:: LAMPUNG POST :: Minggu, 10 Mei 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. minggu 10 mei 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13481

www.lampost.co

±

LIMA LAGA TERAKHIR CHELSEA 3 Mei 2015 Liga Primer Chelsea 1–0 Crystal Palace 30 Apr 2015 Liga Primer Leicester 1–3 Chelsea 26 Apr 2015 Liga Primer Arsenal 0–0 Chelsea 19 Apr 2015 Liga Primer Chelsea 1–0 Man United

SIARAN LANGSUNG

LIMA LAGA TERAKHIR LIVERPOOL

SCTV, beIN Sport 1 & 3, Minggu (10/5), Pukul 22.00 WIB

2 Mei 2015 Liga Primer Liverpool 2–1 QPR

Didier Drogba

29 Apr 2015 Liga Primer Hull City 1–0 Liverpool 25 Apr 2015 Liga Primer West Brom 0–0 Liverpool

Stevan Gerrad

� AFP/IAN MACNICOL

19 Apr 2015 Piala FA Aston Villa 2–1 Liverpool

� AFP/OLI SCARFF

14 Apr 2015 Liga Primer Liverpool 2–0 Newcastle

12 Apr 2015 Liga Primer QPR 0–1 Chelsea

Chelsea (4-2-3-1)

Chelsea (4-3-3)

13-Courtois 28-Azpilicueta 24-Cahill 26-Terry 2-Ivanovic 21-Matic 4-Fabregas 22-Willian 10-Hazard 23-Cuadrado 11-Drogba

22-Mignolet 2-Johnson 37-Skrtel 6-Lovren 23-Can 8-Gerrard 10-Coutinho 14-Henderson 31-Sterling 20-Lallana 9-Lambert

Pelatih: Brendan Rodgers

Pelatih: Jose Mourinho

� AFP/PAUL ELLIS

� AFP/MIGUEL MEDINA

Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 18 Juni

Ma’rifat Iman Anggota Majelis Tarjih dan Tadjid PP Muhammadiyah

±

MAJELIS Tarjih dan Tajdid Pim­p inan Pusat (PP) Mu­ hammadiyah menetapkan 1 Ra­madan 1436 Hijriah jatuh pada Kamis, 18 Juni 2015. Sedangkan Idulfitri 1 Syawal 1436 Hijriah jatuh pada Ju­ mat, 17 Juli 2015. Penetapan tersebut berda­ sarkan hisab hakiki wujudul hilal, yakni menggunakan ilmu perhitungan falak/astro­ nomi sesuai ajaran Rasulul­ lah. Selain menetapkan 1 Ramadan dan 1 Syawal, Muha­mmadiyah juga sudah menetapkan Iduladha pada Rabu, 23 September 2015. Dengan adanya penetapan 1 Ramadan oleh PP Muham­ madiyah ini, menurut Men­ teri Agama Lukman Hakim Saifuddin, pemerintah se­ dang mengupayakan penen­ tuan awal Ramadan serentak seluruh ormas Islam di Indo­ nesia. Kementerian Agama akan melakukan pertemuan dengan pimpinan Muham­ madiyah

dan Nahdlatul Ulama (NU). Menurut Lukman, setelah membuka pameran Bengka­ lis Kota Pendidikan di Riau, kemarin (9/5), pihaknya su­ dah bertemu pimpinan Mu­ hammadiyah di Yogyakarta. Dalam waktu dekat Menteri Agama berdialog dengan tokoh NU untuk menyama­ kan persepsi awal Ramadan, Idulfitri, dan Iduladha. Ia mengatakan awal Ra­ madan serentak diharapkan memperkuat silaturahmi dan kebersamaan umat Islam. Selama ini Ramadan di Indo­ nesia selalu menjadi polemik sehingga memicu perbedaan pendapat antarormas dan kelompok pandangan ber­ agama. Usaha Menteri Agama un­ tuk menyatukan perbedaan kalender Hijriah itu disambut baik PP Muhammadiyah. Ang­ gota Majelis Tarjih dan Tadjid PP Muhammadiyah, Ma’rifat Iman, mengatakan penyatuan kalender sudah disepakati jauh-jauh hari, tapi 2 hingga 4 tahun ke depan perbedaan tersebut belum bisa disatu­ kan. Ini disebabkan adanya perbedaan kriteria yang di­ pegang oleh ormas Islam itu berbeda-beda. “Perbedaan itu mengakibat­ kan penetapan yang berbeda. Namun, sekarang 2015 sampai 2019 PP Muhammadiyah mem­ prediksi awal Ramadan jatuh pada hari dan tanggal yang sama,” ujarnya. (MTVN/R5)

Chelsea Santai Hadapi Liverpool MENGHADAPI Liverpool, Chel­sea terli­ hat santai ka­ rena sudah tak memiliki ke­p entingan da­lam lanju­ t­an Liga Pri­ mer, Minggu (10/5). Chelsea sudah memastikan gelar liga pekan lalu, sementara Liver­ pool masih perlu poin demi menjaga peluang lolos ke Liga Champions. Tim besutan Brendan Rod­ gers saat ini menempati posisi kelima dengan 61 poin dari 35 laga. Liverpool tertinggal empat poin dari Manchester United yang ada di peringkat keempat. Musim lalu, kedua tim juga bertemu di pekanpekan terakhir Liga Primer. Diwarnai insiden terpele­ setnya Steven Gerrard, The Blues yang menggunakan taktik “parkir bus” sukses

menang 2-0 di Anfield. Hal tersebut menggagalkan pelu­ ang The Reds menjuarai Liga Primer. Liverpool yang beberapa pekan memimpin klasemen harus rela gelar direbut oleh Manchester City. Tentunya, The Reds masih penasaran memberi pembalasan un­ tuk The Blues. Namun, kon­ disi sekarang sudah berbeda dibandingkan musim lalu. Jika Liverpool sampai ka­ lah, sedangkan MU sanggup menekuk Crystal Palace, pe­ luang Si Merah untuk lolos ke Liga Champions dipastikan tertutup. MU akan mengum­ pulkan 68 poin, sedangkan poin maksimal Liverpool hanya 67. Indikasi Chelsea terlihat santai adalah mereka ha­ nya berlatih dua hari jelang melawan Liverpool. Pelatih Chelsea Jose Mourinho mem­

berikan libur kepada para pemainnya sejak Senin (4/5) atau sehari setelah memas­ tikan diri menjadi juara Liga Primer. Rencananya, pada Jumat pagi waktu setempat mereka berlatih. Itu berarti Chelsea cuma punya waktu dua hari penuh untuk menyiapkan diri jelang laga melawan Liver­ pool. Meski demikian, ge­ landang The Blues, Nemanja Matic, menepis anggapan tersebut. Pemain interna­ sional Serbia ini bertekad tampil maksimal saat mela­ wan Liverpool. Meski Chelsea terkesan tak serius, bukan berarti Liver­ pool bakal menang mudah. Pasalnya, The Blues tidak terkalahkan di laga kandang musim ini. Tim asal London Barat ini mampu mengemas 14 kemenangan dan tiga hasil imbang. (MTVN/O2)

n ANTARA/DIDIK SUHARTONO

±

Liputan Khusus SNMPTN... Hlm. 19-23

KAPAL TOL LAUT. Kapal tol laut, Mutiara Persada III, sandar di Dermaga Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/5) petang. Kapal jurusan Pelabuhan Panjang, Lampung, ke Pelabuhan Tanjung Perak yang dioperasikan PT Atosim Lampung Pelayaran tersebut merupakan pelopor konsep short sea shipping (tol laut) dengan waktu tempuh 41,5 jam.

Pelopor Kapal Tol Laut Berlayar Pulang ke Lampung PELOPOR kapal tol laut, Kapal Mu­t iara Persada III, yang dires­m ikan Menteri Per­hubungan Ignasius Jonan pa­d a Rabu lalu, tiba untuk pe­l ayaran perdananya dari Pe­labuhan Panjang, Lampung, ke Pelabuhan Tanjung Perak, Su­rabaya, Jumat (8/5) petang. Kapal ini menempuh perja­ lanan 41,5 jam untuk tiba di Surabaya. Kapal yang diope­ ra­sikan PT Atosim Lampung Pe­layaran (ALP) itu juga telah kembali berlayar ke Lampung pada malam harinya, yakni pukul 22.00. Menurut Direktur Utama PT ALP Ryan Bernandus, Kapal

±

Mutiara Persada III merupa­ kan kapal angkut kendaraan dan penumpang yang terjad­ wal. Karena itu, meski jumlah penumpang jauh di bawah kapasitas penuh, yakni 200 kendaraan truk, kapal dengan panjang 153 meter ini tetap berangkat sesuai jadwal. Malam itu Kapal Mutiara Persada III hanya mengang­ kut 11 kendaraan mencakup delapan truk besar, tiga truk tronton, dan satu kendaraan pribadi. “Kami berangkat dari Lam­ pung membawa 38 kendaraan campuran. Kalau malam ini, ka­ mi hanya membawa 11 kenda­

CMYK

raan dan 5 penum­pang,” kata Ryan di Dermaga Jamrud Utara, Pelabuhan Tanjung Perak. Sementara itu, meski mam­ pu memangkas waktu tempuh Lampung—Surabaya 50% di­ bandingkan perjalanan darat, pengalaman naik kapal tol laut 41,5 jam dirasa membo­ sankan bagi para sopir truk. Hari, seorang sopir truk tron­ ton, membenarkan perja­lanan lewat laut memang le­bih cepat. “Memang sih cepat dan bisa beristirahat lebih lama. Tapi saya bosan dan je­nuh di dalam. Lagian belum ada televisinya, jadi enggak bi­sa nonton bola kemarin,” ka­ta dia.

Selain itu, makanan di ka­ pal dijatah. Ini berbeda de­ ngan pe­ngalamannya melalui perja­l anan darat yang bisa berhenti di warung makan yang diinginkan. Pendapatannya juga menjadi berkurang. Tiket untuk truk tronton sekali jalan Rp4,6 juta. Pulang pergi berarti Rp9,2 juta. Sedangkan perjalanan darat hanya menghabiskan Rp8 juta pulang pergi. “Uang makan dan uang lain-lain kepangkas,” ujar pria 29 tahun ini. Senada diungkapkan Su­ wadi. “Di dalam cuma makan, tidur, makan, tidur,” ujarnya. Dia juga mengeluhkan penda­

±

Jangan Bunuh

±

Sepak Bola Pemerintah diminta segera mengkaji ulang kebijakan menghentikan pertandingan ISL karena pencinta kompetisi ini amat banyak. Ia juga mengaku bingung de­ ngan sikap pemerintah mem­ EMBEKUAN Persatuan bekukan kepengurusan PSSI Sepak Bola Seluruh In­ yang justru berdampak pada donesia (PSSI) berdam­ keberlangsungan ISL. “Ini ton­ pak pada dihentikannya perhe­ tonan lokal yang masih ada, latan Indonesia Super League se­karang kan semua tayangan (ISL). Kondisi ini menimbulkan televisi didominasi oleh li­ re­aksi dari para pencinta sepak ga-liga luar, seperti Inggris, bola di Tanah Air, termasuk di Spanyol atau Italia. Tiba-tiba hanya karena PSSI dibekukan, Lampung. Beberapa fan klub sepak bola, kompetisi juga dihentikan, ini seperti Sriwijaya FC, Per­sib Band­ kan aneh,” kata dia. ung, Persija Jakarta, maupun Isnandar mendesak pemerin­ klub-klub sepak bola lokal, me­ tah segera mengkaji ulang ke­ nilai kondisi ini justru akan mem­ bijakan menghentikan ISL ka­ buat euforia sepak bola di tingkat rena pencinta kompetisi ini di seluruh Indonesia amat ba­nyak. lokal semakin menurun. Ketua Umum Asosiasi Pro­ “Klub-klub yang ikut liga ini vinsi (Asprov) PSSI Lampung kan punya fan klub, seperti Hartarto Lojaya mengungkap­ Viking untuk Persib, The Jak kan imbas dari pembekuan untuk Persija, atau Aremania PSSI ini berbuntut pada tidak untuk Arema, dan setiap fan ke­luarnya izin ber­main sepak klub itu punya cabang-ca­bang, bola dari Ma­ termasuk juga bes Polri. “Ka­ di Lampung ini se­bagai sarana lau tidak ada mengikat tali izin bermain, pertandingan Benahi saja PSSI-nya, silatu­r ahmi. ya tidak bisa tapi jangan hentikan Tapi hanya ka­ di­gelar, ini je­ rena ma­salah kompetisinya. las membuat PSSI, kom­ perkembang­ petisi juga di­ Hlm. an sepak bola hentikan.” 14 ja­di mandek,” Hal sama di­ kata Hartarto, akui Supriyadi, saat dihubungi via telepon, pe­latih klub sepak bola Andewi ke­marin. atau kepanjangan dari AnakIa berharap kisruh sepak bola anak Desa Way Huwi. Ia meni­lai nasional ini segera ada jalan ke­ kebijakan ini sama sekali ti­dak luarnya demi menyelamatkan mendukung pertumbuh­an klubsepak bola dan olahraga secara klub sepak bola. “De­ngan adanya umum. “Kalau para pimpinan Liga Super ini kan oto­matis juga di atas ada masalah, ya ja­ngan menumbuhkan semangat pe­ sampai di­bawa ke bawah, sam­ main-pemain bola yang ada di pai ke dae­rah-daerah juga im­ daerah untuk meng­asah kualitas pemainnya agar bisa berlaga di basnya,” ujarnya. Isnandar, pengurus Viking salah satu klub bo­la yang ikut di yang merupakan pendukung Liga Su­per,” kata dia. Supriyadi menilai selama ini klub sepak bola Persib Ban­ dung di Lampung, menilai manajemen pengelolaan PS­SI penghentian kompetisi ISL jus­ memang cenderung tak ber­ tru membuat suasana semakin ubah dan tidak berdampak pa­ tak menentu karena tak ada da perkembangan kemajuan lagi tontonan pertandingan per­sepakbolaan di Tanah Air. Te­tapi, lanjutnya, kondisi ini tak sepak bola di Indonesia. “Dulu, setiap Liga Super wak­ lan­tas menghentikan kom­petisi tu Persib bertanding ka­mi selalu yang sudah ada. “Benahi saja menggelar nonton bareng de­ PSSI-nya, tapi jangan henti­kan ngan sesama komu­nitas Viking kom­petisinya. Kalau su­dah begini yang ada di Bandar Lampung. kan masyarakat yang mencintai Sekarang kami jus­tru bingung olahraga sepak bola yang jadi untuk apa keberadaan komu­ kor­bannya,” kata dia. (SAG/M2) nitas kami setelah Liga Super di­hentikan,” kata Isnandar. mezaswastika@lampungpost.co.id MEZA SWASTIKA

P

SOROT

oasis

Hewan Lucu dan Produktivitas patannya yang berkurang. Bila melalui perjalanan darat, hanya menghabiskan biaya to­tal Rp12,5 juta pulang pergi. Namun, bila melalui laut, untuk tiket saja harus meng­ habiskan Rp12 juta. “Itu untuk tiketnya saja. Uang jalan dari pelabuhan ke Sidoarjo sudah berapa. Belum biaya bongkar muat. Biayanya lebih banyak ketimbang lewat jalan darat,” kata Suwadi. Menurutnya, perjalanan lewat laut hanya mengun­ tungkan pengusaha, tapi tidak untuk sopir seperti mereka. Dia berharap tiket kapal bisa lebih murah. (ANT/R5)

±

PENELITIAN terbaru mengungkapkan bahwa melihat bayi hewan yang lucu dapat meningkatkan produktivi­ tas. Penelitian tersebut dilakukan Hiroshima University, Jepang, dengan melibatkan 48 peserta berusia 18 hingga 22 tahun. Para peserta diminta untuk melakukan beberapa tes berupa permainan dan tugas-tugas kognitif. Namun, sebelumnya beberapa dari mereka diminta untuk melihat gambar-gambar bayi hewan yang lucu, hewan dewasa, dan makanan lezat. Dari hasil penelitian tersebut, ditemukan orang-orang yang lebih dulu melihat foto bayi hewan lucu melakukan pekerjaan secara lebih produktif. Pemimpin penelitian Gary Sherman mengatakan hal-hal yang lucu tidak hanya membuat seseorang lebih gembira dan bahagia, tetapi juga memengaruhi perilaku dan cara berpikir seseorang. Ia mengungkapkan dengan melihat hal-hal lucu, seseorang cenderung melakukan sesuatu dengan teliti dan berhati-hati, yang bermanfaat dalam situasi tertentu, seperti saat mengemudi atau mengerjakan tugas. (MI/R5)

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.