T HEBAA P TAN BA NARKO
Malang e spres koran masa kini
Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang - Telp.(0341) 726999
Arema Cronus
Info Hubungi: 082142801180
Langganan
Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-
Jumat, 30 Desember 2016
Longsor Dominasi Bencana Tahun 2016 Kepanjen - Tanah longsor mendominasi bencana alam di wilayah Kabupaten Malang sepanjang tahun 2016. Salah satu penyebabnya adalah intensitas hujan yang tinggi dan dibarengi berkurangnya hutan karena alih fungsi lahan.
shuvIA RAhMA / MALANG EKsPREs
RAWAN: Taji, salah satu desa di Kabupaten Malang yang rawan longsor.
Ke Halaman 2
Kiko Insa MuhAMMAD FIRMAN/MALANG EKsPREs
Kiko Insa Beri Pernyataan Langsung
MaLanG - Manajer Arema, Ruddy Widodo, sebelumnya telah memastikan gugurnya kontrak milik bek asal Spanyol, Kiko Insa. Padahal kontrak yang diberikan kepada Kiko masih menyisakan beberapa tahun lagi dengan Arema FC. Kiko merasa manajemen Arema justru mencemarkan nama baiknya karena alasan yang diberikan untuk membersihkan namanya Kiko lantas memberikan pernyataan yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya. Baca SportX
Kesehatan
Mohamad Subuh
Kemenkes Tolak RUU Pertembakauan jaKaRTa - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan sepertinya kurang setuju dengan adanya Rancangan Undang-Undang (RUU) Pertembakauan yang diinisiasi oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohamad Subuh. Saat ini RUU Pertembakauan sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) prioritas 2016. Sebelumnya RUU itu sudah dibahas sejak Juli lalu walau sejumlah pihak menentang. “Kami menolak karena ada beberapa pasal yang kami tolak,” kata Subuh. Subuh menjelaskan ada tiga pasal yang membuat Kemenkes menolak RUU Pertembakauan. Pertama, pasal 44 yang mengatur tentang iklan rokok. Pasal itu berbunyi, “Pelaku usaha dapat melakukan iklan dan promosi melalui media cetak, media elektronik, media luar ruang, media online dalam jumlah terbatas dan waktu tertentu.” Dia menilai pasal itu berhalangan dengan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 109 tahun 2012 tentang pertembakauan. Pada pasal 26 dan 27 PP itu dijelaskan, pemerintah melakukan pengendalian terhadap iklan produk tembakau, yaitu rokok. Ke Halaman 2
Gantangan
Regulasi Tak Konsisten, Pelayanan Publik Merugikan
ADItyA hENDRA/ MALANG EKsPREs
KeReTA gANTuNg: Salah satu titik yang diperkirakan akan dipergunakan untuk station kereta gantung.
Tahun Depan, Batu Wujudkan Kereta Gantung BaTU- Kajian yang sangat detil benar-benar dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bekerjasama dengan ITS untuk proyek pembangunan kereta gantung yang harus direalisasikan tahun 2017.
Dalam kajian yang dilakukan, selain mempersiapkan teknis pelaksanaan secara detil, tim juga mempertimbangkan berbagai hal, salah satunya adalah pelibatan masyarakat serta efek domino yang dihasilkan oleh pembangunan ini.
Khususnya adalah efek pemerataan pembangunan serta pelibatan masyarakat dalam pembangunan kereta gantung tersebut. Karena itulah ada beberapa hal yang dihindari dalam pembangunan kereta gantung ini. Ke Halaman 2
MaLanG - Masyarakat sebagai konsumen atau penerima manfaat layanan publik masih kerap dirugikan dalam mendapatkannya. Hal ini dikarenakan adanya regulasi yang juga tidak konsisten atau berubah-ubah sehingga menjadikan program layanan publik tersendat. Aturan perundangan yang tidak konsisten serta saling tumpang tindih ini juga menjadi catatan tersendiri para stakeholder pendidikan. Ketua MKKS SMK Kabupaten Malang, Didik Indratno, M.M., menyesalkan regulasi yang masih tumpang tindih selama ini. Didik mencontohkan, diterbitkannya beberapa PP maupun Permen yang justru bertentangan dan atau kontraproduktif dengan aturan perundangan sebelumnya. Sebut saja, kebijakan Saber Pungli yang menurutnya bertentangan dengan regulasi yang sudah ada. “Selama ini pembiayaan pendidikan sudah diatur dalam UU maupun Permendiknas, bahwa pendidikan juga tanggung jawab masyarakat, selain pemerintah dan pemerintah. Tetapi, ada aturan baru Saber Pungli yang dikhawatirkan membatasi penerapan Permendiknas tersebut,” terangnya, kemarin (29/12).
Osiiiiiiii Ae Jes !
Nganal Iki Ngetop Goro-goro Dicakar Kucing ANDREW Woodward ndadakngetopndek internet. Pekorone, video sing ngrekamseranganmautkucing pas Woodward
BNR Road to Bang Boy Cup Siap Tantang Sang Rival Baca halaman 6 Malang Ekspres
@MalangEkspres
Ke Halaman 2
Hari ini
Ewed: dewe
mbukakhadiah Natal.
iku tibo njekengkang. Aksi kucing preman iku nggarai Woodward diplayuno nangdokter. Karo dokter e, Woodward ‘dihadiahi’ jahitan ndek kuping, ulug karo sirah. Videoneeweddiunggahnonang facebook karo olob e Woodward sing jenenge Jessica Freeman. Ngga butuh ewus, video iku langsung nyebar. Ono 550 share ambe 174.000 likes.
Ngalaman Ulug: Gulu
nawak e nganalwarga Georgia, AmerikaSerikatikungunggahno
Video sing owod e 8 detik iku ngetokno Woodward mbengok seneng pas mbukak hadiah Natal sing isine Playstationn dekhamur e. “AyasolehPlaystation! AyasolehPlaystation,” jare Woodward, dikuti poket news.com.au. Woodward jelas seneng. Tapi ekspresine langsung ganti pas ndadakonokucingnyakarrai, nyokotkupingkaroulugsaksirahe pisan sampe nganal brewokan
Ke Halaman 2
Kipa: apik Uklam: mlaku
Ist/MALANG EKsPREs
DICAKAR: Kucingndadaknyakar Woodward pas de e asyikmbukakado Natal. redaksi.malangekspres@gmail.com