Hal 11 aksara rabu

Page 1

AKU MENULIS MAKA AKU ADA

11

RABU, 18 JANUARI 2017

Antares DI tempat lain, seseorang diperlihatkan pada kenangan Albert Einstein, fisikawan nomor satu ketika itu, bersama ahli astronomi paling beken, Edwin Hubble, sedang mengendarai mobil mewah ke observatorium Gunung Wilson di bagian Selatan California, Amerika Serikat. Kompleks observatorium itu berada di pucuk gunung, sekitar 1.500 meter dari permukaan laut. Dua orang itu diberi satu dari jutaan bola pengetahuan dunia.

“Langit punya sesuatu yang menyatukan seluruh galaksi dan menahan bintang agar selalu beraturan. Materi ini oleh manusia dinamai dark matter.” Udara tipis. Kabut mengambang di tanah. Matahari ditutup awan. Pagi hampir gelap.

Beberapa tahun sebelum itu, tepatnya di abad ke-18, dua orang bersayap muncul di Cape Verde, kepulauan paling sunyi di lepas pantai Barat Laut Afrika. Kepulauan kecil ini ada di tengah jalur badai debu yang bertiup dari dataran Afrika. Debu dari Sahara berputar-putar di kepulauan ini, sehingga terlihat seperti percikan emas jika dilihat dari langit. Dua sosok seperti malaikat itu berniat membocorkan pengetahuan.

Sergio saat ini ada di Slovenia, di Eropa. Di Sungai Ljulbljanica yang ada di negara Slovenia, selama 9 ribu tahun, para prajurit suci membuang harta benda mereka ke sana. Aliran sungai ini membentang hingga 20 kilometer. Tidak terlalu dalam, bahkan terhitung dangkal. Mungkin karena kedangkalannya, Ljulbljanica adalah peti harta karun terbesar di Eropa. Endapan lumpur dan air mengawetkan seluruh harta benda yang terkubur di dalamnya. Sergio menjemput seorang ahli purbakala Celtic, Profesor Mladen Mulk. Mladen Mulk membeberkan soal teks berbahasa Sansekerta yang ditemukan

K P

O U

“Sebentar. Saya hanya numpang lewat.”

“Kalau apa yang dinamakan dark matter ini tidak seimbang, maka boom. Sebuah planet, atau bahkan sebuah galaksi, meledak. Tiap satu detik sekali, ledakan maha dahsyat yang disebut Supernova bisa terjadi. Cahaya ledakan setara dengan cahaya miliaran bintang. Supernova terakhir di galaksi kita terjadi di tahun 1604. Terangnya mengalahkan cahaya milik Jupiter. Sebenarnya, ada dua hal yang terjadi jika dark matter tidak stabil. Pertama, Supernova. Kedua, black hole. Black hole terjadi ketika sebuah bintang atau galaksi runtuh karena gravitasinya sendiri. Black hole lebih mengerikan dari Supernova karena black hole memakan apa saja termasuk cahaya.”

Einstein kemudian menemukan teori relativitas. Hubble menemukan kepulauan alam semesta. Bahwa penghuni alam semesta ini bukan hanya manusia di bumi. Di luar sana, ada jutaan semesta lain. Yang memiliki kehidupan.

Sergio Garcia, peneliti Argentina, dengan jelas melihat gambaran ini. Gambaran ketika Graham Bell, Hubble, Einstein, dan beberapa lainnya menerima salah satu bola pengetahuan.

yang tebal, keras, dan berkembang cepat. Badan mereka kekar. Tanduk di kalangan lelaki Taurus adalah simbol kejantanan. Makin besar tanduk, makin ia dihargai. Tanduk yang menempel di kepala 10 orang di depan Riri besar-besar. Harga diri mereka pastinya besar.

“Pergi dari sini. Kami sedang menjalankan tugas kerajaan,” balas seseorang yang nampaknya pimpinan mereka. Ah, apa-apa kerajaan. Apa-apa kerajaan. Kalian seperti robot buatan manusia. Batin Riri. “Bagaimana kalau kalian lenyap?” “Apa-apaan maksudmu anak mu....” ..... Lalu mereka semua lenyap. Begitu saja. “Menghapus eksistensi. Kekuatan Laduni yang mengerikan.”

“Cukup. Apa maksud dari pembicaraan ini, pak guru yang terhormat?”

di Ljulbljanica. Dalam kenangan yang melintas di kepala Sergio begitu saja seperti melihat televisi, muncul juga kelebatan bayangan soal Ljulbljanica dan benda-benda langka di dalamnya.

Cheng Ho menerima tugas menaklukkan pulau lain sekitar tahun 1405. Tepatnya 11 Juli tahun 1405. Dalam rentang itu, belasan tahun Cheng Ho berkelana, mengelilingi banyak kerajaan.

Teks sansekerta dan tulisan tangan Kakek Aria punya kemiripan. Ada dua teks lainnya yang menyimpan kemiripan. Salah satunya dimiliki Andrea. Andrea bekerja untuk Pemerintah Amerika. Salah satu dinas rahasia di sana. Ia menyimpan teks berbahasa Inggris yang anehnya ia temukan di salah satu rongsokan kapal perang Laksamana Cheng Ho. Kapal perang Cheng Ho sangat besar. Saking besarnya, bila seluruh armada milik Columbus dan Vasco da Gama disatukan, itu hanya cukup ditempatkan di salah satu kapal milik Cheng Ho. Di kapal besar itu,

Jujur, Andrea bingung sekaligus merinding. Bagaimana bisa timnya menemukan teks berbahasa Inggris modern di dalam lambung kapal yang berlayar di tahun 1405.

L I

O

M

S

menyeruput rindu

I

Teks lainnya dimiliki seseorang bernama Juli, di Jakarta. Empat teks itu membentuk satu gambaran soal Antares. ***

“Jangan banyak omong. Kenapa mereka menyerangmu Gi?”

Dua orang di lereng gunung paling tinggi. Mereka anggota keluarga Gerombolan Sagitarius. Ciri mereka, sayap di punggung dan merah di rambut. Yang dipanggil guru, usianya selisih sekitar 20 tahunan dari pemanggil. Sementara yang seperti murid, ada di rentang usia 17-18 tahun. Murid itu berdiri. Gurunya duduk, memandang langit hitam di atas kepala.

“Karena kata mereka aku pengkhianat.” “Bagaimana kalau seluruh sakitmu lenyap, juga luka-lukamu, juga label pengkhianatmu?” ... Lalu Gigi kembali sehat seperti sedia kala. Dalam hitungan detik.

“Peperangan besar para pewaris yang membuat tsunami besar di Aceh dan sekitarnya jadi pelajaran penting. Peperangan selanjutnya lebih menakutkan karena melibatkan senjata suci.”

Riri ingin tidur sebentar. Ini pertama kalinya ia menggunakan Laduni dengan jangkauan seluas itu. Riri capek. Laduninya menguras energi. “Kamu masih bisa terbang, Gi?” “Bisa Ri. Aku sehat. Utuh.”

“Maksud guru, peperangan berikutnya bisa berpotensi Supernova? Memangnya sekuat apa senjata suci itu guru?”

“Antar aku ke rumah. Aku capek.”

***

Oleh: Faizol Yuhri. Selengkapnya, bisa dibaca di www.semacamhujan. com

Riri melayang. 10 orang di depannya juga melayang. Mereka dari Taurus. Pasukan Taurus. Taurus diberkahi otot

Fiksi Mini Apel Putri Salju memakan apel yang diberikan si nenek tua. Kemudian ia terpekik kaget dan pingsan di tempat. Ia tercekik bukan karena apelnya beracun, tapi ada ulat yang menyembul dari bekas gigitannya. Apel (2) Putri salju memakan apel yang diberikan si nenek tua. Kemudian ia pingsan setelahnya. Saat diperiksa, ternyata apelnya mengandung sianida. Sang nenek langsung melapor ke komnas HAM karena dituduh sebagai tersangka. Apel (3) Nenek tua menyiapkan apel beracunnya, kali ini sesuai skenario. Tinggal mengetuk pintu dan menunggunya terbuka. Kemudian diberikan ke gadis cantik di dalamnya. Tapi sampai satu jam menunggu, ia tidak disambut juga. Akhirnya sang nenek menepuk jidat, ini kan musim panas. Putri Salju pasti mengungsi ke kutub utara. Apel (4) Nenek tua melihat kalender, pas musim dingin. Sekarang waktunya mengincar nyawa Putri Salju. Di depan pondok ia mengetuk pintu. Terbuka, seorang gadis muda berwajah pucat menyambutnya, tidak

secantik bayangan si nenek tua kalau tidak salah. “Mau apel? Manis lho.” Gadis itu memekik nyaring, “Hansel! Nenek sihir itu masih hidup.” “Cepat bakar dia, Gretel!”

Tanpa diduga, ia berpapasan dengan si nenek tua. Tapi nenek itu hanya tersenyum dan menyapanya. Heran, Putri Salju pun bertanya, “Nenek tidak menawariku apel lagi?” “Untuk apa? Bisnis kacang polong lebih menguntungkan. Lihat, aku dapat seekor sapi.”

Apel(?) Putri Salju sedang jalan-jalan di pasar.

Oleh: Thiya Rahmah

menikmati kenang sembari menyeruput segelas rindu hangat dengan wajah embun membayang di jendela kamar.

padahal tadi kulihat senja sedang nyaman duduk di sana.

Sajak Kurang Tidur Maukah kau mengurai benang kusut jejak Umur?

ah, mungkin ada mimpi yang

sudahlah

kau selipkan di bawah

Telah kita sadari kekeliruan

nya

mengejar buta rasa hidup panjang kita percepat langkah menuju akhirnya

Oleh: Ezra Oleh: Samalona


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.