SERTIFIKA T
P ER S WAN DE memorandum.co.id memo me mora rand ndum um.co co.id id
RABU LEGI, 1 DESEMBER 2021
memorandumredaksi@gmail.com memo me mora rand ndum umre reda daks ksi@ i@gm gmai aill.co com m
HARGA Rp 3.500,-
2 KURIR 1 KG SABU JARINGAN ACEH DITANGKAP, LIBATKAN ASN
DISEMBUNYIKAN DI SELANGKANGAN
Mustofa Ciputra Oleh: Dahlan Iskan
Surabaya, Memorandum Dua kurir narkoba jaringan Aceh dibekuk anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya. Dari tangan mereka disita barang bukti sabu seberat 1 kilogram. Kini, kasusnya masih dalam pengembangan petugas.
“Y
ANG tidak bisa dipakai semua janganlah dibuang semua”. Semua santri di pondok pesantren mempelajari prinsip itu. Tapi hanya Kholid Mustofa yang mempraktikkannya dalam bisnis di tengah pandemi. Covid-19 membuat bisnis Mustofa harus tutup. Enam bulan penuh. Dibuka pun tidak akan ada yang datang. Maka selama enam bulan itu seluruh karyawannya harus tetap masuk: 400 orang. Mereka sibuk
Tersangka yang ditangkap adalah Junandas (33) asal Jalan Rajawali, Medan, dan Murliadi (40) asal Glumpang Matangkuli Aceh. Meski lolos dari pemeriksaan X-Ray di bandara, kedua kurir itu akhirnya dibekuk tanpa perlawanan di sebuah hotel wilayah Sidoarjo. Untuk mengelabuhi petugas, para tersangka menyimpan sabu di selangkangan. Agar rapi dan tak Bersam BBersambung mbung ke halaman 11
Bersambung ke halaman 2
Natasha Wilona
KEINGINAN MAMA
“A
ku tahun baru mau ke Turki. Jadi, aku pengin tahun baruan sama mama di sana karena kan Januari akhir aku udah mulai syuting. Jadi menikmati masa-masa liburan (di Turki),” ujar Natasha
FOTO: MEMORANDUM/JAKA
Aktris Natasha Wilona berencana merayakan tahun baru bersama keluarga di Turki.
Kami Ka ami m mengamankan men enga gamankan barang baraang bukti yang bbu uktti beru bberupa eruupa 1100 plastik ya ang masing-masing m ma asisin sing ng-m -masin inng berisi 100 gram g sabu. sab sa bu. Jadi bu Jaadi totalnya totalnya satu kilokilogram. AKP Dodi Pratama Suraabaya Wakasatreskoba Polrestabes Surabaya
Kedua tersangka di Mapolrestabes Surabaya.
PRIA TANPA IDENTITAS TEWAS DITABRAK KA
Bersambung ke halaman 11
Bersambung ke halaman 11
FOTO: MEMORANDUM/ALFIN
Surabaya, Memorandum Seorang pria tanpa identitas tewas ditabrak kereta api (KA) Sri Tanjung di perlintasan Jalan A Yani, Selasa (30/11) sekitar pukul 15.00. Informasi yang dihimpun Memorandum, awalnya KA Sri Tanjung jurusan Surabaya-Banyuwangi itu melaju dari Stasiun Gubeng ke arah selatan Jalan A Yani. Sampai di depan Kantor DPD Golkar Jatim, KA menabrak korban yang menyeberang perlintasan hingga terkapar di pinggir rel. Warga yang Mengetahui kejadian itu bergegas menghubungi Command Center 112. “Korban tertabrak KA dan meninggal di lokasi kejadian,” kata Umi, warga sekitar.
Usman diamankan di Mapolsek Kenjeran.
FOTO: MEMORANDUM/ALFIN
Residivis Curanmor
Petugas mengevakuasi jenazah korban di perlintasa KA Jalan Ahmad Yani.
Paman dan Keponakan Gagal Nyabu FOTO: MEMORANDUM/DANNY
Surabaya, Memorandum Urung mengonsumsi sabu, paman dan keponakan tertangkap polisi. Tersangka, Mochamad Irfan (39) warga Jalan Karang Menjangan Gang VI dan Risal Affandi (20) warga Jalan Jojoran III. Mereka ditangkap setelah kedapatan membawa barang haram Mochamad Irfan
-
Meng, kata Ketua DPRD Blitar Suwito, rokok ilegal harus diberantas dengan gotong royong. Setuju. Sebaiknya setiap lelaki membakar rokok tersebut. Satu per satu.. Minimal sebatang sesudah makan. Siiip!
Si Mameng (Tukang linting)
Surabaya, Memorandum Polisi akhirnya mengungkap identitas pembobol rumah Wasilatul Azizah (37) di Jalan Bulak Banteng Wetan XIV. Pelaku bernama Usman, warga Jalan Donowati I. Kanitreskrim Polsek Kenjeran Iptu Suryadi mengatakan masih terus menyelidiki kasus tersebut. Apalagi dugaan kuat ada pelaku lain yang terlibat dalam kejahatan itu. “Pelaku masih diperiksa dan masih memburu pelaku lainnya,” kata Suryadi, Selasa (30/11). Sementara itu, dalam aksinya, Usman berhasil meng Bersambung ke halaman 11
tersebut. Keduanya disergap saat berada di Jalan Kapas Krampung pada awal Oktober 2021. Diketahui, keduanya baru saja membeli kristal putih itu untuk dikonsumsi di salah satu rumah tersangka. “Saat kami amankan didapati satu poket sabu Bersambung ke halaman 11
Bunga Desa vs Pejantan Tangguh (1)
Ngecengi Anak Camat
D
inda (samaran) bahagia saat lima tahun lalu diperkenalkan omnya, sebut saja Parmin, kepada seorang pemuda, Novan (juga samaran). Orangnya ganteng. Saking gantengnya, wajah Novan
Risal Affandi
“Leher Korban Saya Pukul Pakai Paving”
Bersambung ke halaman 11
Terdakwa Pembunuhan ABG Kupang Krajan FOTO: MEMORANDUM/JAKA
-
Pembobol Rumah Bulak Banteng Wetan
Wahyu Buana Putra Morita menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa di PN Surabaya, Selasa (30/11).
Surabaya, Memorandum Wahyu Buana Putra Morita diadili karena membunuh anak baru gede (ABG) berusia 12 tahun di Kupang Krajan. Dia memberikan keterangan kepada hakim yang menyidangkan perkaranya di Pengadilan Negeri Surabaya, kemarin (30/11).
Bapak dua anak itu tidak kuasa menahan perasaannya ketika berbicara. Bahkan, Wahyu sempat menangis sesenggukan. “Menyesal sekali Yang Mulia,” ujarnya kepada majelis hakim. Bersambung ke halaman 11 GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ
ILUSTRASI: MEMORANDUM/AZIS PENERBIT: PT. Memorandum SSejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:
081-2325-2205