Malang ekspres ed kamis, 17 november 2016

Page 1

T HEBAA P TAN BA NARKO

Malang e spres koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

- Telp.(0341) 726999

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Kamis, 17 November 2016

krOnOlOgi -

Relokasi pedagang Pasar Blimbing dijadwalkan pada 16-24 November 2016 Pasar Blimbing baru akan ditempati sebanyak 2.250 pedagang Jumlah ini termasuk 166 pedagang yang diproyeksikan menempati Pasar Pandanwangi 166 pedagang ini akan ditempatkan di lantai 3 dengan barang jualan yang berbeda.

FOTO-FOTO: ADHITYA HENDRA/MALANG EKSPRES

GRAFIS: RIF/MALANG EKSPRES

RELOKASI: Pelaksanaan relokasi pedagang Pasar Blimbing ke Stadion Blimbing dilaksanakan selama sepekan ke depan. Relokasi disepakati setelah pemkot, pedagang dan investor menemukan titik temu.

Tinggal Dua Langkah Lagi Pembangunan Pasar Blimbing MALANG - Benang kusut pembangunan Pasar Blimbing sedikit demi sedikit akhirnya dapat terurai. Baik Pemkot, pedagang maupun investor sudah menemukan titik temu terhadap beberapa persoalan yang selama hampir enam tahun menjadi kendala pembangunan Pasar Blimbing. Setelah menghasilkan kesepakatan terkait site plan dan jumlah pedagang, kini mereka tinggal menuntaskan dua langkah lagi, untuk memuluskan rencana pembangunan pasar yang berada di Jalan Borobudur tersebut. Dua langkah itu yakni penyelesaian Blok Plan dan Persiapan Relokasi para pedagang. Ke Halaman 2

Kemarin sudah gambaran blok plan dari investor, tapi saya kembalikan lagi ke pedagang untuk saling ngecek, nanti dipadukan. Sehingga bisa dapat formula yang bagus dan diterima kedua belah pihak”

PKL Pasar Merjosari Diboyong ke Gasek MALANG - Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pasar tengah mencari solusi bagi para pedagang kaki lima (PKL) yang menempati tempat penampungan sementara Merjosari. Pemkot mempertimbangkan sejumlah usulan, termasuk mengupayakan tempat pengganti bagi para PKL yang berjumlah lebih dari 300 orang tersebut.

Wahyu Setianto

Ke Halaman 2

(Kepala Dinas Pasar Kota Malang)

Kasus Penistaan Agama RESMI: Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Kawal Proses Hukum, Aksi 25 November Jalan Terus

setelah Bareskrim melakukan gelar perkara semi terbuka, rapat internal dan pemeriksaan sejumlah saksi, ahli maupun barang bukti.

MALANG – Gerakan Aswaja Malang Raya (Gamal) akan tetap mengawal ka sus Calon Gubernur Incumbent DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok tentang dugaan penistaan agama. Juru bicara Gamal, Hisa Al Ayub mengatakan Gamal akan tetap melakukan aksi damai pada 25 November mendatang. Aksi damai ini akan menjadi aksi damai ketiga yang dilakukan oleh Gamal. “Meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka, kami tetap mengawal kasus ini dan aksi damai tetap berjalan sesuai rencana,” terang Hisa, saat dihubungi Malang Ekspres via telepon, Rabu (16/11) petang. Pengawalan ini tetap dilakukan lantaran menurut Hisa, saat ini Ahok masih harus menjalani proses hukum. Proses hukum inilah yang akan dikawal.

Ke Halaman 2

Ke Halaman 2

Jadi Tersangka, Ahok Sesumbar Satu Putaran JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta (nonaktif ) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama Islam. Keputusan ini keluar

Dinas Pasar Klaim Pedagang Pasar Dinoyo Siap Pindah

Lifestyle

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG EKSPRES

DAMAI: Aksi damai menuntut Ahok ditetapkan sebagai tersangka penistaan agama yang dilakukan 4 November lalu di Malang.

Osiiiiiiii Ae Jes !

Sregep Nakam Pasir, Mbah 78 Nuhat iki Tetep Tahes rejekine akeh yo kepingin umure dowo jess. Gawe mujudno umur dowo, carane macem-macem.

Tikas Weteng: Sakit Perut

Onok sing sregep olahraga, njogo pola nakam, sampe ngelakoni ritual-ritual. lah lek embah sing jenenge

Sak Ben Onid: Setiap Hari

Kusmawati iki duwe cara dewe jess, yoiku nakam pasir.

Futsal, Primadona Baru Olahraga Baca halaman 6 Malang Ekspres

@MalangEkspres

biyen senengane tikas weteng. Ditambani ambek obat macem-macem kadit waraswaras. Lah pas nakam pasir, tikas wetenge iku moro-moro ilang. Sak marine iku de’e kadit tau henam tikas weteng. “Ayas yo kadit itreng kok nakam pasir osi nambani tikas ayas. Sampek saiki, ben onid ayas nakam pasir. Ke Halaman 2

Hari ini

Gawe Nambani: Untuk Mengobati

Halas utas kepinginane menungso sak liyane

Mbah umur 78 nuhat iki ancene nyeleneh jess. Sak ben onid, de’e kadit tau absen nakam pasir. Lah gara-gara sregep nakam pasir, de’e tetep tahes, umure yo osi dowo. Kok osi yo jess? Opo kadit kembung wetenge? Dilansir Viral4real, mbah oket India iki ngaku lek pasir iku justru osi nambani tikas weteng ambek kembung. De’e

Ngalaman

Kadit Tau Nemu: Tak Pernah Menemukan Koyok Nakam Oges: Seperti Makan Nasi

IST/MALANG EKSPRES

TETEP TAHES: Kusmawati duwe kebiasaan nakam pasir sing dianggep dadi rahasia de’e duwe umur dowo. redaksi.malangekspres@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Malang ekspres ed kamis, 17 november 2016 by Malang Ekspres - Koran Masa Kini - Issuu