Surya Edisi Cetak 14 Oktober 2010

Page 1

Ada Rombong Sate di Pesawat SBY...

Kecewa Tak Dihargai

Baca Halaman 6

Penyanyi bersuara seksi, Anggun C Sasmi mengaku kecewa tak dihargai orang sebangsa pada saat seharusnya mereka bangga karena dia menjadi duta FAO.

KAMIS 14 OKTOBER 2010 NO. 324 TAHUN XXIV TERBIT 20 HALAMAN

Rp 1.000

—baca halaman 12

LANGGANAN/PENGADUAN: (031) 8479555 ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA

• TELEPON (031) 8419000 • www.surya.co.id

Mercon dan Amuk Suporter Hentikan Laga Italia vs Serbia daylife

DIRINGKUS - Pentolan perusuh sepak bola asal Serbia Ivan Bogdanov diringkus polisi di luar Stadion Luigi Ferraris, Rabu (13/10).

GENOA - SURYA Otoritas sepak bola Eropa (UEFA) tercoreng. Benua yang acapkali mengklaim tidak ada tempat untuk aksi hooliganisme dan rasisme di sepak bola, nyatanya masih menjadi tempat yang subur. Ya, ini buktinya. Akibat aksi brutal suporter, laga Italia melawan Serbia di Luigi Ferraris, Genoa

pada kualifikasi Euro 2012 Grup C, Selasa (12/10) malam waktu setempat, dihentikan ketika baru berjalan enam menit. Wasit asal Skotlandia, Craig Thompson, memutuskan tidak melanjutkan pertandingan karena menilai situasi di lapangan tidak lagi mendukung untuk digelarnya pertandingan. Stadion yang

menjadi markas bersama klub Serie A Italia, Sampdoria dan Genoa ini seperti berubah menjadi medan perang setelah suporter Serbia yang berjumlah sekitar 1600 orang, beringas. Mereka melemparkan mercon ukuran besar, juga benda-benda keras ke lapangan dan ke tribun tempat tifosi Italia. Keberadaan polisi huru-hara

yang berjaga di depan tribun, tidak membuat mereka gentar. Mereka bahkan terlihat berusaha melawan aparat keamanan. Tanda-tanda laga big match itu tidak berjalan aman sudah terlihat sejak awal. Kerusuhan sudah terjadi di luar ■ KE HALAMAN 11

Pacar Hamil, Diumpankan ke Mahasiswa ► Agar Lepas Tanggung Jawab ► Tiga Ditangkap, Tiga Buron

Dipotong Taliban, Aisha dapat Hidung Bongkar Pasang

SURABAYA - SURYA SUNGGUH biadab perbuatan Angga, 22, warga Jl Karangrejo Sawah, Surabaya. Setelah tahu pacarnya, Trw, 18, hamil akibat perbuatannya, mahasiswa asal Sumenep ini malah mengumpankan pacarnya tersebut kepada lima temannya untuk diperkosa ramai-ramai. Tentu dengan harapan bisa lepas tanggung jawab. Perkosaan massal ini berhasil dibongkar anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya, Rabu (13/10). Dari pengusutan kasus ini, polisi menangkap tiga mahasiswa, sedangkan tiga lelaki lainnya, yang sehari-hari bekerja sebagai pekerja pabrik, masih buron. Tiga tersangka yang telah dijebloskan ke tahanan Polrestabes masing-masing Angga, 22, mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta (PTS) di Surabaya

asal Pangarangan, Sumenep. Pacar korban itu ditangkap di rumah kosnya di Karangrejo Sawah, Surabaya. Dua pelaku lainnya adalah Harto, 25, asal Jl Cenderawasih, Sumenep, indekos di Jl Kendangsari Surabaya, serta Yoga, 22, mahasiswa sebuah PTS di Surabaya. Pemuda asal Perum Bumi Sumekar, Sumenep itu indekos di Jl Semolowaru Utara, Surabaya. Sedangkan

dailymail/abc/time

KENANGAN TRAGIS - Dalam gambar sampul Time, hidung Aisha belum mendapat sentuhan dokter bedah plastik setelah dipotong suaminya. Foto-foto berikutnya menunjukkan ketika hidung itu dirawat dan dirapikan, lalu diolesi lem khusus untuk kulit dan terakhir Aisha mengenakan hidung barunya.

■ KE HALAMAN 11

LOS ANGELES - SURYA Sepintas, penampilan Aisha tak beda dengan remaja putri lain seusianya. Cantik dan gaya rambut up to date. Namun, sejatinya gadis 19 tahun ini menyimpan masa lalu yang tragis. Aisha adalah korban kebrutalan sang suami, yang merupakan pengikut

Taliban di Afghanistan. Dengan tega, suaminya memotong batang hidung dan kedua telinganya. Wajah Aisha yang muncul pertama kali dalam sampul majalah Time edisi Agustus 2010, mengejutkan dunia. Bagaimana tidak, wajah cantiknya tidak berbatang hidung. Bekas luka

yang berwarna merah muda dan lubang yang menganga langsung menyergap siapa pun yang memandangnya. Di halaman dalam Time edisi itu, Aisha menuturkan kisah pilu yang menghantuinya beberapa tahun ke belakang. Tentu cerita itu menguras air mata pembacanya.

Pendapatan Terbesar Pamekasan dari Orang Sakit ► RS Sumbang PAD Tertinggi surya/mif

TERSANGKA - Tersangka pelaku perkosaan massal terhadap seorang SPG saat digelar di Polrestabes Surabaya, Rabu (13/10).

Info Soal Perampok Dihargai Rp 10 Juta ► Isu Sayembara Buru Perampok H Misto PROBOLINGGO-SURYA Penyelidikan kasus perampokan yang menimpa H Suyanto alias Misto warga Desa Karangpranti, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo seperti membentur tembok, karena polisi sulit melacak jejak pelaku. Yang menarik, H Misto yang pengusaha tambang batu bara itu, dikabarkan mencoba mencari para perampok itu dengan caranya sendiri. Dengan kekuatan uangnya, ia akan

memberikan hadiah Rp 10 juta bagi siapa saja yang sanggup memberikan informasi sahih tentang keberadaan kawanan perampok yang berdandan ala ninja itu. Sayembara itu diharapkan bisa mempermudah penangkapan para perampok. Seperti diberitakan, rumah Misto disatroni kawanan perampok, Selasa (12/10) sekitar pukul 01.30 WIB. Dalam ■ KE HALAMAN 11

Terlambat Kerja

T

ole bertemu dua sobatnya. Ketiganya ngobrol dan tak terasa menyinggung tempat kerja. "Kalau di perusahaanku, telat masuk kerja 10 menit sudah dipecat," kata Mas Anton. "Itu belum seberapa, di tempatku Mas, telat satu menit saja, di-PHK tanpa pesangon," tukas Cak Rudi. "Di perusahaanku beda lagi," sahut Tole. "Telat beberapa detik saja bisa kena pecat, nggak peduli pegawai baru atau lama." Mas Anton dan Cak Rudi terkesima. "Ah, masak." Tole menambahi,"Iya, lha wong telate 1.800 detik." ■ cak sur

Namun semua penderitaannya kini terbayar. Rabu (13/10), ia tampil di depan publik dengan hidung baru. Di depan kamera televisi, ia menerima penghargaan Ketabahan Hati, yang diberikan Yayasan Grossman Burn. ■ KE HALAMAN 11

Aida Saskia

Minta Rp 1 M

M

ERASA diabaikan oleh Zainuddin MZ, kemarahan pedangdut Aida Saskia makin bernyala-nyala. Jika sebelumnya dia sesumbar punya foto sebagai bukti, maka Selasa (12/10) tengah malam, Aida kembali menembakkan ‘peluru’ baru. Menurut Aida, Zainuddin sudah minta maaf. Akan tetapi, dia ternyata diketahui belum

PAMEKASAN-SURYA Semestinya, sumbangan terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) berasal dari sektor industri dan bisnis. Namun di Kabupaten Pamekasan, penyumbang terbesar PAD adalah retribusi yang ditarik dari orang sakit yang berobat ke rumah sakit dan puskesmas di wilayah itu. Kenyataan ini sekaligus menunjukkan bahwa kehadiran Jembatan Suramadu yang diharapkan memacu perkembangan ekonomi di kabupaten-kabupetan di Pulau Madura, belum optimal dimanfaatkan oleh Pamekasan. Informasi tentang penyumpang PAD terbesar dari orang sakit ini terungkap saat anggota DPRD Sidoarjo mengadakan kunjungan ke Pemkab Pamekasan, Selasa (12/10). Mereka bertanya tentang sumber PAD dan perkembangan dunia pendidikan di Pamekasan. ■ KE HALAMAN 11

■ KE HALAMAN 11 kapanlagi

Universitas Airlangga Berduka

Pencetak Guru Besar Itu Meninggal Sebatang Kara Pakar Farmasi Universitas Airlangga (Unair) yang sudah pensiun dari dosen, Hamidah Shahab, 77, ditemukan meninggal di kamarnya di Perumahan Dosen Unair, Jl Dharmawangsa Dalam, Rabu (13/10). Pencetak guru besar Unair ini meninggal dalam keadaan sebatang kara. WIWIT PURWANTO FAIQ NURAINI SURABAYA

A

DA dugaan, Hamidah meninggal karena terjatuh. Ketika

ditemukan, tubuhya sudah membusuk. Diduga, kepalanya terlebih dulu membentur lantai hingga menyebabkan kematian. Ironisnya, ahli farmasi yang dikagumi seluruh dosen Unair itu meninggal sebatang kara.

Tak ada keluarga yang menemani hingga ajal menjemput. Lulusan Universitas Munster Jerman Barat itu hidup tanpa suami dan anak. Almarhumah menempati perumahan dosen sejak 1969. Begitu lulus dari Jerman, Hamidah diangkat menjadi dosen tetap Unair dan tinggal di perumahan dosen. Karena sebatang kara, saat meninggal, bukan keluarga atau sanak saudara yang tahu. Korban kali pertama diketahui oleh Anik, tetangga depan rumah yang ■ KE HALAMAN 11

surya/gie/fai

MENINGGAL - Petugas mengangkut jenazah pensiunan dosen Unair Surabaya, Hamidah Shahab dari rumahnya Kompleks Perumahan Unair, Rabu (13/10).


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Surya Edisi Cetak 14 Oktober 2010 by Harian SURYA - Issuu