15 Tahun Hidup di Atas Makam...
Baca halaman 9 SENIN 18 OKTOBER 2010 NO. 328 TAHUN XXIV TERBIT 20 HALAMAN
Rp 1.000
LANGGANAN/PENGADUAN: (031) 8479555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA
• TELEPON (031) 8419000 • www.surya.co.id
Ban Lepas, 3 Mahasiswi Tewas ► 5 Lainnya Luka Berat dan Ringan
► Usai Rekreasi di Pantai Teleng Pacitan
MADIUN - SURYA Tiga mahasiswi sebuah perguruan tinggi swasta di Kota Madiun tewas mengenaskan. Peristiwa itu terjadi setelah mobil Toyota Avanza nopol B 8698 GP yang dikemudikan Iman Pribadi, 25, itu oleng dan menghantam pohon di pinggir Jl Raya Ponorogo-Madiun, Desa Batil, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Minggu (17/10) petang.
surya/sudarmawan
RINGSEK - Kondisi mobil Toyota Avanza B 8698 GP yang dikemudikan Iman Pribadi ringsek setelah ban pecah dan menghantam pohon di Jl Raya Ponorogo-Madiun, Minggu 917/10). Foto kanan: Korban luka dirawat di Puskesmas Dolopo, Kabupaten Madiun.
Diduga, kecelakaan tunggal tersebut karena ban kanan bagian belakang mobil yang ditumpangi delapan mahasiswa dan mahasiswi itu pecah lalu terlepas. Selanjutnya, mobil oleng dan terpelanting hingga menabrak pohon di pinggir jalan tersebut. Selain menyebabkan tiga maha-
siswi yang duduk di bangku tengah tewas seketika, kecelakaan itu juga menyebabkan lima penumpang lainnya mengalami luka berat dan ringan. Sedangkan kondisi mobil ringsek di bagian samping kanan dan ban kanan belakang terlepas. Oleh warga sekitar, dua korban
tewas dilarikan ke Puskesmas Dolopo yang berjarak 20 meter tepat berada di depan lokasi kecelakaan. Seorang korban tewas lainnya dilarikan ke kamar mayat RSUP dr Soedono Madiun. Sedangkan lima korban luka berat dan ringan dilarikan ke UGD Puskesmas Dolopo. Namun, dua di antaranya
Bupati Kediri Pekerjakan Suaminya
harus dirujuk ke RSUP dr Soedono Madiun karena mengalami patah tulang tangan dan kaki. Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, salah satu korban tewas mengalami luka mengenaskan dengan kondisi kepala pecah. Sedangkan dua korban tewas lainnya
Kediri-Surya Hanya dua bulan setelah lengser dari jabatan Bupati Kediri, Ir Sutrisno punya pekerjaan baru. Menyerahkan jabatan pada 19 Agustus 2010, Sutrisno ditetapkan oleh istrinya sendiri, Bupati Kediri dr Haryanti, menjadi Ketua Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan (TP3) Kabupaten Kediri. Namun, gara-gara pengangkatan itu, Komisi A
BUDIMAN SUDJATMIKO (Mantan tapol Orde Baru) surya/agus purwoko
PERTOLONGAN - Seorang warga Lumajang menolong warga lainnya yang nekat menyeberang sungai saat terjadi banjir lahar dingin, Minggu (17/10).
"Tak layak jadi pahlawan. Almarhum Soeharto cacat karena diduga korupsi dan melakukan kejahatan kemanusiaan atas lawan-lawan politik".
Warna Kuku Badak
T
ole sedang santai di teras rumah sembari membaca koran. Tiba-tiba datang si Budi, anaknya Cak Parno. "Om, om, boleh nanya nggak?" kata Budi. "Kenapa ya, kuku badak warnanya merah?" Mendapat pertanyaan mendadak, Tole gelagapan. "Ah, ah, kamu ini ada-ada saja. Apa ya, nggak tahu ah." Budi menukas, "Ya, pastinya biar bisa sembunyi di balik pohon apel, Om." Tole menggeleng, "Kamu ini, mana ada badak sembunyi di balik pohon apel." Budi menyahut, "Om, nggak pernah lihat kan, itu berarti dia berhasil sembunyi." n cak sur
"Golkar akan terus mendorong pemberian gelar pahlawan bagi Soeharto."
PRESIDEN RI Dewan tanda kehormatan RI
► Mapolsek di Bangkalan Tenggelam
n KE HALAMAN 11
"Itu (Soeharto Pahlawan) bukan jawaban atas masalah-masalah yang sedang dihadapi bangsa saat ini."
PRIYO BUDI SANTOSO (Ketua DPP Golkar)
PROSEDUR PENGUSULAN PAHLAWAN
Lahar Dingin Seret Truk 500 Meter truk berhasil menyelamatkan diri, sebelum lahar menghempasnya. Menurut informasi, truk milik Paidi, warga Desa Lempeni, Kecamatan Pasirian itu, yang sedang mengisi pasir malam. Menurut Paidi, ia berani mengambil pasir karena saat itu ia melihat cuaca cerah dan air sungai tidak keruh. “Kami tidak menyangka kalau lahar akan datang. Tahutahu hujan dan tidak berapa lama, lahar datang,” kata Paidi
ANDI ARIEF (Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana)
MNTERI SOSIAL RI DIRJEN PEMBERDAYAAN SOSIAL Dit Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial
GUBERNUR Instansi Sosial Provinsi
Upacara Penganugerahan Gelar
BPPD
BUPATI / WALIKOTA MASYARAKAT
n KE HALAMAN 11
ap/jon super
n KE HALAMAN 11
Garis Pengusulan Garis Pemberitahuan
TERBENAM - Maxi Rodriguez, tidak bisa mengawali era baru.
Soeharto Lolos, Lantik Bupati Istana Blingsatan Dijaga 1.387 ► 10 Calon Pahlawan Nasional Polisi-Tentara jakarta - Surya Kontroversi layak tidaknya mantan presiden Soeharto mendapat gelar Pahlawan Nasional kian tajam menyusul kepastian bahwa mantan penguasa Orde Baru selama 32 tahun tersebut lolos 10 besar calon Pahlawan Nasional. Sampai-sampai pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ikut blingsatan alias salah n KE HALAMAN 11
Badan Pembina Pahlawan Daerah
n KE HALAMAN 11
mengalami pendarahan di bagian kepala akibat benturan sangat keras antara mobil dengan pohon di pinggir jalan. Ketiga korban tewas itu masingmasing Dwi Asih Agustina, 22, warga Desa Kwangsen, Kecamatan Jiwan,
BPPP Badan Pembina Pahlawan Pusat
Liverpool - Surya Era baru Liverpool di bawah investor baru, John Henry dari NEVS (New England Sport Ventures), belum banyak berbuat banyak. Bahkan Henry mendapat kado pahit di partai pertamanya sebagai pemilik klub setelah melihat mainan barunya keok 0-2 dari Everton, Minggu (17/10). Bos NEVS yang membeli Liverpool, hadir di antara puluhan ribu penonton yang menyaksikan derby Merseyside ke-214 di kandang lawannya itu. NESV baru Jumat (15/10) lalu menjadi
DPRD Kabupaten Kediri akan memanggil Kepala Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) serta Kabag Organisasi. “Kami memangil BKD karena ada yang tidak beres pada struktur di kepegawaian. Apa ada sistem yang tidak jalan, sehingga membentuk lembaga baru,” kata Nurwakid, Sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Kediri kepada
PRO KONTRA PAK HARTO PAHLAWAN
lumajang - Surya Cuaca ekstrem dan sulit diprediksi terus menghantam sejumlah wilayah di Jatim secara bergantian, seperti yang terjadi di Bangkalan dan Lumajang. Di Lumajang, hujan deras yang turun tak terduga telah memicu gelontoran lahar dingin Gunung Semeru, Sabtu (16/10) malam. Akibat banjir lahar dingin itu, sebuah truk pencari pasir DK 9376 EE terseret hingga 500 meter dan rusak berat. Beruntung, meski truk yang terseret lahar dingin di Sungai Kali Rejali, Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, tidak ada korban jiwa. Penambang dan awak
Disaksikan Bos Baru, The Reds Keok
Persyaratan Administrasi : 1. Usulan Calon Pahlawan Nasional diajukan tertulis. 2. Surat usulan dilengkapi lampiran- lampiran antara lain: A. Daftar uraian riwayat hidup dan perjuangan Calon Pahlawan. B. Daftar dan bukti Tanda Kehormatan yang pernah diperoleh. C. Catatan orang dan tokoh masyarakat tentang Calon Pahlawan Nasional tersebut. D. Foto-foto / dokumentasi yang menjadi perjuangan Calon Pahlawan. 3. Telah diabadikan namanya melalui sarana monumental sehingga dikenal masyarakat. grafis: surya/rendra
Sumber: Direktorat Kepahlawanan, Keperintisan dan Kesetiakawanan Sosial
mojokerto - Surya Tak ingin kecolongan seperti kerusuhan Pilbup Mojokerto 21 Mei 2010 lalu, Polres Mojokerto menerjunkan 1.387 personel petugas keamanan untuk mengamankan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Musthofa Kamal Pasa-Choirunnisa, Senin (18/10) hari ini. Kasubag Humas Polres Mojokerto AKP Lilik Achiril Ekawati menyatakan, pengamanan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto nanti memang superketat, untuk mengantisipasi terulangnya aksi kerusuhan Mei. Saat itu ratusan massa pendukung salah satu calon yang tak lolos seleksi mengamuk dan membakar puluhan mobil, dan merusak kantor Pemkab Mojokerto. n KE HALAMAN 11
Setor Rp 40 Juta, Nasabah Koperasi SMS Gagal Berangkat Haji
Malu karena Telanjur Gelar Pengajian Tiap Malam Sebagai Muslim, Kiai Marzuki dan Kiai Pusawi, keduanya pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Sumenep, tentu ingin segera menjadi tamu Allah di Tanah Suci Mekkah. Tetapi keinginan itu sirna setelah uang yang disetor ke sebuah koperasi yang menjanjikan akan memberangkatkan haji tahun ini justru dibawa kabur. MOHAMMAD RIVAI SUMENEP
K
iai Marzuki, Pengasuh Ponpes At-Taufiqurrahman, Kecamatan Gapura; dan Kiai Pusawi, Pengasuh
Ponpes Almunawarah, Kecamatan Gapura, adalah dua nama di antara sederet nama nasabah koperasi Sahabat Sejehtera Mandiri (SMS) Sumenep, yang dijanjikan berangkat haji tahun ini. Mereka masing-masing
sudah menyetor uang Rp 40 juta kepada koperasi itu. Karena tak ada kejelasan, Kiai Marzuki yang tinggal di Dusun Telentean, Desa Longos, Gapura, terus berusaha menemui dan meminta pertanggungjawaban koperasi SMS. Tapi, yang paling membebaninya adalah rasa malu kepada tetangga dan kerabatnya. Pasalnya, persiapan akan berangkat haji sudah dilakukan sejak sebulan lalu. Persiapannya tak hanya membeli peralatan kebutuhan keberangkatan haji. Kiai n KE HALAMAN 11
surya/riv
BUKTI - Kiai Marzuki memperlihatkan bukti setoran uang ke Koperasi Sahabat Sejahtera Mandiri Sumenep, Minggu (17/10)