Epaper Tanjungpinangpos 12 September 2014

TANJUNGPINANG POS PELAKU SODOMI 6 SISWA DITANGKAP

APARAT ROBOHKAN GUBUK JUDI 9

8

www.tanjungpinangpos.co.id

JUMA T 12 SEPTEMBER 2014 17 ZULKAIDAH 1435 H JUMAT

Tes CPNS Pemprov Dibatasi 5.626 Orang

Eceran Rp 1.800 Terminal Tanjungpinang - Jakarta 07.55 - 09.30

Jakarta - Tanjungpinang 05.25 - 07.10

Sales Outlet Garuda Indonesia Pelangi Hotel Bandara Raja Haji Fisabililah Jl. D.I. Panjaitan Km. 6 Tanjungpinang +62-771 - 7335577 +62 812 7078 1000 +62 823 8567 3920

Pemko & Pemkab Tunggu Arahan YENDI-DESI, Tanjungpinang PEMPROV Kepri akan membatasi jumlah peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2014 sistem online atau dikenal computer assisted test (CAT). Meski kuota

 Lanjut ke...Hal. 2

PEMBAGIAN KUOTA CPNS 2014 DI TIGA PEMDA PULAU BINTAN Pemprov Kepri 300 Orang Formasi Kuota Kesehatan 37 Teknis/terampil 137 Fungsional 126 Total 300 orang

F-MIDER SINAGA DAN ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

TERBAKAR: Mobil pikap yang sedang terbakar melaju sendiri di jalan turunan menuju simpang Batu 8 (atas). Usai api dipadamkan, mobil naas itu menjadi tontonan ( bawah).

Mobil Jalan Sendiri saat Api Berkobar

Pemko Tanjungpinang 226 orang Formasi Kuota Guru 33 orang Medis 53 orang Teknis 140 orang Jumlah 226 orang

TANJUNGPINANG - Mobil jenis Suzuki pikap dengan nomor polisi BP 8423 YT terbakar di tengah jalan, tepatnya di persimpangan Melayu Kota Piring, Batu 8 Tanjungpinang, Kamis (11/9). Api muncul saat mobil ini ikut berhenti di lampu merah. Dalam keadaan terbakar, mobil itu pun meluncur sendiri tanpa supir karena kondisi jalan menurun. Menuju perimpangan jalan.

Pemkab Bintan 151 orang.

Formasi Kuota Teknis 87 orang.

Kesehatan 27 orang Guru 37 orang Jumlah 151 Orang

 Lanjut ke...Hal. 2

Agung Toyota Gelar Avanza Merdeka Jilid 2 TANJUNGPINANG - Sukses event Avanza Merdeka 16 Agustus lalu, kini Agung Toyota kembali membuat event bergengsi bertajuk Avanza Merdeka Jilid 2 atas permintaan pelanggan. Event ini akan digelar di showroom Jalan Daeng Celak Km 8, Sungai Carang, Tanjungpinang, Sabtu (13/9) besok.

Branch Maneger Agung Toyota, Andi Priatna mengatakan, event ini nanti sama seperti seperti event jilid 1. Cuma, kali

 Lanjut ke...Hal. 2

F-KELANA/TANJUNGPINANG POS

AVANZA: Dua jenis Avanza dipajang di showroom Agung Toyota.

25 September, Kundur Jadi Kabupaten

Abdul Malik

TANJUNGPINANG- Harapan warga Kundur untuk memiliki kabupaten sendiri, sebentar lagi akan terwujud.

Ketua Pokja Daerah Otonomi Baru (DOB) yang juga Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arif Wibowo, sudah memastikan DOB Kabupaten Kepulauan Kundur akan diparipurnakan pada 25 September ini. Hal itu ditegaskan oleh Dewan Penggerak Utama Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kep-

ulauan Kundur (BP2K3) Abdul Malik dalam jumpa pers yang berlangsung di Pamedan, Kamis (11/9). Abdul Malik yang baru pulang dari Jakarta dan mendapatkan kepastian penjadwalan paripurna itu, langsung menggelar jumpa pers. ''Saya langsung jumpa kawan-kawan dari media di sini karena ada informasi

 Lanjut ke...Hal. 2

Debby Apriany Putri

Harus Kreatif

PELAMAR CPNS DIBATASI Nak mulai maen mate wai ...

Cik Brahim

MEMILIKI hobi di dunia model, selain dituntut untuk terus belajar dengan rekan-rekan yang memiliki hobi serupa juga mesti kreatif dan pandai menjaga sikap. Hal itu diakui Debby Apriany Putri yang tidak cepat puas dengan kemampuan yang ia miliki.

Menurutnya, rasa ingin tahunya cukup tinggi. ''Yang LANJUT HAL 2

Lawana EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

2

Bintan Siap Gelar Sail Indonesia

Pilkada di 2015 Terancam Tak Miliki Payung Hukum pemda, telah ditetapkan oleh DPR dan pemerintah untuk dipecah menjadi tiga undangundang.

Satu di antaranya telah disahkan yaitu Undang-Undang tentang Desa. Sementara dua lainnya masih dalam pembahasan yaitu RUU Pemerintahan Daerah dan RUU tentang Pilkada.

“Jadi pembahasan RUU Pilkada dicabut, pilkada tahun depan pakai apa? Masalahnya karena ini UU turunan. Apalagi saat ini RUU Pemda sudah Keputusan

JAKARTA- Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada), mendesak untuk segera disahkan pada masa bakti DPR periode 2009-2014. Jika tidak, maka semua pelaksanaan pilkada di 2015 dikhawatirkan tidak memiliki payung hukum.

Karena undang-undang yang baru belum lahir. Sementara, undang-undang yang sebelumnya menjadi payung hukum pilkada, yaitu Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang

BINTAN- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, siap untuk menjadi tempat persinggahan Sail Indonesia yang diselenggaran pada 25-28 Oktober mendatang. Event bertarap tingkat Internasional ini rencana akan terpusat di kawasan perairan Sei Enam, Bintan Timur.

Kemarin Pemkab Bintan melakukan rapat yang dipimpin oleh Bupati Bintan H Ansar Ahmad. Rapat yang dihadiri seluruh jajaran SKPD dan FKPD serta perwakilan Asosialisasi Widyaiswara Indonesia (Aswindo) di Kantor Bupati Bintan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bintan, Luki Zaiman Prawira mengatakan, timnya sudah mulai menyiapkan acara yang akan disuguhkan selama penyelenggaran yang rencananya dipusatkan di kawasan Sei Enam Bintan Timur itu.

"Diantaranya, akan ada malam budaya untuk menghibur para peserta Sail Indonesia," ujar Luki, dijumpai sesaat usai rapat koordinasi teknis Sail Indonesia di Kantor Bupati Bin-

Tingkat satu,” ujar Kapuspen Kemendagri, Dodi Riyadmadji di Gedung Kemendagri, Jakarta, Kamis (11/9).

Karena itu Dodi berharap DPR dapat segera memberi keputusan. Meski dalam pembahasan RUU Pilkada masih terdapat dua pandangan yang berbeda.

Di satu sisi sebagian fraksi menginginkan proses pilkada dilakukan oleh DPRD. Sementara di sisi lainnya menginginkan tetap dilakukan secara langsung. (jpnn)

Pemprov ............................... dari halaman 1 line.

BKD Kepri, kata Abdul Malik, akan memberikan toleransi waktu menunggu berkas administrasi selama 8 hari setelah ditutup pendaftaran. Berkas yang masuk ke BKD akan diverifikasi. Berkas yang memenuhi syarat seperti IPK minimal 2,75 akan dinyatakan lulus. Hanya saja, peserta yang lulus administrasi dan berhak mengikuti tes kompetensi dasar (TKD) dengan menggunakan sisten CAT itu dibatasi jumlahnya maksimal 5.625 peserta untuk berkas yang masuk lebih awal. Karena, jumlah komputer untuk seleksi di Pemprov Kepri yang tersedia hanya 50 unit. Pembatasan bagi berkas lamaran yang masuk lebih awal sebanyak 5.625 itu membuka peluang untuk kabupaten/kota lain.

"Justru itu, kita minta agar segera mendaftar. Karena kita ambil peserta yang bisa ikut tes CAT itu hanya 5.625 orang. Itu hanya untuk lingkungan Pemprov Kepri. Di kabupaten/kota kan bisa mendaftar juga," sebutnya.

Mengenai waktu tes CAT dan tes kompetensi bidang (TKB), lanjutnya, panitia pusat yang akan menentukannya. Untuk pendaftaran secara online, satu orang peserta boleh memilih 2 jenis jabatan di dalam satu pemerintahan. Namun satu peserta hanya diperbolehkan mendaftar di satu pemerintahan. Jika sudah mendaftar di Pemprov Kepri, tidak bisa mendaftar di kabupaten/kota lain. Begitu juga sebaliknya, jika sudah mendaftar di Bintan, tidak boleh mendaftar di Pemprov Kepri maupun di kabupaten/kota luar dari Bintan.

"Untuk persyaratan dan cara mendaftar sudah tercantum petunjuk di http://panselnas.go.id. Sedangkan tes CAT dilaksanakan di lantai 2 Gedung C Kantor Gubernur Kepri di Dompak Tanjungpinang. Untuk tes CAT, sehari bisa diikuti oleh 250 sampai 300 peserta. Jika peserta 5.625, berarti tes bisa dilaksanakan sampai 2 minggu. Untuk teknisnya, kami akan mengadakan pertemuan dengan BKN re-

sudah bertambah menjadi 300, tapi peserta dibatasi 5.625 orang.

Alasannya, komputer untuk tes sistem baru itu hanya tersedia 50 unit.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Abdul Malik mengakui sudah menerima surat persetujuan penambahan kuota penerimaan CPNS 2014 untuk Pemprov Kepri, lalu diserahkan kepada gubernur, Kamis (11/9). Kuotanya 300 CPNS. Namun, dari kuota sebesar itu untuk tes dan seleksinya penerimaan, pesertanya dibatasi sebanyak 5.625 orang. Pembatasan itu, tentu setelah dilakukan verifikasi berkas pendaftaran.

Menurutnya, dari kuota 300 CPNS yang ditetapkan berdasarkan SK Menpan-RB nomor 637/2014 itu, jumlah tenaga kesehatan untuk bidang keahlian diterima 37 orang dan keterampilan 65 orang. Tenaga teknis keahlian sebanyak 50 orang dan 22 orang untuk teknis keterampilan. Sementara untuk jabatan fungsional disediakan 126 formasi dari berbagai jenis jabatan. ''Dari SK Menpan-RB itu nantinya dibuat lagi SK gubernur dan diserahkan kepada BKN untuk dibuat data base kepegawaian. Surat dari BKN akan diserahkan kembali kepada Menpan-RB untuk diumumkan secara online. Kita jadwalkan Selasa (16/9) atau Rabu (17/ 9) sudah mulai dilakukan pendaftaran," ujar Abdul Malik saat memberikan keterangan kepada wartawan di Tanjungpinang, Kamis (11/9).

Pendaftaran CPNS Pemprov Kepri, kata Abdul Malik akan dilakukan serentak dengan Pemkab Bintan, Pemko Tanjungpinang, Pemkab Lingga, dan Pemko Batam. Untuk masa pendaftaran diberikan waktu 14 hari sejak diumumkan. Nah, selama 14 hari itu, peserta diharapkan segera mendaftar secara online dan mengirim berkas secara manual kepada masingmasing pemerintahan dengan stempel pos. Batas akhir pengiriman berkas manual dengan stempel pos adalah pada hari terakhir pendaftaran secara on-

giononal XII, Riau-Kepri," jelas Abdul Malik. Menurutnya, alasan mengambil peserta hanya 5.625 karena komputer yang disediakan oleh tes CAT hanya 50 unit, hingga tidak memungkinkan jumlah komputer yang terbatas bisa digunakan lebih dari jumlah 5.625.

Dikonfirmasi soal pembatasan peserta tes CPNS, Kepala BKD Kota Tanjungpinang Hj Raja Khairani, mengakui kalau pihaknya belum mengetahui tentang hal itu. ''Kalau kami belum dapat informasi mengenai pembatasan pendaftaran itu," ucapnya. Ia mengaku masih terus akan menunggu keputusan maupun informasi terkait tentang itu.

Dalam pada itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bintan H Lamidi, menyebut jumlah penerimaan CPNS tahun 2014 untuk Pemkab Bintan sebanyak 151 orang. Untuk mengikuti tes TKD dengan sistem CAT dan TKB belum ada arahan untuk pembatasan.

"Mengenai pembatasan jum lah peserta tes CAT penerimaan CPNS, belum ada arahan pembatasan. Kami di Pemkab Bintan masih menunggu arahan dari Pemprov Kepri. Karena seleksi dilakukan serentak," ujar Lamidi, Kamis (11/9).

Menurut Lamidi, agar seluruh peserta memiliki kesempatan masuk CPNS, peserta sebaiknya tidak hanya terfokus pada Pemprov Kepri atau Bintan.

Karena masih ada kesempatan di Lingga, Tanjungpinang, dan Batam. Dalam penerimaan CPNS itu, Pemkab Bintan akan membuka kesempatan lulusan SMA. Hanya saja, lulusan SMA itu ditujukan untuk pelamar asal Bintan. Pelamar asal Bintan yang dimaksud itu bisa berupa kelahiran Bintan, tamatan SMA Bintan, sudah bekerja sebagai honorer Bintan atau orang tuanya berada di Bintan. "Mengenai pembahasan jumlah yang ikut seleksi CPNS itu, kami tunggu arahan dari Pemprov Kepri saja.

Karena akan ada rapat koordinasi dalam waktu dekat ini," ujar Lamidi singkat. ***

diberikan kesempatan. Ada lomba mengikuti lomba mewarnai tingkat SD dan TK. Gratis pendaftaran dan alat tulis," kata Andi.

Andi menambahkan, untuk perlombaan tersebut peserta terbatas. Tentunya diharapkan agar para orang tua segera mendaftarkan anaknya agar bisa mengikuti perlombaan.

"Hadiahnya menarik untuk anak-anak. Gratis memang, tapi khusus buat pengguna toyota? Silahkan mendaftarkan ke nomor telepon 0771- 7335555 atau ponsel atas nama Trisna Ayu 082388309995," ujar Andi mengajak para pelanggannya.

Andi juga menyebutkan pada hari yang sama juga akan digelar acara Good Morning Toyota dari pukul 7.30 WIB di

Kebetulan, posisi awal mobil berhenti dan terbakar itu berada di bagian puncak turunan.

Saat itu, mobil ini bersama mobil lain sedang berhenti di posisi jalan turunan dari arah RSUP. Diperkirakan, mobil yang dalam keadaan dipenuhi api itu meluncur tanpa supir sekitar 35 meter. Beruntung, tidak ada korban jiwa, baik dari penumpang mobil maupun pengendara lain. Hanya, ketakutan dan kepanikan sempat terlihat.

Kepanikan dialami mobil yang berdekatan dengan mobil terbakar ini. Mendengar ada yang terbakar, mereka yang berada di depan langsung berpencar dan meninggalkan lampu merah.

Namun, kepanikan tidak sampai di situ saja. Di posisi arah berlawanan, tepatnya di lampu merah bagian bawah, puluhan pengemudi mobil dan motor sudah bingung. Bukan tidak mungkin, mobil yang meluncur dari atas mendekati mereka.

Polisi memang sudah ada di lokasi waktu itu. Polisi berusaha mengatur dan menenangkan pengendara, agar tidak ada yang melintas jalan yang kemungkinan bisa dilewati mobil terbakar itu.

Namun, beberapa pengendara tetap ada yang mencoba menerobos. Beberapa pengendara sempat dibentak polisi karena nekat menerobos. Sebab, bisa saja bersenggolan dengan mobil terbakar itu.

Beruntung, belum sampai ke bawah, ban sebelah kanan mobil terbakar itu meletus.

Akhirnya, masih di tengah turunan, mobil itu berbelok sendiri jalur sebelah kanan dan akhirnya terhenti di pinggir jalan.

Sebenarnya, begitu terhen-

Anjung Cahaya, Tepi Laut.

"Masih pada hari yang sama. Disitu ada sarapan pagi gratis bersama keluarga besar Avanza. Ingat, khusus bagi pemilik Avanza," kata Andi.

Nah, setelah nantinya sarapan bersama di Anjung Cahaya, baru para pemilik mobil Avanza, diajak konvoi keliling kota Tanjungpinang menuju showroom Agung Toyota di Batu 8. "Setelah tiba di showroom akan dilanjutkan lomba mewarnai bagi anak-anak dan hiburan live music acoustic," paparnya. Andi sangat mengharapkan agar tercipta suasana kekeluargaan dari pemilik Avanza agar mau bersilaturahmi bersama pada iven bergengsi ini. (cr20)

akan lebih maksimal dalam menyelesaikan rutinitas,'' ucap gadis kelahiran 11 April 1994 ini.

Menurut finalis Model Indonesia 2012 di Kepri ini, dunia model di Kepri akan berkembang pesat karena seni dan budaya serta pariwisata di Kepri juga cukup dikenal di daerah lain. Hanya saja, daerah wisata di Kepri, menurut gadis yang

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

serta kenyamanan ini yang memerlukan komitmen bersama.

"Kalau bisa, seluruh instansi vertikan duduk semeja, menyusun rencana strategis, dan berkomitmen kuat menjadikan Bintan ini sebagai daerah destinasi wisata," ujarnya.

Panorama alam Bintan yang selama ini memukau setiap mata pelancong dari pelbagai penjuru dunia ini yang oleh Aji disebutkan sebagai potensi besar. "Sangat disayangkan kalau pulau-pulau indah di sini tidak digarap sebagai destinasi wisata secara serius," bebernya Terkahir, Aji memastikan Sail Indonesia ini dipastikan akan diikuti berbagai negara internasional diantaranya Australia, Eropa, Amerika, serta negara tetangga lainnya seperti Malaysia dan Singapora. Ajang ini tentunya menjadi dampak yang sangat positif bagi pertumbuhan pariwisata Bintan kedepan. "Kita harap juga kehadiran teman-teman luar ini, jangan sampai membuat para tamu asing merasa terganggu atas layanan kita terhadap mereka," timpalnya. (adi)

F-ADLI BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

PADAMKAN API : Petugas PBK memadamkan api yang berkobar di mobil pikap, kemarin

ti, kepanikan masih berlanjut.

Tapi, yang lebih panik kali ini, petugas kepolisian.

Ada satu unit mobil warna hitam yang terparkir di bahu jalan didekati mobil yang sedang berapi-api itu. Ternyata, mobil itu milik petugas kepolisian.

Setelah mobilnya terhenti, penanganan pun baru dilakukan. Kebetulan, di dekat lokasi ada mobil tangki air yang menyiram tanaman di median jalan. Mobil itu langsung mengalihkan fungsinya, memadamkan api di mobil jenis carry yang terbakar tersebut.

Sang Sopir, Syaidi, usai kejadian tampak masih syok dengan kejadian itu. Ternyata, ia baru tahu ada api di mobilnya karena diteriaki pengendara lain.

"Ada api di mobilnya," kisah Syaidi menirukan teriakan pengendara lain.

Begitu mendengar teriakan itu, Syaidi menolah ke belakang. Memang, apinya belum begitu besar waktu itu. Dengan kondisi panik, diberhentikannya mobil di tengah jalan.

"Saya tarik rem tangan. Baru, anak-anak saya keluarkan," ungkapnya sembari menceritakan bersamanya waktu itu ada dua anak sekolah yang akan diantarnya, yakni Deni Riadi (10) dan Jefri (11).

Begitu kedua anak jemputannya bisa diselamatkan, baru ia menoleh ke mobilnya lagi. Api pun ternyata sudah semakin besar. Tak sempat berbuat apaapa, tiba-tiba mobil itu berjalan sendirinya dengan kondisi berapi-api. "Mungkin kain remnya sudah hangus, makanya meluncur sendiri," Syaidi menduga.

Syaidi sendiri saat itu berangkat dari rumah di Senggarang Permai Batu 14 untuk

mengantarkan anak sekolah ke Batu 2, tepatnya SDN 014.

Syaidi menduga, karena ada korsleting kabel di mobilnya.

Hanya, ada yang menduga, dengan api yang cepat membesar seperti itu, kebakaran disebabkan adanya tangki minyak yang bocor.

Kasatlantas Polres Tanjungpinang, AKP Heri S yang hadir di lokasi menduga, penyebab kebakaran itu karena ada kebocoran di tangki BBM. Hanya, dugaan itu memang belum dapat dipastikan. "Kenapa? Bocor ya tangkinya?" Heri mencoba meminta jawaban Syaidi.

Saat itu, kebakaran terjadi sekitar pukul 07.10 pagi. Lalu lintas pun sedang sibuk, karena banyak yang mengantar anak ke sekolah. Sempat terjadi kemacetan, tapi karena petugas kepolisian sudah ada di lokasi, bisa diatasi. (lae/fik/ cr20)

25 September ............................................. dari halaman 1 yang menggembirakan bagi masyarakat Kepri, khususnya masyarakat Kundur,'' terang Malik.

Menurut Malik, dari 83 Rancangan Undang-Undang (RUU) DOB yang sudah dapat Surat Presiden (sebelumnya disebut Ampres) yang dibahas di DPR RI, hanya 22 DOB saja yang akan diparipurnakan, termasuk salah satunya Kabupaten Kepulauan Kundur, Kepri.

Menurut Malik, kepastian paripurna itu ia peroleh setelah mendatangi gedung DPR RI yang berada di senayan, Jakarta. ''Saat itu DPR RI sedang membahas tentang RUU Pilkada. Setelah menunggu hingga pukul 02.00, kami bisa menemui Arif Wibowo. Saat itu, Pak Arif langsung menyalami saya dan mengucapkan selamat, bahwa Kundur sudah memenuhi persyaratan dan kajian hingga masuk menjadi salah

Harus Kreatif ......................dari halaman 1 punya hobi atau menekuni dunia model, umumnya selalu berupaya untuk selalu tampil maksimal. Dan berusaha menambah pengetahuan dari hobi yang kita jalani. Penampilan itu penting. Selain itu sebagai gambaran dari watak kita, juga akan menimbulkan rasa percaya diri di berbagai kegiatan hingga saat tampil dengan percaya diri, tentu kita

masyarakat membangun geliat kepariwisataan Bintan, sehingga bisa memberikan sentuhan perbaikan ekonomis bagi masyarakat sekitar.

Hingga saat ini, persiapan demi persiapan terus dikebut Disparbud Bintan. Karena setelah melalui rapat koordinasi kemarin, peralihan tempat dari Lagoi ke Sei Enam bukan masalah. "Asal bisa memastikan secara maksimal para peserta bisa aman dan nyaman selama di Bintan," terang Luki.

Hal semacam ini juga yang ditekankan Sekretaris Jenderal Asosiasi Sail dan Wisata Indonesia (Aswindo), Aji Sularso yang turut hadir pada rapat kemarin. Karena Aji menaruh harap besar pada Bintan. "Bintan ini sangat potensial sekali untuk acara bertajuk Gateaway Indonesia semacam ini," katanya.

Maka dari itu, Aji menilai, mendatangkan kapal-kapal yang berkeliling Indonesia itu ke Bintan bukanlah sesuatu yang sulit. Akan tetapi, memastikan kesiapan pemerintah daerah menyambut wisatawan dan memastikan keamanan

Mobil Jalan ................................................ dari halaman 1

Agung Toyota .....................dari halaman 1 ini para pelanggan Agung Toyota yang melakukan pemesanan kendaran Avanza pada 13 September, pelanggan bisa mendapatkan bermacam kejutan dari Agung Toyota.

"Kejutannya itu seperti gratis angsuran 1 kali. Cashback jutaan rupiah. Dan khusus avanza itu ada gratis perawatan jasa sparepart selama setahun," ungkap Andi saat ditemui, Kamis, (11/9) kemarin.

Selain itu, Andi menyebutkan, pelanggan yang memesan mobil Toyota tipe Avanza pada acara Avanza Merdeka Jilid 2 mendatang berhak mendapatkan hadiah langsung seperti 1 unit televisi LCD, kulkas, vacum mobil, dan voucher.

"Dan untuk anak-anak juga

tan.

Pada malam budaya tersebut, sambung Luki, para peserta Sail Indonesia akan disuguhkan atraksi seni berbasis kebudayaan khas Bintan. Seperti permainan rakyat tradisional dan tari-tarian. Tidak hanya itu saja. Disparbud Bintan juga mengagendakan bazar penganan tradisional khas Melayu.

"Mungkin bagi kita, hal-hal semacam itu biasa saja. Tapi, bagi mereka (turis, red) itu unik dan sangat menghibur," ujar mantan Kasatpol PP Bintan ini.

Penyelenggaraan Sail Indonesia di Bintan tahun ini memang dirancang agak berbeda dengan tahun sebelumnya yang berpusat di kawasan wisata Lagoi. Bukan semata tempat persinggahan kapalkapalnya saja. Tetapi juga turut melibatkan masyarakat sekitar untuk berpartisipasi. "Jadi nanti juga ada ramah-tamah peserta dengan warga Sei Enam. Jadi bisa berbaur dan saling berbagi," terang Luki.

Hal ini tak lain juga demi mendukung visi-misi Bupati Bintan, Ansar Ahmad yang menginginkan keterlibatan

hobi melancong ini, masih kurang dikelola dengan maksimal. ''Saat turis melancong ke daerah wisata di Kepri, mereka akan terkesima dengan banyaknya objek wisata yang ada. Sekarang, bagaimana cara kita mempromosikan daerah kita keluar daerah, atau keluar negeri,'' sebut anak kedua dari tiga bersudara ini,'' ucapnya. (jek)

Pimpinan Umum/GM/Penjab Wakil GM/Pimpinan Perusahaan Wakil Pimpinan Perusahaan Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi

: Usep RS. : : : :

Arga Permadi.

M Nur Hakim.

Arham.

Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

satu dari 22 RUU DOB yang akan disahkan pada 25 September,'' ucapnya.

Dari bebwrapa daerah di Kepri yang akan dimekarkan, sambungnya, baru Kepulauan Kundur yang akan disahkan DPR RI pada 25 September mendatang.

Pada 25 September mendatang, sambung Malik, para pemuka masyarakat Kundur akan ramai menyaksikan sidang paripurna DPR RI yang agendanya pengesahan UU DOB Kepulauan Kundur menjadi kabupaten sendiri.

Diterangkan Malik, Kundur yang berpisah dari kabupaten induknya Karimun , posisinya berbaatsan dengan Kabupaten Meranti, Riau. Wilayah ini memiliki 6 Kecamatan dengan 25 desa dan 6 kelurahan. ”Untuk jumlah pulaunya ada 106. Pulau yang sudah dihuni 22 dan pulau yang tak dihuni 84. Sedangkan jumlah penduduk yang diusulkan masuk

ke wilayah Kepulauan Kundur ada 72.842 jiwa yang tersebar di 6 kecamatan yakni Kecamatan Kundur, Kundur Utara, Kundur Barat, Belat, Ungar dan Durai,” terangnya.

Untuk Batas wilayah, Malik menyebutkan di bagian barat berbatasan dengan Karimun, Meranti (Riau). Sedangkan untuk bagian timur berbatasan dengan Indragiri Hilir (Inhil) Riau dan Tembilahan. Sebelah utara berbatasan dengan Karimun (Moro) dan sebelah selatan berbatasan dengan Meranti (Riau) dan Karimun. ''Untuk ibu kota kabupatennya, sudah diputuskan yakni di Kota Tanjungbatu,'' terangnya.

Setelah Kepulauan Kundur sah menjadi kabupaten sendiri, sambungnya, sesuai dengan ketetuan perundang-undangan gubernur akan menunjuk bupati pelaksana tugas. ''Jadi siapa yang menjadi bupati, itu hak perogratif Guber-

nur Kepri yang akan ditunjuk paling lama 6 bulan setelah ada pengesahan kabupaten oleh DPR RI. Sedangkan, tugas pelaksana tugas bupati yakni mempersiapkan sarana dan prasarana perkantoran, mempersiapkan personel, termasuk mengusulkan sekda dan mengangkat Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dan menyelenggarakan Pilkada,'' terangnya.

Sumber dananya, sambung Malik, yakni hibah dari Kabupaten Karimun selaku kabupaten induk dan Provinsi Kepri.

“Sesuai dengan ketentuannya, pada tahun pertama kabupaten pemekaran akan mendapat dana hibah sebesar Rp 5 miliar yang sumbernya Rp 3 miliar dari provinsi dan Rp 2 miliar dari kabupaten induk. Ini akan berlangsung maksimal dua tahun hingga bupati definitif terpilih,” sebut Malik.(jek)

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

3

Demokrat Belum Bahas Jabatan di DPRD Kepri DOMPAK - Seperti periodeperiode sebelumnya, masalah pembagian jabatan strategis untuk duduk di alat kelengkapan DPRD Kepri selalu menjadi perhatian utama.

Namun, bagi Partai Demokrat, saat ini belum membahas tentang siapa-siapa yang duduk di komisi, badan anggaran, badan legislasi maupun Badan Kehormatan Dewan.

Sementara beberapa anggota DPRD Kepri dari PDIP dan Golkar sudah mulai membahas secara internal tentang pem-

F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI

SERAHKAN : Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan bantuan alat tangkap ikan kepada nelayan Karimun, belum lama ini.

Raja Ariza: Nelayan Diarahkan ke Budi Daya Harus Ubah Pola Pikir MARTUNAS, Tanjungpinang POLA pikir masyarakat nelayan harus berubah. Jika selama ini hanya berharap dari hasil tangkapan, maka ke depan juga harus berbudidaya ikan sebagai mata pencaharian utama.

Kepala Dinas Kelautan Perikanan Provinsi Kepri Raja Ariza mengatakan, nelayan harus mengerti kondisi saat ini. Minyak subsidi sudah dibatasi dan harga alat tangkap juga makin mahal. Biaya menangkap ikan tidaklah kecil. Jika

menggunakan alat tangkap tradisional, hasilnya tidak seberapa. Sebab, mereka hanya bisa melaut beberapa mil saja.

"Kalau mau dapat ikan banyak, kapalnya harus 100 gross tonnage (GT). Harga kapal segitu sangat mahal. Karena tak sanggup membeli, akhirnya nelayan menggunakan alat tangkap tradisional," ujarnya.

Selain itu, biaya minyaknya juga mahal. Belum lagi gaji kru kapal. Ini lah hal yang tidak mungkin bisa dilakukan seorang nelayan kecil. Akhirnya, mereka bertahan dengan alat tangkap tradisionalnya.

"Kalau budi daya, tidak perlu kapal besar, tidak perlu beli minyak. Harus rutin saja memelihara, mengurus dan merawat ikan yang ada di keram-

bahnya," tambahnya.

Saat ini, Pemprov Kepri sudah banyak memberi bantuan peralatan budi daya termasuk bibit, pakan hingga diberi pelatihan cara berbudidaya ikan yang baik.

Namun, pemerintah juga terbatas anggarannya. Sebab, ada sekitar 100 ribu jiwa nelayan di Kepri. Pemerintah tidak

mungkin sanggup membantu mereka sekaligus. Karena itu, polanya dibuat berbeda.

"Sambil kita kembangkan budidaya ikan, bantuan ke nelayan berupa alat tangkap ikan tetap diberikan. Namun nelayan harus memulai dengan membuka usaha budi daya ikan. Biaya menangkap ikan makin mahal,� katanya. ***

bagian posisi atau jabatan Karena penempatan itu akan strategis di alat kelengkapan dibahas di rapat paripurna.

Tapi mengenai itu DPRD itu. nanti dulu la," kata Hanya saja, naseorang anggota ma-nama yang DPRD Kepri yang bakal menjabat seenggan ditulis nabagai Ketua Komimanya. si maupun di alat Ketua DPD Parkelengkapan laintai Demokrat Kepri, nya, belum disamApri Sujadi mepaikan secara ternyampaikan, di buka.

Apri Sujadi DPRD Kepri baru 3 "Kami masih membahas secara internal. partai yang bisa memenuhi Tapi, belum final untuk penem- syarat untuk membentuk frakpatan jabatan strategis itu. si sendiri. (fre)

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

4

Terkait Kejiwaan Pelaku Penculikan Anak

Pelaku Sehat dan Normal TENGKU, Lingga

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

HUT PRAMUKA: Kepala Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Lingga Abu Hasyim mengalungkan tanda peserta perkemahan, Kamis (11/9).

Peringati HUT Ke-53 Pramuka

Kwarcab Lingga Gelar Perkemahan LINGGA - Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Lingga menggelar perkemahan di Dusun Kebun Nyiur, Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep, mulai 11 sampai 13 September. Perkemahan ini dalam rangka memperingati HUT ke-53 Pramuka.

Kepala Kwarcab Gerakan Pramuka Lingga Abu Hasyim dalam amanatnya saat upacara pembukaan, Kamis (11/ 9), menyampaikan, organisasi kepramukaan terus memperbarui semangat organisasi. Pramuka adalah organisasi kaum muda yang memberikan bukti kalau kegiatan ini menghasilkan generasi yang cerdas dan berakhlak mulia.

Kaum muda yang dapat pembinaan bisa memperkokoh perjuangan menghadap tantangan datang.

“Bagi kakak pembina diharapkan dapat terus melakukan tugas membentuk adik-adik binaan. Agar, mereka dapat menggantikan generasi sekarang,” katanya.

Tugas pembina di Gugus Depan sangat penting untuk membentuk karakter. Kegiatan lapangan berorientasi pada integrasi akhlak dan moral. Nilai-nilai yang tercantum dalam Trisatya dan Dasa Dharma harus diterapkan.

“Sesuai dengan tema, mantapkan pembentukan karakter kaum muda melalui gugus depan,” sebutnya.

Abu juga memberi pesan agar anggota Pramuka tetap hati-hati dalam melakukan segala kegiatan yang dilakukan dalam perkemahan. Bumi perkemahan yang berada di pinggir pantai dan kondisi cuaca dengan angin yang bertiup kencang harus diwaspadai. Sehingga, tidak terjadi kejadian yang dapat mencelakai para peserta.

“Mari, kita sama-sama memberi kesan yang baik kepada masyarakat sekitar bahwa pramuka adalah organisasi yang patut dibanggakan,” ajak Abu. (tir)

Warga Belungkur Minta Pemasangan Jaringan PLN Digesa LINGGA - Warga Dusun II, Desa Belungkur, Kecamatan Lingga sangat mendambakan pemasangan jaringan PLN segera rampung. Hal ini dimaksudkan agar 100 lebih Kepala Keluarga (KK) di daerah ini segera menikmati penerangan dari PLN. “Saat ini, sebagian jaringan PLN di Desa Belungkur sudah mulai dipasang. Hanya saja, waktu itu masih ada kendala akibat belum tembusnya jalan darat dari Kudung. Makanya, belum ada titik pemasangan tiang,” kata Kamarudin, salah seorang warga, kemarin.

Bukan hanya pemasangan jaringan yang menjadi persoalan. Mesin genset yang akan digunakan untuk penerangan di daerah ini juga dalam kondisi bekas. Sehing-

ga, butuh servis agar dapat maksimal melayani penerangan masyarakat.

“Informasi dari orang PLN, mesin genset itu pernah dipakai di Desa Musai. Mesin ini harus di-servis agar dapat berfungsi maksimal,” ungkapnya.

Kamaruddin bercerita, untuk kebutuhan penerangan, warga hanya mengunakan lampu teplok. Sebagian warga lainnya menumpang aliran listrik di rumah warga yang sanggup membeli mesin genset.

“Dulu, pernah ada mesin gesnet milik desa. Tapi kini sudah tidak dapat dipergunakan. Semoga pihak terkait yang memasang jaringan listrik dapat bekerja cepat dan warga dapat menikmati penerangan,” harapnya. (tir)

DIBUTUHKAN SEGERA A. Cost Estimator/Pengawas Proyek B. Marketing Executive C. Kasir/Staff Accounting

(CE/PP) (ME) (KS/SA)

Persyaratan : 1. Pria Max.45 thn (A,B) dan wanita max.30 thn (B,C) 2. Pendidikan D3 teknik sipil (A) dan min.SMK/SMA (B,C) 3. Pengalaman dibidang 1-2thn (A,B,C) 4. Menguasai Ms.of ce/exel,word (B,C) & AutoCAD (A) 5. Menguasai perhitungan RAB, membaca gambar struktur dan arsitek (A) 7. Pekerja keras, bermotivasi tinggi & dapat bekerja dalam team.

WALK INTERVIEW

PT. Graphika Duta Arya

Alamat. Jln. Aisyah Sulaiman Km. 8 atas Komplek. Ruko D'Green City No. 1-5 Tanjungpinang – Kepulauan Riau Tlp. 0771-7001199

KONDISI kejiwaan Budiono (32), pelaku pencurian mobil dan penculikan anak, diperiksa di Rumah Sakit Angkatan Laut Midyato di Tanjungpinang. Hasilnya, Budiono dinyatakan masih sehat dan normal.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Dabo Ipda Idris, Kamis (11/9), menyampaikan, pihaknya dapat melanjutkan penyidikan atas kasus percobaan pencabulan terhadap anak di bawah umur. Kepastian kondisi kejiwaan Budiono ini penting dalam penyidikan dan proses hukumnya.

Saat penangkapan, pihaknya mendapat informasi dari orang tuanya Budiono kalau anaknya itu mengalami gangguan jiwa. Untuk memenuhi rasa keadilan, penyidik membawa Budiono ke RSAL dr Midyato Tanjungpinang untuk diperiksa kondisi kejiwaannya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim dokter kejiwaan disimpulkan, Budiono tidak mengalami gangguan jiwa. Ada beberapa poin yang disimpulkan dalam surat hasil pemeriksaan kejiwaan Budiono tersebut.

Ternyata, Budiono pernah

mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Ia juga pernah meminum minuman beralkohol. Di samping itu, Budiono juga pernah mengalami gangguan halusinasi.

Budiono memiliki kecenderungan anti sosial. Sehingga, ia melakukan segala cara untuk mencapai keinginan, meski menyadari bahwa yang dilakukannya itu melanggar hukum.

Kesimpulannya, dalam melakukan aksi percobaan pencabulan, Budiono dalam keadaan sehat dan normal. Atas hasil tersebut, maka penyidikan kasus ini tetap dilanjutkan.

“Awalnya, kami mendapatkan informasi dari ibu kandung tersangka bahwa anaknya dalam kondisi gangguan jiwa.

Demi rasa keadilan, kami membawanya untuk diperiksa ke psikiater,” ujarnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian, kuat dugaan Budiono melakukan tindakan asusila terhadap anak di bawah umur.

Perbuatan Budiono dapat diancam dengan pasal 83, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Pasal ini mengenai, setiap

orang yang memperdagangkan, menjual, atau menculik anak untuk diri sendiri atau untuk dijual dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 tahun dan paling singkat tiga tahun dan denda paling banyak Rp 300 juta dan paling sedikit Rp 60 juta.

“Tersangka kooperatif menjawab pertanyaan penyidik,” ucap Idris.

Budiono mengaku, ia mengonsumsi narkoba jenis sabu saat tinggal di Jambi. Ia lalu pulang ke Dabo untuk untuk meninggalkan kebiasaan buruknya itu.

“Saya pakai di Jambi. Saya rencananya ingin berhenti di Dabo,” ungkap Budiono, ketika ditanya penyidik.

Diberitakan sebelumnya, Budiono diamankan pihak kepolisian dari amukan massa di Pasar Dabo, Singkep pada 29 Agustus lalu. Saat itu, Budiono mencoba mencuri mobil salah seorang warga.

Saat itu, korban sedang menunggu ayahnya di dalam mobil. Tiba-tiba, Budiono masuk ke dalam mobil. Ia langsung membawa kabur korban.

Sekitar seratus meter mobil berjalan, korban melompat keluar mobil. Budiono pun dikeroyok massa. ***

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

TERSANGKA: Budiono digiring dua anggota petugas Polsek Dabo, Singkep, saat akan diperiksa, Kamis (11/9).

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

SOSIALISASI: Kaur Teknis PPK Program BSPS wilayah Sumatera Bagian Barat Pariadi, memberikan sosialisasi kepada penerima bantuan BSPS untuk melaksanakan program sesuai dengan ketentuan di Gedung Nasional, Dabo, Singkep, Rabu (10/9).

345 RTS Dapat Bantuan BSPS LINGGA - Sekitar 345 Rumah Tangga Sasaran (RTS) dari tiga Kecamatan di Kabupaten Lingga, mendapatkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera).

Untuk satu RTS, anggaran yang disalurkan sekitar Rp 7,5 juta dengan dua tahap pencairan.

Bantuan RTS ini salurkan kepada 168 RTS di Kecamatan Singkep, 42 RTS di Singkep Pesisir, dan 135 RTS di Senayang. Pengerjaan program ini dilakukan secara gotong royong melalui kelompok yang dibentuk.

Konsultan survei BSPS Zalman mengatakan, RTS yang layak mendapatkan bantuan BSPS adalah rumah yang beratap rumbia, dinding bambu, atau kayu murahan dengan lantai tanah, serta rumah tangga sasaran yang belum selesai membangun rumahnya. Kepemilikan lahan yang jelas merupakan syarat lainnya yang harus dipenuhi.

“Pelaksanaannya harus di-

TALENT POINT Dibutuhkan segera : Guru/ Tutor TK s/d SMA Siap kerja shift pagi atau malam

Guru/ Tutor Bahasa Mandarin Siap kerja shift pagi atau malam

Staff ADM Diutamakan Laki-laki Tidak sedang kuliah Menguasai komputer (Min : Microsoft Word,

Of ce) Siap kerja shift pagi/ malam Lamaran diantar langsung ke TALENT POINT

Jl. D.I Panjaitan Km.9 Komplek Ruko Pinlang Mas Blok B No.8-9 (Depan Inul Vizta) 0856 6886 2687/ 0852 6353 4022

lakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang ditetapkan. Sehingga tidak menimbulkan persoalan,” kata Zalman, saat sosialisasi program BSPS kepada RTS penerima BSPS di Gedung Nasional, Rabu (10/9).

Sementara itu, Kaur Teknis PPK program BSPS Sumatera Bagian Barat Pariadi menjelaskan, penarikan anggaran BSPS sesuai dengan aturan teknis yang ditetapkan oleh Kemenpera. Pihak Kemenpera akan mengeluarkan Surat Keputusan (SK) kepada bank dan kantor Pos Indonesia yang sudah

ditunjuk sebagai penyalur bantuan, tiga hari sejak SK penerima ditetapkan. Kelompok Penerima Bantuan (KPB) dapat mengambil buku tabungan dari bank untuk dapat melakukan penarikan.

“Tahap pertama paling lama 15 hari setelah buku tabungan diterima. Tahap kedua paling lama 60 hari,” jelasnya.

RTS tidak menerima uang langsung dari KPB untuk mendapatkan bantuan. Namun, RTS hanya perlu menunjukkan resi transfer uang ke toko bangunan yang ditunjuk untuk mendapatkan material ban-

LOWONGAN KERJA Presenter Reporter Persyaratan : Pendidikan Min. Diploma Umur Max. 30 tahun Lamaran diantar/ dikirim ke :

Jl. Puncak Indah No.44 Tanjungpinang

gunan.

Selanjutnya, pemilik toko bangunan yang sudah ditunjuk KPB akan menyiapkan material bangunan sesuai pesanan dan kontrak dari KPB. Bila toko bangunan yang ditunjuk tidak dapat memenuhi kebutuhan material yang dibutuhkan, maka dapat menunjuk toko lain

yang disarankan oleh KPS dengan persetujuan PPK. Hadir dalam sosialisasi itu Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim, SKPD terkait, camat dan kepala desa, dan seluruh penerima dana Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya, serta masyarakat penerima bantuan. (tir)

IKLAN BARIS MASSAGE

KEHILANGAN

LEHA MASSAGE : ALAMAT, JL. TUGU PAHLAWAN, JLN RUMAH SAKIT SAMPING HOTEL TONI.HP : 0 8 5 2 7 4 9 5 2 6 1 2

ATS NAMA : SARBINI. 1 LEMBAR STNKB R-2 BP 5716 BE NOREK : MH330C0028J183158 NOSIN : 30C183165 & 1 LBR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR R-2

LOWONGAN KERJA DICARI SALES/MRKTING,DRI MHSISWA SMPAI IBU RMH TNGGA YG MAU MNDPTKN PNGHSILAN LBIH PART TIME/FULL,SYRT: PNYA KNDRAAN RODA 2,ULET,MAU BKRJA KRS,HUB.081364987104/ANTR KE RUKO JLN.USMAN HARUN NO.36 BTU HITAM KINARI CATHERING : MEMBUTUHKAN KARYAWAN/I DIBIDANG CATERING. LAMARAN DIANTAR KE : RUKO INDONUSA LESTARI BLOK C-15 (DEKAT RSUP KEPRI TPI) DIBUTUHKAN 1 ORANG DRAFTER DAN ESTIMATOR. PRIA, TAMATAN STM BANGUNAN/ D3 TEKNIK SIPIL. HUBUNGI : 0 8 1 2 7 7 1 3 3 2 3 6

KURSUS KURSUS BHASA MANDARIN UTK DAERAH TNJUNGPINANG & SKITARNYA.BRMINAT? TELP/SMS KE 08126185575/ 081365309979 ATAU DI ADD PIN BB : 2694F21B

RENTAL MOBIL/ANTAR JEMPUT MELAYANI ANTAR JEMPUT TNJUNGPINANG & SEKITARNYA, RENTAL MOBIL, SUPIR BRPNGALAMAN.HUB:085264989945

MITRA LAUNDRY BINGUNG MAU USAHA? SIBUK KRJA MAU BKIN USAHA? DICARI MITRA UTK LANDRY TNPA MODAL BAGI HASIL.HUB.081261954447

LOWONGAN DIBUTUHKAN KARYAWATI UNTUK PNGAJAR,LLUSAN SLTA,SDRJT,LMRN DIALAMATKAN KE:BIMBEL SUPER KID’S, JL.TAMBAK NO.1F,TLP:0771-29936,HP: 08127048889. TIDAK MELAYANI SMS

KEHILANGAN STNK A/N PETRUS M SITOHANG BP 4459 TP .

N O R A : M H 1 J B C 111 A K 8 5 0 6 9 4 .

KEHILANGAN STNK AN. MAGDALENA, BP4343IG,NO.RK:MH8CF48NA9J-11213C

DICARI MOTOR DICARI MOTOR JUPITER Z YAHUN 2004 - 2008 BERMINAT MENJUAL HUB : 081928530949 DBUTUHKAN ADM & MRKTING, PNDDIKAN MIN.SMA/SDRJT,BRPNGPLMN DIBDG MSING2.ANTR LMRN KE TOKO SURYA BINTAN MOTOR,JL.MT.HRYONO BT.3,5 C SAMPING GERBANG BINTAN PLAZA BIMBEL SUPER KIDS JL.TAMBAK NO.1F,TLP: 0771-29936,HP:0812 704 8889. MMBTUHKAN KRYAWATI,TMTN SLTA SDRJT,LMRN DIANTR KE ALAMAT YG TERTERA DIATAS

DIJUAL DIJUAL CEPAT NISAN JUKE 12 RED METALIC,VELG RACING.KONDISI ISTIMEWA.HUB : ADE 081270112012 DIJUAL RUMAH JLN SUTAN SYAHRIR NO.21 YUDOWINANGUN, LT 420M2, HRGA 600JT NEGO, SHM. HUB 0813 3321 3932 (TANPA PERANTARA) DIJUAL RMH BRSRTIFIKAT 3KT + 3KM, PAM, FULL KRMIK & TRALIS,PGR,GARASI,LOKASI JL.ST.MAHMUD T.UNGGAT NO.36A HUB. 08117049295(HASYIM),082170689275(BUDHIYAH)

DIJUAL MOBIL DIJUAL CEPAT NISSAN JUKE 12, RED METALIC, VELG RACING, KONDISI ISTIMEWA, HUBUNGI ADE : 0812 7011 2012

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

5

Kemenko Perekonomian Bahas FTZ Karimun KARIMUN - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melakukan pertemuan dengan Bupati Karimun Nurdin Basirun di ruang rapat utama Kantor Bupati Karimun, Rabu (10/9). Rapat tersebut, untuk membahas tentang status Karimun sebagai daerah FTZ. Turut hadir pada pertemuan tersebut Ketua BP Karimun, Cen-

dra Nawajir dan beberapa kepala dinas serta badan di lingkungan Pemkab Karimun yang terkait dengan investasi. Kedatangan mereka ke Karimun sebgai tindak lanjut dari rekomendasi DPRD Karimun.

Rekomendasi tersebut tentang permohonan penetapan seluruh wilayah Kabupaten Karimun menjadi kawasan FTZ mengingat ting-

INFRASTRUKTUR

Terowongan Karimun-Melaka Dibahas G to G KARIMUN - Gubernur Kepri HM Sani belum mengetahui sampai dimana proses rencana pembangunan terowongan bawah laut dari Karimun ke Melaka negara Malaysia.

Proyek pembangunan terowongan bawah laut itu harus dibicarakan antar Goverment to Goverment (G to G), Indonesia dengan Malaysia.

"Saya belum tahu mengenai terowongan itu," ujar Sani menjawab Tanjungpinang Pos, kemarin.

Meski rencana pembangunan terowongan tersebut sudah disampaikan di tingkat pusat oleh Pemkab Karimun, namun Gubernur Kepri H Muhammad Sani belum meHM Sani ngetahuinya. Gubernur hanya mengetahui dari informasi media yang disampaikan oleh Bupati Karimun, Nurdin Basirun.

"Untuk pembangunan terowongan Karimun-Malaysia itu perlu pengkajian-pengkajian mengenai efisiensi dan efektivitasnya," sebut Sani.

Selain pengkajian, Sani mengatakan, pembangunan terowongan Karimun-Malaysia harus dibahas antar pemerintah RI dengan Malaysia atau G to G. Rencana itu tidak bisa diputuskan oleh pemerintah daerah. Tapi diputuskan pemerintah pusat berdasarkan kajian itu. Gubernur Kepri belum menyatakan setuju atau tidak dari program tersebut.

"Saya belum katakan itu," tambah Sani saat ditanya setuju atau tidaknya dibangun terowongan Karimun-Malaysia.

Sebelumnya, Bupati Karimun H.Nurdin Basirun mengungkapkan, project pembangunan terowongan Karimun-Malaysia yang membutuhkan investasi triliunan rupiah itu sudah diketahui oleh Presiden RI terpilih, Joko Widodo. Terowongan itu merupakan salah satu pendukung kemajuan investasi kemaritiman Kepri. (fre)

ginya minat investor ke bumi berazam. “Namun terkendala status yang belum keseluruhan menjadi kawasan FTZ,” kata Nurdin.

Selain melakukan evaluasi, mereka juga akan turun meninjau Pulau Karimun ini. Hasil rapat ini akan dibawa dan dibahas pada rapat dewan nasional dan membahas usulan revisi yang dimaksud (FTZ kese-

DKP Diminta Rutin Patroli Pantau Nelayan ALRION, Karimun BUPATI Karimun H Nurdin Basirun meminta, seluruh nelayan di Kabupaten Karimun menghindari perkelahian antarnelayan. Kedua belah pihak harus menyelesaikan masalah dengan musyawarah dihadiri pihak pemerintah.

"Pemerintah menyesalkan kejadian pertikaian antarnelayan yang terjadi pada Rabu lalu. Perkelahian itu sampai menimbulkan korban luka tangan. Kita harapkan kejadian serupa tidak akan terjadi lagi di Karimun ini,” kata Nurdin Basirun, Kamis (11/ 9) kemarin.

Menurutnya, kejadian itu tidak akan terjadi jika kedua belah pihak menyelesaikan persoalan dengan kepala dingin atau mengadukan persoalan itu ke pemerintah. Jika persoalan itu sampai ke pemerintah, akan

Warga Desak Motor Dinas Dewan Dikembalikan an (Kabag) Umum Setdakab Anambas Alfian mengatakan, sebanyak 20 kendaraan dinas berupa sepeda motor yang digunakan oleh anggota DPRD Kepulauan Anambas periode 2009-2014 berstatus pinjam pakai.

"Statusnya pinjam pakai, terdapat 20 unit sepeda motor untuk anggota dewan terpilih di Kabupaten Kepulauan Anambas. Selain itu, ada dua unit mobil untuk ketua dan wakil ketua yang posisinya berada di Tanjungpinang," ujar Alfian, kepada wartawan kemarin.

Ia menyebutkan, untuk proses serta mekanisme kendaraan dinas yang dipergunakan oleh anggota DPRD tersebut tidak lepas dari koordinasi yang dilakukan oleh pihak Sekwan Anambas.

"Semua mekanisme mengenai kendaraan dinas yang digunakan anggota DPRD Anambas sepenuhnya berada di Sekretariat Dewan dengan mengetahui Pemkab Anambas melalui bagian umum. Untuk teknisnya dibicarakan dengan

Sekwan terlebih dahulu. Mengenai tempo penarikannya memang sudah ada, tetapi harus dibicarakan terlebih dahulu dengan pak Sekwan. Termasuk mengenai surat pinjam pakainya," kata Alfian Sementara itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) Kepulauan Anambas, Taufik Effendi saat dijumpai mengatakan mengenai kendaraan dinas tersebut sebelumnya sudah dilakukan pembicaraan.

"Sudah ada pembicaraan. Semua kan ada proses. Jadi jangan sembarang mencabut. Kita bicarakan terlebih dahulu lah. Pada prinsipnya, tidak ada masalah," katanya.

Diketahui bahwa, kendaraan dinas yang diberikan Pemkab Anambas kepada anggota dewan merupakan pinjaman. Kepada mereka, diberikan pinjaman kendaraan berupa sepeda motor Jupiter MX untuk anggota. Sedangkan, untuk Ketua DPRD dan Wakil Ketua berupa 2 unit mobil Honda CRV. Mobil tersebut saat ini sedang berada di Kota Tanjungpinang, Kepri. (ron)

Pelabuhan Tarempa, Pintu Masuk Sembako ANAMBAS - Perjalanan kapal kargo bermuatan berbagai kebutuhan masyarakat di Pelabuhan Bukit Raya Tarempa masih lancar karena kondisi cuaca di perairan itu masih aman untuk pelayaran.

"Saat ini, aktivitas bongkar muatan kapal kargo dan pendistribusian berbagai kebutuhan masyarakat di Pulau Siantan seperti sembako, bahan bangunan, kelontongan dan lainnya masih lancar," ujar, petugas Bongkar Muat Pelabuhan, Yanto, Rabu (10/9).

Ia menjelaskan, saat ini jumlah kapal yang sedang sandar menunggu bongkar muatan sebanyak dua unit. Sementara satu kapal yang sedang dibongkar muatannya.

"Saat ini, dalam upaya percepatan bongkar muatan kapal, kami terkendala cuaca hujan lebat sehingga aktivitas muatan kapal ter-

gan antara Pemkab Karimun dengan BP Kawasan Karimun dan hal yang mendukung usulan revisi. ''Mudah-mudahan disetujui pemerintah pusat apa yang kita agar FTZ Karimun menyeluruh. Sebab, kita sudah melengkapi persyaratan yang diminta DN FTZ di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI,'' tuturnya. (yon)

HINDARI PERKELAHIAN BERLANJUT

PRO - ANAMBAS

ANAMBAS - Masa bakti anggota DPRDAnambas periode 2009-2014 telah berakhir, 1 September 2014 lalu.

Menurut ketentuan yang berlaku, kendaraan dinas yang diberikan kepada anggota DPRD harus dikembalikan bila tidak terpilih kembali pada periode berikutnya.

Sejumlah tokoh masyarakat Anambas menilai bahwa, kendaraan dinas yang diberikan kepada anggota DPRD harus dikembalikan.

"Motor dinas itu harus segera dikembalikan ke pemerintah daerah," kata salah seorang tokoh masyarakat saat dimintai pendapatnya melalui pesan singkat, pada Kamis (11/9) kemarin.

Dirinya juga menambahkan, anggota calon anggota DPRD yang baru nantinya, berhak mendapatkan kendaraan dinas yang telah dipakai oleh anggota DPRD periode sebelumnya. Akan tetapi apabila terdapat anggota DPRD terpilih kembali menjadi anggota dewan, maka kendaraan dinas yang dipakainya tak perlu dikembalikan.

Menanggapi hal itu, Kepala Bagi-

luruhan).

Ada pun yang mereka survei berupa aset yang telah dimiliki BP Kawasan FTZ Karimun, kegiatan investasi yang sudah dan berpotensi untuk dikembangkan.

Kemudian, kajian untuk mendukung usulan perubahan wilayah FTZ Karimun menjadi seluruh Pulau Karimun. Pembagian kewenan-

paksa dihentikan," ujarnya.

Ia mengatakan, selama musim hujan ini, aktivitas bongkar muat menurun. Sebab, apabila hujan lebat turun aktivitas terpaksa dihentikan untuk mengantisipasi kerusakan barang muatan kapal. Terutama muatan beras, pupuk, semen dan barang kelontongan lainnya yang mudah rusak.

Menurut dia, percepatan bongkar muat dan pendistribusian barang juga terkendala gudang-gudang pemilik barang yang cepat tutup. Sehingga aktivitas bongkar muat terpaksa dikurangi untuk mengantisipasi penumpukan barang di pelabuhan.

"Kapasitas tempat penumpukan barang di pelabuhan terbatas. Apabila percepatan bongkar muatan kapal dipaksakan, maka barang menumpuk. Sehingga akan mengganggu aktivitas pelabuhan lain-

nya," ujarnya.

Ia mengatakan, Pelabuhan Tarempa merupakan perekonomian masyarakat di Pulau Siantan yang merupakan letak Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Anambas dan masyarakat desa yang berada di pulau-pulau terdekat di ibu kota kabupaten.

"Sebanyak 90 persen berbagai kebutuhan masyarakat masuk melalui Pelabuhan Tarempa. Apabila aktivitas bongkar muat dan pendistribusian barang ke masyarakat terganggu, otomatis akan berdampak pada kelangkaan dan kenaikan barang," ujarnya.

Untuk itu, pihaknya berharap para pemilik barang untuk selalu stand by menerima barang dan mengoperasikan gudang selama 24 jam. Sehingga akan mempercepat proses pembongkaran muatan kapal di pelabuhan. (ron)

TEMUI NELAYAN : Bupati Karimun Nurdin Basirun dan Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono SIK menemui nelayan, Rabu (10/9) sore di Desa Jang Moro yang mengalami luka akibat lemparan batu dari kelompok nelayan jaring Kurau Sanglar Durai.

F-ALRION/TANJUNGPINANGPOS

dicarikan jalan keluar untuk menyelesaikan persoalan tidak melalui kekerasan.

Jika memungkinkan, kedua kelompok nelayan yang bertikai akan dipertemukan untuk didamaikan.

“Kita ini satu nasib, satu profesi sama-sama nelayan. Kalau ada persoalan sebaiknya disampaikan ke dinas terkait,” ulang Nurdin.

Dengan kejadian ini, ia meminta Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Karimun untuk fokus menanggapi isu-isu persoalan yang dihadapi nelayan. Ia tidak mau pertikaian antar nelayan kembali di Karimun gara-gara areal tangkap.

Kalau areal tangkap ikan diatur atau ditata sebaik mungkin, hal seperti ini tidak akan terjadi. Ia meminta kapal patroli DKP rutin melakukan kegiatan di perairan Moro dan Durai untuk menghindari atau mencegah terjadinya kembali bentrok antar nelayan.

Untuk mencegah bentrok susulan, ia juga meminta pengamanan dari Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono agar menempatkan anggotanya di kedua desa dan terus memantau aktifitas nelayan di laut.

Mereka berharap kejadian ini yang pertama dan yang terakhir kalinya. ***

6

IKLAN

TANJUNGPINANG POS JUMA T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

7

Dewan ........... dari halaman 8 Anggota DPRD Bintan, Hasriawadi menyampaikan, saat anggota DPRD Bintan turun ke Mantang, masyarakat menyampaikan keluhan tentang listrik. Mesin listrik dari pihak PLN sudah rusak. Sehingga mesin itu tidak beroperasi secara total. Sementara, masyarakat membutuhkan listrik PLN. “Masalah listrik itu sudah lama dikeluhkan warga Mantang. Bahkan terakhir ini 3 hari mati total. Kita

Perpustakaan Dibuat Unik

minta ada solusi dari PLN,” kata Hasriawadi usai mengadakan kunjungan ke Mantang.

Selain itu, sebut Hasriawadi, mesin listrik yang dibantu oleh Distamben Bintan untuk Mantang sampai saat ini belum dioperasikan. Seharusnya mesin itu segera dioperasikan oleh PLN untuk memenuhi kebutuhan penerangan masyarakat.

“Harus ada solusi secepatnya,” tambah Hasriawadi. (fre)

BINTAN - Perpustakaan dan Arsip Nasional menggelar diskusi peningkatan minat baca di Gedung Nasional Tanjunguban, Kamis (11/9). Kegiatan ini merupakan serangkaian road show di 40 kota/kabupaten se Indonesia.

DIJUAL

sudah sangat tinggi. Karena itu, sejumlah industri - industri dunia memilih serat sabut kelapa sebagai bahan baku industri spring bed, kasur, matras, bantal, sofa, jok kendaraan, dan lain – lain,” tambahnya.

Potensi Pasar Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Bintan Edi Pribadi di selasela kunjungannya ke lokasi perajin sofa yang berbahan serat sabut kelapa di Toapaya, Bintan, mengingatkan agar kualitas dan mutu produk terus dijaga dan tingkatkan.

“Soal potensi pasar, saya yakin sofa berbahan serat sabut kelapa ini tidak ada masalah. Selain harganya terjangkau, penggunaan bahan alami serat sabut kelapa merupakan salah satu daya tarik tersendiri bagi konsumen,” katanya.

Menurut Ady, sofa berbahan serat sabut kelapa ini bisa menghemat biaya produksi di atas 50 persen jika dibanding dengan penggunaan busa atau bahan sintetis lainnya.

Setiap 1 set sofa yang menggunakan busa, biasanya menghabiskan busa sekitar 10 lembar dengan harga Rp 40.000 per lembar. Sedangkan jika menggunakan serat sabut kelapa, bahan serat sabut kelapa yang dibutuhkan hanya sekitar 10 Kg dengan harga Rp 4.500 per kilogram.

Adapun keunggulan penggunaan serat sabut kelapa dengan bahan lainnya antara lain, jelas Ady, serat sabut kelapa merupakan bahan alami yang memiliki pori – pori yang dapat memudahkan sirkulasi udara berjalan dengan baik, sehingga tidak akan menyebabkan iritasi pada kulit ketika digunakan untuk jangka waktu lama.

Serat sabut kelapa juga tidak menyerap air, sehingga mudah dicuci dan dikeringkan. Tahan terhadap perubahan suhu, tidak berbau dan anti jamur. Selain itu, serat sabut kelapa dapat beradaptasi dengan perubahan suhu udara.

“Ketika suhu udara dingin, serat sabut kelapa dapat memberi kehangatan. Sebaliknya, ketika udara panas, serat sabut kelapa memberi kesejukan,” katanya. (git)

DIJUAL

BINTAN - Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Bintan akan menggelar musyawarah Pimpinan Cabang (PC) Serikat Pekerja Aneka Industri (SPAI), Minggu (14/9) di Pujasera Melayu Bedendang Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara.

Dengan begitu maka FSPMI Bintan memiliki dua sektor yakni Serikat Pekerja Elektronik Elektrik (SPEE) dan Srikat Pekerja Aneka Industri (SPAI).

Budi peserta muscab menyebutkan muscab akan dihadiri pimpinan pusat aneka industri, DPW Kepri

dan PUK FSPMI Bintan dari sektor SPEE maupun sektor SPAI. Di mana, SPAI yang melaksanakan muscab perdana ini telah memiliki tiga PUK yakni PUK BIIE, PUK Pulau Bintan Djaya dan PUK Tirta Madu.

“Kalau dua sektor maka dapat dibentuk konsulat cabang Bintan.

terus melacak. Kabarnya pelaku lari menumpang kapal ikan ke Bintan.

Jadi kami saling berkoordinasi dan menangkap pelaku di Kijang,” jelasnya.

Salah seorang orangtua korban enggan disebutkan nama mengatakan, dia dan dua orang korban E (11) dan R (10) sudah berangkat ke Tanjungpinang guna menjalani visum. “Korban lain masih di Tambelan. Mereka akan menyusul. Tapi ada orangtua keberatan divisum,”

jelasnya.

Kejadian ini membuat orangtua

harapkan agar minat baca harus dikembangkan mulai di lingkungan keluarga. Hadir kegiatan itu Kepala Perpustakaan dan Arsip Kepri Amir Husin dan Kepala Perpusatakaan dan Arsip Bintan Dahlia Zulfah. (aan)

Fungsi konsulat adalah mengoordinir dua PC,” jelas Budi.

Budi berharap ke depan SPAI masuk dalam dewan pengupahan seperti SPEE FSPMI sehingga dapat memperjuangkan masalah pengupahan di Bintan.

Dengan kehadiran SPAI FSPMI

diharapkan pula mampu memberikan pengetahuan dasar tentang ketenagakerjaan dan perburuhan kepada pekerja.

“Kami ingin menciptakan pekerja berkualitas dan paham masalah perburuhan dan ketenagakerjaan,” harap Budi. (noc)

DAFTAR HARGA RATA-RATA BAHAN POKOK DAN BARANG STRATEGIS DIWILAYAH KABUPATEN BINTAN TAHUN ANGGARAN 2014 NO

3 .

4.

5.

6.

7.

8.

HUB

Tg Pinang : Batam :

: ABENG

10

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

TERSEDIA :

9

PIN BB. 21043C5A

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL

3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

11

12 13 14 15 16 17 19 20

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

1

2

3

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

kan perbuatan asusila kepada anak-anak kami,” katanya. ***

PEMERINTAH KABUPATEN BINTAN

2 .

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY

korban tidak habis pikir. “Kenapa dia (Hudi) begitu teganya melaku-

DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KAB.BINTAN

1 .

PENINGGI BADAN SUPER

Dijual Daihatsu Delta,kondisi mulus, pajak hidup, tahun 1997, warna biru.Harga Nego.

Hubungi : 0811699298

Akib Rachim mengatakan Pemkab terus menyediakan perpustakaan di kecamatan guna meningkatkan minat baca. “Sudah 31 ribu lebih buku disalurkan, termasuk program mobil perpustakaan keliling,” ujarnya meng-

Enam ......................................................................................... dari halaman 8 Saya menyesal dan mau bertobat,” ucapnya.

Sementara itu Kasatreskrim Polres Bintan AKP Suhardi Heri membenarkan penangkapan terhadap pelaku sodomi. Setelah kejadian itu terungkap, orangtua bersama warga berusaha menghajar pelaku.

Namun kabar itu diterima cepat pelaku, hingga akhirnya meninggalkan Tambelan menggunakan kapal ikan.

“Setelah menerima laporan, kami

CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

Hyundai Santa FE 2001 Matic No. HP : 1. 0852 6444 8110 2. 0852 6499 4011

daerah diharapkan mampu meningkatkan minat baca di masyarakat.

“Dibuat seunik mungkin, dan mampu menyaingi media online,” katanya.

Asisten II Pemkab Bintan M

SPAI Gelar Muscab Minggu Ini

Menteri.......... dari halaman 8 Bintan, Kepri sejak akhir tahun 2012 silam. Produk inilah yang mendapat perhatian dari pemerintah pusat melalui Menteri KUKM. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Produktivitas, Asisten Deputi Urusan Produktivitas dan Mutu Kementerian KUKM, Rahmadi, Kamis, (11/9).

“Benar. Besok (hari ini), Pak Menteri dijadwalkan akan berkunjung ke Bintan,” kata Rahmadi.

Ditambahkannya, tahun ini Kementerian KUKM bekerja sama dengan AISKI memberikan bantuan peralatan kerja terhadap KUKM yang berbasis pemanfaatan sabut kelapa. Termasuk usaha pembuatan sofa sabut kelapa oleh Koperasi Topsel Wanita Mandiri di Bintan Menurutnya, pemberian bantuan peralatan pembuatan sofa itu merupakan komitmen Kementerian KUKM untuk mendorong peningkatan produktivitas dan mutu produk yang dihasilkan koperasi, usaha mikro kecil dan menengah.

“Tahun ini, ada 5 koperasi produksi yang berbasis sabut kelapa mendapatkan bantuan peralatan kerja dari Kementerian Koperasi dan UKM. Salah satunya Koperasi Topsel Wanita Mandiri di Bintan,” jelas Rahmadi.

Sementara itu, Ketua Umum AISKIEfliRamlididampingiKetuaBidang Litbang AISKI Ady Indra Pawennari menyambut baik dan menyampaikan apresiasinya atas perhatian yang diberikan pemerintah terhadap koperasi dan UKM yang berbasis sabut kelapa. “Ini patut kita apresiasi dan diharapkan menjadi pemicu munculnya produk-produk inovatif lainnya yang dapat menjadi sumber pendapatan alternatif bagi koperasi dan UKM,” katanya.

Pemilihan serat sabut kelapa sebagai bahan pengganti busa dan bahan sintetis lainnya pada pembuatan sofa ini, sambung Ady, merupakan salah satu bagian dari kampanye go green yang digalakkan pemerintah dan industri - industri dunia kepada Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM).

“Di negara – negara maju, kesadaran konsumen untuk kembali ke pemakaian bahan-bahan alami

Kepala Direktorat Pusat Pengembangan dan Peningkatan Minat Baca M Syarif Bando mengungkapkan, minat baca masyarakat masih rendah dari pada negara - negara di Asia. Dengan pengembangan perpustakaan di

4

JENIS BARANG

BERAS * BULOG * KUALITAS MEDIUM * KW ATAS GULA PASIR * LOKAL * IMPORT MINYAK GORENG * BIMOLI * FORTUNE * CURAH MENTEGA * MENTEGA BLU BAND * MENTEGA KILOAN * TEPUNG TERIGU * SEGITIGA BIRU(kw Medium) * CAKRA KEMBAR DAGING SAPI DAN AYAM * DAGING SAPI IMPORT * DAGING SAPI LOKAL * DAGING AYAM BROILER * DAGING AYAM KAMPUNG TELUR AYAM * A ( BESAR ) * B ( SEDANG ) * C ( KECIL ) * TELUR AYAM KAMPUNG CABE * CABE MERAH * CABE HIJAU * CABE RAWIT BAWANG * BAWANG MERAH * BAWANG PUTIH SUSU KENTAL MANIS (KRIMER) * MERK PRENJAK * MERK INDOMILK * MERK BENDERA BUBUK

* MERK DANCOW * MERK BENDERA * MERK SGM * MERK LACTOGEN GARAM BERYODIUM * KASAR * HALUS KACANG KEDELAI * EKSPOR/IMPOR * LOKAL KACANG HIJAU KACANG TANAH MIE INSTANT IKAN ASIN TERI JAGUNG PIPILAN KERING (bukan untuk pakan unggas) GAS ELPIJI HARGA BARANG STRATEGIS SEMEN - SEMEN TIGA RODA - SEMEN PADANG - SEMEN HOLCIM BATU BATA - BATAKO - BATA MERAH BESI (FULL) - 6 mm - 8 mm - 10 mm - 12 mm PUPUK NON SUBSIDI - UREA - SP

SATUAN

HARGA ( Rp ) PASAR TANJUNG UBAN PASAR KIJANG

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

8.000 12.000

Rp Rp Rp

9.000 11.500

1 KG 1 KG

Rp Rp

8.500

Rp Rp

8.500

2 LITER 1 LITER 1 KG

Rp Rp Rp

23.000 11.000 11.000

Rp Rp Rp

18.000 12.000 12.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

22.000 12.000

Rp Rp

24.000 11.500

1 KG 1 KG

Rp Rp

8.000 12.500

Rp Rp

7.500 12.500

1 1 1 1

KG KG KG KG

Rp Rp Rp Rp

80.000 125.000 35.000 45.000

Rp Rp Rp Rp

85.000 125.000 35.000 45.000

BUTIR BUTIR BUTIR BUTIR

Rp Rp Rp Rp

1.400 1.300 1.200 2.200

Rp Rp Rp Rp

1.400 1.300 1.200 2.200

1 KG 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp

28.000 30.000 24.000

Rp Rp Rp

24.000 26.000 23.000

1 KG 1 KG

Rp Rp

12.000 14.000

Rp Rp

10.000 14.000

KALENG KALENG KALENG

Rp Rp Rp

7.500 10.200 9.200

Rp Rp Rp

7.500 10.200 9.200

Rp Rp Rp Rp

37.000 43.000 34.000 77.000

Rp Rp Rp Rp

43.300 39.200 33.000 81.300

1 KG 1 KG

Rp Rp

3.000 4.000

Rp Rp

3.000 4.000

1 KG 1 KG 1 KG 1 KG BUNGKUS 1 KG 1 KG

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

10.000 20.000 19.000 2.000 60.000 -

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

10.000 20.000 19.000 2.000 60.000 25.000

3 KG

Rp

16.000

Rp

16.000

ZAK ZAK ZAK

Rp Rp Rp

65.000 62.000 65.000

Rp Rp Rp

69.000 68.000

BUAH BUAH

Rp Rp

2.000 1.700

Rp Rp

2.000 1.700

BATANG BATANG BATANG BATANG

Rp Rp Rp Rp

25.000 35.000 68.000 95.000

Rp Rp Rp Rp

20.000 36.000 60.000 87.500

KG KG

Rp Rp

8.000 6.000

Rp Rp

8.000 6.000

1 1 1 1

400 300 600 750

Gr Gr Gr Gr

Tanjungpinang, 9 September 2013 KEPALA DINAS KOPERASI, UKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN BINTAN EDI PRIBADI, SE, MM Pembina Utama Muda NIP.19630616 198909 1 003

PRO BINTAN

8

POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

TANJUNGPINANG POS JUMA T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

33 %

17 %

0%

0%

0%

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Senin & Kamis.

Total kupon dukungan: 300 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

50 %

Enam Anak Tambelan Disodomi

POLLING BAKAL CABUP BINTAN

Apri Sujadi Langsung Melejit DIANGGARKAN DINILAI KURANG BINTAN - KPU Bintan mengadakan pertemuan dengan Pemkab Bintan untuk persiapan penyelenggaraan Pemilukada Bintan 2015, kemarin. Dari hasil pertemuan itu, KPU merasa kekurangan dana untuk menjalankan semua tahapan.

Anggota KPU Bintan Carnita menyampaikan, berdasarkan penyampaian Pemkab, dana penyelenggaraan Pilkada 2015 yang dialokasikan pada APBD 2015 sebesar Rp 5 miliar untuk dua putaran. Sementara, KPU Bintan setelah melakukan pengurangan (efisiensi) dari Rp 17 miliar menjadi Rp 15,5 miliar untuk pelaksanaan dua putaran.

Dana yang dianggarkan Pemkab untuk Pilkada tahun 2015 itu

dinilai kurang.

“Untuk honorer PPK, PPS dan Pantarlih saja mencapai Rp 2 miliar. Belum logistik dan kegiatan lain,” ujar Carnita, kemarin.

Di lain hal, terkait dengan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati melalui polling di koran ini mulai mendapat respon pembaca. Setelah sekitar satu pekan diumumkan, kupon dukungan dari sejumlah kelompok masyarakat mulai terkumpul.

Dari kupon yang masuk kemarin, sudah terkumpul sebanyak 300 dukungan pembaca.

Dari dukungan itu, jika dipersentasekan, nama bakal calon Apri Sujadi langsung melejit. Apri Sujadi meraup 50 persen dukungan pembaca. Selanjutnya disusul oleh Dalmasri Syam 33 persen, dan Bobby Jayanto 17 persen.

Sedangkan Khazalik, Dewi Kumalasari, dan Indra Setiawan, belum mendapat dukungan.

Polling ini terus akan di-update sesuai jumlah dukungan yang masuk ke koran ini. (fre)

INFRASTRUKTUR

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TINJAU: Anggota DPRD Bintan Hasriawadi meninjau mesin PLN yang rusak, Kamis (11/9).

Dewan Geram Listrik di Mantang Padam Total MANTANG - Anggota DPRD Bintan asal Dapil III merasa geram ketika menemukan listrik PLN mati total saat melaksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan

Mantang, Kamis (11/9). Listrik PLN tersebut sudah beberapa hari mati total karena rusak.

 Lanjut ke Hal 7

PRODUK: Menkop dan UKM akan kunjungi produk sofa sabut kelapa di Bintan, Jumat (12/9) ini.

HARI INI DI TELUKBAKAU

MENTERI KOPERASI TINJAU SOFA SABUT KELAPA

F-ISTIMEWA

DANA YANG

BINTAN - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) Syarief Hasan, Jumat (12/9 pagi ini dijadwalkan mengunjungi stan pameran sofa berbahan serat sabut kelapa (coco fiber) yang berada di Gedung Dekranasda Bintan di Telukbakau, Bintan. Stan ini dikelola Koperasi Topsel Wanita Mandiri.

Produk inovatif sofa berbahan serat sabut kelapa itu diperkenalkan Asosiasi Industri Sabut Kelapa Indonesia (AISKI) bekerja sama dengan Koperasi Topsel Wanita Mandiri di Desa Toapaya, Kabupaten

 Lanjut ke Hal 7

PELAKU PERNAH ALAMI PELECEHAN

berinisial F (9), E (11), R (10), T (11), A (11) dan O (13).

Penangkapan itu mengungkapkan, jika Hudi pernah menjadi korban sodomi oleh gurunya saat masih sekolah.

Hudi pelaku sodomi mengakui SUHARDI, Bintan perbuatannya. Hudi juga mengatakan kelainan seksual ini KASUS sodomi anak di dialaminya sejak masih Tambelan mengemparsekolah. Kala itu, dia kan Bintan. Polisi mengamengalami pelecehan mankan seorang nelayan seksual yang dilakukan karena melakukan peroknum guru. buatan sodomi terhadap “Kejadian terus beruenam orang anak bawah lang ketika saya masih di umur. kampung. Setelah enam Pria asal Brebes, Jawa bulan menjadi nelayan di Tengah bernama Hudi Tambelan terlintas ingin Saefullah (32) ini diSuhardi Heri melakukan itu (sodomi) ringkus polisi di Kijang, Kecamatan Bintan Timur pada setelah melihat anak-anak main.

Rabu (11/9) usai kabur.

Korban Hudi masing-masing  Lanjut ke Hal 7

04.40

12.01

18.04

15.08

19.13

JUMA T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT

Gas 12 Kg Rp 150 Ribu TANJUNGPINANG- Harga gas ukuran 12 kilogram naik lagi. Di Tanjungpinang, juga terjadi kenaikan harga dari sebelumnya Rp 130 ribu menjadi Rp 150 ribu.

Atas kenaikan itu, beberapa pelanggan yang datang mau membeli ada yang kaget. Bahkan, ada yang langsung pulang dan berusaha mencari gas ke pengecer lainnya.

Lagi, Tempat Judi dibongkar Berhamburan saat Petugas Datang

 Lanjut ke Hal 10

ADLY HANANI,Tanjungpinang

Kholik: Itu Masih Panjang Prosesnya TANJUNGPINANG-Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri, Abdul Kholik mengatakan, rencana pembangunan jaringan pipa ke Dompak sebagai bentuk dukungan terhadap program Badan Pengusahaan Kawasan (BPK) Free Trade Zone (FTZ) Tanjungpinang masih sebatas rencana.

Kholik juga mengataA Kholik Padzawani kan, rencana itu akan sejalan dengan master plan PDAM untuk memenuhi harapan masyarakat yang juga ingin mendapatkan air bersih di sana. Di daerah itu

F-ADLY/TANJUNGPINANG POS

TIM terpadu kembali merazia tempat yang diduga ada perjudian, Kamis (11/9). Di satu tempat, tepatnya di Pangkalan Ojek Batu 11 arah Kijang, ditemukan ada yang sedang berjudi. Saat petugas datang, mereka kocarkacir berhamburan melarikan diri.

Keluhan masyarakat akan masih maraknya tempat perjudian, ternyata memang benar adanya. Tiap tim turun, ada saja tempat yang dirubuhkan atau dibongkar. Tentu, itu dikarenakan kuat dugaan tempat itu difungsikan untuk berjudi.

Dijadikannya pangkalan ojek sebagai tempat berjudi, memang sudah diserahkan masyarakat sebelumnya. Apalagi, tempat itu berada tak jauh dari jalan raya. Tepatnya, berseberangan dengan Hotel Aston Tanjungpinang.

“Kita (tim terpadu, red) menerima laporan dari warga, karena pangkalan ojek ini sehari hari ramai dan di depannya ditutup dengan kain. Makanya kita ke sini,” kata Omrani,

 Lanjut ke Hal 10

BONGKAR: Tim terpadu membongkar pangkalan ojek di Batu 11 yang ditemukan menjadi tempat perjudian. Saat petugas datang, warga yang diduga sedang berjudi berhamburan melarikan diri.

 Lanjut ke Hal 10

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

10

UMRAH Terima Kunjungan SPACE UTM TANJUNGPINANG- Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang menerima kunjungan dari School of Professional and Continuing Education (SPACE) Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Rabu (10/9) di Kampus Dompak. Rombongan UTM SPACE yang dipimpin Dr Zulkifli binti Othman disambut langsung Rektor UMRAH, Prof Dr Syafsir Akhlus, Wakil Rektor I Prof Dr Firdaus LN, beserta Dekan FKIP, FIKP, FT, Wakil Dekan FISIP, dan Kepala BAKK. Dalam kunjungan tersebut turut dihadiri Suharyono yang didaulat UTM SPACE sebagai perwakilan UTM di Indonesia.

Syafsir Akhlus, mengharapkan, kunjungan itu dapat terus berkelanjutan. Tentu, dengan adanya kerja sama berbagai bidang. Misalnya, pertukaran dosen dan mahasiswa, pembelajaran dan riset, serta utamanya terkait dengan kemaritiman sebagai core business UMRAH. Apalagi dalam waktu dekat UMRAH akan segera masuk ke bidang Maritim. Ada dua hal yang akan difokuskan di bidang itu untuk dimajukan yaitu Teknik Perkapalan dan Logistik Maritim.

“Jadi kalau UTM punya per-

F-ISTIMEWA

KUNJUNGAN: Rektor UMRAH saat menerima kunjungan rombongan UTM SPACE, Rabu (10/9) lalu

alatan laboratorium yang memadai untuk bidang maritim dan Marine Technology bolehlah diakukan kolaborasi, karena jarak antara Pinang dan Johor tidak jauh, cuma 3 Jam saja” ujarnya.

Sementara itu, MoU UMRAH dan UTM, termasuk dengan UTM SPACE K akan disiapkan.

Jadi selain secara Akademik, dengan UTM SPACE juga dilakukan kerja sama pelatihanpelatihan bersertifikat.

“Kami juga membuka kesempatan bagi pensyarah-pensyarah di UTM untuk melakukan riset di Tanjungpinang, kami akan menfasilitasi” imbuhnya.

Perwakilan UTM di Indonesia, Suharyono mengusulkan

salah satu bentuk kerja sama akademik bisa dimulai dengan sharing access Perpustakaan UTM untuk dimanfaatkan oleh UMRAH. Caranya dengan melatih Staff Perpustakaan UMRAH mendapatkan akses E-Library UTM lalu memberikan layanan akses kepada Sivitas Akademika UMRAH. Usulan ini disambut baik oleh Prof Firdaus LN karena kebetulan Perpustakaan berada di bawah bidang kerja Wakil Rektor I Dr Zulkifli selaku General Manager International Affairs Division mengatakan kunjungaan ini dilakukan untuk mempreratkan jalinan kerjasama dan Silahturahim yang memang sudah dimulai sejak UMRAH baru berdiri. (dlp)

Pensiunan 1990-an Pun Ikut Hadir TANJUNGPINANG- Memperingati Hari Radio ke-69, Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (Lpp-RRI) Tanjungpinang, Kamis (11/9) membuat acara khusus. Saat itu, turut hadir pensiunan dan berbagai undangan dari kalangan keluarga RRI. Kepala LPP RRI Tanjungpinang Khalidiraya mengatakan, tahun ini perayaan HUT Radio berbeda dari tahun sebelumnya. Bila tahun sebelumnya mengundang para pejabat, namun tahun ini mengundang seluruh keluarga besar RRI dan pensiunan dari berbagai tahun.

Tujuan dari mengundang pensiunan RRI, untuk memperat silaturahmi antara pensiunan dan pegawai RRI yang saat ini masih bertugas.

Hal ini dirasa perlu, agar semua bisa saling berbagi cerita dari berbagai tahun perjuan-

gan yang pastinya bisa dijadikan referensi bersama. “Selain mengundang para pensiunan yang masih ada sampai saat ini.

Kemarin, kami juga telah berkunjung kepemakaman pensiunan.

Selain itu, kami mengunjungi fans setia RRI yang selalu memberikan kritik membangun untuk RRI,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos. Perayaan HUT RRI dihadiri oleh 36 pensiunan RRI d a r i Ta h u n 1 9 9 0 s a m p a i 2014. Terlihat sejumlah pensiunan RRI yang hadir menikmati suasana. Dan, tetap berbaur bersama pegawai yang masih aktif yang ditunjukkan dengan bernyanyi bersama.

Dijelaskannya sebelum kegiatan puncak ini, berbagai kegiatan sudah melaksanakan berabgai kegiatan seperti gerak jalan sehat,

donor darah dan perlombaan antara sesama staf RRI. Perayaan puncak hari radio ini ditandai dengan penyalaan obor pukul 11.00. Penyalaan Obor Try Prasetya RRI ini serentak dilaksananakan 81 RRI se-Indonesia.

Selain itu, saat perayaan ulang tahun, pihak RRI memberikan apresiasi atau penghargaan kepada pensiunan atau angkasawan-angkasawati RRI yang telah mengabdi lebih dari 20 tahun.

Ke depan RRI Tanjungpinang, akan terus meluaskan sayap pemberian informasi dengan memasukan jaringan ke daerah-daerah yang belum terpancar oleh sinyal. Hal ini sebagai upaya RRI terus menjangkau berbagai daerah yang tertinggal. Ia juga mengingatkan, Sabtu (13/9) RRI akan melaksanakan panggung gembira. Acara hiburan dibuat untuk masyarakat. (dlp)

Berkebun Ganja Divonis 4,5 Tahun Penjara TANJUNGPINANG - Puteh alias Uteh (30), pria yang berkebun tanaman ganja ini divonis selama empat tahun dan enam bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Selasa (9/9). Hasil tanaman ganja ini dikonsumsi sendiri sebagai bahan campuran dengan tembakau rokok.

Ketua Majelis Hakim Sarudi dalam amar putusannya menyatakan, berdasarkan fakta persidangan, terdakwa Uteh secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah. Unsur-unsur dalam pasal 111, Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009, tentang kepemilikan narkotika jenis tanaman terpenuhi.

Barang bukti yang disita dari terdakwa berupa 7,2 gram ganja kering, 25 bibit ganja setinggi delapan sentimeter yang berada di dalam pot plastik. Total berat daun ganja itu sekitar 3,12 gram.

Sebelum menghukum terdakwa, majelis hakim perlu mempertimbangkan tuntutan jaksa penuntut umum.

Tuntutan yang diajukan terhadap terdakwa yaitu lima tahun penjara. Namun, majelis hakim perlu mempertimbangkan beberapa hal. Hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkotika di Indonesia.

Hal yang meringankan, terdakwa belum pernah dihukum, mengakui perbuatannya, menyesal, punya tanggungan anak dan istri, dan tulang punggung keluarga.

“Atas pertimbangan tersebut, terdakwa divonis selama empat tahun dan enam bulan penjara,” ujar Hakim Sarudi.

Tak hanya itu, Uteh juga didenda sebesar Rp 800 juta.

Bila uang denda tak sang-

gung dibayar, maka hukumannya ditambah tiga bulan penjara lagi.

Dalam dakwaan jaksa penuntut, Uteh ditangkap bersama duan rekannya yang lain, Kurniadi alias Kur dan Rahmad Syah alias Mame (disidang terpisah).

Kejadian ini berawal pada 22 April lalu, sekitar pukul 21.00 di Perumahan Sebong, Kelurahan Sebong Pereh, Kecamatan Teluk Sebong.

Berawal saat Rahmad alias Mame dihubungi Puteh alias Uteh (disidang dalam perkara terpisah) memesan narkotika jenis ganja. Setibanya di rumah Mame, Uteh menyerahkan uang sekitar Rp 70 ribu. Mame lalu menuju ke rumah Kurniadi alias Kur (dalam perkara terpisah) untuk membeli ganja.

Mame menyerahkan uang Rp 80 ribu. Kur memberikan satu paket ganja. Kemudian, Uteh kembali pulang ke

rumahnya. Sampai di rumah, Mame dan Uteh membuka bungkusan paket ganja tersebut. Mame mengambil sedikit bagiannya.

Sebagian lagi diberikan kepada Uteh. Kemudian Uteh pulang. Di dalam rumah, Mame meracik dan melinting daun ganja kering dalam bentuk dua linting. Lintingan ganja itu disipan di dalam tas hitam. Sisanya yang belum diracik disimpan Mame di dalam saku atau kantung taplak kulkas. Tanpa disadarinya, kegiatan Mame sudah diintai anggota Sat Res Narkoba.

Rumah Mame digerebek.

Dua linting ganja tadi ditemukan petugas.

Barang bukti yang berhasil disita berupa 4,87 gram dan dua linting ganja, serta biji kering ganja seberat 2,04 gram. Sesaat kemudian, dua rekannya yang lain ikut ditangkap. (sur)

Gas ............................................................. dari halaman 9 “Itulah, kadang mereka tidak tahu kalau yang naikkan itu pemerintah. Agen juga naikkan harga.

Kita sebagai pengecer cuma ikut menyamakan saja,” ungkap Hagana, supplier Gas Hagana Jalan DI Panjaitan Blok B, kemarin.

Ungkapan sama juga terdengar dari sub agen. Seperti disampaikan Sub Agen, Neni di KM 10. Untuk kenaikan harga tersebut cenderung warga umumnya tidak mengetahui alasanapa sebenarnya. Alhasil, mereka banyak yang akhirnya tidak jadi membeli dan hanya bertanya-tanya.

“Kita kalau dari pemerintah mau apalagi? Kita hanya sub penjual aja. Kita ikuti saja instruksi pemerintah. Ada sebagian masyarakat kita yang terbebani dari harga itu. Mungkin terlampau berat. Kasihan juga sih,” ujar Neni Memang, PT Pertamina (Persero) telah memutuskan untuk menaikkan harga elpiji non-subsidi kemasan 12 kilogram sejak, Rabu, (10/9) lalu. Alasan kenaikan harga itu disebabkan perubahan harga elpiji di pasar internasional. Selain itu turunnya nilai tukar rupiah yang menyebabkan beban kerugian perusahaan akan

F-INDRA KELANA/TANJUNGPINANG POS

NAIK HARGA: Penjualan gas beberapa hari terakhir sepi, diduga karena harga gas 12 kg naik.

Tampak gas bersusun di Sub Agen Gas miliki Neni di Batu 10, kemarin.

semakin tinggi. Melalui siaran persnya, Pertamina menyatakan, kebijakan korporasi ini menetapkan penyesuaian harga diputuskan sebesar Rp 1.500 per kg (nett Pertamina) terhitung sejak 10 September 2014.

Atas alasan itu, akibatnya sebagian besar agen dan sub agen sejak, Kamis, (11/9) kemarin kompak menaikan harga untuk tabung gas 12 kilogram relatif dari

Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu.

Penjualan Menurun Naik harga, penjualan berkurang. Itu pengakuan pengecer gas. “Semalam itu 12 kilo 150 tabung. Sekarang penjualannya agak menurun 25 persen. Iya jadi kena dampak juga kita,” kata Neni.

Dari Neni, harga memang dinaikannya hingga Rp 20 ribu dari harga sebelumnya Rp 130 ribu.

Kini, Neni dengan terpaksa harus menjual kepada pelanggannya dengan harga Rp 150 ribu.

“Dulu dengan harga Rp 130 ribu kita bisa sekalian plus antar dan perbaikan. Kalau ada kebocoran ada apa juga kita tangani gratis pelayanan service. Kalau harga sekarang sudah tak cocok.

Kita kan menaikan harga sesuai agen Rp 20 ribu,” ucap Neni. (cr20/net)

Lagi ............................................................ dari halaman 9 Kepala Bidang Kepala Bidang (Kabid) Ketenteraman Masyarakat dan Ketertiban Umum (Trantib) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang saat ditemui di lokasi.

Terlihat, tempat itu memang ramai. Apalagi, tak jauh dari bangunan yang hanya dibuat seperti warung kecil dengan bahan kayu itu, dekat dengan terminal atau persinggahan angkutan umum. Kuat dugaan, supir angkutan umum juga ikut bermain judi sambil beristirahat siang.

Meski mereka yang terlibat judi berlarian, namun namun beberapa barang bukti kartu dan batu domino serta kursi dan meja tetap dibawa Satpol PP. Alat-alat itu akan dijadikan barang bukti.

“Di situ sering bermain judi Pak, setiap siang sopir-sopir

angkutan umum dan beberapa tukang ojek masuk ke situ. Dan di depan nya selalu ditutupi kain. Agar, tidak tampak dari luar aktivitas yang ada di dalam,” jelas Iwan warga yang tinggal di daerah tersebut.

Turun ke Tanjungunggat Sebelum ke Batu 11, ternyata tim yang beranggotakan Satpol PP dan sejumlah personil polisi serta TNI Angkatan Darat dan Angkatan Udara terlebih dahulu turun ke Tanjungunggat. Dikabarkan, ada aktivitas judi cingkoko di sana. Hanya, saat petugas datang, tidak ditemukan ada aktivitas perjudian.

Turunnya tim terpadu ke tempat perjudian, dikatakan Omrani, sebagai respon atas laporan masyarakat. Untuk itu pihaknya berkoordinasi

dengan kepala satuan (Kasat) pembinaan masyarakat (BINMAS) Polres Tanjungpinang AKP S Zalukhu serta unsur TNI. “Masyarakat sudah resah dengan aktivitas penyakit masyarakat ini, jadi tadi siang Kasat Binmas AKP S Zalukhu sedang bersilaturahmi ke kantor Satpol PP. Jadi setelah beberapa saat ngobrol ada laporan dari masyarakat, tentang adanya aktivitas judi.

Dan, kebetulan Kasat Binmas ada saya langsung berkoordinasi untuk melakukan razia bersama unsur TNI. Pada akhirnya kita sepakat pada untuk turun melakukan penertiban pada pukul 15.00,” jelas Omrani.

Dengan dilakukan pembongkaran, kata Omrani, diharapkan tempat itu tidak lagi dijadikan untuk lokasi berju-

di. Beberapa bangku kayu serta meja dibawa agar tidak terulang lagi.

“Nantinya saya akan koordinasi dengan lurah setempat. Untuk mengatasi hal ini,” tambahnya.

Personel tim terpadu, baik itu Satpol PP dan polisi serta TNI bahu membahu membongkar pangkalan ojek tersebut. Sejumlah barang bukti kartu serta kursi dan meja diangkut ke lori untuk disita.

“Ini menyikapi laporan masyarakat, karena resah akan aktivitas perjudian tersebut. Kami dari unsur kepolisian yang juga termasuk tim terpadu untuk pemberantasan perjudian. Karena, warga laporan tersebut berasal dari masyarakat sebagai aparat keamanan tentunya kita harus cepat bertindak,”tegas Zalukhu. ***

Kholik: ....................................................... dari halaman 9 masih banyak warga dan perumahan yang sudah dihuni, tapi belum teraliri air PDAM. Itu juga sejalan dengan program PDAM untuk mengalirkan air ke daerah batu 8, dan batu 9.

Kholik juga menggambarkan, dari 50 liter air per detik yang direncanakan akan diambil dari Waduk Sungai Pulai ke arah Dompak , hanya 2 liter per detik saja untuk FTZ. Sisanya untuk masyarakat daerah di sana.

“Intinya, tetap masyarakat dulu yang dilayani. Pipa saja belum, penolakan sudah dimana-mana. Padahal, kalau ditelaah betul, itu baru rencana,” jelasnya.

Rencana inipun, kata Kholik, akan terealisasi apabila seluruh wilayah Bintan Center, Batu 12 sampai Batu 4 termasuk Ganet dan Hang Tuah sudah dihendel oleh air dari Waduk Sungai Gesek. Apabila sudah dialiri oleh air dari Gesek, maka Sungai Pulai akan dipindahkan 50 liter per detik ke arah Dompak.

“Masih panjang proses itu.

Saya cuma khawatir aja, sekarang ini curah hujan berkurang dan debit air berkurang lalu dikait-kaitkan, bahwa ini karena dialirkan ke Dompak. Padahal

pipanya saja belum ada kesana,” ungkapnya.

Sharing Pemko Masih Nol Terkait dengan waiting list (daftar tunggu), Kholik menegaskan, jumlahnya bukan 7.000 calon pelanggan seperti yang disebut REI, tapi hanya sekitar 4 ribuan saja. Jumlah itu terdiri dari masyarakat yang di luar perumahan dan warga yang tinggal di daerah perumahan yang datanya dikirimkan oleh REI. “Kalau 7.000 itu data dari REI yang rumahnya belum dibangun. Saya harap ini disikapi dengan objektif, karena jangan sampai terbentuk opini yang salah di masyarakat,” harapnya.

Terpisah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri dapil Tanjungpinang, Rudi Chua mengatakan, sejak dulu sampai sekarang Pemko Tanjungpinang belum pernah sepeserpun sharing dana dengan PDAM. Padahal, semua orang tahu, bahwa masyarakat Tanjungpinang yang menikmati air PDAM ini.

“Yang lucu dulu kata anggota dewan kota saat dialog dengan kami, bahwa mereka tidak dapat apa-apa dari PDAM ka-

lau share anggaran. Kami dapat berapa dari mereka (PDAM, red),” ungkap Rudi menirukan penggalan dialog beberapa tahun lalu itu.

Kata mereka, sambung Rudi, PDAM adalah milik Pemprov Kepri yang semestinya didanai oleh Pemprov. Pernyataan ini sangat ironis, ketika air sebagai kebutuhan dasar masyarakat tidak diakomodir oleh pemerintah daerah.

“Pusat saja bantu pipa ke PDAM gak ada nanya-nanya mereka dapat apa dari Kepri ketika mereka bantu dana APBN,” imbuhnya.

Perlu Evaluasi Di tempat terpisah, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Air, Lingkungan dan Manusia (Alim) Kepri, Kherjuli, menilai sampai saat ini Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) masih berjalan di tempat. Alasannya, karena masih banyak masyarakat Kota Tanjungpinang yang mengeluhkan kekurangan air bersih.

“PDAM sampai saat ini belum bisa diharap. Terlalu banyak alasan dan membuat masyarakat semakin geram,” ujarnya Kamis

(11/9).

Kherjuli sempat menggambarkan Permendagri nomor 2 tahun 2007. Dikatakannya, PDAM itu terdiri dari kepala daerah, dewan pengawas direksi. Sehingga, wajar bila sampai saat ini penjabat direksi harus terus dievaluasi dengan mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak.

“Kalau alasannya karena pipa sekunder, sudah seharusnya dipikirkan sejak tahun lalu. Ini juga bukan tahun pertama memimpin, kan sudah enam tahun. Seharusnya, sudah mengetahui betul apa kekurangan yang harus dipenuhi yang meminta bantuan alokasi anggaran dari pemerintah,” imbuhnya.

Saat ini diketahui cakupan pelayanan PDAM masih 42 persen. Sementara angka kebocoran air mencapai 51 persen. Jika angka kebocoran air bisa ditekan, tentu tidak ada alasan lagi kekurangan air. Dengan kata lain masyarakat bisa menikmati hakhak dasar tanpa alasan-alasan yang saat ini diberikan. Dilanjutkannya, mungkin sebagian masyarakat juga sudah merasakan dampak air yang diberikan namun tidak seberapa dibanding yang saat ini menuggu. (dlp/ fik)

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

11

Wawako Tanjungpinang H Syahrul berfoto bersama dengan perwakilan peserta.

Kepsek Diminta Peduli Lingkungan WAWAKO TANJUNGPINANG H SYAHRUL BERSALAMAN DENGAN PARA PANITIA.

Wawako H Syahrul bersalaman dengan salah satu peserta.

WAKIL Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul membuka secara resmi Bimbingan Teknis Penyusunan Dokumentasi Adiwiyata Tahun 2014 di aula SMK Negeri 2 Tanjungpinang (11/9).

Bimtek ini diselenggarakan oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Pemko Tanjungpinang dan berlangsung selama dua hari.

Panitia mendatangkan narasumber dari Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Sumatera Kementerian Lingkungan Hidup

RI, Pembina Sekolah Adiwiyata Mandiri (SMAN 2 Siak Hulu) dan Pembina Sekolah Adiwiyata Nasional (SMAN 1 Tanjungpinang).

Kata Syahrul, Adiwiyata merupakan sebuah penghargaan yang diberikan kepada sekolah yang telah memenuhi kriteria, sebagai sekolah yang peduli pada lingkungan bersih dan hijau.

Presentasi Sekolah Adiwiyata untuk di Kota Tanjungpinang masih terbilang sedikit dan

perlu ada peningkatan. Syahrul memberikan motivasi para kepala sekolah, untuk mewujudkan sekolah yang peduli lingkungan bersih dan hijau.

Ia juga minta agar BLH Pemko Tanjungpinang, terus memberikan bimbingan kepada sekolah-sekolah mengenai permasalah lingkungan. Masalah lingkungan sekarang tidak hanya menjadi permasalah negeri kita tetapi sudah global. *** Narasi dan Foto : Abas

Wawako H Syahrul dan Kepala BLH Tanjungpinang H Gunawan Grounimo.

Laporan ketua panitia Bimbingan Teknis Penyusunan Dokumentasi Adiwiyata Tahun 2014.

Peserta Bimbingan Teknis Penyusunan Dokumentasi Adiwiyata Tahun 2014.

Para peserta Bimbingan Teknis Penyusunan Dokumentasi Adiwiyata Tahun 2014.

Narasumber memberikan materi tentang Adiwiyata.

Bupati Kabupaten Bintan H Ansar Ahmad dan Wakil Bupati Bintan H Khazalik bersama Direktur Bank Riau Kepri Wan Marwan SE, Direktur Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian BKN Sabar P Sormin.

Pemkab Bintan Launching KPE

Bupati Bintan H Ansar Ahmad bersama Direktur Bank Riau Kepri Wan Marwan saat proses MoU kerja sama dengan Bank Riau Kepri.

Direktur Bank Riau Kepri Wan Marwan SE, Bupati Bintan H Ansar Ahmad serta Wakil Bupati Bintan H Khazalik saat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

PEMKAB Bintan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) bekerja sama dengan Bank Riau Kepri, Rabu (10/9) kemarin perdana launching (peluncuran) Kartu Pegawai Eelektronik (KPE). Sekitar 3.244 KPE ini diserahkan BKD Bintan melalui Bank Riau Kepri. Diharapkan, kartu ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh pegawai negeri di Kabupaten Bintan Dalam sambutannya Kepala BKD Bintan Irma Anisa menjelaskan, tujuan peluncuran KPE ini, sebagai salah satu kartu pintar diri pegawai. Kartu ini juga sebagai salah satu identitas kepegawaian dan memberi banyak kemudahan lainnya bagi para PNS di Bintan.

Sementara Direktur Bank Riau Kepri Wan Marman menyebutkan, launching KPE di Bintan ini merupakan yang ke12 kalinya. Diharapkan dengan kemunculan KPE ini dapat memudahkan layanan akses pegawai bersama Bank Riau Kepri ke depan. *** Narasi : Suhardi Foto : Istimewa

H Ansar Ahmad

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bintan Irma Anisa

Bupati Bintan H Ansar Ahmad, menyaksikan secara langsung akses layanan Kartu Pegawai Elektronik (KPE).

Direktur Bank Riau Kepri Wan Marwan SE

Direktur Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian BKN Sabar P Sormin, secara simbolis menyerahkan KPE kepada Bupati Bintan H Ansar Ahmad.

TANJUNGPINANG POS JUMA T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT

12 PEMERINTAH

RUU Pilkada Tak Dapat Disahkan DPR JAKARTA - Rencana mekanisme pemilihan kepala daerah dipilih lewat DPRD banyak menuai penolakan.

Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Andalas, Saldi Isra, mengatakan, wacana Pilkada lewat DPRD yang saat ini sedang dibahas memiliki peluang tidak bisa disahkan oleh DPR sekarang.

Menurut Saldi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan DPR memiliki 2 instrumen yang mempunyai kedudukan yang sangat kuat. Dua instrumen ini telah diatur dalam konstitusi dan mempunyai hak untuk bersikap.

“Kalau satunya tidak setuju maka RUU itu tidak bisa disahkan,” kata Sal- Susilo B Yudhoyono di saat Rapat Koordinasi Nasional Apkasi dan Apeksi di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (11/9).

Saldi menegaskan, terdapat banyak alasan mengapa pemilihan kepala daerah harus dipilih rakyat secara langsung. Pilkada lewat DPRD dipandangnya tidak bisa dilaksanakan karena tidak sesuai dengan Pasal 18 ayat 4. Dalam pasal tersebut jelas disebutkan bahwa pemerintahan daerah provinsi, kabupaten, kota untuk mengurus sendiri urusan pemerintahan berdasarkan otonomi. (net)

PARTAI POLITIK

PDIP Ajak Rakyat Boikot RUU Pilkada JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan DPR RI, Tubagus Hasanuddin menyarankan agar rakyat memboikot secara nasional Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) oleh DPRD dalam RUU Pilkada yang sedang dibahas DPR. Alasannya, DPRD tidak mewakilo mayoritas suara rakyat.

Hal ini dikatakan TB Hasanuddin di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (11/9).

“Saya sarankan boikot nasional karena ada mayoritas konstituen yang tidak terwakili oleh DPRD. Masyarakat berhak memboikot karena tidak terwakili oleh anggota DPRD di daerah,” katanya.

Dia mengambil contoh di daerah pemilihannya, Majalengka. Di sana hanya ada 1,2 juta rakyat yang memilih dari keseluruhan DPT pemilu legislatif. Hasilnya terpilih lah 50 orang anggota DPRD Majalengka dengan estimasi masing-masing caleg meraih suara antara 5-7 ribu suara. Nah, jika ditotal, 50 orang dikali 7.000 suara hasilnya hanya 350.000 suara.

“Anggaplah 7.000 per caleg dikali 50, cuma 350 ribu, lalu yang 800 ribu lebih suara lainnya kemana? Mereka kan tidak mencoblos orang-orang yang terpilih ini,” jelas pimpinan Komisi I DPR TB Hanasanuddin itu.

Dengan begitu, jika Pilkada dipilih oleh wakil rakyat di daerah, maka mayoritas suara rakyat di daerah itu tidak terwakili oleh 50 orang anggota DPRD. Sehingga rakyat berhak memboikotnya.

“Jadi ini pengkhianatan suara rakyat. Besok itu (Bupati/Walikota) akan jadi sapi perahnya DPRD, itu akan melanggengkan lagi KKN seperti masa orde baru,” tegasnya.

Hanura Tetap Perjuangkan Pilkada Langsung Meski sadar bukan mayoritas, Ketua Fraksi Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sarifudin Sudding menyatakan fraksinya bersama PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap memperjuangkan pemilihan kepala daerah tidak dilakukan oleh DPRD. “Tinggal Hanura, PDIP dan PKB, yang tetap berjuang Pilkada ini tetap langsung. Hal ini sudah kita komunikasikan dengan lintas fraksi tapi tetap perbedaan pandangan masih terjadi,” kata Sudding.

Sudding termasuk pihak yang heran dengan perubahan sikap fraksi-fraksi Koalisi Merah Putih (KMP) yang semula tidak setuju Pilkada oleh DPRD namun berubah tiba-tiba usai pemilu presiden lalu.

Meskipun peluangnya tipis untuk menang, pengambilan keputusan lewat voting di paripurna DPR nanti tidak bisa dihindarkan jika ditingkat panitia kerja tidak bisa diambil keputusan soal pilkada langsung atau oleh DPRD. “Saya kira itu (voting) salah satu pengambilan keputusan, kalau di panja tidak ada keputusan. Ya nanti di paripurna dari suara terbanyak (ditetapkan),” jelasnya.

Suding menekankan, perbedaan pandangan dalam RUU Pilkada itu biasa terjadi. Namun dia mengingatkan fraksi-fraksi yang menolak Pilkada langsung bahwa pemilu dalam konstitusi ada di tangan rakyat. (net) IKLAN

F-ABAS/TANJUNGPINANGPOS

RUU PILKADA: Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah bersama ibunya (duduk di kursi roda) usai pelantikan anggota DPRD Provinsi Kepri, Selasa (9/9) kemarin. Lis mendukung keputusan Apeksi menolak pemilihan kepala daerah melalui DPRD.

Lis: Pilkada di DPRD Rampok Kedaulatan Rakyat

ABAS, Tanjungpinang WALI kota dan bupati seluruh Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) menggelar rapat kordinasi nasional luar biasa. Untuk, menolak opsi mekanisme pemilihan kepala daerah lewat DPRD dalam RUU Pilkada, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis (11/9).

Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah mengatakan, ia tidak hadir di acara Apeksi. Karena. bersamaan kunjungan kerja di Yogyakarta.

Sebagai anggota Apeksi ia tetap menolak RUU Pilkada melalui DPRD. Kemudian mendukung keputusan anggota Apeksi yang telah memutuskan menolak pemilihan gubernur/bupati/ wali kota melalui DPRD.

“Mengembalikan mekanisme ini merupakan langkah mundur bangsa dalam berdemokrasi. Lebih dari itu, menyerahkan Pilkada ke DPRD sama saja merampok kedaulatan rakyat,” kata Lis Darmansyah, Kamis kemarin.

Menurut Lis, pemilihan langsung adalah pemilihan yang paling demokrasi. Tinggal dibenahi soal money politic yang cukup merajalela saat ada pemilihan kepala daerah.

“Tinggal menambah aturan.

Bagaimana agar pesta demokrasi tidak terjadi bentrokan di masyarakat,” kata Lis. Sementara itu, Bupati Kutai Timur Isran Noor yang diselasela rapat Apkasi dan Apeksi di Hotel Grand Sahid, Jakarta, menerangkan, sikap Apkasi ini sudah beberapa kali disampaikan kepada pemerintah, komisi II hingga Panja RUU Pilkada di DPR RI. Namun, nampaknya

tidak mendapat perhatian serius.

“Buktinya pembahasan aturan ini masih terus bergulir dan kemungkinan akan tetap masuk hingga RUU itu disahkan pada akhir masa sidang DPR pada 25 Semptember mendatang,” imbuh Isran.

Selain Isran Noor, hadir juga Ketua Umum Apeksi, Vicky Lumentut yang juga wali kota Manado, Wali kota Bandung Ridwan Kamil, Wali kota Bogor Bima Arya dan jajaran kepala daerah yang lain. Total ada 46 kepala daerah yang hadir, terdiri 23 orang bupati/kota dan 23 perwakilan.

Pemerintah Disarankan Mundur dari Proses Pembahasan RUU Pilkada Pengamat hukum tatanegara Refly Harun, mengatakan jika DPR tetap bersikeras untuk menggolkan RUU Pilkada oleh

PKS Tetap Inginkan Dua HMS Sama-Sama TANJUNGPINANG - Politisi PKS Provinsi Kepri Ing pasangan dengan Pak Ansar Ahmad (Bupati BinIskandarsyah minta agar tahapan pemilihan gubernur tan) hal biasa dalam komunikasi politik,” kata IsKepri tetap harus dilaksanakan. Walaupun ada perbe- kandarsyah. daan pandangan dalam RUU Pilkada baru yang hanIskandarsyah membeberkan kenapa PKS tetap mengat-hangatnya dibahas di DPR RI. dukung pasangan Dua HMS, pertama “Tetap kita minta KPU Provinsi Keprestasi yang telah diukir pasangan pri menjalankan tahapan sesuai aturan ini terbukti dan masyarakat bisa meberdasarkan peraturan yang lama, samnilainya. bil menunggu keputusan KPU yang Kemudian, kedua pemimpinan ini baru,” kata Ing Iskandarsyah kepada saling mengisi untuk kesejahteraan Tanjungpinang Pos, Kamis (11/9). masyarakat. Dibawah kepemimpinan Menurut dia, sesuai dengan Dua HMS, pertumbuhan ekonomi setahapan, bulan Oktober ini tahapan makin membaik, dan kerukunan antar Pilkada Kepri sudah dimulai. Disingumat beragama semakin solid. gung soal arah dukungan PKS Ke“Pasangan ini cukup harmonis, pri kemana di Pilkada Kepri nanti. kalau ada isu-isu kalau pasangan ini Iskandarsyah mengaku PKS tepecah atau tidak harmonis, hanya isu lah melakukan evaluasi pasangan sekelompok elit politik saja,” tegasnya.

HM Sani-HM Soerya Respationo.

Namun demikian, sambung dia, PKS Iskandarsyah Hasilnya, PKS tetap mengharapkan tetap menunggu kepastian aturan RUU pasangan HM Sani-HM Soerya Respationo di- Pilkada yang baru. PKS memiliki harapan kepada gujuluki Dua HMS tetap bersama-sama maju lagi di bernur kedepan, pertama bagaimana supaya Ibu Kota Pilkada Kepri nanti.

Provinsi Kepri, Tanjungpinang bisa terang benderang.

“PKS menilai HM Sani-HM Soerya Respationo “Sudah ada undang-undangnya PLN tidak boleh memiliki prestasi cukup baik dalam membangun Ke- lagi memonopoli listrik.Artinya, pemerintah daerah bisa pri. Kita tetap harapkan mereka maju bersama- saja mengelola listrik melalui Perusda, kemudian daysama maju lagi. Kalau ada isu-isu Pak Soerya ber- anya di jual ke PLN,” tegasnya.(bas)

DPRD itu disahkan, sementara belum satu suara dengan pemerintah, maka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa melakukan kewenangannya untuk menarik diri dari proses pembahasan dan pengesahan di DPR, sehingga RUU itu tidak bisa berlaku.

“Saya menyarankan kepada Presiden SBY untuk menggunakan kewenangannya, jika Koalisi Merah Putih (KMP) DPR tak bisa dibendung untuk mengesahkan RUU Pilkada itu, maka kewenangan legislasi yang 50 persen itu bisa digunakan dengan mundur dari pembahasan,” tegas Refly saat dialog bertajuk ”Pemilukada Langsung vs Tidak Langsung” di Gedung DPD, Jakarta, kemarin.

Dia menambahkan, dengan menarik diri dari pembahasan tersebut, maka dengan sendirinya RUU itu tidak bisa diajukan untuk dis-

ahkan.

Meski RUU itu semula sebagai inisiatif pemerintah, tapi karena rezim pemilu melibatkan KPU, Bawaslu, dan DKPP, maka rezim pemilu nantinya hanya berpusat di Kemendagri.

“Jadi, Kemendagri akan menjadi sentral dari DPRD dalam pilkada itu. Tapi, kalau mayoritas rakyat daerah menolak, maka pemerintah sebaiknya ikuti saja,” pungkas Refly.

Refly mengatakan, dengan demikian maka oligarki elite partai bergerak, sehingga elite menggeser konstitusi Pasal 18.

Di mana pilkada itu harus berlangsung secara demokratis, tapi dengan RUU Pilkada oleh DPRD itu akan berubah, dengan hanya ditentukan oleh segelintir elite DPRD. “Kita akan kehilangan Pasal 18 itu dengan diganti oleh segelintir elit DPRD,” jelas dia. ***

Pemerintah Siapkan Dua Versi RUU Pilkada JAKARTA - Pembahasan Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah, hingga Kamis (11/9) masih berlangsung alot.

Mayoritas fraksi-fraksi di DPR masih tetap pada pendapatnya menginginkan proses pilkada dikembalikan ke DPRD. Sementara sebagian fraksi lainnya, menginginkan pilkada dilakukan secara langsung.

Menghadapi kondisi ini, pemerintah menurut Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Otda Kemendagri) Djohermansyah Djohan, tidak dapat berbuat banyak.

Pihaknya hanya mampu merumuskan kedua pendapat itu dalam dua versi rumusan pasal-pasal. Untuk kemudian diserahkan ke DPR untuk ditetapkan mana yang disetujui.

“Pembahasannya masih alot. Tapi memang sudah enggak berdebat lagi (langsung atau tidak langsung).

Sekarang kita merumuskan pasalpasalnya dulu. Setelah jadi dua-du-

anya (draf dua versi, red) baru bermusyawarah mufakat lagi. Di situ ada muara lagi untuk memilih,” katanya di Jakarta, Kamis (11/9).

Dijelaskan birokrat yang akrab disapa Prof Djo itu, meski saat ini proses telah mengerucut pada perumusan rancangan pasal dalam dua versi, yakni pilkada langsung dan pilkada oleh DPRD, namun pemerintah berharap anggota DPR nantinya bersedia memutuskan pilkada dilakukan secara langsung.

Diceritakan, usulan pilkada tak langsung sebelumnya datang dari pemerintah. Lantas dalam pembahasab Mei lalu, DPR dan pemerintah telah menyetujui pilkada secara langsung. Namun entah mengapa belakangan mayoritas fraksi justru berubah pendapat.

“Jadi kita berharap mudah-mudahan nanti kembali ke ibu pertiwi.

Memilih secara langsung. Sesuai dengan kesepakatan yang pernah kita lakukan pada 14 Mei lalu,” katanya. (jpnn)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

Mengubah Paradigma Kita Soal Laut (1)

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan Pemadam Kebakaran Tpi Polsek Bukit Bestari Polsek TPI Kota Polsek Bintan Timur Unit Lakalantas Tpi Kantor Badan SAR Tpi Camat Tpi Kota PLN Polres Tanjungpinang PDAM Jasa Raharja Tpi RSUD Tpi Lantamal IV Tanjungpinang KPAID Kepri RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

081364363030 0771-20949 / 113

0771-318211 0771-314110 0771-61110 0771-7000009 0771-29125 0771-7008251

Potensi Laut, Asa bagi Generasi Penerus Nenek moyangku seorang pelaut. Gemar mengarung luas samudra. Menerjang ombak tiada takut.

Menempuh badai sudah biasa. Angin bertiup layar terkembang. Ombak berdebur di tepi pantai.

Pemuda berani bangkit sekarang. Ke laut kita beramai-ramai,

0771-23755/21048

0771-314351 0771-21574 0771-317537 0771-313000 0771-23071 0771-7004406 0771-7335202

Penulis: Bismar Arianto SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Titel Harus Dibarengi Iman KA TA mufti ustaz Lutfi di Pekan Baru ijtimak KAT 10/9 dihadiri 30 ribu org”walau ada org bertitel s 1/4 tapi tdk beriman tidak sholat itulah orang paling tolol di dunia ini,tapi ada Iman dan shalat buat kerja dakwah, walau tak jadi prov,injinir, tak jadi org kaya itulah org alim besar, matinya tersenyum senyum menghadap Allah, kebanyakan org kaya, pangkat, raja, presiden, jenderal matinya susah/ sengsara”wallahu alam bissawab. +6281364252006

Benarlah Dewan Ibarat Siswa TK SA YA heran melihat aktifitas anggota dewan SAY sekarang ini, kenapa tidak mau mempertahankan tatanan demokrasi era reformasi yang telah terbangun selama kurun waktu 15 tahun ini yaitu menyangkut Pilkada langsung di ubah menjadi Pilkada oleh legislatif. Wajar memang dewan yang note bene bekerja untuk “raja” bukan untuk rakyat merasa khawatir karna rakyat sudah pandai memilih pemimpinnya daripada memilih wakilnya.

Memang selama pilkada yang telah terlaksana sebelumnya, banyak para pemodal yang ikut bertarung daripada orang yang di daulat masyarakat untuk memimpin negeri. Kesimpulan yang dapat di tarik, dari perkataan alm Gusdur bahwa dewan ibarat TK, harusnya dapat di maknai. Jika di anggap perlu, dpr di bubarkan saja karna sesuai amanat UUD 1945 BAB 1 bahwa kedaulatan tertinggi bangsa ini berada di tangan rakyat daripada harus mengacaukan kehidupan berdemokrasi bangsa ini yang telah tertata baik. NF Siagian SH +6285207999666

Rencana Apalagi Elite Politik Pusat?

SA YA heran dngan Elit2 Politik di pusat, ada SAY apa sebenarnya pemilihan Gubernur Bupati walikota di kembalikan lagi di DPRD, rencana apa lagi, sudahlah jngan bikin bingung masyarakat, mau baik tidak Pemilukada tergantung penyelenggara dan elit2 Politik, masyarakat maunya sukses aman Damai, kalau ada transaksi itu elit2 politik yg mengajari, masyarakat tak bisa di salahkan siapa suruh kasih uang, sekarang ada wacana kembali Pemilukada ke DPRD, menurut saya suatu kemunduran dlm Berdemokrasi, sudahlah biar Rakyat yg memilih, Rakyat punya Hak, tidah harus lewat DPRD, ada apa denganmu DPRD? Trima kasih Pak Hadi Kijang kota. +6281928515311

13

Wakil Dekan II FISIP Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang KEPRI dan Direktur Program Border and Maritime Institute (BMI)

Dukung Bangun Mal, tapi...

"Mal Modern, Berciri Melayu" Wow ... Mantap smoga Cepat terlaksana n anak daerah jgn cuma. Dijanjikan saja y pak, ntr bisa Di demo pak. (lindayd6@gmail.com)

Berarti, Ada yang Tak Kelar “Suparno Minta Sekwan Agresif ” Mangtablah statemen anggota dewan baru ini.ibarat mau jual tapi tak mau membeli.

Sudah bukan rahasia umum lagilah kenapa mobil dinas DPRD itu masih nyangkut dirumah mantan anggota dewan itu.harusnya kalau semua urusan masalah dengan dewan itu kelar pastinya sudah dikembalikan.coba kalau anda tegas dan bisa adil tentunya anda bisa mengerti dan tidak berbelit belit begini..bisa berucap tp tak bisa melaksanakan. (rajaasni@yahoo.com)

Pantas, Toko Buka Sore “ Takut Dirazia, TToko oko TTutup utup utup”” Ini toh penyebabnya toko hp ditanjungpinang pada buka sore hari.

(Lewi Karsena)

yair lagu ini menunjukkan bahwa bangsa ini memiliki sejarah kemaritiman yang kuat. Kondisi ini didukung karena Indonesia adalah negara kepulauan (archipelagic state) yang terbesar di dunia. Panjang pantai Indonesia mencapai 81.900 km atau 14% garis pantai seluruh dunia, serta luas laut terbesar di dunia yaitu 5,8 juta kilometer persegi. Dari total luas Indonesia dua per tiga wilayah Indonesia adalah laut, dengan jumlah pulau adalah 17.499.

Karena Indonesia adalah negara kepulauan, hampir seluruh perbatasan negara ini dengan negara lain adalah batas laut. Indonesia berbatasan laut dengan 10 negara di antaranya Malaysia, Singapura, Filipina, India, Vietnam, Republik Palau, Australia, Timor Leste, dan Papua Nugini. Sedangkan batas darat Indonesia hanya berbatasan langsung dengan tiga negara, yakni Malaysia, Papua Nugini, dan Timor Leste dengan garis perbatasan darat secara keseluruhan adalah 2914,1 km.

Laut Indonesia selain menghasilkan minyak dan gas (migas), di dalamnya juga terdapat tembaga, emas, dan masih banyak lagi. Berdasarkan hasil kajian peneliti Jerman potensi laut jauh lebih besar dibandingkan di daratan dan bisa mencapai enam kali lipatnya.

Sebuah hasil kajian yang menyimpan asa besar bagi generasi penurus bangsa ini (detik finance, Jumat 30/09/2011).

Masa depan bangsa ini se-

S

benarnya berada di hamparan laut yang biru, namun potensi ini hingga saat ini belum tergarap secara maksimal. Hari ini laut kita menjadi lahan emas bagi negara lain. Bangsa ini belum sanggup secara keseluruhan menjaga luasnya samudera. Perairan Natuna, Laut Arafura, dan perairan utara Sulawesi Utara masih kerap dimasuki oleh kapal-kapal asing yang berasal dari China, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Kepala Pusat Analisis Kerjasama Internasional dan Antar Lembaga pada Sekretariat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Anang Noegroho menyebutkan, ratarata selama satu dekade terakhir negara mengalami kerugian sebesar Rp 30 triliun pertahun dari pencurian oleh negara asing. Jika, harga satu kilogram ikan adalah dua dolar, artinya ikan yang dicuri 166 ton pertahun (Kompas 8 Juni 2012).

Kondisi ini diperparah lagi dengan keterbatasan teknologi yang kita miliki dalam pemanfaatan sumber kelautan.

Sebagian besar nelayan kita dalam mengolah laut masih mengandalkan peralatan yang terbatas. Kemampuan kapal tangkap yang dimiliki nelayan kita jauh tertinggal dari negara-negara tetangga. Fakta lain yang sangat memprihatinkan ternyata laut kita tidak “asin” lagi sehingga harus mendatangkan garam dari negara tetangga.

Laut Indonesia tidak hanya menjadi ladang pencurian namun berbagai tindak kejahatan lain yang sangat merugikan bangsa ini terjadi, mulai dari penyeludupan, perdagangan narkotika, traficking perdagangan illegal, serta penyeludupan manusia untuk dijadikan tenaga kerja. Bahkan harga diri bangsa ini terkadang tergadai di laut. Lihat kasus 2010 ketika kapal patroli Dolphin 051 milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Batam yang disergap dan disandra oleh patroli perairan Polis Diraja Malaysia (PDRM-Johor).

Patroli DKP yang semula bertugas menyergap 7 nelayan warga Malaysia yang mencuri ikan di

perairan Tanjung Berakit di Bintan, wilayah yurisdiksi Indonesia, ditangkap oleh patroli PDRM dan ditahan di penjara Johor Bahru-Malaysia.

Berbicara tentang laut, Provinsi Kepulauan Riau juga memiliki pontensi laut yang luar biasa. Dari luas 251.810,71 Km², terdiri dari luas lautannya sebesar 241.215,30 Km² (95,79 %) dan sisanya seluas 10.595,41 Km ² (4,21 %) merupakan wilayah daratan. Analogi sederhana untuk menggambarkan potensi laut Kepulauan Riau dari 100 ubin luas wilayahnyahanya 4 ubin yang bisa untuk dipijak (daratan)selebihnya 96 ubin adalah lautan.

Kemudian berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 78 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Pulau-pulau Kecil Terluar, dinyatakan bahwa terdapat 19 pulau-pulau kecil terluar di Provinsi Kepulauan Riau. Namun hanya 4 pulau terluar di ProvinsiKepulauan Riau yang memiliki penduduk dan 15 pulau belum berpenghuni yang berbatasan dengan empat negara. Kondisi ini menjadi tantangan yang sangat besar bagi Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam menjaga wilayah laut dan daerah perbatasan.

Berbagai kajian, penelitian, seminar dan lain sebagainya sudah dilakukan untuk mencari solusi untuk memaksimalkan pontensi laut dan pengelolaan perbatasan Indonesia. Namun harus diakui laut dan daerah perbatasan Indonesia belum bisa dikelola dengan baik.

Belum maksimalnya pemanfataan laut Indonesia hari harus menjadi tanggung jawab bersama. Dalam pandangan penulis akar permasalahan pengelolaan laut dan perbatasan bangsa ini harus dimulai dengan merubah cara pandangnya dalam menyonsong masa depan. Cara pandang pembangunan ke depan haruslah paradigma laut bukan paradigma kontinental (benua) lagi yang selama ini dijalankan oleh pemerintah.

Secara sederhana paradigma dapat dimaknai cara pandang

orang terhadap diri dan lingkungannya yang akan mempengaruhinya dalam berpikir (kognitif), bersikap (afektif), dan bertingkah laku (konatif). Logikanya karena dua pertiga luas wilayah Indonesia adalah lautan maka idealnya arah pembangunan dan mentalitas bangsa ini harus berbasis laut.

Paradigma pembangunan Indonesia selama berpuluh tahun lebih terarah ke daratan hal ini terlihat pada kasus pengelolaan daerah perbatasan yang kurang tersentuh pembangunan. Pada masa orde baru arah pembangunan lebih diarahkan pada daerah yang padat penduduk, akses yang mudah dan potensial (Kemitraan Patnership, 2011). Karena pilihannya adalah daerah yang padat, akses yang baik dan potensial maka yang tersentuh pembangunan pada era itu adalah pulau besar seperti Sumatera dan Jawa. Konsekuensi dari pilihan tersebut berdampak pada ketimpangan pembangunan di Indonesia terutama di kawasan Indonesia Timur serta kesenjangan antara pulau-pulau besar dan pulau-pulau terluar.

Sebagian besar daerah terluar Indonesia jauh tertinggal dari negara tetangga, seperti Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kabupaten Karimun. Kota Batam saja yang merupakan daerah paling maju di Provinsi Kepulauan Riau jika dibandingkan dengan Johor Baru Malaysia masih tertinggal apalagi dibandingkan dengan Singapura.

Secara nasional daerah-daerah perbatasan di Provinsi Kepulauan Riau capaian pembangunanya masih di atas beberapa daerah lain di Indonesia, namun jauh tertinggal dari negara tetangga. Maka daerah perbatasan tidak bisa hanya diukur dengan ukuran nasional, namun standarnya harus bersifat regional, apalagi memasuki globalisasi atau era pasar bebas tingkat persaingan itu semakin ketat, negara tidak memiliki batas waktu dan ruang. (bersambung)

Warga Anggrek Merah Komplain PDAM BILA air di Anggrek Merah bisa jalan lancar pak, kami warga perlu air. Juga, seperti warga yang lain. Kenapa tempat-tempat lain lancar anggrek Merah tak lancar. Jangan kan untuk FTZ, untuk anggrek merah aja air jarang lancar. Bayarnya mahal. Tolong pak, ada permainan apa pak. Di anggrek Merah air tidak lancar?

085265648192

Setuju FTZ Dicabut

AHLI PIJAT & URUT TRADISIONAL PENGASIHAN, ROMBAK ALAT VITAL, PRIA & WANITA 1. (Merubah Burung Pipit jadi burung Garuda), besar, kuat, tahan lama & keras), perbaiki : penis bawaan lahir/ suntikan colagen). mengobati : impotensi, mandul **), 2. Liong Kapsul (Mengobati : Impotensi & Ejakulasi dini, Mani Encer, Menambah kualitas sperma, menambah stamina dalam melakukan hubungan intim.)

3. (Therapi : perawan kembali, menyembuhkan semua penyakit kewanitaan, keset, lengket, legit, berdenyut2).

“Ismeth Khawatir FTZ Dicabut” Biar saja FTZ dicabut karena membuat bingung pelaku usaha. Satu gubernur tapi beda kebijakan. Contoh rokok non cukai, di Batam bebas beredar tapi di Tanjungpinang dirazia oleh bea cukai.

(Asis Java)

SEMUANYA PASTI BERHASIL >>>HP : +62 852 63289540 SMS : 081991674550 Praktek : Mahakam Lantai 2 No. (SampingPolres Bt.5 Atas)

Prihatin Tabrakan di Kijang Ngebut, Avanza Seruduk Tiga “Ngebut, Mobil” masyah allah lagi lagi tabrakan dibintan tuh,,,,,prihatin melihat kejadian seperti itu....

(Ariy AL Fairies)

JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG, TANJUNGPINANG DAN BATAM SEPTEMBER

NO.

NAMA KAPAL

RENCANA TIBA

RENCANA BERANGKAT

2014 TUJUAN

HARI

TANGGAL

JAM

1.

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

SENIN

01 Sep 14

21.00

KIJANG

SENIN

01 Sep 14

23.00

2.

KM. BUKIT RAYA

BLINYU

SABTU

06 Sep 14

07.00

KIJANG

SABTU

06 Sep 14

10.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

3.

KM. SINABUNG

TG.PRIOK

MINGGU

07 Sep 14

13.00

KIJANG

MINGGU

07 Sep 14

16.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

4.

KM. UMSINI

TG.PRIOK

RABU

10 Sep 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

12 Sep 14

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

5.

KM. BUKIT RAYA

LETUNG

SENIN

15 Sep 14

21.00

KIJANG

SENIN

15 Sep 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

6.

KM. UMSINI

TG.PRIOK

RABU

24 Sep 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

26 Sep 14

15.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

7.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

03 Sep 14

12.00

BATAM

RABU

03 Sep 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

8.

KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

06 Sep 14

15.00

BATAM

SABTU

06 Sep 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

9.

KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

10 Sep 14

12.00

BATAM

RABU

10 Sep 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

10. KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

13 Sep 14

15.00

BATAM

SABTU

13 Sep 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

11. KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

17 Sep 14

12.00

BATAM

RABU

17 Sep 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

12. KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

20 Sep 14

15.00

BATAM

SABTU

20 Sep 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

13. KM. KELUD

TG.BALAI

RABU

24 Sep 14

12.00

BATAM

RABU

24 Sep 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

14. KM. KELUD

TG.PRIOK

SABTU

27 Sep 14

15.00

BATAM

SABTU

27 Sep 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 dan Website PT.PELNI : www.pelni.co.id

5. 1 (SATU) Jam sebelum kapal tiba sudah dipelabuhan

04 September 2014

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

14

Sani Hadiri Paripurna Persetujuan KKS GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani menghadiri rapat paripurna pengesahan Peraturan Daerah (Perda) tentang Lingkungan Hidup, Senin (8/9). Dalam paripurna itu, gubernur turut menyaksikan paripurna DPRD Kepri tentang persetujuan usulan pembentukan Kabupaten Kepulauan Singkep (KKS).

Paripurna pengesahan Perda Lingkungan Hidup dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, didampingi Wakil Ketua Hotman Hutapea dan Iskandarsyah serta dihadiri anggota DPRD Kepri dan pejabat eselon di lingkungan Pemprov Kepri. Sementara, saat paripurna turut dihadiri oleh tokoh masyarakat dan pemuda Kabupaten Lingga yang tergabung dalam Badan Pekerja Pemekaran Kabupaten Kepulauan Singkep (BP2KKS). ***

Gubernur Kepri HM Sani bersama anggota DPRD Kepri dan tokoh masyarakat Singkep.

Narasi : Martunas/Yusfreyendi Foto : Cui/Mazpram Humas Pemprov

GUBERNUR KEPRI HM SANI MENYAMPAIKAN PEMAPARANNYA.

Dari kiri : Hotman Hutapea, Gubernur Kepri HM Sani, Jumaga Nadeak dan Ing Iskandarsyah.

Gubernur Kepri HM Sani berfoto bersama.

Gubernur Kepri HM Sani bersama perwakilan FKPD Kepri.

Wakil Ketua DPRD Kepri Ing Iskandarsyah menandatangani arsip rapat paripurna.

Gubernur Kepri HM Sani bersama anggota DPRD Kepri.

Mantan Ketua DPRD Kepri H Nur Syafriadi menerima foto kenang-kenangan.

Wakil Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak menandatangani arsip rapat.

Gubernur Kepri HM Sani menerima foto kenang-kenangan dari anggota DPRD Kepri.

Wakil Ketua DPRD Kepri Hotman Hutapea menerima foto kenang-kenangan.

Gubernur Kepri HM Sani dan Hotman Hutapea menandatangani arsip.

Gubernur Kepri HM Sani bersalaman dengan tokoh masyarakat.

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS T 12 SEPTEMBER 2014 JUMAT JUMA

Bantah Mobil Jatah dari Abob EMPAT ANGGOTA DEWAN MILIKI MOBIL RUBICON BATAM - Empat anggota DPRD Batam yang memiliki mobil Rubicon membantah kendaraannya ada kaitan dengan perkara yang ditangani Mabes Polri atas tersangka pencucian uang, Ahmad Mahbob alias Abob. Mereka menegaskan, mobil yang dikendarai itu merupakan kendaraan dari usaha sendiri.

Empat anggota dewan Batam antara lain Nuryanto, Jeffri Simanjuntak, Yunus Muda, dan Helmi Hemilton, Kamis (11/9), menyatakan, mobil mewah itu tidak diberi Abob. Mantan Ketua Komisi I yang membidangi hukum Nuryanto menegaskan kalau mobil itu ia beli sendiri.

“Itu saya bisa buktikan. Saya tidak ada terima mobil dari Abob,”

tegasnya.

Komisi yang dipimpinnya pada periode DPRD 2009-2014 lalu pernah menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan PT Sunrise.

RDP itu terkait reklamasi di Tanjungbuntung.

“RDP itu terkait izin reklamasi.

Tapi tidak ada yang kami terima,” ucapnya.

Pemilik Rubicon lainnya, mantan Ketua Komisi III, yang membidangi infrastruktur menyebutkan, mobil tersebut dibelinya dengan sistem kredit. Dulu, kreditnya angsurannya sekitar Rp 11 juta per bulan.

“Saya tidak dapat apa pun dari Abob,” ucapnya.

Mantan Sekretaris Komisi III, yang juga terpilih kembali menjadi anggota dewan, menyebutkan jika mobil mobil yang dipakainya itu merupakan milik adiknya. Ia juga dengan tegas mengatakan, ia tidak pernah menerima mobil dariAbob. (mbb)

15

BATAM SUMBANG 70 PERSEN WISMAN

DI

KEPRI

Masih Didominasi Wisman Singapura TANJUNGPINANG - Kota Batam menjadi penyumbang kunjungan wisatawan mancanegara terbesar di Kepri. Empat pintu masuk yakni Batam, Bintan, Tanjungpinang dan Karimun, Batam menyumbang sekitar 70 persen wisman Kepri.

Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, Batam masih salah satu pintu masuk terbesar wiisman yakni sekitar 101.996 orang atau kontribusinya sebesar 69,58 persen, selama periode Juli 2014. Wisman lain masuk melalui Lagoi (Bintan) sekitar 31.102 orang (21,22 persen), Tanjungpinang 7.149 orang (4,88 persen), dan Karimun 6.343 orang (4,33 persen).

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Guntur Sakti mengatakan, wisman yang berkunjung ke Provinsi Kepri hingga Juli

WISMAN KE KEPRI JULI 2014 NO. 1.

2.

3.

4.

DAERAH Batam Bintan Tanjungpinang Karimun

JUMLAH 101.996 31.102 7.149 6.343

TOTAL

PERSENTASI (69,58%) (21,22%) (4,88%) (4,33%)

101.996

Sumber : Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri tercatat sekitar 146.590 orang atau mengalami penurunan sebesar 23,22 persen dibanding kunjungan wisman Juni 2014 yang mencapai 190.932 orang.

Wisman yang berkunjung ke Kepri terhadap jumlah seluruh wisman yang berkunjung ke Indonesia selama Juli sekitar 18,86 persen.

Jumlah wisman yang berkunjung ke Indonesia tercatat sekitar 777.210 orang. Sedangkan bulan Juli lalu, Kepri menyumbang sekitar 21,23 persen untuk nasional.

Jika dilihat dari segi kebangsaan yang berkunjung ke Kepri, sebagian besar 46,12 atau 67.612 orang yang berkunjung ke dae-

Guntur Sakti

rah ini berasal dari Singapura.

Jumlahnya menurun sebesar 41.17 persen dibanding Juni lalu, yang jumlah wisman berkebangsaan Singapura sekitar 114.919 orang.

Selain wisman yang berasal dari Singapura, wisman dari negara lain yang cukup banyak berkunjung ke Provinsi Kepri pada Juli lalu berasal dari Malaysia dengan kontribusi mencapai 19.610 orang atau turun 25,01 persen. Jumlah ini merupakan jumlah wisatawan terbesar kedua selama bulan Juli dengan kontribusi 13,38 persen dari jumlah wisman yang berkunjung ke daerah ini.

Sedangkan, wisatawan dari negara lainnya yang berkunjung ke Kepri selama Juli yang konstribusinya masih di bawah 10 persen seperti wisatawan dari Tiongkok (8,64 persen), Korea Selatan (3,83 persen), India (3,43 persen), Philipina (2,87 persen), Jepang (2,55 persen), Australia (1,79 persen), Inggris (1,66 persen), dan Amerika (1,16 persen). (mas)

Oknum .............. dari hal 16 mereka akan meminta ganti rugi dari BP Batam. Bila perlu, mereka akan menggugat melalui pengadilan.

“Kami akan tetap menuntut apa yang menjadi hak kami. Kalau perlu sampai di pengadilan akan kami perjuangkan,” ujarnya.

Usai pertemuan dengan perwakilan warga, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengungkapkan, pihaknya akan menyikapi protes warga tersebut. Namun, pihaknya masih akan mengumpulkan data dan melakukan pengecekan ke lapangan.

“Kami akan menurunkan tim untuk mengecek kondisi dan lokasi lahannya lebih dahulu. Minggu depan, kami akan turun ke lokasi,” ujarnya.

Luas lahan warga ada sekitar li-

ma hektare. Sebagian besar sudah dicaplok dan hanya diakui satu hektare.

“Ada sekitar 91 surat dikeluarkan. Di sana sudah ada pengukuran untuk perumahan pejabat Polda,” kata Raminah, pedemo lainnya.

Demo di Pemko Minta Disdik Dievaluasi Aksi yang sama berlangsung di Kantor Pemko Batam. Elemen masyarakat, Gerakan Keris, menuntut agar kasus yang diduga melibatkan pejabat diusut. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam diminta agar bertindak tegas dan mengevaluasi pejabat terkait.

“Minta usut kasus korupsi di Kepri seperti isu suap ke anggota dewan Batam. Kami minta suap di Disdik diusut,” bunyi spanduk yang dibawa pendemo. ***

Empat ................ dari hal 16 Angka penyalahgunaan narkobanya mencapai empat persen dari jumlah penduduk. Kerawanan peredaran narkoba tinggi sekali di Batam, 1 banding 5.000 orang. Berarti kalau di Sekupang ada 105 ribu orang, maka ada sekitar 21 pengedar narkoba yang berkeliaran. Batam disebutnya menjadi penyalahgunaan narkoba nomor dua di Indonesia.

Ali memaparkan, psikotropika merupakan bahan-bahan, baik yang sintesis maupun semi sintesis yang dapat mengubah perilaku.

Psikotropika itu seperti obat tidur atau obat untuk menenangkan orang gila. Sementara, bahan adiktif lainnya yaitu bahan-bahan yang menyebabkan kecanduan, termasuk rokok dan kopi.

Jadi menurut Ali, jika membicarakan narkoba, yang tidak boleh dilakukan adalah mengkonsumsinya.

Jika dikonsumsi terus-menerus, maka pengguna narkoba lamakelamaan bisa menjadi paranoid dan akhirnya bisa jadi gila.

“Penyalahgunaan narkoba apapun, pasti merusak. Kerusakannya mudah dilihat dan mudah diamati,”

sebut Ali. Untuk memerangi penyalahgunaan narkoba, perlu diniatkan dalam hati untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan. Selain itu, disarankan untuk dibentuk Tim Satgas Antinarkoba, baik di sekolah, lingkungan kecamatan, dan lainnya. Berbagai program juga harus dibuat seperti penjangkauan dan pendampingan terhadap orang-orang yang bermasalah.

“Perlu mengadakan diseminasi informasi seperti ini atau kegiatan penyebaran informasi lainnya dan monitoring evaluasi,” jelasnya.

Kegiatan diseminasi informasi ini merupakan agenda rutin Badan Komunikasi dan Informatika Kota Batam. Tema yang diangkat disesuaikan dengan kondisi kekinian yang sedang menjadi perhatian di tengah masyarakat.

“Apapun persoalan yang krusial di Batam, akan kami angkat. Kebetulan, saat ini yang krusial tentang narkoba. Makanya kami angkat tema ini,” kata Sekretaris Kementerian Kominfo Zulkifli. (mbb)

F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

PERESMIAN: Inilah kampus Batam Tourism Polytechnic di Jalan Gajah Mada, Tiban, Batam, akan diresmikan Menteri Pendidikan M Nuh pada 15 September.

PEMERINTAH PUSAT TERBITKAN PP

BP Batam Sah Pengelola Tunggal BATAM - Pemerintah pusat menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 65 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Bandara Hang Nadim. Dengan demikian, Bandara Hang Nadim sepenuhnya ditangani BP Batam melalui unit usahanya.

Terkait penertiban itu, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho, Kamis (11/9).

Pihaknya lega dengan penerbitan PP itu. Aturan tersebut melimpahkan kewenangan pengelolaan Bandara Hang Nadim ke BP

Batam, yang sudah ditunggu sejak 18 tahun lalu.

“Dengan PP ini, maka ada kepastian hukum bagi kami dalam mengelola bandara,” ujarnya.

Dalam PP itu diatur tentang pembentukan badan usaha bandar udara dengan tenggat waktu satu tahun. Selain itu, akan dilakukan pengalihan aset milik Kementerian Perhubungan ke BP Batam. Selama ini, pengelolaan Bandara Hang Nadim dikelola BP Batam bersama Kemenhub.

“PPnya sudah ditandatangani

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 5 Agustus lalu,” ungkap Djoko.

Dalam PP itu diatur juga kewenangan pengaturan tarif, jasa kebandarudaraan, dan terkait bandar udara. Menurutnya, badan usaha akan mengatur besaran tarif tersebut. Namun, badan usaha yang menetapkan regulasi berpedoman pada regulasi tarif yang ditetapkan Menteri Perhubungan.

“Setelah badan usaha terbentuk, Kementerian Perhubungan tidak terlibat lagi,” ucapnya.

Terkait dengan aset Kementerian Perhubungan di Bandara Hang Nadim, statusnya akan dialih penggunaannya kepada BP Batam.

Pengalihan aset dilakukan paling lama satu tahun sejak Peraturan Pemerintah ini diterbitkan.

“Kami masih intensif membahas dan mengkaji pembentukan badan usaha itu di Jakarta,” sebut Djoko.

Sementara itu, Kepala Bidang Komersil Hang Nadim Dendi Gustinandar mengatakan, pembahasan terkait persiapan menjalankan PP itu masih membutuhkan waktu.

Namun, BP Batam masih mencari sistem pengelolaan bandara yang sesuai dengan di FTZ Batam dengan melihat sejumlah perbandingan bandara di sejumlah negara.

Dengan unit usaha berbeda dengan saat ini, Bandara Hang Nadim akan memiliki direksi di masa mendatang. Namun, komposisi direksi akan disesuaikan dengan kebutuhan.

“Ini mengingat pembentukan badan usaha yang harus menyertakan modal awal dan rencana belanja,” terangnya Djoko. (mbb)

Gaya & Selebriti DUDE-ALYSSA TETAP SETIA MENANTI MOMONGAN SETENGAH tahun sudah pasangan Dude Herl ino dan Alyssa Soebandono menjalani kehidupan berumah tangga. Kehidupan mereka pun terl ihat bahagia. Selain selalu muncul bersama, tidak pernah ada gosip menghampiri pasangan yang menikah pada 22 Maret lalu itu.

Sayangnya, kebahagian tersebut terasa belum lengkap tanpa kehad iran sang buah hati. Maklum, belum ada tanda-tanda kehamilan pada d iri Alyssa.

“Memang ada hal yang kami bisa berbagi. Insya Allah kami bagi nanti,” ujar Alyssa bijak saat d itemui d i Gedung UOB, Thamrin, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Alyssa mengaku sejauh ini tidak ada rintangan dalam proses kehamilannya. Baik itu dari sisi kesehatan maupun hubungan dengan sang suami. Alyssa hanya berpikir positif bahwa d irinya belum d iberi kepercayaan oleh Tuhan.

“Kami tidak ingin lah

menikah tidak tahu ilmu.

Banyak lah yang d ipelajari,” cetusnya.

Untuk momongan, Alyssa memang tidak pernah mau menunda. Kapan pun d iberikan, perempuan kelahiran Jakarta, 25 Desember 1991 akan menerimanya dengan penuh suka cita. Jika pun belum tentunya waktunya belum tiba.

“Kami tidak menunda.

Sebelum nikah sudah d ibahas,” jelas bintang

sinetron yang memil iki hobi bermain biola, menyanyi, membaca, dan berenang itu.

Mereka pun tidak melakukan program kehamilan.

Hanya kadang melakukan konsultasi dengan dokter.

Salah satu saran dokter adalah bahwa d irinya d iminta untuk mengurangi aktivitas keartisan. Tidak lupa juga, d irinya d isarankan untuk mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi.

“Mohon doakan. Kami tidak nunda punya anak.

Kalau ada kabar bahagia kami bagi,” tandasnya.

Keinginan mereka sama seperti pasangan menikah lainnya. Apalagi, kalau mel ihat teman dan keluarga yang sudah memil iki momomgan, mereka pun makin tak sabar menimang bayi.

“Tanya teman-teman juga.

Kan harus banyak tanya.

Kalau nggak sesat d i jalan.

Perlu masukan dari orang lain dan mencari tahu,” timpal Dude. (jpnn)

16

METRO BATAM

JUMA T JUMAT 12 SEPTEMBER 2014

WARGA DIGUSUR TANPA GANTI

Oknum Aparat Caplok Lahan MARTUA, Batam PULUHAN warga Sambau, Nongsa, meminta bantuan ke Badan Pengusahaan (BP) Batam. Mereka menyampaikan tentang rumah dan perkampungan mereka yang dicaplok oknum aparat keamanan.

Bahkan, pencaplokan itu tanpa ada ganti rugi. Pemukiman warga langsung digusur.

Aksi demo itu mereka gelar di

Empat Persen Penduduk Batam Pengguna Narkoba BATAM - Letak Batam yang strategis memberikan dampak yang positif dan negatif. Salah satu dampak negatifnya yaitu peredaran narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya atau narkoba.

“Data yang disampaikan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kepri, sekitar empat persen warga Batam ternyata pengguna narkoba,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN Provinsi Kepri Ali Chozin dalam diseminasi informasi, Kamis (11/9), di Sekupang.

 Lanjut ke Hal 15

depan Gedung Badan Pengusahaan (BP) Batam, Kamis (11/9).

Warga digusur dengan cara-cara yang tidak manusiawi.

“Kami minta pihak Otorita Batam (BP Batam) bertanggungjawab atas penggusuran itu,” ujar M Amin, salah seorang pedemo.

Ia dan rekan-rekannya menganggap, penggusuran tersebut tidak logis. Pasalnya, warga sudah tinggal di kawasan Sambau dan sudah

turun temurun. Bahkan, mereka sudah lama bercocok tanam sebelum digusur.

“Rumah kami diratakan dengan alat berat. Petugas yang menggusur juga membawa anjing pelacak.

Padahal kami sudah 70 tahun tinggal di sana,” ucapnya.

Jika tuntutan mereka tidak dipenuhi oknum petugas itu,

F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS

 Lanjut ke Hal 15

DEMO: Warga Sambau, Nongsa, menggelar aksi unjuk rasa ke BP Batam karena lahan mereka dicaplok oknum aparat keamanan, Kamis (11/9).