memorandum.co.id
SABTU KLIWON, 9 JANUARI 2021
memorandumredaksi@gmail.com
HARGA Rp 3.500,-
POLDA DAN BEA CUKAI GAGALKAN PEREDARAN 6 KILOGRAM SABU
SERTIFIKA T
P ER S WAN DE
DIPASOK DARI KUALA LUMPUR Mereka adalah Sanidin (40), warga Desa Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Sampang. Sanidin tidak sendiri, dia ditangkap bersama tetangganya, Abidin (31). Keduanya disergap saat meletakkan ranjau sabu seberat 2,24 kilogram di Jalan Diponegoro, Kecamatan Sampang, Madura. n Bersambung ke halaman 11
FOTO-FOTO: MEMORANDUM/DANNY
Surabaya, Memorandum Anggota Subdit III Ditreskoba Polda Jatim bersama Direktorat Bea dan Cukai Tanjung Perak menggagalkan peredaran sabu. Total sekitar 6 kilogram barang haram itu disita dari empat tersangka yang diamankan dari tiga lokasi berbeda.
Para tersangka digiring petugas di Mapolda Jatim.
MATA HATI Oleh: Arief Sosiawan Pemimpin Redaksi
PSBB 2021 Berpacu dengan Kematian FOTO: MEMORANDUM/DANNY
P
Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko didampingi Kepala Kantor Bea Cukai Tanjung Perak Aris Sudarminto, dan Kasubdit III Ditreskoba AKBP Aditya Puji Kuniawan memamerkan barang bukti.
Tas Dirampas, HP dan Uang Amblas
Lokasi penjambretan di Jalan Banyuurip. FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO
Surabaya, Memorandum Bandit jalanan beraksi di Jalan Banyuurip, tepatnya di depan bekas gedung Bioskop Cantik, Jumat (8/1) pukul 03.00. Sriani (39), warga Jalan Simo Gunung Barat Tol III, dijambret dua pelaku. Akibat perampasan itu, tas korban berisi dua unit HP, uang Rp 1 juta, dan STNK motornya amblas. Korban kemudian melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsek Sawahan. Peristiwa bermula ketika Sriani bersama anaknya berusia 7 tahun, dan adiknya, Yayuk boncengan mengendarai motor n Bersambung ke halaman 11
FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO
ada awal 2021, di Indonesia muncul kebijakan baru soal upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Meski tak ada yang gres, kebijakan pemerintah ini tetap disebut pembatasan sosial berskala besar (PSBB) 2021, yang kali ini diberlakukan khusus untuk Pulau Jawa dan Bali pada 11 Januari-25 Januari 2021. n Bersambung ke halaman 2
Surabaya, Memorandum Gegara menyelundupkan empat lutung Jawa, Samsudin duduk di kursi pesakitan. Dalam persidangan yang digelar secara virtual di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, terdakwa harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. n Bersambung ke halaman 11
Pelanggar yang terjaring razia masker disanksi push up.
Nora Alexandra
Difitnah LANTARAN suaminya masih dipenjara, Nora Alexandra harus bisa membangkitkan semangatnya sendiri. Wanita ini mengungkapkan ia sering difitnah. n Bersambung ke halaman 11
+
Meng, sentra wisata kuliner ajak chef door to door ajari pedagang.
-
Polisi juga harus tegas dor to dor hadapi residivis bandel.
Si Mameng (Wisatawan kuliner korban kejahatan)
63 Orang Terjaring Razia Masker Surabaya, Memorandum Razia protokol kesehatan (prokes) gencar dilakukan polsek jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Setidaknya 63
orang terjaring dalam kegiatan disiplin bermasker tersebut, Jumat (8/1). Para pelanggar itu di antaranya 28 n Bersambung ke halaman 11
Dwi Agung diapit petugas.
Jual SS buat Biaya Persalinan Istri FOTO: MEMORANDUM/JAKA WIJAYA
FOTO: MEMORANDUM/ALFIN
Selundupkan 4 Lutung Jawa
Samsudin menjalani sidang virtual.
Surabaya, Memorandum Berdalih butuh biaya persalinan istrinya, Dwi Agung (24), warga Jalan Menganti Wiyung II, jualan sabu-sabu (SS). Sampai-sampai pekerjaan halalnya sebagai penjual pentol disetop. Selanjutnya dia berbisnis narkoba dengan temannya yang saat ini masih mendekam di Lapas Pamekasan. Sialnya baru berjalan beberapa bulan dan bersamaan dengan kelahiran sang buah hati, bisnisnya terendus anggota Satreskoba Unit III. n Bersambung ke halaman 11
IZINKAN AKU TURUT MENCINTAI, WALAU HANYA DI DUNIA ILUSI Έ5Ή
Bertabrakan dengan Perempuan Cantik dan Seksi di Tikungan Adam menghela napas panjang. Dadanya kosong. Hampa. Dia merasa seperti ada yang meneror. Baha. Padahal, dia yakin bukan itu tujuan sahabatnya itu beruntun mengirimi amplop. Yuli Setyo Budi, Surabaya
Adam memungut amplop tadi. Ternyata tidak ada isinya. Kosong, Hanya pada satu sisinya ada tulisan: Dam, aku tahu setiap pagi engkau selalu bangun duluan dan buka pintu. Makanya kukirimkan pesan ini untukmu. Khusus untukmu. Jangan beri tahu Yeti. Kutunggu di warung bakso Cak Limin, dekat lapangan. Ingat, jangan ajak Yeti.
Setelah membaca pesan tadi, Adam kembali menghela napas panjang. Lalu masuk rumah. Tidak lama. Lima menit kemudian keluar lagi untuk menemui Baha. Tapi tidak sendirian, melainkan bersama Yeti. Adam sengaja tidak memberi tahu Yeti soal pesan tadi. Dia ingin memberi kejutan kepada Baha n Bersambung ke halaman 11
PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera n SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 n PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 n REDAKSI: 031-8275390 n FAX: 031-8291078 n LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:
081-2325-2205