TANJUNGPINANG POS 10 WARGA BINTAN TEWAS KECELAKAAN
MOBIL PELANGSIR SOLAR MELEDAK DI SPBU 16 Terminal Tanjungpinang - Jakarta 07.55 - 09.30
www.tanjungpinangpos.co.id
2
JUMA T 19 SEPTEMBER 2014 24 ZULKAIDAH 1435 H JUMAT
Eceran Rp 1.800
Suka Selingkuh, 33 PNS Cerai
Jakarta - Tanjungpinang 05.25 - 07.10
Sales Outlet Garuda Indonesia Pelangi Hotel Bandara Raja Haji Fisabililah Jl. D.I. Panjaitan Km. 6 Tanjungpinang +62-771 - 7335577 +62 812 7078 1000 +62 823 8567 3920
Gusnahari
TANJUNGPINANG - Meski secara umum Pegawai Negeri Sipil memiliki ekonomi lebih baik dibanding masyarakat lainnya yang ada di Tanjungpinang dan Bintan, namun karena kecenderungan suka selingkuh membuat rumah tang-
ga PNS menjadi rawan terjadi perceraian. Rasio perbandingan perceraian yang dialami PNS sangat tinggi. Jumlah penduduk Tanjungpinang dan Bintan diperkirakan hanya 450 ribu jiwa. Sedangkan jumlah PNS yang ada
di Tanjungpinang dan Bintan diperkirakan sekitar 10 ribu yang terdiri dari PNS Pemko, pemprov dan Pemkab serta TNI dan Polri, pegawai BUMN. Meski rasio perbandingan warga non PNS dengan PNS di Pulau Bintan perband-
ingannya 1 berbanding 45 orang, namun jumlah rasio terjadi perceraiannya selama 2014 ini malah 1 berbanding 17. Hal itu diketahui dari data perceraian yang
Lanjut ke...Hal. 2
IPK 2,0 Bisa Daftar CPNS YENDI-DESI, Tanjungpinang
KEHILANGAN MATA PENCARIAN, PEDAGANG TEPI LAUT NGUMPUL
SYARAT Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Pemko Tanjungpinang, dipermudah khusus bagi warga Tanjungpinang. Bagi sarjana Tanjungpinang, cukup memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 2,0, sudah bisa lulus administrasi CPNS Pemko Tanjungpinang. Hal itu bisa dilihat dari persyaratan khusus CPNS Tanjungpinang yang diumumkan di portal panitia. Hanya saja, IPK 2,0 ini harus dibuktikan dengan rapor saat masih sekolah. Bahwa, yang bersangkutan benar-benar sudah di sekolah minimal selama 6 tahun, atau memiliki KTP Kota Tanjungpinang dan lulusan perguruan tinggi yang berada di Tanjungpinang. Sedangkan yang tidak bisa
BACA HAL 9
Lanjut ke...Hal. 2
Gubernur Kaget Nelayan Hilang Aparat Diminta Perketat Keamanan Laut TANJUNGPINANG Gubernur Kepri H Muhammad Sani mengaku kaget, ketika mendengar nelayan Tambelan bersama 1 orang anggota TNI AL hilang di perairan Tambelan, beberapa pekan lalu. Ini bukan peristiwa pertama yang terjaHM Sani di di Tambelan. Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi, dimana seorang warga dan anggota TNI AL hilang setelah diculik dan dibunuh nelayan Thailand yang sedang mencuri ikan di Perairan Kepri. F-ABAS/TANJUNGPINANG POS
Lanjut ke...Hal. 2
PARA pedagang yang kehilangan mata pencarian ngumpul di Melayu Square, Tepi Laut Tanjungpinang, Kamis (18/9) mempertanyakan kapan mereka bisa jualan lagi.
Pelajar Tanjungpinang dan Radio Malaya 1946-1950 oleh: Aswandi Syahri TAHUN 1946 Radio Malaya ditubuhkan di Singapura menggantikan lembaga penyiaran dibawah tentara British di negeri koloni Inggris itu. Selain dipancarluaskan ke seluruh negerinegeri yang tergabung dalam Persekutuan
Lanjut ke...Hal. 2
Denanda Karamoy
Salah Kamar
Monumen Bahasa Baru Selesai 30 Persen TANJUNGPINANG- Rombongan Pemprov Kepri sedikit kaget ketika melakukan peninjauan pembangunan fondasi Monumen Bahasa Penyengat, baru berjalan sekitar 30 persen, Kamis (18/9). Pemprov Kepri yang dipimpin Gubernur Kepri H Muhammad Sani bersama anggota DPRD Kepri Teddy Jun Askara tersebut, mengharapkan agar proyek pembangunan Monumen Bahasa Penyengat selesai akhir Desember 2014 ini. Selain Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan anggota DPRD Kepri Teddy Jun Askara, peninjauan proyek pembangunan Monumen Bahasa Penyengat juga dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan Arifin Nasir, Kepala Dinas PU Heru Sukmoro, Kepala Dinas Pariwisata Guntur Sakti, Kepala Bappeda Naharuddin, Kepala Perindag Syed M Taufik, Kadishub Muramis, Kadisdik Yatim Mustafa, Kabiro Pembangunan Sardison dan beberapa staf pegawai. Saat melakukan peninjauan Monumen
Lanjut ke...Hal. 2
MASUK kamar hotel lelaki yang tidak dikenal tentu merupakan hal yang memalukan. Kecerobohan itu yang pernah dialami Denanda Karamoy, yang tidak memeprhatikan nomor kamar hotel yang ia tempati. Gadis kelahiran, Tanjungpinang, 25 April 1998 inipun langsung kabur tanpa LANJUT HAL 2
Lawana
PNS PALING RAWAN CERAI Asek betonyeh suai la wai ...
Cik Brahim
F: YENDI/TANJUNGPINANG POS
MONUMEN BAHASA: Gubernur Kepri HM Sani bersama anggota DPRD Kepri Teddy Jun Askara dan para pejabat SKPD meninjau progres Monumen Bahasa di Pulau Penyengat, Selasa (18/9).
Bintan Punya Perpustakaan Terapung
Digoyang Ombak, Serasa Membaca di Atas Ayunan Membaca buku di perpustakaan merupakan hal biasa bagi pelajar. Namun, untuk perpustakaan terapung yang dibuat di atas kapal, masih sangat jarang ditemukan. Seperti apa antusias pelajar di Bintan pesisir membaca buku-buku di Perpustakaan Terapung? SUHARDI, Bintan
S
EJAK pukul 07.00 pagi, anak-anak di kawasan Sai Nam, Bintan Timur tampak berkumpul menunggu salah satu kapal jenis feri yang akan bersandar di pelabuhan. Saat kapal
EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id
bersandar dan pintu dibuka para pelajar silih berganti masuk kapal yang berisikan lebih dari 1000 jenis buku itu. Umumnya yang datang mengaku dari SDN 005 dan SMPN 19 Bintan. Tingginya minat baca di perpustakaan terapung ini karena
kapal terapung ini hanya beroperasi dua kali dalam sebulan lantaran perlu biaya besar. Untuk, jawal kedatangan kapal Perpustakaan Terapung ini juga sangat ditentukan oleh perkiraan cuaca yang sering tidak menentu. Hanya saja, menurut Dahlia Zuilfah Kepala Perpustakaan Bintan jadwal beroperasinya perpustakaan terapung ini disosialisasikan ke sekolah terdekat agar setiap beroperasi bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh para pelajar. Saat kapal Perpustakaan F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS
TERAPUNG: Pelajar saat membaca buku di Perpustakaan Terapung.
ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos
Lanjut ke...Hal. 2
FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos