Radar Tegal 15 juni 2015

Page 1

CMYK

RADAR TEGAL Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

Rp. 3.000,-

SENIN, 15 JUNI 2015

Pasar Trayeman Terbakar

Bukan Sekadar Dua Boneka dari India

Tiga Kios Ludes

MATA dunia kini menoleh ke India. Negeri itu kini sedang melakukan ”revolusi ekonomi” gelombang kedua. Pembawa panji-panji revolusinya adalah pemimpin baru India hasil pemilu tahun lalu: Narendra Modi. Ketika ekonomi semua negara anggota BRICS (Brazil, Russia, India, China and South Africa) mengalami kemerosotan, India justru menanjak. Tahun ini pertumbuhan ekonominya bisa mencapai 6,4 persen. ke hal 7 kol 1

APA MANING...

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

SLAWI–Pasar Trayeman, Slawi, kembali kebakaran, Minggu (14/6) pukul 16.30. Insiden kali ini menghanguskan tiga kios milik pedagang pasar setempat, tepatnya di utara pintu masuk pasar. Pada saat kejadian, kondisi kios dalam keadaan tertutup. Disinyalir, kebakaran itu karena ada orang yang membakar sampah di bak sampah yang berada di samping kios tersebut. ”Ada tumpukan sampah yang dibakar oleh seseorang. Api itu kemudian merembet ke bangunan kios dan menjalar ke dua kios lainnya,” tutur Irkham, 23, salah seorang saksi mata yang berada di lokasi saat kejadian. Dalam hitungan menit, tiga kios yang biasa digunakan untuk mem-

PEMADAMAN–Petugas damkar memadamkan api yang melalap tiga kios di kompleks Pasar Trayeman SlawiMinggu (14/6).

PUTU WAHYU RAMA/RM

MENANTANG–Pimpinan KPK Johan Budi beri keterangan terkait sprindik baru Ilham.

Margareith Dijemput Paksa Jadi Tersangka Penelantaran Anak

KPK Tantang Ilham Praperadilan JAKARTA–Meski pernah kalah dalam praperadilan, KPK tampaknya tak gentar melawan Ilham Arief Sirajudin. Lembaga antirasuah itu siap menghadapi Ilham, jika dia kembali mengajukan gugatan praperadilan atas penetapan tersangka kedua kalinya. ke hal 7 kol 5

AGUNG BAYU/RADAR BALI

CANGGU–Beberapa jam setelah menjemput Margareith Ch Megawe pada sebuah vila di Canggu, Polda Bali langsung menetapkan dia sebagai terkait tewasnya Angeline, 8. Cuma, dia menjadi tersangka dalam kasus penelantaran anak. Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolda Bali, Irjen Pol Ronny F. Sompie , Minggu pagi kemarin (14/6). Menurut Ronny F. Sompie, ibu angkat Angeline, ditetapkan sebagai tersangka atas penelarantaran anak berdasarkan keterangan bebeapa saksi.

DIPERIKSA–Ibu angkat Angeline, Margareith saat diperiksa di Polda bali.

AYUSHITA

Puasa Asmara, Nikmati Karir PERJALANAN asmara artis cantik Ayushita tidak semulus karirnya. Betapa tidak, di saat karir perempuan yang memiliki nama lengkap Ayushita Widyartoeti Nugraha itu semakin bersinar, sebaliknya asmaranya tidak pernah jelas. Bahkan di saat kawan-kawanya yang tergabung dalam Bukan Bintang Biasa (BBB) itu mulai membangun keluarga, Ayushita masih terlihat melajang.

ke hal 7 kol 1

ke hal 7 kol 1

Abbott Tak Gubris Indonesia Tolak Arus Kapal Pencari Suaka

IMAM HUSEIN/JAWA POS

ISTIGHOTSAH–Presiden Joko Widodo, didampingi Menag Lukma H. Saifuddin saat istighotsah di Istiqlal Minggu (14/6).

Presiden Siapkan Langkah Nyata KASUS pembunuhan bocah di Bali, Angeline, turut menjadi perhatian istana. Presiden Joko Widodo menyatakan perlu ada tindakan nyata dari pemerintah agar kasus sejenis, berupa kekerasan terhadap anak, tidak berulang di kemudian hari. ”Harus ada aksi nyata untuk menyelesaikan masalah ini,” tutur Presiden Jokowi, di Jakarta, kemarin (14/6). Meski tidak mengungkap secara mendetail, dia menambahkan, kalau pemerintah pusat kini se-

JAKARTA –Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott masih kukuh dalam sikap menolak arus kapal pencari suaka dengan cara apapun meski mendapat banyak tekanan. Bahkan, pertanyaan dari Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pun tak digubris. Dalam pembelaannya, dia pun membandingkan pengeluaran dengan cara membayar kru kapal. Hal tersebut terungkap dalam wawancara doorstop yang dilansir

ke hal 7 kol 5

ke hal 7 kol 5 GRAFIS: DNP/RATEG

ke hal 7 kol 1

Kisah Tragis Bocah Delapan Tahun yang Dibunuh di Bali

Mahasiswa Aksi Cap Lima Jari untuk Angeline Setelah kematian Anglien, bocah 8 tahun yang dibunuh di Bali itu, banyak komunitas melakukan aksi solidaritas. Mereka ada yang menyalakan lilin, tabor bunga, maupun aksi cap lima jari untuk Angeline. SOLIDARITAS untuk Angleine terus mengalir. Terbaru, aksi solidaritas mengecam segala bentuk kekerasan terhadap anak itu datang dari puluhan mahasisa yang tergabung dalam Him-

Margareith Dijemput Paksa *Ora gelem teka dewek ya dipaksa Pasar Trayeman Terbakar *Sing sabar bae sing ndue toko

PAKSI SANDANG PRABOWO/KALTIM POST

MENGENANG–Sejumlah warga menggelar aksi kepedulian terhadap Angeline, anak 8 tahun yang dibunuh di Bali.

punan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana (Himakemas FK Unud). Mereka menggelar aksi cap lima jari untuk duka Angeline. Ketua Panitia aksi yang juga juga ketua Divisi Khusus Komunitas Mahasiswa Peduli Kesehatan Ibu dan Anak Himakemas FK Unud Ni Kadek Rosita Pratiwi saat ditemui di lapangan Puputan, Niti Mandala, Renon, Denpasar, kemarin (14/6) menyebutkan, pada aksi ini digelar supaya kasus kekerasan yang menimpa pada perempuan dan

anak tak terulang. ”Pembubuhan cap lima jari adalah bentuk simbol untuk stop kekerasan terhadap ibu dan anak. Hentikan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan dan anak,” pintanya. Dia menambahkan, dalam aksi penggalangan cap lima jari yang dimulai sejak pukul 07.00-10.30 dan sejatinya digelar serangkaian peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli 2015 mendatang itu, Rosita mengaku jika sudah ada sekitar 500 cap lima jari. ke hal 7 kol 1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar Tegal 15 juni 2015 by Jaelani Hutabarat - Issuu