Buletin Suara Unsika Edisi 24

Page 1

SUSUNAN REDAKSI

Dosen Pembimbing

Nurkinan, Drs., MM.

General Manager

Ajeng Daninngtyas W Kepala Departemen Media

Andika Kuswara Pimpinan Redaksi

Editor

Dosen Pembimbing

Sopia

Nurkinan, Drs., MM.

Suherni

Deni Koesnadi

Koordinator Wartawan

Adam Damiri

Wartawan

Ahmad Nur Arin

Ayuningtyas Niken P

Siti Jenab

Supandi Darmawan

Nadia Puspita

Layouter

Muhammad Iqbal

Khalid Hamzah

Masita Aura Ningtias

Rizsa Aulia Putri

Juag Nurhalimah

Dwi Niarahmah

Aldi Muldan Muzakki

PJJ Akibat covid-19 terkesan gagap, unsika kurang sigap?!

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)

merupakan istilah yang digunakan

untukmenyebutviruscoronajenisbaru

yang muncul di Wuhan, China pada

tahun 2019. Hanya dalam waktu

beberapabulan,Covid-19menyebarke

seluruh belahan dunia dan menjadi

pandemiglobal.

Di Indonesia sendiri, pandemi

Covid-19bermulaketikaPresidenJoko

Widodo mengumumkan terdapat dua

orang WNI yang dinyatakan positif

Covid-19 pada Senin (2/3/20). Hingga

pada awal bulan April, angka pasien

positif

Covid-19 terus meningkat dan

mencapaiangkalebihdari2.000orang.

masyarakatuntukmengurangiaktivitas di luar rumah dengan cara belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan

beribadah dari rumah. Akibatnya

pandemi Covid-19 ini, mobilitas

masyarakatmenjaditerkendala.

Dampak tersebut juga dirasakan oleh

civitas Universitas Singaperbangsa

Karawang (Unsika) setelah dirilisya

Untuk mengurangi penyebaran Covid19, Presiden Jokowi mengimbau

kewaspadaan dini terkait wabah virus

corona (Covid-19) di lingkungan

Universitas Singaperbangsa Karawang

yangberisi13poin.Padapoinke3surat

edaran tersebut menyatakan bahwa

terhitung sejak Senin, (16/03/20)

sampai dengan (30/03/20) kegiatan

belajar mengajar serta seluruh kegiatan

s u r a t e d a r a n n o m o r : 035/UN64/KS/2020 tentang
Pendidikan 1

mahasiswa lainnya diliburkan dan diganti menjadi pembelajaran online/daring.

memadai yang disediakan oleh pihak

kampus. Sistem PJJ juga dirasa kurang

efektif,karenaadabeberapadosenyang

kurang menjelaskan materi dan hanya

Sejaksuratedarantersebutdikeluarkan, kegiatan belajar mengajar di Unsika

dilakukan secara daring atau

pembelajaran jarak jauh (PJJ). Namun

pada pelaksanaannya, sistem PJJ

mengalami beberapa kendala seperti

belum adanya layanan belajar daring

memberikan tugas. "Menurut saya

untuk saat ini memang keputusan yang

tepat, untuk mencegah wabah virus

Covid-19 agar sedikit berkurang

penyebarannya. Tetapi ada juga

beberapadosenygmengubahkuliahvia online tetapi justru malah memberi

mahasiswa tugas.” ujar salah satu

mahasiswa Unsika yang tidak ingin

sementara seluruh kegiatan belajar mengajar dan kegiatan mahasiswa di

Kampus Unsika. Dengan begitu PJJ

Unsika pun otomatis diperpanjang.

SepertiyangsudahdiketahuiPJJUnsika

mulaidilaksanakansejakSenin(16/03)

kemudianpada(23/03)Unsikakembali

Namun sampai keluarnya surat edaran

kedua perihal perpanjangan ini, pihak

kampus masih belum memberikan

fasilitasuntukmendukungprosesPJJ.

521/UN64/KS/2020yangberisitentang

perpanjangan masa penghentian

disebutkannamanya. Membuat website e-learning untuk

merilis surat edaran nomor:
Pendidikan 2
“Untuksaatinimemangkeputusan yangtepat,untukmencegahwabah virusCovid-19”

memfasilitasi PJJ sudah menjadi list

yangakandibuatUPTTIK,namunpada

pelakasanaanya memakan waktu yang

cukup lama, karena terkendala oleh

jumlah SDM yang sedikit, “Paling

sedikit PTN memiliki tim (IT) 27

hingga 30 orang, di Unsika kita

berupayadenganketerbatasanyangada

kita tetap berkarya.” ujar Nina, Kepala

UPTTIK. Website e-learning ini dapat

d i a k s e s p a d a l a m a n

http://lms.Unsika.ac.id. Namun hingga

berita ini ditulis sistem ini belum

berjalan dan masih pada tahap

penyiapan materi oleh para dosen.

dikeluhkan dan yang menjadi sorotan

adalah perihal UKT. Jadi mereka

mengeluhkan terkait kuota yang harus

dikeluarkan ketika pembelajaran

online.” jelas Teguh, ketua BEMU.

Berdasarkan voting yang dilakukan

BEMU pun sebanyak 89,6% dari total

responden merasa keberatan/tidak

Perihal fasilitas lain yang dibutuhkan

untuk menunjang proses PJJ ini yaitu

kuota, Badan Eksekutif Mahasiswa

Unsika memberikan surat rekomendasi

kepada pihak kampus pada (30/03)

yangberisi3poin,padapoinke-3surat

rekomendasi tersebut menyatakan

meminta Pimpinan Universitas untuk

memberikan kompensasi kepada

sanggup dengan biaya internet yang

dikeluarkanuntukmelaksanakanPJJ.

Pihakkampuskemudianmengeluarkan

kebijakanmengenaifasilitassetelahPJJ

Unsika sudah berjalan selama kurang

lebih dua bulan, dirilislah surat

keputusan rektor Universitas

Singaperbangsa Karawang nomor: 191/UN64/KPT tentang Ketentuan

ahasiswa, “Banyaklah yang
m
Pendidikan 3

pemberian bantuan pulsa kepada

mahasiswa untuk perkuliahan dari

rumah secara daring dalam rangka

pencegahanpenyebaranvirusCovid19

di lingkungan Universitas

Singaperbangsa Karawang, (13/04).

apabila terdapat revisi/komplain dari

mahasiswa dapat ditanggapi dengan

cepat. Namun karena sudah hampir 2

bulan pendaftaran baru dibuka & mahasiswa tidak langsung mendapatkan

fasilitas tersebut dikarenakan harus

menunggu persetujuan dari berbagai

KeputusanuntukmemfasilitasiPJJini

pihak seperti Tata Usaha (TU) Fakultas. Melihat perkuliahan pada semester

genapinipunakanberakhirkuranglebih

darisebulan lagi, Fauzan selaku

mahasiswa menanyakankeefektifannya.

terkesan terlambat, seperti yang

dirasakan oleh Fauzan As-Habi

mahasiswa Fakultas Teknik, "Kalau

masalah PJJ mah lambat parah, udah

hampir 2 bulan dirumah tidak ada

support kuota & kemarin malah baru

pengajuan form, seperti yang kita tahu

birokrasi kampus lambat." jelasnya, Sabtu (02/05). Fauzan menambahkan

keputusan yang cepat diperlukan agar

Kegiatan kuliah secara daring ini menuntut Unsika untuk bergerak cepat,

Pendidikan 4

karenabanyakhalyangterdapakseperti

praktikum, untuk itu Unsika merilis

Surat edaran pada (29/3/20) dengan

nomor 536/UN64/EP/2020. Dalam

surat edaran tersebut menyatakan

bahwa praktikum yang membutuhkan

pembibingan secara langsung/proyek

penelitian yang tidak dapat ditunda

dapat tetap diselenggarakan dengan

menerapkan standar pencegahan

penyebaran Covid-19. Pada hari yang

sama, rektor juga merilis surat edaran

dengan nomor 535/UN64/EP/2020

perihalkebijakankelulusanmatakuliah

semester genap. Didalamnya berisi

kebijakan untukmemberikan nilai

minimal B kepada semua mahasiswa

yang mengikuti pembelajaran sampai

akhirsemesterdanmempertimbangkan

kelulusan bagi mahasiswa yang

melaporkepadadosenpengampukarna

adanyakendalaseriusdalamprosesPJJ.

organisasi mahasiswa yang ikut terkendala. Kegiatan KKN untuk

mahasiswa pun terancam tertunda.

Bahkan mahasiswa tingkat akhir juga

tidak ketinggalan merasakan dampak

dari mewabahnya covid-19. Mereka

tidak dapat leluasa untuk melakukan

riset langsung ke lapangan guna

menghindari terpaparnya penyakit

covid-19. Menanggapi permasalahan tersebut, Rektor Unsika justru

menganjurkan untuk melakukan riset secara daring atau studi kepustakaan

dan mengimbau pihak fakultas dan prodi mendukung cara riset ini. Hal tersebut terlampir dalam surat edaran nomor532/UN64/EP/2020padaKamis, (26/3/2020).(DNR,PIN)

Bukan hanya kegiatan pembelajaran

yangtergangguakibatcovid-19,banyak

program kerja universitas dan

Pendidikan 5

Pesatnya perkembangan teknologi

banyak mempengaruhi berbagai

sektor dalam kehidupan ini, baik sektor ekonomi, informasi, transportasi, pendidikan, maupun yang lainnya. Di era serba digital, kini setiap aktivitas dapat dilakukan lewat jarak jauh atau dalam jaringan (daring) seperti belanja barangbarang, memesan hotel, begitupun dengan kegiatan belajar mengajar di tingkat universitas. Fakultas Teknik (FT) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) sudah mulai melakukan kuliah

secara daring semenjak semester genap tahun ajaran 2019/2020. Meskipun baru sebagian dosen yang menerapkan kuliah secara daring ini. “Kita FT sudah berjalan online sejak semester ini, walaupun baru sebagian dosen,” papar Iwan Nugraha, Wakil Dekan 1 FT. Pembelajaran yang dilakukan dapat melalui aplikasi seperti Google Classroom, Edmodo, Stepic, Whatsapp, maupun Email, bergantung kebijakanmasing-masingdosenpengampu matakuliah.

Setelah sekitar 2 bulan pembelajaran semester genap tahun ajaran 2019/2020, disaatmewabahnyavirusCorona(COVID19), pada Minggu, (15/3/2020) beredar suratedaranrektormengenaiKewaspadaan

Tetap Terhubung ViaDaring

DiniTerkaitWabahVirusCorona(COVID19) yang dimana dalam surat tersebut kegiatanperkuliahandialihkanmenjadivia daring. Hal ini membuat beberapa fakultas yang sebelumnya dak menerapkan pembelajaran via daring kini mulai menerapkannya.

Penerapankuliahviadaringinidiluar ekspektasi mahasiswa selaku pelaku utama dalam pembelajaran dan terkesan dadakan. Pembelajaranviadaringdirasatidakefektif dikarenakan dosen yang kurang menjelaskan materi sampai tidak menjelaskan sama sekali atau sebatas mengirimkan materi saja. Hal itupun dirasakan oleh salah satu mahasiswa Ilmu Komunikasi Semester 2 yang tidak mau disebutkan namanya, “Tidak efektif, apalagi kelas online ini dosen-dosennya

Pendidikan 6

kurang menjelaskan materi malah kadang

cuman kirim materi aja tanpa dijelasin.”

paparnya.Iapunmenambahkanmerasarugi

membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT)

yang mahal namun dengan kuliah yang

tidak efektif. Lain halnya dengan Erdin

Wijaya mahasiswa Fakultas Hukum

semester 6, ia merasakan jika kelas online inikebanyakanhanyasekedartugasonline.

SedangkanmenurutIneRahayu,salah

satu dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan(FKIP)pembelajaranviadaring

membawa hal positif untuk mahasiswa

maupun dosen. “Kompetensi mahasiswa

pun semakin terasah dengan pembelajaran

mandiri, bersikap dewasa dalam memilih

materi yang diterima. Dengan kelas online

pun melatih dan mengasah kemampuan

dosen untuk meracik metode pembelajaran

sehinggatidakmembuatjenuhmahasiswa,” paparnya.

Tak hanya kegiatan belajar mengajar, Unsika juga melakukan Ujian Tengah

Semester (UTS) via daring yang disesuaikan dengan jadwal yang sudah ditentukan panitia mengantisipasi bentrok dengan ujian mata kuliah lain. Serupa dengankegiatanbelajarmengajar,UTSvia daring juga memiliki kendala, diantaranya yang dirasakan oleh Erdin, “Cuma sedikit ribet aja, kadang harus di scan ketika tulis tangan,” ujarnya. Ia pun menyarankan untuk teknisnya dipermudah, karena tidak semua orang mempunyai internet yang bagus.

Sebagai bentuk upaya dalam

membantuproseskegiatanbelajarmengajar

agar lebih mudah, terstruktur, dan dinamis, pihak Unsika sendiri melalui Unit

Pelaksanaan Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi (UPT TIK) membuat portal pembelajaran daring dengan nama LMS Unsika atau e-learning Unsika. Dengan fitur yang lebih lengkap dari aplikasi Edmodo, diharapkan portal pembelajaran ini dapat membantu proses kegiatanbelajarmengajaragarlebihmudah, terstruktur, dan dinamis. “Mekanismenya nanti dari Tata Usaha (TU) atau Kepala Program Studi (Kaprodi) login untuk ploting nama dosen dan nama mata kuliah, setelah itu dosen login isi semua materi perkuliahan, setelah itu mahasiswa bisa logindanlain-laindilms.unsika.ac.id.”ujar NinaSulistyowati,KepalaUPTTIK.

(TIA,AK)

Pendidikan 7

Universitas Singaperbangsa

Karawang (Unsika) sebagai salah

satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) memiliki hak atas alokasi anggaran

dari pemerintah yang disusun melalui

Rencana Kerja & Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKAKL). RKAKL

merupakanrencanakerjaanggaranlembaga

sebagai acuan untuk melakukan kegiatan setiaptahunnyadiUniversitas.Berdasarkan

Peraturan Menteri Keuangan No 46/PMK.02/2008 pasal 8 ayat 2 poin e, RKAKL ini diadakan untuk kegiatan yang dananya bersumber dari Penerimaan

Negara Bukan Pajak (PNBP). Bentuk

Unsika yang merupakan PTN Satker (Satuan Kerja Kementerian) membuat seluruh pendapatannya, termasuk SPP mahasiswaharusmasukkerekeningnegara (kementerian keuangan) terlebih dahulu sebagai PNBP, sebelum digunakan.

RKAKL dianggarkan untuk kegiatankegiatanUniversitassetiaptahunnya,salah satunya untuk kegiatan Ormawa (Organisasi mahasiswa). Namun untuk alokasianggaranRKAKL tahun2020ini mengalamiketerlambatan.

Rudy Muhammad Setiadi, Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Akademik Unsika mengatakan terkait

masalahanggaransampaisaatinibelum

Dana RKAKL Mengambang, Proker Hanyut?

ada info pasti dari bagian keuangan, “Kalau masalah anggaran belum tau pastiinfodarikeuangan,apalagikondisi sekarangkegiatanlembagajugabanyak yang tertahan/ditangguhkan.”paparnya, Senin(06/04/2020). Teguh Febriyana, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)Unsikamenambahkan,bahwaia mendapat informasi dari staf kemahasiswaan bahwa keterlambatan inidisebabkanadanyapemindahanatau pengalihan organisasi dari Kemenristekdikti ke Kemendikbud, “Keterlambatan ini akibat dari perpindahan administratif lembaga pendidikan tinggi yang tadinya di Kemenristek berpindah ke Kemendikbud, malah saya dapat info dari kemahasiswaan bahwa pencairan bisa dimulai itu kemungkinan di bulan Juni”ujarnya.

Keterlambatan pencairan RKAKL tentu saja memiliki dampak yang signifikan terhadap Ormawa. Ketika kepengurusan baru telah dibentuk, Ormawa akan merancang program kerja untuk periode 1 tahun. Beberapa program kerja tersebut sedikit banyaknya memerlukan pendanaan. Oleh karena itu, keterlambatan pencairan dana RKAKL dalam aktivitas organisasi mahasiswa tentu saja dapat menjadi rintangan.

Peristiwa 8

Pada prakteknya Ormawa tetap

melaksanakan program kerja sesuai jadwal yang telah dirancang sebelumnya, walaupun alokasi anggaran belum

disebarkan. Ketua BEM Unsika

memaparkan BEM Unsika pada (14/03/2020) telah mengadakan program

kerjanya.Agarprogramkerjatetapberjalan, Ormawa harus secara mandiri mencari dana, “Cari donatur, sponsor, mitra sebanyak-banyaknya, tantangannya adalah

SDM di organisasi harus satu pemikiran bahwa urusan logistik itu tanggung jawab per-individu.”ujarnya.

Ormawa lainnya yaitu Unit

Kegiatan Mahasiswa (UKM) Unsika yang

telah merancang program kerja, dengan terpaksaharusmenundaataumencarisolusi lain. Salah satunya UKM Forum Diskusi

Dakwah Kampus (FKDK). Syafri, Ketua

Umum FKDK memaparkan ada 4 program

kerjayangtelahdisusunakandilaksanakan pada bulan April. Karena belum adanya kejelasan perihal RKAKLdan kondisi saat ini beberapa program kerja diundur. Selain ituSyafrimenambahkanmengubahmindset para anggota adalah solusi agar program kerjatetapberjalan.“Ubahmindsettementemen pengurus, dana cair ini memang hambatantapijadikanhambataninisebagai tantangan yang mana ngebuat kita jadi mandiri.” ujarnya. Begitupun yang

dilakukan oleh UKM Parasika, yang

menanamkanprinsipjanganpernahmelihat

apa yang diberikan kampus, tapi apa yang telah kita berikan kepada kampus. Wildan, Ketua Umum Parasika menambahkan

“Bukan berarti kami masa bodo soal masalah di atas, tetap RKAKL itu penting

bagi kami untuk lebih mensejahterakan UKM Kami sehingga bisa mengahasilkan sumber daya yang berkualitas." ujarnya.

AlokasianggaranRKAKLsebelum wabah corona ini menyebar hingga saat ini masih belum terlihat kejelasannya. Syafri salah satu perwakilan Ormawa mengharapkan adanya pemberian solusi, “Pengennyangadainaudiensisampekapan

gitu biar yang lainnya memahami. Diberikan solusi bersama dari pihak warek maupun mahasiswanya" ujarnya. Namun, karenakondisitidakmemungkinkanakibat adanya wabah pandemi corona, Rudy Muhammad Setiadi, Kepala Bagian

Kemahasiswaan dan Akademik menyarankan untuk menunda segala kegiatanyangada,“Kalaumenurutsayasih dalamkondisisepertiinisebaiknyaditahan dulu sambil menunggu arahan dari pimpinan.”pungkasnya.(AD,NP)

Peristiwa 9

KawasanTanpaRokok(KTR)

adalah ruang atau area

dilarang merokok, menjual,

mengiklankan atau mempromosikan

produktembakau.KTRbertujuanuntuk

menekanlajuangkapeningkatandrastis

perokok aktif khususnya perokok aktif

yangberasaldariusiamuda,karenanya

kesehatan adalah hal yang sangat

pentinguntukgenerasipenerusbangsa.

Implementasi Aturan KTR diUnsikayangSemestinya Jelas dan Tegas

bernegara.Sudahsemestinyaperguruan

tinggi menjadi pelopor hal-hal yang

baik untuk ditiru oleh masyarakat

umum, inipun berlaku untuk kampus

Unsika

Pada Selasa (21/01/2020) Universitas

Singaperbangsa Karawang (Unsika)

mengeluarkan Surat Edaran Nomor

113/UN64/SE/2020 tentang Larangan

Merokok di Lingkungan Unsika.

Tidak terkecuali di lingkungan

pendidikan seperti halnya perguruan

tinggi, perguruan tinggi adalah garda

terdepan untuk memberikan contoh

yang baik dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa, dan

Dengan surat tersebut, rektor Unsika

memberitahukan kepada pimpinan

fakultas, lembaga, unit kerja, dan

seluruh pegawai Unsika untuk

mematuhinya. Surat edaran tersebut

berdasarkan Peraturan Daerah (Perda)

Peristiwa 10

Kabupaten Karawang Nomor 5 tahun

2016 tentang KTR, hal tersebut dalam

rangka untuk menjaga dan

meningkatkan kualitas kesehatan dan mendukungkenyamanankerjapegawai

dan untuk menjaga lingkungan dari

pencemaran udara serta mewujudkan

lingkungan kerja yang sehat, nyaman, dan aman dari polusi udara di lingkunganUnsika.

KepalaSubBagianUmumGun

Gun Gumilar pun mengonfirmasi,

"Sesuai dalam Perda bahwasannya

lingkunganakademikadalahbebasdari

rokok yang harus dipatuhi oleh civitas

akademika, adapun juga kami sudah

menyediakan lokasi khusus untuk

merokok yaitu lahan parkir di sebelah barat",ujarnyaRabu(26/02/2020).

Selanjutnya pihak rektorat

mengeluarkansuratedaranlagi,kaliini

terkait larangan kantin/ kios di dalam

kampus Unsika untuk menjualbelikan

rokok.Berdasarkan Surat Edaran

Nomor 350/UN64/SE/2020 tentang

LaranganMemperjualbelikanRokokdi

Lingkungan Unsika yang dikeluarkan

olehRektorUnsikaWahyudinZarkasyi

padaJum'at(21/02/2020).

Gun Gun Gumilar menuturkan, " I n i a d a l a h

implementasi dari

Perda dan harus

dilaksanakan, sejak

tahun-tahun kemarin

juga kami sudah gencar sosialisasi dan sidak ke kantin mengenai larangan memperjualbelikan rokok di lingkungankampus",ujarnya.GunGun

Gumilar pun menambahkan jika masih ada kantin yang memperjualbelikan

rokok di lingkungan kampus Unsika akandiberikanteguranSP1sampaiSP3, selanjutnya bila masih tidak mengindahkannantinyaakanadaupaya preventif yaitu mengganti pengelola kantintersebut.

Salah seorang pedagang kantin

Unsika yang tidak mau disebutkan

namanya menanggapi

p e r i h a l

pemberlakuan

KTR, adanya

sosialisasi, dan

l a r a n g a n

kantin untuk

memperjualb-

Peristiwa 11
“Iniadalah implementasi dariPerda danharus dilaksanakan”

elikan rokok, "Surat larangan memperjualbelikan rokok baru dikasih kemarin, datang-datang baru surat saja.

Saya belum mendapatkan arahan atau sosialisasiapapun",ujarnya.Laluiapun

menambahkan sebenarnya ia mau

mengikuti aturan tersebut, "Saya mah ikutsemuaaturanyangada,cumanyang jadi masalah kalau disini dilarang terus anak-anakbelinyadiluaryasamasaja", pungkasnya

R a b u (26/02/2020).

A d a p u n tanggapan yang muncul dari para p i m p i n a n o r m a w a ,

diantaranya Ketua Umum Badan

Legislatif Mahasiswa (BLM) Unsika

Irwanto, "Menurut saya terkait surat adanya kekeliruan. Jadi ketika audiensi itu hanya sekadar dalam bentuk

pertanyaan dan solusi dari pihak

rektorat, jadi belum ada kesepakatan", ujarnya. Irwanto pun menambahkan, "Seharusnya ada sosialisasi kepada civitas kampus sebelum aturan ini berlaku. Lalu sistem, pengawas, teguran,dansanksinyajugaharusjelas", tegasnya.

Ketua BEM Unsika Teguh

Febriyana pun ikut menyikapi terkait hal tersebut, "Untuk pelarangan kantin

menjualbelikan rokok sebetulnya adalah surat edaran lanjutan dari surat sebelumnya yang dikeluarkan rektor

terkait KTR. Pada saat silaturahmi rektorat dengan ormawatanggal4Februari2020

lalu sudah disampaikan terkait kantinkedepannyaakandilarang menjualbelikan rokok.

Tanggappan ormawa pada saat itu setuju dan menerima terkait

aturanyangberkaitandengankesehatan dan hak manusia lain yang tidak merokok, karena aturan inikan turunan juga dari Peraturan Menteri (Permen) KesehatandanPerdaKarawangtentang KTR. Tetapi ormawa juga meminta solusi kongkret yaitu disediakannya tempat khusus merokok, kemudian memintajugaadanyatim SatuanTugas (Satgas) dari rektorat yang bertugas

sebagai pengawas dan penegur dari

penerapan aturan ini sehingga jelas nanti yang akan menegur itu siapa orangnya.Siapapunharusditegur,tidak terbatas mahasiswa sehingga aturan KTR ini bukan hanya selembaran yang seiring berjalannya waktu akan dilupakan",tegasnya.

Peristiwa 12

Mahasiswa Unsika pun ikut turut

memberikan tanggapannya,

diantaranya 2 mahasiswa Fakultas

Teknik. Siti yang kebetulan sebagai

perokok aktif, "Di kampus kita

menerapkan aturan ini namun

sebelumnya tidak ada audiensi

dan pemberitahuan apa-apa.

Menurut saya merokok di luar

ruanganmengapaharusdilarang

lagipulaasapnyaakanmenyebar

samahalnyamerokokdiluaratau

di parkiran pasti akan menyebar juga

kan, kalau di dalam ruangan dilarang

merokok itu saya setuju karena pasti sumpek", ujarnya. Kemudian Rian

Fadila sebagai non perokok, "Menurut

saya seharusnya harus ada dasar yang

jelas misalnya adanya perokok yang

berkeliarandikampus,jadisayaselaku

mahasiswa non perokok it's fine saja.

Lalu untuk aturan yang berlaku juga

tidak digubris dan tidak ada tindakan

apa-apa untuk yang melanggarnya”,

untuk pihak kampus, salah satunya

Bidara Ganda Arum mahasiswi

Fakultas Hukum, "Tanggapan saya

sebenarnya bagus kalau lingkungan

Unsika bebas tanpa rokok, cuman akan

sulit karena lingkungan mahasiswa itu bebas, apalagi hari ini kita melihat

dosen pun ikut merokok kan. Bakalan

butuh waktu lama atau mungkin akan

terjaditidakterealisasikannyaaturanitu

karena melihat hari ini rokok sudah

menjadi kebutuhan bukan lagi

perlengkapan.Perihalkantinyangtidak boleh menjual rokok, oke boleh saja, tapi mahasiswa akan tetap beli keluar.

Dimisalkandidepankampusituadanya

Alfamart dan Indomaret,” ujarnya.

Bidara pun menambahkan sebuah solusi, "Solusi awal sih lebih kasih

edukasi saja ke semua orang di lingkungan kampus tentang bahaya

merokok atau kalau bisa mengadakan

periksakesehatanparu-paruuntukyang merokok. Katanya sih yang merokok

kalaumelihatkondisitubuhsendiriakan

Mahasiswi Unsika pun ikut

memberikan tanggapan dan solusi

berhenti merokoknya", tutupnya Rabu (25/03/2020). (SD,ZAK)

ujarnya Rabu (26/02/2020)
Peristiwa 13
.

Dibalik Perizinan

Kewirausahaan Jejak

Suci di Lingkungan

Unsika

Kewirausahaan adalah perilaku

dan kemampuan seseorang untuk menciptakan sesuatu yangbisabermanfaatdanmemilikinilai jual. Seorang yang memiliki semangat, sikap perilaku dan kemampuan kewirausahaan disebut dengan wirausahawan.

Tak terkecuali yang berada di lingkungan Kampus Universitas

Singaperbangsa Karawang (Unsika), padaSenin(27/01/2020)kewirausahaan Jejak Suci resmi dibuka di Unsika

tepatnya di kantor Program Pengembangan Unit Produk Intelektual Kampus(PPUPIK)yangberadadidekat kantinsebelahAulaUnsika.

Jejak Suci adalah nama usaha mahasiswa di bidang jasa cuci sepatu dan cuci helm. Jejak Suci merupakan bagian dari kewirausahaan mahasiswa dibawahProgramPPUPIKUnsikayang diketuai oleh Ega Trisna Rahayu. Kewirausahaan tersebut didirikan oleh

Peristiwa 14

AdeSepdylaSetyawanpadaNovember

2018 di Bogor, Jawa Barat. Pengelola

kewirausahaan ini sendiri terdiri dari

dosen Pendidikan Jasmani Kesehatan

danRekreasi(PJKR),alumniPJKR,dan Adesendiri.

Pada mulanya kantor PPUPIK

diperuntukkan untuk program

pengembangan Loud Ball yangdigagas

olehsalahsatudosenPJKR,EgaTrisna

Rahayu yang lolos dalam acara

pengabdian kepada masyarakat yang

diselenggarakan oleh Kementerian

Riset,Teknologi,danPendidikanTinggi

(Kemenristekdikti)sebagaitempatyang

wajibdisediakanolehUnsikaatasdasar

klausapadaproposal. Loud Ball sendiri

adalah inovasi pembelajaran yang

digunakan untuk anak berkebutuhan

khusus,khususnyatunanetra.

Sambil menunggu Hak

KekayaanIntelektual(HKI)untukLoud

Ball yang belum keluar dan belum bisa

produksi, sehingga tempat tersebut

digunakan terlebih dahulu untuk

mengembangkan kewirausahaan

mahasiswa dengan membuka

perekrutan. Berdasarkan keterangan

Ega Trisna Rahayu, pada Senin

(17/02/2020)perizinanmengenaihalitu sudahdilakukan,"Sayasudahmengirim surat lagi kepada rektor terkait

penggunaan ruangan itu bahwa selain digunakan untuk Loud ball juga

digunakan sebagai kewirausahaan

mahasiswa. Karena itu adalah

pengabdian kepada masyarakat, saya pikir kalau untuk cuci sepatu dan helm itu juga sebagai pengabdian yang

menghasilkan, karena yang namanya

k e w i r a u s a h a a n i t u h a r u s

menghasilkan.” jelasnya. Pada Rabu

(18/03/2020) Ega menyampaikan kepada LPM Unsika bahwasannya ia

sudah memiliki Surat Perjanjian

Kerjasama (SPK) dan surat izin rektor

dengan menunjukkan surat tersebut dalambentuk soft file.JejakSucisendiri

mendapatkan perizinan untuk

menggunakankantorPPUPIKselama3 tahun.

Untuk omzetnya sendiri terhitung sejak awal didirikan terdapat

peningkatan,yangdariawalpembukaan

hanya mendapatkan sekitar 200 sampai

300 ribu rupiah per minggu, saat ini

sudahmampumelampauinya.Darihasil

tersebut sekitar 7,5 % dari pendapatan

Peristiwa 15

disetorkan kepada Unsika dan hal itu diimplementasikan untuk perbaikan serta perawatan kantor seperti

kebersihan,perawatanalat-alatdll.

Kepala Bagian Humas dan Kerjasama, Riva mengkonfirmasi

bahwa Jejak Suci sudah memiliki

perizinan, "Melihat dari SK Rektor

tersebut memang ada izin untuk kewirausahaan mahasiswa.” ujarnya, Senin(06/04/2020).

Keberadaan Jejak Suci Unsika

tentu menarik perhatian warga kampus

salah satunya mahasiswa karena

posisinya yang berada tepat di gerbang

keluar yang sering kali dilewati warga

kampus. Tanggapan pun datang salah

satunya dari Sahne Fa Alhama, mahasiswa Ilmu Hukum, "Seharusnya

tetap sesuai yang dituangkan di proposal, kalau mau dibuatkan untuk

yang lain seharusnya dibuat pengajuan

yang baru." ujarnya. Sahne juga

menambahkanbahwaseharusnyapihak

kampus bisa memfasilitasi semua

mahasiswa yang mempunyai jiwa

kewirausahaan, dengan membuat salah

satusaranasepertikantinmahasiswa.

Mayadasari, mahasiswi Ilmu

Komunikasi, karena sosialisasi yang dirasa kurang, membuat dirinya tidak

taubahwajejaksuciiniberadadibawah naungan Unsika, "Sebenarnya kurang

tau perihal jejak suci, malah baru tau kalau itu dibawah naungan Unsika.

Yang saya tau, jejak suci ialah tempat nyuci helm. Menurut saya bagus sih, terobosan baru karena belum ada di

wilayah sekitar Unsika. Cuma melihat dariawalnyamaudibuatuntukloudball malah jadi jejak suci dulu itu kolerasinya gimana?" ujarnya. Sebagai

salah satu mahasiswi Maya memberikan saran agar kegiatan berbentuk kewirausahaan ini harus memberikan nilai balik untuk Unsika, "Mungkin kedepannya, bisa membuat

semacam Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) tingkat universitas. Tidak cuma kewirausahaan saja, universitasharusnyabisamemfasilitasi kreasi mahasiswanya. Sepertinya universitasbelumterlalumelirikkearah penelitian mahasiswa. Misalnya universitas tetangga sudah bisa membuat produk handsanitizer dan dilirik nasional.” ujarnya Senin

Tanggapanlainpunmunculdari
Peristiwa 16

(06/04/2020).

Tak berhenti disitu, tanggapan

lain muncul dari Ketua Umum Badan

Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsika

Teguh Febriyana, "Saya pribadi kurang

pengetahuan terkait hal ini. Saya juga

sudah menanyakan ke Kabiro

Kemahasiswaan, beliau tidak

mengetahui. Dan beliau menyarankan untuk menanyakan ke biro umum yang

menjadi kewenangannya langsung terkaitsaranaprasaranadiuniversitas.”

ujarnya. Teguh pun menambahkan, "Kewirausahaannya modelnya seperti

apa dulu, kalau memang dia bergerak

diluar(membuatkafepribadi)misalnya

tentuitudiluartanggungjawabkampus.

Tetapikalaukewirausahaanmahasiswa

ituadalah project darihasilperlombaan

yang diikuti dan membawa nama

kampus, tentu itu harus disupport dan

ditindaklanjuti baik secara moril

maupun materil. Dan ini tidak terbatas

dalambidangkewirausahaansaja,akan

tetapi dalam bidang lain pun jika itu

membawa nama kebesaran kampus

apalagi berbuah prestasi tentu harus

disupport penuh,baikolehrektoratdan juga mahasiswa.” tegasnya Sabtu

(21/03/2020).

Menanggapi hal tersebut Riva, Kepala Bagian Humas dan Kerjasama

mengarahkan mahasiswa untuk berkoordinasi langsung dengan kemahasiswaan, "Silahkan untuk berkoordinasi dengan bagian kemahasiswaan agar dapat difasilitasi, teruntuk kemungkinan-kemungkinan yang bisa dikondisikan dan mudahmudahan program kewirausahaan mahasiswa tersebut bisa dijalankan.” pungkasnya.(SD)

“ S i l a h k a n u n t u k berkoordinasidenganbagian kemahasiswaan agar dapat difasilitasi, teruntuk kemungkinan-kemungkinan yang bisa dikondisikan dan mudah-mudahan program kewirausahaan mahasiswa tersebutbisadijalankan”

Peristiwa 17

Program Studi

Baru Unsika

Program studi (Prodi) secara

sederhana dapat diartikan dengan

pengkhususan bidang-bidang

ilmu pengetahuan. Prodi memiliki tujuan

agar mahasiswa bisa menguasai suatu

pengetahuan, keterampilan, dan sikap

sesuai dengan target kurikulum pendidikan

yang digunakan. Pada Undang-Undang

Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012

tentang Pendidikan Tinggi, Prodi memiliki

arti kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaranyangmemilikikurikulumdan

metode pembelajaran tertentu dalam satu

jenis pendidikan akademik, pendidikan

profesidan/ataupendidikanvokasi.

Dieramodernsepertiini,semuahal

dituntut untuk terus berkembang, apabila

tidak, resiko yang akan didapatkan adalah

tertinggal, tak terkecuali perguruan tinggi.

Perguruantinggi dituntutuntukmengikuti

perkembangan zaman, salah satu langkah

yangdapatdiambilyaitudenganmembuka

Prodi baru yang sesuai dengan kebutuhan

masyarakat. Namun dalam pengadaannya

tetap harus diperhatikan apakah semua aspek telah memadai untuk pengajuan

Prodi baru ini. Melihat hal tersebut, NadiemMakarim,MenteriPendidikandan K

mengeluarkan Permendikbud No 7 tahun

2020, yang didalamnya terdapat 8 syarat pembukaanprodibaru.

Menjadi satu-satunya perguruan

tinggi negeri di Karawang sejak

dikeluarkannya Perpres RI nomor 123

tahun 2014, Universitas Singaperbangsa

Karawang (Unsika) pun melakukan

perkembangan dengan membuka dua

Prodi baru di tahun 2020 ini. Prodi baru tersebut adalah strata satu Hubungan

International (HI) dan strata satu Teknik

lingkungan. Kira-kira apa saja yang

melatarbelakangi Unsika mengadakan

kedua Prodi baru tersebut?

Prodi Teknik Lingkungan

diIndonesiamemangkurangbegitu

populer.Jurusaninibisadibilangmemiliki

prospek kerja yang sangat menjanjikan

dengangajitinggidanpesaingyangmasih

ebudayaan Republik Indonesia
? NEW! Pendidikan 18

terbilang rendah. Menurut laporan Best

Jobs 2019 yang dirilis oleh U.S. News & World Report, lulusan Teknik Lingkungan

menempati posisi 4 dalam kategori Best

Engineering Jobs. Di Unsika sendiri pada

tahun 2020 ini membuka dua jalur

pendaftaran,yaitudarijalur SBMPTNdan

jalur SMMPTN. Masing-masing memiliki

kuota yang apabila dikalkulasikan totalnya

hanya menampung 60 Mahasiwa.

BerdasarkanpemaparanGinaLova

Sari,KetuaTimPendiriTeknikLingkungan

Unsika,yangmelatarbelakangipembukaan

Prodi baru ini adalah Karawang yang

merupakan kota industri terbesar di asia

tenggara, sehingga potensi tercemarnya

lingkungan akibat limbah pabrik sangat

tinggi. Pada tahun 2013 sungai Citarum

pernah dinobatkan sebagai sungai terkotor di dunia versi World Bank. Bukan hanya

kasus Sungai Citarum tapi masih banyak

kasuspencemaranlingkunganlainnyayang terjadi sekitar tahun 2019 lalu, seperti minyak mentah milik Pertamina yang tumpah di pesisir Karawang. Limbah fly ash, Gunung Sirnanggalang yang akan

kembali di tambang dan masih banyak kasus lainnya. Gina menambahkan selama

ini penanganan masalah lingkungan belumpmaksimal karena semua aspek

pentahelix (unsur pemerintah, masyarakat ataukomunitas,akademisi,pengusaha,dan media) belum bekerja sama. Di Karawang pun belum ada Prodi Teknik lingkungan, sehinggapemerintahkesulitanbekerjasama dengan akademisi, “Dasarnya memang kebutuhan sendiri untuk tenaga kerja ahli lingkungan, dan ini hasil diskusi dengan industri, pemerintah,danmasyarakat, jadi bisa disimpulkan karena kebutuhan dan permintaan.”paparGina.

Prodi baru lainnya yaitu HI

dilatarbelakangi dengan Unsika yang

merupakan salah satu perguruan tinggi

negeri dirasa perlu membuka Prodi baru untuk memberikan peluang alternatif pilihan kepada masyarakat luas, “Adanya

Pendidikan 19

prodi baru ini membuka peluang kepada

mahasiswa dalam atau luar Unsika untuk

mengambil program double degree atau

students exchange atau joint degree, melihatwilayahIndonesiayangsangatluas

dan memerlukan sumber daya manusia

yang handal untuk berdiplomasi dengan

negara-negara lain.” papar Kusrin, Dekan

Fakultas Imu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Selain itu tenaga pengajar yang

memiliki latar belakang yang relevan

dengan Prodi HI sudah tersedia. Prodi ini

membukatigajalurpendaftaran,mulaidari

jalur SNMPTN, SBMPTN dan jalur

Mandiri. Masing-masing memiliki kuota

yang apabila dikalkulasikan totalnya

menampung70Mahasiwa.

Latar belakang mengadakan Prodi

Barudirasasudahcukupkuat.Namun,yang

harus diperhatikan lainnya adalah kesiapan

internaluniversitas,pertanyaanpunmuncul

dari salah satu mahasiswa Unsika, Alfi

Akbar Sasra, “Hadirnya beberapa Prodi baru di Unsika saya rasa adalah suatu perkembangan. Tetapi saya kira perlu

dipikirkan juga permasalahan fasilitas di Unsika.” paparnya. Untuk kesiapan

internalKusrin,DekanFISIPmemaparkan baru ada 14 ruang belajar yang sudah siap

dipakai berikut sarananya, walaupun

sebelumnya gedung yang dibangun ini sempatterlambatrampung.Berbedahalnya

dengan Prodi teknik Lingkungan, Gina memaparkanuntuklabTeknikLingkungan

di arahkan menggunakan lab bersama, “Realistissajauntukpengadaanpastilebih susah.Apalagi dengan kondisi wabah saat ini yang tidak memungkinkan. Karena

Teknik Lingkungan ini sendiri punya banyak irisan dengan berbagai keilmuan, jadi kami berkoordinasi dengan UPT Lab

dasar dan Fakultas Kesehatan untuk

penggunaan lab bersama. Sambil

menyiapkan kebutuhan lab advance untuk

Teknik Lingkungan sendiri.” paparnya. Kemudian untuk buku masih optimalkan via ebook, setiap dosen-dosen memilki ebook untuk kajian-kajian fundamental.

Gina menambahkan untuk buku fisik sambil berjalan disiapkan karena dibutuhkanuntukprosesakreditasi.

Pendidikan 20

Perpustakaan merupakan suatu

tempat untuk belajar, mencari dan mengembangkan informasi juga sebagai saranan edukatif dalam

pendidikan yang dikelola sedemikian rupa. Unsika (Universitas Singaperbangsa Karawang) sendiri memiliki bangunan perpustakaan yang meskipunsebelumnyatelahmengalami beberapa renovasi bangunan dan pemindahan tempat yang disebabkan kurang layaknya tempat untuk digunakan. Meskipun seperti itu, perpustakaan Unsika tetap menyediakan fasilitas sebaik mungkin didalamnya.

Sejak awal 2019, perpustakaan

Unsika berinisatif untuk memberikan

layanan terhadap pemustaka di era digitalberupaDigilib(Digital Library).

Digilibsendirimerupakanperpustakaan

PerguruanTinggiyangmodernberbasis

teknologi informasi dengan pelayanan

yang cepat, tepat dan mudah yang

dimana untukmemudahkanpemustaka

mengakses buku dengan tidak harus

mengunjungi perpustakaan secara

Perpustakaan Unsika, Upgrade Fasilitas

langsung. Begitu juga Digilib ini menyediakan fasilitas buku yang masih belumtersedia diperpustakaan.Adapun untuk inisiatif ini di dukung oleh

Pimpinan Universitas dengan cara mahasiswa dapat

m e n g u n d u h

aplikasi di Play Store, kemudian

m a h a s i s w a mengisi data diri yang nanti akan di aktivasi oleh admin. Dan telah disediakan pula

d i d a l a m

perpustakaan ini

s e b a n y a k 7

komputer untuk

m e n g a k s e s

peminjaman bukudigitalini.

Kemudia

n untuk fasilitas

t e r b a r u

perpustakaan

yang lainnya

Pendidikan 21

yaitu BI Corner (Bank Indonesia

Corner)."BICorner merupakanHibah

dariBankIndonesia,yangmenyediakan

berupatempatuntukmembacadantelah

disediakan pula berupa buku bacaan.

“Sekarang lagi proses pendataan

bukunya. Buku BI Corner terbatas

sehingga hanya bisa baca di tempat.”

ujar Kosasih, Kepala Perpustakaan.

Buku yang terdapat di BI Corner ini

mayoritasnyaberkaitandenganBank& Ekonomi, sedangkan sebagian yang lainnyaberuapabukubacaanumum.

Adapun Untuk kunjungan kehadiran pihak

perpustakaan

t i d a k l a g i

menggunakan absensi manual akan tetapi pihak

perpustakaan

t e l a h

menyediakan

k a t a l o g 2 komputer guna mengisi absensi secara otomatis dan berfungsi

sebagai bukti kunjungan serta

m e n g e t a h u i j u m l a h

mahasiswa yang berkunjung ke perpustakaan tiap

p r o g r a m studinya. Yang

dimana data tersebut dapat di gunakan untuk membantu akreditasi kampus.

Kosasi selaku Kepala

Perpustakaan sendiri berharap agar

bangunan beserta gedung perpustakaan dapat digunakan sepenuhnya khusus

untuk perpustakaan tanpa melibatkan

penggunaan untuk bangunan yang lainnya. Harapan saya tentunya perpustakaan bisa lebih baik lagi ya teh, lebih ditingkatkan pelayanan dan fasilitasnya, harapan salah satu

Mahasiswa Program Studi Pendidikan

BahasaInggris"Diniamartya".

(JNT,SJ)

Pendidikan 22

REKTOR BARU UNSIKA

SriMulyaniatauakrabdipanggil“IbuSriMulyani”inimungkinsudahtidakasing lagi, belakangan ini terdengar oleh warga kampus Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika). Semenjak memenangkan Pemilihan Rektor Unsika pada 16

April2020denganmengalahkanduakandidatlainnyamelaluiE-Vote(votingsecara daring).SebelumterpilihmenjadiRektorUnsika,SriterlebihdahulumenjadiKetua Program Studi (Kaprodi) Doktor Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UniversitasPadjajaran(Unpad).SelainmenjadiKaprodidiUnpad,iajugamenjabat DewanPengurusNasionalIkatanAkuntanIndonesia(IAI)sebagaiAnggota.

WanitakelahiranBandung,25Agustus1967inimemulaikarirdosennyasemenjak

tahun 1993, diangkat menjadi Dosen PNS di bawah naungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada tahun 2001 di Universitas Padjajaran. Sri menempuh pendidikannya dari Sekolah Dasar hingga

Strata3diKotaKembang.DiUnpaddirinyamendapatkangelarS1,S2,danS3dan disana juga ia berprofesi sebagai dosen sejak tahun 1993 hingga sekarang terpilih

menjadiRektordiUnsikadenganmasajabatan2020-2024.

Rekam jejak akademis dan non akademis yang diperoleh Sri Mulyani cukup cemerlang.Selainmenjaditenagapendidikbagimahasisiwa/iSrijugamerupakan seorang peneliti. Ia diganjar 3 penghargaan dari Google Scholar, SCOPUS Index,

Profil 23

dan SINTA Ristek karena kinerjanya dalam riset. Sampai saat ini Sri Mulyani

memiliki 19 Hak Kekayaan Intelektual yang tercatat oleh Direktorat Jendral

Kekayaaan Intelektual Indonesia berdasarkan keaktifannya dalam kegiatan

penelitian. Ia sudah menulis sebanyak 8 buku selama menjadi tenaga pendidik, 6 bukuditerbitkanoleh Unpad Press dan2bukulainnyaditerbitkanolehUniversitas Terbuka.

Di dalam debat Calon Rektor Unsika 2020, Sri Mulyani mencanangkan strategi

pengembangan implementasi merdeka belajar kampus merdeka, terdiri dari Financial Independance, Innovation, Good University Governance, Unity Diversity, Respect Heritage disingkat FIGUR. Ia ingin mewujudkan Unsika yang inovatif,kompetitif,danunggulmelaluikerjatangkas,kerjakeras,kerjacerdas,dan kerjatuntas.”Semuaruanganharusmemasang tag line kerjatangkas,kerjakeras, kerja cerdas dan kerja tuntas dan saya ingin menjadi ibu bagi seluruh civitas (mahasiswa dan dosen) dan tendik Unsika beserta dengan stakeholders Unsika lainnya.”tuturSriRahayudipenghujungceritanya.(BIM)

Strategi pengembangan Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka

F I G U R
nnovation ood University Governance nity in Diversity espect Heritage Profil 24
inancial Independence

Edukasi Covid-19

Apa itu COVID-19?

COVID-19 merupakan singkatan dari Coronavirus Disease-2019, suatu penyakit yang disebabkan oleh virus yang bernama Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV2) atau bisa disebut coronavirus. Kasus pertama COVID-19 diketahui pada Desember 2019 di daerah Wuhan, Cina.

Gejalanya?

Demam Batuk Sakit Tenggorokan Lemas Sesak Napas

Bagaimana

PENULARAN COVID 19?

1. Virus terhirup oleh orang terdekat.

2. Virus keluar melalui percikan ludah, bersin, batuk dari orang yang terinfeksi.

3. Virus masuk melalui mulut, hidung, mata dari tangan yang telah memegang permukaan benda bervirus.

4. Virus jatuh pada permukaan benda dan bertahan sampai kurang lebih 9 hari.

Hindari Penularan dengan

SOCIAL DISTANCING

CEGAH COVID-19 dengan

Menjaga Kesehatan dan Stamina

Daya tahan tubuh dan kesehatan yang baik akan membuat sistem imun kita mampu

melawan virus, sehingga akan sulit bagi virus untuk menyerang tubuh kita.

Hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh:

1. Makan cukup sayur dan buah

2. Istirahat cukup

3. Olahraga teratur

4. Mengurangi rokok dan menjauhi asap rokok

5. Cukupi kebutuhan air minum setiap hari (8 gelas atau 2 liter untuk orang dewasa)

6. Kelola stres dan coba untuk rileks

Social distancing atau menjaga jarak sosial dilakukan dengan tujuan mengurangi/menghambat laju penularan. Social distancing sebaiknya dilakukan oleh semua orang, bahkan apabila tidak merasa sakit ataupun memiliki gejala COVID-19.

- Menghindari kerumunan/keramaian orang

- Keluar hanya untuk aktivitas penting

- Menghindari kontak sik dengan siapapun (salam, peluk)

- Menjaga jarak antar orang (sekitar 1 m)

Selingan 25

Menyentuh wajah dapat menyebarkan virus oleh karena itu HARUS DIHINDARI!

Tahukah kamu? Manusia rata-rata

menyentuh wajahnya (termasuk mata, hidung, dan mulut) lebih dari 20 kali per jam. Padahal penyebaran Coronavirus terjadi karena terhirupnya cairan ludah pasien Covid-19 yang terpercik saat batuk dan bersin. Virus pada cairan ludah dapat menempel pada permukaan benda dan dapat bertahan hidup selama 9 hari. Ketika kita menyentuh permukaan benda yang terdapat virus yang masih hidup, virus dapat menempel pada tangan dan masuk kedalam tubuh melalui membrane mukosa mata, hidung, dan mulut, yang merupakan jalan masuk ke saluran pernapasan kita. Oleh karena itu, kita dapat mengurangi kontak dengan virus penyebab infeksi dengan menghindari menyentuh mata, hidung, danmulut.

Apa yang Harus Dilakukan Ketika

Ikuti langkah-langkah berikut untuk membantu mencegah penyebaran penyakit kepada orang lain

1. Tetap di rumah kecuali untuk mendapatkan perawatan medis

2. Pisahkan diri dari anggota keluarga di rumah

3. Hindari berbagi barang pribadi seperti piring, handuk, dan tempat tidur

4. Kenakan masker medis

5. Gunakan tisu sekali pakai atau gunakan lengan atas untuk menutup mulut ketika batuk atau bersin

6. Mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik sesering mungkin

7. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang tidak dicuci

8. Bersihkan semua permukaan yang sering disentuh setiap hari menggunakan desinfektan

9. Pantau gejala yang dialami dan cari pertolongan medis segera jika penyakit memburuk

10. Tetap di rumah sampai diperintahkan untuk pergi

11. Untuk keadaan darurat medis, hubungi 119 ext 9 dan beritahu petugas bahwa Anda memiliki atau mungkin memiliki COVID-19

Daftar rumah sakit rujukan penanganan COVID-19 dapat dilihat di infeksiemerging.kemkes.go.id

MERASA MENGALAMI GEJALA COVID-19? Sumber: Ikatan

Apoteker Indonesia, www.iai.id Selingan 26
Pendidikan 21 KaryaMahasiswa 27

Jadwal Imsakkiyah Kabupaten

Karawang 1441 H

Sumber: kemenag.go.id

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.