Pontianak Post
Halaman 6
Sabtu 15 Oktober 2011 M / 16 Zulqaidah 1432 H
Perbatasan Kurang Perhatian Pusat PONTIANAK – Polemik Dusun Camar Bulan Desa Temajuk Kabupaten Sambas hendaknya menjadi momentum agar pemerintah pusat lebih serius memperhatikan daerah perbatasan.
Eceran Pontianak Rp.2.500
P er t ama da n Ter ut ama di Kal ima n t an Barat
Anggota DPD RI Dapil Kalbar, Sri Kadwati Aswin mengatakan, menyikapi sengketa Camar Bulan harus dengan bijak dan jernih. Kasus ini merupakan salah satu dari sekian banyak sengketa perbatasan negara
baik di darat dan laut. Penyebabnya belum tuntasnya kesepakatan dan perjanjian antar negara baik yang bersifat bilateral, trilateral maupun multilateral yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. “Sehingga
tidak heran apabila dikemudian hari kasus serupa dapat terjadi lagi di titik batas lainnya, baik dengan negara yang sama maupun dengan u
Ke Halaman 7 Kolom 1
HARYADI/PONTIANAKPOST
DEMO : Mahasiswa yang tergabung dalam Front Perjuangan Rakyat (FPR) dan PMKRI mengelar aksi di bundaran Digulis terkait isu pencaplokan wilayah per-
Reshuffle Kabinet Alot BOGOR – Perombakan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid II berlangsung alot. Meski sudah bertemu para pimpinan parpol anggota koalisi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum memutuskan nama-nama yang bakal digusur dan nama baru yang akan menjadi menterinya. Sepanjang hari kemarin (14/10), hanya satu orang yang dipanggil ke kediaman pribadi SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, terkait dengan reshuffle kabinet. Itu pun untuk posisi wakil menteri. Dia adalah Irjen Kemendiknas Musliar Kasim yang diproyeksikan menjadi wakil Mendiknas. Padahal, dalam pemberitahuan yang disampaikan Juru Bicara
batasan, kemarin (14/10)
u
Cornelis : Tinjau Ulang Perjanjian 1978 PONTIANAK—Perjanjian penentuan tapal batas wilayah IndonesiaMalaysia pada 1978 mesti ditinjau ulang. Sebab kesepakatan tersebut berbeda dengan peta sejarah perjanjian Belanda dan Inggris. Selain
merugikan Indonesia karena harus kehilangan wilayahnya meski tanpa pencaplokan negara asing. “Tinjau ulang perjanjian 1978. Kita sama hal dengan memberikan wilayah secara gratis kalau tidak. Dari mana
dasar penentuan perjanjian 1978. Intinya bisa melihat patok peninggalan Belanda dan Inggris. Kenapa patok itu diabaikan,” kata Gubernur Kalbar Cornelis dalam pertemuan membahas Camar Bulan bersama Komisi II
DPR-RI, Jumat (14/10) malam di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar. Turut Hadir Pangdam XII/ Tangjungpura Mayjen TNI Geerhan Lantara, u
Ke Halaman 7 Kolom 5
SElebritas
Ke Halaman 7 Kolom 1
Bentrokan Berebut Tanah Kopaja dan Sepeda Motor Dibakar JAKARTA – Satu bus Kopaja dan tiga unit sepeda motor terbakar dalam bentrokan antara kelompok massa dan warga di Jalan Arjuna Utara, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kemarin (14/10). Bentrokan terse-
but dipicu persoalan lahan. Berdasar keterangan sejumlah saksi, massa yang datang dengan menumpang bus Kopaja dan empat unit sepeda motor dihadang warga. Warga menduga, massa itu datang untuk melakukan eksekusi lahan yang berada di RT 005, RW 02. Massa yang turun dari Kopaja dan langsung masuk u
Ke Halaman 7 Kolom 1
Steve Wozniak
Pendiri Apple Antre iPhone 4S Cathy Sharon
Gila Gadget DI zaman modern seperti sekarang, gadget tidak lagi menjadi kebutuhan tersier, tetapi naik jadi kebutuhan primer. Untuk sebagian orang, gadget begitu penting dan selalu dibawa ke mana pun pergi. Aktris, model, sekaligus presenter, Cathy Sharon, termasuk orang yang tidak bisa jauh dari gadget. Perempuan kelahiran Jakarta, 29 tahun lalu, tersebut mengakui bahwa dirinya adalah gadget freak. “Dari dulu, aku gila gadget. Aku nggak bisa hidup tanpa gadget. Yang pasti, ke mana-mana aku selalu bawa handphone. Pernah handphone ketinggalan. Pas waktunya nggak mepet, aku balik ke rumah demi ambil handphone,” ujar eks VJ MTV tersebut. Bagi Cathy, kecanggihan teknologi dan munculnya beragam gadget memiliki lebih banyak keuntungan daripada kerugian. “Hidup kita jadi nyaman dan terbantu banget. Mau cari informasi praktis, tinggal klik. Mau janjian sama teman, tinggal menelepon, SMS, atau BBM,” tutur kakak aktris Julie Estelle itu. Tentang kerugian penggunaan gadget, mantan kekasih Enno Netral yang baru saja merayakan ulang tahun pada 8 Oktober lalu tersebut menyatakan lebih berhati-hati. Dia belajar banyak dari berbagai kasus penyalahgunaan teknologi yang menimpa selebriti. “Aku jadi lebih berhati-hati. Foto-foto yang aman-aman saja. Pas berenang atau liburan di pantai, sekarang aku menghindari pakai bikini. u
Ke Halaman 7 Kolom 5
Satu Hari Terjual 1 Juta Unit LOS GATOS – Duduk di sebuah kursi berlengan terbuat dari plastik di depan sebuah Apple Store di Los Gatos, California, pria berbaju putih itu asyik mengecek e-mail lewat iPad putih. Ditemani sekaleng minuman ringan, sesekali dia melirik ke pintu kaca
toko tersebut, menunggu dengan sabar saat-saat pintu dari kaca itu dibuka. Seperti puluhan orang di tempat tersebut, pria bertubuh gempal itu tengah mengantre untuk bisa membeli produk terbaru Apple, iPhone 4S. Bahkan, dia datang sehari sebelumnya, menginap di sana, agar bisa menjadi pengantre nomor satu. Di sini ’’anehnya’’: sebab, pria tersebut adalah Steve Wozniak,
pendiri Apple bersama mendiang Steve Jobs pada 1976. ’’Saya sebenarnya tinggal menelepon petinggi Apple dan barang bakal dikirim. Tapi, saya ingin merasakan sensasi antre, mendapatkan produk Apple dengan cara yang sama dengan jutaan orang lainnya,’’ kata Wozniak yang harus sibuk melayani permintaan tanda tangan dan foto bersama u
Ke Halaman 7 Kolom 1
NICK HANOATUBUN/RM
TERBAKAR:Petugas berusaha memadamkan sebuah metro mini yang dibakar massa di jalan Arjuna, Jakarta, Jumat (14/10).
Dawit Isaak Hadir lewat Foto saat Dianugerahi Pena Emas di Wina, Austria
Ikuti Kegigihan Jurnalis Indonesia Di tengah serunya bergelut ide tentang bagaimana beradaptasi dengan perubahan zaman, Kongres Surat Kabar Sedunia tak melupakan tradisi merawat kebebasan pers. Forum diajak menengok nasib Dawit Isaak dari Eritrea yang hilang sejak 2005. Dawit mendapat Pena Emas, penghargaan yang juga pernah diterima jurnalis Indonesia. ROHMAN BUDIJANTO, Wina
Subuh Dzuhur Asyar 04:10 11:31 14:44
Maghrib Isya 17:35 18:43
Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar
Online: http://www.pontianakpost.com/
DAWIT Isaak menelepon keluarganya di Swedia bahwa dirinya akan pulang. Keluarganya gembira karena wartawan gigih itu dilepaskan setelah ditahan pemerintah Eritrea
ROHMAN BUDIJANTO/JAWA POS
GOLDEN PEN: Wajah Dawit Isaak ditampilkan di Kongres Surat
sejak empat tahun sebelumnya, 2001. Tapi, telepon pada 2005 tersebut menjadi telepon terakhir. Dia ’’menghilang’’ hingga kini. Hanya foto yang muncul saat dirinya menerima Golden Pen Award dalam Kongres Surat Kabar Sedunia atau World Association of Newspapers and News Publishers (WAN-IFRA) 2011 di Wina Austria, Kamis lalu (13/10). Adiknya, Isaias Isaak, tak kuasa menahan kepiluan saat naik panggung mewakili Dawit. Setiap mengawali kalimat untuk menyambut Pena Emas itu, kata-katanya selalu berlanjut dengan isak tangis. Begitu berulang-ulang. Akhirnya, kata-kata yang jelas hanyalah, ’’…Thank you.’’ Dengan air mata bercucuran, dia turun panggung. Forum yang dihadiri sekitar seribu tokoh pers dunia itu pun senyap oleh keharuan. Dawit mendapat penghargaan sebagai
Kabar Dunia di Wina, Austria, Kamis.
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000
u
Ke Halaman 7 Kolom 5
Jawa Pos Group Media ade.r