Koran Memorandum Edisi 31 Januari 2022

Page 1

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id memo me mora rand ndum um.co co.id id

SENIN PAHING, 31 JANUARI 2022

memorandumredaksi@gmail.com memo me mora rand ndum umre reda daks ksi@ i@gm gmai aill.co com m

HARGA Rp 3.500,-

GURU OLAHRAGA HAJAR SISWA SMPN 49 KUTISARI INDAH SELATAN

TERSANGKA, BELUM DITAHAN

Sesal Istri Oleh: Dahlan Iskan

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

Saya menyesal dan berharap korban beserta keluarganya bisa memaafkan kesalahan saya. Saya khilaf.

ISTRI polisi itu mengaduk-aduk emosi dan perasaan siapa saja. Begitu naik podium, dia tidak bisa langsung berbicara. Suaminyi, Jason Rivera, yang baru tiga bulan lalu mengawininyi, ada di peti mati di depannyi.

Joko Soehanto Guru Olahraga

Surabaya, Memorandum Tindak kekerasan di lingkungan sekolah seharusnya tidak perlu terjadi. Terlebih yang melakukan hal itu adalah seorang pendidik. Seperti yang dilakukan Joko Soehanto (50), guru olahraga SMPN 49 Jalan Kutisari Indah Selatan VI.

 Bersambung ke halaman 11 

Setelah video kekerasan tersebut viral dan beredar luas, Joko akhirnya berhadapan dengan hukum dan diperiksa di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya. Bahkan, guru itu akhirnya ditetapkan

Karina Nadila

LEGOWO

 Bersambung ke halaman 11 

Karina Nadila membenarkan bahwa dia tidak mengenal sosok ayah kandungnya lantaran sudah ditinggal sejak lahir. Kini dirinya sudah lebih ikhlas dalam menerima kenyataan tersebut.

Janin yang ditemukan warga saat membersihkan sungai.

ORGAN TUBUH RUSAK FOTO: MEMORANDUM MEMORANDUM/JAKA

“K

ini saya memang punya ribuan saudara dan saudari baru, anggota polisi, tapi tanpa Jason jiwa saya sunyi,” kata Ny Jason, Dominique Luzuriaga. Wajahnyi terus menunduk. Telapak tangannyi terus ditepuk-tepukkan

Joko Soehanto mendatangi Unit PPA Polrestabes Surabaya untuk diperiksa karena terlibat kasus kekerasan.

Tidak Pantas AKSI kekerasan yang dilakukan Joko Soehanto terekam dalam sebuah video yang sempat viral pada Sabtu (29/1). Dalam tayangan berdurasi tiga detik itu, Joko memukul muridnya, RSA, di kepala saat di dalam kelas. Ali Muhjayin, orang tua korban, mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan Joko dinilai sangat tidak pantas dilakukan seorang guru. “Ini sangat

B

erbeda dengan beberapa waktu lalu ketika dia tampak menangis dalam sebuah video yang viral di media sosial.  Bersambungg ke halaman 11 

GEGER PENEMUAN JANIN 5 BULAN DI SUNGAI BANYUURIP LOR Surabaya, Memorandum Janin yang diperkirakan berusia lima bulan ditemukan di Sungai Banyuurip Lor Gang 10, Minggu (30/1). Penemuan tersebut membuat gempar warga yang saat itu sedang bekerja bakti massal. Apalagi, saat ditemukan janin tersebut dalam kondisi membusuk.  Bersambung ke halaman 11 

Dibuang Malam Hari

tidak layak bagi dunia pendidikan di Indonesia,” ujar Ali, warga Jalan Kutisari Utara Gang 3, Minggu (30/1). Dijelaskan Ali, awal mula kejadiannya pada

WARGA Jalan Banyuurip Lor tak menyangka akan menemukan janin tak berdosa tersebut. Apalagi, saat itu mereka sedang mengikuti kerja bakti membersihkan aliran sungai dan selokan. Janin tersebut ditemukan kali pertama oleh Ahmad Alfan. Saat hendak membersihkan sampah yang berada di sungai, warga Jalan Banyuurip itu kaget melihat sesuatu yang mencurigakan seperti bangkai hewan. Pria 35 tahun itu semula mengira bangkai tikus atau kucing. Ketika didekati ternyata janin manusia dalam kondisi membusuk dengan tali pusar masih melekat. “Saya kira bangkai tikus atau kucing Mas. Di sini biasanya banyak bangkai seperti itu. Setelah turun ke sungai untuk mem-

 Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

 Bersambung ke halaman 11 

Ketiga tersangka diamankan di Mapolsek Asemrowo. Kekerasan yang dilakukan Joko, guru olahraga SMPN 49 sempat direkam salah satu siswa.

Penghuni Rumah Kos Kapas Madya Tewas

-

Meng, Pasar Sidayu terbakar, kerugian Rp 2 M. Bupati janji segera bangun.

-

Lho, memangnya sebelum ini tertidur?

Surabaya, Memorandum Warga Jalan Kapas Madya Barat Gang VI dibuat geger kematian salah satu penghuni tempat kos, Minggu siang (30/1). Korban, Sholikin (32), warga Desa Bedrug, Kecamatan Pulung, Bojonegoro itu tewas dengan kondisi telentang di atas kasur. Ada dugaan, Sholikin tewas karena terlalu banyak

mengonsumsi obat-obatan. Hal itu diperkuat dari banyaknya obat ditemukan tepat di samping jenazah korban. Terlebih, beberapa waktu terakhir ia dikabarkan ada masalah dengan sang istri. “Kalau masalah itu masih akan diselidiki. Namun, dugaan awal korban meninggal karena sakit yang diderita,” kata Kapolsek Tambaksari Kompol Mu-

Padahal, Agus dan korban sempat berkomunikasi melalui sambungan telepon malam harinya. Dalam komunikasi itu, korban mengeluh sedang ada masalah dengan istrinya. Hal itu yang kemudian memperkuat korban meninggal over dosis. “Tidak (bunuh diri) Mas. Karena sakit itu,” pungkas mantan Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya tersebut. (fdn/nov)

3 Pria Gagal Pesta Sabu Surabaya, Memorandum Anggota Unit Reskrim Polsek Asemrowo menggagalkan rencana pesta sabu di rumah Jalan Kebonsari Gang V, Jumat (28/1). Tiga orang diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.  Bersambung ke halaman 11 

Warga Karah Jual SS

Si Mameng (Pedagang pasar)

TIDAK TERBIT

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

 Sehubungan dengan libur mempe-

ringati Tahun Baru Imlek, Surat Kabar Harian (SKH) MEMORANDUM pada Selasa 1 Februari 2022 tidak terbit.  MEMORANDUM Kembali terbit seperti biasa pada Rabu, 2 Februari 2022. Mohon pembaca dan relasi iklan memaklumi. Penerbit

hammad Akhyar, kemarin. Informasi yang dihimpun, peristiwa itu bermula sekitar pukul 10.23. Saat itu, Agus, salah satu saudara korban berniat berkunjung ke kos-kosan korban. Sebab, beberapa pekan, Agus sudah tak pernah lagi mengunjungi Sholikin. Ketika masuk ke kamar kos, saksi mendapati korban sudah tergeletak tak bernyawa di atas kasus.

Ditangkap di Kebonsari

Barang bukti tersangka yang diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak.

Surabaya, Memorandum Ingin punya banyak uang, nekat mengedarkan narkotika. Seperti yang dilakukan Fatkur Rozi (30), warga Jalan Karah. Hanya saja bisnis haramnya tak berlangsung lama lantaran ditangkap anggota Satreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Tersangka dibekuk di rumahnya sebelum berangkat kerja. Polisi menemukan barang bukti satu poket sabu dengan berat 25,18 gram. Petugas juga menyita satu timbangan elektrik dan plastik klip yang belum terpakai. Rozi cukup cerdik menyimpan

sabu agar tak diketahui orang lain. Pria ini menaruh barang haramnya di dalam kardus bekas HP. Tempat itu kemudian ditaruh di atas lemarinya. “Kami periksa semua barang di kamarnya. Hingga kami temukan sabu di dalam kardus tersebut,” jelas Kasatreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Hendro Utaryo, Minggu (30/1). Penggerebekan tersangka ini bermula ketika polisi mendapat informasi seorang pengedar sabu di

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

Ayah Cecunguk, Pacar Kampret (1)

Bukti Cinta Prekethek

Q

udori (samaran) berpacaran vs Endang (samaran juga) sejak kuliah semester dua. Walau begitu, dia belum pernah mengenalkan pacarnya itu kepada keluarga.

 Bersambung ke halaman 11 

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

 Bersambung ke halaman 11 

081-2325-2205


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.