RABU, 28 MARET 2012
Halaman 12
M a n c h e s t e r Manchester United membangun jarak tiga poin bersih dari Manchester City di tempat kedua usai membungkam Fulham 1-0 (1-0), Senin (26/3) malam waktu setempat atau Selasa dini hari WIB. Gol semata wayang di Old Trafford dijaringkan Wayne Rooney kian mendekatkan MU dijalur juara.
Setan Merah mengambil inisiatif serangan sejak dimulainya babak pertama, namun ancaman berarti baru
datang di menit ke-11. Ketika Ry a n G i g g s m e n y a m b u t umpan diagonal Rafael da Silva dengan sundulan yang arahnya bisa dibaca kiper Mark Schwarzer. Fulham bermain sabar menjaga pertahanan dan kemudian menyerang balik. Serangan tim tamu yang bersifat sporadis mulai membahayakan gawang MU. Tercatat dua kali mereka mengancam. Pertama dimenit ke-20 ketika sepakan Clint Dempsey bisa ditangani kiper David De Gea dan tiga menit
kemudian Dempsey kembali memaksa De Gea berjibaku. Keadaan ini tak berubah, namun sebuah tembakan salto Patrice Evra melebar tipis di sisi gawang memasuki menit ke-31. Te k a n a n k i a n g e n c a r sebelum kebuntuan dipecahkan pada menit ke-42. Meneruskan umpan Ashley Young, sodoran Jonathan Evans dilesakkan dengan jitu oleh Wayne Rooney. Inilah gol ke-21 Rooney di Liga Premier musim ini. MU memimpin 1-0. Skor ini tak berubah hingga pertandingan berakhir. Dua menit selepas jeda, Schwarzer sudah mendapat ancaman dari MU ketika menahan sepakan keras Antonio Valencia.
Serangan tuan rumah kembali ditingkatkan, namun Schwarzer menjadi tembok yang sulit dirobohkan. Kiper gaek Australia itu menggagalkan tembakan melengkung Young pada menit ke-53. Pun ketika aksi gemilangnya di menit ke-75 menghalau dua sepakan beruntun dari Young. Bola rebound disambut Giggs tapi kali ini bisa diblok Brad Hangeland. Bos Fulham Martin Jol sebelumnya memasukkan Bryan Ruiz yang memiliki karakter lebih menyerang. Akan tetapi perubahan ini tak berarti banyak. Sedangkan manajer gaek Sir Alex Ferguson secara mengejutkan menarik Rio Ferdinand yang
Susunan pemain: Man Utd: De Gea; Evra, Ferdinand (Smalling 74), Evans, Rafael, Carrick, Giggs (kk), Valencia, Rooney (Scholes 78), Young, Welbeck (Hernandez 63). Fulham: Schwarzer; Kelly, JA Riise, Hangeland, Hughes, Diarra (Murphy 72), Dempsey, Pogrebnyak, Duff, Frei (Ruiz 67), Dembele. Wasit: Michael Oliver.
bermain cukup gemilang di lini pertahanan. Rooney pun digantikan Paul Scholes. Keadaan tak berubah. Pertandingan ditutup dengan skor 1-0 untuk MU. Hasil ini membuat Setan Merah mengumpulkan 73 poin dengan delapan partai tersisa di Liga P r e m i e r
musim ini, dan MU kian dekat dengan gelar juara. Fulham menempati urutan ke-13 dengan perolehan 36 poin.(DIM)
Penyerang Manchester United, Wayne Rooney & Jonathan Evans saat merayakan golnya saat melawan Fulham dalam lanjutan Premier League, Senin atau Selasa (27/3/2012) dini hari WIB.
Arteta Ingin Arsenal Terus Tancap Gas L o n d o n - Tr e n p o s i t i f sedang dicatatkan Arsenal di Premier League. Meski demikian, Mikel Arteta tak ingin para pemain Arsenal cepat puas dan mengendurkan semangat. Kemenangan atas A s t o n Vi l l a a k h i r p e k a n lalu menambah catatan k em en an g an Th e G u n n e r s menjadi tujuh kemenangan beruntun. Sekarang mereka menghuni peringkat tiga klasemen dengan 58 poin atau unggul tiga poin dari Tottenham Hotspur yang ada di posisi empat. Posisi Arsenal saat ini sudah melampui target yang dipatok Arsene Wenger sebelumnya, yaitu finis di posisi empat besar. Meski demikian Arteta tetap meminta r e k a n rekannya untuk tetap menjaga momentum dengan tidak mengen durkan semangat
di delapan laga sisa. “Jika ada yang berpikir semua sudah selesai sekarang, maka mereka membuat kesalahan besar. Kami tidak bisa melepas kaki kami dari pedal sekarang,” sahut Arteta seperti dilansir oleh Daily Mail. “Kami sudah menang tujuh laga berturut-turut, yang sangat sulit dilakukan di Premier League saat ini dan kami melakukannya dengan baik,” sambungnya. “Kami memainkan sepakbola dengan tempo tinggi, tapi ada beberapa laga berat yang akan datang di delapan laga terakhir kami.” Dengan laju yang sedang bagus, Arteta berharap Arsenal bisa mengakhiri musim dengan baik. “Semoga kami bisa mengakhiri musim dengan kuat karena kami punya sekelompok pemain dan staf yang benarbenar serius,” pungkasnya. dtk
MU Bertekad Kejar Selisih Gol City Manchester - Kemenangan 1-0 atas Fulham sudah cukup untuk membuat Manchester United naik kembali ke puncak klasemen. Namun, hal tersebut belum membuat The Red Devils tenang. Dengan kemenangan tersebut, MU berarti berhasil
memanfaatkan kesempatan setelah Manchester City hanya bermain imbang 1-1 dengan Stoke City akhir pekan lalu. Skuad arahan Sir Alex Ferguson itu kini unggul tiga angka atas sang rival sekota. Namun demikian, Fergie
sadar bahwa selisih gol yang dimiliki City bisa saja menguntungkan tim besutan Roberto Mancini itu. MU kini punya selisih gol +47, sementara City +50. “Kami tertinggal dalam urusan selisih gol. Jadi, saya harap kami bisa mengejarnya.
Itu akan menjadi hal yang sangat penting,” ujar Fergie seperti dikutip dari Guardian. Dengan delapan pertandingan tersisa menuju akhir musim dan selisih tiga poin tersebut, persaingan MU dan City memang masih terbuka lebar. dtk
Di Matteo: Chelsea Masih Setangguh Dulu London - Frank Lampard mengkritik skuad Chelsea yang dinilai tak setangguh musimmusim sebelumnya. Tapi hal itu disanggah Roberto Di Matteo dan ia menyebut The Blues masih seperti yang dulu. Dengan delapan pertandingan tersisa menuju akhir musim, dan tertinggal lima angka di belakang Tottenham Hotspur, peluang Chelsea finis di zona Liga Champions memang relatif berat. Namun, secara matematis peluang itu belumlah tertutup. “H as il pertandingan dan posisi kami di klasemen sementara tidak bisa berbohong. Kami tidak sebagus dulu lagi,” ujar Lampard mengenai kondisi timnya saat ini. Ta p i m e l i h a t p e r f o r m a keseluruhan Chelsea musim ini memang pernyataan Lampard itu benar adanya. Meski masih
bertahan di Piala FA dan Liga Champions, penampilan ‘Si Biru’ di Liga Inggris terseok-seok dan itulah yang
menyebabkan Andre VillasBoas dipecat di tengah jalan. Skuad yang mulai menua dan mulai kehilangan gairah
merebut juara dinilai sebagai penyebab utamanya. Melihat kenyataan itu, Di Matteo justru berpendapat lain. Dia menganggap tim yang ditanganinya saat ini masih berisikan para pemain yang tangguh dan bisa bersaing dengan tim kuat lainnya. “Fakta sudah berbicara, jadi tidak ada alasan untuk menolak bahwa ini adalah musim yang sulit,” aku Di Matteo seperti dilansir Yahoosports. “Tapi tim ini berkualitas dan banyak pemain bagus di sini. Saya pikir tim Chelsea saat ini adalah tim yang sangat bagus,” tandas caretaker asal Italia itu. Pernyataan Di Matteo itu pun bisa Chelsea buktikan kala mereka melakoni laga leg 1 kontra Benfica, Rabu (28/3) dinihari WIB nanti.