Pontianak Post

Page 1

cmyk

Hotline Service

Po

anak P nti

Phone: 082150002031 SMS: 085347259955

No

t os

Berlangganan & Pengaduan

&

RIS N ET ROY MORGA

Pontianak Post

Minggu 3 Maret 2013 M / 21 Rabiul Akhir 1434 H

JAVA JAZZ FESTIVAL 2013

Seperti di Planet Lain

Eceran Pontianak Rp. 3.000

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

Sulit Pantau Narkotika di Perbatasan

PONTIANAK— Kalimantan Barat sepertinya masih sulit terlepas dari ancaman peredaran narkoba. Upaya penyelundupan barang haram itu terus berlangsung. Jika sebelumnya sindikat internasional asal Malaysia menjadikan Kalbar target pemasaran. Kini jaringan dalam negeri turut melakukan hal serupa. “Peningkatan pengawasan pintu masuk Kalbar menjadi prioritas pengamanan, baik di bandara, pelabuhan, maupun

pos lintas perbatasan,” ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar Kombes Pol Ahmad Alwi kepada Pontianak Post. Menurut dia, dibutuhkan upaya bersama dalam pemberantasan peredaran narkoba. Mengingat Kalbar, berbatasan langsung dengan negara tetangga. Maka diperlukan pengawasan ekstra ketat. Terlebih Kalbar kini juga menjadi tujuan pemasaran narkotika jaringan nasional berdasarkan pengungkapan bebe-

rapa kasus terakhir. ”Kita sudah kerjasama dengan instansi terkait namun nyatanya masih ada saja barang yang masuk, inikan sifat barangnya kecil dan narkoba itu tidak bisa dideteksi dengan alat,” ungkap Alwi. Karena itu, lanjut dia, banyak terungkap kasus narkotika masuk ke Kota Pontianak melewati jalur resmi. Seperti penangkapan kurir pembawa satu kilogram sabu yang mengambil paket kiriman

dari Jakarta di salah satu jasa ekspedisi di jalan Tanjungpura Pontianak. Dan kasus terakhir, penggerebekan bandar jaringan narkoba Jakarta di Pontianak Timur. ”Kita prioritaskan pengungkapan, namun kita juga selalu menjalin kerjasama dengan BNN terkait upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan narkotika,” jelasnya. Ke Halaman 7 kolom 1

ANTRIAN penonton banyak terjadi di panggung-panggung dalam area Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2013. Kemarin adalah hari kedua festival musik itu digelar di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Lisa Stansfield dan Basia menjadi artis utama hari itu. Namun bukan hanya mereka yang menjadi penyebab antrian terjadi dimana-mana. D’Masiv dan Dewi Sandra juga bikin banyak penonton penasaran. Stansfield sendiri menyempatkan diri untuk menggelar konferensi pers selama beberapa menit. Pelantun I’ve Got the World on a String yang menjadi soundtrack Mona Lisa Smile ini sedikit mengabarkan soal diri dan karirnya. Sudah 9 tahun Stansfield tidak mengeluarkan album. “Yeah, sudah lama sekali. Tapi saya akan mengeluarkan album lagi kok. Jadi nantinya akan banyak tur di UK dan Asia Tenggara pada Akhir tahun,” ungkapnya. Dia bilang kalau saat ini tengah berusaha merampungkan albumnya pelan-pelan. “Mungkin sekitar bulan September album saya akan rilis,” lanjutnya.

PONTIANAK—Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis meminta anggota DPRD mengawal aspirasi dan tuntunan konstituen pada daerah p e m i l i ha n nya dalam musyawarah perencanaan pembangunan. ”Kawal apa yang menjadi tuntutan konstituen Cornelis sampai musrenbang maupun penyusunan APBD, sehingga semuanya terkawal,” ujar Cornelis di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, belum lama ini. Dengan pengawalan yang baik, dapat segera dilakukan revisi, jika ada perubahan. Saat pembahasan

Ke Halaman 7 kolom 5

ANGKA INFLASI

JAKARTA – Realisasi inflasi Februari yang mencapai 0,75 persen menjadi yang tertinggi sejak 2003. Tingkat inflasi sebesar itu diprediksi bisa lebih tinggi lagi jika rencana kenaikan harga elpiji kemasan tabung 12 kilogram jadi naik pada Maret ini. ”Kalau kita lihat, pasti ada kenaikan inflasi seperti halnya saat kenaikan tarif dasar listrik (TDL),” ujar Sekretaris Komite Ekonomi Nasional (KEN) Aviliani kepada koran ini kemarin (2/3). Seperti TDL, kenaikan harga elpji diprediksi menyumbang inflasi 0,5 persen hingga akhir tahun. Aviliani memperkirakan, inflasi 2013 bisa 5-5,5 persen. Itu berarti lebih tinggi dari target inflasi yang dipatok dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2013, yakni 4,9 persen. Ke Halaman 7 kolom 1

SENYUM SIMPOL

Tak Sadar Tue PENDI Juling senget dengan Wak Letuk. Ape pasal? Iye tadak semene-mene Wak Letuk selalu jak nak nyakat ape yang dikerjekannye. Die dekat-dekat dengan Saodah, eh belon sukses die nyaok, udah diolokkan same Wak Letuk. ‘’Kau ngurat Saodah ke Pen?’’ kate Wak Letuk, waktu ketemu di belakang "Toing" Muslim Minhard pos ronde. Wak Letuk sorang biar tue, tapi untok urosan perempuan, die lah biangnye. ‘’Iyelah Wak, ngape? Wak tak senang ke kalau aku jalan dengan Saodah?’’ kate si Pendi. Beputar biji matenye merenong Wak Letuk. Tak paham die maksod Wak Letuk. ‘’Gini, Pen. Aku piker sebaeknye jangan dengan

Ke Halaman 7 kolom 1

Polisi Perdalam Penyebab Lain Kebakaran Kantor PU

Tak Ditemukan Hubungan

Arus Pendek PONTIANAK--Polresta Pontianak mendatangkan dua anggota Laboratorium Forensik Mabes Polri, Sabtu (2/3), untuk memastikan penyebab kebakaran Kantor Dinas Pekerjaan Umum Pembangunan Jalan dan Jembatan Kalbar di Jalan Subarkah. Dua anggota berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) dan Komisarir Polisi (Kompol) terlihat mulai melakukan identifikasi sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul

18: 04

19:10

04:36

Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk

Ke Halaman 7 kolom 5

Kejagung Bikin Rezim Tahanan Kota JAKARTA – Sejumlah tersangka kasus korupsi di Kejaksaan Agung saat ini menyandang status tahanan kota. Setidaknya, sejak awal Januari lalu, Kejagung makin getol menangani kasus Korupsi dengan menetapkan cukup banyak tersangka. Namun, hanya segelintir dari mereka yang ditahan di Rutan Kejagung. Salah satu contohnya adalah kasus dugaan korupsi penggunaan frekuensi 3G antara PT Indosat dan IM2. Kedua tersangka kasus tersebut, yakni Indar Atmanto dan Johnny Swandhy Sjam tidak tersentuh penahanan. Ada pula kasus dugaan korupsi

ASI Ekslusif : Ayahpun Punya Peran

Jadi Ayah ASI Harus Suami Siaga Dulu Memberi ASI pada anak tidak melulu hanya peran sang ibu. Keterlibatan ayah juga sangat penting, dalam hal mendukung istri memberikan ASI ekslusif. Di Pontianak para suami yang paham hal itu membentuk komunitas Ayah ASI Kalbar. Komunitas tersebut merupakan bentukan ketiga di Indonesia. HENDY ERWINDI, PONTIANAK

15:11

13.30 WIB. Tampak dari luar kantor, kedua anggota Labfor ini mengecek satu per satu ruangan yang terbakar. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Puji Prayitno mengatakan, dari hasil identifikasi Labfor Mabes Polri, tidak menemukan terjadinya tanda-tanda hubungan arus pendek yang menyebabkan kantor yang dipenuhi dokumen negara itu terbakar. “Hasil sementara, dugaan arus pendek

masih jauh. Kita tunggu perkembangan penyelidikan berikutnya,” kata Puji ditemui di lokasi, kemarin. Kendati demikian, pihaknya belum dapat memastikan apakah ada kesengajaan atau kelalaian dari pihak terkait. “Kita belum tahu. Sementara ini sudah enam saksi yang kita pintai keterangan, mulai dari staf maupun penjaga malam,” lanjutnya. Terkait adanya rumor ada beberapa orang yang di dalam kantor, sebelum terjadinya kebakaran, Puji akan mengkonfrontir dan melakukan pemeriksaan saksi lebih jauh. “Nanti kita akan konfrontir. Apakah memang benar, sebelum kejadian ada beberapa staf yang lembur pada malam itu,” lanjutnya. Puji menambahkan, hingga kini lokasi kebakaran masih steril dan dijaga aparat kepolisian serta dilakukan police line agar orang lain tidak merusak TKP sebelum ada kepastian. “Ada beberapa

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

11: 57

AHMAD ALWI Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar

Minta Dewan Kawal Aspirasi Konstituen

/LVD 6WDQV¿HOG

Bisa Terbang Tinggi

inikan sifat barangnya kecil dan narkoba itu tidak bisa dideteksi dengan alat

SHAFIQ Pontoh salah seorang inisiator Ayah ASI Indonesia men-

gaku salut dengan Pontianak. Kota ini merupakan ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Bandung yang membentuk Ayah ASI. Tidak hanya itu, beberapa komunitas lain juga Pontianak merespon cepat. “Orang Pontianak sangat cepat merespon hal-hal positif. Saya perhatikan beberapa komunitas di Pontianak cepat terbentuk padahal di Jakarta baru juga ada,” ungkapnya di Pontianak beberapa waktu lalu. Admin Ayah ASI

Kalbar Arya Surya Pratama Anggara mengatakan, proses persalinan yang dilanjutkan dengan menyusui merupakan fase-fase sulit bagi istri. Dalam kondisi seperti itu istri butuh dukungan dan dorongan semangat dari suami. Di situlah salah satu peran ayah ASI. “Ini bentuk dukungan penguatan ASI ekslusif. Saat memberi ASI kepada buah hati istri perlu dukungan suami, makanya kita

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

hadir sebagai komunitas ayah yang peduli akan pentingnya ASI untuk kualitas bayi,” ungkapnya. Untuk menjadi ayah ASI harus menjadi suami siaga dulu. Alasannya, kata Arya, dengan suami siaga setiap saat akan membantu proses pemberian ASI esklusif. “Saya menjadi ayah siaga. Siaga dalam hal apa pun saat istri membutuhkan, karena peranan suami sangat penting dalam membantu istri di saatsaat sulit usai melahirkan. Men-support sang istri dari awal kelahiran hingga bayi Ke Halaman 7 kolom 5

Jawa Pos Group Media


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.