Malang ekspres ed sabtu, 5 november 2016

Page 1

Malang e spres

T HEBAA P TAN BA NARKO

koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

- Telp.(0341) 723444

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Sabtu, 5 November 2016

MuhAMMAd FIRMAN/MALANG EKSPRES

KEPUNG BALAIKOTA: Ribuan massa aksi unjuk rasa 4 November mengepung Balaikota Malang, kemarin. Mereka berunjukrasa dengan tertib, aman dan damai.

Wawali: Adili Penista Agama! Power Ranger Beraksi, Jadi Sasaran Selfie

MALANG ­ Ribuan massa dari lintas organisasi Islam di Malang Raya, Blitar, Kediri, Jombang hingga Banyuwangi menggelar aksi damai menuntut pengusutan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta non aktif, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok. Aksi digelar usai Salat Jumat di Balaikota Malang, Jumat (4/11). Massa yang mengenakan busana serba putih bergerak dari Masjid Jami’ sekitar pukul 13.00 WIB, melewati Jalan Basuki Rahmat menuju Jalan Kahuripan dan berhenti di depan Balaikota untuk berorasi. Hujan deras sempat mengiringi perjalanan para pengunjukrasa. Namun hujan deras ini tak berlangsung lama.

MALANG – Aksi 4 November yang berlangsung di Kota Malang ini didominasi dengan peserta yang menggenakan busana serba putih yang me­ lambangkan kesucian. Namun di antara ribuan massa demo tersebut, terdapat salah satu peserta yang memakai kostum nyeleneh dan berbeda dengan peserta aksi yang lain. Dia adalah Abu Hilal Alhamdani.

Ke Halaman 2

MuhAMMAd FIRMAN/MALANG EKSPRES Muh

PUSAT PERHATIAN: Abu Hilal Alhamdani yang mengenakan kostum Power Ranger menjadi pusat perhatian massa dalam aksi 4 November, kemarin.

MuhAMMAd FIRMAN/MALANG EKSPRES

DUKUNG: Wakil Walikota Malang, Drs H Sutiaji, secara tegas mendukung aspirasi masyarakat yang menuntut agar penista agama dihukum.

catatan Sunavip Ra Indrata

Direktur Malang Ekspres

Cornetto INI bukan bicara soal es krim. Apalagi promosi produk. Kebetulan saja yang dipakai gambaran, menyebut nama itu. Cornetto. Nama sebuah es krim yang mudah sekali ditemukan. Meski ada yang bilang, Cornetto itu merujuk pada sebuah alat musik tiup. Semacam terompet, yang digunakan dalam dunia musik di Eropa, abad pertengahan. Ketika era Renaissance maupun Baroque. Ke Halaman 2

Arema vs Persela

Kota Malang Deflasi, Harga Cabai Melejit Tembus Rp 58 Ribu per Kilogram MALANG ­ Kota Malang me­ ngalami inflasi sebesar ­0.20 persen di bulan Oktober 2016 dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125.06. Dari delapan kota IHK di Jawa Timur, tercatat semua kota mengalami deflasi. Di antaranya Jember, Probolingo, Banyuwangi, Surabaya, Kediri, Madiun, dan Sumenep. Dari seluruhnya, deflasi Jember adalah yang paling besar dengan 0.26 persen dengan IHK

sebesar 121.05. Sementara Kota Malang ada di posisi ketiga. Meski mengalami deflasi, di Kota Malang harga cabai belakangan ini justru meroket. Harga cabai me­ rah mengalami lompatan hingga menembus angka Rp 50 ribu per kilogramnya. “Kalau harga cabai rawit naik jadi Rp 10 ribu per kilo­ gramnya, dari Rp 40 ribu jadi Rp 50 ribu perkilogramnya. Cabai merah naik dari Rp 50 ribu jadi Rp 58 ribu per kilogram. Bawang merah juga naik dari Rp 34 ribu ke Rp 40 ribu per kilogram,” terang Agus Salam, Pedagang Pasar Besar Malang.

Kenaikan Komoditas di Kota Malang Komoditas

Oktober

November

Cabai Rawit

Rp 40 Ribu

Rp 50 Ribu

Cabai Merah

Rp 50 Ribu

Rp 58 Ribu

Bawang Merah

Rp 34 Ribu

Rp 40 Ribu

Kenaikan harga sejumlah kebu­ tuhan pangan ini masih dipicu oleh cuaca buruk. Para pedagang juga belum bisa memastikan kapan harga kebutuhan pangan bisa normal kembali. Hanya bawang putih yang tidak mengalami kenaikan harga. Yakni tetap di ang ka Rp 30 ribu per kilogramnya. Kenaikan harga yang terus terjadi tiap minggunya ini dipastikan akan me ru gikan pedagang. Pasalnya, di tengah tingginya harga ini pembeli akan memilih untuk mengurangi mem­ beli cabai dan bawang merah. Ke Halaman 2 A Ayu w hANdAyANI/ MALANG EKSPRES M

TINGGI: Harga cabai terus merangkak naik. Di awal November ini, harga cabai menembus angka Rp 58 ribu.

Pria berusia 46 tahun itu nekat memakai kostum tokoh fiksi anak­anak, Power Ranger untuk mengikuti aksi demo. Me s k i b e r b e d a, Hi l a l tak canggung berbaur de­ ngan peserta aksi. Pria asal Kabupaten Blitar ini mengaku sengaja datang memakai kostum berbeda agar suasana cair dan tidak tegang. “Biar beda saja, kalau begini kan terihat santai dan tidak seram,” ujarnya sambil sambil senyum. Bersama peserta aksi lain, Hilal berangkat dari Masjid Jami menuju Balaikota dengan berjalan kaki. Ke Halaman 2

Dinas Bina Marga

Support Kemajuan Pariwisata dan Perekonomian MALANG – Sukses Pemkab Malang me­ ra i h p e ng ha rgaa n dalam ajang Indonesia Attractiveness Award beberapa waktu lalu tak lepas dari kinerja apik yang telah dilakukan oleh Satuan Kerja Pe­ rangkat Dinas (SKPD). Salah satunya Dinas Bina Marga (DBM) Kabupaten Malang. H Moch Anwar Dalam penilaian In­ donesia Attractiveness Award, DBM memiliki andil yang cukup besar. Dari tiga sektor penilaian, yakni pariwisata, perekonomian (pengentasan kemiskinan) dan lingkungan hidup, penilaian pada DBM mencakup dua bidang, yakni pa­ riwisata dan perekonomian. “Pembangunan jalan yang kami laksanakan ini bersentuhan langsung dengan masyarakat. Khususnya dalam penilaian Indonesia Attrac­ tiveness Award, Ke Halaman 2

GRAFIS: RIFKI/MALANG EKSPRES

Osiiiiiiii Ae Jes !

Kepingin HP iPhone 7 Gratis, Genaro iki Ganti Jeneng iPhone 7 rela ngelakoni opo ae supoyo osi ukut. Onok sing golek utangan sampek ngedol ginjel supoyo oleh ojir gawe ukut

Raphael Maitimo

HP laham iki jess. Lah ndek Ukraina, onok genaro sing luwih

IST/MALANG EKSPRES

nyeleneh jess. Supoyo osi oleh iPhone 7, de’e sampek

HADIAH LAHAM: Olexander sing wes ganti jeneng dadi iPhone 7 oleg HP iPhone gratis.

Peluang Jaga Posisi Puncak Baca SportX Malang Ekspres

@MalangEkspres

Genaro sing jeneng asline Olexander Turin iki tail onok iklan halas utas toko elektronik ndek Ukraina sing isine tantangan gawe pelanggan. Tantangan iki munine, apais sing gelem ngganti jeneng dadi iPhone 7, bakal oleh HP laham iki gratis. Penawaran iki langsung di­ respon ambek Olexander. Ka­ dit ewus genaro sing umure 20

nuhat iku ladub nang Kantor Catatan Sipil gawe ngganti jeneng dadi iphone 7. Sak marine ganti jeneng, akhire de’e oleh HP iki gratis jess. “Gawe ngganti jeneng dadi iPhone 7 ayas mek butuh Rp 30 ubir. Sak marine resmi ganti jeneng, ayas osi oleh HP sing regone Rp 10 juta luwih.

Hari ini

Ganti Jeneng: Mengganti Nama

Demam HP mbois koyok iPhone 7 nggarai genaro-genaro

ngganti jeneng dadi iPhone 7.

Ngalaman Duwe Kana: Punya Anak Kadit Ewus: Tidak Lama Sak Karep-karepe: Terserah Saja Utujes: Setuju

Ke Halaman 2 redaksi.malangekspres@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.