Koran Memorandum Edisi 26 September 2022

Page 1

Irjenpol Panca Putra, dan Kapolda Jawa Timur Irjenpol Nico Afinta.

Mereka diduga ikut menyebarkan informasi seperti yang diskenariokan Ferdy Sambo di awal kasus ini, yaitu tembak-menembak dan pelecehan yang dilakukan oleh Brigadir J. Ketiga kapolda itu disebut juga membagi tugas untuk melobi beberapa perwira tinggi (pati) Polri yang mengawal kasus Brigadir J.

Dedi berharap kepada seluruh

pihak tidak mengait-ngaitkan informasi tersebut dengan kasus pembunuhan berencana Brigadir J. Dalam perkara itu, Dedi menekankan, ada tiga hal yang sedang fokus segera dirampungkan.

Pertama, soal pemberkasan kasus pembunuhan berencana. Kedua, berkas perkara kasus dugaan menghalangi penyidikan atau obstruction of justice di perkara Brigadir J. Ketiga, menuntaskan seluruh sidang kode etik terhadap personel kepolisian.

“Jadi rekan-rekan setelah ini tuntas semuanya tentunya tugas Polri fokus pada tiga hal di tahun ini,” ujar Dedi. (bbs/gus/fer)

Surabaya, Memorandum

Polda Jatim terus berupaya menekan angka kecelakaan. Salah satunya adalah meningkatkan inovasi berbasis teknologi. Dalam HUT ke-67 Lalu Lintas, Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta melaunching inovasi aplikasi monitoring tracking checklist (MTC).

“Dalam melakukan pelayanan masyarakat serta mewujudkan kamseltibcarlantas, menekan angka laka lantas dan korban, kemudian melaksanakan turjawali

dan juga pelayanan-pelayanan dalam teknologi kepolisian,” kata Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta di Mapolda Jatim.

Nico mengatakan, banyak inovasi yang sudah dijalankan oleh jajaran satuan lalu lintas (satlantas) di Polda Jatim, seperti penerapan tilang elektonik (ETLE) dan yang terbaru yakni MTC (monitoring tracking checklist).

“Kemudian juga tadi baru aja ada inovasi MTC yaitu bagaimana masyarakat dalam melakukan

pengurusan registrasi dan identifikasi mengetahui proses dari mulai mendaftar hingga selesai,” ujar Nico.

“Dengan download aplikasi MTC di HP sehingga bisa diketahui sampai di mana proses, sehingga tidak terjadi antrean yang panjang di kantor polisi. Jadi cukup daftar mendapatkan dua kode, langsung bisa mengecek. Sehingga nanti mengambil pada saat sudah selesai. Itu mempercepat proses,” imbuh Nico.

Terkait penanganan kecelakaan, Nico mengatakan dalam penanganannya harus lebih dipercepat. Dengan tujuan untuk menolong korban laka lantas.

“Artinya setelah terjadi kecelakaan, integrasi dan komunikasi koordinasi antarlembaga dalam penanganan laka lantas kecepatan menolong korban, kemudian mengantar ke rumah sakit itu jadi bagian penting untuk penyelamatan nyawa manusia,” tegas Nico. (fdn/fer)

Surabaya, Memorandum

Bentrok dua kelompok perguruan silat kembali terjadi di Surabaya. Akibat bentrokan di Jalan Basuki Rahmat, Minggu (25/9) dini hari, tiga orang terluka dan tiga orang diamankan polisi.

Seorang korban, Abas (20), pelayan di warung tahu

tek yang mangkal di depan Bank BRI, Jalan Basuki Rahmat, mengungkapkan kepalanya bocor akibat terkena lemparan paving.

Saat itu, pemuda asal Tempel Sukorejo, itu baru datang dan hendak parkir di depan warung. Tiba-tiba melihat ratusan kelompok

pesilat dengan mengendarai motor berhenti dan menyerang kelompok pesilat yang cangkruk di depan warung kopi (warkop).  “Mereka melempari kelompok pesilat menggunakan batu, kayu, sedangkan

Dan ada tiga orang yang diamankan, dua di Polsek Genteng dan satu di Polsek Tegalsari. Belum tahu proses tindaklanjutnya karena informasinya diambil alih polrestabes,”

Iptu Sutrisno Kanitreskrim Polsek Genteng

Muniah dan Ike adalah tonggo tunggal pager di desa. Tidak hanya bertetangga, mereka masih terikat hubungan darah walau sangat jauh.

MEREKA

Surabaya, Memorandum

Dalam waktu sehari, dua kebakaran terjadi di Surabaya. Insiden pertama menimpa minimarket di Jalan Ir Soekarno /MERR, Minggu (25/9) pagi. Kuat dugaan, kebakaran itu disebabkan korsleting di salah satu komputer meja kasir.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sebab, saat

kejadian minimarket itu dalam kondisi tutup. Meski demikian, kerugian akibat kejadian itu cukup banyak. Selain banyak kaca yang pecah, sejumlah perabot dan dagangan juga turut terbakar.

“Tadi hendak membuka paksa rolling door tapi kaca sudah pecah dulu sehingga kita manfaatkan untuk memadamkan api,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP)

sudah akrab sejak

kecil. Ike-Muniah nyaris tidak pernah terpisahkan. Bila ada manten, misalnya, mereka pasti dimintai tolong jadi pendamping. Meski usia keduanya agak terpaut, tapi penampilan tampak seperti saudara kandung. Seper-

ti adik-kakak. Selera mereka pun idem ditto. Sama-sama suka warna kuning. Sama-sama jago bahasa Indonesia fisika sekolah. Sama-sama

Ke ka Poligami Menjadi Solusi Kisruh Rumah Tangga (3) Petugas Pemadam Penyelamatan Surabaya Inovasi Polda Ja m Tekan Kecelakaan Lalu Lintas Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjenpol Dedi Prasetyo
SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN: 081-2325-2205 HARGA Rp 5.000,-memorandum.co.id memorandumredaksi@gmail.com
ILUSTRASI: ISTIMEWA
dan
di
menjadi anggota paskibra  Bersambung ke halaman 11 Cowok Masing-Masing Diputus karena Dikenal Playboy
Si Mameng (Lupus) - Meng, polisi bersih-bersih Pantai Kenjeran. - Banyak sampah karet KB di sana, bisa didaur ulang jadi permen karet! Kompol Suhartono Bekuk Perampok Bersenjata Api Mainan Incar SPBU dan Toko Modern Surabaya, Memorandum Anggota Reskrim Polsek Gayungan meringkus dua perampok bersenjata api (senpi) mainan model korek api di toko modern Jalan Ketintang Baru. Mereka berinisial D (28) asal Karawang, Jawa Barat; dan A (24), asal Purwodadi, Jawa Tengah.  Hingga kini kasusnya ditangani anggota Reskrim Polsek Gayungan untuk mengetahui sudah berapa kali beraksi.  Informasi yang digali Memorandum,  Bersambung ke halaman 11  Bersambung ke halaman 11 ABAIKAN TEMBAKAN PERINGATAN POLISI “Sampai dengan hari ini, saya tegaskan kembali dari timsus tidak ada. Tidak ada pendalaman, tidak ada keterkaitannya ya. Sampai dengan hari ini tiga kapolda tidak ada kaitannya,” kata Kadiv Humas Polri Irjenpol Dedi Prasetyo, Jumat (23/9). Sebelumnya beredar tiga nama kapolda yang terlibat dalam kasus ini. Tiga kapolda itu yang disebut adalah Kapolda Metro Jaya Irjenpol Fadil Imran, Kapolda Sumatra Utara
an inforpembu. Dalam kan, ada s segera rkasan ncana. us dudikan g TIGA KAPOLDA TAK TERLIBAT SKENARIO FERDY SAMBO DALAM PEMBUNUHAN BRIGADIR J Jakarta, Memorandum Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjenpol Dedi Prasetyo menegaskan tidak ada keterlibatan tiga kapolda dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang menyeret mantan Kadiv Propam Irjenpol Ferdy Sambo.
Kebakaran dan
(DPKP) berjibaku memadamkan api. Sehari, Dua Kebakaran di
Minimarket dan Gudang Persewaan Alat Pernikahan  Bersambung ke halaman 11 FOTO: MEMORANDUM/DANNY
Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta bersama Sekdaprov Jatim Adhy Karyono memotong tumpeng HUT ke-67 Lalu Lintas.
Launching Aplikasi Monitoring Tracking Checklist
FOTO: MEMORANDUM/DANNY FOTO: ISTIMEWA Bentrok Dua Kelompok Perguruan Silat di Basuki Rahmat Lokasi bentrok dua kelompok perguruan silat di Jalan Basuki Rahmat. FOTO: MEMORANDUM/RIO FOTO: MEMORANDUM/RIO

Sidoarjo, Memorandum

Komisi B memberikan rekomendasi kepada banggar (badan anggaran) DPRD Sidoarjo terkait perjanjian kerja sama (PKS) pengelolaan parkir tepi jalan dan tempat khusus dengan PT Indonesia Sarana Service (PT ISS) selaku pemenang lelang pengelolaan parkir.

Apabila dalam klausul PKS ada pasal yang menyatakan adendum. Hal itu pun juga bukan kewenangan dari Komisi B untuk melakukan adendum. Namun, sepenuhnya kewenangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo dalam hal ini Dinas Perhubungan sebagai pihak yang melakukan PKS dengan PT ISS.

Pernyataan itu disampaikan Sudjalil, Wakil Ketua Komisi B DPRD Sidoarjo dari Fraksi PDI Perjuangan yang dikonfirmasi wartawan media ini di Kantor DPC PDI Perjuangan di Jalan Jati, Sidoarjo, Rabu (21/9) malam. Jawaban Sudjalil membenarkan informasi yang diperoleh media ini menyebutkan bahwa pada Selasa (13/9) ada rapat banggar yang mengundang PT ISS, dishub, konsultan independen UB (Universitas Brawijaya) untuk diajak hearing (dengar pendapat) Banggar dan semua Pimpinan DPRD Sidoarjo.

“Dalam hearing itu saya sampaikan bahwa jika terkait PKS antara PT ISS dan Dishub dalam PKS ada klausul untuk adendum ya silahkan untuk dilakukan adendum. Itu sudah ranahnya Dishub,” tegas politisi PDI Perjuangan yang juga anggota Banggar DPRD Sidoarjo ini.  Jika tidak ada klausul atau pasal adendum dalam PKS, malah tambah bermasalah kata Sudjalil. Ia menandaskan jika yang menjadi persoalan dalam PKS antara Dishub dan PT ISS adalah titik parkir 359 kajian Dishub tidak sama dengan praktek kajian yang dilakukan PT ISS hanya 101 titik parkir.  “Salah satu contoh misalnya, ada tiga titik parkir kajian Dishub. Namun tiga titik parkir itu ternyata satu area.

Ini sama saja dengan satu titik parkir hitungan PT ISS. Ini lah yang menjadi persoalan,”kata Sudjalil.  Persoalan lain tentang penyetoran kewajiban PT ISS yang sudah tanda tangan PKS dengan Dishub setelah 7 hari belum setor ke Kasda perbulan Rp 2,67 miliar bulan Juli dan Agustus, itu ungkap Sudjalil ada perbedaan kode rekening. Sehingga hal ini harus ada singkronisasi lagi.  Kepala Dishub Sidoarjo, Benny Airlangga Yogaswara, SH, MM dikonfirmasi wartawan media ini, Kamis (22/9),  juga membenarkan diundang banggar dan semua pimpinan dewan pada Selasa (13/9) sore untuk diajak hearing tentang PKS pengelolaan parkir. Ia juga membenarkan bilamana hasil dengar pendapat menghasilkan ke arah adendum.  “Kami masih melakukan penghalusan hukumnya dari pasal per pasal,”ujarnya.

Sementara hasil informasi yang digali Sekretaris Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, HM. Daryanto menyebutkan, Banggar yang mengundang PT ISS, Dishub, Konsultan Independen UB (Universitas Brawijaya) untuk diajak hearing (dengar pendapat) Banggar dan semua Pimpinan DPRD Sidoarjo. (dar/jok/mik)

BKSS Kembangkan YR Kobra di Pasuruan

Sidoarjo, Memorandum

Baladhika Karya Satuan Serbaguna (BKSS) merupakan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang didirikan di Jakarta pada  24 Oktober 1963.

Ormas ini merupakan wadah perjuangan yang menghimpun manusia karya, pejuang yang mandiri, bermoral, dan profesional bergerak terutama di bidang kekaryaan profesi.

“Salah satu tujuan organisasi BKSS sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) adalah tertanggulanginya permasalahan generasi muda. Terutama dalam penanggulangan permasalahan yang merusak fisik dan mental sebagai generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa, seperti masalah bahaya narkoba, bahaya HIV/AIDS, pergaulan bebas, dan perkelahian remaja,” ujar  Moch Lukman, Ketua BKSS Kota Pasuruan.

Sedangkan YR KOBRA (Yayasan Rehabilitasi Korban Narkoba) didirikan pada 18 Oktober 2017 beralamat di Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dengan Ketua Umum Baladika Pariama serta di bawah pembinaan Irjenpol Drs Arman Depari dan Brigjenpol Dr Victor Pudjiadi. YR KOBRA Jawa Timur  didirikan pada 23 Januari 2019 dengan Ketua Umum Tjatur Agus Prabowo. Melalui Surat Keputusan No : 02/ SKep/YRKOBRA.JTIM/PJWIL/ VII/2022 Tentang Penunjukan Penanggung Jawab Yayasan Rehabilitasi Korban Narkoba Wilayah Pasuruan member-

ikan amanat kepada Moch Lukman sebagai Penanggung Jawab YR Kobra Jawa Timur wilayah Pasuruan.

Dengan kata lain, kini YR Kobra Jatim mengembangkan sayap di Pasuruan dan bergerak di sana.

Dalam melaksanakan visi dan misinya YR Kobra siap berkolaborasi dengan berbagai pihak khususnya mendukung pemerintah dan mendorong seluruh elemen masyarakat untuk bersama menanggulangi permasalahan narkoba di tanah air.

Tjatur Agus Prabowo di kantor Perwakilan Pasuruan, Sabtu (17/9) menyatakan, YR KOBRA JATIM merupakan bentuk rasa kepedulian serta rasa tanggung jawab sebagai anak bangsa atas dasar permasalahan terkait masalah penyalahgunaan narkoba.

Dengan visi, dijiwai oleh semangat kemanusian, kepedulian serta mewujudkan masyarakat yang sehat secara fisik, mental, sosial dan bebas dari ketergantungan napza dan hidup sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaannya dan misi  melaksanakan usaha pencegahan melalui penyuluhan, bimbingan, pembinaan dan konsultasi mengenai bahaya yang ditimbulkan dari penyalahgunaan napza, maupun mengobati serta meningkatkan kualitas hidup korban penyalahgunaan nap-

Sidoarjo, Memorandum

Serah terima jabatan dari Pj Kepala Desa (Pj Kades) Bogempinggir Kecamatan Balongbendo Suyono kepada Kades terpilih Sutikno, berlangsung di pendopo balai desa setempat, Jumat (23/9).

Acara sertijab ini dihadiri oleh Camat Balongbendo beserta jajaran Forkomka, BPD, LPMD, tokoh masyarakat, dan

tamu undangan. Pj Kepala Desa Bogempinggir Suyono, menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada lembaga desa masyarakat desa, atas kerja samanya yang baik selama ini. Ia juga mengucapkan selamat kepada kepala desa yang baru.

“Semoga bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta amanah dan tentunya bisa membawa Desa Bogempinggir lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera,” ujar Suyono.

Camat Balongbendo Achmad Farkan Zazuli mengatakan, kewajiban kepala desa yang baru agar segera membentuk RPJMDes. Dipastikan dalam pembentukan RPJMDes tersebut bisa tepat waktu.

Serta meminta, kepada masyarakat dan semua lembaga desa untuk membantu kepala desa mewujudkan visi dan misinya kepala desa.

za dan penderita shizofrenia Sehingga dapat kembali ke masyarakat dan lingkungan secara baik dan benar.  Pelayanan YR Kobra antara lain adalah, rehabilitas napza (PWL), seminar, workshop, penyuluhan, pelatihan konselor adiksi, konseling, pemeriksaan urine, vokasional dan penyulu- han HIV AIDS, pendampingan ODHA, pendampingan pra nikah, pelatihan keterampilan kerja serta pendampingan hukum. (kri/jok/mik) Ketua Umum YR Kobra Jatim Tjatur Agus Prabowo (dua dari kanan) di kantor Perwakilan Pasuruan. “Dan saya ucapkan selamat kepada Pak Sutikno yang sudah dilantik Agustus lalu, dan terima kasih kepada Pj Kades Suyono yang telah melaksanakan tugas dengan baik selama menjabat,” kata Farkan. Sementara itu, Kepala Desa Bogempingir Sutikno dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada warga masyarakat Desa Bogempinggir yang telah mengantarkannya dan memberi amanah untuk memimpin desa. “Saya berharap seluruh komponen
memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com SIDOARJO HALAMAN 2 SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 KEPALA BIRO: Jokosan. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Kristion, H Darianto, Akhmad Junaidi. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin, Pitono. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com
desa bisa bersinergi untuk mewujudkan impian saya sesuai dengan visi misi pada waktu sosialisasi,” tandas Sutikno. (bwo/jok/mik) Kepala Desa Sutikno dan Pj Kepala Desa Bogempinggir Suyono bersama jajaran forkopimka foto bersama. Camat Balongbendo Minta Semua Pihak Bantu Kades untuk Wujudkan Visi-Misi Kadishub Benny Airlangga SH, MM dan Wakil Ketua Komisi B yang juga anggota Banggar DPRD, Sudjalil. Dishub Sidoarjo Adendum PKS untuk Pengelolaan Parkir FOTO: MEMORANDUM/KRISTION FOTO: MEMORANDUM/WIBOWO FOTO: MEMORANDUM/DARIANTO

ACHMAD Choirul Huda kini resmi menyandang gelar sarjana. Pria kelahiran 18 Maret 2000 ini berhasil lulus dengan predikat cumlaude dari Fakultas Bisnis dan Ekonomi Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya.

Di balik kelulusan Achmad, ternyata tak terlepas dari peran orang tua asuhnya, Hj Indah Wijaya, yang menjadi support system. Pengusaha kuliner ini memberikan dukungan penuh selama Achmad menempuh pendidikan. Baik dukungan secara moril maupun materiil. Karenanya, Achmad dapat lulus tepat waktu. Sejak awal, Indah memang memiliki niatan untuk memberikan intervensi kepada Achmad, anak dari pasangan Sarju dan almarhumah Winarti. Hati Indah terketuk ingin membantu keluarga kurang mampu asal Purwoasri, Kediri ini. Baginya, dengan pendidikan yang layak, maka dapat meningkatkan taraf hidup seseorang menjadi lebih baik.

“Achmad ini anak yatim yang saya besarkan. Dia saya support dengan memberikan pekerjaan yang kemudian hasil rezekinya itu untuk keluarganya di Kediri. Di sela-sela itu, Achmad juga saya dorong untuk berkuliah. Alhamdulillah, sekarang anak angkat saya ini lulus dengan prestasi yang sangat baik. Saya bangga dan bahagia sekali,” ucap Indah, usai mengantar Achmad diwisuda di Dyandra Convention Hall, Sabtu (24/9).

Hingga kini, termasuk Achmad, total ada sebanyak 53 anak yang telah diberikan bantuan pendidikan oleh Indah. Sebagian ada yang sudah berhasil menjadi orang sukses. Memiliki pekerjaan tetap dan dapat menghidupi keluarga dengan rezeki yang halal. Ke depan, langkah Indah untuk mewujudkan pendidikan bagi anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu ini pun akan terus berlanjut. Bahkan, Indah juga membuka lapangan pekerjaan bagi mereka yang membutuhkan melalui bisnis kafe dan restonya.

Bantu Tingkatkan Kualitas Hidup

sarjana. Namun begitu, diakui Sarju, keberhasilam anak-anaknya tersebut tak terlepas dari peran dan dukungan yang telah diberikan oleh Hj Indah Wijaya, orang tua asuh Achmad.

EMPAT oleh rombongan keluarga besar Sarju dari Kabupaten Kediri ke Kota Surabaya. Mereka bergegas sejak Sabtu (24/9) pagi dari Desa Purwoasri menuju Dyandra Convention Center.

Pada hari itu, anak ketiga pasangan Sarju dan almarhumah Winarti, Achmad Choirul Huda, dikukuhkan sebagai lulusan dengan predikat cumlaude dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya.

Tak ayal, capaian tersebut disambut haru, syukur, dan bahagia oleh keluarga petani ulet asal Kediri itu. Akhirnya, Achmad dapat mengenyam pendidikan yang lebih baik.

Sebagai orang tua, Sarju merasa bangga. Achmad mampu menyusul kakaknya yang juga berhasil menyabet

“Saya bangga dan sangat senang sekali melihat kelulusan anak saya. Atas hal ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Bu Hj Indah yang telah memberikan bantuan kepada keluarga saya, termasuk Achmad. Terima kasih telah sangat berjasa di kehidupan kami,” ucap Sarju, yang sehari-hari bekerja sebagai petani di tambak milik Hj Indah Wijaya ini, Minggu (25/9).

Terkait masa depan Achmad, Sarju mengaku menyerahkan hal tersebut kepada orang tua asuhnya. Mengingat selama ini, Achmad berhasil dibimbing dengan baik. Apapun yang dilakukan Achmad, dirinya mendukung penuh selama itu positif.

Sementara itu, ditemui selepas acara wisuda, Achmad tampak tak dapat membendung perasaan senangnya.

Sesekali dia juga terlihat tegang. Kemudian tatkala bertemu orang tua asuhnya, Hj Indah Wijaya, dirinya langsung sungkem. Mengisyaratkan beribu-ribu terima kasih.

“Alhamdulillah seneng, bahagia, bisa membanggakan orang tua dan membanggakan Bu Hj Indah. Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Bu Hj Indah karena telah di-support sepenuhnya. Saya diberi pekerjaan lalu dikuliahkan. Tidak hanya itu, bahkan ketika saya lagi kendor atau down itu disemangatin sama Bu Indah,” urai lulusan manajemen ini.

Kendati terpisah ratusan kilometer dari keluarganya di Kediri, namun dorongan semangat terus melambung. Baik dari Sarju, pakde, bude, mbak, dan keluarga besar tak putus mendoakan kelancaran Achmad semasa studi dan bekerja di Surabaya.

Ke depan, Achmad berencana memberikan kontribusinya untuk membantu menjalankan bisnis kuliner yang dimiliki

“Di luar sana, banyak orang yang memimpikan untuk berkuliah namun terkendala biaya. Maka dari itu, saya ingin hadir untuk mewujudkannya. Karena, salah satu cara untuk memperbaiki perekonomian kita adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan,” ucapnya.

“Dengan latar belakang pendidikan yang bagus, maka bisa mendongkrak perekonomian menjadi lebih bagus juga. Setidaknya, mereka ini bermanfaat untuk keluarganya dulu, baru kemudian ke orang lain,” sambung pemilik tiga pondok pesantren di Jawa Timur ini.

Diakui Indah, seluruh upaya kebaikan yang dilakukannya semata-mata untuk mengejar keberkahan dalam hidup di dunia dan di akhirat. Oleh sebab itu, dia getol memberikan bantuan tidak hanya di aspek pendidikan, namun juga di seluruh lini kehidupan

DPRD Kota Surabaya terus konsisten mendukung upaya-upaya merawat adat istiadat dan tradisi kebudayaan peninggalan masa lalu. Karena itu, selain memberi dukungan terkait penganggaran, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono secara aktif turun langsung di tengah-tengah masyarakat di setiap kegiatan Sedekah Bumi.

Seperti diketahui, selama dua tahun masyarakat dilanda pandemi Covid-19 yang diikuti berbagai pembatasan sosial. Kini pun kegiatan adat istiadat Sedekah Bumi kembali digagas masyarakat yang tersebar di berbagai penjuru Kota Surabaya.

Kegiatan Sedekah Bumi merupakan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, Tuhan YME atas semua keberkahan dan keselamatan yang dinikmati warga masyarakat. Kegiatan itu dihadiri berbagai kalangan. Di antaranya Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono, Wali Kota Eri Cahyadi, Wakil Wali Kota Armuji, dan kalangan pimpinan dan anggota DPRD Kota Surabaya.

“Sedekah Bumi merupakan kegiatan adat istiadat yang diwariskan dari para leluhur desa yang berusia puluhan tahun bahkan ratusan tahun. Warga masyarakat mensyukuri atas keberkahan, hasil bumi yang melimpah, kerukunan dan keselamatan yang dikaruniakan Tuhan YME,” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPRD Kota Surabaya.

Sudah sejak lama, kalangan DPRD Kota Surabaya mendorong Pemerintah Kota Surabaya untuk memberi dukungan. Karena selama ini kegiatan itu berbasis gotong ro-

yong warga masyarakat kampung. Dan, tahun 2022 ini, Wali Kota Eri Cahyadi dan DPRD Kota Surabaya menyepakati untuk alokasi anggaran bagi kegiatan Sedekah Bumi.

Dalam rapat paripurna DPRD Kota Surabaya, 20 September lalu, dengan agenda penetapan kesepakatan APBD Perubahan 2020 telah disetujui alokasi anggaran Rp 400 juta untuk mendukung kegiatan Sedekah Bumi di berbagai wilayah.

Ini tentu saja tidak terlepas dari berbagai pendekatan, terutama para legislator Komisi D bidang kebudayaan dan pariwisata, yang getol mengawal dan menggolkan kepentingan warga masyarakat itu. “Dalam pembahasan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2023, yang biasanya disahkan 10 November, kita akan mendorong peningkatan anggaran untuk memperkuat Sedekah Bumi di Kota Surabaya. Tentu saja, hal itu harus seturut kemampuan keuangan Kota Surabaya,” kata Adi.

Akhir pekan lalu, kegiatan Sedekah Bumi digelar warga masyarakat Made Sambikerep, Tandes, dan Wiyung. Kegiatan semacam ini bergulir di berbagai tempat yang berbasis eks-pedukuhan, atau kampung atau RW.

Biasanya warga masyarakat membawa tumpeng dari rumah masing-masing. Ada kirab budaya, pertunjukan kesenian tradisional, diisi pengajian, dan doa-doa untuk para sesepuh desa yang membuka desa atau kampung pertama kali.

Kalangan DPRD Kota Surabaya mendorong Pemkot Surabaya menjadikan kegiatan tradisi itu sebagai even tahunan wisata kebudayaan.

Terlebih, melihat antusiasme warga masyarakat sangat besar. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kita melihat antusiasme warga masyarakat yang besar dalam kegiatan Sedekah Bumi. Berbagai tokoh dan kalangan warga masyarakat menyatu, guyub rukun, dalam sua-

sana penuh gotong royong,” kata Adi Sutarwijono.

“Dalam even itu, kita bisa mengangkat kelompok-kelompok kesenian tradisional, para pelaku UMKM, yang berkorelasi erat dengan agenda pemulihan ekonomi Kota Surabaya yang menjadi atensi DPRD dan prioritas kebijakan Wali Kota Eri Cahaydi,” kata Adi.

Susanto, Ketua RT di kawasan Jurang Kuping, Kelurahan Putat Gede, memotivasi warganya agar terus merawat tradisi adat Sedekah Bumi yang guyub dan penuh gotong- royong di kampung tersebut.

“Sebagai kota besar, Surabaya terus bergerak maju. Banyak perubahan dan kemajuan. Tapi tradisi adat istiadat, kesenian dan budaya-budaya yang diwariskan para pendahulu kita, harus tetap dirawat dan dilestarikan. Mari kita jaga dan wariskan kepada anak-anak cucu kita,” kata Susanto beberapa waktu lalu.

Di depan Susanto, warga masyarakat berkumpul di halaman

oleh orang tua asuhnya. Yakni, bisnis di sektor kafe dan restoran. Achmad mengaku, dengan ilmu manajemen yang dipelajarinya maka dapat memberikan sumbangsih pada puluhan bisnis mamin milik Indah.

“Ini nanti ada planning sesuai rencana Bu Hj Indah, saya akan ditempatkan di kafe-kafenya. Jadi nanti diharapkan saya bisa mengelola dan membantu menjalankan bisnis Bu Hj Indah. InsyaAllah saya siap,” sambut Achmad dengan optimis.

Sedangkan Hj Indah Wijaya mengatakan bahwa dirinya selama ini selalu

masyarakat.

“Saya bersyukur, sampai saat ini diberi kesanggupan untuk bisa menjadi orang yang bermanfaat. Mudah-mudahan ini menjadi amal saya di akhirat kelak,” kata Indah.

Terakhir, Indah berpesan kepada anak angkatnya, Achmad, agar terus menjadi anak yang berbakti kepada orang tua. Indah juga ingin, supaya ilmu yang didapatkan oleh Achmad dapat memberikan kebermanfaatan bagi orang-orang di sekeliling.

“Pesan saya untuk Achmad, jadilah anak yang bisa dibanggakan oleh orang tua. InsyaAllah, almahurmah ibumu pun bisa melihatmu dari surga, Nak. Dan saya ingin ilmumu dapat bermanfaat di dunia dan di akhirat, sehingga kamu bisa menjadi contoh bagi adik-adikmu yang InsyaAllah nanti juga akan kita besarkan,” harap Indah. (bin/ono)

memberikan kasih sayang dan dukungan secara total kepada anak-anak asuhnya. Tak hanya memberikan bantuan pendidikan, namun juga ikut memikirkan peluang kerja yang dapat dijajakan.

“Setiap memberikan bantuan pendidikan, maka saya juga berpikir bagaimana nasibnya anak-anak nanti, apa bekal dia untuk bisa bekerja. Jadi anak-anak yang sudah lulus tersebut kemudian saya ajak bekerja di tempat saya. Tinggal menyesuaikan bagaimana kompetensinya, itu yang saya dorong supaya mereka bisa maju,” tuntas Indah. (bin/ono) Diwisuda

Dalam Sedekah Bumi, tradisi terus dirawat dan dihidupkan dari tahun ke tahun. Seni budaya lokal diberi ruang untuk tampil, seperti pertunjukan wayang kulit, reog Ponorogo, jaranan. Juga nilai-nilai keguyuban dan gotong royong diwujudkan dalam laku bersama.

balai pertemuan kampung. Masing-masing keluarga membawa tumpeng. Acara itu dihadiri Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono. Setelah sesepuh desa memimpin doa, warga menyantap tumpeng bersama-sama.

Kebersamaan keluarga besar Achmad bersama Hj Indah Wijaya. “DPRD Kota Surabaya akan mendukung upaya-upaya merawat adat istiadat dan tradisi kebudayaan peninggalan masa tetap hidup, di tengah Surabaya,” tegas (*/yok/ono) Adi Sutarwijono bersama warga dalam acara tasyakuran Sedekah Bumi.
KOTA SURABAYA SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 HALAMAN 3 memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com
jam perjalanan ditempuh
Hj Indah Wijaya, Pengusaha Kuliner Surabaya Peduli Pendidikan Bangga Dampingi Anak Angkat
Keluarga Achmad: Terima Kasih Bu Hj Indah Pendidikan Cara Meningkatkan Taraf Hidup Lebih Baik. Hj Indah Wijaya Pengusaha kuliner Surabaya “ Hj Indah Wijaya (kiri) dan Achmad, putra asuhnya.
terus
lalu. Supaya
berbagai kemajuan Kota
Adi.
DPRD Surabaya Dukung Pelestarian Sedekah Bumi Rawat Tradisi, Alokasikan Anggaran Rp 400 Juta Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menyapa warga yang menggelar kirab Sedekah Bumi di RW 2 Kelurahan Pradah Kali Kendal, Kecamatan Dukuh Pakis. Adi Sutarwijono memberikan sambutan pada tasyakuran Sedekah Bumi warga RW 5 Simo Gunung Barat, Kelurahan Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal.
membaur

Pamekasan, Memorandum

Komando Distrik Militer (Kodim) 0826/Pamekasan menggelar turnamen Bola Voli Dandim Cup X 2022 di lapangan voli Kodim 0826/Pamekasan, Minggu (25/9) sore. Turnamen itu dibuka oleh Dandim 0826/Letkol Inf Ubaidillah SIP.

Dalam perlombaan ini, Dandim mengajak peserta untuk mengedepankan semangat menjunjung tinggi sportivitas untuk menciptakan Pamekasan yang aman dan kondusif.

“Jadikan pertandingan ini dengan bermain yang sportif untuk menjaga Pamekasan yang aman dan kondusif,” pinta Ubaidillah dalam sambutannya, kemarin.

Ubaidillah menjelaskan, jika kegiatan ini untuk menyambut HUT TNI  ke-77. Selain pertandingan bola voli, even olah raga lainnya juga digelar untuk memeriahkan rangkaian HUT tersebut.

“Kegiatan ini sebagai ajang pencarian bakat atlet dan juga sebagai hiburan untuk masyarakat. Terlebih antusiasme warga dalam setiap agenda olahraga sangat tinggi,” bebernya.

Selain itu, ia menginginkan turnamen dijadikan sebagai sarana silaturahmi dan konsolidasi organisasi sekaligus pembinaan prestasi. Mengingat, peserta turnamen merupakan pemain-pemain bola voli profesional di Kabupaten Paser.

Di samping berkompetisi, dikatakan dia, biasanya diwarnai dengan persaingan dan adu gengsi sesama atlet antar club.

“Semua itu telah dibuktikan, dengan berbagai turnamen atau setiap ajang bola voli selalu menyuguhkan permainan-permainan yang atraktif, dengan pemain-pemain yang terampil dan bertalenta tinggi,” tegas Ubaidilah.

Hadir dalam turnamen tersebut Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam SPsi yang mewakili, Kapolres Pamekasan, Kadisporapar Pamekasan, Bos PR Agenda Bangbang, Forkopimda, dan KONI Pamekasan.

Turnamen ini diikuti 66 club bola voli. Di antaranya 54 club putra dan 12 club putri. Dari 66 club terdaftar secara resmi di Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Pamekasan. (sjk/mik)

322 Dusun Alami Kekeringan

Pamekasan, Memorandum

Sebanyak 322 dusun di Kabupaten Pamekasan, mengalami kekeringan pada musim kemarau tahun ini. Kekeringan tersebut tersebar di 72 desa di sembilan kecamatan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Amin Jabir mengatakan, jika pihaknya telah menggerakkan tim untuk mengatasi hal itu.

“Kami telah menggerakkan tim untuk menangani kekeringan di Pamekasan pada kemarau kali ini dan meluncurkan program khusus yang diberi nama “Besti Berdering” atau Bersama Bupati Bereskan Desa Kering’,” ujarnya, Sabtu (24/9).

Menurut dia, kekeringan yang terjadi di Pamekasan terdiri dari kekeringan kritis dan kekeringan langka.Kering kritis terjadi akibat pemenuhan air di dusun mencapai 10 liter lebih per orang, per hari.

Jarak yang ditempuh masyarakat untuk mendapatkan ket-

ersediaan air bersih sejauh 3 kilometer. Sementara yang dimaksud dengan kering langka, kebutuhan air di dusun itu di bawah 10 liter saja per orang, per hari.

Jarak tempuh dari rumah warga ke sumber mata air terdekat, sekitar 0,5 kilometer hingga 3 kilometer.

“Per hari ini, pendistribusian bantuan air bersih ke 322 dusun di 72 desa yang tersebar di sembilan kecamatan kami lakukan,” tuturnya.

Jumlah dusun yang mengalami kekeringan pada kemarau kali ini lebih banyak dibanding sebelumnya.Menurut Amin Jabir, pada kemarau 2021 jumlah dusun di Pamekasan yang mengalami kekeringan sebanyak 311 dusun, akan tetapi jumlah desa terdampak kekeringan berkurang.

“Pada 2021 desa yang terdampak kekeringan sebanyak 77 desa, saat ini hanya 72 desa,” ucapnya.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat meluncurkan program ‘Besti Berdering’ di Desa

Rangkaian HUT Pemkab Sumenep Digeber Sebulan Penuh

Sumenep, Memorandum Tidak lama lagi Kabupaten Sumenep akan merayakan hari jadinya yang ke-753 tahun.

Untuk itu, Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) kabupaten setempat menyiapkan berbagai pergelaran.

Rangkaian kegiatan ini, rencananya akan dilaksanakan selama sebulan penuh dan puncaknya pada 31 Oktober.

Tema yang diambil hari jadi tahun ini yakni Harmoni Bumi Sumekar dengan menggelar kegiatan menggali potensi budaya yang ada di Sumenep.

Kekayaan kesenian serta kebudayaan Sumenep akan diperkenalkan secara luas melalui berbagai penggelaran. Berbagai kebudayaan dan kesenian akan kembali digalih kemudian eksplor untuk diperkenalkan kemasyarakat luas.

“Kegiatan yang disiapkan mulai dari kesenian tradisional, seni modern, pawai budaya

hingga prosesi Arya Wiraraja.” kata Kadisbudporapar Kabupaten Sumenep Mohamad Iksan, Minggu (25/9).

Salah satunya, festival musik tong-tong, jaran serek, Pelangi di Sumenep isinya fashion etnik, kuliner juga. Kemudian pawai, pesta rakyat yang menampilkan artis nasional yang berasal dari Sumenep.

Perlombaanya tambah dia

lomba ayam bekisar, perkutut, karapan kambing, karapan sapi ada juga fun bike. Di bulan Oktober sebulan penuh full kegiatan yang akan ditutup puncaknya ada prosesi Arya Wiraraja.  Tahun ini, peringatan hari jadi dilaksanakan sangat meriah karena hampir tiga tahun tidak menggelar kegiatan dikarenakan pandemi Covid-19. (uri/mik)

Jarin, Kecamatan Pademawu menjelaskan bantuan distribusi air bersih itu merupakan salah satu program yang dilakukannya.

“Program lain yang dilakukan adalah pengeboran di sejumlah desa terdampak kekeringan,”

katanya.

Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang ikut membantu, seperti TNI dan Polri, serta relawan penanggulangan bencana Pamekasan. (*/ant/mik)

Kafe Three Five Tak Hanya Orientasi Profit

Pamekasan, Memorandum

Sabtu (24/9) malam, Kafe Three Five merayakan anniversary yang ke-3. Di usia ini, manajemen ingin mengusung konsep ke depannya lebih bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas.

Hal itu disampaikan owner Kafe Three Five  Nur Fajri  Alim. Menurutnya, kafe dan resto yang dikelolanya tidak hanya memikirkan profit (keuntungan) tapi masyarakat Pamekasan dan sekitarnya merasa nyaman dengan keberadaan kafe ini.

“Kami ingin Three Five akan hadir untuk kepentingan semua elemen masyarakat, tanpa terkecuali,” ucap Nur Fajri Alim tegas. Bukan hanya itu, Fajri sapaan akrabnya menambahkan, kafe yang ia kelola ini secara spesial akan menggratiskan untuk semua elemen.

“Kami akan gratiskan tempat dan semua fasilitas untuk rekanrekan wartawan, LSM, OKP, Ngo, komunitas partai, pengusaha dan lain-lain,” jelasnya.

“Apabila mengadakan acara (diskusi, meeting dll) bahkan sebagai media promosi produk bagi rekanrekan pengusaha,” tambahnya.

“Kami ucapkan terimakasih banyak kepada seluruh rekanrekan yang g selalu support Three Five,” tutup Fajri. (sjk/mik) Owner Kafe Three Five  Nur Fajri  Alim(kiri).

Bangkalan, Memorandum

Tidak terasa, duet kepemimpinan Bupati R Abdul Latif Amin Imron dan Wakil Bupati H Mohni, sudah berjalan selama empat tahun lamanya.

Momentum kepemimpinan ini diperingati dengan tasyakuran sederhana di Pendopo Agung kabupaten di Jalan Lentat Abdullah, Jumat (23/9) malam.

Momen bersejarah ini juga disisipi dengan silaturahmi Komandan Korem (Danrem) 084/ Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, SI Kom MM yang baru 1,5 bulan menjabat di Surabaya.

Hadir dalam kegiatan itu Ketua dan Wakil Ketua DPRD Bangkalan, anggota forkopimda, Rektor Universitas Trunojoyo Madura (UTM) serta Wakil Bupati Drs KH Syafik Rofii dan Ir Mondir Rofii.

Dalamsambutansingkatnya,RaLatif mengakui bahwa laju pembangunan di kabupaten Bangkalan dalam empat tahun kepeminpinannya tidak berjalan mulus.

”Akibat pandemi Covid-19 di sepanjang 2020 dan 2021, kami banyak kehilangan momentum sehingga janji politik kami kepada rakyat melalui misi pembangunan kami programkan tidak berjalan maksimal,” ungkap Ra Latif.

Imbasnya, roda pembangunan infsastruktur berbasis upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat tidak bergulir optimal. Terlebih disepanjang tahun 2022 kali ini, wabah PMK menyusul menggurita di bangkalan.

”Karenanya, kami banyak kehilangan momentum untuk bisa membangun masyarakat Bangkalan yang lebih sejahtera,” tandas Ra Latif.

Uraian Ra Latif bukan sekadar bulatan retorika belaka. Faktanya, disepanjang tahun 2020 dan 2021, banyak program pembangunan infrastruktur di lini perkotaan kecamatan dan desa jadi terganjal akibat gedoran covid.

Dampaknya, sebagian besar ruas jalan kabupaten di lini kecamatan dan desa, serta jalan lingkungan pemukiman di perkampungan

penduduk, mengalami kerusakan cukup fontal dan masif.

Meski sempat terkendala Covid-19, namun rekam jejak kepemimpinan duet Ra Latif, bukan tanpa tanpa torehan prestasi apapun.

Ada sederet koleksi prestasi cukup membanggakan. Salah satunya, Pemkab Bangkalan sukses menggaet empat kali berturutturut peghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) untuk tahun anggaran 2018, 2019, 2020 dan 2021.

Rentetan prestasi prestisius itu sekaligus membuktikan bahwa tata kelola manejemen keuangan pemkab sudah bergulir sesuai standar sistem pemerintahan yang clean and gouvernnace

Hanya itukah ? ternyata tidak. Masih ada kolseksi prestasi lainnya. Di antaranya pada tahun 2021, untuk kali pertama 273 desa di Kabupaten Bangkalan, kompak berhasil melepaskan diri dari status desa tertinggal.

Bahkan 19 desa diantaranya bergeser dan berstatus sebagai desa maju, sedangkan

254 desa lainnnya berstatus desa berkembang.

Imbasnya, Bupati R Abdul Latif Amin Imron, kembali mendulang penghargaan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Bangkalan dinobatkan sebagai kabupaten tercepat dalam mengatasi problem desa tertinggal di Jawa Timur.

Sebelumnya, pada tahun 2019 lalu, dari total 273 desa di kabupaten ujung Barat Pulau Mdura, itu terdata masih ada 24 desa berpredikat desa tertinggal.

Torehan prestasi tak kalah fenomenal juga diproklamirkan Ra Latif, Rabu 24 Juli 2021 lalu. Juga di tengah belatnata covid 19. Di sela-sela panen raya di Desa Karang Gajam, Kecamatan Blega, Ra Latif , membeberkan tentang sukses inovasi bertajuk Taring Bang Jani yang dikembangkan oleh Kelompok Tani (Poktan) Millenial Desa Karang Gajam binaan Dispertapa Horbun.

”Istilah Taring Bang Jani ini

adalah kependekan dari Tanam Jaring Bangun Bangkalan Sejahterakan Petani,” tandas Kadis Kominfo Agus Sugiyanto Zein.

Berkat inovasi disektor pertanian ini, kapasitas produksi hasil panen tanaman padi di Kabupaten Bangkalan bisa didongkrak naik dari 5,5 ton menjadi 6,5 ton GKP (gabah kering panen ) per-hektarnya.

Imbas positif globalnya, total kapasitas produksi hasil panen dari luas areal tanaman padi seluas persawahan dan tegalan seluas 35.877 ha di Kabupaten Bangkalan, Pebruari 2021 lalu, mampu menembus 118.000 ton lebih GKP.

“Kapasitas produksi setara itu, akan lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan 1.060.377 jiwa penduduk Kabupaten Bangkalan untuk 14 bulan,” tegas Agus Sugiyanto. Selain itu, masih banyak torehan prestasi lain yang tidak bisa disebut satu persatu. (adv/ras/mik)

Dandim 0826/ Pamekasan Letkol Inf Ubaidillah menyerahkan piala turnamen voli Dandim Cup 2022 kepada pemenang. Salah satu pergelaran tari yang akan disajikan dalam kegiatan menyambut hari jadi Pemkab Sumenep ke-753 tahun. Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meluncurkan program bantuan pendistribusian air bersih di Desa Jarin, Kecamatan Pademawu.
BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.BI RO M A MADURA memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com HALAMAN 5 SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022
sudah
Bupati Ra Latif dan istri didampingi Wabup H Mohni dan istri menyampaikan sambutan. 4 Tahun Pimpin Bangkalan, Ra Latif-H Mohni Koleksi Prestasi di Tengah Gejolak Covid Bupati memotong tumpeng dan menyerahkan kepada Danrem 084/ Bhaskarajaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, SI Kom MM. Bupati Ra Latif menyantuni anak yatim piatu.
Dandim 0826 Ajak Peserta Bola Voli Junjung Sportivitas

tokoh agama, dan tokoh masyarakat untuk bisa meminimalisir terlebih mencegah konflik yang bisa saja terjadi lantaran sebuah perbedaan.

Kasatsamapta Polres Bojonegoro dan Kapolsek Kalitidu Berganti

Kapolres AKBP Muhammad, SIK memimpin upacara pelantikan Kasatsamapta Polres Bojonegoro dan serah terima jabatan (sertijab) Kapolsek Kalitidu.

Upacara tersebut, diikuti Wakapolres Kompol MuhWahyudin Latif, pejabat utama polres, kapolsek jajaran, anggota, ASN, dan Ibu Ketua beserta pengurus Bhayangkari Cabang Bojonegoro.

Upacara pelantikan dan sertijab ini ditandai dengan penanggalan dan pemasangan tanda pangkat dan tanda

jabatan. Kapolres mengatakan, Polres Bojonegoro melaksanakan pelantikan dan mutasi jabatan merupakan rutinitas yang dilakukan untuk keperluan reorganisasi.

Kegiatan itu, sebagai bentuk peningkatan karir kepada anggota Polri serta menuju era teknologi informasi Era Police 4.0. Muhammad menambahkan, kepada pejabat baru yang dilantik segera menyesuaikan dan kenali stakeholder tokoh agama, tokoh pemuda, dan semua organisasi masyarakat.

Lanjut Suharijanto, untuk beberapa desa di antaranya yakni Desa Parseh, Jaddih, serta Desa Sanggra Agung. Tidak hanya rawan kejahatan 3C, tetapi juga dikenal sebagai sarang peredaran narkotika di Kabupaten Bangkalan. ”Bahkan Desa Parseh pernah populer sebagai kampung narkotika,” ungkap kapolsek.

Itu sebabnya giat sambang desa dalam bentuk patroli malam dengan cara door to door sistem (DDS) dalam sepekan terakhir ini, kembali digiatkan. Mulai anggota bhabhinkamtibmas maupun anggota unit reskrim polsek.

Seperti Sabtu (24/9) dini hari, tampak duet Kanitbinmas Aipda Abdul Halim dan Aipda Ainurrochman kembali menyisir kawasan rawan di Desa Parseh, Desa Sanggra Agung, Desa Jaddih, Desa Keleyan, dan Desa

Di sela perbincangan, Dewa mengucapkan rasa terima kasih kepada tokoh budaya yang meluangkan waktu meski sebentar. “Silaturahim ini kami bingkai sebagai wujud Polri merupakan bagian dari masyarakat,” kata Dewa.

“Kami terus membangun

sinergi dan kebersamaan. Besar harapan kami dapat menyatukan persepsi serta pemikiran. Seyogyanya bisa memadukan, memperkokoh kekuatan Lumajang dengan segala keberagamannya,” imbuh kapolres. Dalam kesempatan itu, Dewa juga mengajak para tokoh budaya,

“Sehingga garis besarnya, turut dan bersama dan berperan serta menciptakan wilayah Kabupaten Lumajang menjadi wilayah yang rukun, makmur, serta kondusif,” tegas alumnus Akpol 2001 itu. “Terus terang kami (Polres Lumajang ) sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat, salah satunya dalam upaya pencegahan terhadap potensi terjadinya gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas),” pungkas kapolres. (fdn/nov)

Kapolres Gresik Beri Support Anggota yang Sakit

Gresik, Memorandum

Buluh.

“Kami biasa bergerak menyisir jalan sepi secara DDS menggunakan fasilitas patroli mobile,” kata Halim.

Tujuannya agar menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dan memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat dan lebih cerdas terhadap perkembangan kamtibmas saat ini. “Kepada pejabat yang baru dilantik, segera menyesuaikan diri, teruskan dan tingkatkan kinerja pejabat Memorandum hal-hal yang tidak diinginkan ke arah Kabupaten Tulungagung dengan tujuan menghadiri rangkaian haul dan ijazah Qubro di Kabupaten Trenggalek.

Itu dilakukan mulai pukul 24.00 hingga 03.30 menjelang subuh. ”Targetnya untuk mengawasi dan mencegah kemungkinan terjadinya 3C terutama begal motor,” ucap Aniurrochman.

Pengamanan Polsek Kras dilakukan bersama gabungan personel Polres Kediri dan beberapa jajaran koramil setempat di jalan utama tapal batas Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Tulungagung pada Sabtu (24/9) sekitar pukul 14.30.

Sebanyak 48 personel terdiri dari 34 personel gabungan Polres Kediri, 4 personel Polsek Kras, 3 personel Polsek Ngadiluwih, 3 personel Polsek Kandat, 3 personel Polsek Ringinrejo, beserta 1 personel Koramil Kras diturunkan ke jalan untuk melaksanakan giat tersebut.

Pemantauan serta monitoring dilakukan secara terbuka dan tertutup. Kegiatan itu, rencananya akan ditindaklanjuti melalui monitoring bangsit (perkembangan dan situasi) di lapangan. Hal tersebut merupakan wujud nyata pelayanan Polri kepada masyarakat.

Khususnya kepada perguruan Pencak Silat Pagar Nusa yang mobilisasi dari wilayah Kabupaten/Kota Kediri menuju wilayah Kabupaten Trenggalek, serta agar tidak ada yang membuat onar dan keributan. “Dari hasil giat penyekatan tersebut, tidak ditemukan adanya warga Pagar Nusa dari Kabupaten/Kota Kediri baik perorangan maupun kelompok yang terindikasi menghadiri acara di Kabupaten Trenggalek,” ungkap Kapolsek Sugita. Imbuh Sugita, kamtibmas terpantau kondusif selama giat berlangsung. Arus lalu lintas jalan yang merupakan salah satu jalur padat di Kabupaten Kediri juga lancar tanpa hambatan yang berarti. (iku/nov)

Selain itu, edukasi tentang pentingnya menjaga Polres Madiun Aiptu Sugeng melaksanakan pengaturan lalu lintas (lantas) pagi pada giat commander wish guna mengatur arus di Simpang 3 Gemarang. Pelaksanaan kegiatan pengaturan pagi dilaksanakan pada pukul 06.15 hingga 07.15 karena pada jam tersebut adalah waktu yang paling rawan terjadinya kecelakaan (laka) dan kemacetan yang disebabkan meningkatnya

kepadatan arus di jalan raya. Kepadatan lantas meningkat karena semua pengguna jalan secara bersamaan memakai jalan untuk beraktivitas baik pegawai, masyarakat yang akan ke pasar, petani berangkat ke sawah, dan semua orang yang beraktivitas pagi hari.

Pengaturan dilaksanakan secara rutin setiap pagi. Hal itu, dimaksudkan untuk mengantisipasi kerawanan dan mencegah terjadinya laka, serta mengatur

kelancaran arus lantas dengan harapan para pengguna jalan tidak terlambat sampai tujuan.

Seperti yang dilakukan Sugeng pada saat memberikan pengaturan arus lalin. “Pengaturan pagi dengan mengatur lalin untuk membantu masyarakat merupakan salah satu bentuk pelayanan prima kepolisian. Itu sesuai dengan tugas Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” tuturnya. (iku/nov)

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, SIK melaksanakan anjangsana ke sejumlah anggota yang sedang menderita sakit. Hal itu, sebagai bentuk kepedulian kepada personel Polri. Dalam kegiatan tersebut, kapolres didampingi Kasatlantas AKP Agung Fitransyah dan Kasidokes Iptu Sugioto. Anjangsana itu, sebagai bentuk kepedulian pimpinan kepada anggota yang kondisinya sakit. Kapolres melaksanakan anjangsana di kediaman AKP Hari Agung Mulyono di Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas. Sebelum sakit, Hari menjabat sebagai Kapolsek Panceng. Dalam kesempatan tersebut, Azis memberikan support dan tali asih untuk mendukung anggota yang sedang sakit “Harapannya dengan kegiatan anjangsana ini bisa berman-

Sidoarjo, Memorandum Setiap akhir pekan Polresta Sidoarjo menggelar olahraga bersama yang diikuti kapolresta, pejabat utama, dan anggota. Lokasinya pun berpindah-pindah tempat.

Seperti Sabtu (24/9) pagi, olahraga dimulai dengan jalan kaki dari Mapolresta Sidoarjo menuju Pasar Kahuripan. Untuk semakin mendekatkan

Polri dengan masyarakat, polresta menyediakan beberapa mobil layanan publik.

Mobil layanan publik yang dihadirkan Polresta Sidoarjo antara lain SKCK Keliling Online dan vaksinasi booster Covid-19. “Kami sediakan layanan publik keliling ini sebagai layanan jemput bola guna memudahkan masyara-

Lamongan,

Seperti dilakukan anggota Polsek Maduran jajaran Polres Lamongan. Petugas melaksanakan kegiatan patroli pencegahan premanisme di sekitar pasar dan pertokoan. Kegiatan tersebut menyasar para juru parkir (jukir) agar tidak melakukan pelanggaran.

Berbagai kewilayahan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.

faat serta menumbuhkan rasa semangat dan motivasi kepada personel yang sedang sakit,” tutur Azis. Selanjutnya, kapolres melanjutkan anjangsana ke rumah Aiptu Heri Sukamto yang menjalani rawat inap di RS Semen Gresik. Azis memberikan dukungan dan doa semoga cepat sembuh dan tidak ketingalan memberikan bingkisan dan talih asih. Tidak berhenti di situ, Azis melanjutkan anjangsana ke rumah Aiptu Sapto Hutomo Widodo di Asrama Polres Gresik yang baru pulih dari sakit. Di samping memberikan support dan semangat juga memberikan tali asih berupa bingkisan.

kat agar dapat terlayani dengan baik,” ujarWakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana. Pada kesempatan ini, Polresta Sidoarjo juga membagikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada masyarakat. Sebagai wujud kepedulian Polri akan dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

“Sebagai bentuk kepedulian kepada anggota yang sedang sakit, kita juga selalu mendoakan semoga cepat sembuh supaya dapat beraktivitas kembali,” pungkas kapolres. (and/har/nov)

Di sisi lain, anggota Polresta Sidoarjo juga ada yang mendatangi lapak-lapak pedagang di Pasar Kahuripan. Mereka berbelanja dengan tujuan membangkitkan perekonomian masyarakat. “Belanja senang bareng keluarga Polresta Sidoarjo ini merupakan upaya kami membangkitkan perekonomian masyarakat,” pungkas Deny. (jok/nov)

“Melalui patroli ini, petugas mengimbau kepada para jukir agar ikut serta memelihara sitkamtibmas wilayah. Kami memberikan binluh (pembinaan dan penyuluhan) kepada jukir agar tidak melakukan pungli maupun pemerasan,”tegas Kapolsek Maduran Iptu Sudianto, Minggu (25/9).

Tidak hanya kepada jukir, polisi juga melakukan giat dialogis kepada para pemilik toko serta masyarakat setempat. Mereka diminta agar tidak memberikan pungli kepada para preman yang datang. Serta melapor ke kepolisian ketika mendapati tindak premanisme di lingkungan sekitar. Tindak premanisme ini, imbuh kapolsek, biasanya meminta uang dengan memaksa dan menakut-nakuti. gan atensi terhadap aksi-aksi dahkan masyarakat

Bojonegoro, Memorandum
HALAMAN 6 7 SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.comPOLISI KITA AKBP Dewa: Perkokoh Kekuatan dengan Keberagaman Sisir Wilayah Rawan 3C serta Sarang Narkotika Antisipasi Penjahat Jalanan, Polsek Socah Gencarkan Patroli Malam Bangkalan, Memorandum Tekad menangkal tindak kejahatan curas, curat, dan curanmor (3C) di Kabupaten Bangkalan, terus digencarkan 17 polsek jajaran di lingkup Polres Bangkalan. Termasuk Unit Reskrim Polsek Socah yang kini aktif menggalakkan patroli malam mengawal stabilitas kamtibmas di kawasan rawan 3C. “Terlebih ruas jalan di sejumlah desa di Kecamatan Socah itu dikenal rawan begal motor. Penjahat jalanan tersebut kadang tak segan-segan berperilaku sadis terhadap para korbannya,” kata Kapolsek Socah Iptu Suharijanto, SH, Minggu (25/9) pagi. Imbuh kapolsek, wilayah rawan kejahatan itu antara lain di sepanjang Jalan Desa Parseh, Jalan Desa Jaddih, Jalan Bilaporah, Jalan Desa Sanggra Agung, serta sepanjang jalan raya dari Desa Keleyan hingga ke Desa Buluh.
kamtibmas juga rajin disampaikan kepada masyarakat. Setiap ada kerumunan warga, mulai asyik kongko di gardu, warung kopi (warkop), emperan rumah, dan lainnya, mobil patroli polsek pasti berhenti. Dengan cara-cara persuasif, kapolsek juga mengingatkan agar warga ikut berperan aktif ikut menjaga kamtibmas, utamanya dari gangguan 3C. ”Alhamdulillah dalam sepakan terakhir ini situasi dan kondisi Kecamatan Socah aman dari gangguan 3C,” tandas Suharijanto. (ras/nov) Mojokerto, Memorandum Saling memberi semangat antarpeserta tampak dalam lomba memasak nasi goreng (nasgor) di Mapolres Mojokerto pada Sabtu (24/9). Kegiatan itu, dilaksanakan dalam rangka memperingati ke-70 HKGB (Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari) di lapangan tembak. Uniknya seluruh peserta merupakan anggota Polki (polisi lakilaki) Polres Mojokerto. Lomba yang diikuti pejabat utama dan kapolsek jajaran itu memperebutkan enam kategori yang sudah disiapkan hadiahnya oleh Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar, SIK. Bahkan, Kapolres juga bertindak sebagai juri utama dengan didampingi Ketua Cabang Bhayangkari Polres Mojokerto Ny Poppy Ginanjar. “Penilaian dalam lomba memasak nasgor kali ini adalah rasa dan juga cara penyajiannya serta kebersihan dalam memasak,” ucap Apip. Setiap peserta memasak didampingi istri masing-masing, namun tidak diperkenankan membantu hanya mengarahkan saja. Sementara juara 1 dalam lomba memasak nasgor adalah Kasatlantas AKP Bayu. Sedangkan Kasatreskoba AKP Bambang mendapatkan pemenang dalam kategori terambyar. (no/nov) Madiun, Memorandum Ka SPKT Polsek Gemarang,
sebelumnya yang telah dilaksanakan dengan baik,” beber Muhammad. Dalam serah terima jabatan tersebut, AKP Sujono, Kasatsamapta Polres Bojonegoro dimutasi sebagai Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Dalpers Ro SDM Polda Jatim (dalam rangka Dik Sespimma Polri Angkatan ke-68 TA 2022). Posisinya digantikan AKP Harjo, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Kalitidu. Sedangkan posisi Kapolsek Kalitidu diisi Iptu Usodo yang sebelumnya menjabat Kanitlantas Polsek Baureno. Selesai upacara sertijab dilanjutkan ucapan selamat kepada pejabat baru dan lama yang dilantik. (top/har/nov) Kediri,
Mengantisipasi
di wilayah hukum Polres Kediri, Kapolsek Kras AKP Nyoman Sugita, SE, MSi melakukan pengamanan dan penyekatan anggota perguruan pencak silat. Terutama warga perguruan Pencak Silat Pagar Nusa yang berangkat dari arah Kabupaten/Kota Kediri
Lumajang, Memorandum Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, SIK didampingi kasatintelkam bersilaturahmi dengan tokoh budaya Desa Bulurejo, Kecamatan Tempursari, Sabtu (24/9). Tujuan kegiatan itu, tidak lain menjalin tali silaturahmi dan sinergi. Polsek Kras bersama gabungan personel Polres Kediri dan beberapa jajaran koramil setempat mengawasi jalan utama tapal batas Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Tulungagung. Perkuat Sinergi, Polres Lumajang Sowan ke Tokoh Budaya Petugas Polsek Socah menggalakkan patroli malam sekaligus menyambangi serta berbincang dengan warga di Desa Buluh. Blitar, Memorandunm Semua aktivitas di tempattempat keramaian pada siang hari, Polres Blitar tetap melaksanakan sosialisasi prokes Covid-19 dan pembagian masker, Minggu (25/5) siang. Bertempat di pertigaan Wlingi, pembagian masker itu dipimpin perwira pengawas (pawas) Ipda Bambang Dwi SH bersama personil polres lain yang terlibat. Kegiatan dilakukan secara rutin pada siang hari pada saat warga masih melakukan aktivitas di luar rumah. Operasi Yustisi tetap dilaksanakan meski pemerintah memberikan pelonggaran terkait aturan pemakaian masker di ruang terbuka. Namun tidak bagi yang belum divaksin, seperti anak-anak dan masyarakat yang memiliki komorbid sehingga masih rentan untuk tertular Covid-19 sehingga tetap disarankan memakai masker. Yustisi itu bertujuan mengingatkan masyarakat dan menyarankan tetap memakai masker apabila berada di ruang tertutup, lantaran banyak orang di dalam. Ketika dilakukan Operasi Yustisi, masyarakat ternyata telah mengetahui anjuran pemerintah terkait pelonggaran memakai masker di ruang terbuka. Tapi sebagian besar mereka mengatakan tetap memakai masker karena sudah terbiasa memakai apabila melakukan aktivitas di luar rumah. Menurut Bambang, Operasi Yustisi akan selalu digelar Polres Blitar secara rutin. “Agar masyarakat tidak lupa betapa pentingnya selalu disiplin dalam menerapkan prokes Covid-19, biar pun pemerintah melonggarkan pemakaian masker apabila di ruangan terbuka,” katanya. (iku/nov) Hari Libur, Polres Blitar Terus Gencarkan Operasi Yustisi Personel Polres Blitar rutin membagikan masker ke pengguna jalan dan mensosialisasikan prokes Covid-19. Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad memasang tanda jabatan dalam acara pelantikan dan sertijab di halaman mapolres. a a y Polres Kediri Sekat Jalur Perbatasan Kabupaten Cegat Pesilat Pagar Nusa Hadiri Haul di Trenggalek
Memorandum
cara dilakukan kepolisian untuk mencegah dan mengantisipasi tindakan premanisme di Kabupaten Lamongan. Salah satunya dengan memasifkan patroli
Polres Lamon-
memberikan
serius
yang mere-
tersebut. “Bilamana ada tindakan memaksa dari preman yang datang agar menghubungi kepolisian,” tutupnya. (and/har/nov) Polsek Maduran Masifkan Patroli Antisipasi Premanisme Anggota Polsek Maduran melaksanakan giat dialogis dan patroli guna mencegah aksi premanisme di pertokoan. Wakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana memantau pelaksanaan vaksinasi booster Heboh, Polki Polres Mojokerto Lomba Memasak Nasgor Rawan Laka, Polisi Madiun Atur Lantas Simpang 3 Gemarang Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar bersama para juara lomba memasak nasi goreng dalam peringatan HKGB di lapangan tembak mapolres. k Olahraga sembari Geliatkan Perekonomian dan Sediakan Layanan Publik ala Polresta Sidoarjo Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis menyambangi seorang personel yang mendapat perawatan di rumah sakit. Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan bersilaturahmi dengan tokoh budaya di Desa Bulurejo, Kecamatan Tempursari. nikami s memper Ka SPKT Aiptu Sugeng melaksanakan pengaturan lalu lintas pagi pada commander wish guna mengatur kepadatan hingga kemacetan.

Dikatakan Kapolsek Gondang AKP Randhy Irawan, mulai dari warga yang ikut menghadiri pengajian dan warga yang mengonsumsi nasi goreng turut dimintai keterangan.

“Pertama yang kita lakukan ya pemeriksaan saksi-saksi. Beberapa sudah kami mintai keterangan. Untuk penjual nasi goreng akan segera kita panggil. Sebab kemarin yang bersangkutan masih ada kegiatan hajatan,” ujarnya, Ahad (25/9). Selain itu, Randhy mengaku juga masih menunggu hasil uji laboratorium atas beberapa sampel makanan dan sisa muntahan korban. Sebelumnya, terdapat puluhan warga Desa Tiudan mengalami gejala keracunan, mulai dari pusing, mual, muntah hingga diare.

Dugaan sementara, keracunan itu disebabkan hidangan nasi goreng yang diberikan ketika acara pengajian di rumah salah satu warga.

Kepala Puskesmas Tiudan Muklis Tri Nugroho

menjelaskan, gejala keracunan muncul empat jam setelah warga menyantap hidangan tersebut.

“Gejalanya itu muncul mulai 4 jam setelah makan sampai 24 jam. Bahkan ada juga yang baru merasakannya itu Sabtu pagi. Ya tergantung daya tahan tubuh. Untuk data yang mengalami gejala ini rentang usianya 10 sampai 70 tahun. Karena kan makanannya dibawa pulang, jadi dimakan sekeluarga,” tuturnya.

Pihak Puskesmas Tiudan sudah melakukan penyelidikan epidemiologi (PE). Yaitu dengan melakukan pendataan terhadap puluhan warga yang mengikuti pengajian. Hasilnya ada 64 orang sudah masuk pendataan, 53 orang mengalami gejala keracunan, sedangkan 11 lainnya dalam kondisi sehat.

“Yang masih dirawat itu ada 6 orang. Sisanya sudah rawat jalan karena kondisinya membaik,” ungkapnya. (fir/mad/lis)

Tulungagung, Memorandum

Berdasarkan data milik Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulungagung, saat ini terdapat 316 kendaraan bermotor (ranmor) berupa motor dan mobil milik pemkab masuk daftar usulan penghapusan aset.

Hal ini disampaikan Kepala BPKAD Kabupaten Tulungagung Bagus Kuncoro melalui Kabid Aset Wayu Dwi Ekna bahwa ratusan aset milik pemkab tersebut merupakan akumulasi yang tersebar di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD).

“Sebagian besar berasal dari OPD yang banyak ASN-nya. Seperti dinas pendidikan, dinas kesehatan, dan lain-lain,” ujarnya, kemarin.

Ekna menyebut, ratusan ranmor itu masuk dalam daftar pemusnahan karena kondisinya rusak berat, dan sudah tidak digunakan lagi untuk operasional dinas.

Pihaknya menjelaskan, sesuai dengan aturan, dari 316 usulan barang tersebut masih akan dilakukan verifikasi. Gunanya untuk memastikan kondisi kelayakan barang, sebelum

Kepala ATR/BPN Jember

Komitmen Laksanakan Kepres dan Keputusan Kementerian Agraria

Jember, Memorandum

Kepala Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Jember berkomitmen untuk menjaga sektor pertanian berdasarkan Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1589/ SK-HK.02.01/XII/2021 tentang Lahan Sawah Dilindungi (LSD) dan Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2019 tentang Pengendalian Alih Fungsi Lahan.

Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Jember Akhyar Tarfi mengatakan, melindungi lahan pertanian terutama lahan sawah yang produktif untuk menjaga dalam mengantisipasi krisis pangan dan kelangsungan lumbung pangan. Upaya tersebut dilakukan melalui implementasi Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2019 tentang Pengendalian Alih Fungsi Lahan.

“Perpres tersebut bertujuan untuk mempercepat penetapan peta lahan sawah yang dilindungi dalam rangka memenuhi dan menjaga ketersediaan lahan sawah untuk mendukung kebutuhan pangan nasional, untuk bahan penetapan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan,” katanya, Minggu (25/9).

Sementara catatan Kantor ATR/BPN Jember, luasan Lahan Sawah Dilindungi (LSD) seluas 77.696’ 71 hektare. Sedangkan lahan yang potensial untuk dirubah menjadi lahan sawah (lahan cadangan) Luas Baku Sawah (LBS) seluas 80.122.58 hektare.

“Langkah untuk melaksanakan Perpres No 59 tahun 2019 dan Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1589/SK-HK.02.01/XII/2021. Telah melakukan sosialisasi pada stakeholder terkait dan investor maupun pengembang serta masyarakat,” papar Akhyar Tarfi Tentunya dalam rangka mengendalikan perubahan lahan pertanian menjadi non pertanian yang cukup tinggi/cepat perubahannya di Wilayah Kabupaten Jember, juga tidak lain untuk menata dan memenuhi kebutuhan pangan dan papan (tempat tinggal) masyarakat.

Sosialisasi juga dilakukan secara berkala dan berkelanjutan melibatkan stekholder yang ada bisa mengendalikan perubahan lahan sawah dilindungi sesuai harapan sejalan dengan Perpres No 59 tahun 2019.

“Selain sosialisasi juga mengimbau kepada notaris dan Kepala Desa PPAT termasuk jajaran internal ketika ada kegiatan/pendaftaran tanah lahan pertanian yang akan dialih fungsikan harus melalui seleksi yang ketat, jangan sampai ada bisa memproses peralihan tanpa kajian yang mendalam,” beber putra asli Aceh ini.

Selain itu juga, BPN telah mengacu pada kawasan-kawasan yang direncanakan sebagai kawasan LSD secara teknis merupakan lahan yang harus dilindungi bersama-sama.

“Ketika ada baik permohonan sertifikat dan HGB yang hari ini yang memohon perijinan sudah berdiri di lahan kawasan

LSD harus benar-benar di analisis serta masih meminta rekomendasi dari pemerintah daerah dan bila mana dari kajian dan rekomendasi dari pemerintah daerah, bilamana terbukti harus dikembalikan seperti asal, “ jlentreh nya.

BPN telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah jember kantor dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat/PU Cipta Karya terkait dalam menjaga alih fungsi pertanian sesuai Perpres no 59 tahun 2019. Pasalnya banyak yang terlanjur lahan alih fungsi sawah produktif berdiri bangunan.

“Untuk melakukan sinkronisasi dan menyamakan persepsi yang sama memandang kawasan LSD di Kabupaten Jember. Bahwa lahan-lahan yang sudah ditetapkan secara tata ruang wilayah masuk LSD oleh pemerintah daerah akan ditetapkan sudah sejalan dengan kantor BPN,” ungkap Akhyar.

Sementara permohonan sertifikat dan perizinan sebelum ditetapkannya Kepres No 59 tahun 2021 dan Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1589/SK-HK.02.01/XII/2021. Masih harus diteliti sesuai dengan juknis.

“Bila memang sesuai dan memenuhi syarat dengan skema dan ketentuan Dirjen pengendalian terkait dasar-dasar perizinan investor/pengembang properti dasar perolehan tanah dan kondisi dilapangkan seperti apa, kalau sudah terbangun dan memiliki dokumen sudah lama terbangun. Akan menjadi dasar pertimbangan dimohonkan/usulkan ke pusat, sebagai dasar proses/mengeluarkan hak atas tanah, “ pungkasnya. (adv/edy/lis)

nantinya dihapus dari aset Pemkab Tulungagung dan dilelang.

“Jumlah 316 itukan usulan yang masuk, ini kami masih lakukan verifikasi kelayakannya,” terangnya.

Ekna mengungkapkan, proses verifikasi akan memakan waktu beberapa minggu ke depan. Bagi barang yang lolos verifikasi, maka akan langsung diproses untuk lelangnya melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Sedangkan yang tidak lolos verifikasi, akan dikembalikan ke OPD terkait agar diperbaiki dan digunakan kembali.

Ekna merinci, nilai total aset Pemkab Tulungagung berupa sepeda motor dan mobil yang masuk dalam daftar penghapusan kali ini mencapai Rp 2,7 miliar. Namun dengan nilai mutu barang Rp 0. “Karena barangnya sudah di atas 7 tahun, makanya nilai mutunya sudah dianggap 0,” pungkasnya. (fir/mad/lis)

LAIN-LAIN Keterangan atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Juru sita (Amiril Mu’minin)/082333883337) dan/atau Kepala Seksi Pemeriksaan, Penilaian dan Penagihan (Astutiyana/082144319440).

Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Jember Akhyar Tarfi Kendaraan bermotor Petugas mengidentifikasi makanan.
Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt Direktur Utama: Choirul Shodiq SH MH Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah AMD SE Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Pelaksana TV: H Muhajir Wahyu Ramadhan. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos, Eko Yudiono S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Muhammad Alfin Alfiansyah, Alif Bintang Timur H Ali S I Kom, Jaka Santanu Wijaya. Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Jember: Edi Winarko. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd. Kediri: Andhi Montera Spd. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Sekretaris Redaksi: Nadia Rizka Ayu Ningtyas SS. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langganan: Rp. 85.000,- Harga Eceran: Rp. 5.000,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 25.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 20.000,-/mm kolom. Iklan Hitam Putih: Rp.30.000/mm kolom, Spot Warna Hal 1: Rp.50.000/mm kolom, Spot Warna Hal 3: Rp.40.000/mm kolom. Spot Warna: Rp. 39.000,-/ mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 37.000,-/mm kolom. Kreatif Colour/advetorial: Rp.35.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif/advetorial: BW Rp. 25.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber. JAWA TIMUR memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 HALAMAN 8 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK JAWA TIMUR II KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA JOMBANG JALAN PROF. DR. NURCHOLISH MADJID NO.1, CANGKRINGRANDU, PERAK, KAB. JOMBANG 61461 LAYANAN INFORMASI DAN PENGADUAN KRING PAJAK (021) 1500200 SUREL pengaduan@pajak.go.id; informasi@pajak.go.id PENGUMUMAN LELANG NOMOR PENG-5/KPP.2416/2022 Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jombang melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) akan melakukan penjualan di muka umum/lelang eksekusi/sitaan dengan penawaran melalui internet ( closed bidding), atas barang sebagai berikut: No Jenis Barang Harga Limit Uang Jaminan 1. 1 Unit Sepeda Motor lengkap dengan BPKB dan STNK: Merek Kawasaki EX250L Varian I Nomor Polisi L 6483 AAS Tahun Pembuatan 2016 Atas nama NIDIN No Rangka MH4EX250LGJP07851 No Mesin EX250LEAD1028 Rp 30.295.000,- Rp 10.000.000 Keterangan Nominal Jaminan yang disetor ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan jaminan yang disyaratkan; Janiman harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Malang selambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang; Segala biaya yang timbul sebagai akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. Persyaratan Lelang 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas. 3. Objek lelang tersebut di atas dijual lelang dengan kondisi apa adanya dan kepada peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang. 4. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa barang/objek lelang tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Malang maupun KPP Pratama Jombang. 5. Barang yang akan dilelang dapat dilihat di KPP Pratama Jombang Jl. Prof. Dr. Nurcholish Madjid No. 1, Desa Cangkringrandu, Kec. Perak, Kabupaten Jombang pada hari/jam kerja sampai dengan Jumat, 7 Oktober 2022 6. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh di KPP Pratama Jombang (Seksi Pemeriksaan, Penilaian, dan Penagihan) (0321) 861609 ext 116. Pelaksanaan Lelang Cara Penawaran Closed Bidding (dengan mengakses url https://www.lelang.go.id) Hari, Tanggal Senin, 10 Oktober 2022 Batas Akhir Penawaran Pukul 10.55 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet berdasar Waktiu Indonesia Barat (WIB) Penetapan Pemenang Setelah batas akhir penawaran Pelunasan Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea Lelang Pembeli 3% dari harga lelang Tempat Pelaksanaan Lelang Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Malang Jl S. Supriadi Nomor 157 Malang Ditetapkan di Jombang pada tanggal 26 September 2022 Kepala KPP Pratama Jombang Ditandatangani secara elektronik Ekawati Surjaningsih KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KANTOR WILAYAH JAWA TIMUR II KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SIDOARJO UTARA JALAN PAHLAWAN NO. 55, SIDOARJO 61212 TELEPON (031) 8941013, 8962890; FAKSIMILE (031) 8941035 ; SITUS www.pajak.go.idhttp://www.pajak.go.id/ LAYANAN INFORMASI DAN KELUAHAN KRING PAJAK (021) 500200 EMAIL pengaduan@pajak.go.id PENGUMUMAN LELANG EKSEKUSI PAJAK Nomor : PENG-04/KPP.2411/2022 Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sidoarjo Utara dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo akan menyelenggarakan lelang eksekusi pajak terhadap barang jaminan Wajib Pajak berupa: No Obyek Lelang Uang Jaminan Nilai Limit 1. 2. 3. Sepeda Motor Honda Beat tahun 2018 warna putih No. Pol W 6297 OH No. Rangka Mh1JFZ128JK390000, No Mesin JFZ1E2398834 No BPKB N-04504355 Smartphone iPhone11 Pro iOS 15 256 GB /4BG RAM Super Retina XDR OLED Mobil Daihatsu Grandmax Pick Up tahun 2015 warna hitam custom No. Pol. D 8403 ET No. Rangka MHKT3BAIJKF032053 No. Mesin K3MG32432 No. BPKB M-0018362 Rp2.110.400,Rp1.406.200,Rp9.958.400,Rp10.552.000 Rp7.031.000 Rp49.792.000 KETERANGAN 1. Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan Nominal Jaminan yang disyaratkan. 2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. 3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggungjawab peserta lelang. 4. Peminat/Calon Peserta Lelang dapat melihat obyek lelang mulai hari Senin, tanggal 26 September 2022 pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sidoarjo Utara. PELAKSANAAN LELANG 1. Cara Penawaran : Melalui Aplikasi Lelang Internet cara tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain https://www.lelang.go.id 2. Peserta Lelang dapat melakukan penawaran sampai dengan batas akhir penawaran hari Senin 10 Oktober 2022 Smartphone iPhone : 10.30 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB). Sepeda motor Honda Beat : 10.45 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB). Mobil Daihatsu Grandmax : 11.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB). 3. Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. 4. Bea Lelang Pembeli : 3% dari harga lelang. 5. Tempat Pelaksanaan Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Sidoarjo Jalan Erlangga Nomor 161 Kabupaten Sidoarjo.. PERSYARATAN LELANG Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan sertatata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu "Tata Cara dan Prosedur" dan "Panduan Penggunaan" pada alamat website tersebut.
BPKAD Tulungagung Verifikasi 316 Aset Ranmor
(ranmor) aset Pemda Tulungagung di salah satu OPD.
sisa
Keracunan Massal di Desa Tiudan Polisi Tunggu Hasil Uji Lab
Polisi masih terus melakukan pendalaman dengan memeriksa sejumlah saksi kasus keracunan massal di Desa Tiudan, Kecamatan Gondang, yang terjadi beberapa waktu lalu.

Pemkab Masuk Besar ASN Achievement Awards

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana masuk lima besar kepala daerah peduli pengembangan kompetensi berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s) pada ajang ASN Achievement Award 2022

Selain bupati yang kerap disapa Mas Dhito ini, penghargaan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur dalam rangka HUT ke-77 Jatim tersebut, terdapat 4 kepala daerah lain yang masuk dalam kategori yang sama. Yakni Wali Kota Madiun Maidi, Bupati Malang Sanusi, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, serta Wali Kota Blitar Santoso.

Menanggapi hal itu, Mas Dhito menyampaikan bahwa reward dan achievement itu adalah sebuah bonus. Kuncinya, terletak pada keikhlasan dan istikamah dalam menjaga kedisiplinan bekerja yang berpengaruh terhadap keberlanjutan pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia di daerahnya.

“Apapun yang kami dapatkan, artinya saya bersama seluruh pegawai di Pemerintah Kabupaten Kediri harus tetap bekerja dengan ikhlas dan selalu istikamah dalam berdisiplin kerja,” tuturnya.

Terlebih, seiring majunya teknologi maka tuntutan inovasi dari berbagai aspek pembangunan juga semakin berkembang. Sehingga, lanjut Mas Dhito, achievement ini bakal menjadi penyemangat Pemerintah Kabupaten Kediri untuk terus bertekad memajukan pembangunan Bumi Panjalu yang sustainable atau berkelanjutan. Orang nomor satu di Kabupaten

Kediri, Memorandum Kemunculan kelompok Islam radikal ekstremis di Indonesia dinilai sangat meresahkan. Meskipun dalam bertindak mereka berpedoman pada Alquran dan Hadis, namun perilakunya yang radikal tidak dapat dibenarkan. Guna menekan hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri mendukung upaya moderasi beragama.

Seperti yang dikatakan oleh KH Abdul Hamid Abdul Qodir, Wakil Ketua Umum MUI Kota Kediri, bahwa sebagai upaya untuk menekan radikalisme maka moderasi beragama dinilai esensial. Merupakan pola pikir, sikap dan perilaku ‘tengah’ seimbang, tidak berlebihan, tidak ekstrem dan antikekerasan. Sehingga moderasi beragama dalam perkembangannya dikatakan sebagai Islam Jalur Tengah atau Wasathiyah”, tuturnya, Sabtu, (24/9).

Menurut KH Abdul Hamid Abdul Qodir, ajaran agama Islam itu sudah moderat atau tawasuth. “Yang diperlukan adalah mentradisikan moderasi dalam pola pikir, sikap dan perilaku umat, sebagai subjek yang memahami agama”, imbuhnya.

Hal ini, lanjut KH Abdul Hamid Abdul Qodir, moderasi merupakan upaya untuk mengarahkan pola pikir, sikap dan perilaku keberagaman umat agar tetap tawasuth (tidak berlebihan/

Kediri,

Mereka sama ini diharapkan Kota Kediri jauh lebih baik lagi. Pandemi Covid-19 dapat segera terangkat dari muka bumi. Sehingga ekonomi di Kota Kediri bisa bangkit lebih cepat lagi.

“Saat ini ekonomi di Kota Kediri

Kediri ini menambahkan, pihaknya bersama seluruh jajarannya mengucapkan terima kasih kepada PemprovJatim yang telah memberikan penghargaan tersebut. Mas Dhito juga meyebutkan apa yang selama ini dicapai oleh Kabupaten Kediri juga tidak terlepas dari sinergitasnya dengan Pemprov Jatim.

“Tentunya, dalam pelaksanaan pembangunan yang selama ini dilakukan oleh Pemkab tidak terlepas dari sinergitas yang terjalin dengan Pemprov Jatim,” ungkapnya.

Dilansir dari laman resmi Dinas Kominfo Jatim, semula terdapat 30 daerah yang telah diseleksi pada tahap pertama yang kemudian mengerucut menjadi 10 besar, yang kemudian terleseksi kembali menjadi 5 finalis.

Selain Mas Dhito, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kediri juga masuk dalam 5 besar penghargaan tersebut dalam kategori lembaga penyelenggara pengembangan kompetensi berbasis SDG’s.

Sementera itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kepala daerah serta lembaga yang telah masuk dalam tahapan lima besar yang telah menunjukkan komitmen dan terobosan yang dilakukan.

“Selamat pada para finalis yang telah lolos lima besar ASN Achievement Award 2022. Memang ajang ini sengaja kami inisiasi untuk menguatkan komitmen bersama khususnya para kepala daerah di Jatim agar bersama-sama memperhatikan pengembangan kompetensi ASN-nya untuk diseiringkan dengan 17 Tujuan SDGs,” tegas Gubernur Khofifah. (*/mon/lis)

Aksi pengusiran itu dilakukan warga Kelurahan Ngampel, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Ahad (25/9). Dengan menggunakan kayu, belasan warga ini melempari perahu pencari pasir di Sungai Brantas agar mereka meninggalkan sungai.

Menurut warga, dalam sehari setiap perahu dapat mengeruk pasir

dua hingga empat kali, sementara jumlah perahu mencapai 8 unit. Sehingga dikhawatirkan akan merusak lingkungan.

Selain itu, dengan adanya penambangan pasir tersebut menyebabkan tergerusnya lahan milik warga. Sebelum melakukan aksi ini, warga telah berulang kali memper-

ingatkan, namun tak diindahkan. Bahkan penambangan pasir tersebut terus berulang.

“Sehari satu perahu bisa bolak-balik sampai empat kali, sementara jumlahnya ada 8 perahu sehingga kami khawatir akan merusak lingkungan, selain itu, dengan adanya penambangan pasir ini juga merusak lahan milik warga,” jelas Kukuh, Ketua RT 07/RW 01.

Usai perahu-perahu pengeruk pasir tersebut pergi, selanjutnya sejumlah warga terjun ke sungai untuk mengamankan alat-alat yang

digunakan untuk menambang pasir. Warga juga berhasil mengamankan bambu yang digunakan untuk menambatkan perahu.

Terpisah, Kasatpol PP Kota Kediri Eko Lukomo membenarkan adanya pengusiran itu. Ia juga mengakui bahwa sebelumnya masyarakat setempat melakukan aduan soal penambangan pasir tersebut.

“Adanya laporan dari warga Kelurahan Ngampel yang mengadukan adanya penambang pasir yg dianggap menganggu ekosistem dan lingkungan di sekitarnya,” kata Eko. (mon/lis)

tidak bersikap ekstrem)

Memahami hal tersebut, Pemerintah Kota Kediri sangat mendukung upaya Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mentradisikan Islam Wasathiyah. Sebagaimana yang dikatakan oleh Ferry Djatmiko, Asisten Perekonomiam dan Pembangunan.

“Kegiatan halagah Islam jalur tengah (wasathiyah) ini perlu dilaksanakan. Pemahaman terhadap hal ini sangat diperlukan guna memberantas radikalisme”, tutur Ferry Djatmiko dalam acara yang terselenggara di aula Masjid Agung Kota Kediri ini. Di samping itu, pihaknya juga mengatakan untuk menjaga kerukunan antarumat beragama juga dipandang penting dalam menjaga keseimbangan dan menumpas radikalisme.

“FKUB di Kota Kediri ini memiliki peran dan fungsi yang strategis dalam menekan radikalisme. Keharmonisan antarumat beragama juga menjadi kunci mencapai hal tersebut,” imbuhnya.

Sebagai informasi dalam acara yang digawangi oleh MUI Kota Kediri ini mendaulat Prof Dr HM Asror Yusuf, MAg dan Dr HA Jauhar Fuad MPd sebagai narasumber. Selain itu kegiatan ini diikuti oleh 60 orang peserta dari perwakilan perguruan tinggi Islam di Kota Kediri dan Organisasi Masyarakat (Ormas) di Kota Kediri. (*/mon/lis)

Kediri, Memorandum Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri melalui Badan Pendapatan, Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) menyebut bahwa capaian realisasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kota Kediri 2022 nyaris 100 persen.

“Realisasi PBB Kota Kediri per Agustus 2022 sebesar 97,95 persen atau nyaris sempurna dengan nominal Rp 29,044 miliar,” ujar Sugeng, Kepala BPKAD Kota Kediri.

Capaian tersebut diketahui lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yakni 79,46 persen dengan nominal Rp 23,560 miliar atau meningkat 18,49 persen. Pajak merupakan kontribusi wajib dari masyarakat kepada negara dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk pembangunan serta kemakmuran masyarakat.

“Mengingat pentingnya pajak bagi pembangunan daerah dan kemakmuran masyarakat oleh karena itu Saya mengajak kepada wajib pajak yang belum melunasi PBB agar segera membayar,” jelas Sugeng.

Saat ini, lanjut Sugeng, metode pembayaran pajak semudah belanja online. Dan jumlah wajib pajak di 2022 sebanyak 94.754. Hal tersebut lantaran BPPKAD yang terus-menerus menciptakan berbagai inovasi yang memudahkan wajib pajak.

Inovasi-inovasi tersebut antara lain; penciptaan aplikasi Polling

Android yakni metode pembayaran PBB berbasis android (online); layanan mobil keliling yang menyasar tempat-tempat umum; membuka layanan di pusat perbelanjaan seperti: Kediri Town Square, Kediri Mall, dan Dhoho Plaza; undian berhadiah dengan hadiah utama mobil, memperbanyak channeling pembayaran, serta mengembangkan E-SPPT.

“Alhamdulillah melalui inovasi-inovasi yang kita create, capaian PBB dari 2019 sampai 2022 selalu mengalami peningkatan,” ujarnya.

Dan untuk mencapai target yang telah ditetapkan Pemkot Kediri yak-

ni 100 persen, pihaknya mengaku menemukan beberapa kendala. Seperti masih kurangnya kesadaran wajib pajak yang menunda-nunda pembayaran, dan pendistribusian SPPT yang dinilai masyarakat lambat.

“Solusinya kita adakan sosialisasi dan penyuluhan terus kepada masyarakat. Salah satunya berkolaborasi dengan Dinas Kominfo untuk sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat melalui media. Kemudian kita juga sedang berupaya membuat aplikasi E-SPPT yang insyaAllah di 2023 siap digunakan,” kata Sugeng.

Melalui upaya tersebut dirinya

berharap agar penerimaan pajak daerah di Kota Kediri semakin meningkat. “Saya berharap agar 94.754 wajib pajak di Kota Kediri membayar tepat waktu, jangan sampai nunggu tanggal 31 Agustus,” ujarnya.

Selain untuk keperluan masyarakat, kata Sugeng, membayar pajak tepat waktu juga dapat meningkatkan kesempatan masyarakat memenangkan undian berhadiah yang diselenggarakan BPPKAD.

“Monggo masyarakat yang belum membayar segera membayar agar berpeluang mendapat kesempatan hadiah satu unit mobil Honda Brio,” tutupnya. (*/mon/lis) Memorandum

terus bergerak. Semoga bisa bangkit lagi. Sebentar lagi airport akan berdiri, semoga ekonomi bisa terangkat lagi,” ungkapnya.

Abdullah Abu Bakar juga meminta agar seluruh masyarakat terus mendoakan Pemerintah Kota Kediri. Agar Pemerintah Kota Kediri terus bisa memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Sesuai dengan komitmen Pemerintah Kota Kediri untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakatnya.

“Semoga kita

Habib ke-1143 maju bahaya,” dalam kegiatan ini Forkopimda Kota Kediri, TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri, Alim Ulama, dan tamu undangan lainnya. (*/mon/lis) Ribuan Syekhermania memadati GOR Jayabaya Kota Kediri. Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.
KEDIRI memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 HALAMAN 9 KEPALA BIRO: Andhi Montera SPd. WARTAWAN: Ali Mas’ud, Nur Cahyo. Rohmad Sholeh. PEMASARAN/IKLAN: Supe. TELEPON/WA REDAKSI/IKLAN BIRO KEDIRI/NGANJUK: 081 335 773232
Memorandum Setelah dua tahun libur akibat pandemi, Kota Kediri Bersholawat kembali digelar. Puluhan ribu Syekhermania dari berbagai daerah memadati GOR Jayabaya Kota Kediri, Sabtu (24/9).
melantukan selawat yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. “Alhamdulillah sekarang pada ulang tahun ke-1143 kita bisa mengadakan lagi selawat bersama. Setelah dua tahun tidak kita adakan karena pandemi,” ujar Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar. Abdullah Abu Bakar mengungkapkan, melalui kegiatan selawat ber-
bisa bekerja lebih baik lagi untuk seluruh masyarakat di Kota Kediri. Mohon terus doakan kami di Pemerintah Kota Kediri,” pungkasnya.
Syech Bin Abdul Qodir Assegaf juga memanjatkan doa untuk Kota Kediri di usianya yang ke-1143. Dalam doanya, agar Kota Kediri semakin maju. “Semoga di hari jadi Kota Kediri
semakin
dan lebih baik. Kota Kediri diberikan keselamatan dan terhindar dari berbagai
ujarnya. Turut badir
perwakilan
Ketua
KOTA KEDIRI BERSHOLAWAT
Syekhermania Padati GOR Jayabaya
Tekan Radikalisme, Pemkot Dukung Moderasi Beragama Rusak Lingkungan, Warga Usir Penambang Pasir Kondisi penambangan pasir di Sungai Brantas yang merusak lingkungan. Suasana diskusi yang diselenggarakan di aula Masjid Agung Kota Kediri. BPPKAD Sebut Realisasi Pembayaran PBB Nyaris 100 Persen Layanan keliling pembayaran PBB di Kota Kediri. Kediri, Memorandum Puluhan warga di Kota Kediri mengusir penambang pasir di Sungai Brantas. Aksi itu dilakukan karena penambang pasir dinilai selama ini telah merusak bantaran dan talut sungai. Kediri,
5
2022

Pemuda Gembongan Apes Ditinggal Kabur Partner

Mojokerto, Memorandum

Aksi pencurian besi milik Pabrik Gula (PG) Gempolkerep di Kecamatan Gedeg, mengantar Didit Oktavianto (32), warga Desa Gembongan ke kantor polisi. Status maling apes pantas disematkan. Selain belum sempat menikmati hasil, juga ditinggal kabur rekannya.

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Wiwit Adisatria, membenarkan penangkapan terduga pelaku pencurian besi di area pabrik gula. “Aksi pencurian itu berlang-

sung Kamis (22/9) sekitar pukul 23.30. Dilakukan oleh Didit Oktavianto dan rekannya yang berinisial AN. Keduanya warga Desa Gembongan,” bebernya, Minggu (25/9).

Keduanya berbagi tugas dalam beraksi. AN yang kini jadi buruan polisi, bertugas menyelinap ke area pabrik dengan cara memanjat pagar besi bagian belakang setinggi 3 meter. Setelah masuk pabrik dan memastikan situasi aman, AN langsung menggasak tumpukan besi yang tergeletak diserahkan kepada Didit yang menunggu di luar pagar sambil mengawasi situasi Setelah itu, kedua pelaku kabur dengan

dengan berboncengan motor. “Mereka belum sempat menikmati hasil karena tertangkap lebih dulu oleh tim patroli saat hendak menyembunyikan barang curiannya menggunakan gerobak di Desa Gembongan pada Jumat (23/9),” tambah Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Iptu MK Umam.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya lima besi pelat setebal 1 cm dengan

ukuran 3 x 5 meter, 9 besi ram ukuran 2 x 1, 5 meter, 1 motor Suzuki Shogun dengan nopol L 6022 TFD yang jadi sarana melakukan aksi pencurian, serta satu buah gerobak pasir dan kayu. “Akibat pencurian ini pihak pabrik mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta. Pelaku dijerat Pasal 363 Ayat 1 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara,” pungkas Umam. (no/war/epe)

Jombang, Memorandum

Satreskrim Polres Jombang menyebar sketsa serta ciri-ciri dan mayat balita yang ditemukan di tepi Sungai Sidokampir, Desa Budugsidorejo, Kecamatan Sumobito pada 22 September 2022. Langkah itu dilakukan, sebab belum ada masyarakat yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya.

“Masih belum diketahui identitasnya. Mayat ditemukan di tepi Sungai Ngotok Sidokampir, Desa Budugsidorejo,” kata Kasi Humas Polres Jombang Iptu Qoyum Mahmudi, Minggu (24/9).

Adapun ciri-ciri jasad balita yang ditemukan, berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi badan 103 centimeter. Memiliki warna kulit sawo matang, badan kurus, dan rambut mata panjang atau lentik. Ciri lainnya, memiliki tahi lalat di tangan kanan sisi depan di atas pergelangan tangan.

Rambut hitam lurus potongan tidak teratur, tanda lahir di lutut kanan, dan lipatan paha kanan serta gigi karies. Korban diperkirakan berumur 4-5 tahun.

“Kami imbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri itu untuk segera menghubungi Satreskrim Polres Jombang atau WA Center Polres Jombang,” tandas Iptu Qoyum.

Sebelumnya, sosok jasad bocah kecil tanpa identitas ditemukan di tepi Sungai Sidokampir. Korban ditemukan dalam kondisi tengkurap di tepi sungai tanpa mengenakan baju. Ditemukan sekitar pukul 10.00.

Jasad bocah malangh itu ditemukan pertama kali oleh warga desa Jombok, Kecamatan Kesamben yang hendak menebang kayu. Temuan itu lantas dilaporkan ke perangkat desa dan Polsek Sumobito. Hingga kini, jasad masih ada di kamar mayat RSUD Jombang. (wan/war/epe)

Mayat Mengering Gegerkan Warga Purworejo

Mojokerto, Memorandum

Penemuan mayat gegerkan warga Dusun Mojodadi, Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Minggu (25/9).

Apalagi ketika ditemukan pertama kali, kondisi mayat tanpa busana tersebut sebagian sudah tinggal tulang

belulang.

Salah satu relawan Mustofa mengatakan, posisi mayat ditemukan dalam kondisi tengkurap dengan kepala berada di timur. “Tadi saya ke lokasi pukul 08.00. Kondisinya sudah kering kemungkinan sudah dua

minggu meninggal,” bebernya.

Ia menambahkan, di sekitar mayat ditemukan celana panjang dan sepeda pancal yang diduga milik korban. Temuan itu direspons Polsek Pungging yang segera meluncur ke lokasi. Garis polisi

di pasang di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). “Kata polisi tadi, jasad dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong,” pungkasnya.

Lokasi mayat memang jauh dari jalan. Polisi dan sejumlah relawan yang akan mengevakuasi bahkan harus

berjalan sekitar 800 meter dari jalan raya. Kapolsek Pungging AKP Margo Sukwandi dikonfirmasi melalui pesan singkat, mengaku belum tahu penyebab kematian korban. Menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara Porong. (no/war/epe)

Mojokerto, Memorandum

Mewujudkan dan untuk menjalin kerukunan agama, suku, etnis, dan budaya di Kota Mojokerto, Wali Kota Ika Puspitasari menghadiri peringatan Hari Lahir ke2573 Nabi Kongzi, di Tempat Ibadah Tri Darma (TITD) Hok Sian Kiong, Sabtu (24/9) malam.

“Selain itu, keharmonisan juga jadi kunci dalam kesuksesan pembangunan di Kota Mojokerto,” ucap wali kota dalam sambutannya.

Lebih lanjut disampaikannya, mewujudkan Kota Mojokerto sebagai kota wisata sejarah dan budaya, terciptanya keharmonisan dapat menjadi suatu daya ta-

rik tersendiri. Sehingga, akan semakin banyak masyarakat daerah lain yang tertarik untuk berkunjung ke Kota Mojokerto.

“Indahnya harmonisasi di Kota Mojokerto itu luar biasa. Masing-masing umat dari 6 agama yang disahkan oleh pemerintah bisa dijumpai di Kota Mojokerto, dan saling hidup berdampingan,” jelas sosok yang akrab disapa Ning Ita ini.

Terbukti, Kota Mojokerto sendiri pernah menerima predikat Harmony Award 2020 dari Kementerian Agama (Kemenag) RI. Selain itu, akulturasi budaya juga semakin nampak. Seperti banyaknya masyarakat non

etnis Tionghoa yang turut mempelajari dan melestarikan sejumlah kesenian dan olahraga etnis asal daratan Tiongkok tersebut.

Bahkan dalam event yang berlangsung diTITD Hok Sian Kiong malam itu, juga hadir tokoh pemuka dari masing-masing agama. Sejumlah

kesenian yang ditampilkan pun, tidak hanya melibatkan masyarakat etnis Tionghoa.

“Malam ini semua menyatu di ruangan ini tanpa batas dan tanpa sekat. Benar-benar mencerminkan tema yang diangkat yaitu Harmoni Kebhinekaan,” puji Ning Ita. Ke depan, ia juga berha-

rap semakin banyak event keagamaan dan kebudayaan yang dapat disinergikan dan menjadi daya tarik Kota Mojokerto. Sehingga dapat pula menjadi pengungkit perekonomian bagi masyarakat Kota Mojokerto. (war/epe)

Perkuat Kerukunan Beragama di Kota Mojokerto Kota Hadiri Peringatan Kelahiran di Pengurus TITD Hok Sian Kiong menyambut kedatangan Wali Kota Ika Puspitasari yang menghadiri peringatan hari lahir Nabi Kongzi. Didit Oktavianto hanya bisa terduduk setelah ditinggal kabur rekannya ketika hendak mencuri besi di PG Gempolkerep. Polisi mengolah TKP mayat yang sudah dalam kondisi mengering di tegalan.
memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com HALAMAN 10 FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO MOJOKERTO-JOMBANG KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto. FOTO: MEMORANDUM/WAN FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022
Tepergok Curi Besi di PG Gempolkerep
Wali
Nabi Kongzi
Vihara Hok Sian Kiong
Identifikasi Jasad Balita, Polres Jombang Sebar Sketsa Sketsa serta ciri fisik jasad bayi yang disebar Polres Jombang.

HUKUM KRIMINAL

GEREBEK RUMAH PENGEDAR DI KLAKAH REJO

Sita Ribuan Pil Koplo

Surabaya, Memorandum

Jaksa Yakin Itong

Terima Suap

Surabaya, Memorandum

Itong Isnaini Hidayat dijadwalkan menjalani sidang lanjutan dengan agenda tuntutan, Selasa (27/9) besok. Tuntutan terhadap hakim nonaktif Pengadilan Negeri (PN) Surabaya itu lantaran diduga menerima suap atas perkara pembubaran PT Soyu Giri Primedika (SGP).

Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wawan Yunarwanto ketika dikonfirmasi terkait jadwal sidang tuntutan tersebut membenarkan. Bahkan dia mengaku surat tuntutan terhadap Itong akan dibacakannya sendiri.

“Benar. Besok Selasa akan dibacakan surat tuntutannya oleh tim JPU,” tutur Jaksa Wawan kepada Memorandum melalui pesan WhatsApp (WA), Minggu (25/9).

Terkait adanya perbuatan pidana yang dilakukan Itong yang menjadikan dasar tuntutan Wawan mengatakan keyakinannya. Sebab, dari fakta persidangan dia menilai ada keterkaitan antara alat bukti dan keterangan saksi-saksi yang hadir ke persidangan.

“Tentu kami berkeyakinan adanya perbuatan (menerima suap) tersebut. Ada keterkaitannya kok. Nanti kita lihat di persidangan tuntutannya,” ucapnya.

Terpisah, Mulyadi, pengacara hakim nonaktif Itong ketika diminta tanggapannya atas sidang tuntutan tersebut tetap berkeyakinan kliennya tersebut tidak bersalah.

“Saya berkeyakinan bahwa Pak Itong tidak menerima suap atau memberi janji terkait perkara yang di dakwakan oleh JPU KPK. Hal itu telah dibuktikan dalam fakta persidangan,” kata Mulyadi.

Sementara terkait apabila jaksa akan menuntut tinggi kliennya tersebut, Mulyadi menjelaskan dirinya menilai jaksa akan objektif terkait kasus ini.

Ribuan pil koplo berhasil diamankan Satreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Polisi juga menangkap GR (22), warga Jalan Pesapen. GR ditangkap saat berada di tempat tinggalnya di Jalan Klakah Rejo Gang Barokah, dengan barang bukti 2.450 butir pil koplo yang ditemukan dalam tiga botol plastik.

Pengungkapan ini, dari informasi adanya pengedar pil koplo di sekitar Klakah Rejo. Polisi menyelidiki dan mencari keberadaan pengedar tersebut. Setelah mengetahui identitas terduga pelaku, polisi yang menggerebek rumah tinggalnya ini. Saat itu, polisi langsung

mengamankan terduga pelaku dan melakukan penggeledahan di rumah tersebut. Tiga botol plastik putih ditemukan dan di dalamnya masing-masing dua botol berisi 1.000 butir pil koplo, sedangan satu botol berisi 450 butir pil. “Terduga pelaku mengaku jika pil tersebut miliknya dan hendak

dijual lagi,” tutur Kasatreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Hendro Utaryo, Minggu (25/9).

Terduga pelaku mengakui pil koplo tersebut dibelinya dari seseorang dengan harga

Rp 1 juta per botolnya. Satu botol tersebut berisi 1.000 butir pil koplo. Terduga pelaku kemudian menjualnya dengan mengemas pil ke kemasan lebih kecil. Ia memasukkan ke plastik klip berisi 10 butir.

Kemudian menjualnya lagi ke pembeli.

“Satu poket dijual seharga Rp 30 ribu. Pengakuan terduga pelaku hasil penjualan untuk kebutuhan sehari-hari,” tuturnya. (alf/fer)

“Terkait tuntutan kami meyakini KPK akan objektif dan memberi kepastian, keadilan dan kemanfaatan. Namun atas tuntutan KPK nantinya akan kami sanggah dalam

“Terkait tuntutan kami dan memberi kepastian, keadilan dan kemanfaatan. Naakan kami dalam pembelaan,” tandasnya.

hakim nonaktif Itong

Untuk diketahui, hakim nonaktif Isnaini Hidayat diadili bersama panitera pengganti Moh Hamdan dan pengacara PT SGP, RM Hendro Kasiono.

Ketiganya ditangkap

dalam operasi tang kap tangan oleh KPK. (jak/fer)

Surabaya, Memorandum

Satreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak menangkap AA, warga Jalan Ploso, lantaran kedapatan mengedarkan pil koplo. Saat diciduk di rumahnya, pria berusia 24 tahun tertangkap tangan menyimpan 286 pil koplo jenis dobel L.

Penangkapan itu bermula setelah mendapat informasi peredaran pil LL. Kemudian polisi melakukan serangkaian penyelidikan. Setelah dipastikan benar pengedar tersebut,

dilakukan penangkapan dan pengeledahan.

Dalam penggeledahan tersebut, pil ini ditemukan dalam kotak bekas obat mata. Pria itu menyimpannya di kotak obat mata agar tidak ketahuan petugas. Pengakuan terduga pelaku, ia mendapat 300 butir pil LL dari bandar. Kemudian dijual lagi dan baru laku 14 butir sisanya diamankan polisi.

“Kami amankan sisanya. Ia mengaku membeli 300 butir dan akan diedarkan namun sudah

posisi saya membenarkan motor di depan warung. Saya terkena lemparan paving di kepala hingga bocor,” ungkap Abas saat ditemui Memorandum di lokasi sambil memegangi kepalanya yang sudah diperban.

Selain Abas yang terluka, ada lagi dua orang yang terluka. Salah satunya wanita dan laki-laki, semuanya anak luar. “Begitu saling lempar saya langsung lari berlindung di dalam warung,” ujar Abas.

Hal senada juga dikatakan Risky, penjual tahu tek, yang juga ipar dari Abas menjelaskan, saat itu dia baru datang ke warung bersama istri dan anaknya. Dan melihat ratusan pesilat sedang konvoi dengan dikawal lima polisi mengendarai motor trail dari arah selatan Jalan Basuki Rahmat. “Saya kira mereka Bonek yang sedang konvoi,” jelas Risky.

Namun, kata Risky, ratus-

Cowok Masing-Masing

di alun-alun kota pada 17-an.

Ike dan Muniah juga memendam talenta kesenian yang seragam. Juara-juara nyanyi. Juara-juara tilawah. “Ada kejadian lucu. Waktu Ike duduk di kelas dua SMA, Muniah duduk di kelas enam SD,” cerita Dahlan.

“Lucunya di mana?” tanya Memorandum gak srantan

Kata Dahlan, waktu itu Ike naksir teman komunitasnya di perkumpulan pencinta alam. Namanya sebut saja Adam. Mereka jadian. Ke mana-mana selalu runtang-runtung berdua.

Ternyata Muniah sudah lama memendan perasaan yang sama kepada Adam, tapi hanya bertepuk sebelah tangan dan hanya disimpan di dalam hati.

Tidak sampai dua minggu kemudian Ike dipameri teman cowok Muniah. “Katanya waktu itu demikian, ‘Mbak Ike. Aku

juga punya pacar.’ Tentu saja Ike kaget. Muniah yang masih bau kencur pacaran?” cerita Dahlan tentang kedekatan istrinya dengan Muniah.

Ternyata cowok yang dipamerkan Muniah adalah adik kandung Adam. Yang wajah dan prejengan-nya 11:12. Namanya sebut saja Noah. “Tapi mereka sama-sama bubaran.

Putus. Adam dan Noah dinilai Ike dan Muniah playboy. Suka ganti-ganti pacar.

Kedua gadis ini berpisah cukup lama setelah Ike melanjutkan kuliah di Surabaya. Indekos di daerah berjuluk Kota Pahlawan ini. Muniah tinggal di Pacitan. “Maunya sih Muniah ikut Ike sekolah di Surabaya. Masuk SMP di Surabaya. Tapi dilarang orang tua.”

“Akhirnya aku menikah dengan Ike,” kata Dahlan, yang

melanjutkan bahwa pada suatu kesempatan Ike menceritakan soal Muniah. Makanya, ketika Muniah berkuliah di Surabaya, Dahlan mengemukakan ide agar Ike menawari Muniah untuk tinggal di rumah mereka. Ketimbang kos.

Ternyata orang tua Jem tidak memperbolehkan. Dikhawatirkan Jem mengganggu ketenangan rumah tangga Ike dan Dahlan yang relatif bisa dibilang masih baru. “Ketika Ike hamil dan butuh pembantu, terpaksa kami mengambil dari biro jasa penyedia pembantu rumah tangga dan pengasuh bayi,” jelas Dahlan.

Faktanya tidak mudah mengambil pembantu di biro jasa. Kebanyakan mereka tidak awet. Paling lama dua-tiga bulan. Ada-ada saja alasan mereka untuk pamit dan tidak bekerja lagi. (jos, bersambung)

bunyi di warung.

“Kasihan anak-anak saya dan istri serta saudara saya ke dalam warung. Atap warung hujan batu, beruntung tidak ada yang kena, kaca rombong juga tidak pecah,” beber dia.

Sepengetahuan Risky, tawuran yang terjadi tidak sampai adu fisik dan hanya saling lempar di antara keduanya. Padahal dikawal polisi dan sempat melerai dengan mengeluarkan dua tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa.

kami cegah lebih dulu sebelum habis terjual,” kata Kasatreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Hendro Utaryo. Pengakuan terduga pelaku, pil ini dibeli dari seseorang berinisial AR. Terduga pelaku membeli pil LL sebanyak 300 butir seharga Rp 150 ribu. Kemudian oleh terduga pelaku, pil ini dibagi lagi menjadi kemasan plastik yang berisi 10 butir pil LL per satu plastik klip. Terduga pelaku menjualnya kembali kepada pembeli Rp 25 ribu. “Ia

menjual seharga Rp 25 ribu per poketnya,” tuturnya.

Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, AA hingga kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Hal itu dilakukan untuk mengungkap dari mana ia mendapatkan barang bukti tersebut. “Polisi hingga saat ini masih mengembangkan lagi untuk menangkap terduga pelaku atasnya. Kami masih selidiki lagi dan kami juga sita HP terduga pelaku,” jelasnya. (alf/fer)

“Polisi yang mengawal sempat melerai, tapi kurang personel sehingga ratusan pesilat bisa menerobos dan menyerang kelompok yang sedang kopdar di warung kopi sebelah. Ada sekitar 25-30 orang,” beber Risky.

Risky mengungkapkan, setiap Sabtu malam kelompok pesilat yang diserang memang cangkruk di warung di depan Bank BRI. Biasanya juga tidak terjadi apa-apa.

Cuma kebetulan mereka ada kelompok pesilat yang menjadi

Sehari, Dua Kebakaran di Surabaya

Kota Surabaya Dedik Irianto. Dedik menambahkan, akibat kebakaran di tempat kasir itu, banyak plafon runtuh. Meski begitu, api pokok tidak menyambar ke bangunan lainnya. “Kami menerima laporan pukul 04.27 dan dinyatakan kondusif pada pukul 05.15,” imbuh dia.

Dedik menduga, jika api berasal dari arus pendek yang disebabkan dari komputer di meja kasir. “Untuk dugaan dari korsleting di komputer kasir. Namun nantinya akan dipastikan kepolisian,” tutup dia.

Sementara itu, kebakaran kedua terjadi di gudang penyimpanan sound system dan alat pernikahan di Jalan Pisces, Minggu (25/9). Atas insiden itu, dua pegawai dilarikan ke rumah sakit karena menderita

musuh bebuyutannya konvoi dan mengetahui sedang kopdar lalu diserang. “Tidak sampai adu fisik hanya saling lempar saja,” tandas Risky, warga Tempel Sukorejo ini.  Terpisah, Kanitreskrim Polsek Genteng Iptu Sutrisno mengatakan, dalam aksi tawuran tersebut kurang lebih 30 pesilat yang sempat tertahan di TKP dan berlindung di permukiman warga Jalan Karang Bulak akhirnya dievakuasi ke Polrestabes Surabaya.

“Dan ada tiga orang yang diamankan, dua di Polsek Genteng dan satu di Polsek Tegalsari. Belum tahu proses tindaklanjutnya karena informasinya diambil alih polrestabes,” kata Sutrisno.  Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana saat dikonfirmasi terkait laporan dan berapa orang yang diamankan di polrestabes dalam bentrok dua kelompok perguruan silat di Jalan Basuki Rahmat belum membalas. (rio/fer)

PMI karena mengalami trauma dan sesak nafas.

Dedik Irianto menyebutkan, jika untuk memadamkan api, ia mengerahkan 14 mobil pemadam. “Barang yang bisa diselamatkan sekitar 50 persen,” kata Dedik, Minggu (25/9).

Diduga, kebakaran gudang milik Aryarota Cumba Salaka itu dipicu akibat korsleting di lantai dua bangunan. Dari luas gudang 20 meter x 20 meter persegi yang ada, yang terbakar adalah 5 meter x15 meter persegi.

luka bakar.

Identitas dua korban tersebut adalah Ade Rangga asal Wonokusumo. Dia dibawa ke IGD

Incar SPBU dan Toko Modern

proses penangkapan terhadap kedua terduga pelaku setelah polisi melakukan penyelidikan dan pemeriksaan closed circuit television (CCTV).

Dari sinilah petugas berhasil mendapatkan ciri-ciri terduga pelaku dan motor yang dijadikan sarana aksinya merampok

di daerah Gayungan. Selain beraksi di minimarket Ketintang, mereka juga melakukan tindakan serupa di Pulungan, Sidoarjo.

Di Sedati, terduga pelaku berhasil mendapatkan uang Rp 32 juta dan ratusan bungkus rokok. Sementara terduga pe-

RSUD dr Soewandhi dengan luka bakar 40 persen. Sedangkan korban lain yakni Anisa Hardiyanti, asal Kediri. Dia ditangani

laku diketahui juga pernah merampas uang di SPBU Jenggolo, Sidoarjo, Sabtu (3/9) dini hari.

Sementara itu, kabar penangkapan dua perampok bersenjata korek api tersebut dibenarkan Kapolsek Gayungan Kompol Suhartono. Kini masih dalam pengembangan. Hasil in-

“Titik api berawal dari lantai dua yang berisi barang mudah terbakar dan sound system beserta alat musik. Untuk asal api belum diketahui masih dalam penyelidikan Polrestabes Surabaya,” pungkas dia. (fdn/fer)

Sambungan dari halaman 1

terogasi awal kedua terduga pelaku merampok di minimarket Ketintang hanya mendapatkan uang dan HP.

“Besok saja kami rilis, saat ini masih kami kembangkan,” kata Suhartono kepada Memorandum, Minggu (25/9). (rio/fer)

an kelompok itu mendadak berhenti lalu menyerang dan melempari kelompok pesilat yang sedang cangkruk di warkop depan Bank BRI menggunakan batu dan kayu. Mengetahui itu, Risky langsung menyelamatkan anak-anak dan istrinya bersem- Sambungan dari halaman Abaikan Tembakan Peringatan Polisi Sambungan dari halaman 1 Barang bukti yang diamankan Satreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak dari terduga AKP Hendro Utaryo Kasatreskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak Jaksa Wawan Yunarwanto dan pengacara Mulyadi. Keterkaitan Alat Buk dan Keterangan Saksi Itong Isnaini Hidayat
memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com HALAMAN 11
Diputus karena Dikenal... Sambungan dari halaman 1 SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022
1
Petugas memadamkan api di minimarket Jalan Ir Soekarno /MERR. FOTO: MEMORANDUM/DANNY Korban Abas memegang dahinya yang terkena lemparan paving. FOTO: MEMORANDUM/RIO
Terduga pelaku AA diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak. Baru Laku 14 Bu r Dobel L, Ditangkap Disimpan di Kotak Bekas Obat Mata
pelaku GR. FOTO: MEMORANDUM/ALFIN FOTO: MEMORANDUM/ALFIN Kami amankan sisanya. Ia mengaku membeli 300 butir dan akan diedarkan namun sudah kami cegah lebih dulu sebelum habis terjual,”
FOTO: MEMORANDUM/JAKA FOTO: MEMORANDUM/JAKA

10 Tahun Bantu Mengurai Macet Simpang Legundi

Pemkab terdaftar secara resmi. Optimalisasi pasar digital bagi UMKM ini salah satunya dengan pemberian pelatihan teknologi. Tidak hanya di Gresik bagian daratan, pelatihan ini juga diberikan kepada pelaku usaha di Pulau Bawean. Pekan lalu, sebanyak 40 pelaku UMKM Bawean telah mendapatkan pelatihan teknologi.  PLT Diskoperindag Mahalatul Farda mengatakan, pelatihan teknologi adalah upaya penting yang harus dilakukan untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi pelaku UMKM. “Saat ini kesulitan yang dihadapi pelaku UMKM ada banyak. Salah satunya kesulitan akses pasar, teknologi, dan modal,” ucapnya, Minggu (25/9).

Merespons problem tersebut, pemkab memasifkan pelatihan-pelatihan. Selain itu meluncurkan e-Katalog yang menjadi marketplace untuk UMKM lokal secara online, tanpa dipungut biaya. “Nantinya UMKM akan go digital dan akan dimasukkan ke dalam e-Katalog,” tandasnya.

Wabup Aminatun Habibah juga mengingatkan pentingnya pemahaman strategi pasar bagi UMKM. “Di tahun 2023, dan ke depan marketing yang paling efektif adalah menggunakan e-commerce yaitu perdagangan yang sudah di digitalisasi lewat internet. Ini yang harus digarap,” ucapnya.

Ia berharap produk UMKM yang ada di Gresik mulai memainkan kreativitas dalam memasarkan produk. Pelaku usaha juga diminta menghadirkan inovasi dalam

Gresik, Memorandum

Usia Sulistiyono sudah tak lagi muda. Namun kegigihannya untuk bermanfaat bagi sesama tidak pernah pudar. Di usia yang menginjak 56 tahun, pria asal Kecamatan Wringinanom itu telah 10 tahun lebih membantu kelancaran lalu lintas di Simpang 4 Legundi, Kecamatan Driyorejo.

Ikhtiar berbuat positif di sisa umur itu bahkan dilakukan dengan ikhlas. Setiap pagi dan sore, Sulistiyono selalu terlihat turut membantu mengatur polisi agar jalan yang padat dan kerap menimbulkan kemacetan itu, segera terurai. Karena itu, atas kontribusinya pada Hari Jadi ke-67 Lalu Lintas Bhayangkara, ia mendapat apresiasi dari Satlantas Polres Gresik.

Sebenarnya, traffic light Simpang 4 Legundi telah dilengkapi pengaturan otomatis. Akan tetapi, sistem itu tidak bisa diterapkan sepanjang waktu. Terutama pada jam sibuk pagi dan sore. Saat momen berangkat dan pulang kerja yang kerap terjadi kemacetan. Sehingga perlu diatur secara manual. “Alhamdulilah. Kemacetan panjang bisa diminimalisir dengan pengaturan secara manual,” jelasnya, Minggu (25/9). Sembari mengatur traffic light, pria yang akrab disapa Pak Pendek ini selalu memegang pengeras suara. Dia mengajak pengguna jalan agar tertib berlalu lintas. Jangan saling serobot, jangan melawan arus, jangan ngebut, dan lain sebagainya.

Lebih jauh Pak Pendek menerangkan, membantu sesama memancarkan kepositifan, kepuasan, dan kebahagiaan. Komitmen itu bahkan akan terus dijaga dengan ikhlas di sisa umurnya. Padahal, selain rutinitas mengatur traffic light Simpang 4 Legundi, Pak Pendek juga memiliki aktivitas sosial lain. Yakni, menjadi sopir ambulans. Dia menyediakan waktunya selama 24 jam untuk siaga.

“Pokoknya sewaktu-waktu ada panggilan darurat, langsung meluncur. Tidak peduli siang maupun malam,” tandas kakek dengan empat cucu.

Pengalaman suka maupun duka datang silih berganti. Pernah suatu ketika, dirinya pulang dengan tangan hampa. Karena keluarga korban kecelakaan yang diantar tidak punya uang. Padahal, dirinya telah mengeluarkan biaya pembelian BBM. Ongkos

yang tentu cukup berarti di tengah profesinya sebagai petani. Ia juga kerap dimintai bantu polisi untuk mengevakuasi jenazah.

Karena itu, pada Hari Jadi Lalu Lintas Bhayangkara 2022, Pak Pendek diundang khusus oleh Satlantas Polres Gresik. Sulistiyono menerima apresiasi dan piagam penghargaan langsung dari Kapolres AKBP Mochamad Nur Azis. Hal ini sebagai kepedulian kepolisian

atas sumbangsih yang diberikan dalam membantu kamseltibcarlantas.

“Penghargaan ini sebagai apresiasi atas kerelaan membantu kepolisian dalam mengatur kelancaran lalu lintas di Kabupaten Gresik. Apalagi sudah lebih dari 10 tahun membantu tugas-tugas kepolisian. Saya sampaikan terima kasih,” kata Kapolres lulusan Akpol 2002 tersebut. (and/har/epe)

Sriah warga RT 16 yang mengalami kerusakan terparah, mengaku saat angin melanda, bersama suami dan cucunya langsung berusaha menyelamatkan diri ke halaman. “Tidak lama, rumah saya nggak kuat dan ambruk,” keluhnya. (top/har/epe)

Gresik, Memorandum

Persiapan menatap Pemilu 2024 terus dimatangkan partai politik (parpol) di Kabupaten Gresik. Mesin politik mulai dipanaskan. Di antaranya melakukan penjaringan bakal calon legislatif (bacaleg) hingga relawan pendukung.

Parpol-parpol optimistis bisa menambah perolehan jumlah kursi di DPRD Gresik pada Pemilu 2024. Salah satunya DPC PDI Perjuangan Gresik. Partai berlogo kepala banteng itu menargetkan perolehan 10 kursi legislatif. Meningkat empat kursi dari hasil pemilihan legislatif (pileg) terakhir.

Untuk suksesi itu, perekrutan bacaleg mulai dibuka. “Kami membuka pintu selebar-lebarnya dari unsur eksternal partai. Baik dari para pemuda, tokoh agama, dan masyarakat,” ucap Ketua DPC PDI-P Gresik Mujid Riduan, Minggu (25/9).

Ia menjelaskan, hal tersebut sesuai Peraturan Partai Nomor

25A Tahun 2018. Termasuk hasil dari konsolidasi internal, sosialisasi tahapan pemilu, dan  pengusulan serta penjaringan bacaleg provinsi hingga kabupaten.

“Sesuai dengan instruksi tersebut, tahapan penjaringan sudah dimulai sejak September 2022,” imbuh wakil ketua DPRD Gresik tersebut. Pihaknya optimistis target itu tercapai.

Nantinya, seluruh nama pendaftar akan dilakukan penjaringan. Pada akhir September nanti, nama-nama yang lolos penjaringan disampaikan ke DPD dan DPP. “Untuk dilakukan penyaringan sesuai mekanisme dan kebutuhan kepartaian,” tandasnya.

Hal serupa juga dilakukan DPC Gerindra Gresik. Partai berlambang kepala garuda itu menambah target perolehan menjadi 12 kursi. Pada Pileg 2019, Gerindra Gresik urutan kedua suara terbanyak dengan

perolehan 8 kursi.

“Target ke depan termasuk dua kursi bisa dicapai di DPRD provinsi dan target dua kursi DPR RI. Kami memohon doa semua kader dan relawan,” ucap Ketua DPC Partai Gerindra Gresik Asluchul Alif.

Selain pemenangan legislatif, Gerindra Gresik juga mulai menggaet relawan untuk mendukung Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pihaknya optimistis bisa memenangkan suara untuk ketua umum DPP itu agar

bisa menjadi Presiden RI ke-8. Salah satu strateginya adalah membentuk Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Gerindra Gresik yang mayoritas berisi kelompok millenial. Hal itu didasari dari berbagai aspek. Baik jiwa muda yang enerjik, cakap digital, serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik kepada masyarakat. (and/har/epe)

Gresik, Memorandum

Generasi muda Kota Pudak diajak untuk tidak berfokus pada sektor industri saja. Banyak sektor lain yang bisa digarap, salah satunya pertanian.

Pemkab Gresik mendorong lahirnya petani-petani milenial dengan harapan dapat meningkatkan produktivitas pertanian daerah.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah saat peringatan Hari Tani Nasional 2022. Wabup perempuan pertama dalam sejarah Gresik itu, mengajak generasi milenial untuk mencintai pertanian. Sebab sektor ini juga memiliki potensi yang besar untuk dioptimalkan.

Bu Min, sapaan wabup mengatakan, Indonesia dianugerahi kesuburan tanah yang luar biasa. Gemah ripah loh jinawi,

begitu istilahnya. Termasuk wilayah Kota Pudak. “Kabupaten Gresik tidak hanya dikenal sebagai kota Industri saja, namun Gresik menduduki posisi nomor 2 se-Jatim terkait penghasil padi terbesar,” kata Bu Min.

Oleh karenanya, lanjut Bu Min, petani Gresik harus bangga. Dirinya berharap para pemuda ikut andil dalam mengelola pertanian di daerah. “Apalagi sekarang ini, mengelola pertanian dipermudah dengan penggunaan teknologi, maka tentunya dapat membantu meningkatkan produksi pertanian. Dan kesejahteraan masyarakat petani lebih meningkat,” pungkasnya.

Gayung bersambut, ajakan wabup menggeliatkan sektor pertanian juga menjadi atensi Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU)

Gresik. Ketua LPPNU Gresik Muzarodin mengatakan, basis nahdliyin di Kota Pudak memang mayoritas petani. Ini menjadi garapan besar yang bakal diseriusi.

“Kami melihat basis nahdliyin di Gresik 90 persen adalah petani. Nah, ini sebagai langkah pemberdayaan kepada petani NU, ghiroh (semangat gerakan, red) kepada para petani, dan melihat krisis regenerasi dari pertanian, perkebunan, dan peternakan,” ungkap Muzarodin.

Pihaknya bahkan membentuk Kelompok Tani Nahdliyin Maju Produktif Andalan (Ketan Mapan). Kelompok tani ini sebagai solusi pertanian bagi jamaah NU Gresik. Utamanya, dari regenerasi petani di Kota Santri. Pihaknya juga mendorong generasi milenial untuk ikut terjun.

Tuban, Memorandum Kasatreskoba Polres Tuban resmi berganti. Jabatan tersebut saat ini diduduki Iptu Teguh Triyo Handoko menggantikan AKP Daky Dzul Qornain. Sedangkan AKP Daky pindah tugas Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Dalpers RO SDM Polda Jatim dalam rangka pendidikan Sespimma. Kapolres Tuban AKBP Rahman Wijaya menuturkan, hal itu sebagai bentuk upaya penyegaran guna mencapai tujuan organisasi. “Ucapan terima kasih kepada pejabat lama yang telah melaksanakan tugas dengan baik dan pejabat baru agar menyesuaikan dengan tugas pokoknya masing-masing,” ujarnya, Minggu (25/9).  AKP Daky sekitar dua tahun menjabat sebagai kasatreskoba di Polres Tuban. Sementara Iptu Teguh Triyo Handoko, sebelumnya menjabat Kanit IV Satreskrim Polres Bojonegoro. Usai sertijab, Iptu Teguh menungucapkan terima kasih atas doa yang diberikan dari berbagai pihak. “Semoga bisa menjalankan tugas dan amanah yang sebaik-baiknya. Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung saya,” ujar  Iptu Teguh. (top/har/epe) Sulistiyono menerima penghargaan langsung dari Kapolres Gresik atas dedikasinya membantu mengatur lalu lintas. “Ke depan kami akan gelar pelatihan kader penggerak pertanian. Dengan sasaran kader muda. Kalau tidak sekarang, lima sampai 10 tahun tidak ada pertanian di Gresik. Karena pertanian ini tidak hanya cangkul, sawah. Tapi ada usaha pertanian dan kemajuan digitalisasi bagi petani,” jelasnya. (and/har/epe) Gresik, Memorandum
SENIN KLIWON, 26 SEPTEMBER 2022 HALAMAN 12 KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com GRESIK-PANTURA Pria Wringinanom Diganjar Penghargaan Satlantas Bojonegoro, Memorandum Rumah milik Sriah, di Desa Bareng, Kecamatan Ngasem, roboh gegara diterjang angin kencang Sabtu (24/9) sore. Angin kencang yang menerjang kawasan itu juga membuat atap sebuah sekolah ambruk.  Kepala BPBD Bojonegoro Andrian Arianto menjelaskan, data kerusakan akibat bencana angin kencang setidaknya ada dua kandang ternak warga, satu rumah, atap perpustakaan SMKN Ngasem yang terdampak. “Selain itu, sawah yang ditanami jagung juga mengalami kerusakan,” tuturnya kemarin.
Gresik mendorong optimalisasi digitalisasi pasar pada sektor UMKM yang menjadi tumpuan perekonomian masyarakat. Data Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Gresik, tercatat 1.696 UMKM telah
menghasilkan produknya. Pihaknya siap memberikan pendampingan, baik dari segi keterampilan hingga permodalan. (and/har/epe) Kapolres Tuban AKBP Rahman Wijaya menandatangani berkas sertijab kasatreskoba. Iptu Teguh Triyo Handoko Resmi Jabat Kasatreskoba Tuban Pelaku UMKM mendapatkan pelatihan digitalisasi pasar. Optimalkan 1.696 UMKM melalui Digitalisasi Pasar Kondisi rumah setelah diterjang angin kencang. Bencana Alam Angin Kencang Robohkan 1 Rumah di Ngasem Wabup Aminatun Habibah mendapat penghargaan dari LPPNU Gresik. Produksi Padi Terbesar ke-2 di Jatim, Wabup Dorong Lahirnya Petani Milenial PKB 13 kursi Gerindra 8 kursi Golkar 8 kursi PDI-P 6 kursi NasDem 5 kursi Demokrat 4 kursi PAN 3 kursi PPP 3 kursi Sumber : KPU Gresik  JUMLAH KOMPOSISI DI DPRD GRESIK HASIL PILEG 2019: Panasi Mesin, Parpol Mulai Jaring Bacaleg dan Relawan Pengurus DPC PDI-P Gresik menggelar rapat persiapan 2024. FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.