Koran kita edisi 21

Page 1

fb Fans Page: hariankorankita

Harga Eceran

Rp 2.500,-

twitter: @kitakoran

Langganan Rp 55.000/bln

Beda Gaya Urang Karawang

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

► REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JALAN ARIF RAHMAN HAKIM (NIAGA) NO 234 KARAWANG

► TELP: 0267-8451 052

► EMAIL: redaksi.korankita@gmail.com

Khawatir Jakarta Gelap dan Pupuk Kujang Bangkrut

Pertamina Tolak Pelabuhan Cilamaya

Waduh, Spekulan Tanah Bisa Rugi Gede Ya … Hadiri Acara HUT RI

Putri Bupati Ogah Jawab Soal Kasus Ortunya KARAWANG, Koran KitaAda yang mengagetkan para undangan dan peserta upacara HUT RI di Lapangan Karangpawitan Karawang. Pasalnya, setelah banyak diisukan soal keberadaannya, puteri sulung pasangan Bupati Karawang Ade Swara dan Nurlatifah, akhirnya muncul dalam acara itu. Gina Fadhlia Swara, yang hadir dengan memakai setelan kebaya putih dan kerudung berwarna oranye,

KARAWANG, Koran KitaPT Pertamina (Persero) menyatakan menolak proyek pembangunan Pelabuhan Cilamaya, Karawang, Jawa Barat. Salah satu alasannya adalah proyek ini berpotensi membuat Jakarta gelap gulita. ► CABUT KE HAL 11

Bupati Masih Ditahan KPK Cellica Jadi Inspektur Upacara KARAWANG, Koran KitaMasih ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, terkait dugaan kasus pemerasan kepada PT Tatar Kertabumi, akhirnya yang menjadi inspektur upacara peringatan HUT RI ke 69 tingkat Kabupaten Karawang, posisinya digantikan Wakil Bupati, dr. Cellica Nurrachdiana. Upacara HUT RI Ke- 69 tingkat Kabupaten Kara-

► CABUT KE HAL 11

Antisipasi Putusan MK Soal Pilpres,

Hari Ini 8 Polres akan Tumplek di Karawang

wang dilaksanakan di Lapangan Karawangpawitan, diikuti berbegai elemen masyarakat dan para perangkat pemerintah Karawang serta organisasi kepemudaan. “Hari ini adalah hari bersejarah bagi Indonesia dan Karawang. Semoga kedepannya lebih baik,” ujar Wakil Bupati, dr. Cellica Nurrachdiana,

► CABUT KE HAL 11

Menunggu Regulasi, Pilkades Serentak Digelar Awal 2015 KARAWANG, Koran KitaDengan banyaknya masa jabatan kepala desa yang berakhir tahun 2014, maka pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) akan diselenggarakan pada awal tahun 2015 depan. Optimisme ini disampaikan Sekerataris Daerah Kabupaten Karawang, Teddy Rusfensi Sutisna, Jumat (15/8).

Pasti Macet, Warga Hindari Jl. A. Yani - Tanjungpura KARAWANG, Koran KitaTerkait adanya penetapan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sidang sengketa Pilpres 2014 yang jatuh pada, Jumat (22/8), Polres Karawang akan melaksanakan simulasi situasi kontijensi di jalan Ahmad Yani, Tanjungpura, Senin (18/8) hari ini, sekitar jam 10.00 pagi.

► CABUT KE HAL 11

Kilas Balik Proklamasi

Kenangan Tukang Kebun Bung Karno Saat Proklamasi Dibacakan Tahun 1945

M

ENGENANG Proklamasi 1945 tentu kita tidak bisa melupakan pelaku sejarahnya. Mulai dari tokoh elit hingga tukang kebun yang menemani Bung Karno. Redaksi sengaja menyampaikan kenangan seorang tukang kebun Bung Karno pada edisi HUT RI ke 69 ini.

► CABUT KE HAL 11

JADWAL SHOLAT Karawang & Sekitarnya

sumber: jadwalsholat.org

TGL

SHUBUH

DZUHUR

ASHAR

MAGHRIB

ISYA

18

04:41

11:57

15:18

17:54

19:05

19

04:40

11:57

15:18

17:54

19:05

► CABUT KE HAL 11

Ini Daftar Jabatan Paling Sering Tersangkut Korupsi Terpopuler Yaitu Pejabat Pemda atau Kementerian dengan 281 Tersangka

KARAWANG, Koran KitaLembaga pemantau korupsi atau Indonesia Corruption Watch (ICW) baru-baru ini merilis penelitian tren korupsi. Hasil riset menyebutkan dampak kasus korupsi selama paruh pertama tahun ini, Indonesia meng-

alami kerugian negara sebesar Rp3,7 triliun. Modus korupsi yang paling banyak dipakai selama 2014 yaitu penyalahgunaan anggaran, dengan 71 kasus (23,05 persen), penggelapan dengan 71 kasus (23,05 persen), dan laporan fik-

tif sekitar 66 kasus (21,42 persen). Sementara itu, modus lainnya antara lain, mark up (penggelembungan) pendanaan, penyalahgunaan wewenang, pemotongan anggaran, kegiatan proyek fiktif, suap atau gratifikasi, pungutan liar

dan anggaran ganda. Selain soal modus korupsi, menurut Ketua Divisi Investigasi ICW, Tama S Langkun, Minggu 17 Agustus 2014, ICW menemukan 6 jabatan yang sering melakukan korupsi.

Berkah Kemerdekaan

Sebelas Warga Lapas Dapat Remisi Bebas

KARAWANG, Koran KitaMenghirup angin kemerdekaan, para napi di Karawang pun mersakannya. Sebanyak 11 orang dari 753 orang warga binaan (napi) Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Karawang, mendapatkan remisi dan langsung bebas di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-69, Minggu, (17/8). Sementara,sebanyak 436 napi hanya memperoleh remisi umum (RU.I) dan 306 lainnya mendapatkan remisi PP 99/28 dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia dan diserahkan secara simbolik oleh Wakil Bupati Karawang, kepada enam orang perwakilan warga binaan.

► CABUT KE HAL 11

Meriahkan HUT RI

Ikut Lomba Balap Karung, Jokowi Kalah

JAKARTA, Koran KitaGubernur DKI dan Presiden Terpilih Joko Widodo melakukan berbagai kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan di Waduk Pluit, Jakarta Utara. Balap karung, dan ikut bertanding sepak bola dengan para selebritis dijalaninya.

► CABUT KE HAL 11

► CABUT KE HAL 11

"Jas Merah" di Balik Foto Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang Terkenal Ini

Siapa yang tidak kenal dengan foto proklamasi kemerdekaan Indonesia ini? Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur. Wakil Presiden Mohammad Hatta berdiri di sisi kiri. Banyak yang kenal foto ini, tapi barangkali tak banyak yang tahu kisahnya. Tahukah Anda kisah heroik di balik foto ini? Pendiri fotografer.net, Kristupa Saragih, pernah mengabadikan kisah dua fotografer di balik foto ini dan dimuat di Kompas.com. Berikut kisahnya.

S

uatu pagi di bulan puasa, 17 Agustus 1945. Frans Sumarto Mendur mendengar kabar dari sumber di harian Asia Raya bahwa ada peristiwa penting di kediaman Soekarno. Alexius Impurung Mendur, abangnya yang menjabat kepala bagian fotografi kantor berita Jepang Domei, mendengar kabar serupa.

► CABUT KE HAL 11


2

METROPOLITAN

SENIN, 18 AGUSTUS 2014 NOMOR TELEPON POLISI DI KARAWANG

Polres Karawang :

0267-402204

Polsek Karawang :

0267-402516

Polsek Klari :

0267-431032

Polsek Teluk Jambe :

0267-642222

Polsek Pangkalan :

0267-409612

Polsek Cikampek :

0264-316110

Polsek Jatisari :

0264-204988

Polsek Cilamaya :

0264-510532

Polsek Telagasari :

0267-482110

Polsek Rengasdengklok :

0267-511110

Polsek Rawamerta :

0267-480579

Polsek Pedes :

0267-480579

Polsek Batujaya :

0267-470220

Polsek Pakisjaya :

0267-470220

DAFTAR ALAMAT DAN NOMOR TELEPON RUMAH SAKIT DI KARAWANG RSUD Karawang Jl. Galuh Mas Raya, Teluk Jambe Karawang. telp: 0267-640666, 0267-640118

RS Islam Karawang Jl. Pangkal Perjuangan KM. 2, Karawang Timur. telp: 0267-414520, 0267-414521

RS Fikri Medika Jl. Raya Kosambi - Telagasari KM. 3, Karawang. telp: 0267-8615555, 0267-8615566

RS Bayukarta Jl. Kertabumi No. 44, Karawang Kulon. telp: 0267-401817, 0267-401818

RS Delima Asih Sisma Medika Alamat: Jl. Wirasaba No. 54, Adiarsa, Karawang. telp: 0267-403073, 0267-8454248

RS Saraswati Jl. Jenderal Ahmad Yani, Cikampek, Karawang. telp: 0264-311531

RS Dewi Sri

7 Fraksi Resmi Ditetapkan

Rapat Paripurna DPRD Dihadiri 49 Anggota KARAWANG, Koran KitaDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang menggelar rapat paripurna Jum’at (15/8) di Gedung DPRD Karawang Jalan Ahmad Yani. Rapat perdana ini digelar secara maraton dengan agenda pengumuman komposisi fraksifraksi, juga mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT RI ke-69 juga penyampaian pengantar RUU APBN Tahun 2015. Pada rapat agenda pertama ini, dari 49 anggota dewan, sebanyak lima kursi yang kosong. Toto Suripto tidak menyebutkan secara rinci jumlah kehadiran anggota dewan, tetapi hanya menyatakan kehadiran anggota dewan dalam sidang ini sudah quorum. Dalam penyampaikan komposisi fraksi yang ada di DPRD Kabupaten Karawang, Toto menyatakan, di DPRD Karawang terdapat 7 fraksi. Fraksi tersebut merupakan tempat berkumpulnya anggota dewan dalam satu partai politik atau gabungan dari partai-partai politik. Nama dan kompisisi ke 7 fraksi tersebut diantaranya fraksi PDI Perjuangan, fraksi Partai Golongan Karya, fraksi Gerindra dan fraksi Demokrat. Juga fraksi PKB, fraksi Bintang Nurani Nasdem (FBNN) yang merupakan ga-

bungan Partai Bulan Bintang, Partai Hanura dan Partai Nasional Demokrat, dan fraksi Persatuan Amanat Sejahtera (PAS) yang merupakan gabungan Partai Persatuan Pembangunan, Pertai Amanat Nasional dan Partai Keadilan Sejahtera. Dalam komposisi fraksi, beberapa nama anggota dewan ‘incumbent’ yang memegang jabatan sebagai ketua fraksi antara lain Teddy Luthfiana, Nurlaela Saripin dan Budiwanto. Pada kesempatan menjelang penutupan sidang sesi pertama ini, sempat diwarnai interupsi dari anggota fraksi Partai Kebangkitan Bangsa H. Jimmy Ahmad Zamakhsari, dia meminta dalam penyebutan urutan fraksinya jangan ditempatkan paling belakang. Meskipun jumlah anggotanya paling sedikit, Jimmy menegaskan PKB berdiri sebagai

fraksi bukan karena gabungan partai politik. Harapannya, ini perlu dihargai dengan menempatkan urutan penyebutan Fraksi PKB setelah fraksi Partai Demokrat. “Jangan karena jumlahnya cuma lima orang, lantas PKB selalu disebut paling belakang. PKB ini murni satu partai lho, bukan gabungan,” kata Jimmy. Mendapat interupsi dari anggota sidang, Toto sempat mau melakukan tanggapan. Namun, Jimmy dengan sigap menyampaikan kalau interupsinya tersebut bukan

telp: 0267-402855, 0267-401475

Ujian Kesetaraan Tahap Dua Diikuti 4.473 Peserta

RS Cito Medika Utama Jl. Arteri Tol Karawang Barat, Teluk Jambe telp: 0267-414245, 0267-414264

RS Lamaran Medical Center Jl. Syech Quro No. 14, Palumbonsari, Lamaran. telp: 0267-405752

RSIA Djoko Pramono Jl. Panatayuda 1, Guro I, Karawang Barat. telp: 0267-418818, 0267-403009

RS Aqma Jl. Raya Ciselang, Kota Baru. telp: 0264-319307, 0264-838683

RS Karya Husada Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 98, Cikampek. telp: 0264-316188, 0264-316189

RS Citra Sari Husada Jl. Raya Kosambi -Telagasari, Klari Karawang. telp: 0267-437507

Pasca Didemo Petani

KARAWANG, Koran KitaBidang Pendidikan Non Formal dan Informal Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PNFI Disdikpora) Karawang menerima ribuan soal ujian nasional kesetaraan, Minggu (17/8) siang, soal tersebut dikirim panitia Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang dikawal polisi dan diterima panitia Kabupaten Karawang yang disaksikan Disdikpora Karawang. Dijelaskan Kepala Disdikpora Karawang Drs. Agus Supriatman yang wakili Kabid PNFI Amid Mulyana SE, ujian kesetaraan ini diikuti sebanyak 2.734 peserta Paket C, terdiri dari laki-laki sebanyak 1.981 peserta dan perempuannya 753 peserta. Sedangkan Paket B diikuti 1.399 peserta, terdiri dari laki-laki 1.104 peserta dan perempuan 395 peserta.

Penambahan Kuota Pupuk Bersubsidi Dikabulkan Kader PDIP Minta

Sedangkan pelaksanaan kesetaraan Paket A, sesuai jadwal provinsi akan dilaksanakan September 2014 dengan tanggal yang masih tentantif, Paket A ini dikuti sebanyak 440 peserta. Sehingga, ujian kesetaraan yang akan dilaksanakan di Kabupaten Karawang sebanyak 4.473 peserta, terdiri dari paket A, B dan C dari 70 PKBM

se-Kabupaten Karawang. Kata Amid Mulyana, ujian kesetaraan ini dilaksanakan tanggal 19-21 Agustus 2014 dengan lokasi ujian Paket C dilaksanakan di empat sekolah, diantaranya SMKN 2 Karawang, SMPN 3 Karawang, SMAN 3 Karawang dan SMPN 6 Karawang. Sedangkan untuk Paket B dilaksanakan di PKBM masing-masing

Urusan Pilkades Gak Usah Dipolitisasi

KARAWANG, Koran KitaSetelah para petani Karawang melakukan unjuk rasa ke Dinas Pertanian Perkebunan Kehutanan dan Peternakan Kabupaten Karawang, akhirnya Kepala, Kadarisman menyatakan, pengajuan penambahan pupuk bersubsidi telah dikabulkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kata dia, kekurangan pupuk bersubsidi yang terjadi di Kabupaten Karawang sudah teratasi, karena pemerintah pusat telah memberi tambahan stok pupuk bersubsidi untuk seluruh daerah di Jawa Barat. “Kelangkaan pupuk bersubsidi ini akibat kebijakan pemerintah yang mengurangi jatah subsidi pupuk,” jelasnya, Jumat (15/8). Namun begitu, Kadarisman belum mengetahui jumlah tambahan jatah pupuk bersubsidi untuk Karawag, karena pemerintah pusat masih menghitung pembagian jatah pupuk bersubsidi tersebut, selanjutnya akan dikeluarkan melalui SK Gubernur Jawa Barat H. Ahmad Heryawan. Sementara ini, kata dia, sambil menunggu jatah pupuk bersubsidi, pihaknya mengambil kebijakan memenuhi kekurangan pupuk dengan stok pupuk bersubsidi bulan depan yang masih ada. (knd/ret)

Beda Gaya Urang Karawang

PENERBIT : CV. Kita Mediatama

kan setelah sholat Jum’at, kehadiran anggota Dewan dan perwakilan instansi dan Organisasi Perangkat Daerah yang lain jauh lebih sedikit. Beberapa kursi anggota dewan hanya terisi 33 orang saja, sementara kursi undangan di balkon yang disediakan untuk OPD juga tak jauh berbeda. Hadir pula jajaran Muspida Karawang antara lain Kapolres Karawang, AKBP. Dady Hartady, Kepala Pengadilan Negeri, Kepala Kejaksaan Negeri dan Komanadan Kodim 0604 Karawang. (knd/tro)

Belajar di 70 PKBM se- Karawang

Jl. Arif Rahman Hakim No. 1A, Karawang.

HARIAN PAGI

untuk ditanggapi, tapi hanya untuk masukan kepada Sekretariat DPRD agar dalam penyebutan selanjutnya tidak lagi menempatkan PKB di urutan paling bontot. Dalam sesi kedua sidang paripurna untuk mendengarkan pidato Kenegaraan HUT RI ke- 69, banyak tamu dan anggota DPRD yang kurang memperhatikan sepenuhnya pidato Presiden SBY. Tampak beberapa orang berbincangbincang dengan teman duduknya masing-masing. Selanjutnya, pada sidang sesi ketiga yang dilaksana-

KARAWANG, Koran KitaSetelah dipastikan, pemilihan kepala desa tahun ini tidak bisa dilaksanakan. Sebab, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2014 dan APBD Perubahan tidak mengalokasikan anggaran untuk pelaksanaan Pilkades. Belum lagi, peraturan daerah (Perda) yang dijadikan dasar hukum pelaksanaannya pun belum ada, termasuk peraturan bupati. “Untuk tahun ini tidak bisa ada Pilkades, karena anggarannya dari mana,” kata anggota DPRD Karawang, Natala Sumedha, Jumat (15/8). Terkait kemungkinan Pilkades akan digelar awal tahun depan pun, Sektretaris Fraksi PDI Perjuangan ini masih meragukan. Mengingat, DPRD Karawang baru harus memprioritaskan pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2015. Sementara, saat ini alat kelengkapan dewan pun belum

Natala Sumedha

terbentuk. DPRD Karawang, melalui rapat paripurna perdana Jumat siang, baru menetapkan komposisi fraksi-fraksi. “Kalaupun bisa di laksanakan awal tahun depan, ya harus kerja ekstra,” ungkapnya. Dia mengkhawatirkan, apabila Pilkades tidak bisa dilaksanakan pada awal tahun 2015, karena akan mendahulukan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang. Kekhawatiran ini sangat beralasan, mengingat pada bulan Maret 2015, tahapan pelaksanaan Pilkada Kara-

wang sudah berjalan. Lebih dikhawatirkan lagi, aku Natala, momentum transisi di desa akan dimanfaatkan oleh calon tertentu yang akan maju di Pilkada untuk mempolitisasi aparat penjabat kepala desa. Mengingat, sebelum pelaksanaan Pilkades, terlebih dahulu akan ditunjuk penjabat kepala desa yang berasal dari pegawai negeri sipil pemerintah Kabupaten Karawang. “Ini harus jadi perhatian kita, jangan sampai calon bupati menggerakkan penjabat kepala desa untuk pemenangannya,” ujarnya. Aroma politisasi momentum pilkades, bagi Natala dari awal sudah tercium, indikasinya dari Program Legislasi Daerah (Prolegda) tahun 2014, juga raperda Pilkades yang tidak ada. Begitu juga dalam APBD 2014 dan Perubahannya yang tidak mengalokasikan anggaran pelaksanaan Pilkades. “Jangan-jangan memang ini sudah didesain,” terangnya. (knd/ret)

dengan pengamanan soal di UPTD PAUD-SD kecamatan masing-masing dengan melibatkan para penilik dan pengelola PKBM. Sebelum pelaksanaan, Disdikpora Karawang sudah melaksanakan rapat persiapan dengan mengundang seluruh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-kabupaten. Dijelaskan Amid, dalam arahannya Kadisdikpora Karawang mengingatkan, seluruh PKBM yang mengikutsertakan ujian paket A, B dan C harus dipersiapkan segala sesuatunya agar berjalan lancar. Ditegaskan Amid, seluruh pengelola PKBM agar pelaksanaan ujian ini tanpa joki, apabila ditemukan, Disdikpora akan mengambil sikap tegas peserta tersebut dikeluarkan dan dipastikan tidak akan lulus.

“Disdik menghimbau kepada pengelola PKBM agar dapat membantu peserta ujian yang mengalami kesulitan,” jelasnya. Sementara itu, persentase lulusan tahap pertama yang telah diselenggarakan 14 April 2014 lalu, Paket C sebesar 85 persen, sedagkan Paket B sebesar 99 persen dan paket A sebesar 100 persen. Diharapan tahap dua ini mereka yang tidak lulus ditahap pertama bisa lulus di tahap dua dan ada peningkatan persentase tingkat kelulusan secara keseluruhan. “Terkait dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) bahwa ujian tahap dua ini sama dengan sebelumnya, mulai dari pengiriman soal, pengawasan dan pelaporan, juga melibatkan kepolisian, independent dan kabupaten,” ujarnya. (knd/wot)

Bawa Baki Merah Putih, Annisa Ratna Juwita Gak Tegang Karna Siap Tugas KARAWANG, Koran KitaPembawa bendera pada peringatan HUT Kemerdekaan RI di Karawang kali ini seorang pelajar putri. Ya, dialah Annisa Ratna Juwita. Gadis yang bertugas membawa baki berisi sang saka merah putih pada upacara perayaan 17 agustus, HUT RI ke 69 di Lapangan Karangpawitan Karawang, Minggu (17/8), itu Nampak tak sedikitpun terlihat tegang. Dia tampak semangat membawa sang merah putih. Pelajar dari Sekolah Menengah Atas Negeri ( SMAN) 1 Karawang ini mengungkapkan rasa kebanggaannya bisa membawa bendera pusaka hingga berkibar. “Tidak ada rasa ketegangan, saat membawa baki, karena saya percaya diri dan bangga pada diri ini bisa punya kesempatan untuk membawa bendera pusaka berkibar,” ujar pelajar yang

PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI: Dhani Sudirman ; WAKIL PEMIMPIN UMUM: Heddy Yusuf ; DEWAN REDAKSI : Dhani Sudirman, Derry Y, Heddy Yusuf, SW. Andrisias ; SEKRETARIS REDAKSI : Haura Mehdi, REDAKTUR PELAKSANA: Gunawan Yosef, ; REDAKTUR: Saeful Millah Noorbany, WARTAWAN: Yusri Amarahman, Hery Heryana, Tubagus, Asep Kamil, DAERAH: Wawan Ruhiyat (Purwakarta), H.Dadang Hidayat, Zaenal Mutaqin, Deni Suhendar ; LAYOUT: R. Taufiq, Adhe, Adhi ; DESAIN GRAFIS: Heddot ; PEMIMPIN PERUSAHAAN : Uwin N ; MAN. PROMOSI / IKLAN : Wenndy Purnama ; STAFF IKLAN/PROMOSI: E. Tanto, Bambang Pramudya, Yanto S ; MAN. SIRKULASI: Hery H ; STAFF SIRKULASI/ADM: Deni ; ADM/KEUANGAN : Euis Windiasari ; UMUM: Bambang ; KOMISARIS: Kristian Simanjuntak ; LEGAL: H. Martin, SH, ALAMAT REDAKSI/USAHA/IKLAN: Jl Arif Rahman Hakim (Niaga) No. 234 Karawang, TELP: 0267-8451 052, EMAIL : redaksi.korankita@gmail.com, iklan.korankita@gmail.com ; ONLINE : www.korankitaonline.com ; PERCETAKAN : PT. Temprina Media Grafika.

Wartawan Koran Kita dibekali tanda pengenal dan namanya tercantum dalam box redaksi.

Annisa Ratna Juwita

bercita- cita ingin menjadi perawat ini. Mojang Karawang yang lahir pada tanggal 28 september 1998 di Rawamerta Dusun Pasir Kaliki, ini berharap Karawang kedepan bisa maju. “Dan tentunya bisamensejahterakan masyarakatnya,” harapnya. (ktd/roi)

HARGA IKLAN: Full Color (Halaman 1) Full Color (Hal Dalam ) Black & White (BW) Iklan Sosial Pengumuman Iklan Baris

: Rp.50.000,-/mmk : Rp.40.000,-/mmk : Rp.26.000,-/mmk : Rp.23.000,-/mmk : Rp.20.000,-/mmk : Rp. 15.000,-/Baris

DEADLINE IKLAN Warna (FC) : 3 Hari sebelum terbit Hitam Putih (BW) : 2 Hari sebelum terbit


METROPOLITAN

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

Biker Ditabrak Biker,

Biker Bekasi Masuk Rumah Sakit KARAWANG,Koran Kita Kecelakaan melibatkan satu mobil dan tiga motor terjadi di depan RSUD Karawang, Minggu (17/8) sekitar pukul 14:00 WIB. Akibat kecelakaan itu, seorang pengendara Vixion warna hitam nopol B 3563 FKR, bernama Dimas Supriharyanto (25) warga Kabupaten Bekasi harus menjalani perawatan secara intensip. Seorang saksi bernama Edi (35), yang juga pedagang pisang coklat di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) menuturkan, Dimas ditabrak dua motor dari arah belakang. Saat itu, Dimas tengah

melaju kencang tanpa disadari didepannya ada sebuah Avanza silver berputar arah. Dimas yang kaget akhirnya mengerem seketika. Tapi apa yang terjadi, dibelakangnya dua motor yang juga melanju kencang tak kuasa mengendalikan rem. Tabrak belakangpun tak terhindarkan. “Dua motor yang nabrak itu langsung melarikan diri,” ujar Edi kepada KORAN KITA di TKP. Akibat kecelakaan itu, sekujur tubuh Dimas terluka. Termasuk kepala. Luka dikepala diduga akibat berbenturan dengan aspal. Kini Dimas tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Karawang.(ccw)

Dimas Supriharyanto (25) tengah menjalani perawatan di RSUD Karawang.

Rayakan HUT RI dengan Menyantap Nasi Liwet Sepanjang 1 Km

TASIKMALAYA, Koran KitaBerbagai kegiatan dilakukan oleh seluruh masyarakat Indonesia untuk menyambut HUT ke-69 Kemerdekaan RI pada Minggu (17/8). Di Kota Tasikmalaya, ribuan buruh sebuah pabrik pengolahan kayu, Bineatama Kayone Lestari (BKL) mengadakan acara makan bersama nasi liwet sepanjang satu kilometer. Nasi tersebut beralaskan daun pisang. Makan bersama ini diadakan untuk memaknai hari kemerdekaan dengan tema mempererat kebersamaan. Berdasarkan pantauan, nasi liwet dengan lauk sederhana seperti ikan asin, sambal dan jengkol itu disajikan di pinggir jalan atau depan bangunan pabrik di Jalan Raya Indihiang. Para buruh pun mengajak serta istri dan anaknya untuk menikmati makanan khas Indonesia itu. Mereka menyantap makanan berderet sembari duduk bersila dengan penuh

suka ria. Selain diikuti para buruh, makan nasi liwet terpanjang di Tasikmalaya ini pun diikuti warga yang rumahnya dekat dengan kawasan pabrik. “Ini awalnya ide dari para pegawai di sini untuk makan liwet bareng dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI. Eh, disambut baik oleh perusahaan. Jadi kalau di tempat lain lomba-lomba, kita di sini makan liwet bersama,”

jelas Dede Risman (36), salah seorang pegawai PT BKL Kota Tasikmalaya, di lokasi acara. Dede yang membawa anaknya ke lokasi acara mengaku semangat ikut memeriahkan kegiatan peringatan kemerdekaan dengan makan nasi liwet. Apalagi, acara ini bisa mempererat kebersamaan seluruh rekan kerja dan juga dengan masyarakat sekitar. “Ya, seru saja, soalnya

makannya bareng-bareng. Lebih terasa kebersamaannya, apalagi di hari kemerdekaan seperti ini,” kata Dede. Sementara itu, Komisaris Utama PT BKL Kota Tasikmalaya, Boy Wijaya mengaku awalnya tak mengetahui para pegawainya akan menggelar acara makan nasi liwet sepanjang ini. Ia mengaku kaget saat datang ke pabriknya melihat deretan pegawai yang

sedang makan nasi liwet di depan bangunan pabrik. Ia pun menyambut baik kegiatan pegawainya itu. Bahkan, ia juga sempat ikut makan bersama mereka. “Saya kaget datang ke sini sudah ada makanan liwet berderet begini. Ini inisiatif karyawan. Katanya untuk menyambut hari kemerdekaan dan mempererat silaturahmi. Jadi saya senang dan ikut makan juga tadi bareng mereka,” ungkap Boy. Menurut Boy, pihaknya akan menjadwalkan kegiatan seperti ini agar rutin dilakukan. Ke depan, acara makan nasi liwet ini akan dikuhususkan bagi warga setempat dan keluarga seluruh karyawannya yang berjumlah sekitar 3.000 orang. “Ini sederhana tapi bermakna. Kami hanya mengikuti keinginan mereka menggelar acara makan nasi liwet panjang ini. Ini dari mereka dan untuk mereka,” kata Boy. (kpo)

Uang NKRI Pecahan Rp 100 Ribu Mulai Beredar Hari Ini Jakarta, Koran Kita – Bank Indonesia (BI) hari ini secara resmi menerbitkan uang kertas baru pecahan Rp 100.000, bertepatan dengan peringatan 69 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. BI pun mulai mengedarkan uang yang kerap disebut uang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini. “Uang Republik Indonesia hari ini sudah diedarkan. Tapi karena ini Minggu, BI hanya buka beberapa kantor untuk pengedarannya,” kata Gubernur BI Agus Martowardojo saat ditemui detikFinance di

Gedung BI, Jakarta, Minggu (17/8). Agus mengatakan, uang

kertas baru pecahan Rp 100.000 ini akan mulai disebar ke seluruh sistem

perbankan di seluruh Indonesia. “Besok akan dilakukan resmi, termasuk di seluruh sistem,” ujarnya. Menurut Agus, penerbitan uang baru pecahan Rp 100.000 ini penting karena diedarkan bertepatan dengan hari ulang tahun RI ke-69. “Peristiwa penting pada Agustus ini, uang rupiah kertas pecahan Rp 100.000 tahun emisi 2014 mulai berlaku hari ini. Dikeluarkan, diedarkan bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 2014,” tutur Agus. Uang baru pecahan Rp

100.000 memiliki dua perbedaan yang menonjol dari uang lama. Pertama adalah terdapat tanda tangan Gubernur BI Agus Martowardojo dan Menteri Keuangan Chatib Basri. Sebelumnya, hanya gubernur BI yang membubuhkan tanda tangan di uang kertas. Kedua adalah terdapat tulisan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari sebelumnya hanya bertuliskan Bank Indonesia. Uang baru ini mulai bisa digunakan hari ini dan akan beredar di mesin ATM mulai besok. (dtk/ret)

17 Agustusan ala Wartawan, Belum Merdeka

S

eorang laki-laki berdiri ditengah lapang membawa tongkat yang ujungnya terpasang bendera merah putih. Tubuhnya tertutup dengan sobekan koran berbagai media, pun kedua matanya yang tertutup kain hitam. Dengan lantang, laki-laki itu membacakan teks UUD 1945. Namun di tengah pembacaan, segerombol orang dengan topeng berbagai karakter jahat mengganggu laki-laki itu. Membungkamnya, mengikat tangan dan kakinya hingga laki-laki itu tersungkur. Kendati demikian dengan sekuat tenaga ia tetap membaca teks UUD 1945 hingga selesai. Demikian petikan adegan teatrikal yang dilakukan salah seorang seniman Kota Magelang dalam upacara peringatan Kemerdekaan RI ke 69

di puncak Gunung Tidar Kota Magelang, Minggu (17/8). Upacara dikuti oleh sedikitnya 50 peserta yang terdiri dari wartawan Magelang, mahasiswa dari Persma Untidar, Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) dan seniman. “Aksi tersebut merupakan simbolisasi sekaligus refleksi makna kemerdekaan RI bagi insan pers di Indonesia saat ini. Bahwa hingga saat ini tidak semua wartawan bisa dengan merdeka menjalankan tugas jurnalistiknya. Aksi teror dan kekerasan masih terus membayangi,” ujar Asef Farid Amani, Koordinator Kegiatan tersebut. Asef menyebutkan, serangkaian aksi kekerasan terhadap profesi wartawan di Indonesia yang masih marak. Publik tidak akan pernah lupa dengan kasus pembunuhan Udin,

wartawan harian Bernas Yogyakarta beberapa tahun lalu. Kemudian yang terbaru, aksi pelemparan bom molotov di kediaman Frietqi Suryawan alias Demang, wartawan Radar Jogja, di Jalan Jagoan Kota Magelang. “Kejadian-kejadian itu menjadi catatan penting bagi masyarakat dan para penegak hukum bahwa semestinya tidak ada lagi aksi anarkis maupun teror yang menimpa para pewarta,” tandas wartawan surat kabar lokal Jawa Tengah itu.

Sebelum aksi teatrikal itu, seluruh peserta berbaris rapi layaknya peserta upacara pada umumnya. Ada yang bertugas sebagai sebagai inspektur upacara, komandan upacara, protokol hingga dirigen. Demikian pula dengan aba-aba serta rangkaian upacara lainnya. Belum merdeka Ada kesan formal, tetapi ada pula kesan dramatik dalam upacara bertajuk “Wartawan (belum) Merdeka” itu. Seperti pembacaan naskah

Pancasila oleh Bambang Eka Prasetya, seorang seniman Magelang yang penuh penghayatan yang digambarkan dalam aksi teatrikal. Seniman lainnya, Gepeng Nugroho, turut membacakan puisi karya Gus Mus yang berjudul “Aku Harus Bagaimana”. Hari Atmoko, seniman sekaligus wartawan senior Magelang ikut membacakan orasi budaya bertajuk “Pers Magelang berangkat ke Tempat Dalam”. Terlepas dari kasuskasus itu, sudah saatnya pers Magelang mengelaborasikan kerja jurnalistiknya untuk menyuguhkan pemeritaan dengan menggali kepentingan kemuliaan publik.” Tidak hanya melalui 5W dan 1H, tetapi juga 3E dan 1N yakni Educating, Enlighting, Empowering dan Nasionalism,” tegas Hari. (kpo)

3

Nyuri Celana Dalam, Guru Mengaji Nyaris Dihajar Massa

PAMEKASAN, Koran KitaPolres Pamekasan, Jawa Timur, menangkap seorang guru mengaji yang dilaporkan warga sering mencuri celana dalam milik tetangga. Ulahnya itu dianggap sudah cukup meresahkan warga. Kepala Satuan Reskrim Polres Pamekasan Ajun Komisaris Moh Nur Amin, Sabtu (16/8/2014) malam, mengatakan, guru mengaji itu berinisial AR (49). Dia merupakan warga Desa Tlagah, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. “Ada dugaan kemungkinan si guru ngaji ini memiliki kelainan,” kata Nur Amin. Aksi pencurian celana dalam ini tidak hanya dilakukan terhadap tetangganya, tetapi hingga ke desa lain di Kecamatan Kadur, Pamekasan. Pelaku juga kerap kali mencuri celana dalam yang masih baru di sejumlah pasar dan toko swalayan di Pamekasan. Terakhir, pelaku melakukan pencurian di sebuah tokoh milik warga asal Dusun Sumber Waru, Desa Pamoroh, di Pasar Blumbungan, Kecamatan Larangan, Pamekasan. Menurut Nur Amin, saat menjalankan aksinya di Pasar Blumbungan itulah, AR akhirnya ditangkap pemilik toko, bahkan nyaris dihajar massa, tetapi dilerai oleh pemilik toko dengan meminta agar pelaku tidak dipukul. “Si pemilik toko itu mengaku sudah 20 kali kehilangan celana dalamnya, dan saat diteliti, celana jualan miliknya itu hilang saat si AR datang ke tokonya,” kata Nur Amin. Sebenarnya, kata Nur Amin, aksi pencurian celana dalam yang dilakukan tersangka AR itu tidak tergolong kasus tindak pidana kriminal berat. Hanya saja, menjadi kasus menarik karena terkesan memiliki kelainan. “Coba pikir, secara logika buat apa mencuri celana dalam? Wong dijual saja tidak mungkin laku. Tapi yang namanya pencurian, ya pasalnya tetap pasal pencurian,” kata Nur Amin. Penangkapan pelaku pencurian celana dalam oleh guru ngaji asal Desa Tlagah, Kecamatan Pegantenan, itu memang menarik perhatian warga, bahkan ada warga di Pasar Blumbungan yang menertawakan aksi AR. “Celana dalamnya buat ongkos naik haji ya Pak Kiai, ada yang bilang begitu,” kata Nur Amin menirukan teriakan warga. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, AR dijerat dengan Pasal 362 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun. Polisi juga menyita barang bukti berupa 10 celana dalam berbagai warna beserta sepeda motor Honda Supra Fit warna hitam dengan nomor polisi M 6660 F milik pelaku.(kpo)

H. Wawan Kurnia

Kemerdekaan Harus Dinikmati Semua Warga

KARAWANG, KORAN KITA Beragam acara digelar oleh masyarakat dalam mempeingati HUT kemerdekaan RI ke 69. Seperti yang dilaksanakan oleh H.Wawan Kurnia yang didukung PT. Hino, dan Suzuki, yang dilaksanakan di Lapangan Terbuka Ulekan Kidul, Dusun I Rt. 01/02 Desa. Sukaharja Kec. Telukjambe Timur Karawang. Acara yang menurut panitia menghabiskan anggaran puluhan juta rupiah yang dihabiskan untuk memeriahkan acara tersebut itu berlangsung meriah. Terlebih lagi acara tersebut juga diisi dengan tabur uang di atas bambu. “Ini semua untuk hiburan warga, sehingga kita turut memeriahkan hari kemerdekaan bangsa ini,” ujar H. Wawan, kepada Koran Kita, Minggu (17/8) Masih kata yang terbilang sukses dibidang usaha mengelola matrial bahan bangunan itu, kemerdekaan bangsa memang belum bisa dinikmati oleh semua masyarakat, buktinya masih banyak juga warga miskin yang tidak bisa makan dan menyekolahkan anaknya, untuk itu tugas kita bersama agar semua warga bangsa bisa menikmati hidup dengan layak. “Ya tugas kita semuanya, bagaimana agar seluruh masayarakat bisa hidup normal, termasuk bagaomana pemerintah bisa mengalirkan anggarannya agar seluruh lapisan masyarakat bisa menikmati angin kemerdekaan ini dengan memperhatikan mereka,” urainya. Acara tersebut juga selain dalam rangka memeriahkan kemerdekaan, juga sebagai upaya untuk mengetuk hati para pengusaha lain yang kurang peduli terhadap hari-hari yang bersejarah seperti 17 Agustus, “Sebaiknya kita rayakan bersama, agar semuanya menikmatinya,” ujar H. wawan di lokasi acara. Seperti diketahui, ratusan warga berkumpul menyaksikan acara yang digelar di lapangan tersebut. “Ini merupakan tahun kedu bagi H. Wawan menggelar acara yang sama di dusun ini,” tambah Esmin yang biasa dipanggil Joy, itu bangga. (ccw)


4

RUANG PUBLIK

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

Senggol Ngahayal jadi presiden ah Cik jang amang deuk nanya…lamun anjeun jadi presiden rek naon? Nu pasti mah.. uaing deuk nganyejahterakan rahayat.. ekonomi na di beneran..jeung hukumna dipertegas.. ulah mandul jiga ayena… Terus naon deui tah… oh enya mang.. hiji deui,.. deuk mecat oknum aparat desa tukang nyelewengkeun raskin.. karunya mang jalma miskin..nya mang… bener jang… Mulya pisan anjeun boga cita-cita teh… sok lah ku aman diduakeun anjeung cing jadi presiden..amin mang.. Eh,..ayena uing deuk nanya..cikan ari amang mun jadi presiden deuk naon… ah jang jajauheun amang mah,..bung ah.. mbung ngahayal.. bisi gelo…hahaha…ah si amang mah teu baleg…(mang ugun)

facebook koran kita

Kerusakan Lingkungan akibat Kegiatan Pertambangan, Penebangan Hutan dan Konversi Lahan.

Oleh : Bambang Fadilah. Perusak atas kerusakan lingkungan lebih parah lagi jika suatu daerah dilaksanakan aktivitas pertambangan. Kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan mencapai 70%, hal ini berarti memberikan kontribusi terbesar terhadap kerusakan lingkungan di Indonesia. Berita dan data kerusakan lingkungan akibat pertambangan menyebutkan kurang lebih 34% daratan Indonesia telah di berikan kepada koporasi lewat 10.235 izin pertambangan mineral dan batubara(minerba) dan ini belum termasuk izin perkebunan skala besar, wilayah kerja migas, panas bumi, dan tambang galian C. Kawasan pesisir dan laut juga tidak luput dari ekploitasi, lebih dari 16 titik reklamasi, penambangan pasir, pasir besi, dan menjadi tempat pembuangan limbah tailing Newmont dan Freeport. Kerusakan lingkungan di dalam ekosistem hutan sekitar 3.97 juta hektar kawasan lindung terancam kegiatan pertambangan, memberikan dampak negative terhadap keanekaragaman hayati yang ada di hutan tersebut. Bukan hanya ekosistem hutan saja yang mendapat dampak negative dari kegiatan ini, aliran sungai pun ikut tercemar dan ekosistemnya mengalami kerusakan. Jumlah daerah aliran sungai (DAS) yang rusak parah meningkat dalam 10 tahun terakhir, sekitar kurang lebih 4.000 DAS yang ada di Indonesia dan sebanyak 108 DAS mengalami kerusakan parah. Kerusakan lingkungan bukan saja dipicu oleh tindakan masyarakat dengan alasan mendesaknya kebutuhan hidup dan tuntutan ekonomi tetapi juga munculnya berbagai re-

HUT RI ke 69 tahun. Apakah bener kita sudah merasa merdeka hidup ditanah air kita ini

gulasi atau peraturan yang kurang / tidak tepat oleh para pengusaha yang tidak berpihak kepada lingkungan, kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh berbagai regulasi atau peraturan yang kurang/tidak tepat merupakan pengrusakan lingkungan secara terstruktur. Penyebab utama kerusakan lingkungan pertama adalah akibat Ulah Manusia dan yang kedua akibat alam, dalam hal ini bencana alam. Tetapi penyebab akibat ulah manusia sangat tinggi dan besar pengaruhnya dibandingkan kejadian oleh alam yang tidak setiap hari terjadi. Negara-negara maju menaruh perhatian terhadap kerusakan lingkungan yang berdampak pada perubahan iklim global. Perubahan iklim global menyebabkan meningkatnya suhu bumi akibat akumulasi emisi gas di atmosfir atau yang sering di kenal dengan Global Warmimg. Sebagai Negara berkembang Indonesia menghadapi masalah kerusakan lingkungan yang memberi dampak negative begi kesejahteraan manusia, kerusakan lingkungan akibat ulah manusia membawa bencana, penyakit, serta harta dan jiwa.

Sms Kita Kita mah terparadigma pada kekuasaan dan fulus. - Panji, 0818 1963 xxxx Selamat HUT RI Ke 69, Semoga bisa terbebas dari korupsi MERDEKA. - Dede, 0815 1050 xxxx Merdeka untuk Bangsa ini, semoga bisa menjadi negara yang di cintai oleh seluruh dunia, NKRI harga mati. - Muklis, 0853 9764 xxxx Semoga Karawang bisa menjadi kota yang bebas dari segala kasus-kasus korupsi. - Encup, 0817 9753 xxxx

Dadan Suhendarsyah baru MERDEKA secara politik, beralihnya kekuasaan kepada anak banga Indonesia.. namun msh terjajah secara ekonomi dan budaya.. tp ghirohnya hrs tetap terawat agar kita senantiasa mau berbuat demi kemakmuran segenap pemilik negeri ini. tentu sesuai dengan bidangnya masing2.

Masyarakat yang tidak puas, mau ngeluh atau protes soal kebijakan publik dan pemerintah. Kirimkan SMS ke Nomor 0857 9356 7999 - fb: Koran Kita - email : redaksi.korankita.gmail.com

Bangahmadsiputracobra Yangpunyaseribucinta

(foto:doyok)

Tergantung bagaimana kita menyikapi bangsa ini.

Pancajihadi Al Panji Belum merdeka dari korupsi, kecuali para pejbat para koruptor dihukum mati, dan mendapat ganjaran yang sebanding.

Ajat Jajat Munajat Merdeka untuk para kaum koruptor sudah pasti iya, tapi bagi kita seorang rakyat biasa belum bisa di bilang bangsa ini sudah merdeka, karena masih banyak kesalahan baik yang disengaja atau pun yang tidak oleh bangsa ini lakukan terhadap rakyat seperti kita ini.

Ricky Arfannia Belum masih terjajah oleh perusahaan2 asing yg masih mempekerjakan karyawan dihari dirgahayu kemerdekaan indonesia

Elang Prabu Buana BELUMMMM, masih sangat jauh dari kata merdeka, karena saya sama sekali blm pernah namanya merasakan merdeka dari bangsa ini, oleh sebab itu mari semua rakyat Indonesia kita harus bisa merubah bangsa ini menjadi bangsa yang sangat dihargai, dihormati, maupun di cintai oleh semua bangsa yang ada di muka dunia ini, kalau bukan kita siapa lagi yang akan merubah bangsa ini, untuk sejauh ini tidak bisa 100% kita mengandalkan pejabat-pejabat atau pimpinan negara.

Warga Kp.Situbiuk, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang ‘Ngagubyag’ balong dalam rangka memperingati HUT RI ke 69.

Harian Pagi Koran Kita Menerima Sumbangan Tulisan, Artikel, Opini, Curhatan, Unek-unek. Tulisan dikirim melalui email: redaksi.korankita@gmail.com, SMS: 0857 9356 7999. Tulisan yang dimuat akan mendapatkan imbalan

Surat dari Publik CARA MENCEGAH PEMANASAN GLOBAL (GLOBAL WARMING) Para Klimatologists sedang mempelajari cara untuk mencegah pemanasan global (global warming). Artikel pemanasan global ini menjelaskan dua cara untuk membatasinya adalah sebagai berikut : 1. membatasi emisi gas CO2 dan 2. penyerapan karbon-karbon baik mencegah karbon dioksida memasuki atmosfer atau penyerapan CO2 sudah ada. Pembatasan Emisi Gas CO2. Dua cara yang efektif untuk membatasi emisi gas CO2 adalah menggantikan bahan bakar fosil dengan sumber energi yang tidak menghasilkan CO2, dan menggunakan bahan bakar fosil lebih efisien. Pengertian dari bahan bakar fosil adalah bahan bakar yang diambil dari dalam bumi merupakan hasil pengendapan dan pembentukan dalam waktu berjuta-juta tahun. Sumber energi alternatif yang tidak menghasilkan CO2 seperti tenaga angin, sinar matahari, energi nuklir, dan gas bumi. Perangkat yang dikenal sebagai turbin angin dapat mengubah energi angin menjadi energi listrik. Sel surya dapat mengkonversi sinar matahari menjadi energi listrik, dan berbagai alat dapat mengkonversi energi matahari menjadi panas yang bermanfaat. Pembangkit listrik tenaga panas bumi mengubah energi gas bumi bawah tanah menjadi energi listrik. Bila dihitung secara ekonomis pemanfaatan sumber energi alternatif lebih mahal untuk digunakan dibanding dengan bahan bakar fosil. Namun, penelitian

terus dilakukan untuk mencari cara yang lebih efisien mengurangi biaya penggunaan energi alternatif tersebut. Hemat Bahan Bakar. Emisi gas CO2 bisa dikurangi jika mobil dan truk menggunakan bahan bakar lebih efisien. Beberapa ilmuwan dan insinyur yang terus meneliti menciptakan mesin yang bekerja dengan bahan bakar yang lebih efisiensi. Penemu lain yang mengembangkan perangkat untuk menggantikan sistem pembakaran mesin atau menggunakan mesin yang lebih kecil untuk mencegah pemanasan global. Sebuah Mobil dikenal dengan nama "Hibrid" telah memasuki pasaran. Sebuah mobil "Hibrid" memiliki semua komponen dari sebuah mobil baterai yang digerakkan listrik biasanya menggunakan mesin bensin berukuran kecil. Sel Surya merupakan perangkat yang dapat mengubah energi kimia menjadi energi listrik, dan dapat digunakan dalam mobil masa depan. Demikianlah cara mencegah pemanasan global (global warming) yang dapat dilakukan untuk mengurangi konsentrasi emisi gas CO2 di udara.

By: Ahmad Jaelani.


POLITIK & HUKUM

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

5

Dua Warga Gorontalo Utara Meninggal Karena Rabies GORONTALO,Koran KitaDua Warga Desa Bulontio Timur, Kecamatan Sumalata, Kabupaten Gorontalo Utara, diindikasikan kuat meninggal akibat terjangkit virus rabies. Kepala Dinas Kesehatan Gorontalo Utara, Ibrahim Paneo, Minggu, (17/8) mengaku kaget dengan kejadian yang dianggap luar biasa ini, mengingat masih ada warga yang diduga terjangkit virus mematikan akibat gigitan anjing. Ia mengatakan, sebanyak enam pasien sudah dirujuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Ilustrasi

Pasangan Bukan Suami Istri Digrebek Massa Saat Mesum

MM.Dunda Limboto, kabupaten Gorontalo untuk penanganan intensif dan satu pasien terduga yang menunjukkan gejala terkena rabies sedang diobservasi di Puskesmas Sumalata. “Satu orang pasien ini mengalami gejala panas yang belum turun, sehingga sedang diobservasi tim dokter yang diturunkan sejak Jumat (15/8) di kecamatan ini,” ujarnya. Ia menduga, masih banyak masyarakat yang terkena rabies di desa ini, mengingat kejadiannya berawal sejak sebulan lalu

akibat gigitan anak anjing kepada salah satu warga yang telah meninggal. Memang sulit dideteksi, mengingat masa inkubasi virus ini terjadi selama dua minggu setelah kuman penyakit masuk ke dalam tubuh kemudian timbul gejala panas. Apalagi mayoritas penduduk setempat, tidak menyadari jika binatang piaraan tersebut membawa virus rabies dan berada di pemukiman warga. “Sehingga sangat sulit memprediksi apakah kasus ini sudah selesai ditangani ataukah masih banyak

yang belum terdeteksi,” ujar Ibrahim. Selain tim dokter yang dinamai tim penanganan Kejadian Luar Biasa masih berada di lokasi, pihaknya kini intensif melakukan penyuntikan Vaksin Anti Rabies (VAR). Mengingat mahalnya vaksinasi ini, sehingga belum seluruh warga yang mendapatkan layanan tersebut. Baru sekitar 50 warga sesuai jumlah vaksin yang disiapkan melalui anggaran instansi ini yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Dae-

rah (APBD), ditambah 12 VAR bantuan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Ia mengaku, kendala mahalnya vaksin tersebut membuat pihaknya melakukan pembatasan layanan VAR. “Sementara ini kami membatasi warga yang divaksinasi,” ujarnya. Kerja sama dengan Dinas Peternakan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Gorontalo Utara juga dilakukan, untuk melakukan vaksinasi terhadap anjing peliharaan maupun liar sebagai upaya mencegah penyebaran rabies di daerah ini.(ant)

Polda Jabar Kirim Brimob Bantu Pengamanan di MK BANDUNG,Koran Kita“Kita berangkatkan tiga kompi korps Brimob ke Jakarta,” kata Kapolda usai upacara puncak peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (17/8).

Ilustrasi

TASIKMALAYA,Koran KitaPasangan mesum ini berinisial LY (32) dan OR (23). LY yang sudah bersuami dan warga Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya adalah atasan OR. Ya, keduanya bekerja di gudang salah satu makanan merk terkenal yang berkantor di Rancabango, Indihiang, Kota Tasikmalaya. OR sendiri masih tercatat mahasiswa di Universitas Siliwangi Tasik. Dia bekerja jadi sales produk makanan untuk mencari uang tambahan kuliah. Perkenalan LY dan OR terjadi di tempat kerja, Keduanya menjalin cinta lokasi setelah LY curhat tentang rumah tangganya yang kurang harmonis. Pucuk dicinta ulam pun tiba, OR yang masih muda memang tertarik kepada LY. Keduanya kerap bertemu di rumah kontrakan OR di Perum PDK Tawang, Kota Tasikmalaya. Sayang cinta terlarang yang dibina keduanya harus berakhir di kantor polisi, setelah kemarin malam (Sabtu, 16/8) warga menggrebeg pasangan ini saat berduaan di dalam kamar. Ceritanya berawal kala Iing Setiadi (35), salah seorang warga mendapatkan informasi dari pemilik warung yang memberitahukan bahwa ada wanita berkunjung ke kamar OR. Ia masuk sejak pukul 17.00 WIB. Tapi hingga pukul 19.30 WIB, tidak pulang juga. Iing sempat memberi toleransi kepada OR karena masih belum larut malam dan kamarnya pun terbuka. Tapi tengah malam, pintu kosan tertutup. Iing bersama warga lain akhirnya mengendap-ngendap mendekati kamar. Pintu dicoba diketuk. Tapi tidak terbuka. Ketika dilihat di pentilasi kaca terlihat wanitanya tidak mengenakan baju. Akhirnya pintu didobrak. Ugh, si wanita malah lari ke kamar mandi. Sementara OR yang tidak mengenakan celana dalam tapi sudah berpakaian, pasang badan. Karena curiga keduanya telah berbuat mesum, akhirnya LY dan OR dibawa ke Mapolekta Tawang. Hasil pemeriksaan polisi terungkap, OR adalah kekasih gelap LY. Meski demikian LY mengelak telah melakukan hubungan badan dengan OR. ”Saya datang ke kostan mau ikut mandi sekalian mengecek barang. Saya sudah dekat dengan dia. Dan saya menganggap adik,” kilah LY saat ditanya petugas kepolisian (Minggu, 17/8). Kini polisi masih mengumpulkan keterangan saksi guna menjerat keduanya dengan Tindakan Pidana Ringan (Tipiring). (RMO)

GJ

BENGKEL LAS GELAR JAYA Jl Raya Manunggal VII Tegal Sawah Taneuh Beureum (Depan Jalan Pertamina)

MENERIMA SEGALA JENIS : • • • • • •

Kusen Alumunium Pagar Stainlees Pagar Besi Tempa Minimalis Canopy Poly Carbonat Canopy Atap Spandex DLL

AING S R E B HARGA EMUASKAN AS M KUALIT

Hub: Ridu Telp: 085 885 6801 07 08521 8404 888

Ia menuturkan, Polda Jabar sebagai daerah penyangga ibu kota Jakarta siap membantu pengamanan dan antisipasi gangguan keamanan selama sengketa pilpres. “Sifatnya kita bantu ibu kota sebagai penyangga, kalau terjadi sesuatu di Jakarta kita sudah siap,” katanya. Jika terjadi pergerakan

massa dari wilayah Jabar, kata Kapolda, jajarannya sudah siap menghalau massa tersebut. “Kalau ada dari kita, kita akan blok,” katanya. Kapolda menilai wilayah Jabar termasuk di Jakarta akan aman setelah putusan sengketa Pilpres 2014. “Di jabar Insyaallah aman, di Jakarta juga aman lah,” katanya.(ant)

Kalau Gugatannya Ditolak MK

Kubu Prabowo Janji Gak Akan Anarkis

JAKARTA,Koran KitaMahkamah Konstitusi (MK) akan memberikan hasil putusan terkait gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2014 kubu Prabowo Subianto - Hatta Rajasa, pada pada 21 Agustus 2014 mendatang. Menanggapi hal itu, tim hukum Prabowo - Hatta, Didi Supriyanto menegaskan, pihaknya bakal terima hasil apapun yang diumumkan MK. Sebab, pihaknya menghormati proses hukum. “Diterima dan ditolak

harus kita terima. Yang pasti kita akan mengikuti proses ini secara hukum dan konstitusional,” kata Didi di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu (16/8). Selain itu, Didi menampik tudingan isu yang beredar pihaknya bakal membuat kisruh bila MK menyatakan menolak. Pasalnya, dia yakin atas pemikiran masyarakat saat ini. “Kalau ditolak bakar bakaran gitu, ya nggak lah. Itu kan isu saja yang dikembangkan. Saya rasa kita ini kan makin maju modern pengetahuan masyarakat

juga makin membaik, sehingga tidak perlu lah ada kejadian yang merugikan kita semua,” jelasnya. Didi menambahkan, meski nantinya putusan MK tak sesuai harapan dia menegaskan mereka akan tetap berjuang melalui jalur politik. Maka itu, dia mengimbau agar semua pihak patuh pada hukum. “Kita semua harus patuh dan taat pada hukum. Setelah itu ada proses politik itu urusan lain. Tapi jangan sampai ada tindakan anarki akhirnya merugikan kita semua,” terangnya.(net)

BOGOR, Koran KitaMantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri, Susno Duadji, mendapat remisi masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pondok Rajeg, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terkait peringatan hari ulang tahun ke-69 Republik Indonesia. "Dia (Susno Duadji, red) kami usulkan untuk mendapat remisi karena telah memenuhi persyaratan untuk mendapatkan remisi," ucap Kepala Lapas Kelas II A Pondok Rajeg, Rudi Charles Gill, Minggu. Susno adalah terpidana kasus korupsi penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL) senilai Rp 500 miliar dan dana peng-

amanan Pilkada Jawa Barat tahun 2008 senilai Rp 8 miliar. Menurut Rudi, Susno sudah beberapa kali mendapatkan remisi. Rudi menyebutkan, pada 2013 Susno juga mendapatkan remisi terkait peringatan HUT ke-68 RI. Lalu, remisi juga didapat Susno terkait hari raya Idul Fitri, baik pada 2013 maupun 2014. "Remisi HUT Kemerdekaan RI sebanyak 1 bulan 15 hari, dan hari raya Idul Fitri 15 hari," sebut Rudi. Rudi mengatakan pemberian remisi diberikan tanpa pilih-pilih. "Siapapun itu jika memenuhi persyaratan kami usulkan untuk mendapat remisi." Dia menambahkan, selama dipenjara Susno tak pernah melakukan pelanggaran.

“Dari 1.134 jumlah narapidana yang ada (di Lapas Kelas II A Pondok Rajeg), hanya 650 napi yang berhak mendapat remisi. Dua napi bahkan tidak kami usulkan untuk mendapat remisi karena telah melanggar keamanan dan ketertiban,” papar Rudi. Adapun pemberian remisi bagi para narapidana yang tersangkut kasus terorisme, narkotika, dan korupsi dengan kategori tertentu, kata Rudi, merupakan kewenangan Menteri Hukum dan HAM. “Remisi ini kami usulkan ke Kementerian Hukum dan HAM. Mereka yang menentukan layak atau tidaknya terpidana mendapat remisi itu,” tutup Rudi. (Dhi)

Susno Duadji Akhirnya Dapat Remisi Lagi

FBI Bantu Polresta Denpasar Selidiki Pembunuhan Warga AS

DENPASAR,Koran KitaKepolisian Resor Kota (Polresta) Denpasar dibantu oleh petugas agen biro intelijen fereral Amerika Serikat (FBI) untuk mempercepat penyelidikan pembunuhan warga AS, Sheila Von Weise (64). di Nusa Dua, Bali. “FBI hadir dalam rangka untuk mempercepat penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan oleh polisi,” kata Kapolresta Denpasar Komisaris Besar Djoko Hariutomo di Denpasar, Minggu. Menurut dia, negeri adidaya itu hanya menurunkan satu personel FBI yang tiba pada Jumat (15/8). Polresta Denpasar juga telah melakukan koordinasi untuk memastikan kondisi terakhir terhadap jenazah wanita asal Chicago itu yang sudah menjalani autopsi. Sementara itu, terkait kedua orang yang disangkakan menjadi pelaku pembunuhan, yakni Schaffer Tommy (21) dan Heather Louis (19) akan disidangkan di Amerika Serikat, Djoko enggan berkomentar lebih jauh. “Itu bukan kewenangan kami untuk menyampaikan,” katanya. Hingga saat ini, ujar Djoko, keduanya belum mau buka suara untuk melengkapi pemeriksaan kasus pembunuhan yang menggemparkan dunia itu. Keduanya bersikeras ingin didampingi oleh pengacara dari Amerika Serikat. Meski demikian, pihaknya tetap akan menyediakan pengacara untuk mendampingi pengacara dari luar. Sebelumnya pada laman “online” media ternama di Amerika Serikat menyebutkan bahwa Heather Louis yang merupakan anak korban sempat memiliki masalah dengan Sheila sehingga petugas keamanan setempat sempat mengunjungi kediaman mereka di Oak Tree, Chicago. Berkaitan dengan hal itu, Djoko tidak mau berkomentar terkait pemberitaan tersebut. Ia menyatakan bahwa penyelidikan kasus tersebut melihat fakta yang terjadi di Bali. (ant)

KPK: Menangkap Boediono lebih mudah daripada ketua parpol JAKARTA,Koran KitaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan dapat segera menetapkan Wakil Presiden Boediono sebagai tersangka jika memang terbukti terlibat dalam kasus bank century. Proses penetapan itu pun tak sesulit yang dibayangkan masyarakat selama ini. “Dari dulu enggak susah. Pak Boediono itu kan orang yang lemah lembut tidak punya partai seperti orang biasa aja bagi KPK,” kata ketua KPK Abraham Samad di Taman Fatahillah Kota Tua Jakarta Barat, Minggu (17/8). Dia menyatakan masih sulit menangkap seorang tokoh partai politik daripada seorang Boediono. Namun, proses hukum memang masih dalam tahap pendalaman. “Jadi mungkin lebih susah menetapkan seorang ketua partai politik, daripada Pak Boediono. Jadi sama sekali enggak susah, cuma memang ada proses yang harus dilewati,” terang dia. Selain itu, dia juga mengungkapkan KPK sedang melengkapi alat bukti yang ada selama ini. Alat bukti untuk menetapkan Boediono sebagai tersangka dalam kasus bank Century belum lengkap. “Melengkapi, ya itu tinggal melengkapi dan merumuskan unsur-unsur deliknya. Butuh waktu karena merumuskan unsur delik itu harus detail,” pungkas dia.(MER)


6

SPORTAINMENT

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

Pertahankan Piala Super Jerman

Dortmund Berpesta BORUSIA, Koran Kita Bayern Muenchen dibuat tak berdaya kala melakoni Piala Super Jerman, Kamis (14/8) dini hari WIB. Mereka takluk dua gol tanpa balas di tangan Borussia Dortmund. Pertarungan di Signal Iduna Park itu berlangsung ‘berat sebelah’. Dortmund yang berstatus tuan rumah, mampu memegang kendali serangan. Mereka memimpin berkat gol yang diciptakan Henrikh Mkhitaryan untuk menutup paruh pertama dengan skor 1-0. Setelah turun minum, Dortmund banyak menciptakan peluang. PierreEmerick Aubameyang menggandakan keunggulan tim tuan rumah sekaligus memastikan kemenangan Dortmund. Lewat kemenangan ini, Die Borussen sukses mempertahankan Piala Super Jerman yang didapatnya tahun lalu. Ini juga trofi kelima dalam sejarah klub usai sebelumnya meraihnya pada 1989, 1995,

1996, dan 2013. Sepanjang pertandingan, Dortmund mampu tampil solid saat bertahan. Whoscored mencatat Die Roten cuma mampu melepaskan empat kali tembakan ke gawang, tiga di antaranya tepat sasaran. Atas kesuksesan memenangi Piala Super Jerman ini, Klopp pun lantas memberikan kredit tersendiri untuk pertahanan yang sukses digalang oleh tim asuhannya. “Kami bermain sangat bagus di lini belakang. The Bavarians tak mendapatkan banyak peluang dan kami bertahan dengan luar biasa. Mesin tim secara bertahap bekerja dengan baik, tapi kami masih belum dalam kondisi 100 persen,” ujar pelatih Dortmund, Juergen Klopp

dilansir situs resmi klub. Sementara itu, Pelatih Muenchen, Pep Guardiola mengakui timnya belum tampil sempurna. Itu tak lepas dari banyaknya pilar inti yang tak merumput. Sejumlah bintang Bayern seperti Arjen Robben, Franck Ribery, dan Bastian Schweinsteiger masih absen pada laga melawan Dortmund. Manuel Neuer, Jerome Boateng, Philipp Lahm, Mario Goetze, dan Thomas Mueller memang bermain, tapi mereka belum lama bergabung dengan tim usai membela Jerman di Piala Dunia 2014. “Selamat untuk Juergen Klopp dan timnya,” ucap Guardiola di situs resmi Bayern. “Kami bermain bagus pada 15 menit pertama, tapi setelah itu kami punya sejumlah masalah. Kami turun terlalu dalam pada babak kedua. Kami masih butuh waktu,” kata pelatih berkebangsaan Spanyol ini. (sae)

Bukti Nyata Fabregas

Ambisi Herrera

MANCHESTER, Koran Kita Gelandang anyar Manchester United, Ander Herrera, mengaku tak sabar melakoni laga perdananya di Premier League. Ada kans dirinya langsung jadi starter kala ‘Setan Merah’ menghadapi Swansea City akhir pekan ini. Herrera disebut sebagai sosok gelandang yang dibutuhkan oleh United dalam beberapa musim terakhir. Tak hanya bagus dalam memberikan operan dan menjaga penguasaan bola, Herrera juga tak ragu melakukan tekel. Tak heran jika Louis van Gaal selalu menjadikannya starter dalam setiap laga United di pramusim. Setelah tampil oke pada pramusim, kini tiba saatnya Herrera merasakan pertandingan resmi. “Premier League memang tergolong baru buat saya, tapi ini adalah salah satu liga terbaik di dunia dan saya bersama klub terbaik di dunia,” ujar gelandang asal Spanyol ini di situs resmi klub. Herrera tampil sebanyak 94 kali bersama Athletic Bilbao dalam tiga musim terakhir. Setelah bermain di bawah arahan pelatih jempolan seperti Marcelo Bielsa, kini tiba waktunya dia menjadi anak asuh Louis van Gaal. “Dia sangat terang-terangan dan itulah yang diinginkan oleh setiap pemain,” ucap Herrera mengenai Van Gaal. (ij)

LONDON, Koran Kita Cesc Fabregas telah kembali ke pentas Liga Primer Inggris. Tekadnya, mempertontonkan performa trengginas setelah periode kurang memuaskan bersama Barcelona. Di level junior, Fabregas sempat mengenyam pendidikan di akademi Barca. Tetapi di Arsenal-lah ia kemudian mendapat tempaan sampai akhirnya memulai karier profesional. Bersama klub London itu pula Fabregas lantas mencuat sebagai salah satu pesepakbola top. Tak

heran jika dia pun kemudian jadi ikon The Gunners sekaligus mengapteni timnya. Akan tetapi, nostalgia klub lama lalu datang merayu. Pada musim panas 2011, setelah episode panjang, Fabregas tak lagi bisa ditahan untuk meninggalkan Arsenal dan bergabung ke Barca. Tiba di Catalan, Fabregas tak menutupi kegembiraan bisa kembali membela klub masa kecilnya. Namun, lambat laun kenyataan ia dapati tak seindah harapan. Bersama Barca, Fabregas tidak pernah benar-benar bisa jadi bagian tak tergantikan sebagaimana peranannya di Arsenal. Maka kendatipun di Barca ia sudah meraih sederet titel, di antaranya gelar La Liga 2012–13,

tikan sesuatu. Suporter Arsenal akan memberi tahu kepada Anda seberapa bagus Fabregas,” ujar Tony Cascarino yang memperkuat Chelsea pada periode 1992– 1994. Cascarino lantas membandingkan kemampuan Fabregas dengan gelandang MU, Juan Mata. Kebetulan keduanya samasama datang dari Negeri Matador. “Anda bisa melihat (Juan) Mata dan berpikir ia mirip dengan Fabregas dalam beberapa hal, tapi Fabregas sedikit lebih gigih. Ia akan sedikit lebih sering memenangi bola. Ia lebih memiliki kemampuan tersebut dari­ pada Mata,” lanjut Cascarino. (sae)

Gemma Tolak Berpose Panas di Majalah Playboy LONDON, Koran Kita Gemma Atkinson baru saja menolak tawaran berpose di majalah Playboy. Alasannya, dia ingin dikenal sebagai aktris, bukan model panas. Sejak lima tahun terakhir, Gemma tak lagi muncul di majalah-majalah dewasa ternama. Padahal sebelum itu, dia dikenal sebagai salah satu model panas di Inggris. Posenya kerap menghiasi sampul sejumlah majalah tenar macam Arena, FHM, Loaded, Maxim, Zoo, dan Nuts. Nah, sebelum memutuskan berhenti jadi model panas,

Gemma mengaku sempat mendapat tawaran menggiurkan dari Playboy. Wanita 29 tahun itu menolak tawaran tersebut karena ingin lebih dikenal sebagai seorang aktris. “Salah satu alasan kenapa saya berhenti adalah saya sudah pernah muncul di semua majalah dewasa, baik di Inggris, Amerika Serikat, dan Australia. Langkah selanjutnya adalah tampil di Playboy,” ujar Gemma kepada Now Online. “Mereka sempat menghubungi saya, dan memberikan penawaran yang luar biasa. Tapi, saya ingin mendapatkan

pekerjaan yang lebih serius. Saya memutuskan untuk lebih dikenal sebagai aktris,” sambungnya. Saat ini, Gemma kembali ke jalur akting dengan memerankan Tamzin Bayle di sinetron Casualty. Aktris yang pernah menjalin hubungan dengan Ronaldo pada 2007 itu, juga menjadi model apparel fitnes USA Pro. Meski bayarannya jauh di bawah menjadi model Playboy, Gemma mengaku tetap puas. “Uang tidak bisa membuat Anda bahagia. Saya sempat berhenti bekerja hampir 2 tahun dan menghilang. Sekarang, saya beruntung ma-

Lolos Delapan Besar? Persib Wajib Menangi Tiga Laga BANDUNG, Koran Kita Kans Persib Bandung lolos ke fase delapan besar, dikatakan mantan pemain Maung Bandung Yudi Guntara masih terbuka lebar. Asalkan, pasukan Djadjang Nurdjaman mampu meraih sembilan poin di tiga sisa laga lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014. “Peluang Persib untuk ke delapan besar saya lihat masih terbuka lebar. Setelah ini (menghadapi Semen Padang), Persib masih mempunyai empat pertandingan. Minimal Persib harus bisa mengambil sembilan poin dari empat pertandingan,” kata Yudi, Jumat (15/8/2014). Seusai menghadapi Semen Padang, pasukan Djadjang Nurdjaman akan

Copa del Rey 2012, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub 2011, Fabregas kurang betah. Kebersamaan itu pun akhirnya selesai musim panas ini. Pemain internasional Spanyol 27 tahun tersebut memutuskan pindah dari Barca dan balik ke kota London, Inggris. Yang menarik, ia tak menuju ke Arsenal melainkan Chelsea. Di sinilah ia diprediksi akan berusaha sekuat tenaga membuktikan bahwa dirinya masih sama impresifnya seperti ketika meninggalkan kota tersebut. “Mendatangkan Fabregas merupakan langkah cerdas. Ia memberi mereka (Chelsea) sesuatu yang berbeda karena ini adalah seseorang yang harus membuk-

dihadapkan dengan Persijap Jepara, Persik Kediri, Sriwijaya FC, dan Persita Tangerang. Dua di antaranya, menghadapi SFC dan Persita Tangerang merupakan pertandingan tandang pamungkas skuat Persib sebelum melaju ke babak delapan besar.

“Kita jangan bicara dahulu tim Sriwijaya FC dan Semen Padang. Kita bicarakan tim di bawah Persib seperti Persijap, Persik, dan Persita. Di tiga pertandingan itu, Persib harus optimistis mendapat poin penuh di setiap pertandingan. Persib sudah wajib menang,” ucapnya.

sih bisa melakukan pekerjaan yang saya sukai,” ujar Gemma. Gemma Louise Atkinson, begitu nama lengkapnya. Dia lahir pada 15 November 1984 di Bury, Greater Manchester. Gemma pernah menjadi teman kencan Cristiano Ronaldo pada tahun 2007 lalu. Hubungan mereka sangatlah singkat lantaran Ronaldo berpaling ke perempuan lain. (ij)

Dicurangi, Pelatih PBR Menangis Usai Laga Kontra Persija Jika target tersebut berhasil diraih Hariono dan kawan-kawan, dia mengingatkan agar skuat Maung Bandung tak berleha-leha. Lantaran, tim lawan di babak delapan besar nanti memiliki kualitas jauh lebih baik dibanding tim-tim yang saat ini berada satu grup di wilayah barat. “Kalau Persib lolos di delapan besar, persaingan semakin ketat. Persib harus kerja keras. Jangan berlehaleha. Persib harus mempersiapkan mental bertanding, motivasi dan kekompakan tim yang lebih baik. Karena tim lawan di delapan besar kualitasnya sudah tentu meningkat. Persib harus sudah siap dengan ini,” pungkas dia. (net)

BANDUNG, Koran Kita Kemenangan Pelita Bandung Raya (PBR) yang sudah di depan mata raib. Tendangan penalti terlambat yang dieksekusi Ponaryo Astaman di masa injury time memaksa PBR harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (14/8). PBR sempat unggul terlebih dahulu melalui tandukan Bambang Pamungkas pada menit 65. Pelatih PBR Dejan Antonic kecewa berat karena kemenangan timnya yang sudah di depan mata digagalkan tendangan penalti Po-

naryo Astaman di masa injury time. Gara-gara Kim Jeffrey Kurniawan dianggap handsball oleh wasit Prasetyo Hadi, The Boys are Back harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (14/8). PBR sempat unggul terlebih dahul lewat tandukan terbang khas Bambang Pamungkas pada menit 77. Kegagalan meraih kemenangan membuat peluang PBR lolos ke babak 8 Besar semakin menipis. PBR tetap bercokol di peringkat 6 dengan nilai 23 dari 16 pertandingan yang sudah dimainkannya. Sebaliknya, tam-

Dejan Antonic

bahan satu angka mengangkat posisi Persija ke peringkat 3 dengan nilai 30 dari 18 pertandingan. Untuk sementara, Persija menggusur Persib Bandung ke peringkat 4. Usai pertandingan, saat memberikan keterangan pers, pelatih Serbia-Montenegro tak kuasa menahan isak tangisnya.(sae)


ENTERTAINMENT Bertuliskan “Stop Bertanya Kapan Menikah?”

JAKARTA, Koran Kita Adiknya lebih dulu menikah, menimbulkan konsekuensi tersendiri bagai Vicky Shu. Ia akan makin sering menghadapi pertanyaan tentang kapan akan menikah, terutama dari keluarga besarnya. Vicky sudah mengantisipasi pertanyaan model itu. Ia bahkan sudah menyiapkan trik untuk menangkis pertanyaan tersebut. “Kalau ada yang bertanya tentang hal itu, aku sudah menyiapkan kaus bertuliskan, ‘Stop bertanya kapan menikah,’” canda Vicky Sebelum berpacaran dengan kekasih barunya, Vicky santer disebut-sebut punya hubungan dengan Deddy Corbuzier. Vicky menampik hal itu. Ia dan ayah satu anak itu hanya berteman. Ia kaget hanya karena rumah mereka berdekatan dan sering fitness bereng, keduanya diasumsikan berpacaran. “Aku dan Mas Deddy tidak ada apa-apa. Soal kami pacaran tidak benar,” jawab Vicky. Deddy pernah mengklarifikasi kepada Bintang kalau hubungannya dengan Vicky hanya pertemanan biasa. Vicky meminta kabar hubungannya dengan Deddy tak diteruskan. Ia takut kabar itu bakal mengganggu jalinan cinta Vicky dengan kekasihnya. “Semoga tidak muncul salah paham nantinya. Sebenarnya, pacar aku tidak sensitif dengan kabar itu, justru aku yang sensitif,” jelas Vicky yang memili brand sepatu Syu Shu. (net)

SENIN 18 AGUSTUS 2014

Nadya Mulya

Berani BUKA-BUKAAN Urusan Ranjang JAKARTA, Koran Kita Selain eksis sebagai presenter dan bintang sinetron, Nadya Mulya juga mulai menekuni hobinya dalam bidang tulis menulis. Dan kini salah satu karyanya sudah diluncurkan, yaitu buku berjudul Moms and the City yang ia tulis bersama temannya, Joey Roesma.

L

ewat buku itu, Nadya dan Joey ingin berbagi cerita tentang bagaimana menjadi seorang ibu muda. Mulai dari menjaga penampilan, hingga urusan ranjang. Semua ia ulas secara ringan di dalam buku tersebut. “Buku ini ada 21 bab. Kami pikir, apa sih yang jadi bahasan para mama. Soal berat badan kalau habis lahiran. Lalu ada juga urusan fashion. Bagaimana urusan ranjang sama suami,” ujar Nadya saat ditemui awak

media belum lama ini. Menurut Nadya, buku itu sangat cocok bagi ibu muda di era globalisasi seperti saat ini. Apalagi istilah tugas istri hanya sekedar urusan dapur, sumur dan kasur sudah tak berlaku lagi di zaman sekarang. “Kalau zaman dulu kan di rumah urus anak dan suami. Kalau sekarang kan ikut bergaul. bikin yayasan,” lanjutnya. Untuk merampungkan bukunya, Nadya melakukan observasi

Raffi Ahmad Nikah, Apa Kata Yuni Shara?

JAKARTA, Koran Kita Sebentar lagi, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina akan melangsungkan pernikahan. Lalu, apa tanggapan Yuni Shara mendengarkan kabar tersebut? Menurut pengakuan Krisdayanti, ia dan kakaknya merasa senang kalau Raffi memutuskan menikah. Mereka pun sudah menduga Raffi bakal segera mengumumkan pernikahannya. “Jauh-jauh hari kita sudah tahu kalau dia bakal nikah,” ujar istri Raul Lemos tersebut saat ditemui di studio Penta, Kebon Jeruk, baru-baru ini.

Bahk a n , k a kakn y a sendiri, Yuni Shara, diakui Krisdayanti sangat gembira. Yuni melihat Raffi sekarang nampak tanpa beban karena saat bersamanya, pria berusia 27 tahun tersebut sering jadi bulan-bulanan kawannya. “Dia seneng Raffi jauh lebih happy. Tidak ada beban kayak dulu karna diolok-olok,” tambahnya.

“Cocok kok Raffi dan Gigi, semoga bisa saling mencintai, menjaga dan mudah-mudahan cocok ya. Kemarin ketemu di airport, dan Gigi bisa mengimbangi Raffi yang seperti kelinci (lincah),” tutup KD. (kl)

di kalangan ibu-ibu muda, terutama para selebriti. Hingga akhirnya ia menemukan formula, bagaimana menjadi seorang ibu muda yang baik. `“Walaupun prioritas rawat anak suami, tapi tetap sosialisasi. Aku sih sehabis kumpul sama teman, pas pulang urus anak jadi lebih enak. Nomor dua ya penampilan, bagaimanapun kan ada suami, penting bagi untuk tidak selalu pakai daster,” pungkas bintang film ANDAI IA TAHU tersebut. (kl)

Diana Pungky Ogah Main Film Lagi JAKARTA, Koran Kita Melihat banyaknya masyarakat yang ingin tampil menarik namun tidak menghabiskan banyak waktu, membuat aktris cantik Diana Pungky kini memilih bisnis perawatan kecantikan. “Saya lihat banyak yang mau yang instan, cepat dan sehat, makanya saya bikin klinik anti aging,” ujar Diana saat ditemui dalam acara Cosmo Beaute di Kemang, Jakarta Selatan. Diakui Diana, usaha perawatan kecantikan memang disukainya sejak lama. Berbeda saat masih syuting striping yang memerlukan banyak waktu. “Senang ya, karena pekerjaan ini yang saya suka, saya happy aja kerja setiap hari. Kalau syuting kan striping, pulang malam, kalau ini kan saya enggak harus pagi-pagi datang dan waktunya fleksibel,” paparnya. Bahkan, saat ditanya apakah ingin kembali bermain film, perempuan kelahiran Jakarta, 12 Maret 1974 ini langsung menolaknya. (dt)

Marshanda Selingkuh dengan Manajernya? JAKARTA, Koran Kita Shandy Widharna, manajer baru Marshanda (Chacha), dikabarkan telah menjadi pihak ketiga dalam perceraian artisnya dan Ben Kasyafani. Namun, mantan kuasa hukum Chacha, Afdal Zikri, tidak melihatnya begitu. “Saya tidak melihat hal itu (kehadiran orang ketiga),” ungkap Afdal saat dihubungi Okezone, Sabtu (16/8/2014). Orang ketiga yang dimaksud, disebutsebuat adalah Sandy Widharna atau Sandy Urban, yang merupakan manager Marshanda. Selama empat bulan mendampingi proses perceraian, Afdal melihat Sandy dan Chacha sebatas hubungan profesional. “Enggak ada yang aneh dalam hubungan mereka (Chacha dan Sandy). Mereka sebatas teman kerja,” tandasnya. (kl)

7

Chris Martin Kencani Jennifer Lawrence LOS ANGELES, Koran Kita Setelah rumah tangganya dengan Gwyneth Paltrow kandas, Chris Martin dikabarkan berhubungan dengan Jennifer Lawrence. Beberapa sumber mengkonfirmasi kepada E! News, Chris dan Jennifer telah menghabiskan waktu bersama sejak akhir Juni lalu. Sebelumnya, Jennifer telah berpisah dari kekasihnya, Nicholas Hoult. Bahkan, Chris Martin dan Lawrence terlihat pada sebuah acara di mana band Coldplay manggung di London Royal Albert Hall, 1 Juli lalu. “Aku penggemar berat segala sesuatu yang berhubungan dengan Inggris,” ungkap Jennifer dalam sebuah wawancara dengan The Sun, beberapa waktu lalu. “Aku bisa menghabiskan waktu di sana sekarang, dan aku suka bisa pergi dengan pakaian yang paling mengerikan dan itu keren, kau tahu?,” sambungnya. Rumah tangga Chris Martin dan Gwyneth Paltrow memang belum resmi berakhir. Namun, Gwyneth dikabarkan juga sudah memulai hubungan dengan pencipta Glee, Brad Falchuk. Dan kini, Chris Martin dikabarkan dekat dengan bintang film Hunger Games tersebut. Demikian seperti dikutip dari USMagazine. (dt)

Justin Bieber Pajang Foto Ciuman Dengan Selena Gomez

NEW YORK, Koran Kita Hingga saat ini, publik memang masih dibuat bingung dengan kejelasan hubungan Selena Gomez dan Justin Bieber. Kini, satu lagi gambar mesra mesra malah beredar di dunia maya. Seperti dilaporkan oleh AceShowbiz, Justin memang sempat mengunggah foot mesranya dengan Selena pada Kamis (14/8) lalu. Dalam foto tersebut, Selena tampak mencium mesra penyanyi asal Kanada itu. Namun anehnya, foto itu tak lama bertahan di Instagram Justin. Tak lama kemudian, dia langsung menghapusnya, walau sayangnya foto tersebut terlanjur menyebar di mana-mana. Dalam foto tersebut, Selena tampak bergelayut manja dalam gendongan Justin. Sementara itu, Justin memandang ke arah kamera dan menunjukkan senyum bahagia. Pasangan itu bahkan kompak mengenakan pakaian serba hitam. Bedanya, Justin memilih mengenakan beanie warna merah, sedangkan Selena mengenakan topi warna hitam. Belum diketahui kapan dan di mana foto tersebut diambil, dan kenapa foto itu dihapus tak lama setelah diunggah. Apakah ini bukti bahwa hubungan mereka kembali terjalin? (kl)


8

EKONOMI BISNIS

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

SPG, Sajikan Menu Bernuansa Alami KARAWANG,Koran KitaSPG yang satu ini bukan Sales Promotions Girl melainkan Saung Pedo Galuh, sebuh resto di jalan utama Karawang Barat yang menjual menu andalannya, nasi liwet. Manager resto, Enjen mengungkapkan, sang pemilik, Didin merupakan seorang yang inspiratif. Ia pandai memilih per-

bedaan tanpa menutup kesederhanaan. Resto ini dibuka semata untuk memenuhi kebutuhan selera pedesaan yang dibawa ke nuansa perkotaan. “Kalau menumenu yang umumkan kan banyak, makanya kami menyajikan nuansa pedesaan yang khas,” ujar Enjen. Seperti yang terlihat,

Pesta Otomotif Suzuki Dapatkan Penawaran Menarik

JAKARTA, Koran KitaPT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menggelar Pesta Otomotif Mobil Suzuki (POMS) 2014 pada 16 - 17 Agustus 2014 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. “Ini adalah POMS yang ketiga. POMS ini sebagai one stop shopping bagi para pelanggan dan calon pelanggan untuk bersentuhan langsung dengan brand Suzuki,” kata 4W Sales, Marketing & DND Director PT Suzuki Indomobil Sales Davy J. Tuilan dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu. Tujuan diadakannya POMS 2014 yakni untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap produk-produk Suzuki. Pihaknya berupaya

mengubah persepsi merk Suzuki di masyarakat dari kendaraan pick up menjadi kendaraan penumpang (passenger). Dalam POMS 2014, pihaknya menargetkan penjualan sebesar 1.200 unit kendaraan dengan komposisi target penjualan 50 persen Ertiga, 15 persen Karimun Wagon R, 10 persen kendaraan pick up. Davy mencatat pada POMS 2013, pihaknya berhasil menjual 1.884 unit kendaraan, jauh lebih ba-

nyak dari target semula yakni 800 unit. Untuk meraih target penjualan, dalam POMS 2014, strategi pemasaran yang diterapkan oleh Suzuki adalah dengan menggabungkan konsep 3S (Sales, Service dan Spare Part) + 1T (Trade In). Di POMS, calon konsumen bisa menjajal produk-produk mobil Suzuki melalui program test drive seperti Karimun Wagon R, Ertiga dan Grand Vitara. Sementara bila calon konsumen ingin membeli produk mobil, disediakan program trade in (tukar tambah). “Calon konsumen bisa menukarkan mobil mereka dengan segala merek dan usia kendaraan dengan

produk terbaru Suzuki,” katanya. Dijelaskannya, semua merek mobil tanpa memandang usia kendaraan boleh dijual di POMS 2014. Uang hasil penjualan akan menjadi uang muka pembelian kendaraan Suzuki baru.

Sementara untuk pembelian suku cadang dan aksesori, Suzuki memberikan potongan harga sebesar 10 persen di acara tersebut. Ada 15 dealer Suzuki yang menjadi peserta POMS kali ini. Dealer-dealer tersebut berasal dari Jabodetabek. (ij)

Datsun Go Hatchback Segera Meluncur JAKARTA, Koran KitaDatsun bangkit lagi di Indonesia dengan produk Low Cost Green Car (LCGC) Datsun Go+. Dalam waktu dekat, perusahaan otomotif asal Jepang ini akan meluncurkan produk LCGC-nya yakni Datsun Go. Hal tersebut disampaikan oleh General Manager Business Unit Datsun Indonesia Indriani Hadiwidjaja , Jumat (15/8). “Kami belum bisa menginformasikan detail waktu peluncurannya. Namun yang jelas, dalam waktu dekat Datsun Go akan segera hadir,” ujarnya. Indriani mengemukakan, jika Datsun Go+ menyasar segmen LCGC Low MPV, maka Datsun Go menyasar segmen LCGC Hatchback. Datsun Go akan hadir dalam 3 varian. Ketiga varian tersebut dibedakan

berdasarkan kelengkapan dan aksesori yang dipasang. “Variannya apa saja, tunggu saja ketika sudah diluncurkan. Yang jelas kita akan hadirkan 3 varian dan spesifikasinya lebih lengkap dari Go+ Panca,” ungkapnya. Menurut informasi yang diperoleh INILAH, varian yang akan meluncur nantinya setara dengan versi tertinggi Go+ Panca yakni T. Mulai dari aksesori dan kelengkapan standar yang ada di kabin. Kemungkinan namanya T Standar, Option dan Active. Varian paling murahnya sudah dilengkapi dengan AC dan power steering. Kelengkapan lain yang juga bakal dipasang, antara lain power window, keyless entry dan immobilizer. Untuk spesifikasi mesin

Komisi IV DPR yang membidangi bidang Pertanian untuk menambah alokasi pupuk bersubsidi, Pemerintah akhirnya menambah alokasi pupuk bersubsidi. Hal itu disahkan melalui Peraturan Menteri Pertanian No 103/Permentan/ SR.130/8/2014 tanggal 4

mencapai 200 orang lebih. "Semakin banyaknya pebisnis Resto dan perilaku yang lebih konsumtif memberi peluang untuk bersaing dibisnis ini. Sehingga akan menambah banyak pilihan menu makanan setiap Resto dan kami tetap menjaga penganalisaan varian produk, strategi harga dan strategi marketing ”jelas Enjen kepada Koran Kita mengakhiri perbincangnya.(oke)

Hapus Pembatasan Solar Bersubsidi

Organda Jabar: Bis Sulit Mengisi Solar

BANDUNG, Koran KitaOrganisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Jawa Barat meminta pemerintah menghilangkan pembatasan solar bersubsidi. Kebijakan pembatasan membuat kendaraan bus sulit mencari solar. “Usulan dari Jabar cuma satu, hilangkan saja pembatasan solar bersubsidi karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak,” kata Ketua DPD Organda Jabar Dedeh T Widarsih kepada wartawan, Kamis (14/8). Dia menjelaskan, pembatasan solar subsidi sebagian besar berlaku di jalan tol dan DKI Jakarta. Hal ini membuat bus sulit mencari solar saat berada di ibu kota. Meski begitu, kondisi ini masih dapat diatasi sehingga operasional masih berjalan normal. Kendaraan bus akan memilih mengisi solar sebelum masuk zona yang dibatasi pembelian solar bersubsidi. Saat ini, pihaknya masihmenunggu hasil rapat kerja Organda pusat. Hasil rapat akan menjadi bentuk sikap para pengusaha jasa angkutan darat. Dia juga enggan bicara soal rencana kenaikan tarif angkutan. Aksi menaikan tarif hanya menjadi opsi kedua. “Kalau kita menaikan tarif, artinya kita mendukung pembatasan solar bersubsidi,” bebernya. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Jabar Deddy Taufik menurutkan pihaknya akan menggelar pertemuan internal untuk membahas tentang kebijakan pembatasan solar. Hal ini terutama berkaitan kemungkinan kenaikan tarif yang merupakan imbas dari pembatasan. (net)

Dukung Kenaikan Elpiji 12Kg

Hiswana Migas Jaga Ketersediaan Elpiji Ukuran kecil

sama dengan Go+ Panca, 1.2 L, 3 silinder dengan tenaga 68 tk. Begitu pula dengan transmisi yang hanya ada manual 5 percepatan. Indriani mengungkapkan, kapasitas pabriknya di tahun ini masih 100 ribu unit per tahun. (ij)

Pupuk Kujang Tambah Alokasi Pupuk Bersubsidi

BANDUNG, Koran KitaPT Pupuk Kujang siap memenuhi kebutuhan pupuk untuk para petani berdasarkan realokasi kebutuhan pupuk. Sebelumnya, setelah tingginya desakan dari berbagai pihak seperti para petani, kepala daerah, hingga

di resto ini sang pemilik tak hanya memanjakan konsumen dengan menumenunya yang khas, tapi juga dengan pasititas tempat yang memadai. ruang meeting, lengkap dengan soundsystem, panggung dan infocus serta pelataran parkir yang luas. Resto yang berkonsep tidak meninggalkan nuansa alam yang serba bambu ini rata-rata accoupencynya untuk hari biasa 100 orang pengunjung dan untuk weekend

Agustus 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pertanian Nomor 122/ Permentan SR.130/11/2013 tentang kebutuhan dan Harga Eceran Tertinggi (HET) Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2014. Superintendent Infor-

masi dan Komunikasi PT Pupuk Kujang Aby Radityo menandaskan bahwa pihaknya akan memenuhi kebutuhan pupuk para petani berdasarkan realokasi kebutuhan pupuk dari bulan berikutnya. Dia mengimbau, agar gapoktan segera berkoordinasi dengan dinas pertanian setempat untuk merealokasi alokasi kebutuhan pupuk. Menurutnya, untuk posisi stok pupuk urea bersubsidi (per tanggal 10 Agustus) sebanyak 40 ribu ton yang tersebar di gudang lini III di Jawa Barat dan di gudang lini II pabrik. “Stok pupuk kami di gudang-gudang lini III sudah

siap untuk memenuhi kebutuhan petani akan pupuk bersubsidi,” ujar Aby Radityo dalam rilis yang diterima INILAH, Kamis (14/8). Sementara itu, lanjut Aby, penambahan alokasi pupuk bersubsidi di Jawa Barat sebanyak 121.650 ton. Jumlah tersebut terdiri dari tambahan untuk pupuk urea bersubsidi 52.570 ton menjadi 559.770 ton dari sebelumnya sebesar 507.200 ton, tambahan untuk SP-36 bersubsidi sebanyak 7.400 ton menjadi 149.400 ton dari sebelumnya 142 ribu ton, tambahan ZA bersubsidi sebanyak 11.600 ton menjadi 70 ribu ton dari sebelumnya 58.400 ton. (ij)

BANDUNG, Koran KitaHimpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) mengantisipasi kemungkinan migrasi pengguna elpiji 12Kg ke 3Kg dengan cara menjaga ketersediaan elpiji ukuran kecil tersebut. Ketua DPD III Hiswana Migas Jabar, Banten, dan Jakarta Juan Tarigan, menyatakan pihaknya belum mengetahui secara pasti kenaikan elpiji 12kg. Sebab, rencana tersebut masih dalam kajian Pertamina. “Saat ini, kami berupaya mengantisipasi karena khawatir akan ada migrasi pengguna,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (15/8/2014). Menurutnya, Pertamina harus melakukan kajian yang matang. Dia mencontohkan kenaikan elpiji 12kg pada awal tahun ini menjadi sekitar Rp 120.000/tabung. Di tengah perjalanan, kebijakan itu dicabut karena menuai reaksi. Pencabutan tersebut kata dia merugikan karena pedagang telah menyetok barang dengan harga elpiji yang sudah naik. Setelah dicabut, pedagang terpaksa menjual dengan harga lama sekitar Rp 90.400/tabung. “Jangan sampai rencana kenaikan nanti juga imbasnya seperti itu lagi,” jelasnya. Meskipun demikian, pihaknya memahami Pertamina harus melakukan kenaikan elpiji 12kg karena tergolong gas non subsidi. Harga keekonomian elpiji non subsidi itu sekitar Rp15.000/kg, sedangkan dijual dengan harga Rp4.550/kg. (bj)


DAERAH 11 Penghuni Lapas Subang Pulang Kampung

SUBANG,Koran KitaSebanyak 11 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II Subang, akhirnya bisa pulang kampung. Pembebasan para narapidana tersebut atas remisi yang diberikan pemerintah berkaitan dengan HUT RI ke 69. “Tahun ini yang mendapat remisi sebanyak 667 orang, terhitung masa potongan tahanan dimulai dari tertinggi 6 bulan dan 1 bulan, paling terendah. Sementara yang pulang kampung,” jelas Kasie Pembinaan LP, Iwa Bakhtiar, kepada KORAN KITA, Minggu (17/8). Penghuni Lapas saat ini menurut dia, berjumlah 852 orang, yang 114 diantaranya merupakan tahanan. Dari kesemua narapidana enam orang diantaranya wanita dan sembilan orang anak-anak. Kalapas Subang Budi Sarwono menyatakan, dengan pemberian remisi ini diharapkan dapat lebih memotivasi untuk berkelakuan baik secara terus menerus. Hal ini diperlukan untuk mempercepat proses reintegrasi sosial. “Selain itu sebagai upaya mengurangi dampak negatif dari sub kultur tempat pelaksanaan pidana akibat perampasan kemerdekaan juga untuk meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban umum,” paparnya. Dalam acara apel dan pemberian remisi itu, hadir Wakil Bupati Subang Imas Aryumningsih. Wakil Bupati menyalami mereka yang mendapat potongan tahanan. “Saya sampaikan selamat kepada mereka yang mendapat remisi. Saya berpesan, ini harus jadi pelajaran berharga, jangan ulangi lagi dan mari jalani hidup sebaik mungkin,” kata Imas.(dns)

Gila.. Dana Rutilahu di Patokbeusi Hanya Direalisasikan Sedikit Sisanya Diduga Jadi Bancakan Antara Pelaksana dan Kades

SUBANG,Koran KitaProyek perbaikan rumah tidak layak huni melalui progam Rutilahu di Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, atau tepatnya di Desa Jatibaru, terindikasi sarat kecurangan. Hal itu diketahui dari hasil yang telah selesai dikerjakan. Salah satu yang mencolok terlihat pada ketebalan asbes dinding dari yang seharusnya 5 mm, namun pada pelaksanaannya, jauh lebih tipis yakni, 3 mm. “Kalau di uangkan total biaya untuk rumah saya paling ada lah Rp.3 juta,” ujar salah seorang warga, penerima bantuan Rutilahu saat ditemui di rumahnya, Minggu (17/8). Sumber yang sengaja jatidirinya tidak ditulis itu selanjutnya menerangkan, bahwa berdasarkan aturan setiap warga seharusnya menerima bantuan berupa uang sebesar Rp.7,5 juta. Namun ironis, mereka justru tak bisa mencairkan uang direkeningnya sendiri. Para penerima bantuan, tiba-tiba saja menerima kiriman material yang totalnya tak lebih dari Rp.3 juta. “Saya juga aneh. Kok saya ga bisa mencairkan. Tiba-tiba saja saya ada kiriman material. Kalau dijumlah jamleh mah, paling ada lah Rp.3 jutaan,” jelas sumber. Sekedar informasi di Desa Jatibaru ada 275 warga yang menerima bantuan Rutilahu. Bisa dibayangkan, jika dari setiap penerima digelapkan sebesar Rp.4 juta, berapa miliar uang hak si miskin yang hilang sia-sia. Atas kasus tersebut, kuat dugaan uang yang dicatut dari setiap penerima menjadi bancakan, antara palaksana proyek dan kepala desa. Sebab menurut informasi, uang rekening yang semestinya masuk ke rekening penerima ini malah masuk kantong kepala desa. Sejauh berita ini diturunkan, belum diperoleh konfirmasi Kepala Desa Jatibaru. Sang kades terkesan menghindar setiap kali akan ditemui.(gun/hdh)

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

9

Dari SD Sampai SMA Jual LKS ke Siswanya

Dewan Pendidikan akan Mempidanakan Kadisdik Subang SUBANG,Koran KitaSeiring dilaksanakannya kurikulum 2013, penjualan Lembar Kerja Siswa (LKS) ditingkat SD sampai SMA di Kabupaten Subang kian merajalela. Penomena tersebut bukanlah rahasia umum untuk ditutup-tutupi. Malah tersiar kabar, jual beli LKS yang dilakukan sekolah merupakan bisnis terselubung Dinas Pendidikan, melalui UPTD. Sebut saja di wilayah UPTD TK-SD Kecamatan Subang. Disini, SD Perumnas 1 dengan terbuka menarif harga Rp.75 ribu untuk 7 buku LKS. Terkait dengan jual beli LKS, tak sedikit orang tua siswa yang mengeluh. Meski pada akhirnya mereka membeli, namun semua dilakukan dengan terpaksa. Pasalnya, para orang tua tak kuasa dengan rengekan anak-anaknya. “Ya apa boleh buat, terpaksa saya belikan. Abis anak saya merengek minta dibelikan LKS. Ini juga uangnya dapet ngegadein HP. Selain itu, kalau ngga dibeliin khawatir dampaknya ke anak saya juga,” ujar salah seorang orang tua siswa yang sengaja namanya

tidak di tulis. Orang tua siswa tersebut selanjutnya menyebut, buku LKS itu sama sekali tidak ada manfaatnya. Sebab katanya, ada kalanya mata pelajaran yang ada di LKS tidak sama dengan yang ada di lembar ulangan umum. “Contoh saja, anak saya mempelajari pelajaran yang ada di LKS, eh, pas ulangan umum ternyata tidak ada. Ini kan artinya tidak bermanfaat. Saya curiga ini cuma pungli,” jelasnya. Dikonfirmasi, kepala SD Perumnas 1, Ida Farida berkilah, penjualan LKS atas permintaan orang tua siswa dan guru. “Awalnya tidak ada penjualan LKS, tapi karena ada permintaan dari orang tua siswa dan guru

akhirnya saya ijinkan. Tapi sampai sekarang belum semua murid pada beli,” ujar Ida, dalam sambungan telepon. Bisnis illegal di lingkungan sekolah tersebut diduga kuat karena iming-iming fee 50 persen yang dijanjikan distributor pada pihak Dinas Pendidikan dan sekolah. Sejauh berita ini diturunkan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang, E Kusdinar belum bisa dikonfirmasi. Saat dihubungi, ponsel pribadinya tidak ak-

tif. Namun, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Subang, Heryadi TS yang dimintai tanggapan berjanji, pihaknya akan mensomasi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Subang serta perangkat di bawahnya, dari mulai Kepala UPTD sampai Kepala sekolah. Heryadi tak menafik, jika pada pelaksanaannya, jual beli buku LKS itu memang berindikasi pungli terselubung. Sebab katanya, pengadaan buku sudah ada anggarannya di dalam Bantua Operasional Sekolah (BOS).

Heryadi menegaskan, bila bisnis jual beli LKS masuh berlangsung, pihaknya akan mempidanakan Kepala Dinas Pendidikan sampai keperangkat dibawahnya. “LKS itu seharusnya dibuat oleh guru itu sendiri. Bukannya buatan orang lain. Ini kan tidak benar,” tukasnya. “Percayalah, kalau jual beli LKS ini tidak dihentikan. Secepatnya saya akan mempidanakan kepala Dinas Pendidikan, dan siapapun yang menjual LKS akan saya pidanakan,” ancam Heryadi, serius.(hdh)

Wow.. di Situ Buleud Akan Dibangun Air Mancur Kaya di Sungapura PURWAKARTA,Koran KitaPemerintah Kabupaten Purwakarta kembali membenahi kawasan wisata Situ Buleud yang berlokasi di Kelurahan Nagri Kidul, Kecamatan Purwakarta. Setelah sebelumnya memagar seluruh pinggiran Situ Buleud, kali ini pemerintah berencana memasang air mancur yang diperkirakan akan menghabiskan biaya hingga Rp.23 Miliar. Kepala Dinas Kebersihan dan Pemakaman (DKP) Purwakarta Ruslan Subanda menjelaskan, air mancur akan dibangun dengan skala besar. Akan disamakan dengan air mancur yang ada di Negara Singapura. “Jadi kedepan warga Purwakarta tidak usah jauhjauh berwisata keluar nege-

nata kawasan wisata agar lebih nyaman dan Purwakarta jadi kota wisata,” imbuhnya. Pihaknya berharap, Situ Buleud yang dijadikan icon Purwakarta tersebut akan mendompleng Purwakarta sebagai kota wisata dan akan banyak dikunjungi masyarakat. “Ini sebagai bukti visi dan misi Kabupaten Purwakarta Istimewa,” tutupnya. (wan)

Situ Buleud

ri untuk melihat air mancur, karena disini sudah akan disiapkan,” jelas Ruslan. Sekitar Situ Buled lanjut Dia, juga akan dibangun taman-taman dan ruang kesenian yang akan dibuat dibawah tanah disekitar Situ Buleud. Hal itu untuk

menata kawasan wisata dan perbaikan infrastruktur pada tahun 2014 dilokasi tersebut. “Sudah disiapkan, tahun ini akan membangun kawasan wisata atau ruang kesenian bawah tanah senilai Rp 23 miliar,” paparnya. “Ini dilakukan untuk me-

Limbah Udara PT Win Textile Bau dan Bikin Pusing

Proyek Penampungan Air di Kecamatan Kasomalang Ojang Sohandi Tolak Dibiarkan Terbengkalai ISIS ada di Subang

SUBANG,Koran KitaBupati Subang, Ojang Sohandi menyatakan, pihaknya tidak mentelolir adanya kelompok-kelompok yang akan mengancam kesatuan bangsa dan Negara Indonesia. Salah satu kelompok massa yang disebut bupati yaitu, Islam State Irak Syiria (ISIS). Ojang pun menyebut, paham ISIS menyesatkan. “Pemerintah Kabupaten Subang dengan tegas menolak paham sesat ISIS di Tanah Air khususnya di wilayah Kabupaten Subang. ISIS bahaya bagi jatidiri kita, pemerintah daerah tegas menolaknya,” kata Ojang saat berpidato di upacara HUT RI ke 69 di lapang Banteng, Subang, Minggu (17/8). Menurut Ojang, munculnya kelompok-kelompok garis keras seperti ISIS, adalah ujian bagi bangsa ke depan. Ia pun berharap warga tidak mudah terhasut, tidak mudah dipecah belah oleh kelompok tersebut. “Ini adalah ujian kebangsaan kita ke Indonesiaan. Indonesia, negara Ketuhanan, bukan negara agama,” ujarnya. Lanjut dia, dahulu pendiri bangsa mati-matian berjuang mempertahankan kemerdekaan. Kini, lanjutnya, generasi penerus harus menjaga keIndonesiaan agar tidak mudah diadu domba. “Tidak ada guna makin makmur tapi kehilangan hal paling fundamental dari bangsa kita, yakni Bhineka Tunggal Ika, Pancasila, kesatuan, pluralisme dan kemanusiaan,” tandasnya. Upacara HUT RI di Subang ini diikuti para pimpinan daerah, pelajar, mahasiswa dan Ormas Kepemudaan.(nis)

SUBANG,Koran KitaSudah hampir setahun ini proyek penampungan air bersih di Kampung Jengjing RT.09 RW.03, Desa Sukamelang, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang dibiarkan terbengkalai. Nampaknya, kontraktor dengan sengaja tak meneruskan pekerjaannya. Entah apa yang menjadi alasan. Seperti yang terlihat di lokasi, tampak bangunan beton penyangga torn berdiri gagah. Sementara tak jauh dari sana sebuah torn kapasitas 1000 liter tergeletak. Kondisi torn sudah tampak kusam. Dikonfirmasi, Kepala Desa Sukamelang, Aminah membenarkan jika proyek tersebut sudah lama terbengkalai. Namun ia mengaku tidak tahu ikhwal siapa yang mengerjakan proyek itu. “Setahu saya itu proyek

Torn air

pemerintah. Tapi soal siapa yang mengerjakan saya tidak tahu,” ujar Aminah kepada Koran Kita, Minggu (17/8). Dikatakan Aminah, di desanya ada dua proyek penampungan air yang kondisinya sama, diterlantarkan tanpa penyelesaian yang jelas. “Saya juga

ngga tahu, kenapa sampai ditinggalkan begitu saja,” ujarnya. Pungsi penampungan air bersih bagi warga disana begitu berarti. Warga berharap realisasinya. Namun sayangnya, sampai saat ini tidak diketahui, penampungan air tersebut proyek siapa?(zen)

PURWAKARTA,Koran KitaPT Win Textile yang berlokasi di Desa Cilegong, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, sejak dibangun sampai sekarang masih membikin konplik. Jika pada proyek pembangunannya konplik dipicu oleh masalah tanah, kali ini soal cerobong asap yang mengeluarkan bau tak sedap. Sejumlah warga di dua desa, yakni Desa Desa Cilegong dan Desa Jatiluhur mengaku mual dan pusing ketika menghirup udara yang bercampur asap pabrik tersebut. Amin, salah seorang warga sekitar pabrik meminta, pemerintah Purwakarta segera mengambil tindakan tegas. Keberadaan pabrik pemroduksi pakaian jadi tersebut untuk dievaluasi. “Malah lebih parah lagi kalau pas hujan turun. Duh,.. bau itu sangat menyengat,” ujar Amin kepada Koran Kita, Minggu (17/8). Lebih jauh Amin mengungkapkan, dampak buruk dari keberadaan pabrik tersebut yaitu, limbahnya udaranya bisa membunuh tanaman petani. Asap yang singgah dideudaunan mengakibatan tumbuhan tidak subur. “Sebelumnya, kami meminta agar PT Win Textile memperbaiki cerobong asapnya. Soalnya, kami menduga ini akibat cerobongnya jelek,” kata Amin. “Kalau pihak PT Win Textile tidak cepat segera merespon keluhan warga, tentu kami selaku masyarakat setempat akan mempertanyakan masalah ini langsung ke Bupati,” imbuhnya.(wan)


10

SENIN, 18 AGUSTUS 2014

KOMUNITAS Bogor Kreatif Komunitas

Road To Jamnas Parkour Indonesia 2014 Ajak Anak Putus Sekolah Berkarya

JAKARTA, Koran KitaJamnas merupakan singkatan dari Jamming Nasional, yaitu sebuah acara tahunan Parkour Indonesia yang diselenggarakan di salah satu kota di Indonesia. Ajang ini merupakan salah satu cara dari Parkour Indonesia untuk mempertemukan para praktisi parkour seluruh Indonesia yang selama ini hanya berinteraksi melalui sosial media saja. Selain itu. Jamming nasional Parkour Indonesia pertama kali diselenggarakan di kota Malang pada tahun 2009 lalu yang mengangkat tema “Respect With Environment”. Suksesnya jamnas pertama membuat event ini akhirnya rutin diselenggarakan, sehingga di tahun-tahun berikutnya beberapa kota lain ditunjuk menjadi tuan rumah Jamnas dengan tema yang berbeda. Seperti Bandung di tahun 2010 dengan tema “A Parkour Journey Closer To The Root”, Yogyakarta di tahun 2011 dengan tema “JOY (Jamming On Yogyakarta), Surabaya di tahun 2012 dengan tema “Jamnas Courage Useful Kinship (Jancuk)”, sdangkan di tahun 2014 ini, giliran Jakarta yang menjadi tuan rumah untuk Jamming Nasional ke-6 dengan tema “Enjoy Jejaka”. “Di jamming nasional ini saya berkesempatan untuk langsung bertemu, berkenalan, dan belajar bersama berbagai praktisi parkour yang bukan hanya dari Indonesia saja, tetapi juga dari mancanegara,” ujar Ais Syariif, salah satu founder Parkour Indonesia yang kini menjabat sebagai “presiden” dari Parkour Indonesia. Menyambut Jamnas 2014 di Jakarta Di tahun 2014 ini giliran Jakarta yang menjadi tuan rumah Jamnas PKID yang ke-6 yang rencananya akan digelar selama tiga hari mulai dari tanggal 26, 27, dan 28 September mendatang. Tentunya para praktisi Parkour Jakarta yang menjadi host jamnas tahun ini harus memutar otak dan duduk bersama demi terselenggaranya event tahunan ini. Pihak panitia sendiri menyadari bahwa akan menemui banyak obstacles di depan yang menjadi kendala bagi panitia. Namun dengan semangat untuk terus menjaga hubungan silahturahmi antara sesama praktisi parkour se-Indonesia, maka para panitia mencoba berusaha dan memberikan yang terbaik. “Jamnas 2014 PKID merupakan kesempatan yang langka. Karena disana pasti bisa berbagi ilmu tentang parkour dengan para praktisis parkour dari daerah dan pastinya metode latihan akan berbeda setelah ikut Jamnas 2014. Nikmati metode latihan yang dibuat khusus yang hanya ada di Jamnas 2014. Penasaran? Ayo ikut,” kata Yunan Achmad, ketua panitia Jamnas 2014 Jakarta.(net)

BOGOR, Koran KitaKomunitas Bogor Creatif memberikan inspirasi untuk menghasilkan produkproduk inovatif baru bernilai tambah dan berdaya saing tinggi. Citizen6, Jakarta Berkaryalah selagi kita masih bisa berkarya, begitulah kalimat yang dapat menggambarkan komunitas Bogor Kreatif yang berada di Jalan Tentara Pelajar No 4 Bogor. Digagas oleh Nurdin atau lebih akrab disapa Bimbim, komunitas ini mengubah barang-barang bekas menjadi karya seni yang memiliki nilai tinggi dan banyak diminati. Berawal pada tahun 1997, pria asli Bandung ini menyulap ranting menjadi bentuk yang unik dan creatif seperti menjadi kartu ucapan dan aksesoris. Melihat begitu kerasnya

persaingan di Bandung, akhirnya ia memutuskan untuk hijrah ke Bogor pada tahun 2000 dan mencoba menjajakan kerajinan daur ulangnya di kawasan Jembatan Merah. Sebelum hijrah ke Bogor Bim- bim juga hijrah ke Jakarta. Sampai akhirnya turis Malaysia tertarik pada hasil karya kreatifnya. Bogor kreatif yang didirikan pada 2003 lalu ini bertujuan untuk meningkatkan lapangan kerja (penampungan putus sekolah) diharapkan dapat memacu peningkatan perekonomian daerah. Berbagai macam Handy

Craft Souvenir terus di produksi dan dikembangkan dengan memanfaatkan limbah atau barang bekas seperti kayu, kertas, ranting, biji-bijian dan serat. Pesanan pun tak pernah sepi menghampiri terutama pesanan kartu undangan dan pernak-pernik hiasan dinding. selain itu masih banyak hasil kerajinan daur ulang lain yang mengihiasi galery Bogor Creatif diantaranya tempat pensil, tatakan gelas, frame, kotak perhiasan, kotak kado, boneka batik, wayang-wayangan, lampu meja dan tas tangan. Kualitas barang yang ba-

gus dan bentuk yang unik kian menambah Bogor Kreatif semakin dikenal di masyarakat khususnya Bogor. berbagai kegiatan seperti pameran pun turut serta membesarkan nama Bogor

kreatif di luar Bogor bahkan sampai luar negeri. Kegiatan yang berawal dari hobi ini pun mampu mendatangkan penghasilan yang menggiurkan setiap bulannya.(Yl)

Siswa SMA Antimainstream

Modif Honda Jazz Dari Hasil Tabungan Uang Jajan JAKARTA, Koran KitaWalaupun masih duduk di bangku SMA, tetapi sudah pintar untuk mengatur keuangan untuk modifikasi. Coba simak ceritanya. Berbagai cara tentunya bisa dilakukan, demi mencapai impian yang telah diidamkan sejak lama. Menentukan konsep yang cemerlang pun menjadi salah satu kunci utama. Lihat saja karya Bob Nampira pada Honda Jazz RS lansiran 2012 miliknya. Aliran street racing jadi pilihan, dengan alasan enggak mau mainstream. “Saat ini sangat berkembang aliran stance atau hellaflush. Kalau pakai konsep itu lagi, terlalu mainstream. Makanya pilih aliran ini aja, biar enggak banyak yang samain,” jelas pria yang kerap disapa Bob ini. Untuk membangun, ternyata butuh waktu hingga 2 tahun lamanya. Mengapa? Jelas saja, Bob

enggak mau meminta dana secara langsung kepada sang ayah. Alhasil, dengan keinginan yang gigih, tabungannya pun diatur agar bisa mendandani gacoannya. Walau pun dengan sistem menyicil. “Iya, saya dikasih uang jajan per bulan sama ayah. Saya pakai hanya ¼ dari yang dikasih. Kalau ayah pulang dari Surabaya, saya minta untuk isikan bensin. Jadi tabungannya bisa awet deh,” jelasnya sambil tertawa. Nah, siswa SMAN 77 di Cempaka Putih, Jaktim ini pun mulai menggarap mesin. “Saya percayakan pada bengkel Engineplus. Biar tenaga lebih enak, cuma di-porting polish dan papas kepala silinder saja. Ya, tenaga jadi

lumayan oke deh,” jelasnya. Tenaga sudah sesuai dengan target. Tapi sayangnya, anak bungsu dari 2 bersaudara ini enggan untuk menyebutkan power maksimal yang keluar saat dynotest. Urusan mesin selesai, kini waktunya untuk menggarap kaki-kaki. Dengan tujuan, agar handling

tetap mumpuni untuk di jalan raya maupun sirkuit. Pelek dipilih motif palang dan kelir terang. Walaupun replika, tapi tetap menunjang tampilan street racing Akhirnya pilihan jatuh pada coilover lansiran BC, yang memang sudah tersedia untuk Jazz dengan kode bodi GE8 ini. “Pilih ini karena harganya lumayan terjangkau. Sudah sangat cukup kok untuk harian ataupun drag race. Ban-

tingannya pun enggak keras, justru tergolong masih empuk,” jelasnya. Masih bekal tabungan, ternyata masih cukup untuk menggarap interior. Karena pakai kaca bening, jadi kabin harus terjamah dong. Bisa terlihat sepasang jok replika Recaro SR3 berkelir merah. Sangat kontras dengan nuansa eksterior. Dipadukan seatbelt lansiran Takata untuk kedua jok. (ot)

JAKARTA, Koran KitaSaat ini film animasi di Indonesia makin berkembang. Salah satu contohnya adalah Kukurockyou, film animasi ini segera tayang di Indosiar. Film animasi 3 dimensi

ini adalah buatan anakanak malang yang ada di DGM Animations. Meski harus bersaing ketat dengan film-film animasi luar negeri, Kukurockyou tetap bersinar dengan mengungguli film animasi Shaun The Sheep di sebuah televise swasta. Prospek berkarir di dunia animasi terbuka sangat lebar. Karena itu Citizen6 Liputan6 bekerjasama dengan dg Animation mengadakan kelas eksklusif. Kelas ini akan diakadan berturutturut selama 3 sesi yang saling berkelanjutan. Setiap

sesi temanya berbeda. Sehingga nanti peserta bisa menguasai secara lengkap tentang dunia animasi. Para praktisi yang akan menjadi pemateri kelas Animasi Ekslusif ini diantaranya adalah Achmad Rofiq, direktur DGM Animaton, Astu Prasidya , Wiryadi Dharmawan, Andri Viyono dan lainnya. Materi kelas akan diajarkan pun mulai dari story (naskah), Design Character & Environment, Storyboard, Animatic, Rigging, Rendering , Sound Dubbing sampai Editing. Leng-

kap Kelas Ekslusif, “Animasi Anak Negeri, Saatnya Unjuk Gigi” ini akan berlangsung mulai tanggal

Rabu, 20 Agustus 2014. Kemudian akan dilanjutkan sesi kedua 27 Agustus 2014 dan sesi terakhir 3 September 2014.(le)

Yuk Ikut Kelas Eksklusif Animasi Bersama DGM Animation


SAMBUNGAN

SENIN, 18 AGUSTUS 2014 Ini Daftar Jabatan ...........

Pertamina Tolak ........... “Kalau Pelabuhan Cilamaya tetap dibangun, maka mengakibatkan beberapa anjungan minyak di lepas pantai milik Pertamina Hulu Energi harus dipindah. Tentunya akan membuat produksi terhenti,” kata Direktur Hulu Pertamina Muhammad Husein ditemui di anjungan minyak PT Pertamina Hulu Energi (PHE) ONWJ, Minggu (17/8). Terhentinya produksi PHE ONWJ akan mengakibatkan produksi minyak turun drastis hingga 43.000 barel per hari. Selain itu, pasokan gas ke PT PLN (Persero) untuk dua pembangkit yakni PLTG Tanung Priok dan PLTG Muara Karang terhenti. Lalu pasokan gas untuk pupuk khususnya ke PT Pupuk Kujang juga terhenti. “Dari PLN sudah bilang jika gas dari ONWJ terhenti Jakarta gelap gulita. Dari Pupuk Kujang, pasti produksi pupuk turun drastis yang mengakibatkan petani kekurangan pasokan pupuk.

Jadi efeknya ke mana-mana,” ungkap Husein. Ia mengungkapkan, Pertamina sudah menyatakan hal ini ke pemerintah. “Namun pemerintah tetap ingin membangun. Katanya tetap bisa dibangun tanpa harus memindahkan anjungan minyak ONWJ, karena ketika ada kapal besar masuk ke Cilamaya akan dikawal kapal-kapal kecil sehingga tidak mengenai jaringan pipa gas dan minyak di bawah laut,” terang Husein. Namun bagi Pertamina, hal tersebut tetap menimbulkan risiko sangat tinggi, karena jaringan pipa di bawah laut Jawa khususnya melintasi perairan ke Pelabuhan Cilamaya sangat banyak. “Di bawah itu banyak sekali pipa gas dan minyak. Arus di bawah kuat sekali, apalagi angin pada akhir tahun dan awal tahun kencang hingga 20 knot lebih. Kalau kapal besar tersebut jangkarnya terkena pipa, bahaya sekali. Lalu angin kencang

membawa kapal tersebut menabrak anjungan, lebih bahaya lagi. Bagi kami risikonya tinggi, makanya kami ingin rencana itu ditinjau ulang,” jelasnya. Di Karawang, terkait dengan pernyataan Direktur Hulu Pertamina Muhammad Husein, yang menolak rencana dibangunnya Pelabuhan Cilamaya, pengamat tata kota Karawang, Hari Hariyawan, agar semua pihak bisa duduk bersama. Pasalnya, pembangunan pelabuhan Cilamaya merupakan hal yang akan membuat Karawang maju pesat sekaligus kehilangan hektaran sawah teknis, selain itu para spekulan tanah yang sudah menginvestasikan uangnya akan gigit jari. “Semuanya harus duduk bersama, sehingga ada solusi untuk hal itu. Tapi yang paling rugi pastinya spekulan tanah ya, sudah berhitung untung kalo tidak jadi bisa buntung,” ujar Hari, kepada Koran Kita, Minggu (17/8). (dns)

Jabatan teratas yang tersangkut kasus korupsi yaitu pejabat negara kemudian diikuti kelompok swasta. “Pertama, pejabat atau pegawai pemda/kementerian (42,6 persen). Kedua, direktur/komisaris/konsultan/pegawai swasta (18,9 persen), ketiga, kepala dinas (8,6 persen). Keempat, anggota DPR atau DPRD (7,5 persen), kelima, direktur/komisaris/pejabat pegawai BUMN atau BUMD (5,1 persen), dan terakhir kepala daerah (3,7 persen),” beber Tama ditemui wartawan di kantor ICW, Kalibata, Jakarta. Penelitian ICW ini menggunakan metodologi penelitian kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data sekunder dari berbagai sumber. Teknik pengolahan data yakni editing, coding, entering, dan cleaning. Sementara itu, teknik analisis data menggunakan SPSS 20 dan Microsocf Excel, serta mendeskripsikan datadata pada satu variable menggunakan ukuran modus (data yang paling sering muncul). (viv/ ros)

Kendati tetap menebar senyum, Gina, tampak irit memberi komentar seputar yang terjadi di lingkungan keluarganya. Namun begitu, Gina enggan menjawab, ketika wartawan menanyakan kondisi seputar peristiwa yang

terjadi di keluarganya. Terlebih ketika ditanya kondisi pasca KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menetapkan kedua orang tuanya dalam kasus pemerasan yang terjadi di Karawang. “udah ya mas,” jawabnya singkat. (ktd/ret)

Hari Ini 8 Polres ...........

Putri Bupati ........... Nampak menebarkan senyum kepada warga yang hadir dan para wartawan. Anggota DPRD Jabar asal partai Gerinda yang rencananya akan dilantik pada 25 Agustus ini, terlihat khusuknya mengikut upacara.

Kenangan Tukang Kebun ........... Arsilan masih terlihat gagah di usianya yang telah senja. Ia tampak memakai topi baret merah dengan baju tentara loreng dengan tulisan Markas Besar Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (Mabes PKRI). Kakek yang lahir tahun 1924 ini menempati rumah kecil berkuran 2X3 meter yang dibangun di trotoar pagar kawasan taman tugu proklamasi. Arsilan merupakan tukang kebun Bung Karno. Ia seorang saksi mata proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Di sisasisa ingatannya, bapak empat ini menceritakan kenangannya terkait hari proklamasi Indonesia itu. Pembacaan proklamasi itu dilakukan di depan rumah Bung Karno yang kini menjadi area tugu proklamasi. Saat itu, belum ada tiang bendera dari besi. Tiang yang dijadikan untuk pe-

ngibaran bendera terbuat dari bambu, disiapkan satu hari sebelumnya atau 16 Agustus 1945. “Tiangnya dari bambu, orang tua saya yang beli di Manggarai. Bung Karno yang nyuruh tiangnya ditanam di sini (posisi tiang bendera),” katanya saat berbincang di depan kediamannya, Minggu (17/8). Pria asal Serang, Banten ini menceritakan, sekitar seribuan warga yang hadir pada saat itu. Arsilan sendiri berdiri dengan jarak sekitar 10 meter dari posisi berdiri Bung Karno. Banyak pejuang yang menangis. Sementara rakyat juga banyak yang masih merasa takut. “Ucapan bung Karno waktu membacakan, bapak mendengar dan melihat. Banyak yang nangis, ingat kesusahan waktu zaman Belanda, ingat banyak yang

mati, pakaian dari karung, susah makan,” katanya. “Setelah Bung Karno bilang merdeka, semua teriak merdeka. Rakyat kan masih takut, baru ditinggal penjajah.” Pria asal Serang, ini juga masih ingat saat dia melihat Ibu Fatmawati menjahit bendera sangsaka merah putih. Saat itu, Fatmawati tengah berbadan dua atau hamil. Ia menjahit di teras rumah. “Di teras rumah, jahitnya, lagi hamil. Saya lihat menjahitnya saya lihat,” katanya. Tadi pagi, Arsilan melaksanakan upacara bendera di tugu proklamasi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat ditanya bagaimana perbandingan dengan nuansa upacara 17 Agustus saat ini, ia menyebut bahwa upacara bendera kini hanya tiruan saja. “Sekarang cuma tiruan,” ujarnya. (dtk/rey)

Sebelas Warga Lapas ........... Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia, Amir Syamsudin, dalam sambutan yang disampaikan Wakil Bupati Karawang dr. Cellica Nurachadiana mengatakan, remisi merupakan instrumen yang mendorong narapidana berperilaku baik selama menjalani masa hukuman pidana.Sebaliknya, bagi Napi yang berperilaku tidak baik dipastikan tidak akan mendapat

remisi. Dia mengatakan, remisi dilakukan agar populasi penghuni LP akan cepat berkurang.Sehingga remisi bermanfaat untuk mengurangi penghuni LP yang saat ini dinilai sudah sangat tinggi. Selain itu,remisi bukan hanya berupa hadiah atau bonus untuk sekedar bebas dari masa tahanan saja,motifasi lain dari pemberian remisi adalah sebagai sara-

na untuk meningkatkan kualitas diri guna mendorong warga binaan agar kembali memilih jalan yang benar. Melalui remisi,dikatakan Wabup Cellica,para warga binaan yang selama di dalam LP memperoleh pelatihan keterampilan dan pendidikan,dapat mengaplikasikan kemampuannya saat kembali di lingkungan masyarakat. (ktd/rey)

Menunggu Regulasi ........... “Kita sudah siapkan regulasi untuk bisa segera kita sampaikan ke DPRD, agar dibahas dan disepakati sebagai peraturan daerah,” ucapnya. Pada tahun ini, kata dia, anggaran untuk pelaksanaan Pilkades memang tidak dianggarkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2014 maupun APBD Perubahan, tetapi dalam APBD Perubahan 2014 telah dianggarkan untuk persiapan pelaksanaan. Diakui Teddy, persiapan pelaksanaan Pilkades ini akan difokuskan pada penerbitan regulasi peraturan daerah maupun peraturan bupati. Untuk saat ini, draft Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sudah masuk kajian di bagian hukum Setda Karawang, yang selanjutnya akan diserahkan kepada DPRD. Dengan demikian, DPRD ha-

rus menyelesaikan pembahasan rancangan APBD Tahun 2015 dan menurutnya DPRD tentu bisa menyelesaikan hal itu. “Penetapan APBD 2015 nanti akhir Desember 2014 dan akhir Januari 2015 bisa dilaksanakan Pilkades,” yakinnya. Hal sama juga disampaikan Kabid Pemerintahan Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Karawang, Wawan Hernawan, pelaksanaan Pilkades tidak bisa dilakukan tahun 2014, karena masih membutuhkan dasar peraturan yang dijadikan payung hukum. “Peraturan daerah dan peraturan bupati harus diselesaikan terlebih dulu sebagai dasarnya,” ujarnya. Diketahui, kepala desa yang akan habis masa jabatannya pada tahun 2014 ini belum me-

nerima surat keputusan pemberhentian dari Bupati Karawang. Padahal, menurut Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 2014, pengangkatan dan pemberhentian kepala desa harus melalui Surat Keputusan Bupati. Dengan kondisi ini, para kepala desa tersebut masih menjabat, tapi secara hukum tentu tidak mempunyai kewenangan dalam mengambil kebijakan strategis. Kades belum menerima surat itu disebabkan Bupati Ade Swara masih menghadapi proses hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sementara itu, pihak Asosiasi Perangkat Desa Indonesia (Apdesi) Karawang dan Forum Badan Permusyawaratan Desa (FPBD) juga sudah melakukan desakan agar segera diambil kebijakan terkait status masa jabatan anggotanya. (knd/tor)

“Aduh, kalah,” ujar Jokowi lalu diikuti dengan tawa lepas.

sinya disambut riuh tepuk tangan warga yang berkumpul di lapangan itu. Pertandingan pun dimulai, Jokowi melakukan tendangan pertama. Lalu dia lari ke depan, ke daerah pertahanan lawan, beraksi sebagai penyerang. Beberapa kali Jokowi mendapat bola, namun langsung direbut lawan. Pada suatu momen, Darius dilanggar oleh lawan di depan gawang. Pelanggaran itu berbuah penalti. Gelombang protes pun ditujukan ke wasit yang memberikan penalti. Namun protes dilakukan dengan kocak. Wasit tetap pada keputusannya, penalti untuk Tim Jokowi. Pria 53 tahun itu diberi kesempatan oleh anggota timnya untuk mengambil tendangan penalti. Mantan Wali Kota Solo itu menyanggupi dan menendangnya, dan gol pun mampu diraihnya. (dtk/wer)

Ikut Lomba ........... Dalam lomba balap karung, Jokowi kalah dalam lomba itu. Jokowi yang mengenakan kemeja putih berlengan panjang menempati jalur nomor 3. Berbekal sebuah karung, Jokowi bersiapsiap di pangkal lintasan. Dia tetap mengenakan sepatunya dalam lomba balapan itu. “Satu, dua, tiga, mulai,” teriak pembawa acara. Sebanyak 10 orang peserta lomba balap karung pun melompat-lompat. Jokowi tampak mengalami kesulitan melompat dengan karungnya. Sesekali, dia keserimpet sehingga nyaris terjatuh. Beruntung, dia berhasil menyeimbangkan tubuhnya. Lantaran mengalami kesulitan dalam melompat, Jokowi menempati urutan terakhir dalam lomba balap karung tersebut. Meski demikian, begitu Jokowi nyaris sampai ke garis akhir, masyarakat tetap menyambut bagaikan sang pemenang.

Jokowi Cetak Gol dari Titik Putih Selain balap karung Jokowi ikut bermain di lapangan sepak bola yang ada di Waduk Pluit. Dia mengenakan seragam sepak bola hitam-hitam, dengan kaos kaki warna biru dan merah muda. Dia tak memakai sepatu bola, hanya sepatu kanvas yang biasa dia gunakan blusukan. Rekan setim Jokowi di antaranya adalah Darius Sinathrya dan Judika. Tim lawan Jokowi dipimpin pengacara selebritis Gusti Randa, yang merupakan anggota tim hukum Jokowi-JK di MK. Tim lawan Jokowi memakai baju hijau muda kekuning-kuningan. Sebelum pertandingan dimulai, Jokowi berlari-lari kecil mengelilingi lapangan. Sebenarnya gaya lari Jokowi agak jauh dari kesan seorang atlet, namun, ak-

11

Berikut daftar korupsi berdasarkan jabatan tersangka pada 2014 menurut ICW: 1. Pejabat atau pegawai pemda/kementerian (281 tersangka). 2. Direktur/komisaris/konsultan/pegawai swasta (125 tersangka). 3. Kepala dinas (57 tersangka). 4. Anggota DPR atau DPRD (50 tersangka). 5. Direktur/komisaris/pejabat pegawai BUMN atau BUMD (34 tersangka). 6. Kepala daerah (25 tersangka). 7. Rektor, dosen, akademis (22 tersangka). 8. Kelompok masyarakat (21 tersangka). 9. Aparat penegak hukum (8 tersangka). 10. Fasilitator PNPM (8 tersangka). 11. Ketua dan pengurus organisasi (8 tersangka). 12. Masyarakat (7 tersangka). 13. Ketua atau anggota KPU atau KPUD (5 tersangka). 14. Katua dan anggota koperasi (4 tersangka). 15. Pejabat atau pegawai bank (4 tersangka).

Bupati Masih Ditahan ........... usai pelaksanaan upacara, Minggu (17/8). Sementara itu, hadir pula anak pertama Bupati Karawang, Gina Fadhlia Swara dengan me-

Kabag Ops, Kompol Imam Rachman mengatakan,simulasi situasi kontijensi dilakukan secara serempak di delapan wilayah Hukum Polda Jabar meliputi Polres Bogor Kota, Polres Bogor, Polres Cianjur, Polres Sukabumi Kota, Polres Purwakarta, Polres Karawang, Polres Cimahi dan Polrestabes Bandung yang akan dibuka langsung oleh Kapolda Jabar Irjen M. Iriawan di Bandung. “Simulasi ini dilakukan guna melakukan penyekatan terhadap pengerahan massa menuju Jakarta di wilayah hukum Polres Karawang,”katanya. Dengan adanya simulasi tersebut, Polres Karawang memohon permintaan maaf kepada masyarakat pengguna jalan apa-

makai kebaya putih dan kerudung berwarna oranye. Anggota DPRD Jabar asal partai Gerinda yang rencananya akan dilantik pada 25 Agustus ini, terlihat

bila arus lalu lintas mengalami gangguan. Untuk itu masyarakat diimbau untuk menghindari ruas jalan lampu merah Tanjungpura sekitar pukul 11.00 Wib. Kabag Ops menjelaskan,sebelum dilakukan simulasi situasi kontijensi Polres Karawang rencananya akan dipantau langsung oleh Wakapolda Jabar Brigjen Pol Rycko Amelza Dahniel itu,sebelumnya polres Karawang terus melakukan latihan rutin setiap pagi dan sore yang dilakukan satu minggu sebelumnya. “Anggota terus kami latih agar terbiasa dan disiplin dalam melakukan tugasnya nanti,”terangnya. Selanjutnya, kata dia, Polres Karawang akan melibatkan kekuatan 750 personel anggotanya,

khusuknya mengikut upacara. Namun, saat mencoba mewawancarai terkait kondisi Bupati, dirinya enggan memberikan komentar. (ktd/ret)

dua SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob, serta 2 Tim Antianarkis yang terdiri dari satu peleton personel dalam setiap tim. Selain itu, tambah dia, pengamanan situasi kontijensi harus dilakukan agar tidak terjadi tindak pidana yang dilakukan oleh massa berupa pengrusakan terhadap kantor instansi pemerintah, penganiayaan terhadap pejabat pemerintah dan teror terhadap penyelenggara Pemilu serta kejahatan-kejahatan lain yang berhubungan dengan tindak kriminalitas yang dapat menganggu Kamtibmas. “Jadi simulasi dilakukan untuk mengukur kemampuan sejauh mana kesiapan kita dalam menghadapi situasi kontijensi,”pungkasnya. (ktd/ret)

Kenangan Tukang Kebun ........... Arsilan masih terlihat gagah di usianya yang telah senja. Ia tampak memakai topi baret merah dengan baju tentara loreng dengan tulisan Markas Besar Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (Mabes PKRI). Kakek yang lahir tahun 1924 ini menempati rumah kecil berkuran 2X3 meter yang dibangun di trotoar pagar kawasan taman tugu proklamasi. Arsilan merupakan tukang kebun Bung Karno. Ia seorang saksi mata proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Di sisasisa ingatannya, bapak empat ini menceritakan kenangannya terkait hari proklamasi Indonesia itu. Pembacaan proklamasi itu dilakukan di depan rumah Bung Karno yang kini menjadi area tugu proklamasi. Saat itu, belum ada tiang bendera dari besi. Tiang yang dijadikan untuk pe-

ngibaran bendera terbuat dari bambu, disiapkan satu hari sebelumnya atau 16 Agustus 1945. “Tiangnya dari bambu, orang tua saya yang beli di Manggarai. Bung Karno yang nyuruh tiangnya ditanam di sini (posisi tiang bendera),” katanya saat berbincang di depan kediamannya, Minggu (17/8). Pria asal Serang, Banten ini menceritakan, sekitar seribuan warga yang hadir pada saat itu. Arsilan sendiri berdiri dengan jarak sekitar 10 meter dari posisi berdiri Bung Karno. Banyak pejuang yang menangis. Sementara rakyat juga banyak yang masih merasa takut. “Ucapan bung Karno waktu membacakan, bapak mendengar dan melihat. Banyak yang nangis, ingat kesusahan waktu zaman Belanda, ingat banyak yang

mati, pakaian dari karung, susah makan,” katanya. “Setelah Bung Karno bilang merdeka, semua teriak merdeka. Rakyat kan masih takut, baru ditinggal penjajah.” Pria asal Serang, ini juga masih ingat saat dia melihat Ibu Fatmawati menjahit bendera sangsaka merah putih. Saat itu, Fatmawati tengah berbadan dua atau hamil. Ia menjahit di teras rumah. “Di teras rumah, jahitnya, lagi hamil. Saya lihat menjahitnya saya lihat,” katanya. Tadi pagi, Arsilan melaksanakan upacara bendera di tugu proklamasi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat ditanya bagaimana perbandingan dengan nuansa upacara 17 Agustus saat ini, ia menyebut bahwa upacara bendera kini hanya tiruan saja. “Sekarang cuma tiruan,” ujarnya. (dtk/rey)

“Jas Merah” ........... Kedua Mendur bersaudara ini lantas membawa kamera mereka dan mengambil rute terpisah menuju kediaman Soekarno. Kendati Jepang telah mengaku kalah pada sekutu beberapa hari sebelumnya, kabar tersebut belum diketahui luas di Indonesia. Radio masih disegel Jepang dan bendera Hinomaru masih berkibar di mana-mana. Patroli tentara Jepang masih berkeliaran dan bersenjata lengkap. Dengan mengendap-endap, Mendur bersaudara berhasil merapat ke rumah di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Cikini, Jakarta, tatkala jam masih menunjukkan pukul 05.00 pagi. Pukul 08.00, Soekarno masih tidur di kediamannya lantaran gejala malaria. Soekarno juga masih lelah sepulang begadang merumuskan naskah proklamasi di rumah Laksamana Maeda, Jalan Imam Bonjol Nomor 1. Dibangunkan dokternya untuk minum obat, Soekarno lantas tidur lagi dan bangun pukul 09.00. Di Jakarta, pukul 10.00 pada hari Jumat pagi itu Soekarno dan Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Upacara proklamasi kemerdekaan berlangsung sederhana, tanpa protokol. Hanya Mendur bersaudara yang hadir sebagai fotografer pengabadi peristiwa bersejarah Indonesia. Frans berhasil mengabadikan tiga foto, dari tiga frame film yang tersisa. Foto pertama, Soekarno membaca teks proklamasi. Foto kedua, pengibaran bendera Merah Putih oleh Latief Hendraningrat, anggota PETA (Pembela Tanah Air). Foto ketiga, suasana upacara dan para pemuda yang menyaksikan pengibaran bendera. Diburu tentara Jepang Usai upacara, Mendur ber-

Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta.

saudara bergegas meninggalkan kediaman Soekarno. Tentara Jepang memburu mereka. Alex Mendur tertangkap, tentara Jepang menyita foto-foto yang baru saja dibuat dan memusnahkannya. Adiknya, Frans Mendur, berhasil meloloskan diri. Negatif foto dikubur di tanah dekat sebuah pohon di halaman belakang kantor harian Asia Raya. Tentara Jepang mendatanginya, tapi Frans mengaku negatif foto sudah diambil Barisan Pelopor. Meski negatif foto selamat, perjuangan mencuci dan mencetak foto itu pun tak mudah. Mendur bersaudara harus diamdiam menyelinap di malam hari, memanjat pohon dan melompati pagar di samping kantor Domei, yang sekarang kantor Antara. Negatif foto lolos dan dicetak di sebuah lab foto. Risiko bagi Mendur bersaudara jika tertangkap tentara Jepang adalah penjara, bahkan hukuman mati. Tanpa foto karya Frans Mendur, maka proklamasi Indonesia tak akan terdokumentasikan dalam bentuk foto. Proklamasi kemerdekaan Indonesia hanya diberitakan singkat di harian Asia Raya, 18 Agus-

tus 1945. Tanpa foto karena telah disensor Jepang. Setelah proklamasi kemerdekaan, pada bulan September 1945, fotografer-fotografer muda Indonesia bekas fotografer Domei di Jakarta dan Surabaya mendirikan biro foto di kantor berita Antara. Tanggal 1 Oktober 1945, BM Diah dan wartawan-wartawan eks harian Asia Raya merebut percetakan De Unie dan mendirikan Harian Merdeka. Alex Mendur pun pindah ke Harian Merdeka. Foto bersejarah proklamasi kemerdekaan Indonesia karya Frans Mendur tersebut baru bisa dipublikasikan pertama kali pada 20 Februari 1946 di halaman muka Harian Merdeka. Setahun setelah kepindahan ke Harian Merdeka, kakakberadik Frans dan Alex Mendur menggagas pendirian Indonesia Press Photo Service, disingkat IPPHOS. Turut mendirikan biro foto pertama Indonesia tersebut, kakak-beradik Justus dan Frank “Nyong” Umbas, Alex Mamusung, dan Oscar Ganda. IPPHOS berkantor di Jalan Hayam Wuruk Nomor 30, Jakarta, sejak berdiri 2 Oktober 1946 hingga 30 tahun kemudian.(kpo)


12

Pemerintah Kabupaten Karawang

JUMAT, 15 AGUSTUS 2014

Mengucapkan

Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia ke 69 Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 Kita Dukung Suksesi Kepemimpinan Nasional Hasil Pemilu 2014 Demi Kelanjutan Pembangunan Menuju Indonesia yang Maju dan Sejahtera

Drs H Ade Swara MH Bupati Karawang

dr. Cellica Nurrachadiana Drs H Teddy Rusfendy Sutisna

Wakil Bupati Karawang

Sekretaris Daerah

DPRD Kabupaten Karawang Mengucapkan

Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia ke 69 Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 Kita Dukung Suksesi Kepemimpinan Nasional Hasil Pemilu 2014 Demi Kelanjutan Pembangunan Menuju Indonesia yang Maju dan Sejahtera

H Toto Suripto

Sri Rahayu Agustina

Wakil Ketua DPRD Sementara

Ketua DPRD Sementara

H Ahmad Suroto SE Sekertaris DPRD


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.