L kal Sp rt MALUT POST - KAMIS, 22 JANUARI 2015
10
art:MuS
PERSIPURA JALANI LATIHAN
Zulham Jadi Pemain Berpengaruh di Persipura
SCM CUP
ZULHAM Zamrun
Rotasi yyangg Berbuah Pahit
SCM Cup Hanya Laga Pra Musim untuk Kejar Juara ISL 2015 Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit
PEMAIN Mitra Kukar jalani latihan
MALANG - Mitra Kukar menyusul Semen Padang jadi tim kedua yang terdepak dari SCM Cup. Kekalahan telak 4-1 dari Persipura Jayapura, di Stadion Kanjuruhan, menutup peluang untuk lolos ke babak semifinal. Mitra Kukar mengawali laga dengan merotasi hampir seluruh pemainnya. Tercatat hanya Jorge Gotor dan Septian David Maulana yang kembali dipasang sebagai pemain inti. Dalam soal formasi, pelatih Scoot Copper juga mengubah pola 3-5-2 yang gagal saat menghadapi Arema Cronus, menjadi 4-5-1 ketika melawan Persipura. Dengan menumpuk banyak pemain di tengah nyatanya Mitra Kukar gagal menghadang serangan sayap Persipura. Pada laga ini, pelatih Oswaldo Lessa menukar posisi Boaz Saloassa dari sayap kiri menjadi kanan. Otomatis Mitra pun terkecoh, bek gaek Mitra, Michael Orah tak sanggup beradu lari dengan Boas. Gol pertama yang dicetak Boas pada menit 34 terjadi berkat memanfaatkan kelemahan ini. Mendapat umpan crossing dari Pugliara di sayap kiri langsung disambar Boas dengan tembakan ke pojok kiri gawang Rifki Mongkodompit. Lemah di posisi fullback, Scott Cooper langsung memasukan Diego Michael dan Zulikifli Syukur usai turun minum.
MALANG – Persipura Jayapura akhirnya bisa menghapus penampilan buruk di laga pertama piala pra musim ISL 2015. Di laga kedua menghadapi Mitra Kukar, klub asal matahari terbit itu bisa menemukan kelasnya lewat kemenangan telak 4-1. Dua gol Boaz Solossa (24’ dan 55’), Robertino Pugliara (68’) dan Zulham Zamrun (88’) cukup mewakili permainan ofensif sekaligus progres positif di
Stadion Kanjuruhan. Catatan khusus di laga tersebut adalah perubahan formasi Persipura. Jika sebelumnya memakai 4-3-3, pelatih Osvaldo Lessa berganti ke 4-3-1-2, dengan memasang duet Boaz Solossa dan Lancine Kone di depan. Robertino Pugliara menopang di belakangnya. Pola ini sangat efektif dalam mengoyak pertahanan lawan, dibanding melebar dengan tiga striker. Dua gol Boaz dan satu gol dari Robertino sangat kentara serangan tengah lebih membahayakan. Skill individu pemain Persipura juga efektif dengan pola ini. Berhadapan dengan eks klub Zulham Zamrun, membuat gelandang anyar asal Ternate kelurahan Gambesi ini sebagai pemain paling berkelas sepanjang laga.
Hangtuah Incar Tim Papan Atas SURABAYA - Hangtuah Sumsel IM terus memburu mangsa. Setelah mencuri satu game kontra tim papan atas dengan mengalahkan CLS Knights Surabaya dengan skor 79-69 (16/1). Tim asuan Tondi Raja Syailendra tersebut kembali mengincar tim papan atas di seri IV Indihome NBL Indonesia 2014-2015. Menurut coach Tondi, dari tiga game yang dilakoni oleh Andrie Ekayana dkk, dirinya menargetkan untuk mencuri game saat bertemu dengan juara bertahan M88 Aspac Jakarta (24/1). Meski berstatus sebagai tim kuda hitam, target itu bukanlah hal yang muluk-muluk.
Baca: ROTASI.. Hal 11
AGENDA SCM Cup Kamis, 22 Januari 2015 Arema vs Persipura (SCTV pukul 15.30 WIB) Persela vs Mitra Kukar (Indosiar pukul 18.30 WIB)
Baca: INCA INCAR.. Hal 11
Tiga Klub Terancam tak Ikut ISL
TIGOR Shalom Boboy
Baca: ZULHAM.. Hal 11
JAKARTA- Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan PSM Makassar terancam tak bisa tampil di Indonesia Super League musim 2015. Pasalnya, ketiga klub tradisional itu gagal lolos verifikasi terkait laporan keuangan. Jika tak kunjung memperbaiki proyeksi dan laporan keuangan, ketiganya dipastikan tidak bisa ikut kompetisi musim baru nanti. PT Liga Indonesia selaku operator ISL pun telah menyiapkan tiga opsi dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada 31 Januari mendatang. “Kalau sampai RUPS belum selesai,
klub bisa tanpa pemain asing. Opsi kedua pembatasan pemain yang didaftarkan. Yang terakhir tak boleh mengikuti kompetisi,” terang Sekretaris PT LI Tigor Shalom Boboy, saat ditemui di PSSI. Hingga kini, Persebaya masih menunggak gaji selama empat bulan dan proyeksi keuangan masih minim. Sementara, Persija menunggak gaji pemain lebih besar dari kontribusi komersial serta proyeksi keuangan yang tak logis. Sedangkan PSM menunggak gaji selama tiga bulan serta kepengurusan legalitas PT PSM belum beres.
Masalah klub-klub itu nantinya tidak akan berlanjut dibicarakan ke RUPS. Syaratnya, semua syarat yang kurang bisa dipenuhi sebelum 31 Januari. Tigor menilai, sampai hari ini belum ada klub yang berusaha memenuhi persyaratan itu. Terpisah, terkait dengan konflik PSSI dan Kemenpora terkait dengan perkembangan sepak bola tanah air. Maka, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi akan memanggil PSSI. Melalui Tim 9, rencananya komunikasi awal dengan PSSI akan dilakukan mulai hari ini. Pemanggilan itu sejatinya sudah dilakukan sejak lama. Namun, responnya tidak positif. Baca: TIGA.. Hal 11
TC Timnas U-23 Pindah Ke Sidoarjo JAKARTA - Badan Tim Nasional (BTN) akhirnya memutuskan Sidoarjo, Jawa Timur sebagai lokasi training center tahap ketiga Timnas U-23. Kota yang bersebalahan langsung dengan Surabaya itu dipilih karena memiliki banyak aspek yang menguntungkan. Salah satunya adalah basis penonton bola yang terkenal sangat fanatik. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Aji Santoso, pelatih kepala Timnas U-23. Kepada Jawa Pos, Aji mengungkapkan bahwa, mereka baru saja menerima Surat Keputusan (SK) Sidoarjo sebagai lokasi training center (TC) dari BTN, tadi malam. “Sudah pasti di Sidoarjo,” kata pelatih asal Malang, Jawa Timur itu.
Seperti yang diketahui, pemusatan latihan skuad yang diproyeksikan untuk membela Indonesia di Kualifikasi Piala AFC-U23 dan SEA Games Singapura 2015 itu telah menjalani dua tahap TC. Pada tahap awal, berlangsung di Jogjakarta. Sementara tahap kedua dilakukan di Sawangan, Depok, Jawa Barat sejak awal Desember hingga 5 Januari lalu. Nah, dalam perhelatan TC tahap ketiga yang akan berlangsung 1 Februari nanti, BTN sebelumnya merekomendasikan dua tempat. Yaitu, Universitas Negeri Jogjakarta serta Stadion Jenggolo Sidoarjo sebagai alternatif. Baca: PINDAH.. Hal 11
TRI Wilopo
AJI Santoso