Omzet Tembus Miliaran


Pameran

Pameran yang digelar selama lima hari sejak 18 Januari itu menyedot perhatian pengunjung. Dalam sehari, tak kurang 5.000 pengunjung menjubeli stan para biro travel haji dan umrah.
Bahkan, dalam pameran selama lima hari tersebut, omzet tembus miliaran rupiah karena
Ashanty
























































Kemalingan


Diapresiasi FK Patuh Jatim



BERITA DAN FOTO LAINNYA DI HALAMAN 9


PEMUDA TAMAN DIBACOK, MOTOR DAN HP DIRAMPAS



orandum cokan jo, n a kalah jumlah, ma oncengan ejar ngga III Apesnya, korban salah masuk k ke g ang buntu. Me ng etahui itu, terduga pelaku yang be b rj um lah



Surabaya, Memorandum Motif pembacokan DF (16), pemuda asal Taman, Sidoarjo, akhirnya terkuak. Diduga korban dan terduga pelaku terlibat tawuran di daerah Taman, Sidoarjo. Karena kalah jumlah, korban bersama temannya kabur berboncengan motor dan dikejar terduga pelaku hingga ke Jalan Menanggal III Gang Delima.

Yang Ditakutkan hanya Satu, Suami Nikah Lagi







perkataan ibunya ibu. Nenekmu mendengar perkataan ini dari ibunya. Demikian juga beliau, mendengar perkataan ini dari ibu beliau.”
Manan tak mampu membantah. Dia tidak menyangka

Universitas



Komitmen Tingkatkan IPM Madura
Wakil Bupati Hj Dewi Khalifah, Rektor Uniba Madura Rachmat Hidayat serta pihak-pihak yang menjadi mitra kerja Uniba Madura.
Rektor Uniba Madura Rachmad Hidayat menjelaskan, saat ini Uniba sudah berjalan 4 tahun. Pada tahun pertama berdiri, hanya memiliki sekitar 90 mahasiswa. Tapi setiap tahun jumlah mahasiswa terus meningkat.
“Pada tahun kedua yang mendaftar meningkat tajam hingga lebih 300 mahasiswa. Tahun ke tiga ada 400 orang dan tahun 2022 mencapai lebih dari 700 mahasiswa. Ke depan target kami jumlah mahasiswa lebih meningkat lagi,” ujar Rachmad Hidayat.
Hidayat berjanji akan terus
berupaya membesarkan Uniba, karena dunia pendidikan menjadi kewajiban yang harus dijalankan generasi muda Madura.

“Bahkan awal berdirinya Uniba, pada semester kedua kami sudah bisa mengirim mahasiswa ke luar negeri. Ini bukti bahwa Uniba Madura benar-benar serius,” tegas Hidayat.

Sementara itu, Ketua Yayasan Qudsiyah Bahaudin Mudhary, Prof. Dr. Achsanul Qosasi, CSFA., CFrA menegaskan, kegiatan wisuda itu bagian dari upaya memperbaiki indeks pembangunan manusia (IPM) di Madura.

“Ini bagian dari komitmen Uniba Madura untuk memperbaiki kualitas indeks pembangunan manusia di Madura,
yang orang mengatakan paling rendah. Alhamdulillah wisuda perdana berjalan lancar. Ini adalah awal dari komitmen kami dalam mencetak generasi muda Madura yang mampu membawa perubahan,” tegas Achsanul Qosasi.

Profesor yang juga pemilik klub sepak bola Madura United FC itu berharap dari 98 orang sarjana Uniba Madura bisa bermanfaat dan mampu menjadi bagian perubahan dan perkembangan sosial masyarakat di Madura.
Pria yang saat ini menjabat anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia itu menegaskan, Uniba Madura juga memberikan sejumlah penghargaan kepada wisudawan. Di antaranya, 4 orang mendapatkan beasiswa pendidikan di Charles University, Republik Ceko.
Keluarga besar yayasan Bahaudin Mudhary juga memberikan beasiswa pendidikan kepada 8 orang wisudawan. Mereka akan dibiayai melanjutkan pendidikan S2 di kampus
manapun di Indonesia. setelah lulus, mereka diwajibkan mengabdi di Uniba Madura.
“4 orang dapat beasiswa ke Ceko, 20 orang sudah kontrak kerja di perusahaan di Jakarta, Surabaya, dan Malang. Kemudian 8 wisudawan terbaik kita beri beasiswa bebas memilih kampus terbaik di mana saja. Unair ITB, UI dan kampus lain, syaratnya nanti harus kembali ke Uniba untuk mengajar di sini,” tandas pria yang akrab disapa AQ tersebut. (aan/mik)
Pamekasan, Memorandum








Bupati Pamekasan H
Baddrut Tamam menghadiri launching sentra pedagang kaki lima (PK-5) di dua tempat lokasi relokasi PKL yang memiliki tempat strategis, Minggu (22/1).
Dua sentra PKL tersebut, masing-masing Sentra PKL Food Colony Pamekasan di Jalan Kesehatan atau di Eks RSUD Pamekasan, serta di Sentra PKL Kawasan Sae Rassah di Jalan Dirgahayu, Pamekasan.
Selain bupati, ikut pula Sekda Kabupaten Pamekasan, Kapolres Pamekasan,Dandim 0826 ,DPRD, jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) dan tim jajaran Pamekasan.

Acara launching tersebut dihibur oleh beberapa tariantarian tradisional seperti tarian sate Madura dan tarian Cobik Rujak Madura.
Kepala Koperasi dan UKM Kabupaten Pamekasan Muttaqin mengatakan, program ini bertujuan untuk memfasilitasi relokasi kepada pelaku UMKM PKL pada saat
sebelum terjadi konflik 2019.
Hal ini juga dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi masyarakat akibat pandemi Covid-19,” ujar Muttaqin.
Sementara itu, Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam mengajak para PKL bergerak bersama membangun ekonomi yang lebih baik pasca pandemi Covid-19.
Keberadaan Sentra PKL tersebut sebagai salah satu bentuk komitmen Pemkab Pamekasan, dalam upaya meningkatkan sektor kesejahteraan masyarakat.
“Ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar bagi para PKL, kami atas nama Pemerintah Kabupaten Pamekasan, memberikan tempat yang layak dan pantas untuk berdagang,” ujar bupati.
Selama ini, para PKL di Pamekasan, banyak menjajakan dagangan mereka di sejumlah jalan hingga di atas trotoar di wilayah perkotaan, termasuk di area Monumen Arek Lancor.
Namun dengan peresmian dua Sentra PKL tersebut, para
pedagang dapat meminimalisir resiko besar saat berdagang di pinggir jalan maupun trotoar, baik resiko kecelakaan maupun resiko penertiban dari Satpol-PP setempat.
“Kami mewakili para PKL di Pamekasan, menyampaikan terima kasih banyak kepada Bupati Badrut Tamam karena diberikan fasilitas layak, ini sebuah penghormatan bagi kami para PKL,” kata Ketua Paguyuban Food Colony Pamekasan, Toha.
Dengan adanya tempat baru tersebut, pihaknya menilai status para PKL mulai naik level sebagai pedagang Food Court. “Fasilitas ini sangat layak sekali, sehingga para PKL di Pamekasan, dapat berjualan dengan aman, nyaman dan indah,” jelasnya.
“Seperti diketahui bersama, awalnya kami berjualan di pinggir jalan dan sebagian di trotoar jalan yang diperuntukkan bagi para pejalan kaki. Tapi kini sudah ada tempat layak berkat kepedulian Bupati Badrut Tamam,” pungkasnya. (sjk/mik)
Sambut Kapolres Kediri Kota
Dititipi Kamtibmas Sisi Barat Brantas
Kediri, Memorandum
Jaga Sinergi
Perguruan Silat-Polisi Kerja Bakti Bareng


Kediri, Memorandum
Sebagai

lingkungan Mapolsek Kandat. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam menjaga kebersamaan dengan kepolisian.
Plh Kapolsek Kandat Iptu Rudi Widianto, sangat mengapresiasi kegiatan itu. Apalagi di wilayahnya telah terbentuk forum kerukunan antarperguruan silat. Dia juga akan rutin berkomunikasi dengan seluruh perguruan silat untuk mengurangi risiko gesekan. “Jadi kami bersyukur kondisi di Kandat kondusif,” katanya, Senin (23/1).

Rudi menambahkan, kebersamaan dan komunikasi adalah upaya bijak untuk meningkatkan kerukunan. Bahkan disebutnya sebagai langkah positif untuk mendorong kegiatan yang lebih bermanfaat bagi semua pihak.
“Pola ini bagian dari kegiatan dan ide Forkompimda Kabupaten Kediri terkait pembentukan forum kerukunan antarperguruan silat di Kabupaten Kediri,” ungkapnya. (mon/epe)
Mas Dhito, sapaan akrab bupati menyebutkan, ada lima kecamatan Kabupaten Kediri berada dalam wilayah hukum Polres Kediri Kota. Semuanya berada di sisi

barat Brantas.Yakni, Mojo, Banyakan, Tarokan, Semen, dan Grogol.

“Agustus 2023, Insyaallah bandara sudah dibuka dan memang perlu ada pengamanan
ekstra. Saya titip pengamanan wilayah barat sungai ini kepada kapolres yang baru,” pesannya.
Adanya bandara, lanjut Mas Dhito, diakui bakal terjadi peningkatan kompleksitas, baik dalam kehidupan sosial masyarakat sekitar. Belum lagi, wilayah barat sungai nantinya juga akan berdiri stadiun baru milik pemkab. Tepatnya di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan. Tidak jauh dari bandara. Dua fasilitas itu tentunya berdampak bagi daerah aglomerasi di sekitarnya. “Karena itu, saya berharap
kepada kapolres yang baru supaya dapat menjaga kondusifitas wilayah barat sungai,” ucap Mas Dhito menegaskan.
Menyikapi ‘titipan’ itu, AKBP Teddy Chandra mengungkapkan, pengalaman dinasnya selama ini banyak di luar Jawa. Namun, sebagai kapolres baru, ia juga memberi atensi dalam mewujudkan kamtibmas di wilayahnya. “Dalam pelaksanaan tugas ke depan, tentunya paling tidak saya bisa seperti Pak Wahyudi (kapolres), bersinergi, membaur kepada
siapa saja, aktif, berkomunikasi, dan berkolaborasi untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif,” ungkapnya.
Dengan menjaga sinergitas, Teddy Chandra berharap dapat memberikan kemudahan pelayanan. Tak kalah penting, pihaknya meminta dukungan masyarakat untuk menjaga situasi kamtibmas. “Dengan begitu dinamika kamtibmas maupun proses pembangunan berjalan dengan baik,” pungkasnya. (mon/epe)
Hadiri Dapur Umum HUT PDI Perjuangan, Mas Dhito Penasaran Lomba Menyusui

upaya pencegahan
bahaya stunting, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, menghadiri dapur umum yang digelar oleh PDI Perjuangan, di Balai Desa Sumberagung Kecamatan Wates, Senin (23/1).
Dapur umum tersebut digelar berbagai macam lomba yang diperuntukkan bagi ibu dan anak seperti lomba menyusui, mewarnai, menggambarkan balita, dan senam ibu hamil.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupate Kediri, Murdi Hantoro mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian acara HUT ke-50 partai. Sesuai instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, digelar kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat menengah ke bawah. “Kegiatan ini
PANTURA





juga sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah, untuk penanganan stunting, khususnya di Kabupaten Kediri,” ujarnya.
Mas Dhito sapaan akrab bupati mengatakan, sangat mengapresiasi dapur umum yang diisi beberapa lomba untuk pencegahan stunting. “Kami berterima kasih kepada PDI Perjuangan Kabupaten Kediri atas terselenggaranya kegiatan dapur umum, dan beberapa lomba yang peserta ibu dan anak,” jelasnya.
Mas Dhito menambahkan, meski
dirinya awalnya penasaran tentang lomba menyusui anak terkait apa yang akan diperlombakan, namun demikian dia tetap mengapresiasi lomba tersebut. Bahkan, ia sempat bertanya kepada istrinya tentang apakah menyusui itu ada metodenya yang ternyata hal tersebut memang ada.
“Terlepas dari lomba itu, intinya kami mengapresiasi lomba ini karena tujuannya untuk mencegah dan mengurangi stunting di Kabupaten Kediri,” tutur dia. (mon/epe)
“Berkas BAP sudah diteliti dan dinyatakan lengkap,” ujar Kepala Kejari Bojonegoro Badrut Tamam, Senin (23/1).
Ia mengatakan, proses saat ini sudah masuk tahap saru. Rencananya, hari ini masuk tahap dua. Yakni pelimpahan tersangka dan barang bukti.
Karena itu, Badrut Tamam mengaku fokus merampungkan berkas Nety Herawati agar segera dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya. “Tersangka baru masih proses pendalaman. Tapi, kami memang fokus segera melimpahkan berkas ke Pengadilan
Tipikor Surabaya,” jelasnya.

Sebelumnya, tim kejari memperpanjang masa penahanan Nety Herawati selama 40 hari. Penahanan tahap pertama habis pada 18 Januari 2023, setelah menjalani penahanan pada 29 Desember 2022.
Kasus yang melibatkan kades perempuan itu berdasar informasi dana yang dikelola Pemerintah Desa (Pemdes) Deling pada 2021 senilai Rp 3,37 miliar. Lalu mengacu lembar hasil pemeriksaan perhitungan kerugian negara (LHK PKN) inspektorat, nilai kerugian negara diketahui Rp 480 juta terhadap
16 proyek pembangunan infrastruktur.

Tersangka dijerat Pasal 2 dan atau Pasal 3 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) jo Pasal 55 KUHP. Ancaman hukuman Pasal 2 minimal pidana penjara 4 tahun dan maksimal 20 tahun. Sedangkan ancaman Pasal 3 minimal pidana penjara 1 tahun dan maksimal 20 tahun. (top/har/epe)
Bencana Hidrometeorologi
6 Rumah di Sugihwaras Terancam Longsor
Bojonegoro, Memorandum
Curah hujan tinggi selama beberapa hari terakhir menyebabkan tebing Sungai Pacal di Dusun Kembangan, Desa Bareng, Kecamatan Sugihwaras longsor. Enam rumah yang berdiri di sepanjang tebing pun terancam longsor. Ketua RT 9 Dusun Kembangan, Lasmijan mengungkapkan, tebing yang longsor diperkirakan sepanjang kurang lebih 150 meter. “Enam rumah itu milik Samijan, Kasilah, Woko, Kasman, Salim, dan Hartono. Sebab, jaraknya sangat dekat dengan sungai,” ungkap Lasmijan kemarin.
Rumah Samijan paling terdampak karena bagian belakang telah terbawa longsor. Hanya menyisakan kurang lebih dua meter dari pondasi rumah.
Camat Sugihwaras Laela Nur Aeny mengatakan, longsor ini memang terjadi karena faktor alam. “Longsor tersebut disebabkan faktor alam seperti curah hujan yang mengguyur wilayah setempat selama kurang lebih dua jam,” terang Laela.
Untuk mengantisipasi dampak terburuk, pemerintah desa setempat bersama pihak terkait telah melakukan penanganan darurat dengan cara memasang terpal, bronjong kawat serta potongan bambu di sepanjang titik yang mengalami longsor. (top/har/epe)
Bojonegoro, Memorandum





Progam bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) 2023 di Bojonegoro belum ada kepastian. Baik mengenai jumlah anggaran maupun data keluarga penerima manfaat (KPM).
Progresnya hingga saat ini baru pembuatan kajian untuk persetujuan. Sebelum dilanjutkan proses database penerima KPM. Penyaluran untuk triwulan pertama diperkirakan paling lambat dilakukan Maret mendatang.
Gresik, Memorandum
Tingginya angka pernikahan dini menjadi atensi Pemkab Gresik. Apalagi, pada 2022 saja tercatat ada 258 pengajuan dispensasi nikah. Pemerintah mengajak ulama untuk berperan aktif menurunkan fenomena tersebut.
Ajakan itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah saat berkunjung ke Pondok Pesantren Al Islach dalam rangka pelantikan Majelis Wilayah Cabang (MWC) NU Bungah. Ia berpesan kepada ulama agar membantu pemerintah menekan angka pernikahan dini.

Seperti diketahui, angka pernikahan dini di Jawa Timur tergolong tinggi. Termasuk di Kota Pudak. Pengadilan Agama (PA) Gresik mencatat selama 2022 terdapat 258 pengajuan dispensasi nikah. 254 di antaranya dikabulkan. Mirisnya lagi, mayoritas pengajuan dipicu hamil di luar nikah. Hampir 90 persen.
Oleh sebab itu, pemerintah daerah terus memberikan edukasi terhadap dampak yang ditimbulkan karena pernikahan dini. Wabup menilai, perlu adanya peran kiai dalam memberikan pemahaman guna mencegah dan menekan pernikahan dini di Kabupaten Gresik.
“Pemerintah daerah, dinas terkait dan elemen masyarakat lainnya termasuk kiai perlu terus menggaungkan edukasi cegah perkawinan dini. Sosialisasinya harus dilakukan dengan berbagai saluran, sehingga upaya ini bisa maksimal,” kata Bu Min, sapaan wabup kemarin.
Berbagai dampak buruk perkawinan dini antara lain membahayakan persalinan, risiko anak stunting, kekerasan dalam rumah tangga, hingga putus sekolah. “Pernikahan di usia dini cenderung akan menurunkan kualitas hidup pasangan tersebut. Karena masa tumbuh kembang anak yang belum dewasa menjadi terganggu,” imbuh Bu Min.
Sebagaimana diketahui bahwa sesuai UU Nomor 16/2009 tentang Perkawinan, batas usia minimal perkawinan bagi perempuan dan laki-laki adalah 19 tahun. Jika kurang dari 19 tahun, maka harus mengajukan dispensasi nikah di pengadilan agama. Peran semua pihak sangat diperlukan dalam mengantisipasinya. (and/har/epe)


Memorandum
AKBP Adhitya Panji Anom resmi memegang tongkat komando Kapolres Gresik. Ia bertekad memberikan kinerja terbaik selama mengemban amanah di Kota Santri.
Bertugas tanpa ada cacat. Lulusan Akpol 2002 itu mengusung tagline Polres Gresik SANTUN.


Ia mengatakan, kanta itu merupakan akronim dari sinergitas, amanah, netral, tanggung jawab, unggul, dan nurani. Tagline itu bakal menjadi spirit dalam menjalankan tugas sebagai orang nomor satu di Polres Gresik.
Seperti diketahui, AKBP Adhitya PA menjabat Kapolres Gresik menggantikan AKBP Mochamad Nur Azis yang dipindahtugaskan sebagai
Tekad Bertugas Tanpa Ada Cacat
Wakapolrestabes Surabaya. Pihaknya berkomitmen melanjutkan perjuangan apik pendahulunya dengan sebaik mungkin. “Banyak karya dan prestasi yang sudah diukir sahabat kami AKBP Mochamad Nur Azis. Besar
harapan, kami bisa mengikuti jejak beliau, tanpa ada cacat. Tidak pernah ada catatan pelanggaran ataupun kejadian menonjol yang mengganggu harkamtibmas selama bertugas di Polres Gresik,” kata Adhitya.
Ke depan, perwira menengah (Pamen) Polri kelahiran 1981 itu juga bertekad mendukung program-program pemerintah daerah dan masyarakat.
Utamanya dalam memastikan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) yang kondusif. Adhitya berharap sinergi semua pihak.
“Saya berharap bisa memelihara rasa kebersamaan dan persaudaraan yang telah dibina dengan baik. Dan saya siap meneruskan apa yang sudah dikerjakan kapolres sebelumnya,” tegas mantan Kapolres Blitar
tersebut saat pisah sambut dengan jajaran Forkopimda Gresik. Terpisah, Bupati Fandi Akhmad Yani menegaskan peranan penting kapolres dalam menjaga kondusivitas kamtibmas. Hal tersebut harus terus dipertahankan dan ditingkatkan. “Semoga silaturahmi, koordinasi, dan sinergitas tetap terjalin dengan baik,” tegas Gus Yani, sapaan akrabnya. (and/har/epe)
Bojonegoro, Memorandum





Bupati Anna Mu’awanah menyapa warga pendengar Radio Malowopati FM, tepat di perayaan Tahun Baru Imlek. Momen itu jadi ajang untuk menginformasikan capaian pembangunan. Mulai revitalisasi makam, keberadaan Thamrin Park, Wisata Religi Margomulyo, hingga wacana pembangunan stadion mini di empat kecamatan dan pengembangan wilayah baru untuk car free day

Terkait Thamrin Park, yakni taman-taman sepanjang Jalan MH Thamrin, bupati mengaku tidak menyangka antusias masyarakat cukup tinggi. Dampaknya, sektor ekonomi dan budaya bertumbuh di kawasan tersebut. Misalnya keberadaan pedagang hingga seniman lokal akustik yang menyemarakkan kawasan itu.
Pada Sabtu (21/1) malam, bupati juga mengecek apa
saja fasilitas yang kurang dan perlu dibenahi di Thamrin Park. “Ini akhirnya pola hidup masyarakat ada pergeseran. Happy, santai, tapi serius dan menghasilkan. Itu sepertinya ada pola hidup baru dan mereka sangat produktif dalam me-manage (mengelola) waktu dan bagaimana menerjemahkan hobi dan menjadikan hobi yang menghasilkan pemasukan,” bebernya.
Kini, di Thamrin Park, pengunjung tidak hanya warga dari perkotaan, tapi juga dari beberapa kecamatan. Fakta itu yang menginspirasi bupati selaku pembuat kebijakan, di 2023 merencanakan pembuatan beberapa taman wisata termasuk mini stadion agar pembangunan kawasan merata dan tidak semuanya tumpah ruah ke perkotaan.
“Empat kecamatan yang rencananya akan dibangun mini stadion di antaranya
Gresik, Memorandum
Sasaran penyuluhan hukum yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik kian meluas. Terbaru menyasar ribuan santri di Pondok Pesantren Baitul Makmur di Desa Laban, Kecamatan Menganti. Santri pun diwanti-wanti agar tidak terjerat permasalahan hukum.
Total ada sekitar 1.545 pemuda LDII Kabupaten Gresik menghadiri kegiatan bertajuk Jaksa Masuk Pesantren tersebut. Mereka mendapat pemaparan sejumlah persoalan hukum yang kerap menjerat kalangan pemuda. Mulai dari narkoba, bullying hingga ITE yang disampaikan langsung Kasi Intelijen Kejari Gresik, Deni Niswansyah.

Menurutnya, langkah ini wujud kepedulian terhadap generasi muda. Meminimalisir potensi permasalahan hukum di kalangan santri. “Agar pemuda dan santri paham tentang hukum dan terhindar dari permasalahan hukum,” ujarnya, Senin (23/1).
Pihaknya berharap, para pemuda dan santri yang menjadi generasi penerus bangsa bisa memahami dan mengerti tentang hukum. Serta tidak terjerumus dalam masalah-masalah hukum. Mereka diajak membentuk karakter pribadi yang baik dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kami berharap jangan sampai pemuda LDII dan santri di Ponpes Baitul Makmur terjerumus lubang yang salah atau terlibat masalah hukum. Ini yang menjadi salah satu poin penting dalam penyuluhan melalui program Jaksa Masuk Pesantren yang kami lakukan,” tutup Deni Niswansyah. Program yang diakhiri pengajian itu menuai respons positif Ketua DPD LDII Gresik KH Abdul Muis Zuhri. Menurutnya, penting membekali generasi muda tentang pemahaman hukum. “Supaya pemuda dan santri tidak salah pergaulan sehingga terjerumus persoalan hukum,” sebutnya. (and/har/epe)
Gresik, Memorandum


Para guru hingga penjaga kantin di Yayasan Nurul Islam, Desa Pongangan, Kecamatan Manyar, Gresik deklarasi satuan pendidikan ramah anak, Senin (23/1). Deklarasi ini menjadi salah satu bentuk evaluasi buntut peristiwa pemukulan terhadap belasan siswi madrasah tsanawiyah (MTs) di yayasan tersebut.

Ketua Yayasan Nurul Islam Ali Muchsin mengungkapkan, deklarasi sekolah/madrasah ramah anak ini diikuti seluruh keluarga besar yayasan. Total ada 8 poin deklarasi yang dibacakan secara serempak. Mereka juga membubuhkan tanda tangan di atas banner besar, wujud komitmen bersama terhadap 8 poin tersebut.
“Ini sebagai langkah awal dari kami seluruh keluarga besar yayasan. Mulai dari pembina (yayasan, red), pengurus, guru, sampai dengan petugas keamanan, petugas kebersihan, dan penjaga kantin. Semuanya, kami tadi melakukan deklarasi menuju satuan pendidikan ramah anak,” kata Ali Muchsin.
Pihaknya berharap langkah ini menjadi tonggak baru untuk lembaga pendidikan di bawah Yayasan Nurul Islam baik MI, MTs maupun SMK sebagai satuan pendidikan ramah anak. Ali Muchsin
Kecamatan Sumberrejo, Kedungadem, Kanor, dan Tambakrejo. Karena kenyataannya jika ada stadion mini, ada masyarakat olahraga dan berkumpul, lalu ada pedagang.
juga tidak menampik bahwa kegiatan ini sebagai tindak lanjut kejadian pemukulan terhadap 19 siswi yang dilakukan mantan kepala MTs Nurul Islam beberapa waktu lalu.
“Salah satunya iya (evaluasi, red). Jadi kami berkomitmen kejadian yang kemarin tidak boleh terulang kembali di masa depan. Maka kami harus ada langkah teknis dan taktis,” tegasnya. Selain deklarasi dan komitmen bersama, pihaknya juga menggelar bimbingan teknis (bimtek) satuan pendidikan ramah anak dengan menghadirkan Bekti Prastyani, fasilitator nasional dari Satuan Pendidikan Ramah Anak Kementerian PPPA.
Bekti mengatakan, status ramah anak menjadi tanggung jawab seluruh orang dewasa yang ada di lembaga pendidikan. Bukan hanya guru atau tenaga kependidikan. Hal itulah yang ditekankan dalam bimtek tersebut.
“Kita mengajak para pendidik, para orang dewasa di satuan pendidikan lebih memahami siapa sih anak itu. Bagaimana kita memenuhi, melindungi dan menjamin empat hak dasar anak. SRA (sekolah ramah anak, red) itu bukan hanya untuk guru. Tetapi semua orang dewasa yang terlibat dalam memberikan perilaku, bahasa sikap kepada anak,” katanya.
Semuanya harus menyamakan
Ini memantik IKM,” sebutnya. Terkait CFD, Bupati sempat berdiskusi dengan dinas terkait untuk pengembangan kawasan atau wilayah baru. Pantauan bupati dan beberapa pihak terkait,

masyarakat semakin antusias dan kesadaran masyarakat akan olahraga semakin tinggi. Karena itu sedang dikaji keamanan dan kenyamanan untuk keberadaan CFD diperluas atau di tempat yang sesuai. “Kita akan buat kebijakan baru. Sedang kita matangkan tidak lama lagi,” imbuhnya.
Bupati juga mengungkap baru-baru ini pemkab merevitalisasi beberapa makam. Seperti Makam Raden Bagus Lancing Kusumo yang berada di Kecamatan Bubulan. Selain itu, adanya wisata religi di Margomulyo juga menjadi wisata ikonik Bojonegoro. Hal ini menanggapi beberapa pesan masuk melalui WhatsApp Radio Malowopati FM.
Termasuk pembangunan masjid megah di barat yang jadi pintu masuk Bojonegoro jika dilihat dari Tol Surabaya-Jakarta atau sebaliknya. (top/har/epe)
persepsi dalam memberikan, melindungi dan menjamin empat hak dasar anak. Yakni hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan dan hak partisipasi.
Tidak Sabar Menunggu Pameran Serupa
Pengunjung Puas dengan Kompeten Peserta
Bukan hanya terkait peserta pameran yang melibatkan 14 biro umrah dan haji terpercaya di Jawa Timur, namun pameran juga membuat pengunjung tidak sabar Memorandum menggelar agenda pameran serupa.
“Pameran seperti ini (umrah dan haji) harus rutin dilakukan karena manfaatnya banyak sekali. Kita bisa jadi tahu, travel-travel apa saja yang kompeten di bidangnya,” kata Yeni Dwi Lestari, warga kawasan Menganti, yang hadir di acara penutupan, Minggu (22/1) malam.
Menurut lulusan Unitomo ini, dia awalnya tahu ada pameran secara tidak sengaja. “Akhir pekan kebetulan jalan-jalan dengan suami. Eh, ndak tahunya ada pamerah umrah dan haji. Jadi sekalian tanya-tanya tentang umrah dan berapa biayanya sekarang,” terang ibu dua anak ini.
Menurut Yeni, setelah berkeliling dan melihat-lihat 14 peserta

pameran, dia memberikan acungan jempol kepada Memorandum. “Memorandum sudah berhasil membuat pameran di saat yang tepat. Pemilihan temanya umrah Ramadan Expo sangat berhasil menarik pengunjung. Sebab, dua bulan lagi Ramadan tiba dan pasti banyak yang ingin ke Tanah Suci,” bebernya.


Hal yang sama juga diungkapkan oleh Risa Yudiana warga Perak. Dia mengumpulkan semua brosur dari 14 peserta pameran. “Kebetulan memang ada rencana juga. Kemarin keluarga besar juga baru umrah dan biro travelnya juga ikut pameran.


Karena itu setelah melihat pameran jadi ada referensi baru biar lebih mantap,” ungkap wanita yang baru saja mengakhiri lajangnya ini.
Ungkapan sama juga dilontarkan Solikin Anwar. Warga Sidoarjo
Reni Astuti Dorong PD Pasar Akomodir Suara Pedagang

yang lengkap untuk pembenahan pasar seperti apa?. Namun yang jelas prinsipnya pasar itu potensi ekonomi yang luar biasa,” tegas Reni.
Reni yang didampingi Direktur Utama PD Pasar Surya Agus Priyo, berkeliling pasar yang boleh dibilang ikonik itu. Selain berbincang dengan sejumlah pedagang yang menjajakan bumbu, pakaian serta ikan, kedatangan Reni juga bermaksud menjaring aspirasi pedagang sebelum pelaksanaan revitalisasi.
Tak sedikit pedagang yang bercurhat kepada Reni maupun Agus yang didampingi sejumlah stafnya. Kebanyakan para pedagang mendukung rencana revitalisasi tersebut, karena harapannya dengan rencana itu akan lebih mengangkat penghasilan mereka. Hanya saja tak sedikit yang berharap agar permasalahan yang lain, termasuk keamanan juga harus ditingkatkan.
“Surabaya juga memiliki pasar yang ikonik dan menjual dagangan komplet, tentu pilihan tepat untuk bisa menggabungkan konsep wisata dan ekonomi warganya,” ungkap Reni. Dari kunjungannya, memang banyak catatan untuk PD Pasar Surya selaku pengelola pasar tradisional maupun pemkot Surabaya. Ia ingin pasar tradisional di Surabaya bisa lebih hidup seperti halnya Pasar Pabean. Karena tidak hanya pedagang saja yang merasakan dampaknya, bagi kuli panggul hingga pekerja lepas lainnya di pasar juga merasakan sumber penghasilan di pasar. “Saya belum mendapatkan konsep atau roadmap
Pasar Pabean salah satu pasar yang akan menjadi usulan PD Pasar Surya yang akan dibenahi ditahun ini. Namun Reni memberikan catatan agar ketika pasar yang direvitalisasi harus dibicarakan kepada pedagang. Untuk mengakomodir, mendengar masukan dalam mengembangkan pasar tradisional. Jangan hanya revitalisasi menjadi kepentingan PD Pasar dan pemkot Surabaya.
“Prinsipnya, apapun rencana pengembangan yang akan dilakukan oleh PD Pasar Surya harus melibatkan pedagang. Jangan sampai pembangunan menjadi kepentingan pemerintah tapi tidak menjadi kepentingan pedagang, ini yang sangat penting,” ungkap Reni.
Revitalisasi pasar juga harus dihitung secara cermat, tak hanya itu PD Pasar juga harus memikirkan nasib pedagang dan juga pekerja lepas di dalam pasar. Jangan sampai merugikan. Apabila memang dirasa perlu untuk relokasi juga harus dipikiran keuntungan dan kerugiannya. “Saya ingatkan bahwa perbaikan infrastruktur itu harus dibicarakan ke pedagang jangan sampai merugikan pedagang ini yang harus diperhatikan dan hati-hati. Jangan sampai mangkrak juga,” imbuhnya.

Revitalisasi pasar juga menjadi nilai tambah, agar semakin membuat pembeli senang ke pasar dan bisa menjadi destinasi wisata. Keamanan pedagang dan pembeli, kenyamanan hingga kelengkapan infrastruktur seperti alat pemadam juga harus ada di setiap pasar. Meski demikian ia juga meminta PD Pasar agar terlebih dahulu memprioritaskan pembenahan pasar melalui kajian yang mendalam
“Dari 67 pasar yang di bawah PD Pasar Surya, ada empat tahun ini yang akan direvitalisasi. Jadi perlu diklasterisasi. Sebelum atau sesudahnya pembenahan ini yang harus dikaji secara detail. Mana saja yang diprioritaskan. Ya berdasarkan masukan tadi,” jelasnya.
Ia pun memberikan support agar pasar semakin hidup dan menggeliat ekonominya. Di tengah kondisi pemulihan ekonomi, pasca PPKM dicabut oleh pemerintah. “Kami di DPRD Surabaya men-support atas pembenahan pasar yang akan dilaku-


Dalam kunjungannya di Pasar Pabean, Reni juga didampingi oleh Dirut PD Pasar

berterima kasih atas masukan yang diberikan oleh
Astuti. Oleh karena itu ia berjanji akan melibatkan pedagang pasar untuk pengembangan maupun revitalisasi pasar. Agar tidak hanya menarik dan modern saja dari sisi PD Pasar Surya. “Masukan dan saran pedagang memang penting. Dan kami akan libatkan mereka karena mereka tahu mana yang harus dikembangkan dan dibenahi,” kata Agus.

Tahun ini pihaknya sudah mengusulkan empat pasar itu yakni Pasar
Pabean,

Selama




pasar, ke
Ia menyontohkan untuk revitalisasi Pasar Pabean pihaknya telah mengkaji dan menerima masukan. Pasalnya pasar tersebut merupakan bangunan cagar budaya. “Apa nantinya ditingkat atau bagaimana. Yang jelas ketika revitalisasi pasar jangan sampai aktivitas terhenti. Sehingga kami kaji lebih dalam,” cetusnya. Pihaknya juga sudah menghitung berapa RAPB untuk perbaikan. “Yang
pedagang bisa masuk ke dalam pasar. Karena menurutnya hal tersebut merupakan alasan klasik dari pedagang untuk berjualan di luar agar cepat laku. “Jadi begini, ketika di dalam (pasar) sepi otomatis para pedagang berjualan di luar. Jadi semacam drive thru gitu. Ini masalah klasik. Harapannya pak Wali memang semua pedagang harus masuk semua. Terutama yang ber-KTP Surabaya bisa berjualan di pasar setelah selesai di revitalisasi,” pungkasnya. (*/yok/ono)

Pemilihan RW dan LPMK di Kalijudan Diduga Sarat Kecurangan
Surabaya, Memorandum


























pukul 23.00, muncul calon baru yang meminta ke panitia tiga untuk jadi bakal calon ketua RW 06.
Meski belum berganti hari, panitia tiga tegas menolak pendaftaran itu karena menilai upaya pendaftaran itu terlalu mendadak. Sedangkan pemilihan sudah akan digelar keesokan hari pada Jumat (9/12).


Komisi A Minta Jangan Ada Intervensi

kan agar menarik diri dan menjalankan program pemerintah, jangan sampai ada tebang pilih.
Namun, calon yang malam itu mendaftar akhirnya boleh mengikuti proses pemilihan ketua RW. Persetujuan itu usai, panitia tiga dikabarkan dipanggil untuk menghadap ke Lurah Kalijudan. “Iya, malam itu ada yang mendaftar. Tapi sempat ditolak panitia dan disetujui setelah menghadap Lurah,” kata Henry Hartono kepada Memorandum
Ketua Komisi A DPRD Surabaya Pertiwi Ayu Krishna berharap, agar semua pihak, baik dari panitia tiga, Ketua RT, RW dan LMPK yang terpilih maupun belum terpilih untuk saling merangkul.

“Semua harus saling merangkul, berjabat tangan dan duduk sambil ngopi bareng,” ujar Pertiwi Ayu Krishna.
Meski demikian, Ayu mengungkapkan, walaupun masih ada intervensi dari beberapa lurah dan camat saat proses pemilihan masalah harus selesai.
Karena menurutnya, semuanya demi kepentingan bersama yang lebih besar. “Kami berharap selanjutnya jangan sampai ada aduan lagi seperti itu,” katanya.
Yang semula diduga ada intervensi dari pihak tertentu, Ayu mengingat-
ini menyebut, Memorandum harus secara kontinyu untuk menggelar pameran serupa. “Sebab, setelah pandemi Covid-19, kerinduan warga
“Karena APBD yang kita dapatkan itu hasil dari masyarakat juga. Jadi semuanya digunakan untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya.

Apalagi di tahun politik seperti saat ini, Ayu mengingkatkan, jangan sampai saling memfitnah supaya tidak ada emosi yang bisa menimbulkan gesekan.

“Saya minta lurah dan camat memfasilitasi itu semuanya sambil ngopi bareng untuk menjalankan progam pemerintah yang sudah berjalan ,” tuturnya.
Setelah itu, menurut legislator partai Golkar ini, harus memikirkan
kampung bersama-sama supaya bisa menerima progam pemerintah kota untuk dilaksanakan dengan baik.
“Itu saran kami (Komisi A red),” kata Pertiwi Ayu Krishna akrab disapa Ayu.
Progam Pemerintah, Ayu mencontohkan seperti program rutilahu maupun dana kelurahan (Dakel) di setiap wilayah kelurahan dan kecamatan harus terserap.
“Program itu harus bisa terserap di setiap wilayah kelurahan dan kecamatan untuk masyarakat setempat. Jadi masalah pemilihan RT/RW dan LPMK harus diselesaikan agar tidak terjadi polemik di kemudian hari,” harapnya. (alf/ono)
Setelah itu pemilihan pun bergulir. Henry kalah tipis 2 - 3 dari bakal calon yang lain. Meski berat hati, Henry akhirnya legowo menerima kekalahan itu. Namun, ternyata kekecewaan Henry tidak berhenti disana. Kecurangan lain ia rasakan saat mendaftar sebagai calon ketua LPMK.
“Saya dan dua bakal calon ketua LPMK lain, kecuali incumbent tak satupun mendapat suara dari total 8 suara ketua RW. Nah, kan itu aneh. Padahal tiga calon ini pilihan dari ketua RW. Kenapa kok tidak ada yang dapat suara. Terkesan disengaja,” imbuh Henry.
Usai pemilihan itu, muncul keputusan dari panitia tiga jika petahana mendapatkan jabatan sebagai ketua LPMK di Kelurahan Kalijudan. “Akhirnya muncul keputusan itu. Pak Muji Basuki (petahana) jadi,” tegas dia.
Menurutnya, bukan tanpa alasan muncul kecurangan dalam pemilihan itu. Kata Henry, kemungkinan ia dianggap sebagai biang kerok yang mengganggu proses ke-
pengurusan salah satu lahan di RW lokasinya menjabat dulu. Luas lahan tak tanggung-tanggung mencapai lebih dari enam hektare.
“Mungkin saya dinilai sama mereka kalau selalu menggaggu urusan lahan seluas 6 hektare mas. Selama ini, lahan itu yang jadi pembahasan sama mereka ini. Mungkin kalau saya tidak jadi (RW atau LPMK). Mereka bebas urus itu,” tegas Henry.
Atas ketidakadilan yang ia terima,
“Saya mengadu ke RI 1 (Joko Widodo). Saya tidak mau lagi ada ketidakadilan,” tegas dia.
Sementara, dikonfirmasi terkait dugaan kecurangan itu, Camat Mulyorejo Yudi Eko Handono tak menampik polemik tersebut. Namun, Eko menyebut jika permasalahan itu sudah diselesaikan. “Sampun clear terkait hal itu,” kata Eko, Senin (23/1) sore.
Eko menyebut, jika pihaknya juga telah melakukan mediasi terkait permasalahan tersebut. “Sampun. Juga sudah kami mediasi,” pungkas dia.(fdn/ono)
Sambungan dari halaman 3
ke Tanah Suci sudah memuncak,” jelas Solikin. Ditambah lagi menurut dia, pemerintah baru saja me-release biaya
haji yang naik dua kali lipat. “Warga yang ingin ke Tanah Suci pasti ingin berangkat umrah dulu,” yakinnya. Di acara penutupan kemarin,

Atrium Royal Plaza dipenuhi pengunjung. Acara hiburan juga ditampilkan di panggung. Kemarin,
siswa-siswi SMP Muhammadiyah 6 dan SMA Muhammadiyah 4 hadir memeriahkan pameran. Atraksi
tari Adai-Adai dan pencak silat juga band menutup suskesnya acara. (ono/fer)
Selain Syiar Islam Juga Nguri-Uri Budaya
Wakil Bupati Sidoarjo








H Subandi SH hadir di tengah-tengah ribuan penerbang Ishari yang datang dari penjuru Kabupaten Sidoarjo. Meski gerimis, niat para penerbang Ishari tidak kendor untuk datang. Terbukti tenda besar yang disediakan penuh oleh jemaah hadrah.


Wabup Subandi menyampaikan terimakasihnya kepada Ishari se-Sidoarjo yang ikut memperingati hari jadi Kabupaten Sidoarjo. Dikatakan, sekian tahun anggota Ishari di Sidoarjo semakin bertambah. Menurutnya hal seperti ini menandakan warga Sidoarjo cinta pada kesenian Islam. Ia berharap Ishari terus berkembang. Tidak hanya di tingkat kecamatan saja namun juga di setiap desa.
"Anggota Ishari di Kabupaten Sidoarjo semakin meningkat, Pemkab Sidoarjo akan mendukung berdirinya Ishari di setiap ranting," ujar Subandi. Dikatakan pula bahwa berbicara Ishari maka berbicara dua hal sekaligus. Yang pertama tentang syiar Islam berupa selawat dan yang kedua nguri-nguri budaya.
Oleh karenanya dengan mendukung keberadaan Ishari, sama halnya dengan mendukung syiar Islam lewat sholawat Nabi Muhammad SAW.





Dengan begitu akan ada keberkahan bagi Kabupaten Sidoarjo melalui bacaan selawat.




"Ishari ini bicara tentang syiar dakwah sholawat yang membawa keberkahan bagi Kabupaten Sidoarjo," tandasnya. (jok/mik)


MOJOKERTO-JOMBANG
Capaian SPM


Kota Mojokerto Terbaik di Jawa Timur
Pulang Mendaki,


Gandengan
Mojokerto, Memorandum
pada 19 Januari 2023.
Dari hasil evaluasi tersebut, kota yang dipimpin oleh Wali Kota Ika Puspitasari itu meraih nilai rata-rata tertinggi dari kabupaten/ kota lain di Jawa Timur, yakni sebesar 98,86 persen atau masuk kategori tuntas utama.
Capaian urusan tertinggi dicapai pada bidang pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) sebesar 100 persen. Berikutnya disusul bidang pendidikan 99,81 persen, bidang kesehatan 97,83 persen, bidang trantibumlinmas 96,34 persen, dan bidang sosial 99,20 persen.
Wali kota mengungkapkan, capaian itu menjadi tambahan semangat pemkot dan jajaran dalam pemenuhan pelayanan dasar bagi warga. “Kita tidak boleh berpuas diri, karena sebagai kota terkecil se-Jawa Timur atau bahkan se-Indonesia, sudah sepatutnya capaian SPM kita harus lebih unggul dibandingkan daerah lain yang memiliki luas wilayah dan jumlah penduduk lebih besar,” ungkapnya.
Ning Ita sapaan akrabnya berharap, komitmen dan kerja sama seluruh OPD lebih ditingkatkan agar dapat menggenjot nilai SPM lebih bagus lagi. “Yang sudah 100 persen harus kita pertahankan, yang belum ayo kita upayakan bersama agar mencapai nilai tersebut,” pungkasnya.
SPM merupakan ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar urusan pemerintahan yang wajib dan berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal. Berkaitan dengan evaluasi pelaporan SPM Tahun 2022 melalui sistem pelaporan SPM Bangda Kemendagri (e-SPM), pemerintah daerah diminta untuk melakukan penginputan data capaian SPM setiap triwulan.
Tujuannya untuk melihat progres capaian penerapan SPM di daerah, serta mengidentifikasi permasalahan yang mungkin dihadapi daerah dalam capaiannya. (war/epe)
Korban diketahui bernama Iqbal Firmansyah (16), warga Desa Ngaban, dan Didi Sugeng Karyamukti (21), warga Dusun/ Desa Gempolsari. Keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara

(TKP),

melaju
dengan berboncengan Honda Scoopy W 4737 NBB.
“Korban bawa besar di taruh di bagian depan motor, mereka habis mendaki Gunung Lawu,”
“Selama ini kan masih menggunakan skema konvensional, hanya mengandalkan masuk ke TPA. Skema ini tidak bisa dilakukan jangka panjang,” ujar Ning Ita kemarin.
Solusi yang diminta, menyelesaikan persoalan sampah dalam rangka menghambat daya tampung TPA Randegan agar tidak segera penuh. “Silakan dipikirkan skemanya, bisa dengan cara cross cutting program (program bersama-sama), bisa berkolaborasi dengan kelurahan melalui bank sampah, atau BPKPD melalui program BAPAK SAMERTO,” terangnya.



Menanggapi arahan wali kota, Kepala DLH Bambang Mujiono mengatakan siap menindaklanjuti dan akan segera berkoordinasi dengan stakeholder terkait.
“Kami akan segera mengimplementasikan di lapangan dengan bersinergi dengan pihak-pihak terkait,” ungkapnya. (war/epe)

Mojokerto, Memorandum Bupati Ikfina Fahmawati mengajak seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto untuk dapat menjaga kondusifitas di Bumi Majapahit. Hal itu sesuai amanat Presiden RI Joko Widodo terkait dengan stabilitas ekonomi. “Dengan harapan kita bisa kendalikan inflasi, kita dorong dengan baik. Prasyaratnya adalah situasi yang kondusif,” ujar bupati saat menghadiri pisah sambut Kapolres Mojokerto dari AKBP Apip Ginanjar kepada AKBP Wahyudi.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto itu juga berharap, pergantian tongkat komando kapolres setahun jelang pesta demokrasi serentak, membuat Kabupaten Mojokerto jadi lebih baik lagi. “Saya minta tolong dengan kedatangan Bapak AKBP



Satlantas Rekomendasikan Speedtrap











Mojokerto, Memorandum









Demi menekan angka kecelakaan, Satlantas Polres
Mojokerto Kota mengimbau pengguna jalan, khususnya yang melintas di persimpangan rawan kecelakaan untuk berhati-hati.
KBO Satlantas Polres
Mojokerto Kota Iptu Karen mengatakan, selain imbauan untuk berhati-hati, ia juga mendesak dishub setempat memasang rambu berupa speedtrap untuk mengurangi kecepatan pengendara saat memasuki persimpangan. “Kami merekomendasikan itu sebagai solusi untuk mengurangi potensi kecelakaan di be-

kata Kasi Pelayanan dan Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Mojokerto Didik Sudarsono.

Nahas, setiba di kawasan depan Hotel Aston, Iqbal diduga hilang kendali. Motor yang dikendarai keluar dari jalur hingga akhirnya menghantam bagian belakang truk gandeng yang parkir di tepi jalan sisi barat. “Itu cuma gandengan yang diparkir, ditinggalkan truknya,” imbuhnya.
Kerasnya benturan membuat kedua pemuda itu berikut kendaraannya masuk ke kolong gandengan. Iqbal tewas seketika di lokasi. Sedangkan Didi sempat mendapat perawatan RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo. Namun, luka parah di kepala membuat nyawanya tidak tertolong.
Kedua korban sebenarnya pulang dengan empat rekan lainnya menggunakan tiga motor dari pendakian. Satu rombongan lebih

dulu tiba di rumah. Sedang rombongan keduanya beristirahat di sekitar Terminal Kertajaya, Kota Mojokerto. Kebetulan, korban rombongan terakhir. “Temannya yang istirahat di sekitar terminal itu telpon tapi tidak diangkat, ternyata mengalami kecelakaan ini,” imbuh Aden, relawan di lokasi.
Petugas Unitlaka Satlantas Polres Mojokerto langsung mengolah TKP. Barang bukti motor saat ini telah diamankan polisi. Dugaan sementara, korban mengantuk sehingga motornya keluar dari jalur dan menghantam gandengan truk.
Kanitgakkum Iptu J Wihandoko mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekira pukul 03.30. “Korban ada dua orang, meninggal dunia. Diduga pengendara Honda Scoopy nopol W 4737 NBB mengantuk sehingga belok ke kiri dan menabrak,” bebernya. (no/war/epe)


untuk mengikuti jejak-jejak panjenengan,” ungkapnya. Pada momen itu, bupati menyerahkan cinderamata kepada AKBP Apip Ginanjar sebagai apresiasi dalam melaksanakan tugasnya di Kabupaten Mojokerto.
“Seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto memberikan doa yang terbaik untuk panjenengan,” tukasnya. Sementara, AKBP Wahyudi menyampaikan terima kasih atas sambutan dan dukungan penugasan di Kabupaten Mojokerto.
“Di depan saya ini banyak orang-orang yang luar biasa, saya yakin akan ringan untuk melaksanakan tugas-tugas kami khususnya di kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Mojokerto dengan baik,” ujarnya di depan tamu undangan dari forkopimda. (war/epe)
berapa ruas jalan rawan kecelakaan,” tetangnya, Senin (23/1).
Pemasangan speedtrap yang paling utama ditujukan pada ruas jalan baru yang terletak di di kawasan pinggiran atau perbatasan.
Seperti di jalan baru lingkungan Kuwung, Kelurahan Meri, Jalan Balongcangkring di Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon, serta Jalan Keboan di Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari
Kendati berada di pinggiran kota, namun tiga ruas jalan tersebut justru memunculkan banyak
Wahyudi benar-benar nanti bersama Forkopimda Kabupaten Mojokerto bisa memberikan jaminan kea- manan, kenyamanan, dan kesejahteraan untuk warga Kabupaten Mojokerto,” harapnya. Ikfina tak lupa mengapresiasi AKBP Apip Ginanjar yang bergeser jadi Wakapolresta Malang. “Segala keba- ikan, bagaimana panjenengan selalu memikirkan orang lain akan menginspirasi kami semua yang ada di sini“Dalam sepekan ini, kami berhasil mengamankan 150-200 kendaraan roda dua yang tidak sesuai standar,” ungkap Kanit Kamsel Satlantas Polres Madiun Kota, Ipda Widada.

Dikatakan, razia kendaraan sengaja dilakukan menyusul adanya bentrok yang terjadi antarkelompok perguruan pencak silat pekan lalu. Gesekan tersebut timbul akibat salah satu kelompok menggeber sepeda motor dengan suara knalpot brong, yang akhirnya memancing keributan.
Widada menambahkan, razia knalpot brong sudah menjadi atensi kapolresta dan
wali kota Madiun. Sebab, suara bising dari knalpot brong kerap menjadi pemicu gesekan di masyarakat, hingga menimbulkan korban dan kerugian materi.
“Gesekan antarperguruan yang terjadi kemarin itu, awal mulanya ya dari knalpot brong ini,” paparnya.
Operasi dilakukan secara mobile dibeberapa titik, diawali dengan menyisir jalan protokol dan mendatangi keramaian. Razia sempat di warnai aksi kejar-kejaran antara petugas dengan dua pengendara yang hendak kabur. Hal tersebut terjadi di jalan Panglima Sudirman hingga pertigaan Jalan Jambu.
Razia ini bakal terus dilakukan hingga batas waktu yang tidak dintentukan. Sementara itu, pengambilan kendaraan yang disita, harus mengikuti sidang terlebih dahulu. Selain itu memasang kelengkapan kendaraan sesuai dengan standart langsung di Satlantas Polres Madiun Kota.
“Jadi sebelum diambil, kendaraan harus dilengkapi sesuai standar. Khususnya knalpot dan roda,” ujarnya.
Selain gencar melakukan razia knalpot brong, Polres Madiun Kota juga melakukan sosialisasi ke masyarakat. Khususnya di sekolah-sekolah, hingga ke bengkel dan penjual knalpot mengenai larangan knalpot brong.
“Kami sudah sosialisasikan ke penjual maupun pemakai, masuk ke Kota Madiun harus bebas dari knalpot brong,” tegasnya. (rap/adi/lis)
Madiun, Memorandum




Pemerintah Kota Madiun mengalokasikan dana bantuan bagi 11 partai politik (banpol) sebesar Rp 950,5 juta pada APBD 2023. PDI Perjuangan tercatat sebagai penerima dana banpol tertinggi dan PAN menjadi partai politik yang menerima bantuan terendah.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Madiun Tjatoer Wahjoedianto mengatakan, ada 11 parpol yang akan menerima dana banpol tersebut adalah PDI-P, Demokrat, Perindo, Golkar, PKS, PAN, Gerindra, NasDem, PPP, PKB, dan PSI. Sementara itu, untuk besaran penerimaan banpol yakni Rp 8.500 per suara.
Untuk besaran anggaran banpol tersebut, sesuai dengan jumlah perolehan suara
masing-masing.
atau Rp 21,4 juta.
“Banpol ini diberikan karena adanya kesepakatan antara DPRD dan wali kota, pun APBD Kota Madiun memungkinkan,” ujarnya, Ahad (23/1).
Tjatoer menambahkan, pemberian banpol itu telah sesuai dengan peraturan yang ada, yakni tentang bantuan keuangan kepada parpol. Peraturan tersebut berlaku untuk parpol dengan perolehan suara 1.000 dalam pemilu anggota legislatif (pileg).
Dari total dana yang dicairkan, sebesar 60 persen digunakan untuk pendidikan politik, sementara 40 persen sisanya untuk operasional sekretariat masing-masing parpol.
“Sesuai Peraturan Mendagri, banpol akan dicairkan pada Maret hingga April 2023,” tuturnya. (rap/adi/lis)
Pengadilan
:
1. Tanah dan Bangunan Rumah. Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 786 atas nama. SUNARJO seluas 420 m2 (empat ratus dua puluh meter persegi)
Jl. Tuntang No. 12 RT. 041 RW.014 Kelurahan Taman, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur.


Rp 1.748.475.000,00 (satu milyar tujuh ratus empat puluh delapan juta empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)
Rp 349.695.000,00 (tiga ratus empat puluh sembilan juta enam ratus sembilan puluh lima ribu rupiah)

Ngawi, Memorandum
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi membagikan 1.120 paket sembako kepada ibu hamil (bumil) dan balita guna mencegah stunting, Senin (23/1).


Kegiatan dilaksanakan di bumi wisata Cekok Mondol masuk Desa Kendal, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi itu, dalam rangka HUT ke-50 PDI Perjuangan dan ulang tahun ke-76 Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Ketua DPC PDI Perjuangan Ngawi Dwi Rianto Jatmiko menjelaskan, bahwa kegiatan bagi sembako cegah stunting bersama Pemkab Ngawi ini
sebagai
“Adapun paket sembako dibagikan berisi susu, sari kacang ijo, telur dan biskuit yang dibagikan kepada ibu hamil dan balita,” kata politisi yang akrab disapa Antok ini.
Dikatakan, adapun sasaran utama pembagian sembako, yakni lokasi khusus stunting juga anak-anak yang berpotensi. Kali ini kita fokuskan di 6 titik yakni Dapil 1 meliputi Desa Tawun, Jatirejo, dan Kiyonten, Dapil 2 meliputi Desa Sumber Bening, Kenongorejo dan Lego Wetan, Dapil 3 meliputi Desa
Kendal, Karanggupito, Sidorejo dan Patalan.
Kemudian Dapil 4 meliputi Desa Cepoko dan Desa Hargomulyo, Dapil 5 meliputi Desa Tambakboyo, Pakah dan Kedungharjo dan Dapil 6 meliputi Desa Katikan, Jatigembol dan Pelang Kidul. “Pencegahan stunting ini juga menjadi perhatian pemerintah daerah dan DPRD,” ujar Antok yang juga Wakil Bupati Ngawi ini. Sesuai rilis nasional di 2021 prevalensi stunting Kabupaten
Ngawi adalah 16,2 persen. Sedangkan bulan Agustus 2022 yang lalu mencapai 12 persen. Untuk jumlah angka stunting di Kabupaten Ngawi sekitar 4.000 anak stunting dan untuk intervensi per hari ini sebanyak 1.120 anak.
“Kita bergerak bersama-sama termasuk melalui fraksi-fraksi untuk penanganan stunting pada usia anak 0 sampai 2 tahun. Kita targetkan bisa berada di 14 persen,” tambahnya. (aa/lis)
2. Tanah yang di atasnya berdiri bangunan semi permanen yang digunakan usaha bengkel cat mobil. Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor 785 atas nama SUNARJO, seluas 545 m2 (lima ratus empat puluh lima meter persegi)

Jl Tuntang No. 12 RT. 041 RW. 014, Kelurahan Taman, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur
Rp 1.473.715.000,00 (satu milyar empat ratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus lima belas ribu rupiah)
Rp 294.743.000,00 (dua ratus sembilan puluh empat juta tujuh ratus empat puluh tiga ribu rupiah)
Ngawi, Memorandum
Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Dua paket pemeliharaan berkala senilai Rp 16 miliar sepanjang 9,1 kilometer.

Kemudian peningkatan Jalan Duwet-Gembol, Jalan Kasreman-Gunungsari, Jalan Pandean-Sriwedari dan Jalan Berjing-Tanjung. “Sedangkan 2 paket pemeliharaan berkala jalan yakni pemeliharaan berkala Jalan Keniten
- Pojok dan Jalan Pocol - Wonoasri,” terangnya.
Rahmad menambahkan, jika saat ini ada sekitar 10 paket yang siap untuk dilakukan lelang Januari ini akan tetapi masih terkendala aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum (SiRUP) untuk memasukan ke Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) untuk proses lelang.
Nantinya untuk lelang gelombang kedua diperkirakan Maret mendatang setelah dokumen perencanaan sudah siap semua. “Untuk tahun 2023 ini paket pekerjaan bervariasi yakni pekerjaan paving, rigid dan aspal dan didominasi pekerjaan rigid,” pungkasnya. (aa/lis)
3. Tanah yang di atasnya berdiri bangunan semi permanen. Sertifikat Hak Milik (SHM) Nomor: 1672 atas nama SUNARYO, seluas 152 m2 (seratus lima puluh dua meter persegi)
Jl. Tuntang No. 11, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur



Rp 448.975.000,00 (empat ratus empat puluh delapan juta sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)
Rp 89.795.000,00 (delapan puluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh lima ribu rupiah).
3. Objek lelang yang dijual langsung dalam kondisi apa adanya. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan kepada KPKNL dan saya sebagai penjual.
4. Informasi lelang dapat diperoleh dengan menghubungi Pengadilan Agama Kota Madiun, Jl. Ring Road Barat No.01 Madiun, Telp. 0351-495878, 082334677211 dan KPKNL Madiun, Jl. Serayu Timur No.141 Madiun, Telp.0351-468603

Pelaksanaan Lelang : Cara Pelaksanaan : Closed Bidding (dengan mengakses http://lelang.go.id)




Batas Akhir Penawaran : Rabu, 22 Februari 2023 11.30 waktu server sesuai WIB
Penetapan Pemenang Lelang : Setelah batas akhir penawaran Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Nilai Jaminan Penawaran : Minimal 20% dari Nilai Limit Maximal 50% dari Nilai Limit
Tempat Pelaksanaan Lelang : KPKNL Madiun Jl. Serayu Timur No.141 Madiun


Madiun, 24 Januari 2023
A.n Ketua
Pejabat Penjual Lelang
Pengadilan Agama Kota Madiun
RAYA
Pemuda

Kaliboto Akhiri Hidup
Kejadian itu diketahui pertama kali oleh orang tua korban pada Senin, (23/1) sekitar pukul 06.30. Saat itu, ayah sambung korban yakni Ervianto mendatangi kamar korban dan memanggil namanya dari luar
"Panggilan itu tidak dijawab oleh korban, sampai ayah sambung yang bersangkutan mengulangi beberapa kali namun tetap saja tidak ada jawaban. Kemudian ayah sambung korban memanggil istrinya," kata AKP Agus Hendro Tri, Kapolsek Wonodadi.
Karena merasa curiga dengan situasi itu, ayah sambung korban bersama istri, Siti Rofiah yang merupakan ibu kandung dari DY lantas mencoba masuk ke kamar korban, namun pintu ternyata dalam keadaan terkunci tidak dapat dibuka. Pintu kamar baru dapat dibuka setelah orang tua korban berusaha membuka paksa dengan menggunakan linggis.
"Setelah itu, ayah sambung korban langsung masuk kedalam kamar dan mendapati DY sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi berdiri tergantung oleh kain sarung pada bagian lehernya," tambah AKP Agus Tri.
Lanjut AKP Agus, saat pertama kali ditemukan oleh ayah sambungnya, posisi kain sarung itu dikaitkan pada pintu kamar yang kemudian digunakan oleh DY untuk mengakhiri hidupnya.

Menurut AKP Agus Tri, dari hasil pemeriksaan setelah dilakukan olah TKP oleh pihak kepolisian, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh DY.
Belum diketahui penyebab pasti alasan korban melakukan aksi nekat ini. Dan pihak keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah, mereka menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah DY. (nus/git/lis)
Pemkot Blitar Segera Bangun Mal Pelayanan Publik
Blitar, Memorandum
Rencana pembangunan mal pelayanan publik (MPP) Pemerintah Kota Blitar akan memanfaatkan gedung Graha Patria di Jalan HOS Cokroaminoto.
Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar Heru Eko Punomo, lokasi yang akan digunakan tetap di gedung Graha Patria.
“Pembangunan akan dilakukan tahun ini, sekarang masih proses lelang,” katanya, Senin (23/1).
Menurut Heru, Dinas PenanamanModaldanPelayananTerpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar menyiapkananggaranRp3,8miliaruntuk pembangunanmalpelayananpublik tersebut. “Yang direhab lumayan banyak,meskibangunangedungnya ada,” jelasnya.
Heru menambahkan, gedung Graha Patria akan direhab total. Di gedung tersebut akan dibangun sejumlah fasilitas seperti tenant, ruang admin-

Blitar, Memorandum


Wakil Bupati (Wabup) Blitar Rahmat Santoso bersama keluarga turut merayakan Tahun Baru Imlek 2574 di Surabaya, Ahad (22/1). Dia berharap tahun Kelinci Air akan membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan kemakmuran bagi semua.
“Semoga kesejahteraan, kemakmuran senantiasa mengarungi sepanjang tahun,” kata Rahmat, Senin (23/1).
istrasi dan fasilitas disabilitas. Serta sejumlah instansi vertikal seperti samsat, perbankan, Kemenag dan Kantor Pos.
“Rencananya semua pengu-

Ia dan keluarga pun turut mempersembahkan lilin berukuran raksasa setinggi sekitar 8 meter untuk memeriahkan perayaan Imlek. Adapun lilin tersebut dinyalakan di Klenteng Hong San Ko Tee, Surabaya.
“Keluarga besar kami beragam. Saya, istri dan anakanak muslim, namun ada juga keluarga kami yang merayakan Imlek. Kita saling menghormati, toleransi dan ikut berbahagia
rusan perizinan akan dilakukan satu pintu, sehingga masyarakat saat mengurus perizinan bisa di satu lokasi mal pelayanan publik ini,” jelasnya.
juga. Semoga lilin yang cukup besar ini akan menerangi jalan kita semua ke depan,” tuturnya. Ia berpesan kepada umat Konghucu khususnya yang ada di Kabupaten Blitar bisa merayakan Imlek dengan penuh kebahagiaan dan kedamaian. “Perayaan Imlek kali ini sudah tidak lagi dibatasi seperti masa pandemi Covid-19. Semoga ini membawa kebahagiaan bagi kita semua,” tutupnya. (nus/lis)
JEMBER-MAGETAN
Masih menurut Heru, pihaknya menargetkan pembangunan mal pelayanan publik bisa selesai sebelum April 2023 ini.
“Kami berharap mal pe-

layanan publik ini bisa di-launching pada peringatan Hari Jadi Kota Blitar ke-117 pada April 2023 nanti,” pungkasnya. (nus/git/lis)
Magetan, Memorandum









Bupati Magetan Suprawoto meresmikan gedung baru Unit Gawat Darurat (UGD), Instalasi rawat inap (Irna) serta ruang persalinan pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Lembeyan, Jumat (20/1).

Puskesmas ini digadang-gadang bakal menjadi cikal bakal berdirinya Rumah Sakit Type D di Kabupaten Magetan wilayah selatan. “Diharapkan besok akan mengembang menjadi rumah sakit tipe
D,” kata Suprawoto, Bupati Magetan.
Dibeberkan Suprawoto, sejumlah pembangunan lanjutan sudah mulai dikerjakan untuk mewujudkan visi layanan kesehatan tersebut, mulai bagian bawah gedung yang akan melengkapi sarana prasarana hingga pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di sebelah selatan Puskemas Lembeyan.
“Ini sudah mulai dibangun, sehingga masyarakat Magetan
di wilayah perbatasan ini mulai rumah sakitnya kemudian pendidikannya akan terlayani dengan baik,”ungkap Kang Woto sapaan akrab Bupati Suprawoto.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan dr Rohmat Hidayat mengatakan, untuk sementara waktu bangunan yang baru diresmikan masih menjadi bagian dari Puskesmas Lembeyan.

”Untuk saat ini jadi pe-
layanan rawat inap, UGD dan persalinan Puskesmas Lembeyan, dan semua administrasi dan rawat jalan juga masih di gedung yang lama,” jelasnya.
Rohmat Hidayat memastikan fasilitas yang tersedia juga masih bisa dikembangkan sesuai kebutuhan Sarana dan Prasarana (Sarpras) rumah sakit ke depannya. ”Jadi masih standar puskesmas, saat ini ada dua belas bed, tapi untuk ruangan cukup tersedia banyak, cukup bisa dikembangkan menjadi dua puluh bahkan tiga puluh bed bisa kami sediakan,” ungkapnya.
Kadinkes Magetan menegaskan, jika wacana pengembangan rumah sakit tipe D ini berjalan sesuai harapan, otomatis terpisah dari Puskesmas Lembeyan dan akan berdiri sendiri.
”Untuk puskesmas masih di Lembeyan gedung yang lama itu sebagai puskesmasnya, karena di setiap wilayah
PASURUAN RAYA
Bonceng Anak, Bapak Tewas
Masuk Kolong Dump Truck






dump truck tronton sama-sama berjalan dari arah barat. Saat berada di Jl. Soekarno-Hatta, pengendara ini menyalip kendaraan lain tanpa melihat kaca spion.
Saat itu, korban mengendarai motor Honda Vario nopol L 5764 EX. Ia berboncengan dengan anaknya, Aulia Dewi Wulansari (15) yang beralamat di Kota Surabaya. Namun, saat me-
masuki Kota Pasuruan, korban beserta penumpangnya ini terserempet dump truck tronton bernopol S 9399 UK.
Keterangan Satlantas Polres Pasuruan Kota menyebutkan, motor dan
Supir Dump truck yang berjarak cukup dekat dengan motor korban, tidak terlihat jika di depannya ada sebuah motor yang oleng, setelah menyalip kendaraan lain.
Motorpun terjatuh. Sehingga bapak dan anak yang berboncengan terpelanting ke jalan raya.
Sang pengendara motor sampai masuk ke kolong dump truk. Sementara seorang anak yang diboncengnya terseret ke aspal jalan. Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota, AKP Rizal Nugra Wijaya menerangkan, kecelakaan terjadi akibat pengendara motor kurang konsentrasi. Korban tidak mengetahui jika tepat di belakangnya ada dump truck yang juga akan mendahuluinya.
“Pengendara motor kurang konsentrasi. Tidak meli-
Tutup Gorong-Gorong Kota Pasuruan Digasak Maling
Pasuruan, Memorandum
Entah apa yang ada dibenak pelaku pencurian.
Pelaku sengaja mencuri tutup gorong-gorong yang baru dikerjakan Pemerintah Kota Pasuruan. Sedikitnya ada tiga titik lokasi tutup gorong-gorong yang hilang.Yakni, di Jl Hasanudin, Jl Slagah, dan Jl Wahidin Sudiro Husodo.
Roni Abbas, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Pasuruan menyampaikan, pihaknya sudah mendengar informasi tersebut. “Kita masih cari data pendukung lainnya,” kata Roni Abbas.
Lanjut Roni Abbas, Dinas PUPR akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk mencari data pendukung terkait hilangnya tutup gorong-gorong dan saluran air. Bisa jadi di lokasi hilangnya tutup gorong-gorong tersebut ada kamera pengawas CCTV yang terpasang di tiang traffic light. Terutama CCTV di simpang tiga Jl Slagah.
Hilangnya tutup gorong-gorong yang terbuat dari besi tersebut sangat membahayakan pengguna jalan. Mengingat lokasinya berada di tengah trotoar. Seperti yang terlihat di Jl Hasanudin. Lokasi hilang tutup gorong-gorong berada di sebelah utara gedung rumah Singa, atau tepatnya di depan toko material. Informasi yang dihimpun dari karyawan
toko material menyebutkan bahwa tutup saluran gorong-gorong tersebut hilang sejak Kamis (19/1) pagi. Dan sementara ini lubang gorong-gorong tanpa tutup ini ditandai dengan ban bekas.
Seperti diketahui, Pemerintah Kota Pasuruan saat ini melakukan pembenahan infrastruktur Kota. Beberapa bangunan kota dipermak.
Ada juga bangunan baru seperti gedung Harmoni sebagai even pertunjukan, revitalisasi alun-alun dan juga renovasi beberapa sudut kota. Termasuk diantaranya jalur pedesterian untuk menutup saluran gorong-gorong.
Sayangnya upaya Pemkot Pasuruan tidak mendapat
dukungan. Buktinya, ada tangan-tangan jahil yang coba mengambil tutup gorong-gorong di beberapa titik lokasi. Padahal, lokasi-lokasi ini sudah bisa dinikmati oleh warganya untuk jalan-jalan.
Informasi warga menyebutkan, hilangnya tutup gorong-gorong sekaligus dalam 1 malam. Berdasar informasi warga Jl Slagah mengatakan ia sempat melihat ada 3 orang dengan 2 motor tampak mondar mandir di trotoar jalan. Keberadaan tiga orang tersebut tidak dicurigai, karena dilakukan sebelum salat subuh. Kondisi setelah subuh sudah mulai ramai karena lalu lalang kendaraan. Sedangkan saksi sendiri sedang
sibuk untuk mengeluarkan becaknya. “Selasa (17/1) subuh, saya melihat ada 3 orang disitu sedang berhenti sama motornya.Yang satu mondar mandir,” kata Ali Mustofa (58) warga Jl. Slagah.
Semenata di pedestrian Jl Wahidin, besi penutup saluran air juga hilang. Terlihat di saluran air tepi jalan ada pita garis sebagai penanda bahaya. Dengan adanya pita garis tersebut akan menghindarkan adanya kendaraan terperosok. Dan Dinas PUPR Kota Pasuruan sudah mengetahui terkait informasi hilangnya beberapa tutup gorong-gorong serta tutup saluran air di tiga lokasi tersebut. (kd/mh/day)

Pasuruan, Memorandum


















Kasus santri bakar santri hari ini kembali memasuki masa persidangan. Setelah sempat tertunda pada sidang pertama, karena korban INF meninggal dunia, sidang akan dilanjutkan di Pengadilan Negeri Bangil.
Kasus ini bisa jadi menarik. Karena pihak Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan akan menambahkan pasal dakwaan terhadap tersangka MHM (16). Terduga pelaku dalam kasus terbakarnya santri INF di Ponpes Al Berr, Pandaan pada malam pergantian tahun 2022 lalu. MHM bisa saja diancam dengan pasal yang didakwa jaksa 15 tahun penjara.
Pihak JPU sebelumnya mencantumkan pasal kepada MHM (16) dengan pasal 80 ayat 2 UU RI nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak Jo UU RI nomor 11 Tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. Ancaman hukuman paling lama 5 tahun dan denda maksimal
Rp 100 juta.

hat kaca spion ketika hendak mendahului kendaraan lain,” terang AKP Rizal Nugra Wijaya, Minggu (22/1).
Korban Bambang Sujatmiko diketahui beralamat di Kecamatan Grati. Usai kecelakaan tersebut, korban dievakuasi oleh polisi yang dibantu warga. Korban mengalami luka pendarahan parah pada telinga mulut dan hidung. Korban juga menderita luka memar pada kepala, tangan kanan lecet, memar pada dada dan lecet pada punggung.

Sedangkan sang anak, Aulia mengalami luka lecet
Namun setelah mendapat kabar kalau korban meninggal dunia, maka JPU menambahkan pasal dakwaannya terhadap MHM (16). Seperti diketahui, korban dinyatakan meninggal dunia pada Kamis (19/1) lalu. Korban meninggal usai menjalani perawatan akibat luka bakar selama 20 hari di RSUD Sidoarjo.
“Dugaan penganiayaan terhadap anak yang mengakibatkan korban meninggal dunia ini yang akan menjadi pertimbangan kami dalam melakukan penambahan pasal dakwaan,” terang Jemmy Sandra, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan di Bangil, Senin (23/1).
Pasal yang akan ditambahkan kepada terdakwa, lanjut Jemmy adalah pasal 80 ayat 3 UU RI nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak Jo UU RI nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan anak. Ancaman hukumannya paling lama
pada dahi, pipi kiri dan robek pada tangan kiri. Keduanya dilarikan ke RSUD Dr Soedarsono Kota Pasuruan untuk mendapatkan perawatan. Korban Bambang yang mengalami luka berat saat dibawa ke rumah sakit. Ia meninggal dunia setelah beberapa jam menjalani perawatan medis.
Sementara sang sopir dump truck, Jumai dimintai keterangan petugas. Warga Kabupaten Lumajang ini diamankan di kantor Satlantas Pasuruan untuk menjawab pertanyaan petugas. (kd/mh/day)
15 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 3 miliar. “Penambahan pasal sebelum dilakukan pembacaan dakwaan ini sudah diatur dalam pasal 144 KUHAP,” lanjut Jemmy.
Dalam KUHAP itu dinyatakan, pihak jaksa atau JPU bisa mengubah atau menambahkan pasal tersebut selama dakwaan belum dibacakan di dalam proses persidangan. Sementara, pembacaan dakwaan sendiri gagal dilakukan pada sidang pertama pada Kamis (19/1) lalu. Sidang diversi di Pengadilan Negeri Bangil itu gagal, karenapihak dari keluarga korban tidak datang. Hal ini dimaklumi karena pada saat ditentukannya tanggal sidang pertama, ternyata korban meninggal dunia.
Maka dari itu, tim JPU Kejari Bangil menunda pembacaan dakwaan pada sidang diversi selanjutnya. Rencananya, pada Selasa (24/1) atau hari ini, sidang “Santri Bakar Santri” kembali digelar di Pengadilan Negeri Bangil. (kd/mh/day)
No. 1306, Lt. 345 m2; SHM No. 1307, Lt. 297 m2 dan SHM No. 1308, Lt. 3 m2, semuanya a.n. SUTJI HANDAJANI, terletak di Jl. Dharmahusada Indah Tengah IV No. 33-35 atau Blok C120 - C121, Kel. Mulyorejo, Kec. Sukolilo (sekarang Kec. Mulyorejo), Kota Surabaya. (Nilai Limit Rp. 8.259.000.000,Jaminan Rp. 2.000.000.000,-)
Pelaksanaan Lelang: - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet Cara Tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain www.lelang.go.id - Batas Akhir Penawaran: Selasa, 31 Januari 2023; Pk. 10.30 Waktu Server (sesuai WIB) - Penetapan Pemenang: setelah batas akhir penawaran - Pelunasan Harga Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang - Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang - Tempat Lelang KPKNL Surabaya, Gedung Keuangan Negara (GKN) I, Jl. Indrapura No. 5, Surabaya.

Keterangan: - Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan Nominal jaminan yang disyaratkan. - Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang. - Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. Persyaratan Lelang: Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit. Semua objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya. Info: 081 3901 99000 / 081 852 7700 Jakarta, 24 Januari 2023 KPKNL PT. CENTRAL

Ketum KORMI Kota
Malang Kukuhkan Pengurus FOKBI

Malang, Memorandum
Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Malang Ir H Sofyan Edi Jarwoko mengukuhkan pengurus DPC Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI) Kota Malang masa bakti 2023-2028, di ruang paripurna DPRD Kota Malang, Sabtu (21/1).

Hadir dalam pengukuhan ini Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) kota Malang dan pengurus KORMI Kota Malang.
Bersamaan, ditampilkan beberapa atraksi budaya dari sanggar Padma Puspita, sanggar Kemuning, sanggar Taurus, siswa SDN Pandanwangi 4 serta tim Paskibra SMKN 6.
Pengukuhan pengurus FOKBI Kota Malang yang dipimpin Hj Ely Estiningtyas ST MT ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) DPP FOKBI No.01/FOKBI/I/2023 tertanggal 13 Januari 2023.
FOKBI Kota Malang ini sebagai
wadah berhimpunnya sanggar senam dan tari yang berada di Kota Malang pada 21 Januari 2023. Adapun tagline FOKBI Kota Malang adalah ‘Dari Malang Untuk Indonesia dan Dunia’. Ketua panitia pengukuhan Shinta Irawati menyampaikan pengukuhan ini mengambil tema ‘Memasyarakatkan Olahraga Kreasi Budaya Menuju Indonesia Bugar 2045’. “Yang
dikukuhkan dalam kepengurusan ini sebanyak 28 orang,” katanya.
Ketua Umum KORMI Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko bertindak atas nama Ketua DPP FOKBI dalam sambutannya mengharapkan pengurus FOKBI untuk secara bersama-sama meningkatkan kesehatan dan kebugaran warga masyarakat Kota Malang menuju Indonesia Bugar
2045.
“Ini sesuai yang diprogramkan dalam desain besar olahraga nasional serta diharapkan pula dapat menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Malang,” katanya.
Sofyan Edi Jarwoko yang juga Wakil Wali Kota Malang mendorong FOKBI untuk menyiapkan diri ajang FORDA (Festival Olahraga Rekreasi
Daerah, red) Jawa Timur mendatang. “Pada ajang FORDA Jawa Timur mendatang dapat mendulang medali yang mengharumkan nama Kota Malang,” harapnya.
Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika menyampaikan akan mendukung keberlangsungan pelaksanaan FORDA Jatim. “Keringanan penggunaan fasilitas olahraga
sebagai tempat latihan maupun pada saat pelaksanaan pertandingan FORDA Jatim,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Kota Malang Baihaqi menyampaikan kesiapannya membantu sepenuhnya untuk kesuksesan pelaksanaan FORDA Jatim dan memberikan semangat pada atlet Induk Olahraga) (Inorga) Kota Malang. (*/ari/lis)
Kemanunggalan TNI di Wonokoyo, untuk Ketahanan Pangan
Malang, Memorandum
Babinsa Koramil 0833/02 Kedungkandang Kelurahan Wonokoyo Serka Heru Baskoro, membantu petani memanen jagung di Kelompok Tani (Poktan) Suka Maju.

Kegiatan yang masuk dalam program Pertahanan Pangan 2023 tersebut, berlangsung di Jl Sekarputih RT 03/RW 03 Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Ahad (22/1).
“Melalui pertumbuhan pertanian yang baik akan menghasilkan peningkatan produksi pangan berkualitas guna memenuhi kebutuhan masyarakat,” terang Baskoro, Selain dalam upaya menyukseskan ketahanan pangan, juga sebagai
Malang, Memorandum
Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Indonesia (Perserosi) Kabupaten Malang Priyo ‘Bogang’ Sudibyo menyampaikan kondisi lintasan sepatu roda. “Kerusakan ini dampak dari tragedi Kanjuruhan pada 1 oktober 2022 lalu, padahal sebentar lagi akan dipakai untuk latihan,” terangnya, Jumat (20/1).
Bogang mengatakan kerusakan terjadi pada pagar pembatas lintasan banyak yang patah dan di bagian sirkuit lintasan berlubang serta ditumbuhi rumput maupun lumut.

Kondisi venue ini secara otomatis tidak bisa digunakan. Untuk itu, Perserosi sudah melaporkan ke Bupati Malang agar secepatnya dilakukan perbaikan. Karena, sebentar lagi akan digunakan sebagai pemusatan latihan untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim pada Maret 2023.
“Saya sudah mendesak Bupati agar melalui Dinas Cipta Karya untuk dilakukan perbaikan pada lintasan sepatu roda tersebut. Kami minta segera dibenahi karena bulan depan nanti akan digunakan untuk latihan bersama dengan atlet sepatu roda dari Surabaya, Sidoarjo dan Kota Malang,” jelas Bogang.
Diharapkan, area dalam sirkuit lintasan dan pagar harus segera dilakukan perbaikan dan tidak hanya membangun tribun penonton. “Padahal ada pembangunan tribun penonton di lintasan sepatu roda, kenapa lintasannya tidak sekalian dilakukan perbaikan,” imbuh Bogang.
Diketahui, Perserosi Kabupaten Malang saat ini memiliki 19 atlet sepatu roda berprestasi tingkat regional dan nasional. Salah satunya, Rain Anggia Yasmin Syahira, peraih dua medali emas di nomor berbeda pada ajang Piala Ibu

Malang, Memorandum

Terinspirasi dari sambutan Wakil Menteri Tenaga Kerja Arfiansyah Noor, saat ulang tahun Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi), Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang Yoyok Wardoyo langsung melakukan terobosan bersinergi dengan BPJS Ketenagakerjaan, Bank BTN Cabang Malang, dan PT Bhavana Mitra Abadi.
Kepala Disnaker Kabupaten Malang Yoyok Wardoyo menyampaikan pentingnya rumah layak huni untuk pekerja informal. “Statemen Wamenaker (Wakil Menteri Tenaga Kerja, red) mengatakan 76 persen pekerja informal belum memiliki rumah yang layak,” katanya, Jumat (20/1).
Memiliki rumah yang layak adalah impian semua orang, juga para pekerja formal maupun informal. Untuk mewujudkan rumah impian bagi pekerja tersebut, khususnya warga Kabupaten Malang, Disnaker Kabupaten Malang berupaya Kerjasama dengan berbagai pihak.

Yaitu, mengandeng BTN, BPJS Ketenagakerjaan serta PT Bhavana Mitra Abadi selaku developer property untuk mewujudkan impian para pekerja. “Memiliki rumah yang layak adalah cita-cita dari seluruh warga masyarakat Kabupaten Malang, terutama para pekerja pada sektor formal maupun informal,” kata Yoyok.

“Kami langsung gandeng BTN dan BPJS Ketenagakerjaan cabang Malang,” imbuh Yoyok.
Tak menunggu waktu lama, digelar Sosialisasi Perumahan Bersubsidi Bagi Pekerja Formal, Kamis (19/1). Pesertanya, para Human Resource Development (HRD) berbagai perusahaan di wilayah Kecamatan Pakis, Karangploso, Singosari dan Lawang, Kabupaten Malang.
Disnaker
Apabila

dilakukan secara bertahap hingga impian para pekerja terwujud. “Program ini merupakan konsep perdana saya sebagai Kadisnaker untuk mulai ikut memperjuangkan rumah idaman bagi pekerja,” tutur Yoyok.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang Widodo mengatakan BPJS Ketenagakerjaan memiliki program Manfaat Layanan Tambahan (MLT). Program ini memberikan kemudahan bagi pekerja dalam mendapatkan perlindungan jaminan sosial serta untuk mendapatkan perumahan.
MLT merupakan program BPJS Ketenagakerjaan melalui dana jaminan hari tua. Program MLT itu sendiri terbagi dalam empat program, yaitu Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP), Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) dan Kredit Konstruksi.

“Sumber pendanaan KPR bisa dari uang muka sendiri, uang muka MLT, KPR MLT, dan JHT sebesar 30 persen dengan kepesertaan minimal 10 tahun,” ujar Widodo.
Sedangkan maksimal pembiayaan KPR Rp 500 juta dengan jangka waktu maksimal 30 tahun. Dan pinjaman untuk uang muka KPR maksimal Rp 150 juta.
Bagi pekerja untuk mendapatkan program MLT, harus memenuhi syarat ketentuan yang telah ditetapkan, di antaranya, minimal sudah 1 tahun dalam kepesertaan BPJS, belum memiliki rumah, memenuhi
kandang Kapten Kav Sarmeli menyampaikan, apa yang dilakukan Babinsa mampu membantu pemerintah dalam menciptakan swasembada pangan di wilayah binaan. Tidak hanya tanaman jagung, tetapi tanaman pangan yang lain, seperti padi, kedelai, dan komoditas lainnya.
“TNI melalui Babinsa diharapkan memberikan dukungan serta semangat kepada petani untuk terus menanam,” tuturnya.
Sementara itu, Kapoktan ‘Suka Maju’ Suwarno menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Babinsa. Karena selalu mendampingi kelompok tani mulai dari penanaman hingga masa panen. “Terima kasih atas bantuan dan dukungan kepada kami sebagai petani,” katanya. (edr/lis)
syarat dan ketentuan bank, tertib administrasi dan iuran BPJS, belum pernah menerima bantuan perumahan dari BPJS, mendapat surat rekomendasi dari BPJS, usia minimal 21 tahun dan tidak melebihi 65 tahun pada saat kredit lunas.
“Alurnya mereka mencari rumah dulu baru ke BTN untuk pengajuan KPR rumah. BPJS memfasilitasi pinjaman uang muka maksimal Rp 150 juta dan KPR maksimal Rp 500 juta,” terang Widodo.
Selanjutnya, pihak bank melakukan sinkronisasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, untuk pengajuan MLT dan BPJS serta memberikan rekomendasi kepada bank. Kemudian, pekerja mengangsur ke BTN dengan subsidi dari BPJS.
Kepala BTN Kantor Cabang Malang Surasta menjelaskan pihaknya siap mendukung program sinergi lintas instansi yang disebut program piloting.
“Kami berharap dengan hadirnya program tersebut dapat memberikan dorongan untuk meningkatkan produktivitas kerja bagi karyawan. Karena ada kewajiban berupa cicilan rumah sehingga user lebih giat lagi dalam bekerja,” kata Surasta.
Perwakilan PT Bhavana Mitra Abadi Yanisa Alfina menjelaskan untuk unit yang dapat diikutkan program KPR subsidi maupun BPJS sekitar 800 unit. “Total 800 unit baik subsidi maupun non subsidi dan lokasinya di Dengkol, Singosari,” kata Nisa. (kid/ari/lis)
Batu, Memorandum




Pj
“Kami

Bersamaan, Aries Agung Pj Wali Kota yang baru dilantik itu berdialog dengan beberapa petugas kebersihan, termasuk sejumlah warga yang ditemui, sekaligus mendengar aspirasi.
“Apa yang disampaikan mereka sangat berarti dan harus menjadi
Diharapkan, mendatang ada pembenahan lebih baik, khususnya terkait penataan parkir sehingga pengunjung dapat merasakan keamanan serta kenyamanan selama berwisata, khususnya di kawasan alun-alun.
Aries Agung mengharapkan para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dapat memanfaatkan akhir pekan atau hari libur untuk memantau langsung. “Para kepala
OPD
berada di lapangan untuk melihat dan mendengar langsung harapan-harapan dari warga, maupun wisatawan. Ingat, ini kota wisata yang pasti setiap akhir pekan dan hari libur dibanjiri pengunjung,” katanya.
Sejak sebelum subuh, Aries Agung sudah berada di sekitar alun-alun.
Usai mengikuti salat Subuh berjemaah di Masjid At Taqwa, Pj Wali Kota menuju ke alun-alun berjalan kaki.
Kemudian menyempatkan sejenak ke Masjid Jami’ An Nur yang terletak di seberang sisi utara alun-alun dan berdialog dengan sebagian jamaah yang
dan mau datang kembali berwisata ke Kota Batu agar roda perekonomian masyarakat tetap terjaga,” ujar Aries Agung. (nik/ari)