Epaper Tanjungpinangpos 16 November 2014

Page 1

Sosok

12

MINGGU 16 NOVEMBER 2014

TANJUNGPINANG POS

TANJUNGPINANG POS

Minggu

RP1.800

16 NOVEMBER 2014 / 23 MUHARAM 1436 H

Tes CPNS, 90 Persen Gagal dr Jusrizal, Anggota DPRD Kepri

Pernah Melawan HM Sani di Karimun ANTING strir dari profesi sebagai dokter menjadi politisi murni bukanlah hal yang aneh. Namun ini sebagai salah satu cara bagi dr Jusrizal untuk mengembangkan bakat berpolitiknya, meskipun secara disiplin ilmu dia adalah seorang dokter aktif. Karir Jusrizal menjadi seorang legislator dan menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri bukanlah proses instan. Sejak tahun 2000, Jusrizal mulai masuk ke dunia politik praktis dengan menjadi Wakil Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Golkar, Kecamatan Karimun dimana waktu itu Kepri masih di bawah wilayah administarif Provinsi Riau. Saat itu, Jusrizal memang belum meninggalkan profesi utamanya sebagai seorang dokter umum. Pria lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) tahun 1995 ini awalnya hanya ingin mencoba saja seperti apa berpolitik praktis. Bahkan ia memberanikan diri maju ke Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pertama di Kabupaten Karimun, sebagai calon wakil bupati. Kala itu, lawan terberatnya adalah pasangan HM SaniNurdin Basirun sebagai Calon Bupati (Cabup) dan Cawabup Karimun. Oleh karena bertatus kader dan pengurus Golkar yang baru, Jurizal tidak terlalu berambisi menjadi kepala daerah melalui Pilkada waktu itu. “Iseng ikut saja waktu itu. Modal juga pas-pasan. Yang penting bisa merasakan seperti apa berkompetesi ke jabatan

B

kepala daerah,” terangnya. Bapak tiga anak ini juga tidak bercita-cita menjadi pegawai negeri, kendati jalan untuk menjadi pegawai terbuka lebar waktu itu. Sejak lulus kuliah dan menyandang status dokter. Jurizal menjadi Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Kecamatan Karimun selama tiga tahun, mulai 1996-1999. “Setelah kontrak menjadi PTT habis pada tahun 1999, tahun 2000 saya lebih memilih ke Golkar atau berpolitik dan bukan ikut PNS,” ceritanya. Setelah setahun menjadi pengurus Golkar, iapun mulai ragu dengan partai berlambang pohon beringin itu, dan

akhirnya memutuskan untuk melanjutkan studi ke UI lagi untuk mengambil program dokter spesialis bedah, sambil tetap mengurusi Golkar. Sayangnya program kuliah ini tidak ditekuninya dengan serius. Sehingga setelah enam bulan kuliah, Jusrizal memutuskan untuk berhenti dan kembali fokus ke partai. Hingga pada akhirnya Pemilu Legislatif (Pileg) 2004 ia dicalonkan oleh Golkar menjadi caleg ke DPRD Karimun. Namun kerasnya pertarungan politik di internal Golkar, Jusrizal mendapat nomor urut yang tidak sesuai keinginannya untuk menjadi caleg dari Golkar.

Biodata Nama Tempat Tanggal Lahir Alamat Pendidikan Jabatan Jabatan di Partai Nama Isteri Pekerjaan Nama Anak

: dr Jusrizal : Karimun 29 Desember 1969 : Batam, Kepulauan Riau : Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia : Anggota DPRD Kepri 2014-2019 : Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPD Hanura Kepri : dr Sa’ad Barira Sp.KK : Dokter Spesialis Kelamin RS Awal Bros Batam : 1. Sharfina Anisa Eka Putri Kelas 11 SMAN 1 Batam : 2. Safira Raissa Dwi Putri Kelas 9 SMP Kartini Batam : 3. Shabrina Alisya Putri Kelas 2 SD Kartini Batam

“Waktu itu caleg masih berdasarkan nomor urut. Saya dipindah sana-sini, bagus saya mundur saja,” kenangnya. Akhirnya dengan kondisi yang tidak menentu menjadi caleg itulah, Jusrizal resmi meninggalkan posisi sebagai

Kesulitan di Wawasan Kebangsaan DESI-YUSFREYENDI, Tanjungpinang

SEKITAR 90,4 persen peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemko Tanjungpinang tidak lulus saat mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD), Sabtu (15/11) di Lantai III Gedung DPRD Kota Tanjungpinang di Senggarang. Data ini hasil ujian peserta gelombang pertama saja. Dari 48 orang yang tes di gelom-

SOSOK

bang pertama, hanya 5 orang yang lulus atau sekitar 9,6 persen karena nilainya sesuai passing grade atau ambang batas minimal yang ditentukan pusat. Hingga berita ini dibuat, peserta CPNS lainnya masih mengikuti ujian. F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

 Lanjut ke...Hal. 2

dr Jusrizal BACA HALAMAN 12

Tanjungpinang. Ia merupakan pemilik KM Sri Intan 5. Dua tersangka sebelumnya adalah Ari dan Sodikin alias Paimin. Ari berperan sebagai supir mobil Isuzu Phanter BP 1451 QT. Sedangkan Sodikin berperan sebagai supir Isuzu Panter nopol BP 1681 OD.

 Lanjut ke...Hal. 2

Ristianti Andriani SH

TANJUNGPINANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang Riono mengatakan, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) 2014 mencapai Rp 125 miliar. Jumlah ini membengkak dikarenakan ada kegiatan yang tidak bisa direalisasikan. Ada beberapa hal yang membuat kegiatan di beberapa instansi terpaksa tidak dilaksanakan, diantaranya proyek

lanjutan pembangunan Gedung Pemko Tanjungpinang lima lantai di Senggarang. Anggaran kegiatan tersebut sekitar Rp 5 miliar. Kegiatan ini tidak bisa dilaksanakan karena ada beberapa hal yang perlu dihitung kembali. "Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang bertanggungjawab dalam pembangunan ini sangat berhati-hati, sehingga

 Lanjut ke...Hal. 2

ANGGARAN MONUMEN DIHITUNG ULANG

KEPRI MUDA

Sumiaten BACA HALAMAN 3

Silpa Pemko Rp 125 Miliar

Tersangka Pelangsir Solar Batu 7 Bertambah TANJUNGPINANG - Tersangka pelangsir solar subsidi bertambah satu orang. Sebelumnya, polisi sudah menetapkan dua orang tersangka atas kasus penangkapan pelangsir solar oleh Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah di SPBU Batu 7, beberapa waktu lalu. Jefri tersangka baru yang ditetapkan Satreskrim Polres

Wakil Ketua I DPD Golkar Karimun, meskipun peluangnya menjadi orang nomor satu di Golkar Karimun terbuka lebar. Dan pada waktu itu juga, Jusrizal kembali ke profesinya sebagai dokter umum dan membuka praktik di Kabupaten Karimun. (taufik)

TINJAU : Kepala BKD Bintan Irma Annisa meninjau peserta tes CPNS usai mati lampu, Sabtu (15/11).

F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI

TANJUNGPINANG - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepri Naharuddin mengatakan, syarat utama agar proyek Monumen Bahasa Penyengat bisa dilanjutkan tahun depan adalah dengan melakukan perhitungan ulang biaya proyek itu. Konsultan perencana akan menghitung berapa biaya yang dibutuhkan tahun depan untuk merampungkan proyek tersebut sesuai dengan persentase pekerjaan yang sudah dilakukan kontraktor lama. "Setelah itu, kita ajukan untuk dibahas bersama DPRD. Bagaimanapun, proyek itu harus ditender ulang tahun depan. Tentu dengan perhitungan dari konsultan perencana," ujarnya via ponselnya. Jika dalam dua minggu ini perhitungan proyek itu bisa digesa, masih memungkinkan dibahas agar masuk di APBD 2015. "Sekarang kita masih pembahasan anggaran. Sebelum disahkan, masih sempat kita bahas itu. Kalau disetujui DPRD, maka tahun depan bisa dilanjutkan pembangunannya," tambahnya. Terkait persentase pekerjaan yang berjalan akan dihitung Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri.

DIULANG: Gubernur Kepri HM Sani dan Kepala Bappeda Provinsi Kepri Naharuddin.

 Lanjut ke...Hal. 2

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

ASAL DAYA : PLTU Tanjung Kasam Batam akan mengalirkan daya listrik ke Pulau Bintan jika kabel bawah laut dan tower sudah siap dipasang.

Pembebasan Lahan Interkoneksi Belum Tuntas TANJUNGPINANG - Sampai saat ini pembebasan lahan untuk pemasangan jaringan listrik interkoneksi Tanjung Kasam Batam ke Bintan dari tim PLN belum tuntas. Tidak hanya terkendala pinjam pakai kawasan hutan lindung, proses ganti rugi lahan masyarakat di Tanjunguban

masih bermasalah. Gubernur Kepri H Muhammad Sani mengatakan, dari penjelasan PLN saat pertemuan lalu, masih ada 4 titik yang belum dilakukan proses ganti-rugi untuk tapak jaringan di wilayah Tanjunguban.

 Lanjut ke...Hal. 2

Pulau Singkep, Membangkit Batang Terendam (3-Habis)

Kaliandra Merah dan Semangat Baru Sudah hampir sebulan, Ridwan pindah dari Batam ke Dabosingkep. Ia menyemai bibit Kaliandra Merah untuk ditanam di sana. SOCRATES, Deputi COO Riau Pos Group Divre Batam ANPA sosialisasi dan presentasi, tapi langsung beraksi. Ini merupakan gagasan Dahlan Iskan dengan konsep sosiopreneur demi Indonesia. Mengapa Lingga dipilih dari beberapa daerah di Indonesia? Kaliandra Merah dengan nama latin Calliandra Calothyrsus adalah tumbuhan polong-polongan, berkeping dua

T

ENERGI ALTERNATIF : Kaliandra Merah yang bisa dimanfaatkan untuk energi alternatif yang terbarukan.

dan berbunga. Kaliandra berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah. Tahun 1936 Kaliandra dikirim dari Guatemala ke Jawa dan sejak 1974 tersebar di seluruh daerah tropis. Selama ini, hanya untuk penghijauan

 Lanjut ke...Hal. 2 F-SOCRATES/TANJUNGPINANG POS

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

cmyk

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.