Koran Memorandum Edisi 22 Oktober 2022

Kapolda Irjenpol Dr Nico Afinta SH MH Banjir Apresiasi

Surabaya, Memorandum

Tongkat kepemimpinan Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, kini telah berganti dari Irjenpol Nico Afinta ke Irjenpol Toni Harmanto. Atas pergantian ini, salah satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus sebagai Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar menyampaikan apresiasi kepada Irjenpol Nico Afinta.

Menurut dia, selama menjabat sebagai Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta dinilai sukses dan baik dalam menangani berbagai persoalan di Jatim.

“Kami sebagai warga Jatim tentu juga sebagai salah satu tokoh NU merasakan kemanfaatan beliau luar biasa dalam menangani Covid-19. Tentu juga bersama elemen yang lain, Alhamdulillah Jatim termasuk yang paling sukses,” ujar Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.

“Beberapa kasus besar misalnya, narkoba di beberapa wilayah juga bisa ditangani dengan baik. Radikalisme, terorisme, juga sudah diproses, dan hasil operasi narkoba yang berhasil dibakar di mapolda,” tambah dia.

Tambah KH Marzuki Mustamar, hal itu prestasi yang luar biasa. Kemudian yang mungkin ada potensi kerawanan, seperti di Jakarta mungkin bisa disulut masalah perbedaan ras, suku dan agama untuk kepentingan politik kelompok tertentu.

“Alhamdulillah beliau bisa meredam itu dan meskipun di Jatim ada beberapa kabupaten yang kerawanannya mirip di Jakarta namun di Jatim tidak sampai seperti itu,” pungkas KH Marzuki Mustamar.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ikut pula mengucapkan selamat kepada Irjenpol Nico Afinta atas tugas barunya sebagai Staf Ahli (Sahli) bidang Sosial Budaya (Sosbud) Kapolri, doa terbaik disampaikan Gubernur Jatim untuk Irjenpol Nico Afinta.

“Atas nama seluruh masyarakat Jawa Timur kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat

bapak Irjenpol Dr Nico Afinta yang telah memberikan dedikasi dan pengabdian terbaiknya selama menjabat sebagai Kapolda Jatim,” ucap Gubernur Jatim saat ditemui di ruang kerjanya pada Kamis (20/10).

Lebih lanjut, Gubernur Jatim juga menyampaikan harapan dan kesuksesan selalu menyertai Irjenpol Nico Afinta baik ditugas yang baru sebagai Sahli Sosbud Kapolri, maupun selama perjalanan karirnya ke depan.

“Mudah-mudahan dalam tugas yang baru ini bapak Nico Afinta senantiasa mendapatkan anugerah kesehatan, kesuksesan, keselamatan dan keberkahan,” tandasnya.

Selain itu, sambung Gubernur Jatim, dirinya juga mengucapkan selamat datang kepada Kapolda Jatim Irjenpol Toni Harmanto. Warga Jawa Timur sudah mengenal sosok Irjenpol Toni Harmanto pada saat menjabat Wakapolda Jatim.

“Mudah-mudahan sinergi antara Pemprov Jawa Timur dengan jajaran Polda Jawa Timur terus terbangun dalam sebuah konfigurasi dan orkestrasi membangun Jawa Timur aman, damai dan penuh dengan kohesivitas, sehingga semua proses pembangunan akan berjalan produktif dan terus konstruktif,” pungkas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto juga demikian. Jenderal bintang dua ini tak lupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada mantan Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta yang kini menjabat sebagai Staf Ahli (Sahli) bidang Sosial Budaya (Sosbud) Kapolri.

“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada sahabat saya Irjenpol Nico Afinta yang selama ini telah bekerja sama dengan sangat baik dalam mewujudkan situasi yang semakin kondusif,” ucap Pangdam V/ Brawijaya.

Mayjen TNI Nurchahyanto menambahkan, dirinya sangat yakin dalam tugas yang baru Irjenpol Nico Afinta akan lebih sukses.

“Saya yakin Mas Nico akan lebih sukses dalam penugasan yang baru,” ucap Mayjen TNI Nurchahyanto saat ditemui di Makodam V/Brawijaya. Semoga semakin sukses Nico Afinta demi kemajuan Polri.

Kajati Jatim Mia Amiati menyampaikan hal yang sama. Ucapan dengan kata-kata kiasan, sebagai penyemangat untuk terus maju dalam mengemban amanah dalam bertugas.

“Keberhasilan seorang pemimpin adalah mewariskan kepada orang-orang yang dipimpinnya, keyakinan dan kemauan untuk terus maju,” ungkap Kajati Jatim Mia Amiati. (asw/yy/fer)

SIAPKAN SIM

RENCANA PENERAPAN MOTOR DAN MOBIL LISTRIK DI INDONESIA

Surabaya, Memorandum

Mata Hati

Oleh: Arief Sosiawan Pemimpin Redaksi

ha...

Dunia ini panggung sandiwara

Ceritanya mudah berubah Kisah Mahabrata

Atau tragedi dari Yunani

Setiap kita dapat satu peranan

Yang harus kita mainkan

Ada peran wajar

Ada peran berpura-pura Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?

Peran yang kocak bikin kita terbahak-bahak

Peran bercinta bikin orang mabuk kepayang

Dunia ini penuh peranan

Dunia ini bagaikan jembatan kehidupan

Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?

Peran yang kocak bikin kita terbahak-bahak

Peran bercinta bikin orang mabuk kepayang

Dunia ini penuh peranan

Dunia ini bagaikan jembatan kehidupan Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?

Mengapa kita bersandiwara?

Tulisan di atas adalah syair lagu berjudul Panggung Sandiwara. Sengaja “Matahati” menulis dan mengangkat

Kendaraan listrik saat ini menjadi pamor yang diperhitungkan di Indonesia. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan inpres serta kebijakan untuk mendukung go green dan ramah lingkungan.

Tak hanya itu, Jokowi juga meminta seluruh instansi lembaga baik itu TNI, Polri, pemerintah daerah mulai menyosialisasikan dan mengoptimalkan kendaraan listrik sebagai kendaraan dinas.

- Meng, presidensi G20 berdampak positif bagi perekonomian Indonesia.

- Kalau presiden +62 terlalu banyak utang. Menyengsarakan rakyatnya.

Si Mameng (Manajer bank thithil)

Atas nama seluruh masyarakat

DAN

Lebih

MASYARAKAT mulai marak menggunakan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Bahkan para pengusaha ojek online pun mulai beralih dari bahan bakar bensin ke listrik.

Tak terkecuali Farman FAB. Ia merupakan penggemar motor listrik. Kepada Memorandum dirinya mengungkapkan selama penggunaan kendaraan listrik dari segi kenyaman-

dan keamanan antara kendaraan listrik dan kendaraan konvensional menurutnya bila di kelas yang sama (suspensi dan sasis setara), kendaraan

jelas lebih nyaman.

“Kendaraan listrik minim getaran. Soal keamanan, selama pembuatnya benar, ya lebih aman listrik,” kata Farman.

Menurutnya, dari sisi perawatan dan pembelian sparepart bagaimana lanjut, Farman, perawatan lebih

Dewan Minta Inspektorat

Periksa Lurah

Surabaya, Memorandum

Kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan pejabat Satpol PP Surabaya Ferri Jocom, terus bergulir di persidangan. Dalam isi dakwaan jaksa, diketahui kantor Kelurahan Pradah Kali Kendal oleh Ferri Jocom dipergunakan untuk transaksi hasil penjualan barang penertiban.

Kabar ini pun sampai

di meja DPRD Surabaya. Memantik anggota Komisi A DPRD Surabaya Imam Syafi’i, untuk berkomentar. Dirinya menyoroti perihal ruang lurah yang sempat digunakan untuk kepentingan Ferri Jocom dalam aksinya. Menurut Imam, lurah Pradah Kali Kendal teledor. Sehingga

Ayah,” Kata Iin sambil Memeluk Bambang

Keberhasilan seorang pemimpin adalah mewariskan kepada orang-orang yang dipimpinnya, keyakinan dan kemauan untuk terus maju,”

Beberapa kasus besar misalnya, narkoba di beberapa wilayah juga bisa ditangani dengan baik. Radikalisme, terorisme, juga sudah diproses, dan hasil operasi narkoba yang berhasil dibakar di mapolda,”

Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada sahabat saya Irjenpol Nico Afinta yang selama ini telah bekerja sama dengan sangat baik dalam mewujudkan situasi yang semakin kondusif,”

Seminggu kemudian Bik Ima lapor lagi. “Bener Nyonya. Mbak Iin di… dianu sama Tuan. Saya tidak bohong. Saya mengintipnya,” kata Bik Ima sambil menangis dan memegangi kaki Farida.

Kesempatan

datang pada

Sabtu siang. Farida yang

turut menjaga toko di-

bahwa

pulang dan diam-diam

Bersambung

halaman

Bersambung

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa diapit Kapolda

Jawa Timur Irjenpol Nico Afinta dan penggantinya Irjenpol Toni Harmanto.

FOTO: ISTIMEWA

Bersambung ke halaman 11

Dirlantas Polda Jatim

Kombespol M Taslim Chairuddin

Kasatlantas Polrestabes Surabaya

Kompol Arif Fazlurrahman

Parman, salah satu penggemar motor listrik.

Imam Syafi’i

Kelurahan Pradah Kali Kendal Dipakai Ferri Jocom Transaksi

FOTO: ISTIMEWA

FOTO:

MEMORANDUM/BINTANG

Gubernur

Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto

Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar

Kajati

Jawa Timur Mia Amiati

SIDOARJO

Warga Pertanyakan Dana BK Rp 200 Juta Pemdes Pejangkungan

Mendeka Akhir Tahun Pembangunan Belum Terwujud

Sidoarjo, Memorandum

Sidoarjo Siap Siaga Bencana Sewaktu-waktu

Sidoarjo, Memorandum

Mengantisipasi terjadinya bencana alam, jajaran Forkopimda Sidoarjo bersama stakeholder menggelar apel pasukan kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam di Mapolresta Sidoarjo, Jumat (21/10).

Sejumlah personel gabungan disiagakan jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam di Sidoarjo. Para petugas yang disiagakan antara lain Polri, TNI, satpol PP, dishub, dinas sosial, dinas kesehatan, BPBD, basarnas, damkar, dan sejumlah relawan.

Wakil Bupati Sidoarjo Subandi mengatakan, kegiatan ini sebagai kesiapan antisipasi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Pihaknya ingin menyinergikan kesiapan dalam penanganan jika bencana alam terjadi.

Usai melakukan apel, Forkopimda Sidoarjo mengecek kesiapan dapur umum, personel gabungan, peralatan tanggap bencana dan ranmor penanganan bencana alam.

“Tidak hanya kesiapsiagaan para personel yang terlibat dalam penanganan. Jajaran Forkopimda Sidoarjo melihat langsung dan mengecek kesiapan peralatan dan kendaraan bermotor siaga bencana alam, agar semua siap saat menghadapi bencana,” ungkapnya.

Sementara mengenai kesiapan personel keamanan, Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro menjelaskan, Polresta Sidoarjo dan jajaran bersama TNI maupun stakeholder terkait siap melakukan berbagai upaya pencegahan resiko terjadinya bencana.

“Harapannya, proses penanganan maupun evakuasinya berjalan dengan baik. Untuk personel baik dari pihak TNI maupun Polri sampai tingkat desa, kami siap dalam penanggulangan dan penanganan bencana alam,” tambahnya. (dar/jok/mik)

Thoriqul Huda Gantikan PAW Almarhum Ali Sucipto

Sidoarjo, Memorandum

DPRD Kabupaten Sidoarjo menggelar sidang paripurna agenda pengucapan sumpah janji dan peresmian pengangkatan Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD sisa masa jabatan 2019-2024, yakni Thoriqul Huda dari Partai Golkar, Jumat (20/10).

Thoriqul Huda dilantik sebagai anggota DPRD Sidoarjo untuk mengantikan posisi almarhum Ali Sutjipto di Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo.  Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Sidoarjo H Usman dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo, Forkopimda dan Anggota DPRD Sidoarjo masa bakti 2019-2024.

“Semoga dengan dilantiknya saudara Thoriqul Huda sebagai Anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo menggantikan almarhum Ali Sutijpto dapat memperkuat kinerja DPRD Sidoarjo,” kata H Usman kepada jurnalis disela-sela pelantikan.

Usman menambahkan PAW ini memang harus segera dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai proses demokrasi.

“Selamat bekerja Pak Thoriqul Huda, selamat bergabung dikeluarga besar DPRD Sidoarjo,” ungkap Usman.

Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar di DPRD Sidoarjo, M Nizar menyambut hangat kehadiran Thoriqul Huda didalam keluarga baru Fraksi Partai Golkar di DPRD Sidoarjo.

Nizar berharap Thoriqul Huda bisa langsung tancap gas meneruskan perjuangan atau kerja almarhum Ali Sutjipto di Komisi D DPRD Sidoarjo.

Sementara itu Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo, Adam Rusydi menegaskan jika PAW Thoriqul Huda sebagai Anggota DPRD Sidoarjo mengantikan almarhum Ali Sutjipto sesuai mekanisme dan aturan AD/ART Partai Golkar.

“Pak Thoriqul Huda adalah kader Partai Golkar yang saat Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu memperoleh suara terbanyak nomor dua setelah almarhum Ali Sutjipto. Kedua kader partai golkar tersebut ada di Dapil 5 Sidoarjo atau wilayah pemilihan Sukodono dan Taman,” katanya.

“Sesuai aturan AD/ART Partai Golkar maka PAW almarhum Pak Ali Sutjipto adalah Pak Thoriqul Huda sebagai peroleh suara terbanyak nomor dua,” sambung Adam Rusydi.

Adam berharap dengan dilantiknya  Thoriqul Huda sebagai Anggota DPRD Sidoarjo yang nantinya di Komisi D bisa melanjutkan kinerja dan perjuangan almarhum Ali Sutjipto di Komisi yang berhubungan dengan Kesra atau Kesejahteraan Masyarakat tersebut.

“Pak Thoriqul Huda akan melanjutkan kerja dan perjuangan almarhum Pak Ali di Komisi D. Tak hanya itu kehadiran Pak Thoriqul juga harus memperkuat kinerja Fraksi Golkar di DPRD Sidoarjo,” harapnya.

Sementara itu, Thoriqul Huda menjelaskan jika dirinya akan beradaptasi dan menyatuhkan diri dengan ritme kerja di Komisi D DPRD Sidoarjo.

“Apa yang sudah dilakukan oleh almarhum Pak Ali Sutjipto akan saya lanjutkan. Yang terpenting saya akan langsung adaptasi, menyatukan diri, menyatukan ritme kerja bersama Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo,” kata Cak Thoriq sapaan akrab Thoriqul Huda kepada jurnalis usai pelantikannya. (dar/jok/mik)

Dana dari APBD 2022 itu, Pemdes Pejangkungan mendapat kucuran dana BK dari anggota DPRD Sidoarjo sebesar Rp 200 juta.

“Saya punya data kalau Desa Pejangkungan dapat dana BK Rp 200 juta. Tapi hingga saat ini kok belum terwujud pembangunan. Untuk apa?,” ujar warga setempat meminta namanya dirahasiakan, Jumat (21/10).

Padahal, sekarang sudah menginjak bulan Oktober, yang sebentar lagi sudah tutup tahun.

“Kalau digunakan membangun fisik, apakah tidak terlambat,” tambah dia.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Pejangkungan Langlang Mahendra dikonfirmasi

Memorandum via selulernya, tidak mengelak jika desanya mendapat kucuran dana BK Rp 200 juta.

Sesuai perencanaan awal, dana ratusan juta itu akan digunakan membangun TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu). Tapi karena ada pengalihan fungsi, yakni akan dibuat membangun kantor pelayanan umum dan ruang kesehatan. Maka akan dilakukan pembahasan ulang dalam Perubahan APBDes.

“Perubahan APBDes ini kan masih menunggu pagu definitif dari Pemkab Sidoarjo,” tegas Langlang Mahendra.

Dengan waktu yang sangat mepet, apakah pembangunan-

nya bisa selesai?

Langlang Mahendra menegaskan dan optimis akan sele-

sai tepat waktu. Karena hanya melakukan rehabilitasi kecil.

“Tidak dibangun total, ha-

nya rehab, pasti selesai tepat waktu,” pungkas Langlang. (dar/jok/mik)

Dana Desa 2022, Warga Ploso Fokus Irigasi

Sidoarjo, Memorandum

Pemerintah Desa Ploso, Kecamatan Wonoayu, kembali merealisasikan pembangunan infrastruktur dengan mengoptimalkan dana desa (DD) 2022.

Sebagai wujud realisasi dana desa tahun anggaran 2022 tersebut, difokuskan untuk pembangunan saluran air yang melintas di persawahan Desa Ploso.

Pembangunan saluran irigasi ini sangat penting sebagai sarana penunjang dalam mengelola lahan pertanian untuk dapat meningkatkan hasil produksi pertanian guna mendukung program ketahanan pangan.  Kepala Desa Ploso Nor

Sutajib menyampaikan, pembangunan saluran irigasi ini memang sangat dibutuhkan untuk mengairi lahan.

“Dengan adanya saluran irigasi ini dapat memberikan kemudahan dan kelancaran saat petani mengairi lahan persawahannya,” ujar Nor Sutajib.

Lanjutnya, pembangunan saluran irigasi sepanjang 130 meter ini merupakan hasil musyawarah. Sebagai upaya menjaga ketersediaan pengairan untuk pertanian lahan persawahan.

“Dengan adanya saluran irigasi,  pendistribusian air untuk mengairi lahan persawahan petani bisa semakin lancar, dan sudah siap untuk menampung debit air saat mu-

Desa Ploso menambahkan, irigasi ini sangat membantu petani di desa. Karena dengan ketersediaan saluran irigasi yang terawat dengan baik, petani dapat melaksanakan usaha tani sepanjang tahun tanpa kesulitan pengairan pertanian.

“Kami berharap segala jenis pembangunan infrastruktur yang telah dibangun oleh pemerintah desa dapat meningkatkan perekonomian warga. Untuk tahap berikutnya kami akan prioritaskan pembangunan lain, melanjutkan program pembangunan demi terwujudnya pembangunan yang merata,” jelasnya. (zam/jok/mik)

Sidoarjo, Memorandum

Wakil Bupati Sidoarjo Subandi menyidak proyek peningkatan Jembatan Cantel, jembatan penghubung Desa Tropodo,Waru dengan Desa Pabean, Sedati, Kamis (20/10).

Inspeksi mendadak (sidak) itu dilakukan karena laporan dari warga yang merasa progres pembangunan jembatan tersebut terkesan lambat.

Dalam sidaknya, wabup didampingi pejabat Dinas PU Bina Marga dan SDA Sidoarjo, Camat Sedati, Plt Kabag Pembangunan Sidoarjo serta Kepala Desa Pabean, Sriatun dan Kepala Desa Tropodo,  Khusaini.

Dari hasil sidaknya, wabup  menyebutkan bahwa progres pekerjaannya masih sekitar 24 persen di tiga bulan berjalan pembangunan tersebut.

Wabup berharap proyek fisik pembangunan Jembatan Cantel tidak bermasalah. Ia meminta jembatan tersebut selesai sesuai target atau tepat waktu.

“Saya tidak ingin proyek fisik pembangunan jembatan ini bermasalah, harus diselesaikan tepat waktu karena terlihat baru sekitar 24 persen dan deviasi -14% pengerjaannya sudah berjalan hampir tiga bulan, pembangunan jembatan tersebut menjadi akses utama warga dari Kecamatan Sedati ke Desa Tropodo Waru,” ungkap Wabup Subandi.

Wabup meminta pekerjaan pembangunan jembatan tersebut dimaksimalkan. Pasalnya waktu yang tersisa hanya 2,5 bulan. Jangan sampai batas waktu tersebut habis sampai melewati tahun ini.

“Besok Senin saya pimpin rapat untuk mapping kembali bersama dinas PUBMSDA, Bagian Pembangunan, pelaksanaan, pengawasan dan utility  PGN untuk efisiensi waktu mengejar 2,5 bulan

ini, selesaikan sesuai target capaian pembangunan jembatan,” pintanya.

Untuk itu Wabup meminta pelaksana proyek mengejar dan memanfaatkan waktu penyelesaian pekerjaan jembatan yang tersisa.

Dinas PUBMSDA Sidoarjo diminta segera menurunkan uditch untuk dipasang sampai 50%. Dengan progres jembatan tersebut minimal akses roda 2 dapat melaluinya untuk mengurangi kemacetan di jalan perumahan.

“Secepatnya minggu ini harus dikerjakan untuk mengurai kemacetan di jalan perumahan, turunkan uditch sampai 50% agar pengendara roda 2 bisa mengakses jembatan ini, kalau memang perlu tambah tenaga kerja lagi. Karena saya minta proyek jembatan ini jangan sampai gagal,” tegasnya.

“Intinya, pembangunan jembatan ini harus rampung sesuai target. Sebab benar benar dibutuhkan terkait peningkatan ekonomi masyarakat di wilayah Kecamatan Waru, Sedati dan sekitar,” sambungnya.

Dari sidaknya Wabup menyampaikan beberapa catatan yang nantinya diberikan ke dinas terkait. Seperti halnya peningkatan pengawasan kontraktor dan konsultan pengawasnya agar selalu update perkembangan

pembangunan melalui aplikasi E Kenda. Pasalnya ia melihat mulai awal proyek jembatan, konsultan pengawas belum melakukan input di aplikasi e-Kenda.

“Kecepatan, ketelitian serta kualitas spesifikasi pada jembatan penghubung antar desa ini harus sesuai dengan RAB  mengingat jembatan ini adalah jalur utama masyarakat Kecamatan Waru dan Kecamatan Sedati untuk menunjang perekonomian,” pungkasnya. (dar/jok/mik)

KEPALA

Jokosan. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Kristion, H Darianto, Akhmad Junaidi, HM Shoumu. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin, Pitono.

REDAKSI/IKLAN

sim penghujan,” sambungnya.  Khoirul Anam, Sekretaris

Kondisi Kantor Desa Pejangkungan yang masih belum terlihat aktivitas pembangunan.

Warga Pejangkungan mempertanyakan dana Bantuan Keuangan (BK) Pemerintah Desa Pejangkungan, Kecamatan Prambon, yang hingga saat ini belum terealisasi wujudnya.

Wabup Minta Proyek Jembatan Cantel Selesai Tepat Waktu

Wakil Bupati Sidoarjo Subandi sidak proyek Jembatan Cantel.

Warga Desa Ploso mengerjakan pembangunan saluran yang melintasi sawah.

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro didampingi Wabup Subandi dan jajaran forkopimda mengecek kesiapan dapur umum.

Thoriqul Huda

Santri Menjaga Keutuhan

Apel Serentak HSN Dipusatkan di Jombang

Keseruan Senam

Iskan Style

Plaza

Kota Surabaya Sabet Penghargaan Peduli Ketahanan Pangan Tahun 2022

telur, sebanyak 1.374 anak.

Bidang Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim). Penghargaan itu diberikan lantaran Surabaya dinilai memiliki program yang mendukung terwujudnya ketahanan dan kedaulatan pangan.

Tentu saja penghargaan ini tak lepas dari komitmenWali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam upaya mempertahankan ketahanan pangan di Kota Pahlawan. Penghargaan itu diterima wali kota dalam acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke-42 yang digelar di Jatim Expo International Convention Exhibition, Surabaya, Rabu (19/10).

Alhamdulilah Surabaya meskipun kota besar tapi kita mendapatkan penghargaan Peduli Ketahanan Pangan dari Provinsi Jatim,” kata Wali Kota Eri Cahyadi usai menerima penghargaan.

Ia mengungkapkan, bahwa selama ini Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengoptimalkan keberadaan aset seperti bekas tanah kas desa (BTKD) untuk pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan yang dilakukan itu baik di bidang usaha pertanian, peternakan, maupun perikanan. Termasuk pula pemanfaatan lahan milik swasta dan instansi lain untuk dikelola oleh kelompok tani di Kota Surabaya.

“Semua aset pemkot kita gunakan untuk ketahanan pangan. Kemudian, ada beberapa yang kita koneksikan dengan sistem padat karya untuk menanggulangi kemiskinan dan pengangguran,” terang Wali Kota Eri Cahyadi.

Oleh sebabnya, Wali Kota Eri Cahyadi menegaskan, bahwa tujuan utama program ketahanan pangan di Surabaya bukanlah untuk mendapatkan sebuah penghargaan. Namun, bagaimana dapat mengurangi kemiskinan sekaligus mencegah kerentanan pangan di Kota Pahlawan.

“Karena itu kita tidak menyangka dapat penghargaan. Tapi sebenarnya bagaimana lahan yang kita punya itu kita gerakkan secara maksimal, bisa digunakan pangan juga bisa (menambah) pendapatan warga,” ungkap dia.

Data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Surabaya mencatat, pemanfaatan lahan tidur di Kota Pahlawan telah mencapai total 1.071,4 hektare. Lahan yang dimanfaatkan itu terdiri dari aset yang dimiliki pemkot, pengembang, maupun instansi lainnya.

Luasan lahan tersebut telah dioptimalkan untuk pemberdayaan masyarakat pada sejumlah bidang usaha. Bahkan, dari hasil pemanfaatan lahan pada 2021, produksi padi di Surabaya mencapai 8.082,9 ton. Sedangkan pada 2022, produksi padi ditargetkan mencapai 8.567,44 ton atau naik 6 persen. Karenanya, mantan Kepala Badan Perenca-

naan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu memastikan akan terus menggerakan lahan BTKD secara maksimal. Selain bertujuan untuk mendukung program ketahanan pangan, sekaligus pula menambah pendapatan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

“Jadi ada cabai, buah-buahan, hidroponik, dan lainnya. InsyaAllah kita koneksikan dengan hotel-hotel, tapi kami belum bisa memenuhi semuanya karena terbatasnya lahan. Maka kami berkoordinasi dengan daerah lain untuk menunjang (hasil sayur dan buah) dari tempat kami,” ungkapnya.

Tak hanya memaksimalkan keberadaan lahan BTKD untuk sektor pertanian maupun perikanan. Sebab, pemkot juga mengoptimalkan lahan pekarangan yang ada di Surabaya.

Seperti untuk Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) atau Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang tersebar di 12 lokasi. Lalu, pemanfaatan pekarangan atau atap rumah untuk hidroponik, hingga pembentukan Kampung Sayur, Kampung Herbal dan Kampung Semanggi.

Menariknya, dari hasil pemanfaatan KRPL/ P2L tersebut, oleh pemkot kemudian didistribusikan untuk menambah pemenuhan kebutuhan pangan dan gizi keluarga stunting di Surabaya.

DKPP Surabaya mencatat, ada sebanyak 2.741 anak penerima bantuan sayur dari hasil pemanfaatan KRPL. Sedangkan penerima daging ayam/

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti menjelaskan, bahwa penghargaan itu diberikan Pemprov Jatim karena Wali Kota Eri Cahyadi dinilai memiliki kepedulian di bidang ketahanan pangan dalam kategori pemanfaatan RTH.

“Program yang kita angkat adalah Ladang Pangan. Di mana kita sebagai kota besar masih memiliki lahan-lahan yang bisa kita manfaatkan untuk mendukung ketahanan pangan di Kota Surabaya,” kata Antiek Sugiharti.

Program Ladang Pangan tersebut, kata Antiek, di antaranya dalam bentuk pendirian Kampung Sayur, Kampung Herbal dan Kampung Semanggi. Kemudian pula berupa pemanfaatan aset milik swasta, masyarakat hingga pengembang untuk para kelompok tani di Surabaya.

“Kita juga memanfaatkan aset-aset Pemkot Surabaya untuk kegiatan urban farming untuk program pemberdayaan MBR. Program urban farming ini tak hanya pertanian, tapi juga ada perikanan, peternakan dan pangan,” jelasnya.

Tak hanya itu, Antiek menyebutkan, bahwa kolaborasi yang dilakukan pemkot dengan daerah lain dalam mendukung ketahanan pangan juga menjadi salah satu indikator Surabaya meraih penghargaan. Termasuk pula dalam inovasi mendukung program pengentasan kemiskinan dan gizi buruk di Kota Surabaya.

“Kita juga memanfaatkan neraca bahan pangan dan hasil pengawasan kita untuk menentukan pola tanam. Juga, menerapkan pola-pola diversifikasi pangan sehingga kita tidak tergantung satu jenis komoditas pangan,” pungkasnya. (adv/fer/ono)

Panitia

Surabaya, Memorandum

Hari Santri

Optimalkan Lahan BTKD untuk Ketahanan Pangan dan Mengurangi Pengangguran

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima penghargaan Peduli Ketahanan Pangan dalam kategori Bidang Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan istri

Indriyani panen raya.

Pemberdayaan masyarakat yang dilakukan di bidang usaha perikanan.

FOTO-FOTO:

Para

Founder

Pengamat Udayana: Presidensi G20 Berdampak Positif bagi Perekonomian Indonesia

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20-Bali memberikan pengaruh positif bagi bangsa Indonesia. Berbagai rangkaian kegiatan G20 sejak tahun lalu telah memiliki dampak yang cukup signifikan, khususnya pada Provinsi Bali yang menjadi tempat digelarnya KTT G20.

Pengamat Ekonomi Universitas Udayana Bali, I Nyoman Mahaendra Yasa mengatakan, Presidensi G20 mampu untuk membangkitkan perekonomian Indonesia, terkhusus Bali pascapandemi.

“Rangkaian kegiatan KTT G20 mendongkrak ekonomi Bali dan menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia dapat pulih,” kata I Nyoman Mahaendra Yasa, di Bali.

Menurut Mahaendra, rangkaian kegiatan Presidensi G20 mendatangkan banyak warga negara asing, baik para wisatawan, media maupun para delegasi yang menjadi subjek pelaku bagi wisata Bali yang banyak mendatangkan keuntungan tersendiri bagi masyarakat Bali.

“Rangkaian kegiatan membuat banyak warga negara asing yang datang ke Bali, baik sebagai wisatawan, media maupun perwakilan delegasi negara peserta sehingga dapat meningkatkan

penerimaan negara dari sektor pajak maupun devisa negara,” ucap Mahaendra.

Mahaendra beranggapan, sebagai anggota forum G20 dan kuga Presedensi G20 saat ini, Indonesia bisa mendapatkan manfaat dari informasi dan pengetahuan lebih awal tentang perkembangan ekonomi global, potensi risiko yang dihadapi, serta kebijakan ekonomi yang diterapkan negara lain terutama negara maju.

“G20 telah memacu OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development / Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi) untuk mendorong pertukaran informasi terkait pajak untuk mengakhiri penghindaran pajak,” kata Mahaendra.

Dengan demikian, Indonesia mampu menyiapkan kebijakan ekonomi yang tepat dan terbaik dalam menyelesaikan perekonomian nasional.

“Selain itu, Indonesia juga dapat

memperjuangkan kepentingan nasionalnya dengan dukungan internasional lewat forum ini,” urai I Nyoman Mahaendra Yasa.

Disisi lain, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Pemprov Bali Gede Pramana mengatakan, perhelatan KTT G20 di Bali akan membawa angin segar bagi masyarakat Bali untuk memulihkan ekonominya pascapandemi Covid-19.

Masyarakat Bali bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk kembali membuka pariwisata kepada masyarakat global.

an n dukungan interforum ini,” urai I endra Yasa. nformatika ana me helatan ali n segar t Bali hkan ascapd-19. i bisa n mout mbuepada bal. g utamian Bali adalah esidensi n an optimist untuk meergerakan ekoantaman ip

“Pendukung utama perekonomian Bali adalah pariwisata. Maka Presidensi G20 Indonesia makin membuka dan memberikan optimisme masyarakat untuk memacu kembali pergerakan ekonominya usai hantaman pandemi Covid-19,” tutip Gede Pramana (day/ono)

Reformasi Birokrasi Tematik Penanggulangan Kemiskinan

Surabaya, Memorandum

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ditunjuk pemerintah pusat sebagai salah satu daerah yang akan menjadi percontohan reformasi birokrasi (RB) tematik penanggulangan kemiskinan.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meneken komitmen penerapan RB tematik penanggulangan kemiskinan tersebut di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Jumat (21/10).

Penandatanganan komitmen disaksikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, Gubernur D.I Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, Rektor UGM Prof Ova Emilia, Dewan Guru Besar UGM, dan para kepala daerah yang menjadi pilot project

“Ini tentu kepercayaan untuk Surabaya, di mana program-program kami ternyata diapresiasi oleh pemerintah pusat, terutama program terkait pemberdayaan ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Terdapat 9 pemerintah daerah yang menjadi pilot project penerapan RB tematik penanggulangan kemiskinan pada tahap pertama, dan 23 pemda pada tahap kedua.

Wali Kota Eri memaparkan, dengan RB tematik penanggulangan kemiskinan, tata kelola birokrasi akan semakin berjalan dengan baik dalam mengakselerasi penurunan angka kemiskinan.

“Kami akan menyusun rencana aksi pelaksanaan reformasi birokrasi tematik penanggulangan kemiskinan. Tentu di dalamnya termasuk membangun kolaborasi berbagai pihak untuk mempercepat program-program terkait kemiskinan,” papar dia.

Ia lantas membeber sejumlah inovasi Pemkot Surabaya dalam pengentasan kemiskinan. Terdapat puluhan program berbasis padat karya yang menjadi inovasi Eri Cahyadi. Di antaranya adalah “Rumah Padat Karya” yang menyulap aset-aset Pemkot Surabaya yang sebelumnya menganggur untuk digunakan sebagai tempat berusaha bagi MBR. Para MBR sebelumnya juga telah diberi pelatihan.

“Aset-aset Pemkot Surabaya tidak boleh ada yang idle, yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Secara bertahap semuanya kita sulap menjadi Rumah Padat Karya. Ada yang menjadi kafe, barbershop, laundry, tempat cuci motor-mobil, gerai UMKM, usaha pertanian-perikanan, destinasi wisata,

dan sebagainya,” kata dia.

“Ini terbukti sangat membantu, apalagi aset-aset Pemkot Surabaya rata-rata berada di lokasi strategis yang memudahkan pemasaran beragam usaha MBR,” imbuh Wali Kota Eri.

Selain itu, ada pula program produksi paving yang melibatkan MBR. Hasil produksinya telah lulus uji oleh Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Surabaya. “Jangan diremehkan lho. Ternyata warga MBR di kampung-kampung, begitu kita latih, produksi pavingnya luar biasa. Itu dibeli Pemkot Surabaya untuk pavingisasi di kampung-kampung,” ujarnya.

Beragam program padat karya yang dipacu Pemkot Surabaya, lanjut Eri, telah berhasil menyerap ribuan warga. Mereka ada yang sebelumnya korban PHK di masa pandemi. Ada pula yang perempuan kepala rumah tangga. Pendapatan mereka pun bertambah berkisar Rp2-6 juta per bulan.

“Kami akan terus memacu program padat karya ini. Belum lama ini kami luncurkan destinasi wisata Romokalisari Adventure Land yang juga memberdayakan puluhan MBR. Dan masih banyak program-program padat karya yang terus kami tingkatkan,” pungkasnya. (bin/ono)

Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah meminta masyarakat untuk tidak panik dan tetap tenang dalam menyikapi munculnya penyakit gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak.

Meski begitu, Khusnul tetap meminta orang tua dan masyarakat, untuk selalu waspada. Terutama apabila anak mengalami gejala yang mengarah ke sakit ginjal akut. Seperti mual, muntah, batuk, flu, dan mengantuk.

“Kami di Komisi D DPRD Surabaya telah melakukan rapat bersama dengan dinas kesehatan (dinkes), IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), dan Persi (Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia) dalam rangka menyikapi penyakit gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak ini,” ujar Khusnul, usai hearing, Jumat (21/10).

Menurut Khusnul, ada hal-hal yang harus menjadi perhatian orang tua. Seperti menerapkan dan selalu menjaga perilaku hidup sehat dan bersih. Di antaranya mencuci tangan, makan-makanan yang bergizi seimbang, tidak jajan sembarangan, minum air matang, dan memastikan

imunisasi anak rutin.

Kami di Komisi D DPRD Surabaya telah melakukan rapat bersama dengan dinas kesehatan (dinkes), IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), dan Persi (Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia) dalam rangka menyikapi penyakit gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak ini.

“KHUSNUL KHOTIMAH Ketua Komisi D DPRD Surabaya

“Kami juga mendorong dinkes untuk berkoordinasi dengan dinas pendidikan dalam rangka upaya preventif dan promotif di lingkungan sekolah. Ini penting, karena penyakit gagal ginjal akut ini menyerang anak-anak, dan juga memastikan lingkungan sekolah juga sehat dan bersih,” ungkapnya.

Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini menyatakan, sinergi dan kolaborasi dari seluruh pihak sangat diperlukan agar penyakit ini bisa dicegah sedini mungkin.

“Dinkes kita dorong juga membuat hotline center, agar bisa segera

dimanfaatkan masyarakat apabila ada indikasi kasus yang mengarah kepada gagal ginjal. Selain itu, sosialiasi mengenai apa itu gagal ginjal akut juga penting dilakukan Dinkes Surabaya, termasuk cara-cara pencegahannya,” ungkapnya.

Terkait berapa jumlah anak Surabaya yang telah terkena penyakit gagal ginjal akut ini, Khusnul mengatakan, belum ada konfirmasi kepastian yang saat ini dirawat di rumah sakit. Sebab info dari dinkes, data yang tersaji adalah data yang disampaikan Kementerian Kesehatan. Baik itu suspect atau probable (bin/ono)

perjuangan mengusir penjajah. Kini, peran santri adalah ikut menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di era digital.

“Dalam sejarah perjuangan, ulama pesantren selalu bergandengan tangan dengan TNI dan Polri. Termasuk pada saat perang Kemerdekaan Indonesia pada era 1945-1949,” terang KH Abdus Salam Shohib.

KH Abdus Salam Shohib menyebut, hubungan ulama dan kiai pesantren juga terjalin saat perang 10 November 1945 di Surabaya, hingga perlawanan terhadap agresi militer Belanda pada 1947 dan 1948.

Agenda Hari Santri tahun ini memang bisa dibilang istimewa. Rencananya, apel serentak HSN digelar di PWNU Jatim.

KH Marzuki Mustamar akan

bertindak sebagai Inspektur HSN) hari ini. Bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Irsyad Yusuf (Komandan Banser Jatim yang juga Bupati Pasuruan).

Apel Serentak HSN juga dipusatkan di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang yang diinisiasi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), diikuti seluruh cabang se-Indonesia.

“Ada banyak agenda terkait dengan 100 Tahun NU. Kami mempersiapkan halaqah dan seminar. Seperti Halaqah Tafsir Kebangsaan, Halaqah ibu Nyai Inspiratif, dan kegiatan lainnya yang menunjang maraknya pelaksanaan momentum bersejarah NU memasuki abad kedua tersebut,” tutur kiai Salam, yang juga cucu pendiri NU, KH

Bisri Syansuri (Rais Aam PBNU 1970-1981).

Panitia perhelatan seabad NU menjelaskan, dalam catatan sejarah, nama Brawijaya yang tercantum pada pembentukan Kodam di Jawa Timur merupakan usulan KH Mahrus Aly Lirboyo (almaghfurlah Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri) di masa setelah masa revolusi fisik perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Para santri tergabung dalam Barisan Hizbullah dan para kiai tergabung dalam Barisan Sabilillah. Mereka itulah yang secara organik melakukan perjuangan fisik dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, dan berperan mengisi kemerdekaan hingga sekarang. (day/ono)

yang mendengarnya ingin berdendang mengikutinya.

Peserta Senam DI Style begitu bersemangat. Saking semangatnya di sela senam berlansung, peserta bersorak dengan kompak. Meski durasi senam yang dilakukan 2 jam namun tak menyurutkan semangat peserta mengikuti setiap gerakan. Mereka tetap bersemangat dan gembira. Capek seolah tidak dirasakan oleh mereka.

Pengunjung mal pun tertarik dengan kegiatan senam ini. Bahkan, tidak sedikit pengunjung yang mengikuti gerakan yang dilakukan para peserta. Mereka bahkan menunggu untuk mengikuti gerakan selanjutnya.

Antusias pengunjung Royal Plaza membuktikan bahwa hadirnya

kegiatan senam DI Style mampu membuat orang lain ingin mengikuti kegiatan senam ini.

Bagi yang ingin mengikuti senam ini tidak ada persyaratan khusus. Tidak ada pungutan biaya apapun, peserta hanya hadir di tempat kegiatan berlangsungnya senam ini.

“Bebas, tidak ada pungutan, silahkan datang, kita punya pusat senamnya yaitu di rumah gadang, ada lagi di Royal dan satunya di Goci Mal. Kalau mau ikut silahkan. Bebas tidak dipungut biaya,” ujar Nafsiah Sabri, istri Dahlan Iskan.

Harapan Nafsiah, Senam DI akan lebih dikenal oleh warga Surabaya dan sekitarnya. Sebab, menurut dia, Senam DI sangat mudah dilakukan. Bahkan kata wanita

murah senyum ini, Senam DI bisa dilakukan oleh semua kalangan.

Yuni Winarti, salah seorang pengunjung mal mengaku tertarik dengan senam DI. Menurutnya, gerakan senam DI bisa diikuti oleh semua orang. “Tanpa latihan pun kelihatannya bisa. Gerakannya enak dan energik. Musiknya bikin kita ingin mengikuti terus,” ungkap perempuan asal Menganti yang kebetulan belanja di Royal Plaza itu.

Ungkapan sama juga dilotarkan oleh Sri S, warga Lidah Kulon. Kata Sri, sebenarnya dia sudah mau meninggalkan Royal Plaza. Namun ketika mendengar musik Senam DI, ia mengurungkannya. “Iseng-iseng tadi lihat. Ternyata asik juga. Pingin ikut sih. Nanti saya coba cari informasi lagi,” katanya. (rda/ono)

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Santri Menjaga Keutuhan NKRI

Sambungan dari halaman 3

Surabaya, Memorandum

Surabaya, Memorandum

Kasus Gagal Ginjal Akut Ketua Komisi D: Jangan Panik, Tetap Waspada, dan Jaga Pola Hidup Sehat

Keseruan Senam Dahlan Iskan Style di Royal Plaza Sambungan dari halaman 3

Panjat Tebing

di Laga Se-Jatim

MADURA

Polisi Modung Ajak Pemuda Tanggulangi Narkoba

Bangkalan, Memorandum

Untuk

polsek

Instruksi Kapolres Bangkalan Bangkalan AKBP Wiwit Ari Wibisono ini pun segera disikapi dengan lugas oleh Kapolsek Modung AKP Arif Djunaedi.

dan kota yang tersebar di Jawa Timur.

Pada kesempatan ini, berbagai kategori lomba diikuti oleh atlet besutan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pamekasan. Mulai kategori lead putra dan putri hingga kategori speed classic putra dan putri.

“Sebagaimana upaya pemerintah daerah dalam membentuk generasi penerus yang berdaya saing, federasi panjat tebing Indonesia atau FPTI Pamekasan bertekad memberi ruang prestasi dan bakat para remaja pecinta olahraga alam bebas,” tandas Wahyudi, Ketua Umum FPTI Pamekasan, Jumat (21/10).

Karenanya, Wahyu terangkan saat ini di kejuaraan provinsi atau Kejurprov 2 FPTI Jawa timur 2022 yang diselenggarakan kabupaten Sampang, pihaknya menurunkan 6 atlet diantaranya Awaizil Asrori, Ferdiansyah, M. Fauzul Adhim, Raihan Irwansyah, Karisma Artika dan Nani Anastasya.

“Alhamdulillah di putaran final pada kategori lead putra ada 2 atlet yang terus berlaga untuk merebut podium. Mohon doa restu pada segenap masyarakat Bumi Gerbang Salam agar kami bisa memberi yang terbaik untuk hadiah prestasi jelang hari jadi Pamekasan Hebat tahun ini,” ungkapnya. Ke depan, FPTI Pamekasan akan kuatkan pola pengkaderan dan regenerasi dengan blusukan lagi ke setiap lembaga pendidikan.  Bahkan akan terus diupayakan inovasi pengenalan di kegiatan fun climbing lainnya, dalam mencetak kader olahraga panjat tebing masa depan.

Tentunya, semua tak akan terjadi tanpa dukungan dari pemerintah kabupaten Pamekasan dan KONI setempat dalam berprestasi dan pemenuhan fasilitas latihan yang baik.

“Semoga ajuan kami untuk mendapatkan fasilitas wall climbing bisa segera terwujud sebagaimana yang diharapkan oleh semua pecinta panjat tebing Pamekasan dari 2019. Sebab selama ini kami hanya latihan dengan sistem kerjasama dengan perguruan tinggi dan mapala yang ada di Bumi Gerbang Salam,” tegasnya. (sjk/mik)

Dalam sepekan terakhir, personel polsek rutin menyisir pesisir pantai selatan ujung timur Kabupaten Bangkalan itu dengan aktif sambang desa.

Termasuk mengedukasi tentang dampak negatif dari barang terlarang itu. Utamanya bagi komunitas kaum milenial sebagai generasi masa depan bangsa.

“Seperti Kamis (20/10) kemarin, anggota kita nyambangi perkampungan di Desa Langpanggang,” kata AKP Arif, sapaan akrab kapolsek, Jumat (21/10).

Giat sosialisasi dalam bentuk dialog dengan komunitas kawula muda kali ini diamanatkan kepada Bhabinkamtimas Bripka Devid dan beberapa anggota.

“Dalam konteks ini, giat sosialisasi tidak mesti dihelat di Balai Desa atau di ruangan gedung tertentu. Tetapi, bisa pula dikembangkan dari gardu ke

gardu siskamling, tempat kongkow para remaja dan pemuda, serta simpul keramaian lainnya. Itu akan lebih nyambung dan familiar,” tandas AKP Arif.

Sesuai amanah Kapolres AKBP Wiwit, sosialisasi narkoba melalui program Kusuma Semeru 2022 punya beberapa tujuan strategis.

Selain untuk memutus mata rantai bursa peredaran narkoba, missi sosialisasi juga bertujuan untuk meminimalisir warga

pemakai barang terlarang itu. Terutama kalangan remaja dan pemuda.

”Karenanya aundien dari sasaran sosialisasi kali ini kami fokuskan pada generasi muda, yang kini kaprah disebut komunitas kaum millenial,” kata pemangku amanah Bripka Devis.

Syukurlah, sosialisasi narkoba perkampungan di Desa Lagpaggang mendapat respon cukup antusias. Setidaknya puluhan kawula muda setempat mere-

spon kehadiran anggota Polsek.

Mereka juga respek ketika anggota mengajak berdialog tentang seluk-beluk ragam jenis narkoba. Termasuk dampak negatifnya kepada kawula muda.

Selain itu, Bripka Devis dan anggota, wanti-wanti kapada para kawula muda agar kooperatif dengan aparat Polsek. Jika sewaktu-waktu ada sinyamlemen transaksi narkoba, apapun jenisnya, diharap tidak segan melapor.

”Kami pasti akan segera turun ke lapangan untuk melakukan penangkapan,” pungkas Bripka Davis.

Ke depan, Kapolsek AKP Arif Djunaedi, masih akan terus hiperaktif melakukan giat sambang desa dari desa-desa, untuk memotivasi komunitas warga, utamanya kalangan pemuda, agar intent mejalin kemitraan dengan Polsek Modung untuk mengantisipasi bursa peredaran narkoba di lini pedesaan. (ras/mik)

162 Calon Panwascam Ikuti Tes Wawancara

Sumenep, Memorandum

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sumenep melakukan tes wawancara kepada para calon pengawas kecamatan (panwascam) untuk pemilihan umum serentak 2024.

Sejak Kamis (19/10), Bawaslu mulai melaksanakan tes wawancara kepada 162 calon panwascam. Sesuai rencana tes dilaksanakan selama lima hari mulai 19 hingga 23 Oktober

bulan ini.

Proses tes wawancara ini merupakan tahapan terakhir bagi enam besar di 27 kecamatan daratan maupun Kepulauan se-Kabupaten Sumenep. Nantinya Bawaslu  akan tentukan tiga dari  untuk menjadi anggota Panwascam definitif.

“Materi tes wawancara meliputi pendalaman visi-misi, pengetahuan atau pengalaman tentang Pemilu, pengetahuan

tentang kearifan lokal dan pola kerja,” terang  Ketua Bawaslu Kabupaten Sumenep Anwar Noris. Jumat (21/10).

Dalam tahapan tes wawancara ini mendapatkan Panwascam memiliki sumber daya manusia (SDM) berkualitas, berintegritas dengan harapan dapat bekerja melakukan pengawasan maksimal di pemilu 2024 mendatang.

DPRD Sumenep Prioritaskan 5 Raperda dalam Propemperda

Sumenep, Memorandum

DPRD Kabupaten Sumenep menyepakati lima rancangan peraturan daerah (raperda) dari 11 raperda usulan eksekutif yang masuk prioritas pada program pembentukan peraturan daerah (propemperda) 2023. Badan Pembentukan Peraturan

Daerah (Bapemperda) DPRD Sumenep menilai hanya lima raperda usulan eksekutif yang mendesak untuk dibahas pada 2023.

“Setelah kami bahas dan mencermati 11 raperda usulan bupati, ada 5 raperda yang masuk prioritas untuk dibahas di tahun 2023. Tapi hal itu bisa saja berubah sesuai kesiapan

OPD masing-masing,” ujar Ketua Bapemperda DPRD Sumenep Juhari, Jumat (21/10).

Lima raperda yang dinilai mendesak untuk dibahas pada tahun 2023, di antaranya; Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Raperda Pengelolaan Air Limbah Domestik, Raperda Pajak

Daerah dan Retribusi Daerah, Raperda Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah atau SO, dan Raperda Penyelenggaraan Diniyah.

Raperda tersebut bisa berubah manakala masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) terkait tidak mempersiapkan naskah akademik secara matang. Sehingga akan di-

batalkan dan diganti dengan raperda lain yang materinya lebih siap.

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengimbau kepada OPD terkait yang bertugas menyusun raperda untuk melakukan presentasi dengan Bapemperda, untuk memastikan kesiapannya, termasuk naskah akademiknya.

“Jika nanti tidak siap, misal tidak ada naskah akademiknya, kami akan coret meski sudah masuk prioritas Propemperda 2023,” tegas Juhari.

Adapun 6 raperda usulan eksekutif yang dinilai tidak mendesak untuk dibahas tahun 2023, di antaranya; Raperda Perlindungan Keris, Raperda Rencana Detail Tata Ruang, Raperda Perusahaan Perseroan Daerah Sumekar, Raperda Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, Raperda Pemberdayaan dan Perlindungan Petani, dan Raperda Fasilitas Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba dan Prekursor Narkotika.

Selain itu, Juhari juga memberikan penjelasan terkait kritikan dari masyarakat atas sejumlah raperda usul eksekutif yang tidak masuk prioritas pembahasan pada 2023, misalnya Raperda Perlindungan Keris.

“Kami sepakat bahwa keberadaan keris di Sumenep harus dilindungi dengan regulasi. Tapi raperda tentang keris konsepnya belum jelas sehingga kami menilai belum mendesak untuk dijadikan prioritas pembahasan tahun 2023,” urai Juhari.

Juhari bercerita, pada saat Bapemperda membahas 11 raperda usulan eksekutif beberapa hari yang lalu, pihak eksekutif yang hadir tidak bisa menjelaskan arah dan tujuan dari usulan Raperda Perlindungan Keris.

“Ini keris mau diapakan dengan raperda itu, arahnya kemana? Kami tidak memprioritaskan usulan raperda itu karena sampai saat ini belum jelas konsepnya. Kami kan tak mungkin menyetujui sesuatu yang tak jelas. Ditambah lagi konsideran atau

Kembali dikatakan, hasil tes wawancara yang merupakan tahapan terakhir penentuan anggota Panwascam yang nantinya akan ditentukan tiga orang sebagai panwascam definitif. “Kami belum menentukan jadwal rapat pleno untuk menentukan hasil tes wawancara. Namun akhir bulan ini ditargetkan tahapan pembentukan Panwascam sudah selesai dan telah terbentuk,” pungkasnya. (uri/mik)

cantolan hukum di atasnya belum jelas,” tegas Juhari.

Anggota Komisi II DPRD Sumenep itu kemudian menjelaskan tentang pembentukan peraturan perundang-undangan yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 2011.

Di pasal 33 ayat (2) dijelaskan bahwa konsepsi raperda meliputi, latar belakang, dan tujuan penyusunan, sasaran yang ingin diwujudkan, pokok pikiran, lingkup, atau objek yang akan diatur, kemudian jangkauan dan arah pengaturan.

“Jadi semua unsur itu harus dipenuhi dalam rencana penyusunan raperda. Sementara pada saat pembahasan, perwakilan dari eksekutif tidak bisa menjelaskan semua itu. Nanti kami undang lagi untuk melakukan presentasi,” tandas dia. (adv/aan/mik)

BIRO

Ketua Bapemperda DPRD Sumenep Juhari

Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep.

Anwar Noris

Bhabinkamtibmas Bripka Devis rajin sambangi gardu tempat kongkow para pemuda desa.

Para atlet panjat tebing se-Jatim siap berlaga di Sampang Sport Center (SSC) Pamekasan.

FOTO:

Cara Polri untuk Saling Berbagi

Kediri, Memorandum

Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, Polres Kediri beserta polsek jajaran terpanggil untuk terus melakukan gerakan nyata. Dikemas dalam kegiatan Jumat Berkah, petugas membagikan nasi bungkus gratis untuk warga Pare dan sekitarnya, Jumat (21/10).

Wakapolres Kediri Kompol Hendry Ibnu Indarto, SIK yang

memimpin kegiatan pada pagi hari itu mengatakan, Jumat Berkah merupakan salah satu sumbangsih dan cara Polri untuk saling berbagi dengan masyarakat.

Sekaligus untuk menumbuhkan kepercayaan dan mempererat jalinan silaturahmi. “Ini merupakan sedekah dari Polres Kediri yang dikumpulkan untuk masyarakat dan dilakukan rutin

setiap Jumat,” imbuh Hendry. Selain itu, giat ini juga sebagai bentuk rasa syukur Polri atas rezeki yang telah diterima selama ini. Sekitar 400 nasi bungkus dibagikan kepada warga Pare dengan sasaran mulai tukang becak, petugas kebersihan, pedagang asongan, duafa, ojek online dan pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi pembagian.

Tak hanya di satu lokasi

saja, petugas juga berkeliling mencari tempat-tempat yang sering disinggahi warga seperti pangkalan becak atau ojek, taman, perempatan, dan pasar.

Hendry berharap kegiatan ini dapat membantu dan bermanfaat bagi masyarakat. “Mudahmudahan dengan apa yg dilaksanakan, Polri semakin dekat dengan masyarakat,” tutup wakapolres. (iku/nov)

POLISI KITA

AKBP Nur Azis: Momentum

Tingkatkan Keimanan

Gresik, Memorandum Sekolah Luar Biasa (SLB) Kemala Bhayangkari 2 Gresik memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H tahun 2022.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, SIK didampingi Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Ny Lina Nur Azis melakukan kegiatan itu bersama para siswa SLB, Jumat (21/10).

Tampak hadir pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Gresik dan guru serta siswa-siswi SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik.  Mereka larut dengan gema bersalawat, kecintaan kepada Rasul dan menjadikan semangat dalam menuntut ilmu

Kapolres menyampaikan, peringatan Maulid Nabi Muhammad itu sebagai momentum mening-

katkan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT. Tujuannya untuk meneladani sifat dan akhlak Nabi Besar Muhammad dalam hal kesabaran, keteguhan hati, dan terutama perjuangan di jalan Allah.

“Semoga dengan diadakannya peringatan Maulid Nabi Muhammad menjadi amal ibadah bagi kita semua. Banyak sekali hikmah

yang dapat dipetik dan diteladani dari akhlak dan perjuangan Rasulullah yang harus diterapkan. Baik dalam kehidupan seharihari, khususnya sebagai guru SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik tetap semangat dan sabar dalam membimbing anak didiknya,” tutur Azis.

Sementara itu, Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Gresik Lina Azis memberikan suport kepada para guru SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik untuk tetap jaga kekompakan dan kerukunan antarguru demi kamajuan sekolah. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin Ibu Siti Munawaroh dari guru SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik. (and/har/nov)

Lebih

Masyarakat

pelindung dan pengayom bagi masyarakat.

Dengan eratnya silatur-

ahmi itu, imbuh kasatsamapta pastinya akan mempermudah pula tugas kepolisian menjalankan tugasnya dikarenakan adanya kerja sama yang baik dengan masyarakat dalam menjaga situasi dan kondisi ketertiban di wilayah hukum Polres Blitar. (iku/nov)

AKBP

Tegakkan Hukum

Tanpa Pandang Bulu

terpaan

Bangkalan

Alhasil,

Jumat (21/10).

Gegara pengaruh minuman keras (miras), dua remaja, RATP dan B menganiaya dua temannya. Bahkan, seorang korban meninggal saat perawatan medis di RSUD Sidoarjo.

Terduga Pelaku Terpengaruh Miras

rekan perempuannya di perumahan daerah Rangka.

memenuhi saran dan harapan tersebut. Yakni harus punya semangat alias greget untuk membangun kembali kepercayaan publik terhadap institusi Polri. ”Karena keterbatasan tempat, semua pesan dan arahan terpaksa saya sampaikan melalui video conference,” ungkap Wiwit.

Dalam sambutannya, kapolres menginstruksian agar semua pesonel polres dan polsek jajaran sebagai pemegang amanah pilindung, pengayom, dan pelayan masyarakat harus berupaya semaksimal mungkin memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Hal Itu harus diaplikasikan dalam situasi dan kondisi apa pun. Di sisi lain, sebagain bagian dari aparat penegak hukum, semua anggota Polri di lingkup Polres Bangkalan harus menggelorakan semangat untuk menegakkan hukum tanpa pandang bulu.

Semua pelaku 3C, bandar, pengedar, serta pemakai narkoba, serta bandar dan pelaku judi online ilegal oil ilegal tambang, pelaku praktik korupsi harus diburu, ditangkap, serta ditindak tegas secara hukum. Di sini, semua anggota, apa pun pangkat dan jabatannya tidak boleh melakukan penyimpangan dan tindakan tercela.

“Sesuai arahan Bapak Presiden semua anggota Polri harus menerapkan pola hidup sederhana. Secara organisatoris jaga pula soliditas internal intitusi Polres Bangkalan, serta soliditas kemitraan TNI-Polri,” pungkas (dwi/ras/nov)

Peristiwa terjadi pada Sabtu (8/10) sekitar pukul 22.30, berawal ketika korban, AS (18), warga Etalsewu, Buduran mengajak ABM (18), warga Banjarkemantren bersama tiga temannya untuk menjemput P,

Ketika di lokasi, terdapat P dengan beberapa orang di antaranya RATP (17), warga Bluru Kidul bersama B dan tiga orang lain yang baru saja menenggak miras jenis arak. Dan di saat yang sama ada seorang teman RATP yang berkata “Aku diduding duding (aku ditunjuk-tunjuk)”.

Di saat itulah, P langsung dibonceng AS menuju rumahnya di Klopo

Sepuluh, Sukodono, sedangkan ABM mengendarai motor Mio sendirian dan R membonceng dua temannya.

Dengan adanya hal tersebut, B berkata pada RATP dan yang lainnya “Ayo rame nak njobo wae (ayo ramai di luar saja)” Kemudian mereka mengejar korban menuju rumahnya dengan menggunakan motor Beat hitam putih. Saat itu B yang mengendarai, sedangkan RATP duduk di tengah dan YKP di

belakang.

Sesampainya di jalan umum depan pasar Bluru Kidul, terduga pelaku berhasil mengejar korban yang sedang membonceng P. Kemudian, RATP yang ada di atas motor menyenggol motor milik AS hingga terjatuh dari kendaraan.

Setelah itu, B alias O, RATP, dan YKP turun dari motor dan B alias O memukul tiga kali wajah AS, dan satu kali ke arah rahang sehingga korban jatuh tengkurap. Selain itu

Tak berhenti di situ, RATP mengambil paving dan melemparkannya ke korban dan mengenai kepala bagian belakang. Kemudian juga memukul ABM mengenai wajah. Setelah itu mereka bertiga langsung pergi.

“Ketika motor kedua korban jatuh, RATP dan B memukuli AS dan ABM. Kemudian AS terjatuh tengkurap lalu dilempar paving

oleh RATP mengenai kepala belakangnya,” tutur

Musim Hujan, Satlantas Polres Bojonegoro Siagakan Anggota Tanggap Bencana

Bojonegoro, Memorandum

Satlantas Polres Bojonegoro menggelar apel pengecekan kelengkapan perorangan dalam rangka kesiapan hadapi musim hujan dan tanggap bencana alam di wilayah hukumnya.

Giat tersebut dipimpin Kasatlantas AKP Rizal Nugra Wijaya didamping seluruh perwira dan diikuti personel Satlantas Polres Bojonegoro di halaman apel satlantas, Jumat (21/10).

Pengecekan tersebut meliputi jas hujan, lampu pengatur lalu lintas, sepatu boot tong-

kat polisi, peluit, borgol, handy talky (HT), gergaji mesin, dan kendaraan dinas.

“Pengecekan kelengkapan dilakukan untuk memastikan kesiapsiagaan personel satlantas dalam menghadapi musim penghujan guna tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamsebtibcarlantas) di wilayah hukum Polres Bojonegoro,” beber Rizal. Rizal menambahkan, satlantas menyiagakan personel

untuk mengurai kemacetan di beberapa titik jalan yang dianggap rawan terjadinya kemacetan dan rawan bencana.

“Satlantas telah memapping beberapa daerah rawan kecelakaan dan bencana di Kabupaten Bojonegoro. Tim dari satlantas akan disiagakan di simpul-simpul tersebut untuk mengurai kemacetan apabila terjadi kecelakaan atau terjadi bencana alam,” imbuh Rizal.

Pihaknya mengimbau kepada para pengguna jalan

dalam menghadapi musim penghujan saat berkendara di jalan untuk meningkatkan kewaspadaan dan hati-hati saat berkendara.

“Kepada pengguna jalan kami imbau saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi, periksa kondisi kendaraan sebelum jalan, tingkatkan kewaspadaan juga berhati-hati dan bijak dalam berkendara, taati aturan lalu lintas, menjaga jarak aman, utamakan keselamatan bukan kecepatan,” pungkas kasatlantas. (top/har/nov)

Etalase Sedekah Polres Lamongan, Gebrakan Kebaikan di Masa Pandemi

Lamongan, Memorandum

Berbuat kebaikan bisa dijabarkan dengan berbagai macam cara, memberi langsung atau melalui perantara. Unit Satlantas Polres Lamongan membuat gebrakan kebaikan yang unik yaitu Etalase Sedekah.

Hal positif itu adalah kegiatan sosial berupa sedekah berupa nasi bungkus. Siapa saja boleh mengisi dan siapa saja boleh mengambil yang dilaksanakan Satlantas Polres Lamongan.

Gerakan bersedekah anggota polisi lalu lintas (polantas) bersama masyarakat ini dilaksanakan setiap hari pukul 06.00 hingga selesai. Sasaran utamanya para pekerja yang berdampak seperti tukang becak, ojek online, serta masyarakat yang membutuhkan.

Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno beserta anggota melaksanakan kegiatan Etalase Sedekah berbagi nasi bungkus dan sarapan bersama dalam rangka giat polisi humanis serta berbagi di masa pandemi. Sekaligus sosialisasi

Tangkal Radikalisme, Polres Mojokerto Gelar Operasi Bina Waspada Semeru 2022

Mojokerto, Memorandum Tangkal paham radikal, Polres Mojokerto menggelar Operasi Bina Waspada Semeru 2022. Sebelum pelaksanaan, Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar, SIK memimpin latihan praoperasi (latpraops) Bina Waspada Semeru di aula mapolres, Jumat (21/10).  Kegiatan itu diikuti pejabat utama Polres Mojokerto dan kanitbinmas polsek kajaran. Kapolres mengatakan, latpraops dilaksanakan untuk meningkatkan daya tangkal masyarakat terhadap paham radikalisme yang terjadi di wilayah hukum Polres Mojokerto. “Operasi ini dilaksanakan bertujuan untuk mengembalikan pandangan, pemahaman, atau ideologi yang bersifat radikal atau kekerasan kepada

ideologi yang benar berlandaskan Pancasila dan UUD 1945,” terang Apip. Kapolres juga memberikan penekanan kepada anggota yang terlibat operasi agar dapat memahami maksud dan tujuan dari Operasi Bina Waspada Semeru sehingga giat tersebut dapat berjalan dengan sukses sesuai ketentuan.

Operasi Bina Waspada Semeru tersebut dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai 25 Oktober hingga 8 November. Kegiatan itu mengedepankan anggota dari fungsi pembinaan masyarakat (binmas) yakni bhabinkamtibmas dengan melaksanakan penyuluhan dan pembinaan, serta dibantu instansi terkait serta mitra kamtibmas. (no/nov)

Polisi Madiun dan 3 Pilar Bersihkan Bambu Tumbang di Desa Sambirejo

Madiun, Memorandum Kapolsek Saradan, Polres Madiun AKP Afin Choirudin mengecek lokasi tanaman bambu tumbang akibat hujan lebat disertai angin kencang di Desa Sambirejo, Jumat (21/10).

Kapolsek sengaja melihat tempat pembersihan bambu yang tumbang dan bersama 3 pilar desa melakukan kerja bakti membersihkan batang-batang

halangi jalan.

Diketahui, wilayah

sehingga berpotensi menimbulkan bencana alam seperti tanah longsor serta

pohon tumbang. Afin mengungkapkan, sudah melakukan kerja bakti bersama warga untuk membersihan pohon-pohon yang tumbang di wilayah Kecamatan Saradan. “Hujan deras yang mengakibatkan longsor kemarin, kami dari Polsek Saradan hadir untuk membantu warga dengan melaksanakan kerja bakti guna meringankan beban warga,” jelas kapolsek.

Kunjungan kapolsek bersama anggota selain mengecek pembersihan material bambu tumbang juga sembari menitipkan pesan-pesan kamtibmas berkaitan dengan situasi kamtibmas serta antisipasi bencana alam yang sewaktu-waktu dapat mengancam keselamatan warga. “Sesegera mungkin lakukan antisipasi, kalau hujan lebat lagi segera mengungsi,” pinta Afin. (iku/nov)

kamseltibcarlantas kepada tukang becak dan driver ojek. Pihaknya mengajak seluruh anggota lantas bisa menyisihkan sebagian isi dompetnya untuk bersedekah. “Sedekah tidak

harus banyak dan mahal yang penting Istiqamah dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Aristianto. Sedekah nasi bungkus ini juga bertujuan membantu warga

yang membutuhkan, di samping itu juga untuk membangkitkan ekonomi masyarakat utamanya usaha kecil menengah (UKM) di

Lamon-

saya datang lihat ke

dan bersama warga untuk

gotong-royong membersihkan bambu yang

menutupi badan jalan

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro menunjukkan barang bukti dalam rilis penanganan kasus pengeroyokan di mapolresta.

Sidoarjo, Memorandum

B alias O juga memukul ABM di pipi kiri.

Polresta Sidoarjo Ungkap Pengeroyokan di Bluru Kidul

Kapolres Gresik Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW Bersama Siswa SLB Kemala Bhayangkari 2

Blusukan Salurkan

pada Jumat Berkah

Anggota Satsamapta Polres Blitar membagikan nasi kotak kepada warga yang membutuhkan khususnya para petani.

Jumat Berkah, Polres Kediri Bagikan Ratusan Nasi Bungkus

Wakapolres Kediri Kompol Hendry Ibnu Indarto bersama anggota membagikan nasi bungkus kepada tukang

Personel Polres Bangkalan Tancap Gas Kembalikan Kepercayaan Publik

Kasatlantas Polres Bojonegoro AKP Rizal Nugra Wijaya mengecek perlengkapan personel untuk memastikan kesiapsiagaan dalam menghadapi musim penghujan.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis merayakan Maulid Nabi Muhammad didampingi Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Ny Lina Nur Azis.

Etalase Sedekah Polres Lamongan yakni berbagi nasi bungkus dan sarapan bersama dalam rangka giat polisi humanis.

Kapolres Mojokerto

AKBP Apip Ginanjar didampingi wakapolres dan kabagops memimpin latpraops Bina Waspada Semeru di aula mapolres.

Kapolsek Saradan AKP Afin Choirudin dan warga bergotong-royong membersihkan material bambu yang roboh diterjang angin kencang.

Camat

Sebagai bentuk empati, Pemerintah Kecamatan Boyolangu memberikan bantuan kepada masyarakatnya yang terdampak banjir. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako dan peralatan cuci. Pemberian bantuan ini dipimpin langsung oleh Camat Boyolangu Hendik Iswanto.

Menurut Camat Hendik, beberapa desa di wilayah Kecamatan Boyolangu mengalami banjir akibat seringnya turun hujan dengan intensitas tinggi.

“Di Kecamatan Boyolangu, banjir melanda Desa Ngranti, Kendalbulur, Bono, Waung, dan Desa Moyoketen. Di antara lima desa itu, yang terparah Desa Ngranti. Dan sudah kami berikan bantuan 20 paket sembako beberapa hari kemarin,” terangnya.

Dan untuk hari ini, Jumat (21/10), lanjut Camat Hendik, pihaknya memberikan bantuan berupa puluhan paket peralatan cuci kepada warga Desa Kendalbulur.

“Kali ini kami menggandeng PMI Kabupaten Tulungagung, memberikan

Sehari

bantuan lagi 20 paket peralatan cuci kepada warga Desa Kendalbulur. Dan ini bukan yang terakhir. Tetapi akan kita upayakan berkelanjutan,” tuturnya.

Pihaknya menyebut, jika hujan kembali turun secara terus menerus, maka sungai di Boyolangu akan meluap dan

Pemilu

lingkungan Kemenkumham

Pemasyarakatan (Bapas)

secara bersamaan mengampanyekan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua Bali pada November 2022 mendatang.

Edi Rohman, Kasubsi BKA didampingi Kepala Urusan Tata Usaha Slamet Riyadi menerangkan, Bapas Jember turut mendukung dan mengampanyekan pelaksanaan KTT G20 pada 15- 16 November di Bali yang ditandai dengan jalan sehat sambil membagikan stiker.

“Demi kesuksesan penyeleng-

garaan KTT G20 di Indonesia, diharapkan seluruh warga peduli dan turut berpartisipasi dalam kebijakan-kebijakan yang berhasil dirumuskan dalam pertemuan tersebut,” kata Edy Rohman, Jumat (21/10).

Guna menyemarakkan KTT G20, Bapas Kelas II Jember melaksanakan giat jalan sehat dan Jumat berkah dengan abang becak dan ojek pangkalan.

“Untuk menyemarakkan G20 Bapas Jember menghias kantor dengan tema Recover Together, Recover Stronger dari Indonesia Dunia Pulih Bersama,” jlentreh Edy Rohman.

Sementara Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jem-

Bayi

Ditetapkan Tersangka

Tulungagung, Memorandum

Status tersangka akhirnya disematkan kepada NN (16), pelajar di Tulungagung sekaligus ibu kandung dari bayi perempuan yang ditemukan mati di penampungan air kloset dinas pendidikan pemuda dan olahraga (Dispendikpora) setempat.

Peningkatan status NN dari saksi kunci menjadi tersangka ini disampaikan oleh Kasatreskrim Polres Tulungagung AKP Agung Kurnia Putra. Agung merinci, penetapan status tersangka dilakukan setelah cukup bukti serta hasil autopsi mayat bayi.

“Hasil autopsi sudah keluar. Saat ini statusnya sudah tersangka, namun tidak kita tahan karena masih anak-anak. Tetapi proses hukum tetap berjalan,” ujarnya, Jumat (21/10).

Dari hasil autopsi dipastikan bayi malang itu meninggal karena kekurangan oksigen. Selain itu ditemukan juga bekas lilitan di leher bayi. Agung

memastikan lilitan itu merupakan bekas lilitan tali pusar bayi, bukan karena cekikan.

“Bukan cekikan ya, itu bekas lilitan tali pusar. Kondisinya juga kekurangan oksigen, sehingga bayi ini meninggal dunia,” ucap Agung.

Setelah hasil autopsi ini keluar, dipastikan bahwa bayi tersebut sempat hidup setelah dilahirkan. Kemudian pihaknya menemukan unsur kesengajaan tersangka menghilangkan nyawa bayi itu dengan meninggalkannya di dalam bak penampungan air di toilet.

“Menempatkannya di bak penampungan itu kan sudah kesengajaan agar bayi meninggal,” ucapnya. Kepada penyidik, tersangka nekat melakukan aksi itu karena takut dan malu pascamelahirkan anak di luar nikah. “Alasannya malu dan takut. Kemudian saat berada di kantor dinas pendidikan itu, tiba-tiba dia merasa sakit perut dan mulas, akhirnya langsung minta ke toilet,” paparnya.

Pihaknya menegaskan, proses hukum kepada tersangka tetap diterapkan. (fir/mad/lis)

Jember, Memorandum

Penantian warga Lingkungan Kebondalem RW 24, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jember, untuk mendapatkan infrastruktur jalan yang baik dan nyaman kini terwujud sudah.

Terhitung sejak 21 Oktober 2022 proyek pengerjaan pengaspalan hotmix pada jalur lingkungan Kebondalem Jalan Dr Sutomo dilaksanakan untuk melanjutkan perbaikan (penambalan) pada Juli 2022 lalu.

Pengaspalan hotmix ini meningkatkan kualitas jalan yang menghubungkan jalan utama Jalan Dr Sutomo menuju Jalan KH Ahmad Siddiq yang dikerjakan oleh CV Margo Mulyo dan CV Ananta Karya menggunakan anggaran APBD 2022.

Peningkatan kualitas jalan di jalan gang V, VI, dan gang III yang

merupakan wilayah Lingkungan Kebondalem, disambut gembira masyarakat setempat.

“Masyarakat di sini merasa bahagia dan senang, Semua itu yang tidak lepas atas usulan anggota DPRD Kabupaten Jember asal dapil 1 Hadi Supa’at dari Partai PDI Penjuangan,” kata Fathurrahman, tokoh pemuda lingkungan Kebondalem, Jumat (21/10).

Jalan yang kini mulus dan nyaman ini, kata Fathurrahman, dulu sering dikeluhkan warga karena berlubang dan kondisinya rusak. Kini, masyarakat menjadi lebih antusias, pergi ke mana-mana lebih lancar dan terasa nyaman, serta tidak lagi takut jatuh dari kendaraan karena jalan berlubang atau licin.

“Sekarang lancar, dari keluar rumah hendak ke Pasar Tanjung juga paling lima menit sudah sampai, sudah full hotmix dan enak

untuk dilalui,” katanya. Kini, jalan hotmix baru nan mulus sudah terhampar di wilayah Lingkungan Kebondalem. Sebagai bagian untuk memeratakan pembangunan infrastruktur ke berbagai pelosok daerah. Pembangunan ini diharapkan akan memicu pertumbuhan ekonomi secara signifikan ke depannya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sementara Aditya Cahya Syaputra, Direktur CV Ananta Karya pelaksana proyek jalan hotmix kepada wartawan Memorandum mengatakan, pelaksanaan perbaikan jalan di Jalan Dr Sutomo lingkungan Kebondalem sangat didukung warga.

“CV Ananta Karya bagian pelaksana proyek di lingkungan Kebondalem mengerjakan jalan dengan lebar 3 meter sepanjang 296 meter,” katanya. (edy/lis)

ber Hasan Basri menyampaikan, dalam waktu dekat 26 hari lagi akan mengadakan perhelatan besar KTT G20 di Nusa Dua Bali. Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Wilayah Jember telah melakukan bersama giat jalan sehat sekaligus mengampanyekan pelaksanaan G20 di Bali.

“Kampanye pelaksanaan G20 di Bali Kementerian Hukum dan HAM wilayah Jember baik Bapas dan Imigrasi maupun Lapas dalam menyemarakkan pelaksanaan G20 dengan menghias gapura dan jalan sehat,” tutur Hasan Basri. (edy/lis)

narasumber.

Jember,

Tulungagung, Memorandum

dikhawatirkan terjadi banjir lagi “Semoga tidak terjadi (banjir) lagi. Mudah-mudahan untuk warga lain yang terdampak, kita bisa membantu agar dapat meringankan beban sehari-hari, ya walaupun tidak sepenuhnya,” pungkas Hendik. (kin/mad/lis)

Pegawai Bapas Kelas II Jember membagikan nasi kotak dan stiker kepada abang becak di depan stasiun KA.

Petugas mengolah TKP pembuangan bayi.

Jalan Diaspal, Warga Kebondalem Gembira

Pekerja mengerjakan pengaspalan hotmix jalan di Lingkungan Kebondalem.

Camat Boyolangu Hendik Iswanto menyerahkan bantuan kepada warga korban banjir.

Bersihkan Sampah

Tiang Penyangga Jembatan Lama

“Saat ini saya berada di jembatan lama, karena kemarin ada bambu yang sangat banyak nyangkut di jembatan. Alhamdulillah sekarang DLHKP, BPBD, DPUPR, dan Brimob kerja sama untuk membersihkan bambu ini,” terangnya.

Abdullah Abu Bakar mengatakan, pembersihan bambu ini dilakukan karena adanya kekhawatiran. Banyaknya bambu yang tersangkut di tiang penyangga jembatan lama akibat debit air yang tinggi beberapa waktu lalu bisa menyebabkan jembatan lama roboh. Sehingga beberapa pihak berkolaborasi untuk membersihkan.

“Jembatan lama ini merupakan

jembatan dengan konstruksi besi tertua di dunia sehingga harus dijaga dengan sebaik-baiknya,” pesannya.

Saat meninjau pembersihan dari atas Jembatan Lama, Abdullah Abu Bakar berharap kegiatan ini berjalan lancar dan tidak ada kendala, sehingga jembatan lama tetap kokoh berdiri.

Hadir pula dalam tinjauan ini di antaranya Kepala DLHKP Kota Kediri Anang Kurniawan, Kepala Dinas PUPR Endang Kartika Sari, Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh, serta Satuan Kompi 1 Batalyon C Pelopor Brimob Kediri. (*/mon/lis)

Bawaslu Seleksi

Bawaslu Kota Kediri menilai kemampuan peserta yang mengikuti tahapan fit and proper test rekruitmen Panwascam mayoritas telah memiliki kapasitas yang mumpuni.

Kepala Bawaslu Kota Kediri Mansur mengatakan, penilaiannya itu berdasarkan hasil tes yang telah dilakukan kepada 18 orang calon Panwascam yang lolos tahapan Computer Assisted Test (CAT). “Setidaknya 60 persen peserta telah memiliki kemampuan yang mumpuni, tidak hanya pada teori tapi juga dalam hal praktik,” ujarnya, Jumat (21/10).

Materi yang diujikan pada tahap fit and proper test ini meliputi pemahaman politik peserta, aturan dasar pemilu, dan kemampuan komunikasi kepada masyarakat. Tahapan ini sele-

Calon Panwascam

Untuk yang mengikuti seleksi CAT sendiri sebanyak 95 orang dari 106 orang yang mendaftarkan diri. “Untuk pelantikan panwascam ini akhir Oktober,” kata Mansur.

Mengenai tugas yang diemban, Mansur mengatakan, Panwascam merupakan kepanjangan tangan dari Bawaslu di tingkat kecamatan. Sehingga mereka akan melakukan pengawasan tahapan pemilu di tingkat kecamatan. Ketika mereka menemukan adanya pelanggarana atau temuan, maka mereka diminta untuk melaporkannya ke Bawaslu.

sai dalam waktu satu hari dan tercatat tidak ada peserta yang tidak datang atau mengundurkan diri.

Lebih lanjut Mansur mengatakan, pengumuman untuk siapa saja yang akhirnya terpilih dilakukan pada Rabu (26/10) mendatang. Pengumuman ini

Warga Bulusari Gigit Jari

akan dilakukan secara serentak, untuk Kota Kediri akan dipilih tiga orang di setiap kecamatan atau secara total sembilan orang.

Sebelumnya, proses rekrutmen ini dilakukan secara bertahap. Mulai dari seleksi administrasi dan seleksi CAT.

Apabila temuan tersebut bisa diselesaikan oleh Panwascam maka mereka hanya bisa memberikan rekomendasi kepada PPK atau jajaran yang setingkat kecamatan. (*/mon/ lis)

Kediri, Memorandum

Kegiatan verifikasi kelayakan penerima bantuan sosial (bansos) pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS NG) Kemensos, memasuki hari kelima, Jumat (21/10).

Pada hari kelima ini, terdapat lima titik wilayah kecamatan yang melaksanakan verifikasi yaitu Kecamatan Grogol, Banyakan, dan Tarokan, Semen, dan Mojo. Secara bersamaan pelaksanaannya dibagi menjadi dua lokasi yang pertama di Balai Desa Sidomulyo Semen dan berikutnya di Balai Desa Cerme, Kecamatan Grogol.

Hadir dalam acara tersebut Plt Kepala Dinas Sosial Dyah Saktiana, Jaksa Fungsional Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri dan Forkopimcam, serta menghadirkan kepala desa, perangkat desa, serta tenaga IT dan pendamping PKH.

Mas Bupati Kediri melalui Plt Kepala Dinas Sosial Dyah Saktiana sangat mengapresiasi kinerja dari seluruh kepala desa beserta jajarannya termasuk para tenaga

IT desa yang telah melaksanakan tugas verifikasi dan validasi data penerima bansos ini dengan sebaik baiknya.

“Kami melihat kekompakan yang ditunjukkan oleh semua pihak, mulai dari kepala desa dan kasi kesra desa yang selalu mendampingi para petugas, saya optimis kegiatan betul-betul akan memberikan perubahan data yang signifikan dan ketepatan sasaran terutama bantuan-bantuan sosial yang dialokasikan atau diturunkan oleh pemerintah pusat,” terangnya.

“Mas Bupati juga sangat berterimakasih kepada para pertugas IT desa ini, beliau mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan ini, karena data yang telah diverifikasi ini sangat membutuhkan perjuangan agar benar-benar tepat sasaran,” jelasnya.

Harapannya tidak ada lagi laporan keluhan dari masyarakat melalui aplikasi Halo Masbup. Setelah peluncuran BLT BBM banyak sekali laporan masuk melalui aplikasi tersebut dan setelah kegiatan verifikasi ini berjalan sukses tidak ada laporan-laporan lagi. (*/mon/lis)

Belum selesai urusan tuntutan warga Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri, terkait jalan alternatif kini muncul lagi masalah baru. Tenaga kerja yang bekerja di proyek Bandara Dhoho Kediri tersebut banyak yang berasal dari luar daerah.

Menurut Kepala Desa Bulusari Agus saat dikonfirmasi menjelaskan, memang rekruitmen tenaga kerja di proyek bandara banyak yang dari luar daerah. “Banyak pekerja dari luar daerah yang masuk. Saya sendiri kesulitan memasukkan warga saya karena ada oknum yang menghalangi,” ucapnya melalui pesan WhatsApp Jumat (21/10).

“Kami selalu dijanjikan, nanti... nanti... tapi ternyata banyak pekerja dari luar daerah yang masuk di bandara. Kami sudah frustasi, ini sudah tidak saya tutupi lagi, kades tidak ada harganya,” tambah Agus.

Salah satu tokoh masyarakat Bulusari yang minta identitasnya tidak dipublikasikan menjelaskan, sejak akses jalan desa yang menuju wilayah selatan bandara terputus perekonomian warga lumpuh total

“Memang sejak jalan desa yang menuju ke Dusun Sawur, Selang dan Gunung Butak tidak ada, maka perekonomian warga Desa Bulusari lumpuh total. Saya ini yang jadi korbannya dan merasakannya karena toko kami jadi sepi. Dulu sehari bisa dapat penghasilan sampai Rp 8 juta, tapi sejak jalan desa diubah jadi lahan bandara pendapatan hanya Rp 2 juta sehari,” ucapnya.

Merasa tidak ada kepastian, warga Desa Bulusari mengirimkan surat kepada kadesnya dengan tembusan kepada Camat Tarokan, Bupati Kediri serta Dirut PT SDHI. Surat tertanggal 18 Oktober 2022 tersebut terdiri dari empat poin, yakni adanya jalan alternatif/jalan tembus karena jika warga akan pergi ke Dusun Selang, Sawur, dan Gunung Butak atau sebaliknya dulunya hanya berjarak 2 sampai 4 km sekarang harus ditempuh sepanjang 8 sampai 12 km dan harus menyeberang jalan provinsi sebanyak dua kali.

Selain itu, dulu desa selalu berkesinambungan perekonomiannya tapi sekarang menjadi lumpuh total. Maka warga memohon dibuatkan jalan alternatif yang terdekat untuk

menuju ke tiga dusun, yakni selang, Sawur, dan Gunung Butak.

Lalu, sejak pembangunan bandara warga terdampak adanya debu yang berlebihan dan suara bising. Kompensasi warga yang hanya mendapatkan 8 kg beras sama 1 kg gula pasir dengan waktu pembagian selama dua sampai tiga bulan sekali.

Bahkan warga juga ada yang tidak mendapatkan kompensasi.

Kemudian terkait pekerjaan pembangunan bandara, warga minta agar dipekerjakan baik yang skill maupun yang non-skill dengan upah/gaji yang layak jangan sampai ada potongan.

Terakhir, pembebasan sebagian lahan yang dekat dengan pembangunan bandara karena warga sangat tersiksa

dan tidak tahan dengan keberadaan Bandara Kediri. Warga minta lahannya yang tidak layak dihuni minta untuk dibebaskan.

Camat Tarokan Suharsono saat dihubungi melalui WhatsApp terkait permasalahan warga Desa Bulusari menjawab bahwa akan dipelajari. “Akan kami pelajari dan akan kita koordinasikan dengan pihak terkait,” jawabnya singkat.

Sementara Sugeng, Humas PT WIKA Gedung, saat dimintai konfirmasi berkali kali lewat WhatsApp terkait surat tuntutan warga Bulusari dan keluhan Kades Bulusari tentang rekruitmen tenaga kerja dari luar daerah hingga berita ini dirilis belum membalas. (*/mon/lis)

Presiden Jokowi Kenakan Baju Tenun Ikat Bandar Kidul Kota Kediri

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengenakan pakaian berbahan tenun ikat Bandar Kidul. Kain khas Kota Kediri tersebut dikenakan Presiden saat membuka Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37.

Pakaian yang dikenakan Presiden Jokowi tersebut merupakan kolaborasi perajin tenun ikat Erwin dan desainer nasional Wignyo Rahadi.

Erwin menceritakan, pesanan ini bermula saat desainer Wignyo Rahadi dan Kepala Bank Indonesia Kediri berbicara terkait Tenun Ikat Bandar Kidul di pameran saat ulang tahun Bank Indonesia. Di mana saat itu Wignyo Rahadi mengatakan mendapat pesanan untuk membuat seragam TEI bagi seluruh kabinet.

Lalu Erwin membuat sampel untuk kainnya. “Jadi waktu itu pimpinan BI yang ngobrol dengan Pak Wignyo.

Lalu ketika Pak Wignyo mengisi kelas desainer di Kota Kediri sekaligus memastikan pesanan,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Jumat (21/10).

Total pesanan ada 110 potong. Di mana waktu pengerjaannya

sekitar 1,5 bulan. Dalam waktu yang mepet tersebut, Erwin sempat mengalami kendala dengan terlambatnya benang yang menjadi bahan pembuatan tenun ikat.

Pada tenun ikat yang dikenakan Presiden Jokowi ini juga berbeda proses pengerjaannya. Pada kain tenun ikat biasa satu bidang bisa menjadi lima sampai enam potong. Namun pada tenun ikat yang dikenakan Presiden Jokowi ini satu bidang hanya menjadi empat potong.

“Ada kendala benang yang terlambat itu akhirnya saya nempil benang ke teman-teman lain. Lalu kemudian saya proses karena waktu sudah mepet. Awalnya pesan warna hitam dan merah lalu diganti menjadi cokelat muda dan cokelat tua,” jelasnya.

Erwin tidak menyangka akan mendapat pesanan kain tenun ikat yang akan digunakan orang nomor satu di Indonesia. Erwin menambahkan pada 2017 saat mengikuti pameran, Presiden Jokowi mampir ke stand-nya. Kemudian saat mengikuti pameran lagi bersama Ketua Dekranasda Kota Kediri Ferry

Silviana Abu Bakar, Presiden Joko Widodo juga mampir ke stand Kota Kediri. Lalu pada tahun 2022, Erwin mendapat pesanan kain untuk Presiden Joko Widodo.

“Alhamdulillah saya senang sekali. Semoga imbasnya ini juga bisa ke teman-teman pengrajin tenun lainnya. Seandainya teman-teman lain mau membuat motif tersebut juga sudah saya ajarkan. Jadi Kota Kediri punya standart,” imbuhnya. Sementara itu, pada kesempatan lain, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengaku senang dan bangga. Sebab, Tenun Ikat Bandar Kidul dikenakan Presiden Jokowi dan jajarannya. Diharapkan momen ini juga bisa menggerakkan perekonomian di Kota Kediri melalui produk Tenun Ikat Bandar Kidul.

“Alhamdulillah senang dan bangga. Pak Presiden Joko Widodo pakai tenun ikat yang keren. Semoga ini bisa menggerakkan perekonomian Kota Kediri. Serta makin memperkenalkan produk unggulan tenun ikat bandar ke pentas dunia,” ujarnya. (adv/mon/lis)

Kediri, Memorandum

Kediri, Memorandum

Kediri, Memorandum

Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian berbahan

tenun ikat Bandar Kidul, Kota Kediri.

Petugas gabungan membersihkan tumpukan pohon bambu yang tersangkut di tiang penyangga Jembatan Lama Kediri.

Peserta

pemdes didampingi kades masing-masing di tiga Kecamatan Tarokan,

dan Grogol.

Suasana

Kediri yang dinilai oleh Bawaslu

Surat keluhan warga Bulusari yang dikirimkan ke kades dengan tembusan kepada Camat Tarokan, Bupati Kediri, dan Dirut PT SDHI.

Pekerja Luar Daerah Dominasi Proyek Bandara

Pria Gedeg Menyamar Tamu

Mojokerto, Memorandum Unit Reskrim Polsek Mojosari menangkap terduga pelaku pencurian handphone Elly Budi Sampurno (40), warga Dusun/Desa/Kecamatan Gedek. Aksi Elly sempat menyulitkan aparat sebelum rekaman CCTV memberi petunjuk penting.

Pemkab

Puncak peringatan Hari Jadi ke-112 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, digelar dengan upacara di alun-alun, Jumat (21/10). Bersamaan dengan upacara, dilaunching busana khas Kota Santri, ‘Jombang Deles’. Upacara kemarin sekaligus untuk peringati Hari Jadi ke-77 Pemprov Jatim dan Hari Santri Nasional (HSN) 2022.

Bupati Hj Mundjidah Wahab dan Wabup Sumrambah terlihat kompak mengenakan busana Jombang Deles. Nampak mendampingi di podium utama, jajaran forkopimda. Busana khas itu punya warna kombinasi putih, hijau, merah, serta paduan batik yang menghiasai. Untuk perempuan, dipadu dengan kerudung. “Bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Pemkab Jombang, kami me-launching busana khas Jombang. Namanya Jombang Deles. Busana ini sarat nilai sejarah,” tutur Bupati Mundjidah.

Diungkapkan olehnya, saat ini busana khas tersebut baru jadi dua potong. Yakni dipakai oleh bupati dan wabup. Selanjutnya dipakai secara bersamaan pada acara tasyakuran. “Ke depan, baju khas itu dipakai setiap Kamis oleh aparatur sipil negara (ASN). Kita buatkan regulasi melalui perbup (peraturan bupati),” ujarnya.

Busana khas ini terdiri diri udheng blangkon sundhul mego. Yakni

perpaduan dari udheng ludruk dan blangkon cekdongan. Hal itu menyiratkan insan Jombang yang egaliter, sangat menghormati perbedaan, sangat toleran. Sundhul mego diambil dari nama patih dalam cerita wayang topeng Jatiduwur dalam lakonWiruncono Murco.

Kemudian baju model jas gulon dwigatra. sebagai atasan pria. Bagian itu jadi titik pembeda dengan busana adat daerah lain di Jawa Timur. Pada busana wanita, dinamai kemodoningrat. Nama lain Dewi Sekartaji

atau Galuh Candrakirana, istri Panji Asmarabangun. Dewi Kemodoningrat juga dipercaya sebagai pembabat Dusun Kemodo, Desa Dukuhmojo, Mojoagung.

Sementara bagian bawah busana wanita Jombang Deles ini dari kain jarik yang memiliki sampiran kain penutup di bagian depan seperti jarik pada umumnya. Bagian depan dibuat bukaan samping kiri untuk menghadap posisi pasangan busana pria yang menghadap sebaliknya. (adv/wan/war/epe)

Kesempatan itu tidak disia-siakan Elly yang kebetulan melintas. Terduga pelaku lantas berinisiatif pura-pura bertamu. Mengetahui keadaan rumah

kosong, ia segera masuk dan mengambil handphone yang diletakkan di atas lemari es. Pelaku langsung kabur meninggalkan lokasi. Sayang, gerak-geriknya diketahui Muzaqqi (41), warga setempat. Ciri-ciri pelaku lantas dibeber kepada korban yang pulang

melihat handphone -nya sudah amblas. Rekaman CCTV memperkuat informasi Muzaqqi. Korban segera melapor kejadian itu ke Mapolsek Mojosari. Laporan itu segera ditindaklanjuti kendati butuh waktu hingga empat bulan untuk mencari keberadaan

Jelang Penertiban Pedagang

Tim Gabungan

Gencarkan Sosialisasi

Mojokerto, Memorandum

Jelang penertiban pedagang di sepanjang Jalan KH Nawawi, Residen Pamuji, dan HOS Cokroaminoto pada 26 Oktober 2022, tim gabungan gencarkan sosialisasi. Tim yang terdiri dari diskopukmperindag, satpol PP, dishub, dan diback-up TNI-Polri mendatangi satu persatu pedagang yang masih bertahan.

Kepala Diskopukmperindag Ani Wijaya mengatakan, hanya pedagang yang keberatan pindah jadi sasaran sosialisasi.“Kita sosialisasi lagi

dan kita berikan undangan untuk hadir di Kantor Pemkot Mojokerto sore nanti (kemarin),” katanya, Jumat (21/10).

Ia membeberkan, ada 165 pedagang yang akan direlokasi. Rinciannya, 93 direlokasi masuk ke dalam Pasar Tanjunganyar, 22 di Pasar Kranggan, 20 di Pasar Prapanca, dan 30 di Pasar Kliwon. “Pedagang yang sudah sepakat 106 orang. Hanya 59 pedagang yang belum, dan ini yang kita datangi,” bebernya.

Ani mengungkapkan, ia akan terus melakukan pendekatan persuasif ke peda-

gang. Bahkan sosialisasi sudah dilakukan sejak Agustus dengan tidak memungut retribusi. Namun jika hingga batas waktu yang ditetapkan mereka masih bergeming, maka akan menyerahkan

Jumat

Mojokerto,

Wali

Kantor Baznas Kota Mojokerto, Jumat (21/10). Usai

Ning Ita, sapaan akrabnya yang hadir bersama suami Supriadi Karima Syaiful, berdialog dengan perwakilan ojol.

Kegiatan itu mengisi acara ‘Jumat berkah Bersama Ning Ita’ yang juga dihadiri sejumlah pejabat pemkot. Sambil menikmati hidangan, sejumlah aspirasi disampaikan perwakilan ojol kepada Ning Ita. Seperti, keluhan dampak kenaikan BBM serta masalah

Ning

sepenuhnya kepada satpol PP untuk melakukan penindakan. “Relokasi didukung DPRD dengan terbitnya Perda Inisiatif No 2/2022 tentang Penataan Pedagang,” paparnya. (war/epe)

Bersama Ratusan Ojol

tingginya potongan biaya aplikasi tempat mereka kerja. Selain itu, ada juga sorotan tentang biaya parkir di sejumlah tempat di Kota Mojokerto.

Menjawab keluhan itu, Ning Ita melalui dishub akan menyusun regulasi untuk memberikan solusi tepat kendati regulasi terkait ojol kewenangan provinsi. Namun sebagai kepala daerah, Ning Ita berdalih juga memiliki kewenangan menyampaikan usulan le pemprov. “Peran pemerintah kota tentunya akan mencarikan solusi sesuai regulasi yang telah ditetapkan,” bebernya.

Terkait beban biaya parkir, Ning

Ita sudah diberlakukan parkir berlangganan. Sudah seharusnya tidak dikenakan biaya parkir untuk segala jenis kendaraan bermotor. “Sementara untuk biaya parkir di rumah sakit, Ning Ita berjanji akan merumuskan formula bebas parkir khusus ojol,” paparnya.

Sedangkan untuk dampak kenaikan BBM, Ning Ita menyampaikan jika pemerintah telah menyalurkan bantuan langsung tunai kepada seluruh masyarakat yang berhak menerima. “Bantuan itu bersumber dari pemerintah pusat maupun Pemkot Mojokerto,” tutupnya. (adv/war/epe)

Ia

karena

mencuri handphone milik Mukhammad Sholikhin

warga Dusun

Watusari, Desa Watumas Jedong, Kecamatan Ngoro. Kapolsek Mojosari Kompol Heru Purwandi mengatakan, kejadian

tak lepas dari kelalaian korban. “Pencurian

terjadi pada 22 Juli 2022, malam sekitar pukul 22.00. Bermula ketika korban me-

ninggalkan rumah siangnya dalam keadaan kunci masih menempel di pintu,” terangnya, Jumat (21/10).

terduga pelaku. “Tersangka kami tangkap di rumahnya beserta barang bukti berupa handphone Oppo tipe A 12, dan Oppo Reno 5F. Kami jerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara,” tutup kapolsek. (no/war/epe)

Elly Budi Sampurno

Tim Sosialisasi Pemkot Mojokerto mendatangi salah satu pedagang.

Bupati Hj Mundjidah Wahab dan Wabup Sumrambah mengenakan busana Jombang Deles foto bersama jajaran forkopimda.

Jombang, Memorandum

Bupati Hj Mundjidah menyampaikan sambutan pada HUT ke-112 Kabupaten Jombang.

FOTO:

MEMORANDUM/ADV

Ning Ita berdiskusi

dengan ojol yang menghadiri Jumat Berkah.

Siaga Banjir Kali Lamong, Bupati Pantau Normalisasi

Gresik, Memorandum

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus menggeber normalisasi Kali Lamong guna mengantisipasi bencana banjir tahunan. Di tengah intensitas hujan yang mulai tinggi, Bupati Fandi Akhmad Yani memantau progres normalisasi. Ia menyusuri Kali Lamong secara langsung, Jumat (21/10).

dilakukan sebagai langkah antisipasi banjir yang selalu menjadi momok tahunan di wilayah selatan itu. Mulai pelebaran badan sungai, pengerukan sedimentasi hingga penguatan bronjong atau penahan tanggul.

Penyusuran itu didampingi Kepala DPUTR Achmad Hadi, Kepala BPBD Darmawan, dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ben-

Temukan

Gresik, Memorandum

Kasus gagal ginjal akut yang menewaskan puluhan anak Indonesia menjadi atensi Pemkab Gresik. Jumat (21/10), dinas kesehatan inspeksi mendadak (sidak) apotek dan rumah sakit untuk menindaklanjuti arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Terkait larangan penjualan sejumlah produk obat-obatan berwujud cair.

gawan Solo. Menaiki perahu karet, rombongan menyusuri wilayah aliran sungai mulai dari Balongpanggang hingga Benjeng.

“Kita melihat langsung kondisi terkini. Berbagai upaya seperti normalisasi juga sudah kita lakukan. Area sungai yang sempit, sudah kita lebarkan dan area sungai yang dangkal juga sudah kita keruk. Di sisi

lain, kita juga harus tahu tingkat kerawanan di masing-masing wilayah,” kata Gus Yani sapaan akrab bupati.

Kendati demikian, lanjut Gus Yani, disamping upaya pengendalian dan pencegahan, menurutnya mitigasi bencana menjadi hal yang penting. Ia menilai bahwa sinergitas antara pemkab dan BBWS sangat baik untuk bersama dalam pengen-

dalian banjir Kali lamong.

“Mengingat waktu yang dibutuhkan untuk normalisasi ini cukup panjang, kami mempunyai komitmen akan terus melakukan normalisasi. Meskipun secara bertahap. Harapannya langkah ini mampu mengurangi dampak banjir tahunan yang menghantui masyarakat Gresik Selatan,” tutupnya. (and/har/epe)

Terlarang Dijual di Apotek

obat batuk Flurin DMP Sirup tidak ditemukan pada sidak ini,” tambahnya.  Ke depan dari total 230 apotek di seluruh Kabupaten Gresik, secara bertahap akan disidak. Berkoordinasi dengan puskesmas wilayah apotek. Khusnah mengimbau pengelola apotek untuk mengindahkan edaran kemenkes terkait kasus ginjal akut tersebut.

BPBD Kabupaten Bojonegoro mengimbau warga selalu waspada dan memantau perkiraan cuaca jika hendak melakukan aktivitas luar rumah dengan datangnya musim hujan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto menyampaikan, saat ini Bojonegoro mengalami musim pancaroba dan bersiap menghadapi bencana hidrometeorologi basah. Diperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi disertai angin kencang dan petir. “Masyarakat diharapkan waspada dan selalu berhati-hati apabila turun hujan,” katanya, Jumat (21/10).

Khususnya jika dalam perjalanan, masyarakat diimbau untuk berhenti dan mencari tempat berlindung yang aman. “Hindari pohon serta bangunan yang tinggi. Sebaiknya selalu memantau situasi dan berkoordinasi dengan pemerintah desa, kecamatan, dan BPBD,” katanya mengingatkan. (top/har/epe)

Sidak di beberapa fasilitas kesehatan dan apotek berkaitan dengan keberadaan kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak usia balita hingga 10 tahun. Rombongan sidak dipimpin Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik dr Mukhibatul Khusnah, mendatangi sejumlah apotek dan rumah sakit. Seperti Apotek Kimia Farma, Apotek Mida, hingga RSUD Ibnu Sina.

Mukhibatul Khusnah mengatakan, ada lima produk obat jenis sirup yang dilarang kemenkes dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI lantaran diduga mengandung etilin glikol. Yakni Termorex Sirup, Flurin DMP Sirup, Unibebi Cough Sirup, Unibebi

daran. Dikembalikan ke pabrik produksinya, dan apotek tidak melayani pembelian obat dalam bentuk cair,” katanya.

Selama pelarangan penjualan jenis obat-obatan tersebut, untuk sementara waktu kalau ada bayi atau balita sakit panas, demam alternatif sementara harus banyak minum air, dan dikompres. “Kalau nanti harus memang diberi obat, harus obat dalam bentuk tablet atau puyer,” tandasnya.

Sejauh ini, jelas Khusnah, di Kabupaten Gresik belum ditemukan indikasi gejala gagal ginjal akut tersebut. Namun pihaknya sudah membuka laman koordinasi bagi rumah sakit dan puskesmas agar ketika ada indikasi di lapangan segera dilaporkan ke dinkes. Sehingga antisipasi bisa dilakukan secara maksimal. (and/har/epe)

Gresik, Memorandum

Memasuki triwulan keempat 2022, serapan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor izin mendirikan bangunan (IMB) baru sebesar Rp 23 miliar. Jumlah tersebut belum mencapai seperempat dari target yang dicanangkan dalam APBD sebesar Rp 128 miliar.

Artinya, Dinas Penanaman Modal-Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Gresik harus bekerja ekstra mengejar target tersebut. Sisa waktu tiga bulan kedepan harus dimaksimalkan untuk menggenjot kinerja pendapatan IMB. Kepala DPM-PTSP Gresik Reza Pahlevi mengakui, kinerja pendapatan dari sektor IMB memang belum optimal. Hal

tersebut menyesuaikan realitas di lapangan. Bahwa banyak pemohon yang tidak bisa

menyelesaikan persyaratan untuk menerbitkan IMB.

“Kondisinya memang sep-

erti itu, pendapatan dari sektor IMB kan tergantung dari pemohon. Ketika pemohon menyelesaikan seluruh persyaratan, maka kami mengeluarkan IMB. Baru pendapatan masuk. Sebenarnya kalau syarat-syarat lengkap, lima hari selesai,” katanya kemarin.

Selama ini, banyak pemohon yang mengurus IMB namun belum memenuhi seluruh persyaratan. Sehingga prosesnya masih berjalan dan pendapatan belum bisa diserap. “ Kan tidak bisa dipaksakan. Misalkan ada pemohon yang syaratnya kurang, bagaimanapun harus menunggu sampai syarat itu dipenuhi. Kita hanya mengarahkan,”

imbuhnya.

Mantan Kabag Humas Pemkab Gresik itu menjelaskan, dalam waktu dekat akan ada perusahaan besar yang akan setor IMB senilai Rp 18 miliar. “Kalau itu sudah masuk, jadinya sekitar Rp 42 miliar. Belum perusahaan-perusahaan lain yang saat ini masih dalam proses,” tandas Reza.

Tahun ini, DPM-PTSP memang berencana mengoptimalkan pengurusan IMB. Sebab pada 2023, program itu beralih ke persetujuan bangunan dan gedung (PBG) yang nilainya lebih kecil. “Misal kalau penerimaan IMB Rp 100 juta, PBG hanya Rp 50-60 juta. Artinya 40 persen lebih kecil,” tutupnya. (and/har/epe)

Bojonegoro, Memorandum

Dua tahun terakhir, penanganan dan pengendalian banjir Kali Lam-

ong menjadi salah satu program prioritas pemkab. Berbagai upaya terus

Kecamatan Balongpanggang: Meliputi Desa Dapet, Banjaragung, Wotansari, Karangsemanding, Sekarputih, dan Pucung.

Kecamatan Benjeng: Meliputi Desa Lundo, Sedapurklagen, Gluranploso, Deliksumber, Bangkelo Lor, Munggugianti, Kedungrukem, dan ulurejo.

DESA TERDAMPAK BANJIR KALI LAMONG:

Bupati Fandi Akhmad Yani menyusuri Kali Lamong dan sidak tanggul yang ditinggikan dengan alat berat.

Demam Sirup , dan Unibebi Demam Drops

“Sidak kali inii merupakan tindak lanjut arahan kementerian kesehatan. Seperti diketahui ada lima obat yang dirilis BPOM, semuanya ditarik pere-

Pantauan di lapangan, dinkes masih menemukan dua obat sirup yang dilarang

di Apotek Mida. Yakni Termorex Sirup dan Unibebi Cough Sirup . Kedua obat itu lanta segera disisihkan dan ditarik dari etalase. “Sedangkan untuk obat sirup lainnya Unibebi Demam Drops untuk bayi, dan

Kondisi pohon yang rawan tumbang saat musim hujan di salah

jalan kabupaten.

Kepala Dinkes Gresik

dr Mukhibatul Khusnah memeriksa stok obat-obatan di Apotek Mida.

Dinkes Sidak Antisipasi Fenomena Gagal Ginjal Akut

Baru