CMYK
Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,-
SELASA, 2 FEBRUARI 2010
Istri dan Mertua Noordin Bersaksi
INDEKS
Sidang Teroris Jaringan Palembang Satu Tahun Ditahan Majikan, TKW Depresi Hal. Brebes dan Bumiayu
Polusi Udara Tinggi HAL. METROPOLIS
Jembatan Kali Jendana Ambruk HAL. PEMALANG
KeSekolahBarengOrtu,IritdanAman HAL. XPRESI
APA MANING...
TEGUH SUPRIYANTO/RATEG
UNJUK RASA - Sejumlah aktivis mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Brebes Selatan (IMBS) menggelar aksi demo di sela-sela kunjungan.
Kunjungan Bupati Diwarnai Aksi Demo BUMIAYU - Kunjungan Bupati Brebes Indra Kusuma di Kecamatan Bumiayu, Senin (1/2) kemarin, diwarnai dengan aksi demo yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Brebes Selatan (IMBS). Para mahasiswa datang berkonvoi dengan menggunakan sepeda motor saat Bupati tengah berdialog dengan sejumlah padagang di pasar induk Bumiayu. Kondisi tersebut cukup menarik perhatian para pejabat yang mendampingi bupati dan juga warga di sekitar pasar Induk. Dalam aksinya, mahasiswa sempat membagikan selebaran berisi dugaan kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Brebes. Aksi tersebut sempat menyebabkan terjadinya kemacetan di ruas jalan utama Bumiayu depan Pasar induk. Jefry Arsyarobi selaku koordinator aksi mengatakan, IMBS mendesak Bupati Brebes untuk lebih terbuka dalam kasus korupsi pengadaan tanah senilai Rp 11 Milyar yang merugikan negara sebanyak Rp 5 M. “Ini perlu dilakukan supaya pelaku lain yang terlibat dalam kasus ini bertanggung jawab. Sebab ke hal 19 kol 4
NAUFAL WIDI A.R/JAWA POS
JANDA NOORDIN - Arina Rahmah, istri Noordin M. Top, saat menjadi saksi terdakwa teroris Syaefudin Zuhri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (1/2).
Cinta Laura
UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
DATANGI MA - Pimpinan Pansus Angket Bank Century usai menemui Ketua Mahkamah Agung, di Jakarta, kemarin.
MA Tolak Fatwa Penyitaan Dokumen JAKARTA - Upaya Pansus Hak Angket Kasus Bank Century DPR meminta agar Mahkamah Agung (MA) mengeluarkan fatwa penyitaan dokumen yang terkait
Siapkan Album Pertama SETELAH sukses mengawali karir di dunia sinetron, tak membuat Cinta Laura berhenti sampai di situ saja. Wanita blesteran ini mengaku tengah sibuk mendalami dunia tarik suara. Bahkan, kini nyanyi menjadi prioritas utama. ”Aku sekarang lagi persiapan untuk album pertama, yang akan dirilis pada Desember a t a u Januari nanti. Kalau ditanya kangen sama sinetron, jawabannya tidak. Aku pertama kali coba sinetron, aku enjoy, tapi sekarang ng-
DOK.RATEG
Bachtiar Chamsyah
Bachtiar Chamsyah Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin Jahit dan Sapi Impor JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya membuka mulut soal tersangka yang harus bertanggung jawab dalam kasus dugaan korupsi pengadaan mesin jahit dan impor sapi di Departemen Sosial. Lembaga antikorupsi itu mengungkapkan telah menetapkan mantan orang nomor satu di departemen tersebut, Bachtiar Chamsyah sebagai tersangka. Juru Bicara KPK Johan Budi SP menjelaskan bahwa penetapan tersangka telah dilakukan KPK sejak pertengahan bulan lalu. “Dalam penyidikan kami menetapkan BC sebagai tersangka,” jelas Johan, kemarin. ke hal 19 kol 1
Gerindra Buka Pintu Pemakzulan SBY
Sarankan Pansus Century Minta Penetapan Pengadilan
SEMOK
JAKARTA - Sidang terorisme dengan terdakwa Syaefudin Zuhri alias Tsabit di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (1/2) menghadirkan dua saksi yang memiliki hubugan keluarga dengan gembong teroris, Noordin M. Top. Keduanya adalah Arina Rahmah, istri Noordin, dan Dwi Astuti, ibu Arina sekaligus mertua Noordin. Dalam kesaksiannya, Dwi Astuti mengatakan, terdakwa Syaefudin adalah orang yang mengenalkan Baridin, suaminya, kepada Noordin pada tahun 2005. Namun kepada keluarganya, Noordin mengaku sebagai Ade Abdul Halim yang berasal dari Makassar. “Menantu saya bernama Ade Abdul Halim. Dia suami anak saya yang bernama Arina Rahmah,” kata Dwi. Dwi menyebutkan, Arina dinikahkan oleh Baridin dan terdakwa Syaefudin menjadi saksinya. Saat jaksa penuntut umum yang dikomandoi Chaerul Fauzi menunjukkan foto Noordin, Dwi membenarkan bahwa foto tersebut adalah menantunya. “Setelah ditangkap, saya baru tahu ternyata menantu saya adalah Noordin,” sambung Dwi yang berjilbab panjang warna hitam itu. Dwi mengungkapkan, terdakwa Syaefudin merupakan keponakannya. Sebab, dia menikah dengan Nurlaela yang tidak lain adalah anak dari saudara Baridin. Dia menyebut Syaefudin sering mengunjungi Ade. “Tapi saya tidak pernah dengar dan tahu, apa yang mereka bicarakan,” terangnya menjawab pertanyaan dari kuasa hukum Syaefudin. Menurut Dwi, menantunya lebih banyak keluar rumah pada malam hari. ke hal 19 kol 1
tidak mendapat respons. MA kemarin (1/ 2) menolak permintaan pansus terkait fatwa penyitaan dokumen-dokumen yang terkait dengan kasus Bank Century. Penolakan disebabkan MA ingin menjaga independensi hakim. Itu disampaikan Ketua MA Harifin Andi Tumpa dalam rapat konsultasi pimpinan
Pansus Angket dengan MA di gedung Mahkamah Agung, Jakarta, kemarin. Pimpinan pansus yang hadir adalah Idrus Marham (ketua), Wakil Ketua Gayus Lumbuun, Wakil Ketua Yahya Sacawiria, dan Wakil Ketua Mahfud Siddiq. Sementara Harifin didampingi wakil ketua dan para ketua muda MA. ke hal 19 kol 4
JAKARTA - Isu pemakzulan di parlemen semakin bergerak liar. Fraksi Partai Gerindra termasuk yang mendukung isu tersebut. Bahkan, pemberhentian di tengah jalan itu bukan hanya terhadap Wapres Boediono yang dianggap paling bertanggung jawab dalam keputusan bailout Bank Century. Namun, juga terhadap Presiden SBY. “Yang dimakzulkan ya SBY, dia komandannya yang paling utama bertanggung jawab. Boediono dan Sri Mulyani hanya pelaksana lapangan. Kalau prosesnya sampai ke sana, Gerindra mendukung,” kata anggota Fraksi Partai Gerindra Rindhoko kepada wartawan di pressroom DPR, Senayan, kemarin (1/2). Turut mendampingi sejumlah rekan separke hal 19 kol 4
Paloh dan Sultan Deklarasikan Ormas Nasional Demokrat
SBY Tak Diundang, Ical Tak Datang Semangat Surya Paloh dan Sri Sultan Hamengku Buwono X tak pernah padam. Paloh yang dikalahkan Aburizal Bakrie dalam pemilihan ketum Golkar kini bahumembahu dengan Sri Sultan yang gagal maju dalam pilpres untuk mendirikan ormas baru yang mereka beri nama Nasional Demokrat. KEDUANYA bertindak sebagai inisiator organisasi yang dilaunching di Istora Senayan, Jakarta, kemarin. Selain mereka, ada 45 tokoh dari kalangan politisi lintas parpol, akademisi, dan pers
yang bergabung sebagai deklarator. Seusai deklarasi, kepada wartawan, Surya Paloh membantah spekulasi bahwa ormas bentukannya akan bertransformasi menjadi parpol menyongsong Pemilu 2014. “Arah ke 2014 ini lain cerita. Sekarang kan masih 2010, empat tahun lagi. Jadi, coba ajukan pertanyaan itu tiga tahun yang akan datang,” kata Surya. Menurut dia, Nasdem murni sebagai gerakan moral dan sosial. Tidak ada tendensi untuk menjadi kekuatan politik praktis. “Gerakan apa yang dimaksud dengan politik. Kalau kami bertemu, mendengarkan musik, ada orasi, saya pikir itu gerakan yang normal
sekali,” tegas mantan ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar periode 2004?2009 itu, lantas tersenyum. Saat didesak kembali tentang kemungkinan Nasdem menjadi parpol, Surya tetap mengelak. “Kami belum pikirkan saat ini, karena bukan itu yang kami cari. (Lagi pula, Red) mudah membuat parpol. Ada UU, bebas sekali siapa saja untuk buat parpol,” katanya. Dia juga mengingatkan banyak deklarator Nasdem yang tidak pernah terlibat dalam politik kepartaian. “(di Nasdem, Red) ada juga yang tidak pernah berpolitik,” tegasnya. Beberapa deklarator Nasdem ke hal 19 kol 4
RAKA DENNY/JAWAPOS
DEKLARASI - Sejumlah tokoh nasional mengikuti acara deklarasi organisasi kemasyarakatan Nasional Demokrat.
ke hal 19 kol 1
Nok Slentik Bachtiar Chamsyah Jadi Tersangka * Apes temen! Gerindra Buka Pintu Pemakzulan SBY * Nggolet peluang?
CMYK