Pontianak Post

Page 1

cmyk

Hotline Service

Po

anak P nti

Phone: 081257225755 082150002031 SMS: 085347259955

No

t os

Berlangganan & Pengaduan

&

RIS N ET ROY MORGA

Pontianak Post

Kamis 21 Maret 2013 M / 9 Jumadil Awal 1434 H

Eceran Pontianak Rp. 3.000

PERTAMA T A DAN TERUTAMA T A DI KALIMANTA T N BARAT A

Dana Rp1,6 Triliun dari Kas Angkasa Pura II Untuk Pengembangan Bandara Supadio

Dollar US

Dolar SGD

9.723

Ringgit MYR Kurs Rupiah 20 Maret 2013

PONTIANAK—Angin segar terkait kepastian kucuran dana pengembangan Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat sebesar Rp1,6 triliun dari kas PT. Angkasa Pura II disambut positif kalangan Komisi C DPRD Kalbar. ”Kita sangat respon baiklah. Sebab, kepastian tersebut sudah

lama ditunggu masyarakat di Kalbar,” kata Anggota Komisi C DPRD Provinsi Kalbar, Andry Hudaya Wijaya, Rabu (20/3) di Pontianak. Menurutnya, dengan kucuran dana ini, tentunya pengembangan Bandara Supadio Pontianak kedepan khusus runway baru akan lebih terarah. Pesawat-pesawat nero body atau wide body dapat dengan mudah mendarat di Kalbar. ”Ini tentu satu keuntungan bagi penumpang

Kami perlu luruskan. Jangan ada kesan anggaran ini digolkan pemerintah dan DPR RI di Senayan…,” CHANDRA A DISTA A WIRADI Manager PT. Angkasa Pura II Supadio Pontianak

Kalbar,” tuturnya. Namun, ia juga berharap

proses perencanaan dan pengerjaan runway baru secepatnya dimulai. Kalau tidak salah akhir tahun 2013, PT. AP II Supadio Pontianak sudah akan memulai pekerjaan awalnya. Proses pembuatan runway baru memakan waktu paling tidak 3 tahun. “Selesainya diperkirakan 2016. Itu hasil rapat kerja kita beberapa waktu lalu dengan Manager PT. Angkasa Pura II, Supadio Pontianak,” ujarnya. Manager PT. Angkasa Pura II Supadio Pontianak Chan-

PONTIANAK – Harga bawang di pasarpasar Pontianak sudah turun. Pada pekan lalu bawang merah dan bawang putih harganya mencapai Rp35 ribu per kilogram. Namun, dari pantauan Pontianak Post, kemarin harga dua komoditi ini sudah turun hingga sekira Rp 25 ribu untuk setiap kilogramnya. Meski demikian, harga tersebut masih dirasakan tinggi oleh pedagang maupun konsumen rumah tangga. “Sudah dua hari ini turun. Karena pasokan yang datang makin banyak,” ujar Aldo (33) pedagang bawang grosiran di Pasar Mawar, Pontianak saat diwawancarai Pontianak Post, kemarin (20/3). Dia bersyukur dengan adanya penurunan harga tersebut. Namun dirasakan dia, hal tersebut belum cukup memuaskan karena harga masih terbilang tinggi. “Belum normal ini. Maunya sih seperti dulu lagi, satu kilogram hanya Rp 15 ribu untuk bawang putih dan bawang merah. Kalau sekarang orang masih belum beli banyak. Untuk eceran, dulu satu orang datang beli dua kilo, tapi sekarang hanya satu kilo saja. Malah ada yang beli pakai ons,” tandas dia. Padahal menurut dia, pasokan yang ada normal seperti biasa. Oleh sebab itu, dia merasa heran mengapa harga bisa

Ke Halaman 7 kolom 5

Polda Tetapkan Tersangka

BA B AWANG PUTIH: Daud(48) penjual bawang di Pasar Mawar, Pontianak membersihkan bawang sebelum dijual. Harga bawang kini turun hingga Rp25 ribu per kilogram.

Harga Turun, Tapi Belum Normal

dra Dista Wiradi mengatakan sudah membaca mengenai pernyataan politisi PPP senayan di Jakarta. Hanya ia perlu meluruskan kalau dana kucuran Rp1,6 triliun bukanlah kucuran dari pemerintah pusat. Dana tersebut justru dari kas PT. Angkasa Pura II. “Kami perlu luruskan. Jangan ada kesan anggaran ini digolkan pemerintah dan DPR RI di Senayan. Pertemuan kemarin

Hentikan Aktivitas TKA di Proyek Produksi Listrik 100 MW Terancam Molor PONTIANAK— Polemik Tenaga Kerja Asing (TKA) sebagai tenaga ahli di proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jungkat, Kecamatan Siantan Kabupaten Pontianak memasuki babak baru. Setelah penyidikan intensif, Polda Kalbar akhirnya menetapkan dua tersangka dalam kasus TKA yang tersangkut pada surat izin TKA

Ke Halaman 7 kolom 1

Tugas Dwi Apriyanto

Ke Halaman 7 kolom 5

SELEBRITAS

Kembali Menyanyi HAMPIR delapan tahun vakum sebagai penyanyi, Mayangsari, 41, kini menekuni lagi karir tersebut. Kemarin (20/3) dia merilis Tak Bisa ke Lain Hati, lagu yang dipopulerkan KLa Project. Kembalinya Mayang terasa sempurna karena Bambang Trihatmodjo dan Khirani Siti Hartina, suami serta anaknya, memberikan izin dan dukungan penuh. Single tersebut baru suguhan awal dari Mayang. Pada pertengahan tahun nanti dia mengeluarkan album baru berisi lagulagu recycle dari hit era 80-an hingga 2010. Ke Hal 7 kolom 5

Mayangsari

KPK Geledah Rumah Gubernur Riau JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan pengusutan kasus korupsi pembangunan sarana Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau. Setelah sehari sebelumnya KPK menggeledah ruang kerja Bendahara Partai Golkar Setya Novanto di gedung DPR, kemarin rumah Gubernur Riau Rusli Zainal di Jakarta mendapat giliran.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, pihaknya menggeledah rumah Rusli Zainal di kawasan Kembangan Utara, Jakarta Barat. Di tempat itu, penyidik mencari data pengajuan anggaran perubahan peraturan daerah oleh Rusli Zainal terkait dengan pelaksanaan PON Riau pada 2012. Penggeledahan itu merupakan lanjutan dari pencarian data

sebelumnya di ruang kerja Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto dan anggota Komisi X DPR Kahar Muzakir di gedung DPR, Senayan, pada Selasa (19/3). ”Hasil penggeledahan Selasa, penyidik menyita tiga kardus seukuran tempat air mineral dari tiga tempat berbeda,” jelas Johan. Tiga tempat tersebut adalah Ke Halaman 7 kolom 5

Buka Lagi Keran Solar Subsidi JAKARTA – Aksi mogok para sopir truk di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, langsung direspons Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Secara tegas, Menteri ESDM Jero Wacik meminta Pertamina kembali menyalurkan BBM (bahan bakar minyak) bersubsidi pada truktruk di pelabuhan. ”Saya sudah perintahkan Pertamina untuk mulai mengalirkan BBM bersubsidi lagi malam ini

Tahun 2011, Pembangunan PLTU Wajok dimulai. Dikerjakan tiga perusahaan, PT Jieneng Electrical Power, PT Praba, dan PT Bumi Rama Nusantara. Mei 2012, TKA hanya 15 orang. Januari 2013, TKA makin banyak. 71 pekerja asing bekerja di proyek nasional milik PLN itu. 67 orang memiliki IMTA, sedangkan sisanya tidak ada. Februari 2013, IMTA milik 67 TKA diketahui palsu. 19 Maret 2013, Pihak terkait Disnakertrans Kalbar, Disnakertrans Kabupaten Pontianak, Kepolisian, Kemenkumham dan Imigrasi, menggelar pertemuan. Sore hari, 78 TKA digiring ke Mapolda Kalbar untuk diperiksa. 20 Maret 2013, dua orang ditetapkan sebagai tersangka. Pelaku dijerat UU IMTA Ketenagakerjaan dan Tindak Pidana Pemalsuan serta TKA terancam di deportasi.

Segera Deportasi TKA di Wajok (tadi malam, Red),” ujar Jero dalam jumpa pers di Kementerian ESDM. Untuk itu, dia meminta pekerja truk di Pelabuhan Tanjung Perak bisa kembali beraktivitas sehingga tidak mengganggu perekonomian nasional pada umumnya dan Jawa Timur pada

khususnya. Menurut Jero, Peraturan Menteri ESDM No 1/2013 itu hanya melarang penggunaan BBM bersubsidi di tingkat hulu. Misalnya, perkebunan, pertambangan, dan

Pekerja Asing Sumbang Rp 2 Miliar ke Kalbar PONTIANAK—Ketua Komisi A DPRD Kalbar, Retno Pramudya meminta Pemerintah Republik Indonesia, Pemprov, Pemkab Pontianak, Imigrasi dan Polda

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

Mempercepat Pembangunan Perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Buka Aksesibilitas Tanah, Apersi Dorong Bank Tanah

KHAIRUL RAHMAN/PONTIANAK POST

BANK Tanah. Wacana ini santer terdengar awal tahun 2013. Di tingkat pusat disuarakan kencang kalangan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi). Kini sudah ditampung dan digodok wakil rakyat di Senayan. “Memang soal Bank Tanah sudah kita suarakan. Baik di DPR RI dan Kemenpera (Kementerian Perumahan Rakyat). Sekarang sudah ditampung mereka,” jelas Ketua Umum DPP Apersi, Eddy Ganefo kepada Pontianak Post usai acara Pelatihan Nasional Manajemen Proyek Perumahan di Palembang, kemarin (15/3). Bank Tanah merupakan simpul penataan kebijakan pengelolaan tanah.

PERUMAHAN : Pembangunan perumahan MBR terus dikerjakan anggota Apersi di Kalbar. Tampak salah satu perumahan layak huni di kawasan Sungai Raya Dalam.

Ke Halaman 7 kolom 1

Harga perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kalbar tergolong mahal. Rata-rata Rp 95 juta. Harga tanah yang mahal jadi salah satu pemicu harga jual rumah yang tinggi. Perlu regulasi pemerintah guna memudahkan developer membeli tanah murah khusus untuk membangun rumah murah bagi rakyat. KHAIRUL RAHMAN, PALEMBANG Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

Jawa Pos Group Media

GRAFIS: BUDIKECIK/PONTIANAKPOST

HARYADI/PONTIANAKPOST


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Pontianak Post by Pontianak Post - Issuu