Jurnalsumatracetak487

Page 1

biaya Rp. 18,7 milyar yang berbagi masyarakat Muara Enim. asal dari dana CSR PTBA. Kolam Pembangunan kolam renang renang Bukit Asam Tirta Enim Tirta Enim tersebut sudah lama yang memiliki luas 4800 meter ditunggu-tunggu baik Pemkab. persegi dan juga dilengkapi fasiliMuara Enim maupun masyarakat. Independent tas tribun yang dapat “ Kedepan kolam renang ini Alamat Redaksi : Jl menampung Setunggal Blok B no 3 memang layak untuk dipelihara 900 orang. Disamping itu memili Perumahan Griya Mutiara Baru karena merupakan salah aset bagi fasilitas VIPYPAC) 50 orang, ditambah (belakang Kelurahan Sukamaju ruang tunggu ruang kelas unPemkab. Muara Enim. Sehingga SakoVIP, Kenten Palembang tuk kantor,| ruang pen- 823kolam Hp:teori, 0815ruang 385 6628 Fax: 0711 875 renang ini dapat bertahan gelola, meeting dan ruang bukan hanya setahun atau dua E-Mailruang : Jurnalsumatra@yahoo.co.id ganti. Kolam ini nantinya dapat tahun namun dapat bertahan selama-selamanya. Dan dengan dipergunakan untuk event-event EDISI 487maupun keberadaan kolam renang ini kita kejuaraan baik Propinsi SENIN Nasional. Nampak hadir pada harapkan akan lahir atelit-atelit acara itu13Kasdim 0404 Muara yang dapat berprestasi baik di MARET 2017 Enim, Kapolres Muara Enim, Ketingkat nasional maupun interna-

HARIAN UMUM

Jurnal Sumatra

TERBIT 12 HALAMAN HARGA RP. 3.000,-

juga nantinya akan menjadi aset Kabupaten Muara Enim. (CACON/ADV)

www.jurnalsumatra.com

News Paper

Apo Adonyo

Instal Icon Jurnalsumatra.com melalui playstore android anda

DPRD Banyuasin dan Kejari Banyuasin Tanda Tangani MoU

Perpanjangan trayek bus Kota Enam Bulan Tak Palembang dihentikan Terima Uang Makan

PALEMBANG, Jurnal SumatraPerpanjangan trayek angkutan bus kota di Palembang akan dihentikan pemerintah setempat pada pertengahan 2018 terkait dengan pelaksanaan Asian Games XVIII pada tahun tersebut. Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang Kurniawan di Palembang, Selasa, mengatakan, saat ini terdapat 50 bus yang masih beroperasi di Palembang dan akan habis masa trayeknya pada pertengahan 2018. “Yang jelas setelah izin trayek habis maka tidak akan diperpanjang. Kami ingin, bus-bus yang tidak layak, tidak ada lagi di dalam kota,” kata Kurniawan. Akan tetapi, untuk menjalankan KAYUAGUNG, Jurnal Sumarencana ini, Pemkot Palembang tra - Akibat tidak menerima uang masih menunggu pengadaan makan, selama enam bulan, busribuan bus barudioleh pihak ketiga Organda Guru Kabupaten Ogan Komer(Organisasi Pengusaha Angkutan ing Ilir (OKI), Sumatera Selatan Darat). mengeluh. Bus yang dioperasikan itu dihaPasalnya, uang makan mereka ruskan berpendingin udara dan buselama 6 bulan belum dibayarkan kan dalam kondisi rekondisi (bekas). terhitung sejak September-Desember “Jadi harus baru, kalau tidak 2016 serta Januari-Februari 2017, baru, tidak akan diizinkan. Mobil sehingga ribuan guru di OKI resah bus-bus ini juga diharuskan dikarena belum ada kepastian kapan uang makan yang menjadi hak mereka ini akan dibayarkan oleh Pemerintah. PALEMBANG, Jurnalsumatra Salah seorang Guru yang eng– Sektor UMKM, Provinsi Jawa gan namanya ditulis mengatakan, Timur-Sumatera Selatan melakusudah cukup lama mereka menunggu kan kerja sama untuk melihat dengan sabar kapan waktunya uang peluang dan tantamgan kedemakan sebesar Rp. 15ribu perhari pan. Kepala Dinas Perdagangan tersebut dibayarkan, sebab terakhir Provinsi Sumsel, Ir Permana menkali menerima uang makan tersebut gatakan, transkasi perdagangan ansejak Agustus 2016. tara Jatim-Sumsel masih tergolong “Beberapa kali kami mempertanrendah. yakan makan tersebut namun “Kitauang masih kalah jauh dentidak ada jawaban pasti,” katanya. gan Nusa Tenggara Timur, Nusa Menurutnya, jatah uang Tenggara Barat, Sulawesi danmakan iniini peluang diberikantantangan kepada semua Aparatur lah bagi kita Adonyo Sipil Negara (ASN) dalam lingkup khususnya 5 komoditi yang sudah pemerintah Kabupaten OKI, Namun berjalan selama ini dengan Jatim, untuk ASN yang baru bukan kita akansejumlah buka peluang-peluang guru ada yang telah dibayarkan. komiditi-komoditi di Sumsel,” jelas Permana disela kegiatan Pembukaan Misi Dagang Dalam Forum Temu Bisnis Provinsi Jatim-Sumsel di Hotel Daira Palembang, Kamis (9/3/2017). Permana juga mengatakan pihaknya akan menentukan target yang lebih besar lagi terhadap komoditi yang ada. “Kita targetnya sebesar-besarnya, komuditi yang ada akan dit-

“Beberapa kali kami mempertanyakan uang makan tersebut namun tidak ada jawaban pasti,” katanya.

BANYUASIN,SUMSEL,jurnalsumatra-Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, La Kamis SH,MH dan Ketua DPRD Banyuasin, H Agus Salam,SH melakukan MoU (Memorandum of Understanding) dengan ditanda tanga-

naninya nota kesepahan,tentang Perdata dan Tata Usaha Negara di Gedung DPRD Banyuasin, Rabu (8/3) 2017. Hadir dalama acara penanda tanganan ini, Wakil Ketua DPRD Banyuasin Heryadi HM Yusuf SP, Wakil Ketua HM Sholih, Ketua Komisi I DPRD Banyudin Irian Setiawan, Ketua Komisi III DPRR Banyuasin Joko Aminoto,anggota Fraksi PKB Sakri SH,anggota Fraksi

Demokrat Pembanunan Darul Qutni,Sekwan DPRD Banyuasin H Ismed Elmondo,dari pihak Kejaksaan Negeri Banyuasin yang hadir yakni Kasi Datun, Kasi Intelkam,Kasi Pidsus, Kasi Pidum, dan Kabag Tata Usaha bederta para Jaksa jajaran. “MoU antara DPRD Banyuasin dan Kejari Banyuasin baru pertama kali dilakukan sejak saya menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin,”kata La Kamis. Dalam menghadapi permasalahan hukum di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, terang Agus Salam DPRD Kabupaten Banyuasin melakukan MoU dengan Kejaksaan Negeri Banyuasin. “Melalui kerjasama ini diharapkan pelaksanaan tugas dan wewenang DPRD Banyuasin bisa berjalan sesuai mekanisme aturan perundang-undangan,”harapnya. Keterbatasan berpikir,tambahnya dan kelalaian administrasi pasti ada, kami yakin dengan adanya kerjasama ini, Kejari akan mampu memberikan masukan dan arahan dalam pelaksanaan tugas dewan kedepan. Agus salam minta kesepahaman ini di sosialisasikan kepada seluruh anggota DPRD Banyuasin agar semua dewan dapat mengetahuinya. “Sosialisasikan maksud dan tujuan dari MoU ini biar semua dewan tau, dan bisa berjalan sesuai dengan harapan kita bersama,”kata Agus Salam. (LUBIS/ADV)

HALAMAN 12

AdvertoriAl • JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Sumsel dan Jatim Kerjasama UMKM

Jurnal Sumatra Apo

“Kalau yang januari-fabruari di februari berbarengan dengan gaji 2017 mungkin nanti dirapel biasankaryawan tapi kendalanya ada yang remajakan waktu yang 10 tahun,” dan Jembatan Musi VI. ya, tetapidalam bagaimana 4 bulan IV kurang berdasarkan data yang kita kaa dia. “Saya minta bus kota ditertibkan, tahun 2016.” katanya. terima ada kekurangan 480juta lebih Gubernur Sumsel Alex Noerdin bagi kota yang akan Oleh sebab itu dirinya berharap, sudah itu tidak untuklayak pajak,”jelasnya. menjadi tuan rumah Asianmengajukan Games. sejak lama meminta kota tidak pemerintah segerabus menindaklanjuti Katanya, pihaknya lagi beroperasi di Palembang karena Beberapa kali saya melihat, supirnya keluhan tersebut dan sgera memberidana sebesar Rp6,3 Miliar ternyata kota diproyeksikan kota ugal-ugalan, sudahmasih sangatkurang tikaninikepastian kapanmenjadi uang tersebut pada awalbusnya DPA turun internasional. daksekitar layak seperti tidak ada lampu rem, dibayarkan. Rp480juta lebih untuk pemSaat ini, Palembang memjendela yang“Kalau pecah,kita danbayarkan asap Sementara itu, sedang Kepala Dinas kaca bayaran pajak. bangun jalur kereta apiZulkarnain ringan (LRT),me- knalpot merusak lingkungan,” Pendidikan OKI, tanpayang membayarkan pajak itu salah, kata Alex.(ANJAS) tiga ruas jalan tol, dan Jembatan Musi lalui Bendahara Pengeluaran, Eko kalau kita bayarkan ke pajak dana Sugiarto meminta para guru PNS tersebut hanya bisa membayar uang yang ada di Kabupaten tersebut unmakan selama 3 bulan itu juga tuk bersabar. “ Kita pastikan dalam salah,”katanya. waktu satu pekan kedepan uang Saat ini kata dia lagi, sudah ada yang menjadi hak para guru ini akan titik terang dan SPD nya sudah ada segera dibayarkan,”katanya, Jumat kemungkinan satu pekan kedepan (10/3/2016). sudah dibayarkan. “ SPD nya sudah Menurutnya, uang makan untuk keluar dengan no SPD 128, jadi seluruh guru PNS di daerah tersebut tidak lama lagi dan kita minta untuk merupakan tambahan penghasilan bersabar,”ungkapnya. berdasarkan beban kerja. TertunEko menjelaskan, adapun rincian danya pembayaran uang makan jumlah guru di Kabupaten OKI untuk tersebut katanya, karena ada selisih TK/SD 3911 guru, SMP sebanyak di perhitungan awal sekitar 480juta. 915, SMA 587 guru. “Kita berharap “Kita akui uang makan selama 4 permasalahan tidak terulang lagi Audio Mobil - Leather Seat - Auto ini Accessories bulan ditahunJl. 2016 untukNo. guru PNS kedepan untuk meminimalisir keVeteran 1036 Telp. 0711 SMK 312923 di OKI mulai SD hingga belum jadian ini kita sudah mengusulkan ke Palembang dibayarkan karena ada kesalahan perbagian perencanaan termasuk ABT hitungan ternyata masih ada kekurannya sehingga tidak ada permasalahan gan, sebenarnya kita sudah terima lagi seperti saat ini,”terangnya. (ATA) ambahi lagi sehingga lebih variatif dari pemantauan stok hanya lagi, komoditi yang sudah berjalan cukup untuk beberapa bulan diantaranya batubara, karet, kopi kedepan. kemudian sawit, dan itu kita kon“Kita kekurangan garam namun firmasikan lagi sekarang kita juga untuk beberapa bulan kedepan cukperiklanan sudah cukup baik, mungup, ini stok dari pemantauan kemarin kin ke jawa timur punya cabai yang dan untuk Jatim cukup banyak nah lebih banyak kita akan rutinkan,” ini barangkali yang perlu dikentalujarnya. kan, apalagi 2 gubernur ini adalah 2 Lanjut Permana, Jatim-Sumgubernur yang sangat berprestasi di sel minim komoditi jenis garam, Indonesia,” tutupnya. (FESA)

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas

Hengky

Pemkab Muara Enim Dapat Hibah Aset Bertarap Nasional sional,” harap Muzakir. Hal senada disampaikan oleh Dirut PTBA Arivan Arifin bahwa pembangunan kolam renang Tirta Enim yang bertarap Nasional dan berukuran Internasional dapat memberikan manfaat Serta dapat menjadi alternatif

MUARA ENIM, Jurnal Sumatra- Merupakan satu prestasi yang gemilang bagi Pemerintah Kabupaten Muara Enim karena pada Jum’at (10/03) pekan lalu berhasil mendapatkan hibah sebuah aset yang bertarap nasional yakni kolam renang Bukit Asam Tirta Enim yang berlokasi di kawasan gedung olah raga Pancasila kota Muara Enim. Pembangunan kolam renang tersebut menelan biaya Rp. 18,7 milyar yang berasal dari dana CSR PTBA. Kolam renang Bukit Asam Tirta Enim yang memiliki luas 4800 meter persegi dan juga dilengkapi fasilitas tribun yang dapat menampung 900 orang. Disamping itu memili fasilitas VIP 50 orang, ditambah ruang tunggu VIP, ruang kelas untuk teori, ruang kantor, ruang pengelola, ruang meeting dan ruang ganti. Kolam ini nantinya dapat dipergunakan untuk event-event kejuaraan baik Propinsi maupun Nasional. Nampak hadir pada acara itu Kasdim 0404 Muara Enim, Kapolres Muara Enim, Ke-

pala Imgrasi,, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua DPRD di dampingi Ketua komisi I dan ketua komisi II, Direktur Utama PTBA beserta jajaran Direksi dan staf. Bupati Muara Enim Ir. H. Muzakir Sai Sohar dalam sambutannya mengutarakan bahwa dengan telah selesainya pembangunan kolam renang Bukit Asam Tirta Enim ini tentunya akan menjadi satu alternatif olah raga bagi masyarakat Muara Enim. Pembangunan kolam renang Tirta Enim tersebut sudah lama ditunggu-tunggu baik Pemkab. Muara Enim maupun masyarakat. “ Kedepan kolam renang ini memang layak untuk dipelihara karena merupakan salah aset bagi Pemkab. Muara Enim. Sehingga kolam renang ini dapat bertahan bukan hanya setahun atau dua tahun namun dapat bertahan selama-selamanya. Dan dengan keberadaan kolam renang ini kita harapkan akan lahir atelit-atelit yang dapat berprestasi baik di tingkat nasional maupun interna-

DPRD Banyuasin dan Kejari Banyuasin Tanda Tangani MoU

rekreasi bagi masyarakat Kabupaten Muara Enim dan sekitarnya. Usai sambutan dilaksanakan penanda tangan berkas serah terima dan penanda tangan prasasti persemian kolam renang Bukit Asam Tirta Enim dari pihak PTBA diserahkan oleh Dirut PTBA yang diterima oleh Bupati Muara Enim, diteruskan dengan pengguntingan pita oleh Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim Aries HB, SE, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan lokasi kolam renang oleh Bupati dan unsur muspida dan jajatan PTBA . Usai kegiatan itu Bupati M u a r a Enim kemudian melakukan peninjauan lokasi pembangunan masjid Agung yang juga nantinya akan menjadi aset Kabupaten Muara Enim. (CACON/ADV)

Perpanjangan trayek bus Kota Palembang dihentikan

PALEMBANG, Jurnal SumatraPerpanjangan trayek angkutan bus kota di Palembang akan dihentikan pemerintah setempat pada pertengahan 2018 terkait dengan pelaksanaan Asian Games XVIII pada tahun tersebut. Kepala Dinas Perhubungan Kota “JIKA PERS MERUGIKAN, JANGAN MAIN HAKIM SENDIRI, GUNAKAN HAK JAWAB ATAU ADUKAN KE DEWAN PERS.” (PESAN INI DISAMPAIKAN OLEH SKI JURNAL SUMATRA / JURNALSUMATRA.COM DAN DEWAN PERS) Palembang Kurniawan di Palembang, Selasa, mengatakan, saat ini terdapat 50 bus yang masih beroperasi di


2

UMUM

Pemkab Lahat Rencanakan Cetak Areal Sawah LAHAT, Jurnal Sumatra---- Rencana Dinas Pertanian Kabupaten Lahat untuk mencetak areal persawahan seluas 700 Hektar (Ha), dipusatkan di Desa Lubuk Dendan, Kecamatan Mulak Ulul, harus menunggu terlebih dahulu pembangunan irigasi, didirikan di Air Cawang, perbatasan antara Lubuk Dendan dan Padang Bindu, sepanjang lebih kurang 4 KM. Hal ini disampaikan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga dan Penataan Ruang, H Lukman Ismail SH melalui Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA), Ananta ST MT, ditemui Selasa (7/3), kemarin. “Nah, untuk pembangunan irigasi areal persawahan dengan luas 700 Ha, membutuhkan saluran primer mencapai 2.500 M dan sekunder 1.500 M,” imbuhnya. Oleh sebab itu, Anantak, memperkirakan untuk pembangunan irigasi tersebut membutuhkan dana Rp 1 M, bersumber dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Lahat, itupun hanya sepanjang 600 meter dahulu. “Sedangkan untuk sisanya akan dikerjakan secara bertahap, baik melalui dana induk maupun perubahan, sehingga nantinya selesai dan cetak sawah dapat terlaksana tepat waktu,” cetus Anantak. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lahat, Ir H Hapit Padli MM mengungkapkan, rencananya di 2017 ini akan dicetak sawah 700 Ha, di Desa Lubuk Dendan, akan tetapi, harus dibangun saluran irigasi sebagai penunjang aliran air menuju sawah. “Mudah-mudahan semuanya berjalan sebagaimana mestinya. Tujuan supaya masyarakat disana, dapat bertani, menanam padi sekaligus memanennya, guna meningkatkan swasembada pangan,” kata Hapit. (DIN)

Empat Prodi UNHAS Raih Akreditasi Internasional MAKASSAR, Jurnal Sumatra - Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA menyatakan tiga program studi strata satu dan satu program magister Universitas Hasanuddin telah terakreditasi internasional. Dwia di Makassar, Sabtu, menyatakan program studi pertama yang dinyatakan lolos yakni Teknik Sipil, kemudian Pendidikan Dokter, dan informasi terakhir yang diterima Unhas 8 Maret 2017 adalah Program Studi Kesehatan Masyarakat yang juga dinyatakan lolos

akreditasi AUN QA. “Dengan demikian saat ini ada tiga prodi S1 di Unhas yang telah memenuhi kriteria akreditasi AUN QA dan 1 Program Magister yaitu Magister Manajemen (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) juga dinyatakan telah memenuhi kriteria akreditasi internasional ABEST 21,” katanya. Keberhasilan ini, menurut Rektor, tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi semua pihak, sivitas akademika dan para pemangku kepentingan. “Apa yang kita capai ini tidak lepas dari dukungan dan partisipasi semua pihak sehingga ketiga prodi ini bisa lulus akreditasi internasional. Saya berterima kasih kepada mereka semua,” ujarnya. Saat ini, kata dia, ada tiga prodi lagi yang sedang dipersiapkan untuk diakreditasi AUN QA Batch 2 pada Agustus mendatang, yaitu Program Studi Ilmu Kelautan, Hubungan Internasional, dan Teknik Geologi. “Mohon doa restu dan dukungannya untuk assesment AUN QA Batch 2 ini semoga bisa sukses juga seperti pada Batch 1. Kita berharap dukungan dan doa restu untuk assesment AUN QA Batch 2 ini semoga bisa sukses juga seperti pada Batch 1,” harapnya. Universitas Hasanuddin, lanjut Rektor, akan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Unhas, terlebih lagi di era globalisasi ini di mana persaingan semakin ketat karena harus berkompetisi secara global. “Semoga upaya untuk menghadirkan pendidikan berkualitas internasional di Unhas dapat terus berlanjut,” katanya. Sebelumnya, Ketua Tim Penyiapan AUN QA Unhas, Dr Ir Prastawa Budi, MSc menyatakan penetapan Prodi Teknik Sipil terakreditasi AUN QA dengan nilai 4,5. Sementara Prodi Kedokteran dengan nilai akreditasi 4,6 diperoleh beberapa waktu lalu. “Untuk lolos AUN QA harus mencapai limit akreditasi empat ke atas. Limit nilai yang dicapai dua prodi Unhas itu termasuk tinggi, karena ada prodi di universitas lain yang lolos AUN QA hanya mencapai nilai 4,1,” katanya menjelaskan. *anjas

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Tantangan dan Perjuangan Generasi Muda Oleh: Muhammad Aufal Fresky

Kemajuan zaman tidak bisa kita hindari. Tak bisa pula dipersalahkan. Cepat atau lambat, semua yang ada sekarang akan berubah seiring gerak waktu. Pun demikian dengan keadaan bangsa kita sekarang yang sedang mengalami tantangan global yang begitu luar biasa. Arus budaya dari berbagai negara mudah masuk. Fasilitas internet telah mempermudah derasnya tradisi asing untuk kita ketahui, bahkan kita tiru. Tak jarang sebagian dari pemuda kita mulai menirukan berbagai hal yang datangnya dari asing. Walaupun sebagian dari mereka belum mengerti dan belum bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Ini adalah tantangan generasi sekarang. Generasi yang hidup di zaman pesatnya teknologi informasi dan komunikasi. Dunia seakan sempit dan berada di dalam genggaman. Hanya bermodalkan kuota dan Smart Phone, kita sudah bisa melihat dunia dari berbagai dimensinya. Teknologi yang semakin canggih menjadi pisau bermata dua. Kita dituntut untuk menggunakan secara arif. Namun di sisi lain, generasi muda adalah generasi yang

rasa keingintahuannya sangat besar. Mereka memiliki tingkat pensaran yang cukup tinggi dengan hal-hal yang belum diketahui sebelumnya. Tentunya hal tersebut dipengeruhi lingkungan, teman bermain, media dan keluarga dimana dia tinggal. Pemuda hari ini menjadi objek sekaligus subjek dari perubahan itu sendiri. Semua bergantung pada kita bagaimana memanfaatkan momentum pesatnya arus informasi ini. Generasi muda sekarang seolah kehilangan jati diri. Sebagian dari mereka begitu muda diombangambingkan oleh informasi yang belum tentu benar. Mudah terpancing isu, mudah menghujat, dan sering pula mengeluh. Seolah hal tersebut membenarkan sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa sebagian pemuda hari ini adalah generasi instan. Generasi yang maunya serba cepat dan praktis. Enggan untuk berproses lebih lama dalam kehidupannya. Dunia sekarang diselimuti oleh berbagai isu dan informasi yang tidak jelas. Hal ini sangat membahayakan bagi generasi muda yang kurang kritis dan peka terhadap keadaan. Bisa-bisa sebagian dari mereka gampang mengikuti ideologi radikal. Sungguh ini ancaman yang serius bagi keutuhan bangsa dan negara. Karena para pemudalah yang kelak melanjutkan kepemimpinan di negeri ini. Sudah semestinya pemerintah memperhatikan kondisi mentalitas pemuda Indonesia. Karena mereka sedang membutuhkan pengayoman yang lebih. Pemerintah perlu melindungi pemuda Indonesia dari berbagai ajaran dan ideologi yang mengarah pada kekerasan. Pun demikian dengan berbagai institusi pendidikan mesti lebih intens lagi dalam membangun karakter pemuda Indonesia. Memperteguh jati diri dan kepribadian yang mereka miliki.

Kita harus bergandengan tangan, bersama-sama dalam memperkokoh serta memperteguh mental generasi muda. Melawan arus radikalisme dan pemahaman yang sesat menjadi tanggung jawab setiap kelompok masyarakat, tokoh masyarakat, pendidik, pemerintah, dan semua orang yang merasa peduli dengan nasib pemuda di Indonesia di masa depan. Kita butuh generasi yang memiliki wawasan keindonesian yang luas. Kita mengharapkan hadirnya generasi yang tidak hanya pandai secara intelektual. Namun memiliki semangat juang yang membara serta nasionalisme dalam jiwa mereka. Pun demikian dengan generasi muda hari ini perlu lebih peka dan kritis lagi. Jangan sampai keadaan yang serba enak dan nyaman bisa melenakan mereka. Sehingga mereka lupa terhadap peran mereka sebagai ujung tomban masyarakat di masa depan. Artinya, pemuda hari ini perlu segera berkemas dan bersiap-siap untuk memimpin bangsa ini. Saya percaya, jika pemuda Indonesia bisa memanfaatkan teknologi untuk kepentingan ummat, maka akselerasi pembangunan bangsa di segela bidang akan semakin mudah. Karena teknologis sejatinya untuk mempermudah urusan manusia. Bangsa ini bisa menjadi pusat peradaban di masa yang akan datang jika pemudanya bersatu padu. Persatuan pemuda tanah air akan memiliki dampak yang signifikan dalam pembangunan bangsa di setiap lininya. Jumlah pemuda hari ini sangat melimpah. Bahkan bangsa ini diprediksi akan mengalami bonus demografi, yaitu suatu kondisi dimana jumlah generasi mudanya jauh lebih banyak ketimbang generasi tua. Hal ini menjadi modal berharga bagi pemerintah untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi.

Dengan catatan, pemuda hari ini harus benar-benar menjadi pemuda yang cerdas, berkarakter, dan memiliki cinta kasih terhadap sesama. Kepedulian pemuda terhadap kondisi bangsa akan menentukan arah bangsa ini di kemudian hari. Jangan sampai kita kehilangan arah dan tujuan. Lihat saja peran pemuda di masa silam. Begitu luar biasanya dedikasi dan pengabdian mereka terhadap bangsa. Mereka kumpulan orang-orang visoner yang memiliki cita-cita tinggi untuk memerdekakan bangsanya, berjuang demi terwujudnya masyarakat yang bebas dari belenggu kolonialisme dan imprealisme. Pemuda di masa silam bersatu padu, menggalang kekuatan, aktif berorganisasi, dan melakukan berbagai macam aksi untuk suatu tujuan mulia. Hal ini menjadi cambukan bagi pemuda sekarang yang seolah apatis terhadap kondisi bangsa. Bahkan tentang sejarah bangsanya pun, sebagian dari kita semacam hilang ingatan. Sungguh memalukan, jika pemuda hari ini tidak memiliki kesadaran sejarah. Karena sejarah menjadi titik mula timbulanya semangat juang dan berkorban dari para generasi saat ini. Akhir kata saya berharap, meskipun zaman telah berganti, walaupun teknolgi semakin pesat, jangan jadikan alasan untuk berhenti berjuang untuk rakyat. Kita bisa berjuang melalui berbagai hal yang bisa kita lakukan. Percayalah, perjuangan tidak harus di medan perang. Perjuangan bisa melalui pena, seni, pendidikan dan semacamnya.

Oleh: Muhammad Aufal Fresky (Alumnus Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Airlangga Surabaya)

Kabupaten Katingan Kalteng Belajar Penanganan Budaya ke Sleman

SLEMAN, jurnalsumatra.com -- Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, Drs. Mido S. Mahar -- didampingi Kepala Bidang Pemuda, Hamlin, S.Pd -- mengunjungi Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, Kamis (9/3/2017), diterima Plt. Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, HY Aji Wulantara, SH, MHum. Didampingi Kepala Bidang

Dokumentasi, Sarana dan Prasarana Kebudayaan Wasita, SS, MAP, Kepala Bidang Peninggalan Budaya dan Nilai Tradisi Drs. Siswanto dan Kepala Seksi Pengembangan Kesenian Arif Bowo Laksono, S.Sn, Aji Wulantara menjelaskan paradigma pembangunan kebudayaan di Sleman. Mido mengatakan, pihaknya tertarik dengan potensi yang dikembangkan Kabupaten Sleman, di antaranya potensi kebudayaan,

pariwisata, pendidikan, pemuda dan olah raga. Kekayaan potensi yang dimiliki Kabupaten Sleman tentunya diolah melalui strategi program dan kegiatan untuk optimalisasi pengembangan potensi tersebut. Intinya, pihaknya ke depan akan mengagendakan untuk belajar lebih banyak ke Kabupaten Sleman untuk mengembangkan kebudayaan, pariwisata, pemuda dan olah raga.

Plt. Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman mengatakan, paradigma pembangunan kebudayaan di Kabupaten Sleman lebih diarahkan untuk pembangunan karakter atau “character bulding” dan penanaman tata nilai budaya Jawa yang adiluhung. Dengan demikian, diharapkan tata nilai budaya Jawa tidak sekadar menjadi bahan pembicaraan ataupun diskusi. “Akan tetapi yang lebih esensial adalah implementasi tata nilai yang terinternalisasi dalam kehidupan sehari hari dalam masyarakat,” tandas Aji. Menurut Aji, apabila implementasi tata nilai telah terinternalisasi, maka akan terwujud kehidupan masyarakat dan pemerintahan yang berbudaya. “Sehingga tidak ada lagi perilaku yang menyimpang dari kaidah-kaidah sosial kemasyarakatan yang berdampak negatif terhadap tatanan budaya ketimuran,” kata Aji lagi. Bagi Aji, orang yang paham tentang nilai-nilai budaya tidak akan melakukan hal yang menyimpang atau melanggar aturan. “Sehingga ke depannya diharapkan masyarakat Sleman menjadi masyarakat yang berbudaya,” papar Aji yang menambahkan masyarakat yang berbudaya akan merasa malu jika melakukan tindakan yang merugikan orang lain. (AFFAN)

Diterbitkan oleh: PT Teras Jaya Jurnal Sumatra, SK Menkumham RI NO : AHU-10.00795.PENDIRIAN-PT.2014 | SITU: No 2008/SITU/2008, | SIUP : No 1011/KPTS/SIUPPK/2008, | NPWP: 02.779.796.8-301.000, Perintis: Adriyaneka Aviv Bassar SSos, Idham Syarief, (alm) Sulton Napasir SE |

Terbit Perdana: 10 April 2008

Alamat Redaksi : Jl Setunggal Blok B no 3 Perumahan Griya Mutiara Baru (belakang YPAC) Kelurahan Sukamaju Sako Kenten Palembang Hp: 0815 385 6628 | Fax: 0711 823 875 E-Mail : Jurnalsumatra@yahoo.co.id www.jurnalsumatra.com

Pemimpin Umum/Perusahaan/Redaksi/Penanggung Jawab : Adriyaneka Aviv Bassar SSos, | Wakil Pemimpin Redaksi I / Penanggung Jawab : Idham Syarief | Wakil Pemimpin Redaksi II / Penanggung Jawab : | Wakil Pemimpin Perusahaan: Bihassani Bassar | Redaktur: Ata | Sekertaris Redaksi: Rizqy Fitria D | Bagian Keuangan: Rodiah, | Bagian Umum: Hasanul Aini, | Desain Grafis/Pracetak: Ata Penasehat Hukum: Edy Siswanto SH, Sudirman SH | Pelindung: H Syamsuri (Sam Ompong), | Dewan Redaksi: Adriyaneka Aviv Bassar, Idham Syarief, Tupado Panggabean, | Staf Redaksi: Eko Saputra, Lilis | Fotografer : Hadumuk | Sirkulasi: Sanul, Akbar, Rey BIRO-BIRO: DKI Jakarta: Tupado Panggabean, Lovita, Dedi | Palembang : Novianti, Achdalena Chaniago, Eddi Hasan | Bengkulu : Rahmad | Bangka Belitung : Atanjung | Ogan Komering Ilir: Ata Idham Syarief, Lilis Suryani, Eko Saputra, Herianto WS, Markoni | Ogan Ilir: Ata, Edi Lestari | Prabumulih: Dahari Sukari, Teguh | Musi Banyuasin : Maulid Ardiyansah | Banyuasin: Lubis | Muara Enim: Taufik Firdaus/Cacon | Lahat: Musdin | OKU Selatan: | OKU: David, Andrizal | OKU Timur: Amrizal Aroni | Pagaralam: Farkazi Gumay, Vanroyen | Lubuk Linggau, Mura, Muratara: Nurian | Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) | Bank BCA Rekening No: 1150 3711 35. Bank Sumsel Rekening No: 1400 9400 29 An. Adriyaneka Aviv Bassar. Wartawan Jurnal Sumatra tercantum dalam Box Redaksi dan dibekali ID Card dalam melaksanakan tugas. Percetakan: PT. Palembang Grafika Media, alamat jln by pass terminal KM12 Alang _ Alang Lebar Blok E 22 Palembang Pergudangan Sukarame. 0711 572 0074/ 0711 320 500, Isi diluar tanggung jawab percetakan


• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

3

PALEMBANG

Ternyata Palembang Masih Banjir Bila Hujan Turun PALEMBANG, jurnalsumatra – Ternyata Palembang masih banjir bila hujan turun, diantaranya Jalan May Salim Batubara (Sekip Pangkal) seputaran kantor gubernur dan jalan veteran. Padahal wilayah tersebut termasuk wilayah bergengsi di Palembang. Seringkali dilakukan gotong royong bersama Walikota dan Jajarannya, tetap saja kebanjiran bila hujan dengan derasnya turun membasahi bumi walaupun tidak begitu lama namun cukup menggenangi jalan tersebut. Akibatnya, beberapa pengendara roda dua memilih untuk berputar arah, bahkan kendaraan yang memaksa untuk melewati menjadi mogok untuk menerobos genang air tersebut, salah satunya pengendara yang tinggal tak jauh dari sana dan enggan diketahui namanya mengatakan “Kejadian seperti ini sudah sering terjadi bila hujan sebentar saja turun dengan derasnya, pasti selalu banjir padahal beberapa waktu pernah diadakan gotongroyong bersama” ungkap warga yang tinggal tak jauh dari lokasi banjir. “Bisa kita lihat sendiri hujan yang begitu deras walaupun tak lama sudah sebetar saja turun hujan bisa banjir seperti ini, bagaimana

kalau hujannya lama” ungkapnya. “Sepertinya drainase saluran air di daerah ini perlu diperbaiki, supaya berfungsi optimal dan sempurna, jika tidak diperbaiki kondisi tidak akan berubah dan selalu saja banjir bila turiun hujan” tambahnya. “Biasanya saya lewat ini tidak mogok, jadi saya menerobos banjir mau lewat Jl. Bay. Salim sama saja banjir juga, makanya saya nekat menerobos banjir ini, Inilah resiko menerobos banjir, kendaraan menjadi mogok. tapi mau apalagi ini kondisi Kota Palembang,” ungkap salah satu pengendara yang mogok. Menurut Camat Kemuning Romli saat di konfirmasi melalui sambungan handphone mengatakan “Drainase di sepanjang Lrg Hanan tersebut telah di bersihkan secara gotong royong, namun karena hujan yang cukup deras mengakibatkan banjir” bebernya. “Tetapi semua sudah kita koordinasikan bersama dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan drainese air di sepanjang jalan May Salim Batubara, dalam waktu dekat ini akan diperbaiki,”tegasnya. (EDCHAN)

Beradem Persoalkan Pasar Rakyat Soak Bato Palembang Dzikir dan Haul Akbar Kiai Muaraogan Akan Meriah

PALEMBANG, jurnalsumatra – Barisan Rakyat Selamatkan Demokrasi (BARADEM) Sumsel dengan puluhan masanya, melakukan aksi damai di Kantor Walikota Palembang. yang terkait pembangunan Pasar Rakyat Soak Bato yang berada di Jl. Merdeka, tepatnya dibelakang Puskesmas Merdeka, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil yang menelan biaya sebesar 9,32 Milyar. Dalam orasinya mereka Rohadi selaku Koordinator Aksi, menyuarakan, “pembangunan gedung Pasar Rakyar Soak Bato menimbulkan, persoalan, yang diduga tidak adanya drainase atau saluran air, serta dibangun dua lantai, tidak sesuai dengan nilai, pembangunan baru selesai

Januari 2017, padahal kontrak kerja sampai Desember 2016” teriaknya Jumat(10/03/2017) di Sekretariat Daerah kota Palembang. Dilanjukannya lagi, harus ada bentuk pertangung jawaban terkait dalam setiap pengelolaan Anggaran yang dipakai dari sumber APBN sehingga jelas peruntukanya, selaras aspek, tranfaransi, akuntabilitas publik dan regulasinya dapat terwujud. Rubinsi selaku Staf Ahli Pembangunan Pemerintah Kota Palembang yang menerima para demonstran mengatakan, semua permasalahan terkait tuntutan mereka ini, akan segera dilaporkan dengan Walikota Palembang. “Semua nya ini, akan kita

laporkan kepada Bapak Walikota dan akan kita panggil kepala Dinas yang terkait permaslahan ini’’ jelasnya Ketua Komisi II DPRD Kota Palembang Chandra Darmawan ditempat terpisah mengatakan “Sejak awal rencana Pembangunan Pasar Soak Bato tersebut memang sudah tidak jelas, sampai hari ini, pihak terkait tidak pernah melaporkan secara jelas pembangunan itu, mulai dari relokasi pedagang, rap pembangunan, hingga selesai pembangunan.” Ungkapnya. “Kami Komisi II tidak pernah dapat laporan. padahal, pembangunan apapun yang berkaitan dengan masyarakat, baik bersumber dari APBD maupun APBN, harus ada laporan secara jelas, ini tidak sama sekali,” bebernya Menurut dirinya, sikap Pemkot Palembang, tidak transparan, sebelum dimulai pembangunan, pihaknya sudah pernah memanggil Kepala Disperindagkop, tapi ketika ditanyakan, terkait pembangunan itu, kepala Disperindakop, tidak bisa menjelaskannya, termasuk besaran anggara biayanya. “Pastinya nanti, Hari Selasa mendatang kami akan panggil pihak-pihak terkait, untuk mempertanyakan, mengapa sampai hari ini, Dinas Perdagangan belum juga melakukan serah terima kepada PD Pasar,”tegasnya (EDCHAN)

Penata’an Rusun Ilir Barat Segera Dikerjakan PALEMBANG, jurnalsumatra – Perumnas selaku pengelola Rumah Susun (Rusun) Ilir Barat mengklaim segara melakukan revitalisasi, revitalisasi akan dilakukan akhir tahun ini, hal ini untuk menyambut Asian Games yang akan berlangsung pada tahun depan. General Manager (GM) Perumnas Rahmad Budianto malah memastikan akan melakukan revitalisasi Rusun dalam waktu dekat.“Kita upayakan dalam waktu dekat ini akan kita lakukan. Mudah-mudahan akhir tahun sudah bisa dilaksanakan,”kata Rahmad. Perumnas mengklaim, saat ini progres penataan revitalisasi Rusun Ilir Barat ini sudah sampai dalam proses pembuatan perizinan. Dimana dalam proses perizinan tersebut sudah sampai dalam tahap pembuatan Amdal. Jika perizinan telah selesai penataan revitalisasi baru bias dilakukan. Selain proses perizinan yang masih belum kelar juga ada peruba-

PALEMBANG, jurnalsumatra – Walikota sangat menyambut baik dengan adanya kegiatan yang diadakan dalam Dzikir dan Haul Akbar Kiai Muara Ogan yang sudah rutin dilakukan setiap tahunnya, yang akan dilaksanakan pada Kamis, malam Jum’at 13 April 2017 M / 19 Rajab 1438 H bertempat di Masjid Kiai Muara Ogan, KertapatiPalembang. Disampaikan Walikota Palembang Harnojoyo usai menerima panitia Dzikir dan Haul Akbar Al-Arif Billah Asy-Syeikh Kiai H. Abdul Hamid (Kiai Muara Ogan) Bin Asy-Syekh Kiai H.Mgs. Mahmud Ke- 116 Rajab 1439 H/2017 kepada jurnalsumatra mengatakan “Atas nama pribadi pemerintah menyambut dengan baik apa yang dilakukan ini, yang terutama tentunya kita untuk mentoladani jejak Kiai Muara Ogan yang kita hormati dan kita

segani dan wajib bagi kita, apa lagi Palembang ini adalah Palembang Darusallam” terangnya. Dikatakannya, untuk mewujudkan cita-cita sebagai Palembang Darusalam, kita harus mengikuti dan mentoladani sikap maupun tindak tanduk yang dilakukan dan yang telah dicontohkan oleh Kiai Muara Ogan kepada kita. Salah satunya dengan cara Haul Akbar dan Dzikir ini. Dan peringatan ini, lanjutnya lagi “Merupakan ke -116 tahun ini kita laksanakan dan akan menjadi distinasi Pariwisata Kota Palembang, seperti disampaikan ustad yayan tadi, antara 500-1000 orang yang datang bersiarah kemakam Kiai Muara Ogan dan sudah kewajiban bagi pemerintah untuk ikut memperbaiki daerah tersebut agar nyaman bagi tamu-tamu yang berziarah ketempat itu” tegasnya.

Lebih lanjut dikatakan Ustad Ama Saat “Kegiatan yang akan dilakukan seperti biasanya, ada napak tilas yang akan dilasanakan dari jam 8 sampai jam 9 pagi, kita akan menghidupkan wisata air dan menghidup dari apa yang sudah dilakukan Kiai Muara Ogan dari tahun ketahun dimasa hidup beliau, yang sering sekali menghidupkan zikir diatas sungai dengan membawa sampan dengan membawa kapalnya, jadi dengan menghidupkan zikirnya diatas kapal sembari beliau ziarah pergi kemana-mana dengan membaca Lailah Hailallah Malikulhakmukmin Muhammad Rasullullah Sodikulawadu a’min yang dibaca seribu kali” terangnya. Dikatakannya, untuk yang ikut dinapak tilas biasa di ikut dengan ribuan orang, tetapi untuk acara intinya akan dihadiri belasan ribuan orang, karena tahun kemaren sepuluh ribuan orang, tetapi tahun ini antusias masyarakat Kota Palembang lebih banyak, karena harian nya saja sekitar 500 – 600 orang pada hari biasa, sedangkan untuk hari Jum’at Kemakam Kiai Muara Ogan nya bisa seribu orang, apa lagi diadakan Haul dari Beliau ini, mudah-mudahan dan kami yakin diangka belasan ribu. “Kita sedang koordinasi dengan Syeikh Fadil, Syeikh Fadil ini adalah cucu dari pada Seikh Abdul Jelani kemudian kita juga akan mengundang Syeikh Ali Jabir yang sudah masuk dari orang kita sendiri, kedua Syeikh ini yang akan kita undang dalam acara ini” pungkasnya. (EDCHAN)

Walikota Apresiasi Progres Revitalisasi Rusun han dari sisi design rusun nantinya. Karena rusun ini nantinya juga akan dipasarkan untuk kepentingan bisnis. Sehingga perlu ada desain yang memang sesuai untuk menarik minat konsumen yang baik yang ingin membeli maupun untuk penyewa.“Ya kita adakan revisi design sedikit. Nantinya kan akan dipasarkan untuk unit-unit yang sederhana juga,” jelasnya. Saat ini dari total 3.500 pemilik Rusun Ilir Barat, sudah hampir 80 persen yang bersedia untuk dilakukannya revitalisasi. Dengan begitu pihaknya hanya tinggal menunggu

waktu saja untuk melakukannya. Kendati memang dipastikan pengerjaan pembangunan rusun ini tidak akan selesai sampai dengan pelaksanaan Asian Games mendatang.\ Karena itu pihaknya memastikan juga akan melakukan penataan sementara mengingat pengerjaan pembangunan Rusun Ilir Barat ini dilakukan secara bertahap. Dimungkinkan pengerjaan pembangunannya untuk kawasan-kawasan yang memang membutuhkan penataan lebih dulu. Seperti dikawasan yang tampak keramaian.(EKA)

PALEMBANG, jurnalsumatra – Walikota Palembang Harnojoyo saat melakukan kunjungan ke Kantor Perumnas mengatakan sudah ada kemajuan mengenai progress pengerjaan revitalisasi Rumah Susun Ilir Barat ini. Ia menjelaskan dalam waktu dekat Perumnas akan segera menata kawasan Rusun ini. Penataan ini diperlukan mengingat Asian Games sudah semakin dekat. “Minimal penataan sementara lah, kalaupun belum dibangun semuanya minimal saat Asian Games nanti sudah lebih rapi dari sebelumnya. Apalagi rusun ini ter-

masuk wajah Kota Palembang,”kata Harnojoyo, kamis (9/3/2017) Dengan progres penyerahan sertifikat hak HGB pemilik rusun kepada pihak Perumnas tambah Harno, masyarakat penghuni maupun pemilik rusun ilir barat menyetujui untuk dilakukannya revitalisasi. Yang berarti tidak ada kendala untuk pengerjaan revitalisasi rusun ilir barat ini. Hanya saja untuk sementara dibutuhkan penataan untuk rusun yang belum masuk kedalam prioritas pembangungan.“Kalau kita lihat sudah 80 persen yang mengumpulkan ini artinya mereka setuju,” tukasnya.

Salah satu penghuni Rusun Ilir Barat, Melly mengaku menyetujui revitalisasi rusun ilir barat. Hanya saja ia masih bertanya-tanya mengenai waktu pengerjaannya mengingat jika akan segera dikerjakan tentunya ia dan keluarganya harus segera bersiap-siap untuk mencari tempat tinggal sementara. “Sampai saat ini tidak ada kejelasan dari Perumnas kapan akan merevitalisasi rusun ini. Mencari kontrakan itu tidak mudah ya, apalagi dengan status kami yang hanya sebagai penyewa tentu kami butuh persiapan,”katanya.(EKA)

Sponsor Bantu Pembukaan MTQ Palembang Rp 1M PALEMBANG, jurnalsumatra – Launching Safari Subuh dan Pemecahan Rekor Muri, yang melihatkan sebanyak 500 Qori dan Qoriah Baca Al-Qur’an, secara serentak dalam pembukaan MTQ untuk Tingkat Kota Palembang juga Tabligh Akbar bersama 5 Da’I yang akan dilaksanakan pada Hari Sabtu, 11 Maret 2017 pukul 20:00 wib di Benteng Kuto Besak, yang dianggarkan melalui APBD sebesar 1,1 Milyar didapat dari para sponsor. Diungkapkan Riza Fahlevi selaku Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) kepada jurnalsumatra “Pelaksanaan pembukaan MTQ Tingkat Kota Palembang dan Launching Safari Subuh yang juga akan disertakan pemecahan rekor Muri dengan melibatkan 500 Qori dan Qoriah membaca Al-Quran secara serentak dan Tabligh Akbar bersama 5 Da’i akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 11 Maret

2017 jam 8 malam bertempat di BKB yang dianggarkan melalui APBD kurang lebih 1,1 Milyar dan dari Sponsor,” terangnya usai rapat Koordinasi Pelaksanaan Pembukaan MTQ Tingkat Kota Palembang dan Launching Safari Subuh di Rumah Dinas Walikota Jalan Tasik No 12. Rabu, (8/3/2017) Dikatakannya, dalam malam Pembukaan MTQ Tingkat Kota Palembang nanti, akan dihadiri sebanyak 5000 orang yang akan menghadiri ini, seperti yang telah kami targetkan. Apa yang telah diungkapkan Riza didepan Walikota, langsung disambut Walikota Palembang dengan mengamininya dan menghimbau Warga Kota Palembang agar dapat menghadiri Acara Pembukaan MTQ tingkat Kota Palembang pada Sabtu (11/3/2017). “Saya menghimbau kepada seluruh

masyarakat Kota Palembang selaku Walikota agar dapat menghadiri pembukaan MTQ Tingkat Kota Palembang yang dilaksanakan di BKB pada Sabtu malam Minggu ini dan dalam pembukaan MTQ nanti, akan dilaunching juga Safari Subuh yang dilaksanakan serentak Sholat Subuh berjamaah di 16 Kelurahan.” beber Harnojoyo. Dirinya berharap dalam pembukaan MTQ juga ada launching Safari Subuh yang akan digelar secara serentak di 16 Kecamatan yang ada di Kota Palembang. “Harapan saya seluruh masyarakat agar dapat meramaikan semua masjid dengan Sholat Subuh Berjamaah di Masjid guna memakmurkan Masjid, jika sukses di 16 Kecamatan, kedepan kita akan gelar Sholat Subuh berjamaah serentak di 107 Kelurahan, jika perlu kita akan laksanakan sampai ketingkat RT.” Pungkasnya. (EDCHAN)


4

JURNAL SUMSEL

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Lelang Jabatan Pejabat OKI Ramai Peserta KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra – Keinginan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) untuk mengisi jabatan yang masih belmun defenitif dengan membuka lelang jabatan ternyata ramai peminat, sedidiknya ada 23 pejabat OKI yang ikut mendaftarkan diri dalam lelang jabatan tersebut.

Menurut data dari Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKD) OKI mencatat hingga penutupan 8 Maret sudah ada 23 pejabat dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI yang mendaftarkan diri mengikuti lelang jabatan pejabat tinggi pratama. Para pejabat tersebut akan memperebutkan 6 jabatan pimpinan tinggi pratama (eselon IIb) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang saat ini dijabat oleh pelaksana tugas (PLT). Adapun jabatan yang akan dilelang secara terbuka itu antara lain Sekretaris DPRD OKI, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD), Dinas Perhubungan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Dinas Pol PP, Damkar dan Linmas serta Staf Ahli Bidang Pembangunan. Kepala BKD OKI Masherdata Musai didampingi Kabid Mutasi Maulidini Deni mengatakan sejak dibukanya pendaftaran pada bulan Februari hingga 8 Maret 2017 terdapat 23 orang yang telah mendaftar dan mengembalikan formulir. “Untuk selanjutnya permohonan tersebut akan dilakukan verifikasi oleh panitia seleksi (pansel) yang telah dibentuk sebelumnya,”kata Masherdata, Jum’at (10/3). Setelah dilakukan verifikasi oleh pansel yang diketuai Prof H Syamsul Rizal dari Universitas Sriwijaya, kata dia, selanjutnya hasil selekai administrasi akan diumumumkan pada Senin (13/3) mendatang. “Tim Pansel sudah terbentuk dengan jumlah lima orang. Tiga orang berasal dari akademisi dan dua orang lagi sebagai anggota adalah Sekda OKI H Husin dan Kepala BKD OKI Masherdata,” jelasnya. Setelah dilakukan verifikasi administrasi, masih kata dia, selanjutnya para peserta seleksi akan dinilai dengan melihat rekam jejak, assesment, bobot makalah dan wawancara (paparan). Untuk setiap jabatan minimal 3 orang peserta dan jika kurang dari itu, maka akan dibuka kembali pendaftaran lelang jabatan. “Ya, sebelumnya juga kami telah menginformasikan kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota di sumsel perihal adanya lelang jabatan di OKI. Namun yang mendaftar semuanya dari Kabupaten OKI,”tuturnya. Mengenai persyaratan pendidikan struktural, pihaknya telah berkoordinasi dengan KSN, persyaratan diklat minimal jabatan yang dituju wajib telah mengikuti Diklat PIM III. “Nanti pansel yang akan memutuskan. Selanjutnya bagi yang dinyatakan lulus akan mengikuti assesment di LAN Bandung selama dua hari pelaksanaan. Tapi jika sudah pernah mengikuti, maka harus melampirkan nilai hasil assesment,”ucapnya. Sementara itu, Sekretaris BKD OKI Sudirman menjelaskan lelang terbuka merupakan salah satu upaya pemerintah dalam melakukan recruitment pejabat yang memiliki ability dan leadership dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya. Seleksi ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi secara terbuka di Lingkungan Instansi Pemerintah. Bagi ASN yang berminat harus memenuhi beberapa persyaratan yang ditentukan. “Nanti dalam proses seleksinya para ASN tersebut akan diikutkan dalam sssestmen,”jelasnya. Adapun tahapan seleksi diantaranya, pengumuman, pendaftaran, seleksi administrasi, pengumuman hasil seleksi administrasi, uji kompetensi teknis (makalah), pengumuman peserta lulus uji kompetensi, pelaksanaan kompetensi manajerial bagi peserta yang lulus uji kompetensi teknis dan pelaksanaan wawancara oleh panitia seleksi. “Setelah rangkaian tersebut selesai, hasilnya akan disampaikan kepada Bupati OKI dan Bupati yang akan menetapkannya,” jelasnya. (ATA)

Puskesmas Tanjung Raja Utamakan Disiplin Kerja INDRALAYA, Jurnal Sumatra - Guna memberikan pelayanan yang prima kepada setiap pasien yang berobat ke Puskesmas dalam hal ini puskesmas Tanjung Raja Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumatera Selatan, Puskesmas Tanjung Raja Meningkatkan dan mengutamakan Disiplin kerja terhadap semua pegawai yang ada di Puskesmas. Hal ini yang dikatakan kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja Drg. Ratih Karuniarti, menurutnya dirinya selaku Kepala Puskesmas akan berusaha semaksimal mungkin dalam meningkatkan dan juga mengutamakan Disiplin kerja daripada pegawai Puskesmas. “Ya insya Allah saya selaku kepala puskesmas akan berusaha sebaik mungkin memberikan arahan kepada semua pegawai puskesmas dalam hal disiplin kerja, dan juga akan berusaha memberikan pelayanan yang prima kepada semua pasien” Katanya Kamis (9/3/2017). Ditambahkannya, “Kita juga akan terus mengutamakan kepentingan pasien dan akan melayani pasien semaksimal mungkin, tolong doa dan bantuannya, kita juga terus melakukan apel pagi dan apel siang tujuannya untuk melatih kedisiplinan” Paparnya. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan OI Hj. Siska Susanti menjelaskan kalau untuk semua puskesmas diharapkan terus melakukan peningkatan apapun itu terutama dalam hal disiplin kerja. “Sudah seharusnya setiap puskesmas yang ada khususnya di OI harus meningkatkan dan juga mengutamakan disiplin kerja, apalagi saat ini kita akan melakukan proses akreditasi, karena kalau pada tahun 2019 Puskesmas belum terakreditasi maka puskesmas akan hilang dari register Kementrian Kesehatan (Kemenkes) pada tahun 2019” Pungkasnya. (EDI)

“Akan ada juga pelatihan pengamanan dan pengungsian terhadap korban yang terkena akibat dampak Karhutla,” Ungkapnya.

Pemerintah Akan Tegas Terhadap Pelaku Karhutla KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), pemerintah kabupaten Ogan Komering Ilir, akan mengaktifkan patroli, sehingga karhutla dapat teratasi. Demikian disampaikan Bupati OKI Iskandar SE, saat apel gelar pasukan penanggulangan akibat dampak kebakaran hutan yang dilaksanakan di halaman kantor bupati OKI, Kamis (9/3/2017). Sambung bupati OKI, untuk mengantisipasi karhutla, pemerintah akan tegas terhadap pelaku karhutla hal itu sesuai dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo.

“Pemerintah pusat telah menegaskan akan menindak tegas pelaku karhutla, hal itu telah dibuktikan dengan dicabutnya izin perusahaan yang telah melakukan karhutla pada tahun 2015 lalu,” ujar Iskandar. Masih kata Iskandar, 2016 pemerintah akan lebih waspada terhadap karhutla, karena berdasarkan data yang didapat dari BMKG,

bahwa tahun 2017 ini lebih kering dari tahun sebelumnya. Sementara itu, Kodiklat TNI, Marshal TNI Timbang Sembiring mengatakan agar dalam pelatihan antisipasi karhutla agar dapat diikuti dengan benar oleh para peserta. Dijelaskannya, salah satu materi dalam pelatihan yang akan dilaksanakan yakni perang terhadap api karhutla, dengan cara ada api datang dan padamkan, tentunya dalam hal ini nanti akan dilatih dalam melaksanakannya. “Akan ada juga pelatihan pengamanan dan pengungsian terhadap korban yang terkena akibat dampak Karhutla,” Ungkapnya. Usai penutupan apel siaga,Bupati

OKI H Iskandar,SE didampingi Marshal TNI Timbang Sembiring beserta rombongan melanjutkan dengan melakukan peninjauan posko kesiapan penanggulangan Karhutla baik milik perusahaan maupun pemerintah daerah. Turut dalam gelar apel siaga penanggulangan akibat dampak bencana alam karhutla sebanyak 1.214 orang peserta terdiri dari personil TNI sebanyak 340 orang, Polri 120 orang, OPD (BPBD, Disdik, Disbunak, Dinkes, RSUD, Puskesmas kayuagung dan Kotaraya, Dinsos, Satpol PP, Manggala agni, Pramuka dan kades) serta 476 orang perwakilan dari 24 perusahaan yang ada dalam wilayah kabupaten OKI.(LILIS)

Tambal Sulam Jalintim Dikeluhkan KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Perbaikan jalan Lintas Timur (Jalintim), tepatnya di jalan depan Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kota Kayuagung kini mulai dikerjakan. Sejumlah petugas terlihat melakukan pekerjaannya, walaupun hanya bersifat tambal sulam. Pantauan dilapangan, tambal sulam memperbaiki kerusakan Jalintim OKI ini diibaratkan sebuah proyek abadi yang dilakukan tiap tahunnya, sehingga membuat warga mengeluh, karena pemerintah terkesan hanya alakadarnya, sehingga tidak serius dalam memperbaiki jalintim OKI. Lebih lagi ketika mendekati Hari Raya Idul Fitri, pemborong sibuk melakukan aktivitas tambal sulam. Kerusakan jalan negara ini

bukan hanya terjadi disatu titik saja di Kelurahan Tanjung Rancing Kayuagung, melainkan juga terjadi disepanjang Jalintim OKI, terutama Desa Muara Baru, Desa Banding Anyar, Desa Buluh Cawang Kecamatan Kayaugung serta Desa Srinanti, Cinta Raja Kecamatan Pedamaran. Belum lagu memasuki Jalintim OKI Desa Dabuk Rejo, Kecamatan Lempuing, desa di Kecamatan Mesuji hingga Desa Surya Adi Kecamatan Pematang Panggang juga mengalami kerusakan cukup parah. Kerusakan Jalintim makin diperparah dengan kondisi curah hujan tinggi yang melanda Kabupaten OKI. Jalintim OKI berlubang dengan kedalaman lebih dari 50 centimeter dengan diameter cukup lebar.

“Alhamdulillah Jalintim didepan Kantor Bappeda Kelurahan Tanjung Rancing Kayuagung sudah terlihat petugas memperbaiki. Tapi kenapa hanya sebatas tambal sulam,”kata Omi didampingi rekannya Ta’ak, warga Kayuagung, Rabu (8/3). Menurut dia, perbaikan Jalintim OKI itu terkesan hanya menghamburkan anggaran saja dan proyek berulang. Sebab sifat perbaikan sebatas tambal sulam saja. Dia menduga pengerjaan proyek Jalintim OKI ada indikasi korupsi dengan mengurangi kualitas dari jalan itu sendiri. “Bayangkan saja tiap mendekati Lebaran, selalu saja mulai ada tambal sulam. Kenapa tambal sulam selalu saja dilakukan tiap tahun. Kalau lebih mengutamakan kualitas,

mana mungkin jalan akan rusak parah,” jelasnya. Dia hanya berharap pemerintah melalui Balai Besar Pelaksana Jalan Wilayah III Sumsel tidak menghamburkan uang hanya untuk memperbaiki Jalintim OKI tanpa melakukan pengawasan melekat terhadap kontraktor yang mengerjakan Jalintim OKI. In, salah satu petugas dilapangan mengaku perbaikan Jalintim OKI baru dikerjakan hari ini dengan mengerahkan alat berat eksavator kecil untuk menggeruk jalan yang rusak. “Tahap awal dikerjakan disini (Jalintim OKI Kelurahan Tanjung Rancing Kayuagung). Ya, memang kita perbaikan sebatas tambal sulam saja,”ucapnya. (ATA)

Balitbangda Dukung Kualitas Perencanaan Daerah KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra - Badan penelitian dan pengembangan daerah (Balitbangda) kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dituntut untuk produktif dan proaktif. Hal tersebut guma mendukung kualitas perencanaan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Daerah maka sebagai salah satu institusi pemerintahan, “Karena itu, lembaga litbang berperan dalam menjawab tantangan dan problema pembangunan ke depan. Contohnya paradigma aksi reaksi. Hal ini dikarenakan tidak adanya kajian dan penelitian yang dilakukan, tetapi kebijakannya terus dilaksanakan, sehingga tiba-tiba terjadi masalah dikemudian hari. Sebab, kebijakan itu tidak didasari oleh kajian dan penelitian,” Kata Ir.Mun’im,MM diruang kerjanya,Rabu (8/3/2017). Melihat kondisi tersebut, kata dia lagi, maka peran kita kedepan sangat penting dalam menjadikan Lembaga Litbang sebagai garda

terdepan, guna mendukung perencanaan program pembangunan daerah. Misalnya melakukan penelitian dengan mengkaji hasil dari program-program yang telah dilaksanakan Pemkab OKI. “Umpamanya, mengenai sejauh mana manfaat dari program yang telah dilaksanakan, artinya kalau tidak bermanfaat besar bagi masyarakat tidak lagi perlu diteruskan,” Tandasnya. Selain itu, Sesuai arahan dalam Rakor dan konsultasi di Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri dan Kemenristekdikti yang dilaksanakan beberapa hari lalu, ternyata peran Balitbangda mempunyai cakupan yang luas sehingga kita disini bertugas melakukan pengawasan dan koordinasi

terhadap litbang milik pemerintah maupun swasta. “Oleh karena diharapkan litbang tersebut hendaknya dapat berkoordinasi dengan kita, dimana nantinya akan menjadi mitra dan khususnya bagi litbang milik swasta akan lebih diberdayakan,”

Katanya. Tidak hanya sebatas itu, Lanjutnya, Kita juga mempunyai hak untuk mempertanyakan mengenai apa hasil dari penelitian yang mereka lakukan khususnya penelitian yang dilakukan litbang milik swasta, misal penelitian yang dilakukan oleh Universitas Sriwijaya (Unsri) ataupun lainnya. “Selama ini kan setiap penelitian yang mereka lakukan kebanyakan

tidak sampai kebawah, dalam artian masyarakat tidak mengetahui hasilnya apa,” Imbuhnya. Menurutnya, Kenapa kita ingin mengetahui hasil dari penelitian tersebut, supaya kita dapat mencarikan solusi jika ternyata objek penelitian itu dapat berdampak negatif bagi masyarakat. Di sektor lain, Khususnya untuk Usaha kecil dan menengah milik masyarakat, disini kita akan berperan, selain melakukan penelitian juga akan mengkaji mengenai inovasi-inovasi baru supaya barang yang mereka hasilkan ada nilai tambah dan mencarikan solusi bagi permasalahan atau kendala yang mereka hadapi. “Misalnya pengrajin memerlukan apakah, nanti akan kita sampaikan. dengan kata lain kita sebagai perantara mereka dan tidak sampai disitu saja hasil kerajinan dari pengrajin juga akan coba carikan pemasarannya,” tambahnya. (ATA)

Yusnin : ASN Harus Tetap Berinovasi SEKAYU,Jurnal Sumatra - Penjabat Bupati (Pj Bupati) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) H Yusnin melantik sebanyak 279 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terdiri dari 53 orang tenaga teknis, 28 orang tenaga kesehatan dan 198 orang tenaga guru. Pelantikan tersebut dilak-

sanakan di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Kamis (9/3/2017). Pelantikan tersebut dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Drs H Apriyadi MSi, Para Staf Ahli Bupati, para Asisten dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pj Bupati H Yusnin dalam sam-

butannya mengucapkan selamat kepada CPNS yang baru saja di resmikan. Beliau juga berharap semoga keberhasilan ini tidak membuat lupa bahwa untuk menjadi PNS itu tidak mudah. Kedepannya lanjut Yusnin, Aparatur Sipil Negera (ASN) harus terus berinovasi, tetap bekerja keras

untuk memajukan Kabupaten Muba. “Yakinlah Pemkab Muba telah berupaya semaksimal mungkin untuk mensejahterahkan rakyat Muba. Untuk para CPNS yang baru dilantik agar saudara dapat mengimbangi dan sadar akan tanggung jawab sesuai dengan bidang tugas masing - masing,” tutupnya. *rel


• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Lima Kandidat Perebutkan Dirut PDAM Tirta Agung KAYUAGUNG, Jurnal Sumatra – Akan berakhirnya Jabatan Abdul Kohar sebagai Direktur Utama PDAM Tirta Agung, pada 20 Maret 2017, tercatat ada lima kandidat yang siap “bertarung” memperebutkan posisi jabatan Abdul Kohar. Badan Pengawas PDAM Tirta Agung mencatat ada sekitar lima kandidat yang akan siap bertarung memperebutkan posisi sebagai Direktur Utama PDAM Tirta Agung periode 2017-2022 mendatang. Keberadaan pengurus baru ini diharapkan mampu membawa PDAM ke arah yang lebih baik lagi. Ketua Badan Pengawas PDAM Tirta Agung sekaligus Asisten II bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan Setda OKI, Herry Susanto menegaskan berdasarkan hasil dari penutupan pembukaan bakal calon tercatat ada lima orang yang akan memperebutkan kursi satu PDAM Tirta Agung. “Ya, ada lima kandidat calon direktur PDAM Tirta Agung. Kelima calon itu yakni Zulkifli Yusuf, Bona Riyanto, Suryadepura, Doddi Primadona Mulya dan Insan Jauhari. Satu diantara mereka itulah yang akan ditetapkan menjadi direktur,” ucap Ketua Badan Pengawas PDAM Tirta Agung, Herry Susanto, Selasa (7/3). Dia mengklaim masa jabatan kepengurusan PDAM Tirta Agung akan berakhir pada 20 Maret mendatang sehingga dilakukannya penjaringan akhir tahun 2016 lalu. Setelah muncul nama-nama calon ini, maka selanjutnya akan dilakukan penilaian yang dilakukan Badan Pengawas PDAM. “Para calon ini ada yang berasal dari internal PDAM maupun luar PDAM,” tuturnya. Dia berharap kepada masyarakat OKI untuk dapat memanfaatkan air bersih PDAM dan meminta PDAM dapat meningkatkan pelayanan maupun kualitas air bersih. “Saya berharap, orang yang menggantikan saya berasal dari internal PDAM Tirta Agung sendiri karena dianggap lebih paham dan mengetahui keadaan dan situasi PDAM Tirta Agung. Saya juga berharap siapapun nanti yang menggantikan posisi saya dapat bekerja fullwaktu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus melanjutkan program-program yang telah ditetapkan,” jelasnya.(ATA)

5

JURNAL SUMSEL

Gasing Water Bay Tak Kantongi Izin Dinas PMPTSP BANYUASIN, SUMSEL, jurnalsumatra.com- Wahana Wisata Rakyat dan tempat dimana banyak masyarakat yang berkunjung untuk menghabiskan liburan dan tidak jarang dimanfaatkan masyarakat yang ingin photo nikah menggunakan fasilitas di Gasing Water Bay. Wahana yang terletak di Kelurahan Gasing Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin ternyaya hingga saat ini belum mengantongi izin Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Banyuasin. “Sampai saat ini Gasing Water Bay belum memilik izin,” kata Kepala

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kabupaten Banyuasin, Ir H Syuhada Adjis Umar, SSos,MT melalui Sekretarisn W.Oktavianus R AM di ruang kerjanya, Kamis (9/3) 2017. Pihak pengelola, katanya sudah dindang untuk mengajukan permohonan legalitas tempat Wahana Gasing Water Bay,namun hingga saat ini belum ada kepastian dari pihak Wahana Gasing Water Bay. “Kita sudah undang pemiliknya, Edi Salim, dan dia datang lalu kita beri masukan bahwa izin itu perlu dibuat dan dia siap untuk mengurus izin terdebut. Akan tetapi sampai hari

ini belum ada informasi untuk membuat izin tempat wahana tersebut,” ungkapnya. Ketika disiunggung apa langkah selanjutnya, tegas dia untuk menegur dan memberikan tindakan itu adalah pol PP, karena Pol PP sebagai penegak Peraturan Daerah(Perda). “Serusnya pihak Polisi Pamong Praja (Pol PP) yang memberi tindakan dan teguran, baru disarankan agar membuat surat izin ke kami agar wahana itu legal alias resmi,”katanya. (LUBIS/MAULID)

HUT PTBA Ke-36, Terus Lakukan Kegiatan Sosial LAHAT, Jurnal Sumatra--- Masih dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) PTBA yang ke-36, terus melakukan berbagai kegiatan social. Terutama, untuk masyarakat di Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Seperti Rabu (8/3), kemarin, sedikitnya 119 anak ‘potong’ burung dan 200 warga se Kecamatan Merapi Barat melakukan pengobatan gratis, yang dipusatkan di Aula Kantor Kecamatan Merapi Barat. Acara bahkti social tersebut, dilakukan sekitar pukul 08.30 WIB, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PT Batubara Bukit Asam (PTBA) persero ke 36 tahun. Hadir dalam kegiatan bakti sosial (baksos) diantaranya, Sekretaris Daerah (Sekda), H Nasrun Aswari SE MM, Bagian CSR PTBA, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lahat, dan tamu undangan lainnya. Sekda Lahat, H Nasrun Aswari SE MM disampaikan Camat Merapi Barat, Kamran SE menuturkan, bahwasanya kegiatan baksos sunatan massal dijatah 100 orang, akan tetapi, mencapai 119 anak, sedangkan pengobatan gratis untuk 200 masyarakat. “Baksos ini kerjasama dengan kesehatan PTBA dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lahat dalam hal ini, Puskesmas Merapi II, se Kecamatan Merapi Barat. Dalam rangka HUT PTBA ke 36 tahun,” katanya. Oleh sebab itu, ditegaskan Kamran, mudah-mudahan jajaran PTBA kedepan terus melaksanakan kegiatan baksos maupun pentas kesenian, khususnya Merapi Area, dan pada umumnya Kabupaten Lahat. “Mengapa kegiatan seperti ini kita harapkan kedepannya terus berjalan. Karena, sangat bermanfaat terutama bagi warga tidak mampu dan kepedulian dari perusahaan begitu tinggi sekali, inilah contoh yang mesti diikuti lainnya,” tuturnya lugas. Terpisah, Saiful bagian CSR PTBA menegaskan, kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara HUT PTBA ke 36, sebelumnya talah diadakan lomba bernyanyi dan joget dangdut di halaman Kantor Kecamatan Merapi Barat. “Insya Allah, kegiatan seperti ini akan terus kita upayakan untuk kedepannya. Dan, Alhamdulillah, penduduk yang masuk dalam ring I, begitu antusias sekali. Semoga tahun mendatang lebih banyak lagi kegiatan-kegiatan bahkti social dan berbagai program lainnya,” ujar Saiful. Mardi (47) warga Merapi yang berhasil dibincangi wartawan mengatakan, sangat merespon kegiatan bahkti social yang dilakukan oleh pihak PTBA ini. Diharapkan, kedepan bukan hanya banksos semata banyak lagi program-program yang bersifat membantu masyarakat. “Kepedulian yang dilakukan oleh PTBA cukup memuaskan untuk masyarakat Merapi Barat. Namun, kita mengingginkan agar ditahun berikutnya banyak lagi kegiatan dalam menyambut HUT PTBA,” harap Mardi. (DIN)

Yusnin: Terima Kasih Tim Indonesia Mengajar SEKAYU, Jurnal Sumatra - Tim Indonesia Mengajar menggelar silaturrahmi sekaligus berpamitan kepada Penjabat Bupati Kabupaten Muba H Yusnin yang dilakukan di rumah dinas Bupati Muba, Kamis (09/03/2017) Pj Bupati Muba H Yusnin mengucapakan terima kasih kepada Tim Indonesia Mengajar (IM) yang telah mengabdikan diri untuk mengajar ke pelosok desa di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) “tentunya dengan adanya tim ini sangat membantu bagi dunia pendidikan di kabupaten Muba karena aset yang paling berharga yakni pendidikan dan sumber daya manusia yang berkualitas dan terdidik, kami selaku pemerintah akan terus mendudukung program pemerintah pusat yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa kalau bisa program seperti ini akan terus dilaksanakan” ujarnya. Indonesia Mengajar (IM) merupakan sebuah lembaga nirbala yang merekrut, melatih dan mengirim generasi muda terbaik bangsa ke berbagai daerah di Indonesia untuk mengabdi sebagai Pengajar Muda (PM) di Sekolah Dasar (SD) dan masyarakat selama 1 (satu) tahun. Senada dengan apa yang disampaikan Pj Bupati, Izudin mewakili Tim IM menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Muba karena telah di beri kepercayaan untuk mengabdikan diri di Muba. “Yang pasti kami mengucapkan terima kasih banyak karena selama kurang lebih 1(satu) tahun kami telah di beri kepercayaan penuh untuk berbagi ilmu dengan masyarakat dimuba baik para pengajar maupun peserta didik,” ujarnya. Selanjutnya, untuk tahun 2017 merupakan tahun terakhir bagi Tim Indonesia mengajar mengabdi diwilayah Kabupaten Musi Banyuasin tentunya angkatan kamilah yang paling terakhir meninggalkan kabupaten Muba, sekedar informasi tim ini berada ditempat yang berbeda, seperti saya Izudi di desa Muara Medak, Sinta di desa Karang Makmur, Tuti di desa Mangsang, Sesar di desa Karang Agung, Sintia di desa Bandar Agung, terakhir Audi di desa Kepayang. (REL)

Rumah Pensiunan Samsat Dilalap Sijago Merah LAHAT, Jurnal Sumatra--Rumah yang berdiri cukup megah yang dibangun belasan tahun, terletak di Jalan Beringin, RT 23/ RW 02, Kelurahan Bandar Jaya, Kecamatan Kota Lahat, milik Drs Syahril Nurhasan (Alm), pensiuan pegawai kantor Samsat, Kamis dini hari (9/3), sekitar pukul 01.15 WIB, hangus dilalap sijago merah. Kini, rumah tersebut hanya tinggal menyisakan puing-puing bekas kobaran api. Herry Kurniawan Kabag Protokol Bupati Lahat menjelaskan, saat peristiwa kebakaran itu berlangsung, dirinya langsung terjun kelokasi guna memantau serta membantu warga sekitar lokasi untuk memadamkan kobaran api yang melalap rumah pensiunan samsat tersebut. “Berdasarkan info dan celotehan warga sekitar, akibat konselting listrik (arus pendek red). Dan, yang menunggu rumah itu sedang be-

rada di kabupaten tetangga (empat lawang red),” ujar Herry. Ia menjelaskan, dari kejadian ini, tak ada lagi harta benda yang bias diselamatkan. Semuanya, hangus disantap oleh sijago merah. “Awalnya, kami mendengar suara teriakan, kebakaran kebakaran, lalu, saya langsung kelokasi kejadi. Karena tidak jauh dari rumah saya,” pungkas Herry. Nurhayati (48) adik Drs Syahril Nurhasan (Alm) menceritakan, dirinya ketika peristiwa kebakaran tersebut berada di Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, sekitar pukul 02.00 WIB, mendapatkan telpon bahwasanya rumah kakak hangus terbakar. “Kami sekeluarga dari Tebing Tinggi, langsung bae ke Lahat, kareno dapat telpon, kalau rumah (alm) kakak aku, pensiunan Kantor Samsat hangus terbakar,” katanya, ditemui, Kamis (9/3).

Diungkapkannya, setelah setibanya bener saja, rumah sudah terbakar. Kakak ipar/istri, Hasni (58), hanya terdiam menyaksikan rumah yang dibangun puluhan tahun tersebut tak bersisa lagi. “Iyo, kakak aku juga bangun bedengan 10 pintu dan Alhamdulillah sama sekali katek yang melok hangus pulo, karena kebanyakan penghuninyo karyawan perusahaan. Dirinya pun, tidak mengetahui persis penyebab kebakaran tersebut, berdasarkan yuk Hasni api berasal dari kabar keponakan aku, Iin (33) kebetulan lagi begawe shif malam di RSUD Lahat,” terang Nurhayati. Sementara itu, Saksi mata sekaligus penghuni bedeng, Sima (30) dan Raden (30) mengemukakan, dirinya pada saat kejadian berada didalam rumah, nah, ada jeritan dari pemilik rumah minta tolong beberapa kali. “Kemudian, saya memban-

gunkan suami saya, untuk melihat keluar, khawatirnya ada maling, rupanya kebakaran dan asap hitam mengepul keluar dari atap rumah, lalu, suami saya menghentikan kendaraan yang melintas untuk melaporkan ke petugas kebakaran,” urainya. Terpisah, Kapolres Lahat, AKBP Rantau Isnur Eka Sik melalui Kapolsek Kota Lahat, AKP Lihardi membenarkan, kejadian kebakaran yang menghanguskan satu rumah milik Drs Syahril Nurhasan (alm), dan penyebabnya sedang diselidiki petugas, kerugian ditafsir mencapai ratusan juta rupiah. “Untuk persisnya api, masih dalam penyelidikan kita. Namun, untuk kerugian ditapsir mencapai ratusan juta rupiah. Beruntung atas peristiwa ini tidak sampai menelan korban jiwa,” tegas AKP Lihardi. (DIN)

Struktural Sekdes Kini Ada Tiga Kaur

LAHAT, Jurnal Sumatra---Berita gembira, bagi anda masyarakat desa se Kabupaten Lahat, betapa tidak, kini, penduduk bisa mencalonkan diri sebagai Kepala Urusan (Kaur), setelah Pemerintah Pusat (PP) menerbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No 83 tentang pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa serta No 84 tentang

susunan organisasi dan tata kerja pemerintah desa tahun 2015. “Nah, kaur terdiri dari, keuangan, perencanaan serta tata usaha dan umum, dimana, secara stuktural organisasi berada langsung dibawah sekretaris desa (Sekdes),” ungkap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lahat, Rosmiana SE MM melalui Kepala Bidang (Kabid) Tata Wilayah dan Administrasi Pemerintah Desa, Otmansyah SE, ditemui, di ruang kerjanya, Kamis (9/3). Maka dari itu, sambung Otmansyah, agar sekiranya seluruh kepala desa (kades) sebanyak 360 desa untuk mengangkat kaur dimaksud, atas rekomendasi camat diketahui kepala daerah. “Dan perangkat desa harus berasal dari warga desa bersang-

kutan bisa diangkat, tidak perlu lagi mesti tinggal 1 tahun dahulu,” tambahnya. Ia mengatakan, untuk kriteria kaur sendiri harus berpendidikan minimal SMA, umur 20-42 tahun. Sedangkan, pada bagian seksi, dimana, selama ini ada seksi pembangunan diubah menjadi seksi pelayanan, pemerintahan dan kesejahteraan “Aturanya sudah turun, dan dalam waktu dekat akan segera kita laksanakan untuk seluruh desa se-Kabupaten Lahat,” imbuhnya. Nah, kata Otmansyah, bagi warga berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) terlebih dahulu harus izin pejabat pembina kepegawaian setempat secara tertulis. “Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No 43/2014 perihal peraturan pelaksanaan UU No 6/2014 tentang desa, pasal 67 ayat (1), PNS kabupaten/kota setempat yang akan diangkat menjadi perangkat desa harus mendapatkan ijin tertulis dari pejabat pembina kepegawaian, dalam ini BKPSDM,”

ucapnya lugas. Ditambahkan Otmansyah, sedangkan untuk mekanisme pengangkatan perangkat desa, Kades dapat membentuk tim yang terdiri dari seorang ketua, sekretaris, dan minimal satu anggota, kemudian, melakukan penjaringan dan penyaringan calon perangkat desa dikerjakan tim, dimana, pelaksanaannya paling lama dua bulan setelah jabatan perangkat desa kosong atau diberhentikan, hasilnya sekurang-kurang dua orang calon dikonsultasikan kades kepada camat, berikutnya, camat memberikan rekomendasi tertulis terhadap calon selambat-lambatnya tujuh hari kerja, rekomendasi tersebut berupa persetujuan atau penolakan berdasarkan persyaratan ditentukan. “Camat langsung memberikan persetujuan kades menerbitkan keputusan kades tentang pengangkatan perangkat desa serta apabila berisi penolakan, kades melakukan penjaringan dan penyaringan kembali calon dimaksud,” pungkasnya. (DIN)


6

JURNAL SUMSEL

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

PT GPI Beri Warga Dana Talangan SEKAYU, Jurnal Sumatra - Penyelesaian permasalahan plasma dan ketenagakerjaan antara PT Guthrie Pecconina Indonesia (GPI) dengan sejumlah warga Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu hingga kini terus berlanjut. Setelah sebelumnya PT GPI menyetujui akan mengembalikan 269 kapling kebun plasma warga, hingga kini belum bisa dipenuhi karena pihak PT mengaku telah kehabisan lahan untuk dijadikan plasma. “Saat ini kami berniat ingin membuka lahan baru seluas 1500 ha untuk mengakomodir seluruh permasalahan yang berjumlah 730 penuntut, termasuk kelompok 269 milik warga Kelurahan Serasan Jaya, namun sebelumnya kami ingin mengurus izin dari Pemerintah Kabupaten terlebih dahulu,” ungkap perwakilan PT GPI Ahmad Yani di Ruang Rapat Bupati, Kamis (9/3/2017). Pj Bupati Muba H Yusnin sempat keberatan dengan usulan pihak PT GPI tersebut, mengingat luasnya kebun inti dan kebun plasma yang telah dimiliki PT GPI di sejumlah wilayah dalam Kabupaten Muba. Yusnin menegaskan agar pihak PT lebih memprioritaskan kebun plasma untuk warga dan benar-benar memikirkan solusi terbaik dari permasalahan ini. “Untuk membangun kebun baru tentu memakan waktu yang tidak sebentar, kemungkinan hingga enam tahun. Nah, sementara menunggu kebun plasma selesai, warga hendaknya menerima dana talangan setiap bulan melalui KUD. Untuk besarannya tergantung kesepakatan warga dan PT tentunya,” tegas Yusnin. Sementara itu H Yusuf selaku perwakilan warga yang telah menuntut haknya dari tahun 2005 ini, menyetujui besaran dana talangan yang akan mereka terima sejumlah Rp 100.000 per bulan per kapling. Sembari berharap kali ini PT GPI benar-benar akan menyelesaikan permasalahan plasma dengan membangun lahan baru untuk mereka. “Semoga apa yang telah disepakati hari ini dapat dilaksanakan dengan baik oleh PT GPI selaku pihak yang berjanji. Dan kami harap masalah yang telah terjadi selama kurang lebih 12 tahun ini akan segera berakhir,” harapnya.(REL)

Tabrakan HD Vs Angdes, 1 Kritis dan 1 Luka Ringan

La Kamis : Tidak Ada Hubungan Bidik Membidik BANYUASIN, Jurnal Sumatra -Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, La Kamis SH,MH menegaskan, dilakukannya MoU (Memorandum of Understanding) dengan ditanda tangananinya nota kesepahan antara dirinya dengan Ketua DPRD Banyuasin H Agus Salam SH tidak ada hubungannya dengan bidik membidik. “Tidak ada hubungannya dengan bidik membidik,”kata La Kamis kepada awak media usai menanda tangani nota kesepahan antara DPRD Banyuasin dengan Kejari Banyuasin tentang Perdata dan Tata Usaha Negara, di gedung DPRD Banyuasin, Rabu (8/3) 2017. La Kamis yang belum satu

bulan menjabat orang nomor satu di Kejaksan Negeri Banyuasin menyebutkan, baru pertama kali melakukan MoU dengan DPRD Banyuasin. “Ya baru pertama melakukan MoU dengan DPRD Banyuasin,”katanya. Hadir dalama acara penanda tanganan ini, Wakil Ketua DPRD

Banyuasin Heryadi HM Yusuf SP, Wakil Ketua HM Sholih SPdi, Ketua Komisi I DPRD Banyudin Irian Setiawan, Ketua Komisi III DPRR Banyuasin Joko Aminoto,anggota Fraksi PKB Sakri SH,anggota Fraksi Demokrat Pembanunan Darul Qutni,Sekwan DPRD Banyuasin H Ismed Elmondo,dari pihak Kejaksaqn Negeri Banyuasin yang hadir yakni Kasi Datun, Kasi Intelkam,Kasi Pidsus, Kasi Pidum, dan Kabag Tata Usaha bederta para Jaksa jajaran. “Menurut Agus Salam, dalam menghadapi permasalahan hukum di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuasin melakukan MoU dengan Kejaksaan Negeri Banyuasin,”ujar politisi senior

partai Golkar ini. Kata Agus Salam, dengan kerjasama ini diharapkan pelaksanaan tugas dan wewenang DPRD Banyuasin bisa berjalan sesuai mekanisme aturan perundang-undangan. “Keterbatasan berpikir, kelalaian administrasi pasti ada, kami yakin dengan adanya kerjasama ini, Kejari akan mampu memberikan masukan dan arahan dalam pelaksanaan tugas dewan kedepan,”katanya. Agus salam minta kesepahaman ini di sosialisasikan kepada seluruh anggota DPRD Banyuasin agar semua dewan dapat mengetahuinya. “Sosialisasikan maksud dan tujuan dari MoU ini biar semua dewan tau, dan bisa berjalan sesuai dengan harapan kita bersama,”kata Agus Salam. (MAULID/LUBIS)

PTBA Larang Wartawan Liputan MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Masib Naas dialami mobil angkutan desa (Angdes) yang berjalan dari Muaraenim menuju ke Daerah Ujan Mas digilas oleh Mobil batubara type HD. Kejadian berlangsung pagi sekitar pukul 08.50 di desa Tanjung Raman Kabupaten Muara Enim pada Jumat (10/3). Kronologis kejadian ketika mobil alat Berat type HD yang di kemudikan oleh Dikki Rahmat yang rencananya akan menuju ke banjarsari - Lahat dari arah prabumulih menuju Muara Enim berjalan terlalu ke ke kanan saat bersamaan ada angdes dengan plat BG 9473 DH yang di kemudikan oleh ikson (44) dari muara enim menuju ujan mas sehingga terlindas. Kejadian ini dikarenakan karena Sopir truck angkutan batubara type HD mengantuk, karena sudah melakukan perjalan terus menerus dari pukul 22.00 wib tadi malam. Hingga saat ini, mobil truck anggutan batu bara type HD tersebut masih di tahan oleh masyarakat sekitar karena geram karena kejadian tersebut. “kami tahan mobil ini, ini siang hari, ngapo mala lewat, pokok nyo kami nak minta tanggung jawab dri pihak terkait” ujar warga di tkp. Saat di konfirmasi, Kasat Lantas Kabupaten Muara Enim AKP. Adik Listiyono membenarkan adanya lakalantas itu, dan menerangkan pihak nya akan segera mengonfirmasi kejadian tersebut. Kedua korban yakni, Ernawati (35) dan ikson (44) telah di larikan kerumah sakit M. Rabain Muara enim, dan telah mendapatkan perawatan secara intensif. (CACON)

Kami Bukan Rival Polri Namun kami Mitra Polri

MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Muara Enim pada Jum’at (10/03) mengelar kegiatan seminar informasi, edukasi dan pencegahan kepada media konfensional yakni insan PERS baik cetak, Elektronik, online, serta radio dan televisi yang berjumlah 30 orang. Kepala BNKK Muara Enim Ika Wahyu Hindaryati, SKM, M.Si dalam paparan materinya mengatakan dengan kegaitan tersebut akan dapat membantu menyelesaikan masalah- masalah Narkoba. Karena menurutnya sekarang ini masalah Narkoba sudah sangat krusial dan dalam penanganan yang serius. Komitmen pemerintah dalam memerangi narkoba sudah sangat serius. Dan tidak pandang bulu. Dan jika ada anggota baik dari jajaran BNN, maupun aparat Polri dan TNI membekengi bandar bisa dipecat dan ditembak sesuai

MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Entah dengan dalil dan alasan apa PT Bukit Asam (persero) Tbk (PTBA) melarang para awak media yang sedikitnya berjumlah belasan orang dari yang berasal dari media cetak,elektronik dan on line tidak diperkenankan meliput acara malam Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 36 Tahun yang di helat di gedung olah raga PTBA pada Sabtu (09/03). Dengan kejadian tersebut Kegembiraan di malam puncak HUT ke 36 PTBA sedikit tercoreng dikarena para awak media diusir oleh Securiti PT Bukit Asam di depan pintu masuk utama GOR. Bukan hanya itu, sebagian masyarakat mengaku banyak kecewa karena dilarang masuk dan sedikit dipersulit meski sudah membawa undangan resmi hingga terpaksa hanya bisa berdiri dan duduk di luar gedung. Padahal, kegiatan ini sudah banyak menghabiskan dana yang tentunya tidak sedikit dan seharusnya dapat dinikmati oleh segenap masyarakat luas. Hal ini juga dibenarkan oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Muara Enim, Andi Candra SE saat di konfirmasi oleh teman-teman media, bahwa ia sangat kecewa dengan pihak panitia, khususnya Securiti dan Humas PT BA yang kurang profesional dalam bekerja dan dinilai tidak memahami tugas dari kejurnalistikan. “Kita tadi sudah mau masuk, tapi di usir oleh pihak keamanan, mereka menganggap kita apa, kita bukan mainan,semenit tidak diperbolehkan masuk, kemudian ada perintah lagi boleh masuk,” ujar

Andi dengan nada kecewa. “ Kami para awak media akan memberikan surat permohonan kepada pihak PTBA dalam hal ini Direktur Utama dan jajatan Direksi untuk segera mengadakan pertemua dalam waktu dekat ini. Kami berharap pihak PTBA mau melaksanakan pertemuan dengan kami guna memberikan penjelasan tentang kejadian ini, “ sambungnya “ Jika hal itu tidak segera direspon dan ditindak lanjuti oleh Dirut dan Jajaran Direksi kami akan menghentikan dan menyetop semua kegiatan peliputan yang menyangkut dengan kegiatan PTBA. Dan kami juga meminta kepada pihak PTBA untuk memberikan penjelasan tentang anggaran dana perayaan Hut PTBA ke 36 ini khususnya yang anggaran publikasi dan dokumentasi, “ tegasnya. Dijelaskannya, jika pihak PT BA atau panitia memahami tugas-tugas media itu apa, tentu tidak mungkin awak media tidak diperbolehkan masuk untuk meliput dan diusir. Tidak mungkin awak media tidak mengerti etika, sudah berusaha masuk dengan melalui pihak keamanan dan memperkenalkan diri bahwa wartawan ingin meliput. Namun, pihak keamanan dan panitia berujar tidak boleh masuk dan meliput acara, yang seharusnya dipublikasikan ke masyarakat luas ini. “Jujur kami sangat malu dengan kejadian ini. Masyarakat banyak yang melihat menyaksikan pelarangan tersebut padahal kami sudah memperkenalkan diri. Harusnya itu ada koordinasi juga pihak humas, panitia dan secu-

rity profesional dan juga mempunyai wawasan, agar tahu juga akan fungsi-fungsi jurnalistik wartawan,”ucapnya. ‎ H al yang sama diungkapkan salah satu wartawan group Kompas Media, Sriwijaya Pos Ardani Zuhri, wartawan menuntut agar semua pihak di satuan kerja Humas PT BA untuk di perbaiki dan di rombak ulang. Kalau tidak nanti akan terus terulang kejadian kecil seperti ini terjadi, yang nantinya akan berdampak dengan tidak kondusif nya keadaan PTBA dimata publik. “Kami minta seluruh orang-orang yang bertugas di bagian humas itu segera di rombak dan di perbaiki. Tempatkan lah orang-orang yang mengerti akan tugas kehumasan. Dan kami juga ingin dana yang digunakan selama rangkaian HUT untuk segera di audit. PT BA ini berada di Muaraenim, masa kami warga Muara enim di usir” ujar Dany salah seorang jurnalis dari media Sripo. Sekretaris Perusahaan (Sekper) PTBA Adib Ubaidilah bersama Direktur Operasi dan Produksi Joko Pronomo serta Manager Humas yang baru Asmara, keluar dari dalam gedung untuk mengetahui kronologis sebenarnya dan juga berusaha menen-

gahi dengan kembali membujuk agar teman-teman wartawan segera masuk kedalam gedung. Tapi lagi-lagi karena sudah kesepakatan bersama mengingat mereka datang membawa nama organisasi wartawan (PWI) Kabupaten Muara Enim, akhirnya sejumlah awak media mengurungkan niat nya untuk masuk dan meliput acara dan lebih memilih untuk pulang. (CACON)

dengan ketentuan Undang Undang No 35 tahun 2009. “Kami sampaikan bahwa kami bukan rival jajaran Polri dalam pemberantasan kasus Narkoba, namun kami adalah mitra jajaran Polri. Dan kami selalu berkoodinasi dengan semua pihak baik dalam pengungkapan kasus, penangkapan dan rehabilitas pengguna Narkoba, “ jelas Ika “ Dari data yang kami peroleh dalam satu jam akan 2 orang meninggal karena narkoba, jadi dalam satu hari dapat berjumlah 24 orang. Untuk itu kami minta bantuan

kepada teman- teman media untuk menginformasi kepada masyarakat bahwa bahaya narkoba, dan kita ketahui bahwa kita sekarang dijajah melalui Narkoba. Oleh karena itu tanpa dukungan dan komitmen kita semua baik Pemerintah, swasta, ormas dan juga Insan Media tentu tidak akan tercapai dalam memberantas peredaran Narkoba,” sambungnya “Capaian pada tahun 2017 ini kita sudah u merehab 19 orang yang terdiri pelajar/mahasiswa, pengusaha, Tenaga kerja Sukarela (TKS). Semua itu berkat bantuan

dan kesadaran baik dari pengguna itu sendiri, keluarga, pemerintah setempat dan atasan tempat mereka bekerja. Untuk tmpat rehab sendiri ad 7 tempat rehab, sukabumi, badoha makasar, samarinda, dili serdang medan kalianda lampung. Dan mudah mudahan Sumatera Selatan aka segera dibangun, “ ulas Ika Kepala BNNK juga menegaskan larangan mulai tahun 2017 ini tidak boleh menggunakan logo BNN. Terkait begitu banyak laporan dari masyarakat tentang banyaknya oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengambil keuntungan

dengan mengatas namakan sebagai anggota BNN. “Logo BNN tidak boleh digunakan kecuali oleh Pegawai BNN, pakai logo BNN kena pelanggaran hukum pidana, mulai tahun 2017 ditegaskan BNN Pusat bahwa selain pegawai BNN tidak boleh memakai logo BNN untuk kepentingan apapun. “Bila ada sudah ada perjanjian yang sudah – sudah dengan BNN sehingga memakai logo BNN, mulai sekarang tidak berlaku lagi, maka logo BNN harus dicopot, tidak boleh pakai logo BNN,” tegas Ketua BNNK. (CACON)


• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

7

JURNAL NASIONAL

TPK Perjuangkan Kasus Siyono Hingga ke Pengadilan YOGYAKARTA, jurnalsukarta (UMY) mengatakan, jasad meninggal. Hal tersebut menunjukmatra.com -- Setahun sudah sejak Siyono adalah jasad pertama yang kan bahwa Siyono tidak melakukan munculnya kasus Siyono, terduga berhasil diotopsi dari jasad-jasad perlawanan. “Jadi bukan karena benteroris yang ditangkap oleh Densus terduga kasus yang meninggal turan di kepala,” terang Trisno lagi. 88 Anti Teror Mabes Polri, yang setelah ditangkap Densus 88. Setelah proses otopsi, TPK berujung pada kematiannya. bersama dengan ayah dan Tim Pembela Kebenaran kakak Siyono melapor ke “Jika semua terduga kasus su(TPK) sudah mengupayakan Polres Klaten atas tiga hal. dah mati sebelum menjalani untuk mengungkap kasus Pertama, atas terbunuhnya kematian Siyono, namun proses hukum, maka mereka tidak Siyono akibat kekerasan yang dinilai belum membuahkan mendapatkan hak-hak yang sepat- dilakukan oleh Densus 88. Ke hasil. Meskipun demikian, dua, pelaporan atas adanya utnya mereka dapatkan,” kata TPK optimis akan memperpemberian uang oleh Polwan juangkan kasus kematian Trisno yang menambahkan proses ke istri Siyono. Dan ke tiga, Siyono hingga pada tahap pelaporan atas dokter yang hukumnya menjadi gugur. pengadilan. mengotopsi Siyono. Hal tersebut disampai“Namun yang diterima kan Dr. Trisno Raharjo, SH, hanya satu kasus, yaitu kasus M.Hum, selaku Koordinator TPK, Meski berhasil diotopsi, Trisno Densus yang melakukan kekerasan Jum’at (10/3/2017) yang menmenyayangkan hasil otopsi yang hingga meninggal. Dua kasus lainegaskan kasus kematian Siyono dilakukan oleh tim dokter Kepolinya tidak diterima,” tandas Trisno harus diusut tuntas sebelum waktu sian Klaten berbeda dengan hasil yang mengungkapkan akan ada kadaluwarsa. otopsi pertama yang didukung oleh kendala dalam pengungkapan kasus Trisno mengungkapkan, kasus TPK dan Pimpinan Pusat Muhamkematian Siyono hingga sampai kematian terduga teroris seperti madiyah. pada proses peradilan. Siyono bukan kali pertama. SebelKalau dari tim dokter KepoliSaat ini perkara etik Densus 88 umnya juga ada kasus yang hampir sian Klaten menyebutkan kematidak tuntas karena pernah terputus. sama, lalu sebelum proses hukum tian Siyono karena adanya luka Densus sudah dinyatakan bersalah sudah mati. di bagian kepala belakang, yang atas kekerasan yang dilakukan “Jika semua terduga kasus merupakan akibat perlawanan dari kepada Siyono, namun hukumansudah mati sebelum menjalani Siyono. Namun dari hasil otopsi nya hanya dipindahtugaskan saja, proses hukum, maka mereka tiyang pertama disimpulkan bahwa sedangkan TPK sudah mencoba dak mendapatkan hak-hak yang kematian Siyono adalah akibat melakukan banding namun bandsepatutnya mereka dapatkan,” kata dari penganiayaan, terutama di ingnya tidak disampaikan ke publik. Trisno yang menambahkan proses bagian dada. Meskipun demikian, Trisno hukumnya menjadi gugur. Disebutkan Trisno, ada patahan akan terus berusaha mengupayakan Dosen Fakultas Hukum Unitulang di rusuk yang mengenai jankelangsungan pada proses hukum versitas Muhammadiyah Yogyatung hingga menyebabkan Siyono kasus Siyono. (AFFAN)

Pemuda Desa Getassrabi Bentuk Komunitas Kartun

KUDUS, Jurnal Sumatra - Sejumlah pemuda di Desa Getassrabi, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus menginisiasi pembentukan sebuah komunitas kreatif, Sabtu (11/3/2017). Mereka menyebut diri sebagai komunitas Kartunis Srabilor. Nama Srabilor diambil untuk mengabadikan tempat kelahiran, yaitu Dukuh Srabi Lor. Pembentukan komunitas tersebut dilaksanakan sesaat setelah kegiatan “Ngartun Bareng Arif Srabilor” di Pondok Al Manshur. Pelatihan kartun yang digagas pemuda desa itu menghadirkan kartunis muda dari Semarang Cartoon Club (SECAC), Abdul Arif. Arif yang juga putra kelahiran Desa Getassrabi ikut membidani kelahiran komunitas. “Banyak peluang yang bisa diambil dari kesenian kartun. Bahkan event pameran dan lomba

tingkat nasional maupun internasional selalu terbuka tiap bulan,” kata Arif di Kudus. Arif melihat, anak muda di desanya memiliki potensi yang sangat besar. Sejauh ini, kata dia, kegiatan yang menampung kreativitas anak-anak muda masih minim. “Jujur saja, banyak waktu luang remaja yang terlewat siasia. Sejumlah anak bahkan putus sekolah dan memilih bekerja. Semoga dengan adanya komunitas ini kreativitas mereka bisa diwadahi,” imbuh alumnus Pendidikan Matematika UIN Walisongo itu. Arif dan rekan-rekannya memilih kesenian kartun karena lebih mudah dipelajari. Kartun, kata dia, sudah familiar di kalangan remaja. Dengan demikian tidak sulit mengajak para remaja untuk bergabung.

Selain itu, lanjut Arif, kesenian kartun juga memiliki nilai ekonomis. Seni kartun bisa diaplikasikan dalam berbagai media. Misalnya kaus lukis dan suvenir lainnya. Karya kartun juga bisa dijual ke media massa nasional maupun internasional. Arif berharap, kegiatan ngartun bisa menjadi alternatif bagi remaja di desanya untuk menghasilkan uang. Dia menyadari, mayoritas warga di kampungnya adalah buruh pabrik rokok dan pekerja bangunan dengan penghasilan pas-pasan. Bahkan tak sedikit anak yang putus sekolah. “Ke depan kami berharap bisa membuat banyak kegiatan untuk anak-anak muda. Seperti kegiatan literasi dan lain sebagainya,” katanya. Koordinator pelatihan Fatkhur Rochim mengatakan, setelah komunitas tersebut pihaknya akan mengadendakan sejumlah kegiatan. Di antaranya kegiatan rutin ngartun bareng dan aktif mengikuti pameran dan kontes internasional. “Kami juga mengagendakan safari kartun ke Kota Semarang, menyambangi SECAC untuk mengenal lebih dekat tentang kartun,” katanya. (*)

KEJARI MUARA ENIM :

Sumsel Tidak Termasuk 10 Besar Gawat Narkoba MUARA ENIM, Jurnal Sumatra - Kejaksaan Negeri (Kejari) Muara Enim selama Januari 2016 hingga Februari 2017 berhasil menyelamatkan anak bangsa sebanyam 4.283 jiwa dengan melakukan pemusnahan barang bukti narkoba di halaman kantor Kejari Muara Enim, Kamis pagi (9/3/2017). “Asumsinya, anak bangsa yang berhasil diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba ini, kami (Kejari) berhasil melakukan pemusnahan narkotika untuk ganja dimusnahkan 2.549,411 gram estimasi pemakaian 3 gram/jiwa hingga diselamatkan 849 jiwa, shabu – shabu dimusnahkan 650,962 gram estimasi pemakaian 1 gram / 5 jiwa diselamatkan 3250 jiwa, dan ekstasi dimusnahkan 184 butir estimasi pemakaian 1 butir / jiwa yang berhasil diselamatkan 184 jiwa,” ungkap Kepala Kejari Muara Enim, Adhyaksa Darma Yuliano, SH, MH, disela kegiatan.

Menurut Adhy pemusnahan narkotika jenis ganja, shabu – shabu, dan ekstasi ini bukti kesungguhan korps Kejaksaan Agung memerangi ancaman narkoba yang seperti diketahui Indonesia sudah masuk kategori gawat narkotika. Untuk saat ini, kata Adhy, wilayah Sumatera Selatan tidak masuk 10 besar provinsi gawat narkoba, sumsel sendiri berasda di level 23, tapi bukan berarti tidak ada kewaspadaan. Di Kabupaten Muara Enim, sejak 2016 hingga 8 Maret 2017 telah memvonis salah seorang pelaku narkoba atas nama Ahmad Fauzi Bin H M Fadelan dengan kurungan penjara 20 tahun dan menangani 98 perkara. “Narkotika adalah toksin atau racun yang merusak generasi bangsa makanya dilakukan pemusnahan narkotika ini,” tegas Adhy. Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Muara Enim, H. Nurul

UMY Tandatangani Kerjasama dengan Kanazawa Jepang

Penyintas Kekerasan Seksual Jangan Bungkam YOGYAKARTA, jurnalsumatra. com -- Kasus kekerasan seksual pada perempuan tentu akan menyebabkan trauma yang berkepanjangan. Penyintas akan mengalami hal-hal abnormal yang menghantuinya sehingga sulit bergaul dengan masyarakat. Kondisi itu, tentunya membutuhkan pendampingan, dukungan keluarga, dan juga lingkungan sosial yang dapat merangkul si penyintas. Oleh karenanya, penyintas kekerasan seksual diharapkan tidak bungkam dan melapor. Hal ini yang menjadi pesan dalam sebuah film dokumenter “Brave Miss World” (2013) arahan sutradara Cecilia Peck, yang tayang dalam acara bertajuk “Nonton Bareng Miss Brave World dan Pelatihan Jurnalistik” di Ruang Sidang Pascasarjana UMY lt. 4 hari ini. Kegiatan itu diselenggarakan oleh American Corner UMY bekerjasama dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat dan #IAmBrave Indonesia dalam rangka memperingati Hari Wanita International (International Women’s Day). Brave miss world berkisah tentang seorang ratu kecantikan tahun

1998 dari Israel, Linor Abargil, yang diculik dan diperkosa di Milan, Italia, 16 minggu sebelum memenangkan kontes Miss World. Sepuluh tahun kemudian, dia mendorong korban kekerasan seksual lainnya untuk berbicara. Linor mendorong para korban melawan kekerasan seksual dengan berbicara, mengakhiri sikap bungkam mereka karena malu. Linor bepergian untuk berbicara dengan para perempuan korban kekerasan seksual di Afrika Selatan hingga seluruh dunia. Cecilia Perks, sineas Amerika Serikat yang menyutradai film itu, menyatakan, perempuan penyintas kekerasan seksual tidak bisa hanya diam menghadapi kasus kekerasan seksual yang makin merebak. “Saya telah mengangkat hal tabu di masyarakat, juga sangat sensitif jika difilmkan. Saya sangat kagum dengan Linor yang memutuskan untuk tidak tinggal diam setelah apa yang dialaminya,” kata Cecilia Perks. Menurut Cecilia, perempuan penyintas tidak seharusnya diam dalam keadaan ini, “We stand together against Sexual violence!” ujarnya melalui teleconference video call

langsung dari AS, hari ini. Baginya, penting untuk memberikan edukasi tentang kekerasan seksual dan cara pencegahannya. Tidak hanya kepada perempuan, namun juga laki-laki sehingga bisa memperlakukan perempuan dengan baik. Bagi laki-laki penting untuk menghormati wanita. Memperlakukan dengan sopan dan tidak melakukan kekerasan. Dan bagi wanita, harus bisa mengambil sikap ketika ada hal yang membuat tidak nyaman. “Di saat seperti itu, Anda berhak menolak dan berteriak,” imbuh Cecilia. Salah satu alasan utama para penyintas menolak melapor adalah malu. Mereka sadar ketika melapor, pandangan orang ke dia akan negatif. Hal ini juga dikritisi Cecilia tentang pandangan masyarakat yang menghakimi penyintas. “Kita juga harus memberi kesadaran bagi masyarakat untuk tidak menghakimi penyintas kekerasan seksual. Sebaliknya mereka butuh dorongan dari lingkungan sosialnya untuk bersifat terbuka,” pungkas Cecilia. (AFFAN)

Aman, SH, mengapresiasi pemusnahan sitaan barang bukti narkotika yang dilakukan Kejari Muara Enim “Sangat apresiasi sekali barang bukti narkotika yang dimusnahkan oleh penegak hukum di Kabupaten Muara Enim dalam hal ini Kejari Muara Enim, sebab dengan pemusnahan ineks, ganja, dan sabu – sabu bisa menyelamatkan putra – putri anak bangsa,” ucap Wabup. Wabup menegaskan seperti yang sudah – sudah dikalangan PNS Pemerintah Kabupaten Muara Enim kedepannya akan terus secara rutin dilakukan tes urine. Pemusnahan Barang bukti Narkotika Kejaksaan Negeri Muara Enim. Pada Kamis (09/03). Di halaman kantor Kejaksaan Negeri Muara Enim. Tampak Hadir Wakil Bupati Muara Enim, Waka Polres, Dandim 0404, Kepala BNN, sekretaris dinas Kesehatan (CACON)

YOGYAKARTA, jurnalsumatra.com -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali mengembangkan kapasitasnya sebagai universitas yang muda mendunia. Pada Senin, 6 Maret 2017, Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, MP, bersama dengan Kepala Kantor Urusan Internasional Ir. Tony K. Hariadi, M.Eng, menandatangani kerjasama dengan Kanazawa Technical College (KTC) di Kanazawa, Jepang. UMY disebutkan oleh pihak KTC sebagai partner pertama dari Indonesia. Saat dihubungi pada Kamis

(9/3/2017), Tony yang masih berada di Jepang, menyebutkan, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UMY dengan KTC merupakan kesempatan baik bagi UMY untuk dapat lebih memobilisasi mahasiswa antar kedua belah pihak. Selain dengan KTC, Tony menambahkan, UMY juga menandatangani MoU dengan Kanazawa Institute of Technology (KIT), yang juga masih satu naungan dengan KTC. Kesepakatan yang dibentuk antara UMY, KIT dan KTC di antaranya adalah pengiriman mahasiswa UMY untuk belajar bahasa Jepang di

Kanazawa Institute of Technology dan Kanazawa Technical College selama 6 minggu. Selain itu, pengiriman mahasiswa KIT dan KTC ke UMY untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Selanjutnya, ada pengiriman dosen UMY ke KIT dan KTC selama 4 minggu. Dan juga research collaboration tentang sistem pembelajaran teknik, baik antar UMY dengan KIT dan juga UMY dengan KTC. Program kerjasama ini, disebutkan Tony, sudah akan dimulai pada semester depan. “Semester depan kita sudah akan memulai porgram joint research, student exchange, dan faculty exchange,” ungkap Tony. Kesempatan bekerja sama dengan dua institusi di Jepang, juga disebut Tony, sebagai kesempatan bagi para mahasiswa UMY untuk melakukan program mobilisasi ke luar negeri. Dengan bertambahnya kerjasama UMY dengan universitas asing, tentu bertambah pula terbukanya kesempatan bagi mahasiswa UMY yang ingin melakukan program pertukaran pelajar ke luar negeri. “Oleh karenanya mahasiswa dapat mempersiapkan diri sejak dini untuk meningkatkan kualitas diri sehingga dapat terseleksi untuk melakukan student exchange,” papar Tony. (AFFAN)


Olahraga

8

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

KONI Sumsel Promosikan Sriwijaya 2020 PALEMBANG, jurnalsumatra – Sumsel hanya bisa finish di posisi ke-21 di PON Jawa Barat 2016 lalu. Dengan begitu, KONI Sumsel selaku pengurus berbenah dari akar mengapa prestasi Sumsel turun drastis. Untuk itu, bidang Pembinaan dan Prestasi (binpres) KONI Sumsel membuat program baru bernama

Sriwijaya 2020. “Program Sriwijaya 2020 baru wacana. Tapi sudah kami beri tahu pengurus provinsi masing masing cabang olahraga,” ujar ketua binpres KONI Sumsel, Syamsul Ramel saat dibincangi Jurnalsumatera (9/3/2017). Lanjutnya, surat keputusan

(SK) Sriwijaya 2020 juga sudah dibuat pihak binpres KONI Sumsel. terhitung awal 2017 lalu dan pemprov masing masing cabor sudah diumumkan. “Demi proyeksi PON Papua 2020 nanti. Namun, perlu promosi, degradasi serta hak dan kewajiban antara KONI Sumsel dan Pengprov,”paparnya.

Mengenai detail, MOU perlu dilakukan pihak KONI Sumsel dan pengprov masing masing pelatih. Agar bisa melihat progres atlet agar bisa berprestasi dari setiap kejuaraan yang ada hingga PON 2020 nanti. “Kita ikat kontrak sampai 2020 nanti. Ini harus dilakukan agar ada target di setiap cabor,”tuturnya.

Ia menjelaskan, progres atlet juga ditujukan dengan pengembangan atlet muda. Memang tidak semua atlet di PON Jabar tahun lalu hingga peraih 69 medali akan dimasukan. Ada yang dicoret ada juga yang dipertahankan 2020 nanti. “Ada regenerasi atlet. Sesuai umur dan usia termasuk pelatih,” singkat

ramel. Ia menambahkan, begitu juga kepengurusan KONI Sumsel yang dirampingkan. Sebelumnya membengkak saat ini kami hanya butuh beberapa oang yang handal dan peduli dengan pembinaan dan prestasi. “saat ini ada mantan atlet, pelatih dan akademisi,” tutupnya. (BSP)

Dramatis, Juventus Susah Payah Kalahkan Milan

JUVENTUS dengan susah payah akhirnya mampu menghen-

tikan perlawanan AC Milan. Menjamu Milan di Juventus Stadium,

armada La Vecchia Signora harus melewati laga dramatis di pekan

Griezmann Capek Terus Digosipkan Hengkang ke MU KABAR tentang kepindahan Antoine Griezmann ke Manchester United masih terus bergulir. Meskipun, bomber Atletico Madrid ini bersikeras akan tetap bertahan bersama armada Los Rojiblancos. Nama Griezmann jadi salah satu komoditas panas dalam bursa transfer musim dingin lalu. Eks penyerang Real Sociedad ini dikabarkan akan segera berseragam The Red Devil kala itu. Namun, hingga batas waktu jendela transfer musim dingin hal tersebut tak terealisasi. Griezmann nyatanya tetap memilih untuk mem-

bela Atletico. Meski demikian, sejumlah kabar yang mengaitkan dirinya dengan MU terus bergulir. Kini Griezmann disebut akan pergi meninggalkan Atletico akhir musim ini. Griezmann nampaknya gerah terus menerus jadi bahan gosip. Ia mengatakan sudah lelah mendengar kabar seputar masa depannya bersama Atletico. Tak bosan, Griezmann kembali menegaskan jika ia masih betah bersama Atletico. “Saya selalu mendapatkan pertanyaan yang sama tentang masa depan saya, dan itu membuat saya

sedikit lelah,” kata Griezmann dikutip Metro. “Seperti yang selalu saya katakan, saya senang berada di sini di Atletico Madrid. Cuacanya sangat baik, rekan-rekan saya adalah yang terbaik, dan saya bekerka dengan pelatih hebat. Jadi, saya merasa sangat baik di sini. Saya tidak punya alasan untuk pergi,” ujarnya. Sebenarnya bukan cuma MU yang kepincut ingin memboyong penyerang Timnas Prancis ini. Chelsea dan Arsenal juga dikabarkan tertarik untuk menggaet Griezmann. (*)

ke-28 Serie A, sebelum menang tipis 2-1 atas Milan, Sabtu 11 Maret

2017 WIB. Membahas jalannya pertandingan di babak pertama. Juventus tampil mendominasi atas Milan sepanjang babak pertama. Sejumlah peluang lahir lewat Dani Alves, Paulo Dybala, dan Gonzalo Higuain. Sayang, ketiga bintang Juventus ini belum maksimal dalam penyelesaian akhir. Sebaliknya, Milan lebih banyak bertahan dan hanya mengandalkan serangan balik. Solidnya pertahanan yang diperagakan pasukan Vincenzo Montella, ditambah aksi gemilang kiper muda, Gianluigi Donnarumma, membuat Juventus kesulitan menembus pertahanan Milan. Juventus baru bisa memecah kebuntuannya di menit 30, lewat sepakan bek internasional Maroko, Mehdi Benatia. Lolos dari perangkap offside, Benatia mampu membobol gawang Donnarumma usai memaksimalkan umpan Alves. Milan kemudian mampu menyamakan kedudukan lewat gol Carlos Bacca di menit 43. Lewat skema serangan balik cepat, Bacca sukses menuntaskan umpan terukur winger cepat, Gerard Deulofeu. Memasuki babak kedua, Juventus masih mendominasi. Gelombang

serangan pasukan Massimilano Allegri bertambah masif. Berbagai peluang mampu dibuat Miralem Pjanic, Sami Khedira, dan Marko Pjaca. Sayang, masalah penyelesaian akhir serta penampilan gemilang Donnarumma jadi penghalang bagi Juventus menambah pundi gol. Donnarumma patut diacungi jempol dalam laga ini. Kiper muda Italia ini mampu menggagalkan dua peluang emas Juventus menit 74, masing-masing lewat Khedira dan Higuain. Jelang laga usai, petaka menghampiri Milan. Milan harus kehilangan Jose Sosa yang mendapat kartu merah dari wasit. Selain itu, wasit juga memberi Juventus hadiah penalti, usai hands ball yang dilakukan Matttia De Sciglio di area terlarang. Dybala yang ditunjuk sebagai eksekutor, sukses menaklukkan Donnaruma. Gol Dybala tersebut jadi penentu kemenangan Juventus atas Milan dengan skor akhir 2-1. Berkat hasil ini, Juventus kian kokoh berada di puncak klasemen dengan raihan 70 poin. Sementara bagi Milan, kekalahan tetap tak merubah posisinya di urutan ketujuh klasemen dengan poin 50.(*)

Kilau Mutiara Lokal Bikin Timnas U-22 Berpaling dari ‘Bule’

TIMNAS Indonesia U-22 sempat ingin memanggil beberapa pemain yang merumput di luar negeri dan naturalisasi. Tapi, rencana tersebut kemungkinan tak bakal dijalankan. Performa pemain yang dipanggil dalam tiga tahapan seleksi ternyata membuat pelatih Timnas U-22, Luis Milla Aspas, senang. Mereka dianggap punya kemampuan olah bola yang mumpuni. “Kami agak kesulitan memilih pemain. Semua bagus (kualitasnya). Yang pasti, coach Milla puas dengan kualitas mereka,” kata asisten pelatih

Timnas U-22, Bima Sakti Tukiman, Kamis 9 Maret 2017. Meski begitu, pernyataan Bima belum bersifat final. Pemain yang berlaga di luar negeri dan naturalisasi masih punya peluang masuk ke skuat Timnas U-22. Hanya saja, hal itu disesuaikan kembali dengan kebutuhan Garuda Muda. “Kami masih akan berdiskusi soal pemain keturunan dengan coach Milla. Tentunya, kami ingin merekrut pemain terbaik Indonesia,” ujar Bima. “Jika mereka punya kualitas yang bagus, kami tak menutup

kemungkinan memanggil mereka untuk bergabung. Namun, sejauh ini saya puas dengan skuat yang ada sekarang,” lanjut dia. PSSI memang sempat mengeluarkan wacana untuk memanggil beberapa pemain yang merumput di luar negeri. Setidaknya, ada 12 pemain Indonesia yang sedang bermain di luar negeri. Bukan cuma itu. PSSI juga berencana untuk memberlakukan kembali program naturalisasi. Target utama saat ini adalah penyerang muda Ajax Amsterdam, Ezra Walian. (*)

Noda Hitam di Balik Comeback Sensasional Barcelona BARCELONA meraih kemenangan dramatis 6-1 sekaligus menyingkirkan Paris Saint Germain (PSG) di babak 16 besar Liga Champions, Kamis dinihari 9 Maret 2017. Barcelona mampu bangkit meski berbekal kekalahan 0-4 di leg pertama di Parc des Princes. Sempat diragukan, Lionel Messi dan kawan-kawan lolos dengan agregat 6-5. Kebangkitan ini di luar prediksi banyak pihak. Apalagi belum ada sejarahnya ada klub yang mampu bangkit di leg kedua dengan bekal defisit empat gol di ajang Liga Champions. Namun, Barcelona kembali membuktikan bisa mematahkan sejarah yang ada. Mereka mampu menyelesaikan misi yang nyaris mustahil dengan menjungkalkan PSG di Camp Nou. Kemenangan yang memukau siapapun yang menyaksikan laga ini. Pelatih Barcelona Luis Enrique menyebut keyakinan menjadi kunci keberhasilan timnya mematahkan asumsi banyak orang. “Saya tidak berpikir ada satu pun dari kami yang berhenti untuk percaya bisa menang. Saya menekankan kepada mereka untuk tetap percaya diri meski sudah kalah empat gol,” tutur Enrique dilansir Marca. “Saya merasa bahwa kami sudah tampil mengesankan. Kami mempertaruhkan banyak hal, dan hasil ini layak kami dapatkan. Kejadian seperti ini sudah biasa dalam sepakbola, dan kami rasakan hari ini,” imbuhnya. Di saat yang sama, penyesalan mendalam dan kekecewaan menyelimuti kubu PSG. Apalagi mereka kalah karena kebobolan tiga gol di penghujung pertandingan.

“Lewat gol Cavani, kami sempat memperoleh ketenangan. Para pemain Barcelona sempat berkata perjuangan telah berakhir,” kata gelandang PSG, Marco Verratti, dilansir Soccerway. Akan tetapi, PSG tak berdaya ketika Barca berhasil menambah tiga gol di akhir laga. Verratti bingung, Lionel Messi Cs bisa menambah gol dalam waktu singkat “Mencetak tiga gol dalam waktu tujuh menit, saya tidak dapat menemukan penjelasan, itulah sepakbola. Ini pertandingan yang tidak akan pernah saya lupakan,” katanya. “Saya harap itu akan menjadi pelajaran untuk semuanya,” tambahnya. Meski para pemain PSG membantah, tapi terungkap fakta bahwa mereka tidak memiliki mental juara di laga krusial ini. Terlihat mereka panik di penghujung laga. Dilansir Opta, kekalahan ini tidak terlepas dari kepanikan yang melanda PSG. Di tujuh menit terakhir laga, PSG hanya melakukan empat passing. Dan tiga di antaranya adalah kickof usai kebobolan. PUJIAN DAN CELAAN UNTUK SUPER BARCELONA Comeback sensasional Barcelona menuai pujian dari banyak pihak. Seperti dari manajer Manchester City Pep Guardiola yang turut mengucapkan selamat atas sukses mantan klubnya itu. Mereka meraih hasil luar biasa. Itu menakjubkan dan saya ingin merayakan buat Luis Enrique. Para pemain juga melakukan hal yang hebat,” tuturnya dikutip Goal. Guardiola mengetahui kemenangan Barcelona itu dari siaran berita. Dia tidak menyaksikan permainan Messi Cs karena harus

memimpin The Citizens tampil menghadapi Stoke City dalam laga tunda Premier League. Oleh sebab itu, Guardiola sangat penasaran ingin melihat permainan Barcelona. “Saya penasaran ingin menyaksikan ulangan laga itu. Tapi santai saja, mungkin jika nanti ada waktu,” ujarnya. Pujian lain juga dilontarkan legenda Manchester United Rio Ferdinand. “Comeback terbaik yang pernah ada di sepakbola,” katanya melalui akun twitter miliknya. Meski demikian, keberhasilan Barcelona ini tidak lepas dari berbagai kritikan dan celaan pedas. Ini terkait berbagai kontroversi yang terjadi di sepanjang pertandingan. Banyak terjadi kontroversi dalam laga ini yang sayangnya cenderung menguntungkan Barcelona. Terutama mengenai dua hadiah penalti yang diberikan oleh wasit Deniz Aytekin kepada klub asal Catalan. Yang pertama terjadi di menit ke-50. Bek

PSG, Thomas Muenier dianggap melakukan pelanggaran terhadap Neymar yang sedang berupaya mengejar bola umpan terobosan dari Andres Iniesta. Namun, dari tayangan video nampak jika saat itu tak ada upaya kesengajaan. “Itu bukan penalti, karena pemain PSG terpeleset lalu terjatuh ke arah Neymar, tetapi wasit memberikan hukuman maksimal,” kata mantan wasit asal Spanyol, Andujar Oliver, kepada Marca. Sedangkan untuk penalti yang kedua pada menit ke-90, Luis Suarez dinilai sengaja melakukan diving. Ketika itu dia sedang berduel dengan bek PSG, Marquinhos yang tangannya mengarah ke leher. Dalam posisi tersebut, pemain asal Uruguay langsung menjatuhkan tubuhnya. Wasit pun tak ragu menunjuk titik putih, dan menegaskan keputusannya walau dihujani protes dari para pemain tim tamu.

Di pihak PSG sendiri bukannya tanpa peluang mendapatkan penalti. Momentum tersebut sempat terjadi ketika Julian Draxler sedang berupaya melakukan akselerasi ke dalam kotak penalti Barcelona. Dia diadang Javier Mascherano dengan melakukan tekel. Dalam tayangan video terlihat, bola justru mengenai tangan Mascherano. Akan tetapi, situasi bagi Les Parisiens berbeda. Sayangnya, wasit melihat insiden tersebut tidak layak menjadi hadiah penalti untuk mereka. Tak hanya itu, Angel Di Maria Angel Di Maria juga nyaris mencetak gol kedua PSG setelah tinggal berhadapan dengan kiper Barcelona Marc Andre ter Stegen pada menit ke-85. Namun tekel Mascherano bikin Di Maria terjatuh dan sepakannya tidak sempurna. Tapi wasit tetap melanjutkan laga yang membuat PSG gagal memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3. Usai laga, Mascherano membuat pernyataan mengejutkan. Dia mengakui jika tekelnya layak menjadi pelanggaran terhadap Di Maria dan PSG berhak mendapat penalti. “Itu jelas, saya melakukan pelanggaran terhadap Di Maria. Tetapi, itu tidak bisa dijadikan alasan mengapa kami berhasil mendepak PSG,” ungkapnya dilansir Mirror. Alhasil, kemenangan dramatis dan gemilang Barcelona ini menuai cibiran. Hastag UEFAlona untuk menyindir Barcelona pun kembali menyeruak di twitter. Sebutan ini sempat populer beberapa tahun silam saat kontroversi sejenis terjadi. Barcelona dikabarkan menjadi anak emas UEFA sehingga mereka kerap dibantu wasit. (*)


• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Hiburan Kito 9

Nafa Urbach

Akui Diminta Kembali Nyanyikan Lagu Nike Ardilla TAK bisa dipungkiri kalau Nafa Urbach memang sudah terlalu lama meninggalkan dunia musik. Namun di awal tahun ini, istri Zack Lee tersebut siap untuk kembali ke dunia yang telah membesarkan namanya bersama musik baru. “(Lagu barunya galau) Iya, aku juga bilang nanti dikait-kaitin lagi sama itu, tapi aku tinggal nyanyi doang. (Kalau suami) Support kok dia (dengan) kembalinya aku di dunia musik. Dia suruh latihan nyanyi. Ya n g paling support

nyanyi itu anak,” ujarnya saat ditemui di sela pemotretan cover single barunya, Melepaskanmu

Kelemahanku, di Studio 17, Bangka 2, Jakarta Selatan, Kamis (9/3). Meski kini industri musik Indonesia sudah dipenuhi dengan berbagai talenta mengagumkan, namun Nafa Urbach sama sekali tidak merasa khawatir. Tak ingin menyusahkan diri, Nafa pun memilih untuk menjalani karirnya secara mengalir tanpa harus bersaing dengan para penyanyi generasi sekarang. “Saya gak mau saing-saingan, saya berjalan aja seperti air. Kalau sukses puji Tuhan, kalau enggak coba lagi. Karena kalau berkarir kan gak diukur dari usia, saya malas untuk harus ngurus ini-itu, ikutin tren aja sih,” lanjutnya. Tapi yang menarik, penyanyi 36 tahun itu mengaku kalau sampai hari ini ia masih diminta oleh para fans loyal Nike Ardilla untuk menyanyikan lagu dari mendiang penyanyi tersohor tersebut. Lalu, apa Nafa Urbach akan mencoba membawakan lagu-lagu Nike Ardilla? Kita tunggu saja ya KLovers. “Ya semoga ini menjadi pertanda yang baik kembalinya aku di dunia musik. (Soal Nike Ardilla) Aku enggak bisa sangkal itu sih, dan saya juga gak akan menyangkal hal itu. Aku sangat sayang banget sama fansnya Nike, beberapa dari mereka juga minta aku nyanyiin lagu Nike,” pungkasnya. (*)

Nadia Vega Mengaku Kangen Dengan Dunia Entertainment di Tanah Air

SEJAK menikah dengan Jorik Dozy di tahun 2015, Nadia Vega pun lebih sering menikmati waktunya bersama sang suami. Meski lama tak bermusik dan harus bolak-balik Jakarta, baru-baru ini Nadia Vega siap untuk menjalankan project barunya.

“(Terakhir bermusik) Udah 7 tahun lalu. Ada cek-cek suara, jadi ada pemanasan suaranya bareng Angger Dimas, genrenya Trap. Iya bolak balik, karena sama suami enggak boleh stay di Jakarta. Dia minta aku di singapura, jadi 1 atau 2 minggu di Jakarta, (terus) balik ke sana,” ujar Nadia Vega saat ditemui di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (8/3). Aktris sekaligus DJ yang satu ini juga menjelaskan kalau ia banyak mendapat kelonggaran dari sang suami untuk pulangpergi mengurus karirnya di Indonesia. Namun, tentu saja Nadia Vega juga mengakui kalau ia kerap merasa repot dengan segala rutinitasnya itu. Bolak-balik Jakarta, Nadia Vega akui jika dirinya cukup kerepotan mengurus karir dan kehidupannya © KapanLagi.com/Bayu Herdianto “Capek, kalau capek aku disuruh di singapura dulu sama suami. Tapi sekarang aku santai aja. Enggak sih, paling repot aja sih karena kan harus siapin ini itu. Setiap hari harus

message, video call juga,” lanjut pelantun Mentari itu. Lebih jauh Nadia Vega pun sama sekali tidak menepis adanya rasa kangen untuk berkarir di dunia entertainment Tanah Air. Pasalnya selama Nadia Vega berada di Singapura, ia mengaku lebih banyak berada di belakang kamera. “(Kangen) Makanannya (Indonesia) ya. Kangen berkarya iya, walaupun di sana juga berkarya juga. Tapi kan di sana kan di belakang kamera, mungkin karena sering di depan kamera jadi berasa aneh dan, ‘kok enggak ada muka aku ya?’ “ pungkasnya. (*)

Bangkutaman Rilis Lagu Khusus Untuk Lokananta PALEMBANG, jurnalsumatra – Personil dari Bangkutaman (Wahyu Acum-Irwin Ardy) dan Miftah Zubir yang kini menjabat sebagai Kepala Perum Percetakan negara Republik Indonesia (PNRI) Lokananta merilis secara eksklusif salama seminggu mulai 9 Maret untuk Hari Musik Nasional lewat website Rollingstone.co.id. Hari Musik Nasional sudah dicanangkan Presiden Megawati Sukarnoputri di Istana Negara, Jakarta, pada 10 Maret 2003 dengan ditandai pemencetan tombol situs resmi Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Penata Musik Rekaman Indonesia (PAPPRI). Namun peringatan ini pertama kali ditetapkan di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Tiap tanggal 9 Maret ditetapkan sebagai Hari Musik Nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 10 Tahun 2013. Pemerintah merasa perlu mengeluarkan Keppres tersebut karena selama ini insan musik Indonesia bersama masyarakat telah memperingati tanggal 9 Maret sebagai hari musik nasional. Mungkin saja banyak yang tidak memedulikan, apalagi merayakannya dalam sebuah acara atau apapun. Seakan-akan tak ada yang memedulikan hari yang diambil dari tanggal lahir musisi Indonesia Wage Rudolf Supratman, penggubah lagu kebangsaan “Indonesia Raya” itu. Masih berkaitan dengan kepedulian masyarakat musik Indonesia akan Hari Musik Nasional, begitu juga dengan sebuah tempat

yang bernama Lokananta. Inilah perusahaan rekaman musik pertama di Indonesia yang didirikan pada tahun 1956. Berlokasi di Solo, Lokananta terkenal telah lama melakukan produksi dan duplikasi piringan hitam, kaset audio hingga cakram padat. Selain rekaman-rekaman musik etnik dan lagu daerah, tercatat Lokananta juga memiliki master lagu-lagu dari penyanyi legendaris Indonesia seperti Gesang, Waldjinah, Bing Slamet, dan Sam Saimun. Tak hanya lagu, di ruang arsip Lokananta masih tersimpan rekaman bersejarah seperti sub master pita pidato proklamasi, rekaman resmi Indonesia Raya, dan pidato-pidato

Bung Karno lainnya. Meskipun terdapat sedikit perubahan pada fungsi dan peran yang dijalankan, sebagai lembaga resmi milik pemerintah, Lokananta masih senantiasa terus bergeliat untuk merawat aset musik yang dimiliki. Dedikasi tersebut di kemudian hari banyak menginspirasi banyak pihak, antara lain Bangkutaman, untuk selalu mendukung kampanye akan pendokumentasian dan pengarsipan karya-karya musik anak negeri. “Kami menyambut baik project ini, kolaborasi seperti inilah contoh wujud nyata sebuah bentuk apresiasi terhadap nilai-nilai yang kita miliki. Dan kami berharap apr-

esiasi seperti ini dapat dilakukan oleh banyak pihak di luar sana, tidak hanya kepada Lokananta, tetapi lebih besarnya kepada nilai budaya dan upaya pengarsipan yang telah dilakukan pihak-pihak lain.” ungkap Kepala Lokananta, Miftah Zubir. “Kami merasa, Bangkutaman dan Lokananta ada kesamaan, bahwa kami sudah lama ada dan kami tetap produktif loh. Hari Musik Nasional tanggal 9 Maret adalah momentum yang pas sekali untuk kami, band indie yang sudah 17 tahun berkarya di Indonesia dengan pesan humanis dan sosial, untuk memberi apresiasi sekaligus mengingatkan bahwa kami semua masih ada (Bangkutaman, Lokananta, Hari Musik Nasional). Ini lah upaya penyadaran sekaligus pengenalan akan eksistensi kami semua sebagai bagian dari kebanggaan Indonesia,” ungkap Irwin Ardy akan proyek yang diberi tajuk Bangkutaman untuk Lokananta ini. “Sedikit mungkin yang ngeh kalo 9 Maret itu adalah Hari Musik Nasional dan bingung bagaimana kita harus meresponnya. Juga tentang Lokananta, sebuah tempat yang harus di-preserve dengan baik sehingga bisa bertahan terus sampai anak cucu kita,” ungkap Wahyu Acum. Adalah sebuah lagu berjudul “Lukisan”, lagu yang ditulis oleh Wahyu Acum di bus ketika perjalanan dari Padang menuju Pekanbaru pada 9 Oktober dua tahun lalu. “Seharusnya pesawat kami mendarat ke Pekanbaru, tapi karena waktu itu ada kejadian kabut asap dari tanggal 6 Oktober,

maka kami terpaksa turun di Padang. Dari Padang kami naik bus menuju Pekanbaru. Selama perjalanan, kami melintasi jalan yang berkelok dengan pemandangan hutan dan sungai yang luar biasa indahnya,” ungkap Wahyu Acum mengenang suasana lagu itu tercipta. Beruntungnya, ketika mereka sampai di Pekanbaru, disambut dengan hujan, dan kabut asap pun perlahan-lahan berkurang. Mengenang kembali momen lagu ini ditulis dalam kaitannya dengan Hari Musik Nasional dan Lokananta, Bangkutaman memandang penting aktivitas mengapresiasi dan melestarikan, baik itu berupa momen maupun tempat bersejarah, dengan simbolisme alam Indonesia yang saat ini semakin serius statusnya untuk dijaga dan dilestarikan. Lagu “Lukisan” dari Bangkutaman akan dirilis pertama kali lewat situs resmi rollingstone.co.id untuk kemudian penikmat musik bisa membeli atau men-streaming-nya lewat layanan musik Digital, dari iTunes, Apple Music, Spotify, Deezer, JOOX dan lain sebagainya. Seluruh penjualan dari streaming juga pengunduhan lagu “Lukisan” akan diwujudkan sebagai aksi sosial yang akan juga berkolaborasi dengan Lokananta nantinya. Selamat hari Musik Nasional! Bangkutaman – “Lukisan” Lirik oleh Wahyu Acum, Musik oleh Bangkutaman, Direkam bulan: Februari, 2017 dan Produksi & Mixing oleh Irwin Ardy. (RIL/EDCHAN)


10

PALEMBANG

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

20 titik Kumuh Akan Diusulkan Untuk Ditata PALEMBANG, jurnalsumatra – Masih tingginya kawasan kumuh di Palembang terus dikurangi oleh Pemerintah Kota Palembang. Salah satunya dengan program Neighnorhood Upgrading and Shelter Project (NUSP). Dengan program ini kawasan kumuh semakin berkurang. Asisten Koordinator Kota Palembang,Agung Bahari mengungkapkan program yang digagas oleh pemerintah Pusat Program, nantinya pihakny akan mengajukan 20 Kelurahan kumuh yang akan mendapatkan bantuan tersebut. “Awalnya empat kelurahan yang mendapatkan bantuan

Di Palembang Ada Lima Titik kemacetan Paling Parah PALEMBANG, jurnalsumatra – setidaknya ada lima titik kemacetan parah yang ada di Palembang berdasarkan pantauan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, untuk mengurai kemacetan tidak hanya menerjunkan personil namun Dishub akan menerapakan rekayasa laulintas. “Dalam hal ini pihak pengembang yang akan melakukan pembukaan, kami hanya mengawasi. Kita minta dibuka kedepan,”kata Kepala

Dishub Palembang Kurniawan, Selasa (7/3/2017). Kurniawan menjelaskan pertemuan ini berawal dari pengajuan dari warga yang mengirim surat kepada Walikota Palembang. Lalu dilakukan pembahasan di forum komunikasi lalu lintas yang terdiri dari unsure terkait.”Baru kemudian diuji dan dibuat rekayasa atau pembuatan U turn yang dimaksud,”tegasnya. Ia mengungkapkan, sejumlah

tahapan dilakukan sebelum memutuskan titik mana yang akan dijadikan U Turn di kota Palembang. Termasuk nantinya UTurn yang berada dibawah rel Light Rapid Transit (LRT) setelah beroperasi. Pihaknya akan lebih dulu melakukan penilaian terhadap potensi kemacetan dan gangguan lalu lintas lain. “Utamanya, pembahasan mengenai U turn ini lebih kepada keselamatan pengendara

dan potensi kemacetan,”ujarnya. Selain pokok bahasan mengenai pembukan U Turn di Jl Yusuf Singadekane. Dilakukan juga pembahasan mengenai empat titik lain. Yakni, Usulan pemanjangan Median Jl Kol Atmo sampai kedepan Lr Abdul Roni, Perubahan Arus Lalin disimpang 5 Jl Zurbi Bustam, Perubahan arus lalin di Jl Inspektur Marzuki (simpang 4 Arhanud) dan Pemasangan Median Jl di Simpang 4 Sekojo.(EKA)

NUSP, namun sekarang kita ajukan sebanyak 20 Kelurahan ke pusat,”kata Agung, Rabu (8/3). Dengan adanya penambahan 16 kelurahan di Tahun 2016, total keseluruhan kelurahan yang mendapatkan bantuan dari NUSP ini sebanyak 20 kelurahan yakni Kelurahan Pulo Kerto, Kelurahan Kemas Rindo, Kelurahan Silaberanti, Kelurahan Plaju Darat, Plaju Ilir, Kelurahan 2 Ulu, Kelurahan Kuto Batu, Kelurahan 11 Ulu, Kelurahan 12 Ulu, Kelurahan 13 Ulu, Kelurahan 14 Ulu, Kelurahan 16 Ulu, Kelurahan 9/10 Ulu, Kelurahan Tuan Kentang dan Kelurahan Kebun Bunga. “Pengerjaan untuk Tahun 2016 sudah selesai semua,” jelasnya. Sedangkan untuk tahun 2017, lanjutnya proram NUSP ini akan diusulkan kembali. Namun belum diketahui pagu anggaran yang diberikan untuk masing-masing kelurahan. Tapi bisa dipastikan anggaran yang diusulkan sama seperti tahun sebelumnya.“Ya kemungkinan tidak jauh beda seperti tahun sebelumnya yakni Rp 500 juta untuk satu kelurahan,” katanya.(eka)

KLHK : Palembang Terancam Tidak Dapat Adipura

Investor Tertarik Kelola Objek Wisata Kota Palembang

PALEMBANG, jurnalsumatra – Pihak Investor Baru tertarik untuk mengelolah bagian kecil dari 18 Objek Wisata di Palembang yang dipaparkan oleh Walikota Palembang beberapa waktu lalu. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani kepada jurnalsumatra yang mengatakan “”Alhamdulilah, apa yang pernah di paparkan Walikota

Palembang bersama Forum CSR Pihak Swasta maupun BUMD, sudah ada yang berminat untuk mengelolah salah satu dari 18 objek wisata yang ditawarkan,” terangnya di Kantor Dinas Pariwisata Kota Palembang Jalan Dr. Wahidin, Palembang Dikatakannya, kebanyakan mereka (pimpinan perusahaan) yang mau membantu langsung objek wisata yang kecil-kecil saja, sedan-

gkan objek wisata yang membutuhkan dana besar mereka (pimpinan perusahaan) harus melakukan kajian lebih mendalam. Menurutnya, sebagian perusahaan membantu mempercepatan pembangunan ojek wisata, banyak memilih membantu dengan menggunakan dana CSR, untuk objek yang dananya kecil saja, seperti pembuatan perahu, wifi dan website, sedangkan objek yang membutuhkan dana yang besar belum, seperti penataan Pulau Kemaro, Pasar Sekanak dan lain-lain. Lebih lanjut dikatakannya, untuk itu kami dari Dinas Pariwisata masih terus berupaya menanyakan kelanjutan tawaran objek yang kita paparkan ke mereka, apa yang mau mereka bantu dalam mempercepat pembangunan objek wisata yang ada di Kota Palembang. “Upaya kita dalam kelanjutan untuk objek yang membutuhkan dana besar, masih kita tanyakan ke mereka. Istilahnya kita harus jemput

bola,jadi harus sabar, yang jelas sudah ada lampu hijau (mereka sudah akan bantu) khusus objek musholla terapung, dan gazebo,” jelasnya “Hubungan antara Perusahaan dan Dinas Pariwisata dalam mempercepat proses pembangunan objek wisata ini bisa dalam bentuk CSR, sponsor atau kerjasama. asalkan harus sesuai dengan perundangundangan yang berlaku dan tidak ada target batas waktu untuk memaksakan kapan ingin mereka mau bantu.” Ungkapnya. “Kita tidak ada target sampai kapan agar mereka mau bantu, tetapi kita tak mau memaksakan, karena mereka mitra kita. Kerjasama dan kemitraan lebih penting, bukan hanya hubungan sesaat. Karena masih banyak program-program yang kita tawarkan kedepan, yang membutuhkan bantuan mereka. Saya yakin mereka akan bantu kita, karena jika Kota Palembang maju dalam pariwisatanya mereka juga yang akan menerima hasilnya,” tegasnya (EDCHAN)

Harnojoyo Letakan Batu Pertama Masjid An-Nur PALEMBANG, jurnalsumatra – Harnojoyo meletakan batu pertama pembangunan Masjid AnNur yang terletak di Jalan Srijaya Lrg, Cempaka Merah, Kelurahan Srijaya KM 5, Kecamatan AlangAlang Lebar. Sabtu, (10/3/2017) Usai kelakukan peletekan batu Harnojoyo menyampaikan ungkapanya dengan mengatakan, hendaknya dalam pembangunan Masjid ini, harus dibarengi dengan jumlah jema’ah, jangan sampai sudah selesai dibangun malah kekurangan jama’ahnya. Dikatakan Walikota Harnojoyo dalam kesempatan waktunya mengatakan “Saya sangat berharap kepada masyarakat agar sama-sama berpartisipasi dalam pembangunan Masjid An-Nur karena bagaimanapun juga Masjid merupakan sarana

bagi kita untuk beribadah kepada Allah SWT, serta saya juga mengajak ayo mari kita makmurkan Masjid dengan bersama-sama Sholat berjamaah dimasjid,” ungkap Harnojoyo. Lebih lanjut dikatakannya,

warga ataupun masyarakat, bisa memberikan bantuan dalam bentuk apapun, tak mesti berupa uang, tapi tenaga dan pikiran juga merupakan bantuan dan amal, karena seperti diketahui rencana Pembangunan

Masjid An-Nur berukuran 15*22 yang membutuhkan dana hingga 1,3 Milyar dapat menampung 700 jamaah. Ketua Masjid An-Nur Suratcman mengucapkan ribuan terima kasih atas kehadiran Walikota yang mau langsung datang menyempatkan waktu dan meletakan batu pertama Masjid serta memberi bantuan berupa uang tunai dan Al-Quran. “Kami banyak mengucapkan terima kasih dan Alhamdulillah secara langsung Walikota bisa menyempatkan hadir untuk meletakkan batu pertama dalam pembangunan Masjid An-Nur dan dapat memberikan bantuan uang tunai serta Al-Quran. Semoga Pak Harno Walikota Palembang dapat memimpin kembali periode selanjutnya.” Doanya. (edchan)

Coba-coba Jual Narkotika, Akhirnya Kena Sidang PALEMBANG, jurnalsumatra – Satu terdakwa sebagai ibu rumah tangga Eka Marhani (42) menjadi perantara jual beli Narkotika dan satu pasang kekasih yang baru tiga bulan menjalin cinta sebagai agen jual beli Narkotika Tri Saputra (28) dan Desi Rohani (19), belum sempat menikmati uang hasil jual beli Narkotika malah masuk persidangan. Sunggul selaku hakim ketua merasa heran pada terdakwa Eka Marhani, ibu rumah tangga dan sudah mempunyai suami bahkan anaknya sudah gadis, mau melakukan pekerjaan tersebut “ Eka kamu sudah punya suami, apa suamimu tidak cukup menafkahi kehidupan sehari-hari

kalian sehingga kamu mau melakukan hal seperti ini,” ujar Sunggul Simanjuntak dipersidangan Pengadilan Negeri Kelas Satu, Selasa (07/03/17). Rasa heran yang dilontarkan pada terdakwa Eka membuat hakim menggelng-geleng kepala melihat ibu rumah tangga tidak berfikir panjang dampak yang akan dihadapinya. Eka dengan muka menyesal pasrah akan pertanyaan hakim yang menusuk kehati. Bertepatan akan malam tahun baru dan membayangkan uang yang banyak hasil jual beli Narkotika , Tri dan Desi pasangan yang baru tiga bulan menjalin cinta tidak berfikir panjang dan langsung saja mencarikan Narkotika yang dipinta Eka

untuk temannya. Hakim belum mengetahui pasti Tri memang sudah lama menjadi Bandar Narkotika apakah baru kali ini, bahkan desi sebagai pacarnya tidak menegtahui pasti tentang pacarnya “saat menelpon bu Eka

meminta pil Extacy untuk temannya saya disampinya mendengarkan dan sejauh ini kami pacaran baru kali ini dapet tawaran seperti ini, sayapun tidak tau Tri baru kali ini atau dari dulu pengedar Narkotika,” tutupnya. (TIKA)

PALEMBANG, jurnalsumatra – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), menilai Kota Palembang terancam tidak akan mendapatkan Piala Adipura. Penilaian ini berdasarkan hasil evaluasi tahap pertama yang dilakukan, dari penilaian banyak evaluasi yang mesti dilakukan kedepan oleh dinas terkait. “tahap pertama sudah dilakukan, berdasarkan penilaian ini maka evaluasi harus dilakukan, ini adalah penilaian tahap pertama adipura,”Dirjen Pengelolaan Sampah KLHK, Sudirman, Selasa (7/3/2017). Penilaian terhadap suatu daerah sebelum diberikan penghargaan Adipura, saat ini memiliki banyak kriteria. Bahkan setiap daerah berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai terbaik guna meraih Adipura. “Adipura bukan hanya mendapatkan nilai baik saja. Sekarang kriteria harus baik sekali dan penilaiannya tajam sekali. Kota Adipura bukan hanya bersih, tapi harus ada value (nilai) yang berkelanjutan. Jadi bukan hanya bersih saja,” ujarnya. Dalam melakukan perbaikan dari evaluasi tim KLHK, Sudirman mengatakan, Pemkot Palembang harus segera mungkin melakukan perbaikannya. Makanya pemerintah harus bergerak dan masyarakatnya diajak. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Faizal AR mengatakan, Adipura menjadi tanggung jawab bersama dan bukan hanya pihaknya. Banyak nilai yang masih kecil setelah dilakukan evaluasi, maka perlu ada perbaikan kedepan.”Kita meminta kepada seluruh Camat dan Luruh untuk memantau wilayahnya masing-masing. nilai yang bagus akan kita pertahankan nilai yang kurang baik akan ditingkatan dengan berbagai upaya yang akan dilakukan,”tegas.(eka)

Raungan Tangisan Terdakwa Tidak Luluhkan Hati Hakim PALEMBANG, jurnalsumatra – Terdakwa Widariyono (34) warga Sumatra Utara tepatnya di dusun III Desa Tanjung Alam yang terjerat kasus Narkotika, menangis histeris dipersidangan dan mengaku hilaf dan berjanji tidak mengulangi lagi kelakuanya, bahkan mengaku sadar diri, dirinya cacat dan mengakui kesalahannya didepan hakim. “Saya tau saya cacat, ini perut saya juga baru oprasi saya hilaf tidak mengulangi perbuatan tersebut,” Ujar Widariyono saat mengakui kesalahannya dipersidangan Pengadilan Negeri Kelas Satu. Selasa (07/03/17). Melihat tangisan terdakwa yang semakin histeris seperti dipukuli, tidak meluluhkan hati Hakim Ketua Sunggul Simanjuntak bahkan kasihanpun tidak. Melihat sikap terdakwa justru semakin marah karena jika tangisannya ini air mata buaya akan memberatkan hukumannya. “Sudah jangan semakin menjadi-jadi kamu menangis jika kamu berbohong menyesali akan perbuatan yang kamu lakukan maka akan mempersulit dan memberatkan hukuman kamu nanti,” ujar Sunggul Simanjuntak saat dipersidangan. Mendengar saksi-saksi melihat Widariyono saat ditangkap razia militer di Discoutiq Darma Agung Sunggul Simanjuntak semakin yakin akan perbuatan terdakwa terbukti bersalah. Tetapi dengan pendiriannya Widariyono tetap kukuh tidak mengakui beliau memang bersalah. “Saya memang minumnya tetapi saya tidak tahu itu ada shabunya dan yang tabletnya saya mau muntahkan takut teman saya marah,” tutupnya.(TIKA)


11

EKOBIS

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Potongan Harga Dari Astra Untuk Pencinta Motor Bebek PALEMBANG, jurnalsumtara – Program promo terbaru dari Astra Motor Sumsel selaku Main Dealer Motor Honda, memberikan kejutan special bagi pencinta motor bebek berjiwa petualang, melalui tajuk “Terus Berpetualang Jelajahi Dunia” promo potongan harga sampai Rp 1.450.000 diberikan Astra Motor Sumsel untuk pecinta motor All New Honda Supra GTR 150 di seluruh wilayah Astra Motor Sumsel yang dapat dinikmati selama Maret 2017 ini. Astra Motor Sumsel memberikan potongan harga sampai dengan Rp 1.450.000 untuk pembelian secara kredit dan potongan sebesar Rp 1.000.000 untuk pembelian secara tunai. Promo ini ditujukan pada konsumen yang melakukan Repeat Order atau konsumen yang sebelumnya telah memiliki motor Honda tipe bebek. Hal ini disampaikan Budi Yanto selaku Manager Marketing Astra Motor Sumsel mengatakan “Motor bebek masih menjadi pilihan alternatif masyarakat untuk keperluan transportasi sehari-hari. Bukan

hanya itu, saat ini masyarakat juga membutuhkan motor yang bisa digunakan untuk berpetualang. Melalui program promo spesial ini, kami berharap dapat membantu pecinta motor bebek untuk mendapatkan sepeda motor impiannya, sepeda motor yang tangguh dan nyaman dikendarai disegala medan.” Terangnya. Bukan hanya itu saja, promo menarik ini juga berlaku bagi konsumen loyal yang ingin melakukan Trade In atau penggantian sepeda motor bebek merek lain ke motor Honda. Pelanggan hanya cukup menunjukkan foto copy STNK motor bebek Honda atau motor bebek merk lain dan berhak mendapatkan potongan harga ini. Dikatakannya, All New Supra GTR 150 pertama kali diperkenalkan secara nasional pada tanggal 24 Mei 2016. Model sport cub ini hadir bagi konsumen yang menghendaki sepeda motor dengan perpaduan kenyamanan dan ketangguhan motor bebek namun juga memiliki tenaga yang melimpah layaknya motor sport. Menggunakan mesin Honda

generasi terbaru 150cc DOHC yang dikombinasikan dengan teknologi PGM-FI serta transmisi 6 percepatan. All New Honda Supra GTR 150 mampu mengeluarkan tenaga hingga 11,6 kW (15,9 PS) / 9.000 rpm serta mencapai kecepatan maksimum hingga 122 km/jam. Dengan performa tinggi dihasilkan, All New Supra GTR 150 tetap ramah lingkungan dan irit bahan bakar. Tercatat konsumsi bahan bakar All New Honda Supra GTR 150 mampu menembus hingga 42,20 km/liter dengan metode pengetesan EURO 3 ECE R40 (EURO 2: 47,41 km/liter). Sebagai model flagship sport cub Honda, All New Supra GTR 150 dipasarkan di wilayah Palembang dengan harga Rp 21.860.000,- (Sporty) dan Rp 22.060.000,- (Exclusive). “Untuk menunjang kenyamanan dan performa saat mengendarai Supra GTR 150, kami juga memberikan tambahan aksesoris gratis yang meliputi Visor, Hand Guard, Rear Carrier, dan Engine Cover selama persedian masih ada.” tutup Budi Yanto. (EDCHAN)

Paket Smart Table Manner dari THE 1O1 Palembang

PALEMBANG, jurnalsumatra – THE 1O1 Palembang Rajawali Hotel, sebagai salah satu hotel berbintang empat, selalu mengupgrade pelayanan dan promo yang diberikannya demi kenyaman para tamu yang setia menginap ditempatnya, memanjakan para tamu hotel dengan berbagai hidangan yang lezat dan berkualitas, kini THE 1O1 Palembang Rajawali Hotel kembali menghadirkan sebuah paket menarik

yakni Smart Table Manner. Hal ini diungkapkan Cindy Nathania Salim selaku Public Relation Officer THE 1O1 Palembang Rajawali Jalan Rajawali No.18 Palembang kepada jurnalsumatra mengatakan “Smart Table Manner sendiri merupakan suatu etika dimana seseorang dapat bersantap pada jamuan makan dengan tata cara baik pada acara formal maupun nonformal” terangnya.

Menurutnya, dengan adanya paket ini, diharapkan dapat menambah rasa percaya diri saat menghadiri jamuan makan bersama relasi bisnis, rekan kerja, dan lainnya. Lebih lanjut dikatakannya, untuk mendapatkan pelajaran mengenai Table Manner bersama THE 1O1 Palembang, cukup hanya dengan mengeluarkan biaya sebesar Rp. 150.000,- nett/orang saja. Dengan biaya tersebut akan mendapatkan Sertifikat, Buku Panduan, Welcome Drink, Hotel Tour, dan hidangan Salat, Soup, Main Course (Steak), dan Dessert. Table Manner ini juga dipandu oleh instruktur yang sangat berpengalaman di bidangnya, minimal bisa diikuti dengan 20 orang atau lebih, ini sangat penting bagi masyarakat umum untuk mengetahui etika dalam menyantap hidangan baik saat di meja makan, saat makan, maupun sesudah makan, serta mengetahui urutan makan pada jamuan resmi. “Segera tingkatkan kemampuan diri anda melalui paket Table Manner untuk kelas hotel berbintang empat dengan Smart and Stylish bersama THE 1O1 Palembang Rajawali Hotel. Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan, anda bisa menghubungi kami di nomor telepon +62-0813-1810-8101 atau melalui email di reservation.rajawali@ the1O1hotels.com.” pungkas Cindy (EDCHAN)

Kedai Han-Han Tawarkan Pilihan Menu Prasmanan PALEMBANG, jurnalsumatra – Berawal dari ide ingin membuka usaha rumah makan yang berbeda namun sudah banyak menawarkan menu makanan di Jl. May. Ruslan Palembang akhirnya Kedai HanHan hadir dengan konsep Kedai menawarkan Menu jenis makanan

gatakan “Kedai Han-Han setiap hari memiliki 15 menu dengan menu berbeda dan selalu berganti setiap hari dengan olahan rempah yang spesial, khas dan racikan dari saya nya” terang koki yang pernah menjadi chef di Santika Hotel Bengkulu ini. Dikatakannya, untuk jenis sam-

Nusantara dan Chinese Food. Bani selaku Koki Kedai HanHan kepada Jurnalsumatra men-

bal Kedai Han-Han yang banyak disukai pembeli adalah sambal lada hitam dan untuk makanannya, yaitu

Rica-Rica makanan khas dari daerah Manado dan aneka sayuran yang banyak ragam pilihannya. Karena terletak di pinggir Jl. May. Ruslan di depan Toko Bunga Restu Mulia dengan hanya menggunakan meja dan kursi kayu, maka tempat ini dinamakan Kedai dan menamakan Han-Han yang diambil dari nama anak owner nya. “Tempat kami ini mempunyai pangsa pembelinya ada dua macam yang pertama hanya membeli lauk pauknya saja perporsi mulai dari Rp. 20.000,- sampai dengan Rp. 50.000,- sedangkan untuk makan di tempat tergantung dengan lauk pauk pilihan pembeli yang biasa sekitar harga Rp. 10.000 sampai dengan Rp. 20.000” ungkapnya Dengan banyaknya pembeli dari berbagai kalangan dan rutinitas aktifitasnya maka Kedai Han-Han sudah dibuka mulai dari jam 7 pagi sampai 4 sore. “Selain melayani pembeli perporsi dan makan di tempat Kedai Han-Han melayani nasi kotak dan catering dengan menghubungi pesawat telp. 0812-7325-6169” pungkasnya. (EDCHAN)

Sosial Market (Soma) Hang Out Kekinian

Hot Deal Special Offer on March di Hotel Harper Purwakarta

PALEMBANG, jurnalsumatraBulan February yang tak terasa sudah berakhir, di awal bulan Maret Hotel Harper Purwakarta memberikan “Hot Deal Special Offer on March”. Promo ini diberikan untuk type kamar Superior Room dengan harga kamar yang sudah termasuk

sarapan pagi atau harga kamar t a n p a sarapan pagi. Hal ini disampaikan Chrisantus Louis ( M r ) , selaku Sales & Marketing Manager-Harper Purwakart-West Java, Jl. Raya Bungursari No 122, Purwakarta 41181–Indonesia. kepada jurnalsumatra “Harga tanpa sarapan pagi di Rp 614.680,nett/malam sedangkan untuk kamar Superior dengan sarapan pagi Rp

700.000,-nett/malam, dimana harga ini sudah termasuk dengan tax dan service.” Teranganya. Dikatakannya, untuk fasilitas kamar Superior, dengan luas kamar 20 meter square yang dilengkapi dengan 42” LED TV serta 60 channels, Coffee & Tea Maker, Hair Dryer dan kecepatan koneksi internet sampai dengan 100 Mbps. Anda juga dapat memilih pemandangan dari jendela kamar anda yaitu kolam renang (pool view) atau pemandangan ke jalan raya (city view). “Ayo tunggu apalagi segera nikmati “Hot Deal Special Offer on March” hanya di Hotel Harper Purwakarta. Kunjungi website nya ke Purwakarta.HarperHotels.Com atau untuk informasi lebih lanjut silahkan menghubungi 0264 - 8642 888.” Pungkasnya. (EDCHAN)

PALEMBANG, Melengkapi tempat tongkrongan yang ada di Kota Palembang Social Market (Soma) hadir sebagai pusat berkumpul para anak muda dan keluarga untuk aktifitas kuliner dan tempat hiburan di Kota Palembang. Maria Caroline sebagai Marketing Communication Social Market (Soma) mengatakan kepada jurnalsumatra.com “Beroperasinya Gedung Soma ini diawali dengan pembangunannya pada tahun 2015 dan sudah mulai beraktifitas pada tahun 2016 dengan satu tenant untuk

pertama kalinya yang akhirnya terus bertambah dan untuk saat ini, sudah ada berdiri 6 tenant yang kedepan akan segera menyusul 1 tanent lagi, yang untuk tahun ini total akan hadir 7 tenant” terangnya. (11/3). “Tenant yang sudah ada di Soma ini seperti Tokopi, Pasarasa, Pancious, Potsuki, Pangkep 33 dan CGV sebagai tempat hiburan dan nonton keluarga” tambahnya. Dengan bangunan yang besar dan tempat pakir yang luas serta beragam macam kuliner yang akan dihadirkan ditempat ini, akan men-

jadi pilihan tongkrongan anak muda dan keluarga untuk melakukan aktifitas diluar kesibukan rutinitas kerja sehari-hari dengan berkumpul ditempat ini sambil makan dan mencari hiburan.. “Bagi masyarakat Kota Palembang yang belum mengetahui tempat ini, yang berada dan berlokasi di Jl. Veteran No. 99, Kelurahan Ilir Timur Ii Palembang, silahkan untuk mampir mencoba beragam kuliner yang ada di Soma, sebagai pilihan tempat tongkrongan baru di Kota Palembang” pungkasnya. (EDCHAN)

Telkomsel Hadirkan Paket Premium Full Music Experience JOOX PALEMBANG, jurnalsumatra – Nikmati Jutaan Lagu Berkualitas Melalui Aplikasi JOOX dari Telkomsel yang menghadirkan layanan terbaru untuk memanjakan penggemar musik melalui paket MusicMAX PremiumJOOX.Layanan ini merupakan paket spesialmusic streaming bagi pelanggan simPATI, Kartu As, dan LOOP untuk bisa menikmati jutaan lagu dari berbagai genre langsung di smartphone dan komputer tablet melalui aplikasi JOOX. Dengan mengaktifkan MusicMAX Premium-JOOX, pelanggan Telkomsel dapat menikmati voucher JOOX VIP dan kuota khusus untuk mengakses aplikasi JOOX dengan harga yang terjangkau. Paket ini merupakan pengembangan dari paket MusicMAX yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu. Kepada jurnalsumatra Vice President Digital Lifestyle Telkomsel Crispin Tristram mengatakan “Had-

irnya paket spesial music streaming JOOX merupakan jawaban bagi pelanggan yang ingin menikmati full music experience sepuasnya melalui aplikasi JOOX. Bersama dengan JOOX yang memiliki koleksi jutaan lagu berkualitas, kami memperkaya ragam alternatif layanan musik digi-

tal sesuai kebutuhan pelanggan.” JOOX merupakan aplikasi dan layanan music streaming yang dikembangkan oleh Tencent Holdings Limited, penyediavalue added services terkemuka di Tiongkok. Layanan ini memungkinkan pengguna memperoleh akses ke jutaan

lagu lokal dan internasional berkualitas secara resmi. Layanan ini juga memudahkan pengguna menyesuaikan playlist berdasarkan seleranya. JOOX bisa diunduh secara gratis di Google Play dan Apple App Store. Pengguna juga bisa menikmati musik melalui situs JOOX. “Dalam waktu kurang dari setahun setelah peluncuran, JOOX telah menjadi salah satu layanan music streaming terpopuler di Indonesia. Indonesia memiliki pasar yang sangat potensial dan kami melihat ada kebutuhan yang meningkat dari pengguna untuk mendengarkan musik melalui perangkat mobile. Dengan dukungan dari Telkomsel, kami yakin pengguna dapat dengan mudah menikmati streaming lagu-lagu favorit mereka melalui perangkat mobile kapan pun dan di mana pun,” kata Benny Ho, Senior Director Business Development Tencent kepada jurnalsumatra.

Paket MusicMAX PremiumJOOX menyediakan fasilitas JOOX VIP, di mana pelanggan bisa menikmati koleksi lagu terlengkap beserta lirik dan fitur menarik lainnya dengan kuota sebesar 1 GB mulai dari Rp 49.000 perbulan.Untuk menikmati paket hiburan music streaming sepuasnya ini, pelanggan dapat mengakses aplikasi My Telkomsel, lalu pada menu “Pilih Paket”pilih “Hiburan”, kemudian pada menu “MusicMAX”pilih “MusicMAX Premium JOOX”. Selain itu, pelanggan juga dapat menghubungi *363#, lalu pilih “MusicMAX”, kemudian pilih ”MusicMAX PremiumJOOX”. Seiring perkembangan gaya hidup yang semakin digital, layanan musik kini semakin mudah diakses pelanggan secara mobile. Music streaming pun sudah menjadi gaya hidup tersendiri bagi pengguna seluler di Indonesia untuk menik-

mati lagu favorit. Apalagi dengan dukungan akses internet super cepat 4G LTE, music streaming bisa dilakukan tanpa jeda. Saat ini Telkomsel melayani lebih dari 17 juta penikmat layanan musik digital. Sekitar 90% di antaranya mendengarkan lagu favorit secara streaming untuk memenuhi kebutuhan digital entertainment lifestyle mereka. Mayoritas penikmat music streaming tersebut memanfaatkan aplikasi JOOX untuk memenuhi kebutuhan digital entertainment lifestyle mereka. “Guna mendukung kenyamanan pelanggan dalam menikmati layanan musik digital, Telkomsel telah menggelar jaringan handal dan berkualitas yang didukung lebih dari 129.000 base transceiver station (BTS), termasuk lebih dari 6.300 eNode B (BTS 4G), yang tersebar di seluruh Indonesia.” pungkasnya. (REL/EDCHAN)


HALAMAN 12

Advertorial

Jurnal Sumatra Apo Adonyo

• JURNAL SUMATRA | EDISI 487 | SENIN 13 MARET 2017

Karunia Motor

Jual Beli Mobil Baru dan Bekas Audio Mobil - Leather Seat - Auto Accessories

Jl. Veteran No. 1036 Telp. 0711 312923 Palembang

Hengky

1 Tahun Menjabat

KURYANA-JOHAN

Baturaja, Jurnal Sumatra- WAKTU berlalu membuat jalannya roda pemerintahan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi tak terasa. Tepat 19 Februari 2017, duet kepemimpinan Bupati OKU Drs H Kuryana Azis dan Wakil Bupati (Wabup) Drs Johan Anuar SH MM genap berusia satu tahun. Mengingatkan kembali, Kuryana – Johan dilantik Gubernur Sumsel Ir H Alex Nordin atas nama Menteri Dalam Negeri pada 19 Februari 2016. Dimana pelantikan pemimpin baru Kabupaten OKU saat itu adalah hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nasional, 9 Desember 2015. Kuryana – Johan terpilih dan diberi amanah rakyat OKU guna menahkodai daerah berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang ini periode 2016 – 2021. Pascapelantikan, kedua pemimpin yang dikenal memiliki Jargon BEKERJA tersebut memang langsung roadshow bekerja tak kenal waktu. Yang paling jelas dan mencolok terlihat, Kuryana sebagai Bupati menciptakan suasa pemerintahannya penuh disiplin dan turun langsung ke lapangan. Dia acapkali melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kantor-kantor, dinas dan ruangan bawahannya di Gedung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU. Saat lain, Kuryana saban Jumat tak henti melakukan gerakan nyata memimpin langsung Jumat bersih di perkotaan. Bukan hanya datang di lokasi pembersihan,

Gencar Menata Kota

dia pun tak segan dan takut kotor dengan melakukan sendiri pembersihan apa yang dilihatnya mengganggu atau tak pantas berdampak merusak keindahan kota. Seperti tak mengenal lelah, Kuryana sering blusukan ke pelosok-pelosok meninjau pembangunan jalan, jembatan, dan lain sebagainya. Hal ini pula sering terlihat dilakukan Wakilnya Johan Anuar. Dari turun ke pelosok, kedua pemimpin OKU ini bisa mengetahui persis kondisi wilayahnya, atau permasalahan masyarakatnya. Jadi, Kuryana – Johan tidak menjadi pemimpin yang cuma kaku ada di balik meja kerjanya atau hanya menunggu laporan bawahan semata. Seperti inilah diantara banyak gambaran tipe kepemimpinan Kuryana yang tampak di setahun masa tugasnya sebagai Bupati OKU. Dia dan wakilnya gencar melakukan penataan segala lini demi kemajuan Kabupaten OKU. Penataan pemerintahan dan juga penataan kota hingga desa-desa. Sebagai pemimpin yang amanah rakyatnya, duet BEKERJA ini memiliki

pedoman atau acuan yang sudah ditetapkan pengesahannya dalam dokumen lembaran daerah. Yakni berupa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten OKU 2016-2021. Bupati Kuryana menjelaskan, RPJMD merupakan pedoman bagi pemangku kepentingan dalam proses pembangunan daerah dan mewujudkan komitmen Bupati dan Wakil Bupati, untuk melaksanakan harapan seluruh lapisan masyarakat Bumi Sebimbing Sekundang. Dalam RPJMD ini, katanya, memuat visi dan misi startegi pembangunan daerah, arah kebijakan, program dan kegiatan, kerangka pendanaan dan kaidah pelaksanaannya. “RPJMD ini merupakan dokumen dan menjadi pedoman penyusunan dalam menyusun rencana strategis satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan rencana kerja (Renja) SKPD,” katanya. Dari RPJMD OKU 2016-2021 ini, dijelaskan dia, tercatat penajabaran Visi, Misi, tujuan, sasaran serta program pembangunan selama periode 2016-2021. Tentunya, melalui Visi “TERWUJUDNYA OGAN KOMERING ULU (OKU) YANG LEBIH MAJU, SEJAHTERA DAN BERBUDAYA” sesuai dengan semboyan

pasangan Bupati dan Wakil Bupati OKU, “BEKERJA UNTUK OKU MAJU dan GEMILANG”. Untuk mewujudkan Visi dan Misi itu, pemerintah daerah sudah memiliki rumusan yang jelas sebagai pedoman jangka ke depan. Tentunya berpedoman dan memperhatikan faktor lingkungan strategi eksternal dan internal daerah. Garis besar Visi Misi pembangunan lima tahun ke depan yang terurai dalam RPJMD OKU itu antara lain; Pertama, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih (good government and clean governance). Hal ini dimaksud, perwujudan pemerintah daerah dan desa yang efesien, aman responsif, transfaran, akuntabel dan terhindar dari prilaku Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN). Tentunya hal ini akan berdampak pada pelayanan yang memuaskan masyarakat. Bentuk pelayanan ini antara lain, seleksi pejabat publik, peningkatan pendapatan dan efisien keuangan daerah, pelayana kependudukan gratis, pelayanan desa dan kecamatan one day services, perizinan satu pintu. Optimalisasi perencanaan, pelaksanaan pengawasan pem-

bangunan dan perbaikan penghasilan. Kedua, meningkatkan sumber daya manusia dan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan. Hal ini ditandai peningkatan derajat kesehatan, pendidikan, sosial, budaya, trantib dan penguatan keagamaan dalam bingkai pembangunan desa dan daerah. Ketiga, mewujudkan peningkatan masyarakat berbasis sumber daya lokal. Dampak dari pengembangan ini diharapkan dapat memperluas lapangan pekerjaan sehingga pendapatan masyarakat meningkat dan dapat hidup lebih sejahtera. Misalnya, pengembangan industri dan kerajinan, kuliner, koperasi, inovasi dan teknologi tepat guna serta kawasan tumbuh cepat. Keempat mewujudkan pembangunan insfrastruktur publik berdimensi wilayah. Dampak dari hal ini diharapkan mewujudkan ekonomi masyarakat dan kawasan memiliki aksesibilitas seperti wilayah talang terbelakang dan perbatasan. Bentuk pembangunan antara lain, pembangunan jalan poros kecamatan, sarana kesehatan, sarana pendidikan, persampahan, listrik, penataan perkotaan atau kawasan atau perumahan dan pemukiman kumuh serta perbaikan jalan Nasional provinsi serta percetakan sawah. (ADV/ANDRIZAL)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.