Epaper Tanjungpinangpos 21 Juli 2013

Page 1

WASPADAI HARGA MAKANAN YANG DIOBRAL

4

BACA HAL

TANJUNGPINANG POS Minggu RP1.800

21 JULI 2013

FTZ Tanjungpinang Terhalang 4 Persoalan Serius jadwal

Imsakiyah MAGRIB

IMSAK

Ahad 21 Juli 2013

Senin 22 Juli 2013

18.16

SUBUH 04.43

04.34

ZUHUR 12.10

ASAR 15.35

ISYA 19.29

SOSOK

Investor Dibebani Ganti Rugi Lahan MARTUNAS SITUMEANG KETUA Badan Pengusahaan Kawasan Tanjungpinang, Herman tak bisa disalahkan sepenuhnya terkait tidak adanya kemajuan Free Trade Zone (FTZ) di Tanjungpinang. Sebab, ada empat persoalan pokok yang memang di luar we-

TANJUNGPINANG wenang dan kemampuannya. Hal itulah yang membuat FTZ Tanjungpinang hanya nama semata. Secara legalitas, FTZ Tanjungpinang sangat lemah. Payung hukum yang mengikatnya masih ketergantungan dengan FTZ Bintan.

FTZ Tanjungpinang tidak memiliki Peraturan Pemerintah (PP) seperti FTZ Batam Bintan dan Karimun (BBK). FTZ Tanjungpinang merup a k a n

BACA HALAMAN 2

Hj Yeni Fatra

SENANG BERKUNJUNG KE PULAU BACA HALAMAN 12

F-ADLI BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

STOK CUKUPI: Stok sembako dan sayuran masih mencukupi di pasar Kepri. Menjelang lebaran, sembako siap diimpor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemprov Kepri.

Siap Impor Sembako Jelang Lebaran

TANJUNGPINANG - Masyarakat Kepri diminta untuk tidak khawatir akan kebutuhan sembako menjelang Lebaran nanti. Sebab, hingga saat ini keperluan sembako masih mencukupi. Menjelang Lebaran nanti, kebutuhan akan meningkat banyak. Karena itu, perlu dilakukan antisipasi dari sekarang. "Jika memang perlu, kita akan impor kebutuhan yang ada," ujar Muhammad Taufik, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri. Agar kebutuhan sembako tidak sempat kosong baik di pasar maupun di gudang distributor, mereka akan terus melakukan pemantauan di lapangan. Pegawainya terus mengawasi kebutuhan-kebutuhan dan kekosongan barang di pasar. Jika kondisinya genting, maka impor akan dilakukan. Selama puasa, kebutuhan sembako masih normal. Namun, sepekan menjelang Lebaran, permintaan pasar sangat banyak. Jika barang sedikit, harga akan meroket dalam sekejap. Namun, masyarakat Kepri masih beruntung. Sebab, beberapa komoditi impor bisa menetralkan harga pasar. Misalnya, gula impor yang dijual sekitar Rp8-9 ribu per kilogram. Sedangkan gula lokal Rp10-12 ribu sekilo.

Kebutuhan Bakal Meningkat

BACA HALAMAN 2

HM Sani

Desain Jembatan I Dompak Berubah TANJUNGPINANG - Pemprov Kepri memilih melakukan perubahan desain Jembatan I Dompak. Namun, hanya sebagian saja desainnya yang berubah yakni pada bagian persambungan jembatan utama dari arah Dompak menuju ke arah Ramayana.

BACA HALAMAN 2

F-NET/ILUSTRASI

BIAYA MAHAL: Biaya membangun jembatan kabel seperti ini cukup mahal. Jembatan I Dompak pernah diusulkan dibangun dengan desain seperti ini. Karena biayanya yang mahal, akhirnya dibatalkan.

Dukung Tamadun Melayu I Tahun 2013

Hotel Berdekorasi Nuansa Melayu

F-MARTUNAS/TANJUNGPINANG POS

TANJUNGPINANG - Saat acara Tamadun Melayu I 2013 diadakan, tanggal 27-19 September nanti di Tanjungpinang, pengelola hotel di Tanjungpinang diimbau untuk mendekorasi hotelnya dengan nuansa Melayu. Sebab, acara akbar ini nantinya membutuhkan ratusan kamar hotel. Acara ini diperkirakan membutuhkan 900-an orang yang bertugas dalam berbagai perannya masing-masing. Pesertanya pun berasal dari Tanjungpinang, Batam, Lingga, Karimun, Natuna, Anambas serta Bintan ditambah dari 16 perwakilan provinsi di Indonesia. Belum termasuk dari Malaysia, Singapura dan negara-negara anggota Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI). Arifin Nasir, Kepala Dinas Kebudayaan

TARI MELAYU: Penampilan seperti ini salah satu yang ditampilkan di Tamadun Melayu I, September nanti.

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

Arifin Nasir

BACA HALAMAN 2

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.