Malang e spres
T HEBAA P TAN BA NARKO
koran masa kini
Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang
- Telp.(0341) 726999
Info Hubungi: 082142801180
Langganan
Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-
Sabtu, 3 Desember 2016
Islamic International Tourism
Warga KotaBatu Sarungan Berjamaah BATU- Selama sehari Kota Wisata Batu seperti kota santri, dimana-mana melihat anak-anak dan orang dewasa mengenakan baju muslim dan sarung. Sementara yang wanita menggunakan baju muslim dan berjilbab. Ke Halaman 2
ADITYA HENDRA PERMANA / MALANG EKSPRES
SARUNGAN: ASN dan seluruh siswa di Kota Batu kemarin menggunakan sarung dan baju muslim untuk menyemarakkan Batu Islamic International Tourism.
MUHAMMAD FIRMAN / MALANG EKSPRES
BELA AGAMA: Ribuan peserta Aksi Bela Islam III menggelar orasi damai. Kendati hujan mengguyur Kota Malang, namun tidak menyurutkan semangat para peserta aksi.
Aksi Bela Islam III
catatan Sunavip Ra Indrata
Direktur Malang Ekspres
Malang Kok Banjir MAAfkAN kalau akhir-akhir ini, macet sudah jadi langganan di Kota Malang. Apalagi kalau sudah masuk atau pulang sekolah. Atau ketika pegawai berangkat dan pulang kerja. Masih ditambah lagi, kalau lagi hujan. Jangankan masuk di bulan Desember. Kata orang Jawa, artinya gedhe-gedhene sumber. November kemarin saja, nyaris setiap sore selalu hujan. Macet pun kian menjadi-jadi. Ke Halaman 2
Film
Desak Ahok Segera Ditahan MALANG - Di bawah guyuran hujan, sekitar 1000 massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kota Malang, tetap bersemangat menggelar aksi damai di depan Balaikota Malang, Jumat (2/12). Aksi damai bertajuk Bela Islam Jilid III itu digelar untuk menuntut penegak hukum menangkap pelaku penistaan agama Islam, Basuki Tjahaya Purnama, yang tak lain merupakan Gubernur DKI Jakarta non-aktif. Aksi damai diawali dengan longmarch dari depan Kantor Pos Malang, jalan Merdeka Selatan. Massa yang mayoritas mengenakan baju putih itu mulai bergerak menuju Balaikota sekitar pukul 13.00 WIB, usai salat Jumat. Massa berjalan kaki melewati jalan Basuki Rahmat, Jalan Kahuripan dan berhenti di depan Balaikota. Selain berorasi, massa juga membawa
sejumlah spanduk berisi tuntutan. Antara lain “Tangkap dan Hukum Penghina Al quran”, “Stop memecah belah umat islam” dan “Islam Anti Makar”. Koordinator Aksi Bela Islam, Fitriaman, mengatakan, aksi tersebut merupakan tindak lanjut dari aksi-aksi sebelumnya. Menurutnya, sampai saat ini masih belum melihat adanya keseriusan dari penegak hukum untuk memberikan sanksi terhadap pelaku penista agama. “Kami meminta Ahok segera ditangkap, karena pelaku penista agama sebelum-sebelumnya juga ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka,” ujarnya. Hal ini menjadi penting, agar kasus penistaan agama tidak kembali terulang di masa-masa yang akan datang, sehingga persatuan dan perdamaian
tetap terjaga. “Umat Islam tidak pernah rela agamanya dilecehkan,” imbuh Fungsionaris Dewan Pengurus Daerah (DPD) 2 HTI Kota Malang tersebut. Ia berharap, penegakkan hukum dan sanksi yang tegas dapat diberikan kepada Ahok, agar tidak ada lagi penghina-penghina Islam lainnya yang muncul di Indonesia. “Kita akan lihat proses yang sekarang mulai di pengadilan, kita kawal. Kalau tidak jelas, kami siap kembali ke jalan,” ujar pria asal Sulawesi tersebut. Fitriaman menduga, Ahok yang hingga kini masih menghirup udara segar, tidak terlepas dari kekuatan besar di belakangnya. Rezim saat ini dituding melindungi Ahok, sehingga masih belum ditahan, meski berstatus sebagai tersangka. Ke Halaman 2 DAYAT / MALANG EKSPRES
PEDULI LINGKUNGAN: Fery Anggriawan rela memunguti sampah disela-sela Aksi Bela Islam III.
MUHAMMAD FIRMAN/ MALANG EKSPRES
TARGET: Arema Cronus berusaha untuk mendapatkan poin penuh saat melakoni laga lawan Bali United.
ADITHYA HENDRA / MALANG EKSPRES
KE MALANG: Meet and Greet film Cinta Laki-Laki Biasa berlangsung seru dengan mendatangkan artis Velove Vexia dan penulis Asma Nadia di Dinoyo Cineplex.
Asma Nadia Ajak Jomblo Ta’aruf di Film Cinta Laki-laki Biasa MALANG – Starvision Film mengadakan meet and greet film terbarunya Cinta Laki-laki Biasa di Dinoyo Cineplex pada Jumat, 02 Desember 2016. Dalam kegiatan tersebut turut hadir Velove Vexia yang membintangi film ini, Asma Nadia sebagai penulis Cinta Laki-laki Biasa, dan sutradara film, Guntur Soeharjanto. Sebelum nonton bareng digelar, mereka mengajak para fans foto selfie bersama.
Mental Kuat Jadi Modal GIANYAR - Arema Cronus harus berjuang habis-habisan jika ingin meraih kemenangan di kandang Bali United dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) malam nanti (3/12), kick off pukul 18:30 WIB dan ditayangkan secara langsung oleh pemegang hak siar, SCTV. Meskipun Singo Edan belum pernah
kalah saat melawat ke Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, namun tren positif sedang dialami oleh skuad Bali United. Mereka tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir saat bermain di hadapan pendukung sendiri. Bahkan, Bali United mampu menahan imbang Madura United di kandang mereka dengan skor kacamata
Ke Halaman 2
Life Style
0-0 pada 18 Oktober lalu. Singo edan tidak akan meraih kemenangan mudah jika mereka menunjukkan penampilan seperti saat menjamu PS TNI di kanjuruhan pekan lalu (25/11). Kala itu, Arema menang beruntung berkat gol penentu kemenangan yang dicetak oleh kapten Singo Edan, Hamka Hamzah. Ke Halaman 2
Jaga Citra Agama, Pria Ini Rela Punguti Sampah MALANG - Fery Anggriawan tampak sibuk mondar mandir mengelilingi area aksi damai di depan Balaikota Malang. pada Jumat (2/12). Berbeda dengan massa aksi yang lain, ia terlihat tidak fokus mendengarkan orasi yang dibawakan satu persatu perwakilan ormas Islam. Maklum saja, niat pemuda 23 tahun datang ke lokasi aksi bela Islam jilid III, itu tidak hanya untuk menjadi bagian dari barisan massa aksi. Ia juga ingin berperan lebih besar dalam aksi menuntut penegakkan hukum atas kasus penistaan agama tersebut, ia mengambil peran sebagai penjaga kebersihan. Ya, Fery tidak ingin aksi damai itu tercoreng hanya karena masalah sampah yang dibuang sembarangan oleh para peserta aksi. Warga Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang itu akhirnya sengaja membawa kantong plastik dari rumahnya untuk menampung sampah berupa botol bekas minuman dan sampah lain yang ada di sekitar barisan massa. “saya bawa 6 kantong plastik, jadi walaupun aksi demo, tapi tetap menjaga lingkungan,” ujarnya.
Osiiiiiiii Ae Jes !
Umur 3 Nuhat, Dulur Kembar Iki Diibarno Wong Tuwone urip maneh ambe wujud sing seje, istilahe reinkarnasi. Ndek nggelar perayaan ibar gawe kana kembar e sing umur e sik 3 nuhat. Jenenge Teekat ambe Tawisa Hiranmekawanit.
Ibu Muda Perlu Pintar Atur Keuangan Baca halaman 6 Malang Ekspres
@MalangEkspres
Hari ini
Kera: Arek
Thailand, ono pasangan ebes nganal karo kodew nekat
Ibar iki gawe nunjukno nang dewa lek kanaku sing kembar ini saling cinta,” jare Sasi. Koyok tradisi ibar di Thailand, Teekat karo Tawisa didandani persis karo manten dewasa. Manten kodew nggawe gaun lengkap karo slempang emas. Sing manten nganal nggawe hem putih, clono emas, ditambah selendang ijo. Ke Halaman 2
Ngalaman Ibar: Rabi
ONO genaro sing percoyo, menungso sing ketam bakal
Wong tuwone Teekat ambe Tawisa percoyo, lek kera-kera lucu iku asline pasangan saling cinta jaman biyen tapi pisah goro-goro kenek tragedi. Disadur teko Daily Mail, ebes kodew Teekat sing jenenge Sasi njelasno, ritual ibar dilakoni supoyo dulur kembar iku ora ngalami apes pas wes gede. “Kudu diibarno, supoyo salah siji kana ku ora ketam.
Ke Halaman 2
Nuhat: Tahun Ebes nganal: Bapak Ebes kodew: Ibu
IST/MALANG EKSPRES
LICEK: Teekat ambe Tawisa Hiranmekawanit ndek kuade pas prosesi ibar. redaksi.malangekspres@gmail.com