Epaper Tanjungpinangpos 10 Desember 2014

TANJUNGPINANG POS RP1.800

RABU 10 DESEMBER 2014 / 17 SAFAR 1436 H

Rute Sribintan Pura-Telagapunggur, DPRD Sebut Angka Wajar Rp 60 Ribu

Dengar Pendapat Tarif Feri Digelar di Batam TANJUNGPINANG - Komisi III Bidang Pembangunan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri melayangkan panggilan ke Kadishub Kepri, Muramis, untuk

dengar pendapat, pada Kamis (11/ 12). Direncanakan rapat yang juga akan dihadiri pihak Jasaraharja dan pihak INSA itu akan digelar di ruang pertemuan Graha Kepri di Batam.

Meski saat ini warga menolak kenaikan tarif dari Rp 55 ribu menjadi Rp 72 ribu, karena mengangkangi Surat Edaran Menhub, namun operator kapal tetap menerapkan baru

tersebut. Kenaikannya melebihi 30 persen, padahal sesuai Surat Edaran Menhub menyebutkan kenaikan tarif angkutan umum dan penyebarangan tidak boleh lebih dari 10 persen.

"Seharusnya Senin (8/12) kemarin pemanggilan itu. Namun, karena komisi harus merampungkan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015, jadi dilakukan

pemanggilan ulang dan disetujui Kamis mendatang," terang Sekretaris Komisi III DPRD Kepri, Sofyan

 Lanjut ke...Hal. 2

DIGUSUR: Bangunan ruko yang bediri di bahu Jalan Hang Lekir Tanjungpinang ini digusur dengan alat berat, Selasa (9/ 12) siang.

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

Ruko Liar Dibongkar Paksa TARIF FERI MELAMBUNG

INDRA, Tanjungpinang

SILA sampaikan unek-unek Anda terkait kenaikan tarif feri Tanjungpinang-Batam dari Rp 55 ribu jadi Rp 72 ribu. Ketik: TF (spasi) isi pesan, lalu kirim SMS ke 0896-7410-6630.

SEPARUH dari bangunan rumah toko (ruko) yang berada persis bahu jalan persimpangan Jalan Hang Lekir Tanjungpinang dirobohkan, secara paksa Selasa (9/12). Pembongkaran dilakukan

atas alasan lokasi ruko yang berada persis di bahu jalan dan mengganggu proses pelebaran jalan. Kebetulan Jalan itu akses masuk ke kediaman Wali Kota Tanjungpinang H Lis Darmansyah.

Lurah Batu IX, Feri Andana mengatakan, bangunan tambahan pada sam-

Yg k Dumai juga tlg disesuaikan dgn SE pak menteri atau diadakan kpl Pelni dr kijang k duumai,demi kami rakyat indonesia yg masih susah ini. jadi monopoli itu kpl Dumai ekspres.trim's +6281277060995

TANJUNGPINANG- Pembangunan infrastruktur yang diharapkan bisa dinikmati masyarakat untuk percepatan pertumbuhan perekonomian masyarakat, ternyata tidak maksimal. Saat ini ada 25 proyek Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang yang gagal diselesaikan tahun ini.

Pak gubernur yth, tlg perhatikan juga tarif kapal antar pulau (galang, moro, tg.batu) kenaikan terlalu memberatkan masyarakat. +6285264485853 ass...P' Gubernur tindakan bpk sngat mulia sx....tk usah di refisi p' masalah tarif feri...klau perlu masarakat tpi naik sabut klapa aja. Orang tanjung pinang kan bnyak yng sugeh. Pemerintahan indonesia yng skarang terlalu konyol dan smankin bnyk yang pada gendut....bnyak yng miskin hati nurani...ya Allah hanya Engkaulah yang bisa membolakbalikkan hati manusia +6281372507236

 Lanjut ke...Hal. 2

PROYEK yang tak Dikerjakan

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

Ape je keje, tok?

Cik Brahim

Lawana Rini Fitria

SMS Mesra

ATASAN biasanya orang yang d isegani. Selain karena selama ini atasan atau bos merupakan orang yang mengarahkan bawahan dalam bekerja, bahkan yang memberikan gaji.

Lalu, bagaimana kalau ada sms mesra yang ingin d ikirimkan ke pacar ternyata nyasar ke nomor ponsel bos. Tak terbayangkan bagaimana galaunya hati.

Ini yang pernah d ialami Rini Fitria yang mengaku saat itu sedang tidak konsentrasi. Gad is LANJUT HAL 2

WEBSITE: www.tanjungpinangpos.co.id

BERANTAKAN: Kondisi Vihara Eka Dharma di Jalan Soekarno Hatta berantakan akibat ledakan gas.

Gas Meledak, Vihara Eka Dharma Berantakan TANJUNGPINANG- Ledakan kuat terjadi di Vihara Eka Dharma, pada Senin (8/12) malam sekitar pukul 17.00. Kontan saja warga yang mendengar ledakan kuat di Vihara yang berada di Jalan Sukarno-Hatta kaget.

Ternyata ledakan dipicu oleh selang gas elpiji. Ledakan tersebut membuat isi vihara hancur

dan berhamburan hingga keluar bangunan. Dugan sementara, selang gas 50 kg di dapur itu meledak setelah terbakar di bagian tungku.

Penyebab bocornya selang gas tersebut, masih terus diselidiki oleh polisi.

 Lanjut ke...Hal. 2

Proyek

Anggaran

DED Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang

Rp 300 juta

Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMPN 13

Rp 150 juta

Pembangunan Sekolah SDN 016

Rp 950 juta

Rehabilitasi Drainase Brigjen Katamso Pembangunan Drainase Tanjungunggat

pelebaran jalan. ”Pemerintah mau menghancurkan bahu jalannya saja. Itu untuk pelebaran jalan. Kelebihan tanah itu pada dinding samping batas rumah beliau saja. Ruko

 Lanjut ke...Hal. 2

Jaksa Hentikan Penyidikan Terminal RHF

25 Proyek PU Gagal

Asww, pak gubernur yth, kenaikan bbm memang berdampak dgn kenaikan sandang pangan,terutama trnsportasi,tapi jgn pengusaha angkutan seenaknya menaikkan tarip angkutan,kenaikan bbm oleh pemerintah,sdh seharusnya juga tarip angkutan pemerintah juga yg menentekan kenaikan,aga ada keseimbangan,jgn buat rakyat semakin susah. +6281270261909

25 PROYEK PU TAK DIKERJAKAN

ping ruko yang dirobohkan itu karena dahulunya pemilik ruko Rosmeri dan Herman mendapat kelebihan lahan pada sertifikat hak milik rukonya. Sementara, Dinas PU Pemerintah Kota sudah mengagendakan tanah sisa pada bangunan tambahan samping ruko itu untuk

TANJUNGPINANG - Sejak awal tahun hingga peringatan Hari Anti Korupsi Se-Dunia, 9 Desember, pihak Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau berhasil menyelamatkan uang negara sekitar Rp 8 miliar. Namun, di antara banyak kasus, ada kasus yang dihentikan penyidikannya yakni kasus dugaan korupsi terminal Ban-

dara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang.

Kepala Kejati Kepri Syafwan A Rahman, Selasa (9/12), mengungkapkan, kasus korupsi yang masih dalam tahap penyelidikan berjumlah sekitar 48 kasus, penyidikan 37 kasus, penuntutan oleh pihak kepolisian 14 kasus

 Lanjut ke...Hal. 2

Rp 40 juta

Rp 150 juta

 Lanjut ke...Hal. 2

F-SURYA/TANJUNGPINANG POS

UANG KORUPSI: Kejati Kepri Syafwan A Rahman dan Asisten Tindak Pidana Khusus Yulianto memperlihatkan uang yang dikembalikan terdakwa korupsi.

Pemprov Kepri Serahkan Alat Pertanian di Bintan

Petani Tak Ingin Peralatan Merek Tiongkok Pertemuan Gubernur Kepri H Muhammad Sani dengan 300an petani di Kampung Tanjungkapur Kecamatan Gunung Kijang, Selasa (9/12) penuh dengan rasa kekeluargaan. Apa saja permintaan petani kepada Gubernur Kepri HM Sani YUSFREYENDI, BINTAN

S

EKITAR pukul 09.15, mobil dinas Toyota Alphard BP 1 yang memba wa Gubernur Kepri H Muhammad Sani dan Aisyah Sani masuk ke halaman rumah petani Kawal.

Di atas jalan tanah dan becek itu, Sani disambut Wakil Bupati Bintan Khazalik. mereka langsung menuju masyarakat petani yang tidak sabar menunggu sejak pagi.

Sambil menuju tenda utama, Sani selintas melihat beberapa ekor sapi, handtractor, mesin pengolahan hasil pertanian dan ratusan bungkus bibit tanaman sayur.

Sani dengan mengumbar senyum merasa yakin, peralatan pertanian itu akan diserahkan kepada 85 kelompok tani dan kelompok wanita tani Kabupaten Bintan

EMAIL: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

 Lanjut ke...Hal. 2

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

ALAT PERTANIAN: Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan bantuan peralatan pertanian kepada kelompok tani di Bintan, kemarin.

FOLLOW US ON TWITTER @TgpinangPos

ADD US ON FACEBOOK Tanjungpinang Pos

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

2

25 ..................... dari hal 1 Ruko........................................ dari hal 1 SMS ................. dari hal 1 Saat ini Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang sedang melakukan pembahasan dengan Dinas PU. DPRD Kota Tanjungpinang ingin mengetahui persis perkembangan proyek di PU sebelum masuk ke pembahasan anggaran untuk 2015 mendatang.

Pihak DPRD Kota Tanjungpinang tampak tak percaya kalau ada 25 paket proyek yang gagal atau tidak dikerjakan. Ini berarti penyerapan anggaran di Dinas PU Kota Tanjungpinang sangat rendah.

Menurut Wakil Ketua III DPRD Kota Tanjungpinang, Ashady Selayar, 25 paket pekerjaan ini mstinya sudah rampung pada Desember ini. Apalagi ke 25 proyek itu sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Padahal, menurut Ia percaya apa yang sudah direncanakan pada 2013 lalu khususnya untuk pembangunan 2014 ini menurut Ashady pasti karena sudah mendesak dan infrastuktur itu sedang ditunggu-tunggu masyarakat.

Di antara 25 kegiatan yang gagal dikerjakan PU yaitu pertama rehabilitasi atau pemiliharaan Jalan Handjoyo Putro tahap I dengan pagu anggaran Rp 600 juta. Adapula pengawasan rehabilitasi atau pemiliharaan Jalan

Handjoyo Putro tahap I dengan pagu anggaran Rp 50 juta. Kedua pembangunan drainase RW II Kelurahan Tanjungunggat dengan pagu anggaran Rp 45 juta. Ketiga proyek pengawasan rehabilitasi saluran drainase Jalan Brigjen Katamso RT I dan RT IV RW II senilai Rp 30 juta.

Selain itu, adapula proyek pekerjaan yang juga gagal dilaksankan yaitu pengawasan normalisasi drainase parit besar RT I, II, III, VI dan VII di RW V kelurahan Bukit Cermin dengan pagu anggaran Rp 15 juta. Setelah itu gagalnya pembangunan drainase di kampung Sidomakmur Kampung Sidomulyo Kelurahan Batu 9 dengan pagu anggaran sekitar Rp 3.135.000.000.

Gagalnya ke-25 proyek ini membuat masalah yang sudah terjadi tahun sebelumnya tidak akan selesai. Diantara proyek yang gagal itu, adalah pembangunan drainase karena Tanjungpinang rawan banjir. Pembangunan sekolah lantaran ketersediaan ruang kelas sudah tidak berimbang dengan anak usia sekolah, bahkan pembangunan sarana olahraga. ''Saat ditanya alasan tdiak dilaksanakan proyek mereka berdalih itu dipengaruhi keterlambatan pembahasan anggaran,'' kata Ashady. (dlp)

Daftar Proyek yang Gagal Dibangun Perbaikan Drainase Besar Bukit Cermin

Rp 300 juta

Rehabilitasi l apangan voli Sungai Jang

Rp 92 juta

Pembangunan sumur bor di Mesjid Sungai Nyirih

Rp 90 juta

Kelanjutan kantor pemerintahan 5 lantai Rp 4,4 miliar Pembangunan rumah jabatan lanjutan

Rp 600 juta

Mushala Kantor wali kota

Rp 750 juta

DED gedung LPSE Kota TPI

Rp 300 juta

DED Kantor Satpol PP Kota TG pinang

Rp 250 juta

Semenisasi Jalan Kampung Madong

Rp 200 juta

Semenisasi Jalan Pantai Impian Rp 106 juta DED Kantor Sulaiman Abdullah Rp 200 juta DED Outdoor Sulaiman Abdullah Rp 150 juta Kolam intake Senggarang

Rp 50 juta

Gapura Hutan Lindung Tanjungpinang TimurRp 40 juta Sumber anggota DPRD

yang di sebelahnya sebagai bangunan utama nggak diganggu kok. Mereka yang punya ruko ada kelebihan lahan masuk sertifikat mereka. Jadi bangunan yang akan dihancurkan itu hanya sampai dinding itu. Bukan rukonya," terangnya.

Lebih lanjut Dinas PU Kota Tanjungpinang, saat ini sudah mengomunikasikan hal tersebut kepada pemilik ruko. Jika, bangunan tambahan yang ada akan dihancurkan karena mengganggu proses pelebaran jalan.

Hal tersebut, harus dilakukan.

Sebab menurut Dinas PU Kota, selama ini pemilik bangunan sudah memanfaatkan bahu jalan

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

TERHALANG RUKO: Gerbang masuk Jalan Hang Lekir yang terhadang bangunan ruko

untuk mendirikan bangunan tambahannya. Sepanjang pantauan, kemarin terlihat lokasi di depan

halaman ruko yang telah dirobohkan. Selanjutnya jalan Hang Lekir akan direhabilitasi. ***

kelahiran Tanjunguban, 8 Februari 1996 ini beberapa waktu lalu jalan-jalan ke d i Tanjungpinang dengan menggunakan sepeda motor. ''Ternyata, saat mel intas d i jalan gambir sepeda motorku terjaring razia.

Jad i aku sapa pacarku dengan kata-kata sayang terlebih dahulu sebelum minta tolong lewat SMS. Ternyata, sms itu nyasar ke nomor bosku. Maklum saat itu aku lagi galau karena motor d itahan pol isi,'' kenangnya.

Rini baru menyadari kalau

SMS-nya itu salah kirim setelah ia menerima telepon dan mengejek. ''Aku jad i gelagapan.

Setelah aku jelaskan baru bosku mengerti,'' jelas bungsu dari empat bersaudara ini.

Rini memang pal ing hobi jalan-jalan. Menurutnya, jalan-jalan itu untuk menghilangkan kejenuhan sekal igus untuk mel ihat hal-hal yang berbau seni. ''Sekal ian hunting juga sih kadang-kadang,'' ucap pegawai salah satu dealer sepeda motor d i Tanjunguban ini. (jek)

Gas ....................................................................................... dari hal 1 "Ketika saya lewat depan vihara itu seperti mendengar suara ledakan bom. Setelah menoleh ke belakang ternyata ada sesuatu yang terlempar dari dalam,.

Beruntung saya sudah lewat di depan vihara tidak meledak," ungkap Roni saksi mata ditem-

pat kejadian.

Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Reza Morandy Tarigan melalui Kaur Bin Ops Ipda Effendi mengatakan, dugaan sementara ledakan selang gas itu karena selang gas bocor. ''Setelah diperiksa, ada yang koyak

pada selang di dekat tungku masak di belakang dan bukan tabung gas nya yang meledak.

Terkait dugaan adanya sabotase maupun tindakan teror, ia pun menjawab belum ada tanda-tanda,'' ucap Effendi.

Namun, tidak menutup kemu-

ngkinan hal tersebut bisa saja, tetapi polisi masih melakukan olah TKP "Sabotase maupun teror belum mengarah ke situ. Cuma kita masih terus melakukan olah TKP tentunya. Setelah kita periksa ternyata memang ada bau gas tersebut. Sementara ruangan

tidak memiliki celah masuknya udara maupun keluar ruangan.

Sehingga, terjadi pemampatan di ruangan tersebut, karena tekanan gas terus bertambah pintu tidak sanggup menahan tekanan sehingga meledak," jelas Effendi. (abh)

Jaksa ..................................................................................... dari hal 1 dan kejaksaan 21 kasus. Uang negara yang berhasil diselamatkan sebesar Rp 8.781.997.153.

Kasus-kasus tersebut ditangani oleh kejaksaan negeri dan Kejati Kepri, serta pihak kepolisian.

"Kasus korupsi dengan kerugian negara sekitar Rp 5 miliar ke atas ditangani oleh pihak Kejati Kepri. Sementara itu, kasus yang nilai kerugiannya di bawah itu, seperti kasus dugaan korupsi KPU Tanjungpinang, kami serahkan ke

Kejaksaan Negeri Tanjungpinang," ujarnya.

Kasus terbaru yang masih dalam tahap penyelidikan yakni kasus dugaan korupsi proyek gedung pemadam kebakaran Tanjungpinang. Pihaknya melakukan pendalaman secara bertahap. "Kami masih mengakuratkan data dulu. Kami akan menggunakan teknis tersendiri," ujarnya.

Sementara itu, kasus yang dihentikan penyidikannya ad-

alah kasus dugaan korupsi proyek terminal Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang. Penghentian penyidikan kasus ini sudah dilaporkan ke Kejaksaan Agung.

"Perkara dihentikan karena Badan Pemeriksan Keuangan dan Pembangunan Kepri tidak menemukan kerugian negara," ungkap Syafwan.

Tak hanya itu, berdasarkan ahli konstruksi dari Institut Teknologi Bandung Ajli, se-

mua bangunan terminal sudah sesuai spesifikasi. Hal lainnya, Satuan Pengawasan Intern PT Angkasa Pura II, mencabut semua keterangan sebelumnya.

"Tiga hal itu sudah disejutui Kejaksaan Agung," sebut Syafwan.

Untuk kasus Jembatan Kangboy itu masih dalam tahap penyelidikan. Terungkap, jembatan tersebut masih dalam pemeliharaan hingga Desember 2014.

Para ahli di bidang konstruksi dan tanah sudah melakukan survei ke lokasi.

Para ahli itu berasal dari bagian Geoteknik Dinas Pekerjaan Umum Bandung dan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).

Kesimpulan dari para ahli itu, retakan-retakan yang terdapat pada bangunan jembatan bukan tidak sesuai spesifikasi, melainkan ada konsolidasi tanah. (sur)

Dengar ................................................................................... dari hal 1 Samsir kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Ia menjelaskan, dari berbagai masukan DPRD, nilai yang wajar untuk kenaikan tarif feri Tanjungpinang-Batam PP adalah sekitar Rp 60 ribu. Namun, ini perlu diargumentasikan lagi dengan pemerintah daerah, dalam hal ini Dishub Kepri bersama dua operator kapal yang selama ini melayani rute tersebut. Serta mesti ada argumen yang kuat yang bisa menjadi standar ukur penghitungan harga.

"Kami juga memanggil pihak Asuransi Jasa Raharja, sebab kami ingin tahu kemana masuknya Rp 2 ribu itu. Apakah itu persetujuan mereka dan seperti apa hitungan premi serta pertanggungannya," beber Sofyan.

Komisi III, kata Sofyan, juga sudah mempersiapkan beberapa skenario hitungan, di mana dasar hitungan ini diambil dari beberapa pihak yang juga paham akan kondisi perkapalan.

"Di komisi kami ada juga yang latar belakang usahanya di

bidang perkapalan. Jadi bisa dibuat perbandingan juga," ujarnya.

Di tempat terpisah, Wakil Ketua Pelra Batam, Andi Mashadiyat menegaskan, kebijakan yang diambil Dishub Kepri memang tergesa-gesa. Apalagi belakangan, ada upaya untuk merevisi SK tarif karena memberatkan masyarakat.

"Merevisi itu sangat bagus, tapi ini kesannya Kadishubnya main-main. Kenapa tak dari awal dihitung benar-benar. Sekarang

baru mau dihitung ulang lagi. Tapi apapun itu, ini baguslah," ucapnya.

Apa yang terjadi dengan tarif tiket ini, kata Andi, bentuk ketidakperpihakan Pemprov dalam hal ini Dishub Kepri terhadap nasib masyarakat, dan mereka lebih mempertimbangkan pengusaha. Ini sama artinya Pemprov atau Dishub membela pengusaha, tapi rakyat tidak.

"Mestinya, yang dibela itu rakyat, bukan pengusaha semata. Siapa yang bisa menjamin

pengusaha kapal itu rugi? Ada nggak yang menjamin data mereka itu riil adanya? Saran saya, pemerintah lebih baik membela rakyat ketimbang menguntungkan pengusaha dan lakukan survei independent dan audit keuangan perkapalan supaya tidak saling mencurigai lagi karena hasil audit itu akan menjawab pertanyaan yang ada selama ini.

Dasar itulah nanti yang mesti dijadikan Dishub rekomendasi ke Gubernur untuk menetapkan tarif," tegasnya. (fik)

Petani ................................................................................................................................ dari hal 1 yang hadir saat itu. Sani bersama Khazalik serta pejabat eselon di lingkungan Pemprov Kepri dan Pemkab Bintan mengambil tempat duduk yang sudah dihidangkan masakan tradisional.

Masyarakat menyuguhkan makanan kampung itu sepertinya sudah mengetahui, bahwa dalam SE Menpan-RB nomor 10/2014 mengatur makanan tradisional sebagai santapan pejabat pemerintah guna efisiensi anggaran.

Sani cukup terharu dengan suasana yang diciptakan petani saat itu. Bahkan, ntah sengaja atau lupa, Sani menyebut sebanyak 2 kali, acara Temu Tani dan penyerahan sarana alat produksi pertanian kepada kelompok tani itu dihadiri Wakil Ketua DPRD Kepri, Iskandar Syah.

Sampai akhirnya beberapa orang pejabat meralat, Iskandar Syah

tidak lagi menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kepri. Tapi sudah menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Kepri untuk saat ini. Sani tidak membantah hal itu, senyumnya kembali diberikan kepada petani.

"O iya, beliau tidak menjabat Wakil Ketua DPRD Kepri lagi.

Tapi, sudah menjabat Ketua Komisi II. Sekarang saya menyampaikan sambutan dulu, takut keburu hujan. Setelah ini baru diserahkan peralatan pertanian ini," ujar Sani sambil meralat jabatan Iskandar Syah, mantan Wakil Ketua DPRD Kepri itu.

Usai menyampaikan sambutan, Gubernur Kepri H Muhammad Sani didampingi Khazalik dan Kepala Badan Ketahanan Pangan Kepri Amir Faisal, Hj Aisyah Sani, Nur Saadah Khazalik dan Iskandar Syah turun dari atas

TANJUNGPINANG POS Diterbitkan Oleh: PT Batam Intermedia Pers Terbit sejak tanggal 28 Oktober 2009 Alamat Redaksi: Komplek Pinlang Mas No.15 Lt 2-3 JL.DI Panjaitan-Batu IX Tanjungpinang, Telepon : (0771) 7447234 (hunting), Fax (0771) 7447085

Chairman Chief Executive Officer Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Direktur

: : : : : :

Rida K Liamsi.

Makmur.

Socrates.

Asnida Syukur.

Hasan Aspahani.

Candra Ibrahim.

panggung tenda utama. Di depan pejabat sudah berdiri belasan perwakilan Kelompok Tani Kabupaten Bintan yang tidak sabar menerima bantuan sarana produksi pertanian. Secara simbolis, gubernur dan pejabat menyerahkan bantuan benih sayuran, mesin pengolahan pangan, alat pemotong dan pengoyak hasil pertanian, handtractor, tractor, 25 ekor sapi pembiakan, 10 ekor sapi pembesaran dan bantuan tunai ke-3 LKK masing-masing Rp 200 juta serta lumbung beras.

300-an orang petani yang menyaksikan penyerahan sarana produksi pertanian saat itu merasa bangga dan bersyukur. Namun demikian, masing-masing kelompok tani perwakilan kecamatan di Kabupaten Bintan tetap menyampaikan aspirasi dan kendala sektor pertanian selama ini. Pet-

ani meminta agar ada upaya pembinaan dari pemerintah terhadap perbaikan peralatan yang diberikan itu. Karena, peralatan yang diberikan sebelumnya sudah ada yang rusak dan tidak bisa dioperasikan lagi. Selain spare part yang sulit dicari, mesin tersebut mudah rusak.

"Bantuan tractor dan peralatan pertanian yang kami terima sebelumnya sudah rusak pak.

Untuk memperbaiki, susah mencari alat. Kami berharap bantuan yang diberikan pemerintah kepada petani jangan yang bermerk cina (Tiongkok) lagi pak. Kalau bisa peralatan yang merek dari Jepang," ujar Suparman, mewakili kelompok tani lainnya.

Dalam sesi dialog itu, petani juga menyampaikan masalah harga hasil pertanian yang dibeli pedagang atau tengkulak lebih

Pimpinan Umum/GM/Penjab : Usep RS. Wakil GM/Pimpinan Perusahaan : Arga Permadi.

Wakil Pimpinan Perusahaan : M Nur Hakim.

Pemimpin Redaksi : Arham.

Wakil Pemimpin Redaksi : Sigik Rahmat.

Dewan Redaksi : Usep RS (Ketua), Arham, Sigik Rahmat, Zakmi, Abdul Rasyid Daulay.

Ombudsman : Sutan J Siregar SH.

murah dibandingkan harga pasar.

Petani berharap agar pemerintah membangun pasar induk di Batam dan Tanjungpinang untuk petani. Pasar induk tersebut menjadi tempat penjualan hasil pertanian dan mengecek harga.

Sehingga, harga yang diterima petani lebih layak dibandingkan saat ini. "Jangan pedagang yang lebih banyak dapat untung dibandingkan petani yang menanam ini," sebutnya.

Masalah pertanian di Kabupaten Bintan lainnya, petani mengungkapkan terkendala status lahan catchment area (lindung).

Sehingga, lahan tersebut tidak bisa dibuat sertifikat. Jika lahan petani dalam status sertifikat, bisa dijadikan agunan untuk penambahan modal usaha pertanian. Di Bintan, hampir seluruh petani menanam ubi kayu sebagai tan-

aman sela di setiap lahannya.

Tapi untuk pengolahan tepung tapioka sampai saat ini belum ada.

Masalah unik lainnya, petani Bintan merasa gerah melihat pengusaha yang memiliki lahan luas, tapi pengusaha tersebut berada di Kabupaten Bintan. Tanah milik pengusaha itu selama ini menjadi lahan tidur yang menjadi semak-belukar. Akibatnya, lahan tidur milik pengusaha di luar Bintan itu menjadi sarang babi.

"Akibatnya pak gubernur, babi dari lahan pengusaha luar itu masuk ke kebun kami dan memakan serta merusak tanaman. Kami mohon agar pemerintah meminta pengusaha itu menyerahkan lahannya kepada petani, meski pun pinjam pakai," kata seorang petani lainnya.

Menanggapi masalah terse-

but, Gubernur Kepri H Muhammad Sani berjanji berusaha terus untuk pelepasan kawasan hutan lindung. Sedangkan masalah pasar guna mendapatkan harga yang layak, Gubernur menyambut baik untuk pembangunan pasar induk pertanian di Batam dan Tanjungpinang. Pasar induk itu mesti diakomodir oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian Kehutanan dan Peternakan dan Dinas Ketahanan Pangan Kepri serta pemerintah kabupaten/kota.

"Pasar induk pertanian itu menjadi PR bagi dinas terkait.

Kadisperindag Kepri, Kadistanhuter dan Kadis Ketahanan Pangan siap? Kalau tidak siap, balek kampung saja," demikian dituturkan Sani sambil bergurau yang disambut dengan tepuk tangan petani Bintan. ***

DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana: Zakmi. Ass. Redaktur Pelaksana: Martunas Situmeang. Koordinator Liputan: Abdul Rasyid Daulay (Pjs). Redaktur: Slamet Nofasusanto. Asisten Redaktur: Martua P Butarbutar, Abas, Febrima Surya. Reporter: Taufik A Habu, Roni, Tengku Irwansyah, Yusfreyendi, Adly Hanani (Fotografer), Alrion, Andri Dwi Sasmito, Suhardi, Desi Liza Purba, Jendaras Karloan, Aldi Nugroho.

Departemen Pracetak/Layout/Perwajahan: Heru Irawan (Kadep), Rijon Sitohang (Kabag), Fauziahmadrisa, Syafrul Amri, Matthew Karjono, Jaringan/ IT/Online: Syafrinaldi

DIVISI USAHA Umum, Adm, & Keuangan: Ari Istanti (Manager), Dahlia (Pjs. Kabag). Iklan : M Nur Hakim (Manager). Pemasaran & EO: Mider Sinaga (Manager), Fanri Pardede (Ass. Manager). Biro-Biro: Martua P Butarbutar (Batam), Tengku Irwansyah (Lingga), Jendaras Karloan (Tanjung Uban), Alrion (Karimun), Roni (Anambas), Aldi Nugroho (Natuna).

Dicetak pada : PT Ripos Bintana Press. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Tarif Iklan Halaman Muka (FC) Rp. 30.000,-/mm kolom. Halaman Muka ( BW) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam,- (FC) Rp. 25.000,-/ mm kolom. Halaman Dalam ( BW) Rp. 15.000,-/ mm kolom. Iklan Umum/Display (BW) Rp. 15.000,-/mm kolom. Iklan Ucapan Selamat (FC) Rp. 7.000,-/mm kolom.

Iklan Ucapan Selamat (BW) Rp. 3.500,-/ mm kolom. Iklan Dukacita Rp 3.500,-/mm kolom. Sport Color Rp 7.000,-/mm kolom. Advertorial Rp. 5.000,-/ mm kolom.

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

3

2015 DED Ditinjau, 2016 Dibangun

Pemprov Tambah Dua Gedung MARTUNAS, Dompak PEMPROV Kepri akan menambah dua unit bangunan baru di Kantor Gubernur di Istana Kota Piring Dompak.

Kepala Bappeda Provinsi Kepri Naharuddin mengatakan, dua bangunan yang akan dibangun sama dengan bangunan yang ada saat ini.

Jadi, gambar teknis atau Detailed Engineering Design (DED) yang dipakai tetap gambar gedung yang sudah ada.

Hanya saja, DED tersebut perlu di-review lantaran harga material lima tahun lalu dengan saat ini sudah beda. Apalagi, harga BBM sudah dua kali

naik lima tahun belakangan ini.

Selain review DED, akan diperiksa lagi struktur tanah dimana kedua gedung itu akan dibangun."Dari semua perhitungan itu, akan diketahui berapa anggarannya nanti.

Secara fisik, akan dibangun tahun 2016," tambahnya, kemarin.

Terkait penempatan gedung baru, jelasnya, pihaknya akan melihat master plan Pulau Dompak. "Saat ini, Dinas PU sedang me-review master plan Pulau Dompak. Tahun ini rampung. Dari master plan yang baru, kita akan lihat dimana gedung itu akan dibangun," tambahnya.

Penambahan dua gedung

itu agar seluruh SKPD Pemprov menyatu di Dompak.

Sekarang ini, masih ada belasan SKPD berkantor di ruko di luar Dompak lantaran gedung Pemprov saat ini tak bisa menampung semuanya.

Mereka masih akan berkantor di luar Dompak hingga pembangunan gedung baru rampung. Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo (Dua HMS) menginginkan semua SKPD menyatu agar pelayanan ke masyarakat lebih maksimal.

"Tentunya harapan kita, pelayanan ke masyarakat dari waktu ke waktu semakin cepat, bagus, efektif, efisien

dan mudah dicapai jika semua SKPD sudah menyatu.

Inilah harapan Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur," jelasnya.

Ditambahkannya, ketika pembangunan gedung baru sudah rampung, masyarakat akan semakin mudah mendapatkan pelayanan. Selain SKPD sudah menyatu, Jembatan 1 Dompak sudah rampung saat itu.

Sehingga, waktu dan jarak tempuh dari pusat kota ke Dompak jauh lebih cepat. Jika selama ini butuh waktu 25-30 menit ke Dompak, maka dengan adanya Jembatan 1 Dompak, jarak tempuhnyacukup 5 menit saja.***

Sistem Pengawasan Internal Lebih Aktif Hindari Korupsi di SKPD Pemprov Kepri

TANJUNGPINANG - Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo mengingatkan agar pejabat SKPD di lingkungan Pemprov Kepri dan Pemkab/ Pemko melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan APBD. Upaya itu merupakan langkah tepat untuk menghindari tindakan praktik korupsi pada saat peringatan Hari Anti Korupsi Internasional, Selasa (9/12).

Soerya menyampaikan, sesuai dengan arahan KPK barubaru ini, Pemprov Kepri akan

meningkatkan peran pengawasan di setiap internal SKPD. Tidak tertutup kemungkinan setiap SKPD itu dibentuk unit pengendalian gratifikasi, pembuatan aturan dengan sistem yang menghindari korupsi serta promosi dan rotasi pejabat yang baik.

"Saya meminta agar ke depan sistem pengawasan internal lebih diaktifkan dan berjalan baik. Mari kita cegah tindakan korupsi pada saat peringatan Hari Anti Korupsi Internasional tahun 2014 ini,"

sebut Soerya, Selasa (9/12).

Pada kesempatan lain, Gubernur Kepri HM Sani kembali menyatakan tekad agar SKPD Pemprov Kepri menghindari tindakan korupsi.

Inovasi dan kreatif dalam melakukan lompatan kerja harus berdasarkan hukum atau aturan yang berlaku. Justru itu hindari korupsi dalam pengelolaan anggaran.

"Kita terus berupaya melakukan reformasi birokrasi dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi ini. Upaya

itu sudah kita lakukan," sebut Sani.

Sebelumnya, Sani mengungkapkan, praktik korupsi itu menghambat jalannya roda pembangunan dan merugikan negara. Pemerintahan yang baik dan bersih akan mensejahterakan rakyat.

Selama ini, Pemprov Kepri sudah melakukan upaya pemberantasan korupsi itu. Baik berupa menyerahkan laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN), penataan kinerja SKPD. (fre)

Minta Solusi Interkoneksi Babin Jumat, Dirut PLN Bertemu Gubernur

F-SIGIT/TANJUNGPINANG POS

ALIRKAN DAYA: Daya yang dihasilkan PLTU Tanjungkasam Batam akan dialirkan ke Pulau Bintan lewat kabel bawah laut.

BINTAN - Rencana pertemuan Gubernur Kepri HM Sani dengan Dirut PLN pusat, Nur Pamudji ditunda sampai, Jumat (12/ 12) ini. Pertemuan tersebut guna membicarakan listrik secara menyeluruh di Kepri.

Sani awalnya merencanakan pertemuan dengan Dirut PLN itu, Selasa (9/12).

Namun, gubernur menerima DIPA dari Presiden RI Jokowi di Jakarta, Senin (8/ 12). Secara keseluruhan, Pemprov Kepri dan kabupaten/kota se-Kepri menerima dana dari pusat sebesar Rp 7,2 triliun. Sehingga, jadwal pertemuan dengan Dirut PLN ditunda.

"Sudah kita beritahukan kembali kepada PLN, pertemuan dilaksanakan tanggal 12 Desember ini. Tempatnya tetap kita minta di Tanjungpinang. Kita berharap Dirut PLN bisa datang ke Kepri pada hari Jumat ini," ujar Sani , kemarin.

Sani menyebutkan, pertemuan dengan Dirut PLN nanti tidak hanya membicarakan kebutuhan 55 megawatt di Pulau Bintan. Justru akan membicarakan konsep

guna memenuhi kebutuhan listrik di seluruh wilayah Kepri.

Satu solusinya, Pemprov Kepri akan menampung investor yang ingin membangun pembangkit. Seperti di Pulau Bintan, PT Bintan Power Plan (BPP) sudah menemui gubernur untuk penanaman investasi pembangkit listrik.

Investasi lain, masalah pembangkit listrik yang belum terealisasi dari PT Tenaga Listrik Bintan (TLB), juga dibicarakan dengan Dirut PLN. "BPP dan TLB itu akan disampaikan kepada Dirut PLN nantinya. Kalau TLB yang selama ini terkendala dengan harga jual arus kepada PLN perlu dievaluasi.

Selain itu, yang terpenting bagaimana interkoneksi listrik PLN dari Batam-Bintan segera terwujud. Ini yang harus dibicarakan dengan Dirut PLN nanti," tegas Sani.

Masalah lain mengenai ganti-rugi lahan pemasangan 2 lokasi (titik) jaringan PLN di Teluk Sasah, Sri Kuala Lobam, Bintan sampai saat ini belum tuntas. (fre)

F-MAZPRAM/HUMAS PEMPROV KEPRI

DISKUSI : Gubernur Kepri HM Sani dan Kepala Bappeda Provinsi Kepri Naharuddin saat berdiskusi tentang pembangunan di Kepri, belum lama ini.

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

4

Dua Siswa Ujian di Luar Kelas Tak Bayar Uang SPP Enam Bulan TENGKU, Lingga

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

SURAT: Orangtua siswa menunjukan surat perjanjian yang dikeluarkan SMKN 1, Selasa (9/12). Orangtua harus melunasi Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP) sebagai salah satu syarat mengikuti ujian semester ganjil.

DUA siswa SMKN 1 Singkep sudah dua hari ini mengikuti ujian di luar kelas. Pasalnya, kedua siswa tersebut tidak mampu membayar uang Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP) selama enam bulan.

Pihak Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Singkep keduanya melunasi (SPP) agar siswa diizinkan mengkti ujian Semester Ganjil. Keharusan itu disampaikan pihak sekolah dengan menyodorkan surat perjanjian yang terkesan ”menodong”

para orang tua siswa.

“Kalau begini, sama saja dengan pemerasan. Dalam surat tersebut, siswa diwajibkan membayar SPP sebesar Rp 75 ribu per bulan. Pembayaran dimulai sejak tahun ajaran baru ini,” kata salah satu orang tua siswa kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (9/12).

Kebijakan pemunggutan SPP di SMKN 1 Singkep, baru tahun ini diberlakukan. Padahal, pada tahun-tahun sebelumnya, siswa tidak pernah diminta pungutan atau sumbangan dengan dalih apapun.

“Apalagi saat ini. Sampai

pakai ancaman,” ucapnya.

Ia menuturkan, sebenarnya sebagai orang tua siswa tidak menolak bila sekolah meminta punggutan kepada siswa dengan nilai yang wajar. Persoalannya, SPP itu tidak disosialisasikan sejak awal.

“Tiba-tiba, orang tua diminta melunasi uang SPP selama enam bulan sebesar Rp 450 ribu. Kalau diminta setiap bulan, mungkin tidak berat,” terangnya.

Kepala Sekolah SMKN 1 Encik Samsul belum bisa diminta konfirmasi terkait SPP ini. Nomor telepon seluler yang ketika dihubungi berna-

Tokoh Pemuda Protes Disbudpar Penamaan BSMRS untuk Pusat Pemerintahan LINGGA-PihakLSMBelaNegeri Melayu (BNM) mempertanyakan pengajuan nama pusat pemerintahan di Bukit Kanti oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lingga dengan nama Bandar Sultan Mahmud Riayat Syah (BSMRS). Pasalnya, rapat pemberian nama pusat pemerintahan itu tidak mewakili semua perwakilan dari setiap kecamatan.

“Ini bukan masalah setuju atau tidak setuju. Persoalannya, apakah nama BSMRS sudah mendapat persetujuan dari semua kecamatan?” tanya Ketua LSM BNM Syafii kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (9/12).

Pihak LSM BNM pernah datang ke rapat pembahasan nama pusat pemerintahan itu. Saat itu, rapat pertama hanya dihadiri sekitar 11 orang, termasuk perwakilan masyarakat. Pihak Disbudpar menyodorkan nama SMRS menjadi pilihan nama pusat pemerin-

F-TENGKU/TANJUNGPINANGPOS

JALAN: Inilah jalan menuju pusat pemerintahan Kabupaten Lingga di Bukit Kanti, Daik.

Penamaan Bandar Sultan Mahmud Riayat Syah diprotes tokoh pemuda setempat.

tahan.

“Jadi undangan waktu itu, sebenarnya bukan untuk membahas nama pusat pemerintahan.

Namun, pada permintaan dukungan nama yang sudah ditetapkan,” ungkapnya.

Berdasarkan hal ini, LSM BNM memilih untuk tidak me-

ngikuti rapat selanjutnya. Tidak terwakilkannya seluruh elemen masyarakat dan terkesan hanya mencari dukungan, menjadi dasar pihaknya untuk tidak ikut rapat-rapat selanjutnya.

“Seharusnya, pemberian nama pusat pemerintahan itu harus memenuhi perwakilan dari seluruh

masyarakat Lingga,” sarannya.

Senada dengan Syafii, salah seorang tokoh masyarakat Lingga di Kota Tanjungpinang, terkejut mendengar pengusulan nama SMRS menjadi nama pusat pemerintahan. Menurutnya, kalau nama pusat pemerintahan diberi nama SMRS, maka akan menjadi

kesalahan kesekian kali yang dilakukan Pemkab Lingga.

Hasil kajian konsultan beberapa tahun yang lalu, daerah pusat pemerintahan direkomendasikan di Desa Nerekeh dan Desa Pasir Panjang. Bukit Kanti dipilih karena dipaksakan.

Awalnya, warga pemilik lahan berniat menghibahkan lahannya.

Di kemudian hari, setelah mendengar pemerintah menetapkan lahan itu sebagai pusat pemerintahan Lingga, pemilik lahan malah menginginkan ganti rugi.

“Sekarang ingin buat kesalahan lagi dengan ingin menamakan dengan SMRS,” ujarnya.

Nama SMRS seharusnya dipakai untuk nama jalan atau fasilitas umum. Tanpa mengecilkan peran SMRS, menurutnya, sudah selayaknya pemberian nama harus mempertimbangkan tokoh pejuang pemekaran Kabupaten Lingga.

“Rida K Liamsi, Nyat Kadir, (alm) M Daud Kadir, (alm) Musfar Achmad, dan Razak patut diberi penghargaan karena sudah memperjuangkan upembentukan Kabupaten Lingga. (tir)

da tidak aktif.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Lingga Said Parman mengatakan, ada uang komite yang diberlakukan oleh SMKN 1 Singkep. Uang itu sebagai bentuk kepedulian orang tua siswa terhadap sekolah. Besaran uang yang ditetapkan juga telah dirapatkan sekolah dengan komite.

“Bukan SPP tapi uang komite,” tegas Said.

Ia menjelaskan, ia tidak pernah melarang pihak sekolah untuk meminta sumbangan dari orang tua, asal disetujui orang tua melalui rapat komite.

“Kalau SPP tidak diminta lagi. Kalau sumbangan boleh saja asal disetujui komite

sekolah,” ucapnya.

Ketika ditanya mengenai adanya surat perjanjian yang diedarkan SMKN 1 kepada orang tua mengenai pelunasan uang komite sebagai persyaratan agar dapat mengikuti ujian semester ganjil, Said Parman tidak menjawabnya.

Informasi yang diperoleh koran ini, memasuki hari kedua ujian semester ganjil , dua siswa diusir keluar oleh pihak sekolah dari ruang kelasnya.

Keduanya diminta ujian di luar kelas karena belum melunasi SPP. “Betul. Ada dua siswa yang ujian di luar sejak hari pertama, Senin (8/12),” kata seorang siswa yang ditemui koran ini. ***

PNS

Tiga Tahun Bolos Kerja, Gaji Jalan Terus LINGGA - AL, salah seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Puskesmas Senayang sudah tiga tahun tidak masuk kerja. Bahkan, AL tidak mendapat saksi apapun sampai hari ini dari instansinya.

AL masih terdaftar sebagai tenaga medis di Puskesmas Pembantu Desa Tajur Biru di bawah binaan Puskesmas Senayang. AL sedang mengurus perpindahan tugasnya ke salah satu daerah di Pulau Jawa.

“Pegawai itu menjadi PNS pada tahun 2009 lalu. Ia ditempatkan di bagian gizi Puskesmas Senayang. Sejak tahun 2012, ia sudah tidak masuk kerja lagi sampai saat ini. Pegawai itu sedang mengurus administrasi agar dapat dipindahkan ke daerah asal,” kata sumber, yang tidak ingin namanya disebutkan, Selasa (9/12).

Selama ini, rekan-rekannya di Puskesmas Senayang juga mempertanyakan status AL. Meski, sudah tiga tahun tidak masuk kantor, AL masih menerima gaji dari pemerintah.

“Ia masih mendapatkan gaji. Ini dapat menimbulkan kecemburuan pegawai lain,” ucap sumber ini.

Kepala Dinas Kesehatan Lingga dr Ignatius Luti mengatakan, pelanggaran disiplin yang dilakukan AL sudah dilaporkan ke BKD Lingga.

“Gaji AL sudah disetop,” singkat Luti. (tir)

LOWONGAN KERJA

DIBUTUHKAN SEGERA

Dibutuhkan 4 Orang Karyawati Di Hotel Joyo Resort Syarat : 1. Usia maxs 26 tahun 2. Minimal Lulusan SMU/ SMK Sederajat 3. Bisa bekerja sama dalam tim 4. Meminati di bidang Perhotelan 5. Menguasai sedikit Bahasa Inggris 6. Sehat Jasmani dan Rohani

A. COLLECTOR (CA) B. STAFF LAPANGAN (LP)

Pria, usia max 35 thn Pendidikan min. SLTA sederajat Jujur, rajin, pekerja keras Memiliki kendaraan roda dua pribadi Menguasai wilayah Tanjungpinang Tidak sedang kuliah Antar lamaran ke :

KOTA EMAS Kredit/ F&E Km.8 Jalan Baru Lintas Uban Ruko Indonusa Blok C/19 Depan RSUP HP. 0811 7045 262

Para Peminat siapkan lamaran dan hubungi

Hp. 0812 7006 756

PEMENANG PENARIKAN UNDIAN PINANG CITY WALK TAHAP II 7 Desember 2014 NO

HADIAH

NAMA

ALAMAT

NO.HP

1 Payung

Ahong

Plantar Alibaba No.67

0857 6202 8888

2 Payung

Ferry

Bt. Hitam

0853 7449 5554

3 Payung

La Hasimu

Jl. Sri Mulyo GG. Apel No.11 RT 005/RW 002 Bukit Cermin 0812 7036 1222

NO.KTP

2172 0105 1060 0002

4 Payung

Awang

Jl. Ir Sutami No.6

0812 7063 038

2172 0412 0667 0004

5 Payung

Sariman

KP. Harapan

0823 9280 2200

2101 0730 0381 0001

6 Thermos

Rido Pamungkas Jl. Plantar Datuk No. 21 C RT 002/004

0823 8389 3656 / 2172 0116 0587 0005 0812 7520 8086

7 Thermos

Kho Ai Tin

Jl. Rambutan Blok C No.17

0811 7041 84

2172 0161 0260 0001

8 Rice Cooker

Beny

Jl. Barek Motor No.30

0853 5050 6666

8406 0904 0093

9 Home Theater

Dicky Novalino

Jl. Usman Harun RW 15 RT 2

0813 6555 9124

2172 0120 1193 0001

Marta Juliana

Perum Pinang Hijau Blok C4 No.96

0821 7300 2283

2172 0265 0391 0002

Dedi

Jl. Ir Sutami 69 Teraling No.15 RT 002/004 Bukit Bestari

0819 1855 4321

2172 0417 0990 0001

Kesi Wahyuni

Perum Bintan Permata Indah Blok Wijaya Kusuma No.9

0821 6962 7724

2171 0150 1090 0002

10

Tiket Pesawat Tg. Pinang - Jakarta

11

Tiket Pesawat Tg. Pinang - Jakarta

12 IPHONE 6

BEAUTY, HEALTHY & VITALITY HUB

Tg Pinang : Batam :

: ABENG

PIN BB. 21043C5A

0812 7745 4454 / 0819 9131 1555

1. Sales 2. Receptionist

SUPER TRUSS RANGKA BAJA RINGAN ZINCALUME

Jln A. Yani (Simpang KUANTAN No. 1) Batu 5 Atas (100m Samping Kiri KODIM)

0778 750 1113 / 0813 6499 6663 Perum Golden Land Blok D No. 57 Simpang Kara, Batam Center

Tg Balai Karimun, Bintan, Lingga, Anambas, Natuna. 0852 7222 9777 VIMAX PENGHANCUR LEMAK VIMAX

Herbal Suplemen :

- MENGATASI VITALITAS PRIA - MENAMBAH STAMINA - MENAMBAH UKURAN P - MENYEHATKAN HUBUNGAN PASUTRI

PENGHILANG JERAWAT & FLEK HITAM Paket Spesial capsul & cream hilangkan semua jenis jerawat serius, ganas, batu, biasa, bintik, flek hitam, bekas jerawat. dalam 1 minggu jadi bersih, putih, kencang & halus alami.

PENINGGI BADAN SUPER CAPSUL ZENIT PRODUK OF USA CAPSUL DARI USA TELAH TERBUKTI MENINGGIKAN BADAN DENGAN CEPAT 1-2 BULAN BERATAMBAH 7-10 cm UNTUK SEMUA UMUR DIJAMIN BERHASIL

TERSEDIA :

Bagi anda yang suka tantangan, kreatif dan inisiatif, bergabunglah dan menjadi bagian dari tim kami, PT. ONBASE BALI. Perusahaan kami sedang membuka kesempatan untuk berkarir dengan posisi sebagai berikut :

- PENGGEMUK BADAN - PELANGSING CREAM - RAPET WANGI VIRGIN - PERONTOK BULU - PENGHILANG SELULIT - PEMBERSIH SELANGKANGAN

VACUUM + CREAM PAYUDARA 100% original import 3 kali pakai langsung terbukti besar, kencang, padat dan mengembalikan payudara kendor baik gadis atau ibu-ibu DIJAMIN BERHASIL

Capsul Penghancur lemak, Langsingkan Perut, Paha, Lengan dan Seluruh Tubuh, Dalam 1 Minggu Turun 4-6 Kg, 100% Natural, Aman Tanpa Efek Samping Untuk Pria dan Wanita. DIJAMIN

VACUUM PEMBESAR PENNY + OIL 3 Kali Pemakaian Langsung Bertambah Besar, Panjang, Kencang, Kuat & Keras. + 3-7 Cm Permanen & Istri Anda Kagum Luar Biasa Dibuatnya

OBAT PRIA PATENT - VIAGRA USA (100 Mg) Original - CIALIS ENGLAND (20 / 50 / 80 Mg) - PROCOMIL SPRAY - PLANT VIGRA - SONY (10 Tablet) Spesial Obat Kuat Semalam Suntuk, Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi, Kencang, Kuat, Keraskan Ereksi & Tahan Lama, AMAN....

Dengan Kriteria: Laki-laki/Wanita (1) &Wanita (2) Berusia Max 35 tahun (1) & max 25 tahun (2) Lancar dalam berbahasa mandarin - lisan (1 & 2) Berpenampilan menarik (1 & 2) Mandiri dan mampu bekerjasama dengan tim (1 & 2) Disiplin dan bertanggungjawab (1 & 2) Bersedia ditempatkan di Pulau Bali (1 & 2) Perusahaan juga menyediakan tempat tinggal bagi karyawan. Bagi yang berminat, kirim lamaran Anda ke onbasebatam@gmail.com atau hubungi 0823-757-33030.

- VEGY GETAR - VEGY GETAR GOYANG - BONEKA FULL BODY - ANEKA KONDOM (Lele, Badak, Roket dll)

OBAT WANITA FRIGID CAIR, SERBUK, CREAM Bangkitkan gairah seksual wanita agar lebih agresif secara spontan dan aman

GARANSI PRODUK 10 TAHUN Lebih Murah Ready Stock Harga Mulai ;

C.Truss Zincalume Reng V Zincalume Hollow Meni Hollow Galvanis Atap Metal Polos 2x4 Atap Metal Polos 4x4 Nok C Polos P.1M

Rp. 63.000/btg Rp. 30.000/btg Rp. 10.000/btg Rp. 13.500/btg Rp. 25.000/kpg Rp. 35.000/kpg Rp. 15.000/kpg

Baja ringan, Atap Metal Pasir, Compound A+, Casting A+, Glass Roving, Furing, Papan Gypsum, dll

ANEKA ACCESORIES P.W - PENNY GETAR MUTIARA - PENNY MAJU MUNDUR - PENNY IKAT PINGGANG - PENNY GETAR KECIL / BESAR - ANEKA PENGGELI

Rangka Baja Ringan Terpasang Rp.120.000;/m2 Rangka Baja Ringan + Atap Metal Polos Terpasang Rp.160.000;/m2

PT. Onbase Bali G/F, Jl. By Pass I Gusti Ngurah Rai No 21A, Kedonganan, Kuta, Bali, Indonesia

Alamat kantor Cabang Tanjungpinang :

Jl. Raya arah Uban Km.13 No.18 -19, Tanjungpinang - Kepri Telp. 0822 8399 6386, 0853 7828 8837 (Doris Abu)

Email : tanjungpinang@supertruss.com

IKLAN BARIS LOWONGAN KERJA NIKOI ISLAND IS AN AWARD WINNING BOUTIQUE RESORT OFF THE EAST COAST OF BINTAN. WE ARE LOOKING FOR AN ACCOUNTANT TO HEAD UP OUR GROWING BUSSINESS. APPLICANTS SHOULD BE FAMILIAR WITH EXCEL,MYOB,AND BE ABLE TO READ AND WRITE IN ENGLISH. EXPERIENCE IN THE HOSPITALITY INDUSTRY WOULD BE BENEFICAL BUT NOT ESSENTIAL. THE SUCCESSFUL APPLICANT WILL BE WELL REWARDED. APPLICANTS SHOULD SEND THEIR CVS AND A COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : MANSUD@NIKOI.COM HAVE EXPERIENCE IN SIMILAR POSITION OR SUPERVISORY LEVEL IN 3-4, AND 5 STAR HOTELS MIN.1 YEAR; GOOD KNOWLEDGE TO ALL ASPECTS OF HUMAN RESOURCES MANAGEMENT, INDONESIAN LABOUR LAW, AND GENERAL AFFAIR MATTERS; HAVE STRONG PERSONNEL ADMINISTRATION ,GOOD COMMUNICATION SKILL, COORDINATE AND CONDUCT HOTEL TRAINING PROGRAM;HUMBLE,HONEST, AND GOOD LEADERSHIP; ABLE TO WORK IMMEDIATELY. COVERING LETTER IN ENGLISH TO EMAIL : M A N S U D @ N I K O I . C O M

KEHILANGAN KEHILANGAN STNK MOBIL & PAJAK JL. DI. PANJAITAN RT.04, RW.III, KEL. KOTA PIRING KEC.TPI TIMUR, TG.PINANG, NOMOR POLISI (BP 1619 JP), NO.RANGKA : MHF11KF80Y0063380, MRK : TOYOTA, TIPE : KF 80

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

5 Kisah Ari Mencari Ibu Kandungnya Maimunah

Rindu 21 Tahun, Ingin Sujud di Kaki Ibu Semakin jauh dari ibu, kerinduan makin sering muncul. Apalagi tak kenal ibu kandung di usia puluhan tahun, sudah tidak terbayangkan betapa rindunya kasihsayang ibu. Itulah yang dialami Ari Wibowo.

ALDI, Natuna

I

A sudah mencari ibunya ke banyak tempat. Ya, ibu yang melahirkannya belum pernah dilihatnya sekalipun dalam hidupnya. Padahal, usia Ari saat ini sudah 21 tahun.

"Sejak dari kecil belum berakal, saya sudah dipisahkan dan

dikirim oleh orangtua. Saya dititip di rumah kakek. Dari kecil hingga sekarang, saya belum pernah mengenal raut dan rupa ibu saya. Lebih-lebih kasih sayang ibu. Saya sangat ingin bertemu ibu," begitulah Ari mengisahkan kepiluan hatinya saat mengadu ke wartawan Tanjungpinang Pos di Natuna.

Pemuda berkulit sawo matang yang biasa disapa Ari (21) ini mendatangi Tanjungpinang Pos yang ada di Ranai, dengan penuh harap bisa mendapatkan jalan untuk bertemu ibu kandungnya.

Ari yang bernama lengkap Ari Wibowo mengaku lahir di Pulau Laut Kabupaten Natuna, tanggal 14 Juni 1993. Ia mengatakan, akibat perceraian bapak dan ibu, akhirnya dirinya harus dititipkan kepada kakeknya.

"Saya dititip saat saya masih bayi. Saya ingin sekali bertemu ibu. Saya ini darah dagingnya.

Nama ibu saya Maimunah dan

F-ALDI/TANJUNGPINANG POS

Ari Wibowo, pemuda Natuna yang rindu kasih sayang ibu.

adik tiri saya namanya Daniel.

Dulunya mereka tinggal di Pulau Laut. Tapi sekarang tak tau

keberadaan ibu kandungnya.

Tapi juga belum mendapatkan hasil. Sementara orang-orang di Pulau Laut juga sudah banyak dihubungi, tapi warga di sana juga tak tahu informasi dimana ibu kandungnya.

"Terus terang bang, saya ingin sekali dapat kasih sayang ibu. Seperti apa kasih sayang ibu itu saya tak tau. Bersujud saya di kaki ibu. Saya rindu beliau. Setiap kali saya salat, saya selalu ingin bertemu ibu. Saya hanya ingin bertemu ibu. Bukan ada unsur apa-apa, walaupun saya memiliki adik tiri, itu tidak masalah. Adik saya juga sudah be-

kemana,” lanjutnya.

Sementara info yang diterimanya dari orang-orang hanya itu saja. Meski ibunya telah meninggal, ia tetap ingin mencarinya dan ziarah di makam ibu.

“Tapi saya yakin, ibu saya masih hidup. Cuman saya tak tau mau bertanya kepada siapa dan saya yakin, ikatan batin saya dan ibu pasti ada. Saya ingin bertemu ibu," terang Ari sambil berderai air mata.

Sugeng (43), bapak kandung Ari yang masih tinggal di Ranai Darat Kabupaten Natuna pun sudah dicoba ditanya untuk mendapatkan informasi dimana

sar, dia pasti mengerti saya," beber Ari. Ari saat ini tinggal di Desa Satuan Pemukiman 1 (SP1) Kabupaten Natuna dan kesehariannya bekerja sebagai cleaning service (CS) dan pertamanan di Kantor Bupati Natuna.

Dengan adanya berita di media ini, Ari meminta tolong kepada masyarakat yang mengetahui keberadaan ibu kandungnya yang bernama Maimunah (41) dan adik tirinya bernama Daniel asal Pulau Laut untuk memberikan informasi ke ponselnya 085263743538.***

Banyak Pulau Tak Terjangkau Sinyal Mulai Dibahas Diskominfo dan Operator TAUFIK, Tanjungpinang DINAS Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kepri bersama Komisi III DPRD Kepri menggelar pertemuan dan silaturahim dengan operator atau provider telepon seluler di Kepri, di antaranya pihak Telkomsel, Indosat, dan Telkom, kemarin.

Dalam pertemuan yang digagas Komisi III DPRD ini menghadirkan seluruh Diskominfo kabupaten/kota se-Kepri dalam rangka berdialog langsung den-

gan pihak provider tentang persoalan sinyal yang masih belum masuk di banyak pulau-pulau di Kepri. Sehingga jalur komunikasi belum maksimal.

Daerah paling sulit dijangkau sinyal komunikasi adalah pulaupulau terluar di daerah Anambas, Natuna dan lainnya.

Kadiskominfo Kepri Ridwan Hamta mengatakan, target pemerintah daerah bersama pemerintah pusat, bahwa dalam lima tahun ke depan seluruh pulaupulau terdepan atau terluar di Kepri tidak terisolasi lagi dari yang namanya komunikasi telepon.

Hal ini sudah menjadi keputusan menteri yang dalam penerapannya harus benar-benar dilakukan pemerintah daerah.

"Kami mendapat perhatian pusat untuk hal ini. Karena Kepri memiliki banyak pulau terdepan atau terluar, dan rata-rata banyak yang belum ada sinyal

POLITIK

Cabup Anambas Wajib Uji Publik ANAMBAS - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Anambas Syukrillah, mengatakan, salah satu persyaratan mencalonkan diri sebagai kepala daerah adalah telah mengikuti uji publik yang diselenggarakan panitia uji publik.

“Setiap bakal calon kepala daerah untuk mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) harus mengikuti uji publik, dan yang telah mengikuti uji publik, kemudian akan mendapatkan surat keterangan telah mengikuti uji publik,” katanya.

Menurut dia, panitia uji publik terdiri dari lima orang dari berbagai unsur antara lain kalangan akademisi dua orang, dua orang dari unsur tokoh masyarakat dan satu orang anggota KPU setempat.

“Tim khusus itu terdiri dari akademisi sebanyak dua orang, tokoh masyarakat dua orang dan satu orang dari komisioner KPU. Para penguji juga akan diseleksi terlebih dahulu sebelum menguji calon kepala daerah. Jadi, kita akan benar-benar selektif dalam menetapkan orang-orang dalam komposisi tersebut,” kata Syukrillah.

Namun demikian, lanjutnya, mekanisme uji publik terhadap bakal calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada 2015 nanti, dan detilnya seperti apa pihaknya masih menunggu diterbitkannya peraturan KPU terkait dengan pencalonan.

“Prinsipnya, pelaksanaan Pemilukada 2015 masih nunggu perkembangan dan dinamika dari pusat dan juga instruksi dari KPU RI,” ujarnya.

Selain itu KPU Anambas juga berencana menggelar debat terbuka dalam Pemilukada tahun 2015 mendatang. Cara ini katanya, diyakini bisa menghasilkan kepala daerah sesuai dengan impian masyarakat di Kepulauan Anambas.

“Dalam Pemilukada nanti kita benar-benar mengupayakan untuk mencari pemimpin yang benar-benar memimpin daerah,” kata Syukrillah. (ron)

atau terisolir dari yang namanya komunikasi telepon," ucapnya.

Kementerian Kominfo juga sudah menyiapkan anggaran sekitar Rp 720 miliar untuk pembangunan perangkat komunikasi yang bekerja sama dengan provider, dalam rangka membangun 850 tower BTS di seluruh daerah terpencil dan daerah perbatasan.

"Polanya nanti, pengusulannya dari RT RW, kelurahan, kecamatan, kabupaten kota, lalu ke kami. Dari provinsi baru diajukan ke pusat. Yang jelas kita tetap mendapat tempat prioritas," terangnya.

Menurut Ketua Komisi III DPRD Kepri, Saproni, bahwa program ini sangat bagus dan sangat menguntungkan bagi warga Kepri, yang notabenenya tinggal atau berada di daerah kepulauan. Untuk kepentingan masyarakat, Komisi III siap mem-

bantu dan mensukseskannya.

"Yang namanya konektifitas bukan hanya transportasi, komunikasi juga konektifitas," jelasnya. Dalam kesempatan ini, Manajer Telkomsel Kepri, Andreas Saing mengatakan, untuk pembangunan BTS ataupun tower di daerah terpencil tidakmenjadi persoalan.

Yang menjadi masalah provider saat ini, khususnya Telkomsel, adalah maraknya pencurian paeralatan milik Telkomsel di banyak tempat, khususnya di lokasi-lokasi BTS. "Banyak perangkat kami yang hilang, bahkan genset-genset kami juga sering hilang. Ini yang kami harapkan mendapat perhatian dari pemerintah. Kami siap meningkatkan peralatan perangkat kami, dengan harapan pemerintah bisa membantu untuk mengamankan aset kami di pulau-pulau," harapnya. ***

F-NET

PERLU : Natuna perlu ada tower telekomunikasi bersama agar warga terlayani dengan baik.

PRO - ANAMBAS

Penerapan Kurikulum 2006 Tunggu Disdik RONI, Anambas SEKOLAH-SEKOLAH di Kabupaten Kepulauan Anambas masih menerapkan Kurikulum 2013 dan belum menggantinya dengan Kurikulum 2006 sebagaimana instruksi Mendikbud.

Kepala Seksi Pengawasan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas, Zulfia Hanifah mengatakan, masih diterapkannya Kurikulum 2013 tersebut dikarenakan pihaknya masih menunggu arahan dari pihak pusat maupun provinsi terkait penerapan kurikulum yang menekankan pada peran aktif siswa dan metode pembelajaran ini.

“Kita memang baru melaksanakan satu semester untuk kurikulum ini. Secara resmi memang pemberitahuan belum ada. Kami pun juga masih menunggu,” ujarnya kepada wartwan, kemarin.

Pihaknya pun mengetahui perihal informasi yang diperoleh tentang kebijakan Kementerian Kebudayaan Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, terhadap sekolah yang menerapkan Kurikulum 2013 untuk satu se-

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

MENUNGGU : Siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Jemaja Anambas sedang menunggu angkutan untuk menjemput mereka.

mester dikembalikan ke kurikulum KTSP dari media elektronik.

Beberapa guru dari sejumlah sekolah pun, tidak jarang datang ke Dinas Pendidikan untuk menanyakan perihal ini.

“Tadi kan ujian smester. Dari kita ada juga pengawas yang ditempatkan di beberapa sekolah. Ada juga guru yang menanyakan perihal informasi tersebut. Kita sampaikan karena belum ada arahan baik dari provinsi,maka kita tetap gunakan ini dulu. Ketika ada kon-

firmasi, baru kita tindaklanjuti,” terangnya lagi.

Pihaknya menjelaskan, terdapat beberapa hal yang membedakan antara Kurikulum 2013 dengan kurikulum sebelumnya. Perbedaan mendasar tersebut terdapat pada segi penilaian, metode pembelajaran, serta peran aktif dari pelajar, termasuk pada media pembelajaran.

Penerapan Kurikulum 2013 ini pun diakuinya merata pada setiap tingkatan sekolah, baik SD, SMP

serta SMA Perbedaannya itu, dari metode pembelajaran tenaga pengajar lebih sering menggunakan metode ceramah. Sementara, untuk Kurikulum 2013ini, siswa diminta lebih aktif, anak-anak pun diajak untuk bergembira, dan ada interaktifnya.

Sehingga, anak-anak dituntut kreatif. Untuk tingkat SD, penerapan Kurikulum 2013 ini diterapkan pada kelas 1,2,4dan kelas 5. Sementara, untuk tingkat SMP dan

SMA, hanya kelas satu dan kelas duanya saja. Untuk kelas 6 Sekolah Dasar, dan Kelas III untuk tingkat SMP dan SMA masih menggunakan sistem yang lama karena mereka mau menamatkan jenjang pendidikan mereka.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Tinggi (Dikmenti) Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas, Hani Muzwati menuturkan, langkah yang akan diambil kabupaten terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat, nantinya akan menunggu arahan dari pihak provinsi maupun Kepala Dinas.

“Kebijakannya masih menunggu. Pada prinsipnya kami masih menunggu arahan saja. Mekanismenya, pihak Kementerian menyurati ke provinsi, dan tembusannya ke kabupaten apakah ke Pak Bupati atau kepada kami Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas. Saya pribadi memang sudah mendenegar kabar tersebut, bahwa pusat akan menghentikan yang baru akan melaksanakan kurikulum ini selama satu smester,” pungkasnya.***

Anambas Minim Arena Bermain ANAMBAS - Menjalin kedekatan dengan si buah hati menjadi harapan bagi setiap orang tua.

Namun kondisi tempat tinggal yang tidak mendukung disebabkan padatnya pemukiman penduduk.

Ditambah lagi dengan minimnya tempat hiburan anak. Sehingga tidak banyak aktifitas yang bisa dilakukan bareng si buah hati.

Lihat saja tempat hiburan anak yang belum ada pusatnya di Anambas. Mungkin berenang bersama di Pasir Manang setiap akhir pekan. Atau kalau bosan sesekali pergi ke Air Terjun Temburun. Lagi-lagi menunya adalah berenang bersama.

Sedangkan aktivitas liburan lain belum tersedia.

F-RONI/TANJUNGPINANG POS

SARANA MINIM : Anakanak menjadikan pinggir laut sebagai arena bermain.

Sehingga tak heran, bila ada event tingkat kabupaten yang menghadirkan pengusaha arena permainan anak selalu diburu pengunjung. Ada odongodong, kolam pancing anak dan berbagai permainan lainnya. Ini selalu dinanti oleh anak-anak di pusat kabupaten.

“Anak-anak kita kalau mau main, gak boleh jauh-jauh apalagi main sampai ke pinggir laut, bahaya kalau tidak ada yang mendampingi. Paling kalau mau ajakin anak-anak hari minggu berenag di pasir manang bersama keluarga,” ujar Ayu warga Kampung Melayu Tarempa, kemarin Beginilah kondisi di Tarempa.

Arena bermain anak belum ada.

Adanya pun pas ada acara- acara pemerintahan aja. Kalau hari biasa tak ada.

Dikatakannya, ada acara event tahunan biasanya anak-

anak sangat antusias mengikuti setiap arena permainan tersebut. Namun arena permainan ini hanya berlangsung satu minggu saja.

Setelah itu event tahunan ditutup sekaligus arena tahunannya. Karena lapangan akan digunakan lagi untuk arena olahraga.

Lapangan Sulaiaman Abdullah merupakan satu-satunya lahan terbuka. Siang hari sebagai tempat olahraga bagi masyarakat Tarempa. Sehingga arena permainan harus digusur. Ketiadaan tempat ini menyebabkan pelaku usaha kreatif tak dapat berbuat banyak.

“Kalau tak ada kegiatan tahunan kita tidak bisa menggunakan tempat ini. Karena peralatan tidak bisa dibongkar pasang tiap hari. Sedangkan setiap sorenya lapangan dipakai untuk olahraga,” tutur Syaipul

salah satu penyedia arena permainan anak.

Masyarakat Anambas berharap ada arena permainan di pusat kota. Sehingga arena permainan anak dapat dijangkau setiap hari.

“Kalau tiap sore kita bawa anak naik motor jalan ke Jembatan Semen Panjang. Setelah itu pulang, tidak ada arena permainan anak. Bosan juga tiap hari seperti ini. Tapi ya, gimana lagi. Inilah adanya. Mudahmudahan ke depan ada arena permainan anak di Tarempa,” tutur Chandra, warga Tarempa saat menemani buah hatinya naik sepeda motor di Jembatan SP. Semoga saja di Tarempa sebagai pusat kota dapat menyediakan arena permainan anak.

Sehingga pelaku usaha kreatif bisa menggelar usahanya. (ron)

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

6

Bayern Munchen Vs CSKA Moskow Kamis (11/12) Pukul 02.45 WIB

MOSKOW KEJAR KEAJAIBAN DI saat AS Roma dan Manchester City akan saling “bunuh” untuk bisa lolos ke babak 16 besar, lain halnya dengan CSKA Moscow yang menanti keajaiban kala mereka melawat ke Allianz Arena, markas Bayern Munchen, pada laga pamungkas Grup F, yang berlangsung Kamis (11/ 12) dinihari.

CSKA jelas mengincar kemenangan sembari berharap

AS Roma dan City hanya bermain imbang untuk memastikan satu tiket ke 16 besar. Namun hal itu jelas bukan perkara mudah, mereka akan bertamu ke markas raksasa Jerman, Bayern Munchen, yang dikenal memiliki skuad yang

merata di segala lini.

Statistik head to head juga lebih berpihak kepada tuan rumah. Dari tiga pertemuan terakhir, Die Roten berhasil menyapu bersih semua kemenangan. Nah, akankah terjadi keajaiban pada laga ini?

Kita simak pertandingan antara Bayern Munchen vs CSKA Moscow dini hari nanti. (net)

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN Bayern Munchen : M. Neuer, Rafinha, J. Boateng, M. Benatia, A. Robben, Xabi Alonso, F. Ribery, M. Gotze, Juan Bernat, T. Muller, R. Lewandowski.

HEAD TO HEAD

CSKA Moscow: I. Akinfeev, V. Berezutski, S. Ignashevich, G. Schennikov, Mario Fernandes, R. Eremenko, P. Wernbloom, B. Natcho, Z. Tosic, G. Milanov, A. Musa.

30/09/14 Champion CSKA Moscow vs Munchen 0 : 1 28/11/13 Champion CSKA Moscow vs Munich 1 : 3 18/09/13 Champion Munich vs CSKA Moscow 3 : 0

MANUEL NEUER

MU Kubur Soton ROBIN Van Persie mengatakan bahwa Manchester United sudah tidak sabar lagi menghadapi Liverpool akhir pekan ini, usai tim mengalahkan Southampton 21 (9/12). Van Persie mencetak dua gol kemenangan timnya, dalam pertandingan yang digelar di St. Mary tersebut. “Kami amat senang kami ada di momen yang bagus sekarang, jadi kami harus mempertahankannya,” tutur Van Persie pada Sky Sports.

United kini duduk di peringkat tiga klasemen sementara Premier League. Dalam pertandingan itu Soton tampil dominan di laga ini.

Mereka juga lebih banyak mengancam gawang David De Gea dan bisa mencetak gol melalui Gra-

ziano Pelle. Namun, akhirnya mereka tumbang juga berkat dua gol dari Robin Van Persie.

Laga berjalan dengan tempo sedikit cepat sejak babak pertama dimulai. Permainan kedua tim tersebut terlihat sedikit berimbang, namun Southampton sedikit lebih mendominasi. Skuat asuhan Ronald Koeman tersebut tampak cukup solid di awal-awal laga ini.

Namun, kemudian petaka muncul pada menit ke-12 akibat kesalahan sang Kapten, Jose Fonte.

Saat pertahanan mereka sedikit naik, Fonte melakukan back pass yang tanggung. Celakanya, Van Persie bisa mengejar bola tersebut. Lalu, tanpa kesulitan ia pun bisa menaklukkan Forster.

Soton pun tertinggal 0-1.

Soton membalas pada menit ke31. Crossing Shane Long diterima oleh Dusan Tadic. Bola sepakannya memantul terkena Carrick.

Bola liar akhirnya disambar oleh Pelle, dan tanpa kesulitan ia bisa membobol gawang De Gea. Skor kini sama kuat 1-1.

Soton kembali tertunduk lesu dan pendukung Setan Merah bersorak kegirangan pada menit ke71. Skema free kick United menghasilkan gol kedua bagi sang tamu. Dari sisi kanan, Wayne Rooney menendang bola ke tiang jauh. Bola langsung disambar oleh Van Persie. Bola pun meluncur tanpa halangan di antara kedua kaki Forster. Skor menjadi 1-2. (net)

SOSIALISASI KEBIJAKAN KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL DI PROVINSI KEPRI DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemprov Kepri menggelar Sosialisasi Kebijakan Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Provinsi Kepulauan Riau.

Sosialisasi ini diarahkan untuk memberikan informasi tentang kebijakan kependudukan dan pencatatan sipil kepada lintas sektor.

Untuk memahami arti dan pentingnya dokumen administrasi kependudukan (Adminduk). Sehingga mendorong masyarakat untuk tertib dan melaporkan atas peristiwa kependudukan dan peristiwa penting.

Acara dilaksanakan di Hotel Aston Tanjungpinang, Rabu (29/10). Peserta yang hadir dari Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemprov Kepri dan peserta lintas sektor dari lembaga pengguna data kependudukan tingkat provinsi.

Sosialisasi ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadisdukcapil) Pemprov Kepri

Kadisdukcapil Pemprov Kepri Drs Marwan menyampaikan sambutan.

Menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Peserta sosialisasi mengisi daftar hadir.

Drs Marwan, yang dalam sambutannya menyatakan, dengan telah diterbitkannya Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006, tentang Administrasi Kependudukan yang telah mengatur secara fundamental terkait pelaksanaan administrasi kependudukan di daerah. Maka, berbagai pihak terkait supaya segera mengimplementasikan sesuai peraturan tersebut.

Ir Siti Nursyiah, Kasubdit Proyeksi Penduduk Direktorat Penyerasian Kebijakan dan Perencanaan Kependudukan Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri yang menjadi narasumber pada kegiatan sosialisasi ini mengatakan, kerja keras Kementerian Dalam Negeri dalam hal menyem-

purnakan database kependudukan melalui KTP-el selama ini tetap patut diapresiasi.

Karena dengan adanya program ini Kementerian Dalam Negeri melalui Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, telah jauh melangkah ke arah yang lebih baik dari sistem data kependudu-

kan sebelumnya.

Hal ini dibuktikan dengan tingkat kepercayaan lembaga pelayanan publik yang telah melakukan kerjasama pemanfaatan Nomor Induk Kependudukan (NIK), data kependudukan dan KTP-el dengan pihak Kementerian Dalam Negeri. Yang sejauh ini sudah berjumlah 45 lembaga pelayanan publik yang telah bekerjasama. Salah satunya PT Bank Rakyat Indonesia yang menyatakan bahwa data yang dimiliki Kementerian Dalam Negeri sangat membantu dalam hal pelayanan publik kepada para nasabah BRI. Karena dengan pembukaan rekening bank yang selama ini berkisar 30-40 menit menjadi hanya sekitar 4 menit. Hal ini jelas sangat menunjukkan kualitas layanan yang lebih cepat, aman dan efisien. *** Narasi dan Foto : Disdukcapil Pemprov Kepri

Seorang peserta sosialisasi tengah bertanya kepada narasumber sosialisasi.

Narasumber berdiskusi dengan Sekretaris Disdukcapil Pemprov Kepri Zaitun Syafara MM.

Narasumber Ditjen Dukcapil Kemendagri Ir Siti Nursyiah menyampaikan materi.

Peserta mengikuti acara sosialisasi.

Peserta bertanya kepada narasumber sosialisasi.

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

7 Perjalanan Dinas Bupati Bintan H Ansar Ahmad

Sederhana dari Diri Sendiri, Pilih Kursi Kelas Ekonomi Senin (8/12) sekitar pukul 06.20, Tanjungpinang Pos kebetulan bertemu Bupati Bintan H Ansar Ahmad di Bandara Raja Haji Fisabillah (RHF) Tanjungpinang.

Seorang ajudan dan sopir terlihat mengantarkan bupati saat itu, sebelum berangkat ke Jakarta.

JENDARAS KARLOAN, Bintan

D

I luar dugaan, pejabat no mor satu Pemkab Bintan itu memilih pesawat kelas ekonomi untuk perjalanan dinas.

Tak ayal, Tanjungpinang Pos mendekat dan membuka pembicaraan ringan dengan bupati pagi itu dengan langit mendung.

Menenteng tas hitam dilengkapi roda di masing-masing sisinya, bupati berjalan menuju pesawat. Sepintas, tidak ada beda dengan masyarakat biasa.

Ansar mengenakan sweter hitam dan dalaman kemeja batik. Ia ke Jakarta untuk menghadiri penandatanganan perjanjian sebuah perusahaan di Bintan dengan satu anak perusahaan penerbangan nasional milik BUMN. Sebelum masuk pesawat, Tan-

jungpinang Pos melihat bupati sudah menemukan kursinya yakni 21C di posisi nomor dua dari kursi paling belakang. Saya yang duduk di kursi 18C pun duduk sembari memperhatikan kondisi dalam kabin pesawat yang berjalan pramugari berbaju merah yang cantik-cantik.

Saat kami duduk dan sudah mengunci sabuk pengaman kursi, terdengar suara beberapa penumpang baru masuk dari arah pintu belakang pesawat. Ternyata beberapa penumpang tersebut agak terlambat, karena ada seorang perempuan dengan perkiraan lebih dari 55 tahun akan duduk di kursi yang berada di sebelah Ansar, tepatnya di kursi 21A dekat jendela.

Ansar yang duduk menutupi jalur masuk ke kursi 21A sembari beranjak dari kursi sambil membawa sebuah tas dan sebuah bungkusan kantong pelastik warna merah yang agak besar.

Mungkin ia membawa karena kabin bagasi yang terletak tepat di atas kursinya sudah tertutup.

Saat itulah terlihat Ansar menawarkan bantuan, terdengar suara Ansar menawarkan bantuan dengan berkata, “Sini, Bu, saya simpan tasnya,” ucapnya yang terdengar cukup pelan.

Paham akan kondisi ibu tua tersebut yang sudah duduk dengan memangku tas dan bungkusan, Ansar langsung memasukan tas ke dalam kabin bagasi yang ada di atas kepalanya. Dengan cepat ia menyusun kembali barang yang ada di bagasi dan memasukan bungkusan dan tas milik ibu tua tersebut.

Melihat peristiwa tersebut, kami pun langsung mengeluarkan handphone dan langsung mengambil gambar tersebut tanpa diketahui oleh sang bupati tersebut.

Seusai sampai di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, kami

menanyakan kenapa bapak tidak sungkan membantu ibu tersebut.

Dengan enteng ia menjawab bahwa itu hal yang lumrah.

“Kita kan sama-sama penumpang dan manusia, sudah lumrah saling membantu, kalau saya kesusahan saya juga meminta tolong juga kan, karena kan tidak harus selalu dilayani dan didampingi ajudan atau pengawal,” ucapnya.

Dikatakannya, dengan melakukan perjalanan dinas sendiri itu merupakan bentuk penghematan anggaran perjalanan.

“Kan lumayan bisa hemat walaupun sedikit, paling tidak sederhana dari diri sendiri dulu baru kita menyuruh orang lain untuk sederhana,” sambungnya.

Ia juga menambahkan bahwa seorang pejabat sudah seharusnya hidup sederhana, karena tidak selamanya menjadi pejabat.

“Saya sudah terbiasa seperti ini dari dulu, bagus juga, nanti takutnya kalau saya manja selalu dilayani dan dikawal, ketika saya tidak menjadi pejabat lagi malah menjadi sindrome buat saya,” ujar suami dari Hj Dewi Kumalasari Ansar ini.

Sebelumnya, di sela-sela per-

F-JENDARAS KARLOAN/TANJUNGPINANG POS

BANTU: Bupati Bintan H Ansar Ahmad membantu memasukkan tas milik penumpang ke dalam kabin, Senin (8/12).

jalanan menuju pintu keluar bandara, saya bertanya apakah ibu mengenal bapak yang duduk disebelahnya tadi. Dengan cepat ia

menjawab tidak tahu. Saat diberi tahu bahwa pria tersebut adalah seorang bupati, ibu tersebut terkejut.

“Oh itu bupati, saya kira penumpang biasa saja,” jawabnya singkat tanpa sempat ditanya namanya tersebut. ***

Telepon Milik Makhfur Terus Berdering BINTAN - Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah merevisi Kurikulum 2013 (K-13), membuat telepon milik Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan Makhfur

Zurachman terus berdering. Telepon berasal dari sejumlah kepala sekolah di Bintan.

Sebagian mereka menanyakan bagaimana kebijakan Disdikpora Bintan setelah adanya rencana dari pemerintah pusat itu.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bintan, Makhfur Zurachman, mengatakan, ia belum bisa menjawab secara langsung pertanyaan setiap kepala sekolah. Karena ia harus menemui dahulu Kepala Dinas Pen-

didikan Provinsi Kepri untuk mencari kepastian, agar nantinya di Kepri mempunyai satu kesepakatan kurikulum apa yang akan gunakan.

“Saya juga bingung, karena mereka selalu tanya sama saya.

Petani ......................................................... dari halaman 8 Di kesempatan itu, Gubernur Kepri memberikan bantuan alat produksi pertanian berupa traktor untuk empat kelompok tani di Bintan. Empat kelompok itu adalah kelompok tani Tunas Karya Kecamatan Toapaya, kelompok tani Tunas Harapan Kecamatan Seri Kuala Lobam, kelompok tani Ngudi Luhur Kecamatan Telukbintan dan kelompok tani Sumber Makmur Kecamatan Bintan Timur.

Seorang petani menyampaikan, masalah hutan lindung di Bintan membuat petani sulit mengurus sertifikat atas lahan.

Karena itu, mereka kesulitan mengajukan pinjaman modal ke pihak bank. Padahal, dengan modal sertifikat mereka dapat mengagungkan sertifikat itu untuk pengembangan usaha.

Dalam kesempatan itu, Sani mengakui masalah lahan di

Bintan. Dikatakannya, sebagian lahan garapan petani masuk lahan hutan lindung, namun Pemprov Kepri bersama Pemkab Bintan akan terus memperjuangkan ke Kementerian Kehutanan sehingga beberapa daerah terbebas aturan tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Kehutanan (SK Menhut) sehingga masyarakat dapat mudah mengurus sertifikat atas tanah miliknya.

“Kita terus memperjuangkan ini ke pusat. Dalam waktu dekat, Bupati Bintan Ansar Ahmad akan menemui Menteri Kehutanan untuk membahas masalah lahan di Bintan,” jelasnya.

Selain memberikan bantuan alat traktor, Pemprov Kepri juga memberikan bantuan lain seperti benih tanaman, mesin penepung, lumbung pangan

masyarakat, serta sekitar 10 ekor sapi kepada kelompok tani dan kelompok wanita tani andalan (KWTA) di Bintan.

Kemudian diserahkan juga penghargaan untuk petani teladan, penyuluh PNS teladan dan penyuluh swadaya teladan.

Terlihat Ketua PKK Provinsi Kepri Hj Aisyah Sani di dampingi istri Wakil Bupati Bintan Hj Nursaadah Khazalik.

Kedua istri pejabat itu terlihat kompak dan bersemangat memanen sawi di perkebunan milik warga Cikolek disaksikan Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Bupati Bintan H Khazalik.

Saat memanen sayuran sawi, Hj Aisyah Sani dan Hj Nursaadah Khazalik terlihat memetik sayuran terbentang di atas

lahan perkebunan sekitar satu hektare itu.

Dengan menggunakan tangan, satu per satu sayuran dipetik dari bedengan sayuran dan ditempatkan ke dalam wadah.

Meskipun telah disiapkan alat gunting untuk memetik sayuran oleh beberapa petani, namun kedua istri pejabat itu tetap memetik sayuran menggunakan tangan tanpa takut terkena kotoran tanah hitam dari perkebunan tersebut.

Hj Aisyah Sani mengatakan, sebaiknya tak menggunakan gunting. “Lebih bagus pakai tangan saja metik-nya,” ujarnya.

Acara itu dihadiri pula Danramil 02 Bintan Timur Kapten Putra, Kapolsek Gunung Kijang ASP M Sibarani, Kadistanhut Bintan Ahmad Izhar. ***

Nelayan ...................................................... dari halaman 8 “Kami mengapresiasi langkah pemerintah, tentu tindakan itu dilakukan setelah melalui proses pemeriksaan,” tambahnya.

Bukan hanya menyatakan kesiapan, namun ia mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan

kepada nelayan di komunitasnya untuk tidak melewati perbatasan. Sehingga, memberikan contoh yang baik untuk nelayan asing yang sering masuk wilayah perairan Indonesia.

“Kita juga harus patuh ter-

BAZ ............dari halaman 8

F-ISTIMEWA

SERAH: Sekcam Bintan Utara menyerahkan zakat, Selasa (9/12).

bantuan kepada masyarakat tidak mampu yang sakit atau mengalami musibah,” ujarnya.

Dengan pemberian ini, pihaknya selaku pengelola zakat ingin menunjukan manfaat zakat kepada masyarakat, khususnya untuk zakat mal. Dengan pengelolaan yang transparan, maka pem-

beri zakat akan lebih bersemangat untuk berzakat sesuai aturan Islam. “Kami ingin menunjukkan bahwa pentingnya dan sangat bermanfaatnya zakat. Selain membersihkan harta agar berkah, juga membantu dan memberdayakan masyarakat melalui zakat,” pungkasnya. (aan)

hadap aturan, makanya jangan lewati perbatasan,” katanya.

Kesiapan tersebut, kata Edhi, harus pula didukung keseriusan aparat dan instansi di daerah untuk menegakkan kebijakan itu, karena ini

berhubungan dengan kedaulatan negara. “Ini menyangkut kedaulatan wilayah Indonesia.

Sudah lama pencurian ikan atau ilegal fishing terjadi, seolah laut kita tidak terjaga,” pungkasnya. (noc)

INNER BEAUTY

22D1B1FC

memperbesar mr. p ereksi lebih kuat & tahan lama menambah hasrat libido pria menyembuhkan lemah syahwat

peni getar peni duduk peni ikat pinggang peni mutiara

mampu membakar lemak dalam tubuh dengan cepat mengurangi nafsu makan mengecilkan perut, paha, lengan dalam waktu 1 bulanan turun 3-5 Kg aman tanpa efek samping

vegi getar vegi gyg suara vegi center vegi bulu boneka full body

penggemuk badan perontok bulu pemutih muka vakum+cream pydr

Plant Viagra Sony Mmc Cialis Procomil Spray

Vakum+oil Kondom Duri Penggetar mrV Obat Frigid

AZKA : 081319431112/081991444429 Jln. Dr. Sutomo No.22, Kmp. Baru Tanjungpinang

Terlebih saat ini sudah hampir masuk ujian semester, makanya dua hari lagi kami kepala dinas se kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kepri akan bertemu dengan Pak Yatim Mustafa untuk membahas masalah ini dan menyepakati agar kurikulum satu paket,” terangnya, Senin (8/12) siang.

Dari hasil kesepakatan nantinya, barulah masing-masing kepala dinas menginstruksikan kepada setiap kepala sekolah. Langkah ini diambil agar lebih efisien demi keseragaman bersama.

“Kita tunggu kepastian dulu,”

sebutnya.

Jika nantinya akan digunakan kembali materi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 atau kurikulum 2016, tentunya hal ini tidak terlalu berdampak bagi setiap siswa. Karena buku-buku pelajaran lama masih ada, mereka juga bisa menggunakan buku dari dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Yang jadi masalah yakni, jika kurikulum 2013 dihapuskan, buku yang sudah dianggarkan dari dana APBN tentunya mubazir atau sia-sia saja.

Namun menurut Makhfur, bisa

saja kurikulum 2013 ini tidak dihapus, namun hanya direvisi saja.

Namun apapun keputusan akhir, Makhfur berharap sebelum 2 Januari 2015 nanti, semua sudah selesai. Karena anak-anak sudah masuk semester baru sehingga nantinya mereka tidak bingung dan guru juga tidak pusing mau mengajarkan kurikulum yang mana.

“Kita berharap, nanti ada kesepakatan kurikulum apa yang harus kita gunakan untuk diajarkan kepada para siswa di sekolah,” pungkasnya. (adi)

PRO BINTAN

8

POLLING BAKAL CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI BINTAN

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

KUPON DUKUNGAN ANDA, para pembaca bisa berpartisipasi di Polling Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bintan 2015. Caranya mudah, cukup isi dan potong kupon dukungan ini, lalu kirimkan ke Harian Tanjungpinang Pos, Kompleks Pinlang Mas No. 14 Jalan DI Panjaitan Batu 9 Kota Tanjungpinang

Nama Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati Bintan Pilihan Anda:

DALMASRI 21,76 %

APRI SUJADI 22,34 %

KHAZALIK 20,53 %

AGUS W 18,97 %

LAKSAMANA

Petani Kesulitan Agunkan Pinjaman SUHARDI, Bintan SEJUMLAH petani mengeluhkan kesulitan mengajukan pin-

BAZ Binut Salurkan Zakat Mal

Nelayan Siap Jadi Mata-Mata BINTAN - Edhi, Koordinator Komunitas Nelayan Laut Biru menangapi positif kebijakan pemerintah pusat, yang mengambil tindakan tegas yakni membakar dan menenggelamkan kapal asing pencuri ikan.

Dengan kebijakan itu, Edhi menyatakan komunitasnya siap membantu dan bekerjasama dalam memberikan informasi kepada petugas.

“Kami siap menjadi mata-mata, jika ada kapal mencurigakan berada di perairan kita untuk mencuri ikan kita,” tegas Edhi kepada Tanjungpinang Pos, Selasa (9/12).

 Lanjut ke Hal 7

2,49 %

......................................................................................................

Nama Pengirim : ..........................................................................

No. Telepon/HP : ..........................................................................

Status Lahan Tak Bersertifikat

F-YUSFREYENDI/TANJUNGPINANG POS

TANJUNGUBAN - Badan Amil Zakat (BAZ) Bintan Utara (Binut) menyalurkan bantuan kepada 120 masyarakat kurang mampu. Bantuan dihimpun dari masyarakat yang menunaikan zakat mal.

4,93 %

BOBBY

Dihitung berdasarkan kupon polling yang masuk ke Tanjungpinang Pos sampai pukul 16.30 setiap Minggu & Rabu.

Total kupon dukungan: 15.774 Polling ini tidak bersifat ilmiah, hanya mencerminkan opini pembaca yang ikut berpartisipasi.

Informasi dan layanan: Abas 085264072581

PANEN: Gubernur Kepri HM Sani dan Wabup H Khazalik memanen sawi usai menghadiri temu tani dan penyerahan bantuan peralatan pertanian di Cikolek, Bintan, Selasa (9/ 12).

Diberikan untuk 120 Warga

8,80 %

INDRA S

Bantuan diserahkan di aula Gedung Nasional Tanjunguban, Senin (8/12) sore. Di mana, penerima bantuan menerima sembako senilai Rp 55 ribu dan uang Rp 350 ribu.

Ketua BAZ Bintan Utara, Nurkholis mengatakan pemberian bantuan merupakan penyaluran zakat dari pemberi zakat.

Dikatakan, zakat yang dihimpun,

dikembalikan kepada masyarakat yang berhak.

“Tahun ini zakat mal yang berhasil dikumpulkan sekitar Rp 116 juta. Zakat itu disalurkan ke beberapa pihak yang membutuhkan, seperti masyarakat kurang mampu, kemudian pemberian modal untuk UKM, pemberian

 Lanjut ke Hal 7

jaman modal ke bank. Pasalnya, status lahan garapan mereka tidak dapat diterbitkan sertifikat.

Keluhan itu disampaikan petani dalam pertemuan dengan Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Bupati Bintan H

Khazalik di Cikolek Kecamatan Toapaya pada Selasa (9/12).

 Lanjut ke Hal 7

04.31

11.56

17.59

15.22

19.13

RABU 10 DESEMBER 2014

11 PNS TERPERGOK DI WARUNG KOPI TANJUNGPINANG- Razia pegawai negeri sipil (PNS) yang mengopi di warung kopi saat jam kerja digelar lagi, kemarin. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjungpinang bersamasama dengna Satpol PP Bintan dan Satpol PP Provinsi Kepri turun ke beberapa warung kopi untuk menjaring PNS ”ngopi”.

Dishub, Mana Karcis Parkirmu?

Setoran Parkir Dicurigai

 Lanjut ke Hal 10

TAUFIK AH, Tanjungpinang

ANDA mungkin pernah didatangi petugas parkir dan diminta uang tanpa menyerahkan karcis? Padahal, sebenarnya, karcis itu merupakan bukti pungutan parkir tersebut sah dan legal serta uangnya benar-benar masuk men-

jadi retribusi ke Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Ironisnya, kutipan parkir tanpa karcis ini sudah berlangsung lama. Seakanakan, petugas parkir hanya

 Lanjut ke Hal 10

Setiap blok parkir ada yang Sumber kecurigaan kami itu bertanggung jawab. dari karcis parkir yang tidak Namun pola ini diserahkan. Padahal akan diubah, duitnya mereka melalui Perda terima. Ada yang pengelolaan Rp 3 ribu per sekali parkir yang saat parkir untuk mobil. ini masih di Ada juga yang Rp DPRD. 2 ribu.

F-ISTIMEWA

DIDATA: Seorang PNS Pemprov didata setelah terpergok duduk di satu warung kopi di daerah Batu 9, kemarin.

Orangtua Siswa Juga Ikut Bingung TANJUNGPINANG - Kebijakan penghentian kurikulum 2013 bagi sekolah yang tidak masuk dalam sekolah sasaran penerapan kurikulum 2013, membuat sebagian orang tua siswa ikut bingung.

Mereka berpandangan, siswa sudah nyaman dengan penerapan kurikulum yang mengarahkan anak didik, untuk lebih aktif dan menuntut pengembangan diri siswa dalam proses belajar.

Seperti dituturkan Nur Hayati, satu orang tua siswa kelas satu di SDN 009 Bukit Bestari, saat berbincang dengan Tanjungpinang Pos kemarin. Menurutnya, penerapan sistem belajar dengan

kurikulum 2013 cukup baik untuk mengasah nalar berfikir para siswa. Siswa selain diminta bisa membaca, juga harus memiliki daya tangkap untuk menjawab soal dari buku pegangan yang diberikan.

Hanya saja, memang dalam penerapan buku kurikulum 2013 orang tua juga diminta aktif untuk melakukan pengawasan dalam belajar anak di rumah. Bagi Nur Hayati sendiri, itu tidak masalah sebab ia menilai peran orangtua memang perlu untuk membantu anak dalam belajar.

 Lanjut ke Hal 10

Wan Samsi, Kadis Perhubungan Kota Tanjungpinang

Muhammad Arif, Sekretaris Komisi II DPRD Tanjungpinang

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

10

Penolakan Penambahan Modal untuk BUMD Dipertegas Dewan TANJUNGPINANG - Rencana Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk menambah penyertaan modal di PT Tanjungpinang Makmur Bersama selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sepertinya akan terkendala. Anggota Komisi II makin tegas menolak penambahan modal, dengan berbagai pertimbangan.

Penegasan itu disampaikan Anggota Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang saat rapat pembahasan RAPBD 2015 di Gedung DPRD di Senggarang. Saat itu, Komisi II sedang membahas RAPBD dengan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD).

Anggota Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Reni, mengatakan, meski waktu yang sangat untuk pem-

bahasan, mereka tetap memerika setiap item anggaran.

Salah satunya, penyertaan modal untuk BUMD. Intinya, saat itu, sebagian besar anggota dewan Komisi II kurang setuju dengan penambahan penyertaan modal Pemko Tanjungpinang ke Badan usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Tanjungpinang. Rencananya, pada 2015 mendatang, Pemko akan menyertakan modal tambahan senilai Rp 2,5 miliar. Angka itu sebenarnya sudah turun dari proyeksi awal yang diharapkan mencapai Rp 4,1 miliar.

Apa alasan penolakan dewan? Kata Reni, pihaknya beranggapan penyertaan modal bisa diberikan saat direktur BUMD sudah terpilih dan defenitif. Tidak seperti sekarnag, masih berstatus Pelaksana Tugas (Plt).

Dengan hanya status pelak-

sana tugas seperti ini, diyakini penyertaan modal hanya akan sia-sia.

“Penambahan penyertaan modal untuk BUMD baiknya saat pembahasan APBD Perubahan 2015 mendatang.

Bila sekarang tentu programprogram yang akan dilakukan belum ada. Saat ini baiknya BUMD melakukan pembenahan manajemen dulu,” tuturnya.

Persolaan Perda BUMD juga disinggung saat itu.

Anggota Komisi II mengemukakan gagasan untuk dilakukan revisi. Sebab, dalam Perda BUMD lama, ada keharusan Pemko Tanjungpinang untuk menyertakan modal ke BUMD untuk lima tahun pendirian harus mencapai Rp 10 miliar. Padahal, saat ini, modal Pemko Tanjungpinang di BUMD baru Rp 3,9 miliar.

Bila melakukan penambahan berkisar Rp 2,5 miliar maka penyertaan modal hingga 2015 juga baru mencapai Rp 6,4 miliar. Artinya juga tidak sesuai dnegan perda yang ditetapkan, maka perda tersebut minta direvisi.

“Ada baiknya perda tersebut direvisi dan penyertaan modal pada APBD Murni 2015 ini kami pending dulu.

Saya rasa semua anggota komisi II sepakat melakukan ini,” tambahnya.

Selain DPPKAD, hari ini rencananya komisi II akan melakukan pertemuan pembahasan Ranperda bersama Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo), Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tanjungpinang. (dlp)

Kejari Bagi-bagi Selebaran Kampanye Antikorupsi

TANJUNGPINANG-Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang turun ke jalan dan membagi-bagikan stiker kepada pengendara dalam memperingati Hari Anti-Korupsi, kemarin. Stiker yang dibagikan berisi imbauan perang terhadap korupsi.

Saat itu, tim kejaksaan turun di dua tempat, di simpang Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Engku Putri. Mereka, kompak mengenakan baju putih bertuliskan “Bantu kami berantas korupsi.”

Dalam stiker yang dibagikan, terlihat imbauan yang disampaikan dengan beberapa

kalimat ekstrem, di antaranya berbunyi “Korupsi menyengsarakan masa depan bangsa!”

Kepala Kejari Tanjungpinang, Herry Ahmad Pribadi di sela pembagian selebaran mengatakan, apa yang mereka lakukan saat itu sebagai bentuk pencegahan dan tindakan edukatif antikorupsi kepada masyarakat guna mengingatkan kembali dampak negatif dari tindak pidana korupsi.

Dikatakan, hari itu penyuluhan juga sudah diberikan kepada siswa dari beberapa sekolah di Tanjungpinang dan Kepri umumnya. Pelaksanaan penyuluhan saat itu dipusat-

kian Kejaksaan Tinggi Kepri di Senggarang.

Saat penyuluhan itu, ditanamkan nilai luhur. Keikutsertaan pelajar diharapkan dapat memberikan edukasi pada anak-anak yang diharap dapat mengurangi korupsi.

“Pada intinya arahan Jaksa Agung dalam hal pencegahan korupsi ini ada penekananpenekanan bahwa pencegahan itu tidak hanya pada refresif tapi juga pada edukatif,” ujar Heri Heri menjelaskan, selama ini dengan banyaknya tindakan represif kejahatan tindak pidana korupsi masih mempri-

hatinkan. Sebab, dari penidakan tidak banyak yang bisa langsung sadar akan bahayanya korupsi. Menurutnya, dengan edukatif setidaknya sangat bisa menekan angka korupsi.

“Kita mengingatkan kepada masyarakat bahwa hari ini hari anti korupsi. Jadi dari stiker itu ada himbauan dari kita untuk mencegah tindak pidana korupsi. Peringatan bagi stiker dari Kejaksaan ini serentak dilakukan di seluruh Indonesia. Lihat saja itu bajunya kita mengajak masyarakat bekerja sama,” ungkap Herry. (ika)

Wali Kota dan Rombongan Kunjungi Pengelolaan Sampah Unpad TANJUNGPINANG- Penanganan sampah rumah tangga di Tanjungpinang akan menjadi satu proritas Pemerintah Kota Tanjungpinang tahun 2015 mendatang. Sampah yang terkumpul tiap harinya, mencapai 100 ton yang terkumpul di tempat pengumpulan akhir (TPA) Ganet.

Untuk memaksimalkan pengelolaan sampah, Wali Kota Tanjungpinang dan rombongan kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), kemarin berkunjung ke Universitas Padjadjaran Bandung untuk melihat sistem pengolahan sampah dengan menggunakan sistem incinerator.

Incinerator merupakan sistem pengelolaan sampah tanpa mengunakan bahan bakar minyak, tapi mengunakan pembakaran dari sampah itu sendiri. Untuk pengelolaan sampah di Unpad, pihak kampus bekerja sama dengan dengan PT Bumi Resik, yang bergerak khusus di pengelolaaan sampah.

Setiap hari, Unpad menghasilkan 5 ton sampah. Belum lagi, sampah warga yang ada di sekitar kampus. Semuanya bisa diolah.

Di lokasi, rombongan wali kota mendapat penjelasan dari Djaka Winarso penemu

F-ADLY BARA HANANI/TANJUNGPINANG POS

BUDI DAYA: Seorang warga Madong memberikan makanan untuk ikan budi daya miliknya.

Masyarakat Madong sebagian besar membudidaya kerapu. Foto diambil baru-baru ini.

Perayaan Natal di Aston Hadirkan Sandy Idol TANJUNGPINANG - Umat kristiani se-Kota Tanjungpinang diajak untuk merayakan Natal bersama di Hotel Aston Tanjungpinang, hari ini, Rabu (10/12). Dalam perayaan ini akan hadir Sandy yang merupakan artis jebolan Indonesia Idol, juga Michelle dari Batam dan Avelyn Saubakti dari Tanjungpinang.

Panitia Pelaksana Natal Bersama, Simon Awantoko yang juga anggota DPRD Kota Tanjungpinang, kemarin mengatakan, Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Tanjungpinang mengajak seluruh umat kristiani merayakan Natal berasama. Natal ini tidak dipungut biaya sehingga siapa saja diperkenankan untuk hadir.

Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Badan Kerjasama antar Gereja dengan Forum Koordinasi Antar Gereja. Tema perayaan Natal tahun ini yakni “Penyembahan yang benar” yang diambil dari kitab Yohane 4: 23. Pelayan firman Tuhan merupakan gembala di GPPS Yobel yaitu Pendeta Djoson Saubakti.

“Kami mengharapkan rekan-rekan umat kristiani bisa

hadir bersama-sama dalam perayaan natal tahun ini. Tidak memandang suku, ras, keturunan, kaya, miskin semua berkumpul bersatu untuk bersuka ria memperingati hari kelahiran Tuhan Yesus Kristus,” ujarnya kepada Tanjungpinang Pos. Melalui perayaan natal ini setiap umat yang hadir boleh diberkati dalam penyembahan dan firman tuhan yang dibagikan. Selain itu memiliki dampak yang baik untuk Kota Tanjungpinang dengan terciptanya kedamaian dan ketertiban di antara sesama.

“Secara khusus juga berdoa untuk pemerintahan Kota Tanjungpinang dan secara luas untuk Indonesia agar dapat membangun negara damai dan terus berkembang.

Serta berdoa dalam pemilihan Gubernur dan beberapa kelapa daerah 2015 di kepri berjalan dengan lancar,” terangnya.

Panitia juga mengundang Gubernur Kepri dan Wali Kota Tanjungpinang. (dlp)

11 PNS ......................................dari hal 9 F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

KUNJUNGAN: Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah berbincang dengan tim Unpad saat kunjungan ke tempat pengelolaan sampah di kampus itu.

teknologi Incinerator dari PT Bumi Resik dan sehari-hari sebagai Dosen di Universita Indonesia (UI). Djaka yang juga pernah bekerja sama dengan Otorita Batam ini menjelaskan, teknologi pengelolaan sampah mengunakan Incinerator sangat baik diterapkan di daerah pesisir dan daerah kepulauan.

Teknologi incinerator bisa mengelolah sampah yang tidak bernilai ekonomis lagi per 15 ton per hari untuk satu

unit mesin. Sampah-sampah yang sudah diolah bisa dimanfaakan untuk pembuatan batako dan bata. Sedangkan sampah yang bernilai ekonomis diolah jadi kompos, biogas, plastik-plastik diolah jadi bijih plastik yang diekspor ke Jepang.

“Alatnya sangat sederhana dan dioperasikan siapa saja bisa,” tegas Djaka Winarso didampingi Kepala UPT Pengelolaan Lingkungan Unpad, Yayan Sumekar

Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Hamalis dan Kepala Dinas Tata Kota dan Keberishan, Almazwar Amal serta Kepala BLH Kota Gunawan tampak menyimak penjelasan itu. Ke depan, hal sama akan diterapkan di Tanjungpinang.

Saat kunjungan itu, terlihat juga beberapa anggota Komisi II dan III DPRD Kota Tanjungpinang. (bas)

Dalam razia kali ini, ada juga yang terjaring di luar dugaan, yakni anggota Satpol PP sendiri. Terdata, ada dua orang yang terjaring dengan status anggota Satpol PP Bintan di satu warung kopi.

Saat itu, hampir seluruh kedai kopi memang didatangi tim razia. Hasilnya, ada 11 oknum PNS yang ditemukan atau tepergok mengopi di saat jam kerja. Kesebelas oknum PNS tersebut, yakni 2 PNS Pemko Tanjungpinang. 3 PNS Bintan dan 6 PNS Pemprov Kepri.

Razia kali ini, diyakini tim gabungan Satpol PP tidak kecolongan lagi seperti razia sebelumnya. Saat razia, tak

ada PNS yang bisa lari atau merasa aman yang melakukan razia dari pemerintahan lain.

Kepala Bidang Oprasional Satpol PP, Omrani mengatakan, razia yang berlangsung dari pukul 10.00 pagi itu dilaksanakan dengan cara mengitari pusat ibu kota hingga ke Batu 10 kemudian memutar jalur balik ke Tepi Laut.

Saat tim gabungan tiba di Warung Kopi Simpang RSUP Kepri, Batu 8 Jalan Baru, disanalah dua pasukan Satpol PP Bintan yang sedang asyik ngopi kedapatan sedang bercengkrama. Meski Satpol PP gabungan menghampiri,

keduanya masih tidak sadar kalau akan ditindak dan didata oleh razia tersebut.

Padahal, Satpol PP Bintan telah bersiaga ditugaskan mendampingi razia tersebut.

Saat ditanya maksud dan tujuannya kedua PNS Satpol PP itu ngopi pada jam kerja, RM dan IS malah berdalih sedang dalam perjalanan tugas untuk mengantar surat ke salah satu dinas di Pemko Tanjungpinang.

“Ya walaupun sedang tugas. Kan belum jamnya istirahat. Tidak boleh duduk di warung kopi saat jam kerja.

Pakai baju dinas pula. Kita tindak tegas saja,” tegas Omrani. (ika)

“Pertanyaannya dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Selain anak-anak belajar membaca, juga mengetahui apa saja dalam kehidupan sehari-hari,” kata Nur Hayati.

Nur Hayati sendiri menilai kurikulum 2013 tidak ada yang sulit. Memang, perlu pendampingan orangtua di rumah untuk belajar. Malah, dibandingkan dengan Kurikulum 2006 KTSP, ia melihat lebih cocok diterapkan kurikulum 2013.

Hal senada juga diunggkapkan orang tua siswa kelas dua, Ezra, ia menilai jika kembali ke kurikulum KTSP, anak-anak akan mundur lagi ke belakang. Padahal saat ini realisasi kurikulum 2013 juga tidak terlalu sulit untuk diikuti.

“Sekolah anak saya tidak masuk sekolah sasaran percobaan kurikulum 2013. Berarti, nanti di sekolah kurikulumnya kembali ke kurikulum

KTSP,” tuturnya.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG, mengatakan, sebenarnya seluruh sekolah di Tanjungpinang sudah siap melaksanakan kurikulum 2013. Tetapi, jika pemerintah pusat meminta kembali ke kurikulum KTSP, dinas hanya bisa mengimbau sekolah untuk menggunakan apa yang diterapkan.

“Seluruh sekolah saya yakin siap menjalankan kurikulum 2013. Pusat yang meminta dan mengkaji ulang yah, kita ikuti sjaa. Jujur saja, secara pribadi cukup terkejut tetapi aturan harus diikuti” terangnya.

Menurut Dadang, sebenarnya kedua kurikulum ini sama-sama bagus. Tetapi benar, jika kurikulum 2013 menuntut siswa menggunakan nalar dalam pembelajaran. Beda halnya den-

gan kurikulum 2013, masih terus mendapatkan pembimbingan dalam proses belajar.

Dikatahui saat ini hanya ada 14 sekolah dari tingkatan SD, SMP SMA dan SMK se Tanjungpinang yang menjadi sekolah sasaran dan akan tetap menjalankan kurikulum 2013. Di antaranya, tiga di SD yaitu SDN 004 Bukit Bestari, SDN 008 Tanjungpinang Timur, SD Swasta Katolik. Sedangkan untuk SMP ada enam, yaitu SMPN 1, SMPN 2, SMPN 5, SMPN 8, SMP IT Almadinah, SMP Swasta Pelita Nusantara.

Sedangkan untuk tingkat SMA ada dua yaitu SMAN 1 dan SMAN 2 Tanjungpinang. Lalu untuk SMK ada tiga di antaranya SMKN 1, SMKN 2 dan SMKN 3 Tanjungpinang. Sisanya semua sekolah baik negeri maupun swasta kembali ke kurikulum KTSP. (dlp)

Dishub ..............................................................dari hal 9 Orangtua ....................................dari hal 9 datang begitu saja dan meminta uang, tanpa menyerahkan karcis dan pertinggal sebagai bukti perolehan uang parkir yang didapatkannya.

Tak hanya itu, karena lembaran karcis parkir tak ada, kadang uang parkir dipungut sesukanya oleh tukang parkir. Untuk mobil misalnya, kadang dipungut Rp 2 ribu per sekali parkir, kadang juga Rp 3 ribu.

Pungutan tanpa parkir ini mendapat sorotan dari Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanjungpinang. Mereka mempertanyakan, dana retribusi parkir, dicurigai tidak jelas pemasukannya ke kas daerah. Pasalnya, selain jalur setoran dana retribusi ini tidak jelas, ketika parkir petugas juga tidak pernah menyerahkan karcis parkir.

“Sumber kecurigaan kami itu dari karcis parkir yang tidak diserahkan. Padahal

duitnya mereka terima. Ada yang Rp 3 ribu per sekali parkir untuk mobil. Ada juga yang Rp 2 ribu,” terang Sekretaris Komisi II DPRD Tanjungpinang, Muhammad Arif kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Diketahui, memang selama ini mayoritas daerah parkir di Tanjungpinang tidak memiliki karcis parkir, tetapi proses pembayaran parkir tetap berlanjut. Dana ini yang menjadi tanda tanya besar, kemana penyalurannya?

“Kalau itu masuk ke pemerintah kota, seperti apa penyetoran dan pencatatan hasil retribusi parkir ini,” ujar Arif dengan nada setengah bertanya.

Bukan itu saja, kata Arif, jika karcis parkir saja tidak ada, maka keamanan kenderaan juga makin dipertanyakan. Sebab mekanisme pengambilan kenderaan olah pemilik tidak pakai karcis dan hanya membayar biaya parkir

yang bervariatif saja.

“Kalau ada kenderaan yang hilang, siapa yang mau tanggungjawab dan seperti apa pemilik kenderaan mengajukan keberatan. Soalnya karcisnya juga gak ada,” imbuhnya.

Terkait dengan hal ini, Komisi II meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang untuk melakukan penertiban proses parkir, termasuk soal karcis, kemanan dan yang lainnya.

“Pemerintah hanya fokus di pelanggaran lokasi parkir saja. Sedangkan pungutan liar di parkiran tidak diurus,” tegasnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Tanjungpinang, Wan Samsi mengakui memang soal retribusi parkir diserahkan pertanggungjawabannya ke masing-masing blok area parkir. Dimana setiap blok ada yang ber-

tanggungjawab, dan sudah ada ketentuan nilai retribusi yang masuk ke kas daerah.

“Setiap blok parkir ada yang bertanggungjawab.

Namun pola ini akan diubah, melalui Peraturan Daerah (Perda) pengelolaan parkir yang saat ini masih di DPRD,” jelasnya.

Terkait tidak adanya karcis parkir, yang membuat keamanan kenderaan tidak dijamin 100 persen, Wan Samsi juga mengakui hal ini perlu direvisi cara atau metodenya. Kedepan memang akan dibuat karcis atau stiker langganan, baik yang harian, mingguan, parkir bulanan maupun langganan tahunan.

“Masukan ini sangat bagus, dan kedepan pengelolaanya tetap akan diserahkan ke pihak ketiga sesuai aturan yang berlaku. Artinya dana retribusi masuk jadi pendapatan daerah, pajaknya untuk pihak ketiga,” paparnya. ***

TANJUNGPINANG POS

Rasa haus untuk membangun hal-hal berguna dan mengedepankan masyarakat, benar-benar berharga dalam kewirausahaan.

Kevin Systrom, Co-Founder Instagram

RABU 10 DESEMBER 2014

11

Sistem Sempat Error

BCA Tanjungpinang Tak Terganggu MARTUNAS, Tanjungpinang

F-ABAS/TANJUNGPINANG POS

EKSIS: Gedung Bank Central Asia (BCA) Tanjungpinang di Jalan Sunaryo, tak jauh dari Jalan Taman Bahagia. Sudah eksis, pertanda ekonomi di Tanjungpinang terus menggeliat.

SALDO rekening tabungan nasabah PT Bank Central Asia Tbk (BCA) error, ada yang berkurang tapi ada juga yang bertambah. Ada gangguan pada sistem BCA yang menyebabkan saldo nasabah tidak update.

Namun, gangguan itu tidak di semua tempat terjadi. Di Tanjungpinang, pihak manajemen BCA tidak menerima adanya keluhan tersebut.

“Tak ada pula pengaduan seperti itu sama kita. Aman-aman aja hari ini.

Tidak ada yang terganggu,” ujar Kartini, Manager Operasional BCA

Tanjungpinang saat dihubungi via ponselnya, Selasa (9/12).

Sekretaris Perusahaan BCA Inge Setiawati menyatakan, pihaknya sudah menemukan penyebab gangguan pada sistem tersebut.

Saat ini gangguan tersebut sedang ditanggulangi.

"Sudah kita bereskan. Sekarang sedang dalam proses penyelesaian.

Untuk transaksi besok (hari ini, red) data sudah benar," ujar Inge, Selasa (9/12).

Inge menambahkan, gangguan teknis tersebut terjadi pada proses akhir hari. Proses akhir hari di bank adalah proses yang dilakukan setelah seluruh transaksi yang terjadi pada hari itu di-input dengan

Garuda Buka Rute Surabaya-Batam

Maskapai Makin Ekspansi ke Daerah

SURABAYA - Persaingan bisnis penerbangan mulai menyebar ke daerah. Tidak heran, sejumlah maskapai mulai rajin jemput bola dengan memperbanyak jaringan di kabupaten/ kota.

Maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk juga melihat peluang besar calon penumpang di daerah. Yang terdekat, pada 19 Desember mendatang, Garuda melayani rute Surabaya-Batam dan Surabaya-Manado.

Hingga November lalu, tiga kota di Jawa Timur (Jatim) ratarata menyumbang 70 persen tingkat keterisian penumpang (passenger load factor/PLF).

Industri Keuangan Kurang Diminati NUSA DUA - Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) mulai berlaku pada akhir 2015 tapi.

Khusus industri keuangan efektif berlaku lima tahun kemudian atau 2020.

Tambahan waktu itu dapat digunakan untuk membenahi segala kekurangan agar, Indonesia tidak hanya menjadi penonton nantinya.

Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro meminta semua pengusaha yang bergelut di industri keuangan mulai berkoordinasi secara intensif dengan regulator terutama Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pemerintah dalam hal ini Kemenkeu, dan Bank Indonesia (BI).

“Kita harus melihat kenapa banyak pengusaha besar Indonesia yang masih enggan masuk sektor keuangan. Nah, itu yang mungkin harus ada komunikasi,” ucapnya saat menghadiri CEO Networking 2014 yang bertajuk Opportunities and Challenges Toward ASEAN Economic Community 2015, di Nusa Dua Convention Center (BNDCC).

Bambang menilai peran pengusaha domestik di industri keuangan Indonesia masih minim. Maka, tidak heran jika kekuatan asing di sektor ini terus bertambah.

Memang, tambah dia, masuk ke sektor keuangan butuh modal besar. Namun melihat daftar dan komposisi orang kaya di Indonesia, hal tersebut bisa terealisasi.

“Pengusaha kita pasti cari usaha dengan profit tinggi tapi, modal tidak cukup besar. Ini masalah pilihan. Tapi intinya kalau kita mau jaga, pengusahanya harus mampu masuk ke sektor keuangan,” ujarnya.

Jika melihat kondisi sekarang, Bambang merasa industri keuangan Indonesia akan menghadapi gempuran pelaku dari sektor sejenis dari negara lain.

Khususnya, negara tetangga yang memang sudah terlihat lebih agresif. Beruntung pemberlakuan MEA untuk industri keuangan baru pada 2020 sehingga masih ada waktu. (jpnn)

F-NET

PESAWAT: Salah satu pesawat Garuda Indonesia.

Tiga kota tersebut adalah Malang, Jember, dan Banyuwangi.

Sumbangan PLF cukup besar lantaran tiga kota itu sudah diterbangi Garuda. Traffic setiap kota tersebut rata-rata mencapai 15 persen. Potensi besar itu berusaha dikembangkan Garuda ke kota lain di Jatim.

Antara lain, Kediri dan Tulungagung.

“Dua kota ini mengalami pertumbuhan ekonomi yang bagus sehingga potensial untuk kami kembangkan,’’ ujar Senior Manager Corporate Sales, Marketing, dan Business Development for Domestic Region 3 PT Garuda Indonesia Hendrawan.

Kediri dan Tulungagung menjadi kota pertama untuk pembukaan lokasi kantor pen-

jualan tiket Garuda Indonesia yang dikelola bersama perusahaan pihak ketiga.

Hingga akhir 2015, diharapkan Kediri mampu menyumbang omzet Rp 850 juta untuk penerbangan domestik dan USD 95 ribu untuk penerbangan internasional.

Tulungagung ditargetkan meraih omzet Rp 350 juta untuk penerbangan domestik dan USD 30 ribu bagi penerbangan internasional.

Menurut rencana, tahun ini Garuda juga membuka kantor penjualan di Pasuruan. Target hingga 2015, Garuda Indonesia akan berekspansi ke kota-kota lain.

“Kami sudah melakukan visibility study. Kota-kota yang potensial untuk kami kembangkan tahun depan adalah Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro. Mungkin

juga Madiun dan Madura,’’ terangnya.

Daerah itu diproyeksikan menjadi lokasi kantor penjualan tiket yang dikelola Garuda bersama perusahaan pihak ketiga. Garuda sebelumnya memiliki empat kantor penjualan yang dikelola secara tunggal oleh perusahaan. Yaitu, kantor penjualan di Surabaya, Malang, Jember, dan Banyuwangi.

Kota kecil memang menjadi pasar yang seksi bagi maskapai terbaik ke-7 versi aliansi perusahaan penerbangan Skytrax tersebut. Salah satu alasannya adalah faktor jumlah TKI (tenaga kerja Indonesia).

“Jatim adalah salah satu provinsi yang menyumbang banyak TKI ke luar negeri dan itu disumbang daerah-daerah kecil dengan pahlawan devisanya,” jelasnya. (jpnn)

benar sehingga dapat diketahui saldo efektif setiap rekening, total mutasi debet dan mutasi kredit.

Dengan proses ini maka akan diketahui saldo efektif setelah transaksi yang dilakukan pada hari itu. Nah, yang terjadi pada BCA kali ini adalah adanya gangguan di proses tersebut.

"Memang ada gangguan teknis di proses akhir hari pada tanggal 8 kemarin. Makanya diproses akhir hari itu ada saldo yang tidak terupdate," ujarnya.

Dari pantauan di jejaring sosial Twitter, rata-rata saldo error tersebut ada yang simpanan tabungannya bertambah tapi ada juga yang berkurang. (net)

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

12

Golkar Pikir Ulang Tolak Perppu JAKARTA - Hasil Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golongan Karya (Golkar) di Bali, merekomendasikan Fraksi Partai Golkar (FPG) memperjuangkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) melalui DPRD bisa berlaku.

Namun, keputusan itu tidak serta-merta dituruti FPG di DPRD. Mereka memilih bersikap hati-hati, bahkan membuka peluang untuk tidak menolak Perppu Pilkada Langsung.

Ketua FPG DPR Ade Komarudin menyatakan, Munas merupakan forum tertinggi partainya. Semua rekomendasi yang muncul menjadi kewajiban bagi fraksi untuk melaksanakan.

Namun, dalam konteks Perppu Pilkada Langsung, Ade menyiratkan bahwa FPG saat ini tidak bisa serta-merta melaksanakan itu. ”Kami di fraksi sedang melakukan kajian.

Prosesnya sampai Januari nanti, saat persidangan di DPR dimulai,” ujar Ade di Jakarta, Minggu (7/12).

Menurut Ade, pengkajian itu tidak hanya dilakukan terkait isi Perppu, namun juga melihat situasi

politik yang terjadi. FPG ingin memastikan perkembangan konstelasi pihak yang mendukung maupun menolak Perppu tersebut. “Realitas politik harus dipelajari,” tuturnya.

Saat ditanya apakah FPG bisa mengambil keputusan berbeda terkait Perppu, Ade tidak menjawab gamblang. Dia hanya menerangkan bahwa semua aspek akan diperhitungkan sebelum fraksi mengambil keputusan.

“Semua keinginan belum tentu sampai. Penolakan Perppu itu keinginan Munas. Pertanyaannya, sampai apa tidak? Makanya, kami harus lakukan kajian,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar Tantowi Yahya menolak tudingan bahwa partainya ingkar janji atas kesepakatan anggota Koalisi Merah Putih (KMP) dengan Demokrat untuk mendukung Perppu Pilkada Langsung.

Dia mengakui bahwa kesepakatan itu ada, sementara penolakan Perppu Pilkada adalah amanat Munas di Bali. “Penolakan tersebut adalah aspirasi peserta setelah mereka mencermati dan mengalami baik buruknya pilkada langsung selama ini,” jelasnya.

F-NET

REKOMENDASI MUNAS: Aburizal Bakrie setelah dinyatakan sebagai ketum umum terpilih, menyatakan akan memperjuangkan Pilkada lewat DPRD.

Dalam hierarkinya, sambung Tantowi, Munas adalah forum tertinggi dan demokratis. Setiap peserta berhak menyampaikan aspirasi apa saja.

“Karena penolakan terhadap Perppu bersifat rekomendasi, sesuai mekanis-

me, DPP Partai Golkar menginstruksikan FPG di DPR RI mengomunikasikannya dengan kolega-kolega KMP di DPR RI,” ujar anggota Komisi I DPR tersebut.

Dalam Munas Bali, Golkar awalnya memutuskan secara tegas penolakan

terhadap Perppu Pilkada Langsung.

Namun, hal itu diinterupsi Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung. Akbar meminta hal tersebut tidak menjadi keputusan, namun sebatas rekomendasi.

Pernyataan Munas menolak Perppu Pilkada juga diperhalus. Akbar meminta kalimat terkait Perppu Pilkada merekomendasikan kepada DPP untuk memerintah FPG memperjuangkan pilkada oleh DPRD. (jpnn)

Mega Restui Soerya di Pilgub 2015 Calon Tunggal dari PDI Perjuangan YUSFREYENDI-MARTUNAS, Tanjungpinang KETUA Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri telah memanggil HM Soerya Respationo selaku Ketua DPD PDIP Kepri, Kamis (4/12).

Dari pertemuan tertutup itu, Megawati memberikan restu kepada Soerya Respationo, untuk maju sebagai calon gubernur di Pilgub 2015 Provinsi Kepri, mendatang.

Soerya Respationo mengadakan pertemuan terbatas di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar Jakarta, sore itu.

Dalam pertemuan tersebut, HM Soerya Respationo melaporkan program-program PDIP Provinsi Kepri serta kegiatan yang sudah dilaksanakan sejak Pileg

2014 sampai dengan Pilpres Juli 2014 lalu.

Bahkan, dalam pertemuan itu Soerya memaparkan tentang masyarakat Kepri yang perlu diperjuangkan untuk mencapai kesejahteraan.

Tidak hanya itu, Megawati Soekarno Putri juga meminta pandangan terhadap peta kekuatan perpolitikan di Provinsi Kepri, yang sudah meraih suara terbanyak untuk pasangan Jokowi-JK pada Pilpres lalu.

Peta kekuatan perpolitikan di Kepri paska pelantikan Jokowi-JK juga menjadi agenda penting pertemuan Soerya Respationo dengan Megawati.

"Peta kekuatan perpolitikan itu berkaitan erat dengan persiapan Pemilukada atau pemilihan gubernur tahun 2015 Kepri nanti.

Semuanya sudah dijelaskan Soerya Respationo kepada Bu

Megawati Soekarnoputri

Soerya Respationo

Mega," kata Lis Darmansyah, Sekretaris DPD PDIP Provinsi Kepri, baru-baru ini.

Dari hasil penjelasan tersebut, Lis menyampaikan, Megawati Soekarnoputri memberikan arahan-arahan politik dan upaya pemerintah pusat dalam menjalankan program pembangunan di Kepri guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Terakhir Bu Mega memberi

restu kepada Soerya Respationo untuk maju di Pilgub 2015 Kepri.

Kami dari PDIP Kepri juga akan mengusung Soerya Respationo sebagai calon tunggal di Pilgub 2015 Kepri nanti. Namun demikian, tentunya kami tetap membangun koalisi dengan partai politik lainnya," tegas Lis Darmansyah.

Pada kesempatan lain, anggota DPRD Bintan asal PDIP, Indra Setiawan membenarkan hal terse-

Kubu Agung: Syaratnya Dukung Pemerintah JK Minta Golkar Islah JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Jakarta, Agung Laksono, telah bertemu senior Golkar Jusuf Kalla (JK). Dalam kesempatan tadi malam itu, JK meminta agar Golkar yang selama ini terpecah menjadi dua kubu agar islah (berbaikan) saja.

“Beliau mengatakan kalau bisa diusahakan islah. Sebagai senior, wajar beliau tidak ingin melihat Golkar terpuruk," kata Ketua DPP Golkar versi Agung, Leo Nababan, Selasa (9/12).

Namun, saat ditanya lebih lanjut, Leo sendiri menilai pesimis terhadap kemungkinan islah itu. Soalnya, kubu Aburizal Bakrie (Ical) dengan kubu Agung Laksono terpisah secara diametral, antara yang mendukung pemerintahan dan Perpu Pilkada, dengan yang beraIKLAN

da di KMP dan menolak Perpu.

"Di politik itu, islah bisa saja terjadi, tetapi kecil kemungkinan," kata Leo. Meski kecil kemungkinan Islah, namun bukan berarti peluang itu sama sekali tertutup. Islah bisa saja terjadi asalkan ada syarat yang bisa dipenuhi.

"Syarat islahnya menurut saya, kembali ke doktrin, mendukung pemerintah yang sah. Kedua, tagline kami ganti dari suara Golkar suara rakyat, syarat rakyat suara Golkar. Implikasinya rakyat ingin Pilkada langsung, bukan lewat DPRD. Kalau syarat itu diterima, islah bisa terjadi. Politik itu dinamis," tutur Leo. Menkum HAM Bentuk Tim Khusus Bola panas di tubuh Golkar kini berada di Kemenkum HAM. Kemarin dua kubu sama-sama melapor ke Kemenkum HAM untuk meminta SK penetapan kepengurusan. Kubu Ical datang

lebih dulu, Senin (8/12) pagi. Sedangkan kubu Agung datang menjelang sore.

Ical bersama sejumlah politikus Golkar lain seperti MS Hidayat, Idrus Marham, Bambang Soesatyo, dan Nurdin Halid. Ical menyatakan tak mempermasalahkan kubu Agung yang melakukan gugatan.

“Kami akan lihat mana yang punya hak suara yang benar dan yang sesuai aturan. Undang-undangnya kan ada,’’ ujarnya. Dia optimistis kepengurusan Golkar yang didaftarkan diterima pemerintah.

Menkum HAM Yasonna Laoly mengatakan, dirinya sudah menerima laporan dari dua kubu yang berseteru di Partai Golkar. Laporan tersebut akan dianalisis dan dievaluasi lebih dulu. “Saya bentuk tim khusus untuk analisis data-data yang disampaikan,’’ ujarnya saat ditemui di Istana Negara Senin (8/12).

Menurut Yasonna, tim khusus terse-

but terdiri atas Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Harkristuti Harkrisnowo dan beberapa staf khusus menteri. Politikus PDIP itu berjanji untuk bersikap netral, tidak memihak salah satu kubu. “Pemerintah tidak boleh diskriminatif. Mana yang benar dan mana yang tidak, nanti kita lihat,’’ katanya.

Yasonna mengungkapkan, dirinya secara pribadi mengenal baik pimpinan Golkar yang berada di dua kubu, baik Priyo Budi Santoso di kubu Agung Laksono yang merupakan rekannya saat di Komisi II DPR maupun Idrus Marham dan Bambang Soesatyo di kubu Aburizal Bakrie yang juga rekannya di DPR. “Mereka semua sahabatsahabat saya. Jadi, yang penting, kami lihat yang taat asas saja,’’ ucapnya.

Dirjen Administrasi Hukum Umum Kemenkum HAM Harkristuti Harkrisnowo mengungkapkan, pihaknya masih akan menunggu hasil dari gugatan pihak yang bersengketa. (net)

but. Menurut Indra Setiawan, DPP sudah memberikan sinyal akan mengusung Soerya Respationo pada penyelenggaraan Pilgub 2015 Kepri nanti.

"Kami di Bintan dalam waktu dekat ini segera membicarakan untuk membentuk tim relawan dan pemenangan Soerya Respationo. Tentunya bakal dibangun kekuatan koalisi dengan parpol lainnya. Artinya, kami tetap mengusung Soerya tapi tetap membangun koalisi dengan parpol lain guna memenangkan Soerya Respationo," jelas Indra Setiawan.

Pada kesempatan lain, Ketua DPD PDIP Kepri, Soerya Respationo saat dihubungi membenarkan tentang pertemuannya dengan Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarno Putri.

Menurut Soerya Respationo, pertemuan itu khusus membahas tentang PDIP di Provinsi Kepri sampai dengan persiapan Pilgub 2015 Kepri.

"Kami dari PDIP Kepri sudah siap menghadapi Pilgub 2015 Kepri itu. Secara lisan, Bu Mega menyarankan saya yang maju.

Kalau itu sudah perintah partai dan mendapat dukungan dari masyarakat Kepri, saya siap maju," kata Soerya singkat.

Selama ini, kandidat yang paling sering mencuat akan maju di Pilgub 2015 nanti adalah HM Sani dan HM Soerya Respationo. Kemudian Ahmad Dahlan, Ansar Ahmad. Belakangan Bupati Karimun Nurdin Basirun ingin maju juga.

Jika dilihat dari kendaraan politik, yang punya adalah HM Soerya Respationo. Sedangkan HM Sani disebut-sebut mendekat ke Gerindra, PKS, PKB, dan Demokrat. Sani juga kader Golkar.

Ansar Ahmad dan Nurdin Basirun juga kader dan fungsionaris Golkar. Ahmad Dahlan merupakan kader Demokrat. Yang menyatakan akan bergabung dengan PDIP adalah Hanura. ***

Utusan Golkar Bintan Tidak Melalui Pleno BINTAN - Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bintan T Sianturi mengatakan, sampai saat ini pengurus Partai Golkar Bintan tidak mengetahui hasil Munas Golkar di Bali. Soalnya, utusan dari Partai Golkar Bintan yang mengikuti Munas tersebut tidak jelas siapa orangnya. Sementara Ketua DPD Golkar Bintan Lamen Sarihi memimpin sidang komisi pada Munas di Ancol, Jakarta, Minggu (7/12) lalu.

"Kami dari pengurus Golkar Bintan hanya mengetahui perkembangan Munas dari informasi media. Termasuk kehadiran Lamen Sarihi Ketua Golkar Bintan, Lamen Sarihi pada penyelenggaraan Munas yang dipelopori Agung Laksono di Ancol Jakarta," ujar T Sianturi, Selasa (9/12).

Sianturi mengatakan, pengurus DPD Partai Golkar Bintan tidak mengetahui siapa yang diberikan mandat untuk mengikuti Munas DPP di Bali.

Karena, nama-nama yang ditunjuk dari Golkar Bintan untuk mengikuti Munas di Bali bukan berdasarkan rapat pleno. Begitu juga halnya pada saat pelaksanaan Munas di Ancol, Jakarta.

"Apakah Munas di Ancol itu ada mandat atau tidak, kami juga tidak tahu.

Mengenai sanksi atau tidaknya, kami juga kurang paham. Apakah Munas dualisme Golkar ini merupakan strategi atau mencari penyakit, kami juga tidak mengetahui hal itu," sebut Sianturi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua DPD Golkar Bintan Lamen Sarihi yang juga Ketua DPRD Bintan terancam dipecat dari kepengurusan Golkar karena mengikuti Munas Golkar besutan Agung Laksono di Jakarta.

Jika Lamen benar-benar dipecat, maka akan ada PAW. Tapi, Lamen tidak dipecat secara keanggotaan atau kader partai. Saat ini, Golkar terpecah mendaji dua kubu yakni kubu ARB dan Agung. (fre)

TANJUNGPINANG POS dapat diakses menggunakan iPad, iPhone, iPod Touch, Blackberry Playbook, dan Tablet Android. Caranya, melalui aplikasi SCOOP, yang bisa di-download dari GOOGLE play store.

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

MEA dan Tantangan bagi SDM Kepri

TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran Bintan

081364363030

Pemadam Kebakaran Tpi

0771-20949 / 113

Polsek Bukit Bestari

0771-318211

Polsek TPI Kota

0771-314110

Polsek Bintan Timur

0771-61110

Unit Lakalantas Tpi

0771-7000009

Kantor Badan SAR Tpi

0771-29125

Camat Tpi Kota

0771-7008251

13

(Sebuah Refleksi Akhir Tahun Bidang Ketenagakerjaan) ebentar lagi masyarakat Provinsi Kepri akan memasuki era baru, yakni berlaku efektifnya kebijakan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Ini adalah sebuah bentuk regionalisasi ekonomi, seperti Masyarakat Uni Eropa di Eropa yang sudah berjalan beberapa tahun silam.

Kebijakan pembentukan MEA ini sendiri berdasarkan pada hasil pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke 9 di Bali pada tahun 2003 lalu. Saat itu disepakati untuk membentuk Asean Economic Community (AEC) atau lebih dikenal dengan istilah MEA. MEA sendiri bertujuan untuk menciptakan pasar tunggal dan basis produksi yang ditandai dengan bebasnya aliran barang, jasa, investasi, tenaga kerja terampil dan perpindahan barang modal secara lebih bebas meliputi 10 negara anggota ASEAN. Adapun sektor prioritas yang akan diintegrasikan berdasarkan KTT 9 di Bali tersebut adalah produkproduk pertanian, otomotif, elektronik, perikanan, produk-produk turunan dari karet, tekstil dan pakaian, produk-produk turunan dari kayu, transportasi udara, eASEAN (ITC), kesehatan, dan pariwisata. Diperkirakan, MEA nanti akan menjadi kekuatan baru ekonomi dunia, karena di dalamnya akan melibatkan penduduk mencapai 608 juta jiwa dari 10 negara anggota ASEAN. Indonesia dengan penduduk sekitar 240 juta menjadi yang terbesar dari komunitas ASEAN tersebut.

S

PLN

0771-23755/21048

Polres Tanjungpinang

0771-314351

PDAM

0771-21574

Jasa Raharja Tpi

0771-317537

RSUD Tpi

0771-313000

Lantamal IV Tanjungpinang

0771-23071

KPAID Kepri

0771-7004406

RSUD Prov Kepri Batu 8 Tpi

0771-7335202

SAMPAIKAN unek-unek Anda terkait layanan publik seperti PDAM, listrik, telepon, seluler, jalan rusak, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/Paspor/ akta kelahiran/sertifikat tanah, dll.

Cukup ketik: MBS (spasi) Isi pesan lalu kirim SMS ke:

0896-7410-6630 Atau kirim melalui email: redaksi@tanjungpinangpos.co.id

Agen Besar Siji Ada di Kijang

Bagaimana Kesiapan Kepri?

DI kijang baruh agen.sie jie.besar +6282284195532

Kartu Elektronik Pegawai Mana?

MBS Yth.Wako Tg.Pinang..Kartu pegawai elektronik pemko tpi sudah selesai dr thn 2011 tp kenapa gaji pokok kami sampai skrg belum di autodebetkan via bank riau kepri.padahal setiap pns tpi sdh membayar biaya administrasi sebesar 50 rb.trims. +6281266025533

Minta Lampu Jalan Diganti MBS pak Kepala Kantor Tata Kota Tanjungpinang.saya mewakili warga perumahan permata karisma batu 8 atas.melaporkan bahwa : Lampu jalan banyak yg mati sdh 3 bulan lebih di biarkan lingkungan kami gelap.untung ada lampu penerangan dari rumah kami.antara lain di jl permata I blok D. trima kasih. +6281364769007

Meskipun MEA baru berlaku efektif sekitar penghujung tahun 2015 mendatang, namun mengingat waktu yang hanya tinggal setahun lagi, agaknya perlu dilakukan kesiapan yang menyeluruh di Provinsi Kepri. Mengapa demikian?

Hal ini mengingat Kepri adalah daerah perbatasan, yang merupakan pintu masuk utama menuju ke Indonesia dari kawasan semenanjung Malaysia. Padahal kita tahu, sebagian besar negara ASEAN berada di kawasan semenanjung, termasuk negara dengan kekuatan ekonomi yang besar di ASEAN, yakni Singapura dan Malaysia.

MEA akan menganut prinsip perdagangan bebas, yakni tanpa ada batasan yang bisa menghambat pola persaingan ekonomi. Dalam dunia kerja, MEA berarti juga adalah bebasnya tenaga kerja asing untuk masuk dan bekerja di Indonesia, termasuk di Kepri.

Dengan logika tersebut, maka sejumlah pekerjaan di Kepri akan bisa diisi oleh tenaga kerja asing yang lebih memiliki keahlian.

Apalagi perusahaan yang berbasis di Kepri juga sangat membutuhkan tenaga kerja terampil, sehingga bisa jadi mereka tidak akan melihat identitas warga negara tenaga kerja tersebut, sepanjang memiliki kompetensi, maka akan direkrut.

Tentu kondisi ini menjadi tantangan tersendiri, apabila Kepri tidak mempersiapkan tenaga kerjanya dari sekarang. Jangan sampai nanti malah kita akan menjadi penonton di lapangan sendiri, karena ketidakmampuan kita untuk bersaing dengan tenaga kerja dari luar negeri.

Penulis: Apri Sujadi SSos Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri

Apakah Kepri akan menjadi sasaran para pencari kerja dari luar negeri?

Jawabannya tentu hal ini sangat terbuka sekali, mengingat letak geografis Kepri yang berdekatan dengan Singapura dan Malaysia. Sebagai daerah perbatasan, Kepri sebenarnya adalah pintu gerbang untuk memasuki Indonesia.

Apalagi Kepri memiliki kebijakan khusus dalam bidang perekonomian, yakni sebagai areal FTZ. Investasi asing akan masuk ke kawasan ini karena kemudahan perizinan dan pajak.

Ketika pabrik-pabrik berdiri, maka nantinya akan dibutuhkan banyak sekali tenaga kerja, dan hal inilah yang akan memancing tenaga kerja asing untuk datang ke kawasan Kepri.

SDM di Kepri Sampai saat ini, pendidikan masih diyakini sebagai salah satu jalan terbaik untuk mendongkrak kualitas sumber daya manusia (SDM). Bagi Kepri sendiri, sudah sejak bertahun-tahun

Perlu Traffic Light

Pedagang Gunakan Zat Berbahaya

SEBELUM memakan korban lg , tlng dong dinas terkait jalan baru daerah ganet, yg 2 jalur menuju akses bandara d kasih rambu2 lalu lintas atau lampu merah karna sangat rawan dan bahaya ... Tq +6281364293680

MBS Salut buat pemko Tg.pinang yg menerapkan UU No.8 th 1999 pasal 62 ayat 1 ttg pelaku usaha dilarang menggunakn zat brbahaya. Akan tetapi apa sdh ada tindakn lanjut dipasar pak wako?? Cz dr hasil penelitian anak2 SD msh ada pedagang yg menggunakn zat tsb. Tks +6281364561072

belakangan, fokus peningkatan kualitas SDM sudah dilakukan. Institusi DPRD Provinsi Kepri sendiri melalui kewenangan di bidang anggaran (budgeting) yang dimiliki, juga terus berkomitmen untuk mengalokasikan anggaran minimal 20 persen untuk sektor pendidikan. Sejumlah sekolah baru telah didirikan, dari mulai tingkat dasar hingga sekolah menengah atas atau sederajat. Selain itu, sekolah-sekolah kejuruan juga terus dibangun. Dan sebelum menjadi negeri, Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) juga didirikan dengan mendapat topangan penuh dari dana APBD Provinsi Kepri.

Selain itu, dana beasiswa untuk anak-anak pulau dari berbagai kawasan di Kepri juga terus dipriotitaskan.

Tujuan dari semua kebijakan politik ini tidak lain diarahkan untuk bagaimana secepat mungkin kita bisa mempersiapkan SDM yang handal guna menghadapi persaingan bebas di MEA yang tinggal setahun lagi.

Setelah pembangunan dasar SDM itu kita siapkan, maka langkah selanjutnya untuk menghadapi pasar kerja di MEA adalah bagaimana SDM tersebut memiliki sertifikasi untuk menunjukkan kompetensinya di bidang-bidang tertentu.

Seperti misalnya data yang dipublikasikan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), bahwa untuk menopang pembangunan di Indonesia saat ini, setidaknya dibutuhkan sampai 1,4 juta sampai 1,5 juta orang insinyur. Padahal Indonesia saat ini berdasarkan data Persatuan Insinyur Indone-

sia (PII) hanya memiliki sekitar 700.000 insinyur.

Namun dari jumlah itu, yang bekerja di bidang keinsinyuran hanya 19.000 orang. Dari jumlah 19 ribu itu, ternyata belum semua insinyur Indonesia memiliki sertifikasi. Apabila insinyur profesional di Indonesia tidak disertifikasi, maka saat MEA nanti insinyur-insinyur Indonesia akan kalah dari insinyur asing, terutama dari negara ASEAN. Tentu ini adalah tantangan tersendiri. Itu baru dibidang keinsinyuran. Bagaimana di bidang profesi lain, seperti tenaga kesehatan dan pariwisata? Apakah banyak tenaga profesional sektor pariwisata di Kepri yang sudah memegang sertifikasi?

Padahal sektor pariwisata di Kepri saat ini tetap menjadi andalan utama dalam kontribusi terhadpa pendapatan asli daerah (PAD) dan sekaligus menyerap tenaga kerja lokal. Andai mereka tidak memegang sertifikasi, maka tenaga kerja tersebut nantinya akan tersisih oleh tenaga kerja dari negara lain yang sudah terlebih dahulu mendapatkan sertifikasi.

Maka fenomena yang akan terjadi adalah: angka pengangguran di Kepri akan semakin meningkat, yang pada akhirnya nantinya akan menimbulkan berbagai dampak sosial baru.

Pada titik inilah, kita harus sama-sama merenungkan dan menyusun langkah bersama untuk menghadapi MEA. Pada waktu yang pendek ini, semoga kita bisa berhasil membangun kekuatan SDM kita, agar di penghujung 2015 nanti, sudah tersedia tenaga kerja lokal di Kepri yang siang bersaing dengan tenaga kerja asing. ***

KEP AD A Yth. Kepala Dinas KEPAD ADA Pukesmas Pancur Kota Tg.Pinang : Tolong perhatian kalau periksa pasin harus teliti dulu jangan hasil rongsen dan blm teliti hasil labor udh diponis bwh pasin positip penyakit TBS hasil dr penyakit dalam negatip tdk ada TBC tlg dokter teliti dg sempurna jangan analisa unt uji coba kalau bukan ahli bidangnya ks rujukkan di bidan penyakit dalam dimana kepercayaan pasin kepada Dokter kalau cara2 yg kurang teliti unt bekerja +6282390131899

ASS WW...YTH BAPAK DADANG DISDIK TPI.SEMALAM SAYA BACA KOMENTAR DI KORAN.GURU2 HARUS S1.SEMOGA BAPAK ADA SULUSI UNTUK KAWAN2 YG BELUM. +6285356183656 JADWAL KEDATANGAN DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENUMPANG PT.PELNI DI PELABUHAN KIJANG/ TANJUNGPINANG DAN BATAM

NO.

PENGASIHAN, ROMBAK ALAT VITAL PRIA 1. (Merubah Burung Pipit jadi burung Garuda) 2. Liong Kapsul. Mengobati : Impotensi & Ejakulasi dini, Menambah kualitas sperma, menambah stamina pria.

3. (Terapi Perawan) : menyembuhkan semua penyakit kewanitaan.

4. (Urut Tradisional) ; (Cek kesehatan pakai komputer, hasilnya bisa di print)

JUAL JIMAT DARI THAILAND PERUBAHAN SETELAH 1X PENGOBATAN

>>>HP : +62 852 63289540 SMS : 081991674550 Praktek : Mahakam Lantai 2 No.203 (Samping Polres Bt.5 Atas)

NAMA KAPAL

1.

KM. UMSINI

2.

KM. BUKIT RAYA

3.

KM. SINABUNG

4.

KM. BUKIT RAYA

5.

KM. UMSINI

6.

KM. BUKIT RAYA

7.

KM. SINABUNG

8.

KM. BUKIT RAYA

9.

KM. UMSINI

10.

KM. KELUD

11.

KM. KELUD

12.

KM. KELUD

13.

KM. KELUD

14.

KM. KELUD

15.

KM. KELUD

16.

17.

18.

RENCANA TIBA

DES 2014

RENCANA BERANGKAT

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

DARI

HARI

TANGGAL

JAM

TG.PRIOK

RABU

03 Des 14

18.00

KIJANG

JUM’AT

05 Des 14

15.00

TUJUAN TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

08 Des 14

21.00

KIJANG

SENIN

08 Des 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

10 Des 14

17.00

KIJANG

KAMIS

11 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

13 Des 14

02.00

KIJANG

SABTU

13 Des 14

04.00

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP)

TG.PRIOK

RABU

17 Des 14

18.00

KIJANG

RABU

17 Des 14

21.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

LETUNG

SENIN

22 Des 14

21.00

KIJANG

SENIN

22 Des 14

23.00

BLINYU - TG.PRIOK - BLINYU

TG.PRIOK

RABU

24 Des 14

17.00

KIJANG

KAMIS

25 Des 14

07.00

TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASAR - BAU-BAU NAMLEA - AMBON - TERNATE - BITUNG (PP)

BLINYU

SABTU

27 Des 14

02.00

KIJANG

SABTU

27 Des 14

04.00

TG.PRIOK

SENIN

29 Des 14

19.00

KIJANG

TG.PRIOK

RABU

03 Des 14

12.00

BATAM

RABU

03 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

06 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

06 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.PRIOK

RABU

10 Des 14

12.00

BATAM

RABU

10 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

13 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

13 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN - TG.BALAI

TG.PRIOK

RABU

17 Des 14

12.00

BATAM

RABU

17 Des 14

15.00

TG.PRIOK (PP)

TG.BALAI

SABTU

20 Des 14

15.00

BATAM

SABTU

20 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

KM. KELUD

BELAWAN

SELASA

23 Des 14

09.00

BATAM

SELASA

23 Des 14

12.00

BELAWAN - TG.BALAI

KM. KELUD

TG.BALAI

KAMIS

25 Des 14

14.00

BATAM

KAMIS

25 Des 14

17.00

TG.PRIOK (PP)

KM. KELUD

TG.PRIOK

MINGGU

28 Des 14

15.00

BATAM

MINGGU

28 Des 14

18.00

TG.BALAI - BELAWAN

1. PERUBAHAN SCHEDULE TSB DIATAS BILA ADA PERUBAHAN / KOREKSI AKAN KAMI BERITAHUKAN. 2. KEPADA CALON PENUMPANG PEMBELIAN TIKET AGAR SESUAI IDENTITAS. 3. KHUSUS LANSIA (60 TH KEATAS) HARAP LAMPIRKAN FOTO KOPY KTP YG MASIH BERLAKU UNTUK MENDAPATKAN DISCOUNT 20% 4. KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI PT. PELNI CABANG TANJUNGPINANG

TELP. 0771 - 21513 0822-83588414

5. 1 (SATU) JAM SEBELUM KAPAL TIBA SUDAH DI TERMINAL PELABUHAN

LETUNG - TAREMPA - NATUNA - MIDAI SERASAN - PONTIANAK - SURABAYA (PP) TG.PRIOK - SURABAYA - MAKASSAR - MAUMERE LARANTUKA - LOWELEBA - KUPANG (PP)

JADWAL SEMENTARA

“JADWAL DAPAT DILIHAT DI HARIAN TANJUNGPINANG POS SETIAP HARI”

25 November 2014

14

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS RABU 10 DESEMBER 2014

PT McDermott.....dari hal 16 Beberapa di antara petugas medis langsung bergegas masuk ke dalam speedboat menuju ke kapal Emerald Sea, milik PT McDermott. Mereka menyiapkan perlengkapan evakuasi awak atau pekerja kapal yang terindikasi terjangkit virus ebola.

Tindakan persiapan penanganan dilakukan, setelah Kapten Kapal Richard melapor ke KKP. Beberapa orang petugas KKP bergegas masuk kapal dengan menggunakan tangga darurat. Di atas kapal dilakukan pemeriksaan vital sederhana dan pemasangan masker serta selimut kepada Anak Buah Kapal (ABK) yang diduga terjangkit virus ebola.

Sementara, petugas lainnya menyiapkan tenda isolasi. Posko itu disebut dengan posko kejadian luar biasa. Di samping posko disiapkan juga area khusus untuk tempat petugas yang menangani korban virus ebola.

Mereka mengenakan pakaian khusus dan masker. Alat pelindung diri yang dipakai petugas harus tertutup rapi. Sehingga tidak ada celah cairan yang masuk dan mengenai tubuh petugas.

Setelah korban dipindahkan dari kapal Emerald Sea ke speedboat dengan menggunakan crane, kemudian para korban dibawa ke darat. Dengan menggunakan ambulans khusus, pasien dibawa ke masuk ke tenda khusus untuk mendapat penanganan darurat.

Kemudian, unit rujukan dan evakuasi medik masuk ke tenda isolasi. Kapal tempat bekerja para pasien dipasang plat yang menyatakan kalau kapal sedang diisolasi. Para korban lalu dibawa ke RS Otorita Batam, yang menjadi rumah sakit rujukan.

Simulasi itu digelar di dermaga selatan Pelsus PT McDermott.

Simulasi ini digelar untuk melatih situasi tanggap darurat dalam penanganan korban virus Ebola oleh pihak KKP. “Keamanan dan kesehatan warga Batam, harus benar-benar dijaga. Jika tidak, maka investasi akan terganggu. Sekitar 400 ribuan karyawan juga terancam kehilangan pekerjaan,” kata Wakil Wali Kota Batam Rudi yang ikut menyaksikan simulasi tersebut.

Seperti kejadian beberapa waktu lalu dalam acara hari AIDS di Bengkong, ia didekati seorang perempuan. Setelah disalami, pe-

rempuan itu memperkenalkan diri dan menceritakan kondisi kesehatannya.

“Dia bilang, dia seorang penular penyakit AIDS. Saya langsung pucat begitu mendengarnya,” ujarnya.

Melalui cerita itu, Rudi berpesan agar setiap warga selalu hatihati. Terlebih, Batam merupakan pintu gerbang masuk Indonesia.

“Mohon benar-benar diperhatikan. Kita sama-sama hati-hati dan menjaga kesehatan,” imbaunya.

Ketua panitia penyelenggara dari KKP Kelas I Batam Abdul Salam mengatakan, simulasi dilakukan untuk memperkuat kapasitas implementasi secara penuh di wilayah kerja KKP. Pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi dan penyusunan konjensi.

“Kami ingin meningkatkan tim kerja cepat dalam menangani pasien virus ebola,” ujarnya.

Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PPPL) Kementerian Kesehatan Jamhir Setiawan mengatakan, simulasi ini sebagai langkah antisipasi.

“Karena belakangan, banyak penyakit yang baru bermunculan, seperti ebola yang sudah endemis di Afrika dan berkembang ke sejumlah negara dengan tingkat kematian yang tinggi,” ujarnya.

Semua negara harus mampu melakukan deteksi dini, termasuk untuk penyakit Mars, selain ebola dan lain-lainnya. Simulasi itu dilakukan sebagai bentuk kesiapan penanganan korban ebola.

“Langkah antisipasi dan penanganan merupakan kesepakatan negara dalam mengantisipasi penyebaran penyakit antar negara,” sambungnya.

Sementara itu, Presiden PT McDermott Ray Reagan mengatakan, pihaknya berpartisipasi dalam mengantisipasi ebola karena ia sudah berkunjung ke Afrika. Di sana banyak ditemukan kasus penderita penyakit ebola.

“Kami bangga bisa ikut berpartisipasi membantu dengan menyediakan fasilitas penanganan virus Ebola,” bebernya.

Hadir pada kesempatan itu, KKP dari Banten, Manado, Kendari, Sorong, Palangkaraya, Semarang, Panjang, Palembang, Pinang, Karimun, Lokhsomawe. (mbb)

15

Berhasil Tangani Konflik TNI/Polri dengan Cepat

Menko Polhukam Puji Soerya

F-ISTIMEWA

BERSALAMAN: Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo menerima ucapan selamat dari Menko Polhukam Laksamana (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno di Jakarta, Selasa (9/12) pagi.

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Meko Polhukam) Laksamana (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, memuji kepiawaian Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo dalam upaya penanganan bentrok TNI dengan Brimob di Batam pada 19 November lalu. Pujian itu disampaikan Menko Pulhukam kepada Soerya Respationo pada saat Rakorwasda yang dihadiri Wakil Gubernur Se-Indonesia di Kemendagri Jakarta, Selasa (9/12).

“Respon cepat Wakil Gubernur Kepri dalam penanganan bentrok TNI dan Brimob pada 19 November itu patut dipuji dan menjadi contoh. Peran kepala daerah, Soerya sebagai Wakil Gubernur, harus kita apresiasi.

Respon cepatnya sebagai penengah membuat situasi tidak semakin membesar,” kata Tedjo Edhy.

Respon cepat ini, sebutnya, membuat situasi tidak semakin parah. Tak hanya itu, kehadiran Soerya sebagai pemimpin mam-

pu membuat tenang masyarakat.

Tindakan itu berujung kepada penyelesaian konflik yang cukup cepat. Untuk itu, Menko Polhukam berharap, setiap kepala daerah dapat bertindak cepat dalam menghadapi setiap permasalahan yang ada. Sehingga, masyarakat dapat merasakan kehadiran pemimpinnya di tengah-tengah masyarakat.

Pada kesempatan lain, Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo menyampaikan, ia tidak ingin lagi mengungkit proses terjadinya bentrok antara Brimob dengan anggota Batalion 134 Tuah Sakti. Wagub berharap agar suasana yang sudah terjalin baik antara TNI dan Polri terus dibina guna memberikan pelayanan dan keamanan bagi masyarakat.

“Apresiasi yang disampaikan Menko Polhukam itu merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kepri. Karena, semua bisa berjalan baik atas dukungan dan partisipasi masyarakat,” ucap Soerya. (fre)

Sani Setuju Listrik Bintan Dikelola PLN Batam BATAM - Gubernur Kepri HM Sani menyetujui pengelolaan listrik di Bintan dikelola oleh PLN Batam. Namun, interkoneksi listrik antara kedua pulau harus jelas.

“Kalau demi pulau-pulau di Kepri, listriknya dikelola oleh PLN Batam, saya setuju,” kata Sani.

Soal tarif listrik, Sani masih enggan menanggapinya. Alasannya, sebelum ada pembicaraan antara PLN dengan PLN Batam, maka pembicaraan tentang pengelo-

laan listrik di Pulau Bintan, belum etis bila membicarakan tarif.

“Tapi tarif akan kami bicarakan setelah jelas siapa yang akan mengelola ke depan,” sambungnya.

Interkoneksi diharapkan sudah mulai pada tahun depan. Sani menargetkan, jaringan interkoneksi sudah selesai pada April 2015 mendatang.

“Tapi, penyelesaian jaringan baru 11 Desember ini ada kepastian. Sekaligus, kita akan membi-

carakan pengelolaan listrik ke depan. Langkah awal, kita akan bicara dengan PLN,” ucap Sani.

Menurut Sekretaris Perusahaan Bright PLN Batam Agus Subekti, pihaknya sudah siap menyalurkan daya sesuai permintaan Bintan dan Tanjungpinang. Daya yang siap disalurkan itu disesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan Pulau Bintan.

“Berapa dayanya, tergantung yang dibutuhkan Bintan. Kami

siap,” ujarnya.

PLN bersama mitra kerjanya metelah nggelontorkan anggaran sekitar Rp 431 miliar untuk membangun jaringan interkoneksi Batam-Bintan. Anggaran untuk paket investasi tahap pertama untuk membangun kabel bawah laut dan darat sekitar Rp 383,5 miliar ke Tanjungpinang. Untuk mendukung jaringan interkoneksi antara Pulau Batam dengan Pulau Bintan dibangun pembang-

kit di Tanjung Uncang dengan daya 120 megawatt. Pembangkit listrik yang dibangun di Tanjunguncang bertenaga gas dan uap.

Direktur Utama PLN Batam Dadan Kurniadipura mengatakan, pihaknya menyiapkan beberapa pembangkit listrik untuk dijual ke Pulau Bintan, di antaranya pembangkit tenaga gas di Tanjunguncang dengan daya 120 megawatt dan PLTU Tanjungkasam unit 3 dan 4. (mbb)

Ditemukan ......................................................................... dari hal 16 “Sebenarnya, pola anggaran kita berimbang. Defisit ditutupi dengan saldo sekitar Rp 192 miliar dari tahun lalu. Penutupan kekurangan itu berasal dari potensi retribusi dan pajak yang digali lagi. Jadi berimbang,” jelasnya.

Terkait potensi peningkatan Dana Alokasi Umum (DAU) dari pemerintah pusat karena terjadi kenaikan BBM dan pengura-

ngan subsidi, diakui Zainal tidak ada. Bahkan, dana dari pemerintah pusat malah mengalami penurunan saat ini. Hanya saja, Zainal tak menyebutkan besaran penurunan angkanya.

“Dari APBN 2015 malah turun. Kami usahakan dari potensi daerah saja. Tidak tahu kalau APBN perubahan ke Batam dari pusat naik,” ucapnya.

Pada pembahasan rancangan

APBD Batam 2015, dihasilkan rencana pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2015 sebesar Rp 2.161.570.000.000. Sementara itu, belanja daerah sebesar Rp2.362.011. 433.100.

Jika tidak ditutupi dengan potensi pemasukan dan termasuk saldo tahun ini, nilai defisit itu melebihi batas ambang yang ditentukan Peraturan Menteri Keuangan. Karena itu diambil

langkah dengan pembiayaan netto.

“Kalau tak ditutup, defisit kita sekitar sembilan persen lebih.

Sementara, batas maksimal defisit APBD hanya 6,25 persen,” bebernya.

Wako Batam Ahmad Dahlan mengungkapkan, pendapatan Pemko Batam ditargetkan sekitar Rp 2,161 triliun atau naik Rp 212,53 miliar. PAD ditargetkan se-

kitar Rp 824,77 miliar atau mengalami peningkatan sebesar Rp 181,41 miliar. Sementara itu, rencana belanja dalam APBD tahun anggaran 2015 sekitar Rp 2,362 triliun. Pengalokasian belanja daerah digunakan untuk pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemko Batam. Belanja tidak langsung dialokasikan sebesar Rp 761,51 miliar. ***

Gaya & Selebriti

Ahmad Dhani Bolehkan Anak Jadi Mafia SEBAGAI orang tua, musisi Ahmad Dhani nampaknya kian berbangga dengan karier anak-anaknya.

Pasalnya, Al telah sukses menjad i disk jockey (DJ) dan pemain film dengan bayaran cukup mahal. Disusul dengan El yang akan membintangi film Kampung Zombie bergenre horror

thriller.

Menurut Dhani, keputusan anak-anaknya merambah dunia hiburan merupakan keinginan murni Al maupun El, tanpa paksaannya.

“Saya nggak pernah nyuruh Al main film. El juga nggak pernah saya suruh main film. Saya juga nggak pernah nyuruh Al nge-DJ. Itu

maunya mereka send iri,” kata Dhani, saat d itemui dalam acara syukuran film terbaru El ‘Kampung Zombie’ d i ked iamannya d i kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (8/12) malam.

Dhani juga mengaku hanya menjalankan tugasnya sebagai orang tua bagi anakanaknya yang ingin berkarya.

“Kita sebagai orang tua fasil itasi aja. Cuma ngasih tau kalau main film produsernya yang enak ini.

Kalau mau main musik enaknya sama yang ini. Kita sebagai orang tua fasil itasi anak-anak,” tambahnya.

Meski Dhani merupakan seniman, tak berarti ia hanya mendukung ketika anakanaknya menjad i pelaku seni pula. Ia bahkan mengaku bilamana anak-anaknya menjad i mafia pun akan d idukung olehnya.

“Tidak hanya main film, misal tiba-tiba masuk TNI AD, ya d ifasil itasi. Kebetulan lagi dekat sama jenderal.

Mau jad i mafia juga bisa.

Orang tua fasil itasi aja.

Semua boleh selama positif.

Mafia boleh tapi yang syariah,” tutur ayah empat anak ini d ibarengi tawanya. (jpnn)

Cerai dengan Galih, Fairuz A Rafiq Bantah Selingkuh PENYEBAB perceraian Fairuz A Rafiq dan Gal ih Ginanjar hingga kini masih belum terungkap, kecual i hanya disebu-sebut soal percekcokan. Namun, belakangan Fairuz dikabarkan dekat dengan seorang musisi.

Benarkah?

Dengan tegas, Fairuz membantah hal tersebut.

Bahkan ia mengaku belum terpikir untuk mencari pengganti Gal ih.

“Aduh, siapa lagi tuh?

Drummer mana? Teman saya banyak. Banyak teman laki-laki tapi semuanya teman. Saya belum kepikiran untuk ada orang lain,” ujarnya, saat d itemui usai sidang perdana kasus cerainya di Pengad ilan Agama Depok, Jawa Barat, Selasa (9/12).

Menurut Fairuz, kabar tersebut hanyalah gosip belaka. Ia pun tak ingin membuang banyak waktunya

untuk menanggapi isu miring itu.

“Gosip sudah terlalu banyak. Saya capek dengernya. Risiko publ ik figur. KDRT, orang ketiga, Gal ih nggak nafkahi saya, itu nggak benar semuanya,” ucap Fairuz kesal.

Selanjutnya, anak dari mend iang pedangdut A Rafiq itu sudah cukup bersyukur pernah menjadi istri Gal ih. Baginya Gal ih

adalah laki-laki yang baik.

“Selama jad i suami, dia terbaik buat saya. Saya mau fokus ke anak, karier, jalani pekerjaan,” tandasnya.

Pada 2013 rumah tangga Fairuz dan Gal ih goyah. Bahkan mereka sudah pisah ranjang, meski akhirnya rujuk. Namun belakangan, isu keretakan rumah tangga mereka kembal i santer terdengar.

Hingga pada 22 Oktober 2014 Fairuz menggugat cerai suaminya di PA Depok. (net)

16

METRO BATAM

TANJUNGPINANG POS

RABU 10 DESEMBER 2014

APBD 2015 Disahkan Tengah Malam

F-MARTUA/TANJUNGPINANGPOS

SIMULASI: Simulasi kru kapal yang terjangkait virus ebola, Selasa (9/12) di pelabuhan khusus milik PT McDermott.

PT McDermott Gelar Simulasi Penanganan Pasien Ebola BATAM - PT McDermott menggelar simulasi penanganan pasien yang terjangkit virus ebola di Pelabuhan Khusus (Pelsus), Selasa (9/ 12). Simulasi ini digelar karena ketakutan Presiden PT McDermott Ray Reagan yang berkunjung ke Afrika, dimana banyak dite-

PT. BINTANG LIMA ABADI PENYALUR PEMBANTU RUMAH TANGGA DAN BABY SITTER HUBUNGI :

Telp. 0778 - 468067 Flexi. 0778 - 7090730 HP. 0813 1822 7730 PIN BB. 2382B6FE KOMPLEK LEGENDA MALAKA BLOK A6, NO.12 BATAM

mukan kasus penderita penyakit ebola.

Dalam simulasi itu digambarkan, puluhan petugas kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam bergerak cepat, saat kapal Emerald Sea hendak bersandar di Pelabuhan Khusus (Pelsus) PT Mc-

Dermott Indonesia, Selasa (9/12). Dengan menggunakan pakaian khusus dan membawa ambulans khusus, anggota medis tiba di pelabuhan.

 Lanjut ke Hal 15

Ditemukan Kekurangan Rp 200 M Lebih MARTUA, Batam DPRD Batam mengesahkan APBD tahun 2015 sebesar Rp 2.364.511.433.100. Pengesahan yang dilakukan, Senin (9/12) malam, sekitar pukul 23.00.

Dengan pengesahan itu, maka Wali Kota Ahmad Dahlan, Wakil Wali Kota Rudi, pimpinan dan anggota DPRD Batam terhindar dari ancaman penundan

gaji dari Mendagri selama enam bulan.

Pengesahan itu dilakukan setelah Wakil Ketua DPRD Batam, yang juga Wakil Ketua Banggar Zainal Abidin menyampaikan hasil finalisasi APBD 2015. Laporan Banggar yang disampaikan Zainal itu disetujui semua anggota DPRD Batam.

“APBD tahun 2015 sebesar Rp 2.364.511.433.100. Ada defisit

sebesar Rp 200.441.433.100,” ujar Zainal.

Namun, defisit itu dapat ditutupi melalui saldo anggaran tahun ditambah dengan potensi-potensi yang digali dari sektor penerimaan lainnya. Menurut Zainal, defisit anggaran terjadi karena ada saldo tahun anggaran 2014 yang diperkirakan sekitar Rp 192 miliar.  Lanjut ke Hal 15