Koran Memorandum Edisi 6 Maret 2023

Surabaya, Memorandum

Prahara rumah tangga pasangan suami istri (pasutri), Mahmudi (23) dan Desti (24), orang tua dari MAH (1), yang tewas setelah diberi obat Cina di Hotel

Djagalan Raya, ternyata sebelumnya sempat cekcok di indekos Jalan Kedung

Cowek.

Seperti yang dikatakan Rohma, tetangga kos, bahwa Kamis (2/3) malam hingga Jumat (3/3) Subuh, pasutri siri yang dikarunia tiga anak ini terlibat cekcok. Bahkan, orang tua Desti yang tinggal di sana sempat keluar kamar kos sambil mengajak cucu pertamanya.

Syahnaz Sadiqah

Operasi Plastik

Syahnaz Sadiqah menjadi sorotan publik lantaran penampilannya yang semakin menawan meski dengan riasan wajah natural.

Selain itu, hidung Syahnaz yang terlihat lebih mancung membuat dirinya dituding telah melakukan operasi plastik.

Bahkan, beberapa

timnya juga sem-

pat kaget melihat perubahan pada hidungnya dan bertanya langsung pada Syahnaz. “Oh iya aku sampai ngakak sampai kemarin tiba-tiba di DM (ditanya operasi plastik) sama tim,”

ungkap Syahnaz

Sadiqah di kawasan Central Park, Jakarta Barat baru-baru ini seperti dikutip okezone.com

Syahnaz pun buru-buru

mengecek salah

satu foto yang

menyebabkan

beragam respons dari netizen terkait perubahan di hidungnya. Ia

SAKSIKAN TAYANGAN SAKSIKAN POLISI KITA, DUNIA KRIMINAL, DAN KOTA KITA DI

MEMORANDUMTV

- Meng, Puskesmas Sidotopo Wetan prioritaskan ibu hamil dan lansia.

- Selain mereka, silakan hamil dulu atau tunggu sampai usia lanjut!

Si Mameng (Pesien umum dan gak umum)

Surabaya, Memorandum Bandit curanmor spesialis minimarket kembali marak di Surabaya. Terbaru, dua terduga pelaku terekam CCTV minimarket di Jalan Banyuurip.  Dengan modus berpura-pura sebagai pengunjung, mereka berhasil menggasak Scoopy merah hitam L 4271 UH, milik karyawan bagian kasir

SUARA tangisan wanita dari salah satu kamar Hotel Djagalan Raya sempat membuat Arif, bagian resepsionis memastikan asal suara tersebut.

Dari penelusuran, asal suara tangisan dan teriakan itu dari kamar nomor 104 yang dihuni pasutri bersama dua

Surabaya, Memorandum Kecelakaan antara trailer dan motor di Jalan Kalianak Barat, mengakibatkan Elvia (48), istri dari Andi Armana (50), tewas di lokasi, Minggu (5/3). Sementara itu, Andi sang suami hanya menderita luka ringan.

Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Petak AKP Moch Su’ud menjelaskan, kejadian bermula motor L 3480 ZL yang

Endang (samaran) menjalani rumah tangga dengan penuh kebahagiaan. Suaminya, sebut saja Dirman, yang ganteng, lugu, dan penyabar, adalah guru SMA swasta di Surabaya.

Penggalan Kisah Sedih Istri Seorang Guru Sederhana (1) Sedih

Dua buah hati mereka yang lucu menambah kebahagiaan. Mereka saling mengisi, saling menghibur, dan saling berbagi kasih sayang. Rumah kontrakan yang sempit di kawasan Wonokromo seolah terasa seperti istana. Sayang, cerita itu hanya terjadi pada awal-awal pernikah-

an. Sejak Dirman diangkat jadi kepala sekolah tingkah lakunya berubah drastis. Dirman tak lagi suka angrem di rumah. Pulang kerja, ada saja acaranya. Alasannya rapat. Dua tahun lalu Dirman pernah ditugaskan mengikuti pendidikan

Pengembangan Objek Wisata Minim Anggaran, DPRD

Pamekasan, Memorandum

Anggaran pengembangan objek wisata di Pamekasan, hanya Rp 500 juta. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023.

Kepala Disparpora Pamekasan, Kusairi, menyebutkan anggaran tersebut untuk tiga objek wisata, yaitu Eduwisata Mangrove di Desa Lembung, Kecamatan Galis, Pantai Jumiang di Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, dan pantai Talang Siring di Desa  Montok, Kecamatan Larangan.

“Anggaran pengembangan sangat minim, tahun ini saja hanya Rp 500 juta untuk tiga objek wisata,” kata Kusairi, Minggu, 5 Maret 2023.

Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPRD Pamekasan, Al-Anwari mengatakan, minimnya anggaran tidak hanya sektor pariwisata.

Sebab, hampir seluruh sektor karena ada kebijakan pemangkasan. Kendati demikian, pemerintah harus memiliki inovasi baru dengan memanfaatkan anggaran kecil itu untuk perubahan pariwisata lebih baik.

“Anggaran kecil bukan berarti memilih diam, harus berbuat lebih baik, memanfaatkan anggaran itu sebaik mungkin dengan inovasi baru, situasi seperti Pemkab dituntut punya inovasi baru sektor pariwisata,” terangnya. (*/kmd/mik) Salah satu destinasi wisata yang ada di Pamekasan.

3 Hari di Laut, 7 Awak Kapal Baruna Jaya Raya Diselamatkan

Sumenep, Memorandum Setelah hilang kontak selama tiga hari sejak berangkat dari pantai Boom Banyuwangi menuju pelabuhan Sapeken, Sumenep, kru Kapal Baruna Jaya Raya berhasil diselamatkan, Sabtu (4/3) sekitar pukul 17.00 oleh nelayan. Diduga, pecah papan bagian kanan as baling- baling menjadi penyebab Kapal Baruna Jaya Raya tenggelam di perairan Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bangkalan, Memorandum

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mendatangi rumah penyandang ODGJ, Ny Misda (38), warga Desa Longkek, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Minggu (5/3).

Meski hanya berjarak tidak lebih dari 500 meter dari jalan nasional, namun akses menuju rumah Ny Misda hanya cukup untuk seukuran kendaraan empat.

Risma terpaksa harus dibonceng sepeda motor dari titik parkir mobil menuju rumah Ny Misda. Di lokasi, hadir Plt Bupati Bangkalan, Drs Mohni MM, Dandim 0829 Letkol Kav

Letkol Kav Taufik Dwinova, hingga Sekretaris Daerah Kabupaten Bangkalan Ir Taufan ZS.

Turun dari jok motor, Risma langsung disambut Syarifin alias Ipin (16), anak sulung keempat anak Ny Misda. Termasuk putra sulungnya, Syarifin yang akrab disapa Ipin.

Sebelumnya, Ipin sempat viral di media sosial sebagai anak putus sekolah karena memilih UU untuk merawat ibunya yang berstatus ODGJ.

“Selama ini saya juga ikut membantu, gejala (ODGJ) ibunya sekitar 10 tahun. Tapi  yang parah parah 2 tahunan ini,  sempat dibawa ke Desa Batangan,” singkat Novi, bibi dari Ipin. (*/tmd/mik)

Saat ditemukan oleh nelayan NTB, para awak kapal motor Baruna berada di atas papan rakit dan terombang ambing selama tiga hari hingga ke arah perairan Lombok. Kapal ini berlayar dari pantai Boom Banyuwangi menuju pelabuhan Speken Kabupaten Sumenep, Rabu (1/3). Kamis (2/3) sekitar pukul 06.00 hilang kontak.

“Mereka ini ditemukan oleh kapal nelayan asal Desa Tanjung luar Kecamatan Keruak Lombok Timur NTB dalam kondisi terapung di laut,” ujar Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Minggu (5/3).

Lanjut Widiarti, penyebabnya tenggelamnya karena kapal mengalami pecah papan dibagian kanan as baling-bal-

ing sehingga air cepat masuk ke dalam kapal kemudian tenggelam.

Detik-detik sebelum tenggelam awak kapal mempersiapkan diri dengan menggunakan pelampung dan membuat rakit papan untuk menyelamatkan diri hingga pada akhirnya ditemukan nelayan setempat.

Semua awak kapal yang berhasil diselamatkan berjumlah tujuh orang. Di antaranya lima kru dan, dua penumpang. Mereka langsung dibawa menuju pelabuhan Tanjung Luar Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur Provinsi NTB.

Kemudian diantarkan menuju rumah salah satu kerabat dari Nahkoda KLM. Baruna Jaya di wilayah Lombok. Semua awak dan penumpang dalam keadaan selamat.

"Kasus dalam penanganan Satpolairud Polres Sumenep," tambah AKP Widiarti.

Sambungnya, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Sementara kerugian materi belum diketahui sebab Kapal KLM Baruna Jaya Raya mengakut semen dan sembako. (uri/mik)

Suasana evakuasi awak Kapal Baruna Jaya Raya.

Sumenep, Memorandum Cuaca yang ekstrem membuat aliran bantuan bahan makanan untuk masyarakat Masalembu, Sumenep, Madura, Jawa Timur tersendat. TNI turun tangan untuk menyalurkan bantuan supaya masyarakat tidak kelaparan.

Sumenep, Memorandum

Ratusan crosser meramaikan Kejuaran Daerah (kejurda) Motocross bertajuk “Grasstrack Motocross Seri 1” Masa

Kejayaan di Kabupaten Sumenep, yang diinisiasi oleh Dinas

Pariwisata Kabupaten Sumenep, Minggu (5/3).

Kejuaraan Motocross ini merupakan agenda kalender

Dinas Pariwisata yang diadakan di Sirkuit Grasstrack Abdul

Halim Perdana Kusuma Pamolokan.

Kurang lebih 300 crosser dari berbagai daerah mulai dari

Surabaya, Malang, Blitar, Banyuwangi, Situbondo, sampai Bali akan turut andil dalam kompetisi motocross.

“Ada ratusan crosser dari Jawa Timur dan Bali yang dipastikan akan hadir meramaikan,” jelas Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar)

Kabupaten Sumenep Mohammad Iksan.

Mohammad Iksan turut menjelaskan bahwa kejuaraan kali ini akan diadakan kedalam 23 kelas. Untuk membangun atensi masyarakat terhadap wisata dan budaya lokal, salah satu kelas yang dibuka yaitu kelas kearifan lokal dengan mengenalkan ojek garam.

Hal ini bertujuan agar masyarakat sekitar terutama generasi muda Sumenep untuk mencintai dunia olahraga dan lebih aware terhadap pariwisata serta kebudayaan lokal Madura.

“Festival ini diharapkan bisa membangkitkan generasi muda di Sumenep untuk lebih mencintai dunia olahraga dan mengangkat pariwisata di Sumenep,” tuturnya. (*/snt/mik)

Saat ini pengiriman bahan pangan terus dilakukan oleh pihak Pemerintah Jatim, tidak terkeculi Kodam V/Brawijaya dan instansi lainnya. Pengiriman bantuan bahan makanan Tahap II pun dilakukan dengan diangkut oleh Kapal KRI SHS990 TNI AL melalui Dermaga Ujung Koarmada II Surabaya, Sabtu (4/3).

Pemberangkatan bantuan

Tahap II tersebut dihadiri oleh

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/

Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, MA dan Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah serta unsur pejabat lainnya.

Pangdam V/Brawijaya

Mayjen TNI Farid Makruf menjelaskan bahwa bahan pangan yang dikirim merupakan bantuan dari Pemprov Jatim, Kodam V/Brawijaya dan Koarmada II Surabaya yang terdiri dari bermacam-macam bahan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat Masalembu.

“Bantuan yang dikirim saat ini terdiri dari 16 ton beras, minyak goreng 42 kardus, gula 20 kardus, Biskuit UGM 21 kardus, roti 10 kaleng, susu kental manis 10 kardus, sarden 12 kardus, ikan kaleng 30 kardus dan susu cokelat bubuk 5 kardus

serta gas LPG 3 kg sebanyak 3 Pangdam V/Brawijaya juga berharap pengiriman bantuan bahan pangan ini bisa tepat waktu berjalan aman dan lancar walaupun terkendala cuaca ekstrim,” katanya. Mayjen TNI Farid Makruf

yang sudah banyak pengalaman malang melintang berhasil dalam hal mengatasi penanggulangan bencana di Indonesia ini menjelaskan bahwa pengiriman bantuan tahap I telah didistribusikan kepada masyarakat Masalembu.

Selain itu Pangdam juga mengatakan bahwa pihak Kodam V/ Brawijaya bersama Pemerintah Provinsi Jatim dan Koarmada II siap mengantarkan bantuan ke Masalembu bila ada pihak-pihak lain yang ingin menyalurkan bantuan. (*/ins/mik)

MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak

Para crosser dari wilayah Jawa Timur dan Bali siap berkompetisi pada Kejuaraan Daerah Motocross di Sumenep.

Dinkes Tulungagung

Luruskan Ribuan Dosis

Vaksin Pfizer Kadaluwarsa

Tulungagung, Memorandum

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung membantah adanya vaksin pfizer kadaluwarsa, namun masih disuntikkan kepada masyarakat.

Sanggahan ini dilakukan setelah muncul kabar tak sedap soal penggunaan vaksin kadaluarsa di salah satu fasilitas kesehatan (faskes) di Tulungagung.

Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Tulungagung, Didik Eka Sunarya Putra mengatakan, kabar bohong tersebut muncul dan sempat menjadi perbincangan. Untuk itu pihaknya perlu meluruskan. Padahal sesuai dengan surat edaran terbaru, masa hidup vaksin pfizer sudah diperpanjang.

“Perpanjangan masa hidup vaksin tersebut tentunya melalui kajian dan penelitian yang dilakukan oleh tiga pihak. Ada dari BPOM, kemenkes dan pihak pfizer,” terangnya, kemarin.

Didik Eka menuturkan, awalnya sesuai dengan edaran dari kemenkes, vaksin pfizer dengan nomor batch FY7381 itu dinyatakan kadaluwarsa pada 28 Februari 2023 lalu. Tetapi sudah ada surat terbaru yang keluar 20 hari sebelum tanggal kadaluwarsa itu.

Dalam surat baru tersebut dinyatakan, jika masa kadaluwarsanya diperpanjang menjadi 28 Mei 2023 mendatang. “Surat ini juga sudah kita sampaikan ke 44 faskes yang ada di Tulungagung,” jelasnya.

Didik memperkirakan, karena jeda surat itu sehingga ada petugas yang tidak menyadari perpanjangan ini.

Oleh sebab itu, Didik memastikan 4.000 dosis vaksin pfizer yang kini dimiliki Dinkes Tulungagung masih aman dan bisa digunakan untuk masyarakat.

“Antara surat edaran pertama dan kedua kan rentan waktunya terlalu lama. Kemungkinan ada yang tidak menyadari hal ini, sehingga tetap beranggapan jika vaksin tersebut kadaluarsa pada 28 Februari 2023,” ungkapnya.

Menurutnya, akhir bulan Maret ini dosis tersebut akan bisa tersampaikan kepada masyarakat semuanya. Mengingat progres capaian vaksinasi perharinya ada di angka 800 dosis. (fir/mad/day)

Budak Narkoba Beji Dikerangkeng

Tulungagung, Memorandum Satresnarkoba Polres Tulungagung menangkap pengedar sabu berinisial MF (21), warga Desa Beji, Kecamatan Boyolangu di rumahnya, tanpa perlawanan.

Dari tangan terduga pelaku, polisi mengamankan barang bukti 9 paket sabu berat 5,96 gram, 1,000 butir pil dobel L tersimpang dalam botol plastik, 31 plastik klip, handphone untuk transaksi, pipet kaca, timbangan digital, bong, dan kartu ATM.

Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori mengatakan, kini terduga pelaku ditahan untuk proses hukum lebih lanjut. “Saat ini terduga pelaku ditahan di Rutan Ma-

polres Tulungagung,” ujar Iptu Anshori, Minggu (5/3).

Iptu Anshori menjelaskan, penangkapan terduga pelaku dilakukan setelah polisi mendalami informasi keterlibatannya dalam peredaran narkotika dan obat terlarang di wilayah hukum Polres Tulungagung. Setelah cukup bukti, lanjut Iptu Ansori kemudian penangkapan terhadap MF dilakukan.”Kita dapatkan informasi keterlibatan tersangka. Kemu-

dian kita lakukan pendalaman. Dan hasilnya kita yakini tersangka ini terlibat dalam peredaran sabu,” tuturnya.

Iptu Anshori mengungkapkan, selain terduga pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti 9 paket sabu berat 5,96 gram, pil dobel L sebanyak 1.000 butir dalam botol plastik, lalu 31 plastik klip, sebuah handphone untuk transaksi, pipet kaca, timbangan digital, bong, hingga kartu ATM. “Banyak barang bukti yang bisa kita amankan dari tersangka,” ucapnya.

Akibat perbuatannya, terduga pelaku dijerat dengan pasal 114 ayat 1 sub pasal 112 ayat 1 Undang Undang Nomor

35 tahun 2009 tentang Narkotika, dan atau pasal 197 sub pasal 196 jo pasal 98 ayat 2 Undang Undang Nomor 36 tahun

2009 tentang Kesehatan, junto pasal 60 ke 10 Undang Undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja. (fir/mad/day)

Larang Berburu Ikan Pakai Potasium

Tulungagung, Memorandum Polres Tulungagung kembali menanggapi keluhan masyarakat yang disampaikan melalui program Jumat Curhat. Salah satunya penggunaan potasium untuk mencari atau berburu ikan.

Menanggapi keluhan masyarakat tersebut, Satbinmas Polres Tulungagung memasang papan larangan penggunaan potasium dan alat berbahaya lain untuk menangkap ikan di sungai. Hal ini dilakukan karena banyaknya keluhan masyarakat soal pencemaran lingkungan. Serta ancaman kepunahan ikan di sungai akibat penggunaan bahan kimia itu.

Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto melalui Kasat Binmas AKP Olivia Evayanti mengatakan, yang dilakukan polisi merupakan wujud tanggapan atas keluhan masyarakat.

Menurutnya, imbauan tersebut guna menjaga keselamatan ekosistem dan

habitat di sungai. “Potas (potassium) itu sendiri sangat berbahaya bagi ikan-ikan di sungai. Karena potas itu obat kimia yang berbahaya terhadap kelestarian ikan di sungai, juga bagi manusia yang mengkonsumsinya,” terangnya, Minggu (5/3).

MAGETAN

Dekat Kandang Ayam

Selain itu, sesuai Undang Undang nomor 31 tahun 2009 tentang Perikanan, menangkap ikan dengan bahan berbahaya merupakan pelanggaran pidana. Kepada pelakunya, bisa terancam pidana penjara dan denda maksimal sebesar

Rp 1,2 miliar. “Potassium sianida atau potas adalah racun yang sangat mematikan. Dengan waktu reaksi antara 3-4 jam, ikan-ikan bisa mati. Racun ini menyerang pembuluh darah jantung, menutup aliran darah, sehingga korban kolaps dan mati. Selain itu dampaknya juga akan mencemari lingkungan. Tidak hanya ikan besar, ikan kecil pun akan ikut mati, lambat laun ikan akan punah,” paparnya. Oleh sebab itu, pihaknya meminta masyarakat menggunakan cara tradisional untuk menangkap ikan dan menjaga kelestarian lingkungan. Salah satunya dengan menggunakan kail maupun jaring. “Selain itu, kepada warga diharapkan untuk bersama-sama menjaga lingkungan sungai dengan tidak membuang sampah plastik ke sungai yang dapat merusak lingkungan dan dapat menyebabkan banjir,” pungkasnya. (fir/mad/day)

Gedung Literasi Diserang Bau Tak Sedap

Magetan, Memorandum Gedung Literasi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan di Jalan Raya Plaosan - Sidorejo berbau tidak sedap. Selain aroma busuk, area gedung Literasi Magetan juga dipenuhi lalat yang membuat jijik masyarakat.

Padahal proyek gedung tersebut sudah menelan dana miliaran rupiah dari APBN maupun APBD Pemkab Magetan.

Pantauan Memorandum, lokasi gedung literasi yang dibanggabanggakan Pemkab Magetan tersebut memang bersebelahan dengan kandang ayam. Alhasil, aroma kotoran ayam tercium hingga area gedung literasi.

dengan satuan kerja terkait untuk masalah ini,” kata Suhardi, Minggu (5/3).

Suhardi mengakui masalah bau tidak sedap tersebut adalah masalah yang terjadi di Graha pusat Literasi tersebut selama ini. “Bau tidak sedap tersebut memang menjadi masalah yang kami alami saat ini,” pungkasnya.

Sebagai informasi, proyek gedung literasi mulai dibangun Tahun 2021 lalu memanfaatkan APBN sebesar Rp 10 Miliar. Tahun 2022, Pemkab Magetan ganti dengan APBD mengucurkan Rp 900 Juta. Dan, tahun ini dana Rp 3,1 miliar kembali dicairkan untuk proyek gedung literasi.

Masyarakat yang ingin mengunjungi gedung literasi itu putar balik karena terganggu dengan bau tidak sedap tersebut. “Sebenarnya hendak melihat - lihat kedalam, tapi baunya bikin pusing dan mual,” ungkap Ratnasari (32), warga Magetan, Minggu (5/3).

Pengelola ternak ayam yang bersebelahan dengan gedung literasi, Rizki Awan Perdana (40),

Mahasiswi Unmer Dilarikan Ke

Magetan, Memorandum Jalan berlubang di Jalan Raya

Kawedanan - Banjarejo memakan korban. Mahasiswi Universitas Merdeka (Unmer) Madiun berinisial EV ( 35),harus dilarikan ke rumah sakit setelah terjatuh dari motor akibat roda motor masuk lubang.

Korban berinisial EV ( 35), yang dibonceng ED (43), terjatuh dari tempat duduknya ketika roda motor korban

Honda Beat Nomor polisi ( Nopol)

AE-5548-QT masuk kedasar lubang mengangga yang ada ditengah jalan.

Akibat luka parah dibagian kepala belakang, korban EV warga KPR Taman Asri Desa Milangasri Kecamatan

Panekan Kabupaten Magetan tersebut kini harus menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit swasta

di Kabupaten Ngawi. Kasat Lantas Polres Magetan, AKP Trifonia Situmorang membenarkan kecelakaan tunggal di jalan raya Kawedanan - Banjarejo masuk desa Banjarejo Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan diakibatkan kendaraan korban masuk lubang ditengah jalan milik Kabupaten Magetan. “ Sepeda motor tersebut masuk ke dalam jalan yang berlubang, sehingga penumpangnya terjatuh dan terjadilah kecelakaan lalu lintas tunggal/jatuh sendiri,” kata AKP Trifonia Situmorang, Minggu ( 5/3). Selain korban mengalami luka berat dikepala belakang, kerugian yang dialami mahasiswi jurusan ilmu hukum tersebut mencapai Rp 500 ribu rupiah. “ Luka pada bagian kepala,

hematum. Kerugian Materiil Lima Ratus Ribu Rupiah,” jelas Kasat Lantas Polres Magetan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR) Kabupaten Magetan, Muhtar Wahid, mengatakan jika lubang yang diduga jadi lokasi laka lantas tersebut rusak akibat plat lepas. “ Lubang disebabkan ada plat saluran/gorong-gorong yang patah di malam hari sehingga belum diberi tanda,” ujarnya. Sebagai informasi, jika merujuk Undang - Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), penyelenggara jalan dapat menjadi pesakitan jika membiarkan kerusakan jalan hingga mengakibatkan pengguna jalan celaka.

RS Ngawi

Aturan ini termuat dalam Pasal 24 ayat 1 (satu), Penyelenggara wajib segera dan patut untuk memperbaiki jalan yang rusak yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Dilanjutkan ayat (2), Dalam hal belum dapat dilakukan perbaikan Jalan yang rusak sebagaimana dimaksud pada ayat (1), penyelenggara Jalan wajib memberi tanda atau rambu pada Jalan yang rusak untuk mencegah terjadinya Kecelakaan Lalu Lintas. Tersebutkan pada ayat 1 (satu), pasal 237 UU LLAJ, Setiap penyelenggara Jalan yang tidak dengan segera dan patut memperbaiki Jalan yang rusak yang mengakibatkan Kecelakaan Lalu Lintas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 ayat (1) sehingga menimbulkan korban luka ringan dan/

berharap dapat pindah dari lokasi saat ini, tahun 2025 mendatang atau 2 tahun lagi. “Kalau sekarang tidak bisa, kami minta waktu dua tahun lagi sampai ayam afkir atau tidak produktif bertelur lagi,” ungkapnya. Jika nanti ada rencana relokasi, Rizki meminta lokasinya juga berada ditepi jalan raya persis dengan lahanya saat ini. “ Kami dengar hendak direlokasi, kalau bisa dekat tepi jalan juga,” bebernya. Sementara itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arsip) Magetan, Suhardi, mengatakan, jika pihaknya masih berkoordinasi dengan Satpol PP, BPPKAD dan DPMPTSP Magetan untuk menyelesaikan perkara kandang ayam tersebut. Apalagi kandang ayam menyebar bau tidak sedap dan menganggu lingkungan. “Kami masih koordinasi

Sebelumnya, Kepala bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas PUPR Magetan, Rahmat Zainudin, merinci dibutuhkan anggaran Rp 5, 5 miliar lagi untuk merampungkan proyek gedung Literasi tersebut. “Sesuai kebutuhan yang kami sampaikan, dibutuhkan anggaran Rp 5,5 miliar untuk menyelesaikan sesuai masterplan,” jelas Rahmat Zainudin. (rik/day) Gedung Literasi milik Pemkab Magetan.

atau kerusakan Kendaraan dan/atau barang dipidana dengan penjara paling lama 6 (enam) bulan atau denda paling banyak Rp12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).

Pun ayat (2), Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan luka berat, pelaku dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp24.000.000,00 (dua puluh empat juta rupiah). Ayat (3) Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan orang lain meninggal dunia, pelaku dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp120.000.000,00 (seratus dua puluh juta rupiah).

Sedangkan ayat (4) Penyelenggara Jalan yang tidak memberi tanda atau rambu pada Jalan yang rusak dan belum diperbaiki sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) bulan atau denda paling banyak Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah). uka didana paling un atau denda pa4.000.000,00 p at j uta ruDa l am h a l gaimana a y at k an ggal piana g

Rp1.500 000,00 lima ratus ribu (rik/day)

Didik Eka

Terduga pelaku MF dan barang bukti.

Papan larangan menggunakan potas untuk mencari ikan.

Polisi Tanggapi Keluhan Warga

FOTO:

Jalan Lubang Makan Korban

Amankan Bubuk Petasan 1 Kg dari Simpang Lima Gumul

Polisi Ringkus Penjual dan Pemesan

Kediri, Memorandum

Mengantisipasi musibah yang menelan belasan korban jiwa akibat industri ilegal petasan di Ponggok Blitar terjadi, Unit Resmob Satreskrim Polres

Kediri bergerak cepat merespons informasi jual beli bahan peledak (handak).

Dua terduga pelaku penjual dan pembeli bahan baku utama produksi petasan diamankan di sekitar kawasan Simpang Lima Gumul (SLG).

Masing-masing berinisial FG (19), warga Desa Bakalan, Kecamatan Grogol dan M (23), asal Desa Selodono, Kecamatan Ringinrejo. Kasatreskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Putra mengatakan, keduanya diamankan berdasarkan informasi dari warga tentang adanya peredaran atau jual-beli serbuk petasan. “FG kita amankan di pinggir jalan area SLG, Kecamatan Ngasem,” jelasnya, Minggu (5/3).

Hasil penggeledahan, polisi menemukan satu kantong plastik warna hitam berisi 1 kilogram serbuk petasan beserta 10 biji sumbu petasan, 4 buah gulungan kertas, toples berisi 250 gram serbuk petasan, 500 gram potasium, dan kalium nitrat3 (KNO).

“Ada juga 250 gram karbit, 50 gram bo-

oster klengkeng, 500 gram KCl, 500 gram sulfur/belerang, dan 1 kantong plastik arang, 2 buah saringan, 5 buah potongan bambu, 1 buah potongan besi, 1 buah cobek, dan 7 potong sumbu,” tambahnya.

Semua barang bukti itu merupakan bahan baku petasan. Ketika diinterogasi, FG mengaku hendak meracik sendiri dan diperjualbelikan. “Bahkan, FG telah menjualnya sebanyak 2 kilogram kepada M,” sambung kasatreskrim. Kanitpidum Ipda Dandy Fitra Ramadhan menimpali, penangkapan itu merupakan hasil serangkaian penyelidikan dan pengembangan. M diamankan berdasar pengakuan FG. Ketika digeledah di rumahnya, polisi mendapatkan barang bukti 1 kilogram petasan seperti pengakuan FG. “Kini, terduga pelaku dan

Dahar Durian Medowo Jadi Agenda Tahunan Pemkab Kediri

Mas Dhito: Pecinta Durian Wajib Datang

Kediri, Memorandum Warga Desa Medowo, Kecamatan Kandangan menggelar Dahar Durian, Sabtu (4/3). Menariknya, masyarakat yang datang dapat menikmati bagian rajanya buah itu gratis. Terdapat 2.023 buah durian gratis yang disusun menjadi lima tumpeng untuk dibagikan.

Barang bukti serbuk petasan yang diamankan aparat.

semua barang bukti diamankan di Mapolres Kediri guna proses lebih lanjut,” tutupnya. (mon/epe)

Identitas Mr X Sungai Konto Terungkap dari Tato

Kediri, Memorandum Mayat tanpa identitas di aliran Sungai Konto Rolak 70 Dusun Besuk, Desa Juwet, Kecamatan Kunjang pada Jumat (3/3) akhirnya terungkap. Mayat berjenis kelamin laki-laki itu bernama Heru Sujatmiko (27), warga Dusun Anjasmoro, Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.

Kapolsek Kunjang AKP Ashanik menjelaskan, terungkapnya identitas mayat tersebut diketahui setelah pihak keluarga mendatangi RS Bhayangkara Kediri. Mereka mengetahui jika mayat yang ditemukan di aliran Sungai Konto ini adalah Heru

Sujatmiko karena berdasarkan tato di kaki kanan. “Jenazah sudah diserahkan kepada keluarga menggunakan ambulans RS

Proses evakuasi jasad Mr X menggunakan perahu karet.

Bhayangkara Kediri,” jelasnya kemarin. Keputusan itu diambil setelah keluarga menolak korban diautopsi dalam. Selain itu, hasil pemeriksaan luar juga

tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Keterangan keluarga, Heru Sujatmiko menghilang sejak 10 hari setelah akhirnya ditemukan. (mon/epe)

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang juga ikut hadir, turut membagikan kepada warga. Mas dhito, sapaan akrabnya berharap kegiatan itu menjadikan komoditas durian asal Medowo dikenal masyarakat luas. Di sisi lain, kegiatan rutin tahunan ini diharapkan dapat dipertahankan dan berdampak pada kunjungan wisatawan ke Desa Wisata Medowo. “Harapannya dapat terus dipertahankan, dan tahun depan ini akan kita jadikan acara tahunan Pemkab Kediri,” katanya. Masyarakat yang datang tak hanya mereka yang berdomisili di sekitar Kecamatan Kandangan. Beberapa wisatawan bahkan rela jauh-jauh datang dari luar Kabupaten kediri. Hal itu mengingat Desa Medowo merupakan wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Malang dan Jombang.

Untuk menjaga supaya masyarakat tidak berebut buah durian yang ada, panitia menginisiasi membuatkan kupon yang dibagikan di pintu masuk lokasi kegiatan.

Dahar Durian Medowo ini, dua tahun lalu sebelum pandemi (pengunjung) sampai macet-macet,” ungkap Mas Dhito. Kepala Desa Medowo Sujarwo membenarkan hal itu. Khusus untuk tahun ini, diadakan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke1219 tahun Kabupaten Kediri, sekaligus bentuk syukur warga Medowo atas hasil panen

BOJONEGORO-TUBAN

Minibus Angkut Rombongan Ziarah Santri Kecelakaan di KM 5-6 Bancar

durian. “Ini menjadi agenda rutin, kegiatan Dahar Durian ini juga menjadi agenda promosi pariwisata di Desa Medowo,” ucapnya. Durian menjadi salah satu komoditas unggulan Desa Medowo, menggantikan cengkeh. Apalagi setelah fenomena banyaknya kematian pohon cengkeh beberapa waktu lalu. Sebagian warga lantas berinisiatif mengembangkan tanaman durian. Hasilnya, hingga kini selain banyak ditemukan di pekarangan, durian juga tumbuh melimpah di ladang warga. (adv/pkp/mon/epe)

Lepas Kendali setelah Ditabrak dari Belakang

Tuban, Memorandum

Minibus Isuzu Elf mengangkut rombongan santri dari Rembang, Jawa Tengah mengalami kecelakaan di Jalan Tuban-Bancar KM 5-6, tepatnya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu. Penyebabnya, hilang kendali dan menghantam dump truk parkir setelah ditabrak sesama Isuzu Elf dari belakang.

Iornis, Elf pemicu kecelakaan yang belum sempat diketahui nopolnya kabur begitu saja. Kanitlaka Satlantas Polres Tuban Ipda Eko Sulistyo membenarkan hal tersebut. “Kejadiannya Sabtu (4/3). Semua penumpang dan sopir minibus rombongan santri Rembang mengalami luka-luka. Ada satu patah tulang,” ujarnya.

Total ada 15 penumpang minibus tersebut. Sebanyak 9 di antaranya dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Kasatlantas AKP Kadek

Aditya Yasa Putra menambahkan, Isuzu Elf dengan nopol K 1090 JB itu, dalam perjalanan ziarah ke Gresik dan Kota Surabaya. “Dikemudikan Nurul Huda (21). Akibat ditabrak dari belakang, mobil yang ditum-

pangi para santri itu oleng ke kiri dan menabrak dump truk yang sedang parkir di bahu jalan,” jelasnya. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu kendati kondisi mobil rusak parah di bagian depan. Dalam insiden lain, seorang pengendara motor tewas dan dua orang luka-luka usai terlibat kecelakaan di Jalan Raya Jatirogo-Sale, masuk Desa Paseyan Sabtu malam. Korban tewas diketahui bernama Noval Sandi Pratama (14), pelajar asal Dusun Jangglengan, Desa Wangi. Sedangkan dua korban luka-luka, Eka Raditya (15) pelajar asal Dusun Jangglengan, Desa Wangi, dan Jefri Eqha Hendriyanto (22), warga asal Desa Tahunan, Kecamatan Sale, Kabupaten Rembang. (top/epe)

Festival dan Lomba Kicau Burung Perumda Tirta Buana

Petugas BPBD menunjukkan ketinggian air di permukiman.

Banjir Bengawan Solo Tiga Desa Terdampak

Bojonegoro, Memorandum

Banjir Bengawan Solo mengakibatkan tiga desa di Kecamatan Bojonegoro tergenang. Kendati mulai surut, namun warga tetap diharapkan waspada banjir susulan. Khususnya jika terjadi hujan intensitas tinggi di kawasan hulu.

Ketinggian air yang menggenangi permukiman terpantau bervariasi. DI Kelurahan Jetak, persis berada di Gang Tambangan 1 misalnya. Air yang menggenangi jalan lingkungan sekitar RT 2/RW 1 mencapai 25 centimeter dengan panjang kurang lebih 50 meter.

“Banjir juga menggenangi Kelurahan Ledokwetan, yakni sekitar Lorong I dan II. Dengan ketinggian kurang lebih hampir 30 centimeter serta sepanjang 100 meter. Ada dua rumah yang kemasukan air, ketinggiannya 5 centimeter,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro Ardhian Orieanto kemarin. (top/epe)

Diramaikan Ratusan Peserta, Jalinan Silaturahmi Jadi Tujuan

Bojonegoro, Memorandum

Perusahaan Daerah (Perumda) Tirta

Buana menggelar festival dan lomba burung berkicau Tirta Buana Cup 2023, Minggu (5/3). Acara yang digelar di Pasar Burung Buana Lestari itu, dibuka Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah.

Ratusan mania dan pencinta burung berkicau dari dalam dan luar Bojonegoro meramaikan acara itu. Bahkan ada peserta yang datang dari Jawa Tengah.

Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta

Buana Khairul Anam dalam sambutannya mengatakan, tujuan diadakannya festival dan lomba burung berkicau ini untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan sesama pecinta burung berkicau.

“Selain untuk mempererat tali silaturahmi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Perumda Air Minum

Tirta Buana dengan diadakan Festival

kali ini berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Bojonegoro,” sebutnya.

Sesuai slogan Perumda Tirta Buana, seduluran selawase guyub rukun, Khairul Anam berharap dengan adanya festival ini, rasa keguyuban dan kenyamanan serta persaudaraan yang terbina tetap terjalin.

“Kami menyajikan event ini seprofesional mungkin. Dengan diselenggarakan Tirta Buana Cup tujuannya tidak mencari pemenang melainkan mencari saudara,” pungkasnya. (top/epe)

Panitia acara menyusun tumpeng durian yang akan dibagikan.

Mas Dhito menyerahkan durian kepada pengunjung Dahar Durian Medowo.

Bupati Anna Mu’awanah membuka festival dan lomba kicau burung yang digelar Perumda Tirta Buana.

Kondisi minibus pengangkut santri yang terlibat kecelakaan.

GRESIK-LAMONGAN

Aksi Bandit di Kota Pudak Kian Nekat

Satroni Kantor Dinas hingga Bersenjata Api Bak Koboi

Gresik, Memorandum

Aksi kejahatan di Kabupaten Gresik semakin nekat. Tidak hanya menyasar tempat umum, pelaku bahkan menyatroni kantor instansi pemerintahan. Bahkan ada yang bermodal senjata api (senpi) saat melancarkan aksinya. Ini menjadi pekerjaan rumah (PR) serius bagi kepolisian.

Terbaru, pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) menyasar Kantor Workshop Dinas Lingkungan Hidup

(DLH) Pemkab Gresik di Jalan dr Wahidin Sudirohusodo. Seorang pria terekam CCTV menggondol motor di siang bolong. Korban-

ABK berupaya menyelamatkan barang-barang di perahu nelayan yang tenggelam di sudetan Bengawan Solo.

Arus Bengawan Solo

Tenggelamkan Perahu Nelayan

Lamongan, Memorandum

Sebuah perahu milik nelayan tenggelam akibat derasnya arus Bengawan Solo yang masuk sudetan dari Pelangwot Laren-Sedayulawas, Kecamatan Brondong, Lamongan. Kondisi ini dipicu naiknya debit air sungai terpanjang di Pulau Jawa tersebut.

Sejumlah perahu milik nelayan juga dilaporkan mengalami kerusakan. Satu di antaranya tenggelam karena kuatnya arus sudetan. Peristiwa nahas bagi nelayan itu terjadi akhir pekan (4/3) kemarin. Nelayan yang mengetahui hal itu tidak dapat berbuat banyak.

Ketua Rukun Nelayan (RN) Sedayulawas, Fauzi mengungkapkan, insiden itu terjadi saat arus air Bengawan Solo sedang tinggi-tingginya. Alhasil perahu nelayan terguling hingga saling bertabrakan antarperahu. “Beberapa rusak, ada satu perahu yang tenggelam akibat digulung  arus air,” katanya.

Perahu yang tenggelam diketahui milik Heli Sukoco. Sementara beberapa perahu mengalami kerusakan pada bagian lambung. Kerusakan yang dialami tidak terlalu parah. Akan tetapi, nelayan tetap merugi jutaan rupiah.

Cuaca ekstrem jadi pemicu meningkatnya debit Bengawan Solo hingga ditetapkan berstatus siaga merah. Pada Februari 2023 lalu, puluhan desa di Kabupaten Lamongan bahkan terendam luapan Bengawan Solo. (and/har/epe)

Irigasi Sawah di Utara Legislator Sorot Sempitnya Pintu Air

Gresik, Memorandum

Wakil rakyat menyoroti sempitnya pintu air saluran irigasi persawahan di wilayah Kecamatan Dukun. Pintu air yang berukuran hanya satu meter dinilai tidak maksimal untuk mengaliri lahan pertanian masyarakat. Sehingga perlu langkah taktis dari dinas terkait.

Hal itu disampaikan anggota Komisi II DPRD Gresik M Syahrul Munir. Legislator muda itu mengaku sempat menyusuri anak sungai Bengawan Solo. Hasilnya, ia dibuat kaget ketika melihat kondisi pintu air Kali Gowok di Kecamatan Dukun. “Ukurannya hanya satu meter, kalau pintu air kecil seperti ini bagaimana bisa maksimal mengaliri area persawahan,” tandas politisi PKB tersebut.

Menurut Syahrul Munir, anak sungai itu melintasi tiga kecamatan. Yakni, Kecamatan Dukun, Bungah hingga Sidayu. Di mana seharusnya bisa dimaksimalkan untuk mengalirkan air dari Bengawan Solo ke persawahan. Sehingga bisa mendorong peningkatan hasil produksi pertanian. Pihaknya berharap aliran air dari mulut anak sungai bisa lancar mengalir ke persawahan. Proyeksinya petani sekitar bisa menanam padi hingga panen tiga kali dalam setahun. Selama ini, petani hanya bisa panen dua kali. Sempitnya pintu air diduga menjadi salah satu penyebab.

Ke depan, pihaknya bakal melakukan kordinasi dengan dinas pertanian, dinas pekerjaan umum dan tata ruang (DPUTR), dan badan perencanaan pembangunan daerah (bappeda). Termasuk kroscek apakah masuk domain kabupaten atau masuk pengelolaan BBWS. “Jika masuk kewenangan kabupaten, nanti kita coba usulkan penataan pintu air,” urainya. (and/har/epe)

nya Kastowo, warga Kelurahan/Kecamatan Kebomas yang bekerja sebagai sopir armada

DLH.

Pelaku melancarkan aksinya sekira pukul 15.15 sore. Dari rekaman CCTV, tampak seorang pria datang mengenakan kemeja panjang biru dan celana panjang masuk ke area kantor

DLH. Pelaku yang membawa tas itu wajahnya terekam jelas.

Aksi curanmor itu berlangsung mulus lantaran korban membiarkan kunci masih melekat di kendaraan.

Korban saat itu tengah istirahat setelah penat seharian mengemudi. Honda Vario warna hitam Nopol W 6528 A yang

diparkir hanya berjarak sekitar dua meter dari tempat korban beristirahat. Saat keluar kantor, korban pun kaget karena motor sudah tidak ada di parkiran.

“Setelah saya cek CCTV, maling berseliweran di area kantor, lalu melihat motor saya. Saat itu memang sengaja saya tinggalkan kontak (kunci, red) sepeda motor. Karena dirasa situasi aman berada di lingkungan kantor, maling langsung mencuri sepeda saya. Saat itu saya memang lagi asyik ngobrol sama teman-teman,” papar Kastowo kemarin. Nampaknya, pelaku cukup lihai dalam aksinya. Ia bernyali datang ke lokasi dengan ber-

jalan kaki. Tanpa mengenakan masker dan helm sehingga wajahnya terpampang jelas. Kastowo menduga pelaku lebih dari satu orang. “Ini kejadian pertama di kantor ini, saya sudah membuat laporan ke Polsek Kebomas. Saya berharap pelaku bisa segera tertangkap,” tandasnya lirih. Kanitreskrim Polsek Kebomas Iptu Ekwan Hudin mengungkapkan, hingga kini pelaku curanmor di Kantor Workshop DLH itu belum tertangkap. Kendati ada petunjuk rekaman CCTV, polisi belum berhasil menguak identitas alap-alap motor itu. “Belum (tertangkap,red), masih

Pelaku

penyelidikan. Mohon doanya,” sebutnya. Sebelumnya, aksi bak koboi jalanan dilakukan seorang perampok minimarket di Jalan Raya Duduksampeyan, Desa Tirem. Pelaku beraksi dengan membawa senpi dan menodongkannya ke arah karyawan minimarket. Aksi itu menimbulkan kerugian uang tunai Rp 931 ribu dan 62 bungkus rokok Surya 12. Hingga saat ini, Satreskrim

Polres Gresik juga masih kesulitan mengidentifikasi identitas dan keberadaan pelaku. Pasalnya aksi tersebut sangat rapi. Pelaku memakai masker dan helm sehingga wajahnya tidak terekam CCTV. Bahkan memarkir motor jauh dari lokasi. “Mohon doanya pelaku segera tertangkap. Penyelidikan terus dilakukan,” ujar Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdhan.(and/har/epe)

PKL Depan Pasar Baru Gresik Semrawut

Gresik, Memorandum Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Gubernur Suryo, tepatnya depan area Pasar Baru Gresik menuai keluhan banyak pihak. Selain mengganggu arus lalu lintas, para PKL mokong itu pun membuat pengunjung pasar sepi. Ditambah lagi, mengganggu estetika kota.

Para PKL nekat membuka stan dagangan di trotoar bahkan sampai memakan badan jalan. Tak ayal, kerap membuat arus lalu lintas tersendat. Terutama di pagi hari, ketika banyak pembeli yang memilih berbelanja di tepi jalan tanpa perlu masuk area pasar.

Alhasil tepi jalan protokol itu selain menjadi lapak berjualan juga menjadi area parkir dadakan. Semrawut. Kondisi ini membuat pedagang di Pasar Baru Gresik nelangsa. Sebab, pembeli lebih memilih berbelanja di PKL yang lebih cepat aksesnya.

Keluhan itu sempat dilontarkan perwakilan pedagang dalam Jumat Curhat Polres Gresik beberapa waktu lalu. Pedagang mengaku sepi pembeli semenjak adanya PKL yang berjejer hingga Jalan Usman Sadar. Mereka pun meminta agar pemerintah daerah bertindak.

Pantauan Minggu (5/3) pagi, stan-stan PKL bandel itu masih berjejer di tepian jalan. Tentu tidak berjejer rapi. Mereka rerata berjualan kebutuhan sehari-hari. Seperti sayuran, daging hingga bumbu dapur. Meskipun kerap ditertibkan,

para PKL itu tetap kambuhan. Kepala Satpol PP Gresik Suprapto menjelaskan, pihaknya tidak menampik adanya PKL yang membuka lapak di fasilitas umum tersebut. Kendati rutin menggelar patroli dan operasi

dalam rangka penertiban. Namun hasilnya tidak signifikan.

Suprapto berdalih para PKL itu mokong. Sebab, setiap hari pihaknya sudah turun untuk sosialisasi. “Kami tidak membiarkan, setiap pagi dan sore

kami selalu patroli untuk bersihkan pasar, tapi seperti itu PKL, kembali lagi ketika petugas tidak ada,” ujarnya.

Ditanya apakah sudah melakukan tindakan tegas merazia atau mengamankan

barang-barang PKL agar memberikan efek jera, Suprapto mengaku sudah berulang kali dilakukan. “Pernah disita, itu payung-payung tenda banyak di kantor,” tandas Suprapto. (and/har/epe)

Sambangi

Bawean, Gus Yani Bawa Logistik dan Alat Berat

Gresik, Memorandum Pulau Bawean dikepung banjir bandang dan tanah longsor beberapa hari terakhir. Ratusan rumah di dua kecamatan terdampak, puluhan di antaranya mengalami kerusakan bahkan ambruk. Minggu (5/3), Bupati Fandi Akhmad Yani bertolak meninjau lokasi dengan membawa logistik sembako dan alat berat.

Bupati berlayar dari Pelabuhan Gresik sekira pukul 13.00. Tujuannya, melihat langsung kondisi warga terdampak dan penanganan darurat bersama BPBD dan DPUTR. “Kami akan meninjau lokasi bencana yang melanda Pulau Bawean,” kata Gus Yani sesaat sebelum masuk kapal.

Banjir dan longsor di Kecamatan Tambak dan Sangkapura membuat puluhan rumah rusak. Intensitas hujan yang tinggi merendam ratusan rumah. Termasuk sekolah dan fasilitas umum lainnya. Akses jalan poros dan jembatan putus di sejumlah titik. Masyarakat pun dihantui nestapa jelang memasuki bulan

ramadan. Gus Yani mengatakan, ratusan paket sembako telah diberangkatkan dari Pelabuan Gresik menuju Pulau Bawean. Sementara alat berat diberangkatkan menggunakan Kapal Gili Iyang dari Paciran, Kabupaten Lamongan. Alat berat ini diperuntukkan mengevakuasi material bencana dan melakukan perbaikan.

Kepala BPBD Gresik Darmawan mengatakan, tim teknis pertama sudah diberangkatkan sejak 3 Maret 2023. Membawa bantuan sembako dan lain sebagainya. Sementara tim teknis kedua berangkat bersama bupati. “Tim kedua untuk mendukung tim pertama dalam penanganan darurat,” bebernya.

Selain fokus penanganan bencana alam di Bawean, bupati menegaskan komitmennya menangani banjir Kali Lamong di wilayah selatan. Kendati normalisasi menjadi kewenangan pemerintah pusat, pihaknya bakal melanjutkan program penanggulangan banjir.

Seperti normalisasi atau pengerukan sedimentasi sungai hingga pembuatan kolam retensi. Kolam ini direncanakan di tiga titik yakni Kecamatan Balongpanggang, Kedamean dan Cerme. Masing-masing seluas lima hektare dengan kedalaman 4 meter. Daya tampungnya mencapai 600 ribu meterkubik air. (and/har/epe)

curanmor yang terekam CCTV beraksi di Kantor Workshop DLH Gresik.

Anggota Komisi II M Syahrul Munir melihat saluran irigasi persawahan di Dukun.

PKL di Jalan Gubernur Suryo depan Pasar Baru Gresik.

Bupati Fandi Akhmad Yani bertolak menuju Pulau Bawean.

KOTA SURABAYA SURABAYA

Obat Habis, Pasien Tetap Beli di Apotek

Setahun Program Berobat Gratis

Memorandu g

Surabaya, Memorandum

Program berobat gratis hanya dengan menunjukkan KTP untuk warga sudah diluncurkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya setahun lalu. Namun, praktik di lapangan, ternyata warga tidak cukup hanya dengan menunjukkan KTP untuk mendapatkan pengobatan gratis di rumah sakit. Warga tetap harus menunjukkan kartu BPJS Kesehatan.

(Pemkot di lapanga me pengobata menun

Mekanisme terseb Rumah Sakit (RS) So jik

Mekanisme tersebut dikatakan salah seorang pasien Rumah Sakit (RS) Soewandi Tambak Rejo, Pardosi. Ia mengungkapkan, jika berobat dengan hanya menunjukkan KTP tidak bisa dan harus terdaftar di BPJS

Kesehatan lebih dulu.

“Tidak bisa h Kese Pa

kem

“Tidak bisa hanya KTP, tapi pasien harus daftar dulu BPJS Kesehatan kelas 3 di kelurahan setempat,” kata Pardosi, warga Kapasari Pedukuhan saat ditemui Memorandum ketika mengantar istrinya kemoterapi, Minggu (5/3). Pardosi mengaku, sebelumnya ia memakai BPJS Mandiri kelas 3. Namun sejak ada program kesehatan gratis dari Pemkot Surabaya, ia akhirnya ikut program tersebut. Apalagi istrinya tengah sakit kanker rahim dan harus

Pardosi BPJS Mand keseh akhirnya istrinya ten dioperasi.

“Daripa

“Daripada membayar mahal iuran BPJS

Bersambung ke halaman 10

Lansia dan Bumil Dapat Prioritas di Puskesmas

WARGA lanjut usia (lansia) dan ibu hamil (bumil) mendapatkan prioritas di Puskesmas di Surabaya. Kaum lansia bahkan tidak perlu antre di loket pendaftaran.

Hal itu diungkapkan oleh Hari warga Keputran. Menurut Hari, dia

tidak perlu antre ketika berobat ke Puskesmas. Bahkan, dia mendapatkan kursi khusus ketika tiba di Puskesmas untuk berobat.

“Selama ini tidak masalah ketika berobat ke Puskesmas,” ungkap Hari. Dia berharap, program berobat gratis

ke Puskesmas menjadi andalan Pemkot Surabaya. Layanan di Puskesmas serta fasilitas harus ditambah agar warga tidak perlu ke rumah sakit untuk berobat. Sementara itu, Devi Oktaviana saat memeriksa kandungan di Puskesmas

Sidotopo Wetan menyebut, pelayanannya istimewa. Selain pelayanan yang cepat, Devi merasa jika konsultasi bersama dokter kandungan di Puskesmas tersebut dirasa sangat baik. “Ramah dan sangat cepat sekali pelayanan di Puskesmas,”

kata Devi, Minggu (5/3).

Devi mengatakan, sejak kehamilan

Bersambung ke halaman 10

Devi Oktaviana ditemui usai periksa kehamilan di Puskesmas.

Tidak Ada Lagi Masalah Saluran

Program Surabaya Bergerak

Surabaya, Memorandum

PW Afandy menerima sabuk tinju saat menghadiri deklarasi API Jatim bersama George Handiwiyanto (dua dari kanan), semalam.

Bangkitkan Gairah Tinju Pro Jatim

Surabaya, Memorandum

Asosiasi Petinju Indonesia (API) Jawa Timur, dideklarasikan di Sukolilo, Surabaya, Sabtu (4/3) malam. Hadir dalam deklarasi itu, dedengkot tinju Jawa Timur, PW Afandy yang juga dikenal sebagai Phan Wei Fan, dan tokoh olahraga George Handiwiiyanto yang siap menyukseskan keberadaan API Jatim.

Kehadiran PW Afandy dianggap sangat tepat, karena selama bertahun-tahun dikenal sangat perhatian untuk kemajuan tinju di Jawa Timur. Afandy yang juga salah satu tokoh tertua dalam Komisi Tinju Indonesia (KTI) Jawa Timur, siap mendukung program kerja API.

“Saya bersama Bapak Wei Fan siap mendukung kebangkitan tinju di Jawa Timur. Saya yakin kalau kita kompak dan visi misi sama, tujuan baik akan bisa berjalan, ” ujar George.

Ketua API Jatim, Nouke Norimarna mengatakan, API berdiri untuk mewadahi mantan petinju yang ada di Jawa Timur. API ingin membangkitkan kembali era tinju pro Jawa Timur.

“Kita akan mengagendakan pertandingan khusus untuk partai empat ronde. Regenerasi tinju sangat penting. Dari empat ronde, kita akan meningkat ke partai enam ronde. Kalau sudah mulai bagus di partai empat dan enam rondean, maka harus kita tingkatkan untuk partai perebutan peringkat, yaitu

Bersambung ke halaman 10

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi hadir dalam kerja bakti yang digelar oleh warga Dupak Baru III, RT 05, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Minggu (5/3). Dalam kesempatan itu, Eri Cahyadi mengajak warga untuk rutin melakukan kerja bakti bersama.

Di lokasi, Eri turut didampingi oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK, Rini Indriyani, Sekretaris Daerah (Sekda), Asisten, dan jajaran Perangkat Daerah (PD), camat, serta lurah. Warga setempat menyambut baik kedatangan Wali Kota, bahkan tak segan menyapanya.

Eri Cahyadi mengapresiasi warga RT 05, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, telah mau bergerak bersama membersihkan lingkungannya. “Matur nuwun seluruh warga Kota Surabaya, melalui Surabaya Bergerak ini lah budaya arek Suroboyo. Karena setiap minggu hampir ada 300 titik yang melakukan kerja bakti bersama,” kata Wali Kota Eri.

Dengan adanya program Surabaya Bergerak, ia memastikan, ke depannya tidak akan ada lagi masalah saluran. Adanya program itu, membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan masyarakat lebih dekat.

“Setelah dibersihkan dan dikumpulkan sampahnya oleh

warga, kemudian ada pasukan dari pemkot yang mengangkut. Ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi saya, karena warga menunjukkan gotong royong dan guyub rukunnya,” ujar Wali Kota Eri.  Wali kota yang akrab disapa Cak Eri Cahyadi itu juga sempat sarapan bersama warga usai kerja bakti. Tak lupa, jajanan pisang goreng hasil masakan istrinya Rini Indriyani, turut menjadi hidangan spesial dalam kerja bakti kali ini. “Ayo pak monggo, gedang gorenge (pisang gorengnya),” ucap Cak Eri kepada warga.  Cak Eri menyampaikan, tanpa adanya guyub rukun dan gotong royong seperti ini, Kota Surabaya tidak akan bisa

meraih piala Adipura Kencana dari Kementerian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Karena itu, ia menegaskan, piala Adipura Kencana adalah milik warga Surabaya, bukan milik wali kotanya.  Oleh sebab itu, piala Adipura Kencana akan ditaruh di setiap kantor kecamatan di Kota Surabaya secara bergilir. Dengan begitu, warga akan merasa saling memiliki satu sama lain dalam menjaga lingkungannya.  “Saya minta nanti semua RW, RT, LPMK, dan Kader Surabaya Hebat (KSH) berfoto bersama secara bergantian. Tanpa Surabaya Bergerak, kota ini tidak mungkin mendapatkan Adipura Kencana,” Cak Eri menyampaikan.

Cak Eri berharap, Surabaya Bergerak ke depannya tidak hanya mengatasi soal lingkungan. Akan tetapi, ia ingin, Surabaya Bergerak juga sebagai pelecut dalam mengatasi kemiskinan, stunting, gizi buruk, dan sebagainya.

“Jadi nanti Surabaya Bergerak akan ada dapur umum untuk warga miskin di kampung, yang mampu membantu yang tidak mampu. Yang putus sekolah pun juga dibantu, sehingga nanti ke depan di setiap RW akan menjadi RW yang mandiri dalam mengatasi berbagai masalah warganya,” harapnya.

Sementara itu, Ketua RW 05, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Setiono Wibowo mengaku, rasa guyub rukun

dan gotong royong sudah sejak lama diterapkan oleh warganya. Terutama dalam hal kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar kampung.  “Kami hari ini serempak, mulai RT 01 sampai RT 10 kerja bakti. Jadi setiap kami kami agendakan rutin untuk kerja bakti,” kata Setiono.  Kerja bakti kali ini, warga fokus membersihkan sedimen saluran dan kali kecil yang ada di kawasan Dupak Baru III. Tak hanya itu, warga juga melakukan perantingan pohon agar kampungnya tampak rapi.  “Setiap akan kerja bakti warga juga melakukan koordinasi, apa saja yang ingin dikerjakan. Akan tetapi untuk momen ini kami serempak, mulai RT 01 sampai RT 10,” ujarnya.

Warga RT 06/RW 05, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan, Totok menambahkan, dalam kerja bakti kali ini, di kampungnya paling banyak adalah sampah rumah tangga. Seperti barang bekas tidak terpakai, mulai kasur, lemari, hingga kardus.  Fokus kerja bakti di RT 06/ RW 05 kali ini, warga konsen ke saluran. Totok mengungkapkan, alasan membersihkan saluran yakni untuk mencegah terjadinya genangan ketika curah hujan sedang tinggi. “Jadi di kampung ini juga kita terapkan wajib hadir kerja bakti, kalau tidak hadir, maka didenda. Tujuannya, agar warga itu kompak dan guyub rukun,” pungkasnya. (rio/ono)

Antusias Belajar dan Ngaji Bareng

Surabaya, Memorandum Suasana di Balai RW 6, Kelurahan Tenggilis Mejoyo, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya, tampak riuh pada Sabtu malam (4/3). Di sana, tampak puluhan anak dari sejumlah SD-SMP negeri dan swasta duduk rapi berkelompok dengan didampingi masing-masing tutor.

Yah, benar saja, kegiatan ini merupakan satu di antara lokasi Belajar dan Ngaji Bareng di Balai RW program Pemerintah Kota (Pemkot)

Surabaya. Di Balai RW 6 Tenggilis Mejoyo Surabaya, program ini telah berjalan sejak Selasa, 28 Februari 2023.  Akbar Dafa Pratama adalah satu diantara siswa yang mengikuti program Belajar dan Ngaji Bareng di Balai RW 6 Kelurahan Tenggilis Mejoyo. Meski baru kali pertama mengikuti, pelajar kelas I SDN Kendangsari I Surabaya itu mengaku senang bisa belajar dengan banyak temannya. “Kalau belajar di sini senang, biasanya di rumah diajari sama ibu. Kalau di sini enak, ada banyak temannya,” kata Dafa ditemui di sela mengikuti pembelajaran matematika pada Sabtu (4/3) malam.

Demikian pula dengan Zaskia Rania Rarasati. Pelajar kelas 3 SDN Kendangsari I Surabaya itu juga tampak sumringah. Saat itu, dia bersama sejumlah teman-temannya tengah mengikuti pelajaran Agama Islam. “Senang kalau di sini, bisa les bersama dengan teman-teman. Karena kalau di rumah belajar sendiri sama orang tua,” kata Nia panggilan lekatnya.

Lurah Tenggilis Mejoyo, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya, Tri Kartika Sari mengungkapkan, pelaksanaan Belajar dan Ngaji Bareng di Balai RW 6 telah berjalan mulai Selasa, 28 Februari 2023. Menurutnya, sejak pertama dibuka, an-

tusias siswa yang mengikuti kegiatan di Balai RW 6 begitu tinggi. “Alhamdulillah, antusiasnya adik-adik ini luar biasa. Hari pertama (28/2), sekitar 32 anak dengan tutor hampir 10. Kemudian hari Sabtu (4/3) ini ada sekitar 20 anak dan tutor ada sembilan,” kata Tri Kartika Sari ditemui di lokasi kegiatan Belajar dan Ngaji Bareng. Selain siswa, antusias yang sama juga ditunjukan oleh para orang tua. Kartika menyebut, antusias itu ditunjukan saat pembelajaran dibuka pada Selasa (28/2) lalu. Dimana para orang tua terlihat datang

Anak-anak terlihat antusias belajar dan ngaji bareng di Balai RW Tenggilis Mejoyo. Bersambung ke halaman 10

Wali Kota Eri Cahyadi menyapa warga Dupak Baru.

Jayandaru Youth Night Paradise Dibanjiri Ribuan Penonton

local wisdom Sidoarjo melalui kompetisi. Salah satunya kompetisi pencarian bakat perancang busana.

Berbagai kegiatan ada di dalamnya. Seperti lomba desain motif batik, designer hunt competition, painting competition serta lomba jingle dan lomba cipta tari khas Sidoarjo. Tak kalah menariknya Juga terdapat penampilan fashion show batik Sidoarjo serta pemeran produk-produk UMKM Sidoarjo dari 80 stan yang berjejer di Jalan A Yani depan Alun-alun Sidoarjo. Selain itu pada awarding Jayandaru Youth Nigh Paradise 2023 itu juga menampilkan performance Donni Sibarani mantan vokalis Ada Band serta artis musik Soraya Ghyna. Jayandaru Youth Night Paradise 2023 malam kemarin benar-benar menjadi wadah generasi muda Sidoarjo untuk mengasah talenta, bakat serta ajang mengekspos karya-karya seni.

Kegiatan itu untuk menjaring telenta potensial dan bakat pemuda-pemudi Sidoarjo. Karya-karya generasi muda untuk mengangkat local wisdom Sidoarjo disektor industri kreatif juga menjadi salah satu tujuan kegiatan akbar itu digelar. Tidak tanggung-tanggung, Dekranasda Kabupaten Sidoarjo sebagai penyelenggara kegiatan mengundang perancang busana ternama sebagai juri designer hunt competi-

tion. Yakni Itang Yunazs serta

Gita Rolin. Bupati Sidoarjo Ahmad

Muhdlor Ali yang hadir pada kegiatan itu memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaraan Jayandaru Youth Night Paradise 2023 seperti ini. Pasalnya mampu membangkitkan sektor industri kreatif di Kabupaten Sidoarjo.

Namun menurutnya yang paling menarik dari kegiatan kali ini adalah industri kreatif yang ditampilkan mengangkat local wisdom Kabupaten Sidoarjo. Tradisi, sejarah serta ciri khas Sidoarjo dapat diangkat melalui karya-karya generasi muda Sidoarjo. "Menariknya adalah industri kreatif yang dibangun dalam kegiatan kali ini menggabungkan local wisdom Sidoarjo.

Ini akan mampu mengangkat budaya Sidoarjo yang akan selalu relevan dengan jaman karena menurut saya tidak ada local wisdom itu ketinggalan jaman, tinggal pengelolanya saja mampu apa tidak membawakan dan mempromosikannya dengan baik,"ucapnya.

Bupati Sidoarjo yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu mengatakan potensi generasi muda membangkitkan industri kreatif di Sidoarjo sangat tinggi. Seperti yang terlihat dalam lomba desainer yang diikuti pemuda-pemudi Si-

doarjo. Mereka mampu menampilkan karya-karya apiknya dengan mengangkat local wisdom Sidoarjo. Ia yakin dengan menggabungkan local wisdom Sidoarjo, sektor industri kreatif Sidoarjo akan semakin maju dan berkembang. Oleh karenanya ia berharap kegiatan seperti ini

dapat terus terlaksana. Melalui kegiatan tersebut Gus Muhdlor juga berharap produk-produk UMKM Sidoarjo dapat semakin dikenal luas. Semua pihak diminta bersama-sama melakukannya. Salah satunya lewat generasi muda Sidoarjo yang ia yakini mampu membangkitkan produk UMKM

Sidoarjo. Untuk itu ia meminta semua bangkit untuk memajukan UMKM Sidoarjo. Tidak hanya dengan menciptakan produk UMKM khas Sidoarjo namun juga memakai produk-produknya sendiri. Sementara itu Ketua Dekranasda Sidoarjo Sa'adah Ahmad

Muhdlor mengatakan Jayandaru Youth Nigh Paradise 2023 diselenggarakan untuk merayakan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo yang ke 164 sekaligus

HUT Dekranasda yang ke 43 tahun 2023.

Lewat kegiatan tersebut ia mengajak anak-anak muda Sidoarjo untuk melestarikan

Ada juga lomba cipta tari khas Sidoarjo serta lomba desain motif batik Sidoarjo. Semuanya itu diharapkannya mampu membangkitkan kecintaan generasi muda terhadap local wisdom yang dimilikinya.

"Lomba-lomba ini kami harapkan dapat menjadi wadah anak-anak muda Sidoarjo kita lebih mencintai sejarah budaya yang diwariskan leluhur kita,"sampainya.

Dalam event lomba design hunt kali ini yang menang juara 1 Fiska Alycia Meifita berhak mendapat trophy dan hadiah uang tunai Rp. 10 juta, kemudian juara 2 disabet Erliana Lestyawati berhak mendapat trophy dan uang tunai Rp. 7 juta, dan pemenang ke 3 yakni Nani Rimayatin Nuha juga mendapat trophy dan uang tunai sebesar Rp. 5 juta. Penghargaan diserahkan langsung oleh para dewan juri. Kegiatan ini juga dihadiri pejabat forkopimda Sidoarjo beserta istri dan para istri kepala daerah dari Surabaya raya. Diantaranya, Sofiah Rahma Al-Barra Istri Wakil Bupati Mojokerto, Rini Indriyani Eri Cahyadi Istri Wali Kota Surabaya, Nurul Haromaini Fandi Akhmad Yani (Ning Nurul) Istri Bupati Gresik. Kemudian istri Wali Kota Probolinggo Aminah Hadi dan Istri Bupati Madiun Pentalianawati Ahmad serta istri Bupati Bangkalan Zaenab Zuraidah. (kri/ist/jok/mik)

Wabup Harapkan Konfercab Jadi Sarana Konsolidasi Penataan Lembaga

Sidoarjo, Memorandum

Wakil Bupati Sidoarjo H Subandi

berharap melalui rapat kerja pengurus

PC IPNU dan IPPNU Sidoarjo, dapat menjadi sarana konsolidasi, koordinasi, dan penataan kelembagaan yang lebih baik ke depannya.

Pernyataan wabup itu disampaikan saat membuka Konferensi Cabang IPNU ke-XXVIII dan IPPNU ke-XXVII masa bakti 2021 2023 di Gedung Serbaguna SMPN 1 Sidoarjo, Sabtu (4/3) malam. Konfercab ini sekaligus memilih Ketua IPNU dan IPPNU Sidoarjo.

Wabup H Subandi menambahkan, dengan konfercab ini akan mampu menentukan komposisi yang baik dalam kepengurusan PC IPNU dan IPPNU Sidoarjo ke depan. Ia meminta dalam merumuskan pembentukan kepengurusan yang bagus dapat dilakukan melaui pola pendekatan emosional yang dilakukan kepada kader IPNU maupun IPPNU.

“Dengan kegiatan konferensi ini, banyak hal yang dapat dilakukan dalam mendukung sepenuhnya kegiatan generasi muda,” ujar Subandi.

Menurutnya, anak-anak muda merupakan aset-aset masa depan keber-

langsungan bangsa. Sebagai pimpinan daerah ia akan terus mendorong program anak-anak muda khususnya dalam organisasi IPNU dan IPPNU. Sebab, peran anak-anak muda betul-betul bisa memberikan suatu sumbangsih kepada bangsa khususnya NU.

"Maka dari itu dukungan dan support terkait organisasi-organisasi anak-anak muda yang ada di Kabupaten Sidoarjo akan terus diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo," sambungnya.

Disampaikannyam, bupati dan

wakil bupati saat ini akan selalu berhikmat kepada PCNU. Dukungan kepada PCNU Sidoarjo saat ini menurutnya cukup luar biasa. Hal ini akan terus dijaga dan diperjuangkannya. Apalagi menuju abad yang kedua NU. Menurutnya NU tidak boleh lengah menjaga anak-anak muda diera digitalisasi saat ini. Namun juga generasi muda diharapkan tidak tertinggal informasi 4.0 atau Four Point Zero.

“Jangan batasi kegiatan anak-anak muda yang bersifat positif dan baik yang terbentuk dalam suatu pelajaran bagi anak-anak muda yang ada di Sidoarjo karena anak-anak muda adalah aset-aset daerah jangan sampai ada suatu pembebasan dalam menentukan masa depannya dalam pendidikan yang diambilnya,” bebernya.

Pihaknya, akan memberikan kebebasan terkait pendidikan masing-masing dengan mengarahkannya.

“Kita telah mempunyai Universitas Nahdlatul Ulama di Kabupaten Sidoarjo jadi harus kita dorong seperti ada Fakultas Kedokteran sehingga nanti bisa mewadahi terutama anak-anak IPNU atau IPPNU yang ada Kabupaten Sidoarjo jika ada yang ingin berprofesi

sebagai dokter," katanya. Wabup juga menambahkan anak muda harus siap dengan hambatan yang begitu besar. Pemkab Sidoarjo akan terus memberikan support dan dukungan untuk mengatasi hambatan itu. Salah satunya dengan adanya program 10 ribu beasiswa. Seperti tahun 2023 ini akan diberikan 3 ribu beasiswa kepada pelajar Sidoarjo.

“Dari itu kepada adik-adik semua harapan begitu besar terutama kepada IPNU dan IPPNU, teruslah berjuang siapapun nanti yang terpilih menjadi ketua saya titipkan pesan agar menjadi ketua yang pintar dan juga kober (selalu menyempatkan diri) karena kalau hanya pintar tapi tidak sempat atau tidak kober maka organisasi ini tidak akan berjalan, tentu harapan saya mari bersama-sama karena kalian aset bangsa kalian semua adalah generasi bangsa," urainnya.

Wabup juga berharap generasi muda Sidoarjo selalu berkembang. Inovasi-inovasi dapat selalu diciptakannya. Untuk itu ia mengajak IPNU maupun IPPNU disemua tingkatan dapat terus berinovasi. Jangan ada kemunduran apalagi dengan memasuki abad ke-2

NU. Ia juga akan mendorong anak-anak muda Sidoarjo mampu menjadi pemimpin generasi-generasi masa depan.

"Mudahan dalam kegiatan konferensi berjalan lancar, berjalan dengan maksimal dan mudah-mudahan jadilah ketua sebagai pemimpin generasi bangsa dan negara,”tambahnya.

Pada kegiatan yang diikuti oleh sebanyak 287 beserta yang terdiri dari PAC, Pengurus Ranting serta PKPT se Sidoarjo dan peserta dari IPPNU berjumlah 310.

Kegiatan tersebut selain dihadiri wakil bupati beserta istri, turut dihadiri pula ketua PCNU Kabupaten Sidoarjo, ketua Muslimat Kabupaten Sidoarjo, ketua GP Ansor Kabupaten Sidoarjo, ketua Fatayat Sidoarjo serta Kepala Bakesbangpol Kabupaten Sidoarjo Musta'in Baladan dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo Tirto Adi.

Dan pada kesempatan ini Wabup H. Subandi didaulat menyerahkan penghargaan berupa tropi ajang PC Award periode 2021-2023 dengan 5 nominasi terbaik. Terpilih sebagai pemenang juara 1 PC Award diraih oleh PAC Krembung, Juara II PAC Krian, Juara III PAC Taman serta Harapan I PAC Jabon dan Harapan II dari PAC Tulangan.(kri/ist/jok/mik)

Bupati Muhdlor dan istri tampil di gelaran Jayandaru Youth Night Paradise 2023.

Sidoarjo, Memorandum

Jayandaru Youth Night Paradise 2023 berlangsung meriah, Sabtu (4/3) malam. Kegiatan yang digelar di depan Monumen Jayandaru Alun-Alun Sidoarjo itu, dihadiri ribuan orang.

Wakil Bupati Sidoarjo Subandi membuka acara Konfercab IPNU dan IPPNU ditandai dengan pemukulan gong.

FOTO: MEMORANDUM/KRI

FOTO: MEMORANDUM/KRI

MOJOKERTO-JOMBANG

Kuli Bangunan Asal Situbondo Meregang Nyawa di Kauman

Jatuh di Kamar Mandi Sebelum Mulai Kerja

Mojokerto, Memorandum

Unit Reskrim Polsek Mojosari melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kematian Abdul Aziz (72), kuli bangunan asal Kampung Tegal Wangkal, Desa Dawuhan, Kecamatan Suboh, Situbondo. Korban dilaporkan terjatuh di kamar mandi Playgroup Al Hidayah di Kelurahan Kauman, Kecamatan Mojosari, Minggu (5/3).

menghemat pengeluaran, korban beserta teman-temannya menginap di salah satu gedung playgroup Sebelum kejadian, menurut keterangan Dukut Purwanto dan Suardi, teman korban, Abdul Aziz ketika terbangun langsung pergi ke kamar mandi. Belum lama, terdengar suara seperti benda berat jatuh disusul suara dengkuran cukup keras.

“Kami langsung menuju ke kamar mandi. Kondisi korban sudah tergeletak dan tidak bernyawa tanpa busana,” terang Dukut. Kejadian itu segera dilaporkan ke Mapolsek Mojosari dan pihak keluarga. Essu, perwakilan keluarga ketika dimintai keterangan membuat surat pernyataan yang intinya, mengikhlaskan kematian korban. “Karena itu murni musibah

dan memang sudah lama korban mengidap penyakit dalam,” jelasnya. Kanitreskrim Polsek Mojosari Iptu Bambang Sunandar membenarkan kematian korban dan keluarga korban yang sudah membuat surat pernyataan kalau tidak akan menuntut siapapun. “Sekarang korban sudah dibawa pulang ke rumah duka,” katanya. (no/war/epe)

Resmikan Pasar Perak, Gubernur Jatim Pastikan Stok Pangan Surplus

Jombang, Memorandum Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Pasar Perak, Minggu (5/3), ditandai dengan pemotongan pita rangkaian bunga di pintu masuk pasar. Untuk mengubah wajah tempat jual beli yang diresmikan itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim menggelontorkan anggaran Rp 10 miliar lebih melalui bantuan khusus keuangan (BKK). “Pasar Perak murni dibiayai 100 persen oleh Pemprov Jawa Timur, hingga menjadi seperti ini. Melalui BKK, tidak kurang dari 10 miliar lebih dikucurkan,” terang bupati.

Dijelaskan olehnya, secara demografi Pasar Perak memiliki luasan lahan 5.300 meter persegi. Dengan jumlah pedagang mencapai 609 orang dan kios 152 unit. “Sebelum mendapatkan BKK, Pasar Perak kurang representatif. Maka mewakili Pemkab Jombang, saya ingin mengucapkan terima kasi atas bantuan Ibu Gubernur,” jelasnya. Diakui olehnya, Pasar Perak sejak awal memang mendapatkan prioritas dari gubernur. Hal ini dibuktikan, ketika ada tawaran pembenahan melalui BKK. Pasar Perak langsung dipilih oleh Gubernur sebagai tonggak awal.

Padahal di Jombang terdapat 16 pasar tradisional yang kesemuanya kurang representatif. Dengan kondisi itu, ia secara khusus berharap agar BKK setiap tahun bisa dikucurkan untuk mempercantik puluhan pasar tadi. Usai dipercantik, Pasar Perak bakal menjadi pionir transaksi berbasis elektronik. Seiring hal itu, gubernur secara khusus berharap agar bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Pasar Perak menjadi pionir transaksi elektronik, usai menjalani perombakan. Untuk mendukung hal itu, saya menunjuk Bank Jatim memberikan fasilitas,” Khofifah.

Ia pun memastikan, nantinya semua komoditi bakal menerapkan kode transaksi elektronik. Selain memudahkan, dengan metode itu pula barang dagangan bisa menjangkau semua kalangan. “Nantinya semua komoditi bakal menggunakan kode transaksi elektronik atau Qris,” tegas Khofifah. Terkait stok bahan pangan menjelang ramadan serta hari raya idul fitri. Mantan menteri sosial itu memastikan jika Jatim aman bahkan surplus. “Seiring kondisi itu, kami berharap semua masyarakat agar tetap tenang karena kami pastikan tidak ada kelangkaan,” pungkas Khofifah. (wan/war/epe)

Puncak HPN 2023, PWI Mojokerto Jalan Sehat Bersama Bupati

Mojokerto, Memorandum

Puncak Peringatan Hari

Pers Nasional (HPN) 2023

yang diselengarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto, dimeri-

ahkan dengan gelar senam pagi dan jalan sehat bersama Bupati Ikfina Fahmawati,

Sekdakab Teguh Gunarko, perwakilan forkopimda, kepala OPD, dan masyarakat

Bupati: Kenduren Wonosalam Bakal Menjadi Ikon Jawa Timur

Jombang, Memorandum

Bupati Jombang Hj

Mundjidah Wahab menghadiri kenduri durian atau kenduren di Lapangan

Wonosalam, Minggu (5/3).

Kendati dipadati ribuan pengunjung, ia mengapresiasi event yang sempat vakum ketika pandemi Covid-19 menerjang.

Kenduren Wonosalam

juga dihadiri Wabup Sumrambah, perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, jajaran forkopimda, dan ribuan wisatawan yang datang dari berbagai daerah. Sejak pagi, mereka memadati lapangan. Rata-rata, mereka datang karena kangen sensasi rasa durian asliWonosalam. Panitia sendiri sengaja menggelar hajatan di tengah musim panen. Jumlah buah berduri yang dibagikan, sebanyak 2.023 biji. Untuk mewadahi ribuan durian, sebanyak 10 tumpeng disiapkan. Dengan rincian satu tumpeng utama berukuran raksasa, serta 9 tumpeng berukuran sedang yang berasal dari 9 desa di Kecamatan Wonosalam.

Bupati Hj Mundjidah Wahab mengapresiasi gelaran kenduri durian. “Sebab, pelaksanaan kenduren tahun ini dari awal hingga akhir, semua tahapan berjalan tertib,” paparnya. Apresiasi tadi bukan tanpa sebab, selain dihadiri perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Kenduren sendiri bakal dijadikan ikon Kota Santri. “Kenduren sendiri bakal dicanangkan sebagai ikon untuk menyedot wisatawan. Kami bakal mengevaluasi untuk gelaran serupa tahun depan,” ujarnya.

Seiring rasa khas durian Wonosalam, tidak berlebihan jika bupati menyebut kenduren juga bakal menjadi ikon Jawa Timur. Selain buah berduri, Wonosalam sendiri memiliki sejumlah komoditi lain yang dapat mewujudkan hal itu. “Selain rasa khas yang tidak dimiliki durian dari wilayah lain. Wonosalam juga memiliki potensi lain. Seperti manggis, salak, serta kopi yang bahkan sudah diekspor,” lanjutnya. Khusus gelaran kenduren, Bupati memastikan jika agenda merupakan bentuk tasyakuran warga

serta petani atas hasil panen.“Sudah dua tahun tidak ada Kenduren. Selain karena ada Pandemi Covid-19, hasil panen juga sedikit. Tapi alhamdulillah, tahun ini panennya melimpah. Kita patut mensyukuri hasil panen ini,” ungkapnya.

Kenduren Wonosalam juga diharapkan menjadi sarana untuk mempromosikan destinasi wisata kawasan yang terletak di lereng Gunung Anjasmoro ini. “Dari laporan tadi, pengunjung ada yang dari Kediri, Malang, Tuban, dan lain-lain. Alhamdulillah, ramai. Semoga hasil panen durian tiap tahun melimpah,” pungkasnya.

Prosesi Kenduren Wonosalam diawali dengan kirab tumpeng dari 9 desa, dari Kantor Kecamatan menuju Lapangan Wonosalam. Kesembilan tumpeng kemudian diletakkan di lapangan mengelilingi tumpeng durian raksasa. Setelah prosesi doa, pembagian durian dilakukan mulai dari tumpeng 9 desa hingga puncaknya tumpeng durian raksasa. (adv/wan/war/epe)

umum.

Dengan mengusung tema ‘Pers Bebas, Demokrasi Bermartabat’, Bupati Ikfina juga berkesempatan secara langsung memberangkatkan ratusan peserta dari halaman Pemkab Mojokerto, Sabtu (4/3) pagi.

Rute yang dilalui dimulai dari halaman pemkab, kemudian melintasi Alun-Alun Kota Mojokerto menuju Simpang Tiga PMI. Setelah itu mengarah ke timur menuju rumah dinas wali kota atau yang biasa disebut Rumah Rakyat untuk menuju titik finis. “Selamat ulang tahun kepada Persatuan Wartawan Indonesia, Selamat Hari Pers Nasional. Mari kita maju bersama, sukses bersama, sehat

bersama,” ujar Bupati Ikfina dalam sambutannya. Selain itu, dalam pelaksanaan kegiatan senam pagi dan jalan sehat ini, orang nomor satu dilingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga menilai, dapat menjadi

momen untuk berbahagia dan sehat bersama, serta dapat mempererat tali silaturahmi.

“Mudah-mudahan kegiatan yang kita lakukan hari ini dapat semakin mempererat tali silaturahmi kita

dan tentu saja mempersehat lahir dan batin. serta akan memajukan Mojokerto Raya, Jawa Timur, Indonesia bersama dengan para insan pers Indonesia khususnya Mojokerto Raya,” pungkasnya.(war/epe)

Eks RSUD Jombang jadi Pilihan Utama

Rencana Relokasi Gedung DPRD

Jombang, Memorandum Tiga lahan menjadi pilihan rencana relokasi gedung DPRD Jombang yang dimasukkan dalam penyusunan studi kelayakan (FS). Salah satunya, eks gedung RSUD Jombang setelah direnovasi. ”Terkait penyusunan FS, kami kemarin sudah melakukan rapat koordinasi dengan TAPD (tim anggaran pemerintah daerah),” ujar Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi kemarin.

Untuk penyusunan FS yang dianggarkan Rp 100 juta, melalui Sekretariat DPRD Jombang akan segera disusun. ”Ini kan masih penyu-

sunan FS untuk pembangunan ya tidak harus sekarang-sekarang ini,” katanya. Hanya saja, lanjut politisi senior PKB ini mengungkapkan, tiga pilihan sudah berdasar beberapa pertimbangan. Mulai dari strategis, luas, akses jalan, dan kedekatan dengan instansi pemerintahan lainnya.

Tiga lokasi yang dimaksud, dua di antaranya ada di Desa Pandangwangi, Kecamatan Diwek yang merupakan lahan aset pemkab. ”Ketiga yang masuk menjadi pilihan terakhir yakni gedung RSUD Jombang, yang akan direlokasi ke TKD Pandanwa-

ngi,” ungkapnya. Dian Retno, kabag umum DPRD Jombang mengatakan, saat ini baru akan proses penyusunan FS. ”Kami masih melakukan koordinasi dengan OPD terkait termasuk pihak ketiga yang akan menyusun FS tersebut. Masih menunggu hasil koordinasi seperti apa nantinya,” sebutnya. (wan/war/epe)

Sejak 12 Februari 2023, korban diketahui tengah mengerjakan pembangunan pagar playgroup. Untuk

Hj Mundjidah Wahab dan forkopimda foto bersama dengan menunjukkan tiga buah durian pemenang kontes. Bupati Hj Mundjidah Wahab menyerahkan sertifikat juara kontes durian kepada pemenang.

Panen Raya di Kabupaten

Madiun, Harga

Gabah Anjlok

Salah satu petani Desa Pucangrejo, Kecamatan Sawahan, Sabar (65) mengaku pada musim panen kali ini harga gabah kering panen anjlok. Jika sebelumnya harga menyentuh Rp 550.000 per kuintal, kali ini hanya mencapai Rp 460.000 per kuintal.

Hal tersebut membuat para petani setempat tidak dapat menikmati keuntungan yang sebanding dengan biaya produksi. “Memasuki musim panen harga turun, ya keadaan petani ini hanya balik modal saja sudah alhamdulillah,” ungkapnya, Ahad (5/3).

Selain itu, selama tiga kali musim tanam ini tanaman padi banyak diserang penyakit kerdil rumput, busuk leher, hingga jamur oncom membuat produktivitas padi menurun. Jika dilihat sekilas, tanaman padi nampak tumbuh subur dengan kondisi baik,

namun banyak bulir padi kopong (tidak berisi, red).

“Punya lahan dua kotak normalnya mencapai satu ton per kotak. Saat ini hanya mencapai lima sampai tujuh kuintal,” ujarnya. Hal serupa diungkapkan petani

Desa Pule, Kecamatan Sawahan, Winardi. Meskipun hasil panen di desa setempat lebih baik dibandingkan musim sebelumnya, penurunan harga gabah juga dialami petani setempat.

“Untuk harga turun bebas, dari harga hampir Rp 600.000 per kuintal tinggal Rl 480.000 per kuintal kering panen,” beber Winardi. Para petani pun berharap harga jual gabah dari petani membaik, setidaknya pada angka Rp 550.000 per kuintal agar mereka dapat menikmati keuntungan dari hasil bercocok tanam. (dry/lis)

Ngawi, Memorandum Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Ngawi mencatat sebanyak 85,35 hektare lahan pertanian terancam gagal panen akibat terdampak banjir luapan sungai Bengawan Solo.

“Dipastikan hasil panen petani akan mengalami penurunan kualitas hasil panen yang dihasilkan nanti,” ujar Kabid Tanaman Pangan DKPP Ngawi Muh Hasan Zunairi.

Hasan menjelaskan, jika untuk wilayah Kecamatan Karanganyar dan Mantingan sudah mulai panen, tetapi juga berdampak terhadap persemaian milik petani yang mencapai 3,2 hektare. Namun demikian, untuk petani yang persemaiannya hilang akibat dampak banjir, maka akan diganti dengan memberikan bantuan bibit padi. Selain itu, untuk wilayah Kecamatan Kwadungan dan Kecamatan

Geneng saat ini memasuki jelang panen dengan usia tanaman berumur di atas 80-85 hari setelah tanam, sehingga tidak sampai puso. Terlebih daerah tersebut merupakan daerah langganan terendam banjir. “Solusinya petani kita anjurkan mengikkuti asuransi usaha tani padi (AUTP), agar ketika terjadi hasil panen padi mengalami puso bisa untuk dicairkan,” pungkasnya. (aa/lis)

Ngawi, Memorandum Puluhan warga Kelurahan Karangtengah Kecamatan/Kabupaten Ngawi yang terdampak bencana banjir masih bertahan di posko pengungsian. Mereka belum bisa kembali karena rumah masih terendam banjir yang terjadi sejak dua hari lalu.

Salah satu korban banjir, Sri Endang Safitri (37) menjelaskan, sejak hujan deras kemarin mengakibatkan beberapa rumah di kelurahan Karangtengah terendam banjir, sehingga terpaksa harus mengungsi.

“Karena air terus naik ya terpaksa mengungsi sejak semalam tadi di depan teras MCK umum ini

Madiun, Memorandum

Manager Humas PT KAI (Persero)

Daop 7 Supriyadi menyatakan bahwa

perubahan PeduliLindungi menjadi

SatuSehat Mobile pada 1 Maret 2023

tidak menimbulkan gangguan proses

validasi status vaksin pelanggan pada

sistem ticketing maupun boarding

Dengan dasar itu, pelanggan tidak perlu lagi membawa dokumen vaksin saat boarding di stasiun.

“KAI telah berkoordinasi dengan

Kementerian Kesehatan sebagai pihak yang mengelola aplikasi SatuSehat Mobile. Proses migrasi berjalan normal

semuanya,” ujar Supriyanto.

Melalui integrasi tersebut, data vaksinasi pelanggan akan muncul pada layar komputer petugas pada saat proses boarding “Ini bertujuan untuk mempermudah pelanggan, memperlancar proses pemeriksaan dokumen, juga untuk menghindari pemalsuan dokumen,” sambungnya.

Adapun syarat naik kereta api sejauh ini masih mengacu pada SE

Kemeterian Perhubungan No 84 tahun 2022 dan SE Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/II/3984/2022 sejak 19 Desember 2022. (rap/adi/lis)

Ngawi, Memorandum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi akan meningkatkan sarana dan fasilitas layanan kesehatan di posyandu untuk penanganan stunting pada anak dengan melakukan deteksi dini melalui pengukuran. Total kebutuhan antropometri kit sebanyak 750 dari 213 desa ditargetkan bisa terpenuhi tahun ini. Saat ini Pemkab Ngawi baru memiliki 150 antropometri kit pengukuran pada saat bulan timbang.

“Memang untuk saat ini dari

bersama warga yang lainnya,” katanya, Jumat (3/3).

Sri menambahkan, ketika tidur malam hanya menggunakan alas seadanya juga ada yang tidur di kolong tenis meja meskipun tempatnya tidak nyaman tapi harus bagaimana lagi sebab rumah

sudah terendam banjir hingga saat ini. Pihaknya akan terus bertahan ditempat pengungsian ini sampai airnya surut. “Mudah-mudahan airnya cepat surut agar bisa kembali lagi ke rumah,” harapnya. (aa/lis)

jumlah 213 desa dan 4 kelurahan tersebut, seharusnya idealnya mempunyai 750 antropometri kit,” kata

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono.

Tahun lalu, lanjut Ony Anwar, sebanyak 32.326 balita dilakukan pengukuran pada bulan timbang Agustus tahun lalu. Hasilnya 4.327 balita masuk kategori stunting

Artinya berdasarkan data tersebut angka prevalensi stunting di Ngawi mencapai 13,4 persen.

Namun di akhir tahun kemarin, angka prevalensi stunting di Ngawi

mendasar dari hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022 mencapai 28,5 persen. Maka dari itu, dalam bulan timbang tahun ini akan benar-benar dipantau. Setiap kader posyandu yang telah diberi pembekalan untuk menggunakan alat ukur antropometri kit diharapkan benar-benar menunjukkan angka prevalensi stunting. “Nantinya secara bertahap, kebutuhan alat ukur untuk mendeteksi dini stunting tersebut akan dipenuhi,” pungkasnya. (aa/lis)

Bus Tabrak Panther, 1 Orang Tewas, 3 Luka

Madiun, Memorandum

Kecelakaan lalu lintas antara bus

PO Sugeng Rahayu dengan mobil Panther terjadi di Jalan Raya Surabaya – Madiun, tepatnya di Desa Tiron Kecamatan/Kabupaten Madiun, Sabtu (4/3) lalu. Seorang penumpang mobil tewas dan tiga orang luka-luka.

Kanit Gakkum Satlantas Polres

Madiun Ipda Roni Susanto mengungkapkan, kendaraan terlibat laka adalah Panther nopol BH 1131 LE yang dikemudikan Edi Siswanto (58), ditabrak bus Sugeng Rahayu nopol W 7553 UP yang dikemudikan Agung Mujiono (55).

“Benar, terjadi laka lantas melibatkan mobil Panther dan bus Sugeng Rahayu,” ungkapnya. Kecelakaan bermula saat mobil Panther yang membawa empat pe-

numpang tersebut berjalan dari utara ke selatan. Sampai di tempat kejadian perkara (TKP), berjalan berbelok hendak putar balik arah. Dari arah yang sama melaju kencang bus Sugeng Rahayu. Nahas, mobil pun tertabrak dari belakang hingga ringsek.

“Panther perjalanan dari Jambi menuju Banyuwangi, sampai di TKP hendak memutar balik. Kemudian dari arah belakang tertabrak bus,”

ujarnya Anggota Satlantas Polres Madiun pun mengolah TKP. Didapati satu penumpang mobil, Slamet (45), warga Desa Suko Awin Jaya, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, meninggal dunia saat dalam perawatan medis di RSU Soedono. Tiga penumpang luka-luka tengah menjalani perawatan yakni

Elias Sanggu Sidauruk (48), Albary Lasaron (4) merupakan warga Desa Muara Sabak Ilir, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Dan Sugiarto (43) warga Desa Lagan Ulu, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. “Korban dilarikan ke RSUD Soedono, satu meninggal dunia dan tiga luka-luka sedang menjalani perawatan,” bebernya. Barang bukti kedua kendaraan telah diamankan pihak kepolisian. Sementara penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan Unit Gakkum Satlantas Polres Madiun. “Barang bukti kedua kendaraan kami amankan. Unsur kelalaian pasti ada, tapi saat ini masih dalam penyelidikan,” pungkasnya. (dry/lis)

Petani Dusun Karanganyar, Desa Pucangrejo, Kecamatan Sawahan, memanen padi di tengah anjloknya harga gabah.

Madiun, Memorandum Musim panen raya padi di wilayah Kabupaten Madiun kali ini bukan menjadi musim petani bergembira. Meski hasil panen relatif baik, namun harga gabah anjlok drastis.

Muh Hasan Zunairi

Banjir Warga Kelurahan Karangtengah sedang makan di tenda posko pengungsian bencana banjir.

Wacana Pemekaran Blitar Selatan Makin Menguat

Blitar, Memorandum Proses perjuangan pemekaran wilayah Blitar Selatan menjadi otonomi sendiri terus bergulir. Kini, para inisiator mengadakan rapat koordinasi Koordinator Kecamatan (Korcam) di Sekretariat Rakyat Persiapan Otonomi Blitar Selatan di Jalan Cakraningrat 93, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Sabtu (4/3).

Hadir dalam agenda ini, para tokoh pergerakan otonomi Blitar Selatan, di antaranya Bianto Budiman, Joko Wiyono dari Ormas Gannas, Supriarno, Wigig Harsiwidodo, M Triyanto, serta masih banyak tokoh lainnya. Salah satu tokoh otonomi Blitar Selatan, Supriarno mengungkapkan, rapat koordinasi Korcam Persiapan Otonomi Blitar Selatan ini bertujuan untuk merapatkan barisan dan membulatkan tekad menuju Blitar Selatan dengan otonomi sendiri.

“Hari ini kita rapatkan barisan, kita bulatkan tekad, untul menyejahterakan masyarakat Blitar Selatan, melalui satu-sat-

unya jalan, lewat Blitar Selatan menjadi daerah otonomi sendiri,” ungkap Supriarno dalam sambutannya.

Senada dengannya, secara terpisah Wigig Harsiwidodo menyebut, pemisahan diri Blitar Selatan dari Kabupaten Blitar merupakan solusi dari segala permasalahan yang ada. Dia mengatakan, semua persoalan yang ada dalam Petisi Rakyat Blitar, hingga kini belum mendapatkan solusi dari dari penguasa.

“Tentunya, ini merupakan akumulasi kekecewaan masyarakat Blitar Selatan. Segala aspek seperti, kesehatan, pendidikan, regulasi tambang, infrastruktur jalan,” ung-

kapWigig saat dikonfirmasi.

Untuk diketahui, dikutip dari

website Kementerian Keuangan, pemekaran wilayah harus melalui beberapa proses dan syarat-syarat yang berlaku dalam undang-undang.

Pemekaran daerah dilakukan melalui tahapan daerah persiapan provinsi atau daerah persiapan kabupaten/kota. Setelah memenuhi persyaratan dasar (baik kewilayahan dan kapasitas daerah) dan persyaratan administratif

Dasar pembentukan daerah persiapan adalah usulan dari gubernur kepada pemerintah pusat, DPR RI, atau DPD RI setelah memenuhi persyaratan dasar kewilayahan dan persyaratan administratif. Pertimbangan kepentingan strategis nasional.

Jangka waktu daerah persiapan selama tiga tahun untuk daerah persiapan yang dibentuk berdasarkan usulan daerah dan maksimal 5 tahun untuk daerah persiapan yang dibentuk dengan

pertimbangan kepentingan strategis nasional. Persyaratan dasar kewilayahan danpersyaratanadministrasiusulan pembentukan daerah persiapan dinilai oleh pemerintah pusat. Untuk parameter persyaratan admin-

istrasi daerah provinsi mendapat persetujuan bersama DPRD kabupaten/kota dengan bupati/wali kota. Persetujuan bersama DPRD provinsi induk dengan gubernur daerah provinsi induk Sedangkan parameter pers-

Anggota DPRD Jatim Gelar Seminar Kebangsaan di Kampung Cokelat

Blitar, Memorandum

Ahmad Tamim, anggota

DPRD Jawa Timur dari fraksi

PKB mengadakan Seminar

Merajut Kebersamaan dan Kebhinnekaan di Hall Kampung

Cokelat Blitar, Sabtu (4/3).

Ahmad Tamim mengatakan, bahwa peserta seminar ini dari MWC NU (Majelis Wilayah Cabang Nadlatul

Ulama) se-Kabupaten Blitar.

“Seminar merajut kebersamaan dan kebhinnekaan ini diikuti oleh perwakilan pengurus MWC NU se-Kabupaten

Blitar atau diikuti NU yang di level kecamatan. Setiap kecamatan diwakili lima peserta,” katanya.

Ahmad Tamim menjelas-

kan, tujuan dari seminar ini adalah memberikan penjelasan, pencerahan, sosialisasi peraturan daerah dan perundang-undangan kepada masyarakat.

“Komitmennya pemerintah provinsi adalah bersama dengan masyarakat memberikan penjelasan, pencerahan baik itu berupa wawasan kebangsaan, kemudian sosialisasi peraturan daerah dan perundang-undangan. Ini menjadi bagian tak terpisahkan dari rangkaian kegiatan ini.

Objeknya adalah masyarakat, untuk yang perdana di 2023 ini diikuti seluruh perwakilan MWC NU se-Kabupaten Blitar,” jelasnya.

Sementara Ketua PCNU Kabupaten Blitar Arif Fuadi menambahkan, bahwa seminar sosialisasi wawasan kebangsaan ini diharapkan supaya MCW NU di kecamatan bisa disampaikan ke tingkat ranting NU.

“Diharapkan dengan kegiatan seminar ini, tokoh-tokoh di MWC NU di tingkat kecamatan bisa meneruskan ke ranting-ranting NU dan diteruskan ke masyarakat, sehingga masalah wawasan kebangsaan ini warga NU mengetahui dan memahami empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945,” ungkapnya. (nus/zan/lis)

JEMBER-LUMAJANG

HUT

Lumajang, Memorandum

Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 media cetak Merdeka News dan media online Merdekanews.id ke-3 di Pinandhita Hall SMAN 2 Lumajang berlangsung meriah, Sabtu (4/3).

HUT Merdeka News yang sudah berkiprah selama 21 tahun ini mengambil tema “Refleksi Membangun Interaksi Aplikasi Kembangkan Individu Progesif Kompetitif dan Kreatif”.

yaratan dasar kewilayahan yakni luas wilayah minimal,jumlah penduduk minimal, batas wilayah, cakupan wilayah, batas

usia minimal daerah provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan. Persyaratan dasar kapasitas daerah dinilai oleh tim kajian independen yang selanjutnya menjadi bahan pertimbangan pemerintah pusat dengan parameter geografi, demografi, keamanan, sosial politik, adat, dan tradisi, potensi ekonomi, keuangan daerah, dan kemampuan penyelenggaraan pemerintahan. Pembentukan daerah persiapan ditetapkan dalam peraturan pemerintah. Pemerintah pusat melakukan evaluasi akhir kepada daerah persiapan. Apabila daerah persiapan dengan hasil evaluasi akhir yang dinyatakan layak akan ditingkatkan statusnya menjadi DOB. Daerah persiapan dengan hasil evaluasi yang dinyatakan tidak layak akan dicabut status daerah persiapannya dan dikembalikan ke daerah induk. (nuz/zan/lis)

92 Santri dan Santriwati Yayasan As-Sakinah Diwisuda

Lumajang, Memorandum

Yayasan As-Sakinah Lumajang menggelar acara pengukuhan santri dan santriwati ke-23, Ahad (5/3).

Wisuda 92 santri dan santriwati yang dilaksanakan di Gedung Sujono, Jalan Alun-Alun Selatan, Kabupaten Lumajang, berlangsung khidmat. Wisuda yang digelar setiap tahun itu dihadiri oleh 600 santriwan dan santriwati bersama wali santri, ustaz, ustazah, dan undangan lainnya. Sebanyak 92 santri yang diwisuda terbagi atas kelas Khotmil Quran, Tahfidzul Quran, Ghoroibul Quran, dan santri tahfidzul 5 juz.

Dalam pembelajaran santri dibagi sesuai tingkatan. Para santri dibagi dalam jam yang berbeda, TPQ dimulai dari pukul 13.0014.45, madrasah diniyah pukul 15.00-17.10, santri wustho pukul

18.00-20.00.

TPQ As-Sakinah yang beralamat di Jalan Mayor Kamari Sampurno, Kelurahan Ditotrunan, Kabupaten Lumajang, diasuh pasangan suami-istri Ustaz Hadi dan Ustazah Nurul Ain.

“Menuntut ilmu di Yayasan AsSakinah hendaknya wali santri jangan sampai shuudhon pada guru, agar bisa memperoleh ilmu yang barokah,” tutur Ustaz Hadi. Dalam kesempatan yang sama, Ustazah Nurul Ain mengatakan sudah puluhan tahun berjuang demi kemakmuran yayasan. Sejak berdiri, awalnya hanya mempunyai lima santri dan seiring berjalannya waktu sekarang sudah ada sekitar 600 santri.

“Mulai mengembangkan ke pondok baru berjalan kurang lebih 3 bulan ini. Alhamdulillah acara

wisuda ke-23 diberikan kelancaran dan keberkahan. Semoga ilmu yang mereka dapatkan bisa bermanfaat,” pungkas dia.

Sementara Ustazah Ima, salah satu guru menambahkan, pihaknya memiliki fasilitas 12 ruang kelas belajar. Namun, kegiatan belajar mengajar (KBM) yang ada memerlukan 25 kelas. Sampai saat ini pihaknya terus berusaha untuk memenuhi fasilitas untuk para santri.

“Untuk mengasuh 600 santri dan santriwati, ada 30 ustaz dan ustazah yang yang mengajar di lembaga ini. Kami harus sabar dan telaten agar para santri bisa menerima ilmu dengan baik. Semua kuncinya sabar dan ikhlas. Kami berharap anak-anak bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu,” tuturnya. (adv/gus/lis)

Acara diawali dengan pemberian bantuan kepada anak yatim dan kaum dhuafa. Turut hadir Bupati Lumajang yang diwakili Dinas Kominfo, Kapolres Lumajang yang diwakili bagian humas, Pimpinan Media Merdeka News dan jajarannya, ketua panitia, dan wartawan dari bebagai media. Ketua panitia sekaligus pimpinan perusahaan Surat Kabar Nasional (SKN) Merdeka News serta media online Merdekanews.id Moh Misdi SH MH, mengucapkan terima kasih pada seluruh tamu undangan yang hadir di acara HUT. Tidak lupa pada semua biro yang ada telah berjuang membesarkan media Merdeka News.

“Selama 21 tahun berkiprah, perjalanan media ini penuh dengan perjuangan. Awal hanya terbit dicetak. Seiring perkembangan zaman sekarang sudah terbit online,” katanya.

Di tempat sama, Pimpinan Redaksi SKN Merdeka News H Suharyo AP SH mengapresiasi peran Media News yang secara konsisten eksis memberikan informasi kepada masyarakat.

“Keluarga besar media Merdeka News tipe orang pekerja keras. Di saat media cetak banyak berguguran, tapi media cetak ini terus bisa bangkit,” ucapnya.

Suharyo menambahkan, pada intinya ada tiga hal terpenting yakni, komunikator orang yang bersungguh dalam menjalankan profesinya. “Pesan yang disampaikan kepada pembaca agar berpikir positif dan komunikatif pembaca bisa menikmati dan menerima media tersebut,” beber Suharyo.

Sementara Bupati Lumajang yang diwakili Kepala Dinas Kominfo

Paiman, mengucapkan terima kasih selama ini media Merdeka News selalu mendukung pemerintah dalam mengawal pembangunan.

“Peran media sangat penting terutama dalam menangkal berita-berita hoax. Paling penting kita semua selalu berkomitmen saling mengingatkan dan berpikir positif,” ujarnya.

Sedangkan Polres Lumajang diwakili bagian Humas Aiptu Eko Budi Laksono meminta maaf kapolres tidak bisa hadir karena ada kegiatan yang bersamaan. Diharapkan tidak mengurangi makna kebahagiaan perayaan HUT ini.

“Selamat hari ulang tahun ke-21 media Merdeka News. Semoga terus eksis dalam memberikan informasi untuk pembaca,” papar Eko.

Acara yang berlangsung meriah dengan nuansa kekeluargaan ini ditutup dengan pemotongan tumpeng. Di mana pemotongan tumpeng pertama dilakukan oleh pimpinan perusahaan Media Merdeka News yang diberikan kepada pimpinan redaksi dan dilanjutkan kepada kepala dinas kominfo dan Bagian Humas Polres Lumajang.

Tumpeng dinikmati oleh seluruh tamu undangan yang hadir diikuti dengan nyanyian ucapan selamat ulang tahun. (adv/gus/lis)

KEPALA BIRO: M YUNUS

Rapat koordinasi Koordinator Kecamatan (Korcam) di Sekretariat Rakyat Persiapan Otonomi Blitar Selatan.

Suasana seminar merajut kebersamaan dan kebhinnekaan di Hall Kampung Cokelat Blitar.

Proses 4 Pelaku Perundungan

Kapolres Bantu Biaya Pendidikan Korban

Pasuruan, Memorandum

Kasus penganiayaan yang dilakukan empat pelaku di Prigen direspons cepat Polres Pasuruan. Kapolres AKBP Bayu Pratama Gabunagi mengunjungi rumah korban penganiayaan NA (15) di Dusun Brubuh Desa Sukoreno Kecamatan Prigen, Sabtu (4/3) siang.

Kapolres memastikan kepada NA tentang kesehatan dan psikologisnya. Selain itu, kapolres melihat perkembangan kesehatan korban pasca pulang dari rumah sakit.

Orang nomor satu di jajaran Polres Pasuruan ini, juga menyampaikan bantuan biaya pendidikan serta obat-obatan kepada korban. Kapolres memberikan pendampingan yang dalam pelaksanaannya nanti diserahkan kepada unit PPA untuk assesment psikologis kepada NA.

Kapolres berpesan kepa-

da NA dan keluarga lainnya untuk tidak perlu takut serta risau. Jangan sampai ada rasa balas dendam. Karena empat pelaku tetap diproses secara hukum. Namun karena ada beberapa pelaku yang masih dibawah umur, maka polres memprosesnya sesuai dengan aturan atau undang-undang perlindungan anak.

“Tadi pagi baru dilakukan gelar perkara. Dan empat orang pelaku penganiayaan tetap kami proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ujar AKBP Bayu Pratama saat mengunjungi rumah

korban di Kecamatan Prigen. Pernyataan Kapolres Pasuruan ini, menepis anggapan beberapa pihak jika kasus ini sudah dilakukan secara

damai atau kekeluargaan. NA sendiri dianiaya temannya di kawasan jalan Dusun Sumberejo, Desa Lumbangrejo, Prigen pada Kamis,

(2/3). Namun aksi perundungan mereka viral di jagad medsos pada Jumat sore, (3/3). Peristiwa perundungan cukup sadis ini viral di jagat

Sementara kepada pihak-pihak lain agar tidak memprovokasi kepada lainnya untuk melakukan aksi balas dendam mengingat 4 tersangka saat ini tengah menjalani proses hukum.

AKBP Bayu Pratama Gabunagi Kapolres Pasuruan

maya ini hanya dari sebab sepele. Karena NA dianggap pelaku tidak pernah aktif di whatsApp group (WAG). Dalam video berdurasi beberapa menit, keempat pelaku punya peran berbeda.Yang menendang, menjambak, membanting dan

juga menginjak. Pelaku lain memvideo kejadian sadis itu. Keempat pelaku kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Keempatnya tetap dijadikan tersangka. Tiga diantaranya masih berusia di bawah umur. Sedang 1 pelaku lainnya berusia 20 tahun. Tiga orang tersangka yang masih dibawah umur berinisial H (15), warga Dusun Krajan, Desa Lumbangrejo. Lalu D (15), warga Dusun Karanglo, Desa Sukoreno. Dan A (16), warga Desa Sekarjoho. Ketiganya adalah teman sepermainan korban. Kini mereka diamankan di sel khusus anak Polres Pasuruan.

Sementara, T (20) warga Dusun Tembong, Desa Plintahan, Kecamatan Pandaan diamankan di sel tahanan biasa. Hal ini karena usianya sudah diatas 18 tahun. “Tiga anak di bawah umur fasilitasnya diatur dan dipisahkan sel-

Maling Motor Martopuro Dibekuk

nya. Pemeriksaan dilakukan oleh polwan dan kita lindungi hak-hak korban sesuai UU Perlindungan Anak,” lanjut kapolres saat memberikan keterangan bersama Satgas Perlindungan Anak. Menurut UU Perlindungan Anak, ke-4 orang yang menganiaya NA, dijerat dengan pasal 80 (2) jo pasal 76 huruf C UURI nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. Kapolres berharap NA, bisa cepat pilih dan kembali ke sekolah seperti biasanya. “Sementara kepada pihak-pihak lain agar tidak memprovokasi kepada lainnya untuk melakukan aksi balas dendam mengingat 4 tersangka saat ini tengah menjalani proses hukum,” imbaunya. (kd/mh/day)

Tri Radityo (kiri) salam komando dengan Jemmy Sandra.

Kajari Beri Pesan Khusus Kasi Intel Baru

Pasuruan, Memorandum

Kasi Intelijen di tubuh Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan resmi berganti. Dari pejabat lama, Jemmy Sandra ke tangan Agung Tri Radityo.

Upacara sertijab (serah terima jabatan) ini berlangsung di kantor Kejari Kabupaten Pasuruan di Raci Bangil, Jumat (3/3).

Jemmy kini menempati tugas baru di Kasi Intel

Kejari Tanjung Perak Surabaya. Jabatan ini dianggap sebagai promosi Jemmy. Karena kejaksaan Tanjung

Perak dianggap lebih tinggi dibanding kantor Kejari Bangil.

Sementara Agung sebelumnya menempati Kasi Intel di Kejari Tulungagung.

Kajari Abdi Reza Pachlewi, secara khusus menyampaikan pesan kepada Kasi Intel Agung. Menurutnya Kasi Intel mendapat kewenangan khusus sebagai mata hatinya pimpinan.

“Intelijen itu adalah mata hatinya pimpinan, corong kejaksaan juga ketika menemui masyarakat. Kewenangan itu saya serahkan kepada seksi Intelijen. Sehingga kita harus mengupdate diri kita, menata dengan rapi segala sesuatunya sebelum melempar ke khalayak umum,” tutur Kajari dalam sambutan. Sebenarnya dalam sertijab itu selain Agung yang dilantik menggantikan Jemmy, juga ada pelantikan jabatan Kepala Sub Seksi Pra Penuntutan Pidum, A. A Gde Yoga Putra. Gde menggantikan Kepala Sub Seksi Pra Penuntutan Pidum Joni Eko Waluyo.

Hadir dalam sertijab tersebut, seluruh pejabat di lingkungan Kejaksaan Negeri, karyawan dan staf. Termasuk juga IAD Istri Jaksa. Usai sertijab tersebut dilanjutkan pemberian kenang-kengan serta ramah tamah. (mh/day)

Pasuruan, Memorandum Unit Reskrim Polsek Purwosari Polres Pasuruan, Minggu (6/3) sekira pukul 00.30, mengamankan Sulaiman (29), maling motor asal Dusun Tegalarum, Desa Kedemungan, Kecamatan Kejayan. Terduga pelaku diamankan petugas di rumahnya saat tertidur lelap. Aksi kejahatan spesialis maling motor ini, sangat meresahkan warga Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari. Karena beberapa kali melakukan pencurian motor di Desa Martopuro.

Kapolsek Purwosari, AKP Sawu Supriatna membenarkan tindak kejahatan terduga pelaku. “Pengakuan terduga pelaku sudah beberapa kali melakukan aksi pencurian di Martopuro. Terakhir, terduga pelaku mencuri motor trail di Dusun Klojen, Desa Martopuro, sekira Oktober tahun lalu,” terang AKP Sawu Supriatna, , Minggu (6/3). Lanjut Kapolsek Purwosari, penangkapan Sulaiman berlangsung cepat, dan terduga pelaku tidak melakukan perlawanan. Sulaiman mengakui dirinya melakukan pencurian motor trail nopol N 4255 TDY dari halaman rumah Frangky di Martopuro. “Aksi terduga pelaku dilakukan seorang diri,” terang kapolsek.

Sulaiman menyampaikan motor trail CRF yang terparkir di halaman rumah Frangky dicuri, Jum’at (21/10/2022), sekira pukul 20.00. Saat itu, Sulaiman bergerak sendiri saat rumah korban terlihat sepi.

PENGUMUMAN

Bahwa ada sebidang rumah yang beralamatkan di JLN

GENTENG PRAHU NO:2A. dimohon kepada pemilik/ahli waris agar segera menghubungi penggurus RT:01.RW: 07 dgn menunjukkan bukti kepemilikan dan surat keterangan ahli waris dan apabila dalam 14 hari tidak ada konfirmasi kepada penggurus RT/RW maka rumah tersebut akan digunakan sebagai fasum/fasos RT:01 RW :07

Hubungi Ketua RT :01 (YOSSI H) HP:081246838853 Ketua RW :07 (DESY) HP:085100802385

IKLAN PAS

LOWONGAN

DICARI SEGERA Tukang Las bidang Advertising dan Sopir Hub:0813-5827-5552

HILANG STNK. SPD MOTOR

HONDA TAHUN 2022 WARNA

HITAM. NOPOL: L-3922-BAA. AN/ MAHARANI PUSPITA SARI.DA/

GG WILIS 50 RT/RW 02/03

SURABAYA.

STNK. SPD MOTOR

BEAT TAHUN 2017

MERAH PUTIH. NOPOL:

AN/ M YASIN.DA/

MERISI JAYA SELATAN

6 BUNTU 2/8 SURABAYA.

Lingkungan sekitar juga tidak begitu ramai. Hal itu dimanfaatkan terduga pelaku untuk mencuri motor trail korban. “Pelaku mengakui bahwa ia

pernah melakukan aksi pencurian motor di Martopuro pada 5 TKP. Semua motor yang terparkir dan pemiliknya lengah,” terang AKP Sawu.

Saat ini terduga pelaku masih menjalani penyidikan di Mapolsek Purwosari. Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (kd/mh/day)

KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga Nomor 161 Sidoarjo

Penetapan Pemenang Setelah batas akhir penawaran

Terhadap barang tidak bergerak berupa : Sebidang Tanah dan bangunan Sertipikat Hak Milik 4710 (dahulu Nomor 276), Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo (dahulu Kecamatan Bugul Kidul), Kota Pasuruan, Propinsi Jawa Timur, seluas : 160 M2 (seratus enam puluh meter persegi), Gambar Situasi tanggal 64-1995, Nomor 4924 (dahulu Nomor 321), NIB 12.07.02.11.07625 (dahulu NIB 12.07.03.04.03221) terdaftar atas nama : Widilosinarni, yang demikian berikut dengan bangunan dan tanaman serta hasil karya yang telah ada dan /atau akan dan yang merupakan satu kesatuan dengan tanah tersebut, yang menurut sifat dan peruntukannya ataupun menurut peraturan-peraturan yang berlaku dipandang sebagai barang yang tidak bergerak, terdiri dari bangunan terutama berupa bangunan, bertempat di Kelurahan Sekargadung Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan dengan harga limit sejumlah Rp 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) dengan Uang Jaminan Lelang Sebesar Rp. 60.000.000,00 (enam puluh juta Rupiah); Syarat-syarat lelang :

1. Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan jaminan yang disyaratkan;

2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Sidoarjo selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang;

3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang;

4. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id;

5. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas;

6. Obyek lelang tersebut diatas dijual lelang dengan kondisi apa adanya dan kepada peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi obyek lelang;

7. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa obyek lelang diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun ke KPKNL Sidoarjo maupun pihak-pihak yang terkait dengan pelaksanaan lelang;

8. Peserta lelang yang ditetapkan sebagai pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya dan dikenakan Bea Lelang Pembeli sebesar 2% dari harga lelang dan pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang.

HONDA BEAT 2014 W 2361 TP FATKUR ROZI 081554328578

Hilang L.9497.UY/SB.253909.K/ PT.GAS JATIM MANDIRI/ JL.BUMI MASPION ROMOKALISARI.22.SBY.

Hilang L.9616.BE/SB.242887.K/ FADLIANSYAH HALIM/JL.BINTANG DIPONGGO.KAV.740.SBY.

Hilang L.8808.AB/SB.171086.K/ ANDRE LAKSMANA LIANG/ JL.SURABAYA.

Hilang

L.9866.NM/SB.147930.K/ THOMAS ADI RACHMAD/ JL.KEDUNGSARI.39-41.SBY.

Hilang TEMPELAN/SB.181862.K/ PT.SURA RAYA INTI/JL.PERAK BARAT.125.SBY.

Hilang L.8596.UL/SB.282777.K/ PT.GAMA INTI SAMUDRA/ JL.TANJUNG PRIOK.12.A.SBY.

Hilang L.8069.UR/SB.285002.K/ PT.SUMBER URIP SEJATI/ JL.MARGOMULYO.63.SBY.

Hilang

L.7718.AA/SB.230538.K/ PT.MITRA USAHA GEMILANG/ JL.SURABAYA.

Hilang

L.9015.N/SB.188930.K/ KWEE SWIE MIEN/ JL.DONOREJO.2/11.SBY.

Hilang L.8265.UA/RUTH JOICE ISABELLA/JL.KALIJUDAN BARAT.1/73.SBY.

Hilang

L.8817.UH/SB.233204.K/ SIAN NIO/EKA SETIAWATI/ JL.ROYAL RECIDENCY.B-1/111. SBY.

Hilang L.9631.WB/SB.275883.K/ PT.INDOBERKA INVESTAMA/ JL.SURABAYA. STNK. MOBIL. AG. 8542. EC. AN. SUATMAJI. DS. PELEM. KEC. PARE. KEDIRI

Hilang L.8203.WA/PT.ANUTA UTAMA TRANSPORT/JL.PERAK BARAT.147.SBY.

Hilang

Kasi Intel Kejari yang baru, Agung

Terduga pelaku Sulaiman diamankan di Mapolsek Purwosari.

AKBP Bayu Pratama Gabunagi mengunjungi korban penganiayaan di rumahnya.

SENIN LEGI, 6 MARET 2023

KPU Kota Malang Tetap Jalankan Tahapan

Malang, Memorandum

Putusan penundaan Pemilu 2024

oleh PN Jakarta Pusat tidak berdampak pada kinerja KPU Kota Malang dalam menyiapkan pelaksanaan Pemilu 2024 sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Ketua KPU Kota Malang Aminah

Asminingtyas menyampaikan tetap menjalankan tahapan Pemilu 2024.

“Belum ada perintah atau ketentuan lain dari KPU RI. Persoalan tersebut sedang ditindaklanjuti oleh KPU RI. Kami yang di provinsi dan kabupaten atau kota tetap menjalankan tahapan sesuai PKPU,” jelasnya.

KPU Kota Malang menjalankan tugas sesuai dengan amanah atau perintah yang telah ditentukan. Dalam pelaksanaan pemilu 2024, secara hirarki KPU Kota Malang mengikuti ketentuan yang ditentukan oleh lembaga di atasnya.

Diketahui, sesuai tahapan pemilu 2024, saat ini KPU Kota Malang

Produk

mengadili (kompetensi absolut) sengketa proses pemilu berada di pundak Bawaslu dan PTUN.

Aziz yang juga advokat, legal consultant dan CEO Firma Hukum Progresif Law, meski mengaku terkejut dengan putusan tersebut namun mengajak untuk menyikapinya dengan dewasa.

“Terlepas dari itu semua, sebagai bagian dari penegak hukum, saya hormat pada putusan PN Jakpus (Jakarta Pusat, red) tersebut. Untuk saya, menghormati adalah ciri dari masyarakat madani (civil society, red),” sebutnya dalam rilis tertulisnya.

Gerakan

sedang melaksanakan tahapan pencocokan dan penelitian (coklit) untuk memutakhirkan data pemilik dengan cara mendatangi secara langsung ke rumah calon pemilih yang memiliki hak pilih dalam Pemilu 2024. Tahapan coklit ditargetkan selesai Maret ini.

Terkait putusan penundaan Pemilu 2024, Sekjen DPP Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Abd Aziz menyampaikan, mengacu Undang-Undang tentang Pemilu No. 7 Tahun 2017 Pasal 467 dan Pasal 470, menerangkan soal kewenangan

Aziz mendorong KPU melakukan upaya hukum banding. “Jika KPU menilai bahwa putusan itu terdapat kekeliruan (kekhilafan, red), pastikan memori banding yang diajukan memenuhi argumentasi dengan kontruksi hukum (yang, red) meyakinkan dan berpotensi dikabulkan,” jelasnya. (*/ari/lis)

Unggulan Jajaran Korem 083/Bdj Pukau Danpusterad

Malang, Memorandum

Komandan Pusat Teritorial TNI

AD (Danpusterad) Letnan Jenderal

TNI Teguh Muji Angkasa terkesan dengan motivasi dan kreativitas Babinsa Jajaran Korem 083/Bdj.

Kesan itu diungkapkan saat meninjau hasil produk unggulan yang dihasilkan jajaran Korem 083/Bdj.

Kedatangannya disambut dan didampingi Komandan Korem 083/Bdj Kolonel Inf M I Gogor A A di Makorem 083/Bdj. “Motivasi dan kreativitas Babinsa jajaran Korem 083/Bdj bisa membantu mengatasi kesulitan masyarakat sekitar. Hal tersebut selaras dengan perintah Kasad tentang ketahanan pangan”, ucap Letjen TNI Teguh Muji

Angkasa. Beberapa produk yang dihasikan Kodim 0818 Kabupaten Malang-Batu berupa Kopi Babinsa. Pembinaan disabilitas dan budidaya jamur tiram.

Kodim 0819/Pasuruan pengembangan padi organik dan pupuk organik.

Kodim 0820/Probolinggo pengolahan bawang merah. Kodim 0821/ Lumajang pengolahan buah pisang.

Kodim 0822/Bondowoso budi daya ikan patin. Kodim 0823/Situbondo budi daya lele dan pengembangan

ternak kambing. Kodim 0824/Jember pengembangan pupuk organik cair. Kodim 0825/Banyuwangi pupuk organik dan Kodim 0833/Kota Malang pengolahan keripik tempe dan pengem-

bangan jeruk madu. Program produk unggulan yang dimiliki Korem 083/Bdj beserta jajarannya, menjadi perhatian bersama sebagai bentuk peran serta TNI AD membantu pemerintah daerah.

“Gunanya untuk percepatan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat. Kita selalu hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat, dan kehadirannya selalu menjadi solusi,” pungkas Letjen TNI Teguh Muji Angkasa. (edr/lis)

Malang, Memorandum

Wali Kota Malang Sutiaji kembali melakukan safari Gerakah Salat Subuh Berjemaah (GSSB) di Masjid Al Amin, Jalan Danau Sentani Utara RW 12, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Sabtu (4/3).

Safari GSSB pada minggu pertama Maret ini didampingi beberapa perangkat daerah, Camat Kedungkandang serta lurah.

Ustaz Sutiaji, sapaan akrab Wali Kota Malang ini menyampaikan komitmen pemkot untuk menguatkan kehidupan beribadah yang baik. Salah satunya, kebijakan untuk tempat ibadah yang asetnya dikuasai Pemkot Malang untuk segera dapat dihibahkan. “Ini dikandung maksud agar pengelola tempat ibadah dapat segera bertumbuh-kembang,” katanya.

Dikatakan, selama ini pengelola tempat ibadah sudah menempatkan dan menjadikan rumah ibadah juga sebagai tempat pemberdayaan umat. “Saya senang dan bahagia, sehingga selain untuk salat, kini sudah banyak yang dilengkapi sarana prasarana TPA dan bahkan juga pusat pemberdayaan ekonomi jemaah (umat, red),” ujar Sutiaji.

Dengan dukungan kebijakan yang dilakukan Pemkot Malang diharapkan tempat ibadah dapat dikelola dengan baik. “Karenanya dengan dukungan kebijakan, saya berharap

kualitas beribadah dan kualitas ummat juga makin mandiri, tangguh dan berkelanjutan seperti tema HUT-109 Kota Malang,” harap Sutiaji. Dalam kesempatan ini, Ustaz Sutiaji menyampaikan materi pengajian mengajak jemaah untuk memaknai pesan dari kalimat salam pada setiap akhir menunaikan ibadah salat. “Salam itu (Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, red) bukan sekadar menutup salat, tapi lebih daripada itu. Setelah berkomunikasi dengan sang Khalik, maka kita diminta dan diharuskan menebar salam kebaikan serta kedamaian. Maka kalau seperti itu, harusnya tidak ada rasan-rasan, ghibah, gunjing, ujaran kebencian dan yang semacamnya. Sayangnya, itu belum membumi dengan benar. Maka ayo kita kuatkan makna salam tersebut dengan baik dan benar,” urainya. Ketua Yayasan Masjid Al Amin Tri agus Joko Kuncoro menginformasikan, masjid ini berdiri sejak 1995 dan bersamaan menyampaikan terima kasih pada Pemkot Malang yang menerima pengajuan pengelolaan lahan untuk masjid Al Amin. (*/ari/lis)

Polresta Makota Bantu dan Monitoring Balita

Malang, Memorandum

Kapolresta Malang Kota Kombespol Budi Hermanto memerintahkan seluruh polsek untuk monitoring warga yang memiliki balita dan anak-anak dalam usia pertumbuhan.

Menindaklanjuti hal tersebut, Kapolsek Klojen Kompol Domingos De F Ximenes, turun langsung ke rumah warga yang memiliki balita dan anak-anak. Menyalurkan sembako, suplemen susu, dan telur. Tujuannya untuk pemenuhan gizi dan terhindar dari stunting, Sabtu (4/3).

“Sesuai amanat Kapolresta Malang Kota, hari ini melakukan kunjungan keluarga. Terutama yang memiliki balita dan masih berusia dini. Karena saat ini pemerintah pusat dan daerah berupaya menuju zero

Malang, Memorandum Universitas Brawijaya (UB) menganugerahkan gelar Doktor Honoris Causa (DR HC) kepada Menteri BUMN Erick Thohir, BA MBA. Gelar tersebut diberikan Ketua Senat Akademik UB Prof Dr Ir Ariffin MS di Gedung Samantha UB, Jumat (3/3).

Ketua Pelaksana kegiatan Hendi Subandi menerangkan, penganugerahan sudah melalui tahapan sesuai regulasi. Sudah disetujui Senat Akademik, baik fakultas ekonomi dan bisnis maupun universitas.

Penganugerahan gelar kehormat-

an Doktor Honoris Causa dilihat dari berbagai aspek. Utamanya kontribusi pemikiran pada bidang manajemen strategi melalui implementasi strategi transformasi bisnis di BUMN. “Secara aktivitas akademik, Erick Thohir membuktikan dedikasinya dengan aktif berkontribusi dalam penyemaian ilmu pengetahuan. Melalui forum akademik, baik di dalam maupun luar negeri. Selain itu, di bawah kepemimpinannya, BUMN berhasil berkontribusi kepada negara menghadapi pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional,” terangnya.

Di bidang pendidikan melalui CSR BUMN, lanjut Subandi, Erick mendorong agar penyalurannya diperuntukkan bagi pendidikan. Seperti pembangunan sarpras, beasiswa, dan bantuan kepada tenaga pendidik. Keberpihakan pada gender dan anak muda, juga terbukti lewat komposisi di BUMN.

“Secara rekam jejak, dia disegani di dalam dan luar negeri. Melalui berbagai posisi dan jenjang kariernya yang selama ini telah dilampaui. Pada 2022, dia dinobatkan menjadi menteri terbaik.

stunting,” terang Domingos. Stunting merupakan gangguan pertumbuhan anak, akibat masalah kurangnya asupan gizi dalam jangka panjang. Permasalahan stunting menjadi perhatian Pemerintah Indonesia. Sehingga di 2024, ditargetkan terjadi penurunan angka stunting Domingos menjelaskan, ada empat lokasi yang mendapatkan kunjungan.

Kelurahan Bareng, Kelurahan Klojen, dan Kelurahan Kauman serta di mana data dari keluarga penerima bantuan. Data tersebut didapatkan dari bhabinkamtibmas. “Kegiatan ini akan terus berjalan dan bertahap guna mencegah serta menanggulangi stunting di wilayah Klojen,” pungkas Kapolsek Klojen. (edr/lis)

Dalam kesempatan tersebut, Erick Thohir juga memberikan orasi ilmiah terkait Eternalitas Transformasi BUMN.

“Kami berharap UB dengan industri, khususnya BUMN mampu memperkuat academic-industrial engagement. Melalui pengembangan stok keilmuan dan pengalaman praktis di industri,” katanya. Setelah penganugerahan gelar tersebut, Erick Thohir menjadi narasumber di acara talk show BUMN Goes To Campus UB dengan tema, KerennyaTransformasi BUMN (edr/lis)

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. WARTAWAN: Edi Riawan, Mistiani, Ahmad Tauhid. PEMASARAN: Arif Suherman. TELP: 081334176539.

Cegah Stun ng

Wali Kota Malang Sutiaji bersama pengurus Yayasan Masjid Al Amin.

Polemik Tunda Pemilu

Abd Aziz Aminah Asminingtyas