Lampung Post Sabtu, 16 Januari 2016(2)

Page 1

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. sabtu 16 januari 2016

l TAHUN XLl Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 No. 13690

TERUJI TEPERCAYA

www.lampost.co

TAJUK

Kubur Penambang Pasir SETELAH berkali-kali mengeluarkan peringatan terhadap aktivitas penambangan pasir liar di Lampung Timur, Polda Lampung akhirnya membuktikan ancamannya. Warga Desa Kedungringin, Kecamatan Pasirsakti, Puryanto (43), ditangkap aparat Polda, Rabu (11/1) lalu, atas tudingan mengelola penambangan pasir di kecamatan setempat secara ilegal sejak 2013. Puryanto, pengelola tambang pasir di lahan miliknya seluas 2 hektare, harus mendekam di sel Polda Lampung setelah dinyatakan melanggar UU RI No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara. Ancaman hukumannya tidak main-main. Polda bakal menjerat tersangka dengan Pasal 158 UU tersebut, yang ancaman hukumannya 10 tahun penjara dan denda Rp10 miliar. Kasus penambangan ilegal di Lamtim memang sudah lama menjadi sorotan dalam hal penindakan hukum atau bagaimana seharusnya memanfaatkan potensi alam tersebut. Kasus itu terus menjadi sorotan sampai akhirnya Kepolisian Resor Lamtim menyatakan telah menutup tambang pasir ilegal di sejumlah wilayah pada 23 November 2015. Tetapi, setelah penutupan itu, masyarakat masih disuguhi tontonan bagaimana leluasanya alat berat bekerja di areal penambangan dan truk besar bermuatan pasir hilir mudik di Lampung Timur. Terlebih, setelah penutupan itu aparat kepolisian dan pemerintah daerah tak segera melakukan tindakan tegas, kecuali berkali-kali memberi peringatan. Ketika akhirnya membuktikan ancamannya pun, Polda hanya menangkap penambang sekelas Puryanto. Wajar saja jika selalu ada pertanyaan bernada apriori dari masyarakat. Karena itu, Polda harus bisa membuktikan tidak ada tebang pilih dalam kasus ini. Polda beserta jajarannya harus berani dan mampu menyeret para cukong kelas kakap. Penambangan pasir ilegal memang harus disetop. Terlebih, tidak ada kontribusi pendapatan asli daerah (PAD) dari aktivitas yang sudah merusak lingkungan, terutama di pesisir timur Lampung tersebut. Penertiban tambang perusak lingkungan itu tak hanya berlaku di Lampung Timur, tetapi juga di seluruh Provinsi Lampung. Adalah tugas Pemerintah Provinsi untuk mener­ tibkan kembali usaha pertambangan di provinsi ini. Hal itu berdasarkan UU No. 23/2014 tentang Pemerintah Daerah ditambah Surat Edaran (SE) Mendagri pada 16 Januari 2015 dan Menteri ESDM pada 30 April 2015. Izin pertambangan kini beralih ke Pemerintah Provinsi. Pemerintah Provinsi telah berkomitmen dengan menge­luarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Lampung No. G/586/II.06/HK/2015 tentang Pembentukan Tim Monitoring dan Penegakan Hukum Penghentian Kegiatan Penambangan tanpa Izin di Provinsi Lampung tertanggal 16 Desember 2015. Publik berharap penuh tim bentukan Gubernur tersebut tak menjadi macan ompong. Jangan biarkan rakyat menggali kuburnya sendiri dengan merusak lingkungan. Buktikan bahwa negara dan pemerintah daerah itu ada. n

n ANTARA/AKBAR NUGROHO GUMAY

TOLAK TEROR. Sejumlah pelajar menggelar aksi damai menolak aksi teror di Jakarta, Jumat (15/1). Dalam aksinya, mereka menyerukan perdamaian serta persatuan kepada seluruh warga Indonesia.

Lintas Agama Kompak Perangi Teror TOKOH lintas agama satu suara melawan segala bentuk tindakan terorisme yang terjadi di Indonesia. Setelah serangan teroris di Ibu Kota Jakarta itu, kekompakan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang penuh ­dengan perbedaan menguat. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj mengajak seluruh bangsa Indonesia dari latar belakang suku, agama, atau ras mana pun untuk menjadikan teroris sebagai musuh utama. “Mari jadikan teroris sebagai musuh bangsa,” ujarnya saat melakukan jumpa media ­dengan tokoh lintas agama lainnya di Kantor Pusat PBNU, Jakarta, kemarin (15/1). Selain PBNU, dalam acara tersebut hadir pula ormas-ormas keagamaan lain, seperti Persatuan Gereja Indonesia (PGI), Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin), dan Wali Umat Buddha Indonesia (Walubi). Semuanya menyerukan bahwa tindakan teroris merupakan tindakan yang jauh dari ajaran agama mana pun. “Sangat kurang ajar menjadikan agama Islam sebagai alasan untuk melakukan teror. Tidak ada dosa yang paling besar yang mengatasnamakan Islam untuk melakukan kejahataan. Kejahatan bertentangan dengan ajaran Islam,” ujar Said. Pendeta Henriette Hutabarat Lebang, yang juga menjabat sebagai ketua PGI, mengungkapkan para pemeluk agama di Indonesia ingin membangun Indonesia yang berkeadilan dan damai sejahtera. “Kami bertekad bersama-sama dengan semua anak bangsa untuk membangun masyarakat Indonesia yang berkeadilan dan damai sejahtera, saat terorisme dan radikalisme tidak hadir lagi,” kata dia. Ketua Ideologi, Politik, Hukum, dan HAM PHDI Yanto Jaya berharap agar seruan ini bukan seremonial belaka. Gerakan melawan terorisme harus selalu dijalankan dalam kehidupan berbangsa maupun bernegara. (MI/R6)

PASCATEROR... Hlm. 7

Gafatar Teridentifikasi

di Pelosok Lampung Organisasi terlarang Gafatar sejak 2011 memang sudah memulai beraktivitas di sejumlah wilayah di Lampung. ARMANSYAH

O

RGANISASI terlarang Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) teridentifikasi hingga pelosok Lampung. Bukan hanya di Kota Bandar Lampung yang ada kantor sekre­ tariatnya, gerakan itu pun muncul di ­Lampung Selatan, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Pesawaran. Kabar terakhir, dua warga Desa Kualasekampung, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, yakni Sugeng (41) dan Erwin (44), bergabung dengan Gafatar. Taman (45), tokoh masyarakat Ku a l a s e k a m p u n g , m e n g a takan kedua warga itu pernah ­mengakui masuk Gafatar. Namun, hingga kini pihak keluarga dan masyarakat tidak mengetahui keberadaaan mereka. “Sebagian besar masyarakat di sini telah mengetahui kedua warga itu tergabung dalam Gafatar,” kata Taman, saat dihubungi, Jumat (15/1). Dia juga mengakui kedua warga itu mengikuti aliran sesat dan pernah memengaruhi warga desa. “Mereka berdua

Chelsea Dituntut Tampil Kompak MENJAMU Everton pada pekan ke-22 Liga Primer di Stamford Bridge, malam nanti, Chelsea dituntut lebih kompak. Tidak boleh ada lagi riak seperti saat ditahan imbang West Bromwich Albion 2-2 mengingat saat itu para pemain termakan provokasi, terutama striker Diego Costa. Pelatih interim The Blues, Guus Hiddink, jelas menginginkan kemenangan mengingat ini laga kandang. Tiga poin di rumah sendiri bernilai krusial karena mereka masih berambisi menyasar posisi keempat meski kini ter-

enggak pernah mau dan tidak mewajibkan salat dan puasa,” ujar mantan Kades Kualasekam­ pung itu. Hal senada diungkapkan Penjabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Kualasekampung Dasimin. Menurutnya, Erwin bersama anak dan istrinya pindah ke Kalimantan pada Juni 2015. Sugeng hingga kini masih tercatat sebagai warga desanya, tetapi tidak diketahui keberadaannya. “Orang tuanya saja tidak mengetahui ke mana anaknya itu,” kata dia.

cecer di urutan 14, dengan 24 angka alias berjarak 12 poin dengan zona Liga Champions itu. “Selama itu masih mungkin secara matematis, kami akan mengusahakannya,” kata Hiddink. Secara matematis, Hiddink menambahkan timnya butuh rata-rata 2,8 poin per laga dalam 17 laga sisa untuk mewujudkan ambisi itu. Artinya, Thibaut Courtois dkk wajib menang nyaris di semua partai, tetapi Hiddink meminta setidaknya mereka menyapu bersih partai kandang.

Dari awal kami memang curiga dengan organisasi ini. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lamsel menyatakan Gafatar terdaftar pada 2011 sebagai DPC Gafatar dengan No. 220/418/36/IV.09/2011 pada 12 Desember 2011. Dalam akta pendirian, tercatat susunan peng­ urus DPC Gafatar Lamsel, yakni Ketua Suhartono, Sekretaris Fatoni, dan Bendahara Sunarto, beralamat di jalan raya Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo, Lamsel. Di Tulangbawang dan Tuba Barat, pengurus Gafatar sempat membujuk Pemkab setempat melegalkan keberadaannya. “Dari awal kami memang su-

Chelsea (4-2-3-1)

2-Ivanovic

Cari Jejaknya Di Bandar Lampung, DPDP Gafatar pernah mendaftar di Kesbangpol pada 2011. Dengan alamat kantor di Jalan Pangeran Emir M Noer No. 29, Bandar Lampung, dengan Ketua Wili Mesma dan Sekretaris Darsono. Untuk itu, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung terus mencari jejak-jejak organisasi terlarang itu bersama Bakor Pakem di wilayah Lampung. Apalagi, Kejati telah menemukan enam jenis buku tentang ajaran Gafatar. (TOR/MER/*12/R6)

oasis

Dampak Peristiwa Mengerikan SERANGAN atau peristiwa mengerikan kerap menimbulkan trauma bagi korban. Studi baru menunjukkan perempuan yang telah melalui peristiwa traumatis atau post-traumatic stress disorder (PTSD) menghadapi pe­ ningkatan risiko serangan jantung atau stroke. Bagi perempuan dengan PTSD akut, studi ini menemukan risiko 60% lebih tinggi terkena serangan jantung atau stroke dibandingkan dengan rekan mereka yang tidak mengalami trauma apa pun. Risiko itu meningkat 45% bagi perempuan yang mengalami peristiwa traumatis tetapi tidak sampai mengidap PTSD. “Studi kami adalah yang pertama untuk melihat paparan trauma dan gejala PTSD dan kasus baru penyakit kardiovaskular pada sampel populasi umum perempuan,” kata pemimpin peneliti, Jennifer Sumner, ahli epidemiologi pada Columbia University, AS. (MI/R6)

armansyah@lampungpost.co.id

Marshanda Diprotes Netizen. Hlm. 16

Everton (4-2-3-1)

Siaran langsung Indosiar, beIN Sports 1 Sabtu (16/1), pukul 22.00 WIB

19-Costa 17-Pedro

dah curiga dengan organisasi ini. Banyak sekali paham yang menyimpang dari tuntunan agama,” ujar Asisten I Pemkab Tuba Pahada Hidayat, kemarin. Di Tuba Barat, organisasi itu tidak pernah terdaftar. “Memang pengurusnya pernah datang,” kata Kepala Badan Kesbangpol Tuba Barat Sujatmiko, kemarin.

22-Willian

8-Oscar

4-Fabregas

12-Mikel

26-Terry

5-Zouma 13-Courtois

Pekerjaan rumah di lini depan juga dirasakan pelatih Everton Roberto Martinez. The Toffees sebe­tulnya selalu mencetak gol dalam 15 laga beruntun, tetapi catatan itu

10-Lukaku

Rekor Pertemuan

28-Azpilicueta

12 Sep 2015 Liga Primer Everton 3–1 Chelsea 12 Feb 2015 Liga Primer Chelsea 1-0 Everton 30 Agu 2014 Liga Primer Everton 3–6 Chelsea 22 Feb 2014 Liga Primer Chelsea 1–0 Everton 14 Sep 2013 Liga Primer Everton 1-0 Chelsea

berhenti saat ditahan imbang City 0-0, tengah pekan lalu. Di laga lain, merupakan sinyal inkonsistensi bagi City mengingat mereka tidak mampu meme­

21-Osman

3-Baines

20-Barkley

19-Deulofeu

18-Barry

17-Besic

6-Jagielka

25-Funes Mori

nangi dua laga beruntun sejak pertengahan Oktober. Pelatih Manuel Pellegrini pun meminta anak-anak asuhnya untuk menyudahinya sejak menjamu Crystal

5-Stones

24-Howard

Palace, malam nanti. “Saya rasa penting untuk kami tampil konsisten mulai sekarang hingga akhir kompetisi. Ada banyak contoh tim yang memimpin liga hingga

April, tetapi lalu kehilangan poin dan akhirnya gagal juara,” kata pelatih yang dikabarkan bakal segera diganti dengan Pep Guardiola. Meskipun demikian, pria asal Cile itu menegaskan timnya tidak sedang dalam tekanan. The Citizens kini mengoleksi 40 poin alias tertinggal tiga angka dengan dua tim yang tengah berbagi puncak klasemen sementara, Arsenal dan Leicester City. Baginya, kini yang terpen­ ting terus bertahan di papan atas sambil berharap kedua tim itu terpeleset. Pada saat yang sama, Leicester akan bertandang ke markas Aston Villa, sedangkan Arsenal baru melawan Stoke City, Minggu (17/1) malam. (MI/O1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.