Malang ekspres ed senin, 30 januari 2017

Page 1

T HEBAA P TAN BA NARKO

Malang e spres koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang - Telp.(0341) 726999

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Senin, 30 Januari 2017

Ke Halaman 2

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG EKSPRES

SENIOR: Tim Voli Jakarta Elektrik PLN (biru) yang dominasi pemain senior berhasil meraih kemenangan telak atas Jakarta BNI Taplus.

Jakarta Elektrik PLN Gulung JBT

MALANG - Jakarta Elektrik PLN (JEP) berhasil menang mudah atas Jakarta BNI Taplus (JBT), dengan skor telak 3­0. May­ oritas skor yang diraup JEP berasal dari ke­ salahan lawan yang memang masih banyak diisi oleh pemain muda. Pada set pertama, JEP berhasil unggul dengan skor 25­19 atas JBT. Sebenarnya

JBT bukannya tanpa perlawanan, bahkan permainan JBT cukup merepotkan Aprilia S Manganang (C) CS. Namun libero JBT, Dita Azizah, sempat beberapa kali menunjuk­ kan ekspresi kekecewaan lantaran tak bisa mengimbangi permainan JEP. Di set kedua, JEP mulai menunjukkan superioritasnya. Mereka unggul dengan

skor 25­10 atas JBT. Bahkan sepuluh poin yg diperoleh JBT tersebut mayoritas be­ rasal dari kesalahan sendiri para pemain JEP. Tak ingin dikalahkan dengan mudah pada set ketiga, JBT terlebih dahulu meraih skor dengan memanfaatkan permainan tosser JEP yang belum menyatu dengan tim.

Banyak terjadi salah passing JEP yang me­ mudahkan JBT memperoleh poin. Namun keunggulan skor tak bisa bertahan lama, JEP di babak ini bermain lebih cepat dan pada akhirnya mampu imbangi skor Sari Widowati (C) CS. Ke Halaman 2

Pemkab SiaPkan RP 13m UntUk SiSwa miSkin DOK / MALANG EKSPRES

BELAJAR: Pelajar SD sedang membaca di perpustakaan. Pemkab menyiapkan dana Rp 13 miliar untuk pendidikan siswa kurang mampu.

Kriminal

GaRa-GaRa wanita,

SatU tewaS, emPat kRitiS

PAKIS - Keluarga Feriko Ardiansyah (21) warga Dusun Bugis RT 5 RW 5, Desa Sap­ torenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Ma­ lang tidak menyangka kepergian puteranya membawa petaka. Feriko pamit pergi nonton pertunjukan kuda lumping di Dusun Dami, Desa Ampeldento, Kecamatan Pakis. Sepu­ langnya menonton, kejadian naas menimpa Feriko hingga tak bernyawa akibat sabetan benda tajam. Ke Halaman 5

Life Style

KEPANJEN - Pemerintah Kabupaten Ma­ lang tahun ini mengalokasikan dana pen­ anggulangan kemiskinan bidang pendidikan sebesar lebih dari Rp 13 miliar untuk melayani siswa dari keluarga miskin atau kurang mam­ pu. Tercatat, pagu APBD tersebut itu disa­ lurkan untuk tiga program kegiatan, yakni pendidikan wajar Dikdas 9 tahun, pendidikan menengah, dan pendidikan non formal. “Ya, program pengentasan kemiskinan yang didanai murni APBD juga didapatkan Dinas Pendidikan tahun ini. Peruntukannya terdiri dari beberapa program kegiatan,” kata Kasubag Perencanaan dan Evaluasi Program Dinnas Pendidikan Kabupaten Malang, Ce­ cep Lili. kemarin (29/1). Dari data yang dihimpun Malang Ekspres, dari pagu tiap program kegiatan bagi siswa

miskin yang ditetapkan Dindik Kabupaten Malang, program untuk Wajib Belajar Pen­ didikan Dasar (Wajar Dikdas) 9 Tahun, mendapatkan alokasi anggaran terbesar, yakni totalnya lebih dari Rp 10,7 miliar. Rinciannya, peruntukan terbesar adalah untuk program Rintisan Bantuan operasional sekolah Daerah (BOSDA), yakni sejumlah Rp 7,325 miliar. Sasaran penerima bantuan ini rencananya adalah sejumlah 12.003 siswa SD dan SMP dari keluarga kurang mampu. Sedangkan, sisanya adalah untuk program pembinaan SMP Terbuka bagi 10 Tempat Kegiatan Belajar (TKB) dengan sasaran 2000 siswa. Peruntukan lainnya, untuk opera­ sional penyelenggaraan Paket B setara SMP di 33 kecamatan. Sementara itu, sejumlah 28 lembaga SMP Satu Atap juga bakal menda­

patkan Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) dari program Dindik untuk pengentasan kemiskinan ini. Adanya pagu anggaran APBD Kabupaten Malang bagi siswa miskin dan sekolah senilai Rp 13,1 miliar ini disikapi masih kecil oleh Forum Masyarakat Peduli Pendidikan (FMPP) Malang Raya. Ini mengingat jumlah lembaga dan siswa miskin di Kabupaten Malang yang sangat besar dan semuanya membutuhkan perhatian pemerintah daerah. “Tentu tidak cukup (senilai Rp 13,1 miliar). Ini karena di Kabupaten Malang ada 33 kecamatan. Belum lagi diperuntukkan bagi sekolah yang menampung siswa penyandang disabilitas dan PAUD yang juga harus diperhitungkan,” kata Sayekti, anggota FMPP Zona Kabupaten Malang, Ahad (29/1). Ke Halaman 2

DPUPR Bentuk TRC Atasi Jalan Rusak MALANG - Hujan lebat yang meng­ guyur Malang Raya beberapa hari tera­ khir menimbulkan banyak lubang di jalan yang membahayakan pengguna jalan. untuk mengantisipasi kecelakaan di jalan akibat lubang dari aspla rusak, pemerintah daerah setempat melakukan ebrbagai upayan. Di Kota Batu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (DPUPR) mem­ bentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) yang langsung bertindak begitu ada laporan jalan berlubang di wilayah Kota Batu baik jalan protokol maupun jalan kam­ pung. melalui TRC tersebut, DPUPR menargetkan, lubang di jalan maksimal hanya bertahan dua hari saja sebelum dieksekusi DPUPR. Kepala Dinas PU dan Penataan Ru­ angan, As Sidik mengatakan, tim yang berada di bawah kendali Kasi Pemeli­

haraan jalan ini akan akan bertindak cepat merespon setiap laporan jalan berlubang. “Kita sudah membuat SK, jadi ketika mendadak ada laporan jalan rusak, kita bisa langsung menganinya,” kata Arif. Saat ini sudah terbentuk dua tim yang dilengkapi dengan alat berat berkemam­ puan 3 ton dan 1 ton. Tim ini juga sudah memiliki berbagai perangkat mesin, pasir dan alat pengg­ orengan. Bahkan dalam waktu dekat akan didapatkan aspal button, aspal dingin yang pengolahannya tidak perlu melalui penggorengan. “Agregat ini tidak usah digoreng. isa langsung digunakan, tetap dengan pling­ kut sebagai perekat,” ujar Arif. Semua itu tidak lepas dari upaya tim ini untuk menyelesaikan permasalahan jalan dengan cepat. Ke Halaman 2

MUHAMMAD DHANI RAHMAN / MALANG EKSPRES

DITAMBAL: Lubang jalan akibat tergerus air hujan ditambal oleh dinas terkait agar tidak membahayakan pengguna jalan.

Osiiiiiiii Ae Jes !

Sangar, Ngotop Rambut Nggawe Geni

Ngalaman Hari ini

Ngotop Rambut normale nggawe suri karo gunting. tapi ono cara ora asaib ndek pakistan. Ndek negoro iki ono nggon ngotop

Ngotop: Potong

rambut sing nyukur rambut karo geni.

ematian K o k i s i R ! l Fata Persen 5 7 a s i B s 6 Antrak Baca Hal Malang Ekspres

@MalangEkspres

Tukang cukur rambut ndek Provinsi Punjab, Pakistan sing jenenge Shafaq Rajput iki sing duwe teknik unik gawe ngotop rambut pelanggan. Nganal umur 82 nuhat ini kawitane ngongkon tamu lungguh ndek kursi, terus rambut e dayo diobong. Pas nyu­ kur, Rajput nggawe bubuk koyok glepung karo unyab. cek rambut kobong, Rajput yo nggawe sejenis unyab rahasia. Jare Rajput, unyab rahasia iku gunane njogo geni cek ora ham­ bat gede, dadi ora ayahab gawe

pelanggan e. Rambut sing wes kobong, langsung dibentuk karo suri karo sikat gawe mbentuk le­ dom sing sesuai karo kepingine pelanggan. Ora mek gawe sensasi, gaya nyukur nggawe geni iku yo ono manfaate gawe pelanggan. Rajput ngomong, geni iso ng­ garai rambut luwih kipa, ledome luwih utem wernone goro­goro diobong ambe geni. “Akeh sing seneng ambe teknik ngotop rambut nggawe geni. Ke Halaman 2

Hambat : Tambah Ledom: Model Unyab: Banyu

IST / MALANG EKSPRES

DIOBONG: Tukang ngotop rambut ndek Pakistan sing nggawe geni. jare, teknik iki osi nggarai rambut luwih kipa. redaksi.malangekspres@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.