Koran kita edisi 31

Page 1

Harga Eceran

Wedangan

Rp 2.500,-

PAK TEPUS

Langganan Rp 55.000/bln twitter: @kitakoran

Mie Aceh Jagung Bakar Roti Cane

fb Fans Page: hariankorankita

Jalan Arief Rahman Hakim (Niaga) No 234, Karawang

Beda Gaya Urang Karawang

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

► REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JALAN ARIF RAHMAN HAKIM (NIAGA) NO 234 KARAWANG

► TELP: 0267-8451 052

► EMAIL: redaksi.korankita@gmail.com

Jl. Tarumanegara Kav. 8 Arteri Tol Karawang Barat 1 Phone. +62 267 845 09 88 | Fax. +62 267 845 3367 www.grandtaruma.com

Cilamaya Gagal Jadi Pelabuhan

Depe Tetap JOSS

Pemkab Ngotot Pakisjaya Dijadikan Pengganti

JAKARTA, Koran Kita Tak hanya punya suara merdu, Dewi Perssik memang punya wajah yang sangat cantik dan memesona.

Di Hal 7

Arsenal, TUAH OZIL

KARAWANG, Koran KitaSetelah Pantai Cilamaya dipastikan gagal untuk dijadikan pelabuhan, kini Pemkab Karawang, yang ngotot agar proyek pelabuhan bisa direalisasikan di Karawang, terus mencari lokasi alternatif. Melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi, kini pemkab tengah mencari titik lain untuk proyek internasional itu.

LONDON, Koran Kita Apapun yang Mesut Ozil lakukan di atas lapangan hijau adalah sempurna, demikian penilaian sang pelatih Arsene Wenger.

Di Hal 6

Dalam Seminggu, di Karawang

Terjadi Dua Kali Perampokan Bersenjata KARAWANG, Koran KitaHanya berselang sepekan, dua perampokan bersenjata api di Kota Karawang terjadi. Pertama terjadi Senin (25/8) malam SPBU di jalan Tanjungpura, Karawang, dirampok satu karyawannya ditembak pahanya dan uang hasil penjualan BBM Rp 35 juta disikat dua pelaku bersepeda motor. Kasus perampokan bersenjata kedua kalinya terjadi Jumat (29/8) petang, di satu rumah warga di Jalan Sawo Lingkungan Guro II Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, yang lokasinya di jantung Kota Karawang.

► CABUT KE HAL 11

Tommy Soeharto:

Soal Subsidi BBM Jangan Sok Pintar JAKARTA, Koran KitaPutra bungsu mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra ikut berkomentar soal kemungkinan kenaikan harga bahan bakar minyak. Tommy Soeharto, tak sepakat dengan kebijakan mencabut subsidi BBM yang mengakibatkan kenaikan harga bahan pokok. “Mereka selalu membenarkan keputusan yang salah karena telah memiliki lebih,” kata Tommy melalui akun Facebook-nya, Ahad 31 Agustus 2014. “Jangan sok pintar di atas kegelisahan masyarakat karena kebetulan Anda semua berada di posisi beruntung.”

► CABUT KE HAL 11

JADWAL SHOLAT Karawang & Sekitarnya september 2014

TGL

SHUBUH

DZUHUR

ASHAR

MAGHRIB

ISYA

01

04:36

11:53

15:12

17:53

19:02

02

04:36

11:53

15:11

17:53

19:02

sumber: jadwalsholat.org

► CABUT KE HAL 11

Bikin Perda Inisiatif, DPRD Pede PAD Karawang Bisa Capai 1,5 Triliun KARAWANG, Koran KitaMasih stagnannya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kab Karawang dalam dua tahun terakhir ini disoroti DPRD Karawang. Hal itu akibat Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Karawang dinilai sampai saat ini belum mempu-

nyai improvisasi yang baik dalam peningkatan PAD. Penilaian ini berdasarkan masih adanya potensi pendapatan daerah yang bisa digarap secara maksimal, tetapi belum menunjukkan peningkatan pendapatan daerah yang signifikan. Hal ini dikemukakan oleh Ketua Fraksi Persatuan Amanat

Sejahtera (PAS) DPRD Kabupaten Karawang, Budiwanto. “Banyak potensi daerah yang bisa menambah PAD, tetapi karena improvisasi dinas teknis lemah, makanya peningkatannya masih belum maksimal,” ungkap politisi PKS ketika ditemui di kantornya.

Jokowi Minta Rakyat Ngerti

► CABUT KE HAL 11

Usung Desain Klasik & Modern,

Grand Taruma Rilis 30 Unit Ruko Widjaya KARAWANG, Koran KitaMengusung konsep klasik, dan modern masa kini, Agung Podomoro Land, akhirnya merilis 30 unit Ruko Widjaya, di kompleknya Jalan Taruma Negara, Interchange Tol Karawang Barat, Karawang,

Soal Kenaikan BBM,

Minggu (31/8). Pengembang yang dikenal dengan tagline terdepan dan terpecaya itu menawarkan harga yang fantastik untuk para konsumennya. Menurut Manajer Marketing Agung Podomoro Land, Mira,

JAKARTA, Koran KitaPresiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi merupakan jalan satu satunya untuk menekan defisit anggaran. Anggaran untuk subsidi BBM dianggap terlalu besar.

► CABUT KE HAL 11

Masa Gak Dikenal Ancam Pers

Kantor Kabar Gapura Dilempar Batu

► CABUT KE HAL 11

Gak Siap Pendaftaran CPNS

Pemkab Janji Awal Bulan Ini Dibuka

KARAWANG, Koran KitaPasca pengumuman penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kemen PAN-RB beberapa waktu lalu, hingga kini pelaksanaannya masih belum berjalan di Pemkab Karawang. Padahal, ribuan pelamar yang sudah tidak tahan untuk mendaftar sudah siap. Seperti dikatakan Dewi, warga Cikampek, yang sudah seminggu ini mempersiapkan administrasi persyaratan pendaftarannya

► CABUT KE HAL 11

KARAWANG,Koran KitaKantor redaksi koran lokal Kabar Gapura Karawang, Sabtu (30/8) dini hari diserang sekelompok orang tak dikenal. Sebuah ruangan staf redaksi di kantor yang terletak di Jalan Panatayudha No 18, GOR Karawang itu rusak dilempari batu oleh penyerang.

► CABUT KE HAL 11


2

METROPOLITAN

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014 NOMOR TELEPON POLISI DI KARAWANG

Polres Karawang :

0267-402204

Polsek Karawang :

0267-402516

Polsek Klari :

0267-431032

Polsek Teluk Jambe :

0267-642222

Polsek Pangkalan :

0267-409612

Polsek Cikampek :

0264-316110

Polsek Jatisari :

0264-204988

Polsek Cilamaya :

0264-510532

Polsek Telagasari :

0267-482110

Polsek Rengasdengklok :

0267-511110

Polsek Rawamerta :

0267-480579

Polsek Pedes :

0267-480579

Polsek Batujaya :

0267-470220

Polsek Pakisjaya :

0267-470220

DAFTAR ALAMAT DAN NOMOR TELEPON RUMAH SAKIT DI KARAWANG RSUD Karawang Jl. Galuh Mas Raya, Teluk Jambe Karawang. telp: 0267-640666, 0267-640118

RS Islam Karawang Jl. Pangkal Perjuangan KM. 2, Karawang Timur. telp: 0267-414520, 0267-414521

RS Fikri Medika Jl. Raya Kosambi - Telagasari KM. 3, Karawang. telp: 0267-8615555, 0267-8615566

RS Bayukarta

Sampah Menggunung di Telukjambe

Cellica Ikut Turun ‘Beberesih’ Karawang, Koran KitaDiprakarsai oleh Karang Taruna yang beberapa hari lalu menggelar Halal bil Halal, serta didasari oleh rasa kepedulian kepada keindahan dan kebersihan, Karang Taruna bersama salah satu perusahaan yang memproduksi mobil dan masuk dalam wilayah Desa Sukaluyu Telukjambe Timur, bekerjasama merapihkan dan memindahkan TPS yang sampahnya sudah terlihat menggunung . Wakil Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, yang menyempatkan diri turut hadir dan berpartisipasi selama kurang lebih 30 menit bersama jajaran pemkab, antara lain Kepala Dinas Cipta Karya Kab Karawang, Dedi Ahdiat dan Camat Telukjambe Timur, Ade Sudiana. Bersamasama memegang cangkul dan alat pengangkut sampah lainnya. Bersama itu juga puluhan anggota Karang Taruna dan pihak sponsor dari perusahaan direksi CSR nya berada di lokasi tersebut.

telp: 0267-401817, 0267-401818

RS Delima Asih Sisma Medika Alamat: Jl. Wirasaba No. 54, Adiarsa, Karawang. telp: 0267-403073, 0267-8454248

RS Saraswati Jl. Jenderal Ahmad Yani, Cikampek, Karawang. telp: 0264-311531

RS Dewi Sri Jl. Arif Rahman Hakim No. 1A, Karawang. telp: 0267-402855, 0267-401475

RS Cito Medika Utama Jl. Arteri Tol Karawang Barat, Teluk Jambe telp: 0267-414245, 0267-414264

RS Lamaran Medical Center Jl. Syech Quro No. 14, Palumbonsari, Lamaran. telp: 0267-405752

RSIA Djoko Pramono Jl. Panatayuda 1, Guro I, Karawang Barat. telp: 0267-418818, 0267-403009

RS Aqma Jl. Raya Ciselang, Kota Baru. telp: 0264-319307, 0264-838683

RS Karya Husada Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 98, Cikampek. telp: 0264-316188, 0264-316189

RS Citra Sari Husada Jl. Raya Kosambi -Telagasari, Klari Karawang. telp: 0267-437507

KARAWANG, Koran KitaDihari terakhirnya menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Jumat (29/8) politisi PDI Perjuangan Deden Darmansyah, didampingi caleg terpilih Rieke Diah Pitaloka yang akrab dipanggil Oneng, meresmikan 79 rumah relokasi di Kampung Toge, Desa Cikampek Selatan, Kecamatan Cikampek. Rumah yang dibangun atas anggaran aspirasi Pemprov Jabar bagi puluhan kepala keluarga korban banjir di kampung tersebut, diperuntukkan bagi warga setempat yang selama selama bertahun tahun selalu dilanda banjir bandang Sungai Cikaranggelam. Dengan kondisi itu, Deden berusaha merelokasi warga ke tempat yang tinggi dan aman, Deden berjuang supaya warga memiliki rumah sendiri dan bersertifikat dengan cara merelokasi mereka, karena rumah yang mereka huni sebelumnya di pinggir Sungai Cikaranggelam adalah milik PJT II Jatiluhur, bukan hak milik warga.

Bangun Sinergitas untuk Perbaikan intel dari masing masing instansi agar terus lebih giat mencari data agar terus dilaporkan kepada pimpinan masing masing dan akhirnya timbul suatu kebijakan yang positif yang mengutamakan terciptanya kondusifitas di daerah Kab Karawang” ujar Dandim 0604 Karawang Let Arm Wahyu Widodo. Dalam kesimpulannya, Wakil Bupati mengakui bahwa peran Kominda sangat strategis dalam membawa Karawang menuju lebih baik. “Peran Kominda sangat strategis untuk merumuskan suatu ide dan rekomendasi untuk kami semua Muspida terutama Pemkab Karawang, dengan begini timbul sinergitas yang semakin oke antara

Beda Gaya Urang Karawang

PENERBIT : CV. Kita Mediatama

ngai,”ungkapnya. Masih menurut Wakil Bupati, pihaknya sangat mengapresiasi atas kegiatan yang diselenggaran itu. “Saya apresiasi juga kepada pihak Karang Taruna yang

aktif untuk bekerja berasaskan kepentingan umum dan mengutamakan kepentingan masyarakat, terimakasih kepada perusahaan yang telah memberikan CSR nya pada hari ini,” kata Cellica. (dot)

Deden Sampaikan Maaf ke Warga

Rakor Kominda Karawang

HARIAN PAGI

faat, menjadikan taman atau ruang terbuka hijau dengan konsep asri penghijauan. Untuk relokasi TPS ini juga karena berada di ujung sungai untuk meminimalisir semakin tercemarnya air su-

Resmikan Kampung Toge Cikampek

Jl. Kertabumi No. 44, Karawang Kulon.

Karawang, Koran KitaKejadian kelangkaan BBM beberapa waktu lalu di Karawang dan berdampak memunculkan spekulasi bagi masyarakat yang berbondong bondong antri untuk dapatkan BBM akhirnya menjadi bahan rapat Kominda (koordinasi pimpinan daerah). Rapat yang dipimpin oleh Wakil Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana itu juga membahas maraknya ISIS, dan Kab Karawang adalah daerah yang pertama menolak. Selain itu juga evaluasi antisipasi kondusifitas usai putusan MK pada Pilpres Tahun 2014. Rapat berlangsung kurang lebih 90 Menit. “Bahasan secara serius ketiga bahasan utama itu menggugah para

Menurut Cellica, CSR perusahaan sangat dibutuhkan, karena Pemkab Karawang tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun dan memperbaiki wilayah Karawang yang luas. Karena itu perlu sinergitas antara pihak pemerintah dan swasta. “Saya meminta kepada Kadis Cipta Karya untuk membawakan alat-alat berat, agar segera merapihkan semua ini, dan kepada CSR perusahaan diharapkan bisa dibuat lokasi ini menjadi tempat yang lebih berman-

kita, pertemuan ini perlu lebih intens dan dalam pertemuan ini juga saya ingin jangan berkumpul tapi tidak menghasilkan sesuatu yang positif,” kata Cellica. Lebih lanjut, Cellica juga meminta setiap rapat yang dipimpinnya harus menciptakan rekomendasi untuk langkah perbaikan disegala bidang. “Setiap rakor harus ada rekomendasi, sehingga akan bermanfaat dan bisa untuk laporan kepada pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat mengenai gambaran keadaan daerah kita. Saya akan memerintahkan langsung Kantor Kesbangpol untuk terus mengagendakan ini secara rutin,”jelasnya. (rls)

Dalam pidatonya, Deden berpamitan, karena sudah mengemban amanah sebagai anggota DPRD Kabupaten Karawang selama 10 tahun dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat selama 5 tahun. Banyak dedikasi Deden yang dicurahkan untuk masyarakat, diantaranya kepada puluhan kepala keluarga korban banjir di Kampung Toge ini. Peresmian ini membuat diri Deden terharu, tak terasa

ternyata dia sudah mampu membantu warga untuk memiliki rumah sendiri, mampu merelokasi mereka dari tanah langganan banjir ke tanah kering lebih tinggi di kampung yang sama, biaya relokasi ini dari anggaran kabupaten dan provinsi yang dia perjuangkan selama ini. Di tengah kegembiraan 79 kepala keluarga di acara peresmian itu, Deden menangis dalam pidatonya, berlinang

air mata dengan suara yang terbata-bata, dihadapan warga juga dihadapan Rieke. Warga pun sempat terkejut dengan tangisan Deden, mereka pun larut dalam suasana hati Deden yang mengungkapkan pengabdiannya kepada masyarakat selama ini. Diakui Deden, bantuannya kepada masyarakat dirasa masih kurang, meski diketahui oleh sejumlah warga selama ini Deden telah berbuat banyak untuk masyarakat Karawang dan Purwakarta. Selama pengabdiannya menjabat sebagai wakil rakyat, dia mengaku, telah berupaya maksimal untuk memberikan keinginan masyarakat Jawa Barat dengan prioritas utama. Juga telah berupaya menjembatani hubungan masyarakat dengan Pemerintah Provinsi Jabar selama masa jabatannya. “Di hari terakhir saya menjabat, tak lupa saya ucapkan banyak terima kasih atas dukungan moril yang selalu diberikan masyarakat Jawa Barat secara penuh kepada saya. Terima kasih telah

mempercayai saya selama ini,” kata dia, mengakhiri sambutan pidatonya. Sementara Rieke mengatakan, Deden Darmansah seharusnya jangan gagal pada pemilihan legislatif (Pileg) ke DPR RI kemarin, karena dia sudah memberi peluang agar Deden bisa bersamanya di DPR RI, tetapi hasil suara tidak menunjuk Deden berhasil ke DPR RI, karena kalah jumlah suara dari rival separtai Daniel Lumban Tobing dan alm. H. Tono Bahtiar. Sehingga, Deden tersisih dalam urutan di bawah calon legislatif terpilih itu. Kata Rieke, orang sebaik Deden harus jadi ke DPR RI, karena pribadinya yang pro rakyat. Dalam pidatonya, Rieke mengelus hati Deden yang ‘galau’ agar tetap percaya diri, karena peluang ke DPR RI masih terbuka, jika Rieke dianggkat Jokowi jadi menteri. “Mudah-mudahan, orang sebaik dia (Deden, red) bisa ke DPR RI, jika saya naik jadi menteri,” ucap Rieke, disambut riuh sorak gembira warga. (knd/tre)

Mahasiswa Unsika :

Pemkab Harus Bangun Ruang Hijau KARAWANG, Koran KitaMahasiswa Universitas Singaperbangsa (Unsika) Karawang, Fiqri Agni Yuntafi, menegaskan di dalam Peraturan Daerah (Perda) nomor 2 tahun 2013 tentang rancangan tata ruang wilayah Kabupaten Karawang, pasal 24 yang menjelasakan untuk pembuatan ruang terbuka hijau (RTH) itu adalah minimal 30 persen dari luas lahan perkotaan yaitu 9.400,5 hektar. “Dengan ruang terbuka hijau meliputi taman, sarana olahraga, lahan hijau pada ruang privat dan lainnya. Namun saya sangat menyangkan melihat impelmentasi dari perda ini hanya membuat sebuah taman taman kota semata saja,” katanya, Jumat (29/8). Seharusnya, lanjut Fikri, pemerintah daerah melalui Dinas Cipta Karya perlu memiliki andil di dalam pembangunan ruang terbuka hijau. Menurutnya, dalam upaya menciptakan tata kota Karawang yang indah dan sebagai upaya untuk mendapatkan adipura.

“Untuk ke indahan kota ini harusnya senantiasa membangun taman-taman interaksi di daerah perkotaan. Taman interaksi ini nantinya selain sebangai upaya memperindah kota, pengurangan emisi gas buang carbon dalam kontribusi menangani efek global warming yang sedang terjadi di planet bumi ini,” saran dia. Selain itu, Fiqri menjelaskan taman interaksi ini juga bisa sebagai area refresing ataupun tempat wisata masyarakat. Pasalnya taman taman interaksi ini sebetulnya sudah ada di Karawang. Diantaranya, ia merincikan, alun alun masjid agung, tugu proklamasi Rengasdengklok, dan taman bencong Jalan Arif Rahman Hakim-Niaga. “Namun yang di sayangkan sekali lagi taman taman ini belum bisa di katakan sebagai taman interaksi kota di karnanakan masih kurang nya perhatian dari Dinas Cipta Karya untuk menjadikan tempat tempat itu sebagai tempat taman interaksi kota bagi masarakat,” jelasnya.

Aktivis mahasiswa ini yang mengharapkan perubahan menambahkan, dari sisi anggaran pembangunan pun ia meyakini pemerintah daerah mampu untuk menginstruksikan Dinas Cipta Karya untuk membuat taman taman interaksi ini. “Untuk tahun 2014 ini saja sayah mendengar mencapai angka 3,2 triliyun utuk APBD Karawang. ini angka yang sangat mengembirakan untuk sekelas kabupaten. Jadi aneh

PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI: Dhani Sudirman ; WAKIL PEMIMPIN UMUM: Heddy Yusuf ; DEWAN REDAKSI : Dhani Sudirman, Derry Y, Heddy Yusuf, SW. Andrisias ; SEKRETARIS REDAKSI : Haura Mehdi, REDAKTUR PELAKSANA: Gunawan Y.A; REDAKTUR: Saeful Millah Noorbany, WARTAWAN: Yusri Amarahman, Hery Heryana, Tubagus, Asep Kamil, DAERAH: Wawan Ruhiyat (Purwakarta), H.Dadang Hidayat, Zaenal Mutaqin, Deni Suhendar (Subang) ; LAYOUT: R. Taufiq, Adhe, Adhi ; DESAIN GRAFIS: Heddot ; PEMIMPIN PERUSAHAAN : Uwin N ; MAN. PROMOSI / IKLAN : Wenny Purnama ; STAFF IKLAN/PROMOSI: E. Tanto, Bambang Pramudya, Yanto S ; MAN. SIRKULASI: Hery H ; STAFF SIRKULASI/ADM: Deni ; ADM/KEUANGAN : Euis Windiasari ; UMUM: Bambang ; KOMISARIS: Cristian Simanjuntak ; LEGAL: H. Martin, SH, ALAMAT REDAKSI/USAHA/IKLAN: Jl Arif Rahman Hakim (Niaga) No. 234 Karawang, TELP: 0267-8451 052, EMAIL : redaksi.korankita@gmail.com, iklan.korankita@gmail.com ; ONLINE : www.korankitaonline.com ; PERCETAKAN : PT. Temprina Media Grafika.

Wartawan Koran Kita dibekali tanda pengenal dan namanya tercantum dalam box redaksi.

rasa nya kalau pemerintah daerah minim pembangunan untuk kesejahteraan,” ucapnya. Selain itu juga Fikri berharap anggota DPRD yang baru saja dilantik ini melalui anggota bidang penataan ruang kota untuk segera membicarakan masalah ini dengan pemerintah daerah untuk bisa menginstruksikan dinas teknis untuk segera melakukan pembangunan taman interaksi ini. (mic)

HARGA IKLAN: Full Color (Halaman 1) Full Color (Hal Dalam ) Black & White (BW) Iklan Sosial Pengumuman Iklan Baris

: Rp.50.000,-/mmk : Rp.40.000,-/mmk : Rp.26.000,-/mmk : Rp.23.000,-/mmk : Rp.20.000,-/mmk : Rp. 15.000,-/Baris

DEADLINE IKLAN Warna (FC) : 3 Hari sebelum terbit Hitam Putih (BW) : 2 Hari sebelum terbit


PURWAKARTA Desa Lebak Anyar

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Dilanda Krisis Air

Dikeroyok Sekuriti RSHS Bandung

Orang tua Pasien Lapor Polisi Bandung,Koran Kita Roni Saputra (29) terpaksa harus mendapatkan luka robek di mulutnya setelah dikeroyok puluhan sekuriti RSHS Bandung. Ia pun harus mengalami 8 jahitan di mulutnya akibat peristiwa tersebut. Peristiwa berawal pada Senin (25/8/2014) lalu. Saat itu korban hendak menebus obat bagi anaknya yang telah dilakukan operasi di RSHS Bandung. “Anak saya baru dioperasi, dan masih dirawat di RSHS. Kebetulan dokter nyaranin buat pindah ruangan juga,” ujarnya kepada wartawan usai melaporkan kejadian tersebut ke Mapolrestabes Kota Bandung, Jalan Jawa, Minggu (31/8/2014). Namun saat korban akan memasuki kawasan RSHS untuk menebus obat dan mencari ruangan untuk anaknya, ia mengaku dihadang satpam dan tidak diperbolehkan masuk dengan alasan bukan jam besuk. “Sekuriti-nya bilang gak boleh masuk karena bukan jam besuk. Saya berkali-kali bilang mau nebus obat buat anak saya, tapi sekuriti tetap tak mengizinkan saya. Padahal waktu itu saya pake ID card. Saya terobos saja dan didorong, lalu saya dorong balik,” tuturnya. Menurut Roni, mereka sempat bersitegang, bahkan suasana semakin memanas saat sejumlah sekuriti lainnya sempat memegangi korban. “Untungnya saya ingat anak saya yang masih dirawat, jadi saya menghindar. Saat saya menghindar dari

belakang saya denger sekuriti nantang saya. Mereka bilang anak kecil nyari garagara,” terangnya. Tak terima dengan olokan satpam tersebut, Roni kemudian menantang satpam tersebut untuk ‘duel’ di luar RSHS. Ia enggan meladeni satpam tersebut karena mengingat anaknya yang masih dirawat. “Setelah itu, pada Rabu (27/8/2014) kemarin. Sekitar jam 11 malam, saya mau nganterin baju anak saya dan ketemu lagi dengan sekuirit yang menghadang saya. Dia ngontak teman-temannya, ada sekitar 15 orang. Saya gak bisa apa-apa, dipukul, diinjak,” ujarnya. Roni lalu dibawa ke pos sekuriti. Ia sempat meminta izin untuk mengantarkan baju ke ruang Atarium tempat anaknya sedang dirawat. Namun satpam tersebut tetap memukuli Roni. “Saya bilang ke mereka kalo mau ngehajar saya, sampai mati sekalian, kalo di sini saya gak akan ngelawan karena ada anak saya masih dirawat,” katanya. Korban sempat lolos dari penganiayaan tersebut dan lari ke ruangan tempat anaknya dirawat. Ia diobati oleh istrinya, lalu istrinya diminta datang ke pos sekuriti untuk dimintai tanda tangan perdamaian. “Istri saya menolak, saya bilang saya bukan maling bahkan saya yang menjadi korban. Saya lalu datang ke pos, mereka memaksa meminta tanda tangan itu tapi saya menolaknya,” ungkapnya. (dtc)

3

PURWAKARTA,Koran KitaSebagian wilayah di Desa Lebak Anyar, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, sudah hampir dua bulan ini dilanda krisis air. Hal ini akibat kemarau yang melanda wilayah tersebut, beberapa bulan terakhir ini. Seperti diketahui, untuk Mandi Cuci dan Kakus (MCK) sebagian warga memanfaatkan air sungai Cihuni atau air pancuran yang bersumber dari serapan air sawah di daerah itu. Mereka rela antri meski debit air yang keluar tak begitu melimpah. Kepala Desa Lebak Anyar, Karna yang ditemui mengatakan, krisis air yang melanda hampir di dua RW itu boleh dibilang fenomena rutin disetiap musim kemarau. “Saya rasa ini fenomena yang biasa terjadi dimusim kemarau. Krisis air ini seperti biasa melanda hampir di dua RW,” ujar Karna, kepada KORAN KITA, Minggu (31/8). Namun demikian, Karna mengaku, pihaknya tengah berupaya agar fenomena tersebut tidak lagi terjadi di wilayahnya. “Sebagai kepala desa tentu saya juga tidak tinggal diam. Saya tidak ingin fenomena ini terus berlanjut. Saya sudah bilang ke Pak Bupati soal masalah ini, dan alhamdulilah Bupati juga merespon. Hanya realisasinya kapan tentu kita harus bersabar, karena semua harus melalui proses,” jelasnya. “Kami tidak hanya berupaya untuk kepentingan MCK saja, hal terpenting adalah air bersih,” imbuhnya.(gun)

Pungut Uang Pagar dari Siswa

SMPN 1 Pasawahan Bisa Dipidanakan P U R WA K A R TA , Ko r a n KitaPungutan uang pagar di SMPN 1 Pasawahan, Kabupaten Purwakarta masih dipergunjingkan. Sejumlah pihak menilai, pungutan itu liar alias pungli, sekalipun dalam prosesnya sudah melalui musyawarah, tetap saja tidak dibenarkan. “Tidak dibenarkan sekolah memungut uang dari siswa, apapun alasannya. Apalagi ini untuk pembangunan pisik. Ini pungli namanya,” ujar Ridwan Aristiawan, aktifis peduli pendidikan dari Lembaga Survey dan Monitoring

Independen (LSMI) Jawa Barat, dalam sebuah diskusi di sebuah rumah makan di kawasan Kecamatan Pasawahan, Minggu (31/8). Menurut R i d w a n , k a laupun sekolah ingin membangun pisik apakah itu pagar atau

lainnya, tentu tidak harus membebankan kepada orang tua siswa. Pos untuk pembangunan pisik semuanya sudah diatur dalam APBD atau APBN. “Terkecuali begini. Sekolah mau membangun pagar, terus tiba-tiba ada orang tua murid yang mau nyumbang. Apakah semen, batu

bata atau apapun, baru itu diperbolehkan,” tandasnya. “Kalau ini kan sudah di generalisasi. Ya ini namanya pungli,” tambahnya. Hal senada disampaikan, Ketua LSM Amarta, Purwakarta, Tarman Sonjaya. Kata dia, apa yang dilakukan oleh SMPN 1 Pasawahan, bisa dipidanakan. “Oh iya, masalah ini tentu bisa dipidanakan. Ini kan pelanggaran. Tidak seharusnya urusan pembangunan dibebankan pada orang tua siswa,” ujar Tarman. Maka dari itu para aktifis ini sepakat, agar uang

untuk pembangunan pagar di SMPN 1 Purwakarta agar dikembalikan pada orang tua siswa. “Selebihnya pihak sekolah harus mengakui kekeliruannya,” tukas aktifis lainnya. Sejauh berita ini diturunkan belum diperoleh konfirmasi dari pihak SMPN 1 Pasawahan. Kapala SMPN tersebut, Wawan Setiawan lagi-lagi tidak berada ditempat setiap kali akan dikonfirmasi. “Bapaknya ga masuk. Saya ga bisa menjelaskan. Mending ke kepala sekolah aja,” ujar staf di bagian Tata Usaha sekolah itu.(Gun)

Berulang Kebocoran Gas Beracun

KPLH Tuntut Evaluasi Amdal PT Indorama PURWAKARTA, Koran KitaBuntut dari pecahnya pipa milik PT. Indorama diarea HIPCI, Purwakarta, yang terjadi pada tanggal 23 Agustus 2014 lalu, hingga memakan korban sekitar 200 warga setempat yang mengalami keracunan mendapat sorotan dari sejumlah LSM di Purwakarta. Pasalnya, pihak perusahaan dianggap tidak perhatikan soal dampak lingkungan akibat kegiatan produksi yang dilakukanya. Ketua Komite Peduli Lingkungan Hidup Porovinsi Jawa Barat, Iwan Setiawan Prahaneta, mengungkapkan, kejadian meledaknya pipa milik HIPCI yang menyebabkan keluarnya asap beracun tidak boleh dianggap remeh. Menurutnya, harus ada langkah-langkah tegas agar bocornya pipa yang mengandung gas beracun itu tidak lagi terjadi berulangulang, sehingga tidak ada lagi warga yang menjadi

korban. “Kami sudah layangkan surat pengaduan ke BLH Purwakarta, mengenai soal ini. Baik PT. HIPCI dan PT. Indorama, mereka melanggar UU 32 Tahun 2009 tentang lingkungan hidup,“ jelasnya pada KORAN KITA, Minggu (31/8). Surat tertanggal 27 Agustus 2014 dengan Nomor 003/KPLH/SP/Vlll/2014 itu bertujuan agar perusahaan yang dianggap lalai harus bertanggungjawab terkait dengan serentetan kebocoran yang kerap terjadi. “Perusahaan kami anggap lalai dalam mengoperasikan mesin berteknologi tinggi yang berhubungan dengan pemanasan uap, dengan tidak melakukan kontrol berstandar, sehingga terjadi kebocoran,“ terang Iwan. Persoalan lain yang disorotnya, bahwa selama ini pihak perusahaan menggunakan teknologi yang memakan bahan kimia berbahaya, dan belum te-

rakomodir atau dilaporkan, tercacat dalam dokumen amdal yang dimilikinya. “Dengan kondisi itu artinya pihak perusahaan selain membohongi publik, juga melanggar ketentuan perundang- udangan tentang lingkungan hidup,“ kata dia. Iwan tegaskan, sesuai dengan cacatan KPLH bahwa diperusahaan PT. Indorama sering terjadi kelalaian serupa, dengan sistem pengolahan atau perlakuan

pengelolaan lingkungan yang telah diatur dalam Undang-Undang. “Hal ini patut dipertanyakan, PT. Indorama ini merupakan perusahaan besar, tapi kenyataanya tidak peduli dengan lingkungan, bahkan sepanjang tahun 2014 ini saja sudah tiga kali insiden serupa terulang, “terang dia. Demi rasa keadilan, pihaknya segera melakukan tuntutan kepada pihak perusahaan akibat kejadian ter-

sebut, agar BLH Purwakarta dengan cepat mengambil sikap, jangan tutup mata dengan kejadian ini, tindakan dan pembinaan yang tegas harus diberlakukan sesuai dengan UU 32 Tahun 2009. “BLH harus bentuk tim evaluasi untuk mengungkap permasalah di PT Indorama khususnya berkaitan dengan bocornya pipa gas beracun sampai tuntas, “ jelasnya Termasuk, imbuh dia, BLH juga harus kaji ulang Amdal milik PT, Indorama, dan merekomondasikan kepada kepala daerah dalam hal ini Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk menerbitkan sanksi kepada PT, Indorama sesuai ketentuan UU Lingkungan Hidup. “Perusahaan juga tidak boleh lepas tangan, warga harus diberikan kompensasai akibat dampak lingkungan yang diakibatkan kegiatan produksi perusahaan tersebut,“ pungkasnya. (aji)

1.334 Personel Gabungan Amankan Pelantikan DPRD Jabar Bandung,Koran Kita Sebanyak 1.334 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan acara pelantikan anggota DPRD Jabar periode 20142019, Senin (1/9), hari ini. Pelantikan digelar di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Sejumlah personel yang dilibatkan untuk pengamanan pelantikan tersebut terdiri dari jajaran Polda Jabar, Polrestabes Bandung,

serta Kodim, Dishub dan Satpol PP. “Besok (hari ini) kita sudah siap mengamankan. Tadi kita sudah menggelar geladi untuk pengamanan,” ujar Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman, di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Minggu (31/8). Diki mengatakan, untuk pengaman lokasinya sendiri sudah dilakukan sejak hari ini. Namun un-

tuk sterilisasi lokasi baru akan dilakukan besok pagi. “Hari ini baru jajaran dari Polsek (Sumur Bandung) saja yang berjaga. Untuk petugas dalam skala besar, baru akan diterjunkan besok pagi,” ucapnya. Sterilisasi sendiri akan dilakukan oleh unit Penjinak Bom (Jibom) Sat Brimob Polda Jabar. Sebelum pelantikan, Gedung Merdeka tidak boleh dimasuki siapapun kecuali petugas.

“Sterilisasi akan dilakukan pukul 06.00 WIB. Setelah sterilisasi oleh penjinak bom dilakukan, baru para panitia atau peserta pelantikan dewan bisa memasuki gedung kegiatan,” tandasnya. Selain itu, aparat pun menutup beberapa ruas jalan utama di Bandung selama prosesi pelantikan dilakukan. “Iya selama satu jam itu, Jalan Asia Afrika akan ditutup,” ujarnya.(dtc)


4

RUANG PUBLIK

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Senggol Hayang jadi menteri Dina berita, boh na koran, boh na tivi jelema rame nyaritakeun soal menteri. Lah teu kaharti… naon maksudna.. Datang si itu pletuk ngomong menteri.. datang si ieu pletek nyarita menteri.. Teuing lah… asa teu kaharti… Aya naon atuh,..harayang jadi menteri teh… Malah nu lucu.. aya pimpinan partai nu asalna nolak..eh malah hayang jadi menteri… Aya naon mang…isuk-isuk ngacprak sorangan..? Heueuh eta… merhatikeun jalma dina tivi.. meus meus soal menteri..meus meus soal menteri meni asa cape ngadenge na ge… Nya geus atuh mang ulah didenge teuing berita… mending lalajo Upin Ipin we… Eh heueuh jang… kumaha nya cara na lamun hayang jadi menteri teh? Teuh..nya..dasar ieu mah..ceuna pusing ngomongkeun menteri..deur malah hayang jadi menteri… teuing lah teu kaharti.. (mang ugun)

facebook koran kita

Masuknya dr Cellica Nurrachadiana, dalam bursa Calon Menteri Kesehatan Kabinetkerjajokowi, ditanggapi beragam oleh masyarakat, ada yang ngarepin ikut ke Jakarta, banyak juga yang minta agar tetap di karawang karena kosongnya pemimpin pasca OTT KPK Ade Swara... tanggapan kamu gimana... Cacaw Soemantry

Waduh. Jngn atUh ,ksian karawang. ,selasaikan dlu tgas2 pLt Bupati KARAWANG.

Dadi Sugara

suatu kepercayaan, jangan di sia-siakan,dan saya lihat bu celica cocok nya hidup di dunia kesehatan karean latar belakang pendidikannya.

Muslim Hafidz Ok ngawur aja berita Koran Kita

Hadirnya Fenomena Jurnalisme Warga Oleh: Alfar, A.H

K

ehadiran internet yang begitu pesat, melahirkan fenomena baru dalam dunia jurnalistik yaitu Citizen journalism, yang dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai jurnalisme warga, artinya keterlibatan warga dalam memberitakan sesuatu, yang mana bahwa saat ini berita atau informasi apapun tak hanya di lakukan oleh wartawan profesional saja, namun dapat pula dilakukan masyarakat dengan tugasnya tidak jauh berbeda dengan wartawan profesional, seperti mengumpulkan informasi, menulis berita, mengedit dan menyiarkannya. Kehadiran jurnalisme warga ini memberikan peluang untuk orang biasa yang tidak berkecimpung di dunia jurnalistik untuk dapat memberikan informasi dalam bentuk tulisan, melalui video maupun gambar dengan menggunakan media massa seperti media Elektronik dan media online. Di Indonesia sendiri jurnalisme warga mulai muncul ketika ada video mengenai detik-detik tsunami yang di Aceh pada tahun 2004. Yang mana dikirim ke stasiun televisi dan ditayangkan sehingga semua masyarakat Indonesia dapat mengetahui detik-detik terjadinya tsunami tersebut. Bentuk - bentuk yang dapat dikategorikan sebagai Citizen Journalism, antara lain : situs Wiki, artikel yang sumbernya terdapat beberapa pengalaman warga, kolaborasi jurnalis profesional dengan nonjurnalis dalam laporan berita, blog,newsroom citizen transparancy blogs, situs citizen journalism yang berdiri sendiri, dan gabungan antara situs Citizen Journalism dengan situs media massa profesional. Tak ketinggalan juga televisi yang telah memiliki tayangan khusus jurnalisme warga sepertiCitizen Journalism di Net tv dan Wideshot di Metro tv, dan untuk media online ada kompasiana. Menurut Steve Outing dalam tulisannya The 11 Layers of Citizen Journalism, mengatakan “This article is designed to help publishers and editors understand citizen journalism and how it might be incorporated into their Web sites and legacy media. We’ll look at how news organizations can employ the citizen-journalism concept, and we’ll approach it by looking at the different levels or layers available. Citizen journalism isn’t one simple concept that can be applied universally by all news organizations. It’s much more complex, with many potential variations”, artinya artikel The 11 Layers of Citizen Journalism dapat membantu para jurnalisme warga untuk memahami bagaimana caranya masuk ke situs web dan menerapkan konsep jurnalisme warga. Jurnalisme warga bukanlah konsep yang sederhana dapat diterapkan oleh semua organisasi. Namun, jauh lebih kompleks dengan adanya banyak variasi. Dalam tulisan Steve Outing juga memberikan langkah-langkah dan konsep yang dapat digunakan suatu organisasi untuk menjadi seorang jurnalisme warga yang baik. Salah satunya adalah Open source reporting yang berarti dengan adanya jurnalisme warga, telah terjadi perubahan yang cukup signifikan dalam pengumpulan berita. Wartawan tidak menjadi satu-satunya pengumpul informasi. Namun wartawan harus memberikan informasi secepat mungkin sebelum informasu itu disampaikan oleh masyarakat atau jurnalisme warga. pengelolaan berita berita yang telah berubah saat ini, membuat media resmi tidak lagi menjadi satu-satunya pengelola berita, tetapi juga bersaing dengan situs-situs pribadi yang didirikan oleh warga demi kepentingan publik sebagai pelaku jurnalisme warga. Dan juga Salah satu organisasi berita yang mampu menggabungkan jurnalisme

Hahaha ga mutu..... berita apa tuh.... darimana asal usulnya bisa ditawari calon menteri....?!

Harian Pagi Koran Kita Menerima Sumbangan Tulisan, Artikel, Opini, Curhatan, Unek-unek. Tulisan dikirim melalui email: redaksi.korankita@gmail.com, SMS: 0857 9356 7999. Tulisan yang dimuat akan mendapatkan imbalan

Lionel Encek

Surat dari Publik

Jurig Karangpawitan

M

Suara Rakyat

Jgnkan ditingkat nasional,,masyarakatnya sendiri ga pd kenal krna blm ada prestasi yg membuat namanya dikenal!!jdi ga mungkin beliau ditawari mentri!!

Hiiihihihiiiiihihihiiiiiii ................... Bursanya dimana kaleeee ...... Itu sih pinternya Koran Kita memancing opini ! Saluuuutlah ! Hihihihiiiii

Ryana Hery

Ngawur?!,... kok komen... sewotttttt lagi# saint on news namanye broo..

warga dengan wartawan profesional adalah situs Oh My News (OMN) dari Korea Selatan. Menurut James F Moore dalam tulisannya The Second Superpower Rears It Beautiful Head menggemukan “There is an emerging second superpower, but it is not a nation. Instead, it is a new form of international player, constituted by the “will of the people” in a global social movement” artinya banyak bermunculan negara kedua dengan kekuatan yang ingin menyamai Amerika Serikat namun itu bukanlah suatu negara namun itu adalah gerakan oleh “kehendak rakyat” dalam satu gerakan global sosial. Gerakan ini terdiri dari jutaan orang dengan agenda meliputi pembangunan sosial, lingkungan hidup, kesehatan dan hak – hak manusia. Citizen journalism ini, berawal dari munculnya perkembangan teknologi. citizen journalism ada pertama kali di USA pada tahun 2004, yang mana dilangsungkan pemilu untuk memilih Presiden Amerika. Dua calon, Bush dari Partai Republik dan Kerry dari Partai Demokrat bersaing ketat. Banyak masyarakat Amerika yang bosan dengan berita-berita yang disampaikan oleh koran-koran, karena koran-koran dikuasai oleh partai-partai tersebut. Dengan akses internet yang semakin banyak membuat semua orang dapat menjadi jurnalisme warga. Meskipun berita yang dimuat tak pasti ada unsur 5W 1H didalamnya namun diharapkan agar seorang jurnalisme warga juga akan memahami etika dan aturan jurnalistik. Dan juga fenomena ini diharapkan dapat membawa perubahaan yang positif ke depannya.

Sms Kita Semarak kemerdekaan dan RI jKW terus majuu dan bertahan dalm hasutan dan fitnahan. JKW tetap semangaatttt MERDEKAAAA. - Bewok, 0857 0822 xxxx Republik Sulap,,!!! dah gila jabatan smua,, - Luphi, 0877 5301 xxxx PRABOWO memang disukai seluruh rakyat Indonesia,, pendukung jokowi aja sangat perhatian, diam2 mengidolakan juga... HA.HA.HA. - Johny, 0817 9312 xxxx Masyarakat yang tidak puas, mau ngeluh atau protes soal kebijakan publik dan pemerintah. Kirimkan SMS ke Nomor 0857 9356 7999 - fb: Koran Kita - email : redaksi.korankita.gmail.com

Sekarang Zamannya Modernisasi Pendidikan

odernisasi pendidikan adalah sebuah proses dimana perubahan dalam usaha mewujudkan kegiatan belajar mengajar dalam rangka mengembangkan potensi para peserta didik agar memiliki kekuatan spiritual, kepribadian, pengendalian diri, akhlak mulia, kecerdasan, dan keterampilan para peserta didik yang diperlukan dari cara yang dahulu tradisional menjadi cara yang sekarang atau bisa dibilang dengan cara yang lebih modern. Pada zaman sekarang yang serba modern para peserta didik lebih sering dituntut untuk selalu lebih mandiri dalam mengerjakan pekerjaan rumah ataupun tugas-tugas yang diberikan oleh guru mereka. Karena teknologi sudah semakin canggih dan maju para peserta didik bisa saja mengerjakan tugasnya ketika sedang pergi keluar rumah, mall, ataupun tempat rekreasi lainnya. Ini dikarenakan banyak sekali gadget-gadget, handphone, notebook yang bisa menunjang para peserta didik dalam mengerjakan tugasnya. Ditambah lagi banyak tempat makan, mall, maupun tempat-tempat yang menyediakan jasa wifi atau hotspot untuk menarik para peserta didik agar makan ataupun hanya sekedar minum di tempat tersebut serta bisa saja sambil mengerjakan tugas mereka di

tempat tersebut. Modern memang tapi kemudian kata modern tersebut bisa saja disalahgunakan oleh para peserta didik sehingga peserta didik dituntut pula untuk dapat membentengi diri dari penyalahgunaan modernisasi pendidikan ini. Terdapat dampak positif dan negatif yang dapat diambil dari tiga contoh diatas. Yang termasuk dampak positif adalah pertama, beralihnya kegiatan belajar mengajar dari buku dan papan tulis menjadi laptop dan layar proyektor. Kedua adalah internet dapat mempermudah kegiatan pembelajaran dan kegiatan pencarian informasi apapun dapat diakses dengan mudah melalui internet. Dampak negatif dari contoh diatas adalah pertama, dengan mudahnya kegiatan mencari informasi di internet akan timbul pengaruh-pengaruh negatif yang dapat merusak peserta didik maupun para pengajar. Kedua, berbagai peralatan, informasi, dan metode belajar telah membuat peranan pengetahuan murni pengajar menjadi banyak berkurang, sehingga berdampak pada penurunan kualitas pengajar.

Latifah Suci Saraswati


POLITIK & HUKUM 5 Jokowi Pertanyakan Protap Paspampres SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

DEPOK,Koran KitaPresiden Terpilih Joko Widodo mempertanyakan prosedur tetap (protap) pasukan pengamanan presiden (paspampres) ketika dirinya melakukan kunjungan berbagai tempat. "Setiap berkunjung saya selalu menyapa rakyat dan bersalaman. Jadi siapa saja saya salami. Apakah setiap kunjungan berbeda protapnya atau bagaimana," kata Jokowi dihadapan ratusan ulama pesantren dan cendikiawan yang datang dari 34 provinsi dalam acara sarasehan di Pondok Pesantren Al-Hikam 2 di Depok, Jabar, Sabtu. Jokowi mengatakan harus jelas seperti apa protap Paspampres ketika saya berkunjung ke waduk, pa-

sar ataupun bertemu dengan para ulama. "Jangan sampai ada masyarakat mengeluh tidak bisa dekat dengan saya, karena saya selalu ingin dekat dengan rakyat," ujarnya. Ia mengatakan seorang pemimpin bukan hanya duduk empuk di ruangan berpendingin udara dan tanda tangan aja. Kalau pemimpin seperti ini maka mudah saja. "Yang sulit itu pemimpin yang mau melihat dan mendengar permasalahan langsung dari rakyatnya,"

ucapnya. Jokowi mencontohkan ketika dirinya mendapat laporan penduduk miskin yang ada di Jakarta hanya mencapai 3,8 persen. "Laporan tersebut tidak diterima begitu saja karena selama saya blusukan masih banyak sekali rakyat yang miskin." "Ternyata ada kategori yang menyebutkan rentan miskin yang mencapai 37 persen. Ini bahasa yang diperhalus. Seharusnya tegas saja miskin ya miskin," ucapnya, menegaskan. Dikatakannya dengan adanya kategori-kategori tersebut terlihat masih adanya mental asal bapak senang (ABS). Presiden Terpilih Joko Widodo menghadiri Sarasehan Nasional Ulama

Pesantren dan Cendekiawan di Ponpes Al-Hikam, Beji, Depok dikawal oleh Paspampres, langsung menyambangi kediaman mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Hasyim Muzadi yang berdekatan dengan Ponpes. Jokowi yang datang menggenakan setelan kem e j a putih dan temani o l e h Hasyim Mu z a d i , menemui ratusan kiai dan alim ulama. Mantan Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi mengatakan para kiai yang hadir adalah mereka yang mendukung Jokowi-

JK selama pencalonan. Namun, para kiai juga siap untuk mengawal perjalanan pemerintahan Jokowi-JK setelah terpilih. Ia mengatakan implementasi agama selama ini tergantung ulama yang saat ini berkumpul sudah teruji dalam proses negara di mana NU selalu lurus menjaga keutuhan NKRI.(ant)

‘Menteri jangan punya Keracunan Saat Menguras Sumur, 2 Pria di Pacitan Tewas sejarah buruk’ DEPOK,Koran KitaMantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi berharap agar menteri yang diangkat pada kabinet JokowiKalla nanti memiliki integritas dan tidak punya sejarah buruk. "Setiap departemen harus dipimpin menteri visioner yang punya integritas," kata Hasyim usai Sarasehan Nasional Ulama dan Cendekiawan di Pondok Pesantren Al Hikam, Kota Depok, Minggu (31/8). Hasyim mencontohkan jabatan Menteri Luar Negeri, harus diketahui visi-nya bagaimana meletakkan Indonesia di mata asing. Kompetensinya, bagaimana orang bisa ahli pada bidangnya. Ia menyarankan sebaiknya ada pembagian yang bijak antara menteri asal politisi dan profesional. Namun, menurutnya, jika menteri dari politisi dihabisi sama sekali akan menjadi bermasalah di parlemen. Namun, kata dia, kalau ketua parpol kapling kementerian, sehingga misalnya yang Demokrat ESDM, PPP ambil Menag, lalu Pertanian. Artinya terjadi penggunaan negara untuk partai, tak mungkin ada demokrasi tanpa berbasis partai. "Parpol jangan melakukan kapling - kapling di kabinet," katanya. Kabinet gemuk, kata Hasyim, tidak masalah untuk mengakomodasi beban sehingga menjadi lebih ringan serta tetap mengutamakan koordinasi lintas kementerian. "Tidak apa-apa menteri dari parpol, asal porsinya serasi untuk menjaga di parlemen, tapi kita tak membiarkan kabinet terkapling," ujarnya. Meski begitu, NU tidak menyodorkan nama dan menentukan siapa saja warga nahdliyin yang harus dijadikan menteri. Terkait jabatan Menteri Agama yang biasa diduduki warga NU. "Betul biasanya Menag dari warga NU, kalau bukan berarti ya tidak biasa," katanya sambil tertawa. Dia berharap posisi Kemenag tak sekadar mengurusi masalah administrasi negara. Namun, dapat mengelola dana-dana besar murni untuk umat. Hasyim berpesan kepada Pemerintah SBY - Boediono dan pemerintahan baru nanti agar transparan dengan kondisi di dalam pemerintahan. Baik hal itu terkait utang, minyak, tambang, APBN, dan lainnya. "Keterbukaan harus dilakukan. Biar rakyat yang menilai, memulai dengan mengetahui keadaan sesungguhnya," katanya.(ant)

Ilustrasi

PACITAN,Koran KitaNahas menimpa Sukatno (40) dan Tumidi (40) warga RT 01 RW 01 Ngrejo, Desa Kledung, Kecamatan Bandar, Pacitan. Keduanya meregang nyawa setelah menghirup asap mesin die-

sel saat menguras sumur gali, Minggu (31/8). Informasi yang dihimpun menyebutkan, sebelum ajal menjemput, para korban bersama 4 warga lain berinisiatif menguras sumur yang terletak di te-

ngah pemukiman. Ini karena beberapa hari sebelumnya sumur kemasukan seekor tikus sehingga menimbulkan bau busuk. Lantaran kedalaman sumur mencapai 20 meter lebih, proses pengurasan sempat menemui kesulitan. Mereka pun lantas sepakat menggunakan mesin pompa air. Namun, mesin bukannya diletakkan di atas melainkan dibawa ke dasar sumur. Awalnya, kegiatan tidak terjadi keganjilan apapun. Namun memasuki sepuluh menit pertama, korban Tukidi yang berada di dasar sungai merasakan sesak hingga pingsan. Mengetahui kejadian tersebut, korban Sukatno yang hendak keluar lubang sumur kembali turun. Tujuannya untuk menolong

Tukidi. Celakanya, sebelum sempat meraih tubuh Tukidi, Sukatno pun ikut menghirup gas karbon hingga terjatuh lunglai dan tewas. Tentu saja, peristiwa tersebut menggemparkan warga sekitar yang lantas melaporkannya kepada aparat berwajib. Tak berselang lama, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat datang bersama muspika TNI/Polri. Evakuasi dilakukan bersama warga sekitar. Upaya mengangkat kedua jasad korban tidak berjalan mulus. Selain kedalaman sumur yang mencapai 20 meter, petugas juga lebih dahulu harus bekerja keras membersihkan lorong sumur dari gas beracun. Tim lantas memasang kipas angin untuk menyedot karbon dioksida keluar.

"Dengan peralatan yang kita punya, akhirnya jenazah korban berhasil dievakuasi," kata Pujono, Kasi Kesiap Siagaan dan Logistik BPBD Pacitan berbincang dengan detikcom. Kondisi medan serta dalamnya lorong sumur, lanjut Pujono memang menjadi kendala utama evakuasi. Namun berkat kerjasama semua pihak serta dukungan masyarakat sekitar, upaya mengangkat jenazah korban tidak menelan waktu terlalu lama. Saat ini kedua jenazah sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. "Begitu berhasil dievakuasi, (jenazah) langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," terang Pujono yang ikut memantau selama proses evakuasi.(dtc)

Terlibat Narkoba, AKBP Idha dan Bripka Harahap Ditangkap Polisi Malaysia JAKARTA,Koran KitaAKBP Idha Endri Prastiono dan Bripka MP Harahap masih diperiksa intensif kepolisian Diraja Malaysia setelah ditangkap Jumat (29/8) di bandara Kuching, Malaysia. Kasus mereka ditangani kepolisian Bukit Aman Kuala Lumpur. Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan menjelaskan, tim Polda Kalbar sudah berada di Kuching sejak kemarin. Mereka sudah bertemu dengan Senior DCP Dato' Wira Muhammad Sabtu B Osman sebagai ketua polisi IPK Serawak Malaysia yang didampingi oleh Super Intendent Lukas, kepala narkotik IPK Serawak. Dari hasil pertemuan itu, dipastikan AKBP Idha dan Bripka Harahap masih berada di Cawangan Nar-

kotik Polisi IPD Kuching, Serawak Malaysia. "Bahwa penyidikan perkara narkotik tersebut dilakukan oleh pihak Polis Bukit Aman Kuala Lumpur, sehingga pihak Kepolisian Kuching tidak memiliki kewenangan," terang Arief, Minggu (31/8). Koordinasi selanjutnya soal kasus ini akan diserahkan ke Mabes Polri. Arief belum bisa merinci sejauh mana keterlibatan dua polisi tersebut dalam kasus narkoba yang penyidikannya dimulai dari penangkapan seseorang di Kuala Lumpur tersebut. "Oleh karena sampai saat ini perkara sedang dalam penanganan oleh pihak otoritas di Malaysia maka Polda Kalbar belum mengetahui sejauh mana keterlibatan kedua anggota tersebut dalam perkara yang terjadi," terangnya.

Ilustrasi

Yang jelas, keduanya berada di Kuching tanpa sepengetahuan atasan masing-masing. Saat ini, AKBP Idha berstatus nonjob karena pelanggaran disiplin, sementara Harahap bertu-

gas di Polsek Entikong. Nama AKBP Idha pernah mencuat ketika istrinya Titi Yusniawati melapor ke Polres Bandara Soekarno-Hatta karena kehilangan perhiasan senilai Rp 19 miliar

di bagasi Lion Air. Tak lama kemudian, pelaku pencurinya berhasil ditangkap. Namun setelah dihitung oleh saksi ahli, nilai perhiasannya diklaim hanya Rp 181 juta. (Net)

Priyo Budi Santoso Calonkan Diri Jadi Ketum Golkar JAKARTA,Koran KitaKetua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso akan mencalonkan diri sebagai ketua umum Golkar. Penegasan Priyo itu diungkapkannya di Jakarta, Minggu (1/9), usai menghadiri peluncuran buku anggota Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo di Jakarta. "Saya menunggu waktu yang tepat untuk mendeklarasikan diri sebagai calon ketua umum Golkar. Yang pasti saya akan maju sebagai calon ketua umum Golkar," tegas Priyo yang mengaku sudah mendapat restu dari Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie. "Saya sudah bertemu Pak Ical (Aburizal Bakrie) dan bahkan Pak Ical memberikan apresiasi, persetu-

juan. Pak Ical mempersilahkan saya maju, Beliau bilang anda kader unggul," ungkap Priyo.

"Saya menunggu waktu yang tepat untuk mendeklarasikan diri sebagai calon ketua umum Golkar. Yang pasti saya akan maju sebagai calon ketua umum Golkar," Priyo optpmistis dapat memenangi pertarungan sebagai ketua umum Golkar. "Sejarah dan jam ter-

bang saya selama 17 tahun menjadi anggota DPR RI, saya merasa sangat lengkap, dan dijadikan jubir Golkar menambah keuntungan bagi saya," ungkapnya. Wakil Ketua DPR RI itu juga mengaku, soal logistik, ia tidak begitu kuatir sama sekali. "Yang saya kedepankan adalah gagasan, ide, bukan finansial. Agar Golkar dipimpin oleh orang tahu tentang organisasi. Soal ketua umum, tidak harus sama seperti dulu, mengandalkan logistik, meskipun penting. Tapi saya lebih kedepankan cita-cita besar partai ini," ungkap dia. Hingga saat ini setidaknya, ada enam calon ketua umum Partai Golkar yang

akan bertarung di antaranya Agung Laksono, Airlangga Hartarto, Priyo Budi Santoso, dan Agus Gumiwang Kartasasmita. "Sekarang biarkan pemilik suara DPD I dan DPD II menentukan. Silakan pilih yang senior, tua karena pengalaman atau silakan pilih calon yang segar danfresh dan membawa perubahan Golkar ke depan," katanya. Ia berjanji, bila terpilih menjadi ketua umum Golkar, maka akan mengikuti penentu suara (DPD I dan DPD II). "Kalo terpilih, siap bekerja sama dengan pemerintah dan DPR RI. Kalau Munas Golkar menentukan X , saya ke X. Kalau ke Y, ya ke Y," ujar Priyo. (ant)


6

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Arsenal, TUAH OZIL Jelang Liga Champion 2014

LONDON, Koran Kita Apapun yang Mesut Ozil lakukan di atas lapangan hijau adalah sempurna, demikian penilaian sang pelatih Arsene Wenger. Sempat dielu-elukan di awal kedatangannya di Emirates Stadium, sinar Ozil justru perlahan meredup.

S

ejumlah kalangan mulai menilai bahwa Meriam London menghabiskan terlalu banyak dana untuk menebus Ozil dari Real Madrid apabila menyaksikan penampilannya belakangan ini. Pemain internasional Jerman itu pun tak dapat menghindari badai kritik yang menghampirinya, meski begitu sang Profesor tetap setia membela dan melayangkan pujian untuknya. “Orang-orang bereaksi terlalu keras kepada Ozil. Tetapi ketika Anda menyaksikan ulang pertandingannya pada

HASIL UNDIAN GRUP LIGA CHAMPIONS 2014/2015 GRUP A

GRUP B

GRUP C

GRUP D

1. ATLETICO MADRID

1. REAL MADRID

1. BENFICA

1. ARSENAL

2. JUVENTUS

2. BASEL

2. ZENIT

2. BORUSSIA DORTMUND

3. OLYMPIAKOS

3. LIVERPOOL

3. LEVEKUSEN

3. GALATASARAY

4. MALMO FF

4. LUDOGORETS

4. AS MONACO

4. ANDERLECHT

GRUP E

GRUP F

GRUP G

GRUP H

1. BAYERN MUENCHEN

1. BARCELONA

1. CHELSEA

1. PORTO

2. MANCHESTER CITY

2. PARIS SAINT-GERMAIN

2. SCHALKE 04

2. SHAKTAR DONETSK

3. CSKA MOSKWA

3. AJAX AMSTERDAM

3. SPORTING LISBON

3. ATHLETIC BILBAO

4. AS ROMA

4. APOEL

4. MARIBOR

4. BATE

hari berikutnya, Anda dapat menilai pemain seperti apa dia,” ungkap Wenger, seperti dilansir The Telegraph, Sabtu (30/8/2014). Pelatih yang telah menukangi Meriam London sejak musim 1996 silam itu juga tak ragu menyebut Ozil sebagai pemain cerdas. Sayang, sebelum mengantar Der Panzer menjadi kampiun di Piala Dunia 2014 di Brasil lalu, dukungan untuk pemain berdarah Turki ini begitu minim. “Apa pun yang dilakukannya begitu cerdas. Semua timing-nya begitu sempurna. Dia ibarat seorang pria yang sedang memainkan musim, Anda tidak dapat memiliki banyak pemain sepertinya,” sambungnya. “Ozil tidak mendapatkan cukup pujian. Ia datang sebagai pemenang Piala Dunia. Ia memainkan seluruh tujuh pertandingan. Ia juga tampil baik di sejumlah pertandingannya dan ia bukanlah seorang penjegal!” tegas Wenger. Gelandang ini merasa yakin timnya bisa mencapai final Liga Champions pada musim ini. Menurut

dia, skuad The Gunners saat ini lebih tangguh sehingga bukan mustahil bahwa impian tersebut bisa terwujud. Arsenal melangkah ke fase grup kompetisi paling elite antarklub Eropa ini setelah menang 1-0 atas Besiktas pada leg kedua kualifikasi di Emirates Stadium, Rabu (27/8/2014). Ini kali ke-17 Meriam London menembus babak utama Liga Champions, meskipun selalu gagal menembus babak 16 besar dalam empat tahun terakhir. Dari hasil undian, Arsenal tergabung di Grup D bersama dengan Borussia Dortmund, Galatasaray, dan Anderlect. Oezil, yang musim lalu dibeli dari Real Madrid, menilai perjalanan Arsenal bakal lebih bagus dari raihan sebelumnya. “Kami memiliki skuad yang kuat. Kami juga ingin memperlihatkan bahwa kami bisa bermain lebih baik di Liga Champions,” ujar gelandang asal Jerman ini kepada para wartawan. “Ini grup yang sulit, dan kami tahu Borussia Dortmund, tetapi kami tak perlu takut dengan siapa pun. Mereka pun tahu bagaimana kuatnya kami. Kami memiliki potensi menembus final. Kami selalu yakin segalanya bisa tercapai.” “Tak banyak orang yang berpikir Atletico Madrid bisa mencapai final. Jika Anda bekerja keras, segalanya mungkin.” (kpa)

Wayne Rooney, Kapten Baru Inggris Soal Gaji, Pemain Persebaya Terima Janji Palsu Lagi

SURABAYA, Koran Kita Durasi kesabaran para pemain Persebaya nampaknya harus diperpanjang. Hingga bubar pertandingan lawan Persepam Madura United (Persepam - MU), belum ada tandatanda kejelasan pembayaran gaji mereka. Setelah pertandingan lawan Persepam - MU, Jumat (29/8) petang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), tim Persebaya memang bertemu dengan asisten manajer, Amran Said Ali di ruang ganti pemain. “Masih janji lagi,” ucap salah satu elemen tim yang mewanti-wanti agar namanya dirahasiakan. Menurutnya, dalam pertemuan tersebut tak nampak sosok Diar Kusuma Putra, Presiden Klub Persebaya. Perwakilan dari pihak Surya Citra Televisi SCTV yang disebut-sebut sebagai partner bisnis Persebaya juga hadir di ruang ganti pemain Persebaya. “Ada, tapi mereka juga nunggu uang sponsor. Gitu sih dengarnya. Dijanjikan dalam Minggu ini,” tutupnya. Hingga saat ini Greg Nwokolo dan kawan-kawan belum mengantongi selama 2 bulan, yakni Juni dan Juli. Jika kondisi ini terus berlanjut, maka Persebaya resmi tak mendapatkan gaji selama tiga bulan pada awal September 2014 mendatang. (kpa)

MANCHESTER, Koran Kita Teka-teki siapakah yang ditunjuk sebagai kapten timnas Inggris akhirnya terjawab. Pelatih Inggris, Roy Hodgson menunjuk Wayne Rooney sebagai kapten baru The Three Lions.

Nama Rooney sebelumnya telah diprediksi banyak pihak akan terpilih sebagai pengganti Steven Gerrard sebagai kapten Inggris. Gerrard sendiri baru saja memutuskan pensiun dari level internasional pasca penampil-

annya di Piala Dunia 2014. “Saya berpikir keras, tapi Wayne Rooney adalah pilihan yang jelas,” ujar Hodg­son. “Saya bahagia untuk mengatakan bahwa saya telah menawarkan posisi itu kepadanya. Saya sudah berbicara banyak dengannya dan dia siap untuk menerima tekanan sebagai kapten Inggris. Sangat penting bahwa para pemain mengambil jabatan itu dengan penuh tanggung jawab,” tandasnya. Tugas pertama Rooney sebagai kapten Inggris akan dilakukan saat Inggris melawan Norwegia dalam laga uji coba dan melawan Swiss pada kualifikasi Euro 2016. Sebagai informasi, Wayne Rooney telah bermain dalam 95 laga bersama The Thre Lions dan sukses mencetak 40 gol. (bla)

Berada di Grup Sulit

Inilah Liga Champions, Kata Guardiola MOSCOW, Koran Kita Grup E dianggap sebagai salah satu grup terberat di Liga Champions 2014/15. Di sini, bercokol Bayern Munich, juara Inggris Manchester City, wakil Rusia CSKA Moscow dan jagoan Italia AS Roma. Namun, Josep Guardiola menanggapinya dengan dingin. Bagi arsitek sang kampiun Bundesliga, ini adalah

hal yang wajar. “Grup yang sangat sulit, tapi memang seperti inilah Liga Champions,” ujar Guardiola seperti dilansir Inside Spanish Football. Laga pertama Grup E digelar 17 September mendatang. Bayern akan menjamu City di Allianz Arena, sedangkan CSKA berkunjung ke markas Pasukan Serigala Roma. (kpa)

JADWAL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS 2014/2015 16 SEPTEMBER 2014 Olimpiakos Vs Atletico Madrid Juventus Vs Malmo Liverpool Vs Ludogorets Real Madrid Vs FC Basel AS Monaco Vs Bayer Leverkusen Benfica Vs Zenit St Petersburg Galatasaray Vs Anderlecht Borussia Dortmund Vs Arsenal 17 SEPTEMBER 2014 AS Roma Vs CSKA Moskwa Bayern Muenchen Vs Manchester City Barcelona Vs APOEL Ajax Vs Paris SaintGermain Chelsea Vs Schalke NK Maribor Vs Sporting Clube de Portugal FC Porto Vs BATE Borisov Athletic Bilbao Vs Shakhtar Donetsk 30 SEPTEMBER 2014 Manchester City Vs AS Roma CSKA Moskwa Vs Bayern Muenchen Paris Saint-Germain Vs Barcelona APOEL Vs Ajax Sporting Clube de Portuga Vs Chelsea Schalke Vs NK Maribor Shakhtar Donetsk Vs FC Porto BATE Borisov Vs Athletic Bilbao 1 OKTOBER 2014 Malmo Vs Olimpiakos Atletico Madrid Vs Juventus FC Basel Vs Liverpool Ludogorets Vs Real Madrid Zenit St Petersburg Vs AS Monaco Bayern Leverkusen Vs Benfica Arsenal Vs Galatasaray Anderlecht Vs Borussia Dortmund

4 NOVEMBER 2014 Malmo Vs Atletico Madrid Juventus Vs Olimpiakos FC Basel Vs Ludogorets Real Madrid Vs Liverpool Zenit St Petersburg Vs Bayer Leverkusen Benfica Vs AS Monaco Arsenal Vs Anderlecht Borussia Dortmund Vs Galatasaray 5 NOVEMBER 2014 Manchester City Vs CSKA Moskwa Bayern Muenchen Vs AS Roma Paris Saint-Germain Vs APOEL Ajax Vs Barcelona Sporting Clube de Portugal Vs Schalke NK Maribor Vs Chelsea Shakhtar Donetsk Vs BATE Borisov Athletic Bilbao Vs FC Porto 25 NOVEMBER 2014 CSKA Moskwa Vs AS Roma Manchester City Vs Bayern Muenchen APOEL Vs Barcelona Paris Saint-Germain Vs Ajax Schalke Vs Chelsea Sporting Clube de Portugal Vs NK Maribor BATE Borisov Vs FC Porto Shakhtar Donetsk Vs Athletic Bilbao 26 NOVEMBER 2014 Atletico Madrid Vs Olimpiakos Malmo Vs Juventus Ludogorets Vs Liverpool FC Basel Vs Real Madrid Bayer Leverkusen Vs AS Monaco Zenit St Petersburg Vs Benfica Anderlecht Vs Galatasaray Arsenal Vs Borussia Dortmund

21 OKTOBER 2014 CSKA Moskwa Vs Manchester City AS Roma Vs Bayern Muenchen APOEL Vs Paris SaintGermain Barcelona Vs Ajax Schalke Vs Sporting Clube de Portugal Chelsea Vs NK Maribor BATE Borisov Vs Shakhtar Donetsk FC Porto Vs Athletic Bilbao 22 OKTOBER 2014 Atletico Madrid Vs Malmo Olimpiakos Vs Juventus Ludogorets Vs FC Basel Liverpool Vs Real Madrid Bayer Leverkusen Vs Zenit St Petersburg AS Monaco Vs Benfica Anderlecht Vs Arsenal Galatasaray Vs Borussia Dortmund

9 DESEMBER 2014 Olimpiakos Vs Malmo Juventus Vs Atletico Madrid Liverpool Vs FC Basel Real Madrid Vs Ludogorets AS Monaco Vs Zenit St Petersburg Benfica Vs Bayer Leverkusen Galatasaray Vs Arsenal Borussia Dortmund Vs Anderlecht 10 DESEMBER 2014 AS Roma Vs Manchester City Bayern Muenchen Vs CSKA Moskwa Barcelona Vs Paris SaintGermain Ajax Vs APOEL Chelsea Vs Sporting Clube de Portugal NK Maribor Vs Schalke FC Porto Vs Shakhtar Donetsk Athletic Bilbao Vs BATE Borisov

Ronaldo Tak Masuk Skuat Timnas Portugal MARCA, Koran Kita Paulo Bento telah mengumumkan para pemain yang dipanggilnya ke timnas Portugal. Negara di semenanjung Iberia itu akan menjalani partai kualifikasi Euro 2016 melawan Albania. Dalam skuat Portugal kali ini, sang kapten sekaligus bintang utama Cristiano Ronaldo tidak masuk ke tim. Alasan Bento meninggalkan Ronaldo datang dari nasehat tim medis yang menyebut CR7 belum cukup fit untuk bermain. “Meski sejauh ini Cristiano sudah bermain reguler, kondisi fisiknya tidak mengizinkan dia bermain bagi kami dalam kesempatan kali ini,” terang Bento seperti dikutip Marca. BERIKUT ADALAH SKUAT TIMNAS PORTUGAL: Penjaga gawang: Eduardo, Rui Patricio, Anthony Lopes. Defender: Joao Pereira, Ruben vezo, Andre Almeida, Fabio Coentrao, Pepe, Vitorino Antunes, Ricardo Costa, Neto. Gelandang: William Carvalho, Adrien Silva, Miguel Veloso, Raul Meireles, Joao Moutinho, Andre Gomes, Pedro Tiba. Forward: Nani, Vieirinha, Bruma, Eder, Ivan Cavaleiro, Ricardo Horta. (mrc/hsw)

Ini Dia Model Panas Brasil Penggemar PSG SAO PAULO, Koran kita PSG punya penggemar baru. Penggemar ini pun bukan sosok biasa, melainkan seorang model dan aktris asal Brasil. Namanya Juliana Paes. Juliana merupakan wanita kelahiran Rio de Janeiro, 26 Maret 1979.

Menurut SportMediaset, salah satu alasan Juliana mengidolakan PSG adalah karena banyak pemain Brasil di skuatnya. Sebut saja David Luiz, Maxwell, Lucas Moura, Marquinhos dan kapten Thiago Silva. Beberapa waktu lalu, Juliana bahkan menyempatkan

diri menonton langsung laga antara PSG vs Bastia di ajang Ligue 1. Tak lama setelahnya, dia juga berfoto dengan Luiz serta Silva dan mengunggahnya ke Instagram. Juliana sendiri merupakan sosok wanita yang sensual. Intip saja foto-fotonya di galeri berikut. (bla)


ENTERTAINMENT

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Depe Tetap JOSS 12 Tahun Berlalu

JAKARTA, Koran Kita Tak hanya punya suara merdu, Dewi Perssik memang punya wajah yang sangat cantik dan memesona. Selain itu, kecantikannya juga seolah tak pernah lekang dimakan waktu.

Lihat saja foto yang diunggah penyanyi dangdut

ini lewat akun Instagramnya beberapa hari lalu. Dia me-

nunjukkan bagaimana penampilannya 12 tahun lalu. Ada dua foto yang diuploadnya pada Sabtu (30/8) lalu. Foto pertama menunjukkan dirinya sedang dalam posisi yang sepertinya adalah gerakan tari. Dia mengenakan kaos hitam yang dipadu dengan celana jins belel. Foto kedua menunjuk-

kan dirinya berpose dengan membelakangi kamera. Kepalanya sedikit menoleh sehingga menunjukkan sebagian wajahnya. Rambutnya yang panjang membuatnya tampak semakin cantik. Jika kedua foto dari dua masa itu dibandingkan, kecantikannya tidak jauh berbeda dengan sekarang. Tampaknya, dia memang

jauh, nggak ada yang seperti suami saya,” kata Pipik ditemui di bilangan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2014). “Memang nggak ada lelaki sempurna, tapi saya lihat sosok suami nggak bisa digantikan oleh siapapun,” ujarnya lagi. Meski begitu, Pipik tak ingin mendahului takdir

Nagita Slavina Hadiahi Raffi Celengan

telah menjaga kecantikannya sehingga tetap bertahan hingga kini. Tak hanya kecantikannya yang bertahan lama, dia juga punya pesona bintang yang sangat memukau. Tentunya pose DePe yang centil namun memikat sudah membuktikan bahwa dia memang bintang sejati. (sua)

Pipik Tak Kepincut Ustadz Dadakan JAKARTA, Koran Kita Tak seorang pun bisa menyamai sosok almarhum Ustadz Jefri Al Buchori alias Uje di hati Pipik Dian Irawati. Karena alasan itu, dia masih belum berpikir menikah lagi. “Banyak ustadz yang mengikuti gaya almarhum (Uje) dari segi pakaian misalnya. Tapi dari pribadinya

7

Tuhan. Jika kelak diberikan jodoh lagi, dia tak bisa berbuat apa-apa. “Gimana Allah saja,” ucapnya. Pipik sekarang hanya ingin fokus mengurus anak dan berdakwah. Tak terbesit sedikitpun dalam dirinya mencari suami baru. “Cuma itu yang saya lakukan selama ini,” katanya. (kpl)

JAKARTA, Koran Kita Artis Nagita Slavina memberi kejutan berupa kado untuk calon suaminya, aktor sekaligus presenter Raffi Ahmad. Momen bahagia ini terjadi di acara musik yang dipandu Raffi dan Ayu Dewi hari ini, Sabtu (30/8/2014). Penasaran, Raffi buruburu membuka bungkus kado itu. Gigi-sapaan akrab Nagita, ternyata menghadiahkan celengan berbentuk ayam jago. Ini

merupakan simbol agar Raffi rajin menabung. “Dia (Raffi) kan orangnya emang boros,” kata Gigi. Raffi hanya mengangguk mendengar nasihat Gigi. Dia berjanji akan mengubah pola hidupnya karena sadar biaya kebutuhan rumahtangga tak sedikit. Apalagi, kelak mereka akan memiliki anak. “Nanti aku rajin nabung buat beli susu anak,” ujar Raffi. (kpl)

Indra L Bruggman Sarankan Artis Banting Harga Penampilan Seksi JAKARTA, Koran Kita Menjaga eksistensi di dunia entertainment memang bukan perkara mudah, perlu strategi khusus. Apalagi tak sedikit wajahwajah baru yang kini bermunculan mewarnai panggung hiburan di tanah air. Hal itu pun disadari betul oleh artis gagah Indra L Bruggman. Bahkan ia kerap berpesan kepada rekan-rekan sesama artis agar tidak membanderol tarif yang tinggi. “Gue suka ingatkan ke

teman-teman yang lain. ‘Kalian itu sudah tua, jadi banting harga saja,” celetuk Indra di depan rekan-rekannya sesama artis Contoh Manajemen di Hotel Shangri-La Jakarta, Jumat (29/8). Sahabat Indra, Jonathan Frizzy merasakan adanya perbedaan dalam diri rekannya itu. Menurutnya, kesibukan yang dijalani Indra belakangan membuat mereka jadi jarang berkumpul. “Sekarang beda banget

makanya jarang ketemu. Habis Indra sombong ba-

Alya Rohali Prihatin Dengan

Fenomena Jilboobs

nget, sok sibuk dia,” selorohnya yang disambut ge-

lak tawa dari Indra. “Kalau dulu hampir setiap hari kita ketemu sama Ijong. Makanya baru ada kesempatan lagi sekarang,” timpal Indra. Memang, tak sedikit artis ibukota yang lahir lewat besutan Benny Simanjuntak di Contoh Manajemen. Namun seiring ketatnya persaingan di dunia hiburan, para artis harus memiliki daya tahan tinggi agar bisa bertahan lama di industri hiburan. (sua)

Sandy Tumiwa Ngotot Jual Rumah Tessa Kaunang Pindah

JAKARTA, Koran Kita Banyaknya pemakai jilboobs alias berhijab dengan pakaian yang super ketat membuat Alya Rohali prihatin. Ia makin sedih lantaran pandangan orang terhadap hijab bisa berubah akibat fenomena ini. Mantan Puteri In d o n e sia itu

menyayangkan anggapan beberapa orang yang menyatakan bahwa lebih baik lepas hijab daripada memakai jilboobs. Padahal, semua hal butuh proses, termasuk saat memakai hijab. “Jujur saya cukup prihatin (dengan jilboobs). Karena itu jadi fenomena yang dikemas, terus jadinya kayak mendingan nggak berhijab daripada gitu. Ya nggak juka. Kan dengan berjalannya waktu bakal berubah," pungkas. Alya Rohali. (sua)

JAKARTA, Koran Kita Tessa Kaunang harus tinggalkan rumah yang selama ini dihuninya bersama suami dan anakanaknya. Ia bersama anak-anaknya harus angkat kaki dari rumah tersebut, karena Sandy Tumiwa, sang suami, ngotot untuk menjualnya. “Awalnya sih enggak mau diju-

al, mau tetap tinggal di situ. Tapi, dari Sandy ternyata ingin, sangat, sangat sangat ingin menjualnya,” ucapnya. Sebelumnya, Tessa­dan suaminya memang terlibat pem­bicaraan yang sangat alot terkait rencana penjualan ru­ mah. Kemudian akhirnya mereka sama-sama kesepakat­an menju-

alnya. Dan hasilnya dibagi karena termasuk harta gono gini dalam gugatan cerainya. “Jadi, nanti saya tinggal di tempat baru,” lanjutnya. Rencana penjualan rumah yang dicetuskan Sandy rupanya tak lepas dari prahara rumahtangganya. Tessa melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ia merasa sudah tidak bisa ter us-mener us hidup bersama dalam mahligai pernikahan. Diketahui, kemarin, Senin, 25 Agustus merupakan sidang cerai perdana. (net)

Beyonce Ini Bikin Pria Gigit Jari

JAKARTA, Koran kita Siapa sih tak kenal dengan Beyonce Knowles? Diva pop cantik satu ini memang memiliki sejuta pesona yang begitu luar biasa. Di usianya yang sudah menginjak 32 tahun, ia tetap saja tampil menarik dan menggoda. Begitu dengan yang dilakukannya kali ini. Istri Jay Z ini baru saja menjalani pemotretan untuk CR Fashion Book. Di sanalah ia tampil sangat mempesona dan memamerkan ‘aset’ yang dimilikinya tanpa canggung saat berpose di depan kamera, seperti dilansir Daily Mail. Lihat saja bagaimana penampilan Beyonce dalam foto yang diunggahnya melalui akun Instagramnya berikut ini. Kamu benar-benar akan dibuat terpesona dengan penampilannya mulai dari ujung kepala hingga kaki. Dalam potret tersebut, kamu bisa melihat dengan jelas bagaimana penampakan pelantun Pretty Hurts ini benarbenar sangat memikat. Ia hanya mengenakan sebuah long coat yang super lebar. Tanpa mengenakan apapun pada bagian atasnya, ia penuh percaya diri muncul dengan short pants yang mirip dengan pakaian dalam. Kulitnya yang sangat eksotis terlihat semakin menambah keseksiannya dalam foto ini. Perpaduan yang pas antara makeup, kulit, dan outfit membuat ia tampak stunning meski konsep foto ini sendiri dibuat sesederhana mungkin. (kpl)


8

EKONOMI BISNIS

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Proyek Pelabuhan Cilamaya Gagal

Karawang Cari Lokasi Pengganti KARAWANG, Koran KitaDinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karawang, Jawa Barat, tengah mencari lokasi yang tepat untuk pelabuhan internasional menyusul "tarik-ulur" rencana pembangunan Pelabuhan Cilamaya.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Karawang Setya Dharma, Kamis mengatakan, pembangunan pelabuhan internasional yang rencananya di Cilamaya, kemungkinan besar batal akibat adanya beberapa kendala. Di antara kendala mega proyek pembangunan Cilamaya itu, jika dibangun di sekitar Cilamaya akan menggerus ratusan hektare areal persawahan yang menjadi akses menuju pelabuhan. Kendala lain, terancamnya anjungan milik Pertamina. Jika pelabuhan dibangun di Karawang, anjungan itu harus dipindahkan, yang berakibat pada pasokan minyak ke pem-

bangkit listrik milik PLN. Dampak lain, terputusnya aliran listrik ke wilayah Jakarta dan sekitarnya. "Kami sudah mendapat permohonan dari Dinas Perhubungan Jawa Barat untuk mencari lokasi pelabuhan pengganti Cilamaya," kata Setya, di Karawang. Di antara alasan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat minta mencari lokasi pelabuhan pengganti, karena pembangunan pelabuhan itu tidak bisa dipaksakan di sekitar Cilamaya. Terkait dengan hal tersebut, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Karawang sudah menurunkan tim untuk mencari lokasi yang tepat pengganti Cilamaya. Hasilnya, nanti

dilaporkan ke Dinas Perhubungan Provinsi Jabar. Sesuai dengan kajian sementara, ada dua wilayah yang dinilai ideal untuk dibangun pelabuhan, pengganti Cilamaya. Kedua daerah yang masih berada di wilayah Karawang ialah sekitar Pakisjaya dan Sunngaibuntu. "Kami akan mengusulkan dua daerah itu menjadi pengganti Cilamaya. Tetapi kecenderungannya lebih ke Pakisjaya," kata dia. Meski demikian, belum

bisa d i pastikan daerah yang diusulkan pengganti Cilamaya itu disetujui. Sebab, akan ada kajian yang dilakukan oleh pemerintah provinsi dan pemerintah pusat terkait dengan usulan tersebut. (bja)

Program Pasar Hore

Bikin Heboh Pasar Bersih Karawang

KARAWANG, Koran KitaEvent Pasar Hore adalah sebuah bentuk dukungan para perdagang pasar tradisional dengan konsep modern yang ditayangkan dalam program station televisi disejumlah daerah. Kali ini, O Channel TV, hadir dan menyelenggarakannya dengan didukung Sophie Paris, di Pasar Bersih Karawang, Minggu, (31 /08), dan berlangsung heboh. Sejumlah acara mengisi content program yang ja-

rang-jarang digelar itu, mulai lomba mewarnai yang diikuti 185 peserta, rejeki sawer, serba serbu, bazzar murah, demo kosmetik, fashion show, game seru, pedagang award dan banyak door prize yang di bagikan kepara pengunjung yang hadir. Linda Purnamasari, Customer Relation Pasar Bersih Karawang, yang hadir di lokasi acara mengatakan kepada Koran Kita, bahwa acara itu akan memberikan

Kadin Minta Naik Tidaknya BBM Harus Pasti Bandung, Koran KitaKamar Dagang dan Industri Jawa Barat mengapresiasi kebijakan tegas pemerintah terkait harga dan subsidi bahan bakar minyak karena menjadi salah satu kepastian penting bagi pelaku usaha. "Harus ada kebijakan tegas dan jelas terkait BBM di Indonesia, karena itu salah satu kepastian bagi pelaku usaha. Kami akan mengapresiasi bila pemerintah memutuskan kebijakan tegas terkait BBM," kata Ketua Kadin Jawa Barat H Agung Suryaman Sutrisno di Bandung, Sabtu. Menurut dia, keputusan

pemerintah yang tidak tegas dalam menetapkan harga dan pengurangan subsidi BBM mengakibatkan kepastian usaha tidak maksimal, serta kerap memunculkan gejolak di masyarakat dan juga bagi industri. "Mau ada kenaikan harga atau penghapusan subsidi BBM seharusnya dilakukan melalui sebuah kebijakan yang tegas, tidak mengulur waktu karena itu akan menjadi preseden bagi stabilitas di masyarakat," kata Agung. Ia mengakui, selama ini pelaku usaha dihadapkan 'bom waktu' kenaikan harga BBM oleh pemerintah yang berdalih untuk me-

nyelamatkan anggaran negara. Menurut Agung, beban subsidi BBM oleh pemerintah cukup berat, namun ia mengaku sepakat bila subsidi tersebut dipindahkan untuk alokasi pembangunan infrastruktur.

"Subsidi BBM senilai Rp200 triliun itu sangat besar, di sisi lain upaya untuk penghematan, penggunaan bio fuel dan penggunaan kendaraan hemat energi belum maksimal. Kami sepakat bila anggaran sebesar itu digunakan untuk pembangunan infrastruktur," katanya. Pada kesempatan itu, Agung menyebutkan keseriusan menggarap program energi alternatif perlu dimaksimalkan lagi, meski masih butuh waktu lama, namun harus dilakukan. "Cara berpikir instan hanya untuk kebutuhan satu hingga lima tahun ke depan harus diubah, Indonesia butuh penanganan dan pewarisan kebijakan strategis untuk jangka panjang, khususnya terkait energi," kata Ketua Kadin Jabar itu. Sementara itu, Pimpinan Kantor Bank Indonesia Bandung Dian Ediana Rae menyatakan keputusan berani dan strategis pemerintah terkait subsidi BBM. "Subsidi BBM saat ini tidak tepat sasaran, lebih banyak dinikmati keuntungannya oleh masyara-

warna lain tentang pasar tradisional dengan konsep modern, selain itu acara pengumpulan kupon pedagang secara continu itu sangat penting dan informatif bagi para pedagang. “Termasuk para pemilik ruko juga, karena itu adalah salah satu wujud kepedulian pengelola untuk merangsang kedisiplinan pedagang dalam aktifitas jual belinya,” ujar Linda. Seperti diketahui, aksi heboh para pengunjung juga terlihat dipenghujung acara, dimana manajemen Pasar Bersih membagibagikan seabrek hadiah 2 kali untung kepada pengujung dan pedagang. Jenis kupon berhadiah tersebut dibagikan pertiga bulan sekali. Selain system pertiga bulan sekali pengunjung yang telah membeli di tempat itu diperbolehkan menukark kupon yang berhadiah setiap harinya secara langsung. Acara yang didukung Harian Pagi Koran Kita itu juga mendapatkan sambutan

antusias dari masyarakat. Dalam setiap event-nya, penyelenggaraan acara itu selalu menjadi atmofir baru bagi masyarakat, terlebih dengan adanya baazar murah yang ditawarkan Sophie Paris. Event itu bisa dibilang heboh dan diatas rata-rata. Adalah para ibu rumah tangga dan wanita muda yang ramai mengunjungi baazar murah yang diadakan selama H -1 dan saat acara di Halaman Parkir Utama dan di dalam lokasi Pasar Bersih Karawang, itu . “Program acara televisi ini adalah salah satu pemaparan bahwa pasar tradisional yang modern merupakan wadah utama produk-produk bersekala kecil yang dihasilkan pelaku ekonomi mikro. Acara edukasi ini penting bagi masyarakat untuk menggunakan dan mengunjungi secara rutin pasar tradisonal yang dikelola secara modern, bersih, indah dan higenis ini.” Ujar Taufan O Channel, kepada Koran Kita. (oke)

IIMS 2014, Kompetensi Indonesia di Otomotif

kat menengah ke atas, sedangkan keuntungan bagi masyarakat berpenghasilan rendah sangat kecil," katanya. Menurut dia harga BBM di Indonesia saat ini termurah, karena subsidi. Sedangkan di negara lainnya di ASEAN sekalipun tidak ada yang menerapkan subsidi. "Penghapusan BBM adalah hal yang sangat mungkin dilakukan pemerintah, mengalihkannya untuk pembangunan infrastruktur, jalan, jembatan, pelabuhan, angkutan umum dan lainnya," katanya. Ia menyebutkan sekalipun pemerintah menghapus subsidi BBM, shock yang akan terjadi tidak akan lebih dari setahun. Ia optimistis masyarakat Indonesia akan bisa melewati massa transisi nonsubsidi itu dan menyesuaikan dengan realita. "Shock pasti ada, namun saya optimistis rakyat Indonesia bisa melewatinya. Seperti dalam kenaikan harga BBM masyarakat bisa melewatinya," katanya. (ija)

Bandung, Koran KitaPameran otomotif terbesar di Tanah Air, The 22nd Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014, akan berlangsung pada 18-28 September 2014 mendatang di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran. Ketua Umum Gaikindo Sudirman MR mengatakan pameran ini merupakan momentum penting lantaran akan menunjukkan perkembangan industri otomotif Indonesia dari tahun ke tahun dan membuktikan kompetensi Indonesia bersanding dengan negara Asia lainnya. “IIMS merupakan pameran otomotif terbesar yang menjadi acuan para pelaku industri otomotif di Indonesia bahkan di Asia Tenggara. IIMS adalah jendela yang memperlihatkan kemajuan perkembangan industri otomotif Indonesia,” ujarnya. Kehadiran IIMS sebagai barometer tren otomotif juga diamini oleh Industri otomotif dalam negeri, hal ini ditunjukkan dengan totalitas dukungan positif yang diberikan peserta pada penyelenggaraan pameran kali ini yang diikuti 36 merek anggota Gaikindo. Terdiri dari 29 merek kendaraan penumpang (passanger cars) yakni Alfa Romeo, Audi, BMW, MINI, Chevrolet, Daihatsu, Datsun, Ford, Jeep, Chrysler, Dodge, FIAT, Jaguar, Land Rover, Mercedes-Benz, Smart, Renault, Hyundai, Honda, KIA, Mazda, Mitsubishi Motors, Nissan, Infiniti, Suzuki, Subaru, Toyota, Tata Motors, VW. Selain itu ada juga 7 merek kendaraan komersial (commercial vehicles) yakni FAW, Hino, Isuzu, Mitsubishi FUSO, Tata Motors, Toyota Dyna, UD Trucks. Dan tentunya ratusan perusahaan dari industri pendukung yang akan tampil dengan nuansa yang seirama dengan tema tahun ini ‘Smart and Safe Mobility’. Sudirman menambahkan, IIMS 2014 kali ini mengalami peningkatan kualitas. Mulai dari lahan yang lebih luas 10% dari pameran tahun lalu dengan menempati lahan seluas 83.137 meter persegi. Salah satu yang juga mendorong peningkatan kualitas IIMS dari sebelumnya adalah adanya endorsement langsung dari Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA), organisasi internasional pembuat kendaraan bermotor yang didirikan di Paris 95 tahun yang lalu ini beranggotakan lebih dari 40 anggota dan menaungi lebih dari 16 pameran otomotif di dunia per tahunnya. “Dan dengan adanya dukungan OICA, IIMS tidak hanya ditujukan kepada konsumen domestik tetapi juga menjadi barometer tren industri otomotif kita di mata dunia,” pungkasnya. (ija)


SUBANG RAYA

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

9

Bupati Subang tak Tempati Rumdin, Menuai Kritik Dari Masyarakat

SUBANG,Koran KitaRumah Dinas (rumdin) Bupati Subang yang terletak di komplek Pemda Subang, Jalan Dewi Sartika, hingga saat ini dibiarkan kosong.

Bupati Subang Ojang Sohandi tidak menempati rumdin tersebut. Ojang lebih memilih menempati rumdin Sekda Subang yang lokasinya masih di seputar

jalan Dewi Sartika. Sejauh ini tidak diketahui apa yang menjadi alasan Bupati Subang Ojang Sohandi ogah menempati rumdinnya. Padahal sebelumnya, rumdin itu selalu ditempati mantan Bupati Subang Eep Hidayat dan selalu diramaikan berbagai kegiatan serta pertemuan para pejabat atau tokoh masyarakat. Dikosongkannya rumdin itu, tak pelak memicu pertanyaan. Ada apa dengan Bupati Subang Ojang Sohandi? Kenapa dia tidak mau menempatinya? Ketua LSM Ganas, Dase mengatakan, Bupati Ojang Sohandi hendaknya tidak membiarkan rumah itu kosong. Rumdin tak hanya sebuah simbol namun merupakan bentuk penghargaan

istimewa dari rakyat pada pemimpinnya. Hal terpenting lainnya, rumdin pun bisa jadi sebagai salah satu tempat pelayanan, apakah dengan rakyat, bawahan mapun tamu dari luar yang berkaitan dengan pemerintahan. Dengan dibiarkannya rumdin itu kosong, Dase pun mengancam pihaknya akan memasang plang ‘Rumah Dinas Bupati Subang Akan Dikontrakan’. “Kalau minggu-minggu ini rumdin bupati masih kosong, kami akan pasang plang ‘Rumah Dinas Bupati Subang Akan Dikontrakan,” ujar Dase dalam sebuah perbincangan bersama KORAN KITA, Minggu (31/8). Dijelaskan, niatnya untuk memasang plang ‘akan dikontrakan’ di rumdin bu-

pati bukan tanpa alasannya, itu lebih baik ketimbang keberadaannya yang kosong hanya menghabiskan uang APBD, terus dirawat tapi tidak ditempati. “Jadi ini kan mubazir. Jangan salah, biaya perawatan itu menggunakan uang negara. Jadi kalau dikontrakkan, kan jelas menghasilkan. Uangnya bisa untuk kas negara,” terangnya. Kritikan lain datang dari Forum Lintas Pelaku (FLP) Kabupaten Subang. Ketua FLP, Heryadi TS menengarai, dengan tidak ditempatinya rumdin itu menandakan ada misteri yang hanya diketahui penghuninya. Apa maksudnya misteri? Kata Heryadi, “Tanya saja bupati, kenapa tidak mau menempatinya”. “Kenyataan ini bisa di-

kategorikan sebagai bentuk kesombongan. Karena Bagaimanapun, rakyat dan aparatur pemerintahan dibawahnya akan merasakan sejuk ketika ada jalinan komunikasi dengan bupati di rumah dinas,” tukasnya. Ditempat berbeda, Ketua DPRD Subang Beni Rudiono, pun demikian. Kata Beni, sebagai pejabat negara Ojang Sohandi hendaknya tinggal di rumdin sejak ditetapkannya sebagai bupati. “Seorang negarawan harusnya menjadi contoh tauladan untuk rakyatnya. Terutama dengan menempati rumah dinas, komunikasi dengan rakyat mapun aparatur pemerintahan yang dipimpinnya bisa berjalan dengan baik,” ungkap Beni. Sejauh berita ini diturun-

kan belum diperoleh konfirmasi dari Bupati Subang Ojang Sohandi. Saat dihubungi, telepon selullarnya tidak aktif. Sementara Sekda Subang Abdurakhman menolak tudingan jika Bupati tak menempati rumdinnya. “Ditempati, cuma tidak maksimal,” ujarnya singkat. Sejauh yang diketahui, sejak Ojang Sohandi ditetapkan sebagai Bupati Subang, pada 2013 lalu, rumdin yang letaknya berada di komplek Pemda itu tampak sepi. Di rumah megah itu hanya ada beberapa petugas Satpol PP yang bergantian menjaganya. Tidak diketahui, apa yang menjadi alasan Bupati enggan menempati. Pertanyaannya itu, sampai saat ini masih menjadi misteri.(hdh)

Kades Dawuan Kaler Gelapkan Raskin? Ormas Sundawani Bakal Menggugat Bess Finance SUBANG,Koran KitaDPD ormas Sundawani Wirabuana, Kabupaten Subang berencana menggugat PT.Bentara Sinergis Multifinance atau Bess Finance yang beralamat di Jln.Otista No.263 Rt.96/26, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan/Kabupaten Subang. Pasalnya, lembaga penjamin keuangan itu telah merampas paksa motor Mio CW milik istri Kepala Biro bantuan Hukum ormas tersebut, Harry Khoirul Anwar,SH yakni, Ny.Engkar Kartati (35), yang mandeg pembayarannya selama tiga bulan. Kasus perampasan itu terjadi pada Kamis 28 Agutus 2014 di rumahnya sendiri di Dusun Cijuhung RT.24/04, Desa Rawalele, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang. Yang melakukan perampasan adalah seorang debt collector bernama Sudarto. “Motor istri saya kok diambil begitu saja. Padahal kan kunci dan STNKnya ga dikasih, tapi motornya diangkut paksa sama debt.collector itu,” kata Harry Khoirul Anwar,SH, kepada KORAN KITA, Minggu (31/8). Dikatakan Herry, meski dalam prosesnya sang debt.collector terlebih dahulu memperlihatkan surat penyitaan, namun dalam hal perampasan sangat tidak dibenar. Dalam perspektif hukum yang benar bahwa hutang piutang, kredit dan sejenisnya masuk dalam ranah perdata, artinya jika konsumen atau nasabah atau orang yang mengkredit motor itu belum bisa membayar angsuran atau disebut wanprestasi, maka seharusnya leasing atau pihak yang menghutangkan harus memenuhi prosedur hukum yang berlaku dan diselesaikan di Pengadilan Negeri dalam kaitannya dengan perkara perdata tersebut. Kemudian penarikan dilakukan setelah ada putusan hakim selaku eksekutorial bukan oleh debt.collector. “Jadi yang berwenang dan berhak melakukan penarikan atau eksekusi adalah hakim melalui putusan pengadilan,” terangnya. Lanjutnya, tugas leasing hanya menagih bukan menarik apalagi mengeksekusi. Jika kemudian terjadi kredit macet atau wanprestasi pada konsumen seharusnya leasing menggugatnya ke pengadilan baru ketika pengadilan memutuskan motor atau benda milik leasing harus dikembalikan pada leasing maka disitulah nasabah atau konsumen harus mengembalikan barang tersebut. “Jika saja dalam hal penagihan debt collector tersebut menggunakan kata-kata kasar dan dilakukan di depan umum, maka ia bisa dipidana dengan pasal penghinaan, sesuai pasal 310 KUHP,” jelasnya. Sejauh berita ini diturunkan belum diperoleh konfirmasi dari pihak Bess Finance Subang.(den)

Subang,Koran KitaWarga Desa Dawuan Kaler, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang menduga kepala desa (kades) setempat U Juanda telah menggelapkan sebagian beras raskin, jatah warga miskin di desa tersebut.

Hal itu diketahui dari ketiadaan pasokan sejak bulan Juni dan Juli 2013. Bulan Agustus ada namun tidak sepenuhnya. Indikasi ada penggelapan raskin, diketahui ketika sejumlah tokoh beserta BPD setempat mempertanyakan soal penditribusian raskin langsung ke Bulog. Menurut pihak Bulog, pendistribusian untuk Desa Dawuan Kaler aman dan lancar. Bahkan, kades disana pun lancar dalam pembayarannya. Ketua BPD Desa Dawuan Kaler, Nandang Yuhardiana mengungkapkan, penelusuran yang dilakukannya adalah buntut dari penga-

kuan berbeda antara kades dengan prangkatnya, yang dimuat KORAN KITA pada (27/8), lalu. Dimana dalam pemberitaan itu, Kades U Juanda mengatakan, pasokan raskin ke desanya aman-aman saja, sedangkan perangkatnya sesuai kenyataan, yakni hanya bulan Agustus saja. “Berangkat dari pemberitaan itu, lalu kami mempertanyakan ke Bulog. Ternyata Bolug pun mengatakan pasokan raskin ke Desa Dawuan Kaler lancar, malah tidak ada masalah. Nah, tapi kenyataannya, kok ke masyarakat ngga nyampe,” kata Nandang, kepada KORAN KITA, Ming-

gu (31/8). Penelusuran BPD dan tokoh tidak sampai disitu, mereka kemudian mempertanyakan soal pasokan raskin bulan Agustus ke tiap RW. “Kata para RW, raskin yang diterima hanya 71 karung. Padahal berdasarkan

informasi dari Bulog, yang diterima itu sebanyak 686 karung. Nah, ini pun sisanya dikemanakan?,” tukasnya. Atas kehilangan beras jatah warga miskin itu, Nandang menyatakan, pihaknya akan memanggil kades

U Juanda untuk diminta klarifikasi. Sejauh berita ini diturunkan, belum diperoleh konfirmasi dari Kades Dawuan Kaler, U Juanda. Setiap kali akan dikonfirmasi, U Juanda selalu tidak ada ditempat.(den)

UPTD TK/SD Jalancagak Catut Uang Hak Siswa Miskin Alasannya Untuk Biaya Operasional SUBANG,Koran KitaPungutan terhadap uang bantuan untuk siswa miskin (BSM) di Kabupaten Subang rupanya tidak hanya terjadi di UPTD TK/ SD Tambakdahan, melainkan terjadi pula di UPTD TK/SD Jalancagak. Kisaran angka yang dipungut oleh UPTD Jalancagak ini tidak jauh berbeda, yakni Rp.20 ribu untuk setiap siswa yang mendapatkannya. Adapun cara pemotongan, menurut informasi, dilakukan oleh sekolah masing-masing yang ke-

mudian distorkan ke UPTD melalui salah seorang staf berinisial E. Sumberpun menyebutkan, BSM yang dicatut itu adalah anggaran April-Mei. Dikonfirmasi melalui telepon selullar, Kepala UPTD TK/SD Jalancagak, Nining membantah pihaknya telah menerima hasil pemotongan uang BSM tersebut. “Waduh, itu ngga benar Pak. Untuk masalah ini, saya juga telah menyampaikan klarifikasi ke Dewan Pendidikan, bahkan ke me-

Kades Cigugur Pertanyakan Tanah Pengganti Bengkok yang Dijadikan Sekolah Menuju Konfercab PDIP

SUBANG,Koran KitaKepala Desa (Kades) Cigugur, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, H.Dayat mempertanyakan pengganti tanah bengkok desa seluas 6.800 meter yang dipakai Dinas Pendidikan (Disdik) KabuH.Dayat paten Subang untuk bangunan Kades Cigugur sekolah sejak tahun 2013, lalu. “Sekarang sudah hampir setahun. Dulu itu Pak Kusdinar (Kepala Disdik Subang) yang menjajikan akan secepatnya mengganti. Tapi sampai sekarang kok, ngga ada kejelasan,” ujar H.Dayat, kepada KORAN KITA, Jumat (29/8), lalu. H. Dayat pun mengaku, pihaknya sering mempertanyakan soal pengganti tanah bengkok tersebut ke Disdik Subang, namun sampai saat ini tidak ada jawaban. “Selain ke Disdik, saya juga pernah mempertanyakan masalah ini ke Bappeda (Badan Perancanaan Pembangunan Daerah) tapi hasilnya sama, tidak ada jawaban pasti,” katanya. Dijelaskan, tanah benkok tersebut merupakan asset desa untuk kesejahteraan para aparatur desa. Dengan terlambatnya penggantian tanah itu secara tidak langsung jatah pegawai desa berkurang bahkan cenderung tiada. Tanah bengkok itu merupakan lahan teknis pertanian yang sangat menunjang kepentingan aparatur Desa Cigugur bilamana di musim panen. Sehingga hasilnya bisa juga dimanfaatkan untuk kepentingan sosial keagamaan. “Kalau kita sewakan sawah seluas itu ke petani bisa menghasilkan 20 juta pertahun tahun,” ungkapnya. Sementara itu Kepala Disdik Subang, E Kusdinar yang dihubungi mengatakan, permasalahan pengganti tanah untuk Desa Cigugur yang dipakai pembangunan gedung SMP sedang diusahakan ke Bappeda. Menurutnya, penggantian tanah bengkok itu berkisar Rp.650.000.000,-. Adapun dana sebesar itu, lanjut Kusdinar, untuk membeli tanah dan mengurus perayaratan sampai jadi buku sertipikat. “Rencana akan dianggarkan di APBD 2015, pihak desa nanti terima penggantian tanah yang sudah disertpikatkan,” ujarnya.(zen)

Ilustrasi

dia juga sudah,” ujar Nining, Minggu (31/8). Namun demikian, Nining tak menafik jika dalam hal pengkondisian dirinya pernah menyarankan setiap sekolah agar memberi konfensasi uang operasional untuk pengurusan BSM ke kabupaten. “Memang, waktu itu saya pernah meminta pengertian dari sekolah. Tapi saya tidak memerintahkan untuk mengambil uangnya dari BSM, saya sarankan agar sekolah ngambilnya di dana BOS. Kan itu juga

boleh,” kata Nining. “Soalnya tahu sendiri Pak, kesana kemari kan harus pakai ongkos. Nah, yang saya sarankan ini, maksudnya untuk biaya operasional pengurusan ke kabupaten. Kalau tidak dibantu begitu, darimana kami ada uang,” tambahnya. Menanggapi adanya pungutan uang BSM di UPTD TK/SD Jalancagak, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Subang, Heryadi TS, geram. Menurut Heryadi, pungli uang BSM adalah perbuatan memalukan.

“Seperti pepatah, tidak ada prajurit yang salah kecuali pimpinannya yang goblok!. Maka terhadap pelaku pungli BSM di UPTD TK/ SD Jalancagak, kami minta untuk ditindak bila perlu dipecat. Kadisdik Kusdinar harus bertanggungjawab,” tegasnya. Seperti diketahui, di wilayah Kecamatan Jalancagak terdapat 27 sekolah dasar (SD). Sedangkan jumlah penerima BSM seluruhnya sekitar 670 dari siswa kelas 1 sampai kelas 6.(gun/ red-1)

Akankah Subang Kembali Menjadi Kandang Banteng?

Aif Saefulrohman

SUBANG, Koran KitaMerosotnya suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), di Kabupaten Subang pada pemilu 2014, menyisakan pertanyaan mendalam. Banyak pihak menilai, ini buah dari masalah yang mendera Eep Hidayat yang saat itu menjabat Bupati Subang. Apa hubungannya? Selain sebagai Bupati, Eep pun sebagai ketua DPC PDIP Subang. Kala itu Eep terbelit masalah serius, hingga akhirnya dia dipenjara. Untuk diketahui, saat itu Eep berperkara dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dengan tuduhan ko-

rupsi uang upah pungut pajak. Eep pun kemudian dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Tipikor, lalu dia dipenjara--ditengah kegetiran itu, PDIP mencopot Eep dari jabatannya sebagai ketua DPC. Terlepas dari baik dan buruknya Eep Hidayat, ia dipandang sebagai sosok yang mampu meningkatkan elektabilitas partai. Karisma Eep dipanggung politik memang tak terbantahkan. Ini terbukti dari perolehan suara PDIP yang mampu menempatkan 14 wakilnya di DPRD Subang. Sebuah angka yang pantastis, namun kemudian angka itu terpuruk seiring ditahannya Eep Hidayat. Sejak saat itulah PDIP Subang dilanda krisis kepemimpinan. Satu persatu loyalis Eep hengkang. Ditengah ketidakjelasan arah, pasca kehilangan Eep, hadirlah Ojang Sohandi (saat ini Bupati Subang). Namun sayang, Ojang yang digadang-gadang bisa memberikan warna, meningkatkan suara partai, atau paling tidak mempertahankannya, malah membuat partai berlambang

banteng moncong putih itu terpuruk di level memalukan. 4 dari 14 kursi di DPRD Subang kini hilang entah kemana. Tahun 2015 mendatang, partai besutan Ibu Megawati Sukarno Putri tersebut akan menggelar pemilihan calon pemimpinnya, melalui kemasan konfrensi. Dengan digelarnya konfrensi diharapkan akan mampu memperbaiki citra dan kembali meningkatkan elektabilitasnya sehingga Subang kembali menjadi kandang banteng sejati. Seiring akan digelarnya konfrensi, sejumlah nama calon kandidat bermunculan. Sedikitnya sudah ada lima nama yang menyatakan siap maju di bursa pemilihan calon ketua DPC PDIP Subang. Tak berlebihan, ke lima nama tersebut menyatakan siap memperbaiki dan mengembalikan kejayaan partai. Kabar tersiar, para calon kandidat tersebut kini mulai bermanuver, lobi politik terus dibangun dalam rangka meyakinkan massa pendukungnya. Alih-alih, suhu politik di tubuh PDIP Subang saat ini kian mema-

nas. Satu dari lima bakal kandidat adalah Aif Saefulrohman. Menghadapi pencalonannya di konfrensi nanti, pria kelahiran tahun 1970 yang kini menjabat Wakil Ketua DPC PDIP Subang itu, mengaku, tekadnya sudah bulat. Ia ‘pede’ karena sebagian ‘modal’ menuju bursa calon ketua sudah ada dikantongnya. “O iya, saya sudah cukup modal. Modal disini tentu bukan masalah uang saja. Saya mengawali karir politik dari bawah. Dari mulai ketua ranting Desa Pabuaran, terus ketua PAC di Kecamatan Patokbesi. Ini artinya modal buat saya,” ujar Aif dalam sebuah perbincangan bersama penulis. Aif pun mengaku, tekadnya untuk maju ke bursa calon ketua tidak akan terganggu meski Bupati Ojang Sohandi dikabar, juga akan ikut berkompetisi. “Ga lah.. Buat saya Ojang itu bukan saingan. Lagi pula kalau mengacu ke AD/ART, Ojang itu tidak memenuhi persyaratan. Kan jelas dalam AD ART disebutkan, untuk menjadi calon ketua itu sekurang-kurangnya pernah

menjadi pengurus tingkat kecamatan. Kalau Ojang kapan jadi pengurusnya? Jangankan pengurus, KTA saja dia ngga punya,” paparnya. Aif berjanji, apabila dipercaya memimpin DPC PDIP Subang, dirinya akan melakukan pembenahan. Skala prioritasnya, yaitu KTA-nisasi dan konsolidasi. “Insya Allah kalau saya dipercaya, saya akan melakukan konsolidasi, KTA,nisasi. Ini semata untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat dan mengembalikan kader-kader yang tidak aktif agar kembali bergairah, untuk sama-sama membesarkan partai,” jelasnya. Sekedar informasi, Aif Saefulrohman adalah mantan anggota DPRD Subang sejak tahun 1999. Ia dua periode menjabat wakil rakyat. Perjalanannya di dunia politik tentu tak diragukan. Tahap demi tahap ia lewati tanpa hambatan. Bukan tanpa alasan jika kemudian banyak kader PDIP yang mengharapkan Aif jadi ketua DPC PDIP Subang.(Gunawan Y.A)


10

KOMUNITAS

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Komunitas Sepeda Ontel SOHIB

Alternatif Untuk Tetap Sehat KARAWANG, Koran Kita Komunitas sepeda ontel di SOHIB terus eksis. Meski baru terbentuk namun mereka berkomitmen untuk melestarikan kebudayaan nenek moyang.

B

aru satu tahun berdiri, anggota Komunitas Sepeda Ontel Harapan Indah Bekasi (SOHIB), sudah memiliki anggota mencapai 200. Bermodalkan semangat untuk tetap sehat, komunitas sepeda ontel ini juga ikut melestarikan budaya nenek moyang. Menurut Ketua komunitas

SOHIB, Ir. Syafrizal Datuk, komunitas ini didirikan bersama sejumlah penggemar sepeda tua. Tujuannya memajukan dan melestarikan sepeda ontel, sebab dulunya sepeda ini digunakan nenek moyang dalam berbagai kegiatan, termasuk untuk mencari nafkah. Namun saat ini, fungsi sepeda merupakan alternatif untuk tetap hidup

sehat. “Kita bentuk komunitas sepeda ontel karena kesadaran dan semangat, tujuannya selain untuk kesehatan, juga melestarikan peninggalan nenek moyang, sebab selama ini sudah banyak sepeda seperti ini dijual keluar negeri. Sehingga sebagai kita sebagai anak cucunya, wajib melestarikannya,” ujar Syafrizal. Kata Syafrizal, menurut dokter ahli, ada tujuh manfaat mengayuh sepeda dengan waktu yang disarankan, yaitu mencegah penyakit jantung (stroke),

mengaktifkan syaraf jaringan otak, jaringan syaraf ginjal dan otot-otot panggul, penyempurnaan tukak lima jari, usus besar dan kecil, kantong kemih, dan lainnya. “Intinya, manfaat rajin bersepeda adalah untuk kesehatan. Selanjutnya komunitas ini untuk melestarikan budaya nenek moyang kita, dan melakukan kegiatan sosial,” ujarnya. Kata Syafrizal, dengan rutin bersepeda secara tidak sadar kita ikut mengurangi polusi udara yang semakin hari memprihatinkan, dan sesuai ahli

syaraf asap kendaraan bisa merusak kesehatan. Untuk kegiatan sosial, komunitas ini baru menyusun agenda kegiatan-kegiatan menarik perhatian, sehingga masyarakat bisa memahami fungsi sepeda untuk kesehatan. Ke depannya, direncanakan akan dilakukan touring, namun belum teragendakan. Ditambahkan Syafrizal, untuk tempat nongkrong (kongkow) komunitas sepeda Ontel SOHIB ini, biasa di depan Bunderan Tugu Kota Harapan Indah Bekasi, dan sekali-sekali

di sekitar perkantoran Pemkab SOHIB. Terang Syafrizal, untuk masyarakat SOHIB yang berminat bergabung, bisa mendaftar langsung ke tempat berkumpul, di Tugu Kota Harapan Indah Bekasi setiap hari Minggu pada pagi hari. Salah seorang anggota Komunitas SOHIB mengaku, ia menggunakan sepeda ontel, dan merupakan warisan orang engkongnya. Rata-rata sepeda ontel yang kami gunakan sudah berumur, mulai tahun 1903, 1933, dan 1945. (mns)

Paguyuban Pangsi Hideung

Siap Ngajaga Lembur KARAWANG, Koran Kita Paguyuban Pangsi Hideung dengan semboyan “Siap Ngajaga Lembur” merupakan saung budaya Sunda di Kabupaten Karawang. Budaya Sunda, adalah budaya yang sangat unik. Mulai tata bahasa dan pakaiannya yang sederhana. Budaya Sunda tersebut harus tetep dilestarikan. Saung ini milik pribadi Asep, warga Lamaran, Kabupaten Karawang yang dibantu adiknya Engkos. Disamping menjaga budaya dan adat, ini juga jadi

bahan usaha. Karena selain kita bisa menemui suasana adat budaya, kita juga bisa membelinya barang-barang tersebut, sebagai cindramata atau buat dipake sendiri. Seperti yang dikatakan Engkos yang saat itu menjaga saung, disini menjual berbagai barang yang ber bau adat budaya seperti, iket sunda, Kudjang, kaos serta pernak-pernik jaman dulu. “Untuk harga relative, dan yang pasti terjangkau oleh masyarakat”, kata Engkos. Disini juga, lanjut Eng-

kos, untuk kaos disablon dengan gambar-gambar berwahan kesundaan. Bahkan menyediakan batubatu cincin. “Semuanya bisa dinikmati dan kalau minat tinggal dibungkus”, tambah Engkos. Engkos pun menambahkan, Upaya untuk melestarikan kebudayaan Sunda, mulailah berpakian seperti kang Cepot khususnya bagi kaum jejaka, yaitu coba kita gunakan baju pangsi, baju ala kang cepot, dimana baju pangsi mencerminkan kesederhanaan dalam berbu-

sana dan nyaman jika kita menggunakannya. Jika masyarakat mencari dan membutuhkan baju pangsi tersebut, Paguyuban Pangsi Hideung bisa menyiapkannya, khususnya para jejaka yang ingin berpartisipasi dalam melestarikan budaya Sunda. Baju pangsi berwana hitam, dilengkapi dengan bendo-nya. “semua lapisan masyrakat bisa ikut berpastisipasi melestarikan budaya sunda dengan menggunakan busana ala kang cepot”, pungkas Engkos. (mns)

SAHABAT Plus

DIBUTUHKAN SEGERA!

SPECIALIST KAKI-KAKI MOBIL Shock Absorber, Per Terod, Power Stering Bulljoint, Stir, As Roda, Segala Jenis Mobil

Harian KORAN KITA, Perusahaan media lokal dengan jangkauan yang tersebar di Karawang, Bekasi, Purwakarta & Subang. Mengundang Anda untuk bergabung bersama Kami Sebagai:

Account Executive (AE)

Jl. Arif Rahman Hakim No. 235 Karawang HP. 0813 8365 0575, 0812 8086 0802

10 Orang Fasilitas:

Syarat:

• Gaji Pokok + Transport

• Pria/Wanita, Single, Max 28 Thn

• Bonus & Komisi Menarik

• Diutamakan Berpengalaman Dibidang Penjualan & Pemasaran

• Jenjang Karir

• Min. SLTA/Sederajat • Disiplin, Mudah Bergaul, Berpenampilan Menarik • Komunikatif

Kirim Lamaran Ke:

HRD, Koran Kita Jl Arif Rahman Hakim (Niaga) No 234, Karawang Telp: 0267 8451 0522

GJ

BENGKEL LAS GELAR JAYA Jl Raya Manunggal VII Tegal Sawah Taneuh Beureum (Depan Jalan Pertamina)

MENERIMA SEGALA JENIS : • • • • • •

Kusen Alumunium Pagar Stainlees Pagar Besi Tempa Minimalis Canopy Poly Carbonat Canopy Atap Spandex DLL ING

BERSA KAN A G R HA MUAS E M S A KUALIT

Hub: Ridu Telp: 085 885 6801 07 08521 8404 888

DIKONTRAKAN Perumahan Grand Taruma, Blok N21 No 38 Palma Hijau, Hubungi:

Ibu Iis 0815 7400 8494


SAMBUNGAN

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

Pemkab Ngotot ........... Menurut Kepala Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi, Kab. Karawang, Setyadarma, saat ini dinasnya tengah mencari lokasi yang tepat untuk pembangunan pelabuhan yang semula ditetapkan di wilayah Cilamaya. “Wilayah Cilamaya sudah dipastikan batal karena ada pipa milik Pertamina di dekat lokasi yang tadinya akan dibangun pelabuhan. Dishub Karawang sudah mendapat permohonan dari Dishub Provinsi Jawa Barat untuk mencari lokasi pengganti,” kata Kepala Dishubkominfo Karawang, Setyadarma, kepada Koran Kita, Jumat , (29/8) di kantornya. Menurut Setyadarma, pihak provinsi sudah meminta Dishub Karawang, agar segera mencari lokasi yang tepat untuk mengganti lokasi pelabuhan di Cilamaya. Alasannya wilayah Cilamaya sudah bisa dipastikan batal dijadikan lokasi pelabuhan. “Kita sudah menurunkan tim untuk mencari lokasi yang tepat pengganti Cilamaya dan hasilnya akan kita laporkan ke provinsi,” katanya. Menurut Setyadarma, berdasarkan kajian sementara ada dua wilayah yang dinilai ideal untuk kawasan pelabuhan yaitu daerah Pakisjaya dan Sungai Buntu. Namun, lanjutnya, berdasarkan kajian sementara yang lebih ideal untuk dijadikan kawasan pelabuhan yaitu kawasan Pakisjaya, “kita usulkan ke provinsi dua daerah itu, tapi kita prioritaskan agar daerah Pakisjaya yang menjadi pilihan utama, “ ujarnya. Lebih lanjut Setyadarma menjelaskan, daerah Pakisjaya menjadi pilihan utama karena

pelabuhan akan berdampingan dengan sungai Citarum. “Nantinya pelabuhan akan disisir oleh sungai Citarum. Hal lainnya di Pakisjaya tidak ada halangan bagi kapal-kapal yang lewat. “Hanya saja, lanjut Setyadarma, pilihan ini belum tentu disetujui karena nanti akan ada tim dari Provinsi Jabar, sampai tingkat pusat yang akan memutuskan,”kita cuma bisa memberikan usulan berdasarkan kajian dari pihak kita. Nanti usulan itu akan dikaji lagi sampai ada kepastian.” Kata Setyadharma. Ditempat terpisah, Sekretaris Daerah Pemkab Karawang Teddy Rusfendi Sutisna, Sabtu, (30/8), mengatakan bahwa saat ini terjadi “tarik-ulur” rencana pembangunan Pelabuhan Internasional Cilamaya, Karawang, itu . Kondisi tarik-ulur itu terjadi akibat munculnya beberapa kendala atau persoalan jika pelabuhan internasional itu dibangun di perairan sekitar Cilamaya, katanya. “Persoalan yang muncul jika pelabuhan itu jadi dibangun di Cilamaya sudah mengemuka. Tetapi kecenderungan kami pemerintah daerah, pelabuhan internasional jadi dibangun di sekitar Karawang,” katanya. Di antara alasan memilih kecenderungan agar pelabuhan internasional dibangun di Karawang, karena Karawang merupakan daerah strategis, berdekatan dengan Jakarta serta berdekatan pula dengan Ibu Kota Provinsi Jabar, Bandung. Menurut dia, dibandingkan dengan daerah pesisir lain di Karawang, wilayah Perairan Cilamaya hingga kini masih belum terancam abrasi hebat.

“Jika pelabuhan internasional jadi dibangun di Karawang, paling tidak akan terjadi perputaran ekonomi yang luar biasa di Karawang. Selain itu, juga diharapkan akan mampu mengembangkan program-program daerah,” katanya. Sementara itu, saat ini muncul beberapa persoalan jika pelabuhan internasional dibangun di wilayah sekitar Cilamaya, Karawang. Di antara persoalannya, ialah mega proyek pembangunan Cilamaya akan menggerus ratusan hektare areal persawahan. Persoalannya, pembangunan pelabuhan itu akan mengancam anjungan milik Pertamina. Jika pelabuhan dibangun di Karawang, anjungan itu harus dipindahkan, yang berakibat pada pasokan minyak ke pembangkit listrik milik PLN. Dampak selanjutnya terputusnya aliran listrik ke wilayah Jakarta dan sekitarnya. Pelabuhan internasional yang awalnya direncanakan dibangun di Karawang itu merupakan proyek Metropolitan Priority Area. Mega proyek tersebut sudah masuk dalam Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Terkait dengan keberadaan anjungan milik Pertamina di sekitar calon lokasi dibangunnya Pelabuhan Internasional Cilamaya, Teddy menilai persoalan itu bisa dicari solusinya. “Di antara solusinya, pembangunan pelabuhan bisa digeser sedikit dari lokasi rencana pembangunan awal. Selain itu, juga perlu diatur secara rapi dan tepat jalur transportasinya, sehingga tidak akan mengancam anjungan milik Pertamina,” kata dia. (rep/dot)

juga Ketua Pansus Tatib DPRD Karawang itu dengan masih banyaknya potensi yang perlu dioptimalkan tersebut, nantinya akan diusulkan adanya peraturan daerah (perda) yang merupakan salah satu perda inisiatif DPRD. Beberapa potensi untuk peningkatan PAD, berada dalam wilayah kerja beberapa komisi yang membidanginya. “Kita hanya berusaha membreakdown UU No. 28 tahun 2009 tersebut. Untuk peningkatan pendapatan daerah di komisi B, sedangkan perda retribusi bea hak atas tanah dan bangunan dan juga tower (menara telekomunikasi) di komisi C,” paparnya. Dengan mengupayakan adanya peraturan daerah inisiatif DPRD Karawang tersebut, Budiwanto berani memberikan gambaran target pendapatan asli da-

erah kabupaten Karawang akan meningkat menjadi 1 - 1,5 Trilyun. “Insya Allah, dengan perda inisiatif tersebut, nantinya PADnya bisa sampai 1,5 Trilyun,” jelasnya. Diharapkan oleh Budiwanto, perda tersebut dapat dimasukkan dalam salah satu program legislasi daerah yang nantinya bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Karawang. Dengan adanya peningkatan pendapatan daerah, tentunya dapat menambah anggaran untuk mewujudkan Karawang lebih maju dan sejahtera. “Ini manifestasi dari fungsi pelayanan bagi masyarakat, fungsi pembangunan daerah sekaligus fungsi untuk memproteksi masyarakat dari segala bentuk ketidakberdayaan yang menyengsarakannya,” pungkasnya. (mic)

Bikin Perda ........... Menurut Budiwanto, sebagaimana Undang-Undang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah mempunyai tujuan untuk memberikan kewenangan yang lebih besar kepada daerah mengingat semakin besarnya tanggung jawab daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat. “Disamping itu, UU 28 Tahun 2009 juga bertujuan untuk memberikan kepastian hukum bagi dunia usaha karena terkait dengan jenis pungutan daerah baik pajak maupun retribusinya,” ungkapnya. Sehingga, bagi Budiwanto, DPRD Kabupaten harus berinisiatif melakukan pembentukan aturan sebagai mana regulasi yang telah ditetapkan dalam undang-undang tersebut. Dijelaskan Budiwanto, yang

jemput pulang sekolah. Ketika dia masuk rumah, dalam beberapa detik saja disergap empat pelaku, yang langsung menerobos ke dalam rumahnya. Saat itu lima penghuni rumah termasuk Yani, dan Albert, 18, diancam pelaku bersenjata api, golok dan celurit, supaya tidak melakukan perlawanan atau teriak minta tolong. “Akan saya bunuh, kalau melawan,” bentak satu pelaku saat itu, sambil mereka mengikat tangan dan kaki penghuni rumah. Setelah penghuni rumah tak berdaya, pelaku dengan cepatnya mengobrak-abrik lemari – lemari yang ada di kamar termasuk merampas perhiasan emas yang Rp. 8 juta milik mamahnya Yani, buku tabungan, ATM serta surat – surat penting lainnya dirampas pelaku. Beberapa puluh menit kemudian kawanan penjahat kabur,

korban setelah bisa membuka ikatannya, teriak minta tolong kepada tetangganya. Tak lama kemudian tetangganya datang memberikan bantuan. Selanjutnya korban lapor ke Polsekta Karawang. Kasusnya kini ditangani Polres Karawang. Sedangkan kasus perampokan SPBU milik H. Aning di Tanjungpura, Karawang, yang terjadi Senin (25/8) malam hingga Sabtu (29/8) dua pelaku yang mengendarai motor Mio putih, masih diburu Tim Satreskrim Polres Karawang dan Polsekta Karawang. Nasib Aji, 40, karyawan SPBU34-41301 Tanjungpura yang ditembak perampok paha kirinya, hingga Sabtu (29/8) masih dirawat di RSU Bayukarta. Peluru yang bersarang di pahanya itu sudah bisa dikeluarkan, saat ini diamankan di Mapolres Karawang. (pkt/ful)

Kantor Kabar Gapura ........... Sementara dari sejumlah batu yang dilempar kelompok penyerang, terdapat batu berbalut kertas bertuliskan “Jangan Beritain Macam-Macam”. Aksi penyerangan itu terjadi sekitar pukul 03.45 WIB. Belum diketahui motifnya, yang jelas menurut saksi di lokasi, aksi dilakukan oleh sekelompok orang dengan menggunakan sepeda motor. “Awalnya saya mendengar suara langkah orang di bagian samping kantor. Setelah itu saya mendengar suara benturan yang cukup keras sebanyak tiga kali, yang disusul dengan suara mesin sepeda motor,” ujar saksi di lokasi, Andre, staf di bagian marketing Kabar Gapura, yang saat kejadian tengah menginap di kantor tersebut. Andre memperkirakan jumlah pelaku lebih dari empat orang. Pasalnya, suara mesin sepeda motor yang berlalu dari lokasi le-

bih dari tiga kali. Mendapati kondisi demikian, Andre kemudian berlari ke titik suara benturan. Namun ketika dia keluar dari ruang belakang, tempatnya menginap, yang dia lihat hanya sebuah ruangan yang rusak dengan kaca pecah-pecah, berikut batu terbalut kertas bertuliskan “Jangan Beritain Macam-Macam”. Andre pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan redaksi koran tersebut dan aparat kepolisian. Aparat Polres Karawang datang ke lokasi dan menggelar olah TKP. Menurut Redaktur Pelaksana Kabar Gapura, Hartono, ini merupakan bukti dari aksi kesewenangan pihak yang tak bertanggungjawab terhadap dunia pers. “Saat ini, kehidupan Pers di Karawang tengah terancam. Untuk itu kami meminta aparat kepolisian menindak tegas pelakunya dan tidak menganggap main-

Tough Warrior, Pasukan elite TNI Lari 17 Km Bawa Ransel 17 Kg JAKARTA, Koran KitaDengan menggunakan pakaian dinas lengkap beserta ransel tempur TNI, Mayor Infanteri Taufan Widiantoro (39) berlari sejauh 17 kilometer. Taufan merupakan 1 dari 17 personel yang berasal dari TNI-Polri yang mengikuti ‘Independence Day Run 2014’ yang diselenggarakan Istana Negara. Mayor Infanteri Taufan tergabung dalam Tough Warriors, yang berisi personel dari berbagai kesatuan yaitu TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, dan Kepolisian. Sebelum bergabung dengan Tough Warriors, Taufan harus mengikuti beberapa seleksi. “Pemilihan ada mekanisme tersendiri. Seperti saya, saya diminta dari perwira menengah Kopassus, saya harus bergabung dengan perwira Angkatan Darat lainnya. 10 hari ada rangkaian seleksi, dan akhirnya yang 17 orang ini adalah hasil seleksi tersebut,” ujar Taufan, seusai me-

nerima medali dari Presiden SBY di Monas, Minggu (31/8). “Dari Kopassus calon ada 2 perwira menengah kemudian anggota ada 8. Yang masuk ke tim ini ada 2 orang.” Taufan menjelaskan, berlari dengan menggunakan pakaian tempur dengan memanggul ransel tempur seberat 17 kilogram bukan pekerjaan ringan. Selain harus menguras tenaga lebih, saat lari, dirinya juga harus fokus

mengatur langkah agar personel yang lain tidak tertinggal. “Berlari dengan pakaian dinas lengkap dengan pakaian aerobik tantangannya beda. Terkadang kalau kita lari aerobik mungkin kita bisa lari sesuka kaki kita. Tapi kalau PDL beban ransel dan mengatur langkah sehingga untuk meyakinkan rekan kita bisa sampai bersama. Tidak ada artinya kalau satu tertinggal,” ujarnya. (mer/yui)

Gubernur Lampung: Pulau Kiluan Memang Kita Jual BANDAR LAMPUNG, Koran KitaHeboh soal iklan penjualan Pulau Kiluan di Kabupaten Tanggamus, Lampung mendapat tangapan dari Gubernur Lampung Ridho Ficardo. Gubernur termuda se-Indonesia tersebut dengan tegas mengatakan akan menjual Pulau Kiluan. “Ya kita memang akan jual Pulau Kiluan. Kita akan jual pariwisatanya, bukan tanahnya,” ujar Ridho saat menghadiri Tapis Karnival 2014 di Bandar Lampung, Minggu (31/8). Lebih lanjut, Ridho mengata-

kan, Pemerintah Provinsi Lampung telah memeriksa status tanah Pulau Kiluan di Badan Pertahanan Negara. Berdasarkan hasil pemeriksaan, Pulau Kiluan masih dimiliki negara dan tidak diperjualbelikan. “Berita tentang penjualan memang membuat kami kaget. Namun di sisi lain, banyak orang jadi penasaran dan ingin mengunjungi Pulau Kiluan,” ujar Ridho. Sebelumnya, berita rencana penjualan Pulau Kiluan sempat meledak setelah situs www.privateislandonline.com memasang ik-

lan penjualan pulau kiluan seharga Rp 3,51 miliar. Selain Pulau Kiluan, situs tersebut juga memasang penjualan Pulau Kumbang, Sumbar. Kompas yang sempat mengunjungi Pulau Kiluan mengkonfirmasi rencana penjualan Pulau tersebut kepada seorang penjaga Pulau Kilauan Juned. “Masa bener mau di Jual? Saya malah tidak tahu. Pak Gunawan (pemegang hak kelola Pulau Kiluan) juga tidak tahu kabar tersebut. Beliau malah ingin mencari tahu siapa yang memasang iklan tersebut,” kata Juned. (kpo)

Grand Taruma ........... pihaknya hanya menyediakan 30 unit untuk tahun ini. “Saat ini hanya 30 unit yang kita luncurkan dengan harga yang ditawarkan Rp 2,5 milyar. Desainnya kami buat dengan mengusung konsep klasik modern dengan kapasitas ruko tiga lantai,” ujar Mira, Minggu (31/8). Masih kata Mira, Ruko Widjaya konsepnya sama dengan ruko sebelumnya yang sudah diluncurkan, yaitu Darma Wangsa 2 dan Darma Wangsa 3. Namun lokasi Ruko Widjaya, posisinya persis di depan, dekat pintu masuk. Sehingga akan sangat stra-

tegis dibandingkan ruko-ruko sebelumnya. “Untuk harga perdana yang ditawarkan dalam pembelian harga satu unit Ruko Widjaya akan mendapatkan diskon langsung sebesar seratus juta rupiah, dan mendapatkan hadiah langsung satu unit sepeda motor Yamaha dengan tipe R-15 keluaran baru dari pabrikan Yamaha,” ujarnya promosi. Alasan kenapa masyarakat harus membeli Ruko Widjaya, lanjut Mira, agar jangan salah pilih. Karena pihaknya merupakan pengembang yang sudah ber-

pengalaman dalam bidangnya. “Grand Taruma adalah pengembang terdepan dan terpecaya, pengusaha yang murni dan konsisten dalam bidang properti di negri ini, itu terbukti loh, sudah 40 tahunan,” tambahnya. Saat ini, kendati baru dirilis, Ruko Wijaya sudah terjual sebanyak 8 unit. “Kami akan mempermudah masyarakat dalam pembelian unit kami, hal itu dikarenakan kami sudah bekerja sama dengan sebelas bank besar terkemuka yang ada. Jadi tunggu apa lagi?,” ajaknya. (sof )

tingkat daerah akan menjadi dampak negatif dalam pelaksanaannya. “Bagi kami kepercayaan soal fair-nya penerimaan CPNS di tingkat pusat sudah yakin, namun biasanya untuk tingkat daerah bisa dimainkan, dan akhirnya akan timbul masalah setiap kali ada penerimaan,” terangnya. Atas kondisi tersebut, Sekretaris Daerah Kab. Karawang, Teddy R.S, mengakui bahwa masyarakat Karawang diminta sabar menunggu untuk pendaftaran CPNS. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) masih terkendala dengan belum adanya fasilitas penunjang pendataan

formasi CPNS yang akan dilaksanakan. “Saat ini kita sedang mengusahakan secepatnya penyediaan prasana pendukung untuk pendaftaraan dengan menyediakan sekitar 2 alat server dan 100 unit computer beserta petugasnya,” ujar Sekertaris Daerah Karawang Teddy RS, Jumat (29/8). Akibat kondisi itu, Teddy belum bisa memastikan kapan informasi terait formasi CPNS bisa dipublis. Namun begitu pihaknya berjanji pada awal bulan September ini akan segera mempersiapkan para petugas penerimaan pendaftaraan CPNS di Karawang. (yot)

Pemkab janji ...........

Dalam Seminggu ........... Empat penjahat bersenjata api dan mengendari kendaraan minibus Avanza Silver merampok di siang bolong. Berbagai perhiasan emas, uang tunai yang jumlahnya belasan juta rupiah, ATM dan buku tabungan disikat pelaku yang selain bersenjata api juga membawa golok dan celurit. Hanya dalam waktu hitungan menit. Mereka melakukan aksinya sangat cepat seperti, sudah sering melakukan aksi serupa, ujar Warman, 33, warga di Guro II, mengutip keterangan dari korban. Yani,34, yang juga jadi salah satu korban kepada petugas yang datang ke TKP mengatakan, dia sempat melihat mobil Avanza silver parkir tidak jauh dari rumahnya yang memang saat itu di Jalan Sawo, tempat rumahnya keadaan sedang sepi. Dia tak curiga ketika masuk ke rumahnya bersama anaknya yang baru di-

11

main atas kasus ini,” ujarnya. Desakan agar kasus tersebut mendapat penanganan serius aparat kepolisian, kata Hartono, adalah untuk memberikan efek jera terhadap pelaku. Selain itu, kasus tersebut juga merupakan tindak kejahatan yang dilakukan terhadap institusi Pers di Karawang. “Sekarang aksi penyerangan dan teror terjadi pada kami. Bisa saja, besok atau lusa, aksi serupa terjadi pada kantor redaksi koran lain di Karawang. Bahkan lebih dari itu, bisa saja aksi serupa dan tindakan kekerasan fisik terjadi pada pekerja pers yang bertugas di lapangan,” kata Hartono. Di tempat terpisah, Kapolres Karawang, AKBP Daddy Hartadi berjanji akan melakukan pengusutan secara maksimal terkait kasus tersebut. “Siapapun pelakunya, kami akan tindak secara tegas, sesuai hukum yang berlaku,” ujarnya. (dot)

mengaku heran atas kesiapan di Karawang. Menurutnya, seharusnya ada koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dengan daerah, sehingga ketika ada instruksi maka bisa langsung berjalan. “Ini kan jadi gak singkron antara pemerintah pusat dan derah. Padahal pengumumannya sudah seminggu lalu, namun pihak Pemkab Karawang ternyata belum ada kesiapan,” ujarnya kepada Koran Kita, Minggu (31/8). Hal senada juga diungkapkan Dadi Fadilah, warga Karawang, menurut alumni Unpad Bandung itu, ketidak siapan di

Tommy Suharto ........... Dalam akun bernama Hutomo Mandala Putra itu, Tommy juga mengaku menemui banyak orang yang mengeluhkan kelangkaan barang pokok nantinya. Dalam akun berlatar Soeharto yang menjadi imam sholat dalam foto hitam putih itu ia turut komentar. “Kasihan rakyat negeri ini,” kata Tommy. Akun tersebut juga dipenuhi oleh foto Tommy dan kumpulan potret ke-

luarga besar Cendana. Sebelumnya, Deputi tim transisi Jokowi-Jusuf Kalla, Andi Widjajanto, mengatakan kenaikan harga BBM bersubsidi adalah keniscayaan. Tim transisi, ujarnya, sudah melakukan simulasi kenaikan dari Rp 500-3000. Simulasi itu juga terkait waktu penaikan, zaman pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono atau Joko Widodo.

Dari simulasi itu, Andi mengatakan akan diprediksi ekonomi makro Indonesia. “Misalnya inflasi melonjak tinggi Januari, belanja kebutuhan dan proyek pada Desember, lebaran yang berkaitan dengan liburan sekolah,” kata Andi. Simulasi ini menyangkut nilai tukar rupiah, pengetatan BBM misalnya di SPBU jalan tol dan Jakarta dan simulasi bantalan sosial yang disiapkan. (tmp)

mendatang. “Masih dikalkulasi yang jelas kita harus memulai mengalihkan, mengalihkan loh hati-hati. Mengalihkan subsidi dari yang dibakar dan kenikmatan tersebut dialihkan kepada usaha yang lebih produktif. Kalau saya sampaikan idealnya kan enggak etis, kewenangan saya nanti setelah dilantik, “ ujar Jokowi. Jokowi menambahkan, apabila harga BBM tidak dinaikkan, maka besarnya subsidi akan menghambat percepatan pembangunan karena alokasi anggaran yang tidak tepat serta mengganggu aliran kas negara. “Ya nanti cash flownya ter-

ganggu,” ujar Jokowi. Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung (CT) menegaskan bahwa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak akan menaikkan harga BBM bersubsidi dalam masa akhir jabatannya. Alasannya, beban rakyat sudah cukup berat. Ia mengingatkan, pemerintahan Presiden SBY sudah menaikkan harga BBM pada 2013 lalu. Sementara tahun ini, pemerintah juga telah menaikkan tarif dasar listrik, dan sebentar lagi Pertamina dengan persetujuan DPR juga akan menaikkan harga elpiji 12 kilogram. (kpo)

Jokowi Minta ........... “Sudah bolak balik saya sampaikan bahwa untuk menekan defisit anggaran di tahun 2015 itu memang jalan satu-satunya di situ. Kamu harus mengerti dong subsidi BBM itu gede banget Rp 400 triliun, bahkan Rp 433 (triliun) yang untuk tahun depan,” ujar Jokowi usai bersilaturahmi dengan ratusan tokoh dan kiai Nahdatul Ulama di Pondok Pesantren Al-Hikam, Depok, Jawa Barat, Sabtu (30/8). Namun, Jokowi mengaku masih mengkalkulasikan berapa besaran kenaikan harga BBM yang ideal. Ia baru akan bicara mengenai kalkulasi setelah dilantik sebagai presiden pada Oktober


12

SENIN, 1 SEPTEMBER 2014

ADVERTORIAL

Closing JAFEST 2014

Kami cukup puas, Jafest kali kedua ini berhasil sesuai dengan harapan, antusias peserta event mulai dari Purwasuka, Bekasi, Bandung, Subang, Indramayu, Jakarta hinga Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tentunya ini sngat membanggakan

Heri Hermawan PURWAKARTA, Koran KitaAkhirnya seluruh rangkaian event yang digelar dalam rangka Jatiluhur Festival (Jafest) 2014 usai diselenggarakan. Sejumlah perlombaan mulai, lomba mancing mania, laying-layang, band, sepeda santai, perahu naga, dance, lomba petualangan dan outbond, serta motor trail dengan hadiah menarik mewarnai obyek wisata Jatiluhur yang melegenda.

S PEMENANG lomba layang - layang raih hadiah uang jutaan rupiah.

JAFEST 2014 berikan insipirasi bagi kaum muda untuk tetap berkreasi.

ANTUSIAS ribuan peserta Happy Gowes di Jafest 2014 membanjiri area wisata Jatiluhur.

PESERTA lomba dance meriahkan Jafest 2014

eperti diketahui, acara yang digelar secara bertahap, mulai 23 sampai 31 Agustus 2014 itu mampu mengundang perhatian pengunjung dari berbagai daerah yang datang ke lokasi. Bahkan jumlah pengunjung pun hanyut untuk terlibat sebagai peserta dalam perlombaan yang melibatkan puluhan ribu peserta itu. Kepala Divisi Pariwisata Obyek Wisata Jatiluhur, Heri Hermawan mengungkapkan, rangkaian Jafest 2014 ini lebih banyak peningkatan dan berhasil dalam membangun image, jika dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu, bukan saja akibat mampu menyedot jumlah peserta lomba atau event saja, namun jumlah pengunjung cukup signifikan dibandingkan hari biasa. “Kami cukup puas, Jafest kali kedua ini berhasil sesuai dengan harapan, antusias peserta event mulai dari Purwasuka, Bekasi, Bandung, Subang, Indramayu, Jakarta hinga Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tentunya ini sngat membanggakan,“ ungkapnya pada KORAN KITA, Minggu (31/8). Menurut Heri, terselenggaranya Jafest 2014 dengan berbagai event tersebut bertujuan untuk meningkatkan daya tarik pengunjung, salah satu cara yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan image kepada masyarakat secara luas.

“Alhamdulilah, acara ini membangkitkan gairah bagi pengunjung, akhirnya kawasan wisata Jatiluhur harus menjadi tujuan utama berwisata, bukan lagi menjadi alternatif,“ katanya. Namun demikian, ungkap Heri, selain berbagai event yang dilakukan, pihaknya juga berupaya agar pengunjung tetap nyaman, aman dan menjadikan wisata Jatiluhur menjadi pusat beriwisata bukan saja di lokal, Jabar dan nasional, dengan harapan juga sampai dikenal hingga ke manca negara. Tentu harus diimbangi dengan sarana dan prasanan yang memadai. “Upaya-upaya peningkatan sarpras ini memang patut dilakukan, diantaranya penataan taman, area parkir, dan penambahan wisata yang mampu berikan kontribusi positif bagi kenyamanan pengunjung,“ ujar dia Untuk itu, harapan kedepan, selain wisata yang ada saat ini mulai jet sky, air boad, selancar dan restoran terapung yang berfungsi untuk mengimbangi wisata kuliner agar semakin lebih baik lagi. “ Kami sudah siapkan konsep, di wisata Jatiluhur ini akan disediakan restoran terapung dengan desain bernuasan lain, tentunya juga menawarkan bermacam hidangan kuliner yang menarik dan tampil beda, “ pungkasnya. (aji)

ACARA penutupan di panggung hiburan Jafest 2014 diikuti oleh sejumlah komunitas.

ANTUSIAS peserta lmba band kaula muda, berikan semangat dan kemeriahan dalam rangkaian Jafest 2014.

LOMBA layang -layang ikut meriahkan Jafest 2014.

RATUSAN peserta dari berbagai daerah di Jabar dan DKI warnai Lomba Kicau Mania


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.