Malang ekspres ed sabtu, 7 januari 2017

Page 1

Malang e spres

T HEBAA P TAN BA NARKO

koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang - Telp.(0341) 726999

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Sabtu, 7 Januari 2017

Bulog Berburu Cabai ke Kediri MALANG – Demi mengatasi harga cabai yang makin meroket dalam se­ pekan terakhir, Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdrive Malang berencana menggelar pasar murah untuk ko­ moditas ini dengan mendatangkan pasokan dari daerah lain. Kepala Bulog Subdrive Malang, Arsyad, mengatakan, Bulog akan berkoordinasi dengan Subdrive Kediri untuk mendapatkan pasokan cabai. Hal ini dilakukan karena pasokan ba­ han masakan penghasil rasa pedas itu di Malang jumlahnay sedikit. “Kami tentu ingin segera bergerak mengatasi lonjakan harga cabai. Tapi

MUHAMMAD FIRMAN / MALANG EKSPRES

PEDAS: Harga komoditi cabai rawit semakin melonjak tak terkendali. Bulog berusaha mendapatkan pasokan cabai dari daerah lain agar bisa dijual murah dalam operasi pasar.

kami toh tidak punya cabai untuk dibeli. Karena banyak berasal dari Kediri, saat ini teman­teman di Kediri lagi menjajaki kemungkinan tersebut (membeli cabai langsung ke petani),” katanya. Namun demikian, yang menjadi penghambat pengambilan langkah ini adalah harga cabai saat ini masih berbeda­beda di pasar­pasar di Kota Malang. saat ini, cabai berada di kisaran Rp 70 ribu hingga Rp 110 ribu per kg. “Sementara ini pantauan kami harga cabai di Kota Malang masih berkisar antara Rp 70 ribu sampai Rp

STNK

80 ribu,” imbuh arsyad. Arsyad menyebut, jika pasokan ca­ bai dari daerah lain didapatkan, maka Bulog akan segera melakukan operasi pasar agar bisa menekan harga cabai. Langkah menghimpun cabai dari para petani ini bukanlah pertama kalinya. Arsyad mengungkapkan, pada 2016 lalu, Bulog pernah mencoba menghimpun cabai dari petani di wilayah yang di bawahi untuk dijual ke masyarakat. Namun, rencana itu gagal karena cabai dari petani stoknya terbatas dan sudah terlebih dahulu dijual ke para tengkulak. Ke Halaman 2

Semeru Tutup, Wisatawan Ganti Destinasi

Bayar Pajak Kendaraan, Warga Kecele

MALANG – Penutupan Gunung Semeru selama tiga bulan dalam rangka pemulihan ekositem mem­ buat aktivitas masyarakat sekitar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru bergeser. Jika biasanya warga sibuk menjadi porter, guide maupun sopir jeep antar jemput pendaki, kini mereka kembali menggarap lahan perkebunan. “Pendakian ditutup. Jadi periode tiga bulan ini dipakai untuk perbai­ kan kendaraan. Sedangkan untuk mata pencaharian pengganti, saya mengerjakan lahan perkebunan. Kebetulan ada sedikit petak tanah yang ditanami tomat dan cabe.

MALANG – Kebijakan terkait Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) menyebutkan poin tentang kenaikan antara 100 hingga 250 persen. Kabar yang kurang terperinci itu membuat warga resah. Banyak warga belum tahu perincian tarif baru yang sebenarnya diberlakukan untuk pener­ bitan STNK baru dan perpanjangan, pengesahan STNK, penerbitan Surat Tanda Coba Kendaraan (STCK), bukan pajak. Informasi tarif baru yang diberlakukan mulai kemarin (Jumat, 6/1/2016) sukses membuat warga berbondong­bondong menyegerakan membayar pajak. Dalam gambaran mereka, tanggungan pajak kendaraan bakal naik dua kali lipat. Ke Halaman 2

Mumpung harganya lagi bagus,” urai Dwi Waluyo, salah satu warga Desa Gubuk Klakah. Dwi mengatakan, penutupan Semeru merupakan agenda ta­ hunan. Sebelum ditutup, jumlah wisatawan baik yang ke Bromo maupun ke Semeru melonjak tajam. Pendapatan selama peak season di Desember sedikit ban­ yak mampu memenuhi biaya ke­ butuhan sehari­hari di Januari. “Kemarin habis­habisan di Desember. Sekarang memang waktunya istirahat,” kata dia ke­ pada Malang Ekspres. Ke Halaman 2

Perumahan

SHUVIA RAHMA / MALANG EKSPRES

NGEBUT: Salah satu perumahan di Malang yang diperuntukkan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

MUHAMMAD DHANI RAHMAN / MALANG EKSPRES

PDAM: Petugas PDAM bergerak cepat memperbaiki kerusakan pipa yang meledak karena faktor usia.

Pipa Umur 30 Tahun Meledak, 3000 Pelanggan PDAM Kelimpungan

2017, Apersi Target Bangun 2000 Rumah Murah MALANG – Insentif yang diberikan pemerintah kepada pengembang yang bersedia membangun hunian berimbang membuat Asosiasi Pengem­ bang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Malang optimis mampu membangun 2000 unit rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di 2017. Ketua APERSI Malang, Makhrus Sholeh men­ gatakan, 2000 unit tersebut naik dari realisasi penjualan MBR di 2016 yang tercatat berjumlah 1500 unit. Optimisme tersebut menurut Makhrus disebabkan karena pemerintah mau memberikan insentif bagi pengembang yang membangun MBR. Ke Halaman 2

X File

DINI A TYAS / MALANG EKSPRES

GANTI DESTINASI: Penutupan Semeru selama tiga bulan membuat sebagian wisatawan mengalihkan destinasi liburan ke pantai. Tampak wisatawan sedang berpose di Coban Songgo Bumi.

BATU - Lebih dari 3000 pelang­ gan PDAM Kota Batu, kemarin (6/1) tidak mendapatkan air ber­ sih. Tak ayal nomor telepon pe­ ngaduan PDAM terus berdering karena pelanggan secara bergan­ tian menanyakan penyebab mati­ nya aliran air. Tidak hanya itu, beberapa pe­ langgan yang mengetahui nomor telepon pejabat PDAM juga ber­ lomba­lomba menelepon atau mengirim pesan untuk mena­ nyakan penyebab matinya distri­ busi air bersih. Andi Bowo, salah seorang warga Jl Diran, Kelurahan Sisir kebingungan saat mendapati air

Osiiiiiiii Ae Jes !

28 Nuhat Pasang Nomer Odop Kodew Nganem Lotre Rp 53 Miliar PESTA ganti nuhat saiki koyok e dadi perayaan paling meriah gawe Sing nggarai ora asaib, Beno masang nomer sing odop mulai nuhat

Pengakuan ‘Mengejutkan’ Agen CIA yang Interogasi Saddam Hussein Baca halaman 7 Malang Ekspres

@MalangEkspres

Ke Halaman 2

Ngalaman Hari ini

Neyib: Biyen (dulu)

1989. Dadine, wanyik iku masang nomer odop wes 28 nuhat.

“Ayas ngimpi nomer iku bulan Mei tahun 1989. Marine ngimpi, ayas mesti masang moner iku pas ukut lotre,” jare Beno karo mesam mesem seneng. Marine eruh lek menang lotre, Beno langsung noplet dulur e. ngomong lek menang lotre sing hadiah e Rp 53 miliar. Bukan e kolem seneng, lurud e Beno malah ngongkon noplet henam lek Beno osi ngomong jujur.

Ke Halaman 2

Nganem : Menang

olga Beno. Wanyik warna Nova Scotia, Kanada iki nganem lotre.

Dijupuk oket The Telegraph, Beno nganem lotre, hadiahe ojir Rp 5,3 juta dolar. Lek diru­ piahno dadi Rp 53 miliar oket Atlantic Lottery 28 Desem­ ber neyib. Beno ora sadar lek nganem lotre. Padahal, pengu­ muman sing nganem disiarno ndek TV.De e ket eruh pas moco narok sing muat pengumuman pemenang lotre, ndek pen­ gumuman iku, nomer e Beno terpampang jelas.

PDAM mati sejak Subuh. Awalnya ia menyangka ada masalah di saluran air di rumahnya, namun setelah tanya ke tetangga sekitar, ternyata pasokan air bersih dari PDAM macet. “Ternyata mati semua, bahkan tidak hanya di kampung saya saja, kampung tetangga juga airnya mati,” ujar Andi. Ia mencoba men­ cari tahu penyebab dan berapa lama aliran air PDAM akan mati. “Karena tidak ada persiapan cadangan air sama sekali, tidak ada pemberitahuan terlebih da­ hulu dari PDAM, kalau air akan mati,” terang Andi.

Narok: Koran Odop: Podo (sama)

IST / MALANG EKSPRES

DIUMBAH: Money laundering, lek kera ngalam ngomonge ngumbah ojir redaksi.malangekspres@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.