Suara media nasional edisi 270

Page 1

CMYK

Sudah Terdaftar di Dewan Pers. Surat Izin Penerbitan Usaha Pers: SK Menkum Ham Nomor: AHU-62124.AH.01.01 Tahun 2013

Media Online: suaramedianasional.co.id

SuaraMedia NasionalCom

@smedianasional

Edisi 270 Tahun IX / 16 - 22 Januari 2017

Nomor ISSN: 2355-6501

Harga Rp 5.000,(Luar Kota + Ongkos Kirim)

Dewan Pers: Produk Medsos Bukan Berita Jakarta melakukan cap tangan saat Deklarasi Masyarakat Antihoax di Kawasan Surdirman, Jakarta, Minggu (8/1/2017)

Menkeu Setuju Naikkan Tarif Ekspor Konsentrat

Menteri Keuangan Sri Mulyani

Jakarta, SMN - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan, akan mengikuti keputusan mengenai tarif bea keluar ekspor konsentrat. Ketentuan tersebut tertuang Bersambung di halaman 11

Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), berlatih memanah di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD (Pusdikzeni) Bogor, Jawa Barat, Sabtu (14/1/2017).

Presiden Jokowi Ikut Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017 Bogor, SMN - Kepala Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden (Setpres) Bey Machmudin mengatakan Bersambung di halaman 11

Jakarta, SMN - Dewan Pers menegaskan perbedaan mencolok antara produk yang dihasilkan lembaga pers dan media sosial (medsos). Perbedaannya, pers meng-

hasilkan berita sedangkan medsos hanya bersifat informasi yang kebenarannya belum tentu bisa dipertanggungjawabkan. “Pers itu pasti ada warta-

wan, ada tanggung jawab jurnalistik, ada prosedur. Kalau medsos tidak ada,” kata Ketua Dewan Pers, Yosep Stanley Adi Prasetyo saat berbicara dalam diskusi bertema

listik yang benar maka produknya masuk sebagai kerja pers. “Kalau tidak ada kerja jurnalistik maka tidak ada (hanya informasi),” tutur Stanley. Bersambung di halaman 11

“Jepang merupakan mitra strategis Indonesia di berbagai bidang, kita terus tingkatkan kerjasama dengan prinsip dasar saling menguntungkan. Beberapa isu dalam ekonomi yang jadi perhatian adalah kerjasama di bidang infrastruktur, peningkatan konektivitas serta investasi di bidang maritim,” Ungkap Tata. Jakarta, SMN - Presiden Joko Widodo menyebutkan pemerintah akan melakukan reformasi pertanahan secara besar-besaran pada 2017 yang sudah diawali pada 2016. “Ini merupakan redistribusi aset atau land reform yang akan dilakukan besar-besaran pada 2017,” kata Presiden Jokowi dalam perayaan HUT Ke-18 Partai Keadilan dan Bersambung di halaman 11

Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Rentan Diserang, Indonesia Harus Perkuat Unit-unit Siber Jakarta, SMN - Pemerintah Indonesia seharusnya memperkuat unit-unit siber di tubuh Polri, Badan Intelijen

Negara (BIN) dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Hal itu harus dilakukan di samping pembentukan Badan

ilustrasi

Siber Nasional (Basinas). Penguatan semua unit Bersambung di halaman 11

“Tahun ini fokus APBD mengarah pada pelayanan dan infrastruktur,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Mojokerto, Halilah Rahma Purnama SH, Rabu (11/1) lalu. Wali Kota Masud Yunus disaksikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Mojokerto, Halila Rahma Purnama SH saat menandatangani MoU bantuan hukum, Rabu (11/1) kemarin.

gahan terhadap perbuatan melawan hukum seperti tindak pidana khusus di Pemkot Mojokerto. Apalagi tahun ini fokus APBD mengarah pada pelayanan dan infrastruktur,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Mojokerto, Halilah Rahma Purnama SH, Rabu (11/ 1) kemarin. Usai penandatangan MoU kerjasama pemberian bantuan hukum kasus perdata dan Tata Usaha Negara (TUN), Kajari

tang citizen journalism yang saat ini menjadi cara masyarakat untuk mengabarkan sesuatu. Menurut dia, selama dilakukan dengan koridor jurna-

Jokowi: Pemerintah Reformasi Pertanahan Besar-besaran di 2017

Pemkot Mojokerto-Kejari Teken MoU Kawal APBD

Kota Mojokerto, SMN Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto dan Pemkot setempat melakukan MoU untuk bersama mengawal pelaksanaan APBD 2017. Langkah protektif ini diyakini sebagai jurus jitu mencegah bocornya keuangan Negara. Selain itu MoU diyakini mampu menekan angka korupsi bagi pejabat Pemkot Mokokerto. “Tahun ini kami konsentrasi terhadap upaya pence-

Upaya Memerangi Berita dan Situs Hoax, di Kantor Dewan Pers, Jakarta, Kamis (12/1/ 2017) lalu. Pria yang akrab disapa Stanley lalu menjelaskan ten-

menandaskan upaya ini akan menangkal terjadinya tindak pidana korupsi. “Ini upaya pencegahan selain tindakan represif,” tandasnya. Meski demikian, Halila mengungkapkan pihaknya tidak akan mengintervensi setiap pelaksanaan kegiatan yang dilakukan setiap Satker. Soal MoU ini, ia mengungkapkan Kejari akan mmberikan bantuan hukum perdata dan TUN. Ini mengingat perannya

sebagai Jaksa Pengacara Negara (JPN), pidana umum dan khusus. Sementara itu, terkait dengan adanya pengawasan lembaga yudikatif ini Wali Kota Masud Yunus menghimbau agar PNS harus bekerja secara baik dan benar. “PNS harus bekerja secara benar. Kalau ada kegiatan, silahkan dilaksanakan dengan pertimbangan pengawas,” himbaunya. Soal MoU ini, kata wali

Iklan / Langganan hubungi: Tlp. (0354) 4526358, HP 081 231 515 435, 082 233 313 345

kota, merupakan tindak lanjut dari berdirinya Kejari Kota Mojokerto. “Ini tindaklanjut dengan Kejari sebelumnya, setelah ada Kejari Kota maka kita membuat MoU pendampingan dan bantuan hukum perdata dan TUN karena peran Kejari sebagai JPN,” katanya. Terhadap pengawasan yang dilakukan Kejari, kepala daerah ini mengatakan tidak masalah. Sebab, pendampingan ini adalah pelaksanaan kegiatan.(hms/adv/kan)

Hendak Lapor Pengrusakan, Malah dilaporkan Penggelapan Pasuruan, SMN Hendak melaporkan rekan kerjanya atas pengrusakan etalase toko dan pencurian nota-nota pengambilan barang di toko miliknya, sehingga penghitungan stock barang jadi kabur. Mujiono pada akhirnya harus menelan pil pahit, karena rekan kerjanya yang berdomisili di Sidoarjo telah melaporkan Mujiono terlebih dahulu atas dasar penggelapan dan penipuan. Lebih disayangkan lagi adanya dugaan keterlibatan oknum anggota polres kota PaMujiono (kanan) didampingi Budi, karyawan toko. suruan dalam kasus ini. Atas dasar laporan sepihak tadi, oknum anggota ini ngeyel kalau Mujiono lah yang bersalah karena diduga telah melakukan penggelapan, ujarnya. Padahal Mujiono sendiri sampai saat ini belum diklarifikasi atau mendapat panggilan untuk di dengarkan kesaksiannya. Bersambung di halaman 11

Kapolri: Satpam Mitra Penting Pemerintah Jakarta, SMN - Kapolri Jenderal Tito Karnavian Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, peran Satuan Pengamanan (Satpam) adalah multifungsi selain sebagai unsur PAM swarkarsa juga salah satu mitra penting bagi pemerintah. Menurut Kapolri, mobilitas satpam sangat banyak. Mereka diberdayakan mulai dari pengamanan lingkungan hingga perkanIlustrasi Satpam toran, bahkan menjaga beragam kesibukan masyarakat. “Satpam di mana pun bertugas harus mampu memberikan kinerja yang terbaik,” kata Kapolri seusai memimpin peringatan HUT Ke-36 Satpam yang dihadiri sekitar 2.000 anggota Satpam berseragam lengkap di Silang Monas, Sabtu (14/1) pagi. Ditambahkan, jika dijumlahkan, dikumpulkan, dimobilisasi, dalam rangka mempertahankan NKRI, kinerja Satpam merupakan suatu yang luar biasa. Kehadiran Satpam semakin dikenal masyarakat dan terus bertambah dari waktu ke waktu. “Melihat pekerjaan itu, saya memberikan apresiasi dalam bentuk meningkatkan kinerja Bersambung di halaman 11

Email: suaramedianasional@gmail.com


2

Tulungagung

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Penuhi Janji Kampanye, Bupati Trengalek Ngantor di Desa

Bupati Trenggalek, Dr. Emil Dardak saat kegiatan ngantor di desa Pule, Kec. Pule, Kamis (12/1) lalu.

Trenggalek, SMN - Bupati Trenggalek, Dr Emil Dardak, M.Sc, penuhi janji kampanye yang diusung pada saat pencalonannya di Pilkada serentak di tahun 2015 kemarin. Kantor Desa yang pertama yang dipilih oleh Bupati Trenggalek ini adalah Desa Pule Kecamatan

Pule. Ngantor di Desa ini dilaksanakan Kamis (12/1) lalu. Kegiatan ngantor di Desa ini dilakukan oleh Emil Dardak usai menghadiri kegiatan pisah sambut Camat Pule yang dilaksanakan pada hari itu. Di Balai Desa Pule bapak dua anak ini sempatkan diri

tinjau sarana dan prasarana yang dimiliki, termasuk beberapa pengumuman serta sistem kerja yang ada di Desa. Kegiatan ngantor di Desa ini dilakukan Bupati untuk menyamakan presepsi rencana pembangunan di Desa dengan rencana pem-

bangunan Kabupaten, sehingga dapat singkron dan saling mendukung. Selain itu kegiatan ngantor di desa ini juga digunakan oleh Bupati Trenggalek untuk mengevaluasi seluruh kegiatan baik kegiatan fisik maupun non fisik yang sudah dilaksanakan oleh Desa. Ditemani Tim Bapemas Pemdes, Muspika Kecamatan Pule Emil Dardak melakukan rapat dengan seluruh jajaran di Kantor Desa Pule. Kades Pule, Marni mengawali pemaparannya, dirinya memperkenalkan seluruh jajarannya kepada bupati. Dilaporkan olehnya “pengelolaan Dana Desa (DD) maupun Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Pule sudah selesai dilaksanakan. Semua kegiatan itu kami kelola secara terbuka bersama masyarakat melalui musyawarah. Sedangkan pelaksanaannya melibatkan element masyarakat. Selain itu juga tercatat ada 1600 KK dari 12 ribu penduduk Pule yang dinyatakan masyarakat miskin,” ucapnya. Ditambahkan oleh Sekretaris Desa Pule, Suyadi “kami telah melakukan berbagai inovasi untuk layanan masyarakat seperti halnya pengurusan sertifikat tanah. Patut

disyukuri pengurusan tanah ini tidak berlangsung lama dan saat ini telah selesai, namun penyerahan simbolis sedang dijadwalkan,” ucap sekdes. “Selain ada yang piket, pelayanan terhadap masyarakat seperti halnya surat-surat seperti SKTM kita layani hingga malam. Tidak ada pungutan sepeser pun dalam setiap pelayanan di desa,” jelasnya Sekdes Pule mengeluhkan pengurusan KTP yang sampai saat ini belum bisa selesai, diakibatkan oleh blangko KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil habis, padahal mereka telah melakukan rekam KTP.

Menjawab keluhan Sekdes tersebut, Bupati Emil Dardak meminta kepada Kades namanama pemohon KTP yang belum selesai cetak. Hal ini akan dikoordinasikan dengan dinas terkait. Menanggapi angka kemiskinan yang cukup besar, WaketumAPKASI ini melakukan audiensi yang mendalam kepada pihak desa Pule. Nominal masyarakat miskin tersebut apakah riil, atau mereka sebenarnya mampu namun mengaku miskin. Bupati serius menyikapi hal ini, dirinya tidak ingin dana masyarakat miskin tidak tepat sasaran, serta dana kemiskinan seperti Jamkes-

Bupati Syahri Lantik Pejabat Eselon III dan IV

Bunda PAUD Ny. Arumi Serahkan CSR dari Bank BRI kepada Dua Lembaga PAUD dan 1 Masjid Trenggalek, SMN - Salah satu bentuk kepedulian Bank Rakyat Indonesia (BRI) terhadap masyarakat Kamis 12/01 bertempat di Paud Mutiara insani Desa Sambirejo Kec. Trenggalek diselenggarakan pemberian Corporate Social Responsibility (CSR) kepada lembaga pendidikan usia dini dan tempat ibadah. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bunda Paud Kabupaten Trenggalek Ny. arumi dan Ny. Novita Hardini, Wakil pimpinan Wilayah kontor BRI Malang dan seluruh siswa Paud Mutiara Insan beserta wali murid. Wakil Pimpinan Wilayah kantor BRI malang prayitno dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemberian CSR ini diharapkan bisa bermanfaat dan benar benar memberikan kontribusi nyata untuk dunia pendidikan dan pening-

katan iman dan taqwa masyarakat. Adapun jumlah CSR yang diberikan sebesar 90 juta yang diberikan kepada PAUD Mutiara Insani Desa Sambirejo sebesar 15 juta, PAUD Melati Wangi 1 Desa Botoputih sebesar 25 Juta dan Masjid At Taqwa Desa Timahan Kec. Kampak sebesar 50 juta. Sementara itu Bunda Paud Ny. Arumi menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BRI yang telah peduli kepada dunia pendidikan dengan memberikan CSR kepada lembaga pendidikan usia dini PAUD. Usia 0-6 merupakan Golden Age atau masa emas yang hanya sekali seumur hidup kita.” Pendidikan merupakan investasi berharga untuk masa depan, pendidikan yang mengajarkan budi pekerti dan akhlak sangat diperlukan, jika anak

sudah memiliki budi pekerti dan akhlak yang baik mau jadi apapun nanti juga pasti akan sukses,” tegas Arumi. Ny. Arumi menganggap pendidikan usia dini sangat perlu, melalui PAUD diharapkan terdapat pengasuh-pengasuh yang memi-

liki skill untuk menggali lebih dalam bakat, motorik, sosial emosional anak sehingga anak bisa tumbuh sesuai dengan fasenya sehingga ketika menginjak sekolah SD emosional dan karakter anak sudah tertata.”Pungkasnya. (kan)

Bunda Paud Kabupaten Trenggalek Ny. arumi memnyerahkan CSR kepada dua lembaga PAUD dan 1 masjid, Kamis (12/1) lalu.

Kasus HIV AIDS di Kabupaten Blitar Blitar, SMN - Kasi Pencegahan Penanggulangan Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Eko Wahyudi menjelaskan, kasus HIV AIDS di Kabupaten Blitar selama tahun 2016 mengalami sedikit peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2015 yang lalu, pada tahun 2016 penderita baru HIV AIDS di Kabupaten Blitar ada 160 kasus sementara di tahun 2015 ada 158 kasus. Menurut Eko, penderita HIV

AIDS ini tercatat sebagian besar berprofesi sebagai ibu rumah tangga, dimana penderita laki – laki ada 90 orang, penderita perempuan ada 70 orang. Selain itu, jumlah penderita yang meninggal dunia akibat penyakit HIV AIDS mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun lalu, untuk tahun 2015 ada 51 orang yang meninggal dunia dan pada tahun 2016 ada 23 orang yang meninggal dunia. (mam)

mas membebani pemerintah cukup luar biasa. Menurut Emil Dardak, perlu langkah lebih lanjut untuk menyikapi hal ini, apakah mereka miskin karena tidak punya aset, tidak punya pekerjaan atau faktor lainnya, ataupun sebaliknya mereka mampu namun enggan menggunakan uangnya. Bupati Emil Dardak, menginginkan kedepan ada langkah konkrit untuk pengentasan angka kemiskinan ini sehingga beban anggaran pemerintah yang dialokasikan untuk hal ini bisa terkurangi bersamaan dengan angka masyarakat miskin berkurang.(hms/kan)

Bupati Tulungagung ketika dikonfirmasi wartawan di akhir acara

Tulungagung, SMN - Di awal tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Tulungagung melakukan Pelantikan pejabat eselon III dan IV. Pelantikan tersebut b ertempat di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso kamis (12/01). Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, SE, M.Si., melantik langsung Pejabat Administrator (Eselon III) dan Pejabat Pengawas (Eselon IV) di lingkup Pemerintah Kabupaten Tulungagung. Pelantikan disaksikan oleh DPRD, Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah, Ketua TP-PKK Kabupa-

ten Tulungagung beserta fungsionaris dan Camat sewilayah Kabupaten Tulungagung. Bupati Tulungagung menyampaikan bahwa pelaksanaan pelantikan hari ini selain dimaksudkan untuk mengisi kekosongan SKPD yang sebelumnya sudah melaksanakan mutasi dan pelantikannya pejabat eselon I dan eselon II yang sudah dilaksanakan dua minggu yang lalu. “Ini adalah sebuah team besar dan semua harus bekerja termasuk bupatinya tidak main pemerintah untuk memotifasi masyarakat sehingga kabupaten

Tulungagung supaya bisa bersaing dengan daerah yang lain,” ujar Syahri . Menurutnya, sesuai amanat UU RI nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, yang menyebutkan keharusan adanya evaluasi kinerja terhadap pejabat struktural secara terusmenerus guna meng-antisipasi kebutuhan organisasi untuk mendapatkan pejabat yang berkompeten. Bupati ketika dikonfirmasi wartawan di akhir acara pelantikan juga mengemukakan tentang rencana pembangunan bandara harus memenuhi syarat syarat tehnis sesuai Bidang Kementerian Perhubungan dan Angkasa Pura. “Kita optimis bila wilayah Tulungagung bisa memenuhi persyaratan dibangunnya bandara karena jalur udara wilayah Tulungagung bagian selatan yang berdekatan dengan laut aman untuk jalur penerbangan. Dan untuk lebih pastinya kapan akan dimulainya pembangunan dikarenakan itu merupakan kewenangan pusat maka masih akan saya tanyakan Wapres yang rencananya akan berkunjung ke Tulungagung Senin minggu depan dalam raka kunjungan untuk audensi dengan pemerintah daerah,”ungkap Syahri.(yas)

Dinhub Siapkan Program Angkutan Umum Kawasan Permukiman Jenis Bajaj Blitar, SMN - Agar terpenuhinya angkutan umum secara maksimal bagi warga masyarakat di Kota Blitar, Dinas Perhubungan tengah mematangkan persiapan program angkutan umum lingkungan di tahun 2017 ini. Angkutan yang bisa mengakses di kawasan permukiman itu direncanakan seperti kendaraan roda tiga seperti angkutan bajaj. Paulus Agustinus Suot Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Blitar pada Rabu (11/01), mengatakan bahwa

setelah pihaknya melakukan kajian terkait rencana pengadaan angkutan lingkungan di Kota Blitar, saat ini Dishub tengah melakukan pematangan rencana program itu agar tidak sampai terjadi kegagalan baik dari sisi teknis maupun administrative. Menurut Paulus, pemerintah melakukan kajian angkutan lingkungan itu karena tidak semua masyarakat bisa terlayani akses transportasinya dengan kendaraan umum. Seperti masyarakat yang berada di kawasan pe-

mukiman maupun daerah di tepian kota. Paulus mengaku, operasional angkutan baru ini nantinya tidak akan mengganggu operasional angkutan lainnya karena berbeda fungsi serta sasaran penggunanya. Paulus menambahkan, selama ini angkutan kota hanya terbatas pada jalur trayek dan tidak memiliki jalur masuk ke pemukiman padat sehingga program ini akan sangat membantu warga yang membutuhkan alat transportasi murah dan ramah lingkungan.(mam)

Kantor Pusat: Dsn Temboro Ds. Plaosan Kec. Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur Kantor Redaksi: Jl. Durian (Ruko PG Pesantren) Pesantren - Kota Kediri, Jawa Timur Telp./Fax: (0354) 4526358. Penanggung Jawab & Penasehat Hukum I: Tjutjut Suliyatno, SH, Rahmat Ardianto, SH. Kantor Advokat: Jl. Slamet Riyadi No. 29/67 Kota Kediri. Dewan Penasehat: KH. Drs. Imam Yahya Malik/ Gus Yahya (Ponpes Al Makruf Kedong Lo Kediri), Drs. Ali Rohmad M.Pd, Soroso, Farid Makruf, SE, ST, DR. H.S. Adi Suparto. Komisaris Utama: Winarti. Direktur Utama: Kanti Wiyoto. Direktur II: Edit Suwantara, SE. Direktur III: Agung Budiarto. Pimpinan Redaksi: Kanti Wiyoto. Wakil Pimred: Imam Subawi, Yon Taufik Hidayat. Bendahara: Hj. Mintarti, ST. Dewan Redaksi: Kanti, Winarti. Redaktur Pelaksana: Agung Budiarto, Hartono Basingkem, Ir. Prayudi Bahagia RW, Edi Sunarko RD, Bayu Wijayanto, S.Sos, Gembong Pranowo, SH, Mardianto, Setiawan. Humas: Futi’ah SE. Kordinator Liputan: Syamsudin. Fotografer: Wendy Eko Winarto. Desain/Layout: Taufik Ismail. Manager Marketing: M. Edy Fathurokim. Marketing: Guntur Samsul Hadi ST., Yoyok Surat Izin Usaha Sumargono. Penerbitan Pers: Crew dan Wartawan: Kota/Kab. Kediri: Susi, M. Ali Faizin, Supriyono, M. Shulthon I. S., Abin Sutowo, Wendy Eko Winarto, Lania Novfita. Nganjuk: Rambu Magdalena, Joko Kustono, Kristian, Junaidi. Blitar Kota/Kab: Agus Imam SK Menkum Ham S, Fero Ferdias. Tulungagung/Trenggalek: Muhamad Ilyas, Indah. Wartawan Surabaya, Sidoarjo: Slamet. Pasuruan: Arwin Tambora (Kabiro), Badri, Hermanto. Bangkalan, Sampang:Wahyudi Hermawan. Pamekasan: Dyah Heny Nomor: Andrianty. Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Banyuwangi: Syamsudin. Jombang: Slamet W, Puji, Himma Rafinda Irsyad, Titin M, Nur Faidah. Mojokerto: Selamet. Kabiro Kota/Kab Madiun, Magetan, Ngawi: Drs. Suyanto. AHU-62124.AH.01.01 Magetan, Ngawi: Kundari Pri Susanti S.T., Priyanto. Ponorogo, Pacitan: Ir. Prayudi Bahagia RW, Samsul Huda, Yon Taufik Hidayat. Malang Raya: C. Junaedi (Kabiro). Kota/Kab. Probolinggo: Edi Sunarko RD (Kabiro), Rebudi, Gunardi. Lumajang, Jember: Atiek. Bondowoso, Situbondo: D. Daryanto, Titus Yohanes. Biro Jawa Barat, Jakarta: Ahmad Faisholihin. Biro Cepu: Sucipto Achmad Najib. Perwakilan Jawa Tengah: Mulyono RS. Perwakilan Bali: Made Isabela. Tahun 2013. Perwakilan Prov. Maluku Utara: Syaiful. Perwakilan Kalimantan Tengah, Biro Gunung Mas: Mandau Suwandi. Perwakilan Sumareta Selatan: Hasan Bakri. Kabiro Kota Lubuklinggau, Kab. Musi Rawas: Abu Hasan Azhari. Penanggungjawab: Kabupaten Serang: Adam. Kabupaten Tangerang: Nurhasan. Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau: Iwan. Biro Tanjung Pinang: Indro Waskito, Biro Kepulauan Riau: Iwan Fajar. Biro Lampung: Iwan S. Kabupaten Kepulauan Kanti Wiyoto Meranti: Bukhari. Perwakilan Sulawesi Selatan: Adnan. Perwakilan Propinsi Jambi: Sugianto. Biro Provinsi Banten: Riyan Dwi Prastika. Kantor Biro Ponorogo: Jl. Basuki Rahmat No.17 A Ponorogo, contact person: 081231515435. Kabiro: Ir. Prayudi Bahagia RW. Wartawan: Anny Hidayati, Tri Purwanto Budi Wiyono. No. Rekening BRI Cabang Wonorejo Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. No. 6271-01-000106-50-4. A/N. Winarti. No. Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. 0782015257. A/N: Winarti. No. Rekening Bank Jatim Capem Wates Kabupaten Kediri. No. Rek. 0781000922. A/N: PT. Suara Media Nasional. Website: www.suaramedianasional.co.id. Email: suaramedianasional@gmail.com. Percetakan PT . Citra Cetak Pratama Sidoarjo, Alamat Percetakan: Pergudangan Permata Gedangan Blok AE-3 Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur Telp. (031) 8533668. Isi diluar tanggungjawab percetakan. Waspadai Wartawan Suara Media Nasional yang memegang Kartu Pers yang namanya tidak tercantum dalam BOK REDAKSI bukan tanggung jawab Redaksi. Bila Anda ingin berlangganan, Keluhan serta informasi. Bisa mengirim surat untuk redaksi kami, kirim dengan identitas diri ke Kantor Pusat “SUARA MEDIA NASIONAL” di Dusun Plaosan Desa Plaosan Kecamatan Wates Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Telp/ Fax. (0354) 4526358, 081231515435, 085645867811. Admin SMN: 081230908358. Kami hanya memuat iklan berdasarkan order yang masuk dari pemasang iklan dan bila mana ada iklan yang tidak termuat harap menghubungi kantor redaksi “SUARA MEDIA NASIONAL”. Tidak dibenarkan meminta imbalan sesuatu dari nara sumber. Harga iklan: 1 Halaman (325x513 mm) Warna Rp 15.000.000., Hitam Putih Rp 12.000.000. 1/2 Halaman (325x256 mm) Warna Rp 10.000.000. / Hitam Putih Rp 8.000.000. 1/4 Halaman (325x128 mm) Warna Rp 7.500.000. / Hitam Putih Rp 5.000.000. 1/8 Halaman (325x64 mm) Warna Rp 3.000.000. / Hitam Putih Rp 2.000.000. Iklan Kartu Nama (85x56 mm) Warna Rp 1.000.000,- / Hitam Putih Rp 750.000. Iklan Warna: Rp 12.000/mmk, Iklan Hitam Putih: Rp 8.000/mmk.

Penerbit: PT. SUARA MEDIA NASIONAL

“Jika pers merugikan, jangan main hakim sendiri, gunakan hak jawab atau adukan ke Dewan Pers”. Pesan ini disampaikan Suara Media Nasional dan Dewan Pers). Gedung Dewan Pers, Lantai 7-8. Jl. Kebon Sirih 34, Jakarta 10110 Tel. (021) 3521488. 3504874. 3504874-75. Fax. (021) 3452030. Email: dewanpers@cbn.net.id. Twitter: @dewanpers. Website: dewanpers.or.id / www.persscouncil.or.id


KEDIRI RAYA Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Dari Kediri untuk Indonesia

Goa Selomangleng Kediri

Pangdam V/Brawijaya Hadiri Silaturahmi Forpimda Kota Kediri

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana bersama Forpimda Kota Kediri dalam kegiatan Kunjungan Kerja dan Silaturahmi di Ponpes Lirboyo.

Kediri, SMN - Selama kunjungannya di Kediri, Jawa Timur, Kamis (12/01/2017), Panglima Kodam V/Brawijaya I Made Sukadana mengunjungi dua Pondok Pesantren (Ponpes) yaitu Ponpes Walibarokah dan Lirboyo Kota Kediri. Ponpes Lirboyo Kota Kediri, menjadi lokasi pilihan bagi Forpimda Kota Kediri pada acara silaturahmi Pangdam beserta rombongan jajaran Kodam V/Brawijaya. Kedatangan Pangdam V/ Brawijaya disambut hangat oleh

KH Anwar Mansyur dari Ponpes lirboyo, KH Anwar Iskandar dari Ponpes Al Amin, Ketua PC NU Kota Kediri KH Abu Bakar Jaelani dan KH Imam Yahya malik Ponpes Al Mahruf. Acara tersebut juga dihadiri Danbrigif 16/WY, Kolonel Inf Samuel Jeferson, Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi, Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto, Kapolresta Kediri, AKBP Wibowo, Sekda Kota Kediri Budi Sunu dan Ketua DPRD Kota Kediri, Kholifi Yunon. KH Anwar Iskandar dalam

sambutannya mengatakan, kerukunan antar umat beragama di Kota Kediri relatif sangat terjaga dan hal tersebut menjadikan Kota ini tidak pernah terjadi konflikkonflik yang berlatarbelakang SARA. Selain itu ia juga menyikapi kejadian atau peristiwa di tanah air yang mengarah pada perilaku saling menghujat, saling memojokkan serta gejala sosial lainnya, serta hal tersebut juga harus disikapi secara bijak oleh seluruh masyarakat dengan pandangan yang luas.

Saat didaulat di mimbar kehormatan, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana menyampaikan bahwa silaturahmi ini harus selalu dibentuk demi ketahanan nasional, dimana belakangan timbul Intoleransi di negara ini, berdasarkan sederet kejadian atau perostiwa yang sudah terjadi. “Melalui forum-forum seperti ini, sekaligus dicanangkannya Program 3 Pilar bisa mendeteksi atau mencegah berbagai konflik yang bisa membahayakan bangsa,” ujarnya. Menurut Pangdam, sekarang ini banyak anak bangsa kurang paham sejarah dan mudah terpengaruh oleh ideologi-ideologi yang cenderung tidak sesuai dengan konsep dan dasar bangsa Indonesia. “UUD 1945 dan Pancasila sudah terbukti sebagai konsensus bangsa, dimana usaha untuk mengganti ideologi bangsa tidak pernah berhasil, jadi ideologi yang saat ini dipegang teguh bangsa ini, sudah tepat dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelasanya. Acara dilanjutkan dengan pemberian cinderamata oleh Pangdam V/Brw kepada Pengasuh Ponpes Lirboyo, dengan disaksikan seluruh Forpimda Kota Kediri yang hadir di tempat tersebut.(smg)

3

Simpang Lima Gumul Kediri

Cara Efektif dan Murah Berantas Nyamuk Dengan Ikanisasi Kediri, SMN - Program Ikanisasi yang dilakukan oleh warga Desa Ngreco Kecamatan Kandat adalah salah satu cara yang mampu menjadikan desa ini bebas dari penularan Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan cikungunya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Pemrakarsa program ini adalah Budi Setiono Tri Nugroho Kepala Desa Ngreco sendiri. Selain mampu membebaskan warganya dari intaian nyamuk-nyamuk mematikan tersebut desa ini juga meraih Anugerah Desa Terbaik Kategori Inovasi Kesehatan beberapa waktu yang lalu. Budi panggilan akrabnya, Kepala Desa yang baru menjabat 3 tahun sangat prihatin melihat desanya selama ini menjadi endemik penularan penyakit ini. warga desanya pun dibuat resah dan selalu dihantui ketakutan jika mendengar ada yang tertular demam berdarah. Saat ditemui di Kantor Desa (12/1), Budi Mengatakan dari keprihatinan tersebut tercetus lah ide brilliant Ikanisasi dengan menyebarkan ikan ke seluruh bak penampungan air yang dimiliki warga, seperti bak mandi, tempat pembuangan air dan lainnya. Jumlah ikan yang sudah tersebar ke warga berjumlah 2.800 ikan untuk 1.400 KK (Kepala Ke-

Program ikanisasi didesa Ngreco, Kec. Kandat

luarga), jadi setiap KK mendapatkan 2 ekor dengan jenis ikan antara lain nila dan lele. Tujuannya adalah ikan-ikan yang disebar tersebut akan memakan setiap jentik-jentik nyamuk yang berada dalam penampungan tersebut. Ternyata ide tersebut sangat lah efektif dan mampu memberantas hingga kesarangnya. Jika nanti ikannya mati saya akan ganti dengan ikan yang baru dan begitu seterusnya, terang Budi. Selain itu saya juga memberikan sosialisasi kepada warga agar selalu hidup bersih dan sehat dengan membersihkan lingkungan sekitar setiap hari. Pembentukan PSN DBD juga tetap saya prioritaskan guna mendukung program ini, tidak lupa pula saya

bentuk 1 rumah 1 kader jumatik program dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri. Ungkapnya. Terakhir, Budi menegaskan kesehatan merupakan sektor vital yang selalu menjadi perhatian seluruh masyarakat dan Pemerintah. Dengan badan yang kuat dan sehat secara otomatis akan terbentuk jiwa yang kuat yang akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk meyakinkan tim Dinas Kominfo Budi Mengajak ke salah satu rumah warga bernama Binti. Dia mengatakan dulu dengan sekarang sangatlah berbeda, sekarang sudah tidak khawatir lagi dengan serangan nyamuk mematikan ini. bak mandi rumah saya bersih dari yang namanya jentik nyamuk. Jelas Binti. (kan)

Harga Meroket

Bulog Kediri Operasi Pasar Komoditi Cabai Polres Kediri Bagi Sembako Kediri, SMN - Untuk menstabilkan harga, Bulog Drive Kediri menggelar operasi pasar komoditas cabai di area perumahan. Operasi pasar murah ini cukup diminati masyarakat, karena harga cabai yang dijual jauh lebih murah dari harga di pasar. Operasi pasar ini langsung di serbu warga perumahan permata biru Kota Kediri. Operasi ini terfokus pada penstabilan harga cabai yang kian melambung dipasaran hingga menembus angka Rp 100 ribu perkilogramnya. Dalam kegiatan ini, bulog menjual cabai rawit seharga Rp 75 ribu perkilogramnya dan Rp 8 ribu per onsnya. Sementara cabe besar dijual dengan harga Rp 20 ribu dari harga di pasaran yang mencapai Rp 35 ribu dan Rp 2 ribu peronsnya. Warga cukup antusias dengan program ini karena harga cabai dijual lebih murah dibanding di pasaran. Ini dirasa warga cukup meringankan. “Di pasar harganya mahal. Mumpung ada yang jual murah ini bisa beli agak banyak,” ujar Susi, salah satu warga, Kamis (12/1/

ke Warga Kurang Mampu

Ilustrasi - pedagang cabai

2017) lalu. Dari stok 5 kilogram per komoditi yang dibawa perharinya, setidaknya lebih dari 3 kilogram laku terjual. Pihaknya menyediakn 1 kwintal cabai yang akan terus dijual hingga harga cabai stabil. “Kita memilih perumahan karena sasarannya masyarakat

menengah. Sebelumnya kami juga operasi di pasar,” ujar Swandi, Staff Bulog Divre Kediri. Operasi pasar ini kali ketiga di gelar. Lokasi operasi terus berputar dari pasar hingga perumahan. Di perumahan sendiri, Bulog ingin lebih menjemput bola, karena tingginya harga ini, membuat

warga enggan belanja ke pasaran. Operasi ini akan terus dilakukan pihaknya bersama Bulog se Jawa Timur, hingga harga cabai benar benar dapat ditekan. Sementara itu selain cabai, pihaknya juga menjual komoditi beras, gula, tepung dan minyak goreng dengan harga lebih murah. (smg)

Banyuwangi Gandeng Baznas Untuk Entaskan Kemiskinan

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas

Banyuwangi, SMN - Untuk mengentaskan kemiskinan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), diharapkan dapat menjadi katup pengaman bagi masyarakat yang perlu mendapatkan bantuan.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berharap, Baznas bisa menjadi mitra strategis pemkab dalam menangani masalah masyarakat yang membutuhkan penanganan cepat. Meskipun APBD telah menyediakan anggaran besar namun ada beberapa hal yang

tidak bisa ditangani dengan cepat karena terkait aturan. “Saya ingin di masyarakat ada Baznas yang bisa menjadi katup pengaman bagi masyarakat yang perlu segera dibantu,” ujarnya dalam rapat koordinasi dan evaluasi pengelolaan zakat Baznas di Ruang Rapat Rempeg Jagapati, Pemkab Banyuwangi (Jumat, 13/1). Anas mencontohkan, jika ada warga yang rumahnya roboh terkena bencana angin ribut, warga sakit atau siswa yang tidak bisa melanjutkan sekolah karena orang tuanya bangkrut, Baznas diharapkan bisa langsung turun tangan. Karena aturan pengeluaran dana di Baznas lebih fleksibel. Sekedar diketahui, zakat yang berhasil dihimpun Baznas Banyuwangi pada 2016 sebesar Rp 1,7 miliar dan infak sebesar Rp 162 juta dengan total terkumpul dana Rp 1,94 miliar. Dari jumlah tersebut telah terdistribusi kepada mustahik atau penerima zakat sebanyak Rp 1,8

miliar atau sebesar 93 persen. Sebagai langkah awal, Anas meminta agar Baznas mensinkronkan data warga miskin antara Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) pemkab dengan Baznas. Sinkronisasi dipandang perlu agar penyaluran dana Baznas tepat sasaran. “Data warga miskin TKPK ini sumbernya Badan Pusat Statistik. Jadi tidak bisa dibantah dan pasti valid,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Komisioner Baznas Banyuwangi Samsudin Adlawi menambahkan, pihaknya mulai menggunakan data warga miskin yang dimiliki TKPK Banyuwangi. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan kolaborasi dengan pemda dalam upaya pengentasan kemiskinan. “Kolaborasi pemkab dengan Baznas untuk sinkronkan data ini baru terjadi di Banyuwangi. Kita menjadi yang pertama di Indonesia,” bebernya. (syam)

Polres Kediri membagikan sembako kepada masyarakat kurang mampu

Kediri, SMN - Polres Kediri menggelar bakti sosial bagi sembako kepada masyarakat kurang mampu. Pembagian sembako ini melibatkan masing - masing jajaran bhabinkamtibmas. Petugas mendatangi rumah warga kurang mampu. Kemudian menyalurkan sembako yang berasal dari sumbangan oleh masing-masing anggota. Kapolres Kediri AKBP Su-

maryono, SH, SIK, MH melalui Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Bowo Wicaksono mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polres Kediri terhadap masyarakat yang kurang mampu. “Sembako langsung dibagikan ke rumah masing masing warga yang kurang mampu, agar tepat sasaran. Mereka adalah warga yang betul - betul membu-

tuhkan,” tutur Kasubbag Humas, Jumat (13/1/2017). Kegiatan ini rutin dilakukan Polres Kediri, setiap satu minggu sekali, pada hari jumat. Sumber dana ini diperoleh dari sumbangan seluruh anggota Polres Kediri yang dikumpulkan setiap hari pada saat apel. Setelah terkumpul, kemudian dibelikan dalam bemtuk sembako.(smg)

Penerima PKH Bojonegoro Diproyeksikan Bertambah Bojonegoro, SMN - Jumlah sasaran penerima bantuan Program Keluarga Harapan di Kabupaten Bojonegoro, pada tahap kempat validasi 2016 bertambah sebanyak 25.948 penerima dari sebelumnya berjumlah 21.023 penerima. “Ada tambahan untuk tahun 2017 ini Proyeksinya kurang lebih 3.000 penerima, karena hasil validasi data apakah memenuhi komponen atau tidak belum dilakukan,” ujar Dwi Harningsih Kabid Pelayanan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bojonegoro, kemarin (12/1). Menurut dia, tambahan jumlah sasaran penerima PKH di Bojonegoro itu sesuai informasi dari pemerintah pusat, tambahan penerima bantuan itu karena Kementerian Sosial (Kemensos) akan memperluas cakupan program peningkatan kesejahteraan warga kurang mampu itu. Data reguler penerima dana PKH pada tahun 2016 tahap pertama ada 21.572 penerima, dengan

anggaran sebesar Rp16,910,431,250, pada tahap kedua ada 21.035 dengan anggaran sebesar Rp6,078,551,250, tahap ketiga ada 21.023 penerima, dengan besaran anggaran Rp 6,239,695,000 dan tahap ke empat 21.023 penerima dengan anggaran Rp 6,107,382,500. “Tahap keempat ada validasi. Dan bertambah menjadi 25.948 penerima dengan anggaran 6,929,106,841,” jelasnya. Dia mengatakan, kuota tersebut setiap bulanya akan dilakukan verifikasi dan validasi oleh tim pendamping yang ada di tiap desa. “Tiap bulan diverifikasi, oleh semua tim,” ucapnya. Dijelaskan pula olehnya, para penerima tersebut berasal dari beberapa kategori, mulai dari ibu hamil, balita, siswa SD, SMP dan SMA, ditambah, lansia umur 70 tahun keatas dan disabilitas. “Untuk kategori lansia mendapat dana sebesar Rp 3.300.000, sedangkan cacat berat mendapat Rp 1.900.000,” ungkapnya. Dia mengatakan, program PKH dalam jangka pendek diharapkan

mengurangi beban rumah tangga kurang mampu. Kemudian target jangka panjang bisa memutus mata rantai kemiskinan antargenerasi. “Generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan, kecuali kriteria penerima manula,” kata Dwi. Pihaknya memproyeksikan, untuk tambahan peserta PKH pada tahun 2017 ini rencananya bakal ditambah. “Tambahan peserta untuk tahun 2017 ini Proyeksinya kurang lebih 3000 penerima,” imbuhnya. Pe-

nerima PKH Bojonegoro Diproyeksikan Bertambah Untuk mengawal program PKH agar tepat sasaran, kinerja pendamping program ditingkatkan. Sehingga penerima program tersebut bisa sampai pada mereka yang membutuhkan. Di bagian lain, Sumarni, penerima warga Dander mengaku senang menerima bantuan program PKH. Uang tersebut akan digunakan untuk membiayai kebutuhan anak agar mampu meraih pendidikan tinggi.(syam)


4

Potret

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Pengajian Akbar Dalam Rangka Peringati Maulid Bupati Dadang Serahkan Nabi Muhamad SAW dan Selamatan Desa Klekean Beasiswa 12 Mahasiswa Bondowoso, SMN Peringatan maulid Nabi Muhamad SAW dan selamatan Desa Klekean merupakan acara rutin yang di laksanakan oleh kaum muslim untuk mengingat, menghayati dan memuliakan kelahiran Rasululloh. Selama bulan Maulid,banyak berkumandang sholawat yang di lantunkan untuk junjungan Nabi Muhamad SAW. Di lingkungan pemerintahan Desa Klekean kecamatan Botolinggo, yang juga menggelar pengajian akbar bertempat di kediaman kepala Desa Klekean selasa (10/1/2017). Peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW dan Selamatan Desa Klekean di hadiri oleh KH Moch

kepala Desa Klekean (sulatis) saat memberikan sambutan.

Tamim Supyan, KH Mas Faqih Ali dari Pasput Situbondo, Habib Umar Bin Hasan Asegaf, KH Moch Tazul Arifin Billah, Nasrul Musta’ An, Pengurus NU MPC Kecamatan Botolinggo,GP ANSOR Botolinggo, Muspika, Camat Botolinggo Suhaji S.Sos, tokoh masyarakat dan para tokoh Agama. Mengawali sambu-

tannya Kades Sulatis mengajak semua undangan yang hadir untuk terus bersholawat kepada junjungan Nabi Muhamad SAW agar bisa terus menjaga hati dan mendapat berkah dari Rasululloh. “ Mari kita selaraskan hati demi mencapai surga Alloh. Mari kita terus tingkatkan ukhuwah islamiyah antar umat islam, karena

dengan ukhuwah islamiyah yang kuat akan menjadikan pondasi dalam mencapai masyarakat yang beriman, berdaya dan bermartabat, “ tegas sulatis. “Nabi Muhamad SAW merupakan contoh bagi umat islam.ibarat buku Nabi Muhamad tidak ada habisnya untuk di baca. bagaikan air yang tak pernah habis walau diminum, “ paparnya. Dalam acara Maulid Nabi SAW dan Selamatan Desa Klekean dihibur oleh seni dan tari, kuda tari (jaran kencak red madura) drum band dari tamanan kabupaten Bondowoso. Dalam kesempatan tersebut penceramah KH faqih Ali dari Situbondo yang terkenal kocak ini,

mampu membut para undangan terhibur serta tersiram hatinya dengan tausiahnya. “ Saya bangga kepada seluruh masyarakat desa Klekean kerena kecintaan masyarakat Desa Klekean akan sholawat dan rutin memperingati Maulid Nabi Muhamad SAW dan Selamatan Desa Klekean. Semoga masyarakat Desa Klekean selalu dalam lindunganya, aman tentram semua masyarakatnya amin,” ucap KH faqih di sela sela tausiahnya. Di penghujung acara selanjutnya di tutup dengan doa bersama yang di pimpin langsung oleh KH Moch Tamim Supyan dari seletreng kabupaten Situbondo.(dar)

Formasa Demo DPRD Sampang

Tuntut Dukung Cabut Kebijakan Jokowi Sampang, SMN – Dalam rangka demo serentak untuk menuntut dicabutnya kebijakan kepemimpinan Presiden Jokowi dengan menaikan harga BBM, Pengurusan STKN dan TNKB baru, pencabutan subsidi listrik 900v, dan naknya harga sembako, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Sampang (Formasa) juga menggelar aksi untuk menuntut Jokowi turun dari jabatannya. Dalam aksi kali ini, Formasa menyerukan tuntutanya di depan gedung Dewan Perwailan Rakyat Daerah (DPRD) setempat, dalam tuntutanya mereka mengkecam kebijakan Jokowi yang telah melilit

leher rakyat kecil, Bahkan menurut mahasiswa ini, kebijakan di awal tahun 2017 telah menyengsarakan rakyat. “Kami minta DPR-RI mereomendasi pencabutan tiga kebijakan Jokowi, Mengusir semua tenaga kerja asing ke daerahnya, menedesak pemerintah untuk segera menyelesaikan masalah balngko eKTP, mendesak TNI-Polri untuk segera menyeterilkan NKRI dari bahaya PKI, segera klarifikasi identitas Jokowi yang terpaut 10 tahun dengan usia ibu kandungnya, turunkan Jokowi dari jabatanya,” teriak Abd. Azis korlap aski Formasa, Kamis (12/ 1/2017), tak hanya itu saja

para pendemo juga menilai kinerja anggota DPRD Sampang yang sering tidak masuk hal ini di buktikan setiap ada Demonstrasi dan audensi hanya segelintir anggota DPR yang ada. “kemana makil rakyat kita ini jangan hanya makan gaji buta tanpa memikirkan nasib rakyat”. imbuhnya. Selang beberapa menit, Suhebus Sulton anggota komisi II dari Fraksi Gerindra dan hanya seorang diri mewakil anggota DPRD Sampang yang lain menemui masa dan mengatakan akan menampung aspirasi pendemo. Namun, pihaknya hanya selaku anggota, semua kebijakan ada di ketua dewan.

drive thru ini hanya membutuhkan waktu hitungan menit saja. “Jika sebelumnya pengurusan membutuhkan waktu sekitar lima jam, dengan layanan drive thru ini bisa dipersingkat sampai dengan sepuluh sampai dengan lima belas menit saja. Itu untuk waktu pengujiannya saja. Bukan pada saat memasukkan administrasinya,” ucapnya. Ia mengemukakan, dengan menggunakan

layanan uji kir drive thru itu, buku uji kirnya juga bisa langsung jadi dan tidak harus menunggu lama. “Di bagian akhir tempat uji kir ini ada pos yang langsung memberikan buku uji kir kepada pemohon, termasuk pemberitahuan kalau kendaraan yang sedang diuji kir itu tidak lulus ujian,” ujarnya. Ia mengatakan, sampai dengan saat ini keberadaan uji kir drive thru ini masih dilakukan uji coba

Suasana demo di depan kantor DPRD

“Nanti akan kita sampaikan kepada pimpinan,” jelas Sulton. Namun, jawaban anggota dewan itu tidak membuat pendemo puas, justru semakin mendesak pihak legislatif untuk mengefax berkas tuntutanya ke presidenan. “Kalau memang

sambil menunggu laporan dan respon dari pemohon. “Kalau dari laporan yang saya terima, responsnya cukup bagus karena metode yang digunakan sudah hampir sama dengan Surabaya bisa lebih cepat. Selain itu, pemohon saat memasukkan aplikasinya juga menggunakan dalam jaringan atau ‘online’ sehingga mempersingkat waktu tunggu,” tuturnya. Di lokasi uji kir Dinas

ketua tidak bisa menemui kami, mari kita fax bersamasama tuntutan kami,” teriak pendemo. Pantauan di lokasi, setelah surat tuntanya tersebut di fax secara bersama-sama, akhirnya masa membubarkandiri dengan tertib.(why)

Perhubungan Kab Sidoarjo, dalam sehari menangani sekitar 150 kendaraan berbagai jenis dan ukuran mulai dari truk hingga kendaraan bermuatan penumpang seperti bus. “Untuk uji kelayakan kendaraan pihaknya tidak memberikan keistimewaan terhadap kendaraan kecil atau juga besar. Asalkan kendaraan tersebut datang pertama maka akan diberikan pelayanan pertama atau first in - first out,” imbuhnya.(sla)

Aksi HMI Cabang Bakar Ban di Halaman Kantor DPRD Kabupaten Pamekasan

Aksi bakar ban di Halaman Kantor DPRD Kabupaten Pamekasan Pamekasan, SMN -Aksi unjukrasayangdilakukanHMI CabangPamekasanturunkejalan dalam aksi tuntutan penolakan“HargaNaikdanmenuntut Presiden mundur”. Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Pamekasan(HMI)yangtengah lakukanaksiturunjalanmenuju kantor DPRD Kabupaten Pamekasanberjalanseputarpukul 09.00wib,kamis(12/01/2017). Aksi turun jalan yang di gelar HMI Cabang Pamekasan merupakan “Aksi Protes dan Tuntutan Penolakan Harga Naik serta Meminta PresidenJokowiuntukmundur “. Dalam aksinya pernyataan sikap protes dan penolakan

dan tuntutan Presiden untuk mundur, HMI menilai kebijakan tersebut merupakan kebijalan yang tidak pro rakyat, yakni PP no.60 tahun 2016 yang ditekan oleh Presiden pada 2 Desember 2016 tentang jenis dan tarif penerimaan negara bukan pajak (berlaku pada kepolisian Negara RI), Kenaikan harga BBM yang Non Subsidi serta Kenaikan tarif dasar listrik bagi pengguna 900 VA yang dianggap sebuah petaka bagi rakyat Indonesia. Di kutip melalui SMN, HMI Cabang Pamekasan dengan secara tegas Menyatakan Sikap Menolak dan

Mencabut PP no.60 tahun 2016 tentang Jenis dan Tarif PNPB, dan Kenaikan BBM Non Subsidi, Kenaikan Tarif dasar laistrik untuk golongan 900VA serta Tuntutan untuk Jokowi mundur dari Jabatannya sebagai Presiden RI, tandas Korlap Aksi Chairul Umam yang sekilgus merupakan Ketua Umum Cabang HMI. Sementara dalam aksinya, HMI Cabang Pamekasan meminta kepada pihak Ketua DPRD Kabupaten Pamekasan untuk menemuinya sekaligus meminta Bupati Achmad Syafii untuk ikut hadir di tengah tengah aksi hari ini termasuk dari pihak Kepala PLN, Kapolres Pamekasan serta Samasat Pamekasan untuk turut menemui aksi HMI Cabang Pamekasan. Ditambahkan dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pamekasan yang ikut menemui dengan di dampingi oleh beberapa anggota DPRD Kabupaten Pamekasan dan menjelaskan akan ketidak hadirnya Ketua DPRD dan Bupati Pamekasan. Aksi

Pertanian serta Perikanan. “Pada tahun sebelumnya kami juga memberikan bantuan serupa kepada para mahasiswa asal berbagai Fakultas PTN di Jatim yang berasal dari Situbondo, “ ujar Mashudi. Masih kata Mashudi, seleksi saat awal launching program Situbondo Unggul tidak dibatasi namun sebaliknya saat ini sudah dibatasi karena menurunnya jumlah minat terkait dengan penjurusan di PTN. Selain itu juga dipicu oleh susahnya masuk di PTN, aku dia, karena harus lolos sesuai dengan standart yang ditentukan. “Ke depan program ini harus dikawal sebelum membuat proposal. Untuk tahun ini mahasiswa yang mendapat beasiswa diterima kuliah di UIN Surabaya; UIN Malang; Unibraw; Unej Jember; Poltek Negeri Jember dan IAIN Jember,” papar Mashudi dengan didampingi jajaran Dipendik Situbondo kemarin. Apa saja yang ditanggung Pemkab untuk program Situbondo Unggul ? Secara gamblang Mas-

Bupati Dadang Wigiarto bersama Sekda Syaifullah dan Ketua DRD Mashudi saat acara penyerahan beasiswa bagi 12 mahasiswa tidak mampu asal Situbondo, Kamis (12/1).

hudi membeberkan diantaranya biaya hidup (living cos) hingga biaya akademik dari mulai awal masuk kampus sampai akhir menyandang gelar sarjana ditanggung Pemkab Situbondo. “Program ini kami harapkan kedepan terus disoislisasikan agar para peminat terus menanjak. Tentunya harus sesuai dengan persyaratan dan lulus seleksi dari timsel,” ungkap Mashudi. Di sisi lain Bupati Situbondo Dadang Wigiarto menambahkan, sasaran program ini diharapkan siswa berprestasi di SMA/SMK/MA tidak sampai putus asa untuk melanjutkan kuliah karena alasan biaya. Bupati

dua periode ini meminta para siswa untuk berkoordinasi dengan guru atau pihak sekolah sejak jauh hari agar dipersiapkan untuk memotivasi siswa guna melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi. Program Situbondo Unggul ini, sambung Bupati Dadang, pada hakekatnya merupakan wujud kepedulian Pemkab Situbondo, terhadap puteraputeri daerah yang sudah menyelesaikan pendidikan SMA di Kota Santri. “Program ini dikhususkan bagi siswa yang berprestasi dari keluarga yang tidak mampu,” pungkas Bupati yang diamini Sekda Syaifullah.(han)

Benahi Jalan Berlubang Pasar Baru

Uji Kir Drive Thru Percepat Layanan Sidoarjo, SMN - Dinas Perhubungan Pemkab Sidoarjo menyatakan jika pelaksanaan uji kir kendaraan dengan menggunakan layanan drive thru bisa mempercepat waktu pelayanan sehingga memudahkan masyarakat dalam melaksanakan pengurusan. Kepala Dinas Perhubungan Kab Sidoarjo, Jatim, Asrofi, Kamis mengatakan, dengan menggunakan layanan pengurusan uji kir

Situbondo, SMN Pemkab Situbondo melalui Dinas Pendidikan (Dipendik) Kabupaten Situbondo bersama Dewan Riset Daerah (DRD) menyerahkan bantuan beasiswa bagi 12 mahasiswa yang melanjutkan pendidikan ke PTN (Perguruan Tinggi Negeri) Kamis kemarin (12/1). Penyaluran bantuan beasiswa yang bernama ‘Situbondo Unggul’ itu dipimpin langsung Bupati Dadang Wigiarto bersama Sekda Syaifullah. Ikut mendampingi Ketua DRD Mashudi dan jajaran Dinas Pendidikan Situbondo. Tak lupa juga 12 mahasiswa penerima bantuan beasiswa ikut hadir dengan didampingi para orang tua. Menurut Ketua DRD Situbondo Mashudi, pada tahun 2016 ini jumlah mahasiswa yang terjaring dalam program beasiswa Situbondo Unggul lebih sedikit dari penerima tahun 2015 lalu yakni hanya 12 orang. Ini disebabkan, kata Mashudi, Pemkab lebih banyak memberikan peluang kepada mahasiswa jurusan program terapan dan tehnik

Mahasiswa hari ini yang berselang di Kantor DPRD Pamekasan menuai ricuh dan bentrok dengan petugas yang memanas dengan Membakar Ban didepan Halaman Kantor DPRD Kabupaten Pamekasan. Aksi HMI Cabang Pame-kasan kamis ini benar benar menuai kericuhan saat pihak polisi berusaha memadamkan api tersebut. Kericuhan aksi HMI Cabang Pamekasan membuat salah satu anggota pendemo terkena pukulan oleh petugas. Dari para pen-demo HMI Cabang tidak terima dengan dugaan pemu-kulan yang terjadi pada salah satu dari pendomo kami yang dilakukan oleh oknum polisi, tutur Chairul Umam. Suli faris merupakan wakil rakyat menjelaskan kalau pihaknya adalah bagian dari wakil rakyat yang memberikan apresiasi kepada para pendemo. Hal ini merupakan kebijakan pemerintah pusat dan tidak hanya menjadi persoalan adik adik HMI Cabang dan akan tetapi kita semua juga termasuk kami di DPRD, pungkasnya.Suli faris mengungkapkan jika hal

ini dirinya tidak ingin beban yang sudat amat teramat berat di tanggung masyarakat dan dengan kebijakan kebija-kan yang tidak pro dengan rakyat yang membuat Hati Kecil Kita sama seperti juga dengan kalian semua.Hanya letak permasalahannya seka-rang dari kebijakan ini diambil dan dilakukan oleh Pemerin-tah Pusat, tandansnya. Ber-sama ini untuk melakukan Protes secara langsung kami tidak mempunyai akses dan kami inipun di DPRD Ha-nyalah merupakan Mitra Kerja dengan Pemerintah Kabupaten, pungkasnya.(hen)

Pamekasan, SMN Maraknya aksi penganiayaan terhadap seorang anak didik oleh para pendidik. Guru merupakan salah satu Pahlawan Tanpa Tanda Jasa, tanpa jasa seorang guru kitapun tak akan bisa menjadi yang sukses. Dokter mapun presiden merupakan Jasa dari seorang Guru. Namun kini ironisnya telah terjadi penganiayaan murid SDN Lada 3 Pademawu oleh Kepala Sekolahnya

Dinas Pekerjaan Umum Lumajang Gunakan Alat Modern

Dinas PUTR Lumajang melakukan perbaikan jalan berlubang menggunakan alat modern

Lumajang, SMN Bupati Lumajang, Drs. Asat Malik,M.Ag bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, R.Hadi Prayetno memantau pekerjaan perbaikan jalan pasar baru Kota Lumajang, Rabu (11/01) siang. Pemantauan itu dilakukan untuk mengetahui teknologi modern pe-

ngaspalan. Khususnya perbaikan jalan berlubang dan saluran air yang buruk. Sudah diketahui oleh masyarakat umum, Pasar Baru Lumajang kondisinya sudah tidak bagus lagi. Ada sarana prasarana yang rusak dan kurang sehingga perlu diperbaiki dan dilengkapi.

Kepala Dinas PekerjaanUmumdanTataRuang, R.Hadi Prayetno mengatakan, Pasar Baru Lumajang menjadi salah satu prioritas proyek di 2017 yakni melakukan perbaikan jalan. Ia juga meyakini akses jalan yang buruk juga menganggu masyarakat dalam menjalankan roda ekonomi. “Mulai kita perbaiki di awal tahun 2017 ini,” katanya pada sejumlah wartawan. Hadi tidak menampik, penyebab genangan di kala hujan melanda pasar baru karena jalan berlubang. Ditambah, kata dia, dengan saluran air yang tidak maksimal menyebabkan air hujan menggenangi jalan sehingga menimbulkan genangan air. Untuk saluran air, menurutnya tidak perlu diperbaiki atau dilebarkan

lagi. Karena untuk melakukan itu perlu ada perencanaan yang lebih matang lagi, karena harus memakan badan jalan yang ada. Sebagai upaya, pihaknya akan melakukan pembersihan saluran yang nampaknya telah tersumbat oleh sampah. Bersama masyarakat setempat akan melakukan bersihbersih secara rutin sehingga saluran air bisa lancara lagi. “Salah satu penyebab genangan pas hujan adalah karena drainase yang tersumbat,” ungkapnya. Selain di Pasar Baru, prioritas lain yang akan diperbaiki adalah jalan di wilayah Tempursari dan Ranu Pakis. “Ditargetkan di tahun 2017 ini, semua penggarapan telah selesai dilakukan,” pungkasnya.(tik)

Siswa SD Korban Penganiayaan Kepala Sekolah SDN Lada 3 Pademawu

sendiri. Kronologi dari kasus penganiayaan yg dilakukan oleh Ibu Lilik Indah Suswati S. Pd tak lain masalah hilangnya pancing milik tetangga sekitar terbawa dirana lingkungan sekilah. Dilansir melalui SMN, ibu korban Suryati (33) warga lawangan daya Rt 08 ini menjelaskan kepada awak media. Menurut keterangan Suryati ibu korban penganiayaan ini mengatakan, bahwa dirinya mendapat curhatan dari anaknya yang bernama Dikky Wahyudi Pratama kelas III di SDN Lada 3 kalau anaknya dipanggil oleh salah satu gurunya diruang guru untuk mengakuinya bahwa dikky lah pelaku pencurian pancing yang hilang itu, kejujuran dan kepolosan dikky ini tidak di gubris oleh gurunya yang sehingga menuai emosi Ibu Lilik Indah Suswati tidak bisa dibendung dan akhirnya memukul kepala depan dan leher belakang

dikky. Berkali kali keterangan dikky kepada gurunya tidak mendapat respon yang artinya ibu Indah ini memaksa dikky untuk mengakuinya dirinya adalah pelaku hilangnya pancing itu, terang Suryati. Peristiwa itu berkisar hari sabtu(7/01/2017)seputarpukul 08.00 pasca proses pelajaran di sekolah. Tak pelak apa yang tengah dilakukan oleh kepala sekolah dikky, yang berujung dikky menjadi alami demam, mual mual. Rudy orang tua korban setelah mendengar cerita istrinya (suryati), Rudy langsung bergegas ke sekolah untuk menanyakan hal kebenaran akan terjadi penganiayaan anaknya oleh kepala sekolahnya. Setibanya Rudy di sekolah dan bertemu dengan sang guru tak membawa hasil keterangan yang pasti, akhirnya Rudy membawa dikky ke RSUD Dr. Martho Dirjo seputar pukul 10.00 wib, selasa (10/01/2017)

Siswa SD Lada 3 Pademawu yang menjadi korban penganiayaan kepala sekolah untuk lakukan visum terhadap anaknya guna mengetahui apakah anaknya sakit yang terus demam dan muntah muntah akibat dari penganiayaan kepala sekolahnya, terang Rudy. Visum yang dilakukan ini tak lain untuk mencari atau memastikan kondisi anaknya ini. Sementara Rudy orang tua korban

menambahkan bahwa kondisi yang dialami anaknya ini ada semacam infeksi akibat pemukulan di leher kepala belakang dikky. Visum yabg dia lakukuan ini untuk melanjutkan laporannya ke pihak kepolisian guna penanganan korban penganiayaan oleh kepala sokolah SDN Lada 3, tandasnya. (hen)


Fokus

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Kemenag Kabupaten Madiun

5

Kodim Madiun

Adakan Aksioma Di Lapangan Dempelan Dirikan Sekolah Sepak Bola Madiun,SMN-Pembukaan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) 2017 se-Kabupaten Madiun berlangsung dilapangan Ds. Dempelan Kec/Kab. Madiun, Selasa (10/1/2017). Pembukaan diawali dengan upacara dilanjutkan dengan pelepasan balon udara oleh Kasubag TU Kabupaten Madiun. M.Tafrikhan,M.Si yang didampingi Muspika Kabupaten Madiun serta aksi drumband dari siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di se-Kab. Madiun. Pelepasan balon udara itu sebagai simbul dibukanya Aksioma MI ke 6 jelas Inspektur Upacara Kasubag TU Kabupaten Madiun M.Tafrikhan, M.Si.Upacara

diikuti dua ribu siswa dari sekolah MI, MTS dan MA se-Kabupaten Madiun. Rangkaian kegiatan diisi aksi drum band yang dengan kompak memainkan musik. Beberapa sekolah juga menampilkan kostum-kostum seperti baju adat khas Indonesia. Dalam aksioma nanti meliputi drum band, Kaligrafi, pidato, MTQ Putra & Putri, Tahfidz Putra & Putri dan dari berbagai kecabangan olahraga. Untuk seni rencana berlokasi di Kantor Kecamatan Dempelan. Event dua tahunan ini akan memperebutkan 48 tropi untuk cabang olahraga dan seni. Lalu 17 tropi untuk drumband.Peraih juara pertama dalam setiap

cabor dan seni berhak mewakili Kabupaten Madiun dalam ajang Aksioma Provinsi Jawa Timur pada 22 Januari 2017 mendatang di Kota Kediri. Kasubag TU Kab. Madiun M.Tafrikhan, M.Si menyampaikan melalui ajang kompetisi olah raga dan seni (aksioma) MI ini tiap penyelenggaran even 2 tahunan yang di selenggarakan oleh Dinas Kemenag Kab. Madiun yaitu mencari bibit yang terbaik dari lomba seni dan olah raga tingkat MI se-Kab Madiun, memupuk rasa persaudaraan dan jiwa korsa yang solid, meningkatkan rasa patriot demi bangsa dan negara di usia dini. Disela sela acara Dan-

Kemenag Kabupaten Madiun melaksanakan kegiatan Pembukaan Aksioma MI di Lapangan Dempelan dibuka oleh Kasubag TU Kab. Madiun M.Tafrikhan, M.Si

ramil 0803/02 Madiun Kpt CHB Supriyanto memberikan keterangan bahwa “Ajang ini merupakan ajang kreativitas. Anak yang punya bakat atau tidak bisa dikembangkan di ajang ini. Supaya punya prestasi”. Misalnya jika ada yang memiliki bakat di

bidang olahraga, bisa diarahkan dan dikembangkan. Sehingga bisa menghasilkan prestasi yang membanggakan. terangnya.Ia berharap siswa Kab. Madiun yang meraih juara 1 bisa berprestasiditingkatJawaTimur. (Sy)

5.530 Voucher Pangan Segera Dibagikan untuk Warga Kota Madiun

Ilustrasi

Madiun, SMN - Perum Bulog Sub Divre IV Madiun siap membagikan voucher atau kartu pangan beras rakyat sejahtera (rastra) sebagai pengganti program beras untuk rakyat miskin (raskin) dari pemerintah pusat di daerah setempat. Wakil Kepala Perum

Bulog Sub Divre IV Madiun Edy Sarjono mengatakan pihaknya bersama BNI sedang mempersiapkan voucher atau kartu pangan tersebut. “Dalam 10 hari ke depan atau minggu ketiga bulan Januari 2017, voucher akan dibagikan ke keluarga

pemerima manfaat (KPM) untuk digunakan,” ujar Edy kepada wartawan, Kamis (12/1/2017). Dia mengatakan dari tiga daerah yang menjadi wilayah kerjanya yakni Kota Madiun, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi, untuk sementara hanya Kota Madiun yang sudah siap menerapkan penggunaan voucher itu. “Hal itu karena Kota Madiun dipandang telah memiliki kelengkapan infrastruktur perbankan yang memadai untuk menunjang pelaksanaan program tersebut yang membutuhkan koneksi

internet dengan sinyal bagus,” ungkap Edy Sarjono. Sedangkan wilayah Kabupaten Madiun dan Ngawi, beber dia, untuk sementara tetap menerapkan pembagian rastra dengan sistem lama. Namun, sesuai target pemerintah, tahun 2018 semua daerah sudah menerapkan sistem voucher pangan tersebut. Edy menjelaskan jumlah KPM di Kota Madiun yang akan menerima voucher tersebut mencapai 5.530 KPM. Masing-masing KPM nantinya akan menerima voucher pangan yang berisi saldo Rp110.000 setiap bulannya.

SaldoszebesarRp110.000 tersebut hanya dapat digunakan untuk berbelanja beras rakyat sejahtera (rastra) sebanyak 10 kilogram dan dua kilogram gula pasir. Selain kedua komoditas tersebut tidak dapat digunakan. “Untuk belanjanya dapat dilakukan di rumah pangan kita milik Bulog Madiun dan agen BNI yang telah ditunjuk,” kata dia. Edy menambahkan jika dari jatah Rp110.000 tersebut masih sisa, maka secara otomatis akan terjadi akumulasi dengan jatah saldo pada bulan berikutnya. (Sy)

Persinga Kembali Berlaga, Stadion Belum Siap Ngawi, SMN - Persinga mendapatkan angin segar usai Kongres PSSI tahun 2017 ini. Kesebelasan kebanggaan Ngawi ini siap untuk berlaga kembali dalam ajang Divisi Utama. “Kita memang persiapannya harus lebih matang karena Divisi Utama tahun 2017 ini ketat persaingannya dan rawan degradasi,” ungkap Dwi Rianto Jatmiko, Manajer Persinga Ngawi. Kesebelasan kebanggaan Ngawi ini memang sedang memperkuat skuad dan di bulan Januari ini akan segera membentuk manajemen, merekrut pemin dan mempersiapkan offisial,” ujar Antok, sapaan akrabnya.

Skuad pemain Persinga tidak akan banyak berubah termasuk pelatih yang diminta membesut Persinga masih diarahkan pada M. Hasan. Walaupun pinangan ini belum resmi disampaikan namun tampaknya M. Hasan tidak akan menampik bila ditawari sebagai coach bagi Persinga. Target Persinga dalam Divisi Utama tahun 2017 sendiri bisa masuk dalam 16 besar sehingga diharapkan pemain bisa lebih profesional. Sayangnya, walaupun Persinga getol menyiapkan diri, namun kesiapan Stadion Ketonggo sebagai tempat menggelar pertandingan sekelas Divisi Utama masih dira-

gukan. Kapasitas penonton dan keberadaan tribun stadion memang menjadi hal yang paling banyak dikeluhkan penonton selama ini. Adanya kabar bahwa Persebaya akan satu grup dengan Persinga juga harus menjadi kewaspadaan tersendiri mengingat supporter Persebaya yang acap disebut bonek, jumlahnya sangat banyak. Manajer Persinga sendiri, Dwi Rianto Jatmiko, mengaku harus ada pembenahan yang dilakukan bila ingin Stadion Ketonggo semakin baik. Diantaranya pada kondisi rumput lapangan, pagar dan fasilitas penunjang lain termasuk tribun penon-

foto bersama saat kunjungan silaturahim Tiga Pilar di Desa Sana Tengah

Pamekasan,SMN-Giat kunjungan silahturahim Tiga Pilar ini di gelar di kediaman Kades Sana Tengah.Pelaksanaan kunjungan silahturahim Dandim 0826 di kampung Langdulang Desa Sana Tengah Kecamatan Pasean dilaksanakan seputar pukul 11.00 wib, kamis (12/01/ 2017). Giat kunjungan

silahturahim Tiga Pilar di desa Sana Tengah di hadiri Dandim 0826, Kapolres Pamekasan (tidak bisa hadir), Kapolsek Pasean, Danramil Pasean, Muspika, masyarakat desa Sana Tengah dan Para Tokoh Ulama serta tiga Kelembagaan yakni Lembaga PAU (Tahjudin beserta Rosi seketaris), LPPNRI

Madiun,SMN-Dalam rangka melahirkan dan menjaring talenta-talenta muda di wilayah Madiun sebagai calon pemain bola yang profesional, Kodim 0803/Madiun mendirikan Sekolah Sepak Bola (SSB) Kodim Madiun. Launching SSB Kodim Madiun dipimpin langsung oleh Komandan Ko-

dim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos. Turut hadir dalam Launching tersebut jajaran Forpimda Kota/Kab. Madiun dan mantan pemain tim nasional Indonesia Widodo C Putro, Minggu (8/1/2017). Menurut Dandim, dengan diresmikannya SSB Kodim Madiun ini

ngan gol indah lewat tendangan salto ke gawang Kuwait dalam fase grup Piala Asia 1996 itu, pada kesempatan tersebut dirinya memberikan Coaching Clinic kepada anakanak SSB Kodim Madiun. Dirinya merasa bangga akan kepedulian Kodim Madiun mendirikan Sekolah Sepak Bola. Karena menurutnya mencari bibit-bibit potensial sangatlah susah dan itu pernah dirasakannya saat menjadi asisten pelatih Timnas. Untuk memeriahkan peresmian SBB Kodim Madiun, pada kesempatan tersebut juga diadakan Friendly Match antara Eks. Persekama Kab. Madiun melawan Eks. Petrokimia Putra Gresik yang berkesesudahan dengan skor 4 – 4. (Sy)

Polisi Tangkap 1 Muncikari di Pasar Muneng Madiun, SMN - Polisi menangkap Y, 48, warga Ngawi yang diduga menyediakan jasa prostitusi di warung remang di kawasan Pasar Muneng Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Kepala Satuan Reskrim Polres Madiun AKP Hanif Fatih Wicaksono di Madiun, Kamis (12/1/2017), mengatakan penangkapan muncikari tersebut berdasarkan laporan masyarakat yang resah dengan adanya warung remang di sejumlah wilayah Kabupaten Madiun. Di antaranya di kawasan jalan lingkar atau ring

road Saradan, Pasar Muneng Pilangkenceng, dan wilayah Dolopo. “Tidak hanya seorang muncikari, polisi juga mengamankan seorang PSK [pekerja seks komersial] dan laki-laki yang menjadi pelanggannya,” ujar Hanif kepada wartawan. PSK tersebut berinisial ES, 30, yang juga warga Kabupaten Ngawi dan laki-laki pelanggannya adalah MT, 43, warga Madiun. “Modus praktik prostitusi ini adalah tersangka membuka warung kopi dengan menyediakan kamar bagi PSK untuk melayani

Pasar Muneng Kab. Madiun

pelanggannya,” ungkap AKP Hanif. Sebelumnya, Polres Madiun juga menangkap seorang muncikari di kawasan jalan lingkar Saradan, yakni BJ, 50, yang juga memiliki modus yang sama dengan Y. BJ mengaku menerima jatah dari sang PSK sebesar Rp20.000 hingga Rp25.000 dari setiap kali melayani tamu. Ia ber-

dalih jatah tersebut untuk pembayaran sewa kamar di warungnya. Keduanya akan dijerat dengan pasal 296 KUHP dengan ancaman pidana penjara satu tahun. Sedangkan PSK yang juga berhasil ditangkap, akan diserahkan ke Dinas Sosial setempat untuk dilakukan pembinaan dan dikembalikan ke daerah asalnya. (Sy)

Lokasi-Lokasi Wisata Andalan Ngawi Memprihatinkan

Stadion Ketonggo Ngawi

ton. Sebenarnya dari hasil turnamen Piala Kemerdekaan tahun 2014 dan Persinga menjadi runner up, Ngawi dijanjikan mendapatkan stadion yang lebih baik, dengan kapasitas penonton bisa men-

capai 20 ribu orang. “Kami percaya pemerintah pusat pasti akan mmenuhi janjinya yang tertunda ini, dan Ngawi akan memiliki stadion yang bagus,” ungkap Antok. (ari)

PAU Mengawal Kunjungan Silahturahim Dandim 0826 Dan Kapolres di Desa Sana Tengah (Suparto) dan Lembaga KOPPAS (Jauhari). Dalam kunjungan silahturahim Dandim 0826 ini sekaligus merupakan perkenalan Bapak Dandim 0826 yang baru.Jailani Fauzi Kades Sana Tengah dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya merasa senang kunjungan Bapak Dandim 0826 di desa Sana Tengah yang merupakan suatu kebanggaan serta bukti akan kehadirannya di desa Sana Tengah yang sangat terpencil ini. Dengan kunjungan ini menjadi prospek kedepannya desa Sana Tengah terwujud adanya dengan pembangunan yang nantinya dari instansi serta dari TNI bisa membantu untuk pembangunan di desa Sana Tengah terutama

Dandim 0803 Madiun telah membuka Sekolah Sepak Bola (SSB) sebagai wadah sepak bola anak remaja

diharapkan dapat mencetak atau melahirkan generasi sepak bola yang baru serta menumbuhkan rasa kebersamaan, kekompakan dan solidaritas yang semakin erat diantara semua, tutur Dandim. Dandim berharap dengan adanya SSB Kodim Madiun ini dapat memberikan kegairahan bagi para pecinta sepak bola khususnya, Bukan hanya sebagai sarana penyalur hobby tetapi juga sebagai penyalur bakat yang nanti akan bermuara pada tercapainya prestasi olahraga sepak bola khususnya di Madiun. Hal senada juga dilontarkan oleh Wododo C Putro, selain ikut meresmikan SSB Kodim Madiun, mantan pemain Timnas era 90an yang dikenal de-

pembangunan di sektor pertanian dan yang kiranya bisa mengayomi pada desa Sana Tengah, imbuh Jailani. Sementara Lembaga PAU (Perkumpulan Aspirasi Umma) ketua umum, Tahjudin mengatakan adanya giat kunjungan Dandim 0826 dalam hal ini kamidanLembagaKOPPAS juga LPPNRI merespon baik. Kami berharap kegiatan hal ini kiranya menjadi sebuah kegiatan rutin untuk di beberapa desa dan berbagai kecamatan lainnya yang artinya kegiatan ini menjadi satu perwakilan dari satu desa dari beberapa kecamatan menjadi satu perwakilan dari kegiatan TNI dan jajarannya yang mempunyai hubungandan ada-

nya keterkaitan dengan kegian petani dibawah sangat baik. Karena petani sangatlah membutuhkan bantuan bantuan dan solusi terbaik dari pihak Dandim dan jajarannya, terangnya. Dilansir melalui SMN, ketua umum PAU menyampaikan kepada awak media, pemohon dari kami anggota PAU menginginkan kepada pihak kepolisian untuk sosialisanya tentang perencanaan hukum dibawah karena selama ini masyarakat belum paham betul tentang hukum dan terutama tentang narkoba serta kriminal lainnya supaya menjadi antipasi gerakan kegiatan dan aktifitas kepolisian yang bersama masyarakat lainnya, pungkas Tahjudin. (hen)

Benteng Pendhem, saat hujan bau kotoran brung sangat menyengat

Ngawi, SMN - Walaupun menobatkan bahwa tahun ini adalah tahun kunjungan wisata, namun kondisi sarana pra sarana di berbagai lokasi yang menjadi andalan Ngawi boleh disebut memprihatinkan. Misalnya yang terjadi di Taman Candi, wilayah Desa Beran Kecamatan Ngawi. Taman yang dibangun pemkab

di seputaran kali mati seluas 3,7 hektar ini tak memiliki akses jalan memadai. Bila hujan turun, jalanan becek dan banyak kubangan. Sebaliknya, bila musim kemarau, jalannya berdebu karena memang belum ada perkerasan. “Agak kecewa sih, karena sebenarnya saat habis hujan kawasan kali mati airnya banyak dan juga lebih hijau, tapi

jalannya itu tidak bagus, becek,” ujar Aris, salah satu pengunjung. Kawasan Taman Candi ini sudah pernah dibangun pada 2014 dengan menelan anggaran Rp 3,7 M dan tahun 20166 sebanyak Rp 1,4 M untuk fasilitas umum. Selain taman candi, taman alunalun khususnya yang ada di sekitar UPT Alunalun juga menuai keluhan. Pada kolam di samping UPT misalnya, ditengarai bocor dengan indikasi air kolam sering habis sendiri dan memuat air mancur kolam pun tak bisa berfungsi maksimal. Kawasan hijau yang mudah untuk jadi jujugan masyarakat beraktifitas ini kurang menyenangkan karena toilet yang ada di UPT menebarkan bau tak sedap. Bau itu bahkan bisa menebar sampai ke jalan raya dan mengganggu pengunjung. Kebusukan bau ini, parahnya, bisa berlangsung berkal-kali dalam sehari setiap ada yang menggu-

nakan toilet. “Sangat mengganggu dan menjijikkan, “ ungkap Sumadi, salah satu pengunjung UPT. Niat Pemkab Ngawi untuk menjadikan tahun 2017 sebagai tahun kunjungan wisata, sayangnya tidak dibarengi niat menyiapkan dan memelihara destinasi wisatanya. “Kita khawatir, Visit Ngawi Year 2017 itu jangan-jangan hanya slogan dan kampanye belaka namun nyatanya mengecewakan,” ungkap Sumadi lagi. Kawasan wisata yang banyak dipromosikan, Benteng Van Den Bosch atau acap disebut Benteng Pendhem juga membuat pengunjung terganggu dengan baunya. Kotoran burung yang terkena air hujan menebarkan bau menyengat yang dapat membuat sesak nafas. Dan sampai sekarang belum ada tindakan untuk dapat mengusir bau tersebut. (ari)

Sedot Anggaran Rp 5 M, Kolam Renang Ponpes Bahrul Ulum Dibiarkan Mangkrak Jombang,SMN-Kolam renang yang berada di kawasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Desa Tambakrejo Kab Jombang tidak berfungsi maksimal. Kolam yang terletak di utara

gedung Islamic Center MAN Tambakberas tersebut dalam kondisi tidak terawat. Padahal berdasarkan informasi,kolam renang bantuan Kementrian Pemuda dan Olahraga terse-

but menelan APBN tahun 2011 hampir Rp 5M, kolam dengan ukuran 20x 50 meter itu dibangun diatas lahan milik yayasan Bahrul Uum tahun 2012 silam. Karena lama tidak terpakai, kondisinya banyak

yang rusak, banyak lumut, dan hanya digunakan sebulan saja setelah kolam renang itu selesai digarap pertengahan 2013 lalu, kata seorang warga yang tidak mau disebut namanya. (Tin)


6

Probolinggo

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Walikota Probolinggo Adakan Audensi DKUPP Gelar Sosialisasi Terkait Teknologi Pengolahan Sampah Rapat Anggota Koperasi

Walikota HJ. Rukmini, Sh. Msi, Setda Drs. H.Johny Haryanto, Msi foto bersama para pengusaha dan teknisi pengolahan sampah.

Probolinggo, SMN - Walikota Probolinggo HJ. Rukmini, Sh.Msi Adakan Audensi dengan Shinko Holding Co.Ltd Japan bersama PT Richmount Agro Chem Gresik Indonesia. Audiensi tersebut membahas tentang teknologi terbaru dalam pengelolaan sampah yang ditawarkan perusahaan tersebut kepada pemerintah Kota Probolinggo (11/1). Hadir dalam audiensi di ruang Probolinggo Command Center tersebut antara lain Norio Shinoda dan Fotoshi Hayasida dari Sinko Holding Co.Ltd Japan, Ali Safek Direktur Utama PT Richmount Agro Chem, Sato San Pimpinan PT KTI Probolinggo, Sekda Drs. H. Johny Haryanto, Msi, Sudarmanto Pemerhati Lingkungan, Asisten Ekonomi Pembangunan Drs. Ahmad Sudiyanto, Msi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH)

Drs.Tutang Heru Aribowo, Msi, dan sejumlah pejabat terkait. Di awali laporan Kepala BLH, menjelaskan tentang kondisi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) yang sudah dalam keadaan overload sehingga harus mencari solusi alternatif dan adanya peluang teknologi pemrosesan sampah dari Jepang. Kepala DLH Drs.Tutang Heru Aribowo, Msi menjelaskan “Melalui audiensi ini kami berharap terjaganya keberlangsungan proses penanganan akhir. Dan, menghindari permasalahan pengelolaan sampah di Kota Probolinggo baik dalam jangka menengah maupun jangka panjang,” Menurutnya, keunggulan teknologi hydrothermal ini tidak memerlukan lahan yang luas dan mampu memroses sampah sampai dengan 75 ton per hari. “Saat ini TPA

menerima 50 ton sampah per hari dengan total jumlah penduduk Kota Probolinggo 230 ribu lebih,” Apabila penggunaan teknologi ini diterapkan dapat menghasilkan bahan produk utama briket, tidak menghasilkan residu, berpeluang mendapatkan teknologi tanpa APBD dan Kota Probolinggo berpotensi menjadi pilot project bagi kota se-Indonesia. Shinko Holding Indonesia yang diwakili Suherman memberikan penjelasan terkait pengolahan sampah dengan hydrothermal technology. Artinya, mengolah dan memproduksi sampah/limbah agar menjadi produk yang berharga melalui tekanan serta suhu tinggi yaitu uap air steam dalam kondisi subkritis (1,8 – 2,5 MpH dengan suhu 180-230 derajat celsius) untuk hidrolisis, maka olahan limbah akan bereaksi. Dari mulai menghancurkan molekul kecil, bahan organik, bahan yang sulit menyatu dan sulit disesuaikan serta bebas dari kuman. “Proses ini tanpa pemilahan, dalam dua jam bisa menjadi produk. Sampah yang tadinya adalah masalah bisa menjadi bahan produk. Aroma sampah yang diolah akan berubah menjadi aroma kopi seperti di Tangerang,” Sekda Drs. H. Johny Haryanto, Msi sangat mengapresiasi penjelasan dari pihak Shinko Holding. Ia mengaku telah menyaksikan proses semacam ini saat mengunjungi Jepang dan teknologi ini sangat efektif. “Mesin ini membutuhkan biaya

listrik yang tinggi untuk memroses sampahnya, apakah akan dibebankan BLH? Kami perlu melihat dulu bentuk kerjasamanya. Kalau bisa tidak dibebankan pada pemda tetapi membantu pemda.” Hydrothermal technology adalah salah satu proses untuk menyelesaikan sampah menuju Adipura Paripurna. Karena permasalahan sampah masih menjadi catatan penting dalam penilaian Adipura. Wali Kota HJ.Rukmini.Sh.Msi mengatakan sudah pernah menyiapkan anggaran milyaran rupiah untuk membeli mesin ingenerator TPA tetapi urung direalisasikan. “Saya mengapresiasi dan mendukung teknologi ini, Mudah mudahan tidak lama realisasinya “ Direktur Utama PT Richmount Agro Chem Ali Safek menambahkan, ada teknologi yang dibutuhkan dalam pengelolaan sampah. “Teknologi ini baru. Pertengahan tahun lalu di launching. Teknologi yang sangat simpel, dalam satu reaktor melakukan pemilahan hingga ada output-nya. Mix waste keluar menjadi output yang dikehendaki, waste yang awalnya jadi masalah justru ber-value tinggi,” Norio Shinoda, dalam kesempatan itu menyampaikan pengelolaan sampah dapat diatasi dengan teknologi terbaru seperti ini. “Mudah-mudahan bisa dilakukan di Kota Probolinggo. Shinko (perusahaan Jepang) akan membantu merealisasikan. Harapan saya tinggi sekali teknologi ini bisa terealisasi”.(edy)

Sebanyak 2.657 Siswa Madrasah Ramaikan Aksioma MTs dan MA Probolinggo, SMN - Sebanyak 2.657 orang siswa dan siswi Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Probolinggo meramaikan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) MTs dan MA tingkat Kabupaten Probolinggo. Kompetisi ini yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo ini berlangsung dari Senin hingga Kamis (9-12/1/2017). Mereka akan bertanding dalam cabang olahraga dan cabang seni. Kegiatan yang diperlombakan meliputi atletik, volley ball, bulutangkis, futsal, tenis meja, catur, pidato Bahasa Indonesia, pidato Bahasa Inggris, pidato Bahasa Arab, MTQ, tahfidz, desain grafis, kaligrafi, cipta puisi dan madrasah singer. Aksioma MTs dan MA ini dibuka secara resmi oleh Bupati Probolinggo Hj P. Tantriana Sari, SE didampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H Santoso dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo. Pembukaan yang dilaksanakan di Lapangan PJB Paiton ini ditandai dengan pelepasan balon. Bupati Probolinggo Hj P. Tantriana Sari, SE dalam sambutan-

nya mengatakan dengan adanya kegiatan tersebut sangat bangga melihat semangat siswa dan siswi madrasah dalam mengikuti Aksioma MTs dan MA. Aksioma ini terlebih lagi merupakan sebuah ajang menuju kesuksesan di masa depan. “Para guru, ustadz dan ustadzah, yang perlu disadari kita tidak akan mungkin mampu mengharapkan, menciptakan, dan mendidik anak dalam satu kelas nilai Matematika dapat 10 semua. Kalaupun bisa mungkin hanya segelintir anak saja. Karena jenis kecerdasan setiap anak berbeda-beda,” Lebih lanjut Bupati Tantri mengatakan tugas para guru adalah bagaimana mendidik anak agar supaya menjadi manusia yang saleh dan mempunyai akhlak yang baik. Selain itu, tugas guru adalah menggali potensi dan kecerdasan anak didik yang diberikan kecerdasan masing-masing oleh Allah SWT. “Tidak ada manusia yang sempurna. Intinya adalah kalian semua anakku calon pemimpin bangsa ini, galilah potensi dan kecerdasan kalian. Seriusi kecerdasan yang diberikan Allah dan kembali lagi pondasi diri kalian kepada ajaran agama,”

Bupati Probolinggo HJ. P. Tantriana Sari, SE dan para pejabat lainnya saat melepas Balon di acara AKSIOMA. MTS dan MA.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo H. Santoso mengharapkan agar dari ajang Aksioma ini nantinya bisa diperoleh siswa berprestasi yang bisa tampil ke tingkat Provinsi Jawa Timur dan membawa nama baik Kabupaten Probolinggo. “Kegiatan Aksioma adalah salah satu wadah untuk memberikan kesempatan kepada anak didik untuk menampilkan kemampuan dan kompetensi terbaiknya. Sehingga nantinya, prestasi yang diraih akan menentukan masa

depan kalian. Ayo tampilkan prestasi dan kekuatan yang terbaik,” Ketua Panitia Sugio mengatakan, kegiatan ini bertujuan sebagai wadah pembinaan dan unjuk prestasi di bidang olahraga dan seni menuju insan yang sehat, berbudaya dan berakhlak mulia, meningkatkan ukhuwah dan dakwah Islamiyah, baik di kalangan MTs dan MA serta masyarakat pada umumnya. “Anak-anak kita sangat haus akan prestasi di bidang seni dan olahraga,” (edy)

Badminton Kapolres Cup Diikuti Ratusan Atlet

Ilustrasi Nganjuk, SMN - Sebanyak 235 peserta mengikuti turname badminton KapolresCup2017.Kegiatanyangdigelar GOR Badminton Begadung mempertandingkan kelas umum dan remaja yang diikuti peserta se-Kabupaten Nganjuk. Mereka antara lain akan bertanding di kelompok umur pradini dan veteran usia 30 tahun keatas. Kaplores Nganjuk AKBP Joko Sadono mengatakan, kejuaraan terse-

but untuk meningkatkan kualitas atlet bulu tangkis di Kabupaten Nganjuk. Tidak hanya itu, para atlet veteran juga bisa bernostalgia dengan kejuaraan ini. Jumlah peserta total 235 atlet, terdiri dari ganda dan perorangan. “Kapolres Cup digelar untuk mencari bibit atlet potensial kemudian dibina dan diarahkan pada prestasi yang lebih tinggi,” ujar Kapolres Nganjuk. Kapolres juga menambahkan, olah

raga menjadi media untuk menyatukan bakat serta bentuk kepedulian jajaran Polres Nganjuk kepada masyarakat, sehigga Polisi selain sebagai pelayanan sekaligus menjadi mitra masyarakat. Selain itu dikatakan Kapolres Joko Sadono, dengan digelarnya kegiatan kejuaraan badminton Kapolres Cup menunjukkan bahwa pihaknya ikut mendukung perkembangan olahraga di Kabupaten Nganjuk, salah satunya badminton. “Kegiatan positif seperti ini memang harus digalakkan agar menghindar dari tindakan yang negatif,” kata Kapolres. Lebih jauh lagu Kapolres Joko Sadono menyampaikan bahwa turnamen badminton Kapolres Cup tahun 2017 ini bisa disebut sebagai salah satu kejuaraan yang memiliki nilai yang sangat penting. Untuk itu pula, Kapolres berharap hal ini tentu saja dapat dijadikan salah satu indikator berjalannya program kerja dari sebuah lembaga atau organisasi. “Kami harap ini men-

jadi langkah yang bagus untuk pembinaan atlet bulu tangkis di Nganjuk. Selamat bertanding dan semangat,” tandas Kapolres Nganjuk. Wakil Bupati Nganjuk, KHAbdul Wahid Badrus, memberikan apresiasinya atas terselenggara Kapolres Cup tahun 2017. Wabup menyebutkan, setidaknya dengan turnamen ini menjadi pengobat rindu pecinta olahraga badminton di Kabupaten Nganjuk. “Selamat atas terselenggaranya turnamen badminton Kapolres Cup ini. Disamping kesibukan, polisi masih menyempatkan waktu untuk memperhatikan kehidupan olahraga. Badminton merupakan salah satu olahraga yang sangat favorit di Kabupaten Nganjuk,” ujar Abdul Wahid. Pembukaan turnamen ditandai dengan servis secara simbolis yang dilakukan oleh Kapolres Nganjuk AKBP Joko Sadono dan Wabup Abdul Wahid Badrus. (rmb)

Probolinggo,SMN-Bertempat di Gedung Puri Manggala Bhakti kantor pemerintah kota hari ini (11/1) Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) menggelar acara Sosialisasi Rapat Anggota Koperasi bagi seluruh koperasi yang aktif di Kota Probolinggo, sesuai arahan Gubernur jawa timur. Hadir dalam acara tersebut Walikota HJ. Rukmini, Sh. Msi, didampingi Sekda Drs. H.Johny Haryanto, Msi, Kepala satuan kerja di lingkungan Kota Probolinggo, Narasumber, Serta seluruh pengurus koperasi. Kepala DKUPP Drs.Gatot Wahyudi.Msi dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman akan pentingnya rapat anggota koperasi. Walikota HJ. Rukmini. Sh. Msi dalam sambutannya mengatakan pentingnya sosialisasi RAT koperasi ini. “Sosialisasi ini sangat penting agar tidak ada

Suasana saat sosialisasi di Ruang Puri Manggala Bhakti Kantor Pemerintah Kota Probolinggo.

lagi koperasi yang ditutup karena tidak mengadakan rapat anggota tahunan,” Aprilia Hartanti Selaku Narasumber menjelaskan menyebutkan RAT koperasi sifatnya adalah wajib. “Paling tidak dilakukan setahun sekali. RAT ini nantinya akan menjadi acuan untuk menentukan program selanjutnya,” jelas April yang juga seorang staf di DKUPP Kota Probolinggo.

Ditemui terpisah, Kepala Bidang Koperasi Dinas KUPP, Budhie Nuryoko menyatakan sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari surat gubernur yang ditujukan pada Walikota Probolinggo. “Dalam surat tersebut, Gubernur memerintahkan setiap koperasi untuk mengadakan rapat anggota tahunan. Karena tahun lalu banyak sekali koperasi yang tidak melaksanakan rapat anggota tahunan”. (edy)

Kebersamaan dan Komunikasi Kunci Sukses Pelayanan

Ketua MUI KH. Munir Kholili bersama Kapolres Probolinggo dan pejabat lainnya saat memberikan ucapan selamat kepada camat Kraksaan.

Probolinggo, SMN - Sebagai tanda dimulainya tugas di tempat baru, dilakukan kegiatan pamit kenal alih tugas Camat Kraksaan dari Sugeng Wiyanto kepada Muhammad Abduh Ramin, Rabu (11/1). Sebelumnya, Muhammad Abduh Ramin bertugas sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Probolinggo. Sementara Sugeng Wiyanto selanjutnya akan bertugas sebagai Camat Tongas. Alih tugas ini dihadiri oleh Ketua MUI Kabupaten Probolinggo KH Munir Kholili beserta segenap jajaran pengurus, Kapolres Probolinggo AKBP Arman Asmara Syarifuddin, perwakilan Kodim 0820 Probolinggo, Forkopimka Kraksaan, para kepala desa dan lurah serta organisasi keagamaan dan kepemudaan se-Kecamatan Kraksaan. Sugeng Wiyanto mengatakan bahwa permasalahan masyarakat saat ini multi komplek yang harus diselesaikan bersama-

sama. Jika kebersamaan ini dibangun dengan baik, maka pelayanan akan dapat dilakukan secara maksimal. “Alhamdulillah, selama ini situasi Kota Kraksaan sudah aman dan kondusif berkat kerja sama dan dukungan semua pihak, termasuk juga para ulama dan tokoh agama. Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan ini dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah SWT,” Muhammad Abduh Ramin mengharapkan agar nantinya mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik. Dirinya akan berupaya meneruskan program sebelumnya yang positif dan meningkatkan program yang belum tersentuh. “Kraksaan ini sudah baik tapi butuh kesempurnaan. Ini tantangan baru yang harus segera diselesaikan bersama. Banyak hal yang perlu saya komunikasikan dengan berbagai elemen. Banyak hal yang ingin saya lakukan karena Kraksaan

menjadi sentra pelayanan di Kabupaten Probolinggo,” Kapolres Probolinggo AKBP Arman Asmara Syarifuddin mengatakan bahwa diantara seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Probolinggo, Kecamatan Kraksaan adalah yang terbaik dan paling tertib mulai dari segi keamanan, koordinasi dan komunikasi baik dari pemuda maupun para ulamanya. “Semoga Pak Sugeng tidak melupakan Kraksaan dan Pak Abduh mampu melaksanakan program ke depan lebih baik lagi. Yang paling prinsip saat ini adalah kegiatan penanaman akhlak yang baik kepada anak generasi muda kita sehingga memiliki iman dan taqwa sesuai ajaran Islam yang sebenarnya,” Perwakilan Kepala Desa dan Lurah, Supriyanto selaku Kepala Desa Sumberlele menyampaikan bahwa Kraksaan ini masyarakatnya luar biasa dan tidak bisa sama dengan kecamatan lain. “Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pak Sugeng yang telah sabar melayani rakyat,” Kepada Camat yang baruAntok mengharapkan agar memberikan pengawalan kepada para kepala desa karena banyak program pusat yang berimplikasi hukum jika tidak memahami juklak dan juknisnya. “Semakin besar dana yang diterima desa, maka semakin besar pula tanggung jawabnya. Semoga nahkoda yang baru tidak bosan-bosan berdialog dengan para kepala desa. Karena permasalahan apapun itu kuncinya hanya komunikasi”. (edy)

Monorail Kota Malang Libatkan Perusahaan Jerman Kota Malang, SMN - Selangkah lagi, upaya meretas kemacetan di Kota Malang bakal segera terwujud. Pasalnya Pemkot Malang, akan segera membuat Monorail untuk menyelesaikan persoalan lalu lintas di Kota Malang ini. Jika tidak ada halangan MoU pembuatan Mono Rail bakal segera direalisasikan, pada bulan Januari ini. Monorail itu akan dikerjakan oleh Perusahaan Jerman dengan sitem investasi. WaliKotaMalang,H.Moh.Anton kepada sejumlah wartawan, Kamis (12/1) kemarin mengutarakan, sampai saat ini jumlah investasi itu belum dihitung. Investor akan menghitungnya pasca dilakukan MOU. Sebab, dalam proyek pertama masih terdapat beberapa pilihan, terutama terkait jarak yang akan ditempuh. Jika jarak tempuh semakin panjan maka dana yang dibutuhkan akan semakin banyak. “Nanti dimulai dari Stasiun lalu berujung di Kampus Universitas

Brawijaya (UB) atau langsung ke kampus Univeritas Muhammadiyah. Jarak tempuh akan berpengaruh terhadap nilai investasinya. Makanya saat ini jumlahnya belum bisa diketahui,”kata Wali Kota yang kerap disapa Abah Anton ini. Sementara pada tahap awal, lanjutnya, langsung akan dibuatkan dua jalur. Sehingga, penumpang bisa langsung menggunakannya untuk jalur keberangkatan maupun kepulangan. Tak hanya itu, Abah juga menyatakan, segmen utama dari Mono Rail tidak sama dengan segmen dari pengguna transportasi umum seperti mikrolet dan taksi. Pasalnya, tarif yang dipatok antara Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu. “Jadi tujuan utamanya memang untuk mengurangi pengguna kendaraan mobil pribadi, karena Kota Malang itu tingkat kepadatanya sangat luar biasa. Makanya Mono Rail ini sebagai salah satu solusinya,”tambah Abah Anton. Menurutnya, kajian terkait

keefektifan transportasi massal dalam kota itu akan segera dibahas bersama berbagai elemen terkait seperti Dewan Perwakilan Rakyat, hingga para akademisi. Pihaknya juga memastikan, jika keberadaan Mono Rail ini, tidak akan berpengaruh kepada penumpang angkutan kota (angkot). Karena segmennya lebih pada penumpang menenggah keatas. “Tujuan kita untuk mengurangi kendaraan pribadi, jadi segmenya masyarakat menengah. Sedangkan untuk angkot penumpangnya kan sudah jelas, pelajar dan karyawan pabrik,” timpalnya. Pihaknya optimis kebijakan Mono Rail ini, tidak akan berdampak pada berkurangnya penumpang angkot. Tapi lebih pada upaya untuk mengurangi pengguna mobil pribadi di Kota Malang. Ia menambahkan fokusnya satu jalur dulu, setelah berjalan tidak menutup kemungkinan, kawasan lainnya juga akan dibangun Mono Rail. Ini semua dilakukan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mengurangi angka kemacetan di Kota Malang.(jun)


Ponorogo

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Bappeda Prioritaskan Janji Kampanye Bupati Ipong

Kepala Badan Perencanaan & Pembangunan Daerah Ir. Sumarno, MM

Ponorogo, SMN - Program Bappeda Ponorogo untuk tahun 2017 ini memuluskan dan merealisasikan janji politik Bupati Ponorogo, Drs H. Ipong Muchlissoni yang telah dijanjikan kepada masyarakat beberapa waktu yang lalu saat kampanye, terutama anggaran 300 juta per desa. statmen

ini telah diungkapkan oleh Kepala Bappeda Ponorogo, Ir Sumarno, MM di ruang kerjanya pada hari Rabu (11/01) kemarin. Menurutnya, Bupati Ipong menginginkan visi Ponorogo Berbenah menuju Ponorogo yang berkemajuan, nasionalis dan religius secepatnya terealisasi. Pihaknya sejauh ini telah memantau penataan birokrasi yang ada melalui sistem lelang dan mutasi kemarin yang dilaksanakan transparan tidak ada jual beli jabatan sebagai awal dalam berbenah, meskipun tidak terlibat namun bisa menilai, ujar Sumarno. Dalam program pembangunan tahun 2017 ini pihaknya akan merealisasikan janji-janji politik Bupati saat kampanye kemarin, seperti realisasi bantuan 300 juta per desa per tahun untuk pembangunan infrastruktur jalan poros yang pengusulannya dilakukan oleh desa masing-masing namun diker-

jakan oleh Pemerintah Daerah, sambungnya. Pembangunan ekonomi juga menjadi salah satu prioritas dengan memberikan bantuan dana 25 juta per badan usaha milik desa (BumDes) dalam rangka untuk mendukung program one village one product .Sampai pada saat ini BumDes di Ponorogo yang telah teradmin ada 254 Bumdes,dengan leading sektornya Dinas industri perdagangan koperasi (InDagKop) dan Usaha Mikro. selain itu juga pemberian dana operasional terhadap Posyandu sebesar 6 juta per Posyandu selama satu tahun yang dikelola oleh Dinas Kesehatan, urainya. Sementara itu untuk program religius, Setiap hari Jumat Bupati Ipong telah mengagendakan program Sholat Subuh berjamaah di masjid yang lokasinya telah ditentukan dengan pelaksanaan bergiliran, yang diteruskan dengan senam bersama di alun-alun kemudian dilanjutkan dengan tilik desa dengan tujuan untuk memantau dan mengetahui program one vil-

lage dan one product serta mendekatkan diri antara pemimpin dengan rakyatnya,katanya. Masih kata Sumarno,Untuk tahun 2017 ini Pemkab juga menganggarkan pengadaan kendaraan Ambulance Siaga di setiap desa.”Dalam tahapan awal ini kami akan memberikan 40 mobil ambulance untuk 40 desa, namun pembagiannya diklasifikasikan lebih lanjut yaitu desa mana yang termasuk dalam kategori desa tertinggal itu yang menjadi prioritas”, ujarnya.. Pihaknya juga berharap, dengan program yang telah dirancang dan dibuat di Bappeda dengan mengejawentahkan program Bupati,khalayak masyarakat Ponorogo dapat meningkat kualitas perekonomian hidupnya serta lebih sejahtera dengan rangsangan program one village one product serta tambah sehat dengan pelayanan Posyandu Balita dan Lansia sebagai layanan dasar di bidang kesehatan, serta programprogram pro rakyat yang lainnya, pungkas Sumarno (Wied)

Definitif, Addien Andhanawarih Akan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pembangunan Ekonomi Mikro Ponorogo, SMN - Addien Andhanawarih, S.Sos, MM telah ditetapkan menjadi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro definitif bersamaan dengan pelantikan pejabat eselon II, III dan IV dilingkungan Pemerintah Kabupaten Ponorogo beberapa waktu yang lalu. Addien mengatakan, Pihaknya sebagai kepanjangan tangan Bupati ,dirinya siap mengemban amanah yang diberikan untuk memajukan perdagangan, membina koperasi serta meningkatkan usaha mikro dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Dengan meningkatkan usaha mikro bagi masyarakat maka akan tercipta pengusaha-pengusaha yang akan mempercepat pertumbuhan ekonomi sehingga akan menambah perputaran uang

yang berakibat meningkatnya kesejahteraan masyarakat”, ujarnya. Usaha mikro yang akan digenjot adalah mengangkat Pedagang Kaki Lima yang jumlahnya ribuan diseluruh Kabupaten Ponorogo dengan memberikan pelatihan, membantu peralatan dan didampingi sampai PK5 tersebut mandiri, urai Addien. Selain itu pihaknya juga akan membantu promosi melalui media online, media cetak, dan membantu perdagangan antar pulau bahkan antar negara seperti produk reyog dan asesorisnya”, jelas Addien. Memang sementara ini masih ada miss komunikasi dengan para PKL terkait penataan tempat, namun kita terus berupaya menata tanpa membuat para PKL merugi, justru menambah omzet mereka, ini terus kita upayakan sampai dengan

perayaan tahun baru. Biarlah mereka sementara menempati lapaknya yang sekarang, nanti kita akan menatanya, sambung Addien. Lanjutnya,Sampai dengan saat ini, total binaannya sebanyak 900 UKM dan akan terus meciptakan UKM-UKM baru, yang nantinya akan berkolaborasi dengan program Bupati yaitu membuat sentra industri kecil yang berkolaborasi dengan kampung reyog, dimana dari proses produksi, promosi sampai dengan terjadinya transaksi akan terus dampingi”, lanjut Addien. Sementara itu jumlah Koperasi Wanita (KOPWAN) sebanyak 305 Kopwan dari total keseluruhan jumlah sebanyak 945 koperasi yang masih aktif di Ponorogo, dengan semakin banyaknya koperasi maka kerja sama antara UKM dan

Maskot pekan olahraga Provinsi (Porprov) Jatim.

Tuban, SMN - Kompetisi bergengsi pekan olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur akan digelar pada 2019 mendatang. Seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur akan mengikuti pertadingan yang

rencananya akan dilaksanakan di Kabupaten Gresik, termasuk Kabupaten Tuban yang dipastikan tidak absen untuk mengirimkan atletnya. Untuk menyongsong perhe-

Ia menyebutkan berdasarkan pendataan sementara jumlah lembaga sekolah yang siap melaksanakan UNBK sekitar 15 Lembaga sekolah. Sedangkan jumlah siswa yang menjadi peserta UN ada sebanyak 12.065 siswa yang terbagi sekitar 2. 988 siswa peserta UNBK dan sebanyak 9.077 siswa peserta UN tulis. Lanjut shodikin, pihaknya saat ini masih melakukan pemetaan potensi lembaga yang akan melaksanakan. Sebab, ada 2 potensi dalam pelaksanaan UNBK. Yang pertama, potensi Personal yakni siswa dan pengajar, yang kedua, potensi sarana prasarana. “Kadang potensi siswa dan pengajarnya siap

melaksanakan UNBK, tapi potensi sarana alat komputernya kurang siap. Begitu juga kadang sarana nya siap, akan tetapi siswa atau pengajarnya belum siap,” terang Shodikin. Shodikin menjelaskan, setelah dilakukan pemetaan potensi lembaga sekolah, terutama potensi sarana komputer. Maka, akan dapat diketahui untuk melaksanakan UNBK nantinya mana lembaga yang siswa dan pengajarnya siap, namun sarana komputernya jumlahnya kurang. “Apakah harus meminjam sarana dari sekolah lain yang jaraknya lebih dekat atau perlu adanya kerjasama dengan sekolah

Ponorogo, SMN - Bringinan sebagai desa binaan yang luas wilayahnya 140 hektar dengan penduduk yang berjumlah 1295 jiwa berkembang dengan berbagai program dan kegiatan yang beraneka ragam budaya dan seni diantaranya gajah-gajahan, Reyog, samroh, taman baca, belajar bahasa jawa serta membangun sumber daya manusia hingga berdaya guna dan berhasil guna. Desa ini dinahkodai oleh Barno mantan TKI yang sukses, juga nama yang tidak asing lagi di kancah politik PDI perjuangan. Orang nomor satu di desa Bringinan ini mempunyai tekad memajukan desanya bukan hanya terkenal di lokal sebatas wilayah Pononorogo saja namun juga tersohor di seluruh antero jagad.” Saya ingin memajukan desa saya menjadi desa mandiri sebaik mungkin, seenak-enaknya di negeri orang, masih enak di negeri sendiri, oleh karena saya mantan TKI jadi sudah merasakan pahit getirnya di negeri orang” Saya harus bisa membangun desa Bringinan ini secara total baik struktur, infrastrukur dan pemberdayaan sumber daya manusia”, ungkap Barno. Lurah Bringinan ini juga berterimakasih kepada pemerintah khususnya Kemendes yang telah memberikan dana desa yang sangat bermanfaat serta dapat membantu mewujudkan cita-citanya. Bringinan kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo ini ,kerap kali menjadi perhatian para pejabat pemerintah baik pono-

Barno saat menerima buku dari Sekjen kemendes didampingi camat Jambon dan plt kepala bapemas pemdes.

rogo maupun pusat.Pasalnya beberapa waktu yang lalu hadir DPR Propinsi dari PDI Perjuangan meninjau keberagaman produksi pertanian, diantaranya pupuk organik yang saat ini pemasarannya sudah berjalan lancar di Jawa Timur. Tak selang berapa waktu hadir pula sekjen Kementerian desa(Kemendes) Anwar Sanusi yang didampingi camat Jambon Tony Rumiarso dan Plt kepala Bapemas Pemdes Ponorogo Siswondo untuk meninjau pemanfaatan dana desa yang telah digulirkan pemerintah pusat selama ini. Pihaknya mengakui kemajuan desa Bringinan luar biasa pesat dengan berbagai pembangunan baik struktur desa maupun infrasrtuktur serta pemberdayaan masyarakat yang harmonis. Untuk itu pihaknya menginginkan dan berharap desa Bringinan untuk dapatnya sebagai desa percontohan bagi desa-desa yang lainnya, Dengan keterbukaan

Addien Andhanawarih, S.Sos, MM

koperasi akan semakin meningkat dan sama-sama menguntungkan, dengan sendirinya perekonomian masyarakat akan semakin meningkat, pungkas Addien. (Wied)

Disamping pula pembinaan atlet, lanjut kepala sekolah SMPN 6 Tuban ini, mereka (atlet dan Cabor) juga akan diadu dalam berbagai kompetisi untuk mengetahui perkembangan atlet dan menyiapkan mereka agar siap berlaga dalam setiap pertandingan. “Kita berikan pembinaan, sebagai ujianya mereka ini kami dorong mengikuti setiap kejuaraan, misalkan kejuaraan daerah, dan dalam waktu dekat adalah Voli Pantai,” terang Zaenal. Ditegaskan, diluar pembinaan atlet, KONI Tuban juga telah membentuk satuan pelaksanan (Satlak) Olahraga yang akan mengatur strategi hingga teknis pertandingan, untuk memaksimalkan atlet yang dimiliki Tuban agar mampu berjuang di porprov 2019. “Kita juga sudah bentuk Satlak olah raga, ini akan mengurus semua termasuk strategi kompetisinya, harapanya Tuban mampu menjadi yang terbaik,” pungkas Sekretaris Umum KONI Kabupaten Tuban. (syam)

Dinas Pendidikan Lamongan Petakan Potensi Sekolah Lamongan, SMN - Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan sampai saat ini belum bisa memastikan jumlah lembaga sekolah tingkat SMP sederajat yang siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang rencananya akan dilaksanakan pada Mei nanti. “Saat ini kita masih belum bisa memastikan soalnya data lembaga sekolah yang siap melaksanakan UNBK datanya masih sementara, kemungkinan masih akan bertambah,” kata Shodikin, Kepala Bidang Pendidikan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, saat dikonfirmasi oleh awak media, Selasa (10/ 01) siang.

Barno Mandirikan Bringinan

pelaksanaan dana desa yang realitas, konsekuen dan transparan itu yang diharapkan, terlebih memasang papan-papan pemberitahuan dengan besaran dana berapa proyek itu dibangun. Sementara itu hal senada juga diungkapkan camat Jambon Tony Rumiarso ditemui di ruang kerjanya, kedatangan Sekjen Kemendes ke Bringinan silaturahmi dengan memberikan buku tentang Undang Undang Desa dari kemendes serta melihat pelaksanaan dana desa yang seharusmya dilakukan sesuai juklak dan juknisnya, juga melihat taman baca mandiri yang didirikan oleh lurah Barno bersama masyarakat Bringinan, serta melihat kultur budaya bahasa jawa yang diajarkan di desa Bringinan tanpa ditarik biaya alias gratis. Pihaknya berharap” Semoga desa Bringinan dapat menjadi desa teladan di seluruh Nusantara dan masyarakatnya makmur semua, pungkas Tony.(Nanang/sri)

Perum Damri Ponorogo Buka Tiga Jalur Perintis

Siapkan Atlet Berprestasi Jelang Porprov 2019 latan akbar itu, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tuban, juga telah menyiapkan berbagai strategi agar seluruh atlet yang dikirim bisa bertanding maksimal saat membawa nama kabupaten berjuluk Bumi Wali ini. “Kita sudah siapkan, bahkan sudah ada beberapa langkah yang kita bicarakan bersama KONI,” kata Zaenal Maftuhien, sekertaris umum KONI Tuban (11/01). Saat ini, KONI Kabupaten Tuban sudah membidik sedikitya seratusan atlet yang dijaring dari kompetisi tingkat kabupaten, yakni Pekan Olahraga Kabupaten (Porprov) 2016 akhir tahun lalu. Penjaringan ini dilakukan untuk mengambil atlet-atlet yang berprestasi dan memiliki potensi untuk dipertandingkan pada tingkat provinsi, hingga nasional. “Juara-juara dari seluruh Cabor (Cabang Olahraga) pada Porkab kemaren sudah kami bidik untuk diberikan pembinaan menyongsong Porprov 2019 mendatang,” kata Zaenal Maftuhien.

7

SMA agar pelaksanaan UNBK bisa berjalan.” Tandas Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan TK/SD Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan.(syam)

Kab Malang, SMN - Harga cabai rawit di wilayah Kabupaten Malang masih tergolong cukup tinggi, meski sentra produksi cabai rawit disejumlah daerah panen raya. Di berbagai pasar di kabupaten setempat meskipun terjadi penurunan harga cabai, sebesar Rp 4 ribu per kilogram (kg), tapi harga cabai masih cukup tinggi. Sebelumnya, harga cabai rawit ditingkat grosir Rp 82 ribu kilo kg,

Armada angkutan perintis dari Damri siap melayani masyarakat.

Ponorogo, SMN - Perum Damri Ponorogo dipastikan membuka tiga jalur perintis di tahun 2017 ini. Hal ini disampaikan oleh M. Bachroedi sebagai general manager Perum Damri Ponorogo. “Paling lambat pertengahan bulan Januari sudah beroperasi. Survei ketiga jalur perintis sudah kami laksanakan kemarin. Yakni Sumoroto- Bungkal, Ponorogo –Pacitan dan Ponorogo-Tulungagung lewat Pulung, “ungkap Roedi sapaanakrabmanager Damri Ponorogo. Sebanyak 6 bus sedang kapasitas 24 orang dengan fasilitas full AC siap beroperasi dijalurjalur pinggiran Ponorogo. Hal ini menjawab kebutuhan masyarakat desa akan kebutuhan tranportasi yang layak untuk menuju ke kota. “Berawal dari masukan ma-

syarakat dan juga hasil survei maka kami mengusulkan adanya angkutan perintis di tiga jalur tersebut. Harapannya tentu saja agar masyarakat pinggiran bisa mendapatkan sarana tranportasi yang bagus dan mempermudah mereka bepergian kemana-mana. Dan yang tak kalah penting semoga masyarakat mau menggunakan angkutan perintis ini jadi bisa bermanfaat. Tidak ada jangka waktu tertentu untuk angkutan perintis ini bila ada instruksi dari pusat baru kita hentikan, “imbuh Dwijdarnako yang akrab disapa Koko sebagai wakil manager dan subag umum Perum Damri Ponorogo. Seperti diketahui bahwa Perum Damri Ponorogo juga membuka jalur perintis PonorogoNgebel dan Ponorogo- Pohijo

beberapa waktu lalu dan masih eksis hingga sekarang. Sedangkan angkutan perintis PonorogoSarangan juga makin diminati masyarakat sebagai salah satu moda tranportasi yang murah menuju obyek wisata telaga Sarangan di Magetan. Sementara itu masyarakat menyambut baik adanya angkutan perintis apalagi ada yang menuju Tulungagung dengan armada yang baru, bagus dan ber AC. “Wah... nggih remen to.. menawi wonten bis sing sae ngoten niku mlebet ten ndesondeso. Lha sakderenge mboten nate wonten bis sing kerso dugi ndeso, kaum bakul lan poro tani mesti remen sanget ugi lare sekolah. Lan saged tindak Tulungagung nitih bis niki nggih, murah, sae lan nyaman sajake, “ungkap Satiman salah satu warga Ponorogo yang menanggapi akan adanya angkutan perintis baru dari Perum Damri Ponorogo. “Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan moto kami “Berubah dengan kualitas”. Semoga keberadaan angkutan perintis yang kami launching ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, “pungkas Roedi. (any/wid)

Produksi Cabai Melimpah Tak Pengaruhi Harga turun menjadi Rp 78 ribu per kg. Sedangkan harga cabai dipengecer atau di pasar tradisional harganya lebih tinggi yakni sebesar Rp 90 ribu-Rp 100 ribu per kg. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Malang Nasri Abdul Wahid, Kamis (12/1), kepada wartawan mengatakan, kenaikan harga cabai rawit dipicu faktor psikologis serta dipengaruhi cuaca, padahal produksinya melimpah. Sementara kondisi itu kemudian dimanfaatkan spekulan dengan memainkan harga di pasaran. Akibat hujan, para pedagang berpikir ulang menunda pengiriman cabai ke Jakarta dan berbagai daerah lainnya. dikarenakan takut menderita kerugian, dan cabai menjadi busuk selama dalam perjalanan. “Kenaikan harga cabai rawit dipasaran, bukan sebagai kapasitas menganalisa harga dari sisi ekonomi, tapi ia memastikan ketersediaan stok atau produksi sangat melimpah. Kalau

pun ada tanaman terserang hama dan dampak cuaca, itu pun yang mati hanya 10 persen sampai 15 persen dari produksi 41 ribu ton cabai,” terangnya. Produksi cabai di Kabupaten Malang, Nasri melanjutkan, sangat melimpah. Dan tanaman siap panen raya, agar memberikan kepastian stok atau produksi yang mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Malang. Sedangkan adanya kenaikan harga cabai rawit hingga mencapai ratusan ribu, kita menilai sangat aneh. Sebab, produksi cabai rawit cukup melimpah, dan tingkat konsumsi masyarakat tidak setinggi saat hari raya, tapi harganya justru melonjak. Bahkan, permintaan cabai tidak tinggi dan konsumsi juga stabil, anehnya harga melonjak. Ia mengatakan, kenyataan di lapangan, petani justru tidak terlalu suka dengan harga yang tinggi karena dampaknya hasil panen bakal tidak maksimal terserap pasar. Akibatnya,

banyak cabai yang membusuk, dan otomatispetaniakanmengalamikerugian. “Berdasarkan data produksi cabai rawit selama bulan Desember 2016 yakni sebanyak sebanyak 218,851 kwintal dengan areal panen 2.672 hektar (ha) dan cabai merah besar sebanyak 207,951 kwintal dengan areal panen 1.962 ha,” jelasnya. Ditegaskan, pada tahun 2017 ini, areal tanaman cabai rawit yang ditanam petani akan bisa menghasilkan produksi mencapai 300 ton. Dengan begitu diharapkan bisa menekan harga hingga menyentuh angka Rp 30 ribu per kg. Namun dengan catatan, pedagang bersedia menyerap produksi cabai rawit itu untuk mencukupi kebutuhan pasar atau setidaknya mempengaruhi psikologi pasarsehinggahargabisabenar-benarturun. “Analisa harga cabai rawit di grosir fluktuasi sejak Jumat (6/1) yakni dikisaran Rp 75 ribu per kg, cabai merah Rp 13 ribu per kg dan cabai keriting Rp 22 ribu per kg. Dan se-Minggu sebelumnya, harga cabai rawit melonjak menjadi Rp 82 ribu per kg, lantas turun menjadi Rp78 ribu per kg,” ujar Nasri. (jun)


8

Pariwara

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Dapat Hibah 100 Hektar Tanah, Anggota PITI Meranti Siap Bertani Selatpanjang, SMN - Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Kepulauan Meranti, Riau, mendapat hibah tanah dari Koperasi Hangtuah Meranti seluas lebih kurang 100 hektar. Tanah itu diserahkan langsung ke pengurus PITI di Selatpanjang, Kamis (12/1/2017). Lukman Lim, Ketua PITI Kepulauan Meranti mengatakan penyerahan 100 hektar tanah itu langsung oleh Ketua Koperasi Hangtuah dr Misri Hasanto MKes. Dikatakan Lukman Lim lagi, dengan adanya bantuan 100 hektar tanah ini, setidaknya bisa membantu sekitar 45 anggotanya. Dimana, diakui Lukman Lim, rata-rata anggota PITI Kepulauan Meranti tingkat ekonominya sangat memperihatinkan. “Sejauh ini kan rata-rata anggota kita bergantung usaha atau bekerja dengan orang lain. Mereka ada yang membuat kue semprong, jadi pembantu, dan lain-lain,” ujar Lukman Lim lagi. Untuk kedepan, tambah Lukman Lim, dengan hibah tanah dari Koperasi Hangtuah diharapkan bisa menjadi simpanan anggota PITI di masa depan. “Dengan adanya tanah ini, paling tidak kita bisa bertani dan usaha berkelanjutan,” ujar Lukman Lim. Sebelumnya, Misri Hasanto mengatakan 100 hektar tanah itu nantinya, pihak koperasi bekerjasama dengan pihak desa setempat, akan menyiapkan segala administrasi. Anggota PITI Meranti cukup menunjukkan KTP untuk mendapatkan bagian

Ketua Koperasi Hangtuah dr Misri Hasanto MKes. foto bersama Ketua PITI, Lukman Lim dan anggota PITI Kepulauan Meranti, Riau

dari 100 hektar lahan tersebut. “Nanti, setelah surat tanah siap, kita bantu pengolahan dan kasih bibit sagu,” kata dr Misri Hasanto. Lahan 100 hektar tersebut milik Koperasi Hangtuah itu, tambah Misri, memang salah satunya diperuntukkan bagi muallaf. Lalu, pemanfaatannya harus menjadi kebun, baik karet maupun sagu. Diceritakan Misri juga, Koperasi Hangtuah merasa prihatin dengan saudara-saudara muallaf di PITI. Dimana, sejak dikukuhkan 3 tahun silam, perekonomian anggota PITI Kepulauan Meranti belum begitu meningkat. Sehingga, diharapkan dengan lahan 100 hektar dan ditanami sagu itu, kedepannya bisa meningkatkan perekonomian seluruh anggota PITI. “Kita lihat rata-rata ekonomi

mereka inikan menengah ke bawah. Seperti tidak bergerak sejak dikukuhkan 3 tahun silam. Kita harap kedepan mereka bergairah untuk mengelola kebun sagu,” harap Misri sambil mengatakan pengurus PITI sangat senang mendapat 100 hektar tanah itu. Atas rencana dijadikan kebun sagu ini, kata Lukman Lim, mereka akan melihat dulu keadaan di lapangan. Karena, sagu ini dipercayakan memerlukan waktu yang sangat lama baru bisa dirasakan hasilnya. Bisa jadi nantinya di lahan itu akan ditanam pinang atau karet. Saat penyerahan 100 hektar tanah ini, juga ada penyerahan paket berupa beras kepada anggota PITI oleh Pemda Kepulauan Meranti yang diwakilkan oleh Plt Sekda Yulian Norwis SE MSi.(buk)

Ekowisata Kota Bogor Akan Dikembangkan

Kepala Disbudparekraf Kota Bogor, Shahlan Rasyidi

Bogor, SMN - Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Kota Bogor rencananya akan mempromosikan ecotourism pada tahun 2017. Rencana itu didasarkan pada kenyataan banyaknya lokasi di Kota Bogor yang dapat dikembangkan menjadi destinasi ekowisata. Jenis wisata ini berpotensi mendatangkan banyak wisatawan mancanegara ke Kota Bogor. Apalagi turis dari

Eropa khususnya antuasias terhadap wisata berwawasan lingkungan. Hal ini tentu akan berimbas pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor wisata. Rencana tersebut dikemukakan Kepala Disbudparekraf Kota Bogor, Shahlan Rasyidi usai hiking bersama sejumlah pemandu wisata yang tergabung di dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kota Bogor,

Jumat (13/1/2017). Lebih lanjut ia menyatakan, kegiatan hiking dimaksudkan untuk melihat secara langsung beberapa titik destinasi wisata yang selama ini banyak dikunjungi oleh wisman saat berlibur di Kota Bogor. “Beberapa lokasi yang tadi sempat kami datangi kerap dipromosikan oleh para pemandu wisata kepada wisman, dan memang banyak permintaan tur seperti itu,” ungkap Shahlan. Menurutnya lokasi-lokasi yang selama ini banyak dikunjungi wisman sangat menarik dan memiliki nilai jual yang tinggi. Diantaranya Lebak Sari di Paledang, Bogor Tengah dan kawasan Cibalagung di Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat. “Di lokasi-lokasi itu, biasanya wisman berwisata menyusuri sungai menggunakan rakit atau mempraktekkan cara memanen padi dengan cara-cara tradisional,” paparnya. Kota Bogor juga memiliki Kuntum Farm Field di kawasan Tajur, yang dikembangkan untuk menjadi ekowisata. Di Kuntum selain menikmati keindahan alam, para wisatawan juga akan diedukasi mengenai tata cara berternak atau bercocok tanam. (bkt)

Polda Banten Akan Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pilkada Banten 2017 Banten, SMN - Untuk memastikan tidak adanya peluang oknum tertentu untuk memanipulasi atau memalsukan surat suara, Kepolisian Daerah (Polda) Banten akan mengawal secara ketat proses pendistribusian logistik pilkada Banten 2017. Pengawalan akan dilakukan mulai dari percetakan surat suara hingga pendistribusian ke masingmasing kabupaten/kota. “Untuk di tempat-tempat pencetakan surat suara sendiri pada saat mencetak juga harus diawasi. Sehingga yang akan dicetak dan yang akan didistribusikan jumlahnya sesuai. Di luar itu, kita juga tidak ingin ada beredar surat suara yang di luar

yang ditentukan,” ungkap Kapolda Banten Brigjen Pol. Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan, Rabu (11/1). Untuk melancarakan rencana tersebut, mantan Ajudan Presiden RI Joko Widodo itu mengaku sudah melakukan rapat dengan pihak terkait seperti KPU dan Bawaslu untuk bersamasama melakukan pengamanan pada proses pesta demokrasi di tanah jawara. “Kita pastikan posisi (surat suara dan kotak suara) sampai akhir dalam kondisi sama. Itu yang paling penting,” tuturnya. Untuk pola pengamanan di gudang tempat penyimpanan surat suara sendiri, lanjut Ka-

Kapolda Banten Brigjen Pol. Listyo Sigit Prabowo

polda akan menempatan personel dengan pola pergantian shift. “Kita tempatkan personel untuk mengawasi prosesnya. Tidak terlibat tapi mengawasi. Kita yakinkan dengan pihak terkait bahwa surat suara dan kotak suara sesuai yang ditentukan,” ujarnya.(yan)

Suhardi Permata Jadi Pelaksana Tugas Sekretaris DPRD Lampura

Azwar Yazid (mantan Sekretaris DPRD) menyaksikan penandatanganan berita acara serah terima jabatan yang dilakukan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris DPRD Lampung Utara, Suhardi Permata

Lampura, SMN - Jabatan Sekretaris DPRD Lampung Utara diserahterimakan dari Azwar Yazid kepada Suhardi Permata (pelak-

sana tugas/Plt) di gedung DPRD, Jum’at pagi (13/1/2017). Diketahui dalam pengukuhan/ pelantikan ratusan pejabat Pemkab

pada Selasa (2/1) lalu, posisi Sekretaris DPRD yang sebelumnya ditempati oleh Azwar Yazid digantikan oleh Adrie, mantan staf ahli Bupati Agung Ilmu Mangkunegara. Sementara, Azwar Yazid sendiri dimutasikan menjadi staf ahli Bupati Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan Sumber Daya Manusia. Sayangnya, Adrie tak dapat menghadiri prosesi pelantikan tersebut lantaran masih menunaikan ibadah umroh di tanah suci, Mekah, Arab Saudi. Alhasil, Suhardi Permata yang menjabat sebagai Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD ditunjuk menjadi pelaksana tugas hingga Sekretaris DPRD yang baru masuk untuk menjalankan tugas. Pantauan di lokasi, Ketua DPRD, Rachmat Hartono dan sejumlah koleganya serta para petinggi

Sekretariat DPRD berikut para stafnya terlihat hadir dalam prosesi serah terima jabatan tersebut. “Terima kasih atas semua kerja sama dan dukungannya yang telah diberikan kepada saya selama saya menjabat sebagai Sekretaris DPRD. Semoga, tali silahturahim antara kita akan selalu terjalin meski kita tak lagi satu atap,” kata Azwar. Sementara, Suhardi dalam sambutannya, mengatakan, dirinya merasa sangat terhormat dengan posisi yang diterimanya meski hanya untuk sementara. Lantaran tak setiap orang dapat diberikan kesempatan langka seperti ini. Ia berharap, akan mampu meneruskan kinerja dan menjalin koordinasi yang baik dengan setiap pihak yang bekerja di Sekretariat DPRD. “Saya akan berusaha menjalankan amanah ini dengan baik hingga pejabat definitif yang baru menunaikan tugasnya di sini,” terangnya.(wan)

Rano: Nelayan Butuh Infrastruktur dan Akses Modal Banten, SMN - Calon Gubernur Banten Petahana Rano Karno berjanji akan terus memperhatikan kesejahteraan para nelayan dan masyarakat pesisir di Provinsi Banten. Salah satu tindaknya nyata yang akan dilakukannya adalah dengan membangun infrstruktur yang baik dan layak serta akses permodalan yang mudah. Hal itu disampaikan Rano saat melakukan blusukan di Tempat Pelelangan Ikan Ketapang Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Rabu, (11/ 1/2017). “Bapak ibu kita akan berjuang sekuat tenaga utk meningkatkan kesejahteraan nelayandan masyarakat pesisir lainnya. “ ujarnya. Menurut Rano, Provinsi Banten khususnya Kecamatan Mauk

merupakan daerah pesisir yang potensial dengan penduduk yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan, sehingga dianggap perlu adanya perhatian khusus dari pemerintah terutama kesejahteraannya. “Banten memiliki potensi laut yg besar, salah satunya disini (kecamatan Mauk) Banten memiliki tiga wilayah laut yg berbeda dan memiliki sumber daya melimpah serta potensi yg luar biasa ini yang perlu kita pikirkan cara pengembangannya,” ujarnya. Rano menilai, salah satu cara dalam mengembangkan potensi laut adalah dengan adanya infrastruktur yang memadai seperti pelabuhan, permodalan, hingga sarana pendukung. “Salah satu caranya kita ting-

Rano Karno saat melakukan blusukan di Tempat Pelelangan Ikan Ketapang Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Rabu, (11/1/2017)

katkan infrastruktur dasar sektor kelautan dan perikanandalam hal ini pelabuhan yang memadai, dukungan permodalan, dan sarana pendukung usaha perikanan lainnya,” ungkapnya. Pemeran si Doel ini mengatakan tidak asing dengan Wilayah Kecamatan Mauk, karena itulah

Rano berharap dirinya akan membantu Pemerintah Kabupaten dengan menggulirkan programprogram yang langsung dirasakan oleh petani. Dalam kesempatan tersebut Rano berdialog dengan penjual ikan dan mendengarkan keluhran beberapa nelayan. (yan)

Tunggu Hasil Lelang Jabatan

Tiga Biro di Pemprov Banten Bakal Diisi Plt

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Syamsir.

Banten, SMN - Tiga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sesuai Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru mengalami kekosongan jabatan. Rencanannya,

ketiga biro tersebut akan diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Hal tersebut diungkapkan oleh Sekda Provinsi Banten Ranta Soeharta di kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten, Kamis (12/1). “Untuk sementara, ketiga SKPD tersebut akan diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Sampai adanya pejabat yang akan ditetapkan. Saya rencanakan bulan depan akan lelang jabatan (open biding) agar jabatan itu bisa segera terisi,” papar Ranta kepada sejumlah awak media. Ranta memyebutkan dua dari tiga SKPD yang mengalami kekosongan jabatan yang itu Biro Rumah Tangga Pimpinan dan Biro Infrastruktur. ”Satu lagi saya lupa,

tapi itu SOTK baru,” kata Ranta. Pelantikan pejabat Pemprov Banten sendiri akan dilakukan besok, Jumat (12/1), oleh Plt Gubernur Banten Nata Irawan. Pelantikan pejabat tersebut pun akan dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Plt Gubernur. ”Masih SK Plt, bukan Pjs, itu tidak masalah,” kata Ranta. Dilantiknya pejabat daerah dengan menggunakan SK Plt sendiri seiring dengan belum keluarnga Keppres terkait pemberhentian gubernur Banten dan pengangkatan pejabat sementara. “Itu masih proses, itu kan Keppres jadi mungkin lagi banyak yang sedang ditangani presiden,” katanya. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Syamsir menjelaskan,

saat ini Pemprov Banten selain mengalami kekurangan tiga pejabat, juga kekurangan satu pejabat lagi. Hal tersebut dikarenakan salah pejabat di lingkungan Pemprov Banten akan memasuki masa pensiun. ”Jadi bukan SKPD nya yang kosong tapi tidak ada pejabatnya, karena nanti Pak Jaka (Kepala Inspektorat Takro Jaka Rooseno) sudah pensiun, terus biro nambah, SKPD nambah,” ujar Syamsir di ruang kerjanya, Kamis (12/1). Menurut Syamsir, untuk menyikapi persoalan tersebut Pemprov Banten akan segera membuka lelang jabatan terbuka untuk tidak mengisi kekurangan pejabat tersebut. ”Open bidding untuk yang tiga itu diutamakan, akan dipercepat,” katanya. (yan)

Harga Melambung

Pemkot Denpasar Gelar Operasi Pasar Cabai Rawit Denpasar, SMN - Melonjaknya harga cabai di seluruh Indonesia membuat masyarakat banyak yang mengeluh. Untuk membantu masyarakat Pemerintah Kota Denpasar melalui Disperindag Kota Denpasar, Tim Pemantau Inflasi Daerah Kota Denpasar bekerjasama dengan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia menggelar Operasi Pasar Cabai Rawit di Pasar Kreneng Jumat (13/1). General Manager PT PPI Imam Supingi mengatakan, Operasi Pasar ini dilakukan untuk membantu Pemerintah Kota Denpasar agar masyarakat bisa membeli harga cabai dengan harga murah. Selain itu kegiatan ini untuk mengantisipasi harga cabai mengalami kenaikan terlalu lama. Dalam Operasi Pasar ini pihaknya menyediakan sebanyak 100 kg cabai rawit. Harga cabai rawit di pasaran mencapai 100 ribu per kg, sedangkan masyarakat bisa membeli cabai rawit dalam operasi pasar ini dengan harga Rp 70 ribu per kg. Dalam operasi pasar ini pihaknya

Operasi Pasar Cabai Rawit di Pasar Kreneng

bisa berikan dengan harga murah karena PT PPI memasok langsung dari Kota Malang. Sedangkan Operasi Pasar Cabai Rawit yang dilaksanakan pada tanggal 6 Januari 2017 lalu di Pasar Kreneng dan Pasar Badung cabainya dipasok dari luar daerah. ‘’ Dengan menggelar Operasi Pasar ini harga cabai di pasaran sudah mengalami penurunan menjadi Rp 90 ribu hingga Rp 95 ribu per kg,’’ ujarnya. Dalam Operasi Pasar ini pihaknya juga menyediakan 1 ton beras super dan 1 ton gula pasir. Dimana beras per 5 kg dijual Rp 50 ribu dan Gula Pasir dijual Rp 12.500.

Sementara Kabid Kerjasama dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar, Jarot Agung Iswayudi mengatakan, dalam Operasi Pasar, masyarakat bisa membeli cabai dengan lebih murah dibandingkan di pasaran. Operasi Pasar ini juga telah dilaksanakan pada tanggal 6 Januari. Dengan Operasi ini dari hasil pemantauan yang dilakukan Disperindag setiap hari harga cabai sudah ada penurunan dari harga Rp 100 ribu menjadi Rp 90 ribu hingga Rp 95 ribu per kg. ’’Dengan operasi pasar ini kami harapkan masyarakat ada pilihan untuk membeli cabai rawit yang lebih murah,’’ harapnya.

Selain itu yang dengan operasi pasar ini, ia juga mengharapkan harga cabai mengalami penurunan lagi untuk hari-hari berikutnya.Agar tidak ada permainan harga dari para pedagang pihak Disperindag Kota Denpasar akan terus melakukan pemantauan setiap harinya. Dari pemantauan dilakukan setiap harinya ia juga berharap mengalami penurunan di Kota Denpasar meskipun harga pasokan cabai di seluruh Indonesia mengalami kenaikan yang diakibatkan cuaca. Salah Satu Pembeli Ibu Ida mengaku sangat terbantu dengan adanya Operasi Pasar ini. Menurutnya ia bisa membeli cabai dengan harga Rp 70 ribu per kg, harga tersebut lebih murah pedagang lainnya. Tidak hanya cabai dalam operasi pasar ini ia juga bisa membeli beras dan gula dengan harga murah. Untuk itu ia berharap kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan. (dkt)


Nusantara

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Kuota Haji Nasional Bertambah Belum Berdampak di Musirawas

ilustrasi

Musirawas, SMN - Terkait adanya informasi penambahan kuota haji pada tahun 2017 mendatang. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten (Kemenag) Musi Rawas (Mura) Hermadi melalui Kasi Haji dan Umroh bagian Penyusun Dokumen M Risadi Wazier menegaskan baru mendengar informasi tersebut dari media massa dalam beberapa hari terakhir. “Kalau informasinya kita sudah dapat dari media, namun terkait penambahan itu kita belum mendapat petunjuk teknis

(Juknis) dari pusat. bahkan bila memang betul ada penambahan dan juknisnya sudah keluar, secepatnya akan kami lakukan pemanggilan,” ucapnya, Kamis (12/1) Menurutnya, kuota haji untuk tahun 2017 Kabupaten Mura dan Muratara masih 80 persen sama dengan tahun 2016 lalu, dari jumlah kuota haji keseluruhan Se Sumatra Selatan (Sumsel) berjumlah 6.300 orang Calon Jemaah Haji (CJH) belum di potong 20 persen, namun bila sudah di potong menjadi 5040 orang CJH.

“Sementara untuk kuota haji Kabupaten Mura yang terpanggil tahun ini berjumlah 160 orang CJH, sedangkan kuota untuk Kabupaten Muratara 101 orang CJH,” ungkapnya. Ia pun menyampaikan dari kuota 160 orang CJH Mura banyak di dominasi perempuan dengan jumlah 100 orang CJH. Sedangkan laki-laki berjumlah 60 orang CJH. Sementara untuk CJH Muratara Kemenag belum melakukan penghitungan. “Rata-rata mereka melakukan pendaftaran sejak tahun 2010 dan tahun 2011 lalu,” ujarnya.(trb)

9

Musirawas dan Murata Dapat Jatah 14 Ribu Sertifikat Tanah Prona 2017 Musirawas, SMN - Program Operasi Nasional Agraria (Prona) untuk penerbitan sertifikat tanah tahun 2017 tinggal menunggu turunnya petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat. Untuk Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Musi Rawas Utara (Muratara), tercatat 14 ribu bidang tanah siap diproses tahun ini. Kepala Kantor Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional M Syahril mengungkapkan, pembiayaan untuk 14 ribu bidang tanah tersebut dibagi atas dua sumber, yakni APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) dan non-APBN. Namun, belum turunnya juknis dari pusat, proses Prona belum bisa dimulai. Padahal tahapannya cukup panjang yang dimulai dari penetapan bidang tanah, sosialisasi, pengumpulan data yuridis, pengukuran, serta pemeriksaan tanah. Barulah jika semua proses tersebut tanpa masalah apapun, sertifikat atas tanah tersebut diterbitkan. “Ini kita sudah siap bergerak. Se-Indonesia itu ada lima juta bidang tanah. Mura dan Muratara

Kepala AGT dann BPN Kabupaten Mura M Syahril

belum dibagi, totalnya 14 ribu. 4.800 bidang dibiayai APBN, sisanya 9.200 oleh non-APBN,” ungkapnya, Kamis (12/1). Menurutnya, dana non-APBN bisa berasal dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) maupun dana CSR (Coorporate Social Responsibility) perusahaan yang berada di daerah tersebut. Syahril menegaskan, jika anggapan jika Prona bersifat gratis.

Hanya saja, empat hal dalam tahapannya yang dibiayai oleh APBN atau non-APBN tersebut. Keempat tahapan tersebut yakni penyuluhan (sosialisasi), pengumpulan data yuridis, pengukuran, serta pendaftaran sertifikat. “Yang tidak dibiayai negara, yang sering dibilang pungli itu diantaranya biaya pembuatan surat tanah, materai dan penggandaan, pemasangan tanda batas

serta saksi-saksi, dan pajak BPHTB (Bea Perolehan Hasil Tanah dan Bumi) untuk tanah di atas Rp 60 Juta,” jelasnya. Ia pun berharap proses Prona ini dapat segera dimulai dalam waktu dekat, mengingat jumlah bidang tanah yang harus disertifikat cukup banyak. “Oh iya, jumlah 14 ribu itu gabungan Mura dan Muratara,” pungkasnya (joy/trb)

Walikota Rai Mantra Lantik 210 Pejabat Eselon III dan IV Pemkot Denpasar

Percepat Capaian Visi dan Misi Kota Denpasar

Wali Kota Tangerang Arif R. Wismansyah.

Pemerintah Kota Tangerang Ajak Komunitas Buat Taman Burung Tangerang, SMN - Pemerintah Kota Tangerang mengajak Komunitas Love Bird Indonesia untuk menggagas membentuk taman burung. Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, di Tangerang, Rabu, mengatakan, jika pembuatan taman burung tersebut nantinya bisa dijadikan sebagai tempat belajar bagi pelajar maupun masyarakat mengenai jenis - jenis burung. Bahkan, bisa juga diselenggarakan kegiatan kontes burung setiap akhir pekannya sehingga bisa diketahui masyarakat luas. Namun Wali Kota juga meminta bila nanti bisa terealisasi, para komunitas pecinta burung di Tangerang bisa merawat dan

Tangerang, SMN - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa meluncurkan program Elektronik Warung (E-Warung) Kelompok Usaha Bersama (KUBE) untuk warga di Kelurahan Cimone, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (12/1). E-Warung KUBE merupakan

menjaga kebersihan dan kesehatan hewan peliharaannya. “Intinya, taman burung tersebut harus dirawat sehingga burung - burung yang ada di taman itu dalam keadaan sehat dan tak menimbulkan penyakit,” ujarnya. Selain itu, Wali Kota juga mempersilahkan para pecinta burung untuk menghubungi Kabid Pertamanan di Badan Lingkungan Hidup terkait rencana pembangunan Taman Burung di Kota Tangerang. “Tinggal di komunikasikan saja dan dibahas bersama konsepnya,” katanya. Sementara itu, Ajay salah satu Pengurus KLI menyambut baik gagasan Wali Kota untuk membangun Taman Burung.

program Kementerian Sosial yang bertujuan untuk memudahkan transaksi ekonomi kepada warga penerima Program Keluarga Harapan (PKH). “E-Warung adalah arahan dari Presiden untuk merumuskan bantuan subsidi non tunai kepada masyarakat. E-Warung meyediakan kebutuhan pokok

Karena selain nanti bisa menjadi tempat silaturahmi dan ngumpul komunitas Pecinta Burung, Taman Burung juga bisa menjadi Tempat Wisata Edukasi buat masyarakat. “Ini juga bisa menjadi bagian dari pemberdayaan masyarakat. Lebih bagus lagi kalau nanti juga ada Pasar Burungnya,” terangnya. Pemkot Tangerang dalam beberapa tahun terakhir memang sangat peduli terhadap kenyamanan warganya. Oleh karenanya dalam beberapa tahun terakhir pemkot telah mengelola 155 taman yang terdiri dari 22 taman aktif (taman yang bisa dikunjungi) dan 133 taman pasif seperti median dan pulau jalan.(ant)

yang lebih murah dari pada di sekitarnya,” ujar Khofifah Indar Parawangsa. Ia juga menargetkan, hingga pekan depan pihaknya akan menyelesaikan peluncuran E-Warung di 45, di seluruh Indonesia. Tercapainya program ini, menurut Khofifah, sebagai bagian dari proses

Walikota Rai Mantra saat melantik 210 Pejabat Eselon III dan IV Pemkot Denpasar

Denpasar, SMN - Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra melantik dan mengambil sumpah 210 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar Kamis, (12/1) di Gedung Sewaka Dharma. Pelantikan ini seiring dengan telah dikukuhkannya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Denpasar. Pengisian pejabat OPD ini diharapkan dapat memaksimalkan kinerja Pemerintah Kota Denpasar dalam melayani masyarakat. Dari ratusan pejabat eselon III dan IV yang dilantik terdpat beberapa pejabat mengalami pergeseran dan juga mendapatkan promosi.

Salah satu penjabat yang mendapat promosi yakni Kasubag Pengumpulan Informasi dan Publikasi pada Bagian Humas eselon IV, Dewa Gede Rai menjadi Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Publik, eselon III pada Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Denpasar. Sedang posisinya digantikan I Wayan Hendaryana yang sebelumnya sebagai staf Badan Pendapatan Daerah Kota Denpasar. Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra menekankan pada pejabat yang baru dilantik untuk terus meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

Terutama bagaimana mempercepat capaian visi dan misi Kota Denpasar. “Saya tekankan pada pejabat yang baru dilantik untuk mempercepat capaian visi dan misi Kota Denpasar,” ujar Rai Mantra. Untuk itu semua capaian kinerja dari pejabat yang baru dilantik akan terus dievaluasi sehingga progres kerjanya terecord dengan baik. Namun sebelumnya mereka akan mendapatkan assisment untuk meningkatkan kompetensi dan integritas serta keilmuan mereka. Hal ini sangat berkaitan dengan peningkatan pelayanan mereka pada masyarakat. Lebih lanjut Rai Mantra me-

nambahkan pelantikan ini merupakan bagian dari kehidupan organisasi untuk meningkatkan pemantapan dan kapasitas kelembagaan. Pelantikan ini hendaknya dimaknai untuk kepentingan dan kebutuhan organisasi bukan sekedar penempatan figur pejabat pada jenjang jabatan. Penentuan jabatan bagi pegawai menurut Rai Mantra dilihat dari kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, pendidikan dan pelatihan yang bersangkutan serta tanggungjawab kepada pemerintah. Untuk itu setiap pejabat harus memiliki kemauan yang kuat untuk memperluas wawasan dan membantu pimpinan dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan. Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra menekankan pejabat yang baru dilantik untuk segera menyesuaikan dengan tempat tugas baru dan terus meningkatkan kapasitas pegawai yang mendapat promosi jabatan harus lebih bertanggungjawab mengingat beban dan tanggungjawabnya bertambah. Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra juga mengingatkan pada pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kota Denpasar harus kuat dan kompak bersatu padu memiliki kepekaan dan cepat tanggap dan memiliki kesetiakawanan yang tinggi dan disiplin. Dengan demikian dapat mempercepat terwujudnya visi dan misi Kota Denpasar untuk mengantarkan Kota Denpasar menuju kota cerdas (Denpasar Smart City). (dpk)

E-Warung Diluncurkan di Kota Tangerang penyampaikan bantuan sosial (bansos) dan subsidi bagi masyarakat kurang mampu. Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mengaku, dalam beberapa tahun terakhir Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sangat konsen terhadap persoalan pengentasan kemiskinan yang juga menjadi persoalan nasional. Yang diantaranya, dalam membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat, Arief mengaku telah meluncurkan program Tangerang Cerdas untuk mempermudah akses masyarakat terhadap layanan pendidikan yang berkualitas. Sementara, terkait diluncurkannya program E-Warong ini, Arief meminta masyarakat Kota Tangerang tidak perlu galau lagi ngantri lagi, karena sudah ada solusi yang lebih mudah, yaitu cukup ke EWarong. “Mudah-mudahan masalah sosial yang menjadi tangung jawab kita bersama segera bisa ditindaklanjuti, sehingga masyarakt semakin sejahtera,” katanya.(mp)

Mensos Khofifah Indar Parawansa saat meluncurkan E-Warung di Kota Tangerang.


10

Olahraga

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

PSSI Bakal Mendata Pesepakbola Berdarah Indonesia di Eropa

Menpora Imam Nahrawi (kanan) menyalami Ketua PSSI Edy Rahmayadi usai membuka Kongres PSSI 2017 di Bandung, Minggu (8/1). Salah satu yang dibahas adalah pencabutan hukuman kepada klub atau individu anggota PSSI.

Jakarta, SMN - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) di bawah pimpinan Edy Rahmayadi mulai menyusun program. Salah satu program yang terdapat dalam surat yang dikirimkan ke Kemenpora adalah rencana pendataan pemain muda Indonesia di Eropa dan Qatar. Rencana PSSI soal pendataan pemain sepak bola muda asli Indonesia maupun keturunan, yang mempunyai keinginan besar untuk memperkuat timnas Indonesia. Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora Gatot S Dewa Broto, menyatakan, hanya pemain yang ingin membela Indonesia saja yang dipertimbangkan untuk dinaturalisasi. “Kemarin siang, Kamis (12/1) kami menerima surat dari PSSI yang intinya program jangka pendek dan jangka panjang. Salah satunya adalah terkait pendataan pemain yang ada di Eropa dan Qatar itu. Kami langsung menindaklanjuti,” kata Gatot, di PP ITKON Jakarta, Jumat (13/1/2017). Menurut dia, dengan adanya rencana tersebut pihaknya lang-

sung membuat draf surat yang ditujukan ke Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) yang salah satu poinnya adalah untuk meminta bantuan dubes di Eropa dan Qatar membantu dengan pendataan pemain Indonesia. Saat ini, kata dia, sebelum disampaikan ke PSSI, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi guna memastikan langkah yang bakal dilakukan oleh Kemenpora terkait dengan pendataan pemain muda Indonesia maupun keturunan yang tersebar di Eropa dan Qatar. “Kami masih menunggu. Apa surat permintaan itu bakal dikirimkan oleh Kemenlu atau kami dari Kemenpora langsung bisa mengirimkan surat kepada dubes Indonesia di Eropa dan Qatar. Komunikasi terus kami lakukan,” ujar Gatot, menambahkan. Banyak Pemain berdarah Indonesia di Luar Negeri Selama ini banyak muda Indonesia maupun keturunan yang bermain di liga-liga bergengsi. Bahkan, banyak pula pemain yang

menginginkan bisa memperkuat timnas Indonesia. Hanya saja data keseluruhan pemain potensial tersebut belum sepenuhnya terdata. Saat ini bahkan muncul nama Ezra Walian. Pemain muda klub Ajax Amsterdam ini saat ini berkeinginan menjadi warga negara Indonesia dan sasarannya bisa memperkuat timnas Indonesia. Agenda paling depan yang disasar pemain blasteran IndonesiaBelanda ini ada SEA Games 2017. Terkait dengan kelanjutan pendataan yang bakal dilakukan, Gatot menjelaskan jika semua data sudah ada selanjutnya akan diberikan kepada PSSI, termasuk proses pemilihan pemain yang bakal dilakukan naturalisasi atau program yang lain. “Untuk proses naturalisasi harus ada pengajuan. Dalam hal ini PSSI. Seperti yang terjadi saat ini. Ezra Walian memang diajukan oleh PSSI. Saat ini masih dalam proses. Permohonan naturalisasinya sudah masuk ke presiden,” tutur pria yang juga juru bicara Kemenpora itu.(lp6)

Kemenpora dan Kemenlu Bantu PSSI Soal Naturalisasi Pemain Jakarta, SMN - Proses naturalisasi Ezra Walian kini masih penuh dengan tanda tanya. Pemain berdarah Belanda-Manado tersebut dikabarkan sebelumnya sudah mendapat izin dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, untuk dianugerahi status warga negara Indonesia. Akan tetapi, setelah dikonfirmasi ke pihak Istana Negara, surat rekomendasi naturalisasi Ezra masih belum ditandatangani oleh Presiden Jokowi. Jika menilik proses yang berlangsung sejauh ini, kecepatan hanya terjadi di tingkat PSSI dan Kemenpora. Waktu yang dibutuhkan kedua lembaga tersebut memproses naturalisasi Ezra cuma beberapa hari. Terkait masalah itu, pihak Kemenpora diwakili oleh Deputi IV Bidang Olahraga dan Peningkatan Prestasi, Gatot S Dewa Broto, punya pandangan tersendiri. Dikatakannya, upaya cepat Kemenpora hanyanuntuk mem-

bantu PSSI dalam hal pembinaan usia muda. Gatot juga menegaskan, pihaknya sama sekali tidak mendesak PSSI untuk melakukan proyek naturalisasi kepada salah satu pemain. Sejauh ini, Indonesia sudah melakukan banyak proses naturalisasi untuk para pesepakbola. Cristian Gonzales, Greg Nwokolo, Diego Michiels, Bio Pauline Pierre, Victor Igbonefo, dan Stefano Lilipaly, adalah beberapa pemain dari sekian banyak yang dihasilkan melalui proyek naturalisasi. Namun, proyek naturalisasi yang telah dilakukan PSSI belum bisa memberikan dampak positif dari segi prestasi. Sejak proyek naturalisasi digulirkan sekitar tujuh tahun silam, Timnas Indonesia masih belum juga bisa meraih pencapaian tertinggi di semua level kompetisi internasional. “Sebenarnya, pemerintah hanya membantu PSSI untuk pembinaan usia pemain muda. Kita

sudah bekerja sama dengan kedutaan besar Indonesia di beberapa negara Eropa dan Qatar,” kata Gatot kepada wartawan. “Karena, di sana itu banyak sekali pemain keturunan Indonesia. Lewat Kemenlu, saya juga sudah bicara langsung kepada Bu Retno (Marsudi), untuk mendapatkan data-data para pemain muda yang ada di luar negeri,” katanya. Soal pemain muda yang akan dinaturalisasi, Kemenpora menyerahkan semuanya kepada PSSI. Kerja sama Kemenpora dan Kemenlu sebatas memberikan data-data pemain muda yang menetap di luar negeri saja, dan selebihnya masuk ranah kekuasaan PSSI. “Tapi, ini bukan keinginan kami. Tentunya kami hanya mendukung PSSI. Nantinya, kita berikan datanya biar PSSI yang pilih. Jadi, ini hanya bantuan kami untuk pembinaan usia muda, bukannya mendukung untuk proyek naturalisasi,” kata Gatot. (viv)

Calon pemain naturalisasi Indonesia, Ezra Walian

19 Klub Dunia Bersaing di Superliga Badminton 2017

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir mmelakukan tos saat melawan pebulutangkis asal Malaysia Peng Soon Chan dan Liu Ying Goh pada final bulutangkis di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro, Brasil, 18 Agustus 2016.

Jakarta, SMN - Sejumlah bintang bulu tangkis top dunia akan ikut berlaga dalam Superliga Badminton 2017. Kompetisi bertajuk Djarum Superliga Badminton 2017 ini bakal digelar di DBLArena, Surabaya, pada 19-26 Februari 2017. “Pemain-pemain muda harus diberikan pengalaman bertanding, salah satunya lewat Superliga ini,” kata Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia Wiranto dalam konferensi pers di Jakarta, kemarin. Wiranto mengatakan, setiap klub diberi kesempatan diperkuat pemain kelas dunia. Secara tidak langsung, itu akan memberi kesempatan kepada pemain muda Indonesia bertanding melawan pemain top. “Saya mengapresiasi Djarum Foundation. Mudah-mudahan keinginan kita bersama mewujudkan kembali kejayaan bulu tangkis Indonesia bisa terwujud,” ujarnya Direktur PT DjarumYan Haryadi Susanto mengatakan tujuan utama Superliga adalah meningkatkan kualitas bibit-bibit bulu tangkis In-

donesia di masa mendatang. “Superliga juga bisa dijadikan ajang melatih mental atlet-atlet kita. Dengan menggunakan format Piala Thomas dan Uber, maka pemain akan terbiasa bertanding dalam turnamen beregu,” kata Yan Haryadi. Sebanyak 19 klub dari Indonesia ataupun asing telah memastikan bakal ambil bagian dalam Superliga. Juara bertahan beregu putra, Musica Champion, kembali hadir dan bertekad ingin mempertahankan gelar juara yang mereka raih dua tahun lalu di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Bali. Begitu pula dengan tim putri Jaya Raya yang masih belum terkalahkan. Mereka akan berusaha mempertahankan gelar jawara di beregu putri. Klub-klub Indonesia akan menurunkan pemain-pemain terbaiknya, seperti peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Praveen Jordan/Debby Susanto, dan Tommy Sugiarto. Sedangkan bintang bulu tangkis dari asing, seperti dari Korea

Selatan, yakni Lee Yong Dae, Ko Sung Hyun, Shin Baek Cheol, Lee Hyun Il, dan Son Wan Ho. Dari Eropa ada Vladimir Ivanov (Rusia) dan Marc Zwiebler (Jerman). Bakal hadir pula Akane Yamaguchi (Jepang) dan Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand) serta pemain ternama dari berbagai negara lainnya. Kejuaraan beregu putra dan putri antarklub ini menggunakan format Piala Thomas dan Piala Uber. Setiap pertandingan akan memainkan tiga nomor tunggal dan dua nomor ganda. Kompetisi ini berhadiah total AS$ 250 ribu atau setara dengan Rp 3,3 miliar. Setiap klub yang mengikuti Superliga juga mendapatkan subsidi Rp 50 juta, serta subsidi tambahan US$ 6 ribu jika klub tersebut menyewa pemain asing untuk memperkuat klub mereka. Tak ada batasan maksimal untuk klub dalam menentukan jumlah pemain asing. Namun pemain asing hanya boleh tampil dalam dua partai. Pemain tersebut juga harus memiliki peringkat di bawah 100 dunia.(tmp)

Ducati Siap Luncurkan Motor untuk MotoGP 2017 Motor Ducati, Desmosedici, itu akan tampil di publik pada pukul 10.30 waktu setempat atau 16.30 WIB. Peluncuran tersebut rencananya akan disiarkan langsung melalui streaming Facebook dan website resmi Ducati. SMN - Tim Ducati Corse secara resmi mengumumkan peluncuran motor mereka yang akan digunakan di MotoGP 2017. Peluncuran itu akan diadakan pada 20 Januari 2017 di Italia. Motor Ducati, Desmosedici, itu akan tampil di publik pada pukul 10.30 waktu setempat atau 16.30 WIB. Peluncuran tersebut rencana-

nya akan disiarkan langsung melalui streaming Facebook dan website resmi Ducati. Tim Italia itu membuat prestasi yang baik di beberapa musim terakhir. Pada 2016, Ducati mengakhiri puasa kemenangan selama enam tahun di seri balapan MotoGP. Musim lalu, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso berhasil meraih

kemenangan masing-masing di GP Austria dan Malaysia. Sejak 2009, Ducati selalu konsisten berada di peringkat ketiga klasemen akhir tim manufaktur di bawah pesaing mereka Yamaha dan Honda. Padahal Ducati pernah menjadi juara tim manufaktur pada 2007 dengan pembalap bintang mereka yakni Casey Stoner.

Pada 2017, Ducati merekrut juara tiga kali MotoGP yakni Jorge Lorenzo dari Tim Movistar Yamaha untuk meningkatkan prestasi mereka. Lorenzo akan diduetkan dengan Dovizioso yang telah bertahan bersama Ducati sejak 2013. (okz) Ducati Corse


Rona-rona

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Reformasi Pertanahan Besar-besaran

Produk Medsos

Sambungan dari hal. 1

Sambungan dari hal. 1

Persatuan Indonesia di Jakarta, Ahad (15/1). Presiden menyebutkan yang dilakukan pada 2016 baru awal dan akan terus dikerjakan pada 2017 karena banyak masyarakat hukum adat yang tersebar di Indonesia. Presiden Jokowi menyebutkan pemerintah sudah memberikan pengakuan kepada sembilan kelompok masyarakat hukum adat dengan memberikan lahan seluas 12.544 hektare untuk 5.712 kepala keluarga (KK). “Ada hampir 2.000-an masyarakat hukum adat tetapi yang

diberi baru sembilan. Tapi ini baru awal, karena kita punya stok 12,7 juta hektare lahan yang siap kita berikan baik kepada kelompok masyarakat adat maupun kepada rakyat di sekitar hutan,” kata Jokowi. Ia menyebutkan sejak awal pemerintahannya, pemerintah menjalankan kebijakan ekonomi berjiwa Pancasila yang bernafas gotong royong. Tujuan kebijakan ekonomi diarahkan untuk menghantarkam keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. “Ini akan terus-menerus kita lakukan seperti

kebijakan BBM satu harga,” katanya. Ia menyebutkan kebijakan itu sudah diperjuangkan 1,5 tahun lalu dan baru terlaksana tiga bulan yang lalu atau Oktober 2016. Ia menyebutkan harga premium di Papua terutama di pegunungan bisa Rp 60 ribu hingga Rp 100 ribu per liter, di Jawa hanya Rp6.450 per liter. “Ini berpuluh tahun sudah terjadi, kemarin kita samakan menjadi satu harga. Di Jawa naik Rp 500-Rp 1.000 demo tiga bulan. Di Papua Rp 60 ribu bertahun-tahun tidak pernah demo,” katanya. Ia juga menyesalkan demo

kenaikan pertamax dan pertalite. Di Papua bertahun-tahun Rp 60 ribu, tidak ada yang demo. “Inilah yang akan kita antarkan menuju keadilan sosial bagi seluruh rakyat,” katanya. Ia menyebutkan tidak hanya BBM, pemerintah juga tengah mengupayakan harga semen agar sama. “Di Jawa harganya Rp 70 ribuRp 80 ribu per sak, di Puncak Jayawijaya Rp 800 ribu sampai Rp 2,5 juta. Ini yang belum bisa kita selesaikan tapi Insya Allah akan terus kita perjuangkan,” kata Jokowi.(rpb)

Presiden Jokowi didampingi pelatih Rizal Barnardi dari Pajajaran Archery Club Kota Bogor yang juga Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Bogor. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi berlatih selama kurang lebih 30 menit mulai pukul 15.30 WIB. “Presiden mulai latihan memanah sekitar bulan September 2016 di Istana Bogor. Sesuatu yang sangat membanggakan dan tidak terbayangkan saya melatih Bapak Presiden,” kata Rizal.

Presiden Jokowi berlatih dengan menghabiskan 10 anak panah dan terlihat sangat fokus dalam mengarahkan setiap anak panah ke sasaran. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi berlatih bersama anak-anak anggota Pajajaran Archery Club Kota Bogor. “Saat latihan tergantung kondisi fisik Bapak Presiden. Kalau kondisi fisik Presiden Jokowi sedang turun konsentrasi beliau agak terganggu. Kalau bugar, sasarannya akan kena terus,” kata Rizal.(bol)

Masuk ke ancaman dalam negeri, Presiden Joko Widodo dan ibu negara serta sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara pernah menjadi target penyadapan oleh agen rahasia Defence Signals Directorate Australia. Selama 15 hari sepanjang Agustus 2009, intelijen Australia menyadap kegiatan Presiden RI melalui telepon genggam. Menjelang akhir 2010, Wikileaks mengaku memiliki tak kurang dari 3.059 dokumen rahasia milik Pemerintah AS. Informasi rahasia itu juga men-

catat berbagai informasi tentang Indonesia. Dokumen itu adalah laporan diplomatik yang dikirim Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta dan Konsulat Jenderal (Konjen) AS di Surabaya. “Kasus serangan siber oleh agen rahasia Rusia ke AS patut dijadikan pelajaran,” kata Politisi Partai Golkar itu. “Mengingatkan pentingnya Indonesia meningkatkan kewaspadaan agar tidak menjadi target serangan siber oleh intelijen dari negara lain,” tutur dia lagi.(kmp)

Kejuaraan Panahan Sambungan dari hal. 1 Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan mengikuti Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017, 20-21 Januari mendatang. Kejuaraan yang digelar di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD (Pusdikzeni) Bogor, Jawa Barat, itu akan mempertandingkan lima kelas, yaitu Recurve 70 m, Compound 50 m, Ronde Nasional 40 m (SMA dan Umum), Ronde Nasional 20 m (SD dan SMP), dan Eksekutif 20 m (standar nasional).

“Dalam kejuaraan tersebut Presiden direncanakan akan mengikuti kelas standar nasional 20 meter,” kata Bey dalam siaran persnya Sabtu (14/1/2017) malam. Sebagai persiapan menghadapi kejuaraan tersebut, Presiden Jokowi menyisihkan waktu luangnya untuk berlatih memanah di lokasi pertandingan pada Sabtu (14/1/2017) sore. Presiden Jokowi hadir bersama putra bungsunya Kaesang Pangarep.

Perkuat Unit Siber Sambungan dari hal. 1 siber itu dinilai sangat penting untuk menangkal potensi serangan siber yang marak belakangan ini. Termasuk serangan yang mengganggu aspek pertahanan dan keamanan nasional, serta serangan yang berpotensi merusak ketertiban umum. “Indonesia tidak hanya rentan akan serangan siber, tetapi juga sudah punya pengalaman buruk oleh serangan intelijen asing.” Demikian dikatakan Ketua Komisi III Bambang Soesatyo melalui keterangan tertulis, Minggu (15/1/2017).

Bambang mencontohkan kejadian di mana agen rahasia Rusia berhasil menjebol pertahanan siber Amerika Serikat (AS). Hal itu juga telah diakui oleh badan-badan intelijen AS, seperti Central Intelligence Agency (CIA) dan Federal Bureau of Investigation (FBI). Rusia disebut mampu mengintervensi Pemilihan Presiden AS pada November 2016 lewat serangan siber. Hal itu sekaligus diduga membantu kemenangan capres dari Partai Republik Donald Trump.

Sambungan dari hal. 1 sesuai tugasnya. Lebih dari itu, di manapun tugas Satpam harus dioptimalkan dan jangan minder menjalani profesi sebagai seorang Satpam. Profesi Satpam sangat dibutuhkan masyarakat, sehingga kinerja tersebut harus dimuliakan. “Di satu sisi, kami atau rekanrekan elemen bangsa harus bangga. Demikian juga Polri, TNI, dan Pemda, siap memperhatikan bahkan menjadi bapak kandung sampai

memandu memayungi rekan-rekan Satpam di mana pun bertugas. Selain sebagai bapak, orangtua Polri bersama rekan-rekan TNI siap membina rekan-rekan menjadi Satpam yang disegani dan dihormati masyarakat. Jangan ada lagi yang menyebut otaknya seperti Satpam dan Hansip,” kata Tito. Sebagaimana diketahui, HUT ke-36 Satpam kali ini berlangsung sederhana dalam suasana hujan yang dihadiri langsung Bapak

(hoax). Apalagi, kata dia, telah terjadi tren penyebaran informasi hoax justru didukung dengan pemberitaan media yang tidak melakukan

Satpam Indonesia yakni Jenderal (Purn)Awaloedin Djamin.Awaloedin pernah menjabat sebagai Kapolri pada periode 1978-1982. Turut mendampingi Kapolri, Wakapolri Komjen Syafruddin, Irwasum Polri Komjen Dwi Priyatno, Kabareskrim Polri KomjenAri Dono Sukmanto, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana, dan Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Rikwanto.(bst)

pengecekan ulang di lapangan. “Kalau memang rekayasa maka harus dikonter (dilawan). Hoax itu mengaburkan seluruh fakta hingga kita tidak bisa menyebutkan mana fakta dan hoax,” tambahnya.(sin)

Tarif Ekspor Konsentrat Sambungan dari hal. 1 dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 5/2017 tentang Peningkatan Nilai Tambah Mineral melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral di dalam Negeri. Beleid tersebut menyebutkan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) harus membayar bea keluar maksimum sebesar 10 persen. Sebelumnya, tarif bea keluar ekspor konsentrat hanya dikenakan sebesar lima persen. Sri mengatakan, kenaikan tarif bea keluar tersebut sesuai dengan misi pemerintah agar ada kegiatan pemurnian mineral tambang atau smelter. “Kami akan laksanakan sesuai dengan apa yang disampaikan Menteri ESDM,” ujar Sri di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat (13/1). Sri mengatakan, akan mengeluarkan peraturan menteri keuangan (PMK) untuk melengkapi penerapan bea keluar ekspor konsentrat. Dia berjanji menerbitkan peraturan tersebut secepatnya. “Yang dilakukan oleh Pak Menteri ESDM akan kami tuangkan dalam PMK untuk pelaksanaannya,” katanya. Seperti diketahui, pemerintah memutuskan melonggarkan ekspor konsentrat dengan aturan main yang jauh lebih ketat. Izin ekspor konsentrat hanya diberikan kepada pelaku usaha pertambangan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). Sedangkan, pemegang Kontrak Karya (KK), seperti PT Freeport Indone-

sia harus mengubah statusnya menjadi IUPK apabila ingin melanjutkan kegiatan ekspornya. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menjelaskan, langkah pemerintah melonggarkan ekspor konsentrat karena investasi membangun fasilitas smelter tidak murah dan mudah. Nantinya, sejalan dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Mineral dan Batu Bara, pemerintah secara berkala akan mengecek perkembangan pembangunan smelter untuk setiap IUP dan IUPK. “Investasi memang mahal. Itu sebabnya kelonggaran diberikan, tentu dengan adanya indikator setiap tahunnya,” ujar Darmin. Darmin menambahkan, pembangunan smelter tidak bisa diselesaikan secara cepat. Paling tidak, kata dia, dibutuhkan waktu hingga lima tahun untuk merampungkan pembangunan smelter. Meski ada pelonggaran atas izin ekpsor konsentrat, Darmin menegaskan, pemerintah akan terus memantau komitmen setiap pelaku usaha pertambangan untuk menyelesaikan smelter-nya. Intinya, lanjut Darmin, hanya pemegang IUP dan IUPK yang berhak mengajukan perpanjangan izin ekspor. “Bedanya, kalau dulu, kalau tidak dibikin smelter langsung dicabut, tapi kenyataannya kita tidak juga mencabut izinnya,” katanya. Darmin menegaskan, setiap pemegang IUP dan IUPK harus melaksanakan divestasi sahamnya

Hendak Lapor Sambungan dari hal. 1

Mitra Penting Pemerintah Satpam melalui latihan simulasi sampai materi kursus pada jenjang garda pertama. Karena itu, di mana pun bertugas, keberadaan rekanrekan Satpam jangan seperti organisasi preman. Mengingat tugas satuan pengamanan adalah sesuai UU jelas menyebutkan,” ujar Kapolri. Orang nomor satu di Mabes Polri itu mengajak seluruh Satpam di Indonesia untuk terus berkarier

Stanley menilai informasi mengenai perbedaan antara pers dan medsos penting agar masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi yang menyesatkan

11

Ditemui di tokonya baru-baru ini Mujiono mengatakan bahwa dia siap diklarifikasi atau bahkan dikonfrontir dengan mantan rekan kerjanya, sambil menunjukkan giro-giro kosong milik mantan rekan kerjanya yang sudah dilunasinya, Mujiono pun mengatakan, “Sebenarnya bukan saya tidak mau mentransfer lagi ke rekening mereka, tapi karena mereka tidak jujur lagi buat pembayaran via gironya, ada selisih 3 (tiga) juta yang sudah saya transferkan ke mereka yang tidak dibayarkan, jadi

saya sudah tidak percaya sama mereka dan mentransaksikan sendiri pembayaran barang ke suplier dengan mengganti giro-giro kosong milik mereka. Toh selama ini saya yang melakukan transaksi pembayarannya, sebenarnya saya patut juga untuk melaporkan balik mereka atas dugaan penggelapan uang saya, disamping pengrusakan etalase dan pencurian notanota serta barang dagangan pribadi saya sendiri”, ujar Mujiono geram. Badri dari LBH TNT menyayangkan atas sikap oknum anggota

paling tidak 51 persen. Angka ini harus terwujud 10 tahun setelah masa produksi dimulai. “Kalau tidak ada komitmen tidak bisa. Mengekspor pun tidak bisa. Penerbitan PP Nomor 1 Tahun 2017 bertujuan menjaga penerimaan negara dan terciptanya lapangan kerja. Selain itu, pemerintah ingin mempertahankan pertumbuhan ekonomi di daerah yang ada kegiatan pertambangan. Juru bicara PT Freeport Indonesia Riza Pratama mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan dampak aturan baru mengenai kegiatan pertambangan terhadap operasional perusahaan. “Belum tahu apakah mengganggu atau tidak. Kami akan mempelajari berdasarkan kontrak karya, jadi nanti kita lihat dampaknya,” tutur Riza saat ditemui wartawan di kantor Ditjen Minerba, Jakarta, Jumat (13/1). Tim Freeport, kata Riza, sedang mengkaji poin yang mengatakan setiap perusahaan pemegang kontrak karya wajib merubah status ke Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) jika ingin mengekspor konsentrat. Freeport salah satu perusahaan tambang yang masih berstatus kontrak karya. “Bukan memberatkan sebenarnya, tapi kita mengkaji lebih dalam,” ujarnya. Mengenai divestasi saham sebesar 51 persen, Riza mengatakan, Freeport juga masih harus melakukan kajian. “Di peraturan sebelumnya hanya sampai 30 persen. Masih dikalkulasi ulang,” ujarnya. (rpb)

Polres Kota Pasuruan yang sudah berani berpihak sebelum melakukan klarifikasi buat mendengarkan keterangan dari Mujiono atau mengkonfrontir kedua belah pihak untuk memastikan arah permasalahan. Dikhawatirkan adanya keberpihakan dari oknum anggota polresta Pasuruan dalam konflik tersebut akan memelintir masalah sehingga menjadi rancu untuk menentukan kebenarannya. “Kita tunggu saja action oknum anggota ini mas, namanya juga sudah kita kantongi kok, nanti kalau sudah keterlaluan baru kita Dumas ke Polda”, ujar Badri menutup perbincangan. (her)

Khittah NU

Surabaya Akan Fokus Menata Kembali Sentra Kuliner Menag Nyatakan Islam Indonesia

Surabaya, SMN - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan fokus menghidupkan beberapa sentra kuliner yang telah dibangun di tahun 2017. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya, Eko Haryanto, mengatakan di tahun 2017 ini, dinasnya tidak akan fokus pada pembangunan sarana dan prasarana sentra PKL/kuliner baru. Namun, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro akan fokus pada beberapa pekerjaan rumah dalam upaya menghidupkan beberapa sentra wisata kuliner yang telah dibangun Pemkot Surabaya. “Kami akan mencoba melihat kelemahan-kelemahan dari sentrasentra kuliner ini, lalu mencoba untuk memberdayakan mereka. Kita akan mengevaluasi sentra kuliner yang ada,” tegas Eko Har-

yanto, di Surabaya, Kamis (12/1). Menurut Eko, ada 40 an sentra kuliner di Surabaya. Dan dinasnya akan berkeliling untuk melihat langsung sentra kuliner tersebut. Nantinya dari hasil evaluasi setelah mendatangi beberapa sentra kuliner, Eko menyebut ada sentra kuliner yang masih sepi, ada yang ramai tetapi kurang bagus manajemennya, dan ada yang memang benar-benar ramai. Eko juga menyebut, ada sentra kuliner yang pedagangnya sebelumnya sudah punya segmen pembeli, tetapi ketika dipindah ke gedung sentra kuliner yang tempatnya lebih layak, malah sepi. “Itu yang coba kami urai masalahnya. Kami akan berkeliling ke semua sentra kuliner untuk mengetahui penyebabnya kenapa kok tidak ramai. Kami akan coba

cari solusinya. Intinya perlu ada sentuhan pemerintah di situ,” tegasnya. Menurut Eko, ada tiga hal penting yang harus dilakukan dalam upaya menghidupkan sentra kuliner di Surabaya. Yakni manajemen produksi, manajemen keuangan dan manajemen pengelolaan. Karenanya, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya akan lebih banyak menyentuh peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), peningkatan produksi dan juga manajemen pengelolaan. “Itu yang kurang. SDM akan kami latih. Termasuk manajemen keuangan akan kami tata. Selama ini mereka cenderung uang kelompok dan pribadi itu bercampur sehingga perlu ada tata kelola keuangan yang standar,” sambung Eko. Fokus lainnya, adalah menata

penampilan sentra kuliner menjadi lebih bagus dan bersih, makanan yang dijual menarik, taste alias rasa makanan tersebut unik. Dan yang tidak kalah penting adalah membangun brand agar di setiap sentra PKL punya keunikan dan keunggulan seperti halnya di sentra kuliner Taman Bungkul yang terkenal dengan rawon nya. Bila semua hal itu bisa dilakukan, Eko optimistis, harapan untuk melihat setra kuliner bisa menjadi menopang peningkatan destinasi wisata, bisa terwujud. “Harapan kami, Maret nanti sudah ada penampilan berbeda. Ini saya kejar tayang. Karena itu, saya butuh bantuan teman-teman media untuk ikut memberikan saran,” jelas Eko.(mad/kom/syam)

Bulog Jatim Matangkan Uji Coba E-Voucher Pangan Surabaya, SMN - Program evoucher pangan hingga kini masih terus dimatangkan konsepnya oleh Perum Bulog. Di Jatim, e-voucher tersebut kini masih dikonsepkan melalui kerjasama dengan Bank BNI 46. Rencananya, konsep voucher berupa kartu ATM untuk masyarakat kurang mampu itu

bakal diterapkan mulai Februari mendatang. Kepala Perum Bulog Divre Jatim, Witono, Jumat (13/1) mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BNI untuk penerapan voucher sejak awal minggu ini. Pada tahap awal ini, voucher pangan akan didistribusikan di

sembilan kota di Jatim. Sedangkan untuk 29 kabupaten di Jatim akan menyusul jika penerapan di sembilan kota telah berjalan. Ia mengaku persiapan evoucher kini sudah mencapai 80 persen. Adapun sembilan kota di Jatim yang mejadi sasaran tahap pertama tersebut antara lain, Kota

Surabaya, Kota Malang, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Probolinggo, Kota Madiun, Kota Pasuruan dan Kota Mojokerto. Sedangkan kabupaten-kabupaten lainnya masih menggunakan sistem penyaluran raskin secara reguler. Namun saat ditanya target rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM) penerima voucher, kata dia, masih belum ditentukan. “Soal RTSPM, kami menu-

Bisa Bangun Peradaban Dunia Situbondo, SMN - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menghadari acara Halaqah Ulama mengusung tema Refleksi 33 tahun Khittah NU” yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo. Pada kesempatan ini, Menag menyatakan kekuatan Islam Indonesia bisa membangun peradaban dunia. “Banyak negara lain melihat Indonesia sebagai salah satu model penerapan nilai-nilai Islam yang bisa ikut memberikan kontribusi dalam membangun peradaban dunia. Indonesia menjadi salah satu alternatif dalam melihat bagaimana pengimplementasian nilai nilai Islam di tengah kehidupan yang majemuk ini,” katanya dihadapan peserta Halaqoh, Kamis (12/1). Lebih lanjut, Ia menjelaskan salah satu kekuatan Islam Indone-

sia adalah dakwah promotif dan tidak konfrontatif, artinya mengajak bukan mengejek dan bukan memukul. Sebagai sebuah organisasi, lanjut Menag, NU memiliki energi yang luar biasa. Tidak hanya energi, NU juga memiliki sumber daya yang yang begitu besar sehingga wajar jika harapan besar dilekatkan kepada NU. Menurutnya, Indonesia adalah negara religius, bahkan bisa dikatakan sedikit sekali bangsa dan negara di dunia yang seperti Indonesia karena aktivitas kesehariannya tidak lepas dari peran agama. “Baik kemasyarakatannya, pemerintahannya, dan lainnya, sarat dengan nilai-nilai agama atau merupakan cerminan dari nilai-nilai agama,” tururnya. Kearifan lokal yang tumbuh di nusantara, tambahnya, juga bersumber dari nilai agama. Mayoritas masyarakat Indonesia beragama

Islam, menurut Menag, maka tentu Islam menjadi warna tersendiri sekaligus memegang tanggung jawab yang terbesar dalam menentukan arah bangsa ke depan. Selain Menag, hadir pula dalam acara ini, Rais Am PBNU yang juga Ketua Umum MUI KH Ma’ruf Amin, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jatim, Mahfud Shodar, pimpinan Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, para ulama, santri dan sejumlah undangan lainnya. Seperti diketahui, kunjungan kerja Menag di Jawa Timur melalui Bandara Belimbingsari Banyuwangi, setelah sebelumnya sempat transit di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Dari Banyuwangi Menteri dan rombongan menuju Situbondo melalui darat dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam. (luk/kom/han)

nggu dari pusat. Biasanya data mengguankan acuan BPS tapi sekarang kami mulai menyiapkan sistemnya dulu,” jelasnya. Tiap kartu ATM e-voucher akan diisi saldo oleh bank dari dana Kemensos senilai Rp 110 ribu per bulan. Saldo tersebut hanya bisa dibelanjakan kebutuhan pokok berupa beras dan gula, masing-masing 10 kilogram beras dan dua ki-

logram gula. Harga dua komoditas ini ditetapkan Rp 105 ribu, sehingga nantinya masih ada sisa saldo Rp 5.000 di kartu ATM. “ATM ini tidak bisa digunakan untuk keperluan lain seperti sabun, kecap dan lain-lain, khusus untuk beras dan gula dari Bulog. Saat ini kami sudah melakukan pendataan, Februari 2017 sudah bisa diterapkan. Kita mungkin terdepan penya-

lurannya,” jelasnya. Untuk penyaluran, pihaknya akan menggandeng Rumah Pangan Kita (RPK) yang didirikan Perum Bulog. “Penyaluran bisa dilakukan RPK. Untuk awal, hanya satu RPK saja untuk penyaluran raskin menggunakan voucher. Kalau ini berjalan lancar maka akan dievaluasi dan bisa dikembangkan lagi,” tuturnya. (afr/kom/syam)


CMYK

12

Jawa Timur

Edisi 270 / IX / 16 - 22 Januari 2017

Pakde Karwo Terima Penghargaan Penggerak TPAKD Teladan 1 Nasional 2016 dari Presiden Surabaya, SMN - Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo menerima penghargaan sebagai tokoh/ gubernur inspiratif Penggerak Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (AKD) Teladan Nasional 1 dari Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara, Jumat (13/1). Penghargaan tersebut diberikan karena Gubernur yang lekat dengan sapaan Pakde Karwo itu dinilai berhasil dalam mendorong percepatan AKD di Jatim, sehingga mendorong terwujudnya perekonomian yang bagus dan inklusif di Jawa Timur. Hal tersebut terlihat, misalnya, ekonomi Jawa Timur selama ini yang selalu mencatatkan di atas rata-rata nasional. Tahun 2015 lalu, pertumbuhan ekonomi Jatim sebesar 5,44 persen, sedangkan nasional 4,79 persen. Demikian pula triwulan III tahun 2016, pertumbuhan ekonomi Jatim Jatim sebesar 5,57%, dibanding nasional sebesar 5,02 persen. Inklusivitas keuangan Jawa Timur juga terlihat dari berbagai program yang dibuat Pakde Karwo dengan membangun berbagai lembaga keuangan mikro (LKM) melalui pemberian hibah modal Rp.50 juta. Pembiayaan pembangunan untuk UMKM, melalui akses bank atau banking system tersebut membuat masyarakat yang awalnya tidak terakses bank dan lembaga keuangan menjadi “aksesible”. Saat ini tercatat telah berdiri 8.506 koperasi wanita dan ribuan koperasi pondok pesantren, koperasi karyawan, koperasi berbasis fungional seperti koperasi gereja, koperasi muslimat NU dan lembaga lainnya. Demikian pula, PDRB Jawa Timur selalu menjadi terbesar kedua setelah DKI Jakarta. Pada tahun 2015, tercatat sebesar Rp. 1.689 trilyun dan pada tahun 2016, menjadi lebih dari Rp.1.800 trilyun. Menjawab pertanyaan wartawan usai penerimaan penghargaan atas keberhasilannya menggerakkan TPAKD, khususnya

Gubernur Soekarwo saat menerima Penghargaan TPAKD dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta

memberikan kredit bunga rendah kepada petani, Gub Jatim Pakde Karwo menjelaskan berbagai langkah Pemprov. Jatim yang dilakukannya kepada petani. “Lending perbankan rata-rata Rp. 480 trilyun/tahun di Jatim, tetapi hanya dialokasikan 2,76 persen ke petani,” ujarnya. Oleh karena itu, Pemprov Jatim menyikapinya dengan mengucurkan pembiayaan untuk kredit tani dengan bunga 6 persen. Demikian pula, kendala akses kecil UMKM terhadap perbankan-sementara sumbangannya terhadap PDRB sebesar 54,98%, dilakukan pemecahannya melalui pendirian PT Jamkrida, sehingga usaha-usaha kecil yang tidak bankable menjadi ‘feasible’. Melihat kondisi tersebut, Pemprov Jatim mendirikan PT. Jamkrida (Jaminan Kredit Daerah) untuk pertama kalinya di Indonesia. “Saat didirikan, PT Jamkrida merupakan yang pertama di negeri ini,” imbuhnya. Kepada petani di Jawa Timur, Pakde Karwo akan terus berjuang dan berupaya dengan cara menjadikan petani tidak menjadi konsumen atas produk yang dihasilkannya, sehingga petani harus dapat memprosesnya sendiri. “Kita

perbaiki terus off farm dan on farm petani,” pungkasnya. Presiden Ingin Gubernur Lain Mengcooy dan Menerapkan Ide Pakde Karwo Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi tinggi atas apa yang yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Pakde Karwo terutama keberpihakan terhadap masyarakat, seperti pemberian kredit-kredit bunga rendah bagi petani. “Saya berharap gubernur lain meng’copy’ keberhasilan Jatim, dan langsung menerapkannya,” ujarnya. Dalam kesempatan sama, Presiden minta kepada para pimpinan untuk menatap perekonomian dengan optimis, karena hal tersebut akan mempengaruhi psikologis rakyat. Walau ekonomi global masih belum menunjukkan kepastian karena berbagai kondisi eksternal, seperti krisis Yunani 2015, brexit, pelambatan ekonomi Tiongkok. Akan tetapi ekonomi Indonesia tercatat selalu baik, itu terbukti fundamental Indonesia yang kokoh. Presiden membandingkan dengan negara-negara G20, dimana posisi Indonesia masih menduduki ranking ke-3 dengan pertumbuhan

ekonomi pada triwulan III sebesar 5,18 persen, di bawah India 7,9 persen, dan RRT 6,7 persen. Angka tersebut di atas, misalnya, Malaysia 4 persen, Korea 3,2 persen, dan Mexico 2,5 persen. Demikian pula inflasinya rendah, hanya 3,02 persen. Dalam kesempatan tersebut terdapat delapan kategori yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo untuk penghargaan yang pertama kali diberikan terkait keuangan ini. Penghargaan tersebut meliputi tokoh inspiratif penggerak Tim Percepatan AKD Teladan Nasional 1 yang diberikan kepada Pakde Karwo, diikuti oleh Gubernur Sulsel dan Jawa Tengah. Selanjutnya, terdapat lembaga pendukung inklusi keuangan yang diberikan pada SMK Katolik Makale Tana Toraja dan Koperasi BMT Sidogiri, serta lembaga pendukung pendalaman pasar keuangan yang diberikan kepada Ditjen. Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri. Kategori lainnya, yaitu lembaga pendukung keuangan non bank diberikan kepada Pemprov. Bali, tokoh inspiratif pendukung upaya perlindungan konsumen sektor jasa keuangan yang diberikan kepada KH Bahrudin Ketua MUI Cirebon, pendukung pengaturan perlindungan sektor jasa keuangan yang diberikan kepada Dr. Johanes Gunawan, perguruan tinggi dengan jumlah investor saham syariah terbanyak yang diraih oleh Univ. Muhammadiyah Purwokerto, dan tokoh inspiratif bidang keuangan yang diberikan kepada Dr. Harry Harmain, yang sehari-hari sebagai praktisi asuransi. Ditambahkan, pemberian penghargaan Presiden dibidang percepatan KAD merupakan kali yang pertama diberikan kepada tokoh/ lembaga yang telah dinilai dan berperan aktif dalam mendukung program-program prioritas pemerintah, khususnya AKD. TPAKD adalah forum instansi dan stakeholder untuk meningkatkan percepatan akses keuangan

Pembinaan ASN di Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto

Bupati Minta Evaluasi Komperhensif Sektor Pendidikan Kab. Mojokerto, SMN Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, menghadiri kegiatan sosialisasi program kerja (proker) yang juga dimaksudkan dalam rangka membina Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/1) siang bertempat di GOR Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto. Di kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 486 orang peserta pembinaan yang terdiri dari 18 Kepala UPT Kecamatan, 386 Kepala SDN, 38 Pengawas SD, 6 orang Pengawas SMP, 18 perwakilan guru SD dan 20 orang Sek/Kabid/Kasi ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Zaenal Abidin, memaparkan beberapa proker yang akan dijalankan. “UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah Kewenangan pengelolaan pendidikan menengah (SMA/SMK) dan pendidikan khusus, telah menjadi urusan Provinsi mulai efektif bulan Januari 2017. Perlu kami sampaikan juga terkait program atau kegiatan mendesak di tahun 2017 ini. Antara lain Ujian Nasional dan USBN SMP yang rencananya bakal dihelat awal Mei 2017 (Gelombang I: 2,3, 4, 15, Mei 2017 dan Gelombang II: 8, 9, 10, 16 Mei 2017),” urai Zaenal. Mata pelajaran Ujian Nasional (UN) yang diujikan adalah Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan IPA. Sedangkan mata pelajaran Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN)

daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mewujudkan masyarakat lebih sejahtera. Keanggotaannya terdiri dari pemerintah daerah, regulator di sektor jasa keuangan, lembaga/ instansi vertikal terkait di daerah, LJK, Asosiasi LJK dan akademisi. (*)

Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa memberikan sambutan di acara sosialisasi Program Kerja (Proker) dalam rangka membina ASN di Lingkungan Dinas endidikan Kabupaten Mojokerto

meliputi Pendidikan Agama, PPKN dan IPS. Ujian bakal menggunakan dua cara yakni UN berbasis kertas/Paper Based Test (PBT) dan UN Berbasis Komputer (UNBK). Zaenal menambahkan bahwa dari jumlah sekolah SMP sebanyak 121 lembaga, pada tahun 2016 ada 1 lembaga yang mengikuti UNBK yakni SMPN 1 Ngoro dan tahun 2017 ini ada 5 SMP serta 1 MTs yang mengikuti UNBK. Bupati Mojokerto dalam sambutannya juga memaparkan program pembangunan di bidang pendidikan selama tahun 2016. Antara lain rehab ruang belajar SD (40 lembaga), pembangunan RKB SD (3 lembaga), rehabilitasi ruang belajar SMP (5 lembaga), perpustakaan (5 lembaga), kamar mandi (3 lembaga), pengadaan peralatan pendidikan (58 lembaga) dan pengadaan buku (22 lembaga). Untuk tahun 2017 ini akan diadakan pembangunan RKB SD (8 lembaga), pembangunan gedung SD (7 lembaga), rehabilitasi RKB SD (20 lembaga), pembangunan kamar mandi/WC (17 lembaga), buku (22 lembaga), media pendidikan (9 lembaga), peralatan pendidikan (8 lembaga),

rehab ruang belajar SMP (8 lembaga), pembangunan RKB (1 lembaga) dan pembangunan kamar mandi/WC (3 lembaga). “Saya minta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, untuk melakukan evaluasi secara komperhensif, dan membuat langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Saya juga minta kepada Kepala UPT Kecamatan, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah dan guru untuk memacu fungsi manajerial dan evaluasi mutu pendidikan,” tandas bupati. Bupati juga mengingatkan kepada semua ASN, agar senantiasa melayani masyarakat dengan profesional, jujur dan tidak melakukan pungli. Di dalam dunia pendidikan misalnya, pungli pengangkatan Kepala Sekolah, mutasi guru, kenaikan pangkat dan tunjangan profesi pendidik. “Mari kita menjadiASN yang amanah, dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat khususnya Kabupaten Mojokerto. Aparatur pemerintah yang terbukti menjalankan praktek pungli, akan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegas bupati. (hms/kan)

DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO DAN TENAGA KERJA KOTA KEDIRI

Outlook Klinik UMKM Kota Kediri Tahun 2017

EDIT SWANTARA, SE Ketua Klinik UMKM Kota Kediri

SMN - Pada awal tahun 2017 ada beberapa perubahan nomenclature atau tata nama dinas di lingkungan Pemerintahan Kota Kediri. Hal ini dilakukan dalam rangka peningkatan dan efektivitas pelayanan kepada masyarakat Kota Kediri. Salah satu satuan kerja baru yaitu Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kediri atau disingkat dengan DinKop UMTK. DinKop

UMTK merupakan kolaborasi antara gabungan formasi lama dan penambahan formasi baru. Dari beberapa penggabungan tersebut maka terbentuklah formasi baru DinKop UMTK yang berisikan 4 bidang, yaitu: bidang kelembagaan dan pengawasan koperasi; bidang produksi, pemasaran dan pembiayaan usaha mikro dan koperasi; bidang hubungan industrial dan perlindungan tenaga kerja; dan bidang penempatan tenaga kerja. Klinik UMKM pada tata nama satuan kerja yang lama (Dinas Koperasi dan UMKM) berada di bawah koordinasi bidang usaha mikro, kecil dan menengah, saat ini berada di bawah koordinasi bidang produksi, pemasaran dan pembiayaan usaha mikro dan koperasi. Bidang tersebut dikepalai oleh Bu Ratna Widiastuti, S.E. menggantikan Bapak Moch. Syaifudin, S.Sos., M.M. yang mendapat amanah baru di Dinas Komunikasi dan Informatika. Formasi baru tersebut tentu berdampak kepada cakupan wilayah kerja

Klinik UMKM. Cakupan wilayah kerja sebelumnya meliputi pembinaan usaha mikro, kecil dan menengah, saat ini menjadi usaha mikro saja. Pembinaan usaha kecil dan menengah secara penuh dialihkan kepada Dinas Perdagangan dan Perindustrian. Cakupan wilayah kerja yang lebih sempit bukan berarti mempermudah tugas Klinik UMKM. Hal tersebut dikarenakan jumlah pelaku usaha mikro jumlahnya jauh lebih banyak daripada usaha kecil dan menengah. Namun demikian, hal ini mempermudah fokus Klinik UMKM dalam menentukan fokus dan arah pembinaan usaha mikro di tahun 2017. Sebagian besar pelaku usaha mikro mengalami permasalahan mendasar yang justru sangat komplek dan rumit untuk diselesaikan. Hal ini tentu menjadi tantangan besar bagi Klinik UMKM, karena selain dituntut untuk dapat memetakan dan menyelesaikan setiap masalah Klinik UMKM juga harus bisa untuk mengangkat usaha mikro menjadi produk unggu-

lan Kota Kediri. Pada tahun 2016 lalu, Klinik UMKM telah memetakan beberapa permasalahan yang sering muncul dikalangan pelaku UMKM. Berikut 5 besar permasalahan yang sering muncul di kalangan pelaku UMKM: 1. Permodalan, 2. Pemasaran, 3. Legalitas usaha, 4. Produksi, 5. Kemasan produk. Dari beberapa permasalahan tersebut perlu digali lebih mendalam, apakah permasalahan tersebut berkaitan dengan faktor skill atau kemampuan dalam mengelola usaha atau faktor teknis usaha. Hal tersebut perlu dibedakan karena berkaitan dengan solusi yang akan Klinik UMKM berikan. Misalnya masalah permodalan, jika masalah permodalan berkaitan dengan faktor kemampuan dalam menjalankan usaha, maka dengan modal yang tidak terlalu banyak pelaku usaha dengan kemampuan yang bagus akan dapat memutar modal yang ada dengan efektif dan efisien. Berbeda dengan pelaku usaha dengan kemampuan menjalankan usaha yang pas-

pasan. Digelontor dana berapa pun usahanya akan sulit untuk berkembang. Faktor kemampuan manajemen usaha memang menjadi inti dari semua permasalahan UMKM saat ini. Maka dari itu, peningkatan kapasitas kemampuan dalam menjalankan usaha akan menjadi titik fokus Klinik UMKM Kota Kediri pada program layanan 2017. Jika pelaku UMKM sudah selesai dengan permasalahan ini. Maka 5 besar permasalahan UMKM di tahun 2016 di atas tinggal masalah teknis saja. Di mana permasalahan tersebut akan mudah diselesaikan dengan program shortcourse/ pelatihan singkat, pendampingan usaha, dan fasilitasi pemasaran. Namun demikian, meningkatkan kapasitas kemampuan UMKM dalam menjalankan usaha tidaklah semudah membalik telapak tangan. Banyak faktor yang menjadi kendala UMKM dalam peningkatan kapasitas kemampuan menjalankan usahanya. Beberapa kendala UMKM dalam peningkatan kemampuan

menjalankan usaha yaitu: 1. Usia, 2. Pendidikan, 3. Hutang. Ketiga faktor tersebut tidak dapat berdiri sendiri melainkan saling mempengaruhi. Permasalahan klasik tersebut sudah ada sejak dulu, namun sangat sulit dihilangkan. Setiap Pembina UMKM hanya bisa meminimalisir dampak ketiga faktor tersebut agar UMKM tetap dapat menjalankan usahanya dengan baik. Permasalahan UMKM tidak hanya pada kemampuan internal manajerial dan teknis saja, melainkan ada faktor dari luar juga yang tetap menjadi tantangan di tahun 2017 ini. Faktor daya beli masyarakat dan persaingan usaha menjadi permasalahan yang cukup menantang bagi pelaku usaha di tahun 2016. Kondisi perkembangan perekonomian global yang melambat berdampak signifikan terhadap Indonesia khususnya daya beli masyarakat yang menurun. Hal ini dapat diketahui dari beberapa produk UMKM yang mengalami penurunan penjualan. Selain itu, beberapa produk sejenis

yang diproduksi oleh UMKM Kota Kediri maupun luar kota Kediri menjadikan persaingan yang ketat dipasaran. Kondisi seperti ini diperkirakan masih berlanjut di tahun 2017. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi Klinik UMKM dalam membina UMKM Kota Kediri. Pada pembinaan UMKM di tahun 2017 ini, Klinik UMKM harus melakukan beberapa terobosan program baru guna mengatasi inti permasalahan UMKM di tahun 2016. Program tersebut harus mencakup dampak yang luas bagi UMKM secara keseluruhan dan berdampak khusus pada UMKM yang akan dinaikkan level produknya. Selain itu, program pembinaan juga harus berkelanjutan pada UMKM tertentu dengan target khusus, namun ada juga program insidentil untuk memenuhi kebutuhan UMKM secara umum. Pada akhirnya Klinik UMKM juga harus terus meningkatkan kapasitas diri guna menghadapi tantangan yang semakin berat di masa mendatang. (edit)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.