rabu, 26 07 2017 NO. 14217 Tahun xlii TERBIT SEJAK 1974 24 Halaman Rp3.000/eks
T ERUJI T EP ERC AYA
facebook.com/ lampungpost
ig@lampost
@lampostonline @buraslampost
Kosongnya Lapak Jemur Ikan Asin di Terik Pulau Pasaran JEJERAN lapak penjemuran milik perajin ikan asin di Pulau Pasaran dibiarkan kosong. Hanya ada be berapa lapak yang terisi, itu pun jumlah ikannya tidak seberapa. Bukan karena musim hujan atau alasan lain, kelangkaan garam jadi pe nyebab perajin mengurangi produk sinya. “Kalaupun ada, harganya naik berlipat-lipat. Saya enggak tahu apa ini ada permainan pengusaha (garam,
red),” kata perajin ikan asin teri, Waskara, ditemui di lokasi lapaknya di Pulau yang terpisahkan laut sepan jang kurang dari 1 km dari kawasan Telukbetung Barat itu, Selasa (25/7). Menurut Waskara, yang juga ketua Koperasi Mitra Karya Bahari Pulau Pasaran, kelangkaan garam ini tidak wajar mengingat tidak ada alasan yang menyebabkan lang kanya garam.
“Apa ada yang nimbun atau apa? Pengalaman saya dari dulu yang musimnya hujan bulan Oktober, November, dan Desember tidak pernah kayak gini. Jadi kalau alasan karena hujan saya rasa tidak mung kin,” kata tokoh yang akrab disapa Haji WK itu. Akibat langka dan mahalnya harga garam, produksi ikan asin pun menurun drastis. Bahkan jika nekat,
bisa merugi puluhan juta. “Jualan ikan ini spekulasi saja,” kata dia. Padahal kualitas ikan asin, kata Haji WK, merupakan faktor utama yang menjadi tolok ukur penjualan. Semakin bagus kualitas ikan asin, makin mahal pula harganya. “Kami menjaga kualitas pasti dikasih harga tinggi dan cepat laku, tapi kalau bahan tidak ada mau bagaimana,” ujarnya.
Pihaknya berencana meminta bantuan Pemprov Lampung untuk menyelesaikan persoalan ini. “Kuali tas jelek, barang enggak ada, harga mahal, ada apa ini, sedangkan cuaca tidak buruk untuk produksi garam. Rencananya kami mau mengusulkan ke provinsi supaya bisa diturunkan. Ini sudah terlalu melambung,” kata dia. (R5) n Deni Zulniyadi
KUOTA GARAM... Hlm. 10
Deradikalisasi bagi Warga Lampung dari Suriah KEPOLISIAN Daerah (Pol da) Lampung berupaya melakukan deradikalisasi kepada 18 warga Lampung yang dideportasi dari Su riah dan diduga hendak bergabung dengan ISIS. Se lain dipantau kegiatannya, mereka juga akan diberikan penyuluha n untuk men deradikalisasi pemikiran mereka yang telanjur di masuki paham-paham intoleran hingga paham radikal dan menganggap se mua yang berbeda dengan paham tersebut salah. Tokoh adat, tokoh agama setempat, dan bhabinkam bitmas diminta berperan dalam pemantauan dan upaya pemulihan psikis mereka, termasuk mem berikan pengetahuanpengetahuan agama yang sifatnya plural dan meng hargai perbedaan. “Pertama saya koreksi, bu kan 89, melainkan 19 warga Lampung yang diduga hen dak gabung ke ISIS, kedua kami coba upayakan paham deradikalisasi,” ujar Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Sudjarno kepada Lampung Post saat dijumpai usai salat magrib di Mapolda Lam pung, Selasa (25/7). Polda Lampung juga mengupayakan gerakan kon traradikal guna mencegah masuknya paham-paham ekstremis, antikebinekaan,
n LAMPUNG POST/DENI ZUNIYADI
KELANGKAAN GARAM. Pengrajin ikan asin di Pulau Pasaran Bandar Lampung, Selasa (25/7). Para pengrajin tersebut mengeluhkan kelangkaan garam serta harganya yang tinggi dari Rp125 ribu—Rp150 ribu per sak 50 kg, kini harganya mencapai Rp250 ribu per sak 50 kg.
Dana Pilgub Lampung Rp390,5 M Pemilihan kepala daerah menyangkut hajat hidup orang banyak, tapi sistem anggaran berprinsip efektif dan efisien. TRIYADI ISWORO
P
EMILIHAN Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Lam pung 2018 diperkirakan meng habiskan anggaran Rp390.5 miliar. Total anggaran itu diperuntukkan pada proses penyelenggaraan, peng awasan, dan pengamanan pesta demokrasi di Lampung itu. Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Lampung Sutono mengatakan pihaknya berkewa jiban mengalokasikan anggaran un tuk penyelenggaraan, pengawasan dan pengamanan pilgub. Sebab itu, bersama seluruh pemangku kepen tingan terkait pihaknya membahas pemantapan persiapan tersebut. “Melalui mekanisme yang ada TPAD melakukan rasionalisasi ang
garan tersebut sehingga sistem ang pilkada yang aman sukses dan ter garan masih berprinsip efektif dan kendali,” kata dia. Kemudian, Kapolda Lampung efisien,” kata Sutono yang juga Sekre taris Provinsi (Sekprov) Lampung Sudjarno mengatakan pergelaran usai rapat di ruang rapat komisi DPRD pemilihan kepala daerah menyang kut hajat hidup orang banyak se Lampung, Selasa (25/7). Menurutnya, efisiensi dengan hingga pihaknya menganggarkan sebesar Rp31 miliar den m e ra s i o n a l i s a s i k a n anggaran untuk rapatgan perincian tahapan 1 rapat, perjalanan dinas, di 2017 sebesar Rp3,343 dan banyak yang lain miliar, tahapan 2 di 2018 Pembahasan nya. “Ada kemungkinan sebesar Rp27,544 miliar, anggaran itu turun lagi hari ini sudah dan tahapan 3 di 2019 karena ada efisiensi sebesar Rp123,220 mil final. Kita anggaran,” ujarnya. iar. “Iya, saya rasa ang menginginkan garan itu sudah fix sebe Secara perinci, ang garan itu untuk Polda sar Rp31 miliar untuk pilkada yang m e n g u s u l k a n R p 3 1 Pilgub 2018,” ujarnya. aman sukses miliar. Kemudian Bawas Ketua Bawaslu Lam lu mengusulkan Rp138 dan terkendali. pung Fatikhatul Khoiriyah miliar dan dirasionalkan mengatakan sejauh ini menjadi Rp134 miliar, bahkan kemu pihaknya berkoordinasi dalam me dian diefisienkan lagi menjadi Rp92,5 nyusun draf NPHD dengan Pemprov miliar. Kemudian, KPU senilai Rp267 Lampung. “Pada pembahasan terakhir miliar tapi tim masih melakukan putus Rp92,5 miliar,” kata dia. pembahasan. “Pembahasan hari Hal senada dikatakan Ketua ini sudah final. Kita menginginkan KPU Lampung Nanang Trenggono.
“
KEMAJUAN ekonomi membawa pengaruh di berbagai bidang kehidupan, termasuk kebiasaan berbelanja.
Kuota Garam Bergantung Impor
Tajuk | Hlm 2
Ekonomi Bisnis | Hlm 10
Faktor cuaca yang tidak mendukung di daerah penghasil garam menyebabkan stok garam langka.
“Selama pembahasan pihak TAPD melakukan pencermatan untuk rasionalisasi anggaran, ada 41 poin yang disampaikan kepada KPU. Anggaran terakhir yang kami ba has keluar angka Rp267,9 miliar,” ujarnya.
Pertanggungjawaban Terkait alokasi anggaran itu, Ke tua Komisi 1 DPRD Lampung Ririn Kuswantari mengatakan pihaknya memiliki tanggung jawab kepada masyarakat terkait alokasi dan pem binaan anggaran Pilgub 2018. “Kami memiliki rasa tanggung jawab kepada masyarakat,” kata politikus Partai Golkar itu, kemarin. Untuk itu pada Rabu (26/7), pukul 10.00, pihaknya akan melakukan pembahasan finalisasi. “Kalau sudah sesuai efektif dan efisien, maka kami tidak banyak melakukan koreksi. Ka lau selasa ini sudah final, maka bisa ditandatangani,” kata dia. (R5) triyadi@lampungpost.co.id
Guru Bahasa Lampung Terpinggirkan
Kemenkop Bubarkan 221 Koperasi di Lamtim
Bahasa Lampung diampu oleh pengajar Bahasa Indonesia, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Matematika, dan Biologi.
Bupati Chusnunia Chalim menginstruksikan adanya pengawasan dan evaluasi keberadaan lembaga koperasi di Lamtim.
Humaniora | Hlm 15
Ruwa Jurai | Hlm 17
n LAMPUNG POST/DOK.
Irjen Sudjarno Kapolda Lampung dan anti-Pancasila. Dalam upaya itu, Polda Lampung menggandeng berbagai pihak, seperti pemerintah provinsi, kota/kabupaten, tokoh agama, dan Badan Nasional Penanggulangan T e r o r i s m e ( B N P T ) . Seluruhnya juga diminta memantau setiap kegiatan yang terindikasi berkaitan dengan paham radikal. “Kami adakan seminar, pengetahuan mulai dari sektor pendidikan hingga pemerintahan, guna mem berikan wawasan kepada masyarakat,” ujar mantan Wakapolda Metro Jaya itu. Menurut Sudjarno, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Terorisme masih memiliki celah, tidak adan ya pasal yang me nyangkut unsur penindak an, terutama bagi para war ga atau masyarakat yang bergabung atau mengikuti pelatihan militer kelompok radikal tertentu. (RUL/K1)
“Dia sedang sulit membuat lagu baru karena sedang sangat bahagia dan menikmati hidupnya saat ini,” Adele Populer | Hlm 22
Gubernur Percepat Kembalikan Prestasi Siswa SMA/SMK GUBERNUR Lampung Mu hammad Ridho Ficardo meminta seluruh guru SMA dan SMK, baik negeri mau pun swasta di Kota Bandar Lampung segera mengem balikan prestasi siswanya. Hal itu terkait adanya penu runan tajam prestasi akibat kebijakan masa lalu. “Ban dar Lampung adalah satu dari tiga daerah andalan Lampung dalam menghasil kan sumber daya manusia unggul,” kata Gubernur saat halalbihalal bersama guru SMA/SMK se-Kota Bandar Lampung di halaman Kan tor Gubernur, Selasa (25/7). Di hadapan 4.500 guru SMA/SMK se-Bandar Lam
pung, Gubernur Ridho me nyampaikan keprihatinan atas tidak satu pun delapan siswa SMA Bandar Lampung yang ikut seleksi masuk Akademi Militer di Palem bang, Sumatera Selatan. “Tahun ini Lampung tidak mengirimkan wakilnya jadi taruna di Akademi Militer. Ini kondisi menyedihkan. Secepat mungkin kemba likan prestasi siswa tak hanya di Lampung tapi juga nasional,” kata dia. Halalbihalal ini meru pakan yang pertama dige lar Gubernur Ridho sejak kewenangan pembinaan SMA/SMK beralih dari kabu paten/kota ke provinsi. Ke
n DOK MRF
HALALBIHALAL GURU SMA/SMK. Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menghadiri acara halalbihalal guru SMA/SMK sederajat se-Bandar Lampung di halaman Kantor Gubernur Lampung di Telukbetung, Bandar Lampung, Selasa (25/7). pada para pendidik, Guber nur kembali mengingatkan
pembangunan tidak hanya fisik. “Ketika pembangu
nan meningkat dan uang banyak masuk ke Lampung, betulkah yang sejahtera itu anak-anak kita? Untuk apa membangun daerah kalau bukan untuk anak-anak kita,” kata Gubernur. Gubernur juga meng ingatkan putra-putri terbaik Lampung harus bisa men jadi tuan rumah di negeri sendiri, menjadi pengisi, dan pelaksana pembangun an daerah. “Itu semua bisa terjadi kalau pendidikan berhasil. Anak-anak kita akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri bukan jadi tuan tanah yang menjual ta nah untuk bertahan hidup,” ujar Ridho. (RAN/R10)