INDUSTRI BAJA
IMPOR MULAI BERLEBIHAN
Harga Langganan: Rp 29.000 /bulan Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555
HAL
2
Rp 1.000
ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA (031) 8419 000
RABU, 27 JUNI 2012 surya/sugiharto
NO. 317 TAHUN XXVI, TERBIT 20 HALAMAN
surya.co.id
Rivalitas Sesama Iberia ■ Berebut Tiket ke Final SELENGKAPNYA BACA
EURO SUPERBALL HALAMAN: 9, 10, 13, 14, 15
PORTUGAL vs SPANYOL LIVE ON
KAMIS (28/6), PKL. 01.45 WIB
DONETSK, SURYA - Karena letak geografis yang bertetangga, Spanyol dan Portugal kerap bergesekan kepentingan. Sejak dulu, keduanya dikenal sebagai dua negara penjajah di benua Amerika, Afrika, dan Asia. Di Indonesia, gesekan memuncak saat memperebutkan Maluku hingga Minahasa. Rivalitas pun melebar hingga di ranah sepakbola. Portugal tidak mau kalah dari tetangganya Spanyol di semenanjung ■ KE HALAMAN 6
Bupati Buol Tabrak Laga Dua Mobil KPK Saat Kabur Sulung INDONESIAN IDOL 2012
A ap/ismar patrizki
MOBIL LISTRIK - Prototipe bus listrik membawa rombongan berkeliling saat digelar Fun Drive Mobil Listrik Nasional, Selasa (26/6).
DA yang unik dari sosok grand finalis Indonesian Idol 2012 ini. Sean dan Regina ternyata sama-sama sulung dari tiga bersaudara. Kesamaan lain adalah,
PALU, SURYA - Bupati Buol Sulawesi Tengah, Amran Batalipu, nyaris ditangkap aparat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ketika orang dekatnya berupaya menyuap aparat lembaga antikorupsi itu, Selasa (26/6). Bahkan mobil yang ditumpangi Amran sempat menabrak
Mobil Listrik Meluncur ke Monas
NGANJUK, SURYA - Meski berbagai upaya dilakukan, mulai dari menyamar hingga mengerahkan teknologi canggih, Kejaksaan Negeri Nganjuk masih sulit melacak keberadaan mantan Bupati Nganjuk, Soetrisno Rahmadi. Selama beberapa waktu terakhir, terpidana 2 tahun penjara kasus korupsi APBD Nganjuk 2003 ini tidak mengaktifkan ponsel. Kasipidsus Kejari Nganjuk, Samyono SH Mhum mengatakan, Tim Kejari telah melakukan berbagai upaya selain dibantu teknologi canggih dari Kejaksaan Agung untuk melacak keberadaan mantan Bupati Nganjuk periode 1993-1998 dan 1998-2003. “Kalau tidak salah kami telah mendatangi tiga rumah mantan Bupati Nganjuk di Surabaya dan Malang, tapi hasilnya nihil semua, demikian juga dengan hasil pelacakan
■ Harga Sekitar Rp 900 Juta/Unit Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Wamen Kementerian ESDM Rudi Rubiandini, Kepala LIPI Lukman Hakim, dan Kepala Badan Informasi Geospasial Asep Karsidi. "Kendaraan ini relatif hemat energi, ramah lingkungan karena tanpa emisi dan biaya
JAGAT
ANEH join facebook.com/suryaonline
■ KE HALAMAN 6
MACHO GEMULAI Para perempuan ini ikut kontes kumis dan jenggot yang digelar Klub Jenggot dan Kumis Los Angeles, Senin (25/6). Banyak yang unik bentuknya. Tetapi, tentu saja mereka tidak harus bersaing dengan para pria yang memiliki rambut wajah yang asli. (dailymail)
■ KE HALAMAN 6
Menyamar Satpam demi Incar eks Bupati
■ KE HALAMAN 6
JAKARTA, SURYA - Salah satu prototipe mobil listrik nasional berbentuk bus berhasil melewati uji coba (fun drive) sekaligus menandai peringatan ke-17 Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas). Bus listrik warna merah cerah itu beranjak dari Gedung BPPT menuju Monas dan kembali ke BPPT. Di dalam bus, terlihat Menristek Gusti M Hatta,
mobil KPK hingga penyok. Dalam insiden itu, KPK hanya bisa menangkap Anshori, Manajer Hardaya Inti Plantation, pukul 11.00 Wita. Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat penggerebekan terjadi, Amran yang
tribun jakarta/jeprima
■ KE HALAMAN 6
KPK Langsung Ajak Anggito Tertibkan Duit Haji JAKARTA, SURYA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas berharap Anggito Abimanyu dapat melakukan reformasi fundamental sistem tata kelola haji setelah terpilih sebagai Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama. Busyro mengatakan, KPK
akan mengajak Anggito bekerja sama membenahi pengelolaan haji dan umroh. Hal tersebut, kata Busyro, perlu dilakukan agar prinsip transparansi, efisiensi, dan pemenuhan hak-hak calon jemaah haji bisa dilaksanakan secara total. “Termasuk memperhitungkan ■ KE HALAMAN 6
Tukang Gigi Jatim Tolak Permenkes 1871/2011
Jarang Ada Pelanggan Komplain Kok Dilarang Sebagian tukang gigi meminta agar Permenkes 1871/2011 tentang Pencabutan Permenkes 339/1989 tentang Pekerjaan Tukang Gigi dicabut. Alasannya, selama ini jarang sekali ada pasien komplain terhadap tukang gigi. Kalau tukang gigi dilarang praktik, akan banyak orang kehilangan pekerjaan.
M
AMAN, 40, terus merangsek di depan pintu gerbang Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Jatim di Jalan A Yani, Surabaya, Selasa (26/6). Sambil mengangkat tulisan, ”Tukang gigi bukan teroris,”, dia berteriak, ”Cabut
Permenkes No 1871 Tahun 2011”. Hal yang sama dilakukan sekitar 100 tukang gigi lainnya yang ngeluruk Kantor Dinkes. Aksi ini bukan yang pertama, sebelumnya pada 31 Mei lalu, puluhan tukang gigi termasuk
Maman mendatangi Gedung DPRD Jatim, juga menuntut pencabutan Permenakes. Maman mengaku semangat ikut demonstrasi, karena yang diperjuangkan adalah pekerjaan yang menyangga kehidupan keluarganya. Pria kelahiran 1972 ini mengaku sudah 25 tahun menjadi tukang gigi. Selama waktu itu, layanan pemasangan gigi palsu terbukti bisa menghidupi istri dan dua anaknya. ”Makanya, kalau dilarang praktik, terus kami harus kerja apa untuk menafkahi istri dan ■ KE HALAMAN 6
ist/surya/uji
BERJUANG - Aksi tukang gigi menolak penghentian praktik mereka di gedung DPR, Jakarta. Foto inset: Maman tukang gigi asal Surabaya. follow @portalsurya