Epaper Tanjungpinangpos 16 Desember 2014

TANJUNGPINANG POS RP1.800

SELA SA 16 DESEMBER 2014 / 23 SAFAR 1436 H SELASA CEK PROGRES: Gubernur Kepri H M Sani meninjau progres pembangunan Jembatan 1 Dompak, Tanjungpinang, yang sedang dikerjakan PT Wijaya Karya, kemarin.

Harus Sudah Rampung 8 Bulan Lagi

Pembangunan Jembatan Dompak Baru 36 Persen TANJUNGPINANG - Realisasi proyek pembangunan jembatan 1 Dompak baru mencapai 36 persen pada saat Pemprov Kepri melakukan peninjauan evaluasi bangunan, Senin (15/12). Gubernur Kepri H Muhammad Sani tetap meminta, agar PT Wijaya Karya

menggesa pekerjaan bangunan sehingga Jembatan 1 Dompak bisa dilalui pada Agustus 2015 mendatang.

Untuk memastikan pelaksanaan pembangunan jembatan 1 Dompak mencapai 36 persen itu, Gubernur Kepri HM Sani meninjau

bersama Dinas PU Kepri dan Biro Pembangunan Setdaprov serta melibatkan pimpinan PT Wijaya Karya. Peninjauan dilaksanakan dari sisi Pulau Dompak sampai ke lokasi

 Lanjut ke...Hal. 2 F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

Kelulusan CPNS Nunggu Pemprov Hasil Perankingan di Tangan BKD DESI-YENDI, Tanjungpinang

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

PROYEK: Proyek Monumen Bahasa di Bukit Kursi, Pulau Penyengat Tanjungpinang ini bakal mangkrak pada 2015 karena tak dianggarkan.

Monumen Bahasa Dipastikan Mangkrak

DAERAH TERIMA DAFTAR KELULUSAN CPNS

TANJUNGPINANG- Meski sudah dianggarkan dua tahun mata anggaran, proyek Monumen Bahasa tetap saja bermasalah. Namun, Arifin Nasir selaku kepala Dians Kebudayaan Provinsi Kepri, kembali minta proyek itu dianggarkan lagi pada 2015 mendatang.

Cik Brahim

Usulan Arifin Nasir itu langsung ditolak Banggar DPRD Kepri, terlebih lagi pembangunan proyek monumen itu kuat dugaannya bermasalah dan tidak sesuai dengan spesifikasi. Karena tidak mau ikut dipermasalahkan, membuat DPRD Kepri menolak meny-

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TANJUNGPINANG- Pelaku penculikan dan pemerkosaan terhadap anak SD berusia 7 tahun masih belum berhasil ditangkap polisi. Meski sudah enam hari kasus penculikan dan pemerkosaan itu dilaporkan ke polisi, namun tersangka belum juga berhasil diringkus.

Wakapolres Tanjungpinang Kompol Hilman Wijaya SIK, saat ditanya penanganan kasus penculikan dan pemerkosaan

 Lanjut ke...Hal. 2

JPO: Proyek Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Batu 7 Tanjungpinang belum juga rampung dikerjakan.

 Lanjut ke...Hal. 2

Rini F

Bagikan Biaya Pendidikan hingga Perlengkapan Sekolah Diler resmi mobil Toyota Tanjungpinang, Agung Toyota kini genap berusia 2 tahun. Perayaan ultahnya dimeriahkan dengan berbagai acara, di antaranya penyerahan bea siswa serta perlengkapan ke sekolah-sekolah.

Seperti apa perayaan Ultah PT Agung Toyota Sabtu (13/12) lalu?

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

BEASISWA: Pimpinan PT Agung Toyota Andi Priatna menyerahkan beasiswa kepada anak supir mobil Toyota Dyna, Sabtu (13/12) lalu.

dipenuhi ratusan umbul-umbul Agung Toyota.

Satu per satu mobil para undangan berbelok ke kanan menuju halaman diler resmi mobil Toyota Tanjungpinang. Di dalam diler tersebut, terlihat belasan kursi dibalut kain putih, serta meja bundar ter-

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

Lawana

Pelakunya Phedopilia

Dari Ultah Ke-2 PT Agung Toyota

EKITAR pukul 9.15 sisi jalan raya menuju ke Senggarang tampak dipa dati papan bunga ucapan selamat Ultah ke-2 PT Agung Toyota. Suasana semakin semarak karena di sisi jalan juga

Tak bole dijeling lagi tu wai ...

 Lanjut ke...Hal. 2

TANJUNGPINANG- Proyek jembatan penyeberangan di Batu 7, Tanjungpinang bakal terlambat penyelesaiannya. Meski saat ini sudah masuk pekan ketiga Desember, namun belum setengah proyek Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) yang diselesaikan. Anehnya, di plang proyek, hanya disebutkan proyek itu dimulai tanggal berapa dan harus selesai tanggal berapa. Hanya terlihat proyek senilai Rp 2,1 miliar yang dialokasikan dari APBD provinsi Kepri 2014 ini akan dikerjakan 150 hari kalander oleh kontraktornya PT Hasea Gandatama.

Komisi III, DPRD Provinsi Kepri sudah meninjau proyek JPO yang dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kepri. Ada beberapa hal yang menjadi

ANDRI DWI SASMITO, Tanjungpinang

 Lanjut ke...Hal. 2

etujui anggaran Monumen Bahasa sampai ada hasil audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Pemerkosa Siswi SD Berkeliaran

Proyek JPO Batu 7 Lelet

S

PEMKO Tanjungpinang dan beberapa pemda di Kepri sudah menerima hasil kelulusan ujian CPNS 2014. Namun pengumuman harus ditunda karena masih menunggu daftar kelulusan CPNS untuk Pemprov Kepri yang belum juga dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian NaF-YENDI Irma Annisa sional (KBN) Kemenpan RB. Awalnya, kelulusan CPNS akan diumumkan paling lambat dua pekan setelah tes

susun rapi.

Suasana diler resmi mobil Toyota Tanjungpinang saat itu berbeda dari biasanya. Di dinding diler dihiasi balon warna warni hingga ke plafon. Para tamu undangan disambut oleh para gadis cantik yang berdiri di depan.

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Sekitar pukul 11.30, Wali Kota Tanjungpinang tampak rombongan mobil Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah datang ke lokasi acara.

Wali kota saat itu didampingi Efiar M Amin, Asisten 2 Setdako Tanjungpinang disambut pimpinan PT Agung Toyota Tanjungpinang, Andi Priatna.

Selain para karaywan dan Mitra PT Agung Toyota yang tampak senang dengan ultah diler Toyota ini, sejumlah pelajar dan para perwakilan dari beberapa sekolah juga tampak tersenyum ikut bahagia. PT Agung Toyota kemarin memberikan beasiswa kepada warga Tanjungpinang serta memberikan bantuan untuk beberapa sekolah melalui program CSR PT Agung Toyota. ''Sebagai bentuk tanggung jawab dan untuk meringankan supir, kami memiliki program bantuan biaya pendidikan,'' kata Andi Priatna.

Selain itu, pihak PT Agung Toyota juga menyerahkan komputer, proyektor untuk untuk lima sekolah. ***

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

Indah Itu Asyik BISA travel ing ke berbagai daerah memang selalu mengasyikan. Selain bisa menikmati indahnya panorama alam d i sejumlah objek wisata, kita juga bisa mengetahui budaya dan adat istiadat daerah lain. Hanya saja, untuk mewujudkan impian itu tidak bisa d ilakukan dengan seketika. Selain memerlukan biaya yang tidak sed ikit, juga mesti memil iki waktu l ibur yang memadai. Inilah impian Rini F yang mengaku ketagihan jalan-jalan ke luar daerah.

Gad is kelahiran Tanjunguban, 8 Februari 1996 ini mengaku, ia merasa bisa kerja lebih enerjik lagi setelah selesai melakukan l iburan dengan cara berwisata. ''Biasanya kalau aku cuti, aku selalu memanfaatkan untuk jalan-jalan. Tentang daerah mana yang d ikunjungi tergantung dengan kond isi keuangan saat itu,'' sebut penyuka warna merah dan fink ini.

Menurutnya, bisa berwisata akan terasa lebih menyenangkan jika uang yang d igunakan merupakan jerih payah send iri.

Bahkan, bungsu dari empat bersaudara ini,

 Lanjut ke...Hal. 2

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

2

Proyek .............. dari hal 1 temuan dan kritikan komisi III, diantaranya kabel listrik yang melintas di tengah tiang JPO itu. Baik di sisi kiri maupun kanannya.

"Yang menjadi konsen saya adalah kabel itu. Soalnya posisinya melintas di tengah tiang. Sudah saya minta dipindahkan, tapi masih seperti itu juga," ungkap Ketua Komisi III DPRD Kepri, Saproni kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Selain itu, kini posisi besi jembatan memakan badan jalan hingga menganggu lalu lintas.

"Soal penyelesaian proyek, kami diberi tahu akan selesai 20 Desember. Memang kontraknya pun kami tidak pernah ditunjukkan. Kita lihat nanti, apakah selesai di 20 Desember atau tidak," ucap Politisi PDIP ini.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Komisi III, Sofyan Samsir menyebut pekerjaan Dinas Perhubungan provinsi Kepri ini banyak yang tidak beres. Hal ini terlihat dari plang proyek yang tidak mencantumkan kalender pelaksaan proyek pembangunan JPO itu sendiri. "Sekarang sudah pertengahan Desember, harusnya itu sudah selesai," tegasnya.

Persoalan kedua, kata Sofyan, di bawah jembatan belum ada pagar pembatas yang dibangun di atas median jalan. Pasalnya, kalau di bawah tidak dipagar, JPO tidak

akan ada gunanya karena pejalan kaki tentu akan memilih melintas di jalan raya karena lebih dekat. ''Pasti masyarakat akan lebih memilih menyeberang lewat bawah, ketimbang harus capek-capek naik ke atas. Ini ke depan akan jadi proyek cuma-cuma juga. Seharusnya hal ini sudah dipikirkan pemerintah," ujar Wakil Ketua Fraksi Golkar DPRD Kepri ini.

Sebelumnya, Kadishub Kepri, Muramis pernah menjelaskan ke Tanjungpinang Pos, Rabu (22/10) silam, bahwa dalam proses pemasangan jembatan itu nanti, pihaknya akan membuat pagar baja di median jalan tepat di bawah JPO tersebut.

"Soalnya kalau tak dipagar percuma juga. Orang pasti tetap memilih lewat bawah menyeberangnya ketimbang harus mutar lewat tangga di atasnya," paparnya.

Pemagaran median jalan ini, sambung Muramis tidak akan terlalu panjang. Sebab ini malah akan merepotkan masyarakat ketika menyeberang. "Ya paling sekitar 100 meter saja panjang pagar di median jalan itu. 50 meter ke arah batu 6 dan 50 meter ke arah batu 8.

Intinya di sekitar JPO itu saja yang dipagar," terangnya kala itu.

Namun, hingga menjelang berakhirnya masa anggaran 2014, pemagaran median jalan tidak kunjung dilakukan. (fik)

Kepri Masuk Kategori Darurat Narkoba BATAM- Peredaran narkoba di Kepri dan Indonesia sudah menghawatirkan. Bahkan, Indonesia sudah ditetapkan darurat narkotika. Namun, posisi Batam diakui memiliki prevalensi jauh lebih tinggi dibanding daerah lain. Terbaru, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepri, mengamankan jaringan pengedar narkoba di Batam, 9 Desember 2014.

Menurut Kepala BNN, Anang Iskandar, Senin (15/12) di Batam, Kepri sudah lebih dulu ditetapkan darurat narkoba, dibandingkan daerah lain.

"Indonesia sudah dinyatakan darurat November 2014. Frekuensi penyalahgunaan tinggi.

Total 2,2 persen atau setara dengan 4,2 juta," kata dia.

Menurut dia, terjadi peredaran narkotika cukup masif di Indonesia. Termasuk oleh pengedar yang ditahan. Para terpidana narkoba diakui masih mengendalikan narkoba dari dalam penjara. "Termasuk tahanan yang dihukum mati," beber dia.

Saat ini, Anang mengakui pihaknya mengambil langkahlangkah konkrit dalam penanganan narkoba. Diantaranya, merehabilitasi pengguna narkoba.

"Artinya mencegah untuk tidak menambah. Selain itu, diambil langkah pemberantasan peredaran gelap dan melakukan eksekusi terpidana mati narkoba," jelas dia.

Disebutkan, peredaran narkoba di Indonesia, bersumber dari Malaysia. Selain itu, ada peredaran narkoba melalui Timor Timur dan Papua.

"Namun, secara umum lewat Malaysia. Pelabuhan laut paling banyak digunakan jalur peredaran, baru lewat udara," sambungnya.

Pengguna narkotika di Kepri, disebutkan sekitar 4,3 persen.

Jumlah itu, setara dengan 70 ribu penduduk Kepri. Karena itu, diharapkan Kepri memiliki tempat rehabilitasi narkoba.

"Kalau bisa, seluruh kabupaten dan kota di Kepri, punya tempat rehabilitasi untuk warga-

nya," imbaunya.

BNN dan aparat kepolisian ditegaskan, akan melakukan pemberantasan narkoba, termasuk di Kepri. Kepala BNN Kepri diminta untuk tegas. "Jika tidak melakukan pemberantasan di tempat hiburan dan diskotik, akan dicopot," tegas Anang.

Menurut dia, konsumen narkoba di ASEAN, 49 persen di Indonesia. Terbaru di Kepri, dilakukan penangkapan terhadap kurir sabu-sabu seberat 100 gram, inisial TH. TH diamankan petugas yang menyamar.

Menurut Kepala BNN Provinsi Kepri, Benny Setiawan, jaringan pengedar narkoba, awalnya diamankan 18 November 2014. Dimana, pengedar diamankan di BCS Mal, Batam.

Kemudian dikembangkan ke Sukajadi. "Dari sana diamankan, 100 ekstasi dan diamankan lima orang jaringan pengedar," kata dia.

Selanjutnya, kasus dikembangkan dan pada 20 Novem-

ber 2014, diamankan seorang pengedar, berinisial SH di Hang Nadim, Batam. Dia diamankan saat hendak berangkat dari Batam, tujuan Surabaya. Dari tangan pelaku, diamankan 1.830 gram shabu.

"Modus di bandara, kurir meminta tolong, pada kuris SH, untuk check in, sebelum tertangkap," jelas dia.

Kasus itu dikembangkan.

Hasilnya, pada 20 November 2014, di pelabuhan Batam Centre, diamankan 191 gram sabu,

Indah ............. dari hal 1 kini sedang merencanakan untuk berl iburan ke suatu tempat yang sudah ia rencanakan sejak lama. Hanya saja, ketika d itanya daerah wisata yang ia akan kunjungi itu, Rini masih enggan membeberkan. '"Daerahnya asyik dan setiap saat saya selalu mencari infoormasi tentang daerah itu. Hingga semakin hari membuatku semakin tertarik dan semakin termotivasi untuk menabung,'' ucap penyuka dunia fotografi dan seni tari ini. (jek)

Monumen............................................................................. dari hal 1

Pembangunan ... ..dari hal 1 pembangunan dari sisi Tanjungpinang. Pada saat peninjauan tersebut, gubernur mengecek pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor di setiap tiang pancang dengan tipe pir tersebut.

Manager Proyek PT Wijaya Karya, Adhi Priyanto Putro menjelaskan, pekerjaan pembangunan tiang pancang jembatan sempat terkendala pada November lalu. Karena selama 14 hari pada November lalu cuaca cukup ekstrim, sehingga menghambat pekerjaan pemancangan tiang tipe pir. Untuk percepatan pembangunan Jembatan 1 Dompak, perusahaan menambah alat berat berupa longer untuk pemasangan material beton di 5 span bagian sisi Tanjungpinang.

Saat ini sudah berjalan. Sedangkan material, batang balok sudah tiba di Tanjungpinang sebanyak 5 kapal ponton. Sedangkan 2 kapal lain masih dalam perjalanan dari Tanjung Priok.

"Alat dan bahan material sudah ada. Kami mengerjakan pemasangan tiang pancang dengan jadwal kerja cukup cepat.

Satu hari bisa terpasang 3 tiang pancang dalam satu pir. Untuk satu pir terdapat 8 atau 10 tiang beton dengan kedalaman melebihi 20 meter. Selain cuaca, pekerjaan sedikit terlambat karena di dasar laut ada batu granit. Sehingga sulit melakukan pemancangan. Tapi, itu tidak masalah lagi," jelas Adhi Priyanto Putro.

Awalnya, Adhi Priyanto mengatakan, target realisasi pekerjaan

hingga akhir Desember 2014 ini mencapai 50 persen. Namun, karena cuaca dan beberapa kendala lain, pekerjaan bisa tercapai 46 persen hingga Desember nanti.

Saat ini pekerjaan sudah berjalan sekitar 36 persen pada minggu ini.

"Pada 14 Desember lalu, pekerjaan sudah 29 persen. Akhir minggu bisa mencapai 36 persen dan akhir tahun 2014 bisa mencapai 46 persen. Dalam mengerjakan kami tidak ada kendala. Jembatan sepanjang 1,5 km di atas laut ini akan dibangun 31 tiang penyangga utama dengan tipe pir," jelasnya.

Pada kesempatan lain, Gubernur Kepri memaklumi kendala cuaca yang dihadapi PT Wika.

Meski tidak mencapai 50 persen pada akhir Desember 2014 ini, gubernur meminta agar pihak perusahaan menyelesaikan pekerjaan pada pertengahan Agustus 2015 sebelum tangggal 19 Desember masa berakhir kepemimpinan Sani-Soerya.

"Minimal jembatan sudah bisa dilalui pada 15 Agustus 2015 nanti. Meski kontrak sampai November 2015, kita yakin Agustus jembatan 1 Dompak sudah bisa digunakan. Kalau target itu tercapai, PT Wika memecahkan rekor nasional dalam menyelesaikan pekerjaan jembatan di atas laut sepanjang 1,5 km dengan waktu 1,5 tahun. Kita memang meminta cepat selesai, tapi harus memperhatikan kualitas," tegas Sani. (fre)

dengan tersangka ME, warga negara Singapura. ME memiliki bandar, warga negara Singapura, di Malaysia. Saat ini, bandarnya masih DPO. "Sementara calon penerima di Batam, masih DPO," ungkap dia.

Kepala Bea dan Cukai Batam, Untung Basuki mengapresiasi langkah BNN melakukan pemberantasan narkoba. Selama ini diakui, narkotika masuk Batam, melalui Malaysia. "Selanjutnya didistribusikan ke daerah lain," cerita dia. (mbb)

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

MONUMEN: Proyek Monumen Bahasa di Pulau Penyengat jadi sorotan berbagai kalangan karena banyak masalah.

Karena tidak dianggarkan pada 2015, maka dipastikan proyek ini bakal mangkrak untuk satu tahun ke depan. Hal ini disampaikan Ketua Komisi III Bidang Pembangunan DPRD Kepri, Saproni kepada Tanjungpinang Pos, Senin (15/12).

"Kami pada prinsipnya menyetujui anggaran Monumen Bahasa, tapi tidak sekarang. Saya tidak mau main-main dengan proyek fisik. Serahkan dulu hasil

audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan dulu baru bisa kami setujui anggarannya.

Proyek ini sudah dianggarkan apda 2013, namun karena bermasalah, akhirnya dianggarkan pada 2014, ternyata bermasalah lagi," tegasnya.

Ia mengatakan, posisi APBD Kepri Tahun Anggaran (TA) 2015 sudah berada di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk proses evaluasi. Artinya,

sampai detik ini tidak ada nomenklatur penganggaran untuk pembangunan Monumen Bahasa di tahun depan.

"Saya menolak keras itu dianggarkan sekarang, karena ada info yang menurut kami sangat akurat mengenai kondisi bangunan itu berdasarkan hasil laboratorium. Infonya apa, sangat memprihatinkan, namun itu off the record saja. Yang jelas saya minta hasil audit dulu, baru dianggarkan

lagi," ujarnya dengan nada tegas.

Saproni mengatakan, Komisi III DPRD Kepri tidak mau menerima lanjutan pekerjaan dari proses yang sudah gagal sampai dua kali. Ini artinya perlu dilakukan audit dan penelitian secara menyeluruh. Termasuk kondisi bangunan apakah layak dilanjutkan atau tidak. "Kita tunggu saja hasil audit BPKP," ucapnya.

Ketika Komisi III menolak penganggaran monumen di tahun

depan, hal serupa juga dilakukan Komisi IV DPRD Kepri. Sebelumnya, selama dua tahun berturutturut program ini berada di komisi IV, sebab pengerjaaanya dilakukan oleh Dinas Kebudayaan (Disbud) Kepri yang menjadi mitra komisi IV. Sebelumnya, Sekretaris Komisi IV, dr Jusrizal menyampaikan, anggaran lanjutan dipastikan belum bisa masuk di tahun 2015 mendatang, karena saat ini proses pembahasan anggaran baik di komisi IV maupun komisi lainnya di DPRD Kepri sudah rampung.

Apabila anggaran lanjutan Monumen Bahasa dipaksakan masuk, tanpa ada perhitungan yang jelas dan audit menyeluruh, maka takutnya ini menjadi masalah lagi di tahun depan.

"Memang kami sepakat baik di komisi maupun DPRD Kepri, bahwa lanjutan monumen diserahkan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU). Artinya, perhitungan sisa biaya lanjutan monumen, PU juga yang memaparkan ke komisi III. Kok malah Dinas Kebudayaan pula yang lebih tau," ucapnya keheranan.

Jusrizal menjelaskan, kewenangan Disbud Kepri hanya sebatas menyelesaikan administrasi setelah lelang atau pengerjaan diputus kontrak. Setelah itu, biarlah Dinas PU Kepri yang menghitung keseluruhan kebutuhan biaya sampai selesai, lalu itu yang diajukan ke DPRD. "Disbud yang sifatnya membantu data saja, tidak usah lagi menghitung ini dan itu. Nanti salah lagi," tegas Jusrizal mengingatkan Arifin Nasir selaku Kepala Dinas Kebudayaan Kepri. (fik)

Pemerkosa ......................................................................................................................... dari hal 1 terhadap siswa kelas 1 SD itu, menyebutkan, kasus tersebut sedang diselidiki jajaran Reskrim Polres Tanjungpinang. Polisi beralasan, sulitnya pengungkapan kasus ini karena minimnya saksi.

Apalagi, warga yang membantu mengantar korban pulang hanya melihat bocah 7 tahun itu keluar dari hutan dan tidak melihat siapa-siapa saat itu. Kini siswi kelas 1 salah satu satu SD Negeri di Tanjungpinang itu masih trauma.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Tanjungpinang Ipda Suprihadi mengakui kalau korban

sudah divisum. Hanya saja Suprihadi belum mau membeberkan hasil visum terhadap korban pemerkosaan itu.

Agar tidak terulang peristiwa serupa, Suprihadi meminta agar para orangtua lebih hati-hati dalam menjaga anaknya. Demikian juga dengan para guru yang diminta untuk lebih peka terhadap lingkungan sekolah serta lekas melapor jika ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar sekolah. ''Polisi akan terus memburu pelakunya. Namun, peran orangtua juga sangat penting untuk lebih menjaga anak-anaknya. Orang

tua mesti berupaya meyakinkan anaknya untuk tidak ikut siapa pun yang tidak dikenal dan tidak menerima pemberian orang yang tidak dikenal,'' ucapnya.

Penculikan dan pemerkosan itu terjadi saat korban baru pulang sekolah sekitar Selasa siang.

Saat itu korban yang pulang sekolah berjalan sendiri menuju rumahnya. Diperjalanan, ia didekati pelaku dan diberi uang Rp 2 ribu lantas korban diajak jalanjalan sambil jajan. Lantas, korban yang masih kecil itu percaya saja dan ikut ajakan pelaku naik mobil angkot. Celakanya, korban diba-

wa ke arah hutan Wacopek Bintan. Dari siang hingga malam hari korban dikabarkan sampai tiga kali diperkosa. Korban baru dilepaskan pelaku pada Rabu sore dengan cara ditinggalkan sendirian di tengah hutan.

Korban yang berjalan tertatihtatih keluar dari hutan itu akhirnya dilihat warga dan diantar pulang ke rumah korban. Pihak keluarga korban, langsung melaporkan hal itu ke Polres Tanjungpinang, pada Rabu (10/12) lalu.

Psikolog, Ernila Ramlie mengatakan bagian dari upaya pel-

aku untuk mengimi-imingi korban dengan sebuah hadiah hanyalah sebuah motif kejahatan biasa.

Namun, yang perlu dilihat, adalah pada rutinitas perbuatan tindak pidana pencabulan yang dilakukan pelaku.

"Yang gangguan itu pada prilaku seksnya perlu kita lihat.

Memebri hadiah itu memang bagian upaya dia mengelabui saja.

Ketertarikannya sama anak-anak itu, loh yang berbeda. Sepanjang objeknya itu selalu anak-anak, pelaku bisa disebut phedofil," terang Pegawai Negeri Sipil di RSUD Tanjungpinang itu.

Menurutnya, pelaku phedofila tidak memandang status gender dari korban. Baik anak lakilaki ataupun perempuan bisa saja dijadikan korban bagi pesakit jiwa tersebut.

Akan tetapi menurutnya, pelaku juga bisa saja melakukan perbuatan jahatnya bukan karena phedofil. Hal itu akan terungkap pada track record korbannya.

Bila, pelaku masih memiliki kesempatan untuk pernah memperkosa wanita dewasa. Pelaku tidak dapat dikategorikan kedalam penderita penyakit phedofilia.

Menurut Nila, jika pelaku me-

mang masih suka sama yang dewasa, bisa saja dia bukanlah seorang phedofilia, akan tetapi penjahat atau psikopat murni.

Orang yang phedofilia itu menurutnya, memang sangat suka pada anak-anak. Dan, tidak tertarik dengan orang dewasa.

"Bisa juga karena mereka tidak mampu memilih orang dewasa.

Ya, akhirnya dipilihlah anak-anak yang jadi korban karena tidak bisa melawan. Kita lihat pada motifnya. Kalau anak-anak terus nggak ada ketertarikan ke dewasa itu baru bisa dikatakan phedofil," terang Nila. (ika/abh)

Kelulusan....................................................................................................................................dari hal 1 Kompetensi Dasar (TKD) berakhir. TKD CPNS untuk kabupaten dan kota serta provinsi Kepri sudah berakhir pada 30 November lalu. Mestinya, hasil kelulusan sudah diumumkan Senin (15/ 12). Meski beberapa kabupaten dan kota sudah menerima daftar peserta yang melampaui passing grade, namun karena pertimbangan mesti diumumkan serentak, hingga pengumuman itu belum bisa dipublikasikan.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang Hj Raja Khairani, mengatakan, berkas nama-nama

peserta yang lulus CPNS Pemko Tanjungpinang sudah ada.

Pengumuman belum dilakukan karena masih menunggu hasil konsultasi jadwal pengumuman bersama dengan BKD Provinsi Kepri. "Etisnya memang pengumuman kelulusan CPNS se Provinsi Kepri serentak. Sehingga menghilangkan kecurigaan di tengah masyarakat. Saat ini kami tinggal menunggu saja," ujarnya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (15/12).

Demikian juga hasil tes CPNS yang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT)

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

yang sudah dikeluarkan oleh Kemenpan RB. Meski Pihak BKD Pemkab Bintan telah menerima daftar peserta yang lulus Tes Kompetensi Dasar, tapi, kelulusan CPNS belum bisa diumumkan karena harus dicek dan dibuatkan dalam bentuk SKP Bupati.

Kepala BKD Bintan, Irma Annisa menyampaikan, hasil kelulusan TKD seleksi CPNS Bintan itu diterima dari BKD Provinsi Kepri. Dokumen hasil kelulusan TKD diformat dalam bentuk perangkingan untuk masing-masing formasi. Ada sekitar 700 nama

peserta seleksi yang lulus TKD, nilainya di atas ambang batas (passing grade).

"Hasil TKD itu masih dicek Bupati, Sekda serta kami sinkronkan lagi. Hari ini belum bisa kita umumkan," sebut Irma Annisa, Senin (15/12).

Menurut Irma, satu formasi ada yang mencapai 33 orang peserta yang lulus passing grade.

Untuk menentukan kelulusan itu, Menpan-RB sudah menyusun berdasarkan rangking passing grade tertinggi. Namun, demikian, kelulusan akan ditetapkan dalam surat keputusan bupati.

Pimpinan Umum/GM/Penjab : Usep RS. Wakil GM/Pimpinan Perusahaan : Arga Permadi.

Wakil Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim.

Pemimpin Redaksi : Arham.

Wakil Pemimpin Redaksi : Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

"Data 700 peserta itu masih kami cek lagi, jangan sampai ada yang salah. Setelah tidak ada kesalahan, baru dibuatkan dalam SK kepala daerah. Sekitar 1 atau 2 hari lagi diumumkan hasil tes CPNS ini. Untuk pengumuman itu, kami juga masih menunggu arahan dari BKD Provinsi Kepri.

Karena, pengumuman dilaksanakan serentak," kata Irma.

Saat ini, BKD Provinsi Kepri masih mengambil berkas namanama peserta yang lulus CPNS di Jakarta. Selain itu, pihaknya juga sedang menunggu SK penetapan Wali Kota Tanjungpi-

nang H Lis Darmansyah. Ia merasa dalam rangka menyelesaikan hal ini tidak memakan waktu yang lama lagi.

"Kalau meminta penetapan SK Wali Kota tidak lama. Sebenarnya, untuk hal ini bisa dilakukan kapan saja jika mendesak," terangnya.

Bila sebelumnya dijadwalkan pengumuman CPNS dilakukan melalui website Tanjungpinangkota.co.id maka sesuai hasil kesepakatan panitia pengumuman CPNS melalui media massa harian. Salah satunya masyarakat dapat melihat pengumumannya

melalui Tanjungpinang Pos. Ia mengharapkan pengumuman bisa dilakukan lebih cepat.

Diperkirakan dalam minggu ini pengumuman kelulusan CPNS sudah bisa dilakukan. Karena memang tinggal menunggu jadwal pengumuman dari BKD Provinsi Kepri.

Setelah pengumuman kelulusan CPNS peserta yang lulus masih harus menyiapkan beberapa berkas administrasi yang perlu dilengkapi. Tetapi, dalam urusan ini diyakini sudah tidak seberat persyaratan pendaftaran pertama lagi. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

3

Gubernur Ajak DPR-DPD Ikut Berjuang Harapkan APBN Percepat Pembangunan Infrastruktur

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TERIMA : Gubernur Kepri HM Sani saat menerima kedatangan anggota DPR dan DPR RI Dapil Kepri Asman Abnur di Dompak, Senin (15/12).

DOMPAK - Pemprov Kepri mengharapkan penambahan dana pada saat penyusunan APBN perubahan 2015 mendatang. Anggaran yang dibutuhkan Kepri itu antara lain percepatan pembangunan Bandar Udara (Bandara) dan rumah sakit serta infrastruktur perikanan dan kelautan.

"Saya berharap anggota DPR RI dan DPD RI asal Kepri turut memperjuangkan ini," ujar H Muhammad Sani Gubernur Kepri saat menerima kunjungan anggota DPR RI dan DPD RI asal Kepri di ruang rapat utama Kantor Pusat Pemerintahan Provinsi Kepri Istana Kota Piring di Dompak, Senin (15/12).

Dalam pertemuan yang dihadiri sejumlah pimpinan SKPD tersebut, gubernur memaparkan program pembangunan infrastruktur konektivitas, khususnya pembangunan bandara dan rumah sakit serta sa-

Terkait Poros Maritim dan Kompensasi Kenaikan Harga BBM

SKPD Harus Imbangi Program Jokowi MARTUNAS, Tanjungpinang GUBERNUR Kepri HM Sani menantang beberapa SKPD Pemrov untuk bisa mengimbangi program Jokowi-JK, yang akan menjadikan Indonesia poros maritim dunia.

Sani menegaskan, program ini sangat menguntungkan Kepri sebagai provinsi dengan lautan paling luas diantara 8 provinsi kepulauan di Indonesia.

Apalagi, Kepri dan provinsi lainnya berkemungkinan akan kebagian banyak program pembangunan usai pembahasan APBN Perubahan 2015 nanti.

Ia mengingatkan agar SKPD bidang pariwisata, perdagangan, perikanan mampu mensejalankan program Jokowi-JK dengan kebutuhan dan kondisi Kepri saat ini.

"Ini peluang dan juga tantangan sejauh mana SKPD terkait mampu mensejalankan dengan program Jokowi-JK," kata Sani.

Selain itu, SKPD juga diminta agar saling bahu membahu dan memperkuat data dengan Satker kementerian yang ada di daerah saat mengajukan program ke Kementerian.

Perlu koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi antar SKPD dengan Satker kementerian.

Saat ini, Jokowi-JK sedang menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM). Rencananya, Peraturan Pemerintah (PP) RPJM tersebut akan diterbitkan akhir Desember ini.

Jika RPJM sudah ditetapkan, maka programnya akan dijalankan usai pembahasan APBN Perubahan. Jika RPJM sudah ditetapkan, maka APBNP akan dibahas Januari dan kemungkinan disahkan Februari atau Maret 2015.

Drs Sardison MTp

Di APBNP, ada anggaran sekitar Rp 150 triliun yang akan disiapkan untuk pembangunan infrastruktur dan ekonomi. Anggaran ini merupakan pengalihan subsidi kenaikan harga BBM. Kepala Kanwil Perbendaharaan Provinsi Kepri Didyk Choiroel mengatakan, anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun infrastruktur di daerah.

"Kalau masalah jumlahnya berapa ke masing-masing

provinsi, saya tidak tahu. Kementerian Keuangan yang membahasnya," ujarnya barubaru ini.

Terkait hal ini, Kabiro Administrasi Pembangunan Pemprov Kepri Sardison mengatakan, rencana pembangunan infrastruktur di daerah dengan pengalihan kenaikan harga BBM tersebut bisa membuat APBD P Kepri besar.

Ada kemungkinan tiga jalur penyaluran dana kompensasi tersebut yang akan dilakukan pusat ke daerah yakni bentuk Dana Alokasi Khusus (DAK), dana dekonsentrasi dan urusan bersama.

Jika bentuk DAK, maka APBD P Kepri tahun 2015 akan besar. Jika bentuk dana dekonsentrasi atau urusan bersama, akan banyak pembangunan yang dilakukan pemerintah di daerah. "Artinya, masyarakat Kepri juga yang akan menikmati hasilnya," jelasnya. ***

rana pelabuhan perikanan.

Pembangunan rumah sakit yang mesti dibantu pemerintah pusat itu antara lain RSUD Provinsi Kepri di Batu Delapan Tanjungpinang, RSUD Kundur dan pengembangan Puskesmas di Kundur.

Sedangkan untuk sarana kelautan yang mesti dibantu pusat itu, Sani menyebutkan, pembangunan pelabuhan di Natuna dan Anambas serta pelabuhan perikanan yang berskala besar di Batam atau di sekitarnya.

Pelabuhan perikanan itu dinilai penting untuk meningkatkan pendapatan nelayan dan antisipasi jual-beli hasil tangkapan perikanan di tengah laut oleh kapal asing.

"Terakhir, kita minta juga ada wakil rakyat Kepri di pusat memperjuangkan pembentukan Kundur sebagai kabupaten administratif dalam waktu cepat. Itu sudah merupakan tahapan, Kundur kita

perjuangkan agar menjadi kabupaten administratif sebelum kabupaten definitif," sebut Sani.

Anggota DPR RI asal Kepri yang hadir dalam pertemuan itu yaitu Asman Abnur. Selain itu hadir anggota DPD RI asal daerah pemilihan Kepri Hardi S Hood, Ria Saptarika, Jasarmen Purba dan Anita.

Dalam pertemuan itu, masingmasing anggota DPR RI dan DPD RI asal Kepri merespon program pembangunan yang dipaparkan gubernur tersebut.

"Kita akan perjuangkan keinginan Pemprov Kepri demi kepentingan masyarakat kita semua," ujar Asman Abnur.

Pada kesempatan lain, Hardi S Hood mengatakan, kegiatan penjaringan aspirasi yang dilakukan DPD RI ke daerah asal itu bertujuan untuk menampung keinginan dari pemerintah provinsi.

Selain itu, Hardi S Hood selaku Ketua Komite 3 DPD RI kembali ke Kepri guna mengecek program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau yang dikenal dengan tiga "kartu sakti".

"Untuk di Kepri, program 3 kartu sakti Jokowi itu belum berjalan maksimal," kata Hardi Hood.

Selain itu, Hardi Hood juga menyikapi tentang kebijakan pemerintah pusat yang menghentikan Kurikulum 2013. Menurut Hardi Hood, kebijakan terhadap Kurikulum 2013 itu merupakan kewenangan pusat.

Untuk di Kepri, Kurikulum 2013 kemungkinan bisa berjalan baik.

Tapi di daerah lain banyak yang belum siap menjalankan Kurikulum 2013 itu. Bahkan sebagian di daerah lain masih ada yang belum melaksanakan program KTSP. (fre)

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

4

Potensi Tinggi, Letak Strategis

BPMP Promosikan Pulau Berhala

LINGGA - Keindahan pulau Berhala tidak dapat dipungkiri lagi. Pulau yang menjadi bagian Kecamatan Singkep Selatan ini, memiliki keindahan lautan dan pantai berpasir putih dengan bebatuan menambah keindahan pulau ini.

“Pulau Berhala dan pulaupulau sekitarnya, memiliki keindahan alam yang layak menjadi daerah tujuan wisata.

BPMP Lingga akan berupaya mempromosikan keindahan alam pulau Berhala kepada investor, agar mau berinvestasi,” kata Kepala Badan Perizinan dan Penanaman Modal (BPMP) Kabupaten Lingga, Said Nursyahdu, kemarin.

Banyak hal dan investasi yang bisa dikembangkan untuk memajukan Pulau Berhala. Letaknya strategis karena berbatasan langsung dengan provinsi Jambi. Pulau ini bisa menjadi pintu masuk pariwisata Lingga dari Sumatera.

“Letak pulau itu strategis dan sangat dekat dengan

Jambi. Hanya butuh waktu 20 menit menggunakan speedboat untuk sampai ke Berhala,” ujarnya.

Meski belum ada penataan yang baik untuk wisatawan pulau Berhala. Namun, tempat ini sudah banyak dikunjungi, terutama bagi masyarakat dari Jambi.

“Saya sudah bertemu warga di sana secara langsung.

Kata mereka, pulau Berhala ini kerap dikunjungi wisatawan asal Jambi. Bahkan, para wisatawan itu juga menginap dua hari sampai tiga hari,” sebut Nursyahdu.

Selain keindahan alam, di sekitar Pulau Berhala juga terdapat pulau Telur yang merupakan tempat bertelurnya penyu atau sisik. Berdasarkan hal itu, pulau Berhala telah menjadi titik konservasi penyu di Kabupaten Lingga.

“Potensi ini menambah nilai pulau Berhala. Kita akan mencari investor yang serius untuk mengembangkan pulau itu,” ucapnya. (tir) F-DOK/HUMAS PEMPROV KEPRI

PULAU BERHALA: Gubernur Kepri HM Sani dan Ketua TP-PKK Kepri Hj Aisyah Sani serta rombongan meninggalkan Pulau Berhala pada 17 November lalu. Kawasan di pulau ini juga menjadi tempat bertelurnya penyu.

Kepala PLN Senayang Mengaku Capek Pemadaman Listrik Tanpa Pengumuman

BANDARA: Pesawat milik Maskapai Susi Air yang melayani penerbangan di Bandara, Dabo, Singkep. Bandara ini perlu perpanjangan landasan pacu hingga 1.400 meter.

Bandara Dabo Ajukan Perpanjangan Landasan Pacu LINGGA - Pemkab Lingga akan merelokasi kawasan makam lama yang berada persis di depan landasan pacu Bandara Dabo, Singkep. Hal ini dilakukan agar pihak Bandara dapat mengajukan perpanjangan landasan ke Kementrian Perhubungan.

“Untuk penerbangan komersil dengan pesawat jenis ATR 72 500, dibutuhkan landasan dengan panjang sekitar 1.400 meter. Saat ini, panjang landasan pacu

hanya sekitar 1.300 meter,” kata Kepala Bandara Dabo Dodi Dharma Cahyadi, kemarin.

Saat ini, Bandara Dabo memiliki lahan untuk perpanjangan landasan. Namun, lahan itu dimanfaatkan masyarakat untuk lahan pemakaman.

“Untuk memperpanjang landasan, kami terbentur dengan perkuburan tua yang menjadi lokasi perpanjang bandara,” ujarnya.

Baru-baru ini, sambung Dodi, pihaknya telah berkordinasi dengan Pemkab Lingga untuk memindahkan perkuburan di atas tanah bandara tersebut. Hasil koordinasi, Pemkab Lingga berencana memindahkan makam-makam tua ini pada tahun 2015.

“Kalau relokasi sudah dilakukan, kami akan ajukan anggaran untuk perpanjangan bandara,” sebutnya.

Diungkapkannya, kemajuan suatu daer-

F-DOK/TANJUNGPINANG POS

TENGKU, Lingga

ah sangat tergantung dengan mobilisasi dan transportasi yang lancar.

Kabupaten Lingga yang memiliki geografis kepulauan membutuhkan kelancaran transportasi udara.

“Sekarang, penerbangan perintis sudah diminati masyarakat. Secara perlahan-lahan, Bandara Dabo akan berkembang, apabila sarana dan prasarananya sudah lengkap,” sebut Dodi. (tir)

Dinkes Kembali Lelang Alat Penyimpanan Darah LINGGA - Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga akan mengulang pelelangan alat penyimpanan darah pada tahun 2015.

Pasalnya, tidak ada pihak kontraktor yang berminat hingga masa pelelangan berakhir pada tahun ini.

“Tahun ini batal pengadaan-

nya. Karena, sampai batas akhir, tidak ada pemenang lelang.

Tahun 2015, akan kembali kami usulkan. Keberadaan tempat penyimpanan darah sudah sangat mendesak,” kata Kepala Dinas Kesehatan Lingga dr Ignatius Luti MPH, kemarin.

Kabupaten Lingga sudah

IKLAN BARIS

DIBUTUHKAN

HAVE EXPERIENCE IN SIMILAR POSITION OR SUPERVISORY LEVEL IN 3-4, AND 5 STAR HOTELS MIN.1 YEAR; GOOD KNOWLEDGE TO ALL ASPECTS OF HUMAN RESOURCES MANAGEMENT, INDONESIAN LABOUR LAW, AND GENERAL AFFAIR MATTERS; HAVE STRONG PERSONNEL ADMINISTRATION ,GOOD COMMUNICATION SKILL, COORDINATE AND CONDUCT HOTEL TRAINING PROGRAM;HUMBLE,HONEST, AND GOOD LEADERSHIP; ABLE TO WORK IMMEDIATELY. COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : M A N S U D @ N I K O I . C O M

PASANG IKLAN HUBUNGI : 0771 - 7447234

pa ada alat penunjang kinerja.

Alat ini merupakan kebutuhan yang paling utama bagi pengurus PMI,” ujarnya.

Lingga merupakan daerah kepulauan yang jauh dari pusat provinsi. Maka dari itu, sudah seharusnya Lingga memiliki alat penyimpanan darah. Banyak ke-

Karyawan Bagian Proyek

: ABENG

PIN BB. 21043C5A

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

Tg Pinang : 0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Batam : Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Syarat : Pria, Pendidikan SMK/ STM Menguasai MS. Of ce Menguasai Autocad Memahami RAB Dapat bekerjasama dalam team Jujur, disiplin, pekerja keras & tanggungjawab

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

Lamaran dikirim ke : PT. TRIPUTRA DANESA Perum. Graha Nesa Blok A1 No.1 Jl. Karya Kampung Lembah Rantau Batu 9, Tanjungpinang Telp : 0771 - 7011150/ 081266446675

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM

DIBUTUHKAN SEGERA A. COLLECTOR (CA) B. STAFF LAPANGAN (LP)

Pria, usia max 35 thn Pendidikan min. SLTA sederajat Jujur, rajin, pekerja keras Memiliki kendaraan roda dua pribadi Menguasai wilayah Tanjungpinang Tidak sedang kuliah Antar lamaran ke :

KOTA EMAS Kredit/ F&E Km.8 Jalan Baru Lintas Uban Ruko Indonusa Blok C/19 Depan RSUP HP. 0811 7045 262

luhan dari masyarakat karena sulitnya mendapatkan darah untuk anggota keluarga yang sedang membutuhkan.

“Saat ini, kami bingung kalau ada pasien yang membutuhkan darah. Kalau hanya dua sampai tiga kantong, masih bisa kami carikan,” jelasnya. (tir)

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

LOWONGAN KERJA Dibutuhkan 4 Orang Karyawati Di Hotel Joyo Resort Syarat : 1. Usia maxs 26 tahun 2. Minimal Lulusan SMU/ SMK Sederajat 3. Bisa bekerja sama dalam tim 4. Meminati di bidang Perhotelan 5. Menguasai sedikit Bahasa Inggris 6. Sehat Jasmani dan Rohani Para Peminat siapkan lamaran dan hubungi

Hp. 0812 7006 756

Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

LOWONGAN KERJA NIKOI ISLAND IS AN AWARD WINNING BOUTIQUE RESORT OFF THE EAST COAST OF BINTAN. WE ARE LOOKING FOR AN ACCOUNTANT TO HEAD UP OUR GROWING BUSSINESS. APPLICANTS SHOULD BE FAMILIAR WITH EXCEL,MYOB,AND BE ABLE TO READ AND WRITE IN ENGLISH. EXPERIENCE IN THE HOSPITALITY INDUSTRY WOULD BE BENEFICAL BUT NOT ESSENTIAL. THE SUCCESSFUL APPLICANT WILL BE WELL REWARDED. APPLICANTS SHOULD SEND THEIR CVS AND A COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM

lama membutuhkan penyimpanan darah. Apalagi, daerah ini telah memiliki Palang Merah Indonesia (PMI). Kinerja PMI tidak bisa maksimal jika tidak ada alat penyimpanan darah.

“Kalau tidak ada alat penyimpanan, percuma kami memiliki badan kepengurusan PMI tan-

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

WARGA Senayang mengeluhkan pemadaman listrik oleh PLN di daerah itu. Pemadaman listrik tanpa pemberitahuan membuat kerusakan barang elektronik warga.

“Kami sangat menyayangkan pelayanan PLN karena sering mati lampu. Hal ini membuat perangkat elektronik warga banyak yang rusak,” kata Raja Arifin, tokoh masyarakat Senayang, Senin (15/12).

Pemadaman listrik secara tiba-tiba dirasakan masyarakat Senayang sejak beberapa hari terakhir. Kerusakan dinamo mesin pembangkit mesin hanya alasan untuk menutupi kegagalan PLN dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

“Sepuluh hari lalu, dinamonya yang rusak. Makanya listrik sering mati hidup. Sebulan lalu, PLN baru memperbaiki dinamo. Masyarakat jadi bingung,” ucap Arifin.

Sementara itu, Kepala PLN Senayang Heri ketika dihubungi menuturkan, pela-

yanan listrik kurang maksimal karena sedang mengalami kerusakan mesin.

“Kalau mau, lihat sendiri kondisinya ke Senayang.

Saya tidak mau banyak bicara.

Kami sedang bekerja memperbaiki dinamonya,” ujarnya.

Heri mengungkapkan, pihaknya sudah bekerja keras dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

“Kami sudah capek bekerja keras dan memikul alat-alat.

Bukannya alat-alatnya itu ringan jika dipikul. Semua itu demi memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tetap saja kami masih disalahkan,” ucapnya. ***

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

5

Illegal Fishing Pakai Bendera Indonesia

Asing Usir Nelayan Lokal RONI, Anambas MESKI sudah dilakukan penenggelaman atas tiga kapal nelayan asing di Anambas, namun aksi pencurian ikan masih terus terjadi.

Bahkan nelayan asing nekat mengejar nelayan lokal yang sedang mencari ikan di perairan Anambas. Kejadian itu pun membuat TNI AL semakin garang menangkap pelaku illegal fishing yang mencuri di Anambas.

Kamis (11/12) lalu, KRI Sultan Hasanuddin 366 milik TNI AL menangkap dua kapal asing berbendera Indonesia. Kapal asing tersebut diawaki 18 orang Anak Buah Kapal (ABK) masing-masing seluruhnya berkewarganegaraan Thailand.

Kapal berbobot 60 gross tonnage (GT) itu ditangkap saat menangkap ikan.

Komandan KRI Hasanuddin 366 Letkol Laut (P), Heri Triwibowo mengatakan, penangkapan kapal asing tersebut merupakan tindak lanjut laporan nelayan, bahwa ada kapal asing yang berani mengejar kapal nelayan lokal di tempat biasa nelayan asing mencuri ikan.

“Setelah mendapatkan laporan dari nelayan, kita langsung melakukan pengejaran sekitar pukul 10.20. Kapal pencuri ikan itu tertangkap radar 45 menit setelah pengejaran,” ujar Heri kepada wartawan, Jumat (12/12) malam.

Dikatakannya, kedua kapal tersebut sempat melarikan diri

ketika melihat KRI mendekat ke arahnya. Kejar-kejaran pun terjadi sekitar satu jam. Bahkan, KRI Sultan Hasanuddin 366 sempat melepaskan beberapa kali tembakan peringatan ke udara.

“Kami sudah memberikan isyarat. Namun kapal tersebut masih tidak mau diajak bekerjasama, malah melarikan diri. Kita terpaksa melepaskan beberapa tembakan peringatan ke udara, setelah itu baru mereka mau berhenti,” katanya.

Meski kapal dipasangi bendera Indonesia, petugas tetap mendekati dan memeriksanya.

Ternyata, salah satu kapal tersebut tidak ditemukan kelengkapan dokumen sama sekali.

Sedangkan kapal yang satunya ditemukan sejumlah doku-

men. Namun belum bisa dipastikan dokumen asli apa palsu.

“Awak kapal berusaha mengelabui petugas, seolah-olah kapal tersebut milik Indonesia,” imbuhnya.

Selanjutnya, kapal Thailand itu kemudian digiring ke dermaga Mako Lanal Tarempa untuk diproses lebih lanjut.

“Untuk proses lebih lanjut, kedua kapal beserta ABK-nya sudah kita serahkan kepada Lanal Tarempa. Kemudian barang bukti sekitar 100 kilo ikan hasil tangkapan nelayan asing tersebut juga akan diserahkan kepada Lanal Tarempa,” pungkasnya.

Pantauan Tanjungpinang Pos, di Pelabuhan Tarempa, kemarin, seluruh awak kapal itu dije-

jerkan di dermaga pelabuhan.

Sedangkan semua alat kemudi kapal dilepas dan diletakkan di hadapan awak kapal.

Sejumlah personel TNI AL bersenjata lengkap terlihat terus berjaga-jaga di sekitar lokasi. Penangkapan 2 kapal asal Thailand di perairan Anambas oleh personel TNI-AL Tarempa disambut gembira oleh nelayan setempat.

Apalagi selama ini mereka resah dengan ulah kapal nelayan asing yang berani mengejar kapal nelayan lokal di tempat biasa nelayan asing mencuri ikan.

“Kapal Thailand ditangkap lagi. Senang sekali mendengarnya. Kami selaku masyarakat nelayan disini berharap penangkapan nelayan asing seperti ini terus dilakukan TNI AL,” ujar

Hadi, seorang neayan.

Nelayan asing tersebut telah meresahkan masyarakat nelayan di sana. “Mudah-mudahan selanjutnya dua kapal ini ditenggelamkan juga,” harapnya.

Belum lama ini, tiga kapal asing dari Vietnam di ditenggelamkan TNI AL perairan Anambas.

Nelayan di kabupaten perbatasan tersebut menilai, keberadaan kapal nelayan asing sudah mengganggu karena mencuri ikan dengan kapasitas besar dan teknologi lebih canggih.

Selain itu, mereka sudah mulai berani mengejar nelayan lokal. Ini jelas sudah meresahkan masyarakat nelayan Anambas.

“Kebijakan penenggelaman kapal asing yang melakukan kegiatan illegal fishing di laut

Indonesia, diharapkan tidak ada lagi kapal asing berani masuk ke perairan laut Indonesia apalagi melakukan pencurian ikan yang jelas merugikan negara dan nelayan kecil di Anambas ini,” terang Lauhan, nelayan Anambas di Tanjung Tarempa, Ahad (14/12).

Nelayan berharap, tindakan tegas pemerintah ini dapat membuat jera kapal asing agar tidak kembali lagi ke perairan Indonesia mencuri ikan.

Pencurian ikan membuat tangkapan nelayan dalam negeri berkurang drastis. Kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia sudah keterlaluan, mereka menggunakan alat tangkap dalam skala besar yang berdampak merusak ekosistem laut. ***

Natuna Mulai Berlakukan Kawasan Tanpa Bebas Rokok NATUNA - Dinas Kesehatan Natuna mensosialisasikan Kawasan Tanpa Asap Rokok (KTAR) kepada para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), termasuk para camat, kepala Puskesmas dan Tim Penggerak PKK di aula RSUD Natuna, belum lama ini.

Sambutan Bupati Natuna yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Natuna Syamsurizal mengatakan, masalah rokok merupakan masalah nasional yang hingga kini terus menerus diupayakan penanggulangannya.

“Upaya pemerintah menanggulangi masalah rokok belum maksimal. Menurut WHO (world health organization), jumlah perokok di Indonesia menduduki urutan ketiga di dunia setelah Tiongkok dan India,” ungkapnya.

Untuk mengendalikan permasalahan yang ditimbulkan rokok, kata Samsurizal, pemerintah daerah perlu menetapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) yang dimulai dari instansi pemerintah, tempat umum hingga lingkungan sekolah.

“Sesuai dengan PP No.109 tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan Adiktif berupa Tem-

bakau, Pemda Natuna perlu menetapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR),” katanya.

Dalam upaya penanggulangan bahaya rokok ini, hendaknya lebih mengutamakan pendekatan bersifat persuasif serta dengan bahasa yang santun dan beretika.

Dengan begitu, para perokok bisa menerima dan mengurangi kebiasaan merokok karena berdampak terhadap kesehatan dan lingkungan sekitarnya.

Sementara itu, panitia sosialisasi Hikmat Aliansyah menjelaskan, tujuan sosialisasi ini adalah untuk melindungi seluruh masyarakat dari bahaya asap rokok.

Melalui Undang-Undang Kesehatan No. 36/ 2009 Pasal 115 ayat 1 dan 2, mengamanatkan kepada pemerintah daerah (wajib) untuk menetapkan KTR di wila-

yahnya.

“Sosialisasi yang diberikan Dinkes ini, selain melindungi orang tidak perokok, juga ke depannya untuk melindungi generasi muda serta melindungi bayi dan anak-anak,” katanya.

Sedangkan tujuan sosialisasi KTR, ujarnya lagi, bukan berarti melarang orang yang merokok.

Akan tetapi bagaimana mengatur yang merokok itu ditempatkan pada tempatnya.

“Mudah-mudahan dengan sosialisasi KTR ini, bisa dipahami masyarakat. Sebab melalui rokok akan menimbulkan berbagai macam penyakit, seperti kanker paru-paru, kanker kantung kencing, ginjal, faring, esopagus, rongga mulut, serviks, pita suara, pankreas, gangguan pernafasan, gangguan janin dan penyakit jantung,” pungkasnya. ***

Warga Air Lengit Minta Paving Block Sekolah F-ALDI/TANJUNGPINANG POS

JEMUR : Petani di Desa Belibak, Natuna menjemur hasil panen cengkehnya di tepi jalan. Cengkeh akan dijual setelah kering.

NATUNA - Ketua DPRD Natuna Yusripandi mengatakan, ia akan memprioritaskan pembangunan di Desa Air Lengit. Karena desa ini memberi kontribusi suara paling besar bagi dirinya pada saat pemilu legislatif lalu.

Hal ini diungkapkan Yusripandi saat menggelar reses III di Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah.

“Desa ini adalah desa yang

paling banyak suara saya saat Pileg lalu. Jadi saya akan prioritaskan pembangunan di desa ini.

Tentunya melalui reses ini saya akan mengetahui kebutuhan apa yang menjadi prioritas masyarakat,” ujar Yusripandi.

Adapun usulan prioritas warga kepada Yusripandi adalah pembangunan paving block halaman kantor desa, paving block SDN 003 Air Lengit serta

PRO - ANAMBAS

menyelesaikan satu per satu, yakni usulan di segi pendidikan, ekonomi kerakyatan, infrastruktur desa termasuk sarana ibadah.

“Saya tahu, banyak usulan dari bapak-bapak dan ibu-ibu di sini. Tetapi saya akan coba satusatu dulu di semua sektor. Seperti pendidikan, rumah ibadah, olah raga, dan infrastruktur desa,” imbuh Yusripandi. (anz)

Calon Anggota Panwaslu Anambas Tinggal 5 Orang

Tengku Maju di Pilbup Indragiri Riau ANAMBAS - Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin akhirnya mengakui jika dirinya telah melakukan deklarasi kesiapan maju sebagai calon Bupati Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau, pada Pilkada 2015 mendatang.

Namun, orang nomor satu di kabupaten termuda di Kepri ini masih terkesan malu-malu mengungkapkan hal yang sebenarnya kepada awak media.

“Kebetulan saya pulang kampung. Biasalah orang kampung, kalau tidak dilayani nanti tersinggung dan sedih pula. Untuk saat ini wait and see dan saya mau istikhoroh dulu. Hari ini deklarasi bisa saja besok dibatalkan,” ungkap Tengku sembari tertawa menjawab pertanyaan wartawan di gedung DPRD Anambas, beberapa waktu lalu.

Meski mengakui, namun Tengku tidak mau berkomentar panjang lebar terkait perihal dirinya bakal maju di kampung halamannya. Ia hanya berkomitmen akan menepati janji yang sudah pernah disampaikan pada publik Anambas sebelumnya.

“Saya sudah cakap, berjanji dan berkomitmen dari awal.

Jika saya hanya mengantarkan Anambas untuk satu priode. Dimana pun itu tidak tahu lah, mau diisukan maju di Bintan atau Kepri, kita lihat saja nanti,” tuturnya.

Tengku juga belum mau bercerita sejauh ini dukungan yang sudah datang dari mana saja. Ia mengaku, masyarakat yang meminta dirinya untuk maju pada pilkada Inhu 2015 mendatang.

“Dukungan, saya belum tau. Mau maju melalui partai politik (Parpol) atau independent, lihat lah nanti,” kata Tengku lagi.

Sedangkan ketika ditanya mengenai kesiapan dirinya dalam menghadapi pilkada Inhu mendatang, Tengku mengaku menyerahkan sepenuhnya pada tim suksesnya.

“Mereka saja yang siapkan. Kalau memang siap, kita tengok lagi. Kalau saya harus bolak balik kesana tidak ada cerite, sebab saya masih bupati definitif disini. Yang penting, saya akan selesaikan dulu amanah di sini dengan baik. Kalau pun saya mau kemana-mana, tidak mungkin saya tinggalkan begitu saja. Ini kan masih proses, bisa iya bisa tidak,” tutupnya. (ron)

pengerasan jalan tembus Desa Air Lengit ke Desa Selemam. Termasuk juga usulan pembangunan penambahan ruang belajar PAUD. Akan tetapi masih banyak juga usulan yang disampikan warga kepada ketua dewan, termasuk usulan pembangunan sarana dan prasarana olah raga.

Akan tetapi menurut Yusripandi, dirinya hanya bisa

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

FOTO BERSAMA : Enam peserta yang lulus tes seleksi calon Panwaslu Anambas foto bersama dengan panitia tim seleksi.

Pilkada Anambas 2015 Tanpa Wakil Bupati ANAMBAS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Anambas menyebutkan, jika pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Anambas yang akan berlangsung pada 2015 mendatang sangat berbeda dengan pemilukada sebelumnya.

Sebab, setiap calon tidak lagi memakai sistem paket alias tak ada wakil bupati. Kandidat akan maju sendirisendiri tanpa ada wakil bupati.

“Mengacu pada Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perupu) No.1 Tahun 2014, sistemnya calon tunggal atau tanpa wakil bupati. Sebab jumlah penduduk kita kurang dari 100 ribu jiwa.

Jadi, untuk wakil bupati ditunjuk langsung oleh bupati terpilih,” kata Komisioner KPU Anambas, Novelino

saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (15/12) kemarin.

Menurutnya, jika jumlah penduduk berkisar 100-250 ribu jiwa, calon bisa mengajukan 1 paket yakni bakal calon (balon) bupati dan wakil. Sementara jika jumlah penduduknya di atas 250 ribu jiwa, maka wakilnya boleh lebih dari satu.

“Untuk Kepri, Anambas, Natuna dan Lingga yang calonnya nanti tunggal,” jelasnya.

Selain itu, perubahan mencolok lainnya juga terlihat pada saat balon ingin mendaftarkan diri ke KPU. Dimana, setiap calon wajib memiliki sertifikat uji publik yang dikeluarkan oleh Tim Uji Publik. Sedangkan balon yang berasal dari pegawai pemerintahan baik TNI, Polri, PNS, ang-

gota DPRD serta pegawai BUMN atau BUMD, mereka wajib mengundurkan diri dari instansinya alias berhenti total.

Sertifikat uji publik ini sudah menjadi salah satu persyaratnya. Untuk tim uji publik nantinya terdiri dari satu orang Komisioner KPU, dua orang tokoh masyarakat dan dua orang dari akademisi.

Saat uji publik nanti, calon tidak digugurkan tapi hanya diberi penilaian. Sedangkan untuk sistem pilkadanya dilakukan serentak dan langsung bukan dipilih oleh DPRD. Perbedaan lainnya, umur seorang calon bupati minimal 25 tahun dan pendidikan minimal lulusan SMA sederajat. Sedangkan bagi gubernur, minimal umurnya 30 tahun. (ron)

ANAMBAS - Tim Seleksi (Timsel) Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kepala Daerah (Panwaslukada), resmi mengumumkan hasil tes tertulis calon anggota Panwaslu, Sabtu (13/12) lalu.

Dari 6 peserta yang mengikuti tes tersebut, satu orang dinyatakan gugur. Sementara 5 peserta lainnya berhak melaju ke tahap selanjutnya yakni tes wawancara.

“Hanya satu peserta yang dinyatakan gugur pada tes tertulis ini. Selanjutnya, peserta yang dinyatakan lulus akan mengikuti tes wawancara yang akan digelar besok (Selasa hari ini, red) 19.00 bertempat di Kantor Panwaslu Anambas,” kata Kepala Sekretariat Pantia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Anambas Richart kepada koran ini, Senin (15/12).

Kelima peserta yang berhak mengikuti tes selanjutnya yakni, Indrayani, Sahruddin serta Liber Simare-mare yang merupakan kandidat incumbent. Sedangkan dua kandidat lainnya, Sofianto serta Tigor Hamonangan Sitinjak merupakan pendatang baru.

Satu peserta yang dinyatakan tidak lulus atas nama Edi Jaafar.

Menurutnya, dalam menentukan

lulus atau tidaknya seorang peserta tergantung dari hasil tes tertulis yang mereka peroleh.

Jika nilainya melebihi ambang batas atau passing grade, maka mereka berpeluang ke tahap selanjutnya.

“Dalam tes tertulis yang berlangsung pada, Rabu (10/12) lalu, waktunya hanya 2 jam atau dari pukul 09.00-11.00 bertempat di Kantor Panwaslu Anambas.

Terdiri dari 100 soal. Setelah tes selesai, soal langsung dimusnahkan dengan cara dimasukkan ke dalam mesin penghancur,” ungkapnya.

Richart mengakui, dalam tes tertulis yang telah digelar kemarin, pelaksanaannya memang dimajukan dari jadwal oleh Tim Seleksi (Timsel). Harusnya dilaksanakan pada, Sabtu (13/12) dimajukan menjadi, Rabu (10/12).

Usai tes, jawaban langsung dibawa tim ke provinsi untuk diperiksa. Sebelumnya, 5 dari 11 peserta calon anggota Panwaslu dinyatakan gugur dalam seleksi Administrasi oleh Timsel.

Dalam pengumuman yang dikeluarkan pada 7 Desember silam Nomor:4/TimselpanwasluKepri/XII/2014, hanya 6 orang peserta yang berhak mengikuti tes tertulis ini. (ron)

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

6

Atletico Telan Kekalahan Kandang Pertama

CRUZ AZUL TANTANG MADRID DI SEMIFINAL

ATLETICO Madrid menelan kekalahan pertamanya di La Liga pada musim ini. Atletico, yang sepanjang musim lalu tak terkalahkan di kandang dalam laju menjuarai La Liga, tunduk 0-1 ketika menjamu Villarreal.

Di Vicente Calderon, Senin (15/12) dinihari WIB, Atletico berusaha menekan ketika laga baru berjalan sembilan menit. Arda Turan meneruskan operan Juanfran dengan sebuah umpan silang ke kotak penalti Villarreal kendati tak ada rekannya di sana.

Serangan lebih baik dibuat Atletico saat pertandingan jauh memasuki menit ke-37. Juanfran menyodorkan bola kepada Tiago yang melanjutkan dengan sepakan keras. Bola mengarah ke gawang Villarreal meski masih bisa ditepis kiper Sergio Asenjo.

Dikenal sebagai tim yang jago bola mati,Atletico nyaris saja memberikan salah satu buktinya di menit ke-55. Tetapi sepakan Mario Mandzukic di depan gawang, menyusul sebuah tendangan bebas, masih bisa diblok oleh Asenjo.

Atletico nyaris kecolongan dari serangan balik ke-72 saat operan Cheryshev mengarah ke Luciano Vietto yang tinggal berhadapan dengan kiper. Tetapi kurang apiknya first touch Vietto membuat bola bisa diintersep Moya sebelum dikuasai pemain Atletico lainnya.

Vietto tak mengulang kesalahan ketika mendapat kesempatan lagi saat waktu normal tersisa lima menit. Usai menguasai bola, ia dengan jitu mengecoh Diego Godin, dan kemudian menyepak keras-keras si kulit bundar yang melesak ke dalam gawang tim tuan rumah. (net)

Pemain Cruz Azul dan Western Sydney Wanderers saling berebut bola di lapangan yang becek karena hujan. Cruz Azul akhirnya menang 3-1 dan maju ke babak semifinal Piala Dunia Antarklub. Selanjutnya, Cruz Azul akan bertemu raksasa Spanyol, Real Madrid.

Mata Akui Golnya Offside PLAYMAKER Manchester United, Juan Mata secara terbuka mengakui bahwa gol yang dicetaknya ke gawang Liverpool semalam (14/12) memang offiside.

Namun pria asal Spanyol ini mengaku baru menyadarinya saat melihat tayangan ulang usai laga.

Saat itu, umpan silang Ashley Young diteruskan dengan back header oleh Robin Van Persie kepada Mata yang berdiri di belakang garis pertahanan Liverpool. Van Persie sendiri dalam kesempatan terpisah mengakui bahwa bola memang menyentuh kepalanya, dan membuat Mata berada dalam posisi offside. “Gol kedua saya bermakna sangat penting, karena akan lebih baik jika memasuki ruang ganti dengan keunggulan dua gol,” ungkap Mata seperti dilansir situs resmi klub.

“Saya memang offside, namun saya tak menyadari hal itu di tengah laga. Saya baru mengetahuinya setelah laga berakhir. Saya pikir ada banyak gol yang terjadi di area backpost, jadi saya hanya berusaha berada di daerah tersebut.”

Kontroversi Big match di pekan ke-16 Premier League di Old Trafford dimenangkan Manchester United dengan skor 3-0 atas Liverpool, Minggu (14/12). Bermain tanpa kiper utama, Simon Mignolet, The Reds sempat kebobolan gol yang seharusnya offside.

Di menit 40, The Red Devils menggandakan skor. Dari sayap kiri Ashley Young melepas crossing ke dalam kotak penalti, van Persie menyundul bola ke tiang kiri dan Juan Mata yang berada dalam posisi offside meneruskannya. Hakim garis tak mengangkat bendera tanda offside, dan sebuah kerugian bagi Liverpool.

Babak pertama berakhir dengan kedudukan 2-0 bagi United. Liverpool mengawali 45 menit kedua dengan memainkan Mario Balo-

PT. BINTANG LIMA ABADI PENYALUR PEMBANTU RUMAH TANGGA DAN BABY SITTER HUBUNGI :

Telp. 0778 - 468067 Flexi. 0778 - 7090730 HP. 0813 1822 7730 PIN BB. 2382B6FE KOMPLEK LEGENDA MALAKA BLOK A6, NO.12 BATAM

Pemain MU Juan Mata (kiri) bersama van Persie (tengah) dan Wayne Rooney saat berselebrasi merayakan golnya.

telli dengan menarik keluar Adam Lallana.

Masih tak tajam, Sterling yang mengukir peluang pertama di babak kedua, crossing disundul Jordan Henderson tapi sundulannya off target.

De Gea menjaga gawangnya dengan sangat baik setelah Sterling mendapat ruang tembak karena kesalahan Jonny Evans dalam melakukan back pass. Unggul ball posssesion, Liverpool hanya kurang penyelesaian akhir. (net)

Cruz Azul melaju ke babak semifinal Piala Dunia Antarklub setelah menang 3-1 atas Western Sydney Wanderers. Selanjutnya, Cruz Azul akan bertemu raksasa Spanyol, Real Madrid.

Bertanding di Prince Moulay Abdellah Stadium, Rabat, Maroko, Minggu (14/12) dinihari WIB, Cruz Azul membutuhkan extra time untuk bisa menundukkan Wanderers.

Sebelumnya, kedua klub bermain imbang 1-1 pada masa 90 menit. Wanderers sempat unggul lebih dulu ketika pertandingan memasuki menit ke-65. Tendangan Iacopo La Rocca dari jarak sekitar 22 meter tidak bisa dibendung oleh kiper Cruz Azul, Jose Corona.

Kendati demikian, Wanderers harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-74 setelah Matthew Spiranovic mendapatkan kartu kuning kedua. Spiranovic mendapatkan kartu tersebut setelah handball di luar kotak penalti. Cruz Azul terselamatkan dari kekalahan setelah penalti dari Gerardo Torrado di menit ke-89 membuat skor menjadi 1-1. Laga pun dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Di babak tambahan waktu tersebut, Wanderers kembali harus kehi-

langan pemain. Nikolai Topor-Stanley mendapatkan kartu kuning kedua dan harus keluar meninggalkan lapangan. Laga pun berjalan sebelas lawan sembilan. Cruz Azul mendapatkan keuntungan jumlah pemain. Mereka akhirnya membalikkan keadan pada menit ke-102 lewat gol yang dilesakkan oleh Hugo Pavone di menit ke-108.

Pavone mencecar bola muntah hasil sepakan Christian Gimenez yang masih bisa ditepis kiper Wanderers, Ante Covic, dan menceploskannya ke dalam gawang. Sepuluh menit berselang, Cruz Azul kembali mendapatkan penalti setelah Mateo Poljak melakukan handball di dalam kotak penalti. Torrado yang kembali jadi eksekutornya tidak membuang percuma kesempatan tersebut. Cruz Azul unggul 31.

Juara CONCACAF tersebut pun melaju ke babak semifinal dan akan menghadapi Real Madrid. Laga keduanya akan berlangsung pada 16 Desember 2014. Semifinal lainnya, Auckland City yang melewati hadangan Es Etif akan menghadapi San Lorenzo. Laga antara keduanya akan berlangsung pada 17 Desember. (net)

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

7

Melihat Perajin Tangan dari Limbah Laut

Kulit Ikan dan Kerang Jadi Hiasan Bros dan Bunga Ketika jalan-jalan di Kampung Sakera, Kelurahan Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Tanjungpinang Pos singgah ke usaha kerajinan tangan di RT 002 / RW II. Di kampung itu, ada warga bernama Suharti atau biasa dipanggil Abik, berpenghasilan dari mengolah kulit ikan dan kerang-kerangan menjadi hiasan menarik. Ibu tiga anak itu merangkai bahan dasar kulit ikan menjadi kerajinan yang bernilai ratusan hingga puluhan juta rupiah.

SUHARDI, Bintan F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

BERSAMA dua orang anaknya yang masih duduk di bangku SD dan Madrasah Tsanawiyah (Mts) di Tanjunguban Utara, Abik berhasil merangkai kerajinan tangan dari kulit ikan dan kerangkerangan sebelum dipasarkan sejumlah pusat penjualan kerajinan tangan yang ada di Tanjunguban Kecamatan Bintan Utara.

Keluarga Abik ketika, tidak hanya membuat bros untuk digunakan ibu-ibu rumah tangga, tetapi juga beberapa jenis bunga dari kulit kerang gonggong. Kulit kerang itu dihiasnya menjadi hiasan bak bun-

ga mawar dan bunga melati, dengan nilai ekonomi ratusan hingga jutaan rupiah.

Kepada Tanjungpinang Pos, ibu rumah tangga ini saat ditemui di rumahnya, Kampung Sakera mengaku dalam satu hari berhasil menghasilkan puluhan bros dan hiasan bunga mawar. Hasil kerajinan tangan Abik juga sudah tembus ke pasar mancanegara seperti Malaysia dan Singapore. Itu karena kebutuhan suvenir bros dan hiasan bunga mawar sangat diminati. Selain keterampilan dan ketelitian, imajinasi juga membuat hasil karya Abik dipuji beberapa ibu-

KERAJINAN TANGAN: Suharti alias Abik menunjukkan hasil kerajinan tangan berupa hiasan bunga dari kulit kerang.

ibu dari Pemberdayaan Perempuan Kepri saat berkunjung, belum lama ini. “Mereka sangat memuji hasil kerajinan tangan kami, Alhamdulillah beberapa jenis bros kerangkerangan dan hiasan mawar kami dibeli,” terang Abik.

Menurut Abik, ia fokus mendalami kerajinan tangan ini sejak setahun lalu.

Namun, karena saat itu belum mendapat dukungan dari pihak kelurahan, akhirnya Abik memutuskan untuk menekuni usaha dengan modal pribadi sembari mengisi wak-

tu kosong.

Setelah sekitar satu tahun menggeluti kerajinan tangan ini, Abik memutuskan bergabung dengan kelompok kerajinan tangan UPPKS Tulip di Tanjunguban Utara.

Dengan harapan, kerajinan tangannya mampu mewakili Bintan dipasar internasional.

Ia juga mengaku pernah mengikuti pelatihan Disperindag dan Kemensos.

“Dari pelatihan itu saya banyak sekali mendapatkan pengalaman,” demikian disampaikannya. ***

Kontrak ...................................................... dari halaman 8 persen saja, jadi mustahil akan selesai,” terang Indra Setiawan Ketua Komisi II seusai melakukan kunjungan di lokasi tersebut, Senin (15/12).

Dikatakan Indra, dengan demikian maka kontrak pembangunan akan diputus dan anggaran yang akan dibayarkan hanya 75 persen saja.

Sedangkan sisanya tetap dikembalikan ke kas pemerintah dan akan dilanjutkan kembali pembangunan gedung itu pada APBD perubahan tahun 2015 mendatang.

“Dengan adanya masalah ini, kita minta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bintan untuk lebih berhati-hati dan teliti lagi di masa ke depan.

Dengan melihat kondisi lelang, pihak kontraktor dan masalah lahan agar ke depan-

nya tidak ada masalah lagi, tapi kalau masih diulangi seperti itu maka PU yang akan kita salahkan,” tegasnya.

Dari hasil pengecekannya, proyek dengan nilai sekitar Rp 3,494 miliar itu dikerjakan selama 180 hari kalender oleh CV Kasaru Jaya. Keterlambatan itu terjadi karena pihak kontraktor lambat menentukan lahan.

“Dinas PU kan punya tenaga perencanaan, jadi kalau salah-salah terus berarti tidak benar dong perencanaannya dan kami minta itu tidak terjadi lagi,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bintan Juni Rianto mengungkapkan, PU sudah melaksanakan beberapa kali rapat dan mengikuti aturan.

Namun, jika hingga tanggal

20 Desember pihak kontraktor belum menyelesaikan pembangunan gedung Museum Bahari, maka didenda.

“Estimasi untuk penilaian diberikan sampai tanggal 20, namun tutup buku sampai akhir tahun. Artinya bisa saja pekerjaan dilakukan lewat tanggal 20, tapi didenda.

Dendanya sekitar Rp 3 juta per hari,” jelas Juni, ketika dihubungi Tanjungpinang Pos, Senin (15/12).

Ketika ditanya bagaimana kesiapan kontraktor? Juni menjawab, kontraktor optimis pengerjaan akan selesai.

Bahkan, kontraktor menyebutkan telah mengerjakan siang dan malam.

Namun, menurut Juni, tentu pihaknya memiliki pilihan jika pengerjaan tidak selesai, maka kontrak dari pihak kon-

traktor pembangunan museum itu akan diputus. “Kalau tidak selesai, apa boleh buat.

Diputus pun setelah melalui aturan. Kemudian ada sanksinya, jika tak selesai. Selain denda juga akan diblacklist,” tuturnya.

Sementara itu, Bupati Bintan, H Ansar Ahmad saat dikonfirmasi terkait keterlambatan pembangunan proyek Museum Bahari mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap hasil kinerja proyek tersebut dengan pihak terkait. “Nanti kita evaluasi di tahap terakhir dengan kawan-kawan, untuk mana yang tak selesai terpaksa kita hentikan dan kita lanjutkan tahun depan. Kalau museum bahari sepertinya tidak selesai dan kita akan putus kontraknya,” kata Ansar. ***

Tanah ......................................................... dari halaman 8 sistem Paten di Kabupaten Tanah Datar.

Karena lanjut Altri, sistem Paten yang telah lebih dulu diterapkan di Bintan sudah sangat baik untuk diterapkan di daerah Sumatera dan sekitarnya.

Untuk itu, dengan kunjungan ini diharapkan apa yang menjadi terapan dalam menjalankan sistem Paten di Bintan, agar bisa diterapkan di Tanah Datar.

Sehingga ke depannya, sistem Paten di Tanah Datar bisa sebaik sistem Paten di Bintan.

“Kita mempelajari bagaimana menjalankan pelayanan terpadu tersebut di Bintan, sehingga apa yang menjadi persiapan serta kekurangan dalam langkah awal untuk menjalankan Paten bisa menjadi langkah awal kami untuk menerapkan Paten di daerah kami,” tutur Altri di kantor

Bintim, Senin (15/12).

Diakui Altri, Paten di Bintan sudah sangat baik sekali dalam menjalankannya. Untuk itu diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat Tanah Datar seperti di Bintan.

“Untuk saat ini, Pemkab Tanah Datar masih dalam tahap persiapan menerapkan Paten. Mungkin tahun 2015 mendatang Paten sudah bisa diterapkan di Tanah Datar,” ucapnya.

Menurutnya, dalam menjalankan Paten tersebut, Pemkab Bintan telah berhasil merancang dengan baik itu dari sisi penganggaran, sisi fasilitas serta sisi personilnya yang sudah mumpuni. Sehingga Paten di Bintan patut mendapatkan predikat terbaik. Untuk itu, lanjut Altri, tiga sisi tersebut harus bisa dijalankan terlebih dahulu

Hajarullah.....dari halaman 8 Surabaya. Kalau sudah action baru pemerintah pusat turun dan saya rasa semua mendukung, terlebih ada LAM,” katanya.

Dilansir dalam berita sebelumnya, Bupati Bintan H Ansar Ahmad mengata-

kan, akan menunda penutupan lokalisasi di Bintan, akhir tahun ini.

Di mana, penutupan baru akan dilakukan pada tahun depan. Hal itu mengingat Pemkab Bintan masih menunggu izin pusat. (adi)

agar Paten bisa berjalan baik untuk di Tanah Datar nantinya.

Altri menambahkan, dalam kunjungan ke Pemkab Bintan tersebut, tidak hanya mendapatkan pedoman untuk menerapkan sistem Paten saja. Akan tetapi, beberapa hal lain juga didapat dengan kunjungan ke Bintan

seperti pembangunan infrastruktur yang cukup baik dan pengembangan industrial yang juga dapat diterapkan di Tanah Datar yang selama ini memang potensial.

“Sekali dayung duo tigo pulau terlampaui,” begitu peribahasa yang dilontarkan Altri dengan logat Minang. (adi)

INNER BEAUTY

22D1B1FC

memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body

penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang

Tahun Depan Dianggarkan Rp 1,4 M Pembangunan TMMD di Bintan BINTAN - Pemkab Bintan menganggarkan sekitar Rp 1,4 miliar untuk pembangunan melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD), untuk tahun depan. Demikian dikatakan Bupati Bintan H Ansar Ahmad usai menutup program tersebut di Desa Ekang Anculai, Senin (15/12).

Di kesempatan itu, Ansar mengucapkan rasa terima kasih atas kerja sama pemerintah, pihak TNI AD melalui Komando Distrik Militer (Kodim) 0315 Bintan dan masyarakat Teluksebong karena telah menyelesaikan program pembangunan melalui program TMMD tahun 2014.

“Pembangunan TMMD tahun ini telah selesai. Dengan anggaran sekitar Rp 500 juta, kita telah membangun akses jalan untuk warga pertanian di Desa Ekang Anculai dan Desa Kuala Sempang sepanjang 2,7 km. Di mana adanya akses jalan itu akan memudahkan masyarakat dalam beraktivitas dan juga alur lalu lintas hasil pertanian,” ucapnya.

Selain membuka akses jalan, sambungnya beberapa kegiatan lain seperti memperbaiki musala, pemasangan pavling blok serta kegiatan lain juga selesai. Bahkan melebihi target yang ditentukan.

“Alhamdullah antusias warga cukup tinggi, sehingga beberapa pengerjaan dapat selesai dengan baik. Kita harapkan hubungan kebersamaan ini akan terus terjalin

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Bupati Bintan H Ansar Ahmad dan Dandim 0315 Bintan Letkol Inf Charles Sagala meninjau musala usai diperbaiki, Senin (15/12).

karena TNI juga merupakan milik kita semua. Ini juga diharapkan akan menciptakan hubungan yang harmonis antarsemua pihak,” terangnya.

Sementara itu, Dandim 0315 Bintan, Letkol Inf Charles Sagala mengatakan bahwa pembangunan ini berjalan sukses karena partisipasi masyarakat dan pemerintah yang sangat baik. Anggota TNI AD yang diturunkan sekitar 40 personel untuk program ini sehingga dapat menyelesaikan program sesuai rencana.

“Bahkan ada beberapa kegiatan di luar program yang dikerjakan, itu karena masyarakat sangat antusias dan anggota kami juga siap sedia membantu, seperti perbaikan fasilitas musala dan pemasangan pavling blok,” terangnya. Ke depan, sambungnya, untuk program selanjutnya di tahun mendatang, pihaknya akan siap menurunkan personel lebih banyak lagi jika dibutuhkan, mengingat Pemkab Bintan merencanakan anggaran pembangunan program dengan skala lebih besar. (aan)

8

PRO BINTAN POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

DALMASRI 21,76 %

APRI SUJADI 22,34 %

KHAZALIK

AGUS W

20,53 %

18,97 %

8,80 %

Selain ketegasan Bupati Bintan, Hajarullah juga meminta keseriusan Pemkab Bintan dalam mengawasi kegiatan di lokalisasi. “Sebaiknya petugas Satpol PP dan BINTAN - Ketua Front Pembela Disdukcapil memantau dan rutin Islam Provinsi Kepri, Hajarullah melakukan pendataan. Agar, tidak ada penghuni baru di Aswad saat ditemui lokalisasi itu,” tegasTanjungpinang Pos, nya. di Tanjungpinang, SePenutupan lokalinin (14/12), meminta sasi itu, Hajarullah ketegasan Bupati Binberharap, tidak sebatan untuk menutup tas wacana. “Jangan segera dua lokalisasi cuma hitam di atas di Bintan. Sebelumnputih. Namun, perlu ya Bupati Bintan telah sebuah aksi nyata,” berjanji kepada makata Hajarullah. syarakat jika penutuIa juga mengomenpan lokalisasi dilakutari pernyataan Bupati kan pada tahun ini.

Hajarullah Aswad Bintan H Ansar Ah“Kami pernah mendengar komitmen Pak Ansar, bah- mad, yang menunggu izin pusat wa tidak boleh ada penambahan dalam hal ini Kementerian Sosial.

“Tidak perlu izin pusat, seperti PSK. Namun, beredar informasi, ada beberapa eks PSK Dolly ma- aksi yang dilakukan Wali Kota suk ke lokalisasi di Bintan,” kata Hajarullah.  Lanjut ke Hal 7

 Lanjut ke Hal 7

2,49 %

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

”Kalau tak selesai, apa boleh buat.

Diputus pun setelah melalui aturan. Kemudian ada sanksinya, jika tak selesai.

Selain denda juga akan diblacklist,” kata Juni.

JENDARAS-SLAMET, Bintan PEMBANGUNAN gedung Museum Bahari di Kecamatan Gunung Kijang terancam tidak selesai hingga akhir tahun. Dewan meminta agar kontraktor diputus kontrak, setelah menemukan fakta di lapangan bahwa pengerjaan baru mencapai 75 persen saat meninjau ke lokasi, Senin (15/12). Peninjauan itu dihadiri Ketua Komisi II DPRD Bintan Indra Setiawan bersama anggota, antara lain Andreas Salim, Zulkifli dan Mutaqin Yaser.

“Kita dapat pastikan sampai akhir tahun 2014 tidak selesai, kalau kita lihat saat ini baru 75 F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

 Lanjut ke Hal 7

F-SUHARDI/TANJUNGPINANG POS

BINTAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, meninjau sistem Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten) yang diterapkan oleh Pemkab Bintan di Kecamatan Bintan Timur (Bintim). Hal ini dikatakan Asisten I Pemkab Tanah Datar, Altri, sebagai upaya awal untuk mengimplementasikan

4,93 %

BOBBY

Kontrak Museum Bahari Terancam Diputus

KUNJUNGAN: Pemkab Tanah Datar, Sumatera Barat saat melakukan kunjungan kerja di Kantor Camat Bintan Timur, Senin (15/12).

TanahDatar Belajar Paten di Bintim

INDRA S

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Minggu & Rabu.

Total kupon dukungan: 15.774 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

Hajarullah: Aksi Saja, Tak Perlu Izin Penutupan Lokalisasi

LAKSAMANA

TINJAU: Komisi II DPRD Bintan meninjau ke lokasi pembangunan museum bahari di Kecamatan Gunung Kijang, Senin (15/12).

Juni Rianto, Kepala Dinas PU Bintan.

04.33

11.59

18.01

15.25

19.16

SELASA 16 DESEMBER 2014

Penjambret Diciduk dari Tempat Kos Terdata Sudah Pemain Lama

Pelaku adalah pemain lama, juga sebagai residivis dengan kasus yang sama.

Kompol Hilman W

ADLY-ABAS, Tanjungpinang HANYA selang beberapa hari, polisi kembali menangkap dan menahan pelaku jambret. Kali ini, pelaku yang ditangkap merupakan pengembangan dari penangkapan sebelumnya, Selamat yang tertangkap usai beraksi di depan Swalayan Kurnia Batu 5.

Ada dua pelaku jambret yang baru ditahan. Yakni Aj dan Pt. Tak hanya pelaku, dua penadah juga diamankan. Kedua penadah itu, yakni Ap dan Ar. Keduanya membeli barang hasil jambret, bentuk handphone.

Baru-baru ini, polisi memang membentuk tim khusus (timsus) yang tujuannya untuk mengejar dan mengungkap pelaku jambret. Akhirnya, dari pengembangan kasus Selamat, terungkap lama nama lama, Aj.

Kompol Hilman Wijaya, Wakapolres Tanjungpinang Awalnya polisi menangkap Pt di Jalan Kijang Lama Senin (15/12) dini hari. Pt saat itu ditangkap saat sedang berapa di rumah kosnya. Setelah itu, satu jam kemudian, polisi juga berhasil menangkap Aj yang saat itu sedang berada di rumah orang tuanya di Batu 6 di belakang pom bensin.

Aj memang merupakan residivis kasus yang sama, pencurian dan kekerasan seperti jambret. Bahkan, Aj dipecat dari kepolisian karena kasus jambret. Ia dipecat pada tahun 2009 lalu.

Namun kini ia kembali ditangkap dengan kasus yang sama. Aj saat ditangkap sempat mengelak dan mengaku hanya sekali melakukan jambret. Saat itu, beberapa bulan lalu ia menjambret warga

 Lanjut ke Hal 10

F-INDRA KELANA/TANJUNGPINANG POS

KOMPAK: Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak bertukar cendera mata dengan Rektor UMRAH Prof DR Syafsir Akhlus MSc usai tanda tangan MoU, kemarin.

UMRAH Dipercaya Buat Naskah Akademik Perda TANJUNGPINANG-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum

of Understanding (MoU) dengan Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) di

 Lanjut ke Hal 10

F-INDRA KELANA/TANJUNGPINANG POS

RAWAN KECELAKAAN: Persimpangan Perla ini sudah sering menjadi lokasi kecelakaan. Memang, tidak ada lampu lalu lintas dipasang di persimpangan ini. Pengendara harus berhati-hati untuk tidak menjadi korban kecelakaan selanjutnya. Foto diambil kemarin.

APBD Pemko 2015 Ditetapkan Rp 994 Miliar TANJUNGPINANG - Setelah melalui pembahasan antara DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Tanjungpinang, Senin (15/12) sidang paripurna digelar untuk mengesahkan APBD Kota Tanjungpinang untuk 2015 mendatang. Disepakati, APBD 2015 senilai Rp

994.250.247.300.

Dari total anggaran itu, belanja langsung atau untuk masyarakat senilai Rp 554.717.299.326 dengan persentase 55,15 persen, sedangkan belanja tidak langsung yang dominan belanja pegawai sebesar Rp 439.532.947.974 atau sekitar 44,85 persen.

Dari perencanaan awal yang disampaikan Pemko Tanjungpinang, memang ada beberapa perubahan anggaran. Untuk belanja langsung misalnya, nominal untuk belanja pengawai dikurangi. Nominal yang awalnya Rp 99.106.202.320 berubah atau mengalami penurunan menja-

di senilai Rp 86.461.085.597.

Sedangkan untuk belanja barang dan jasa mengalami kenaikan dari pengajuan sebelumnya senilai Rp 285.430.511.745 naik menjadi Rp 315.338.256.618.

Kemudian, untuk belanja tidak langsung, belanja pegawai dari pengajuan sebel-

umnya Rp 439.532.974.974 turun menjadi Rp 398.517.070.187. Belanja subsidi dari sebelumnya Rp 2.885.325.300 turun menjadi Rp 2.623.023.000.

Termasuk juga belanja hibah yang berkurang, dari

 Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

10

Penjambret..dari halaman 9 Singapura di Jalan Km12 arah Tanjunguban. Ia pun mengelak dan tidak mengakui ada melakukan aksi serupa selan itu. Namun, saat polisi menunjukkan bukti dari seorang penadah yang ditangkap berisial Ap, Aj pun tidak bisa berkata banyak lagi.Akhirnya ia mengakui perbuatannya.

Wakapolres Tanjungpinang Kompol Hilman Wijaya SIK saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut. Hilman mengatakan, pihaknya masih mengejar beberapa pelaku lainnya, tanpa memberikan penjelasan mendetail karena masih tahap pengembangan. Selain itu Himan juga menambahkan, timsus masih akan menangkap beberapa pelaku lagi terkait pengembangan dari pelaku yang sudah tertangkap.

“Pelaku adalah pemain lama, juga sebagai residivis dengan kasus yang sama. Kita menangkapnya dinihari (Senin), namun beberapa yang kita tangkap saat ini masih akan dilakukan pengembangan. Saya saat itu yang turut

memimpin anggota saya, saat menjemput Aj di rumahnya,”jelas Hilman.

Endy Maulidi Kaget Tertangkapnya Ap terbawa pula nama politisi dan pengacara kondang Tanjungpinang, Endy Maulidi. Di kepolisian, Ap mengaku sebagai sopir Endy Maulidi.

“Bukan sopir pribadi saya.

Kadang-kadang dia (Ap) ikut saya kalau tidak ada kerja,” kata Endi Maulidi.

Endy Maulidi juga menjelaskan, Apen bukan penadah seperti yang dituduhkan kepadanya. Ap dan Ar sudah seperti keluarga. Ar datang ke rumah Ap untuk menitipkan salah satu handphone. Bahkan istri Ap meminta kepada istrinya, kalau ada Ar mau mengambil handphone, dikasih saja.

“Ap menyimpan hape yang dititipkan Ar di atas tempat televisi. Ap berpesan kepada istrinya nanti kalau adaAr mau ambil Hape, dikasih saja,” begitu Endy menirukan omongan Ap. ***

UMRAH......dari halaman 9 Gedung Rektorat UMRAH, Dompak, Senin (15/12) MoU yang ditandatangani oleh Rektor UMRAH, Prof DR Syafsir Akhlus MSc dan Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak SH itu berisikan komitmen kerja sama pengembangan kompetensi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia pada pembangunan di bidang sain dan teknologi, serta pengembangan potensi daerah Kepulauan Riau.

Jangka waktu MoU tersebut cukup panjang. Pada MoU tersebut tercantum 4 tahun masa kerja dimulai sejak ditandatanganinya MoU tersebut. Sedangkan dalam hal yang menyangkut tindak lanjut nota kesepahaman yang bernomor 07/160/MoU/XII/2014 itu diatur dalam Perjanjian Kerjasama tersendiri.

“Potensi perikanan dan sumberdaya kelautan harus melalui peneliti oleh Universitas Maritim Raja Ali Haji. Dengan adanya MoU itu nanti potensi-potensi seperti itu bisa dikelola oleh Pemerintah Daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah,” terang Jumaga.

Sedangkan untuk pembuatan naskah akademik, kini DPRD Kepri telah menyerahkan kepercayaan kepada UMRAH sebagai peneliti dan pencipta naskah guna membuat format Peraturan Daerah dibidang litigasi. Kini DPRD Kepri telah menganggap UMRAH dengan peneliti dan jurusan Ilmu Hukumnya mampu memberikan kontribusi tersebut. Sebab,

bagi Jumaga sangat disayangkan bila harus kembali meminta pertolongan universitas pada provinsi di luar Kepri.

“Kemarin itu kita ada kerja sama dari Andalas, dari IPB tergantung kebutuhan Perdanya. Tetapi karena dengan adanya universitas ini, apalagi yang dipimpin oleh Rektor kita. Kita pikir bahwa universitas ini sudah sanggup untuk membuat naskah akademis. Tergantung kita berikan nanti judul Perda-nya apa. Mereka akan susun naskah akademisnya. Dengan demikian pembuatan Perda ini tidak ada kekeliruan lagi tidak ada kesalahannya lagi dan bisa diterapkan,” ungkap Jumaga.

Tetapi yang paling penting menurut Jumaga, UMRAH yang berada di Kepri, sangat sesuai menjadi mitra atas dasar potensi kemaritimannya. Dikatakannya juga, sebelumnya Gubernur Kepri, HM Sani juga telah menandatangani MoU dengan UMRAH. Sementara itu, di kesempatan yang sama Prof DR SyafsirAkhlus MSc selaku Rektor juga mengakui akan adanya kemampuan yang dimiliki oleh UMRAH saat ini. Ia menjelaskan, kini UMRAH dengan jurusan Ilmu Hukum telah menyediakan tenaga-tenaga ahli pada bidang legislasi.

“Di sini kita kan punya kawankawan tenaga ahli di bidang legislasi. Nah, kawan-kawan inilah nanti yang akan menjadi motor dalam kerjasama kita dengan DPRD Provinsi Kepulauan Riau ini,” ujar Syafsir. (ika)

APBD..........dari halaman 9 sebelumnya diajukan senilai Rp 13.000.000.000 turun menjadi Rp 9.035.550.000. Begitu juga dengan bantuan sosial dari sebelumnya diajukan Rp 12.000.000.000 turun menjadi Rp 7.214.150.000. Belanja bantuan keuangan tetap sama yaitu 1.965.000.000 dan belanja tidak terduga bila sebelumnya diajukan Rp 1.500.000.000 turun menjadi Rp 1.000.000.000.

Ketua Fraksi Partai Demokrat Plus, Maskur Tilawahyu mengatakan, setelah Ranperda disahkan menjadi Perda tentang APBD Kota Tanjungpinang, maka ia meminta Pemerintah Kota Tanjungpinang secepatnya merealisasikan program-program kegiatan yang sudah dianggarkan. Dalam catatan diketahui, besarnya pos dana SILPA di tiap akhir tahun anggaran, di antaranya disebabkan karena keterlambatan proses dimulainya pekerjaan, yang berdampak pada lemahnya daya serap anggaran di sejumlah SKPD. Karena itu, ia mengingatkan Pemko Tanjungpinang untuk dapat mendorong Pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah (PPKD) memberitahukan kepada SKPD-

SKPD untuk segera menyusun Rancangan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) masingmasing. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan realisasi APBD secara cepat dan tepat, namun tetap mengacu pada ketentuan hukum yang berlaku.Selanjutnya pelaksanaan kegiatan yang akan dikaksanakan masing-masing SKPD di Pemerintah Kota Tanjungpinang, masih menunggu dan tergantung dari pengesahan Gubernur Kepri.

Maskur mengharapkan esekutif dapat langsung menyerahkan ke Gubernur Kepri.

“Sesuai peraturan paling lama 14 hari di gubernur. Harapannya lebih cepat sebelum akhir tahun sudah disahkan,” ujarnya kepada Tanjungpianng Pos. Menanggapi ini, Sekretaris TAPD Kota Tanjungpinang, Hamalis, mengatakan, penyerahan nota keuangan APBD Kota Tanjungpinang ke gubernur paling lambat akhir Desember ini. Setelah ini pihak eksekutif masih melakukan pengetikan ulang sebelum diserahkan.

“Mungkin memakan waktu seminggu dalam menyelesaikan ini,” terangnya. (dlp)

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

DIKERJAKAN: Pekerja terlihat menyusun bata merah di bagian pagar Tepi Laut. Tahun depan, proyek Tepi Laut ini sudah tuntas dan bisa digunakan. Foto diambil beberapa waktu lalu.

2015, Proyek Tepi Laut Sudah Tuntas TANJUNGPINANG - Pengerjaan proyek Tepi Laut untuk tahun ini masih akan menggantung atau belum siap, namun tahun depan dipastikan sudah kelar. Artinya, lokasi yang direncanakan untuk tempat bersantai yang dilengkapi jogging track ini sudah akan bisa ditempati akhir tahun depan.

“Desember 2015, proyek tersebut sudah rampung.

Pelelangan sudah akan kami mulai Maret atau April mendatang,” kata Wanbok, Kabid Pertamanan dan Pemakaman Dinas Tata Kota Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DTK2P) Kota Tanjungpinang kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Penegasan dari Wanbok ini penting, karena sebelumnya dikatakan proyek ini akan selesai setidaknya empat tahun. Anggaran yang diperlukan juga tak sedikit, mencapai Rp 17 miliar.

Ternyata, waktu empat tahun tidak jadi dan dipadatkan jadi dua tahun. Hanya, anggarannya tetap, yakni menghabiskan anggaran Rp 17 miliar.

Tahun 2014 ini, sudah dianggarkan Rp 4 miliar. Tahun depan, lewat dua kegiatan berbeda dengan objek samasama di Tepi Laut, sudah dianggarkan Rp 13 miliar.

Kedua kegiatan itu, yakni kegiatan revitalisasi Tepi Laut senilai Rp 5,5 miliar dan

satu lagi pembangunan gedung fasilitas umum Rp 7,5 miliar.

Anggaran Rp 5,5 miliar akan dipakai membangun beton tanaman ditambah pengadaan tanaman untuk mengisi pot-pot tersebut.

Selain itu, juga untuk membangun jalan di seputaran taman tersebut. Sedangkan gedung-gedung itu sebagian untuk stan jualan. Ada juga gedung di tengah taman yang akan dibangun untuk tempat jualan suvenir.

“Itu perencanaan yang kami buat. Tetapi masih melihat kondisi nantinya,” terangnya.

Sedikit dijelaskan konsep

sebagian taman itu akan ada tamanaman yang akan dibangun di atas gedunggedung itu. Contohnya, tempat duduk dibangun dari beton. Di atas beton itu dibuat taman. Jadi suasananya asri bagi pengunjung.

Pembangunan percepatan Tepi laut itu sendiri dikatakannya atas permintaan kepala daerah. Menurutnya sebagai perwajahan kota sudah seharusnya tepi laut sudah tertata dan memiliki konsep yang baik.

Menanggapi ini Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang, Ashady Selayar, mengatakan, pada prinsipnya Komisi III setuju anggaran itu. Asalkan dibangun

tepat waktu dan bukan hanya sekedar proyek yang nantinya tidak selesai yang mengakibatkan masyarakat kecewa.

Mengingat kejadian yang terdahulu, komisi III menyarakan sebelum memulai proyek meminta krontraktor memampangkan hasil pekerjaannya tersebut. Sehingga selain mendapat pengawasan dari dewan masyarakat juga turut terjun langsung mengawasi.

“Saya rasa gambaran pembangunan yang akan dibuat perlu di pajang. Sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya seperti apa nantinya Tepi laut itu,” terangnya. (dlp)

Penghipnotis Ngaku Triknya Cuma Pura-Pura Akrab TANJUNGPINANG-Tiga terdakwa kasus penipuan dengan modus hipnosis Ahmad Toni, Fahrurozi dan Herman, mengaku tidak memiliki ilmu hipnotis untuk memperdaya korban dalam keterangan saksi kepada Majelis Hakim yang diketuai Fathul Mujib di Pengadilan Negeri Kelas 1 A Tanjungpinang, Senin (15/12).

Sementara itu, alasan ketiganya semacam sudah tidak diterima lagi oleh Kejaksaan Negeri Tanjungpinang. Sebab dua terdakwa, Fahrurozi dan Herman dalam keterangan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Mirian merupakan

mantan resedivis kasus yang sama. Hasilnya, dalam surat dakwaan JPU, ketiga terdakwa tetap dijerat dengan pasal 378 jo pasal 55 KUHP. “Tidak punya pak,” ujar para terdakwa yang meyakinkan Majelis Hakim.

Ketiga terdakwa juga mengaku tidak memiliki keahlian khusus yang lain, hingga korban bisa menuruti kemauan mereka dan si korban Parman rela menyerahkan harta bendanya.

“Waktu beraksi, saya hanya pura-pura akrab aja dengan korban,” ujar terdakwa Fahrurozi mencoba berdalih.

Sementara itu, dalam si-

dang, saksi korban Parman mengaku seperti tidak sadar atau dalam keadaan sedang terhipnotis ketika para terdakwa meminta uang kepada dirinya.

“Saya waktu itu tak sadar.

Mereka menawarkan saya batu akik berupa cincin warna merah sembari menepuk bahu saya,” ujar Parman selaku korban hipnotis di sebuah ATM BRI di sekitar KM 9 Tanjungpinang.

Begitu sadar beberapa menit kemudian, lanjut korban, dirinya sadar jika dirinya telah tertipu. Selanjutnya, karena merasa jadi korban penipuan iapun melaporkan

hal ini ke polisi.

Hal yang sama juga dikatakan korban Saparudin, ia juga mengaku tidak sadar saat menyerahkan sejumlah uang kepada para pelaku.

“Saya waktu itu ditawarkan pelaku batu akik warna merah delima. Karena tertarik, saya serahkan uang Rp 5 juta pada pelaku. Tapi, sampai di rumah, batu itu sudah tak ada. Hape saya juga saya kasikan ke mereka,” ujar korban Saparuddin.

Dalam persidangan juga terungkap, target para pelaku yakni orang yang baru saja mengambil uang di ATM. Mereka sebelumnya berkelil-

ing mencari sasaran dengan menggunakan sebuah mobil rental dengan nopol BP 1163 TW. Aksi para pelaku terbongkar setelah adanya laporan korban dan berkat bantuan rekaman CCTV di ATM. Dalam rekaman kamera CCTV tersebut, para pelaku terekam sedang beraksi.

“Aksi pelaku terekam kamera CCTV,” ujar saksi dari polisi.

Usai mendengarkan keterangan para terdakwa, sidang kemudian ditutup dan akan dilanjutkan minggu depan dengan agenda mendengarkan tuntutan dari Jaksa. (ika)

Terdakwa Korupsi Tera Minta Keringanan Hukuman TANJUNGPINANG- Dua mantan pejabat Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kepri, Much Darmawan selaku Kepala UPT Metrologi dan Tarmin selaku kepala seksi yang menjadi terdakwa dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) alat ukur tera dan kalibrasi mengakui perbuatannya di depan majelis hakim. Keduanya pun meminta keringanan hukuman saat membacakan nota pembelaan (pledoi) di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Senin (15/12).

Sebelumnya, kedua terdakwa dituntut hukuman 1,6 tahun

penjara oleh Jaksa Penuntut Umum. Keduanya pun mengaku sangat menyesal atas perbuatannya. Namun, dalam sidang terungkap juga perbuatan itu dilakukan secara kolektif kolegial (berjamaah) bersama tim pegawai pelaksana tera dan kalibrasi.

Saat itu, pembacaan pledoi juga ditambahkan penasehat hukum keduanya. Hakim diminta mempertimbangkan keadaan pada saat itu belum ketentuan tarif dalam bentuk peraturan daerah.

“Kami belum punya payung hukum yang mengatur tentang pengelolaan uang daerah itu.

Kami mohon sekiranya mendapatkan hukuman yang seringan-ringannya. Alasannya karena peraturan itu belum ada,” ujar Tarmin kepada Ketua Majelis Hakim, R Aji Suryo.

Alasan pensiun juga diharapkan menjadi pertimbangan bagi hakim. Kemudian, alasan jauh dari keluarga diharapkan juga dapat meringankan hukuman. Keluarga Tamrin ternyata berada di Pekanbaru.

Sidang keduanya dilaksanakan secara terpisah. Hanya, dari pembelaan kedunya, bunyinya hampir sama. Faktor kesehatan dan usia yang telah senja juga diharapkan menjadi

pertimbangan bagi hakim.

Sebelumnya, berdasarkan fakta-fakta persidangan, kasus tindak pidana korupsi ini mengakibatkan kerugian negara berupa uang hadiah, biaya angkut dan biaya transport berdasarkan indeks kesepakatan Kepala Metrologi, Kepala Disperindag sesuai total uang yang telah disepakati bersama.

Kasus ini mencuat akibat adanya pembagian uang sawer yang dibagi-bagikan sebesar Rp 1.924.235.000 di lingkungan Bidang UPT Metrologi Disperindag Kepri. Selanjutnya keduanya dinilai memenuhi unsur penyalahgunaan kewenan-

gan. Kemudian, tidak adanya sosialisasi tarif juga menambah kuatnya dugaan korupsi.

Sebelumnya, kasus mereka mencuat setelah Kejaksaan mencium dugaan adanya tindak pidana korupsi selama rentang waktu 2007 sampai 2012 pada Disperindag Kepri yang memungut biaya retribusi alat ukur tera dan kalibrasi dari beberapa perusahaan dengan nilai mencapai Rp 2,1 miliar. Akan tetapi yang menjadi permasalahan, setoran ke kas daerah hanya sekitar Rp 85 juta. Sementara total dana yang tak bisa dipertanggungjawabkan mencapai Rp 1,093 miliar. (ika)

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

11

Ansar Saran Bikin Lembaga Penelitian Bersama Perguruan Tinggi di Kepri BINTAN - Bupati Bintan, H Ansar Ahmad menyarankan, agar perguruan tinggi di Kepri membentuk lembaga penelitian bersama. Sehingga lembaga tersebut bisa dijadikan wadah untuk penelitian di daerah kabupaten/kota dalam upaya evaluasi pembangunan pemberdayaan masyarakat maupun pendataan lainnya.

Permintaan itu disampaikan H Ansar Ahmad pada saat peninjauan pembangunan sarana Bintan Expo di Pamedan dan dialog interaktif kepala daerah bersama Rektor UMRAH Prof Syafsir Akhlus MSc, Ketua STISIPOL Zamzami A Karim dan Ketua STAI Tanjungpinang Fauzi, Senin (15/12).

Ansar menyampaikan, Pemkab Bintan selama ini selalu menganggarkan yang cukup besar untuk penelitian.

Baik penelitian yang berkaitan dengan penyusunan RPJMD, RPJP, penyusunan data penduduk guna mengetahui piramida penduduk, pemberdayaan masyarakat maupun kegiatan penelitian lainnya.

Program pendidikan itu selalu diserahkan kepada perguruan tinggi yang sudah memiliki kompetensi seperti UGM, ITB, IPB maupun UI yang berada di luar

Kepri.

Pemkab Bintan, lanjut Ansar, berharap agar perguruan tinggi di Kepri khususnya di Tanjungpinang seperti UMRAH, STAI dan Stisipol memiliki lembaga pe-nelitian yang kuat.

Selama ini, Pemkab Bintan kesulitan saat mengukur tingkat keberhasilan dari pelaksanaan program kelompok usaha bersama (Kube), dan program penyaluran tenaga sukarela penggerak sarjana pedesaan terhadap perubahan pola pikir masyarakat.

Bahkan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dialokasikan dana selama ini sulit diukur berapa tingkat keberhasilannya.

Satu contoh, sebut Ansar, Pemkab Bintan dan Pemprov Kepri sudah miliaran rupiah mengalokasikan bantuan untuk pengembangan perikanan bagi nelayan.

Namun sampai saat ini belum diketahui berapa tingkat keberhasilan kegiatan tersebut. Saat Pemkab Bintan mengevaluasi ke nelayan, sebagian masyarakat malah mengeluh dengan ikan kerapu yang mati. Kendalakendala itu perlu diteliti dengan data yang akurat dari perguruan tinggi.

Begitu juga dengan program pengembangan koperasi masyarakat di Bintan, sulit untuk mengetahui berapa tingkat keberhasilannya.

“Untuk ke depan, saya berharap perguruan tinggi di Kepri membentuk lembaga penelitian bersama. Sehing-

Anggota Komisi II Soroti Pelabuhan TANJUNGPINANG - Anggota Komisi II DPRD Kepri, Rudi Chua mengusulkan melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, agar meminta ke pusat langsung untuk penghapusan pembayaran pas pelabuhan baik untuk penumpang ataupun pengantar.

Sebab itu merupakan fasiltas umum yang azas manfaatnya sama dengan penggunaan terminal bus atau angkot pada umumnya.

“Di Jawa atau provinsi lain mana ada membayar kalau masuk terminal penumpang,” ucapRudi Chua nya.

Artinya, kata Rudi, di pelabuhan juga harus sama sifanya dengan di terminal penumpang.

Di Kepri karena tidak ada terminal, jadi unsur pembandingnya tidak ada. Padahal kalau ditelaah, ini sifatnya sama saja, di mana pelabuhan ataupun terminal adalah tempat berkumpulnya calon penumpang untuk menaiki transportasi yang diinginkannya.

“Berhubung Kepri ini kepulauan, jadi kita tidak mengenal terminal bus. Yang ada pelabuhan.

Harusnya kita juga disamakan dengan daerah lain, ketika masuk ke pelabuhan atau terminal tidak ada bayar-bayar pas pelabuhan,” paparnya.

Apalagi saat ini, pungutan pas pelabuhan di Kepri, khususnya di Tanjungpinang ini agak unik di mana pas pelabuhan ada yang untuk penumpang dan pengantar. Padahal hasil dari pas ini juga tidak berbanding lurus dengan fasilitas yang didapat penumpang dan pengantar.

“Kami meminta agar pemprov bisa mempertimbangkan hal ini dan meminta langsung ke pusat, agar pungutan pas pelabuhan di Tanjungpinang disetop,” pintanya. (fik)

Oknum Guru Kepergok di PM Akan Dipanggil BINTAN - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bintan mengaku sudah mendapatkan laporan perihal oknum guru salah satu SMP Negeri di Kabupaten Bintan usai dipergok petugas Satpol PP Kota Tanjungpinang di Pinang Marina (PM), Kota Tanjungpinang.

Oknum guru berinisial SE itu akan segera dipanggil untuk klarifikasi.

Kadisdikpora Kabupaten Bintan Makhfur Zurachman mengatakan, dirinya sudah menerima laporan terkait tingkah anak buahnya itu. SE inisial guru SMPN di Bintan yang terjaring pada Minggu (14/12) malam itu dipergoki sedang berduaan dalam satu mobil warna putih miliknya.

Pada saat terjaring razia oleh petugas Satpol PP malam itu, SE sedang asyik berduaan dengan salah satu wanita cantik berinisial UR yang diduga wanita selingkuhan dari pria yang disebut sudah berumah tangga itu.

Makhfur mengatakan saat ini pengawas sedang menyelidiki masalah ini. Jika benar informasi tersebut maka dia tidak akan segan-segan memberi teguran keras.

“Masih diteliti oleh pengawas, untuk sanksi diberikan BKD,” terangnya kepada Tanjungpinang Pos, Senin (14/12).

Sebagai informasi, SE tertangkap di dalam mobil dengan nomor BP 1062 TB saat berduaan di Pinang Marina. (adi)

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Bupati Bintan H Ansar Ahmad bersama Rektor UMRAH Prof Syafsir Akhlus MSc, Ketua STISIPOL Zamzami A Karim dan Ketua STAI Tanjungpinang Fauzi, meninjau Bintan Expo di Pamedan, Tanjungpinang, Senin (15/12).

ga lembaga itu memiliki kekuatan dalam melaksanakan penelitian. Lebih kredibel dan kompetensi. Lembaga penelitian bersama itu bisa dibuat untuk Pulau Bintan dan satu di Batam,” saran Ansar.

Pada kesempatan lain, Ketua Stisipol Tanjungpinang, Zamzami A Karim mengatakan, selama ini dosen dan

mahasiswa sudah melakukan konservatif di Bintan.

Seperti kegiatan pendampingan pascatambang, PNPM Mandiri, penelitian terhadap RPJP dan kegiatan kuliah kerja nyata mahasiswa.

“Kami siap sebagai mitra Pemkab Bintan untuk kegiatan penelitian itu. Untuk pembentukan lembaga pene-

litian bersama itu, sudah ada Dewan Riset Daerah yang merupakan kolaborasi dari perguruan tinggi. Karena penelitian dan pengabdian masyarakat itu juga menjadi bagian tugas dosen dan perguruan tinggi,” jelas Zamzami.

Rektor UMRAH, Prof Dr Syafsir Akhlus MSc men-

nelitian. Kami menyambut baik terhadap peluang penelitian yang disampaikan Pemkab Bintan.

Bagi UMRAH, penelitian kemaritiman dan perikanan maupun pengabdian masyarakat merupakan hal besar untuk ke depan,” demikian Syafsir Akhlus. (fre)

yambut baik dengan upaya dan rencana pembentukan lembaga penelitian bersama itu.

Meski UMRAH tergolong universitas negeri baru di Kepri, UMRAH sudah melakukan penelitian dan menyiapkan tenaga ahli.

“Kami mendorong semua dosen untuk melakukan pe-

Target Pengesahan APBD pada 20 Desember 2014

Bansos dan Hibah 2015 Capai Rp 769 Miliar TAUFIK A HABU Tanjunguban DALAM Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kepri tahun 2015 mendatang, belanja terbagi atas beberapa poin, di antaranya adalah belanja bantuan sosial sebesar Rp 148 miliar dan belanja hibah mencapai Rp 619 miliar. Dengan demikian, total untuk bantuan sosial dan hibah dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri sendiri mencapai Rp 769 miliar.

“Itu itemnya banyak, dan sudah termasuk di dalamnya bantuan untuk seluruh kabupaten kota hingga ke tingkat desa dan kelurahan,” terang Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

(DPRD) Kepri, Jumaga Nadeak kepada Tanjungpinang Pos, Senin (15/12).

Jumaga menjelaskan, selain dua jenis bantuan itu, belanja untuk pegawai nilainya sekitar Rp 300 miliar, lalu ada belanja bantuan keuangan sebesar Rp 233 miliar, dan ada juga belanja bagi hasil kabupaten kota bernilai Rp 270 miliar di APBD tahun depan.

“Itu sudah termasuk juga dana bantuan dari pusat untuk masing-masing desa yang dijanjikan oleh pemerintah pusat,” jelasnya.

Untuk saat ini, posisi APBD Kepri masih berada di tangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk dilakukan evaluasi, koreksi dan penyesuaian mata

anggaran agar tidak menyimpang dari peraturan perundang-undangan yang berlaku. Setelah nanti disetujui oleh mendagri, APBD akan dibawa dan dibahas lagi untuk sinkronisasi akhir antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kepri dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

“Itupun penyesuaian yang penting-penting saja atau yang dikoreksi mendagri saja. Setelah itu, barulah kami akan melakukan pengesahan APBD Kepri 2015,” ujarnya.

Jumaga mengatakan, memang metode pembahasan hingga pengesahan APBD sudah berubah.

Tidak ada lagi mekanisme pengesahan sebelum dibawa ke kementerian

Itu sudah termasuk juga dana bantuan dari pusat untuk masing-masing desa yang dijanjikan oleh pemerintah pusat,” jelasnya.

Jumaga Nadeak SH

dalam negeri. Yang ada masih sebatas persetujuan bersama dulu antara dewan dan pemerintah, setelah itu baru pengesahan.

“Selama ini agak rancu, ketika di daerah sudah disahkan terus diotak atik

lagi di mendagri. Jadi pengesahannya belakangan. Target kami 20 Desember APBD sudah selesai dan disahkan untuk direalisasikan mulai awal tahun depan,” tukasnya. ***

Jadwalkan Pertemuan Rutin Tiap Bulan

Kunjungan Dewan ke Polresta TANJUNGPINANG Anggota Komisi II DPRD Tanjungpinang melakukan kunjungan ke Mako Polresta Tanjungpinang, di Batu 5, Senin (15/12).

Kehadiran mereka disambut langsung oleh Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Dwita Kumu Wardana SH SIK. Dari hasil pertemuan itu, dewan menanyakan tingkat kriminalitas dan angka kecelakaan di Kota Tanjungpinang. Selain itu, mereka menanyakan kesiapan kepolisian, dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru.

Ketua Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Mimi Betty, mengatakan, pertemuan itu membahas mengenai tingkat kriminalitas di Kota Tanjungpinang, juga angka kecelakaan.

“Ini pertemuan dan silahturahmi yang pertama.

Rencananya setiap bulan kami akan melakukan pertemuan (dengan Kapolres),” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos. Di kesempatan itu, Mimi juga meminta kesiapan pihak kepolisian dalam melakukan

F-ISTIMEWA

KUNJUNGAN: Anggota Komisi II DPRD Tanjungpinang saat melakukan kunjungan ke Mako Polresta Tanjungpinang, Senin (15/12).

pengamanan di setiap gereja di Tanjungpinang, selama Natal dan Tahun Baru 2015.

Pengamanan itu dilakukan

untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama umat Nasrani saat melaksanakan ibadah. “Sesuai informasi

yang kami terima akan ada personel yang ditugaskan di gereja,” terangnya. Terakhir, ia mengharapkan silaturahmi

ini terus terjaga sehingga terjalin komunikasi dua arah antara dewan dan pihak kepolisian. (dlp)

TANJUNGPINANG POS

Mental juga harus siap, jangan berpikir ribuan dolar akan datang seolah-olah bisa seperti sihir. Jika Anda berpikir demikian, maka akan ada waktu bagi Anda untuk mendapatkan frustrasi dan menyerah.

12

Anne Ahira, bisnis internasional berbasis internet marketing.

SELASA 16 DESEMBER 2014

Joy Tawarkan Harga Spesial Natal dan Tahun Baru ANDRI, Tanjungpinang JOY Properti salah satu agen properti terbesar di Tanjungpinang, memasarkan perumahan baru di Tanjungpinang dan Batam. Direktur Joy Properti, Julianto mengatakan menyambut Natal dan Tahun Baru, pihaknya memasarkan pe-

rumahan baru seperti perumahan Wedindra, yang lokasinya di Dompak. Tepatnya, di sebelah pembangunan Tanjungpinang City Center di kawasan D’Green City, perumahan elit berlantai dua perumahan Century Park di Batu 7 dan perumahan Rajawali di Lembah Asri.

“Kita berikan harga murah edisi Natal dan Tahun Baru. Misalnya perumahan Wedindra hanya dibanderol mulai Rp 193 juta hingga Rp 378 juta,”

kata Julianto kepada Tanjungpinang Pos, Senin (15/12).

Di perumahan Wedindra ada tiga tipe rumah yang dipasarkan, mulai tipe 36/98, 45/112 dan 68/153. Untuk memiliki rumah tersebut, konsumen cukup bayar uang muka sebesar 20 persen dari harga rumah, uang muka bisa di cicil selama dua kali.

Di perumahan Century Park hanya tipe 120/128 yang dipasarkan, harga rumah tipe 120/128 Rp 705 juta. Sedangkan di perumahan Rajawali tipe 50/108 dengan harganya di banderol Rp 220

juta.

“Perumahan yang kita tawarkan sudah siap dihuni,” bebernya Joy Properti juga memasarkan apartemen Aston Batam. Ia menjelaskan peminat masyarakat untuk memiliki apartemen Aston Batam cukup tinggi, setelah dipasarkan ke masyarakat terjual sekitar 70 persen.

Harga apartemen Aston Batam di banderol mulai dari Rp 700 juta.

“Tahun ini harga apartemen belum naik. Di perkirakan awal Januari 2015 mendatang harga mengalami kenaikan,” sebutnya.

Menurutnya, apartemen Aston Batam memiliki 22 lantai termasuk lobi

F-DOK

PROPERTI: Pertumbuhan properti di Tanjungpinang terus meningkat. Joy Properti memberikan harga murah menyambut Natal dan Tahun Baru 2015 untuk konsumen. Joy Properti juga memasarkan apartemen Aston Batam dan beberapa perumahan di Batam.

dan 3 lantai basement sebagai tempat parkir.

Ada 234 unit kamar serta dan tempat parkir dapat menampung 282 unit mobil. Ada 4 pilihan tipe apartemen dengan 7 ukuran yang berbeda, yaitu tipe studio (2 ukuran), tipe 1 bedroom (2 ukuran), tipe 2 bedroom (2 ukuran) dan tipe paling besar dengan 3 bedroom (1 ukuran). Keunggulan masing-masing tipe berbeda-beda dan didesain yang nyaman dan modern, dilengkapi dengan balkon yang cukup luas.

Fasilitasnya ada kolam renang, sauna dan gym sport, CCTV, dan sekuriti 24 jam. Selain itu, apartement Aston Batam ini memiliki berbagai view kota yang indah.

Joy Properti juga memasarkan perumahan Graha Tiban Mansion yaitu Town House 2 lantai tipe 57/ 52 dengan harga Rp 408 juta.

Konsumen untuk mendapatkan rumah tersebut, cukup membayar uang muka sebesar 10 persen dari harga rumah dan bisa di cicil selama 10 kali.

“Kita ada perumahan elite Orchard Park karya Agung Podomoro Land dan Citraland Megah Batam karya Ciputra Group, serta masih banyak rumah atau ruko lainnya yang kita pasarkan,” terangnya.

Bagi yang ingin memiliki properti dan apartemen bisa langsung mengunjungi kantor Joy Properti, di Jalan Sriwijaya Nomor 1 Tanjungpinang. Atau Pelita-Batam di Jalan Gatot Subroto Batu 5 Tanjungpinang. Dan bisa juga hubungi ke nomor 085353778880 atau 085777555248. ***

Minta Suku Bunga KPR Tidak Naik SURABAYA - Pengembang meminta agar suku bunga KPR tidak naik pada tahun depan. Sebab kalau sampai terjadi kenaikan yang signifikan, maka bisa mempengaruhi pasar properti.

Direktur PT Ciputra Surya Tbk Sutoto Jacobus mengatakan secara umum pasar properti tahun depan jauh lebih bagus timbang tahun ini. Tapi pasar properti ke depan bergantung pada bunga kredit perbankan. Terutama kalau suku bunga acuan pada tahun depan mengalami kenaikan.

“Kenaikan BI Rate menjadi 7,75 persen belum lama ini tidak berpengaruh terhadap kenaikan suku bunga perbankan. Mayoritas bank belum menaikkan suku bunga KPR mereka.

Mudah-mudahan BI Rate tidak naik lagi pada tahun depan. Tapi kita lihat dulu, kalau dolar naik, pasti BI Rate naik lagi,” kata Sutoto, Minggu (14/12).

Sutoto menuturkan, sepanjang kenaikan bunga KPR wajar maka dampaknya tidak signifikan. Menurutnya, persentase kenaikan bunga sebesar 0,5-1,5 persen masih bisa ditoleransi. Namun kalau melebihi itu bisa mengoreksi penjualan properti.

“Kalau kenaikan di atas 1,5 persen bahkan sampai 2 persen saja, penjualan properti bisa turun sekitar 20 persen. Sebab konsumen terbebani dengan cicilan yang makin besar. Itu untuk sektor properti saja, belum sektor lain,” tandasnya.

Kendati demikian pihaknya optimistis bisa mencatat pertumbuhan sebesar 15-20 persen pada tahun depan.

Tahun ini pihaknya memproyeksikan pendapatan dari tiga proyek di Surabaya sebesar Rp 650 miliar. Proyeksi tersebut jauh lebih kecil timbang realisasi pada 2013 lalu yang mencapai Rp 800 miliar.

“Pertumbuhan pasar properti 2012-2013 memang jauh lebih tinggi timbang tahun ini. Sedangkan untuk tahun depan, ekspektasi kami jauh lebih baik timbang 2014. Meski volume penjualan tetap, minimal ada kenaikan harga,” jelasnya.

Sementara itu untuk menggenjot penjualan, pihaknya menawarkan rumah dengan konsep smarthome. Hunian tersebut dilengkapi dengan peralatan pemantauan baik untuk keamanan hingga pengaturan peralatan seperti lampu dan AC. (net)

OJK Akan Ajari Tukang Pulsa Jadi Agen Keuangan Mikro JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Jasa Keuangan akan mendorong layanan keuangan mikro untuk memperluas akses keuangan pada masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, mereka menggandeng bank pemerintah,

bank swasta dan pelaku nonbank.

Hal ini dengan membuat jaringan agen sebagai tangan kanan pelaku layanan keuangan mikro.

Selain itu, siapakah yang bisa menjadi agen layanan keuangan mikro?

“Tukang pulsa bisa jadi agen selain itu tempat bayar pulsa, listrik, atau toko. Semuanya nanti akan dibina oleh bank, dan pihak bank yang akan menyeleksi agen, tidak sembarangan. Satu agen satu bank,” ujar Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi

dan Perlindungan Konsumen Kusumaningtuti S. Soetiono di Penang Bistro Kebayoran, Jakarta, Minggu (14/12) Dia menjelaskan, dengan membangun literasi modal, agen tersebut akan dibentuk menjadi tiga jenis agen, yaitu, agen yang

simpel, agen yang kompleks dan agen layanan nasihat keuangan.

“Intinya pembinaan agen akan dilakukan oleh bank-bank terdekat yang ada di wilayah mereka.

Misalnya bank ada di Kecamatan, berarti mereka akan dibina di sana” tandanya.

Perlu diketahui tingkat inklusif produk dan jasa keuangan mikro yakni untuk jasa perbankan 57,28 persen, asuransi 11,81 persen, pembiayaan 6,33persen, pegadaian 5,04persen, dana pensiun 1,53persen dan pasar modal 0,11persen.(net)

Suzuki Umumkan Harga City Car Celerio

F-ANDRI DWI S/TANJUNGPINANG POS

HADIAH: Mustardi foto bersama Kesi Wahyuni.

Belanja Rp 30 Ribu, Kesi Dapat iPhone 6 TANJUNGPINANG - Kesi Wahyuni (43), warga Perumahan Bintan Permata Indah Blok Wijaya Kusuma, dapat hadiah handphone satu unit jenis iPhone Six dari undian kupon berhadiah di Pinang City Walk (PCW) Tanjungpinang, Minggu (14/12) malam.

Hadiah tersebut langsung diserahkan oleh Mustardi sebagai Regional Marketing Manager PCW Tanjungpinang. Kesi Wahyunni merasa senang dan gembira dapat iPhone 6 tersebut.

"Tidak ada firasat apa-apa kalau hari ini (Minggu, red) mau dapat hape," bebernya Kesi mengaku baru tiga kali berkunjung ke PCW, bersama keluarga tercintanya. Saat itu, hanya ia menghabiskan uang sekitar Rp 30 ribu untuk menikmati soft drink dan teh obeng prendjak.

"Setelah saya memesan minuman saya diberikan satu kupon untuk diisi sesuai biodata saya. Terima kasih PCW telah memberikan saya iPhone 6," sebutnya.

Ia mengaku meskipun baru tiga kali ke PCW tapi tempat kuliner PCW cukup baik untuk keluarga. Selain menu kulinernya lengkap, parkir kendaraan luas. "Saya minta PCW Tanjungpinang untuk terus

meningkatkan pelayanan.

Menu makanan dan minuman yang beragam. Agar PCW Tanjungpinang semakin ramai dikunjungi masyarakat,” harapnya.

Manager PCW, Mustardi minta ke masyarakat Tanjungpinang dan sekitarnya, bagi yang belum beruntung mendapatkan hadiah, jangan kecewa karena masih ada kesempatan udian diperiode III. "Macam-macam hadiah satu unit sepeda motor, satu unit sepeda lipat, satu unit mobil baterai dan puluhan hadiah hiburan lainnya yang akan diundi di periode III," ucapnya.

Untuk mendapatkah hadiah utama, masyarakat cukup mengeluarkan modal Rp 25 ribu saja. Caranya, masyarakat harus belanja di kawasan PCW Tanjungpinang.

Kemudian, pengunjung yang bawa kendaraan saat masuk area parkir akan diberikan karcis parkir dan karcis parkir bisa langsung di tukar dengan segelas Chrysanthemum Tea secara gratis. “Jelang tahun baru, PCW Tanjungpinang akan mengadakan kompetisi akustik band. Kalau ingin informasi lebih lanjut, bisa langsung kunjungi PCW Tanjungpinang," singkatnya. (dri)

LONDON- Mendahului Indonesia, Suzuki Motors mulai menjual city car kompak, Suzuki Celerio, di Inggris mulai Februari 2015 mendatang. Mobil itu, di Inggris dihargai mulai 7.999 poundsterling atau sekitar Rp 154 juta.

Pernyataan Suzuki menyebutkan All New Suzuki Celerio itu dilengkapi sederet fitur canggih. Untuk tipe standar, dilengkapi dengan 6 airbag, ESP, AC, DAB Radio, pemutar CD, koneksi Bluetooth, serta remote central lock. Tak ketinggalan pelek dari bahan alloy.

“Sementara untuk tipe yang lebih tinggi, selain pelek alloy, kaca jendela belakang elektrik, lampu kabut, spion warna-warna, serta grill berlapis krom,” bunyi pernyataan tersebut.

Meski panjangnya hanya 3.600 milimeter (mm) dan lebar 1.600 mm, namun kabin city car ini lebih lapang.

Bahkan paling lapang dibanding mobil sejenis di kelasnya.

Sementara dengan tinggi

F-NET

BARU: Salah satu model berpose di samping Suzuki City Car Celerio. Harga mobil ini sekitar Rp 154 juta.

1.540 mm memberikan ruang yang leluasa bagi penumpang, karena kepala tak menyentuh atap mobil. Mobil bermesin 1.000 cc tiga silinder

yang bertenaga 68 PS itu juga diklaim memiliki emisi gas buang yang rendah, yakni 99 gram per kilometer.

Fitur canggih lainnya ad-

alah, Auto Gear Shift. Peranti itu memungkinkan pengemudi menggunakan transmisi otomatis di jalanan kota yang padat, tanpa

mengurangi efisiensi konsumsi bahan bakar. Hmm kira-kira Celerio untuk Indonesia sudah memasang fiturfitur ini belum? (net)

Menkominfo Ingin Dorong TV Digital

Rudiantara

JAKARTA- Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara berupaya mendorong percepatan program TV

Digital di spektrum 700 MHz agar frekuensi emas itu bisa segera dioptimalkan untuk ekspansi mobile broadband 4G LTE. “Saya tetap ingin mencoba program digitalisasi di TV itu bisa terjadi pada 2018 mendatang.

Memang ada isu hukum tengah terjadi, tetapi kita usaha terus,” ungkapnya dalam HUT ke-3 IndoTelko Forum di Balai Kartini, Jakarta.

Jika frekuensi 700 MHz bisa segera dialihkan untuk layanan mobile broadband, manfaatnya akan lebih optimal bagi perekonomian Indonesia. “Semoga saja hambatan-hambatan yang ada bisa kita selesaikan,” katanya.

Seperti diketahui, spektrum frekuensi di 700 MHz telah lama dianggap sebagai frekuensi emas oleh operator untuk menggelar 4G LTE selain 1.800 MHz. Alasannya, karena spektrum ini memiliki coverage band lebih luas.

Di Indonesia, frekuensi 700 MHz masih digunakan untuk siaran televisi analog. Pemerintah melakukan program digitalisasi televisi, yang nantinya akan menghapus televisi analog. Program ini mulanya ditargetkan akan selesai paling cepat di akhir 2017.

Dari program digitalisasi televisi itu, nanti frekuensi 700MHz akan memiliki digital dividend sebesar 112

MHz. Rentang pita sebesar 112 MHz di frekuensi 700 MHz itulah yang nantinya akan digunakan untuk alokasi jaringan 4G LTE di Indonesia.

Namun sayangnya, rencana itu belum bisa terwujud. Pasalnya, Mahkamah Agung tahun lalu membatalkan Peraturan Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika No.22/2011 tentang Penyelenggaraan Televisi Digital.

Dalam kajian The Boston Consulting Group harmonisasi frekuensi 700 MHz di Indonesia setelah 2018 menyebabkan kerugian sebesar USD 16,9 miliar untuk GDP, USD 4,7 miliar untuk pajak, 79.000 usaha

dan 152.000 lowongan kerja.

Demi mempercepat program TV Digital, CEO Aora TV Guntur Siboro menyarankan, operator telekomunikasi sebaiknya diikutsertakan dalam mempercepat digitalisasi di penyiaran dengan ikut mensubsidi atau menyediakan set-top-box.

“Frekuensi 700 MHz akan digunakan untuk broadband 4G LTE, jadi ada kepentingan operator juga di sana. Setidaknya, berikan bantuan untuk penyebaran set-top-box. Biayanya tak seberapa, toh nanti operator juga yang menikmati hasil dari percepatan TV digital ini,” katanya.(net)

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

13

Dari kiri, fasilitator sosialisasi Dody Sanova SE dari BPBD Pemprov Kepri Kepri, fasilitator dari PMI Bintan Agus Sabana, fasilitator dari Karang Taruna Bintan Bambang Eka R dan moderator dari BPBD Batam Amirli.

Fasilitator dari Karang Taruna Bintan Bambang Eka R (tengah), moderator dari BPBD Kota Batam Abdul Malik (kiri) dan dari PMI Bintan Agus Sabana.

Kepala BPBD Pemprov Kepri, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Batam dan Amirli dari BPBD Kota Batam tengah menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Moderator Dady Wahyudi ST dari BPBD Lingga (kiri) dan fasilitator dari BPBD Provinsi Kepri Fahmi Yandra Basry SPi (kanan).

KATA SAMBUTAN OLEH KEPALA PELAKSANA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH PEMPROV KEPRI EDI IRAWAN SSOS MSI DI HOTEL 89 BATAM.

Pembawa acara dari BPBD Pemprov Kepri Siti Marliyah diapit fasilitator dari Karang Taruna Bintan (kiri) dan Rony Chaeruddin di atas kapal milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lingga.

Fasilitator pengurangan risiko bencana Agus Sabana di Daik, Lingga.

BPBD Kepri Gelar Sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana B ADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepri menggelar sosialisasi pengurangan risiko bencana di dua tempat berbeda. Pertama, dilaksanakan di Batam pada tanggal 12-13 November. Kemudian dilanjutkan di Lingga (Daik) pada tanggal 29-30 Oktober di Dabo, Singkep, Lingga.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kepualauan Riau Edi Irawan SSos MSi, menjelaskan penanggulangan bencana menjadi upaya menyeluruh dan proaktif dimulai dari pengurangan risiko bencana, tanggap darurat, dan rehabilitasi dan rekonstruksi.

Pengurangan risiko bencana dilakukan melalui kegiatan seperti pengenalan dan pemantauan risiko bencana, perencanaan partisipatif penganggu-

langan bencana, pengembangan budaya sadar bencana.

Peningkatan komitmen terhadap pelaku penanggulangan bencana dan penerapan upaya fisik dan non fisik.

Dan pengaturan penanggulangan bencana merupakan kerangka konseptual dari berbagai elemen yang dianggap dapat mengurangi kerentanan dan risiko bencana suatu komunitas. Untuk mencegah dan mengurangi dampak yang tidak diinginkan dari ancaman dalam konteks yang luas dari pembangunan kelanjutan.

Sedangkan maksud digelarnya sosialisasi ini, adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, aparatur pemerintah, lembaga usaha, lembaga swadaya masyarakat dan organisasi masyarakat sipil lainnya. Untuk pengurangan risi-

ko bencana.

Tujuannya, untuk meningkatkan upaya pengurangan risiko bencana dalam penanggulangan bencana di tingkat kabupaten/kota, serta mewujudkan terselenggaranya penanggulangan bencana secara terancana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh. Dengan mensosialisasikan prinsip-prinsip pengurangan risiko bencana dan penangggulangan.

Kemudian, peran BNPB maupun BPBD dalam pengurangan risiko bencana. Di antaranya menyebarkan pengetahuan dan pengenalan tentang risiko bencana, analis risiko dan upaya pengelolaannya kepada seluruh masyarakat dan meningkatkan kewaspadaan. ***

Para peserta menyanyikan lagi Indonesia Raya dan Mars Tangguh (Lokasi Hotel 89 Batam)

Peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Tangguh di Hotel Prima Inn.

Peserta sosialisasi penguragan risiko bencana di Hotel Lingga Pesona, Daik, Lingga.

Narasi: Abas Foto: Istimewa

Peserta sosialisasi pengurangan risiko bencana di Hotel Prima Inn, Dabo, Singkep.

Para peserta menyanyikan lagi Indonesia Raya dan Mars Tangguh di Hotel 89 Batam.

Registrasi peserta sosialisasi pengurangan risiko bencana di Hotel Prima Inn, Dabo, Singkep.

Pembacaan doa oleh Firdaus SSi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemprov Kepulauan Riau.

Laporan penyelenggara Badan Penanggulanan Bencana Daerah Pemprov Kepri Fahmi Yandra Basry SPi di Hotel 89 Batam.

Fasilitator dari BPBD Pemprov Kepri Dody Sanova SE di Hotel Prima Inn, Dabo, Singkep.

Salah satu pelajar memberikan pertanyaan kepada fasilitator di kegiatan sosialisasi.

Peserta sosialisasi pengurangan risiko bencana menyampaikan pertanyaan kepada fasilitator di kegiatan sosialisasi.

Tim sosialisasi pengurangan risiko bencana di Daik, Lingga.

Peserta sosialisasi penguragan risiko bencana di Hotel Lingga Pesona Daik, Lingga.

Penyampaian materi oleh Dody Sanova SE di Hotel 89 Batam.

Foto bersama sosialisasi pengurangan risiko bencana yang dilaksanakan di Hotel Pirima Inn, Dabo, Singkep.

Dari kiri fasilitator dari PMI Bintan Agus Sabana dan fasilitator dari BPBD Pemprov Kepri Dody Sanova SE di atas kapal milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lingga.

Foto bersama panitia, fasilitator dan peserta dalam acara pengurangan risiko bencana di Daik, Lingga.

Ketua pelaksana sosialisasi pengurangan risiko bencana di atas kapal milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lingga.

Foto bersama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemprov Kepri Edi Irawan SSos MSi, bersama peserta sosialisasi pengurangan risiko bencana di Hotel 89 Batam.

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

14

Seleksi Panwaslukada 2015 Kabupaten Anambas SELEKSI penjaringan anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kepada Daerah (Panwaslukada) Kabupaten Kepulauan Anambas, sampai saat ini berlangsung lancar. Dari 11 orang peserta yang memasukkan berkas kepada panitia sebelumnya, 5 peserta dinyakan gugur pada seleksi administrasi. Sementara 6 peserta lainnya, berhak mengikuti tahap selanjutnya yakni tes tertulis Dalam tes tertulis yang berlangsung pada, Rabu (10/12) di Sekretariat Panwaslu Anambas, masing-masing peserta diberikan waktu sekitar 2 jam untuk mengerjakan 100 soal. Selama tes, seluruh peserta diawasi langsung oleh Tim Seleksi (Timsel) dari Bawaslu Provinsi Kepri, Sri Wahyuni serta Angelia Sari selaku Panitia Seleksi Bawaslu Kepri.

Usai tes lembaran soal yang dibawa oleh timsel serta panitia langsung dimusnahkan saat itu juga di hadapan peserta dengan cara dihancurkan dengan mesin. Sementara lembar jawaban, dibawa ke provinsi untuk diperiksa di hari yang sama. Berdasarkan hasil tes tertulis yang dikeluarkan oleh Timsel pada, Sabtu (13/12), tercatat 1 orang yang dinyatakan tidak lulus yakni atas nama, Edi Jaafar. Sementara 5 peserta lainnya, yakni Indrayani, Sahruddin serta Liber Simare mare yang merupakan kandidat incumbent dan Sofianto serta Tigor Hamonangan Sitinjak yang merupakan pendatang baru mereka semua dinyatakan lulus.

Mereka berlima, berhak melaju ke tahap selanjutnya, yakni tes wawancara yang direncanakan akan berlangsung pada, Selasa (16/12) pada pukul 19.00, bertempat di Sekretariat Panwaslu Anambas. *** Kepala Sekretariat Panwaslu Kabupaten Anambas Ricart (tengah), tim seleksi (timsel) Bawaslu Provinsi Kepri Sri Wahyuni, panitia seleksi Bawaslu Kepri Angelia Sari bersama 6 calon Panwaslukada Kabupaten Kepulauan Anambas.

Peserta tes tengah serius mengikuti tes.

Tim seleksi (timsel) Bawaslu Provinsi Kepri Sri Wahyuni menunjukkan kepada peserta materi soal masih dalam keadaan tersegel.

Foto dan Narasi: Panwaslu Anambas

Suasana tes tertulis.

Tim seleksi (timsel) Bawaslu Provinsi Kepri Sri Wahyuni, memusnahkan lembaran soal di hadapan perserta usai tes tertulis.

Kepala Sekeretariat Panwaslu Anambas Ricart (dua dari kanan) bersama dan tim seleksi panitia seleksi penjaringan anggota serta staf Sekretariat Panwaslu Anambas.

Advertorial

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

15

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

16

KEGIATAN BADAN PENGUSAHAAN KAWASAN PERDAGANGAN BEBAS DAN PELABUHAN BEBAS WILAYAH KOTA TANJUNGPINANG TAHUN 2014

Sambutan Drs Ishak Achmad, anggota Bidang Administrasi dan Penyusunan Program.

FOTO BERSAMA PESERTA SEMINAR PERCEPATAN KAWASAN FTZ TANJUNGPINANG.

Sambutan dari Ketua BPK RI Harry Azhar Aziz di acara business gathering BP Kawasan Tanjungpinang.

Penjelasan dari anggota II Bidang Perizinan Badan Pengusahaan Kawasan Kota Tanjungpinang Drs Zamzami A Karim MA di acara business gathering BP Kawasan Tanjungpinang.

Foto bersama dengan peserta business gathering Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang.

Peserta business gathering Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang .

Den Yealta, Kepala BPK Tanjungpinang

Pengusaha kapal tengah menyampaikan masukan.

Penjelasan mengenai percepatan kawasan FTZ wilayah Kota Tanjungpinang oleh Astoerullah pada saat seminar Percepatan Kawasan FTZ wilayah Kota Tanjungpinang.

Foto bersama staf Badan Pengusahaan Kawasan beserta pengusaha Singapura, Husaini Omar.

Husaini Omar, pengusaha dari Singapura.

Maulana dari bea cukai sedang memberi masukan.

Pemberian cendera mata kepada pengusaha Singapura, Husaini Omar dalam acara seminar percepatan kawasan FTZ Tanjungpinang.

Pemberian cendera mata kepada Nada Soraya selaku Ketua Kadin Batam oleh Kepala Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang, Den Yealta.

Cholderia Sitinjak SH MA sedang mengajukan pertanyaan.

Masukan dari BUMD Kepri di business gathering.

Eva, peserta seminar sedang memberikan pertanyaan.

Marlis Markam, peserta seminar tengah mengajukan pertanyaan.

Pemberian cendera mata kepada Harri Azhar Aziz oleh Ishak Achmad, selaku anggota di Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang.

Pemberian cendera mata kepada Bobby Jayanto, Ketua Kadin Kota Tanjungpinang dalam acara business gathering.

Masukan dari Ketua Badan Pengusahaan kawasan Kabupaten Bintan, Cendra pada saat acara business gathering Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang.

Ketua Kadin Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto tengah mengajukan pertanyaan sekaligus masukan kepada Kepala Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang pada acara business gathering.

Ketua Kadin Batam, Nada Soraya

Pemberian cendera mata kepada Astoerullah dalam acara seminar percepatan kawasan FTZ Tanjungpinang.

Pembukaan acara business gathering, 20 Maret 2014 di Hotel Aston Tanjungpinang oleh Kepala Badan Pengusahaan Kawasan wilayah Kota Tanjungpinang Dra Den Yealta.

Pemberian sertifikat kepada peserta seminar percepatan kawasan FTZ kawasan Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

17

Ketokohan SBY Tidak Memudar

F-NET

POPULER: Susilo Bambang Yudhoyono saat menghadiri kampanye Pileg 2014 lalu. Ketokohan SBY tidak memudar termasuk di internal Partai Demokrat yang didirikannya. Sebesar 37,7 persen masyarakat menginginkan SBY tetap menjadi Ketua Umum Demokrat, kehendak publik itu terungkap dalam survei Cyrus Network yang dirilis di Jakarta, Senin (15/12).

GOLKAR PECAH

Kubu Ical Ingin Rebut Kantor DPP JAKARTA- Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya pimpinan Aburizal Bakrie (Ical) akan merebut kantor DPP Golkar di Slipi, Jakarta Barat. Hal itu akan dilakukan jika kubu yang menggelar Musyawarah Nasional di Nusa Dua Bali itu mendapat pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM. Bagaimana tanggapan kubu Agung Laksono yang saat ini ‘mengusai’ kantor DPP Golkar?

“Silakan datang saja. Kami tidak pernah melarang orang untuk datang ke sini,” kata Sekretaris Jenderal Golkar versi Munas Jakarta, Zainudin Amali di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (15/12). Hanya untuk bisa masuk ke kantor DPP Golkar di Slipi harus atas izin dari Wakil Ketua Umum Yorrys Raweyai. Pasalnya, Yorrys adalah mantan Ketua AMPG yang sebagian massanya saat ini masih menjaga kantor DPP Golkar. Dia tidak ingin kerusuhan lagi di kantor DPP yang terjadi belum lama ini. “Nanti dia harus minta izin pak Yorrys. Bisa saja. Lima menit masuk terus kabur,” kata Zainuddin Amali. Sebelumnya, kubu Ical lewat Bendahara Umum Bambang Soesatyo mengatakan ada rencana mengambil alih kantor DPP Golkar pasca putusan Kemenkumham. Tapi, Bambang berjanji kalau pihaknya tidak akan mengerahkan massa untuk merebut kantor Golkar.

“Kami nanti pakai landasan hukum makanya pasti akan dibantu oleh penegak hukum juga,” ujarnya. (net)

PARTAI POLITIK

Jokowi Tak Mau Jadi Ketum PDIP JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak berminat dan berambisi, untuk menduduki posisi Ketua Umum PDIP menggantikan Megawati Soekarnoputeri.

Demikian diutarakan politisi PDIP Eva Kusuma Sundari menanggapi hasil survei nasional oleh Cyrus Network.

“Pak Jokowi itu enggak mau jadi Ketum PDIP,” kata Eva usai Diskusi Hasil Survei Nasional Cyrus Network “Opini Publik mengenai Regenerasi Kepemimpinan Partai Politik di Indonesia” di Jalan Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/12).

Eva mengatakan, saat ini Jokowi berkomitmen untuk memisahkan pemerintahan dengan partai politik (parpol).

Hal itu sudah tercermin dengan perintah Jokowi melarang menteri di kabinet kerja merangkap jabatan di partai politik.

“Saya kira hal itu berseberangan dengan komitmen Jokowi yang melarang keras menteri Kabinet Kerja rangkap jabatan, jadi sudah pasti beliau (Jokowi) tidak akan mau mengisi jabatan sebagai ketua umum. Setidaknya sampai masa jabatannya sebagai presiden habis,” jelas Eva. (net) IKLAN

JAKARTA- Setelah tidak lagi menjabat sebagai presiden, ternyata popularitas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak memudar. Termasuk di internal Partai Demokrat yang didirikannya.

Sebesar 37,7 persen masyarakat menginginkan SBY tetap menjadi ketua umum. Kehendak publik itu terungkap dalam survei Cyrus Network yang dirilis di Jakarta, Senin (15/12).

Menurut Direktur Eksekutif Cyrus, Hasan Nasbi, di bawah SBY, ada putranya sendiri yaitu Edhy Baskoro Yudhoyono yang akrab disapa Ibas yang meraih suara sebesar 20,8 persen.

“Sementara kader-kader Partai Demokrat lainnya, seperti Marzuki Alie mendapat 14 persen, Soekarwo mendapat 10,8 persen, Sys NS mendapat 2,5 persen dan Saan Mustofa memperoleh 1,4 persen,” kata Hasan.

Namun, jika survei itu dilakukan di internal Partai Demokrat, maka suara SBY akan lebih besar lagi. Yaitu sebesar 45,8 persen, sementara Ibas sebesar 30,6 persen. Sementara Marzuki Alie sebesar 6,9 persen, Soekarwo sebesar 5,6 persen, Sys NS sebesar 2,8 dan Saan Mustofa sebesar

2,7 persen.Survei menempatkan SBY sama dengan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto. Prabowo dan SBY menurut Hasan memiliki nasib yang berbeda dengan ketua umum yang masuk dalam kategori tokoh-tokoh tua lainnya seperti Megawati Soekarnoputri dan Aburizal Bakrie. Kedua tokoh itu menurut Hasan dianggap publik tak layak lagi memimpin partai politik.

Hasan mengatakan ketika Cyrus melakukan survei tentang ketua umum mana yang masih layak kembali menjadi ketua umum. Hasilnya, Megawati hanya mendapat 48,8 persen dan Aburizal mendapat 43,2 persen.

Sementara SBY dan Prabowo masih berada di atas 50 persen.

SBY sebanyak 68 persen dan Prabowo sebanyak 59 persen.

“SBY dan Prabowo kuat dukungannya, sementara Megawati dan ARB turun,” ujar Hasan.

Alasannya, menurut Hasan ada dua hal. Pertama karena Megawati dan ARB sudah lama memimpin partai. Kemudian, ada tokoh-tokoh pengganti yang muncul di internal PDIP dan Golkar. (net)

Perpat Kepri Dukung HM Sani Pemilihan Gubernur Kepri 2015

Kalau untuk Pilgub, semua menyatu mendukung calon yang kita pilih.

Arahnya memang begitu (dukung Sani, red).

MARTUNAS, Batam DUKUNGAN calon Gubernur Kepri periode 2015-2020 HM Sani terus mengalir. Setelah mendapat dorongan dari masyarakat Lingga, dukungan kepada HM Sani untuk maju di Pemilihan Gubernur Kepri (Pilgub) Kepri 2015, mendatang bertambah lagi.

Kali ini datang dari organisasi masyarakat Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Provinsi Kepri.

Dukungan itu dinyatakan Dewan Pendiri Perpat Provinsi Kepri Saparudin Muda, Ketua Perpat Provinsi Kepri Yanto dan Sekjen Perpat Kepri Okta Robin.

“Dukungan kita sudah me-

Dukungan kita sudah mengerucut untuk satu orang yaitu Pak Sani.

Saparudin

Yanto

Yanto

ngerucut untuk satu orang, yaitu Pak Sani,” ujar Saparudin Muda kepada Tanjungpinang Pos saat menghadiri peringatan Hari Nusantara ke-15 di Pulau Setokok, Kecamatan Galang-Batam, Minggu (14/12) lalu. Acara ini dibuka HM Sani, Gubernur Kepri.

Selama ini, kata Saparuddin, panggilan akrabnya, Sani dinilai selalu bekerja dengan serius. Ia juga sangat kenal dengan Kepri yang merupakan tanah kelahirannya.

Keinginan untuk maju juga sudah ditunjukkan Sani selama ini.

Itu menandakan, Sani benar-benar ingin melanjutkan pembangunan yang sudah mereka lakukan selama ini.

Sementara itu, Yanto mengatakan, dukungan untuk Sani diharapkan diikuti semua pengurus Perpat kabupaten/kota yang ada di Kepri. ”Kalau untuk Pilgub, semua menyatu mendukung calon yang kita pilih. Arahnya memang begitu (dukung Sani, red),” ungkapnya di tempat yang sama.

“Demokrasinya begitu. Kalau

Saparudin

pemilihan bupati atau wali kota di tempatnya masing-masing, pilihannya ada di DPC (Dewan Pengurus Cabang). Kita tak mencampurinya. Kalau pemilihan gubernur, kita semua bersatu mendukungnya,” ungkapnya.

Okta Robin menjelaskan, pilihan jatuh ke HM Sani lantaran Kepri ini butuh sosok pemimpin seperti dia. “Butuh sentuhan pemimpin dengan semangat kuat, pekerja keras dan jiwa ke-

bapaan,” katanya.

Sosok Sani dinilai tepat melanjutkan periode kedua. Ia merupakan salah satu putra terbaik Kepri yang serius mengerjakan tugasnya. Di Setokok, kehadiran Sani berdampak luas kepada masyarakat sekitar dan pulaupulau lainnya. Masyarakat berdatangan dari pulau hanya ingin melihat sosok pemimpinnya itu.

Pantauan koran ini di lapangan, pukul 08.00 masyarakat sudah banyak berkumpul di lapangan. Panitia juga sudah menyiapkan tenda.

Hingga pukul 11.30, masyarakat masih datang ke lokasi acara. ***

Ansar: Golkar Kepri Tak Beri Mandat ke Lamen Sarihi TANJUNGPINANG - Ketua DPD Partai Golkar Kepri Ansar Ahmad, akhirnya buka suara terkait penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar di Bali, dan munculnya Munas di Ancol yang digelar oleh Agung Laksono cs. Ansar menegaskan, untuk penyelenggaraan Munas Golkar di Ancol, Golkar Kepri tidak memberikan mandat kepada Lamen Sarihi untuk menghadirinya.

Hal itu disampaikannya usai meninjau pembangunan Bintan Expo di lapangan Pamedan Tanjungpinang, Senin (15/12). Pejabat nomor satu di Bintan ini menyampaikan, bahwa Golkar Kepri bersama DPD kabupaten/kota hanya

mengikuti penyelenggaraan Munas Golkar di Bali. Seluruh pengurus yang mengikuti Munas IX Golkar di Bali diberikan mandat untuk menggunakan hak suara maupun hak-hak lain, sesuai tatib Munas.

Kegiatan Munas di Bali dilaksanakan atas dasar rapat kerja nasional (Rakernas) sebelumnya dan agenda DPP. Dalam perjalanan Munas di Bali, muncul beberapa tokoh Golkar yang kembali menggelar Munas Golkar di Ancol, Jakarta.

“Saya tidak ada memberikan mandat kepada siapa pun untuk mengikuti Munas di Ancol itu. Termasuk kepada H Lamen Sarihi, Ketua DPD Partai Golkar Bintan. Dia tidak ada

Ansar Ahmad

melapor dan saya tidak ada memberikan mandat. Apalagi perintah untuk mengikuti

Munas di Ancol itu, tidak ada sama sekali,” tegas Ansar, Senin (15/12).

Ansar mengatakan, saat ini Golkar Kepri belum membicarakan soal Lamen Sarihi maupun kader lain yang mengikuti Munas di Ancol. Namun demikian, hal ini menjadi pembicaraan di internal Golkar Kepri.

“Soal sanksi, kita lihat nanti,” tutur Ansar.

Pada kesempatan lain, Ketua DPD Partai Golkar Bintan H Lamen Sarihi mengatakan, dia sudah kembali dari Jakarta. Lamen juga tidak membantah mengenai keikutsertaannya pada saat penyelenggaraan Munas di Bali dan Ancol.

“Nantilah saya jelaskan se-

cara gamblang. Biar jelas tentang hal ini,” sebut Lamen, yang menjanjikan akan mengadakan jumpa wartawan dalam waktu dekat ini.

Sebelumnya, Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham menegaskan, sudah menghubungi Ansar Ahmad agar segera mencopot Ketua DPD II Golkar di Kepri. Karena menghadiri Munas Partai Golkar di Ancol, Jakarta.

“Aturannya sudah jelas.

Hasil Munas Bali siapa saja kader kita yang menghadiri Munas di Ancol akan dicopot.

Saya minta Pak Ansar agar memberikan sanksi bagi kader Golkar yang menghadiri Munas Golkar Ancol,” bebernya. (fre/bas)

Membangun Moralitas dan Kualitas Pemuda

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

18

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

Penulis: Alek Riyadi Aktivis KAMMI/ Mahasiswa Stisipol Raja Haji

ika dicermati, pemuda sejatinya memiliki peran dan fungsi yang strategis dalam akselerasi pembangunan termasuk pula dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara. Pemuda merupakan aktor dalam pembangunan.

Baik buruknya suatu negara dilihat dari kualitas pemudanya, karena generasi muda adalah penerus dan pewaris bangsa dan negara.

Generasi muda harus mempunyai karakter yang kuat untuk membangun bangsa dan negaranya, memiliki kepribadian tinggi, semangat nasionalisme, berjiwa saing, mampu memahami pengetahuan dan teknologi untuk bersaing secara global. Pemuda juga perlu memperhatikan bahwa mereka mempunyai fungsi sebagai agent of change, moral force and social control sehingga fungsi tersebut dapat berguna bagi masyarakat.

Salah satu yang harus kita sayangkan adalah para generasi dan penerus bangsa yang masih banyak yang tak sadar akan perilaku yang me-

J SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Nongkrong di Relif Antam, Diusir MBS buat polisi kjng yg mennjukan aksi brutal & mlakukan kkerasn kpd anak2 muda yg tdk brslah di monumen relif antam kijang mlm minggu. Perlu anda sdari maksud anda apa mngusir & memukul anak2 yg sedang dduk damai santay & tenang di relif antam, klau anda ngelarang anak2 muda yg mnikmati mlm mggu direlif antam kjg, tlong dipsang papan plang/spnduk dsna, bhwa tdk bleh nongkrong direlif.Tindakan anda yg brutal dmikian akn mmbuat polisi sulit ditrima msyrkt. Aparat harusnya mnjdi teladan yg baik bgi msyrkat.

Bukan s’enakny sja mngusir & mmukul org yg tdk brslah.Dmna etika anda sbgai aparat kpolisian??? +6281991256134

DPRD Lingga Kok Membisu?

MBS MBS,DPRD Kab Lingga lumpuh n membisu seribu kata. DPRD tidak menyadari dia dipilih rakyat untuk mengemban amanah di dunia agar aspirasi baik rakyat dp dperjuangkan dg semangat n kerjakeras agar pem daerah berbuat sesuai n tidak ada pemaksaan kehendak,anda tahu diakhirat anda diminta pertanngunjawab oleh allah SWT,SEMOGA +6282169248353

Gaji Guru Honor di Bawah UMK YTH bpk.bupati bintan tolong diperhatikan para guru honor yang ada, macamana mau memajukan anak bangsa sementara nasib para gurunya tidak diperhatikan. Gajinya jauh dibawah umk.. Sementara pemerinta lopor pengusaha yang membayar gaji dibawah umk,honor pemerintah dibawah umk... Mau dilapor kemana??? +6281991565304

hanya berlandaskan pada semangat juang yang tinggi dan kecintaan tanah air tetapi juga disertai dengan karakter bangsa yang kuat.

Tentu saja, karakter bangsa yang kuat menjadi pemicu dalam pembangunan bangsa.

Karakter ini juga akan membentuk moral bangsa. Hal ini penting karena Republik Indonesia memiliki bangsa yang berbudaya dan berbudi pekerti luhur. Pemuda dengan kecintaannya terhadap budaya bangsa akan memiliki moral yang baik.

Hal tersebut tentu saja didukung dengan UndangUndang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Pemuda, disebutkan bahwa pemuda adalah warga negara Indonesia yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16 sampai 30 tahun. Pembangunan kepemudaan adalah proses memfasilitasi segala hal yang berkaitan dengan kepemudaan yang bertujuan untuk terwujudnya pemuda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan UUD 45 dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dan bisa juga dilihat dari sumber Al Qur’an yaitu Surah Al Kahfi ayat 10 terkait tentang pemuda ”(Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdo’a: “Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah

nyimpang dari syariat agama dan norma- norma bangsa ini bahkan bertolak belakang dengan kebaikan, padahal mereka adalah harapan dan tumpuan bangsa ini. Tak sedikit para pemuda-pemudi yang melanggar aturan agama dan bangsa ini seperti halnya minuman keras, berjudi, memakai narkoba, tawuran, berk elahi dan bahkan saling menyakiti antara satu dengan yang lainya. Sungguh memperihatinkan sekali generasi bangsa kita ini yang seharusnya mereka berbondong-bondong melakukan hal kebaikan dan bersatu padu membangun bangsa ini.

Tetapi justru malah ikut berperan menambah masalah baru bagi bangsa ini, sungguh ini akan menjadi PR besar bagi bangsa dan pemerintah yang ada di dalamnya dalam mengatasi krisis moral dan etika generasi penerus bangsa ini.

Pembangunan sebuah bangsa dapat dimulai dengan orientasi generasi mudapada kemandirian untuk menciptakan daya kreasi, mencipta, dan membudaya, sekaligus mengubur perangkap daya konsumsi yang menjadikan bangsa ini, selaku bangsa terkait dan ketergantungan pada dunia global. Pemuda sebagai agen inovasi dan pembaruan dalam peradaban dunia harus ikut andil dalam pembentukan karakter bangsa.

Bila belajar dari sejarah yang telah ditorehkan para pemuda pada masa kolonial dapat dikutip beberapa makna penting. Pemuda a alah harapan bangsa ini. Promotor setiap pergerakan guna membangun Republik Indonesia. Namun, segala tindak tanduk yang diperbuat oleh pemuda bukan

Tak Perlu Pengumuman CPNS Dilakukan Serentak

bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).

Ayat di atas menceritakan tentang kisah Ash-habulKahfi. Mereka rela meninggalkan kampung halamannya, meninggalkan keluarganya, serta teman-temannya demi menyelamatkan keimanan dan aqidah kepada Tu hannya. Seorang pemuda hendaknya memiliki konsistensi yang tinggi dalam memegang teguh prinsip-prinsip yang telah diyakininya sesuai dengan ajaran a gamanya.

Pemuda bukanlah seseorang yang dengan mudah tergiur oleh indahnya godaan dunia yang hanya akan melunturkan aqidah dan keyakinannya terhadap ajaran agamanya.

Seorang pemuda harus memiliki standar moralitas, berwawasan, bersatu, optimis dan teguh dalam pendirian serta ko nsisten dalam perkataan. Seperti tergambar pada kisah Ash-habul Kahfi tersebut.

Seperangkat aturan saja tidaklah cukup untuk melindungi pemuda dari berbagai kemungkinan terburuk, tanpa didukung oleh peran pemerintah, masyarakat, swasta, dan lain sebagainya dalam membentuk moralitas yang baik. Untuk itu harus dicari solusi agar proses pengembangan potensi pemuda bukan hanya terbentuk dalam rencana semata, melainkan direalisasi melalui mekanisme yang sudah diatur sedemikian rupa. Salah satunya adalah organisasi yang memang merupakan salah satu wadah untuk mengembangkan potensi yang dimiliki pemuda, sebab organisasi merupakan sarana yang cukup efektif untuk membina dan melakukan perubahan tersebut.

Oleh karena itu, pemuda

sekarang harus dapat menyikapi perkembangan yang terjadi di dunia, selalu mengambil sisi positif, dan meninggalkan sisi negatifnya. Memiliki semangat jiwa muda yang dapat membangun Negara Indonesia yang mandiri, bersatu dan damai walaupun berbeda agama, suku, dan budaya, dapat berpikir Rasional, Demokratis, dan Kritis dalam menuntaskan segala masalah yang ada di Negara kita. Dengan cara cinta tanah air dan rela berkorban bagi bangsa Indonesia, serta menjunjung tinggi nilai nasionalisme dan persaudaraan antaragama, ras atau suku bagi semua bangsa Indonesia agar tidak terjadi perpecahan atau pun perselisihan antarbangsa Indonesia.

Kecintaan bangsa kepada Negara harus semakin erat dan semakin tinggi rasa bangga yang tertanam pada jiwa-jiwa bangsa Indonesia terhadap negara sendiri. Walaupun masih ada beberapa pemuda yang tidak memiliki rasa tersebut dan cenderung tidak lebih mencintai Negaranya sendiri tapi sekarang saatnya pemuda harus memiliki jiwa bangga dan cinta menjadi warga Indonesia.

Namun dibuktikan dengan halhal yang positif dan nyata bahwa negara Indonesia adalah negara cinta damai, terpelajar, dan Negara maju. Karena pemuda selalu menjadi bagian dari perjalanan sebuah bangsa, baik sebagai pelopor, penggerak bahkan sebagai pengambil keputusan. Pemuda itu mempunyai pemikiran yang kritis terhadap masalah yang adadi sekitar, mengangkat realita sosial yang terjadi di masyarakat, dan bisa juga memperjuangkan aspirasi masyarakat. Karena jika bukan pemuda yang berusaha, maka siapa lagi? ***

Pemprov Kok Belum Dapat Hasil CPNS? MBS bpk gubernur kepri. Kapan pengumuman hasil CPNS pemprov kepri diumumkan, kota/kab di kepri sudah mendapatkan hasilnya, knapa pemprov masih belum juga? Apa yg terjadi sebenarnya pak? Trimksih. +6283182517790

Tiket Naik ke Dabo, Saya Santai Kok...

KEP AD A YTH kepala BKD Provinsi KEPAD ADA kepri. Saya minta tolong pak. Kalau memang provinsi kepri belum bisa mengumumkan hasil cpns 2014.

Tolong jangan dilarang penkab atau kabupaten lain utk segera mengumumkan hasilnya. Tidak perlu dilakukan secara serentak kan. Pemprov gag usah takut kalo dibilang kerjanya lamban. Kami tau itu bukan kesalahan pemprov. Masalahnya kami butuh beritanya secepat mungkin. Kalo sudah adaaa yaaa langsung diumumkan saja. Kami sudah lelah menunggu selama ini. Diundur diundur gak jelas.

Terima kasih atas perhatiannya. +6282285797550

TIKET kami dari pinang ke dabo dari 177 naik jadi 217.000 kami tak ade sebok2 macam warga laen yg penteng ad duet beli takde duet diam jeee...aoog +628566540173

Badan Kehormatan Tak Tahu Kerja?

MBS MBS,Badan Kehormatan DPRD Bintan tak tahu kerja tak? Masa kasus Arif Jumana hanya di minta surat teguran dari PAN.Dasar sama2 pemakai +6287894505018

MBS buat PNS guru yg tertangkap mojok di pinang marina, dasar manusia tak pernah bersyukur.. di beri amanat untk mengajar murid kok malah otak ny mesum aja. bagaimana murid2mu mau menjunjung prestasi baik, gurunya aj sangat2 tak pantas di tiru.. untk pemda bwtlah UUD sanksi berat kepada PNS2 yg mesum, agar ke depany pemerintahan kepri jadi lebih baik & tentram.. +6285265396644

MBS bu khairani,cba klo brbicara di koordinasikan dlu situasi dan kondisinya,jgn hari ini blang senin kluar pengumuman,bsok lom kluar blang nggu teken plak,jgn bkin msyarakat pusing,trus provinsi,jgn lama2 pengumumanya pak,kasihan yg di daerah yg sudah selesai klamaan nunggunya +6283183237227

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG/ TANJUNGPINANG DAN BATAM

NO.

MENGOBATI BERBAGAI MACAM PENYAKIT; = BAWAAN LAHIR; MEDIS/NON MEDIS + URUT TITIK PUSAT,UNTUK PRIA & WANITA 1. MERUBAH BURUNG PIPIT JADI BURUNG GARUDA 2. MENGOBATI EJAKULASI DINI, MENAMBAH STAMINA PRIA 3. TERAPI .V. MENYEMBUHKAN SEMUA PENYAKIT KEWANITAAN 4. CEK KESEHATAN PAKE KOMPUTER, HASIL BISA DI PRINT

DATANG & RASAKAN PERUBAHAN SETELAH 1X PENGOBATAN

PRAKTEK ; BATU 5 ATAS, SAMPING POLRES, SWALAYAN MAHAKAM LANTAI 2 {TELEPON; 081991674550}

NAMA KAPAL

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. BUKIT RAYA

5.

KM. UMSINI

6.

KM. BUKIT RAYA

7.

KM. SINABUNG

8.

KM. BUKIT RAYA

9.

KM. UMSINI

10.

KM. KELUD

11.

KM. KELUD

12.

KM. KELUD

13.

KM. KELUD

14.

KM. KELUD

15.

KM. KELUD

16.

17.

18.

RENCANA TIBA

DES 2014

RENCANA BERANGKAT

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

RABU

03 Des 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

05 Des 14

15.00

TUJUAN TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

08 Des 14

21.00

KIJANG

SENIN

08 Des 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

10 Des 14

17.00

KIJANG

KAMIS

11 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

13 Des 14

02.00

KIJANG

SABTU

13 Des 14

04.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

TG.PRIOK

RABU

17 Des 14

18.00

KIJANG

RABU

17 Des 14

21.00

LETUNG

SENIN

22 Des 14

21.00

KIJANG

SENIN

22 Des 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

24 Des 14

17.00

KIJANG

KAMIS

25 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

27 Des 14

02.00

KIJANG

SABTU

27 Des 14

04.00

TG.PRIOK

SENIN

29 Des 14

19.00

KIJANG

TG.PRIOK

RABU

03 Des 14

12.00

BATAM

RABU

03 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

06 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

06 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.PRIOK

RABU

10 Des 14

12.00

BATAM

RABU

10 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

13 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

13 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.PRIOK

RABU

17 Des 14

12.00

BATAM

RABU

17 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

20 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

20 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

KM. KELUD

BELAWAN

SELASA

23 Des 14

09.00

BATAM

SELASA

23 Des 14

12.00

BELAWAN - TG.BALAI

KM. KELUD

TG.BALAI

KAMIS

25 Des 14

14.00

BATAM

KAMIS

25 Des 14

17.00

TG.PRIOK (PP)

KM. KELUD

TG.PRIOK

MINGGU

28 Des 14

15.00

BATAM

MINGGU

28 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 0822-83588414

5. 1 (SATU) JAM SEBELUM KAPAL TIBA SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

JADWAL SEMENTARA

“JADWAL DAPAT DILIHAT DI HARIAN TANJUNGPINANG POS SETIAP HARI”

25 November 2014

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS SELASA 16 DESEMBER 2014

Tiket ............... dari hal 20 akan melayani pembayaran secara elektronik. Semua penumpang juga akan menggunakan tiket elektronik.

“Tahun depan, tidak menggunakan uang tunai lagi,” ujarnya.

Kepala BI Kepri Gusti Raizal Eka Putra mengatakan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan otoritas pelabuhan domestik.

Penggunaan e-money diharapkan dapat mendorong pembayaran non-tunai yang dinilai masih minim di Kepri. Peng-

gunaan uang elektronik juga diharapkan dapat digunakan untuk pelayaran dari Batam ke Tanjungpinang dan sebaliknya.

“Ini yang akan kami kembangkan di Batam, seperti di Jakarta,” ujarnya.

BI juga akan membangun kerja sama dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam dalam penerapan uang elektronik ini. Saat ini, pelabuhan domestik di Batam masih dibawah pengelolaan BP Batam.

“Perbankan di Batam akan dilibatkan,” ucap Gusti. (mbb)

cul adalah data BPJS Kesehatan masyarakat Batam.

“Sudah dua tahun tak selesai.

Inilah salah satu dampaknya,” bebernya.

Karena itu, Rudi berharap, Pemprov Kepri turun tangan membantu mengatasi persoalan ini. Sehingga, BPS melakukan update data warga miskin yang terbaru.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan bantuan ke nelayan. Hadir juga SKPD Pemprov, SKPD Pemko Batam, FKPD Kepri. (mas)

Perjalanan ...... dari hal 20 perjalanan ke luar negeri bagi anggota dewan bisa dilakukan sepanjang ada izin dari Gubernur Kepri dan Kementerian Dalam Negeri. Tapi, perjalanan keluar negeri hanya bisa dilakukan di seputar wilayah Asia.

Syarat lainnya, kunker hanya bisa dilakukan, dengan catatan, harus ada yang menerima. Misalnya, kunker komisi terkait pengelolaan sampah. Dewan perlu melihat langsung fasilitas yang dimiliki calon investor yang akan mengelola sampah Batam.

Selain Pemko, perjalanan ke luar negeri juga bisa dilakukan bersama BP Batam. Sementara uang kantong per hari sekitar Rp 4 juta, di luar tiket. Kunjungan keluar negeri hanya bisa dilakukan setiap komisi dan bukan alat kelengkapan lainnya.

“Kunjungan ke luar negeri dengan pihak BP bisa dilakukan untuk bertemu investor. Jadi, dewan membantu meyakinkan investor,” beber Marzuki.

Kunjungan ke luar negeri ha-

nya bisa dilakukan selama tujuh hari dengan didampingi satu orang staf Sekwan. Dengan perjalanan tujuh hari, maka tiap anggota dewan mendapatkan uang saku sekitar Rp 28 juta.

“Mereka didampingi staf sekelas kepala bagian,” ucapnya.

Sementara itu, kunjungan kerja di wilayah Indonesia bagian Timur ditiadakan pada tahun depan. Setiap tahun, kunker anggota dewan ke daerah lain di Indonesia sekitar 34 kali. Perjalanan dinas itu biasanya dilakukan oleh komisi-komisi, Banmus, Banggar, Banleg, Badan Kehormatan.

“Kalau Pansus, tiap Perda satu kali konsultasi dan satu kali kunker,” jelas Marzuki.

Saat kunker, setiap dewan mengantongi dana sekitar Rp 540 ribu.

Lama kunjungan di wilayah Barat tiga hari dan di Indonesia tengah, perjalanan maksimal empat hari dan wilayah timur lima hari.

“Tapi tahun ini tak ada lagi ke Indonesia Timur,” sebutnya. ***

RSOB Siap Tingkatkan Pelayanan BATAM - Rumah sakit Otorita Batam (RSOB) diminta untuk bisa menarik pasien dari negara lain.

Seperti Singapura dan Malaysia.

Agar hal itu terwujud, maka RSOB harus meningkatkan kualitas pelayanannya.

Demikian harapan yang disampaikan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Mustofa Widjaja, Senin (15/12).

Ia meminta jajaran RSOB membuat rencana dan strategi yang matang. Kebutuhan itu dinilai penting dalam menghadapi pasar bebas ASEAN. “Peningkatan ini penting dalam menghadapi persaingan dalam menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN (MEA),” jelasnya.

Situasi dalam era globalisasi saat ini sudah berbeda dengan 25 tahun yang lalu. Persiapan pelayanan terbaik itu penting. Karena rumah sakit hadir sesuai kebutuhan pasien.

“Jadi perlu disusun strategi dan rencana, baik teknis maupun institusional,” pesan Mustofa.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Medis RSOB Chandra

Pemko ............ dari hal 20 subsidi baik itu BBM subsidi dan lainnya.Warga yang kebagian subsidi sekitar 100 ribu orang saja.

Sementara, jumlah masyarakat miskin terus bertambah. Data itu tak tepat lagi digunakan.

Warga yang tak kebagian subsidi terus mengadu ke Pemko. Sementara, Pemko Batam tidak semudah itu memberikan subsidi karena ganjarannya adalah hukuman.

Seharusnya, BPS segera mengupdate data warga miskin di Batam agar pembagian subsidi merata. Masalah lain yang mun-

19

Friyadi mengatakan, pihaknya sudah menggelar raker untuk mengumpulkan informasi dalam mengantisipasi pelaksanaan MEA. “Kami akan meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi,” ujarnya.

Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, pihaknya akan mendorong layanan kesehatan di RSOB agar berstandar internasional.

“Kami ingin mewujudkan peningkatan SDM kesehatan yang profesional, mewujudkan RSOB menjadi tempat riset dan penelitian untuk menopang pelayanan kesehatan,” ungkapnya.

Saat ini, pelayanan yang ada di RSOB antara lain, spesialis bedah umum, spesialis bedah tulang, spesialis saraf, digestive, urologi, penyakit dalam, anak, kandungan-kebidanan, jantung, mata, THT, saraf, rehabilitasi medik, kulit kelamin, radiologi, patologi klinik, paru, anestesi, gigi, umum, medical checkup, dan klinik satelit. (mbb)

BI Usul Pembentukan FKI

F-ISTIMEWA

LATIHAN: Simulasi penanganan kebakaran di RSOB, Jumat (7/12).

BATAM - Bank Indonesia (BI) Kepri mengusulkan agar dibentuk Forum Kepri Incorporated.

Forum disingkat FKI ini diharap dapat mengoptimalkan pengembangan potensi daerah.

Kepala Kantor BI Kepri Gusti Raizal Eka Putra, Senin (15/12), mengatakan, forum ini akan berfungsi untuk melihat permasalahan dari berbagai sudut pandang. Selanjutnya, pemecahan masalah dicari melalui bidang masing-masing.

Melalui forum ini, pengembangan pembangunan Batam sebagai pusat industri dan investasi di Kepri, dapat diarahkan. Di

samping itu, potensi industri di daerah luar dapat dikembangkan untuk UKM. “UKM bisa dikembangkan untuk memasok industri utama.

Sehingga, ketergantungan impor di sektor manufaktur dapat dikurangi,” bebernya.

Forum itu sendiri, jika jadi dibentuk, akan diisi oleh perwakilan BI, Pemprov Kepri, pemerintah kabupaten dan kota SeKepri, Kadin, Apindo, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan perbankan. Dengan pergerakan ekonomi di luar Batam, maka perekonomian Kepri diharapkan akan terus meningkat. (mbb)

Gaya & Selebriti Nassar Bawa Kabur Uang Musdalifah?

BUKAN hanya kabar keretakan rumah tangga yang berujung pada gosip pisah rumah yang menimpa Nassar KDI dan Musdal ifah. Yang tak kalah mengejutkan adalah kabar Nassar membawa uang Musdal ifah sebelum ia pergi dari rumah. Benarkah kabar itu?

Saat d itemui di acara resepsi pernikahan Fitri Carl ina belum lama ini.

Musdal ifah yang datang send irian membantah berita tersebut. Menurutnya, itu adalah berita yang mengada-ada, al ias hoax.

“Nggak ada bawa duit apa-apa. Jangan ada berita

yang nggak-nggak karena memang nggak ada apaapa,” ujar Musdal ifah.

Meski menyiratkan bahwa ia dan Nassar memang pisah rumah, tapi Musdal ifah menegaskan kalau ia tidak mau bercerai dari alumni KDI tersebut. Ia juga mengaku kalau ia masih menyayangi suaminya.

“Masih sayang. Masa iya langsung cepet ilang sayangnya,” lanjutnya.

Musdal ifah send iri menyatakan bahwa sampai saat ini ia masih berharap kalau rumah tangganya tidak akan mengalami badai. Karena itulah, sampai

Normal atau Caesar, Alyssa Soebandono Siap Lahiran Februari MENYEMPATKAN diri datang dalam acara akikah cucu Nia Daniati, Dude Harl ino dan Alyssa Soebandono memang d iundang sendiri oleh Oi, putri Nia. Meski datang terlambat, mereka tetap ingin ikut merasakan kebahagiaan dalam acara tersebut.

Dude yang datang menemani Alyssa tampaknya memang tak ingin istrinya itu datang pergi send iri. Dalam acara yang digelar d i kawasan Kemang, Jakarta Selatan ini, ia tampak menemani Alyssa yang tengah hamil besar.

“Tidak terus-terusan (menemani), sebisa mungkin saya menemani selagi ada waktu kita temani,” ungkap aktor yang sudah bermain dalam banyak judul sinetron ini.

Menurut Dude, selama hamil Icha, sapaan akrab

sekarang ia tidak berniat untuk menggugat cerai Nassar.

Anak-anak Musdal ifah pun tidak tahu soal prahara yang menimpa kedua orang tua mereka. Menurut Musdal ifah, anak-anaknya menganggap Nassar sedang pergi ke luar kota, bukan sedang pisah rumah dengan ibunya.

“Semua yang namanya rumah tangga pasti ada ujiannya. Aku nggak ada apa-apa, ini privacy keluarga. Harus tegar l ihat anak-anak. Banyak doa aja, banyak zikir, gimana ke depannya,” pungkasnya. (net)

Alyssa, menjadi lebih keibuan.

Tampaknya wanita yang juga menggeluti dunia entertainment lewat akting ini, sudah merasa siap punya anak.

Disinggung soal kelahiran buah hati mereka, Dude memberi sed ikit bocoran.

“Februari akhir. Kita kapan dokter bilang, kita ikutin,” ungkapnya.

Icha sendiri mengaku sudah mempersiapkan apapun jalan kelahiran buah hati mereka nanti. Normal ataupun caesar, ia tak akan mempermasalahkannya. Rasa deg-degan pun sudah mel iputi d irinya, dan ia sudah punya cara mengatasinya.

“Dengan menambah ilmu dan baca-baca dan ada dokter yang memberikan nasehat, jad i menenangkan. Nanti pas lahir semua akan terbayar,” pungkas wanita cantik berhijab ini. (net)

Ashanty dan Anang Akhirnya Sambut Putri Pertama PENANTIAN yang panjang akhirnya terbayar sudah.

Setelah sempat dilewati beberapa kal i kegagalan untuk hamil, kal i ini Ashanty benarbenar berhasil menimang buah hati. Bertempat di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta, sang putri akhirnya selamat menghirup udara segar dunia.

Hal ini dibeberkan oleh Liza Natal ia live di salah satu stasiun televisi, Minggu (14/12).

Persal inan Ashanty ini dilakukan secara caesar lantaran mengalami sebuah masalah. Sebelumnya, Ashanty harus rela menghadapi kenyataan terkait dengan pengentalan darah yang dialaminya.

Hal tersebut pun membuatnya sangat tegang sebelum memasuki ruangan operasi.

Namun dengan doa dari keluarga dan sahabat dekat yang juga hadir d i lokasi, Ashanty dan Anang kini pantas bernapas lega. Sang bayi perempuan kini telah hadir membuat kebahagiaan sempurna d i antara keduanya.

Kebahagiaan pun terpampang nyata di wajah Liza yang memberi tahukan kabar gembira ini. Tak hanya Liza, para host, keluarga dan seluruh sahabat yang hadir kini telah merasakan kebahagiaan yang sama.

Persal inan Ashanty ini memang sangat cetar karena menjad i kelahiran anak seleb pertama yang disiarkan secara langsung. Rasa syukur juga sangat terasa mengingat Ashanty mengalami banyak kendala. (net)

20

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS

SELASA 16 DESEMBER 2014

Buntut Penurunan APBD 2015

Perjalanan Dinas Dewan Dikurangi MARTUA, Batam PENURUNAN APBD Batam pada 2015 berakibat pada pengurangan anggaran bagi perjalanan dinas anggota dewan.

Salah satunya, kunjungan kerja

(kunker) yang ditiadakan, yakni kunker ke wilayah Indonesia Timur Sekretaris DPRD Batam, Marzuki, Senin (15/12), mengatakan,

 Lanjut ke Hal 19

Tiket Trans Batam Pakai Isi Ulang

F-ISTIMEWA

FOTO BARENG: Gubernur Kepri HM Sani berfoto bersama dengan FKPD Kepri, Wakil Wali Kota Batam Rudi, dan nelayan penerima bantuan di Pulau Setokok, Minggu (15/12).

Pembangunan Pelabuhan Rakyat Mesti Dirampungkan

Pemko Ingin Buka Isolasi Warga Pulau

BATAM - Para pengguna transportasi bus Damri Trans Batam sudah bisa memesan kartu elektronik isi ulang sebagai tiket. Kartu tersebut dapat diperoleh secara gratis di BRI. Herlini, salah seorang karyawan BRI, Senin (15/12), mengatakan, BRI sudah mulai membagikan kartu elektronik itu sejak pekan lalu, langsung ke pengguna bus.

Kartu dibagikan secara gratis.

“Penumpang bisa mengisinya di BRI atau markas bus Trans Batam. Di sana akan disiapkan

alat untuk isi ulang,” jelasnya.

Pada tahun depan, semua bus Trans Batam

 Lanjut ke Hal 19

KARTU ISI ULANG: Kartu BRIZZ mulai dibagikan ke pengguna bus.

F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS

BATAM - Wakil Wali Kota Batam Rudi menantang Pemprov Kepri untuk menyelesaikan pembangunan pelabuhan rakyat di Batam, sebelum masa jabatan mereka habis. Saat ini, dari 45 pelabuhan di pulau-pulau di Batam, ada sekitar 15 unit pelabuhan yang siap dibangun.

“Sudah wajar dibangun semua sebelum jabatan kami selesai.

Dua pertiga dari Batam, sisanya dari provinsi,” kata Rudi saat memberi kata sambutan di Hari Nusantara ke-15 di Pulau Se-

tokok, Kecamatan Galang, Minggu (14/12) lalu.

Salah satu upaya dalam meningkatkan ekonomi masyarakat pulau adalah dengan membangun pelabuhan. Maka, keterisolasian akan semakian berkurang.

Interkoneksi dari pulau-pulau dengan kota akan semakin padat. Sehingga, masyarakat pulau makin terbuka keinginannya melakukan perdagangan ke kota.

Selain itu, Rudi juga menyampaikan masalah data kemiskinan yang dihadapi Pemko Batam saat

ini. Data yang masih dipakai pemerintah pusat adalah data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2011. Data tersebut tidak akurat lagi untuk penduduk Batam yang sangat dinamis dan pertumbuhannya tertinggi di Indonesia.

“Data itu tak akurat lagi karena sudah tiga tahun lalu,” jelasnya.

Yang menjadi masalah, Pemko menjadi bahan tudingan masyarakat setiap kali pembagian

 Lanjut ke Hal 19