Lampung Post Minggu, 30 April 2017

Page 1

www.lampost.co

MINGGU, 30 04 2017 No.14138/ TAHUN XLII

E-Mail: redaksi@lampungpost.co.id

Terbit Sejak 1974

Layanan: 0721-783693 (hunting) 0721-773888 (redaksi)

Rp3000/eks (di luar kota + ongkos kirim)

Faks: 0721-783598 (usaha) 0721-783578 (redaksi)

Rp75.000/bulan (di luar kota + ongkos kirim)

24

ig@lampost Harian Umum LampungPost

T E R U J I

HALAMAN

Kursi Partai NasDem di DPRD 8

Provinsi Lampung

8

KURSI

4

1

3 4 2 -

3

2

3 4

6

5 4

T E P E R C AYA

NasDem Deklarasikan Mustafa Jadi Cagub

Bandar Lampung Metro Lampung Selatan Lampung Utara Pesawaran Tanggamus Tulangbawang Tulangbawang Barat Mesuji Lampung Barat Lampung Tengah Pringsewu Lampung Timur Way Kanan Pesisir Barat

Mustafa Kelahiran : Bumiaji, 27 Juli 1975 Istri : Nessy Kalviya

Dukungan Cagub

Surya Paloh

@lampostonline @buraslampost

Ketua DPD Partai NasDem Perwakilan Kelompok Tani Perwakilan Tokoh Agama Perwakilan Kelompok Nelayan Perwakilan Sobat Mustafa

Anak : M Sulthan Jasir Mustafa M Sulthan Arkan Mustafa

Geliat Film Lampung Mendunia Lampung memiliki kekayaan yang bisa digali untuk dijadikan cerita film, baik komedi, drama, maupun horor. SETIAJI BINTANG PAMUNGKAS

D

UNIA perfilman Lampung mulai bergairah. Sejumlah karya sineas muda Lampung kini mulai diperhitungkan di kancah nasional maupun internasional. Salah satu sineas Lampung yang pernah menjajal ajang perfilman internasional adalah Aji Adi­ tya. Menurut dia, sebagai sebuah wilayah kreatif, Lampung tidak memiliki perbedaan dengan wilayah lain di Indonesia. Lampung sudah memiliki semua yang dibutuhkan. Pembuat cerita, sumber, dan inspirasi cerita yang sangat kaya. “Ada ratusan hal di Lampung yang bisa kami buat menjadi cerita keren. Entah itu untuk komedi, drama, bahkan horor. Kami punya, asal pembuat filmnya mau riset, mereka dapat materi yang bagus untuk film mereka,” kata Aji. Bahkan, jika hendak membuat arthouse pun, Lampung punya banyak seniman sastra yang bisa menggarap ide-ide besar melalui

ruang penceritaan yang kecil. “Apalagi beberapa film maker Lampung yang saya kenal sangat militan. Mereka ngotot dengan ide yang ingin mereka sampaikan. Pembuat film senior pun turun gunung, membuat dan meluncurkan film pendeknya pada 2017. Semua bergairah untuk memproduksi filmnya pada tahun ini,” ujarnya. Bukan hanya film pendek, Komunitas Film Indie Pesawaran bahkan berani membuat film panjang dengan kualitas baik. Teknis selesai, story telling selesai. “Ini tahun yang terang benderang untuk perfilman lokal Lampung,” kata ayah satu anak itu. Soal bagaimana potensi, peluang, dan kemauan masyarakatnya mengembangkan perfilman

Lampung, menurut Aji, potensi ada tetapi keberanian mendukung masih susah diharapkan. Pendanaan untuk membuat film masih susah dicari. Bahkan, beberapa film maker harus melacurkan egonya demi mendapatkan pendanaan. “Untungnya, beberapa film maker lokal Lampung militan; keras ke­p ala. Mereka memilih memproduksi filmnya dengan maksimal walaupun modal seadanya. Ambil contoh, film pendek terbaru saya yang saat ini lagi diproduksi, A Letter for Mommy, butuh dana cukup besar. Syutingnya di Pahawang, production value-nya tinggi. Sampai saat ini belum ketemu investor orang Lampung yang mau me­ nanamkan dana­n ya untuk film ini. Me­r eka enggak yakin tampaknya. Teman-teman produksi di Lampung saya tanya, ‘Bagaimana, lanjut enggak?’ Mereka bilang, ‘Jalan terus’. “Untung kami punya punya teman-teman baik yang profesional dari Jakarta dan Bandung, yang mau membantu membuat film ini dengan skill yang mereka

Intinya, kalau ingin film Lampung dikenal, tidak ada pilihan lain selain berjejaring.

Sudah 13 tahun kami berjuang dengan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, tetapi sampai sekarang belum ada kepastian.”

Sepasang Kekasih Bandar Narkoba Ditangkap di Indekos

Ragam | Hlm 12

Bandar Lampung | Hlm 3

Tersangka Ratih Venny Lestari alias Dian (22) dan Rizki Andriansyah Melintang alias Kiki (27) ditangkap dalam Operasi Antinarkotika (Antik) di indekos.

punya,” katanya. “Itu juga karena kredibilitas yang saya dan tim Agus dan Agus bangun usai pemutaran di Hanoi International Film festival 2016.” Akhirnya, Ary M Subarkah, dari DoP Profesional Jakarta, YD Nafis, musisi jaz indie Bandung, dan Chicco Jerikho, aktor nomor 1 Indonesia saat ini, mau berinvestasi di film pendek ini dengan skill yang mereka punya. Mereka mau investasi waktu, tenaga, dan pikiran mereka. “Mengusahakan film ini jadi. Saya terharu, mereka percaya dengan potensi film Lampung. Jadi, kesannya malah lebih mudah menumbuhkan kepercayaan orang luar Lampung terhadap film yang mau kami produksi,” kata dia. Sebagai film maker indie, Aji selama lima tahun ini berupaya memajukan perfilman Lampung dengan berjejaring. Tidak ada cara lain. Membangun hubungan baik dengan film maker non-Lampung itu mutlak. Baik Indonesia maupun Asia. “Salah satu penyakit film maker adalah malas menghadiri festival film kalau filmnya tidak diputar di ajang tersebut.” (K1) aji@lampungpost.co.id

Masa SMA, Masa Paling Indah

PENYANYI Iwa Kusuma atau yang lebih dikenal dengan Iwa K ditangkap petugas Aviation Security (Avsec) Terminal IB Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (29/4).

Masa SMA, masa yang paling indah dan berkesan. Kamu bakalan kangen masa-masa memakai putih abu-abu.

Selekta | Hlm 8

Muda | Hlm 13

I Hlm.12

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

yang disuguhkan saat menonton bareng Hari Film Nasional di aula PKM Universitas Lampung. TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN dengan per­ingat­an Hari Buruh Interna­sio­nal yang ditetapkan pe­me­rin­tah sebagai hari libur na­sio­nal, Lampung Post tidak ter­bit pada Senin (1/5). Harian ini akan terbit kembali pada Se­lasa (2/5). Anda masih dapat meng­ikuti be­rita-berita aktual melalui Lam­post.co. Kepada pemba­ca dan relasi harap maklum. n PENERBIT

“Semoga Hardiknas ini menjadi momen untuk menyusun langkah-langkah/strategi baru guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.” Suharti Guru Berprestasi Kota Bandar Lampung

PASEMON TIDAK biasanya Cangik dan Limbuk membuat tumpeng sederhana secara swadaya di tempat tinggal mereka di sebuah bangunan mungil di pojok benteng. Abdi dalem Istana Amarta itu mengkreasi gunungan nasi lengkap dengan gudangan serta lauk-pauknya sebagai ungkapan rasa syukur atas terjaganya ketenteraman Amarta terkait dengan pemilihan senapati. Sebelumnya, persatuan Amarta sempat mencemaskan akibat sengitnya kompetisi dua putra Pandawa, An­tareja dan Gathotkaca, mempe­ rebutkan jabatan senapati. Saking ke­rasnya persaingan, mengancam perpecahan rakyat. Akan tetapi, kekhawatiran itu sirna seiring de­ngan lancar dan damainya pemilihan. Yang terpilih tidak gemblelengan

LAMPUNG...

HARI FILM NASIONAL. Sejumlah pengunjung menikmati film

SOROT I Hlm.2

Artis Iwa K Positif Konsumsi Narkoba

surat rekomendasi DPP Partai NasDem akan dilakukan Ketua Pemenangan Komando Wilayah, Taufik Bastari. “Rangkaian acara dimulai pukul 09.00 yang akan disiarkan live oleh Metro TV,” ujar Yuria. Rombongan akan disambut rampak gendang, sedangkan Surya Paloh dan Mustafa akan ditandu Barisan Inti Mustafa (Bima) menuju panggung utama bersama parade budaya serta disambut tari ria sai wawai. Kegiatan itu juga dimeriahkan dengan tarian khas calon gubernur, yakni senam ronda, serta pemukulan 5.000—6.000 kentongan yang merupakan simbol kebersamaan. Menurut Yuria, selain diusung Partai NasDem, komunikasi politik juga sudah dilakukan untuk menggalang dukungan dari partai lainnya, seperti PKS. Deklarasi Mustafa sebagai cagub Lampung 2019—2024 ini juga akan dihadiri tokohtokoh nasional, seperti Menteri Sosial Khofifah In­dra Para­ wansa, Menteri Ling­kung­an Hidup dan Kehu­tanan Siti Nurbaya, dan Gubernur Kepulauan Riau Nurdin. (FEN/R4)

PARTAI NasDem mendeklarasikan Mustafa sebagai calon gubernur (cagub) Lampung periode 2019—2024. Dekla­ rasi digelar di Islamic Center Sukadana, Lampung Timur, Minggu (30/4). Sekitar 30 ribu simpatisan akan hadir pada deklarasi yang dilakukan langsung Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh. Ketua panitia penyelenggara, Yuria Putra Tubarad, mengatakan awalnya Mustafa yang saat ini menjabat sebagai bupati Lampung Tengah itu ingin berkonsentrasi memba­ ngun kabupatennya. Namun, respons masyarakat Lampung berbeda saat mengetahui kegiatan Mustafa yang mobile membangun Lampung Tengah. Apalagi kegiatan ronda yang digalakkannya bukan sekadar menjaga keamanan, melainkan juga menyerap aspirasi warga. “Tokoh masyarakat, agama, dan pemuda di Lampung hingga Partai NasDem melihat Mustafa layak menjadi ca­ gub,” kata dia saat konfrensi pers, Sabtu (29/4). Deklarasi akan disi dengan pembacaan dukungan dari elemen-elemen pendukung Mustafa serta Ketua DPP Partai NasDem. Adapun pembacaan

Lentera | Hlm 11

OASIS

Bersyukur Akur ONO SARWONO (jemawa) dan me­ nebar kesejukan, se­d angkan yang gagal legawa dan memberikan dukungan kepada yang menang karena pada hakikatnya semuanya untuk kejayaan Amarta. Inilah yang menjadikan Cangik dan Limbuk bungah. Sebagai abdi dalem dan rakyat biasa, mereka hanya berharap Amarta selamanya menjadi negara yang tata

titi tentrem kerta lan raharja.

Campur Tangan Luar Syahdan, Negara Amarta menggelar pemilihan senapati. Mereka yang memiliki hak untuk dipilih para putra Pandawa. n SUGENG Setelah diseleksi panitia secara ketat, akhirnya mengerucut pada dua nama, Antareja dan Gathotkaca. Keduanya anak Werkudara, kesatria Pandawa yang bertempat tinggal di

Kesatrian Jodipati. Ditilik dari semua persyaratan dan track record mereka, baik Antareja maupun Gathotkaca tidak ada bedanya. Mereka sama-sama kesatria sakti dan pilih tanding (bisa diandalkan). Tidak ada yang perlu diragukan pada keduanya memimpin ang­ katan perang. Antareja berdomisili di Kesatrian Jangkarbumi. Di sana ia bersama ibunya, Dewi Nagagini. Begitu juga Gathotkaca, selama hidupnya selalu didampingi ibundanya, Dewi Arimbi, di Kesatrian Pringgondani. Namun, sehari-hari, Antareja dan Gathotkaca serta putra Pandawa lainnya bertugas menjadi pemelihara keamanan Amarta.

BERSAMBUNG I Hlm.3

Minuman Berenergi dan Tekanan Darah JIKA Anda suka mengonsumsi minu­ man berenergi, mungkin sebaiknya berhenti karena penelitian terbaru menemukan minuman ini dapat meng­ akibatkan tekanan darah dan detak jantung tidak normal selama dua jam. Penelitian yang telah dipublikasikan dalam Journal of the American Heart Association itu dilakukan dengan menganalisis data 18 orang yang dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama meminum 946 ml minuman energi, sedangkan kelompok kedua diberi minuman kontrol yang mengandung 320 mg kafein, 40 ml air jeruk nipis, dan 140 ml sirup ceri dengan air berkanbonasi. Peneliti kemudian memantau aktivitas jantung dan tekanan darah mereka selama satu hingga 24 jam setelah mengonsumsi minuman. Hasilnya mereka yang mengonsumsi minuman energi menunjukkan tanda-tanda kelambatan detak jantung sekitar 10 milidetik dan juga mengakibatkan tekanan darah meningkat. (MI/R4)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.