FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis
SELASA, 10 DESEMBER 2013 | TAHUN XIV
Harga Eceran Rp. 3.000,-
Penilaian Ombudsman Diragukan
401/XI/KTR
Diminta Nilai Ulang Tiga SKPD yang dapat Rapor Hijau
DENPASAR–Fajar Bali Kalangan DPRD Kota Denpasar, terutama dari Fraksi Partai Golkar dan Demokrat menanggapi serius hasil survei Ombudsman. Pihaknya sependapat dengan program Ombudsman RI Perwakilan Bali yang melakukan survei kepatuhan terhadap pelay-
Pak Gubernur Bumdes Harapkan Bimbingan Teknis Program Gerbangsadu milik Pemprov Bali dirasakan sangat membantu kebutuhan modal pengusaha kecil di Desa Bebandem, Kecamatan Bebandem, Karangasem. Bahkan, saat ini ada sekitar sepuluh kelompok usaha yang FB/AGUNG mengantri memperI Nengah Cidra oleh bantuan dana dari Gerbangsadu tersebut. Hal itu ditegaskan Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Jagatdhita, Desa Bebandem, Kecamatan Bebandem, Karangasem, ke hal. 11
Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA
BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM
SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE
BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL
HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/W-020
FB/DOK
Ombudsman Republik Indonesia perwakilan Bali telah mengumumkan hasil surveinya terkait kepatuhan SKPD memberikan pelayanan publik. Khusus di Pemkot Denpasar, penilaian Ombudsman pada tiga SKPD yakni Dinas Perizinan, Perhubungan dan RSUD Wangaya yang dapat rapor hijau diragukan oleh kalangan dewan.
Wayan Mariyana Wandhira
AA Susruta Ngurah Putra
anan publik di lingkup Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) terutama di lingkungan Pemkot Denpasar.
Sudikerta: Tingkatkan Kegiatan Menwa
TABANAN-Fajar Bali Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta membuka sekaligus menjadi inspektur upacara Pelatihan Dasar Militer Resimen Mahasiswa Ugracena Bali Angkatan 28 di Aula Rindam IX/Udayana, Kediri, Tabanan, Senin (9/12). Upacara dihadiri Komandan Rindam IX/Udayana Kol. Inf. Murlim Mariadi, S.IP, MM serta jajaran pimpinan resimen mahasiswa Ugracena Bali Dalam amanatnya, Wagub
ke hal. 11
Meski demikian, pihaknya justru meragukan penilaian Ombudsman terhadap SKPD yang mendapat rapor hijau seperti Dinas Perizinan, Dinas Perhubungan dan RSUD Wangaya. Karenanya Ombudsman diminta melakukan penilaian ulang kinerja SKPD tersebut. “Kami sependapat jika Ombudsman melakukan penilaian semacam survei kepatuhan yang dimaksud itu. Kalau bisa jangan hanya sekali dalam setahun, tapi ke hal. 11
014/VI/KTR
Media Diminta Hargai Hak Jawab
FB/DIAH
Wagub, I Ketut Sudikerta saat membuka acara Diklatmil Menwa Ugracena Bali Angkatan 28 di Aula Rindam IX/Udayana, Kediri, Tabanan.
DENPASAR-Fajar Bali Pers diminta lebih fair dalam memberi ruang bagi pemuatan hak jawab yang dilayangkan oleh pemerintah maupun masyarakat luas. Selama ini ada kesan kalau pers memberikan ruang yang kurang seimbang dalam mengakomodir hak jawab. Karenanya, muncul wacana untuk me-review UU Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers agar lebih menghormati hak publik yang merasa dirugikan oleh pemberitaan media. Hal tersebut mengemuka dalam diskusi terbatas ke hal. 11
BG Tak Cair, Nasabah FMS Tagih Janji Dewan DENPASAR-Fajar Bali Nasabah PT. Futurindo Multi Sejahtera (FMS), Senin (9/12) kemarin mendatangi kantor DPRD Provinsi Bali. Belasan nasabah yang dikoordinir oleh Dewa Alit datang untuk mempertanyakan komitmen Ketua Komisi I, I Made Arjaya yang berjanji akan memfasilitasi masalah mereka. Namun, nasabah merasa kecewa, lantaran sampai saat ini rencana pertemuan dengan pihak PT.FMS tidak terwujud. Padahal, berdasarkan perjanjian, pencairan dana nasabah
FB/DIAH
Nasabah PT. FMS mendatangi kantor DPRD Bali. Mereka meminta dewan memfasilitasi pertemuan antara PT. FMS dan nasabah. Sesampai di gedung dewan pada tanggal 26 November sekitar pukul 11.00 wita, belasan 2013 sudah jatuh tempo.
nasabah ini langsung menuju ke ruang Komisi I DPRD Bali. Sayangnya, Made Arjaya tidak ada di lokasi, dan akhirnya mereka hanya diterima oleh Wakil Ketua Komisi I, Gusti Putu Widjera. Selama audiensi, Dewa Alit mengungkapkan, sebelumnya pihak PT. FMS berjanji akan menyairkan BG (Bilyet Giro) nasabah pada tanggal 26 November 2013 lalu dengan cara cash ataupun transfer. Bahkan, untuk lebih meyakinkan, pihak FMS berjanji akan memberikan kompensasi 2 persen apabila terjadi keterlambatan lagi.
Tetapi ketika tanggal itu tiba, FMS bukannya menyairkan dana tetapi justru kembali meminta penguluran waktu hingga tanggal 5 atau 6 Desember 2013. Sayangnya, janji itu lagi-lagi diingkari, dan dijanjikan pasti cair pada Jumat (13/12) mendatang. “PT. FMS mengatakan, Senin ini uang kami pasti cair, tapi dia kembali minta penangguhan. Ini terus mundur-mundur, kami minta komitmen Arjaya untuk memfasilitasi agar kami bisa bertemu dengan pihak FMS. Tapi sampai hari ini, pertemuan dengan pihak ke hal. 11
290/IX/IGR
ONLINE: www.fajarbali.com
join facebook.com/fajar.bali