HOTLINE Redaksi / Iklan / Sirkulasi: Jl.Sriwijaya 1-9 Telp. 340081 - 2
MINGGU 1 MARET 2015
Eceran, Rp. 3.500
Korane Arek Malang
www.malang-post.com
JUMAT, 27 FEBRUARI 2015
08.00 Bersama polisi, Shandy lalu mencari keberadaan mobilnya dan ditemukan di lahan kosong di Wendit Mangliawan
2
05.00 WIB Ong Shandy Anthony, warga Jalan KH Zaenal Arifin Malang mengetahui mobil L300 N 9709 RC miliknya hilang.
Ia langsung mencari tahu keberadaan mobilnya lewat GPS. Diketahui berada di wilayah Kecamatan Pakis.
3
4
Dua pelaku Luddin dan Ahmad Sulaiman datang untuk mengambil mobil
1
Belasan polisi lalu disebar untuk menyanggong pelakunya hampir sekitar 7 jam.
5
GRAFIS: GGA, TEM / MALANG POST
Polisi menghadang untuk menangkap mereka namun malah diserang Luddin, polisi terpaksa mengeluarkan beberapa tembakan peringatan.
GUEST GESANG/MALANG POST
LATIHAN: Hasim Kipuw dan Sukadana saat mengikuti latihan di Stadion Gajayana.
Barito Putera Masuk Pantauan Uji Coba MALANG – Jeda satu bulan jelang kompetisi ISL 2015 membuat Arema kebanjiran tawaran uji coba. Setelah tantangan tim Jawa Tengah, Persija, Bali Island Cup sampai Piala Gubernur Sumsel, kali ini Barito Putera Banjarmasin masuk pantauan calon lawan uji coba Singo Edan. Direktur Arema, Ruddy Widodo tidak menampik ada komunikasi dengan manajemen Barito Putera terkait kemungkinan uji coba. “Tidak salah. Kita sempat ada komunikasi dengan Barito. Mereka tim bagus, kuda hitam ISL dan punya basis suporter yang banyak di Banjarmasin. Tentu akan jadi laga uji coba
berkualitas apabila Arema bertemu dengan Barito. Hanya saja, kita belum ada lanjutan komunikasi,” tandas Ruddy kepada Malang Post, Jumat lalu. Menurut pria berkacamata ini, kabarnya top manajemen Arema sudah berbicara secara lisan dengan manajemen Barito Putera untuk gelar uji coba di Kalimantan Selatan. Dengan kekuatan yang hampir seimbang, laga uji coba AremaBarito adalah pertandingan yang cukup menarik dan menghibur buat masyarakat bola. Sebab, selama ini Barito Putera sama sekali tidak terlihat dalam pantauan timtim ISL.
6 7
Dan sekali tembakan tepat di dada. Ahmad Sulaiman hanya dilumpuhkan di kaki kanannya.
Polisi mengembangkan pelakunya dengan menangkap Satori dan S (Samsul, red) di rumah kontrakan Balearjosari – Blimbing Satori saat ditangkap juga berusaha menyerang dan kabur. Polisi pun terpaksa mengeluarkan beberapa kali tembakan peringatan dan sekali tembakan di dada. S yang menyerah hanya diamankan.
Polisi Buru Tiga ‘Kucing’ Lagi MALANG – Polres Malang Kota masih belum puas. Perburuan terhadap ‘Kucing’ (sebutan pelaku curanmor, red) tidak berhenti pada Satori Cs. Baca Polisi... Hal. 11
Baca Barito... Hal. 11
TERUNGKAP
BERKAT GPS Polisi Nyanggong Pelaku Selama Tujuh Jam
MALANG – Anda pemilik mobil, sepertinya harus mulai memikirkan untuk memasang Global Positioning System (GPS). Sebab alat pelacak mobil yang terpasang pada mobil pick up L300 nopol N 9709 RC milik Ong Shandy Anthony, warga Jalan KH Zaenal Arifin Malang inilah, yang menjadi petunjuk terungkapnya komplotan pencuri mobil, Satori Cs. Mobil diketahui berada di wilayah Kecamatan Pakis, beberapa jam
setelah diketahui hilang dicuri. Shandy yang mengetahui keberadaan mobilnya berada di Kecamatan Pakis melalui GPS, lalu memberitahu polisi. Mendapat laporan dan informasi tersebut, polisi dan Shandy keliling mencari keberadaan mobil warna cokelat tersebut. Hasilnya sekitar pukul 08.00 diketahui mobil disembunyikan oleh pelaku di sebuah ladang kosong di sekitar Jalan Mangliawan (Wendit) Pakis.
Setelah mendapati keberadaan mobil, polisi tidak langsung bergerak mengamankan mobil. Untuk menangkap pelaku, polisi harus bersabar menunggu. Beberapa personil polisi disebar untuk menyanggong pelaku. “Kami menyanggong karena yakin pelaku akan datang mengambil mobil. Pelaku sangaja menaruh mobil curian di lahan kosong, untuk menghindari ada GPS. Baca Terungkap... Hal. 11
Keluarga Tarik Ulur Soal Pemakaman MALANG – Setelah empat belas jam tersimpan di ruang Forensik RSSA Malang, dua jenazah maling mobil yang tewas ditembak polisi, kemarin siang diambil keluarga. Sempat terjadi tarik ulur antar keluarga, terkait tempat pemakaman kedua jenazah Satori dan Luddin. Salamah, istri pertama Satori sempat menginginkan supaya jenazah suaminya dimakamkan di Malang. Sebab Salamah selama ini tinggal di Jalan Jaksa Agung Suprapto I Malang. Namun dari istri kedua serta keluarga lain menginginkan supaya Satori dimakamkan di Pamekasan Madura. Setelah berunding, akhirnya diputuskan untuk dimakamkan di Madura. Baca Keluarga... Hal. 11 DICKY BISINGLASI, MUHAIMIN/MALANG POST
DISERBU : Wali Kota Malang, H. Moch Anton bersama Ketua TP PKK, Hj. Dewi Farida Suryani ikut mendistribusikan beras Bulog yang diserbu masyarakat di depan Pasar Besar.
PASAR TANI
Diawali Senam, Dilaunching Abah Anton MALANG – Wali Kota Malang H Moch Anton, pagi ini akan melaunching Pasar Tani di Lapangan Rampal. Dengan peresmian ini, maka mulai Minggu ini, masyarakat yang ingin belanja hasil produksi pertanian, bisa langsung datang ke Pasar Tani di Lapangan Rampal. Baca Diawali... Hal. 11
Ebes Ngalam Tembak Sampe Ketam Kana : Silup mulai galak bes, ngilam libom langsung didor Ebes : Oyi, wis ojok kesuwen, soale wis ayahab jes Kana : Aud ngilam didor sampe ketam bes Ebea : Waduh, tapi mesti silup duwe alasan nembak sampe ketam. Mungkin ngilame ngelamak, ngelawan silup, makane ditembak sampe ketam
Beras Murah Diserbu Warga MALANG – Operasi pasar beras yang di gelar Pemkot Malang bersama Perum Bulog Sub Divre Malang di Pasar Besar Kota Malang kemarin, di serbu masyarakat. Masyarakat rela antre dua jam sebelum operasi pasar dimulai untuk mendapatkan beras murah yang di jual Rp 7300 per kilogramnya. Perum Bulog menyiapkan 7,5 ton beras jenis medium IR 64 yang dijual dalam operasi pasar. Kurang
dari tiga jam, beras yang dikemas dalam kemasan lima kilogram itu ludes di beli masyarakat. Wali Kota Malang, H. Moch Anton bersama Ketua TP PKK Kota Malang, Hj. Dewi Farida Suryani ikut mendistribusikan beras operasi pasar kepada masyarakat. “Operasi pasar ini untuk meredam harga beras di pasaran yang sudah melonjak tinggi. Kami akan menggelar operasi pasar ini bersama
Bulog sampai harga beras turun dan dapat terjangkau masyarakat,” kata Abah Anton, sapaan akrab walikota, kepada Malang Post, kemarin. Operasi pasar itu dihadiri pula Dandim 0833 Kota Malang,Letkol (Inf) Gunawan Wijaya dan Kapolres Malang Kota AKBP Singgamata, SIK. Keduanya ikut mengamankan pelaksanaan operasi pasar yang banyak diserbu masyarakat itu. Baca Beras... Hal. 11
SIGIT ROKHMAD/MALANG POST
SEPI: Beberapa keluarga yang menunggu rumah duka di Perumahan Gardenia, Desa Saptorenggo-Pakis.
Keluarga Satori dan Luddin
Tahu Kabar Kematian Suami dari Berita Koran Sepak terjang Satori dan Luddin, sebagai pencuri spesialis mobil harus berakhir tragis. Mereka tewas di tangan polisi, setelah sebutir peluru masing-masing menembus dada. Keluarga tidak menyangka kalau orang yang selama ini menjadi tulang punggung keluarga, harus pergi untuk selamanya. Air mata membasahi kedua pipi Salamah, istri Satori ketika memasuki ruang Forensik RSSA Malang. Wanita berusia 37 tahun ini tidak kuasa menahan kesedihan. Kedua matanya memerah karena terus menangis. Namun ibu dua anak ini berusaha
tegar menghadapi fakta yang terjadi. Termasuk Sari, 16 tahun, putri sulung dari dua bersaudara Satori, yang kemarin diajak ke kamar mayat. Siswi kelas XI salah satu SMA di Malang ini, terlihat lebih tabah. Sari yang masih memakai seragam sekolah pramuka, seperti sudah mengihklaskan kepergian ayahnya untuk selama-lamanya. “Sebetulnya saya tidak ikhlas, karena anak-anak masih membutuhkannya. Sebab dua anak masih membutuhkan biaya sekolah. Yang pertama kelas XI SMA dan yang kedua kelas IV SD (10 tahun, red),” ujar Salamah, sembari mengusap air matanya. Salamah yang memakai baju warna kuning kotak-kotak ini, mengetahui kematian suaminya dari berita koran,
AGUNG PRIYO/MALANG POST
JEMPUT JENAZAH: Salamah (baju kuning) istri Satori ditemani anaknya serta kerabat saat di kamar jenazah RSSA Malang.
pagi kemarin. Warga Jalan Jaksa Agung Suprapto Malang ini, lalu meminta tolong kakaknya, Sukri untuk mengecek kebenarannya. Saat dicek di Polres Malang Kota dan kamar jenazah RSSA Malang, ternyata benar Satori yang ditembak mati polisi adalah suaminya. Ia pun langsung mengajak anak sulungnya Sari, untuk pergi ke kamar jenazah RSSA Malang. Salamah mengaku sangat kehilangan suami tercintanya. Terlebih sebelumnya, ia sama sekali tidak memiliki firasat apapun. Sekalipun Satori jarang pulang ke rumah, namun di mata Salamah, suaminya merupakan ayah yang bertanggung jawab. Baca Tahu... Hal. 11