Memorandum Edisi 25 Agustus 2020

Page 9

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG Savana Gunung Penanggungan Terbakar

SELASA PON, 25 AGUSTUS 2020 HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Mojokerto, Memorandum Savana di puncak Gunung Penanggungan terbakar, Senin (24/08) pukul 12.00. Titik api muncul di ketinggian 1.653 MDPL dari jalur pendakian Kedungudi, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Besarnya kobaran api ini terlihat dari sejumlah wilayah di Kabupaten Mojokerto.

Petugas memadamkan titik api kebakaran di Gunung Penanggungan.

Kordinator SAR Penanggungan jalur Tamiajeng Nur Aini dikonfirmasi mengatakan, kebakaran di lereng Gunung Penanggungan terjadi di jalur menuju puncak Pawitra via jalur Kedungudi, Kecamatan Trawas, Mojokerto. “Alhamdulillah pagi tadi sudah padam. Kami masih melakukan penyisiran untuk

memastikan apakah masih ada titik api atau tidak,” terang Nur Aini. Menurutnya, kebakaran di lereng Gunung Penanggungan baru diketahui setalah petugas mendapatkan informasi masyarakat sekitar pukul 02.00 WIB. “Keterangan warga, api ini sudah nampak sejak pukul 12.00 WIB, api ini

membakar sabana dari jalur Kedungudi menuju Puncak Pawitra,” tambahnya. Petugas yang berjaga, kemudian bergegas melakukan penyisiran dan pemadaman di lokasi titik api. Dengan alat seadanya, petugas kemudian melakukan pemadaman api dengan cara manual yakni gepyok juga penyekatan. Setelah hampir 3 jam lebih bergelut dengan kobaran api, 25 orang petugas dari Sar Penanggungan via jalur Tamiajeng juga Kedungbudi dan masyarakat sekitar berhasil memadamkan sejumlah titik api.

Dedengkot SAR Penanggungan jalur Tamiajeng ini memperkirakan luasan lahan terbakar di lereng Gunung Penaggungan mencapai 1 kilometer, yang berada persisi di jalur menuju puncak Pawitra via Kedungudi. “Berapa luas areal yang terbakar saya tidak tahu persis. Perkiraan kurang lebih 1 kilometer. Mulai dari lereng Gunung Penanggungan menuju puncak. Kawasan yang terbakar banyak didominasi rerumputan dan ilang,” tegas Kordinator SAR Penanggungan yang kerap di sapa Cak Rul. (no/day)

Sinergitas Penetapan APBD dan P-APBD

Warga Meri Tewas Celaka Mojokerto, Memorandum Nasib naas menimpa Rahmad Widodo, (53) warga Griya Permata Meri, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Senin (24/8). Rahmad Widodo yang mengendarai motor ini meninggal dunia setelah tubuhnya terlindas truk gandeng di Jalan Raya Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Korban dievakuasi petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Mojokerto ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo. Kanit Laka Satlantas Polres Mojokerto Kota Ipda Lukman Basuni mengatakan, kecelakaan melibatkan dua kendaraan antara Rahmad Widodo, pengendara motor Honda Beat, Nopol S-5667-TF dengan truk tangki gandeng bermuatan tetes, Nomor polisi AG-9021-AI dikemudikan S, (48) asal Dusun Batuasih, Desa Batuaji, Kecamatan Rejo Kediri. “Korban meninggal di lokasi dengan luka parah,”ucapnya. Hasil oleh tempat kejadian perkara (TKP) serta pemeriksaan saksi, kronologi kecelakaan bermula saat korban melaju dari arah barat ke timur. Sampai di lokasi kejadian, diduga korban kurang menjaga jarak dengan kendaraan lain yang ada didepannya sehingga bersenggolan dengan motor lain yang tidak diketahui identitasnya. “Saat bersenggolan itulah korban terjatuh, bersamaan itu tubuh korban terlindas truk gandeng dari arah berlawanan,”ujarnya. Kota Ipda Lukman Basuni menyampaikan, kasus kecelakaan ini ditangani. “Kedua kendaraan terlibat laka lantas sudah ditahan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut,”tandasnya.(no/day)

Ribuan Pendidik Siap Rapid Test Massal Mojokerto, Memorandum Jelang uji coba Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka, Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim wilayah Kabupaten/Kota Mojokerto menggelar rapid test bagi tenaga pengajar. Ada 6 lembaga ditunjuk sebagai pilot project dalam uji coba pembelajaran secara tatap muka tersebut. Diantaranya untuk wilayah Kabupaten Mojokerto yakni SMKN 1 Dlanggu, SMA Diponegoro Gondang, dan SLB Negeri Mojosari. Sedangkan untuk wilayah Kota Mojokerto yakni SMAN 1 Mojokerto, SMK Taman Siswa serta SLB Pertiwi. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Wilayah Kabupaten/Kota Mojokerto Kresna Herlambang mengatakan, pasca dibuka uji coba pembelajaran tatap muka, mulai Senin (24/8) Pemprov Jatim akan melakukan rapid test massal kepada ribuan pendidik dan tenaga kependidikan di semua lembaga negeri dibawah naungan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi wilayah Kabupaten/ Kota Mojokerto. Rapid test itu dilakukan oleh Pemprov Jatim dengan menggandeng Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Sasaran rapid test mencapai 1200 orang. Mulai seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). Baik yang berstatus PNS maupun Guru Tidak Tetap-Pegawai Tidak Tetap (GTT-PTT),” ujarnya.(war/day)

Rombongan Banmus Banjarnegara berdialog dengan pimpinan DPRD Jombang di ruang Paripurna.

tidak ada tahapan untuk merombak total anggaran.

Tapi untuk melakukan penggeseran ke pos lain,

apabila ditemukan alokasi yang terlalu besar dapat

dilakukan,” bebernya. Dengan fakta tadi, secara otomatis tahapan komisioning dipastikan terus dilanjutkan oleh DPRD Jombang. Namun karena kemarin dilakukan refocusing anggaran guna penanganan Covid-19, mekanisme tadi tidak dilakukan karena memang anggarannya telah habis. “Karena memang kemarin dilakukan refocusing anggaran guna penanganan Covid, komisioning tidak kami lakukan karena anggarannya memang sudah habis. Salah satu dampak habisnya anggaran tadi yakni sudah tidak ada kunker yang kami lakukan, berbeda dengan daerah-daerah lain,” pungkas Mas’ud. (wan/day)

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

Petugas mengolah tempat kejadian perkara.

Jombang, Memorandum DPRD Jombang menerima kunjungan kerja Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kabupaten Banjarnegara, Jawa Barat, Senin (24/8). Mereka membahas sinergitas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta perubahan (P-APBD,red) di DPRD Jombang. “Sebanyak 25 anggota Banmus DPRD Banjarnegara, Provinsi Jawa Barat, turut dalam rombongan. Termasuk 10 staff sekretariat ikut kunker,” papar Ketua DPRD Jombang, Mas’ud Zuremi. Dijelaskan Mas’ud Zuremi, kunjungan wakil rakyat Banjarnegara untuk menggali serangkaian tahapan yang ditempuh saat pembahasan APBD. Dimana ranah pembahasannya, berada di wilayah Banmus. “Kami memaparkan semua mekanisme yang selama ini DPRD Jombang tempuh. Mulai dari tahapan awal sampai dengan dengan penetapan APBD maupun P-APBD,” jelasnya. Ditambahkan Politisi PKB itu, salah satu contoh tahapan awal yang dilakukan di Jombang adalah penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD). Selanjutnya menjadi nota, langsung ditindaklanjuti ke peripurna pertama. “Saat nota dibacakan dalam paripurna bupati, dewan akan memberikan pandangan. Selanjutnya, pandangan tadi direspon oleh pemimpin daerah sehingga tercapai alur yang sesuai,” terangnya. Dilanjutkan Mas’ud Zuremi, mekanisme tadi bakal tercipta Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS). “Cukup membedakan mekanisme antara Jombang dengan Banjarnegara, disana tidak ada komisioning. Untuk menentukan APBD serta P-APBD, dilakukan oleh tim anggaran eksekutif dan badan anggaran,” lanjutnya. Dibeber Mas’ud Zuremi, beberapa kelebihan melakukan komisioning seperti yang dilakukan DPRD Jombang. Bakal diketahui awal apabila terdapat pos anggaran yang tidak sesuai atau terlalu tinggi. Maka, selisihnya setelah dikoreksi dapat dipergunakan untuk mencover kebutuhan di bidang lain. “Namun perlu dicatat,

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Dewan Jombang Terima Kunker Banmus Banjarnegara

Ika Puspitasari membuka pelatihan UMKM, dan peserta pelatihan UMKM Kota Mojokerto (inset).

Atasi Dampak Ekonomi, Ning Ita Berdayakan Pelaku UMKM Mojokerto, Memorandum Pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai sektor, termasuk sektor ekonomi. Karena itu, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menerapkan pemulihan ekonomi warga kota melalui organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Mojokerto. Upaya ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi Nasional Dalam Rangka Mendukung Kebijakan Keuangan Negara untuk Penanganan Pandemi Coronavirus Disease 2019. Ika Puspitasari menjelaskan, Pemkot Mojokerto gencar melakukan budi daya pertanian organik, juga menggelar berbagai pelatihan untuk warga Kota Mojokerto. Salah satunya pelatihan pembuatan frozen food bagi pelaku usaha mikro. Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita ini menyampaikan pelatihan tidak hanya sebuah program yang selesai setelah pelatihan. Tapi akan terus berkelanjutan hingga pemasaran dan menjadi salah satu solusi dampak covid-19. “Pelatihan di masa pandemi bisa menjadi solusi bagi para pelaku usaha mikro. Kami berupaya semaksimal mungkin dampak covid-119 bisa kita atasi secara sinergis,” ujar Ika Puspitasari saat membuka pelatihan UMKM di di ruang pertemuan GMSC, Senin (24/8). Pelatihan mayoritas diikuti perempuan itu, Ning Ita berpesan pelaku usaha mikro merupakan tulang punggung perekonomian nasional yang memegang peran penting ekonomi kerakyatan. “Kita upayakan pelaku usaha

mikro dan karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) kita berikan stimulus untuk bisa tetap bertahan, bangkit melakukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan keluarga setiap bulannya,” ujar dia. Meskipun pemerintah sudah mengeluarkan bantuan sosial (Bansos). Namun tidak mampu mencukupi kebutuhan keluarga. Untuk itu tetap harus berinovasi, dan salah satu sektor yang terdampak namun masih tetap dibutuhkan adalah bidang makanan. Lebih lanjut, Ning Ita juga menyampaikan agar para peserta selain memahami proses produksi juga harus mampu memanfaatkan berbagai media yang ada untuk memasarkan produk. “Dalam era industri 4.0 Pemkot telah menyiapkan platform untuk melakukan transaksi tanpa harus bertemu muka antara penjual dan pembeli serta untuk memutus mata rantai covid-19,” ujar Ning Ita. Pada kesempatan sama Hariyanto, Plt. Kepala Diskominaker Kota Mojokerto menyatakan, tujuan pelatihan pembuatan Frozen Food untuk meningkatkan pengetahuan sumber daya manusia pelaku usaha mikro dalam usaha yang mandiri dan berdaya saing. “Pelatihan ini juga untuk meningkatkan jiwa kewirausahaan bagi pelaku usaha mikro serta mendukung pertumbuhan perekonomian nasional dan daerah,” ujar Hariyanto. Lebih lanjut, Hariyanto menyampaikan, pelatihan ini banyak diminati oleh warga Kota Mojokerto. Namun terkait pelaksanaan protokol kesehatan, maka pelatihan ini dibatasi hanya untuk 60 orang yang terbagi menjadi

2 gelombang. “Pelatihan gelombang I dilaksanakan tanggal 24 s/d 26 Agustus 2020 dan gelombang II akan dilaksanakan pada 27 s/d 29 Agustus 2020,” jelas Hariyanto. Sementara itu, Eni, warga Purwotengah salah satu peserta pelatihan menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Mojokerto. Dirinya mengaku memiliki wacana baru dalam dunia usaha setelah mengikuti pelatihan UMKM. “Semoga bisa memperbaiki ekonomi dan tambahan pemasukan di masa pandemi ini,” ujarnya. Senada Heni Stefani, warga Miji, menyampaikan dirinya bisa meningkatkan kemampuannya dibidang kuliner. Dirinya tidak keberatan berbagi ilmu kepada warga lain dari keilmuan pelatihan. “Adanya pelatihan ini bisa meningkatkan skill pelaku UMKM bidang kuliner,” ujarnya. Pelatihan pembuatan frozen food juga menghadirkan narasumber PT. Mulia Inti Pangan Semarang dan PT. Ensterna. Diskopminaker Pemerintah Kota Mojokerto juga akan mengadakan pelatihan pelaksanaan RAT bagi koperasi, pelatihan akuntansi dasar, pelatihan pembuatan kudapan tradisional, pelatihan aneka camilan kekinian dan pelatihan pembuatan aneka rasa telur asin. Selain itu Disperindag Pemerintah Kota Mojokerto mengadakan pelatihan membatik dengan teknik shibori, pelatihan ecoprint dan pelatihan leathercraft yang rencananya digelar Bulan September mendatang. Sementara itu Disporabudpar Kota Mojokerto juga berencana menggelar pelatihan tata kelola destinasi pariwisata dan pelatihan pemandu wisata ekowisata/bahari. (war/adv/day)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Memorandum Edisi 25 Agustus 2020 by memorandum - Issuu