Epaper Tanjungpinangpos 16 Januari 2015

TANJUNGPINANG POS RP1.800

JUMA T 16 JANUARI 2015 / 25 RABIULAWAL 1436 H JUMAT

Oknum Polisi Bakar Tetangga Sendiri ALRION, Karimun F-ALRION / TANJUNGPINANG POS

JAGA: Seorang polisi saat berjaga di RUD karimun, kemarin.

WARGA kelurahan Pongkar, Karimun dihebohkan dengan adanya seorang pria yang menjerit-jerit minta tolong

dengan kondisi tubuh penuh kobaran api dan bergulingguling di tanah dengan tangan diborgol. Diduga, pria yang belakangan diketahui bernama Sudirman ini diba-

kar oleh oknum polisi berinisial SN yang merupakan tetangga kos korban. Informasi yang berhasil dihimpun Tanjungpinang Pos, saat membakar tubuh Sudirman,

SN dibantu oleh dua orang oknum polisi lainnya berinisial EG dan RS yang juga anggota Polres Karimun. Serta ada satu pria lagi yang merupakan warna sipil berinisial

MI disebut-sebut ikut membantu oknum polisi itu.

Kini pihak Polres masih mendalami pelaku

 Lanjut ke...Hal. 2

Oktober, Rute RHF-Macau dan Shanghai Dibuka TANJUNGPINANG- PT Angkasa Pura II Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang berencana akan membuka rute penerbangan ke luar negeri pada Oktober 2015 mendatang. Penambahan rute tersebut dari Tanjungpinang-Shanghai dan sebaliknya serta dari Tanjungpinang-Macau dan sebaliknya.

Rute ke dua negara itu akan dila-

yani oleh maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

"Rencananya nanti akan mencarter pesawat Garuda Indonesia. Dan sekarang sedang sedang dibicarakan," kata General Manager PT Angkasa Pura II Bandara RHF Tanjung-

pinang, M Suryawan Wakan kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1) di ruang kerjanya.

Soal jadwal penerbangan tersebut, Suryawan Wakan menyebutkan diupayakan bisa setiap hari atau mini-

mal tiga hari sekali yang tujuannya agar banyak orang asing masuk ke Indonesia khususnya Kota Tanjungpinang.

 Lanjut ke...Hal. 2

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

PESAWAT: Pesawat Garuda Indonesia saat berada di apron Bandara RHF Tanjungpinang, beberapa waktu lalu. Direncanakan maskapai Garuda Indonesia juga akan membuka rute luar negeri dari Bandara RHF.

Lomba Drumband Pelajar FSC 2015

Libatkan 800 Pelajar, Digelar di Dewa Ruci TANJUNGPINANG- Setelah sukses menggelar tiga event, yaitu lomba memasak secara estafet, mengarak bunga telur dan lomba mewarnai, rangkaian event Festival Sungai Carang digelar kembali dengan lomba drumband antarpelajar, Minggu (18/1). Rencananya, lomba drumband antarpelajar

ini dimulai pukul 13.00 di Lapangan Dewa Ruci Tanjungpinang. Sementara yang akan bertanding yakni tim drum-

band dari 10 sekolah.

Enam tim diantaranya dari SMP, masing-masing SMPN 2 Tanjungpinang, SMPN 6 Tanjungpinang, SMP IT Al-Madinah Tanjungpinang, SMP Hang TUAH dan SMPN 2 Bintan serta MTS Negeri Tanjungpinang.

Sedangkan empat tim lain-

nya dari tingkat SMA yakni SMAN 1 Tanjungpinang, SMAN 3 Tanjungpinang, MAN Tanjungpinang dan SMK Kesehatan Widya Tanjungpinang. Lomba drumband antarpelajar ini juga akan dimeriahkan dengan penampilan tim biola dari anak-anak Sekolah Dasar Pelita Nusantara.

Gubernur Serahkan DPA

 Lanjut ke...Hal. 2

 Lanjut ke...Hal. 2

ANGGARAN MASING-MASING SKPD PROV. KEPRI

Pemprov Siapkan 1.964 Proyek TANJUNGPINANG - Pemprov Kepri menyiapkan 1.964 kegiatan atau proyek dari APBD Kepri 2015.

Proyek sebanyak itu merupakan kegiatan fisik dan non fisik.

Tandatangan kontrak pun sudah bisa dilakukan masing-masing Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dengan kontraktor. Sebab, Gubernur Kepri HM Sani sudah menyetujui Rencana Kerja Anggaran (RKA) masing-masing SKPD. Hal itu ditandai dengan penyerahan Daftar Pelaksana Anggaran (DPA) ke oleh Gubernur ke masingmasing SKPD selaku Pengguna Anggaran (PA) di lingkungan Pemprov Kepri di Gedung Daerah, Kamis (15/1) kemarin.

"Lomba ini akan melibatkan sekitar 800 pelajar dari Tanjungpinang dan Bintan. Event yang didukung oleh Lantamal IV Tanjungpinang ini, akan mempertandingan kemampuan setiap tim drumband dengan membawakan tiga selama

F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI.

SERAHKAN DPA: Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan DPA ke Kadisdik Provinsi Kepri Yatim Mustofa, kemarin.

1. BPKKD 2. Dinas PU 3. Sekretariat Daerah 4. Dinas Pendidikan 5. RSUP Tanjungpinang 6. Sekretariat DPRD 7. Dinas Pendapatan 8. Dinas Kelautan dan Perikanan 9. Dinas Perhubungan 10. Perpustakaan dan Arsip 11. Dinas Kesehatan 12. Bappeda 13. RSUP Tanjunguban 14. Dinas Pemuda dan Olahraga 15. Disperindag 16. Dinas Pertanian, Kehutanan 17. Dinas Pertambangan 18. Dinas Pariwisata 19. Dinas Kebudayaan 20. Dinas Tenaga Kerja 21. Badan Lingkungan Hidup 22. Inspektorat Daerah 23. BKD 34. Dinas Koperasi dan UKM 25. BPMD 26. Satpol PP 27. BPPPA 28. Dinas Sosial 29. Kantor Penghubung 30. BPM-PTSP

Rp 1,428 triliun Rp 540,88 miliar Rp 338,43 miliar Rp 297,5 miliar Rp 138,75 miliar Rp 98,38 miliar Rp 92,46 miliar Rp 74,90 miliar Rp 64,19 miliar Rp 55,07 miliar Rp 54.93 miliar Rp 52,98 miliar Rp 47,48 miliar Rp 33,64 miliar Rp 29,64 miliar Rp 28,45 miliar Rp 25,01 miliar Rp 21,98 miliar Rp 18,39 miliar Rp 17,94 miliar Rp17,93 miliar Rp 17,54 miliar Rp 15,84 miliar Rp 15,62 miliar Rp 15,18 miliar Rp 13,01 miliar Rp 11,60 miliar Rp 11,75 miliar Rp 10,76 miliar Rp 10,42 miliar

Pensiun dari Tugas, Rumah Digusur

P

URNAWIRAWAN Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), Sersan Satu (Sertu) M Lenin dan istrinya, Darmiati S masih dalam keadaan berduka karena rumah yang ditempatinya di

persimpangan Jalan Rajawali dan Jalan Sulaiman Abdullah nomor 25 telah dibongkar paksa oleh pihak Lantamal IV Tanjungpinang, Selasa (6/01).

Kini, pasangan suami istri (pasutri) ini menumpang tinggal di rumah anaknya di

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

F-INDRA/TANJUNGPINANG POS.

PRABOT RUMAH: Lenin dan istrinya mengamati perabot rumah mereka yang ditumpuk di luar rumah anaknya.

Mess TNI AL, Jalan Sei Jang nomor 05. Saat ditemui di

kediaman tersebut satu minggu berikutnya, Selasa

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Oleh: Aswandi Syahri DUA puluh sembilan tahun setelah sekolah dasar pertama (yang dikhususkan untuk anak-anak Eropa) atau Europeesche Lagere School didirikan oleh pemerintah Belanda di Tanjungpinang pada tahun 1857, sekolah serupa khusus untuk anak-anak pribumi tempatan dibuka pula di Pulau Penyengat.

 Lanjut ke...Hal. 2

Pesta Narkoba, Oknum Dewan Segera Disidang TANJUNGPINANG- Kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu yang dilakukan oknum anggota DPRD Bintan, Arif Jumana bersama dua karyawannya, Suhartini dan Sherli yang tertangkap pesta sabusabu di Kijang akan disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1 A Tanjungpinang pada Rabu (21/1), pekan depan.

 Lanjut ke...Hal. 2 PEMPROV SIAPKAN 1.964 PROYEK

Tendernya yang adil ye, tok

Natalia

Melihat Nasib Korban Penggusuran TNI AL Melihat rumah kita dihancurkan tentu merupakan hal yang menyakitkan, seperti yang dialami Purnawirawan TNI AL Sertu M Lenin dan istrinya Darmiati S yang kehilangan tempat tinggal setelah pensiun tugas. Berikut sepenggal kisah pasutri usia senja yang tak henti-henti menangis saat rumah tempat tinggalnya telah dihancurkan.

MOHAMMAD INDRA KELANA, Tanjungpinang

INLANDSCHE SCHOOL DI PENYENGAT 1886

(13/1), ratapan dan air mata pasutri itu selalu memandang ke peralatan rumah tangganya. Ratapan itu pun khusyuk tertuju pada perabotan rumahnya yang terbuang.

Barang yang terbuang itu seperti lemari pakaian, tempat tidur dan kursi serta peralatan rumah tangganya yang berserakan di teras rumah hingga ke dapur yang ditempati anaknya.

Saat diwawancara, setiap terucap satu kata saja sudah bisa memberikan satu tetes air mata dari kelopak mata Darmiati. Beberapa kali, terlihat pula sesekali ibu tiga

 Lanjut ke...Hal. 2

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

Cik Brahim

Salah Sodok MEMILIKI pacar itu hal yang menyenangkan.

Namun, kalau dikecewakan pacar tentu rasa sakitnya sulit untuk dilupakan.

Ini yang dialami Natalia yang mengaku memilih menjomblo LANJUT HAL 2

Lawana ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

2

Inlandsche ........ dari hal 1 Oknum Polisi ....................................................................... dari hal 1 Meskipun dikhususkan untuk anak-anak pribumi tempatan, nama sekolah dasar itu masih menggunakan bahasa Belanda, Openbare Indlansche School. Bila diterjemahkan ke dalam bahasa Melayu, maka kira-kira maksudnya adalah sekolah dasar untuk anakanak pribumi tempatan. Hal ini dikarenakan sekolah tersebut adalah sekolah milik pemerintah Belanda dan namun disokong oleh Kerajaan RiauLingga, yang pengelolaannya diserahkan kepada Controleur Binenlandsch Besstur di Tanjungpinang Sekolah bersejarah tersebut dibuka pada tarikh 2 Agustus 1886. Sejak saat itu Inlandsche School Pulau Penyengat menjadi salah satu dari dua sekolah sejenis yang ada di Tanjungpinang Ibu Kota Residentie van Riouw, dan melengkapi dua sekolah lainnya yang telah dibuka lebih dahulu di Daik-Lingga dan Rengat.

Surat kabar berbahasa Belanda, Java Bode, yang terbit di Batavia (Jakarta) pada 15 September 1886 menurunkan berita singkat tentang pembukaan sekolah itu sebagai berikut: “Op den 2en Agustus j.l. is eene openbara Indlansche School te Penjingat (Riouw en Onderhoorigheede) geopend….” (Pada 2 Agusus yang lalu sebuah sekolah umum untuk kalangan pribumi tempatan dibuka di Penyengat (Residentie Riouw dan Daerah Takluknya).

Menurut berita yang dilansir oleh surat kabar Java Bode edis 15 September 1886 tersebut, di awal pembukaannya, proses belajar-mengajar di Inlandsche School di Pulau Penyengat pada 2 Agustus 1886 dimulai dengan 40 orang siswa. Sementara itu, berdasarkan dokumen surat pemerintahuan bulan Kerajaan Riau-Lingga yang ditemukan di Arsip Nasional Republik Indonesia, tercatat ada 14 orang anak raja-raja dan 26 bangsa

anak bumi (anak orang biasa bumiputera tempatan) yang belajar di sekolah itu pada tahun 1902. Sekolah dasar pertama dengan metode pembelajaran modern gaya Eropa menggunaan bahasa Melayu yang dilengkapi dengan ruang kelas serta meja-kursi ini bertahan hingga menjelang kerajaan Riau-Lingga berakhir pada tahun 1913.

Letak gedung Inlandsch School Pulau Penyengat ini, jika mengacu kepada peta lokasi jaringan jalan dan letak gedung-gedung penting di Pulau Penyengat sekitar tahun 1901, adalah di pinggir jalan yang berada persis di seberang ”padang semen” kompleks Istana Keraton Sultan Abdulrahman Mu’azamsyah (yang kini telah menjadi kompleks sebuah Sekolah Dasar Negeri) di Kampung Baharu.

Jika sekali waktu anda berkunjung ke Pulau Penyengat, anda masih dapat melihat sisa-sasa pondasi tiang gedung Inlansche School tersebut.

Untuk mendukung perkembangan sekolah anak tempatan ini, seorang anak jati Penyengat yang bernama Raboe, dikirim belajar ke Kweekschhol (Sekolah Raja, sebuah sekolah calon guru) di Fort de Kock (Bukittinggi) untuk dididik menjadi seorang Indlansche Onderwijzer (guru tempatan). Pada tanggal 26 sampai dengan 29 Desember 1900, si Raboe ini menempuh ujian akhir bersama kandidat Inlandsche Onderwijzer dari Seluruh Sumatera dan Bangka.

Secara historis, Inlandsche School bukanlah satu-satunya sekolah Gouvernement (sekolah milik pemerintah Belanda) yang didirikan di Pulau Penyengat. Sembilan tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1895, didirikan pula sekolah khusus untuk kalangan remaja (voor de evengenoemde categorie jongelieden) yang disokong penuh oleh Kelana Raja Ali. ***

Salah Sodok ..... dari hal 1 daripada sakit hati karena dihianati. Gadis kelahiran Tanjungpinang, 27 Desember 1995 ini mengaku, sangat selektif untuk memilih pacar. ''Mending berteman saja daripada buruburu jadian ama cowok,'' kata penghobi biliar ini.

Diakuinya, punya pacar itu memang penting, karena selain selalu mendapat perhatian dari kedua orang tua dan saudara-saudaranya, juga dapat perhatian dari pacar. Itu merupakan hal yang sangat menyenangkan. ''Hanya saja, kalau dihianati dan disakiti itu, lukanya tidak mudah diobati.

Lebih baik yang pasti-pasti aja,'' ucapnya.

Ketika ditanya tentang hobinya di bola biliar, Natalia, teringat saat ia harus mengganti karpet biliar yang robek karena gegabah dalam menyodok bola. ''Malu rasanya karena membuat karpet meja biliarnya sampai robek, karena salah sodok. meleset,'' kenangnya.

Gadis yang biasa disapa Nila ini, selain suka biliar, ia juga hobi nanyi dan modelling.

Saat ditanya tentang suka duka di dunia model, anak kedua dari tiga bersaudara ini teringat saat mengisi ada salah satu event di Anjungcahaya, Tepi Laut, Tanjungpinang.

Menurutnya, saat sedang jalan lenggak-lenggok di panggung, ia baru sadar kalau ia lupa memakai high heels hingga ia terlihat pendek. ''Tapi, karena sudah diatas panggung, mau tak mau harus tetap percaya diri dan berusaha untuk tampil menarik. Sejak saat itu, aku selalu berusaha untuk mempersiapkan perlengkapan yang akan dipakai saat diundang mengisi acara,'' ucapnya.

Mengenai pakaian, Nila mengaku, saat tampil di muka umum, ia lebih menyukai mengenakan pakaian yang menantang. ''Mengenakan pakaian yang menantang itu butuh nyali yang kuat, namun setiap gerak mesti dijaga dan tidak boleh teledor, karena bisa memalukan. Meski bentuk pakaian menantang, selagi itu sopan saya suka mengenakannya,'' ucapnya. (jek)

pembakaran terhadap pria yang memiliki KTP keluaran Batam itu yang ditemukan di tubuhnya penuh luka bakar di Jalan Pelambung, Pongkar, (15/1) malam.

Hanya saja, pihak Polres Karimun, sampai Kamis (16/1) siang belum mau memberikan keterangan terkait kejadian itu. Wakapolres Karimun Kompol Indra mengaku belum bisa memberikan komentar.

"Apa yang mau saya sampaikan, saya saja belum tau tentang apa yang saudara tanyakan,'' kata Kompol Indra pada sejumlah wartawan kemarin.

Informasi yang berhasil diper-

oleh, pada Rabu malam itu sekitar pukul 21.30 WIB warga Pelambung, Desa Pongkar dikejutkan dengan teriakan pria yang terlihat tubuhnya penuh kobaran api. Korban yang bernama Sudirman itu, berguling-guling di tanah untuk memadamkan api yang membakar pakaian yang ia kenakan sambil menjerit minta tolong. Saat itu, kedua tangan Sudirman dalam keadaan diborgol. Karena terus berguling-guling di tanah, akhirnya api yang menjalar dipakaiannya bisa ia padamkan sendiri lalu ia merangkak menuju jalan untuk meminta pertolongan.

Warga yang melihat pria itu terbakar, langsung memberitahukan informasi itu kepada Kepala Desa Pongkar yang secepatnya mereka membawa korban ke RSUD Karimun untuk dirawat.

Penemuan pria itu dibakar dibenarkan kades Pongkar, Zahir. ''Kami membawa dia ke rumah sakit karena tubuhnya penuh luka bakar,'' kata Zahir.

Pantauan Tanjungpinang Pos di RSUD Karimun, terlihat beberapa anggota polisi dari Polres Karimun berjaga-jaga di depan di ruang ICU RSUD Karimun, tempat Sudirman dirawat.

"Tidak bisa masuk ke dalam, pak," cegah seorang polisi kepada wartawan yang berjaga di pintu masuk ICU RSUD, Karimun. Sampai Kamis siang, kondisi korban masih kritis dan tidak sadar. Belum diketahui sampai kapan korban berada di ruang ICU itu. Kondisi badan yang penuh luka bakar membuat korban harus menjalani perawatan intensif. Informasinya luka bakar yang dialami korban mecnapai lebih dari 80 persen.

Sementara di Polres Karimun pada Kamis siang, tampak oknum polisi berinisial Eg sedang diperiksa oleh penyidik unit Tipi-

ter Reskrim Polres Karimun. Sementara, oknum polisi berinisial Rs terlihat santai di ruang Sat Narkoba Polres Karimun didampingi anggota Satnarkoba.

Keberadaan Ml warga sipil yang diduga ikut terlibat tidak diketahui. Sama halnya juga dengan oknum polisi berinisial SN yang juga tidak terlihat di Polres Kemarin. RS terlihat santai karena informasinya ia tidak ikut sampai ke lokasi kejadian dan ia diturunkan dari mobil di tengah jalan. Anggota polisi lainnya di Mapolres Karimun memilih diam tidak mau memberikan komentar saat ditanya wartawan. ***

Libatkan 800 ........................................................................ dari hal 1 maksimal 15 menit. Dari tiga lagu yang mesti dibawakan peserta saat lomba, satu diantaranya adalah lagu Lancang Kuning sebagai lagu wajib yang ditetapkan panitia," kata Heru, Ketua Panitia lomba drumband pelajar

FSC 2015.

Ada enam kriteria yan akan dinilai juri dalam penjurian nanti. Di antaranya, warna musik, harmoni musik, keselarasan suara, formasi/konfigurasi, seragam, warna tarian. Rentang pe-

nilaian dari 10 sampai dengan 100.

Menurut Heru, event ini yang direncanakan akan dibuka oleh Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, diharapkan akan menjadi event tahunan yang

melibatkan pelajar di Kepulauan Riau.

Untuk tahun ini baru diikuti perwakilan sekolah dari Tanjungpinang dan Bintan. Ke depan, event ini akan dipersiapkan untuk seluruh sekolah di

Kepulauan Riau dengan kategori dan penilaian yang lebih ketat. Sehingga, dari event ini diharapkan mampu menghasilkan tim drumband yang andal untuk mengikuti event yang digelar secara nasional. (arg)

Oktober, Rute....................................................................... dari hal 1 "Karena sekali terbang, kemungkinan kurang lebih 100 penumpang. Kalau ini kita kalikan setiap hari, sudah berapa orang asing yang berkunjung ke Tanjungpinang," sebutnya.

Sejauh ini, sambungnya, ia mengaku sering mendapat keluhan dari masyarakat pengguna jasa transportasi udara karena untuk berangkat ke luar negeri, mereka terpaksa mengi-

nap dulu menunggu jadwal penerbangan, khususnya untuk rute Tanjungpinang. ''Biasanya turis yang ke Tanjungpinang harus menginap dulu di Malaysia atau Singapura lalu pada

pagi harinya baru naik feri ke Tanjungpinang lantaran penerbangan rute Malaysia dan Singapura itu sering sampai pada malam hari,'' terangnya.

Dengan menginap, sambung-

nya, tentu biaya akan semakin besar serta waktu tersita. ‘’Dengan dibukanya rute ini tentu akan membuat wisatawan merasa biaya jadi lebih murah dan lebih cepat,'' bebernya. (dri)

Pemprov Siapkan ................................................................. dari hal 1 Masing-masing PA atau KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) mulai kemarin dapat melaksanakan semua kegiatan yang telah direncanakan dalam program/ kegiatan dan telah dijamin pendanaannya oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) selaku Bendahara Umum Daerah (BUD). Saat itu, Sani menyerahkan Surat Keputusan tentang Penetapan Pengguna Anggaran (SK-PA) kepada 35 Kepala SKPD. Adapun total APBD Pemprov Kepri tahun anggaran 2015 berjumlah Rp 3,68 triliun dengan rincian struktur sebagai berikut, pendapatan Rp 3,22 triliun dengan rincian Pendapatan Asli Daerah Rp 1.128.777.000.000, Dana Perimbangan Rp 1.860.047.273.330, lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 238.131.000.000.

Untuk belanja Rp 3,67 triliun, dengan rincian, belanja tidak langsung Rp 1.658.957.074.568.

Belanja publik atau belanja langsung Rp 2.011.498.198.762.

Untuk pembiayaan Rp 443.500.000.000 dengan rincian, Penerimaan Pembiayaan Daerah Rp 458.500.000.000, Pengeluaran Pembiayaan Daerah Rp15 miliar.

Penyelesaian DPA tersebut

dengan menerapkan single database dan sistem aplikasi yang terintegrasi di SIMDA berbasis IT. Program dan Kegiatan yang telah tertuang dalam DPA tahun anggaran 2015 ini menjadi kegiatan pada masing-masing SKPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. "Bila kegiatan dilaksanakan sesuai dengan jadwal perencanaan, tentu akan sangat bermanfaat bagi masyarakat dan akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan di Provinsi Kepri," kata Sani.

Menindaklanjuti upaya pemerintah untuk mewujudkan good governance dan meningkatkan layanan kepada masyarakat serta sejalan dengan reformasi birokrasi di bidang keuangan, perlu komitmen bersama semua pihak untuk melaksanakan APBD dengan profesional, transparan dan akuntabel. Saat disinggung anggaran pendidikan yang hanya sekitar 8,5 persen dari total anggaran Pemprov Kepri, Gubernur Kepri mengaku beberapa anggaran pendidikan diantaranya masuk ke pos anggaran lain seperti dana hibah masuk dalam posting BPKKD.

SKPD Turun Lapangan Gubernur Kepri HM Sani meminta agar SKPD jangan hanya duduk di kursi saja dalam menjalankan pekerjaannya. Terlebih mereka yang memiliki proyek pengerjaan fisik, harus turun ke lapangan.

"Jangan terlalu percaya dengan konsultan pengawas. Turunlah ke lapangan. Hasil yang diperoleh akan lebih baik jika turun ke lapangan melihat kondisi secara langsung dibandingkan hanya menerima laporan," jelasnya.

Selain itu, Sani juga mengingatkan agar SKPD fokus dengan pekerjaan yang diberikan. Bisa fokus dengan pekerjaan lain, namun tugas utama mereka adalah menjalankan program pembangunan. Sesama SKPD juga harus berkoordinasi dengan baik satu sama lain. Sebab, semakin baik koordinasi antarSKPD, hasil masing-masing kerja mereka akan semakin bagus juga.

Terlebih tahun ini merupakan yang terakhir untuk periode pemerintahan HM Sani - HM Soerya Respationo (Dua HMS).

Tanggal 19 Agustus nanti, masa jabatan mereka sudah berakhir.

Karena itu, banyak program yang belum rampung agar se-

31. Badan Kesbangpol 32. Badan Pengelola Perbatasan 33. Disdukcapil 34. Dinas Kominfo 35. Badan Ketahanan Pangan 36. Badan Penanggulangan Bencana Jumlah

Rp10,03 miliar Rp 9,32 miliar Rp 9,24 miliar Rp 8,91 miliar Rp 8,85 miliar Rp 7,35 miliar Rp 3,68 triliun Sumber : Sekretariat Daerah Provinsi Kepri

cepatnya diselesaikan. Program yang disiapkan di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 5 tahun (20102015) agar dituntaskan.

Masih ada hutang Dua HMS kepada masyarakat. Misalnya, angka kemiskinan harus 5 persen. Sementara saat ini masih 6 persen. Mereka masih hutang 1 persen dan harus tuntas 7 bulan ini.

Begitu juga dengan angka kemiskinan masih 6,6 persen. Di RPJMD, angka kemiskinan itu harusnya 6 persen. "Ini beberapa contoh. Masih ada banyak tugas kita," tambahnya.

Jika SKPD melakukan langkah cepat untuk menyeleaikan semua programnya, Sani tidak mempermasalahlannya. Tapi tetap harus berazaskan hukum.

"Ingat jump by law," tegasnya.

Meski demikian, ia tetap mengingatkan agar proyek fisik yang dibangun jangan hanya rampung saja. "Tapi harus berman-

faat. Bisa dipergunakan masyarakat banyak," bebernya.

Ia mengingatkan agar SKPD serius menangani semua pekerjaannya. "Empat tahun telah berlalu. Berbagai rintangan yang cukup besar telah kita lalui. Sisa waktu tahun ini bisa kita laksanakan dengan baik," ajaknya.

Sekdaprov Kepri Robert Iwan Loriaux mengatakan, setelah DPA diterima, hal-hal yang harus dilakukan yaitu mempercepat proses administrasi seperti penunjukan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), bendahara pengeluaran, dan lain-lain. Silpa Pemprov Kepri tahun lalu Rp 411 miliar. "Semoga dana yang dikelola masing-masing SKPD bisa mencapai sasaran dan manfaatnya benarbenar dirasakan masyarakat," ujarnya. Hadir saat itu, Kejati Kepri, Ketua LAM Provinsi Kepri Abdul Razak, Kapolres Tanjungpinang, perwakilan FKPD Kepri dan undangan lainnya. (mas)

Pesta Narkoba ...................................................................... dari hal 1 Panitera Muda Pidana, PN Kelas 1 A Tanjungpinang, Rahel Yosvelita SH, saat ditemui, Kamis (15/1), kemarin membenarkan sidang dugaan kasus narkoba oknum anggota DPRD Bintan tersebut diagendakan atas dasar pelimpahan berkas Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dari nama ketiga tersangka tersebut oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang ke bagian penitera muda tindak pidana umum PN Kelas 1 A Tanjungpinang, Selasa (13/1) lalu.

Dari ketiga tersangka akan dipisahkan menjadi 3 berkas yang terpisah, karena berkas untuk perkara mereka terpisah.

Untuk Arif terdaftar dalam

perkara nomor 15/Pidsus/ 2015/PN/Tanjungpinang, Serli nomor 13/Pidsus/2015/PN/ Tanjungpinang dan Suhartini nomor perkara 14/Pidsus/ 2015/PN/Tanjungpinang.

Rahel juga menerangkan, jalannya sidang perkara tersebut nantinya akan dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Parulian Lumbantoruan SH MH didampingi Fathul Mujib SH MH dan Eriusman SH, dengan JPU Evan Paturedi SH. Saat ditanyakan apakah persidangan Arif Jumana bersama dua orang rekan wanitanya akan tetap berlangsung sama seperti terdakwa narkotika lainnya meski telah dilakukan rehabilitasi narkoba, Rahel pun membenarkannya.

Karena, dengan adanya nomor register perkara itu membuktikan Arif yang telah menjalani rehabilitasi narkoba atau assesment tetap wajib menjalani sidang seperti terdakwa lainnya. "Yah harus tetap sidanglah. Kan, dia sudah tertangkap. Apalagi ini sudah terdaftar di pengadilan. Limpahan berkas perkara Arif Jumana Sar'an sudah kita terima dari JPU Kejari Tanjunjungpinang kemaren, Selasa (13/1)," kata Rahel.

Sesuai jadwal, Wakil Panitera Pengadilan Negeri Kelas 1 A Tanjungpinang mengatakan sidang perkara kasus tersebut diagendakan untuk digelar, Rabu (21/1) nanti.

Diberitakan sebelumnya,

Kepala Seksi Tindak Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Tanjungpinang, Ristianti Andriani juga membenarkan atas pelimpahan berkas ketiga tersangka tersebut ke PN Kelas 1 A Tanjungpinang untuk disidangkan.

Dalam pelimpahan tahap II, Ristianti mengatakan pihaknya tetap tidak melakukan penahanan, karena dari awal pihak penyidik juga tidak melakukan penahanan setelah adanya permintaan keluarga tersangka Arif untuk dilakukan rehabilitasi narkoba.

Kejaksaan tidak melakukan penahanan saat itu, karena ketiga tersangka dalam proses rehab di BNNP Kepri. Pada saat serah terima, pihak BNNP

juga melampirkan surat asassmen. Ketiga tersangka sehingga kembali dibawa ke BNNP Kepri di Batam. Kalau dibaca dari isi surat asassmen, tersangka Arif termasuk dalam pecandu sedang. Sesuai isi BAP, tersangka mengaku sudah 1 tahun menggunakan barang haram tersebut.

Sementara tambah Ristianti, barang bukti yang diserahkan ke Kejaksaan, hanya berupa alat hisap (Bong) yang diduga digunakan oleh ketiga tersangka untuk menghisap sabu-sabu. Ketiga tersangka yang akan disidangkan itu terancam dijerat Pasal 127 ayat (1) huruf (a) UU No 35 Tahun 2009, jo Pasal 55 ayat (1) Ke1 KUHP. (ika)

Pensiun Tugas ................................................................................................................... dari hal 1 orang anak itu meneteskan air mata sambil memegang peralatan rumah tangganya yang terkena hujan dan panas karena diletakan di luar rumah anaknya.

Selain menumpang tempat tinggal, Darmiati dan Lenin mengaku kini keadaan hidupnya tengah menumpangkan beberapa barang dari rumah sebelumnya sebagian besar banyak yang diletakkan di luar rumah karena di dalam rumah Mes anaknya tidak ada tempat. Di dalam rumah mes tersebut sudah cukup banyak tumpukan barang yang dibiarkan berserak pada beberapa ruang kamar. Maka dengan terpak-

sa, barang-barang ditaruh di luar hingga kena hujan dan panas di halaman rumah.

"Selain di luar ada juga yang dijual sama anak saya. Dari pada rusak terkena hujan dan panas," kata Darmiati.

Beruntung, Darmiati dan Lenin saat ini masih diberikan ketegaran dan keimanan. Untuk, menghadapi cobaan yang menimpanya atas penggusuran yang tidak melalui putusan Pengadilan Negeri tersebut.

Upaya yang akan dilakukannya sekarang hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk membuat sebuat gugatan hukum kepada pihak

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

yang merugikan mereka. Langkah hukum yang diambil saat ini, Darmiati mengaku, dengan sisa berkas yang ada akan meminta pembelaan dari Lembaga Bantuan Hukum di Kepri.

"Alhamdulillah, sekarang ibu sudah bisa lebih tenang.

Tadi pagi saya sudah ke LBH, ada pengacara yang mau membantu. Selanjutnya dari pengacara lain juga sudah ada yang mau menemui saya. Setelah konsultasi saya disuruh mengumpulkan berkas-berkas dan foto dari penggusuran tersebut," ungkapnya.

Memang beberapa waktu usai penggusuran, Darmiati

dan Lenin sangat menyayangkan tindakan pihak Lantamal IV pada keluarganya yang membongkar paksa rumah tempat tinggalnya yang didiami sejak 2003. Karena, tindakan eksekusi secara sepihak yang dilakukan menurutnya sangat di luar dari ketentuan hukum yang ada.

"Biarlah mereka mengklaim bahwa itu tanah negara. Akan tetapi setelah kami cek ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tanjungpinang. Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)nya, masih atas nama, Beojo Sukamto. Itu yang membuat kami masih bertahan. Hal ini bukan masalah materi atau

Pimpinan Umum/GM/Penjab : Usep RS. Wakil GM/Pimpinan Perusahaan : Arga Permadi.

Wakil Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim.

Pemimpin Redaksi : Arham.

Wakil Pemimpin Redaksi : Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

uang lagi yang saya persoalkan. Akan tetapi guna memulangkan harga diri kami yang telah terinjak-injak ini kami perlu melayangkan sebuah gugatan hukum," terang Darmiati.

Terkait dengan pembongkaran paksa rumah yang tanpa adanya surat keputusan dari pengadilan, Lenin selaku kepala rumah tangga sangat keberatan karena merasa tidak dilindungi oleh pemerintah.

Untuk itu Ia pun sangat mempertanyakan kinerja dari Pemerintah yang berwenang dan pihak yang bertanggung jawab atas pembongkaran tersebut.

"Waktu pembongkaran sa-

ya ada tanya sama mereka, jika memang pembongkaran paksa itu perintah, mana surat perintahnya, siapa memerintahkan. Apa dasarnya memerintahkan untuk merobohkan rumah kami. Jika itu memang betul tanah milik Lantamal IV, apa buktinya? Mereka tak bisa buktikan," ujar Lenin menceritakan kembali kisah pilu yang menimpa dirinya.

Saat ini, pasutri itu masih mencari dukungan keadilan, karena menurutnya rumah itu mereka bangun, setelah pensiun mereka sudah nyaman.

"Kami gadaikan surat Asabri ke BRI dapat uang untuk bangun rumah itu ditambah

uang yang ibu kumpulkan, sedikit demi sedikit dari jualan," papar Darmiati.

Kedua pasutri tersebut telah mendatangi kantor Pengadilan Negeri Tanjungpinang guna mencari keadilan dan pembelaan. Akan tetapi karena Pos Bantuan Hukum telah tutup masa kerjanya di tahun 2014, Ia pun sempat kehilangan arah.

"Saya juga warga Negara Indonesia. Sampai sejauh mana perlindungan hukum terhadap seorang warga Negara.

Kita sekarang hanya bisa ikuti saja langkah hukumnya. Semoga ada jalan keluar," tutup Lenin. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

3

Empat Kapal Setop Layani Natuna Sembako Menipis dan Harga Melambung TAUFIK-TUNAS, Tanjungpinang SETIAP awal tahun masyarakat Natuna, Anambas, Lingga (NAL) menjerit.

Pasalnya, sejak 1 Januari lalu, empat kapal milik Kementerian Perhubungan berhenti melayani tiga kabupaten itu. Keempat kapal Menhub tersebut KM Gunung Bintan, KM Trigas, Sabuk Nusantara 30, dan Sabuk Nusantara 39.

Kini, kapal yang melayani daerah itu tinggal dua unit yakni KM Bukit Raya dan KM Lawit milik BUMN. Selain transportasi yang terbatas, kondisi di sana diperparah lagi dengan tingginya ombak akibat musim utara.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Muramis mengatakan, karena empat kapal itu berhenti sementara melayani, maka kapal yang masuk ke NAL jadi jarang. Dua kapal yang masih berjalan saat ini hanya 2 kali seminggu kesana.

“Tanggal 24 Januari nanti, berangkat lagi dari Pelabuhan Kijang. Saat keberangkatan kemarin, penumpangnya membludak. Bahkan ada 300-an orang yang tertinggal,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Dua kapal milik PT Pelni yakni Bukit Raya dan KM Lawit bukan dikhusus-

kan melayani wilayah Kepri. Tapi, kapal ini melayani rute Surabaya, Kalimantan, Kepri hingga Bangka Belitung.

Dijelaskannya, keempat kapal itu berhenti sementara beroperasi karena kontraknya habis sejak, 1 Januari lalu.

Kementerian Perhubungan melakukan lelang setiap tahun. Berdasarkan informasi yang diterima Muramis, Menhub sudah mengumumkan lelang kontrak, tanggal 12 Januari lalu.

Proses lelang hingga ditentukan pemenangnya butuh waktu 30 hari. Artinya, pertengahan Februari nanti baru bisa operasi lagi.

Menunggu kapal tersebut dioperasik a n kembali, masyarakat NAL semakin terisolasi.

Sebab, dua kapal yang saat ini melayani NAL tidak ber-

henti di setiap pulau yang selama ini dilayani empat kapal tersebut. Ada beberapa daerah yang tak dilalui.

Karena itu, Gubernur Kepri HM Sani akan mengirimkan surat resmi ke Departemen Perhubungan Laut agar men-

goperasikan salah satu kapal itu.

“Saya akan berangkat ke Jakarta untuk koordinasi dengan Kementerian Perhubungan. Harapan kita agar satu kapal bisa dioperasikan,” bebernya.

Sembako Alami Kelangkaan Komisi III DPRD Kepri meminta agar Pemerintah Provinsi, khususnya kepa-

da gubernur, untuk mendesak Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI mempercepat lelang kapal yang beroperasi Tanjungpinang-Natuna-Anambas.

“Selama inikan ada empat kapal yang beroperasi dengan rute itu. Nah sekarang semuanya belum jalan, karena lelang di kementerian belum dilakukan,” pinta Sekretaris Komisi III DPRD Kepri, Sofyan Samsir.

Sofyan, mengatakan aturannya memang keempat kapal tersebut setiap tahun harus dilelang, khususnya untuk perusahaan yang menjadi operator.

Hingga saat ini, lelang itu belum dilakukan Kemenhub, sehingga transportasi ke Natuna dan An-

ambas terhambat.

“Bukan masyarakat atau penumpang saja yang terkendala. Pasokan sembilan bahan pokok (sembako) juga menjadi masalah serius. Sekarang sembako sudah mulai langka di Natuna dan Anambas. Beberapa yang sudah susah dicari adalah bawang merah, bawang putih dan telur. Kalaupun dapat, harganya naik dua kali lipat,” ungkapnya.

Ia mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan atau KSOP (dulu Adpel) tentang persoalan ini. Pihak KSOP menerangkan, lelang sebenarnya sudah beberapa kali mau dilakukan oleh kemenhub. Namun karena harga Bahan Bakar Minyak (BBM) belum pasti, jadi lelang ditunda.

“Kalau penjelasan KSOP seperti itu.

Tapi kami sudah menyampaikan, apapun caranya empat kapal perintis itu harus segera dijalankan. Karena sembako mulai susah dan mahal di Natuna-Anambas,” ujarnya.

Sofyan minta Pemprov melobi lagi ke pusat, supaya ini dipercepat. Akibat kapal-kapal ini tidak jalan, banyak penumpang yang tujuan Natuna tidak bisa berangkat dan terlantar di Tanjungpinang,” tukasnya. “Saya dapat informasi terakhir dari pusat, bahwa kapal ini baru bisa beroperasi akhir Februari.” tegasnya.*** F-DOK/TANJUNGPINANG POS

BERHENTI: Kapal KM Gunung Bintan, KM Trigas, KM Sabuk Nusantara 30, dan KM Sabuk Nusantara 39 tidak lagi berlayar ke rute Tanjungpinang- Kijang, Kuala Maras, Tarempa, Pulau Tiga, Midai, Sedanau, Pulau Laut, Ranai, Pulau Tiga, Subi, Serasan, Pontianak dan kembali ke Tanjungpinang dan Kijang. Akibatnya, masyarakat Natuna dan Anambas kekurangan sembako, sembako ada tapi harga melampung timggi, karena stok terus menipis.

Lahan Aman, PDAM Ajukan Anggaran Perluasan

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

CEK: Gubkepri HM Sani mengecek air bersih yang telah diproduksi oleh instalasi pengelolaan air (IPA) di Waduk Sungai Gesek, Bintan. Pembebasan lahan tahun ini dilanjutkan kembali.

TANJUNGPINANG - Biro Pemerintahan Provinsi Kepri sudah memastikan, bahwa lahan Waduk Sungai Gesek telah dibebaskan sekitar 25 hektare.

Hal tersebut disambut positif Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri.

Kedepan PDAM Tirta Kepri bisa mengembangkan waduk agar lebih luas, dan debit air yang tertampung diharapkan lebih banyak.

“Saya tidak tahu persis masalah lahan ini. Apabila benar, Pemprov Kepri dalam hal ini Biro Pemerintahan Kepri telah membebaskan, saya syukur Alhamdulilah,” ucap Direktur PDAM Tirta Kepri, Abdul Kholik, menjawab Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Kata Kholik, pihaknya bisa lebih maksimal mengajukan anggaran perluasan waduk kepada pemerintah pusat.

Target Wisman Kepri 2,36 Juta Minta Seluruh Event Didukung Menpar TANJUNGPINANG- Kepala Dinas Pariwisata Pemprov Kepri Guntur Sakti menargetkan jumlah kunjungan wisatawan Kepri tahun 2015 sekitar 2,36 juta.

Sedangkan jumlah wisatawan 2014 yang masuk ke Kepri hingga November 2014 sekitar 1,9 juta jiwa. Data wisman Desember 2014 belum diperoleh Guntur dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Guntur yakin, meski belum dapat data wisman Desember 2014, namun target bisa mencapai 2 jutaan jiwa. Sebab, Batam sebagai penyumbang terbesar sudah melebihi target November 2014 lalu.

“Target wisman Batam 2014 adalah 1,3 juta jiwa. Bulan Novem-

ber saja sudah 1,4 juta jiwa. Sudah melebihi target. Kalau wisman yang masuk Batam mencapai 100 ribu di bulan Desember 2014, maka target kita bisa 2 juta atau lebih,” ujarnya kepada wartawan di Gedung Daerah, Kamis (15/1).

Melihat trend wisman yang masuk ke Kepri selalu meningkat, ia yakin target 2015 bisa tercapai.

“Kita optimis target bisa tercapai,” tambahnya. Pihaknya akan menginventarisir semua event wisata di Kepri tahun 2015 ini. Data itu akan dikumpulkan dan disampaikan ke Kementerian Pariwisata. “Agar kementerian bisa membantu setiap penyelenggaraan event wisata di Kepri,” ujarnya. (mas)

Karena, hal ini sudah dibicarakan bersama dengan pusat dan Balai Wilayah Sungai (BWS) wilayah Sumatera IV. Mereka memberikan tanggapan positif, yang terpenting lahan sudah aman dan tidak bermasalah lagi.

“BWS sudah memberikan sinyal positif jika memang kami ingin melakukan perluas waduk. Asalkan lahannya sudah oke,” ujarnya.

Kholik mengatakan, upaya

untuk perluasan ini sudah disampaikan, namun apakah dapat terealisasi di tahun ini atau tidak, semua bergantung pada kebijakan pusat. Yang jelas, PDAM berusaha agar waduk makin luas, karena debit air di waduk ini sangat banyak dan sering melimpah.

“Musim kemarau saja melimpah, apalagi musim hujan.

Sayang kalau tidak tertampung, jadi bagusnya waduk itu diperluas,” ujarnya.

Sebelumya, Kepala Biro (Karo) Pemerintahan Pemprov Kepri, Misni menegaskan siap menyelesaikan persoalan ini dalam sepekan.

Apalagi pembebasan yang dimaksud, tidak seluas lahan yang sebelumnya. Sebagai informasi, sejak tahun 2012, sudah ada sekitar 25 hektare yang dibebaskan pemerintah provinsi, untuk lahan waduk Sungai Gesek.

“Dari tahun 2013 pembebasan lahan sudah dilakukan, dengan anggaran yang mencapai belasan miliar rupiah dari APBD Kepri,” sebutnya.

Misni menjelaskan, untuk masalah waduk PDAM ini, kesepakatan dengan pusat adalah sharing pelaksanaan kegiatan. Artinya, dana pembangunan waduk dan yang lainnya melalui APBN, sedangkan pembebasan lahan dibebankan kepada Pemprov Kepri. (fik)

SKPD Diminta Langsung Action TANJUNGPINANG - Setelah Daftar Pelaksana Anggaran (DPA) diteken dan diserahkan Gubernur Kepri HM Sani kepada masing-masing SKPD, maka dinas-dinas sudah bisa langsung action melaksanakan lelang proyek.

Pencairan dana sudah bisa dilakukan agar program berjalan cepat. Gubernur menekankan agar Pengguna Anggaran (PA) atau kepala SKPD segera menunjuk pengelola keuangan mulai dari PPK, PPTK, bendahara, pejabat pengadaan dan lainnya.

“Segera tetapkan penanggungjawab dan pengelola keuangannya,” katanya menekankan.

Semakin cepat ditetapkan penanggung jawab dan pengelola keuangan, semakin cepat juga program kerja bisa berjalan.

Kabiro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri Sardison menambahkan, terkait dengan kegiatan yang ada kontrak dengan mitra (kontraktor), PPK harus segera mempersiapkan dokumen pendukung.

“Mulai dari kerangka acuan kerja (KAK), DED (Detailed Engineering Design) atau rancangan kontrak. Semakin cepat PPK siapkan dokumen ini, kemudian cepat diajukan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP), semakin cepat juga ULP melakukan proses lelang,” jelasnya.

Proses dimulai dengan pengumuman proyek lelang oleh ULP melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Masing-masing Ketua Pokja ULP memiliki user Id untuk masuk ke sistem LPSE. (mas)

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

4

Tagihan Rekening Listrik JPU Lingga Rp 1,09 Miliar

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

UNJUK RASA: Staf Ahli Bupati Lingga Zainudin Safiri menemui pengunjuk rasa, Kamis (15/1). Pedemo menuntut agar APBD 2015 tidak diutak-atik Pemkab.

Puluhan Massa Berunjuk Rasa di Kantor Bupati dan DPRD Lingga

Pedemo Minta APBD 2015 Tidak Diubah PULUHAN massa dari Ikatan Mahasiswa Kabupaten Lingga (IMKL) dan Ormas Gema Lingga berujuk rasa di kantor Bupati dan DPRD Lingga, Kamis (15/1). Mereka menuntut Pemkab Lingga agar tidak mengubah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015 yang telah disahkan DPRD. Awalnya, puluhan orang ini berniat bertemu langsung dengan Bupati Lingga Daria untuk menyampaikan tuntutan.

Namun, usaha pengunjuk rasa tidak berhasil. Para demonstrans hanya ditemui staf ahli, Zainudin Safiri.

“Kami meminta APBD 2015 Lingga tidak diutak-atik. Jangan masukkan beban utang Rp 134 miliar itu ke dalam APBD tersebut. Kami juga malu segitu besarnya utang Pemkab,” kata Fahrul Anshori, orator dari IMKL. Selain menuntut agar APBD

2015 yang telah disahkan dewan tidak diubah, para pedemo juga menuntut Pemkab Lingga segera membayar kewajibannya kepada pihak ketiga yang telah menyelesaikan pekerjaan tahun 2014. Total utang kepada pihak ketiga itu mencapai Rp 134 miliar.

“Jangan asal janji. Tolong dipenuhi. Kami tunggu hingga Senin (19/1) ini. Kalau tidak, kami akan berunjuk rasa lagi,” ketus orator.

Sementara itu, Zainudin Safiri berjanji akan menyampaikan tuntutan para pedemo kepada Bupati Lingga. Ia mengungkapkan jika Bupati Lingga sedang keluar daerah.

“Nanti, tuntutan ini saya sampaikan,” janji Zainudin dengan penjagaan ketat Satpol PP dan petugas kepolisian.

Tidak lepas dari tuntutannya, massa juga meminta sikap dewan Lingga terkait utang

Pemkab. Para pedemo juga menuntut dewan menggesa pihak eksekutif membayar utang kepada pihak ketiga.

Permintaan lainnya, dewan diminta agar tidak diintervensi terkait APBD murni 2015.

Setelah puas berorasi di depan kantor Bupati Lingga, massa bergerak menuju kantor DPRD Lingga. Di depan kantor perwakilan rakyat tersebut, massa bertemu langsung dengan Ketua DPRD Kabupaten Lingga M Nizar.

“Kami meminta agar dewan mengoptimalkan sikap kontrol. Jangan perbanyak perjalanan dinas. Tolong dipantau. Kenapa anggota dewan ada di sejumlah hotel di Batam dan Tanjungpinang?” tanya orator.

Ketua DPRD Lingga M Nizar mengajak pengunjuk rasa berdialog di dalam ruangan DPRD. Karena massa menolak, akhirnya Nizar men-

jelaskan sikapnya di depan pengunjuk rasa.

Dijelaskan Nizar, terkait utang Pemkab Lingga sebesar Rp 134 miliar, ada langkahlangkah yang sudah dilakukan dewan. Ketika persoalan ini muncul pada pada 5 Januari, ada sekitar 15 orang kontraktor bertemu dewan.

“Para kontraktor mengeluhkan. Proyek yang mereka kerjakan telah selesai tapi belum dibayar. Mereka baru menerima Surat Perintah Pencairan Dana (SP2d) tapi tidak terima menerima dananya,” ujarnya.

Namun, teknis pengguna anggaran bukan urusan dewan. Bahkan, DPRD Lingga juga tidak tahu kapan dimulai pekerjan dan pembayarannya.

“Kami sudah sampaikan surat kepada Bupati agar menyelesaikan utang ini kepada kontraktor. Kami sudah bertemu dengan Pak Bupati dan Komisi II. Waktu itu ada juga Sek-

da,” ungkapnya.

Terkait utang, Nizar menjelaskan Pemkab harus membayar. Teknisnya, pembayaran itu bisa disertai dengan solusi pinjaman jangka panjang atau jangka pendek.

Namun, pembayaran seperti itu harus sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran.

“Berdasarkan hasil rapat pimpinan DPRD dengan pimpinan fraksi, dan pimpinan komisi, DPRD menolak APBD tahun 2015 diganggu gugat.

Bupati Lingga diminta memberikan penjelasan secara resmi,” sebutnya.

Nizar meminta agar draft APBD Lingga segera diserahkan ke gubernur. Di samping itu, pihak eksekutif juga harus terbuka dalam menyampaikanAPBD 2015 itu kepada Gubernur Kepri HM Sani. (tir)

LINGGA- Pemerintah Kabupaten Lingga memiliki tunggakan tagihan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebesar Rp 1.094.833.768 kepada PLN Sub Rayon Dabo, Singkep. Akibatnya, PLN belum menghidupkan lampu jalan dan fasilitas umum lainnya yang menggunakan tagihan rekening listrik PJU. Hal ini dikatakan Kepala PLN Sub Rayon Dabo Luber Trihartoko kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

“Terkait hal ini, kami sudah menyurati Pemkab Lingga untuk segera melunasi tunggakan. Namun, belum ada jawaban,” ujarnya.

Akhirnya, PLN Dabo memadamkan semua fasilitas listrik yang menggunakan rekening PJU. Sedangkan untuk traffic light, tidak termasuk dalam rekening PJU. “Lampu merah memakai rekening sendiri,” ucap Luber, menanggapi padamnya traffic light di Dabo.

Sayangnya, Luber enggan menjelaskan sanksi yang akan diberikan PLN terhadap keterlambatan pembayaran PJU kepada Pemkab Lingga. Sesuai dengan aturan, setiap pelanggan yang terlambat membayar rekening akan dikenakan sanksi denda keterlambatan hingga pemutusan aliran.

“Belum ada komentar. Tunggu jawaban dari Pemkab,” sebut Luber.

Kondisi tidak hidupnya lampu penerangan jalan umum yang telah diberlakukan sekitar enam bulan lalu itu tentu dipertanyakan warga. Harianto, warga Dabo ini menyesalkan tidak dibayarnya tagihan rekening listrik lampu jalan dan taman di Dabo. Padahal, sebagai pelanggan PLN, ia harus membayar Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU) setiap bulan.

“Setiap bulan, saya harus membayar PPJU. Tapi sudah enam bulan terakhir, PLN mematikan lampu jalan. Kemana uang PPJU yang selama ini dipungut PLN?” tanyanya.

Selama ini, masyarakat Dabo sudah cukup bersabar dengan kondisi gelapnya jalan saat malam hari.

Apalagi sejak pemadaman PJU, traffic light di pusat kota tidak menyala.

“Saya pernah hampir kecelakaan karena lampu merah tidak menyala,” ujar Harianto.

Ia berharap, Pemkab Lingga cepat tanggap membayar tunggakan PJU. “Jangan sampai masyarakat ribut, baru pemerintah mau merespon,” ucapnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Lingga M Aini belum dapat diminta tanggapan terkait hal ini. Pesan singkat yang dikirimkan belum mendapat tanggapan. (tir)

Tarif Tiket Kapal Feri LinggaBatam Turun Rp 10 Ribu TENGKU, Lingga SEJAK penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar dan premium awal Januari 2015, operator pelayaran kapal tujuan Pelabuhan Jagoh Lingga - Telaga Punggur Batam turun menjadi Rp 10 ribu, dari Rp 300 ribu menjadi Rp 290 ribu. Penurunan yang hanya Rp 10 ribu ini dinilai tidak sesuai dari kenaikan tarif sekitar 30 persen pada Oktober 2014 lalu.

“Pada awal Oktober 2014 lalu, kenaikan tiket mencapai

30 persen. Sekarang, tiket kapal feri hanya turun Rp 10 ribu.

Seharusnya tarif kapal feri diturunkan sekitar 15 persen,” kata Anil, salah seorang warga Dabo kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Mahalnya tiket kapal kapal feri tujuan Pelabuhan JagohTelaga Punggur membuat sebagian masyarakat beralih

mengunakan kapal roll on-roll off (roro) jika bepergian ke B a t a m .

Sayangnya, jadwal kapal satu minggu sekali tidak dapat memenuhi kebutuhan transportasi warga.

“Kalau tidak ada ke-

pentingan, saya naik kapal roro,” ujarnya.

Ia berharap, operator pelayaran kapal feri rute Jagoh Telaga Punggur menurunkan harga tiket sesuai dengan penurunan harga BBM. “Jika operator kapal tidak mau, maka kapal tidak akan ada penumpang,” ucapnya.

Sementara itu, agen kapal feri Jagoh- Telaga Punggur , Aeng, men-

gatakan, pihaknya tidak dapat menurunkan harga tiket kapal feri lebih murah. Hal ini disebakan penurunan harga BBM hanya Rp 700.

“Harga BBM cuma turun sedikit. Jadi, kami turunkan juga sedikit. Untuk penurunan harga, kami harus menunggu instruksi dari pemerintah,” ujarnya.

Sama halnya dengan kapal feritujuan Jagoh - Tanjungpinang, juga mengalami penurunan Rp 10 ribu, dari Rp280 ribu menjadi Rp 270 ribu. ***

SUPER TRUSS RANGKA BAJA RINGAN ZINCALUME

IKLAN BARIS LOWONGAN KERJA

Rangka Baja Ringan Terpasang Rp.120.000;/m2 Rangka Baja Ringan + Atap Metal Polos Terpasang Rp.160.000;/m2

GARANSI PRODUK 10 TAHUN KAPAL FERI: Inilah kapal feri yang melayani rute tertentu di Kepri. Operator kapal feri hanya menurunkan tiket sedikit, sejak turunnya harga BBM.

KEHILANGAN STNK a.n Urat Bona Hutabarat Alamat : Jl.Beringin No.20 No.Pol : 5793 TO No. Rangka : MH35TP0055K-388551 No.Mesin : 5TP-655423 No.BPKB : 3553721-D Merk : Yamaha Warna : Merah

DIBUTUHKAN 1. Guru semua bidang study 2. T.U. Sekolah Di SMK KESEHATAN WIDYA Jl. DI. Panjaitan Km.6 No.15 Hubungi 0771 - 70111 - 09

Lebih Murah Ready Stock Harga Mulai ;

LOWONGAN KERJA Lembaga Pendidikan Melayu Bersinar Mencari tenaga pengajar untuk paud dan bimbel serta tenaga pengasuh Berminat antar lamaran ke Jl. Bintan Centre Blok D No. 6, Tanjungpinang Hub. a.n. Eny 0852 6445 9917

LOWONGAN KERJA Perusahaan yang sedang berkembang yang bergerak di bidang property membutuhkan : 1. Bagian marketing Pria/ wanita usia max 29 thn Pendidikan min. SMU sederajat.

2. ADM Wanita usia max 27 thn Pendidikan min. SMU sederajat Lamaran ditujukan ke alamat : Jl. Hanjoyo Putro Blok B No.1 Km.9 Tanjungpinang Telp. 0771 - 8038602 HP. 0812 66 949867

C.Truss Zincalume Reng V Zincalume Hollow Meni Hollow Galvanis Atap Metal Polos 2x4 Atap Metal Polos 4x4 Nok C Polos P.1M

Rp. 63.000/btg Rp. 30.000/btg Rp. 10.000/btg Rp. 13.500/btg Rp. 25.000/kpg Rp. 35.000/kpg Rp. 15.000/kpg

Baja ringan, Atap Metal Pasir, Compound A+, Casting A+, Glass Roving, Furing, Papan Gypsum, dll Alamat kantor Cabang Tanjungpinang :

Jl. Raya arah Uban Km.13 No.18 -19, Tanjungpinang - Kepri Telp. 0822 8399 6386, 0853 7828 8837 (Doris Abu)

Email : tanjungpinang@supertruss.com

NIKOI ISLAND IS AN AWARD WINNING BOUTIQUE RESORT OFF THE EAST COAST OF BINTAN. WE ARE LOOKING FOR AN ACCOUNTANT TO HEAD UP OUR GROWING BUSSINESS. APPLICANTS SHOULD BE FAMILIAR WITH EXCEL,MYOB,AND BE ABLE TO READ AND WRITE IN ENGLISH. EXPERIENCE IN THE HOSPITALITY INDUSTRY WOULD BE BENEFICAL BUT NOT ESSENTIAL. THE SUCCESSFUL APPLICANT WILL BE WELL REWARDED. APPLICANTS SHOULD SEND THEIR CVS AND A COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM HAVE EXPERIENCE IN SIMILAR POSITION OR SUPERVISORY LEVEL IN 3-4, AND 5 STAR HOTELS MIN.1 YEAR; GOOD KNOWLEDGE TO ALL ASPECTS OF HUMAN RESOURCES MANAGEMENT, INDONESIAN LABOUR LAW, AND GENERAL AFFAIR MATTERS; HAVE STRONG PERSONNEL ADMINISTRATION ,GOOD COMMUNICATION SKILL, COORDINATE AND CONDUCT HOTEL TRAINING PROGRAM;HUMBLE,HONEST, AND GOOD LEADERSHIP; ABLE TO WORK IMMEDIATELY. COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM

PASANG IKLAN HUBUNGI : 0771 - 7447234

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

5

NAC Tawarkan Angkut Sembako

Kapal Tak Berani Berlayar RONI, Anambas ARUS transportasi laut Anambas - Tanjungpinang dan sebaliknya sejak dua pekan terakhir terganggu, karena ketinggian gelombang di perairan daerah ini mencapai empat meter disertai badai.

Hal ini menyebabkan kapal perintis yang biasa melayari Tanjungpinang - Tarempa, tidak berani berangkat karena khawatir kapal dihantam gelombang tinggi. Penghentian pelayaran dipastikan akan menghentikan pasokan barang di pulau-pulau di Anambas dan membuat masyarakat kesulitan mendapatkan kebutuhannya.

“Sudah hampir dua minggu ini kami berada di Tarempa tidak bisa pulang karena gelombang tinggi. Kapal perintis yang melayani angkutan Tanjungpinang - Tarempa tidak berani berlayar,” kata Ikmal (28), salah seorang warga Tarempa, di Tanjungpinang kepada koran ini melalui pesawat telepon selulernya, Kamis (15/1).

Ia mengatakan, sejak badai melanda Anambas angkutan barang dan orang ke Tarempa tidak berjalan lancar. Karena kapal yang melayari ke daerah itu, tidak berani berangkat.

Akibatnya, banyak warga Anambas terpaksa bertahan di Kota Tanjungpinang. Sebab, tidak ada kapal yang berangkat ke pulau terluar tersebut.

“Kita berharap dalam beberapa hari ini gelombang di perairan Anambas reda. Sehingga kapal bisa berangkat ke Tarempa,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Abdulah (43), warga lainnya.

Ia mengatakan, sejak dua pekan ini pengirimkan barang

F-SIGIT/TANJUNGPINANG POS

SEMBAKO: Pesawat milik maskapai Nusantara Air Charter yang dikelola Perusda Anambas, siap untuk mengangkut sembako ke Anambas dan Natuna. Agar, pasokan sembako tak putus setelah kapal-kapal berhenti berlayar karena gelombang tinggi.

kebutuhan pokok ke Anambas tersendat karena tidak ada kapal yang berangkat ke daerah ini, menyusul gelombang tinggi.

“Biasanya kalau gelombang di perairan Anambas normal setiap minggu saya menitip barang sembako untuk kebutuhan konsumen d Tarempa. Tapi, sejak musim utara melanda Anambas pengiriman sembako ke Tarempa jadi terhambat,” ujarnya.

Dia berharap ketinggian gelombang di perairan Anambas segera normal. Agar, kebutuhan masyarakat di daerah perbatasan ini tidak mengalami kelangkaan.

“Sebab, kalau persedian sembako di Anambas habis dapat mengancam kehidupan masyarakat di pulau terluar tersebut,” terangnya.

NAC Tawarkan Angkut Sembako Sementara itu, untuk men-

gatasi kelangkaan sembako pihak Perusahaan Daerah (Perusda) Anambas telah membuka kemudahan bagi masyarakat atau pedagang yang ingin membawa barang kebutuhan dengan menerima angkutan kargo. Pengangkutan barang yang ditawarkan dengan menggunakan pesawat NAC (Nusantara Air Charter) yaitu untuk mengangkut bahan sembako dari Tanjungpinang ke Palmatak.

“Pengangkutan ini yang kita utamakan adalah barang sembako seperti cabai, bawang dan lainnya yang dibutuhkan,” kata Al Jihad, Direktur Utama Perusda Anambas Sejahtera kepada wartawan di ruang kerjanya, kemarin.

Ditambahkannya, adapun harga yang akan dikenakan pada barang kiriman nantinya masih bisa ditawar, khusus untuk bahan sembako, sayur mayur dan bumbu-

bumbu dapur lainnya. “Kalau mengenai harga masih bisa dinegosiasi karena untuk kepentingan rakyat. Tapi, antar dan jemput di Bandara, ya,” ujarnya Ia berharap dengan adanya pesawat NAC ini dapat mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat Anambas dalam menghadapi musim angin utara. Pasalnya, di musim ini seluruh harga sembako dan barang lainnya mendadak naik. “Mudah-mudahan kelangkaan sembako bisa teratasi,” harapnya.

Kerawanan pangan sebagai dampak langsung perubahan iklim dan cuaca ekstrem awal tahun ini memang perlu diwaspadai. Akibatnya selain lalu lintas antarpulau terhambat nelayan juga gagal melaut karena gangguan cuaca yang sangat berbahaya.

“Kondisi tersebut bisa be-

rakibat munculnya kerawanan pangan akibat gangguan pasokan,” kata Bahrian, tokoh masyarakat Tarempa yang dijumpai kepada koran ini, Kamis (15/1).

Lebih lanjut Bahri meminta pemerintah mengantisipasi hal itu agar kerawanan pangan bisa dicegah. Menurut dia, berdasarkan pantauannya saat ini, harga-harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota Tarempa terus merangkak naik.

Hal itu bisa jadi akibat terganggunya pasokan sembako antardaerah. Ia mencontohkan terganggunya penyeberangan di Pelabuhan Tarempa maupun Tanjungpinang akibat gelombang tinggi dan badai.

Menurut prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tarempa, kondisi ekstrem ini akan terjadi hingga akhir Februari 2015. ***

Rehab RTLH Pakai Kayu Pohon Kelapa KARIMUN - Pemilik Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Karimun mengaku, kesulitan mendapatkan kayu untuk penyangga plafon atap rumah.

Karena sulitnya mencari kayu, akhirnya warga berinovasi mengolah kayu pohon kelapa untuk bahan penyangga plafon. Sebagaimana yang dilakukan oleh Pian, warga Teluk Lekok, Pongkar, Tebing, Karimun.

“Tukang sudah berhenti bekerja menunggu kayu masuk, tetapi karena kayu tidak juga ada, kami terpaksa menggunakan batang kelapa diolah menjadi plafon,” kata Pian kepada koran ini kemarin.

Menjawab pertanyaan kenapa tidak menunggu pasokan kayu datang?

Pian menjawab, meskipun kayu masuk tapi harganya tidak masuk dengan anggaran yang disediakan. “Kalau dipaksakan harus ada uang tambahan dari pemilik rumah,” ujar Pian.

Ditambahkannya, mere-

ka terpaksa memakai batang kelapa, agar rumah yang direhab bisa siap sesuai target pada akhir bulan Maret mendatang. “Kalau menunggu kayu ada, mungkin bulan Mei baru selesai rumah kami direhab,” tambah Pian.

Kepala Dinas Sosial Karimun Indra Gunawan belum dapat dihubungi untuk konfirmasi lebih lanjut. Sampai kemarin, belum diketahui berapa alokasi renovasi RTLH untuk Karimun tahun anggaran 2015. Sama halnya dengan nominal uang untuk rehab 1 unit rumah.

Tahun 2015 ini program pengentasan kemiskinan yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Kepri dan Karimun akan berakhir sesuai masa jabatan Gubernur Kepri. Ribuan orang pemilik RTLH di Karimun sangat berharap program pengentasan kemiskinan lewat renovasi rumah, dilanjutkan Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kabupaten karimun. (yon)

F-NET

KELAPA: Di berbagai daerah di Tanah Air, penggunaan batang kelapa untuk kayu bangunan sudah biasa dilakukan.

Dishub Tunggu Organda Karimun KARIMUN - Sejak harga BBM diturunkan pemerintah, ongkos angkutan kota (angkot) di Karimun belum mengalami perubahan. Jauh dekat masih Rp 5.000 ribu, untuk orang dewasa. Dinas Perhubungan

Karimun masih menunggu Organisasi Angkutan Darat (Organda) Karimun membahas tarif baru, setelah harga BBM mengalami perubahan.

“Kami menunggu pengurus Organda untuk membahas tu-

NATUNA

Panen Raya Cengkih Terkendala Cuaca NATUNA - Panen raya cengkih di Natuna tahun ini terkendala oleh kondisi cuaca yang tidak menentu. Ani salah seorang warga yang juga sebagai petani cengkeh mengaku kepayahan dalam setiap proses panen cengkehnya. Mulai dari memetik hingga menjemur dan bahkan menjualnya.

“Ketika cengkih kita lebat kayak gini, hujan pula yang bikin kita susah panen,” kata Ani di warungnya di pelataran Jalan Yos Sudarso, Ranai, Kemarin.

Dikatakannya, saat ini memang musim panen sudah dimulai dan hampir semua warga ke kebunnya masing-masing. Hanya saja kondisi seperti ini mereka tidak dapat maksimal melakukan kegiatan panen tersebut.

Terutama sekali dalam proses pengeringan, mereka perlu ekstra waspada karena sebentarbenatar turun hujan. Jika sampai kena hujan dapat menggangu kualitas cengkihnya. Karenanya, mereka pun mencoba melakukan berbagai cara untuk menjaga kualitas cengkihnya. “kita tak berani jemur banyak, Bang. Sedikitsedikit saja karena takut hujan. Ini saja sudah berapa kali hujan hari terakhir. Kita tak berani jauhjauh ninggalkan cengkeh ini, repot memang, Bang,” ungkapnya.

Namun demikian, ia mengaku bersyukur karena buah cengkih yang ada di kebunnya berbuah lebat dan sangat menjanjikan pendapatan yang banyak. “Ya kita syukuri dan jalani saja, melihat buah cengkeh kita lebat saja sudah senang sekali. Mudah-mudahan dari situ kita dapat rizki lebih,” harapnya. (anz)

F-NET

PANEN: Petani memanen cengkih di cuaca bagus.

runnya tarif atau ongkos angkot di Karimun. Kita ingin mendengar apa pendapat mereka,” kata Kadishub Karimun Ariyandi pada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Menurutnya, Dishub tidak

dapat menurunkan ongkos tanpa pertemuan dengan Organda dan sopir. Kita ingin mendengar apa pendapat mereka. Diakuinya, meskipun harga BBM sudah turun harga sparepart mobil atau lain-

nya masih mengalami kenaikan.

Kenaikan harga sparepart mobil membuat pemilik kendaraan enggan menurunkan ongkos. “Kita sarankan pemilik angkot di Kabupaten

PRO - ANAMBAS

Karimun menurunkan ongkos. Kami akan membuat edaran tentang ini,” ujar Ariyandi.

Menyusul turunnya harga BBM, saat ini tarif angkutan antarpulau di Karimun meng-

gunakan speedboat telah mengalami penurunan dari harga sebelumnya. Harga tiket dari Pelabuhan Karimun tujuan Sekupang awalnya Rp 105 ribu turun menjadi Rp 100 ribu. (yon)

Ratusan Jabatan Masih Lowong RONI, Anambas PEMERINTAH Kabupaten Kepulauan Anambas kembali mengisyarakatkan akan melakukan perombakan kabinetnya, karena masih terdapat pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang masih kosong. Dan, perlu segera diisi untuk mempermudah koordinasi. Selain itu, juga sebagai penyegaran kepada eselon II maupun III yang mulai jenuh bertugas di SKPD. Untuk perombakan tersebut Pemkab sedang melakukan pengkajian terhadap pejabat untuk mengisi jabatan

struktural yang masih kosong di beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Seperti di Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Anambas.

“Pelantikan direncanakan Januari 2015 ini. Untuk eselon II, kemungkinan terjadi pada Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Anambas yang saat ini pejabatnya masih kosong. Sedangkan untuk eselon III dan IV sesuai kebutuhan,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Anambas Iip Ilham Firman saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Hal ini dilakukan bukan karena untuk memberikan posisi yang enak kepada pejabat yang dekat dengan kepala daerah. Akan tetapi, akan disesuaikan dengan kemampuan masing-masing pegawai.

Dijelaskannya, untuk jabatan struktural eselon IVa yang masih kosong ada sekitar 212 posisi.

Sedangkan, untuk eselon IVb yang kosong sekitar 9 posisi.

Posisi jabatan yang masih kosong ini tersebar di seluruh SKPD yang ada di Anambas.

Sementara PNS Terhitung Masuk Tahun (TMT) tahun 2010 yang belum memegang jabatan sebanyak 113 orang.

Iip menuturkan, sebelum pelantikan nanti seluruh pejabat eselon yang akan dilantik akan menjalani tes terlebih dahulu oleh Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Anambas. Terutama bagi mereka yang dipromosikan. Jika dinyatakan lulus tes maka, mereka berhak untuk mengisi jabatan yang telah disiapkan.

“Rencananya seperti itu.

Syarat utamanya, harus lulus Perpres, pangkat memenuhi dan tidak pernah dihukum karena masalah disiplin serta dinyatakan lulus oleh tim Baperjakat. Sebab, meski persyara-

tan terpenuhi namun baperjakat menyatakan tidak lulus tetap tidak bisa. Seperti yang terjadi pada pelantikan sebelumnya, ada empat PNS yang tidak dilantik,” ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk PNS golongan III angkatan pertama atau TMT 2010 yang pangkatnya sudah memenuhi untuk diangkat menjadi pejabat eselon IV, masih banyak yang belum dilantik. Penyebabnya sebagain besar, karena tidak lulus Perpres serta persyaratan tidak memenuhi.

“Jumlahnya lebih dari separuh dari anggkatan tersebut,” tutupnya. ***

UMK Natuna Naik Rp 320 Ribu NATUNA - Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Kepri nomor 1289 tahun 2014, gaji buruh dan karyawan di Kabupaten Natuna mengalami kenaikan.

Sebelumnya UMK Kabupaten Natuna dari Rp 1. 700.000 menjadi Rp 2.020.000. UMK Kabupaten Natuna di tetapkan Gubernur Provinsi Kepri, 31 Oktober 2014 lalu dan diberlakukan mulai Januari ini.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinsosnakertrans

Pemkab Natuna, Daeng Mariati di kantornya, kemarin. Menurutnya, saat ini pemberlakukan UMK di Kabupaten Natuna masih terbatas. Karena perusahaanperusahan yang berskala besar masih kurang.

Saat ini, sambungnya, hanya beberapa perusahaan saja yang secara kontinyu melaporkan penerapan UMK di lembaga mereka kepada pemerintah. Dan, itu pun dari perusahaan perbankan saja.

“Paling baru bank saja

yang aktif melaporkannya ke kita. Seperti Bank RiauKepri, Bank Mandiri, Bank Natuna, Bank BNI, Bank Syariah Mandiri dan Bank Windu serta Bank BRI. Selebihnya belum ada perusahaan yang melapor ke kita,” beber Mariati.

Hal ini, kata dia, karena di Kabupaten Natuna belum ada pegawai pengawas ketenagakerjaan yang mengawasi. Namun, berdasarkan hasil keputusan rapat yang digelar di Batam beberapa

waktu lalu, jika tidak ada pegawai pengawas. Maka, Kepala Dinsosnakertrans bisa secara langsung melakukan mengeluarkan teguran dan meminta laporan dimaksud.

“Mulai tahun ini kita sifatnya jemput bola. Kita akan datangi perusahaan-perusahaan itu. Agar, mereka dapat menyerahkan laporan mereka sehingga kita bisa mendata mereka,” terangnya.

Terkait ketentuan besaran UMK itu, kata dia, jika perusahaan bersangkutan

tidak bisa membayar karyawan atau buruhnya dengan angka sebesar itu.

Maka, perusahaan dan karyawan dapat melakukan negosiasi upah.

“Kalau perusahaannya tak mampu, mereka diberikan hak untuk melakukan pertemuan tripartit. Tapi semoga saja perusahaan- perusahaan yang ada di sini seperti perhotelan, perusahaan daerah dan lain sebagainya itu mampu,” pungkasnya. (anz)

TANJUNGPINANG POS

6

JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

City Siapkan Rp 9,6 Triliun untuk Messi MANCHESTER City dilaporkan siap untuk mengajukan penawaran yang bakal memecahkan rekor dunia untuk penyerang Barcelona, Lionel Messi, dan penawaran tersebut bakal sulit untuk disaingi oleh

siapa pun.

Menurut laporan yang diturunkan The Sun, bos City, Manuel Pellegrini, sudah memberikan restu atas transfer tersebut.

Hal tersebut terjadi tak lama usai sang bos meresmikan

transfer Wilfried Bony dari Swansea City.

Namun selain biaya transfer, pemain Argentina tersebut dikabarkan menuntut kontrak enam tahun yang bernilai sekitar 270 juta poundsterling,

membuat total biaya transfernya membengkak menjadi 480 juta poundsterling (sekitar Rp 9,6 triliun). Angka tersebut jelas akan membuat tim manapun di dunia ini mundur dalam usaha mendapatkan Messi.

City sendiri kabarnya merupakan salah satu di antara sekian banyak klub top Eropa yang diprediksi bakal mendapat hukuman akibat melanggar aturan FFP dari UEFA, andai mereka nekat ingin membeli La Pulga. (net)

Lionel Messi

BATU SANDUNGAN

THE REDS DATA DAN FAKTA

Irina Shayk RUMOR berakhirnya hubungan asmara antara bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo dengan supermodel Irina Shayk nampaknya bukanlah isapan jempol belaka. Hal tersebut dibuktikan dengan tindakan Irina yang meng-unfollow Ronaldo di media sosial Twitter seperti diberitakan 101 Great Goals.

Sebelumnya, rumor putusnya tali cinta keduanya menyeruak ke permukaan usai Irina tak menemani CR7 ke acara penyerahan trofi Ballon d’Or 2014 kemarin.

Setelah itu, Irina tidak menyebut hal apapun mengenai Ballon d’Or di sosial media miliknya.

Sementara Ronaldo juga tidak menyebut nama sang kekasih ketika ia memberikan ucapan terima kasih di atas podium, usai namanya disebut sebagai pemenang. (net)



Christian Benteke mencetak empat gol di empat pertemuan melawan Liverpool di Premier League - lebih banyak dari tim lain.



Liverpool hanya kalah sekali dari 16 lawatan terakhir ke Villa Park (10 menang 5 imbang 1 kalah).



Aston Villa hanya bikin lima gol dari 15 pertemuan terakhir dengan Liverpool di kandang.



Villa tidak terkalahkan di lima laga kandang terakhir tapi mereka empat kali imbang dan keseluruhan hanya menang sekali dari delapan laga terakhir di Villa Park (1 menang 4 imbang 3 kalah).



Steven Gerrard paling banyak bikin gol ke Aston Villa selama kariernya (12).



Lima dari 12 gol Gerrard di Premier League melawan Villa dihasilkan dari penalti, dan lima lahir dari luar kotak penalti, termasuk dua tembakan bebas langsung. Dua lagi adalah sundulan.



Mario Balotelli bikin empat gol dari tiga pertemuan dengan Aston Villa di Premier League - dua kali lipat lebih banyak dari yang dia buat ke tim lain.



Daniel Sturridge selalu bikin gol di tiga pertemuan terakhirnya melawan Aston Villa.



Paul Lambert dan Brendan Rodgers sudah bertemu tujuh kali selama karier keduanya di Premier League. Lambert unggul dengan empat kemenangan dan hanya dua kekalahan.



Aston Villa selalu mencetak gol lebih dulu di lima dari enam pertemuan terakhir dengan The Reds (2 menang 2 imbang 2 kalah).

LIVERPOOL memang punya rekor oke kala melawat ke markas Aston Villa di Villa Park. Meski demikian The Reds patut waspada karena The Villans kerap jadi batu sandungan untuk mereka.

Akhir pekan ini Liverpool akan melakoni laga tandang keSIARAN 17 di markas Villa. Tiga poin tenLANGSUNG tu jadi incaran ‘Si Merah’ untuk mendongkrak posisi mereka yang masih tertahan di urutan ke8 dengan 32 poin, selisih lima angka dari Manchester United di posisi keempat.

ASTON VILLA Beruntung Villa musim ini VS kurang oke tampil di kandang LIVERPOOL karena mereka sulit mencetak gol di sana. Sudah begitu Liverpool SABTU , (17/1) hanya kalah sekali dari 16 Pukul 22:00 WIB pertandingan sebelumnya di Villa Park.

Meski demikian Liverpool patut waspada karena mereka kerap disulitkan oleh Villa. Contoh saja awal musim ini ketika mereka kalah 0-1 dari Villa di Anfield dan Paul Lambert punya rekor bagus kala bertemu Brendan Rodgers di Premier League.

Sementara itu, gelandang lincah Liverpool Philippe Coutinho meminta rekan-rekannya tetap solid agar bisa melewati semua situasi sulit di musim ini. Penampilan The Reds di musim ini memang sedang naik turun.

Pasukan Brendan Rodgers kini tengah terpaku di posisi delapan setelah menjalani 21 laga di Premier League.

Meskipun begitu, Coutinho tetap menjalani musim ini dengan pendekatan yang positif. Dengan begitu ia percaya jika timnya bisa mencapai kesuksesan sampai akhir musim nanti. “Saya orang yang positif. Terkadang dalam sepakbola kita gagal memenuhi target meski telah mengerahkan yang terbaik,” ujar Coutinho di situs resmi klub.

“Untuk melewati situasi sulit, tim harus menjaga kekompakan dan tidak berhenti bekerja keras. Hanya dengan cara ini momen yang lebih baik akan datang menghampiri. Saya selalu melakukan pendekatan terhadap pertandingan dengan mental positif. Saya percaya hal ini penting untuk meraih kesuksesan.” (net)

Liverpool

IRAN DAN UEA MELAJU KE PEREMPATFINAL Iran dan Uni Emirat Arab samasama melaju ke perempatfinal Piala Asia 2015. Ini didapat setelah kedua tim memenangi pertandingan kedua di Grup C. UEA lebih dulu bertanding di Canberra Stadium, Kamis (15/1) siang WIB. Menghadapi Bahrain, UEA sudah unggul ketika pertandingan baru berjalan 15 detik lewat Ali Ahmed Mabkhout.

Bahrain kemudian menyamakan skor di menit ke-25 lewat Jaycee Okwunwanne. Kemenangan UEA

ditentukan lewat gol bunuh diri Mohamed Husein di menit ke-72.

Sementara itu Iran yang berhadapan dengan Qatar di Australia Stadium, Sydney, menang dengan skor tipis 1-0 berkat gol Serdar Azmun di menit ke-53. Prosesi gol pun terbilang cantik dan mengingatkan publik pada gol Dennis Bergkamp di laga kontra Newcastle United di awal

Bony Dibayar Rp 1,3 Miliar per Pertandingan

Wilfried Bony

PHILIPPE COUTINHO

ANGKA Rp 1,3 miliar ini belum termasuk pajak dan lain-lain.

Tapi mengacu pada informasi gaji yang diterima Wilfried Bony di Manchester City, satu penampilannya berharga Rp 1 miliar. Media-media Inggris menulis, Bony dikontrak 4,5 tahun oleh City, dengan gaji pokok 100 ribu poundsterling per minggu.

Dengan kurs mata uang asing saat ini, berarti setiap pekan Bony dibayar hampir Rp 2 miliar!

Jika dalam satu minggu City melakoni dua pertandingan saja, dan Bony selalu dimainkan, itu artinya penyerang asal Pantai Gading itu dihargai Rp 1 miliar per pertandingan!

Angka itu belum final karena

kabarnya ada satu klausul lain dalam kontrak mereka. Bony awalnya meminta gaji yang lebih besar, tapi City menolak.

Sebab, walaupun kesepakatan bisnis mereka sebesar 25 juta pounds, namun Swansea berhak atas tambahan 3 juta pounds lagi yang bergantung pada performa Bony, semisal jumlah pe-

nampilan, gol, ataupun jika City memenangi titel domestik maupun Eropa.

Nah, supaya Bony juga “seakan-akan” mendapat gaji lebih besar, City akan memberi tambahan uang sebesar 20 ribu pounds (sekitar Rp 320 juta), setiap kali Bony turun ke lapangan. (net)

2000-an.

Mendapat crossing dari sayap kanan, bola diterima dengan tumit oleh Azmun yang membelakangi gawang. Dengan cepat ia memutar badannya dan langsung menyepak bola ke dalam jala Qatar.

Dengan kemenangan kedua di fase grup, UEA dan Iran berhak lolos ke perempatfinal dengan poin enam. Kedua tim akan berebut posisi juara grup di laga terakhir 19 Januari mendatang. (net)

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

7

Nesar: Pelabuhan Teluksasah Mati Total

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Komisi II DPRD Bintan dan Dishub Bintan meninjau Pelabuhan Seri Kuala Tanjung di Desa Teluksasah, Kamis (15/1).

Dewan Minta Aktivitas Disterilkan Sementara BINTAN - Komisi II DPRD Bintan melakukan kunjungan ke pelabuhan Seri Kuala Tanjung di Desa Teluksasah, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kamis (15/1).

Dari kunjungan itu, dewan melihat proyek yang dipaksakan itu, sudah mati total.

Anggota Komisi II Nesar Ahmad mengatakan pelabuhan sudah mati total dan tidak bisa dimanfaatkan.

Menurutnya, proyek bernilai miliaran itu, seakan dipaksakan oleh provinsi.

“Kalau mau dikembalikan lagi (seperti dulu) saya rasa tidak akan bisa, karena saat ini akses ke Tanjungpinang dan Batam

sudah mudah, kalau lewat pelabuhan ini terasa sia-sia,” jelasnya.

Saat ini, akses ke Tanjungpinang bisa ditempuh sekitar 45 menit, sedangkan menunggu kapal dari Batam yang sandar di pelabuhan Teluksasah membutuhkan sekitar 1 jam. Kemudian, ditambah lama perjalanan sekitar 20 menit.

“Dari situ saja lebih lama, apalagi akses ke Batam saat ini banyak pilihan, ada yang cepat

dan murah. Akses pelabuhan Tanjunguban juga lebih ramai dari pelabuhan ini,” tambahnya.

Untuk saat ini, ia meminta pelabuhan Teluksasah disterilkan sembari pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

“Saya juga dengar pelabuhan ini dijadikan tempat mabuk-mabukan dan kegiatan negatif lain.

Karena itu, sebelum fasilitasnya rusak, hentikan saja kegiatan di pelabuhan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi

II DPRD Bintan, Indra Setiawan saat diwawancarai mengatakan bahwa pelabuhan dengan nilai milyaran rupiah tersebut memang tidak ada aktivitas.

Untuk itu, ia akan melakukan rapat dan analisa dengan pihak terkait untuk kembali memanfaatkan pelabuhan tersebut sesuai dengan peruntukkan pembangunannya.

“Faktanya memang sepi, untuk itu akan kami lakukan rapat nanti dengan pihak terkait apa kendala di pelabuhan tersebut sehingga tidak ada aktivitas, yang kita inginkan adalah pelabuhan tersebut dapat beroperasi kembali, tetapi belum bisa kita putuskan saat ini,” terangnya.

Saat ditanya apakah pelabuhan tersebut dapat dialokasikan lain sebagai pelabuhan penumpang, Indra menjawab hal tersebut mungkin saja, namun tetap harus ada perundingan dengan masyarakat, dinas perhubungan dan syahbandar untuk mengetahui jelas apa masalah dan solusinya.

“Bisa saja untuk pelabuhan barang, tetapi bisa juga tetap menjadi pelabuhan penumpang dan kita beri subsidi harga tiket sehingga akan lebih murah dan diminati, namun sekali lagi kami belum bisa memastikan seperti apa, karena butuh analisis yang dalam untuk itu,” tambahnya. (aan)

Disnaker Gelar Sosialisasi Upah 2015 BINTAN - Disnaker Bintan menggelar sosialisasi tentang UMK 2015, di Gedung Wisma Karya Antam, Kijang, Kamis (15/1). Sosialiasi itu dihadiri perwakilan pekerja dan perusahaan di Bintan Timur.

Hasfarizal menjelaskan sosialisasi ini merupakan inisiatif Pemkab Bintan melalui Di-

snaker agar perusahaan dan pekerja tahu besaran UMK Bintan dan masing-masing pihak menjalani hak dan kewajiban.

Dengan sosialisasi ini, Hasfarizal ingin melihat perusahaan yang masih membandel dalam pembayaran upah 2015. “Kita akan lihat mana yang masih

bandel. Kalau ada laporan, kami tidak segan-segan memberikan sanksi,” tegasnya.

Ia juga mengaku akan terus membuka pos pengaduan apabila ada karyawan yang upahnya tidak dibayarkan sesuai UMK 2015.

Sementara di tempat terpisah, Ketua FKUI SBSI Bintan

T Sianturi, menyambut baik sosialisasi ini. Sekurang-kurangnya dihadiri perwakilan perusahaan. Karena, jika tidak diwakilkan pimpinan maka pengawas bertanggungjawab memberikan laporan resmi ke pemilik perusahaan.

“Masing-masing pimpinan perusahaan saya rasa sudah

mengantongi SK Gubernur tentang UMK 2015, tidak ada salahnya perwakilan mereka ikut sosialisasi,” katanya.

Setelah di Bintan Timur, rencananya Disnaker akan kembali menggelar sosialisasi di Toapaya, Gunung Kijang, kawasan pariwisata Lagoi serta KIB Lobam. (adi)

Setoran ............................................................................... dari halaman 8 “Pemkab seharusnya tidak diam.

Semakin dibiarkan akan menimbulkan kecurigaan di tengah masyarakat,” katanya.

Karena itu, ia meminta pemerintah mengklarifikasi masalah ini ke masyarakat setelah mengevaluasi kinerja direksi. “Mungkin kurang komunikasi antara pemer-

intah dan pihak BUMD, sehingga semua dilakukan BUMD,” menurutnya.

Tanggapan juga datang dari Anggota Komisi I DPRD Bintan Daeng M Yatir membidangi masalah pertambangan. Ia menyebut alasan PT BIS tidak masuk akal. Di mana, PT BIS

mengatakan terlalu sedikit pemasukan perusahaan ke kas daerah, disebabkan karena aktivitas penambangan ilegal, sehingga PT BIS kalah bersaing, dalam harga.

“Mungkin saja ada kegiatan yang cuma menguntungkan direksi,” duganya. Jika terus

merugikan daerah, politisi Partai Demokrat ini meminta pemerintah melakukan pergantian jajaran direksi.

Diberitakan sebelumnya, Indra Setiawan Ketua Komisi II DPRD Bintan mengancam akan merekomendasikan pergantian jajaran direksi di PT BIS. Perusa-

haan milik daerah itu, dinilai terlalu sedikit memberikan kontribusi untuk daerah. Di mana, selama setahun perusahaan hanya menyetorkan Rp 160 juta ke kas daerah, padahal pemerintah sudah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 6 miliar mulai tahun 2004 hingga 2009. (adi)

Jalan ................................................................................... dari halaman 8 sudah melanggar aturan tentang tata ruang.

Anggota Komisi I Daeng M Yatir saat dikonfirmasi Tanjungpinang Pos mengatakan, tambang pasir ilegal di kawasan Galang Batang itu diduga diakomodir aparat desa setempat.

Ia berharap agar aparat terkait

seperti kepolisian tidak tinggal diam karena aktivitas tambang pasir di kawasan tersebut selain mengancam kerusakan lingkungan, juga tidak mengantongi izin.

“Kalau bisa aparat kepolisian segera menindak dan langusng diamankan saja, karena kalau terus dibiarkan maka akan merusak

lingkungan,” tegas Yatir.

Endi, warga Bintan mengatakan, masalah penambangan pasir liar di Bintan sudah lama berpolemik.

Di satu sisi, pembangunan di Bintan membutuhkan pasir, sementara penyedia pasir hanya diberikan ke beberapa perusa-

haan dan usaha penambangan rakyat tidak diizinkan.

Di sisi lain sebagian masyarakat di Bintan masih bergantung penghasilan dari usaha tambang pasir ilegal.

Bukan hanya pekerja harian di lokasi penambangan, namun sopir-sopir truk juga mendapat

keuntungan dari usaha pengangkutan pasir ini.

Ia berharap, pemerintah dapat mencari solusi terbaik untuk masalah penambangan pasir di Bintan sehingga pemerintah mendapat kontribusi dari usaha tambang dan masyarakat bisa hidup dari usaha ini. ***

Makin ................................................................................. dari halaman 8 JENDARAS, Tanjunguban

B

AGAIMANA usaha ini menarik minat pengguna cincin batu yang harganya mulai biasa-biasa saja hingga fantastis ini?

Jalan-jalan di pusat kota Tanjunguban pada malam hari merupakan sesuatu menyenangkan.

Karena, mulai Jalan Indunsuri dan Jalan Merdeka menjadi tempat masyarakat di daerah Bintan bagian Utara Pulau Bintan ini berburu aneka jajanan.

Pemandangan sedikit berbeda beberapa pekan ini. Biasanya, di sisi jalan banyak pedagang busana, dan makanan. Namun, kini mulai menjamur lapak-lapak dan toko menjual cincin dari batu alam serta menyediakan jasa mengosok sekaligus. Bukan satu atau dua, namun kini sudah banyak pebisnis membuka usaha toko penjualan batu alam.

Jam sudah menunjukkan sekitar pukul 10 malam, angin mulai bertiup kencang dan sesekali sepoy-sepoy. Jika beberapa ruas jalan mulai sepi, namun semakin malam aktivitas penjualan cincin batu alam semakin diburu masyarakat. Karena, di saat toko dan

kedai makanan mulai menutup usahanya, justru penjual batu akik demikian biasanya disebut malah baru buka.

Di beberapa lokasi berbeda, dapat dilihat penjual batu cincin dan aktivitas menggosok semakin bergairah di tengah dinginnya malam, seperti di kawasan Kampung Mentigi, Pasar Baru, Jalan Permaisuri, Jalan Arah Industri Lobam serta beberapa lagi aktivitas penjual batu yang masih eksis di tengah gelapnya malam.

Penasaran, kami pun menghampiri salah satu lapak penjual batu dan penggosokan batu yang berada di Jalan Tamansari dekat samping Taman Makam Pahlawan Dwi Kora Tanjunguban. Di lapak yang berada di bangunan ruko yang baru tersebut ternyata banyak yang sedang berkumpul untuk melihat dan membeli berbagai macam batu yang dipamerkan.

Jarum jam yang sudah menunjukkan sekitar pukul 23.30 ternyata tidak menyurutkan langkah para penggila batu cincin untuk menyalurkan hobinya tersebut.

Seperti air yang mengalir di sungai, ketika pembeli selesai membeli dan pulang, selanjutnya ada saja pembeli baru yang datang

dan membeli serta menggosok batu cincinnya.

Terlihat penggila batu berkumpul-kumpul seolah berkelompok, namun ternyata mereka tidak berkelompok. Mereka yang sama penggila batu tersebut ada yang berdiskusi dengan sesama penggila batu lainnya untuk meminta pendapat dan berdiskusi tentang batu miliknya. Sebagian dari mereka mengeluarkan batu atau bongkahan batu dari saku celananya untuk dilihat dan disenter, sambil menanyakan asal usul batu dan harganya saat dibeli.

Seperti Abdul Rani, warga Kampung Mentigi yang saat itu sedang menggosok dan membeli ikat batu (cincin) untuk menghiasi tangannya dengan berbagai batu kesukaannya. Walaupun ditangannya sudah banyak terpasang batu cincin namun sepertinya ia tidak pernah merasa puas dengan apa yang sudah dimilikinya.

Tidak hanya kaum Adam yang terlihat membeli dan menggosok batu, ibu-ibu juga tidak mau kalah saing dalam menggeluti hobi batu cincin. Fitri (45) istri dari Abdul Rani juga tampak semangat menggosokan batunya agar terlihat cantik dan menarik.

Ibu 2 anak ini juga menyiapkan batu-batu kualitas terbaik untuk diberikan kepada anak perempuannya juga hobi batu.

“Ini saya gosok untuk sendiri dan anak perempuan saya,” ujarnya sambil menunjukkan batu jenis blue safir yang sudah siap digosok.

Ia mengatakan bahwa hobinya menggunakan batu tersebut sudah sejak lama, selain menjadi perhiasan untuk menghiasi tangannya, memakai batu cincin memiliki kebanggan tersendiri.

Penggila batu cincin lainnya seperti Amri warga Kampung Jeruk juga tampak semangat menggosok batunya dengan menggunakan kertas serbuk intan. Pria berambut panjang ini juga penggila batu yang sudah mendatangi berbagai tempat penggosokan batu di Tanjunguban, bahkan sangking ramainya peminat batu, terkadang untuk meggosok batu ia harus menunggu (inden) agar batunya digosok dan bisa diikat dengan ring cincin.

Jon, salah satu penjual batu cincin yang ada di Jalan Taman Sari mengatakan bahwa dirinya membuka usaha tersebut di Tanjunguban baru-baru ini. Pria 2

anak yang sudah menggeluti usaha batu cincin sejak 25 tahun lalu ini tampak semangat dan ahli menerima permintaan gosok batu dari konsumennya yang ada di Tanjunguban. “Saya dari Tanjungpinang, berjualan di sini bersama istri sejak sore hari, Alhamdullah kami buka semakin malam semakin ramai, bahkan sering berjualan hingga pukul 03.00 dinihari,” katanya.

Dikatakannya usaha penjualan dan penggosokan batu cincin berbagai jenis ini saat ini sedang booming, bahkan pendapatan yang didapati cukup menggiurkan. Katanya sangat pantas bila penjual dan penggosok batu membuka lapak hingga larut malam karena peminatnya cukup banyak.

“Kalau lagi bagus bisa untuk ratusan ribu hingga jutaan, ini merupakan prospek yang bagus.

Kita berjualan dari sore hingga malam hari karena pada jam tersebut kaum pria rata-rata sudah pulang kerja dan bersantai, sehingga mereka biasanya nongkrong lebih lama bila dibandingkan pada siang hari,” tambah pria memiliki batu dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan luar negeri itu. ***

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

BERSIHKAN DRAINASE: Lurah Tanjunguban Selatan Raja Lukman bersama petugas Damkar dan DKPP membersihkan drainase di Kampung Kamboja, Kamis (15/1).

Antisipasi Banjir

Pak Lurah Semprot Selokan Tersumbat TANJUNGUBAN - Lurah Tanjunguban Selatan Raja Lukman turun tangan membersihkan drainase pada saat gotong royong di Kampung Kamboja, Tanjunguban, Kamis (15/1). Ia memegang sendiri selang air milik petugas pemadam kebakaran (UPT) Bintan Utara dan menyemprotkan ke dalam selokan yang tersumbat.

Menurutnya, drainase yang tersumbat sampah dapat menyebabkan air meluap ke jalan. Jika hujan dan tidak dibersihkan, maka akan menimbulkan banjir. Setelah disemprot, harapannya, sampah berupa batu dan pasir dapat terbawa air dan membuat aliran di selokan mengalir.

Gotong royong ini, ia mengatakan, meminta kerja sama pihak pemadam kebakaran UPT Bintan Utara dan DKPP Bintan Utara. “Kita terbatas, maka dari itu kita minta bantuan petugas damkar dan DKPP untuk menyemprot air ke dalam selokan sehingga gorong-gorong tidak tersumbat,” terangnya.

Samsul petugas pemadam kebakaran mengatakan pihaknya siap membantu siapa saja. Tidak hanya kebakaran, namun seperti gotong royong saat ini. “Kebetulan goronggorong sangat kecil dan tak mungkin dimasukin, makanya kita semprot dengan semburan air sebesar 5 bar,” terangnya. (aan)

Siapkan .... dari halaman 8 kayu. Bahkan beberapa bagian jalan pelabuhan sepanjang kurang lebih 50 meter tersebut terdapat bagian yang berlubang.

“Pelabuhan Pantai Indah kita rehab total tahun anggaran 2015 ini,” ujar Khazalik di dampingi Camat Bintan Timur, Hasan di sela-sela peninjauan.

Khazalik menjelaskan, pelabuhan Pantai Indah sudah lama digunakan masyarakat dan pelajar yang berasal dari Kecamatan Bintan Pesisir dan Mantang. Pelabuhan Pantai Indah merupakan fasilitas utama transportasi laut bagi masyarakat di pulau-pulau kecil. Pemkab Bintan sudah mengusulkan perbaikan pelabuhan tersebut sejak beberapa tahun lalu. Namun, selama ini rehab pelabuhan terkendala dengan masalah kepemilikan lahan.

“Selama ini belum direhab karena terkendala lahan. Tapi masalah itu sudah selesai. Kita berterima kasih kepada pemilik lahan yang mau memberikan izin untuk memperbaiki pelabuhan tersebut. Tahun ini kita rehab dulu pelabuhannya. Anggaran dari APBD 2015 Bintan,” tambah Khazalik.

Untuk jangka panjang, Khazalik menyebutkan, pelabuhan Pantai Indah di Kijang akan dibangun pelabuhan yang lebih refresentatif. Di ujung trestle akan dibangun ponton untuk tambah kapal motor yang bongkar-muat barang dan orang. Sehingga, disaat air laut surut, masyarakat mudah naik-

turun dari kapal ke pelabuhan.

“Untuk pembangunan ponton itu, anggarannya kita usulkan ke Pemprov Kepri. Semoga saja usulan itu terealisasi tahun ini juga,” demikian Khazalik.

Pada kesempatan lain, Kepala Dinas Perhubungan Bintan, Ismail menyebutkan, anggaran untuk rehab pelabuhan Pantai Indah Kijang disediakan kurang lebih Rp 500 juta. Pembangunan pelabuhan dilaksanakan tahun anggaran 2015 ini. Untuk pembangunan pontong di ujung trestle diharapkan dari APBD Provinsi Kepri.

“Kita berharap agar Pemprov segera merealisasikan usulan pembangunan ponton pelabuhan Kijang itu,” kata Ismail.

Camat Bintan Timur, Hasan mengungkapkan, pembangunan pelabuhan Pantai Indah merupakan program skala prioritas. Setiap Musrenbang, pemerintah mengusulkan agar pelabuhan itu direhab secepatnya.

Karena, pelabuhan itu digunakan masyarakat banyak, terutama dari kalangan pelajar Kecamatan Bintan Pesisir dan Mantang yang menuntut ilmu di Bintan Timur.

“Lahan sudah selesai. Tinggal pembangunan saja tahun ini.

Dalam kegiatan musrenbang kelurahan, beberapa fasilitas lain seperti di Sungai Lekop juga diharapkan segera dibangun,” tambah Hasan usai membuka Musrenbang Kelurahan Sungai Lekop. (fre)

INNER BEAUTY

22D1B1FC

memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body

penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang

PRO BINTAN

8

POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

TANJUNGPINANG POS JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

KHAZALIK 22,13 %

DALMASRI 23,86 %

APRI SUJADI 20,91 %

AGUS W 17,76 %

LAKSAMANA 8,24 %

INDRA S 4,61 %

BOBBY 2,33 %

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Minggu & Rabu.

Total kupon dukungan: 17.174 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

Jalan Kawal-Korindo Terkikis Aparatur Desa Diduga Ikut Terlibat Tambang Pasir Ilegal SUHARDI-SLAMET, Bintan PENANGKAPAN pelaku penambangan ilegal bernama H Amran yang merupakan mantan anggota DPRD Bintan dari PPP itu, di Kampung Sa-

kera Tanjunguban, tak menyurutkan aktivitas tambang liar.

Justru aktivitas tambang liar masih buka seperti di Kampung Banjar Desa Galang Ba-

tang Kecamatan Gunung Kijang.

Belum lama ini, Komisi I DPRD Bintan telah melakukan sidak ke lokasi tambang itu setelah menerima laporan bahwa penambangan itu mengamcam pengikisan jalan. Namun kehadiran anggota komisi diketuai oleh Raja Miskal itu tidak menghentikan aktivitas.

Bukan hanya itu, petugas

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Wabup Bintan H Khazalik dan pemerintah kecamatan Bintan Timur meninjau kondisi pelabuhan yang akan direhab di Kijang, Kamis (15/1) siang.

Siapkan Rp 500 Juta Pemkab Rehab Pelabuhan Kijang KIJANG - Wakil Bupati Bintan H Khazalik bersama pemerintah Kecamatan Bintan Timur meninjau pelabuhan

rakyat Pantai Indah Kijang yang rusak sejak beberapa tahun lalu, Kamis (15/1). Tahun 2015, Pemkab Bintan menyediakan anggaran Rp 500 juta untuk merehab pelabuhan yang digunakan masyarakat Kecamatan Mantang dan Bin-

tan Pesisir tersebut.

Dalam peninjauan tersebut, Wakil Bupati Bintan Khazalik melihat kondisi jalan (trestle) pelabuhan Pantai Indah yang hanya terdiri dari susunan

 Lanjut ke Hal 7

Setoran Terlalu Kecil, PT BIS Dicurigai BINTAN - Setoran PT BIS (Bintan Inti Sukses) ke daerah menimbulkan kecurigaan. Income atau pemasukan perusahaan sebesar Rp 160 juta ke kas daerah selama setahun terlalu kecil.

Demikian disampaikan Direk-

tur Lembaga Kajian Kebijakan Publik Provinsi Kepri Suradji kepada Tanjungpinang Pos saat diminta pendapat soal Income PT BIS cuma Rp 160 juta, kemarin. Dosen Fisip UMRAH Tanjungpinang ini menduga

ada penyelewengan dan kemungkinan tidak diketahui oleh badan pengelola sebagai penanggungjawab badan usaha milik daerah itu.

 Lanjut ke Hal 7

Melihat Penjualan Cincin dari Batu Alam di Tanjunguban

Makin Larut, Batu Akik Makin Diburu

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

MEMILIH BATU: Penggemar batu di Tanjunguban melihat dan memilih batu yang akan dibeli, Rabu (14/1).

Tidak hanya diangkat sebagai topik di tayangan televisi, cincin dari batu alam saat ini lagi ramai dibicarakan, bahkan ngetrend di masyarakat. Di Tanjunguban, usaha penjualan dan gosok batu alam mulai menjamur.  Lanjut ke Hal 7

Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bintan juga sudah mendatangi dan menegur penambang pasir ilegal di kampungi itu karena aktivitas tambang mulai mengancam dan mengikis jalan antara Kawal, Gunung Kijang dan Korindo, Bintan Timur. Namun sampai saat ini penambang tidak menghiraukan teguran itu.

Pantauan Tanjungpinang

Pos, penambangan pasir darat secara ilegal itu masih berlangsung, di mana lokasinya berada di jembatan dekat klenteng. Terlihat pasir disedot kemudian setelah dibersihkan seadanya diangkut ke truk.

Aktivitas ini sudah mulai mendekati jalan, bahkan jalan yang berada di sana, mulai terkikis.

Yang mengejutkan, mesin

penyedot pasir juga menyedot pasir di dekat jalan. Terlihat jalan lebih kurang 50 meter itu, di bagian kiri dan kanan jalan dikelilingi kubangan galian eks tambang pasir dengan jarak beberapa meter saja dari jalan.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bintan, M Irzan mengatakan, lebar jalan di kabupaten seharusnya sekitar 20 meter dari

as (median) jalan.

Diminta pendapat soal keadaan jalan yang saat ini sudah mulai terkikis dan dikelilingi kubangan itu, ia mengatakan, pihaknya sudah menegur penambang agar menghentikan aktivitas tambang liar itu, namun tidak dihiraukan.

Ia menegaskan, kegiatan itu

 Lanjut ke Hal 7

04.49

12.14

18.16

LANGGANAN & PENGADUAN

(0771) 7447234

15.38

HP. 0852 6537 2322

19.30

JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

Tirulah Komodor Yos Sudarso Peringatan Dharma Samudera TANJUNGPINANG - Komandan Lantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama (Laksma) TNI Sulistiyanto bersama prajurit melaksanakan upacara peringatan Hari Dharma Samudera tahun 2015 di Markas Komando (Mako) Lantamal IV Tanjungpinang, Kamis (15/1). Acara dilakukan dengan melepas bunga ke laut.

 Lanjut ke Hal 10 F-ISTIMEWA/HUMAS LANTAMAL IV TANJUNGPINANG

TABUR : Komandan Lantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama (Laksma) TNI Sulistiyanto SE MSc, sedang menabur bunga di laut saat upacara peringatan Hari Dharma Samudera, Kamis (15/1).

Buku Paket KTSP Bisa Digandakan TANJUNGPINANG - Akibat peraturan baru dari Menteri Pendidikan yang mengembalikan pelajaran sekolah di Kurikulum 2006/KTSP, berdampak pada kurangnya buku paket di sekolahsekolah.

Di Tanjungpinang, ada beberapa sekolah yang kekurangan buku KTSP. Sehingga orang tua siswa dibebankan menggandakan buku paket dengan di fotokopi.

Sedangkan sekolah yang masih menerapkan Kurikulum 2013 (K-13), buku paketnya tetap dari pusat. Hanya saja, hingga Januari ini, buku paket untuk semester genap belum sampai ke daerah.

Ada 14 sekolah di Tanjungpinang yang melanjut-

kan penerapan K-13 yakni SDN 004 Tanjungpinang Barat, SDN 08 Tanjungpinang Timur, dan SD Katolik.

Kemudian SMPN 1, 2, 5, 8, SMP IT Al Madinah, SMP Pelita Nusantara.

Kemudian u n t u k tingkat SMA ada SMAN 1 dan 2, serta SMKN 1, 2 dan SMKN 3 Tanjungpinang. Sekolah yang menerapkan kurikulum KTSP di Tanjungpinang ada 270 sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang HZ

Dadang AG mengatakan, buku paket pelajaran bagi sekolah yang melanjutkan K-13 seluruhnya tetap ditanggung pemerintah. “ T a p i buku-buku paket pelajaran semester genap belum sampai. Hal ini disebabkan m a s i h menunggu pendistribusian dari pusat,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Ia mengaku belum mengetahui kapan buku itu akan tiba di Tanjungpinang.

Sedangkan sekolah yang menerapkan KTSP, mereka menggunakan buku-buku yang lama. Hanya saja, jumlah buku yang tersedia terbatas. Dalam menyelesaikan persoalan kekurangan buku, pihak Dinas Pendidikan menyerahkan penuh kepada sekolah dalam mengaturnya.

“Kami memita guru-guru sekolah mengatur bagaimana agar buku-buku dapat tersedia cukup untuk siswa,” terangnya.

Apakah dengan memperbanyak buku melalui fotokopi atau hanya meminjamkan buku pada saat di sekolah tanpa ada yang membawa pulang. Kebijakan sekolah didukung penuh Dinas Pendidikan. Hanya saja tetap

 Lanjut ke Hal 10

Sekarang

Sekarang

TELPON

ANTAR

Gas 3 Kg Diduga Disuling Warga Masih Kesulitan DESI, Tanjungpinang TABUNG gas 3 Kg mendadak langka sejak harga tabung gas 12 naik. Diduga banyak yang mempermainkan gas 3 Kg dengan disuling ke tabung gas 12 Kg. Perbedaan harga yang sangat tinggi membuat aksi penyulingan bisa saja terjadi.

Sebab, harga gas 12 Kg Rp 165 ribu. Sedangkan harga gas 3 Kg hanya Rp 15 ribu.

Pemerhati ekonomi Tanjungpinang Rafki Rasyid SE MM mengatakan, apabila seseorang membeli gas 3 Kg sebanyak 4 tabung, maka modalnya hanya Rp 60 ribu saja.

 Lanjut ke Hal 10

F-ADLY/TANJUNGPINANG POS

BELI GAS : Seorang warga membeli gas 3 Kg di salah satu pangkalan di Tanjungpinang, baru-baru ini.

Tiga ABG Bertahan Jadi Penari Striptis TANJUNGPINANG - Sidang perkara Bona Tua Hutagalung (40) selaku terdakwa yang mempekerjakan 3 anak gadis di bawah umur sebagai penari striptis di Kampung Bukit Senyum, Bintan telah sampai pada proses pemeriksaan saksi ahli dari Komisi Pengawasan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Ke-

pri di Pengadilan Negeri Kelas 1 A Tanjungpinang.

Saat itu ahli yang ditunjuk langsung oleh Jaksa Penuntut Umum, Zaldi Akri adalah Ketua KPPAD Kepri, Erry Syahrial.

Kini, ketiga korban trafficking dari Bukit Senyum tersebut telah dipulangkan ke orang tuanya. Saat masih

di bawah pengawasan dan bimbingan KPPAD Kepri, Erry mengaku sempat menawarkan ketiganya untuk direhabilitasi dan memilih pekerjaan yang baik.

Akan tetapi, karena memang sudah menjadi gaya hidup, ketiganya tidak

 Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

10

Kabel Tertimpa Pohon, Listrik Langsung Padam TANJUNGPIINANG - Pemadaman listrik tiba-tiba dirasakan warga Tanjungpinang di kawasan Bintan Center sampai Dompak, Kamis (15/1) sekitar pukul 14.00.

Padamnya listrik membuat sejumlah pegawai kantor kesal. Saat mereka sibuk bekerja, komputer di depannya mendadak mati. Data yang belum sempat disimpan langsung hilang.

Manager Rayon Bintan Centre Steven mengatakan, pemadaman listrik ini di luar kendali karena tidak ada perencanaan atau jadwal pemadaman kemarin. Pemadaman listrik terjadi karena adanya salah satu gardu yang mengalami kerusakan.

“Kami masih turun ke lokasi mencari tahu gardu mana yang mengalami masalah,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos via ponselnya, kemarin.

Setelah diketahui lokasi gardu yang mengalami gangguan, teknisi pun langsung turun memeriksanya. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami sudah berusaha secepatnya,” tuturnya.

Listrik bisa kembali menyala dua jam setelah pemadaman. Setelah dicari informasinya, ternyata kejadian itu lantaran ada pohon tumbang yang mengenai kabel listrik di kawasan Kijang. Beruntung tim teknis yang diturunkan PLN berhasil memperbaiki dengan cepat.

Menanggapi ini, anggota DPRD Kota Tanjungpinang M Arif mengatakan, pemadaman listrik dalam akhir-akhir ini memang jarang dirasakan. Ia mengharapkan tidak terjadi masalah yang berat pada mesin agar tidak menimbulkan efek pemadaman yang panjang pada masyarakat.

“Kini listrik sudah menjadi kebutuhan masyarakat. Kalau ada pemadaman seperti ini pasti ada tugas yang terkendala,” imbuhnya.

Ditambahkannya, menghadapi kerusakan mesin atau gardu yang tiba-tiba mengalami kerusakan, tentu bisa diselesaikan secepatnya oleh pihak PLN. Ini tentu bukan masalah baru, mengingat secara teknis mereka sudah lebih paham.

Arif juga mengingatkan, sebagai pihak yang memonopoli ketersediaan listrik dapat bekerja maksimal memberikan pelayanan di Tanjungpinang. (dlp)

Tirulah...................dari hal 9 Menurut Sulistiyanto, upacara itu rutin diadakan setiap tahun memperingati peristiwa heroik yang terjadi di laut Aru pada 53 tahun silam.

Dimana telah terjadi pertempuran laut yang melibatkan tiga kapal cepat torpedo TNI AL yaitu RI Macan Tutul, RI Harimau dan RI Macan Kumbang. Ketiga kapal tersebut langsung menghadapi kapal perang kerajaan Belanda yang lebih modern dan canggih pada masa itu.

Komodor Yos Sudarso yang saat itu menjabat sebagai Deputi Kasal, On Board di RI Macan Tutul sebagai Senior Office Present Alfoat (SOPA) bersama awak RI Macan Tutul.

"Sebagai generasi penerus bangsa dan sebagai prajurit matra laut pengawal samudera, sikap kesatria dan rela berkorban yang ditunjukkan para pendahulu kita, sudah seharunya dapat dijadikan contoh bagi kita semua,” ujarnya.

Harusnya, dapat meneladani nilai luhur yang telah diwariskan para pahlawan samudera, seperti semangat yang tulus, ikhlas, pantang menyerah dan rela berkorban.

“Itu mereka lakukan demi menjaga harkat dan martabat bangsa, maupun sikap teguh pada tujuan dilandasi keberanian dan jiwa kesatria sebagai prajurit matra laut sejati," sebutnya.

Sejauh ini, terkait dengan hal

tersebut, salah satu kunci keberhasilan perjuangan di masa lalu yang dapat dijadikan pedoman adalah sikap kebersamaan, senasib dan seperjuangan, integritas tinggi, kerja keras, kerja cerdas, tanpa pamrih, serta lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau kelompok.

"Oleh karena itu, melalui peringatan Hari Dharma Samudera ini, saya berharap kita semua dapat mengaktualisasikan nilai-nilai kejuangan, patriotisme dan kepahlawanan yang telah diwariskan para pendahulu kita,” harapnya.

Mengaktualisasikan nilai-niai kejuangan itu merupakan kontribusi positif dan karya nyata dari segenap prajurit matra laut dalam pengabdian kepada negara dan bangsa, serta demi mewujudkan TNI AL yang andal disegani serta berkelas dunia.

Saat itu, keluarga pelaku sejarah mendapat santunan yang langsung diserahkan Sulistiyanto. Kemudian, di lanjutkan dengan penaburan bunga ke laut tepatnya di Dermaga Lantamal IV Tanjungpinang.

Saat upacara berlangsung Sulistiyanto membacakan surat amanat dari Kepala Staf AL Laksamana Madya TNI Ade Supadi, SE. Hadir saat itu sejumlah SKPD Pemprov Kepri, tokoh sejarah hingga tamu undangan lain. (dri)

Tiga......................dari hal 9 berkenan untuk keluar dari jalur dunia malam.

"Kami sudah menawarkan untuk direhabilitasi. Tapi anak ini tidak mau karena sudah nyaman dan tidak ada pekerjaan lain.

Sudah lama bekerja sejak 2011.

Butuh penanganan khusus. Kita upayakan supaya direhabilitasi tapi anaknya sendiri tidak maum,” jelasnya.

Tugas dan kedatangan Erry ke pengadilan berdasarkan UndangUndang guna menjelaskan bahwa tiga anak gadis yang berinisial PO, VL dan MI dan masih berstatus di bawah umur 18 tahun yang tidak boleh dipekerjakan untuk pekerjaan-pekerjaan terburuk seperti ekploitasi, dunia malam apalagi sebagai penari striptis.

"Walaupun itu atas kemauan anak itu sendiri, karena ada Un-

dang-Undang melarang, jelas sudah menyalahi aturan. Dari segi moral, anak akan terganggu dan tentu itu bertentangan dengan norma," ujar Erry Syahrial.

Menurut Erry, untuk kasus trafficking anak di bawah umur saja pemberi pekerjaan akan dijerat ketentuan Undang-Undang trafficking dan Undang-Undang Perlindungan Anak.

"Anak ini kan mau mencari pekerjaan. Tapi terlepas karena usianya, kita harus menghindari dia bekerja di situ. Karena ini memanfaatkan situasi rentan anak. Apalagi untuk mengais keuntungan secara ekonomi. Dalam ketentuan Kepmenakertrans nomor 235 tahun 2013 tentang Pekerjaan yang Membahayakan Kesehatan dan Moral Anak, hal itu sangat dilarang," terangnya.(ika)

Buku.....................dari hal 9 diingatkan tidak memberatkan orang tua siswa.

Banyak sekolah yang meminta siswa melakukan fotokopi buku paket pelajaran. Permintaan ini tentu sulit ditolak karena mereka takut anak-anak ketinggalan mengikuti pelajaran bila tidak memiliki buku.

Seperti dituturkan wali murid Kelas 1 SDN 009 Bukit Bestari, Ezra, setidaknya sudah ada dua buku mata pelajaran yang di fotokopi dia. Satu buku di fotokopi

seharga Rp 38 ribu. Sebenarnya, permintaan fotokopi buku ini agak berat. Mau tidak mau, ia harus melakukannya.

“Lumayan juga biaya buku yang di fotokopi. Itu baru dua buku. Tidak tahu kalau ada lagi nanti,” tuturnya.

Ia mengharapkan ketersediaan buku benar-benar bisa dijamin pemerintah. Apalagi anggaran pemerintah untuk pendidikan cukup besar, tetapi realisasinya belum benar-benar dirasakan. (dlp)

Distako Mulai Rancang Perda Pemakaman TANJUNGPINANG Taman Pemakaman Umum (TPU) Batu 16 Kijang milik Pemko Tanjungpinang belum bisa digunakan hingga saat ini.

Sebelum digunakan, Dinas Tata Kota Pemko Tanjungpinang harus menyiapkan Perda-nya dulu yakni Perda Pemakaman alias Perda Kuburan.

Kabid Pertanaman dan Pemakaman Dinas Tata Kota Wanbok mengata-

kan, saat ini mereka masih tahap merancang Perda tersebut.

"Masih tahapan ranperda jadi belum bisa digunakan," ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Saat ini lahan 6 hektare di Batu 16 itu merupakan aset daerah. Rencananya 4 hektare akan digunakan untuk TPU masyarakat yang beragam Islam dan satu hektare untuk

pemakaman Kristen.

Bila Ranperdanya sudah selesai, Dinas Tata Kota masih harus menyelesaikan berbagai hal untuk mempercatik TPU tersebut. Seperti pengadaan lampu, taman, tempat duduk bagi pengunjung serta membuat pagar TPU. Tahun ini anggaran mempercantik TPU tidak dianggarkan pada APBD murni 2015. Tahun ini Dinas Tata Kota hanya

menganggarkan biaya pembuatan Ranperda seniali Rp 200 juta di APBD. "Alokasi anggaran kita tidak cukup. Maka kami sepakat membuat perda setelah itu menganggarkan biaya pendukung lainnya di sana," tuturnya.

Dijelaskannya, TPU Batu 16 tersebut sudah diratakan. Jalannya juga sudah dibuat. Tinggal mengaspal saja. TPU itu akan ditata

rapi seperti TPU di kotakota besar di negara maju.

TPU itu sekaligus dirancang menjadi ruang terbuka hijau. Akan dibuat kaveling-kaveling. Sehingga masyarakat tidak bisa memilih sesuka hatinya dimana lokasi pemakaman yang diinginkan.

Kemudian, TPU tersebut akan ditanami bunga dan pepohonan. Pemakaman itu sekaligus untuk ruang terbuka hijau. (dlp)

Kasus Penggelapan Rp 1,4 M, Setahun Belum Kelar TANJUNGPINANG - Tersangka penggelapan uang sebesar Rp 1,4 miliar, Nur Asiah seorang istri perwira TNI Angkatan Laut akan dipanggil kembali oleh pihak kepolisian.

Hingga kini polisi masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus penggelapan tersebut. Sementara itu, empat rekan Nur Asiah kini masih terus menunggu kepastian penanganan hukum terhadap pelaku.

Nur Asiah meminjam sejumlah uang dari keempat rekannya dengan jumlah yang berbeda-beda setiap

orang. Namun rata-rata dalam kisaran Rp 100 juta ke atas.

Uang yang ia pinjam tersebut akan digunakan untuk modal belanja pengadaan barang kebutuhan Lantamal IV Tanjungpinang pada HUT TNI tahun 2013 lalu dengan menjanjikan keuntungan yang berlipat. Namun hingga Februari tahun 2014 keuntungan tersebut tidak juga dikucurkan.

Beberapa korban seperti Vika mengatakan, ia termakan rayuan Nur Asiah karena seorang istri perwira yang aktif di organisasi istri-istri TNI AL atau Jalasenastri.

Dengan begitu, beberapa rekan lainnya pun turut tergiur dengan tawaran Nur Asiah yang mengatasnamakan pengadaan barang tersebut tender dari Jalasenastri.

Sementara itu Jalasenastri tidak ada mengurusi pengadaan barang.

"Kami percaya saja waktu itu. Apalagi dia berpenampilan sopan. Kini kami masih menunggu kejelasan dari pihak kepolisian, dalam penanganan kasus tersebut. Ini sudah setahun lebih Nur Asiah masih juga belum jelas status hukumnya," jelas Vika beberapa

waktu lalu.

Kaur Bin Ops Sat Reskrim Polres Tanjungpinang Ipda Effendi mengatakan, hingga kini penyidik masih terus melakukan pengembangan dan terus berkoordinasi dengan dinas hukum Lantamal IV. "Beberapa hari lalu dinas hukum Lantamal IV datang menemui penyidik terkait kasus penggelapan uang tersebut. Selain itu kasus tersebut belum digelar perkaranya karena masih dalam pemeriksaan saksi," sebut Effendi.

Kuasa Hukum pihak korban penggelapan yang dilakukan Nur Asiah, bernama Ambran

Lubis mengatakan, hingga kini ia beserta kliennya masih terus berusaha menyelesaikan kasus tersebut.

Ambran mengatakan, berbagai surat sudah di layangkan ke Lantamal IV namun hingga kini belum ada kejelasan dari pihak Lantamal.

"Kasus ini sudah bergulir lama sekali sejak tahun 2013 lalu. Beberapa kali klien saya juga sudah diperiksa. Pelaku bernama Nur Asiah juga sudah diperiksa berkali-kali.

Saya beserta klien saya masih menunggu bagaimana penyelesaiannya," jelas Ambran. (abh)

Siswa SMP Juwita Belajar tentang Pengadilan TANJUNGPINANG - Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1 A Tanjungpinang menerima kunjungan dari siswa SMP Juwita dalam rangka pembelajaran ilmu hukum, Kamis (15/1) kemarin.

Pada kunjungan tersebut, PN Kelas 1 A Tanjungpinang menunjuk Eryusman SH selaku hakim yang menjadi panelis untuk mensosialisasikan proses persidangan yang berlangsung di PN Kelas 1 A Tanjungpinang.

Selain itu, siswa SMP diberikan juga arahan langkahlangkah hukum dalam berperkara di pengadilan.

Agenda pengenalan ilmu hukum untuk siswa SMP memang suatu hal yang tak la-

zim, mengingat kecenderungan siswa tingkat SMP lebih sering mendapatkan pengenalan ilmu hukum hanya melalui media televisi ataupun buku.

Saat itu siswa diberikan kesempatan untuk mengetahui lebih banyak tentang pengadilan. Satu siswa saat itu sempat menanyakan proses persidangan anak. Eryusman menerangkan, PN memiliki beragam jenis persidangan.

Siswa lain, Rian Martin juga mempertanyakan tugas dan fungsi pokok dari pengadilan.

"Kalau sidang anak nanti akan dimasukkan ke dalam pidana anak. Ruang sidangnya juga khusus. Nantinya di sidang di ruang sidang anak.

Anak-anak itu diantaranya 18 tahun ke bawah dan belum pernah menikah," kata Eryusman menjelaskan.

Begitulah gambaran pengantar ilmu hukum yang menjurus pada dasar-dasar ilmu hukum terapan. Banyak anak yang bertanya, namun banyak pula anak setingkat SMP yang tidak mengerti.

Rizal, guru pendidikan kewarganegaraan SMP Juwita yang menjadi mentor atas kegiatan tersebut menjelaskan, kegiatan pengenalan ilmu hukum di pengadilan merupakan agenda dari mata pelajaran audio visual sekolah.

Fungsi pembelajaran itu bertujuan untuk menambah wawasan siswa dari pelaja-

ran lain di luar yang dipelajari selama ini di sekolah.

"Ini program khusus kita guna menambah wawasan.

Bukan hanya belajar di kelas, tapi ada belajar di luar ruangan. Sehingga anak-anak tahu fungsi-fungsi apa yang ada di Tanjungpinang. Ini saya sedang bawa kelas 7.

Kemarin sempat juga ke PLN. Ke RRI. Untuk kelas 8 kami mulai perkenalkan mereka pada Kejaksaan Negeri," terangnya.

Rizal mengatakan, program pendidikan seperti itu sudah berjalan selama dua tahun lalu. Ia pun berharap, program pengenalan ilmu hukum seperti itu bisa menjadi contoh yang bermanfaat untuk

ditiru oleh sistem belajar sekolah lainnya.

"Pengenalan seperti ini penting. Dari sini kita bisa memberikan pengenalan sidang, fungsi sidang.

Sidang utama diperkenalkan.

Jadi sejak SMP, anak dibekali pengetahuan tentang pengadilan. Jadi tak asal mengetahui kalau pengadilan itu hanya kejahatan saja. Mereka jadi tambah tahu ada pengadilan perdata dan pengadilan untuk anak juga," terang Rizal.

Setelah kunjungan itu, untuk siswa yang mengikuti kegiatan diwajibkan juga membuat laporan dan mempresentasikannya dalam Bahasa Inggris. (ika)

Pembeli dan Bandar Sie Jie Disidang TANJUNGPINANG - Yasmaini (37) dan Heri, dua orang ini disidang atas kasus judi di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Rabu (14/1).

Salah satunya merupakan bandar judi sie jie.

Jaksa Penuntut Umum Rebuli Sanjaya mengungkapkan, bermula saat dua anggota Polsek Bintan Timur mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada permainan judi jenis sie jie di sebuah warung yang berada di Kampung Wacopek, Ke-

lurahan Gunung Lengkuas.

Mendapat informasi tersebut, dua anggota kepolisian ini menghubungi rekan-rekannya di Unit Reserse Kriminal. Mereka kemudian bersama-sama melakukan penyelidikan ke lokasi yang disebutkan pada 29 Oktober 2014. Salah seorang polisi diminta berpura-pura membeli rokok di warung tempat diadakannya permainan judi sie jie itu.

Anggota ini melihat Yusmaini merekap dan mencatat

nomor Sie Jie yang akan dipasang oleh Heri Susandi (dilakukan penuntutan terpisah). Nomor yang dipasang Heri antara lain 2557, 2577, dan 4059.

Nomor-nomor ini ditulis Heri di potongan kertas.

Kertas ini lalu diberikan kepada Yasmaini sambil menyerahkan uang Rp 10 ribu.

Yasmani mencatat angka yang dipasang Heri. Masing-masing empat angka itu dipasang Rp 3.000. Cara permainan ini, empat angka di-

pasang minimal Rp 1.000.

Bila beruntung empat angka itu berada di peringkat pertama, maka si pemesan mendapat uang sebesar Rp 1,6 juta. Jika urutuan kedua, maka si pemesan hanya mendapat Rp 800 ribu, nomor tiga Rp 400 ribu, dan nomor empat Rp 200 ribu, serta nomor lima sebesar Rp 50 ribu.

Saat Yasmaini akan memberikan salinan angka tadi dalam potongan kertas kepada Heri, anggota kepoli-

sian yang sudah menunggu di luar warung langsung melakukan penggerebekan.

Keduanya ditangkap. Atas perbuatannya, terdakwa dijerat dengan pasal 303 KUHP tentang perjudian.

“Saat ini, sidangnya masih pemeriksaan saksi,” ujar JPU Sanjaya.

Heri salah satu pembeli yang bernasib sial. Dari sekian banyak pembeli sial, jarang yang tertangkap polisi bahkan sampai pengadilan. (sur)

Cerai, Anak Kandung Jadi Sasaran Cabul TANJUNGPINANG - Lama bercerai dengan istrinya yang menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri, salah seorang bapak Ma (43) tega mencabuli putrinya sendiri yang masih berusia empat tahun.

Pelaku telah beberapa kali melakukan perbuatan bejatnya pada korban. Kejadian terakhir, perbuatan itu dilakukan tersangka sekitar tanggal 17 November 2014 lalu.

Perbuatan tersebut dilaku-

kan tersangka di rumahnya di daerah Bintan ketika sang anak sedang tertidur.

"Pelaku memiliki anak empat orang. Tiga anaknya lakilaki. Anak perempuannya hanya satu," kata Evan Apture SH, jaksa Kejari Tanjungpinang yang menangani kasus pencabulan tersebut, Rabu (13/1).

"Mungkin saja karena kesepian setelah sudah lama ditinggal cerai istri yang jadi TKI ke luar negeri," tambahnya.

Dari hasil pemeriksaan visum et repertum dari rumah sakit, lanjut Evan, di sekitar alat vital korban ditemukan luka robek yang diduga akibat terkena benda tumpul.

Peristiwa memalukan ini, berdasarkan BAP (Berkas Acara Pemeriksaan), kejadian itu pertama sekali diketahui pengasuh korban yang masih bertetangga dengan pelaku.

Saat itu, pengasuh tersebut curiga melihat Bunga (bukan nama sebenarnya)

yang berubah jadi pendiam dan takut.

"Karena curiga, si pengasuh mencoba mengorek informasi dari anak asuhnya.

Dari pengakuan si anak, ia mengaku telah dicabuli ayah kandungnya sendiri," ujar Evan.

Mendapat pengakuan polos si Bunga, kemudian sang pengasuh melaporkan hal ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Bintan.

Pengasuh dan anggota

KPAID pun membuat laporan ke polisi dan berhasil menangkap pelaku.

Evan mengatakan, tersangka dijerat dengan UU No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Perilaku menyimpang itu pun sebelumnya sempat sangat dikecam Kapolres Tanjungpinang AKBP M Dwita Kumu Wardana SH Sik yang prihatin terhadap kasus tersebut. (ika)

Gas................................................................................................dari hal 9 Jika disuling ke tabung gas 12 Kg, modalnya Rp 60 ribu dan dijual Rp 165 ribu. Masih untung Rp 100 ribu.

“Bisa saja ada oknum yang melakukan permainan seperti itu. Atau di tingkat agen yang melakukan penyulingan dari gas 3 Kg ke tabung gas 12 Kg karena perbedaan harga yang cukup tinggi,” ujarnya , kemarin.

“Bayangkan saja harga 4 tabung gas 3 Kg hanya Rp 60 ribu. Jika dilakukan berkali-kali, berapa banyak untungnya.

Hal-hal seperti ini bisa saja ter-

jadi maka perlu melakukan sidak serta pengawasan,” tuturnya Selain itu, kelangkaan ini juga disebabkan permintaan terhadap gas 3 Kg meningkat.

Padahal sebelumnya jumlah yang didistribusikan masih tetap sama. Karena banyaknya permintaan maka terjadi kekurangan.

Ketua Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang Mimi Betty mengatakan, masih ada masyarakat yang mengeluh kesulitan mencari gas 3 Kg. Padahal, Disperindag dan

Pertamina baru beberapa hari melakukan operasi pasar. Ternyata, operasi pasar hanya solusi sesaat. “Tapi itu nyatanya hanya solusi sesaat,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Kamis (15/1).

Mengenai hal ini, ia akan membicarakannya dengan dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tanjungpinang.

Ia meminta pemerintah segera meminta penambahan kuota jumlah tabung gas 3 Kg di Tanjungpinang. Bila tidak, masyarakat akan tetap sulit

mencari gas 3 Kg. Mengenai melonjaknya permintaan tabung 3 Kg disebabkan bertambahnya permintaan dari jumlah sebelumnya.

Sejak adanya kenaikan harga gas 12 Kg, masyarakat yang biasa menggunakan gas 12 Kg beralih ke gas 3 Kg. Harga gas 12 Kg saat ini berkisar Rp 165-170 ribu per/ tabung. Sedangkan harga gas 3 Kg sekitar Rp 15-20 ribu per tabungnya.

Untuk mengantisipasi kekurangan gas 3 Kg ke depan, maka seharusnya pemerintah

mengajukan penambahan kuota.

Menanggapi ini, Staf Disperindag Kota Tanjungpinang Gilang mengatakan, setiap tahunnya kuota permintaan gas 3 Kg ke Pertamina 165 ribu lebih.

Pada 2013 lalu, Disperindag sudah mengajukan penambahan kuota 40 persen dari jumlah saat ini. Tetapi belum disetujui.

“Permintaan gas 3 Kg mungkin belum normal seperti biasanya. Tetapi kami akan terus melakukan upaya dalam menyelesaikan hal ini,” tuturnya.***

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

11

Kubu Agung dan Ical Saling Gugat

PEMERINTAHAN

Golkar Kepri Klaim Solid TAUFIK, Dompak

F-NET

Abraham Samad

KPK Minta Jokowi Contoh Tradisi SBY JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mematuhi tradisi ketatanegaraan yang berlaku selama ini. Di mana, pejabat negara yang terlibat korupsi dan menyandang status tersangka harus diberhentikan.

Begitu disampaikan Ketua KPK Abraham Samad menanggapi langkah tersangka kasus gratifikasi Komjen Budi Gunawan yang tinggal menunggu pelantikan sebagai Kepala Polri setelah disahkan DPR. “Ini belum jadi pejabat. Karena itu, kalau harus mengikuti tradisi ketatanegaraan maka tidak ada jalan pak Jokowi harusnya membatalkan,” katanya di kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Kamis (15/1).

Samad mencontohkan, tradisi ketatanegaraan yang dianut presiden sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Di mana, dia patuh melaksanakan tradisi tersebut dengan meminta mundur Menpora Andi Mallarangeng saat ditetapkan tersangka. Begitu juga dengan Menteri ESDM Jero Wacik, dan Menteri Agama Suryadharma Ali. “Saat pak Jero Wacik jadi tersangka, pada saat itu juga SBY meminta mundur. Begitu juga ketika Suryadharma Ali kita tetapkan tersangka dia meminta mundur,” bebernya.

Karena itu, KPK berharap agar Presiden Jokowi dapat meneruskan tradisi ketatatnegaraan yang dianut sebelumnya oleh SBY. Yakni, membatalkan pelantikan Budi Gunawan sebagai Kapolri.

“Kalau tidak berarti jokowi langgar tradisi ketatanegaraan,” ujarnya.

Pun demikian, Samad enggan berkomentar jika Presiden Jokowi memaksakan tetap melantik Budi Gunawan sebagai Kapolri.

“Silakan diperdebatkan sendiri,” imbuhnya. (net)

PARTAI POLITIK

Politikus Golkar Riau Ditangkap JAKARTA - Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Riau dan Kejaksaan Negeri Bangkinang menangkap Direktur CV Mulya Raya Mandiri, Firdaus alias Idas bin Agus Salim, tersangka dugaan korupsi pengadaan baju koko tahun anggaran 2012 senilai Rp 2,3 miliar.

Politikus Partai Golkar Kabupaten Kampar itu ditangkap di Desa Sei Silam, Kabupaten Kampar, Riau, sekitar pukul 18.00, Rabu (14/1). “Tim berhasil menangkap F, tersangka dugaan tindak pidana korupsi pengadaan baju koko,” ungkap Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Tony Tribagus Spontana, Kamis (15/1).

Dalam kasus ini, penyidik Kejaksaan Tinggi Riau sudah menetapkan dua orang tersangka sejak Juli 2013 lalu, yakni Firdaus dan Asril Jasda saat menjabat Kepala Bagian Administrasi Pembangunan dan Data Elektronik Setdakab Kampar.

Kasus ini mengemuka setelah penyidik Kejati Riau menyelidiki proyek yang menelan anggaran lebih dari Rp 2 miliar yang anggarannya dipecah ke semua camat dengan cara Penunjukan Langsung (PL) agar tidak ditenderkan.

Setiap camat mendapat anggaran yang berbeda-beda, di antaranya Rp 80 juta hingga Rp 200 juta. Pengadaan baju koko yang disebut sebagai kegiatan sosial itu berbau kontroversi. Untuk melengkapi berkas, penyidik Kejati Riau sudah memeriksa puluhan camat dan mantan camat di Kabupaten Kampar. Puluhan panitia pemeriksa baju koko juga sudah dipanggil untuk memberkan keterangan. Kasus ini merugikan negara sekitar Rp 800 juta. Pengadaannya bermasalah karena diduga terjadi mark-up atau penggelembungan harga koko. (net) IKLAN

SEKRETARIS DPDGolkarKepri, Agustar mengklaim polemik di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar tidak mempengaruhi kepengurusan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Karena, Kementerian Hukum dan HAM mengakui hasil masyawarah nasional di Riau. ”Kepengurusan sekarang tidak berubah. Kepengurusan di Kepri ini lahir sejak terpilihnya Aburizal Bakrie sebagai ketua umum pada Musyawarah Nasional Partai Golkar di Riau,” katanya di Tanjungpinang, Kamis (15/1).

Dia mengatakan DPD Partai Golkar Kepri tidak mencampuri permasalahan kepengurusan yang terjadi di pusat. Apalagi, saat ini masih diproses di pengadilan.

Pada prinsipnya, pengurus di Kepri menghargai proses hukum di pengadilan. “Kami menunggu hasil keputusan pengadilan. Kami hormati proses hukum,” terangnya.

Agustar menambahkan, polemik yang terjadi di tubuh Golkar tidak terlepas dari campur tangan pihak lain. Namun, seharusnya itu bisa diatasi sehingga tidak terjadi polemik. ”Sedikit atau banyak polemik ini pasti ada campur tangan pihak di luar Golkar. Mereka ingin memecahbelahkan pengurus Golkar. Kami mengetahui hal itu,” imbuhnya.

Namun ia enggan membeberkan identitas pihak lain yang dimaksudnya. Menurut dia, dalam politik selalu ada pihak lain yang ikut campur. ”Itu sebagai bentuk persaingan,” ucapnya.

Dia mengatakan permasalahan kepengurusan di tingkat pusat

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

ORASI: Ketua DPD Golkar Kepri Ansar Ahmad (kanan) saat orasi kampanye akbar Partai Golkar di Pileg 9 April 2014 lalu. Meskipun Golkar pusat belum islah, tapi Golkar Kepri mengklaim tetap solid dan tetap mengusung kader terbaiknya di Pilkada Kepri 2015.

tidak memengaruhi DPD Partai Golkar Kepri dalam mempersiapkan kader untuk bertarung pada Pilkada Kepri 2015.

Hal itu disebabkan penetapan calon Gubernur Kepri dan wakil Gubernur Kepri yang akan diusung Partai Golkar, merupakan wewenang DPD Partai Golkar Kepri.

“Jadi tidak ada masalah. Karena bukan DPP Partai Golkar yang memutuskannya,” tukasnya.

Ia menambahkan, di Pilkada Kepri nanti, Golkar dipastikan bisa mengikuti Pilkada. Karena, sebelum tahapan Pilkada serentak 2015, optimis Golkar sudah islah.

Atau, pemerintah paling tidak sudah menentukan satu kepengurusan.

“Tetap kita mempersiapkan

kader-kader terbaik kita untuk mengikuti bursa calon gubernur, bupati di Pilkada simultan yang digelar di Kepri. Baik Pilkada Gubernur Kepri, Bupati Bintan dan Bupati Kepulauan Anambas.

Dan Golkar siap mengusung kader terbaik,” ujarnya.

Harapan islah dua kubu di Golkar sepertinya semakin jauh, dan kisruhnya hampir dipastikan bakal bermuara di pengadilan. Karena masing-masing kubu saling melayangkan gugatan ke pengadilan.

Sebelumnya kubu Agung Laksono yang melayangkan gugatan, kinigilirankubuAburizalBakrie(Ical) melakukan hal sama.

Kubu Golkar versi Munas Bali ini memutuskan menggugat balik kubu Agung Laksono ke penga-

dilan, karena merasa dibohongi.

Juru runding kubu Ical yang juga Ketua Harian Partai Golkar MS Hidayat menjelaskan, awalnya pihaknya tak ingin melalui jalur pengadilan dan masih berupaya islah.

Dia pun meminta agar gugatan yang dilontarkan kubu Agung segera dicabut.

“Jadi saat itu ada perundingan pertama 23 Desember lalu kami resmi pertanyakan mengenai gugatan di pengadilan dari kubu Agung, pada dasarnya kita mau masuk perundingan kalau gugatan dicabut.

Waktu itu dijawab sudah dicabut,” kata Hidayat, kemarin.

Kubu Golkar versi Munas Bali ini memutuskan menggugat balik kubu Agung Laksono ke pengadilan, karena merasa dibohongi.

Namun nyatanya gugatan masih tetap berlanjut, belum dicabut oleh kubu Agung Laksono. Hal ini terbukti bahwa minggu lalu ada panggilan dari pengadilan terkait gugatan tersebut.

“Ternyata di rapat kedua dinyatakan tidak dicabut, kita diberi penjelasan. Kemarin itu malah ada yang dipanggil pengadilan,” terang dia.

Menanggapi keputusan ini, kubu Ical pun memutuskan rapat internal. Hasilnya, pihaknya melakukan gugatan balik terhadap kubu Agung di pengadilan Jakarta Barat juga. ”Akhirnya, kita rapat dihadiri ketum dan diputuskan lakukan hal yang sama menggugat masalah Munas Ancol,” pungkasnya. ***

KPU Desain Tahapan Pilkada 2015 JAKARTA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendesain tata kelola penyelenggaraan pemilihan gubernur, bupati dan walikota (pilkada) 2015 yang lebih profesional. Terdapat tiga poin penting dalam rancangan peraturan tahapan, program dan jadwal pilkada, yaitu kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) dukungan calon perseorangan dan data pemilih tidak dalam satu waktu, pembentukan badan ad hoc (sementara) dilakukan lebih awal dan masa kampanye lebih panjang.

Komisioner KPU RI yang membidangi Hukum dan Pengawasan Ida Budhiati mengatakan, pemisahan waktu coklit dukungan calon perseorangan dengan coklit data pemilih akan mengurangi beban kerja penyelenggara di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

“Kalau waktunya bersamaan kita khawatir tahapan itu tidak terkelola dengan baik.

Desain tahapan telah kita rancang agar penyelenggara dapat menjalankan tahapan lebih manageable (kendalikan) dan profesional,” kata Ida Kamis (15/1).

Coklit untuk pembuktian dukungan calon perseorangan akan dilakukan pada bulan Juli, sementara coklit data pemilih dilaksanakan pada bulan Agustus. Untuk pembentukan PPS dan PPK sesuai Peraraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) No 1/2014 paling lambat 6 bulan sebelum pemungutan suara. “Kita akan bentuk PPS dan PPK lebih awal. Dengan demikian bimbingan teknis (bimtek) untuk PPS dan PPK akan lebih maksimal. Bimtek dapat digelar selama dua bulan,” ujar Ida. Mantan Ketua KPU Jawa Tengah itu mengatakan dengan pembentukan PPS dan PPK lebih awal akan berdampak terhadap penambahan anggaran. Untuk itu, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota diminta dapat menyakinkan pemerintah daerah dan DPRD untuk mendapatkan anggaran sesuai kebutuhan. “Rekrutmen PPS dan PPK lebih awal jelas akan menambah anggaran. Tapi kalau kita dapat menyakinkan bahwa pengelolaan tahapan pilkada akan lebih baik, saya kira pemerintah daerah akan memberikan respons yang positif,” ujarnya.

Ida Budiarti

Ida menambahkan pelaksanaan kampanye pada Pilkada tahun 2015 lebih panjang.

Masa kampanye akan berlangsung dari Agustus sampai Desember. Tetapi untuk jenis kampanye yang difasilitasi oleh KPU seperti iklan di media massa cetak dan elektronik, penyebaran bahan kampanye kepada umum dan pemasangan alat peraga hanya berlaku untuk 14 hari. “Kalau selama masa kampanye harus difasilitasi oleh KPU akan terjadi pembengkakan dana, apalagi biaya iklan itu tidak murah, kita batasi hanya 14 hari. Untuk pengaturannya lebih teknis diserahkan

kepada KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota,” kata Ida. Tahapan penetapan calon dengan pemungutan suara didesain memiliki rentang waktu yang lama untuk mengantisipasi adanya sengketa tata usaha Negara pada tahap pencalonan. Jika keputusan KPU tentang penetapan calon kepala daerah digugat oleh peserta pemilihan dan proses sengketanya sampai di tingkat Mahkamah Agung (MA) akan membutuhkan waktu 4 bulan.

Putusan berkekuatan hukum tetap terhadap sengketa itu baru diperoleh pada 27 November 2015.

“Dari situ kita dapat hitung mundur hanya ada 20 hari waktu tersisa sampai pemungutan suara. Waktu yang tersisa itulah yang digunakan untuk mencetak dan mendistribusikan logistik. Waktu yang sangat singkat. Karena itu kita harus meminimalisir potensi sengketa dengan mengelola tahapan sebaik mungkin,” ujar Ida. Untuk rekapitulasi, lanjut Ida, KPU juga mendesainnya lebih singkat, hanya tiga hari di setiap tingkatan. Rekapitulasi di tingkat provinsi untuk

pemilihan Gubernur ditarget tuntas pada 28 Desember 2015.

Hal lain yang harus diantisipasi adalah gugatan terhadap penetapan hasil pemilihan. Jika terjadi gugatan maka jadwal pengusulan untuk penetapan calon terpilih akan berubah. Jika penetapan hasil pemilihan diterima para kandidat, penetapan calon terpilih akan dilakukan pada 2 Januari 2016. Jika ada perselisihan dan dapat diselesaikan di Pengadilan Tinggi (PT), maka penetapan calon terpilih dapat dilakukan pada 22 Januari 2016. Tapi kalau perselisihannya berlanjut sampai ke tingkat MA maka penetapan calon terpilih baru dapat dilakukan pada 6 Februari 2016.

Jika pemilihan berlangsung dua putaran maka pelaksanaan pemungutan suara tahap dua akan digelar pada 22 Maret 2016 dan rekapituasi suara tuntas pada 1 April 2016.

Penetapan calon terpilih dapat dilakukan pada 27 April 2014 jika tidak ada kasasi ke MA. Tetapi kalau ada perselisihan pemilihan sampai ke tingkat kasasi, maka penetapan calon terpilih baru dapat dilakukan pada 14 Mei 2016. (net)

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

12

2 TAHUN KEPEMIMPINAN LIS-SYAHRUL

Meningkat, Semua Sektor Tepat Sasaran

H Lis Darmansyah

HARI INI, Jumat (16/1), genap dua tahun kepemimpinan H Lis Darmansyah-H Syahrul. Sejarah Kota Tanjungpinang sebagai Ibu Kota Provinsi Kepri, menorehkan banyak kisah menarik yang cukup membanggakan. Dimulai dari kepemimpinan Hj Suryatati A Manan yang memimpin kota ini Kota Administratif hingga jadi Kota Otonom. Usai masa jabatannya berakhir sebagai Wali Kota Tanjungpinang, tampuk kepemimpinan diteruskan oleh pasangan Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul SPd. Di Pilkada 2013 lalu, pasangan ini menang dengan perolehan suara sekitar 39.129 dari total 85.042 suara sah yang masuk.

Perjalanan karir politikus muda H Lis Darmansyah SH telah menempuh berbagai rintangan. Namun, itu semua dijalaninya dengan penuh semangat dan fokus pada satu tujuan, yaitu untuk menjadikan Kota Tanjungpinang lebih baik lagi.

Maka dengan keteguhan hati dan bertekad bulat untuk mewujudkan Kota Tanjungpinang seperti yang ia cita-citakan, ia pun meminang sang guru yang bijaksana H Syahrul SPd untuk menjadi pasangannya dalam memimpin Kota Tanjungpinang.

Perjuangan mereka pun dimulai.

Bersaing secara sportif bersama 3 pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang lainnya, satu demi satu program kerja pun mulai disusun oleh LisSyahrul.

Di antara banyak program unggulan lainnya, Lis-Syahrul menitikberatkan pada 5 hal pokok yang menjadi fokus utamanya. Kelima hal tersebut adalah bidang Sumber Daya Manusia (SDM), bidang ekonomi, infrastruktur, bidang lingkungan hidup, serta tata kelola pemerintahan.

Bersama Syahrul, Lis pun giat mengampanyekan program kerjanya demi memikat hati penduduk Kota Tanjungpinang yang ingin maju dan berkembang bersama.

Langkah demi langkah dilalui bersama, hingga akhirnya perjuangan Lis-Syahrul berbuah manis. Kemenangan pun diraihnya dengan mengungguli 3 pasangan calon wali kota dan wakil wali kota lainnya.

Puncaknya, sejarah perjalanan perkembangan Kota Tanjungpinang pun kembali dimulai tepat pada tanggal 16 Januari 2013 yang merupakan hari bersejarah bagi Lis dan Syahrul.

Pada tanggal tersebut, pasangan Lis-Syahrul resmi dilantik oleh Gubernur Kepri HM Sani menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang periode 2013-2018 di Gedung DPRD Kota Tanjungpinang.

Bertekad untuk lebih peduli pada masyarakat kecil, Lis-Syahrul pun memulai langkah besar mereka dalam memimpin Kota Tanjungpinang dengan menggelar pelantikan mereka secara sederhana dan melibatkan para pedagang kecil.

Hal tersebut memang sudah disampaikan Lis-Syahrul jauh sebelum acara pelantikan mereka. Mereka tidak ingin menghambur-hamburkan APBD untuk hal-hal yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat.

Visi dan Misi Secara detail, pengembangan 5 hal pokok yang dititikberatkan pasangan Lis-Syahrul dijabarkan dalam visi dan misi Kota Tanjungpinang. Visi merupakan penggambaran kondisi ideal yang akan dicapai di masa depan.

Visi Kota Tanjungpinang berdasarkan Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 08 Tahun 2013 tentang RPJMD Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2018 adalah: “Tanjungpinang yang sejahtera, berakhlak mulia, dan berwawasan lingkungan dengan pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel serta melayani.”

Tanjungpinang yang sejahtera menunjukkan keadaan masyarakat Tanjungpinang yang baik yaitu terpenuhi kebutuhan masyarakat lahir dan batin, merata di seluruh lapisan dan golongan masyarakat.

Berakhlak mulia maksudnya adalah kondisi masyarakat yang mengutamakan nilai-nilai agama sebagai

landasan akal pikiran dan pertimbangan rasa dalam melaksanakan kehendak.

Berwawasan lingkungan maksudnya, adalah upaya sadar dan berencana menggunakan dan mengelola sumber daya secara bijaksana dalam pembangunan yang berkesinambungan untuk meningkatkan mutu hidup, sehingga terlaksana pembangunan yang berwawasan lingkungan dan terkendalinya pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana yang merupakan tujuan utama pengelolaan lingkungan hidup. Pemerintahan yang bersih maksudnya adalah kondisi penyelenggara dan sistem pemerintahan yang bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Transparansi maksudnya adalah kondisi keterbukaan informasi pembangunan yang dapat di akses publik. Akuntabel maksudnya adalah terkandung makna bahwa kondisi penyelenggaraan pemerintahan yang dapat dipertanggungjawabkan kepada publik/masyarakat.

Melayani maksudnya adalah kondisi pelayanan pemerintah kepada masyarakat sesuai dengan aturan dan tata cara yang telah ditetapkan.

Sebagai penjabaran visi termaksud, telah ditetapkan 8 Misi Kota Tanjungpinang Tahun 2013-2018 yang merupakan gambaran mengenai cara bagaimana visi akan dicapai.

Misi Kota Tanjungpinang tahun 2013-2018 selengkapnya adalah meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat (modal sosial) dengan menjamin kemudahan akses terhadap fasilitas kesehatan dan pendidikan yang berkualitas, meningkatkan kesejahteraan melalui pemberdayaan ekonomi lokal yang berbasis ekonomi kerakyatan.

Mewujudkan kehidupan yang agamis dan berbudaya, demokratis serta berkesetaraan gender dalam bingkai Pancasila, membangun pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntabel yang berorientasi pada pelayanan publik.

Terus menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi dunia usaha dengan mengutamakan keunggulan komparatif Kota Tanjungpinang, mengembangkan potensi pariwisata dan budaya daerah.

Ditambah mengembangkan dan meningkatkan sumber daya pemuda dan olahraga, melaksanakan pembangunan yang ramah lingkungan dengan penataan ruang yang efektif dalam rangka mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Capain Keberhasilan Dalam kurun waktu dua tahun kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang periode 2013-2018, target-target pembangunan yang telah dicapai diantaranya.

Di tahun 2013 lalu, angka Partisipasi Murni (APM) pada setiap jenjang pendidikan sebagai salah satu indikator pembangunan bidang atau urusan pendidikan mengalami peningkatan.

Pada tahun 2013, pencapaian APM untuk masing–masing jenjang pendidikan SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK pada tahun 2013 masing-masing sebesar 98.80; 96.96 dan 98.80 yang berarti ratarata menunjukkan peningkatan dibandingkan capaian tahun 2012 masing-masing sebesar 95.63; 94.85; dan 95.35 Angka Melek Huruf di kota Tanjungpinang pada tahun 2013 sebesar 97.91 persen atau hampir 100 persen. Tingginya angka tersebut disebabkan kaena tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan.

Kota Tanjungpinang merupakan kota administrasi sehingga menjadi keharusan bagi masyarakat untuk dapat membaca dan menulis. Sedangkan Indek Angka Harapan Hidup (AHH) yang merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan di Bidang Kesehatan memperlihatkan upaya peningkatan derajat kesehatan secara keseluruhan.

Pencapaian AHH tahun 2013 sebesar 69,7 tahun, mengalami peningkatan sebesar 0,3 tahun jika dibandingkan kondisi AHH tahun 2012 sebesar 69,4 tahun. Upaya peningkatan kesehatan masyarakat terus menerus dilakukan Pemko Tanjungpinang.

Hal ini tercermin dengan adanya pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin yaitu disebut juga dengan Jamkesda yang dimulai dari tahun 2009 sampai tahun 2013, dengan biayanya ditanggung oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Keberhasilan Pemko Tanjungpinang dalam bidang seni kebudayaan dan pariwisata, antara lain banyaknya penyelenggaraan festival seni dan budaya periode 2013. Meningkatnya arus kunjungan wisata pada Tahun 2013 sebesar 211.065 atau 32.24 persen dari tahun 2012.

Hal ini tidak terlepas dari program/kegiatan yang dilakukan dalam meningkatkan dan pembi-

naan kesenian melalui kegiatan penyelenggaraan festival budaya daerah yang secara rutin dilakukan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang.

Di bidang pekerjaan umum, keberhasilan kepemimpinan LisSyahrul ditandai dengan terbangunnya jalan kota dalam kondisi baik sepanjang 202.769 Km dan dalam kondisi mantap sepanjang 9.429 Km. Sepanjang tahun 2013 di bidang penerangan jalan umum mengalami peningkatan, sebesar 76.76 persen telah terlayani penerangan jalan umum, di setiap sudut kota terutama malam hari banyak terdapat lampu-lampu hias yang menjadikan Kota Tanjungpinang bercahaya.

Perkembangan PDRB Kota Tanjungpinang menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan, hal ini menunjukkan penduduk kota Tanjungpinang memiliki produktifitas yang cukup tinggi dalam menghasil-

tempat tanaman hijau yang akan mempercantik wajah Kota Tanjungpinang.

Untuk infrastruktur jalan, tahun 2014 banyak dilakukan peningkatan jalan terutama pada jalan-jalan kawasan permukiman. Selain itu juga telah selesai dibangun jalan akses di dalam Hutan Lindung Bukit Kucing.

Keberhasilan lainnya yaitu terjalinnya kerja sama dengan Pemerintah Kota Yogyakarta yang ditandai dengan penandatangan MoU pada tanggal 11 September 2014 di Yogyakarta.

Selain dengan pemerintah Yogya, Pemko Tanjungpinang juga melakukan kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh November dan Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung. Kerja sama ini dilakukan dengan tujuan untuk menggerakan roda pembangunan Kota Tanjungpinang di seg-

Tjahjo Kumolo menyerahkan penghargaan kepada Lis Darmansyah.

F-HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

H Syahrul melihat dua siswa sedang mendaur ulang sampah.

kan barang dan jasa pada tahun 2013 PDRB Kota Tanjungpinang meningkat sebesar 15.64 persen yaitu dari Rp 6.323.618.68 menjadi Rp 7.312.884.190.000.

Keberhasilan Lis-Syahrul Tahun 2014 Di bidang kesehatan, Pemerintah Kota Tanjungpinang telah mencanangkan gerakan menuju masyarakat sehat dalam rangka mendukung Kepri Sehat tahun 2020 dan salah satu usaha dalam meningkatkan status kesehatan penduduk adalah dengan melakukan peningkatan ketersediaan fasilitas kesehatan, pelayanan kesehatan penduduk miskin di puskesmas dan pembangunan posyandu dan pustu.

Keseriusan kepemimpinan LisSyahrul dapat dilihat dengan Pembangunan Puskesmas ISO Batu X yang nantinya akan menjadi puskesmas percontohan seluruh Tanjungpinang di masa mendatang.

Kemudian pembangunan IGD RSUD yang tahap pelaksanaannya telah dimulai pada tahun 2014 dengan anggaran yang bersumber dari APBD Provinsi Kepulauan Riau.

Di bidang pemerintahan, ditandai dengan Pembangunan Kantor Lurah Sei Jang Batu IX dan Pembangunan Kantor Camat Tanjungpinang Barat yang nantinya juga akan menjadi gedung percontohan bagi pembangunan kantor lurah dan kantor camat se-Kota Tanjungpinang.

Yang lebih membanggakan lagi, tanggal 8 Desember 2014, Lis menerima penghargaan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di Balai Kartini, Jakarta.

Pemko Tanjungpinang memperoleh nilai B (Baik) dengan total nilai 66,85. Nilai yang sama diperoleh 11 kabupaten/kota se- Indonesia. Di Kepri, tahun ini ada tiga pemerintahan yang meraih penghargaan ini, yakni Pemko Tanjungpinang, Pemkab Bintan dan Pemkab Karimun.

Pada Tahun 2013 Kota Tanjungpinang hanya meraih nilai C (cukup) dengan angka 52.20.

Keberhasilan pembangunan lainnya yang dapat dilihat sepanjang tahun 2014 yaitu terbangunnya taman kota yang dapat dilihat pada setiap sudut kota dapat ditemui pergola-pergola yang nantinya sebagai

ala bidang.

Keberhasilan di bidang pendidikan di Kota Tanjungpinang erat kaitannya dengan ketersediaan fasilitas pendidikan, dalam rangka mensukseskan Program Wajib Belajar 12 tahun.

Prestasi di bidang ini pada tahun 2014 dapat dilihat dengan meningkatnya APK SD, SMP dan APK SMA yang berada di atas rata-rata nasional dan Angka Partisipasi Murni (APM) untuk SMP berada di atas rata-rata Provinsi Kepulauan Riau dan SMA berada di atas ratarata nasional dan provinsi.

Winda Idol Jadi Duta Wisata Tanjungpinang Penyanyi sekaligus pemain film Winda Viska Ria atau sering disapa Winda Idol dinobatkan menjadi brand ambasador pariwisata Kota Tanjungpinang. Penyematan selempang duta promosi wisata Kota Gurindam dilakukan Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah didampingi Wakilnya H Syahrul di Lapangan, bersamaan hari jadi Tanjungpinang yang ke-231 tahun, 6 Januari 2015 lalu.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang Juramadi Esram mengharapkan, Winda Idol bisa mengangkat kunjungan pariwisata di Tanjungpinang.

Jumlah wisata ke Tanjungpinang dari tahun ke tahun terus meningkat.

Tahun 2013 kunjungan wisatawan mancanegara dan domestik mencapai 211.883 orang, terdiri dari wisatawan mancanegara 99.139 orang dan wisatawan nusantara 112.744 orang Berdasarkan data tersebut, jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisata pada tahun 2012 sebanyak 162.083 orang, terjadi peningkatan sebanyak 49.800 orang atau 30,72 persen.

Sasaran strategis peningkatan kunjungan wisatawan cukup berhasil, berdasarkan evaluasi, meningkatnya kunjungan wisatawan tersebut di antaranya karena adanya event dan atraksi wisata yang digelar di Kota Tanjungpinang. Puncak kunjungan wisatawan terjadi Juli- Desember dengan jumlah wisatawan rata-rata sebanyak 8.892 orang.

"Meningkat jumlah kunjungan wisatawan Kota Tanjungpinang pada tahun 2014 sebanyak 328.562 orang. Wisatawan mancanegara 98.075 orang dan wisatawan nusantara 230.487 orang," kata Juramadi.

Berdasarkan data tersebut, jika dibandingkan dengan jumlah kun-

jungan wisatawan pada tahun 2013 sebanyak 211.883 orang, terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 116.679 orang atau sekitar 55 persen.

Meski jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Tanjungpinang pada tahun 2014 sedikit mengalami penurunan dari 99.139 orang pada tahun 2013 menjadi 98.075 orang pada tahun 2014.

Secara keseluruhan jumlah kunjungan wisatawan asing dan domestik ke Tanjungpinang mengalami kenaikan sebesar 55 persen.

"Hal ini dipengaruhi oleh banyaknya atraksi wisata yang dilaksanakan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang selama tahun 2014. Atraksi wisata Tanjungpinang Dragon Boat Race, Festival Laut, Festival Layang-Layang, Festival Zapin, dan Panggung Semarak Tanjungpinang mampu menyedot kedatangan wisatawan, terutama wisatawan domestik," bebernya.

Meski belum ada indikator yang jelas untuk menghitung tingkat perputaran uang dan tranksasi ekonomi yang terjadi selama pelaksanaan beberapa kegiatan tersebut, secara kasat mata bisa terlihat bahwa sektor pariwisata mampu menjadi stimulan perekonomian masyarakat dan daerah.

Selama tahun 2013-2014, pengelola perhotelan di Tanjungpinang merasa bergembira karena meningkatkan jumlah kunjungan wisata berdampak tingginya hunian hotel di Tanjungpinang.

Secara keseluruhan tingkat hunian hotel di Tanjungpinang pada tahun 2014 mengalami kenaikan dari tahun 2013. Pada tahun 2013 tingkat hunian hotel tercatat sebanyak 112.744 orang, sementara pada tahun 2014 tingkat hunian hotel naik menjadi 230.487 orang, naik sebanyak 117.743 orang atau sekitar 51 persen.

Tahun 2013 tercatat sebesar Rp 13.051.207.949 atau naik sebesar Rp 3.520.259.337 atau sekitar 36,94 persen dibandingkan PAD dari sub sektor pariwisata tahun 2012.

Tahun 2014, berdasarkan pada perhitungan sementara per Oktober 2014, PAD dari sub sektor pariwisata telah tercatat sebesar Rp 15.277.051.669. Naik sebesar Rp 2.225.843.720 atau sekitar 17,05 persen. Untuk meningkatkan pariwisata, Lis-Syahrul terus membenahi sektor pariwisata.

Masih kata Juramadi Esram, visi dan misi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang terwujud dengan mempertimbangkan tugas pokok dan fungsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta visi misi Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2013-2018 serta kondisi kepariwisataan ekonomi kreatif dan isu-isu trategis lainnya yang berkembang.

Visinya adalah mengembangkan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif yang Berdaya Saing dan berkelanjutan di Kota Tanjungpinang.

Misinya, mengembangkan destinasi wisata, dan atraksi wisata yang mempunyai daya saing dan berkelanjutan, memaksimalkan jaringan pemasaran pariwisata, mengembangkanpotensi produk ekonomi kreatif yang memiliki daya saing, meningkatkan kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia di Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, meningkatkan peran museum sebagai daya tarik wisata dan salah satu sumber ilmu pengetahuan, menciptakantata pemerintahan yang rensponsif.

Menurut Juramadi, untuk kali pertama, malam pergantian tahun tak sekedar dirayakan dengan menyalakan kembang api. Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar berbagai atraksi di panggung.

Seperti pertunjukan musik oleh band-band lokal, aksi sulap, stand up comedy, joget dangkung, fire dance, celoteh budak sebauk, fashion carnival, zapin carnival, dan terakhir dengan menerbangkan 1000 lampion pada hitung mundur pergantian tahun.

Tak meriahnya bulan Juni 2014, berbagai atraksi secara bergantian mengisi aktivitas wisata di Tanjungpinang. Mulai dari Festival Laut yang untuk kali pertama juga dilaksanakan di Pantai Tanjung Sebauk.

Setelah itu diikuti dengan Festival Seni Kreatif.

September 2014 lalu, Tanjungpinang International Festival, dan Moon Cake Festival. Pada bulan Oktober Tanjungpinang International Dragon Boat Race untuk kali pertama dilaksanakan di Sungai Carang.

November, atraksi wisata tak kalah menarik adalah Festival Zapin, Tour de Bintan Criterium Tanjungpinang, Kepri Carnival, dan Wonderful Sail 2 Indonesia. Terakhir pada malam pergantian tahun 2014 ke tahun 2015, yang dilaksanakan di tiga tempat yaitu Lapangan Mamak

H Syahrul

Den (Gurindam Square), Pelataran Depan Klenteng Vihara Bahtera Sasana, dan Melayu Square.

Kegiatan akhir tahun tersebut mampu menjadi daya tarik dan menyedot kedatangan ribuan masyarakat Tanjungpinang. Selain menggelar berbagai atraksi wisata di Tanjungpinang, Dinas Pariwisata juga mengikuti berbagai event wisata di luar daerah dengan maksud sebagai bentuk promosi potensi Tanjungpinang.

Seperti Pawai Budaya Kota Tanjungpinang pada pekan APEKSI di Dumai bulan Mei, dan penampilan talent pada Jember Fashion Carnival bulan Agustus. Tahun 2013 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang melaksanakan 11 program dan 60 kegiatan. mulai dari Festival Laut, festival Seni Kreatif, Tanjungpinang Dragon Boat Race, Tamadun Melayu, Festival Moon Cake, Wisata Religi, Carnival Fashion," tegasnya.

Pada tahun 2014 lalu, Dinas Pariwisata melaksanakan 10 program wisata yaitu, Festival Laut, Festival Layang-Layang, Festival Kesenian Rakyat, Partisipasi Pada event Tour de Bintan Explore Kepri. Partisipasi Pada Wonderful Sail 2 Indonesia, Tanjungpinang Dragon Boat Race, Festival Lampion, Festival Zapin, Festival Seni Kreatif, Partisipasi Pada Jember Fashion Carnival, Panggung Semarak Tanjungpinang.

Prestasi Pendidikan Meningkat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang Dadang AG menjelaskan, berbagai prestasi telah diraih bidang pendidikan Tanjungpinang, seperti prestasi dunia pendidikan dua tahun terakhir.

Juara I Pengelola Pendidikan Anak Usia Dini (Kelompok Bermain Lovely Lovita) tingkat nasional Juara III Pengelola Taman Bacaan Masyarakat (Taman Bacaan Masyarakat Pelita Bangsa) tingkat nasional.

Juara I Debat Bahasa Jepang (Lembaga Kursus dan Pelatihan Nayaka) tingkat nasional.

Juara Harapan I Debat Bahasa Jepang (Lembaga Kursus dan Pelatihan Nayaka) tingkat nasional.

Juara I Pamong Belajar Sanggar Kegiatan Belajar (Sanggar Kegiatan Belajar) tingkat provinsi.

Juara I Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (Lembaga Kursus dan Pelatihan British Stanford College) tingkat provinsi.

Juara I Tata Rias Pengantin (Lembaga Kursus dan Pelatihan Gurindam Sukma) tingkat provinsi.

Juara I Instruktur Kursus Perhotelan (Lembaga Kursus dan Pelatihan Briliant) Tingkat Provinsi, Tingkat Pendidikan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama (SD dan SMP).

Medali perak cabang karate tingkat international di India.

Mendali perunggu cabang karate tingkat international di India.

Juara 3 Sekolah Sehat SDN 004 TPI Barat tingkat nasional.

Juara 1 Cuci Tangan Bersih Pakai Sabun SDN 005 TPI Timur tingkat provinsi.

Juara 3 Cipta Puisi SMPN 4 TPI tingkat provinsi.

Juara 1 Melukis SMPN 4 TPI tingkat provinsi.

Juara 2 Mengarang SDIT Al Madinah tingkat nasional.

Tingkat SMA Juara I dan Harapan I Lomba Bahasa Jepang tingkat nasional (2014).

Juara I Pentas Seni pada kegiatan Lomba Cerdas Cermat 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang diadakan oleh MPR RI tahun 2014.

Juara Harapan I Penulisan Karya Tulis Ilmiah Guru SMKN 1 atas nama Totok Hariyanto, SE yang diadakan oleh Direktorat PTK Dikmen tahun 2014 di Bogor.

"Pemko telah bekerjasama dengan Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung dengan Nomor : 181/1.3.01/2/MOU/2014 dan 2734/UN40/HK/2014 Tanggal 12 Februari 2014.,” tegas Dadang, juga mantan kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). (adv)

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

13

Lis Darmansyah menobatkan peyanyi Winda Idol sebagai duta pariwisata Tanjungpinang.

Salah satu pasal yang disebutkan dalam nota kesepahaman tersebut adalah kerja sama di bidang pendidikan.

Kemudian dilanjutkan dengan nota kesepahaman bersama antara Pemko Tanjungpinang dan Pemko Jogjakarta Nomor : 20/NKB.YK/ 2014 dan 181/1.3.01/8/MoU/ 2014, dimana salah satu pasal disebutkan dalam nota kesepahaman tersebut adalah kerja sama di bidang pendidikan.

Yakni, meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat (modal sosial) dengan menjamin kemudahan akses terhadap fasilitas kesehatan dan pendidikan yang berkualitas.

Sebagai tindaklanjutnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang sebagai leading sektor di bidang pendidikan berupaya melakukan peningkatan kualitas melalui program/kegiatan yang disusun.

Di antaranya, penetapan wajib belajar 12 tahun di bidang pendidikan, peningkatan mutu tenaga pendidik dan kependidikan melalui latihan-pelatihan dan bimbingan teknis di bidang pendidikan dan jenjang pendidikan anak usia dini.

Pelatihan dan bimtek yang dilaksanakan untuk jenjang pendidikan ini pada tahun 2013 dan 2014 adalah pelatihan kompetensi tenaga pendidik, pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model pembelajaran pendidikan anak usia dini, pelatihan pemantapan pembelajaran taman kanak-kanak.

Di jenjang pendidikan dasar, pelatihan dan bimtek yang dilaksanakan untuk jenjang pendidikan dasar pada tahun 2013 dan 2014 adalah seperti pelatihan/bimtek Guru Mata Pelajaran Ujian Nasional SD/MI, SMP/MTS Negeri dan Swasta (Mapel MTK, IPA, Bahasa Indonesia, Basaha Inggris) dilaksanakan, tanggal 24-26 September 2013 dengan sasaran 198 guru SD, 81 guru SMP. Pelatihan/bimtek Kegiatan Pelatihan Guru Mata Pelajaran Non Ujian Nasional SD/MI, SMP/MTS Negeri dan Swasta (IPS, PKN, PAI) dilaksanakan, tanggal 29-31 Oktober 2013 dengan sasaran 198 guru SD, 81 guru SMP. Kemudian pelatihan/bimtek Peningkatan Mutu Guru Melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Ujian Nasional Guru SMP/ MTs dilaksanakan SeptemberDesember 2013, selama 16X pertemuan dengan sasaran, guru matematika 64 orang, guru IPA 53 orang, guru Bahasa Indonesia 59 orang, guru Bahasa Inggris 64 orang.

Pelatihan dan bimtek yang dilaksanakan untuk jenjang pendidikan menengah pada tahun 2013 dan 2014 adalah pelatihan/bimtek guru mata pelajaran matematika, fisika, kimia, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, biologi, geografi, sosiologi dan ekonomi tahun 2013 dengan sasaran 90 orang peserta.

Pelatihan/bimtek guru mata pelajaran pendidikan agama Islam, PKn, sejarah, seni budaya, BK, pendidikan jasmani tahun 2013 dengan sasaran 130 orang peserta.

Pelatihan/bimtek guru mata pelajaran matematika, fisika, kimia, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, biologi, geografi, sosiologi dan ekonomi pendidikan agama Islam, PKn, sejarah, seni budaya, BK, pendidikan jasmani tahun 2013 dengan sasaran 395 orang peserta “Kita juga melaksanakan pelatihan/bimtek kegiatan komba kompetensi siswa berprestasi dengan sasaran 50 orang peserta pelatihan/ bimtek kegiatan lomba pidato Bahasa Inggris SMA/MA dan SMK dengan sasaran 50 orang peserta.

Pelatihan/bimtek kegiatan lomba cerdas cermat 4 pilar kebangsaan, berbangsa dan bernegara tingkat SMA/MA dan SMK dengan sasaran 80 orang peserta," bebernya.

Pelatihan/bimtek guru mata pelajaran matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, penjas, sejarah, PKn, prakarya, BK tahun 2014 dengan sasaran orang 160 peserta, pelatihan/bimtek guru mata pelajaran pendidikan agama Islam, PKn, sejarah, seni budaya, BK, pendidikan jasmani tahun 2014 dengan sasaran 130 orang peserta. Pelatihan/ bimtek kegiatan lomba kompetensi siswa berprestasi SMA/SMK tahun 2014 dengan sasaran 24 orang peserta.

Ada juga pelatihan/bimtek kegiatan lomba debat Bahasa Inggris

SMA/SMK tahun 2014 dengan sasaran 24 orang peserta. Pelatihan/ bimtek kegiatan pelatihan pemantapan karakter kepala sekolah dan wakil kepala sekolah tingkat SD, SMP, SMA dan SMK Kota Tanjungpinang tahun 2014 dengan sasaran 212 orang peserta.

Adapun hasil dari pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut dapat dilihat dari peningkatan capaian kinerja, dimana indikator atau alat ukurnya yaitu persentase angka kelulusan masing-masing tingkat pendidikan pada tahun 2013 dan 2014 mengalami peningkatan.

Target ke depan yang ingin dicapai yaitu minimal terdapat 1 (satu) Taman Kanak-Kanak (PAUD Formal) di setiap kecamatan. Peningkatan kapasitas atau kemampuan tenaga pendidik dan peserta didik melalui studi pembelajaran di luar daerah.

Dilaksanakan pada tahun 2014, dengan maksud dan tujuan agar tenaga pendidik dan peserta didik dapat mengadopsi metode dan sistem belajar mengajar yang dilaksanakan di sekolah tujuan yaitu di Kota Jogjakarta, yang dikenal dengan Kota Pelajar.

Selain itu juga diharapkan tenaga pendidik dan peserta didik dapat mengimplementasikan hal-hal positif yang telah didapat selama masa studi pembelajaran ke sekolahnya masing-masing. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari 25 orang tenaga pendidik dan 25 orang peserta didik.

Bantuan peningkatan sumber daya manusia untuk mahasiswa dan pelajar. Bantuan peningkatan sumber daya manusia mahasiswa dan pelajar yaitu dalam bentuk bantuan biaya pendidikan untuk masingmasing kategori, yaitu bantuan / beasiswa keluarga miskin (BKM) untuk pelajar tingkat pendidikan SMA/MA dan SMK, dan bantuan biaya pendidikan untuk mahasiswa.

Selain hal tersebut di atas, agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efisien, perlu penyediaan sarana pendidikan. Pada tahun 2013 dan tahun 2014, penyediaan sarana pendidikan yang telah dilakukan oleh Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Tanjungpinang.

Seperti penambahan Ruang Kelas Baru (RKB), baik tingkat pendidikan SD. Pada tahun 2013 dan 2014 terdapat penambahan sebanyak 6 RKB, tingkat pendidikan SMP, tahun 2013 dan 2014 terdapat penambahan sebanyak 14 RKB. Untuk tingkat SMA/SMK, tahun 2013 dan 2014 terdapat penambahan sebanyak 4 RKB, pengadaan meubeler untuk proses belajar mengajar di sekolah. Tingkat SD sebanyak 200 unit/buah, berupa meja kursi siswa, lemari, dan papan tulis.

SMA/SMK sebanyak 84 unit/buah, berupa 2 lemari, 2 set kursi guru, dan 80 meja siswa.

Pengadaan buku buku adalah salah satu sarana penunjang proses belajar mengajar. Untuk itu, pengadaan yang telah dilaksanakan pada tahun 2013 dan 2014 adalah, tingkat SD sebanyak 19.398 buku, tingkat SMP sebanyak 30.980 buku, tingkat SMA/SMK, pengadaan buku pada tahun 2013 dan tahun 2014 pada tingkat pendidikan ini sebanyak 17.235 buku.

Bidang Kebudayaan Kata Dadang, komitmen terhadap pemeliharaan cagar budaya ditindaklanjuti dengan beberapa hal seperti penetapan kawasan situs sejarah dan cagar budaya Kota Tanjungpinang dengan diterbitkannya Keputusan Wali Kota Tanjungpinang nomor 278 Tahun 2014 pada tanggal 2 September 2014.

"Jumlah kawasan situs sejarah yang terangkum dalam keputusan tersebut berjumlah 15 kawasan. Peraturan Wali Kota Tanjungpinang Nomor 124 Tahun 2014 tentang petugas juru pelihara makam dan situs cagar budaya Kota Tanjungpinang Tahun 2014 tanggal 14 April 2014," jelasnya.

Hal ini merupakan penjabaran dari Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pengelolaan, Kesejahteraan, Nilai Tradisional dan Museum. Melakukan registrasi inventarisasi cagar budaya Kota Tanjungpinang di tingkat nasional. Selanjutnya, dilakukan kegiatan pemeliharaan dan penataan situs di Pulau Basing sebagai situs sejarah Kota Tanjungpinang, melakukan

pemeliharaan 5 makam situs sejarah di Kota Tanjungpinang.

Pelayan Kesehatan Meningkat Dua tahun pemerintah Lis-Syahrul, fokus utama bidang kesehatan peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas. Pejabat nomor satu dan nomor dua di Tanjungpinang berkeinginan semua warga Tanjungpinang, di tengah kota maupun di pinggiran, tua maupun muda, miskin maupun kaya semuanya dapat menjangkau pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan pada fasilitas kesehatan yang berkualitas.

Tekad tersebut mengandung dua konsekuensi sekaligus, yaitu pertama harus tersedia fasilitas kesehatan yang berkualitas dan kedua, harus ada jaminan bagi setiap warga untuk dapat mengakses layanan kesehatan yang tersedia dengan mudah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam, menjelaskan, peningkatan sarana prasana kesehatan menuju fasilitas kesehatan yang berkualitas, dibutuhkan oleh masyarakat meliputi fasilitas pelayanan kesehatan dasar, yaitu puskesmas dan jaringannya serta fasilitas pelayanan kesehatan rujukan yaitu rumah sakit. Selama 2 tahun pemerintahan Lis-Syahrul berbagai upaya pengembangan dan peningkatan sarana prasarana kesehatan telah dilakukan.

"Peningkatan fasilitas kesehatan primer dilakukan melalui penambahan jumlah puskesmas, peningkatan fungsi puskesmas dan peningkatan sarana prasana di puskesmas. Jumlah puskesmas di Kota Tanjungpinang yang semula hanya 6 unit yaitu Puskesmas Tanjungpinang, Puskesmas Seijang, Puskesmas Melayu Kota Piring, Puskesmas Mekarbaru, Puskesmas Batu 10 dan Puskesmas Kampung Bugis," tegasnya.

Sedangkan tahun 2014 telah bertambah 1 unit puskesmas dengan peningkatan status Pustu Tanjungunggat menjadi puskesmas.

Puskesmas Kampung Bugis telah dilakukan rehabilitasi ringan meliputi penggantian atap, perbaikan paving blok dan perluasan ruang UGD. Puskesmas Kampung Bugis ini merupakan puskesmas rawat inap satu satunya di Kota Tanjungpinang.

Puskesmas Mekarbaru ditambahkan fasilitas gudang obat agar persediaan obat-obatan untuk puskesmas dapat disimpan secara aman dan mutunya terjaga. Sedangkan Puskesmas Batu 10 dilakukan pembenahan secara mendasar dengan meningkatkan puskesmas ini menjadi puskesmas berstandar ISO. "Peningkatan Puskesmas Batu 10 dilakukan dalam dua tahap, yaitu tahap satu tahun 2014 dan tahap dua tahun 2015. Pada tahap pertama peningkatan Puskesmas Batu 10 merupakan tahap konstruksi atau pembangunan fisik yang meliputi pembangunan gedung, pemasangan lantai keramik dan paving blok.

Sedangkan tahap kedua pembangunan Puskesmas Batu 10 nantinya meliputi pemasangan plafon, pekerjaan instalasi listrik, pemagaran dan finishing," tegasnya.

Kata Rustam, Puskesmas Batu 10 merupakan puskesmas berlantai 3 dengan luas bangunan lebih kurang 1.872 meter persegi, dengan fasilitas meliputi ruang tunggu yang nyaman dan luas, poliklinik lengkap, apotik, unit gawat darurat 24 jam, ruang laktasi, ruang administrasi dan pengelolaan program pembangunan kesehatan serta musala dan ruang pertemuan yang dapat menampung tidak kurang dari 200 orang.

Puskesmas pembantu sebagai jejaring pelayanan puskesmas juga dilakukan pembenahan. Dua puskesmas pembantu ditingkatkan menjadi puskesmas pembantu plus fasilitas persalinan 24 jam yaitu Pustu Batu 5 dan Pustu Ganet.

Hingga saat ini Pustu Batu 5 telah menangani tidak kurang dari 40 persalinan sejak dioperasikan Februari 2014 yang lalu. Peningkatan fasilitas ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya ibu-ibu hamil dan ibu-ibu bersalin dari kalangan keluarga miskin dan kurang mampu.

Selain puskesmas dan puskesmas pembantu, pos kesehatan kelurahan juga mendapat perhatian dalam 2 tahun pemerintahan Lis-

H Lis Darmansyah, H Syahrul, Suparno dan FKPD dan SKPD ziarah ke makam raja-raja di Tanjungpinang.

Syahrul. Ada 2 pos kesehatan kelurahan yang dibangun pada periode tersebut yaitu Poskeskel Kampung Bugis dan Poskeskel Kampung Bulang. Sedangkan poskeskel yang direhabilitasi juga ada 2 unit yaitu Poskeskel Senggarang Besar dan Poskeskel Air Raja. Diluar fasilitas tersebut, terdapat 8 posyandu yang dibangun pada periode yang sama.

Terdiri atas 4 unit posyandu pada tahun 2013 yaitu Posyandu Melati Bukit Cermin, Posyandu Hang Tuah Mandiri Pinang Kencana.

Posyandu Rajawali I Kelurahan Tanjungpinang Timur dan Posyandu Senggarang Permai Kelurahan Pinang Kencana, serta 4 unit posyandu pada tahun 2014 yaitu Posyandu Kijang Kencana IV Kelurahan Pinang Kencana, Posyandu Melati Kelurahan Pinang Kencana, Posyandu Melati Kelurahan Kampung Bugis dan Posyandu Gurindam Kelurahan Senggarang.

Pengembangan sarana prasana kesehatan lainnya antara lain berupa perluasan bangunan instalasi farmasi kota. Instalasi Farmasi Kota Tanjungpinang telah diperluas dari Âą180 m2 menjadi Âą480 m2, penambahan 4 unit mobil ambulans dari PT. Angkasa Pura, 4 unit ambulans dibeli melalui Dana Tugas Pembantuan Kementerian Kesehatan tahun 2014.

Pengadaan peralatan kesehatan untuk mendukung pelayanan Puskesmas Tanjungunggat serta penambahan peralatan pengelolaan sistem informasi di puskesmas berupa 14 unit komputer PC, software, printer dan UPS dari dana APBD Kota dan 12 unit dari APBD Provinsi Kepri.

Sedangkan Jaminan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, menurut pejabat nomor satu di Dinas Kesehatan Tanjungpinang ini, ketersediaan sarana prasarana kesehatan saja tidak menjamin terwujudnya kesehatan masyarakat yang optimal bila fasilitas kesehatan tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

Salah satu upaya pemerintah Kota Tanjungpinang dalam menjamin kemampuan masyarakat untuk mengakses layanan kesehatan yang ada adalah dengan menyediakan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin dan kurang mampu.

Jumlah penduduk miskin dan kurang mampu yang di-cover oleh Jaminan Kesehatan Daerah terus mengalami peningkatan selama 2 tahun pemerintahan Lis-Syahrul.

Pada tahun 2012 dicatat baru 2.459 jiwa penduduk miskin dan kurang mampu yang dijamin oleh Jamkesda, telah meningkat menjadi menjadi 7.186 jiwa (2013) dan meningkat lagi menjadi 11.335 jiwa (2014).

"Beberapa rumah sakit di luar daerah dapat diakses warga miskin dan tidak mampu yang tercatat sebagai peserta Jamkesda tersebut dengan adanya MOU Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Kesehatan dengan beberapa rumah sakit luar daerah antara lain," tegasnya.

Seperti RSUP. Cipto Mangunkusumo Jakarta, RSUP Harapan Kita Jakarta, RSUP. Fatmawati Jakarta, RSUP. Dharmais Jakarta, RSJ Tampan Pekan Baru, RS. Otorita Batam, RS. Awal Bros Batam dan RS. Embung Fatimah Batam.

Sedangkan jumlah rujukan keluar daerah pada tahun 2012 (116) orang, tahun 2013 (118) orang dan tahun 2014 telah terintegrasi dengan BPJS sebanyak 86 orang. Jenis penyakit yang ditangani sejak tahun 2012 sampai tahun 2014 yang terbanyak adalah Infeksi Penyakit Saluran Atas (ISPA). Pada tahun 2012 (27.345 kasus), tahun 2013 (29.185 kasus) dan tahun 2014 (23.992 kasus).

"Tidak hanya jumlah warga yang dijamin saja yang ditingkatkan tetapi juga dilakukan penataan sistem dan pola penjaminan. Sejalan dengan pelaksanaan dan pembentukan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Bidang Kesehatan tahun 2014," tegasnya.

Pola penjaminan Jamkesda juga sudah bergeser dari pembayaran klaim menjadi terintegrasi dengan BPJS sejak 1 Mei 2014. Kota Tanjungpinang merupakan kab/kota pertama di Provinsi Kepri yang Jaminan Pemeliharaan Kesehatannya terintegrasi dengan BPJS. Kepedulian Pemerintah Kota Tanjungpinang terhadap masyarakat juga ditunjukkan dengan pelaksanaan operasi katarak sebanyak 141

orang pada tahun 2013 dan pelaksanaan khitanan massal kepada 284 orang tahun 2013 dan 300 orang tahun 2014.

Bahkan Rekor MURI juga dapat diraih atas pelaksanaan penyuluhan dan sikat gigi massal dengan peserta terbanyak (2.500 orang) yang bekerjasama dengan TP-PKK dan PDGI Kota Tanjungpinang pada tanggal 19 Oktober 2013.

Selain penyediaan jaminan kesehatan, peningkatan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat juga dilakukan melalui berbagai program kesehatan yang dilakukan Dinas Kesehatan, puskesmas dan jejaringnya. Keadaan tersebut terlihat dari meningkatnya kunjungan ibu hamil ke fasilitas kesehatan baik di puskesmas, puskesmas pembantu, polindes, poskeskel dan posyandu.

Tahun 2012 Kunjungan K1 (91,87 persen), K4 (97,38 persen), tahun 2013 Kunjungan K1 (95,57 persen), Kunjungan K4 100 persen).

Pada tahun 2014 kunjungan K1 (94.26 persen ), K4 (90.81 persen).

Deteksi Resiko Tinggi Ibu hamil baik oleh tenaga kesehatan maupun masyarakat juga mengalami peningkatan dimana pada Tahun 2012 sebanyak 86,14 persen, tahun 2013 90,85 persen dan tahun 2014 (96.46 persen).

Sedangkan pemberian vitamin A pada anak balita dilakukan 2 kali dalam setahun yaitu Februari dan Agustus. Tahun 2012 usia 6-12 bulan (77,3 persen), usia1-5 tahun (82 persen), tahun 2013 usia 6-12 bulan (84 persen), usia1-5 tahun (87 persen), dan tahun 2014 usia 6-12 bulan (86.5 persen), usia1-5 tahun (86.8 persen).

"Sedangkan pemberian Vit A pada ibu nifas pada tahun 2012 (83 persen), tahun 2013 (100 persen) dan tahun 2014 (90 persen )," tegasnya.

Bahkan bagi balita kurang gizi, terdapat berbagai kegiatan yang dapat dimanfaatkan antara lain seperti pemberian makanan tambahan (PMT) pada balita berupa vitamin dan makanan, pendampingan kasus balita gizi buruk dan gizi kurang oleh petugas gizi di puskesmas, dan operasi timbang di posyandu, pos penimbangan dan PAUD serta Penyelidikan Epidemiologi pada kasus baru gizi buruk.

"Untuk mendukung peningkatan cakupan ASI eksklusif, telah dikembangkan penyediaan ruang laktasi dari 4 unit pada tahun 2013 sebanyak 4 tempat menjadi 7 unit pada tahun 2014," ujarnya.

Untuk kegiatan pencegahan dan penanggulangan penyakit telah dilakukan beberapa kegiatan antara lain pemberian imunisasi baik pada bayi dan balita, anak sekolah (BIAS), ibu hamil serta calon jemaah haji (CJH). Cakupan United Child Imunization (UCI) dari tahun 20122014 telah mencapai target 100 persen.

Pemberian imunisasi pada ibu hamil sebagai perlindungan pada ibu serta janin yang dikandung dalam rangka mencegah penyakit sebanyak 1.772 ibu hamil pada tahun 2012, meningkat menjadi 2.501 pada tahun 2013 dan 2.257 pada tahun 2014. Sedangkan imunisasi anak sekolah melalui kegiatan BIAS pencapaiannya pada tahun 2012 (16.181), tahun 2013 (16.224) dan tahun 2014 (16.435).

Imunisasi Calon Jemaah Haji pada tahun 2012 (201), tahun 2013 (207) dan tahun 2014 (196). Untuk mendukung deteksi dini dan pencegahan penyakit tidak menular telah dikembangkan 7 posbindu pada tahun 2013 dan berkembang lagi menjadi 19 posbindu pada tahun 2014.

Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyakit TB-HIV salah satu puskesmas di Kota Tanjungpinang yaitu Puskesmas Tanjungpinang mempunyai klinik Voluntary Cuonselling Test (VCT) sebagai wadah dalam penanganan penyakit HIV/AIDS. "Jumlah kasus HIV/AIDS tahun 2012 hanya 224 kasus, tahun 2013 hanya 255 kasus dan tahun 2014 menurun hanya 245 kasus," bebernya. Untuk kasus TB angka kejadian pada tahun 2012 hanya 184 kasus, tahun 2013 hanya 209 kasus dan tahun 2014 turun hanya 142 kaus.

"Kegiatan dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi lansia dapat dilihat dari beberapa kegiatan yang telah dilakukan antara lain senam lansia," tegasnya.

Seperti meningkatnya partisipasi masyarakat dalam dilihat dengan

adanya peningkatan jumlah posyandu lansia sebanyak 22 posyandu tahun 2012 menjadi 24 posyandu tahun 2013 menjadi 25 posyandu tahun 2014.

Kemudian, pelayanan kesehatan oleh petugas akan kurang efektif jika tidak ditunjang oleh pemberdayaan masyarakat. Meningkatnya upaya pemberdayaan masyarakat antara lain dapat dilihat dari bertambahnya jumlah posyandu balita di seluruh Kota Tanjungpinang dari 121 posyandu pada tahun 2012 meningkat menjadi 125 posyandu tahun 2013 dan menjadi 125 posyandu pada tahun 2014.

"Untuk memberikan penghargaan kepada kader posyandu Pemerintah Kota Tanjungpinang juga telah menganggarkan insentif kader untuk setiap posyandu pada tahun 2012 diberikan sejumlah Rp 1 juta dan mengalami peningkatan pada tahun 2013 dan tahun 2014 yaitu sebesar Rp 2 juta," bebernya.

Ditegaskan Rustam, pemberdayaan dan promosi kesehatan juga dilakukan melalui kegiatan kegiatan UKS di sekolah. Penjaringan kesehatan anak sekolah pada Tahun 2012 meliputi SD ada 69 sekolah, SMP ada 27 sekolah dan SMA ada 26 sekolah.

Tahun 2013 SD meningkat jadi 72 sekolah, SMP ada 27 sekolah, SMA ada 27 sekolah dan tahun 2014 SD terus mengalami peningkatan jadi 74 sekolah, SMP ada 27 sekolah dan SMA ada 27 sekolah.

Selain penjaringannya anak sekolah juga telah dilakukan pelatihan guru UKS, lomba sekolah sehat, dokter kecil dan perkemahan Sabtu-Minggu (PERSAMI). Penghargaan dan Prestasi Nasional Bidang Kesehatan Beberapa penghargaan dan sertifikat dari pemerintah pusat yang pernah diperoleh di bidang kesehatan antara lain seperti Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Nasional atas nama Rumondang Pakpahan, AMG (Puskesmas Batu 10) tahun 2013. Juara 3 Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional dengan kategori SDN 004 Tanjungppinang Barat.

Sedangkan tada tahun 2014 kategori SMA mendapatkan peringkat juara I provinsi dan dipersiapkan untuk tingkat nasional (SMAN 1 Tanjungpinang) dan sertifikat Eliminasi (Bebas dari) Malaria dari Kementerian Kesehatan pada tanggal 26 April 2014.

Mempermudah Perizinan Di sektor Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal merupakan unit Satuan Kerja Perangkat Daerah, LisSyahrul terus memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan perizinan.

Menurut Kepala Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, Tengku Dahlan, dalam melaksanakan fungsi dan tugas, pemerintahan Lis-Syahrul tidak mempersulit perizinan, hanya minta agar yang mengajukan perizinan melengkapi syarat-syarat yang sudah ada.

"Tidak ada yang dipersulit perizinan. Pemerintah hanya menjalankan aturan sesuai aturan yang berlaku," kata Tengku Dahlan.

Menurutnya, perizinan Terpadu dan Penanaman Modal merupakan unit Satuan Kerja Perangkat Daerah yang melaksanakan tugas membantu Walikota dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan menyelenggarakan pelayanan administrasi di bidang pelayanan perizinan dan penanaman modal secara terpadu.

Dengan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, simplifikasi, keamanan dan kepastian. Pelayanan yang dilakukan oleh BP2TPM adalah pelayanan pelayanan pemberian izin baru, perubahan perizinan, perpanjangan/heregistrasi ulang perizinan dan pemberian salinan perizinan yang berhubungan dengan bidang penanaman modal.

Berdasarkan Peraturan Walikota Tanjungpinang Nomor 54 Tahun 2009 tentang pendelegasian sebagian kewenangan di Bidang Pelayanan Perizinan, BP2TPM telah diberi kewenangan terhadap 17 jenis perizinan.

Di antaranya, mendirikan bangunan (IMB), Usaha Jasa Konstruksi (UJK), Tempat Usaha (SITU), usaha hotel/wisma/penginapan, usaha tour & travel, usaha keimigrasian, biro perjalanan, usaha wisata, usaha panti pijat/spa, usaha restoran, pujasera. (adv)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

Indonesia Menuju Bangsa yang Mandiri (2-Habis)

Seluruh Rakyat Dasar Penguatan Ekonomi

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

TANJUNGPINANG POS T 16 JANUARI 2015 JUMAT JUMA

14

Oleh : WIRA SATYA ANANDA Pengamat Ekonomi. Aktif pada kajian ekonomi kebangsaan untuk ksejahteraan Jakarta. klim yang desentralistik ini harus diimbangi dengan pengawasan dan pembinaan yang terpadu. Tanpa pengawasan dan pembinaan, akan sulit terbentuk koordinasi perkembangan antarkawasan dan pada gilirannya tujuan membangun kompetisi yang produktif antarkawasan bisa berkembang menjadi ko-

I

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Penulis: Firmanto Mahasiswa Stisipol Raja Haji

E

Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Dana Bansos Dipermainkan ASM pak Bupati...kami masyarakat seri kuala lobam,merasa risih mendengar kbar miring tntag klompok KWT BINA KARYA yg Dananya sebesar 47jt.saran kami tlog lh d usut masalah ini,krn...kami tk mau,gara2 mslah KWT BINA KARYA,kmpug kami jd tercemar,dan lbih..yg kami tk mau lg..ada orang2 tertentu yg ikut bermain dgn Dana Bansos,tlg lh pak Bupati tindak lanjuti msalah ini.wasalam. +6281991438058

Tiket Feri Dilelang Saja MBS tiket ferri 7an tpi-btm, dilelang saja,oke rakyat kpri? (fkpr kpri)

Gaji ABK Tak Naik MBS MBS.. SELAMAT PAGI PAK MURALIS DISHUB PROV..INSA..BPSK.SAYA KARYAWAN SALAH SATU FERI TPI . PUNGGUR.GELI SAYA DENGAR PAK MURALIS NGOMONG GAJI ABK KAPAL SESUAI UMK.OMONG KOSONG !.DARI TIKET 45 RB SKRANG 7O RB TAK ADA PERUBAHAN GAJI YG TAK SESUAI UMK.JG ABK DI KORBAN DEMI BPK2. YG BPK TERIMA TIAP BULAN LEBIH DARI IOOO PERSEN.JADI JG GADAIKAN ABK LAH. PERJUANGAN NASIB MASYARAKAT.SEMOGA PAK SURYO MENANG JD GUBENUR TAK ADA LAGI DISHUB MENJARI KEUNTUNGAN DAN MENGORBANKAN ABK DAN MASYARAKAT.AMIN +6285765148461

Lampu Gang Kerang Disurvei Dulu

konomi syariah merupakan ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari masalah-masalah ekonomi rakyat yang dilhami oleh nilainilai Islam. Ekonomi syariah atau sistem ekonomi koperasi berbeda dari kapitalisme, sosialisme, maupun negara kesejahteraan (Welfare State).

Berbeda dari kapitalisme karena Islam menentang eksploitasi oleh pemilik modal terhadap buruh yang miskin, dan melarang penumpukan kekayaan. Selain itu, ekonomi dalam kaca mata Islam merupakan tuntutan kehidupan sekaligus anjuran yang memiliki dimensi ibadah yang teraplikasi dalam etika dan moral.

Ciri Khas Ekonomi Syariah Tidak banyak yang dikemukakan dalam Al Qur'an, dan hanya prinsip-prinsip yang mendasar saja.

Karena alasan-alasan yang sangat tepat, Al Qur'an dan Sunnah banyak sekali membahas tentang bagaimana seharusnya kaum muslim berperilaku sebagai produsen, konsumen dan pemilik modal, tetapi hanya sedikit tentang sistem ekonomi.

Sebagaimana diungkapkan dalam pembahasan di atas, ekonomi dalam Islam harus mampu memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada setiap pelaku usaha. Selain itu, ekonomi syariah menekankan empat sifat, antara lain: 1.Kesatuan (unity) 2.Keseimbangan (equilibrium) 3.Kebebasan (free will) 4.Tanggungjawab (responsibility) Manusia sebagai wakil (khalifah) Tuhan di dunia tidak mungkin bersifat individualistik, karena semua (kekayaan) yang ada di bumi adalah milik Allah semata, dan manusia adalah kepercayaan-nya di bumi. Di dalam menjalankan kegiatan ekonominya, Islam sangat

Tak Keluar Tanpa Izin Suami

Istri Jangan DisiaSiakan

JIKA isteri yg baik tdk akan keluar dari rumah jk suami tiada di rumah tanpa seizin dari suami karena ridho isteri ada pada ridho suami.. Dan ridho suami ada pada ridho orang tua, dari itu Berbuat Baik Pada Kedua nya. +6281270388248

JIKA seorang isteri di sia2kan suatu sa'at seorang suami akan menyesali melihat ke berhasilan seorng ibu yg mendidik anak2nya walau dlm derita dan air mata.. +6281270388248

TLGLAH bos.,.lampu d gg kerang jln p impian d nyalakan.d survelah dulu.suwon. +6281277060995

lain itu perlu meningkatan kualitas pendidikan dan strata pendidikan rakyat melalui pendidikan formal.

Kedua, Jika usaha kecil itu merupakan produsen, maka rakyat harus dibantu dalam pamasaran produkproduknya. Dalam hal ini termasuk upaya meningkatkan kualitas produk yang memenuhi standar dan memberikan dukungan permodalan melalui program pemerintah dan lembaga perbankan.

Kemandirian ekonomi Indonesia harus didorong atas dasar penguatan kekuatan

pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintahan Jokowi-JK. Akan menjadi percuma apabila setiap kebijakan yang akan atau telah dilakukan pemerintah selalu dikritisi tanpa memahami tujuan baik di dalamnya.

Masyarakat harus memposisikan diri sebagai subjek sekaligus objek pembangunan. Masyarakat harus percaya bahwa segala yang dikerjakan pemerintah semuanya akan bermuara pada satu titik yaitu, terciptanya kesejahteraan rakyat yang adil dan merakyat.***

ekonomi seluruh rakyat Indonesia dengan tanpa adanya dominasi maupun intervensi pihak asing dan kuasa lokal berdiri paling depan bersama-sama mengejar kesejahteraan rakyat Indonesia di seluruh pelosok Indonesia.

Perlindungan akan hak, kewenangan dan kepemilikan rakyat di dalam setiap aktivitas ekonomi adalah tujuan yang mendasari segala keputusan ekonomi pada skala nasional.

Hal ini berarti bahwa dukungan penuh dari rakyat menjadi kunci keberhasilan

Ekonomi Syariah Sahabat Pelaku Usaha

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630

mpetisi yang destruktif.

Upaya mewujudkan kemandirian ekonomi Indonesia, merupakan sebuah pekerjaan besar dan panjang.

Beberapa upaya yang perlu dilakukan untuk mewujudkannya, pertama dengan membangun etos entrepreneurship rakyat dan membekali rakyat dengan skill yang unggul dan berdaya saing.

Termasuk melaksanakan training-training dan workshop keterampilan. Hal ini penting, karena kualitas SDM yang saat ini terus mengalami peningkatan. Se-

mengharamkan kegiatan riba, yang dari segi bahasa berarti kelebihan.

Dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 275 disebutkan bahwa Orangorang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.

Tujuan Ekonomi Islam Ekonomi Islam mempunyai tujuan untuk memberikan keselarasan bagi kehidupan di dunia. Nilai Islam bukan semata-semata hanya untuk kehidupan muslim saja, tetapi seluruh mahluk hidup di muka bumi. Esensi proses Ekonomi Islam adalah pemenuhan kebutuhan manusia yang berlandaskan nilai-nilai Islam guna mencapai pada tujuan agama (falah). Ekonomi Islam menjadi rahmat seluruh alam, yang tidak terbatas oleh ekonomi, sosial, budaya dan politik dari bangsa. Ekonomi Islam mampu menangkap nilai fenomena masyarakat sehingga dalam perjalanannya tanpa meninggalkan sumber hukum teori ekonomi Islam, bisa

JAN NO.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. LAWIT

5.

KM. BUKIT RAYA

6.

KM. UMSINI

7.

KM. BUKIT RAYA

8.

KM. BUKIT RAYA

9.

KM. UMSINI

Potensi Ekonomi Syariah di Indonesia Organisasi masyarakat di bidang ekonomi syariah, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) menilai pada 2015 ekonomi syariah akan tumbuh lebih baik daripada tahun ini. Hal ini menyesuaikan dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi secara nasional yang juga diperkirakan akan membaik di sekitar 5,5 persen. Beberapa perkiraan industri terkait ekonomi syariah seperti perbankan syariah dan asuransi syariah mendukungnya. Pertumbuhan perbankan syariah yang diperkirakan akan mencapai pangsa pasarnya antara 5-6 persen.

Industri asuransi syariah Indonesia yang kini memegang posisi keempat dunia akan tumbuh sebesar 20 persen pada 2015. Menurut MES (Masyarakat ekonomi Syariah) pertumbuhan ekonomi Syariah pada tahun 2015 akan lebih baik.

Manfaat ekonomi syariah Mengamalkan ekonomi syariah jelas mendatangkan manfaat yang besar bagi umat Islam itu sendiri, Pertama, mewujudkan integritas seorang muslim yang kaffah, sehingga Islamnya tidak lagi persial.

Bila umat Islam masih bergelut dan mengamalkan ekonomi ribawi, berarti

keIslamannya belum kaffah, sebab ajaran ekonomi syariah diabaikannya. Kedua, menerapkan dan mengamalkan ekonomi syariah melalui bank syariah, asuransi syari’ah, reksadana syari’ah, pegadaian syari’ah, atau BMT, mendapatkan keuntungan duniawi dan ukhrawi.

Keuntungan duniawi berupa keuntungan bagi hasil, keuntungan ukhrawi adalah terbebasnya dari unsur riba yang diharamkan. Selain itu seorang muslim yang mengamalkan ekonomi syariah, mendapatkan pahala, karena telah mengamalkan ajaran Islam dan meninggalkan ribawi.

Ketiga, praktek ekonominya berdasarkan syariah Islam bernilai ibadah, karena telah mengamalkan syari’ah Allah Swt. Keempat, mengamalkan ekonomi syariah melalui lembaga bank syariah, Asuransi atau BMT, berarti mendukung kemajuan lembaga ekonomi umat Islam sendiri.

Kelima, mengamalkan ekonomi syariah dengan membuka tabungan, deposito atau menjadi nasabah Asuransi Syari’ah, berarti mendukung upaya pemberdayaan ekonomi umat Islam itu sendiri, sebab dana yang terkumpul di lembaga keuangan syariah itu dapat digunakan umat Islam itu sendiri untuk mengembangkan usahausaha kaum muslimin.

Keenam, mengamalkan ekonomi syariah berarti mendukung gerakan amar ma’ruf nahi munkar, sebab dana yang terkumpul tersebut hanya boleh dimanfaatkan untuk usahausaha atau proyek-proyek halal.

Bank syariah tidak akan mau membiayai usahausaha haram, seperti pabrik minuman keras, usaha perjudian, usaha narkoba, hotel yang digunakan untuk kemaksiatan atau tempat hiburan yang bernuansa munkar, seperti diskotik, dan sebagainya.***

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG/ TANJUNGPINANG DAN BATAM RENCANA TIBA

NAMA KAPAL

1.

berubah.

RENCANA BERANGKAT

2015 TUJUAN

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

SENIN

29 Des 14

19.00

KIJANG

JUM’AT

02 Jan 15

15.00

LETUNG

SENIN

05 Jan 15

21.00

KIJANG

SENIN

05 Jan 15

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

KAMIS

08 Jan 15

13.00

KIJANG

KAMIS

08 Jan 15

16.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

LETUNG

JUMAT

09 Jan 15

13.00

KIJANG

JUM’AT

09 Jan 15

15.00

TG.PANDAN - TG.PRIOK - TG.PANDAN - PONTIANAK - SURABAYA PONTIANAK - SERASAN - MIDAI - NATUNA - TAREMPA - LETUNG

BLINYU

SABTU

10 Jan 14

08.00

KIJANG

SABTU

10 Jan 15

10.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

TG.PRIOK

RABU

14 Jan 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

16 Jan 15

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

19 Jan 14

21.00

KIJANG

SENIN

19 Jan 15

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

BLINYU

SABTU

24 Jan 14

08.00

KIJANG

SABTU

24 Jan 15

10.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

TG.PRIOK

RABU

28 Jan 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

30 Jan 15

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

05 Jan 15

12.00

BELAWAN - TG.BALAI

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

1.

KM. KELUD

BELAWAN

SENIN

09.00

BATAM

SENIN

05 Jan 15

2.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

07 Jan 15

14.00

BATAM

RABU

07 Jan 15

16.00

TG.PRIOK (PP)

AHLI PIJAT DAN URUT TRADISIONAL - PENGASIHAN

3.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

10 Jan 15

15.00

BATAM

SABTU

10 Jan 15

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

ROMBAK PENIS

SULAP VAGINA

KM. KELUD

RABU

14 Jan 15

14.00

BATAM

RABU

14 Jan 15

15.00

TG.PRIOK (PP)

#MENGHILANGKAN SEMUA PENYAKIT KEWANITAAN #KESET, LENGKET, LEGIT & BERDENYUT-DENYUT

4.

TG.BALAI

(BURUNG PIPIT JADI BURUNG GARUDA) #MEMBESARKAN, KUAT & KERAS, TAHAN LAMA #MENGOBATI IMPOTENSI #MEMPERBAIKI BENTUK PENIS KARENA BAWAAN LAHIR MAUPUN KARENA SUNTIKAN SILIKON ATAU COLOGEN #MENGOBATI MANDUL

5.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

17 Des 15

15.00

BATAM

SABTU

17 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

6.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

21 Des 15

14.00

BATAM

RABU

21 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

7.

KM. SINABUNG

TG.PRIOK

KAMIS

22 Des 15

01.00

BATAM

KAMIS

22 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

8.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

24 Des 15

15.00

BATAM

SABTU

24 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

9.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

28 Des 15

14.00

BATAM

RABU

28 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

= BABAH ASIONG = LIONG KAPSUL mengobati #IMPOTENSI & EJAKULASI DINI #MANI ENCER #MENAMBAH KUALITAS SPERMA #MENAMBAH STAMINA DALAM MELAKUKAN HUBUNGAN INTIM

# DATANG DAN RASAKAN SETELAH 1 KALI PENGOBATAN # ALAMAT : JLN. FISABILILLAH. (BATU 5 ATAS, SAMPING POLRES) SWALAYAN MAHAKAM LANTAI 2. TANJUNGPINANG TLP : 085263289540 / 081991674550 = babah asiong

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 0822-83588414

5. 2 (DUA) JAM SEBELUM KAPAL BERANGKAT SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

JADWAL SEMENTARA

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS JUMA T 16 JANUARI 2015 JUMAT

15

Menpar Tetapkan Batam Kawasan Prioritas Wisata BATAM - Menteri Pariwisata Arief Yahya menetapkan Batam sebagai salah satu prioritas pengembangan kawasan wisata atau disebut dengan Great Batam. Dengan demikian, maka perhatian pemerintah pusat untuk Batam dalam mendorong

kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) akan lebih besar.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Batam Yusfa Hendri, Kamis (15/1), setelah sehari sebelumnya pulang dari Jakarta, bertemu dengan Arief Yahya bersama

Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti.

Batam ditetapkan menjadi Great Batam, dengan harapan kunjungan wisman akan meningkat.

“Sebenarnya maksud Menteri, Great Kepri. Tapi karena nama

besar Batam, maka akhirnya diputuskan Great Batam,” beber Yusfa.

Kemenpar mengungkapkan pentingnya peran Batam dalam mendorong peningkatan wisman. Karena itu, Kemenpar akan mendukung kegiatan dalam me-

ningkatkan kunjungan wisman Batam.

Namun, tantangan ke depan semakin besar. Menpar menantang Disparbud Batam harus mampu menyerap 1,65 juta jiwa kunjungan wisman untuk tahun ini. Sementara, target yang sudah

dicanangkan bersama Dispar Kepri, sekitar 1,5 juta.

“Pencanangan Great Batam bersama Great Jakarta dan Great Bali itu diikuti dengan peningkatan target,” bebernya.

Walau ada peningkatan target itu, namun Disparbud Batam

optimis dengan anggaran Rp 5 miliar saja. Alasannya, tahun ini ada tambahan tujuan wisata baru, di antaranya destinasi wisata Nongsa dan Funtasy Island.

“Dua tempat tujuan waisata baru itu sangat potensial," ucapYusfa. (mbb)

Upah ................................................................................................................................ dari hal 16

F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS

KONFERENSI PERS: Direktur Eksekutif SPS Pusat Asmono Wikan dan Kasi Humas BP Batam Yudi P saat konferensi pers, Kamis (15/1).

memasukkan dalam materi yang ada.

“Pasti akan kami bahas dalam forum. Tapi tidak materi tersendiri.

Bicara standar pengupahan seperti apa? Tapi sebagai upaya, upah jurnalis harus semakin ditingkatkan,” katanya menjawab pertanyaan wartawan.

Pada kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari mulai 5 sampai 7 Februari 2015, akan berlangsung tiga agenda SPS.

Agenda itu, The 1st ASEAN Summit for State Owned Enterprises and Media (ASSOEM), The 1st ASEAN Public Relations Summit (APRS), dan The 1st ASEAN Corporate Investment Expo (ACIE).

“Ini penting karena terkait MEA. Kami buat acara sebelum Presiden datang untuk menyemarakkan yang sifatnya regional,” sebutnya.

Terkait keterlibatan korporasi

BP................... dari hal 16 dengan yang baru sekarang, fokusnya ke kemaritiman. Jadi sudah in line. Karena BP dalam pengajuan anggaran, sebenarnya di Kementerian Perhubungan,” jelas Djoko.

Untuk menyukseskan ini, maka dibutuhkan pembangunan Tanjung Sauh. Pihaknya optimis untuk pengembangan Tanjung Sauh, yang letaknya strategis dan dekat dengan Singapura. Pelabuhan Tanjung Sauh menjadi pelabuhan yang potensial dalam menangkap arus lalu lintas di Selat Malaka.

Saat ini, Indonesia belum memiliki pelabuhan kontainer besar di Selat Malaka. Sementara, Malaysia sudah memiliki Tanjung Pelepas dan Singapura juga memiliki pelabuhan peti kemas.

“Tinggal Indonesia yang belum. Karena, pangsa pasar yang tinggi, kami bisa meyakinkan pemerintah pusat untuk menangkap peluang ini,” sebutnya.

Saat ini, calon investor yang hendak masuk ke Tanjung Sauh masih memiliki minat. Tinggal menunggu status lahannya saja.

Sementara, pembangunan akan dilakukan dengan melibatkan pihak ketiga.

Keterlibatan investor di Tanjung Sauh penting. Pasalnya, pembanguan pelabuhan ini membutuhkan investasi yang besar.

Maka dari itu dilakukan melalui skema proyek yang melibatkan investor.

“Pembangunannya akan dilakukan tender. Pembiayaan proyek itu akan dibicarakan ke pemerintah pusat.Apakah kerja sama dengan swasta atau lainnya,” ungkap Dojoko.

Ia akan meyakinkan pemerintahan Presiden Joko Widodo, melalui menterinya.

“Kami akan upayakan status lahannya dilepaskan dari area pengguna lain,” ucap Istono. (mbb)

BUMN dan non BUMN semakin meningkatkan daya saing mereka terhadap kompetitor sejenis dari kawasan ASEAN. Agar, Indonesia tidak sekadar menjadi pasar bagi banyak produk dari negara-negara di ASEAN. “Indonesia didorong sebagai pemain dalam panggung besar MEA,” ucapnya.

Tiga event ini untuk merespon MEA. Sehingga, korporasi usaha di ASEAN bisa saling bercerita sukses histori masingmasing. Para CEO BUMN seASEAN dan pimpinan media akan bisa saling melihat daya saing perusahaan.

“Kami juga menginginkan di media di ASEAN melihat peluang. Tahun-tahun berikutnya, kami berencana melakukannya melalui forum resmi,” harapnya.

Mereka berharap, poin-poin yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut dapat ditindaklanjuti di masa depan ASEAN dalam komunitas ekonomi global. Hal itu juga terkait dengan Kongres XXIV SPS yang akan memilih Ketua Umum dan pengurus baru periode 2015 - 2019 agar dapat berjalan baik,” katanya lagi.

Menurutnya, kegiatan ini penting dalam mendorong pe-

ningkatan daya saing korporasi nasional di kawasan ASEAN. Sekaligus mendorong investasi asing semakin mengalir ke Indonesia.

“Wapres juga mengapresi kegiatan ini. Apalagi, Indonesia sebagai negara terbesar di ASEAN memiliki tingkat stabilitas politik dan keamanan yang lebih menjanjikan di kawasan ini,” bebernya.

Menurut Asmono, Wapres Jusuf Kalla direncanakan hadir pada pembukaan kegiatan SPS itu. Sementara Presiden Joko Widodo akan hadir pada pembukaan HPN sebagai puncak

kegiatan.

“Pak JK akan hadir membuka acara ASSOEM. Kegiatan akan dipusatkan di ballroom Hotel Harris Batam Center dan area parkir BP Batam,” ungkap Asmono.

Di sisi lain, ia berharap pimpinan media dari negara ASEAN akan hadir serta pada kegiatan itu. Nantinya, akan ada forum sharing session, gathering, dan pameran selama tiga hari di Batam.

“SPS ingin mengingatkan kepada para pelaku bisnis dan industri nasional untuk saling bersinergi mengambil manfaat be-

sar dari penyatuan pasar di ASEAN,” sambung Asmono.

Pihak-pihak yang menyatakan kesediaannya hadir antara lain, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Direktur Utama Bank BNI Gatot M Suwondo, Former President of APRS Singapore Krishnasamy Bhavani, PR Director Jollibee Foods Corporation Philipines Arline Adeva, Direktur Utama Pelindo II RJ Lino, President of IPRM Malaysia Dato Haji Ibrahim Abdul Rahman, CEO International SingTel Mark Chong, Editor in Chief Strait Times Patrick Daniel, dan lainnya. (mbb)

Batam ..................................................................................dari hal 16 surat pemberitahuan terkait dengan jumlah kuota impor sebelumnya.

“Jadi, bisa kami cari solusi untuk mendatangkan dari daerah lain. Misalnya, kalau dulunya beras 80 ton, masuk impor 20 ton.

Berarti yang kami perlu cari solusinya, mendatangkan 20 ton,” jelas Rudi.

Sementara itu, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, tahun ini

tidak ada kuota impor gula dan beras. Hingga saat ini belum ada pemberitahuan izin mengimpor gula dan beras langsung ke Batam.

“Seharusnya, pemberitahuan nama importir dan besaran kuota

yang diberikan sudah disampaikan dari tahun lalu,” ujarnya.

Peraturan impor untuk kawasan FTZ Batam itu sesuai Peraturan Pemerintah (PP) 10 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 27

Tahun 2012.

“Kalau sekarang ada masuk dari luar, berarti itu impor ilegal. Karena, tidak melalui prosedur sesuai peraturan pemerintah yang berlaku,” jelas Djoko. (mbb)

Urus.....................................................................................dari hal 16 Pelayanan agak lambat karena servernya lambat. Inilah yang menyebabkan antrean. Sementara, komputer yang tersedia baru satu set untuk rekam data kependudukannya, sekaligus untuk foto.

“Kalau ada yang lambat atau rusak, akan kami benahi. Tapi sudah dijanjikan Kepala Disdukcapil, pembuatan KTP elektronik paling lambat selesai 14 hari, se-

jak rekam data. Tapi kalau sudah normal, permbuatan KTP bisa selesai dalam waktu tiga hari,” kata Rudi yang didampingi Kepala Disdukcapil Batam Mardanis.

Langkah itu diambil untuk mempermudah masyarakat. Selain itu, ada juga surat edaran dari pemerintah pusat mengenai pengurusan KTP elektronik yang dipermudah.

“Blangko KTP, alat, dan lain

sudah diserahkan ke Kecamatan.

Sehingga, warga tidak berbondong-bondong lagi keDisdukcapil,” sambung Rudi.

Dalam memudahkan proses KTP elektonik, maka pegawai dari Disdukcapil ditempatkan ke tiap kecamatan. Penempatan itu untuk mempercepat proses pembuatan KTP. “Para pegawai itu sudah dilatih. Yang dilatih, paham betul.

Jadi, mereka dulu,” ujarnya.

Selain itu, jika alat dan personel mencukupi, maka peluang pengurusan KTP elektornik dapat dilakukan di tingkat kelurahan. Bagi warga yang belum menerima KTP namun sudah mengurus, Rudi meminta untuk mengecek ke Disdukcapil atau kantor camat setempat.

“Kalau belum terdata karena ada permasalahan sistem, rekam

lagi di kecamatan. Biar jelas,” ucap Rudi.

Sekretaris Disdukcapil Batam Taufik men gatakan, data penduduk yang sudah direkam mencapai 663.053 jiwa, hingga November 2014. Jumlah itu sekitar 93,7 persen dari target 707.245 jiwa penduduk.

“Total KTP elektronik yang sudah dibagikan sekitar 81,85 persen,” beber Taufik. (mbb)

Gaya & Selebriti Elvira Minta Foto Mesra Bareng Tak Dibahas Mirip Ketua KPK tak FOTO mesra yang mirip Ketua KPK Abraham Samad dengan Putri Indonesia 2014 Elvira Devinamira menjadi perhatian publik. Banyak yang menyangsikan foto tersebut. Namun, ada juga yang menyatakan keasliannya.

Menanggapi hal ini, Abraham Samad sudah membantah dan menilai foto itu merupakan serangan balik atas sikapnya mentersangkakan calon tunggal Kapolri, Komjen Budi Gunawan.

Demikian pula Elvira Devinamira yang juga dianggap mirip dalam

foto itu akhirnya angkat bicara walau singkat.

“Stay focus. Benar dan salah tidak pernah tertukar,” ujar Elvira di akun instagram, @elviraelph, ketika ditanyai pengguna instagram yang lain, Rabu 14 Januari.

Elvira menjawab isu foto tersebut ketika pengguna instagram bernama @tendillo99 menyinggungnya di kolom komentar salah satu foto Elvira. Foto yang di-upload enam jam lalu tersebut menampilkan Elvira tengah bersiap menuju sebuah jamuan makan.

Pertanyaan tendillo

kemudian memicu reaksi dari berbagai pengguna instagram lainnya, ada yang ikut menanyakan, ada yang balik mendukung Elvira, ada juga yang menegur @tendillo99 karena Elvira tengah bersiap diri untuk sebuah event.

Elvira pun berkata bahwa masalah foto mesra tersebut tak perlu lagi dibahas. Ia kemudian meminta follower-nya di instagram untuk mendoakannya agar sukses mengikuti fashion show yang berlangsung besok. (jpnn)

Afgan Bersama Rossa di Hari Cinta BAGI sebagian musisi, menyelenggarakan konser tunggal merupakan cita-cita terbesar yang diimpikan. Begitu juga halnya dengan penyanyi Afgan Syahreza, 25.

Meski sepak terjangnya di industri musik tanah air baru dimulai pada 2008, Afgan berani memiliki mimpi untuk mengadakan konser tunggal. Pada 14 Februari atau bertepatan dengan Hari Valentine, konser tunggal perdananya di Indonesia bakal terwujud.

Sebelumnya, Afgan memang pernah mengadakan beberapa konser tunggal. Namun, konser

tersebut berlangsung di beberapa negara seperti Singapura, Taiwan, Malaysia, dan Korea Selatan (Korsel).

Tentu saja para penonton yang hadir dalam konser tunggal Afgan di mancanegara adalah penggemarnya yang kebetulan berada di negara tersebut. Jumlahnya tentu dipastikan tidak sebanyak apabila dia melangsungkan konser sendiri di Indonesia.

“Ini membuat saya terkesan.

Akhirnya, jadi juga konsernya,” kata Afgan dalam konferensi pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, kemarin. (jpnn)

16

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS

JUMA T JUMAT 16 JANUARI 2015

CEO BUMN dan Media SE-ASEAN Bahas MEA

Upah Jurnalis Harus Ditingkatkan MARTUA, Batam MOMENTUM Hari Pers Nasional (HPN) dimanfaatkan Serikat Perusahaan Pers (SPS) untuk mendorong kesiapan BUMN, non-BUMN, petinggi pers, dan praktisi kehumasan ASEAN menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Kegiatan itu akan mendapat dukungan dari Badan Pengusahaan (BP) Batam sebagai pengelola kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas di Batam, bersama Pemko Batam.

Pertemuan ini yang dihadiri

F-NET

PANGGUL: Seorang buruh panggul melakukan bongkar muat beras Bulog. Beras dan gula merupakan kebutuhan dasar.

Batam Tak Ada Kuota Impor Gula dan Beras Tahun Ini BATAM - Pemko Batam masih menunggu pemberitahuan resmi dari Badan Pengusahaan (BP) Batam, terkait kuota impor yang tidak ada. Sehingga, Pemko bisa menghitung kekurangan kebutuhan yang

akan dipenuhi.

Demikian disampaikan Wakil Wali Kota Batam Rudi, Kamis (15/1).

Menurutnya, kekurangan stok gula dan beras harus dihitung dulu jumlah yang ingin diimpor.

Namun, hal ini belum direspon pemerintah pusat. Pemko menunggu surat resmi dari BP Batam sehingga bisa disikapi.

“Impor itulah yang menentukan kebutuhan lokal yang akan kami usahakan. Mereka harus

membuat pemberitahuan resmi ke Wali Kota,” katanya.

Surat resmi dibutuhkan untuk mengetahui benar atau tidaknya tidak ada kuota impor. Selain itu,

 Lanjut ke Hal 15

Urus KTP sudah Bisa di Kantor Camat

F-ISTIMEWA

TINJAU: Wakil Wali Kota Batam Rudi memegang KTP warga yang sedang mengurus di Kecamatan Batam Kota, Kamis (15/1).

BP Ajukan Tanjung Sauh Strategis sebagai Pelabuhan Kontainer BATAM - Pelabuhan Tanjung Sauh dinilai lebih siap menjadi pusat pengembangan pelabuhan peti kemas dibandingkan dengan rencana pengembangan pelabuhan lain di Sumatera dalam mendukung visi maritim Indonesia. Badan Pengusahaan (BP) Batam sudah melakukan proses terhadap Tanjung Sauh di kementerian terkait.

Hal ini diungkapkan Deputi Bidang Pengusahaan Sarana dan Usaha BP Batam Istono, Kamis (15/1).

Hanya saja, ia tidak menepis jika persoalan status lahan di Tanjung Sauh belum siap. Namun dari segi investor, pelabuhan Tanjung Sauh dinilai lebih siap.

“Dari segi lokasi dan problematika investasi, Tanjung Sauh dinilai lebih siap dibandingkan dengan pelabuhan yang akan dibangun di daerah lain,” katanya.

Istono yang didampingi Direktur PTSP dan Humas

 Lanjut ke Hal 15

BATAM - Pemerintah Kota Batam mulai memberlakukan pengurusan KTP di seluruh kantor Kecamatan. Pelayanan ini mulai efektif mulai Januari 2015.

Semua KTP paling lambat selesai dalam 14 hari. Walau KTP elektronik masih dicetak di kantor Kependudukan dan Pencatatatn Sipil Batam, namun warga tetap bisa menmgambil KTP di kantor camat.

Wakil Wali Kota Batam Rudi, Kamis (15/1), meninjau pelayanan pembuatyan KTP di kantor Kecamatan Batam Kota.

 Lanjut ke Hal 15

Direktur Eksekutif SPS Pusat Asmono Wikan, Kamis (15/1). Selain Asmono, hadir juga Manager Program SPS Pusat, Hadi Pranoto dan Melani dari ASEAN Public Relation Summit (APRS).

Kepala Seksi Humas BP Batam Yudi menyatakan, pihaknya siap mendukung kegiatan HPN 2015. Diharapkan, dampak

penyelenggaraan kegiatan HPN dapat semakin mendorong publikasi potensi Batam sebagai daerah pariwisata dan industri.

“Kami mendukung dan menyambut kegiatan yang digelar dalam rangka HPN. Delegasi dari negara ASEAN yang akan hadir nanti, bisa melihat kalau Batam siap menghadapi MEA,” ungkapnya.

Saat ditanya terkait materi yang tidak memasukkan pembahasan kesejahteraan pekerja pers, Asmono akan

 Lanjut ke Hal 15