1 minute read

Kisruh Proyek Rp 200 M

Advertisement

Revitalisasi Pasar Cibitung Bikin Ribuan Pedagang Gigit Jari

KABUPATEN BEKASIRibuan pedagang Pasar Induk Cibitung terbengkalai dan terancam gagal direlokasi akibat konflik internal perusahaan yang mengerjakan proyek pembangunan. Pasalnya, kini terdapat dua

Koalisi PKS-DemokratNasDem Turun ke Pilwalkot Bekasi

KOTA BEKASI - Koalisi PKS, NasDem dan Demokrat di tingkat pusat sepertinya akan turun dalam pemilihan walikota (Pilwakot) Kota Bekasi pada 2024 mendatang. Hal itu menyusul koleksi tiga parpol untuk mengusung Anies Baswedan di Pilpres.

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bekasi, Ronny

Hermawan menyampaikan pasca deklarasi PKS atas pencapresan Anies Baswedan diusung NasDem dan Demokrat semakin menambah kekuatan baru.

Ronny optimis koalisi tiga Parpol, diyakini memiliki pengaruh meraih penambahan suara partai

Demokrat akan mendulang suara pada perhelatan Pileg 2024 mendatang.

“Kolaborasi Demokrat, PKS dan Nasdem di Kota Bekasi juga nantinya akan sekaligus memperkuat basis dukungan untuk mengusung calon kepala daerah di Pilkada Kota Bekasi pada 2024 mendatang,” tegas Ronny, Selasa (14/2).

Dikatakan bahwa berkolaborasi dengan PKS dan

Nasdem akan menaikkan suara pemilih partai

Demokrat secara signifikan. Ronny optimis suara

ISTIMEWA perusahaan yang mengklaim berhak mengerjakan proyek senilai Rp200 miliar tersebut, yakni PT PT Citra Prasasti Konsorindo (Cipako) cabang Sampang dan pusat.

SOROT: Plt Kepala Dinas Perdagangan (Kadisdag) Kabupaten Bekasi Gatot Purnomo melakukan sidak untuk mengecek pengerjaan fisik proyek pembangunan Pasar Induk Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Selasa (14/2).

Kadisindag Ngamuk!

SEMENBTARA itu Plt Kepala Dinas Perdagangan (Kadisdag) Kabupaten Bekasi Gatot Purnomo ngamuk saat melakukan sidak untuk mengecek pengerjaan fisik proyek pembangunan Pasar Induk Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabu- paten Bekasi, Selasa (14/2). Saat sidak, Gatot terkejut setelah mendapati laporan adanya wanprestasi dalam proses pembangunan pasar yang ditargetkan rampung pada Agustus 2023 tersebut. Hal itu dikarenakan ter-

Wakafkan Diri untuk Merawat Hewan Telantar

Kucing-kucing itu berlarian sembari bermain satu sama lain. Ada juga yang mengengong-ngeong manja. Ada juga anjing yang tidak kalah lucu bertingkah. Pemandangan itu membuat mata tak jemu melihatnya.

TINGKAH -tingkah hewan itu terdapat di penampungan hewan bernama Rumah Singgah CLOW. Nama CLOW merupakan singkatan dari Cat Lovers in The World. Letaknya di Desa Waru, Parung,

ISTIMEWA

SOROT: Kucing-kucing itu berlarian sembari bermain satu sama lain. Ada juga yang mengengong-ngeong manja.

Kabupaten Bogor. Bimbim selaku founder Rumah Singgah CLOW menuturkan, kucing-kucing yang ditampungnya berjumlah 1.500 ekor dan 120 ekor anjing. Umumnya kucing jalanan yang ditampung dan diberi perlakuan layak sebagai peliharaan. Sisanya kucing yang direlokasi dari wilayah Jabodetabek dan daerah lain.

“Hampir 70 persen kucing jalanan itu bermula dari kondisi sakit atau malnutrisi,” ungkap Bimbim,. Kucing dan anjing itu tidak semuanya dikandang khusus. Hewan-hewan itu berinteraksi satu sama lain dalam bangunan seukuran rumah kontrakan. Makanan hewan itu tertata di tempatnya masing-masing. Lantai keset. Tak terlihat kotoran dari ribuan kucing. Sementara, tak ada kotak pasir

This article is from: