cmyk
Hotline Service
Po
anak P nti
Phone: 081257225755 082150002031 SMS: 085347259955
No
t os
Berlangganan & Pengaduan
&
RIS N ET ROY MORGA
Pontianak Post
Jumat 15 Maret 2013 M / 3 Jumadil Awal 1434 H
pertama dan terutama di kalimantan barat
Kita memiliki Paus Fransiskus VATICAN CITY – Fumata bianca (asap putih) yang mengepul dari cerobong Kapel Sistine, Rabu malam (13/3) waktu setempat (Kamis, pukul 02.00 WIB), mengakhiri penantian 1,2 miliar umat Katolik di seluruh penjuru jagat yang tengah menunggu pemimpin baru. Sekitar sejam kemudian, Kardinal Jorge Mario Bergoglio, uskup agung Buenos Aires, Argentina, menyapa peziarah dari balkon Basilika Santo Petrus, Vatikan. Dialah yang lantas mengambil nama Fransiskus, paus baru yang serba nomor satu. Ya, Kardinal Bergoglio adalah orang pertama di antara 266 paus dalam kurun 2 ribu tahun terakhir yang memakai nama Fransiskus (Francis). Dia pula orang nomor satu dari luar Eropa yang terpilih sebagai paus pada era modern. Dia orang nomor satu dari tarekat (ordo) Serikat Jesuit yang menjadi paus (lihat grafis). Bahkan, dia hanya hidup dengan satu paru-paru! Munculnya nama Kardinal Bergoglio sebagai paus baru memang cukup mengejutkan. Betapa tidak, namanya hampir tidak pernah disebut sebagai papabili (kandidat potensial) oleh para pengamat. Bergoglio kalah beken ketimbang Uskup Agung Milan Kardinal Angelo Scola hingga kardinal dari Amerika Serikat, Timothy Dolan dan Sean O’Malley. uKe Halaman 7 kolom 1
AFP PHOTO/FILIPPO MONTEFORTE
PAUS BARU: Kardinal Jorge Bergoglio yang terpilih sebagai Paus baru setelah konklaf selama dua hari. Jorge yang asal Argentina memakai nama Paus Fransiskus terpilih sebagai paus ke-266 pada 13 Maret 2013 di Vatikan. Ia menjadi Paus Amerika Latin pertama yang memberikan harapan keterbukaan yang lebih besar bagi Gereja Katolik.
AFP PHOTO/STR
PATUNG: Pematung Italia, Genny di Virgilio membuat patung yang menggambarkan Paus Fransiksus sehari setelah terpilih sebagai paus pada 14 Maret 2013 di Naples.
KPK Mulai Garap Anas JAKARTA - Rencana mengetahui peristiwa, KPK untuk mepadahal Pak Anas tidak meriksa Anas Urada kaitan,” ujarnya. baningrum di kaGara-gara panggisus korupsi Simulalan itu, Anas Urbanintor SIM mendapat grum sendiri semperlawanan dari pat bertanya kekuasa hukumnya. pada dirinya. Mau Kepastian man- KORUPSI dibawa kemana tan Ketua Umum SIMULATOR dirinya setelah Partai Demokrat SIM ini. Penetapan diri (PD) itu untuk mesebagai tersangka menuhi panggilan penyidik Hambalang membuat hari ini juga kabur. Hingga namanya semakin mudah kemarin malam, tim masih dikaitkan dengan berbagai merumuskan perlu tidaknya kasus. Entah itu kasus koruAnas datang ke KPK. psi, atau gonjang ganjing di Firman Wijaya, kuasa hu- internal partai. kum Anas itu mengatakan “Ada agenda apa ini? Bemasih belum paham dengan lum selesai satu kasus, sudah KPK. Kenapa posisi kliennya loncat ke kasus lain,” imbuh selaku ketua umum partai Firman. Oleh sebab itu, dia dikaitkan dengan kasus ko- memilih untuk mempelajari rupsi yang menjerat Irjen surat pemanggilan tersebut Djoko Susilo itu. “UU Korupsi menyebut kalau saksi harus uKe Halaman 7 kolom 1
Sindikat Rampok Paus Bagi Orang Miskin Nasabah Bank Dibekuk Polisi
PONTIANAK - Uskup Agung Pontianak Mgr Hieronymus Herculanus Bumbun OFM Cap mengatakan terpilihnya Kardinal Argentina Jorge Mario Bergoglio sebagai Paus
ke-266 sebagai kabar gembira. “Saya sebagai umat Katolik dan seluruh umat Katolik lainnya tentu gembira karena Paus sudah terpilih. Tentu yang terpilih adalah yang
terbaik dan mampu memimpin umat,” ungkapnya saat ditemui Pontianak Post, di Kantor uKe Halaman 7 kolom 5
Harga Bawang Terus Meroket
Selebritas
Bikin Sidang Terhenti ARTIS Luna Maya dan Kartika Putri membuat sidang Rasyid Rajasa yang dilaksanakan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (14/3), terhenti beberapa menit. Ha l i n i d i k a renakan dua artis tersebut salah menghadiri sidang. Mereka bermaksud menghadiri siang rekan seprofesi mereka Raffi Ahmad, tapi uKe Halaman 7 kolom 5
Eceran Pontianak Rp. 3.000
Luna Maya
PONTIANAK - Harga sejumlah barang kebutuhan pokok dapur belum juga menunjukan tanda-tanda penurunan. Malahan beberapa jenis barang seperti bawang, wortel dan sayuran lainnya makin menanjak. Di Pasar Flamboyan, kemarin (15/3) harga bawang putih tembus Rp-30-35 ribu per kilogramnya. Sedangkan bawang merah mencapai Rp30 ribu perkilogram. Sementara wortel harga terendahnya hingga Rp 36 ribu untuk setiap kilogramnya. Ria (24), salah seorang pedagang di Pasar Flamboyan menyebutkan dirinya menaikan harga tersebut lantaran kenaikan yang diterapkan distributor. Namun meskipun harga tinggi, disebutkan dia pasokan yang diterimanya tetap seperti biasa. “Stok kita tetap tidak ada berubah. Hanya harga nasional memang
naik, terpaksa kita juga naik. Ini pun ambil untungnya kecil,” ucapnya. Namun, walau harga-harga komoditas itu naik, lanjut dia, dirinya tidak kehilangan pem-
beli. Orang-orang tetap ramai berbelanja bawang, wortel, dan barang-barang dapur lainnya. “Pembeli normal saja, karena bawang kan barang pokok, bumbu dapur, mau berapa pun dibeli. Beda dengan daging yang bisa ditunda,” imbuhnya. “Tapi memang mereka banyak mengeluh. Banyak juga yang dulu beli pakai kiloan sekarang beli hanya 2-3 ons saja. Ya kita mau gimana lagi, cuma pedagang kecil,” sambung Ria. Joko, seorang pedagang rumah makan di Jalan Gajah Mada mengeluhkan tingginya harga beberapa komoditi tersebut. “Biasanya saya beli bawang dengan harga belasan ribu saja, pernah di bawah itu. Sama juga dengan wortel. Tapi sekarang harganya uKe Halaman 7 kolom 5
PONTIANAK - Dua dari datang dengan menghampiri lima komplotan pelaku pen- mobil korban. Pelaku kemucurian lintas provinsi dengan dian menusuk ban mobil milik modus mengempeskan ban korban dengan menggunakan mobil nasabah bank diamank- obeng. “Pelaku dipancing denan Kepolisian Resor Kota Ponti- gan seseorang yang berpura-puanak, siang kemarin. Satu dian- ra menjadi nasabah. Setelah itu, taranya dilumpuhkan dengan datang seseorang dan langsung timah panas karena berusaha menusuk ban mobil nasabah kabur dari sergaitu. Kejadian itu pan polisi. terus dipantau dari Kedua pelaku kejauhan. Pelaku berinisial.Hn (41) ada yang menusuk warga Palembang, ban mobil nasaSumatra Selatan bah tersebut. Kedan Sv (41) warga mudian diikuti Rantau Jaya RT sampai simpang 02/01 Kecamatan empat Tanjung Belitang, Madang Hulu. Saat henRaya Kabupaten dak beraksi, para Ogan Komering pelaku ditangkap. Ulu Timur. Karena personel Kepala Satuan terbatas. Sehingga Puji Prayitno Reserse dan Krimihanya dua dari nal Polresta Ponlima pelaku yang tianak Kompol Puji Prayitno dapat ditangkap. Tiga diantaranmengatakan, penangkapan ya masih DPO,” kata Puji. kedua pelaku pencurian linDilanjutkan Puji, modus tas provinsi ini dengan cara pelaku dengan cara membundipancing menggunakan ses- tuti korban (nasabah bank). eorang yang pura-pura se- Kemudian kelima pelaku membagai nasabah bank untuk bagi peran masing-masing, mengambil uang di BCA Jalan yaitu mengawasi nasabah saat Adi Sucipto. ambil uang di Tak lama setelah korban uKe Halaman 7 kolom 1 menuju bank tersebut, pelaku
Berbagi Cerita Saat Meliput di Wilayah Konflik 11: 55
15:03
18: 00
19:7
04:35
Satu Cek Isi Mobil, Empat lagi Todongkan Senjata Tidak ada yang memastikan jumlah pengikut Sultan Sulu di Semporna, Sabah. Hal itu menyebabkan situasi di kota itu lebih tegang dibanding Lahad Datu yang mana penyusup terkonsentrasi di hutan. Di Semporna, suasana di tengah kota sangat tegang. Ribuan warga mengungsi.
WASPADA: Tentara Diraja Malaysia yang selalu siaga saat terjadi konflik Sulu.
HENDY ERWINDI, Semporna SUASANA tegang dampak konflik Pemerintah Malaysia dengan Pengikut Sultan Sulu sudah mulai terasa Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk
ketika memasuki ibu kota Negara Bagian Sabah, Kota Kinabalu. Di bandara, aparat keamanan menenteng senjata laras panjang berkeliaran di setiap sudut bandara. Bertambah tegang ketika memasuki Tawau, kota yang berjarak satu jam dari pusat konflik di Semporna dan tiga jam dari Lahad Datu. Kota dengan luas wilayah 6.125 kilometer persegi dan populasi sekitar 500 ribu jiwa tersebut mencekam. Pontianak Post tiba di Tawau sekitar pukul 21.00 waktu setempat. Saya dan fotografer Shando Safela langsung menuju pusat kota dengan taksi. Dirman, sopir taksi, warga Malaysia yang bapaknya berasal dari Makasar, Sulawesi Selatan.
SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000
uKe Halaman 7 kolom 1
Jawa Pos Group Media