FAJAR BALI EDISI 27 JANUARI 2020

Page 1

FAJAR BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Rahajeng Semeng

Pak Gubernur

FB/BUDIASA

Desa Pempatan berharap Bantuan Pemprov Untuk Kembangkan Pariwisata Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Karangasem, selain sebagai penyokong dari desa Besakih, juga memiliki potensi alam yang cocok untuk dikembangkan sebagai daerah pariwisata. Salah satunya yang mulai dikembangkan adalah dengan memanfaatkan lahan hutan untuk pariwisata alam. Hanya saja, pihak desa Pempatan bergarap, Gubernur Bali Wayan Koster membantu KE HAL. 11

FB/BUDIASA

TERBAKAR-Pura Dadia Tangkas Kori Agung Cebulik, Banjar Keladian, Desa/Kecamatan Rendang, Karangasem dilalap si jago merah.

BULELENG

Pura Dadia Tangkas Dilalap Si Jago Merah

Smile

Kerugian Ditaksir Rp 600 Juta

FB/AGUS

Agus Suradnyana

Even Budaya, Bentuk Karakter Masyarakat PEMBANGUNAN tidak bisa hanya dilihat dari pembangunan fisik semata seperti seberapabanyak gedung dan jalan dibangun. Namun, pembangunan non fisik sepertipembentukan karakter masyarakat juga sangat penting. Salah satunya melalui even-even budaya. Hal tersebut diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, STsaat ditemui usai menerima audiensi Dinas Kebudayaan di Rumah Jabatan Bupati Buleleng beberapa hari yang lalu. Bupati Agus Suradnyana menjelaskan membangunkarakter masyarakat yang berbasis budaya itu sangat susah.

AMLAPURA-Fajar Bali Sekitar 10 palinggih ludes terbakar saat api membakar Pura Dadia Tangkas Kori Agung Cebulik, di banjar Keladian, desa Pempatan, Kecamatan Rendang, pada Minggu (26/1) kemarin. Kerugian akibat terbakarnya

Pura dadia diperkirakan mencapai Rp 600 juta. Pura dadia yang sejatinya akan segera dipelaspas ini, pun rata dengan tanah. Prajuru Pura Dadia Tangkas Kori Agung Cebulik, Wayan Putra, menuturkan, saat Pura Dadia terbakar itu, sejatinya ada lima orang warga

dadia yang sedang melaksanakan pekemitan termasuk dirinya. Namun tiba-tiba sekitar pukul 04.30 wita, terlihat api sudah membakar palinggih pesamuhan. Upaya pemadaman pun dilakukan dengan membangunkan krama lainya yang sedang mekemit. Hanya

Desa Adat Denpasar dan Warga Tionghoa Rayakan Imlek 2571

TOLERANSI-Desa adat Denpasar turut merayakan Imlek dengan warga Tionghoa ditandai dengan akulturasi budaya, Sabtu (25/1).

KE H AL. 11

Jl. Cokroaminoto No 108, Ubung Denpasar Bali 80116 Telp 0361 9073162 , 0851-0281-8501 Email : balailelangbali@gmail.com website : www.balailelangbali.co.id

Dua Turis China di Denpasar Negatif Corona

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Desa Adat Kota Denpasar bersama warga Tionghoa di lingkungan Kota Tua, Gajah Mada, Denpasar menyambut Tahun Baru Imlek 2571 Tahun 2020 dengan menampilkan Lintas Budaya seperti parade Barongsai, dan

Barong Macan, ditambah lagi dengan penampilan budaya Bali yaitu Barong Landung, dan Barong Bangkung. “Kawasan Gajah Mada dikenal sebagai pusat perekonomian dan interaksi sosial budaya berbagai kalangan, tidak hanya berasal dari

Kota Denpasar, namun juga ada dari luar. Parade ini menjadi salah satu perpaduan budaya seperti penampilan Barong Landung dan Barongsai,” kata Bendesa Adat Denpasar, Anak Agung Ngurah Rai Sudarma di Denpasar, Sabtu KE HAL. 11

saja api semakin membesar. “Ada empat orang lainya juga mekemit di Pura, karena api membesar langsung membunyikan kentongan,” ujar Wayan Putra. Begitu kentongan dibunyikan, krama dadia pun berdatangan untuk memadamkan api yang mem-

bakar pelinggih. Krama, sebutnya, melakukan pemadaman dengan air sedanya. Hanya saja, api semakin membesar merembet membakar pelinggih. Tercatat, kata Putra, ada 10 palinggih yang ludes terbakar. “10 palinggih yang terbakar yakni KE HAL. 11

Nasib 3.901 Tenaga Kontrak Pemkab Buleleng ‘di Ujung Tanduk’

SINGARAJA-Fajar Bali Sekretaris DaeMencuatnya wacana rah (Sekda) Kabupaten penghapusan tenaga di Buleleng Dewa Ketut lingkup pemerintahan, Puspaka saat dikonfirdi luar yang berstatus masi belum lama ini berstatus Pegawai Negmengaku sejauh ini beeri Sipil (PNS) membuat lum menerima instruksi 3.901 tenaga kontrak di dari pemerintah pusat. Pemkab Buleleng ketar“Belum kami terima ketir. Kini, nasib mereka instruksi (penghapusan seolah di ujung tanduk. tenaga kontrak). Kalau FB/AGUS Wacana tersebut sudah, tentu kami jalanmuncul berdasarkan Dewa Ketut Puspaka kan,” kata Puspaka. usulan dari Komisi II Jika wacana terseDPR RI bersama Kementerian but benar-benar direalisasikan, Pendayagunaan Aparatur Ne- ia yakin di sejumlah daerah akan gara dan Reformasi Birokrasi kekurangan tenaga kerja alias ke(PAN-RB) serta Badan Kepega- walahan. Mengingat beban kerja waian Negara (BKN). PNS dan selama ini cukup tinggi. Pegawai Pemerintah dengan ”Disini kita harus bisa meliPerjanjian Kerja (PPPK) dikec- hat. Beban kerja yang dimiualikan dalam hal ini. KE HAL. 11

Bertatus KSPN Sejak 2011

Klungkung ‘Tagih’ Enam Mega Proyek untuk Nusa Penida

dr. Ketut Suarjaya

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Dua turis China berinisial YM (6) dan QCM (3,7) yang sebelumnya sempat dirawat di RSUP Sanglah, Denpasar, dinyatakan negatif terhadap virus Corona dan diperbolehkan pulang pada Sabtu (24/1) lalu. “Semua hasil laboratorium negatif, keduanya pulang hari ini sekitar pukul 15.00 Wita dan kondisinya sudah sehat,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya, setelah KE HAL. 11

ONLINE:

www.fajarbali.com

SEMARAPURA-Fajar Bali Sejak tahun 2011 silam, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung telah ditetapkan sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) oleh pemerintah pusat. Atas dasar itu, sejumlah proyek besar telah diusulkan sebagai upaya percepatan pembangunan KSPN Nusa Penida. Mulai dari pembebasan lahan jalan lingkar hingga pembangunan jembatan baru penghubung Lembongan-Ceningan. Sabtu (25/1) berbagai usulan Pemkab Klungkung tersebut mulai direspon. Terbukti, dengan terjunnya tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia untuk melakukan survei dan pengumpulan data di Nusa Penida.

Secara garis besar, ada enam usulan infrastruktur yang diajukan oleh Pemkab Klungkung. Meliputi, pembebasan lahan jalan lingkar Nusa Penida seluas 60 hektar. Proyek dengan panjang 29,6 kilo meter serta lebar 20 meter ini diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp 60 Miliar. Selanjutnya, usulan pembangunan jembatan baru penghubung Nusa Lembongn-Ceningan. Jembatan tersebut dirancang sepanjang 150 meter dan lebar 5 meter serta estimasi anggaran mencapai Rp65 Miliar. Selain kedua mega proyek tersebut, Pemkab Klungkung juga mengajukan pembangunan SPAM mata air Nusa Penida dengan perkiraan anggaran Rp24 Miliar. Hal yang tak kalah penting adalah usulan peningkatan kualitas

fajarbali

FB/DIAH

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat mendampingi tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia melakukan survei dan pengumpulan data di Nusa Penida. Layouter: deje

jalan kabupaten sepanjang 127,1 kilometer dengan estimasi anggaran Rp75,4 Miliar. Berikutnya usulan pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas yang akan dibangun di tiga lokasi. Yakni Pelabuhan Sampalan, Bias Munjul, serta Mentigi yang dirancang dengan anggaran hingga Rp155 Miliar. Terakhir, usulan yang diperkirakan menelan anggaran paling tinggi yakni pembangunan tanggul pengaman pantai. Saat ini di Nusa Penida masih ada 5,73 kilometer pantai yang tergurus abrasi dan belum tertangani. Diantaranya, tanggul Jungutbatu-Lembongan sepanjang 1,04 kilometer, tanggul Sental-Ped sepanjang 1,89 kilometer, dan Tanggul Suana-Batu Kuning-Batu Medau sepanjang KE HAL. 11

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2

Sweeping, Puluhan Pemuda Sumba Diamankan dan Ditilang

FB/HS

POLISI SWEEPING-Tim gabungan memeriksa identitas 28 pemuda yang diamankan di Citra Land Jalan Kargo Barat, Denpasar Barat.

DENPASAR-Fajar Bali Polresta Denpasar melaksanakan sweeping di sejumlah lokasi, pada Minggu (26/1/2020) dinihari, salah satunya di Jalan Kargo Barat depan Perumahan Citra Land, Denpasar Barat. Dalam sweeping tersebut, Polisi mengamankan 28 pemuda asal Sumba Nusa Tenggara Timur (NTT)

yang sedang nongkrong dan berencana trek-trekkan. Aksi sweeping berlangsung sekitar pukul 02.30 dinihari, setelah puluhan anggota Sabhara Polresta Denpasar menggelar operasi yang dipimpin Kabag ops Kompol I Nyoman Gatra. Kegiatan sweeping ini dibantu jajaran Polsek Denpasar Barat. Dalam operasi sweeping

tersebut, Polisi menyasar Jalan Kargo Barat depan Perumahan Citra Land, Denpasar Barat. Didepan patung Citra Land petugas mendapati puluhan pemuda nongkrong dengan sepeda motornya. Polisi kemudian mengamankan 17 unit sepeda motor dan 28 pemuda asal Sumba NTT. Polisi juga melakukan penindakan tilang ditempat terhadap 9 sepeda motor. A ga r t i d a k m e l a ku ka n pelanggaran hukum dan tindak kriminal, puluhan pemuda tersebut diberikan pengarahan oleh Kabag Ops Polresta Denpasar. “Kami harapkan kepada adik-adik untuk tidak kumpulkumpul di Citra Land karena di dalam banyak perumaham elite. Dimana penghuni merasa terganggu apabila ada anak-anak muda yang kumpul sampai malam di sini,” ujar Kompol Gatra. Setelah menerima pengarahan, selanjutnya sekitar pukul 03.10 Wita, 28 pemuda itu diminta membubarkan diri pulang ke rumahnya masing-masing. R-005

FAJA R BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Tewas Dianiaya Ramai-ramai di Kuta, Keluarga Korban Lapor Polisi

Percobaan Pencurian di Rumah PNS, Residivis Maling Dibekuk

ABIANSEMAL-Fajar Bali ABIANSEMAL-Percobaan pencurian yang terjadi di rumah PNS, I Gusti Nyoman Lana (64), di Banjar Lambing, Desa Mekar Bhuana, Abiansemal, Badung, pada Rabu (22/1/2020) dinihari, berhasil digagalkan. Pelakunya yakni Nengah Dana alias Ngilis (49)

ditangkap di rumah kosnya, pada Kamis (24/1/2020). Menurut Kapolsek Abiansemal Kompol Ida Bagus Mertayasa, pelaku Ngilis menyatroni rumah korban sekitar pukul 02.30 dinihari. Namun pelaku mengalami sial saat akan mengambil barang kepergok oleh anak korban I Gusti Ngurah

Raditya Putra (19). Pelaku asal Banjar Dinas Tengah, Desa Datah, Karangasem, itu langsung kabur melompati pagar. Selanjutnya, pemilik rumah melaporkan kejadian ke Polsek Abiansemal Badung. “Korban dalam laporannya melihat pelaku membawa pisau pemutik diselipkan di pinggang. Dari keterangan ini pelaku mengerucut ke Nengah Dana Alias Ngilis,”ujar Kapolsek Abiansemal Kompol Ida Bagus Mertayasa, Minggu (26/1). Kapolsek membeberkan, pelaku merupakan residivis kasus pencurian pratima di wilayah Badung. Ia juga pernah beraksi di beberapa tempat di daerah Tabanan dan Karangasem. “Setiap beraksi pelaku selalu membawa pisau pemutik dan tidak segan segan melukai atau bahkan membunuh korban apabila tepergok. Dia juga terkenal licin,” bebernya. Setelah dilakukan pengejaran, tersangka Ngilis dibekuk di rumah kosnya di wilayah Abianbase, Desa Buduk, Mengwi, Badung, pada Kamis (24/1). “Barang bukti yang diamankan berupa satu pisau pemutik, sebuah tang, obeng, besi betel, batu serta dua senter. Barang-barang ini dibawanya saat melakukan pencurian,”tandas Kapolsek. R-005

DENPASAR-Fajar Bali Pasar loak yang berlokasi di lantai III Pasar Kereneng-Asoka, Jalan Kamboja, Denpasar, rawan pencurian. Walau sudah berkali-kali disatroni maling, anehnya pihak pengamanan pasar melarang pedagang melaporkannya ke Polisi. Adalah pedagang, Yusuf, 33, yang ditemui Minggu (26/1) mengatakan kiosnya yang menjual velg sepeda motor sudah tiga kali dibobol maling. Dia masih ingat, pencurian terakhir terjadi pekan lalu pada tengah malam. Pelaku kabur setelah dipergoki petugas keamanan setempat. Aksi pencurian ini terekam CCTV. “Dalam rekaman CCTV ada 4 pelaku yang naik ke lantai tiga tapi kabur karena ada petugas,” jelas Yusuf sambil memperlihatkan rekaman CCTV yang

didapatnya. Pria asal Madura, Jawa Timur ini kembali mengatakan sebelumnya tepatnya pada 14 Januari lalu, kios dagangannya dibobol pelaku yang berjumlah 4 orang. Para pelaku masuk dari pintu utara pada tengah malam lalu naik ke lantai III tempat kios pedagang loak. “Pelaku lalu masuk ke dalam kios dengan cara membobol plafon. Lalu mengambil berbagai macam velg motor seharga jutaan,” terangnya. Dalam aksi pencurian tersebut pelaku mengambil 8 set velg seharga Rp 10 juta. “Sebelumnya kios saya juga sempat dibobol dan pelaku mengambil 4 set velg seharga Rp 5 juta. Kemarin dibobol lagi dan saya rugi Rp 10 juta,” jelas Yusuf yang tinggal di kawasan Mahendadatta Denpasar ini.

Dijelaskannya, dari rekaman CCTV diketahui pelaku berjumlah 4 orang dan semuanya masih berperawakan ABG. Saat beraksi, ada yang mengawasi lokasi dan sisanya beraksi membobol kios pedagang. Selain Yusuf, beberapa pedagang lainnya juga sempat menjadi korban pencurian ini. “Sudah banyak korbannya. Kios rokok, kios knalpot dan helm semua jadi korban. Tapi oleh pihak pasar tidak dikasih melapor ke polisi tanpa alasan yang jelas,” bebernya. Terpisah, Kepala Pasar Kreneng, Ni Made Tantri membantah jika sering terjadi aksi pencurian di kios pasar loak. “Sejak pasar loak ini ada sekitar 2015-2016 baru sekarang sering terjadi pencurian,” ujar Tantri kepada wartawan. R-005

FB/HS

DIKAWAL POLISI-Tersangka Nengah Dana alias Ngilis dikawal Polisi.

Kios Pasar Loak Rawan Pencurian, Pedagang Mengeluh

FB/HS

KORBAN ANIAYA-Korban terduga pelaku yang dianiya di Legian Kuta.

KUTA-Fajar Bali Keluarga korban sepertinya tidak terima anaknya yang dituding mencuri helm, tewas dianiaya sekelompok oknum masyarakat di Legian Kuta, pada Jumat (25/1/2020). Akibatnya, pihak keluarga pun melaporkan ke Polsek Kuta, berharap Polisi menindak tegas para pelakunya. Hal ini dibenarkan Kanitreskrim Polsek Kuta Iptu Putu Ika Prabawa, Minggu (26/1/2020). Ia mengatakan, pihak keluarga terduga pelaku sudah datang dan memberikan laporan resmi ke Polsek Kuta. Namun ia enggan memberikan penjelasan terkait isi laporan dan siapa-siapa saja yang dilaporkan. Ia hanya mengatakan masih proses. “Keluarga terduga pelaku jadi melapor. Masih proses,”

ungkap mantan Kanitreskrim Polsek Kuta Utara ini, Minggu (26/1/2020). Sementara informasi dilapangan menyebutkan, jenasah pemuda yang menjadi korban aksi main hakim sendiri di pos dekat monumen bom Bali Legian Kuta, sudah dibawa oleh keluarganya ke Jember Jawa Timur, Minggu (26/1/2020) pagi. Keluarga korban sangat berduka atas kepergian terduga pelaku yang dikabarkan memiliki keterbelakangan mental tersebut. “Ya, infonya jenasah korban sudah dibawa keluarganya ke Jember,” bisik sumber dilapangan. Selain itu, keluarga korban juga sudah melaporkan sejumlah oknum masyarakat yang melakukan penganiayaan terse-

but. Namun belum diketahui siapa-siapa saja yang dilaporkan. Jika dilihat dari rekaman video yang viral di media sosial, Jumat (25/1/2020) lalu, terlihat ada 7 oknum masyarakat yang melakukan penganiayaan. “Ketujuh oknum itu diduga petugas keamanan setempat,” ucap sumber. Seperti diberitakan, seorang pemuda yang sebelumnya viral dituding mencuri helm dan dikeroyok massa di dekat monumen Ground Zero Legian Kuta, Jumat (25/1/2020), tewas di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar. Terkait tewasnya korban, Polisi menemukan adanya tindak pidana baru dalam kasus pengeroyokan tersebut. Sebelum adanya pembuktian, sejumlah oknum masyara-

kat menghakiminya bahkan memborgol kedua tangannya dari belakang. Saat korban berhasil melepaskan borgol, para oknum itu menganiaya korban dengan cara menginjak-injak hingga memukul berkali-kali dengan tangan kosong. Akibat penganiayaan itu, korban pingsan lalu koma dan meninggal dalam perawatan intensif di RSUP Sanglah Denpasar. Aksi main hakim ini direkam para oknum tersebut dan viral di medsos, terkesan terduga pelaku benar benar bersalah. Padahal hasil penyelidikan Polsek Kuta, belum ditemukan adanya pembuktian terduga terlapor mencuri helm. Diduga kuat, terduga pelaku salah mengambil helm yang mirip miliknya sendiri. R-005

Maling Teriak Maling, Modus Baru Kasus Pencurian Motor

DENPASAR-Fajar Bali Hati-hati semeton Bali, kasus pencurian sepeda motor dengan modus baru “maling teriak maling”. Hal ini dialami korbannya, Ni Wayan Sugiana (36). Dalam kasus ini pelakunya, Heri Purwanto (41) residivis asal Jember Jawa Timur, sudah ditangkap Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali, pada Sabtu (25/1/2020) pagi. Menurut Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Pol Andi Fairan, tersangka Heri Purwanto ditangkap atas laporan korban, Ni Wayan Sugiani (36). Perempuan beralamat di Banjar Kedampal Dauh Yeh Cani,3 Abiansemal Badung ini mengalami kecurian, pada Jumat (17/1/2020) sekitar pukul 13.00 Wita, saat akan mengantar keponakannya ke sekolah SD Abiansemal. “Ditengah jalan, korban melihat pelaku berteriak maling,” ujar Kombes Andi, Minggu (26/1). Korban penasaran dan turun dari motornya Yamaha NMX DK 2691 FBM dengan berjalan sejauh tiga meter dengan kondisi kunci motor masih nyantol. Situasi tersebut dimanfaatkan oleh tersangka. “Tersangka berlari menuju motor korban dan langsung melarikannya. Ini

 Pemimpin Umum: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Wakil Pemimpin Umum/Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: I Gusti Ngurah Wisnu Wardana  Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Siswanto, I Gede A. Adnyana, Putri Darsani (Badung), Kadek Putra (Tabanan), Gde Sarjana (Gianyar), Ayu Diah (Klungkung), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Jembrana), Budiasa (Karangasem), I Gusti Putu Arthadana(Pendidikan dan Budaya)  Fotografer: Kasturi  Sekretaris Redaksi: Merta Yoga  Desain Grafis: Dejerie, Ari, Manik. Konsultan Hukum: I Made Suardana, S.H.,M.H., Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum Indonesia (LABHI) - Bali.

FB/HS

MALING MOTOR-Tersangka Heri Purwanto dengan tangan dan kaki diborgol.

modus baru pencurian sepeda motor,” ujarnya. Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali melakukan penyelidikan dilokasi kejadian dan menemukan handphone, jaket serta helm. Setelah diselidiki, barang-barang tersebut diketahui pemiliknya Heri Purwanto yang merupakan residivis. “Kami memperlihatkan foto pelaku kepada korban dan mirip dengan orang yang mengambil motornya,”tegasnya. Selanjutnya, Polisi mengejar dan meringkus tersangka di Pesiapan Kediri Tabanan, saat kabur menumpang bus jurusan Jember Jawa Timur, Sabtu (25/1) sekitar pukul 09.00 wita. “Dia berencana kabur ke Jember dengan menumpang bus. Busnya berhasil kami cegat di traffic light Pesiapan, Tabanan,” terang mantan Direktur Sabhara Polda Sumut itu. Selain di Abiansemal, Kombes Andi mengatakan tersangka Heri juga mencuri motor di Ubud Gianyar. Dia berhasil menggasak motor Yamaha NMAX, pada Kamis (23/1) sekitar pukul 17.00 wita. “Untuk kasus ini, kami menyita 2 unit sepeda motor hasil curian disita sebagai barang bukti,” pungkasnya. R-005

Manajer Umum: Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Ni Ketut Supartini  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja  Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina Media Grafika Cabang Denpasar.

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: laksmi


KOTA PLUS

FAJA R BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

3

Yayasan Taman Bukit Pengajaran Gelar FGD Tentang Ilmu Pengeleakan DENPASAR-Fajar Bali Sebagai upaya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang konsep Rwa Bhineda, Taman Bukit Pengajaran Denpasar menggelar seminar sehari. Kegiatan yang mengangkat tema “Memahami dan Memaknai Konsep Rwa-Bhineda dalam KiweTengan atau Pengeleakan” ini dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede di Tukad Bindu, Minggu (26/1). Dalam kesempatan tersebut Ketua Yayasan Tukad Bindu, IB. Ari Manik menyampaikan, Yayasan Tukad Bindu sangat mengapresiasi kegiatan seminar ini yang mengangkat Budaya karena dapat memberikan edukasi serta pemahaman yang sebenarnya dengan mengacu pada sumber – sumber sastra yang tepat untuk melawan hoax di era teknologi saat ini. “Kami dari Yayasan Tukad Bindu sangat mendukung acara seperti ini, karena tidak hanya memberikan ilmu dan pemahaman semata, tetapi juga sekaligus mengadakan diskusi tentang tema yang diangkat pada acara ini,” ujar Ari Manik. Yayasan tukad bindu, lanjutnya, sangat mengharapkan acara – acara seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin dengan tema yang berbeda – beda. “Kami berharap kedepannya lebih banyak terdapat acara seperti ini, karena kami dari Yayasan Tukad Bindu menyediakan be-

berapa lokasi mulai dari Coworking space di kawasan hutan jati sampai dengan panggung utama di bagian utara Tukad Bindu, sehingga dapat digunakan untuk menunjang kegiatan – kegiatan seperti seminar dan sebagainya,” trrangnya. Ketua Yayasan Taman Bukit Pengajaran Denpasar, I Gusti Agung Bagus Wirajati mengatakan, Yayasan Taman Bukit Pengajaran menyelengarakan seminar ini untuk meluruskan berbagai permasalahan dan kesalahpahaman tentang definisi leak atau pengeleakan yang saat ini sedang marak di masyarakat. “Kita akan hadir, di setiap ada suatu fenomena atau permasaahan sosial di masyarakat sesuai dengan misi Yayasan Taman Bukit Pengajaran yaitu Dharma

Widia,” ujar Bagus Wirajati. Dikatakan, seminar kali ini mengangkat Tema “Memahami dan Memaknai Konsep RwaBhineda dalam Kiwe-Tengan atau Pengeleakan” yang dibawakan oleh narasumber, Ida Bagus Putu Adriana. Dan setelah itu akan diadakan diskusi dengan undangan yang terdiri dari Akademisi, Pemangku dan masyarakat umum. “Yayasan berusaha mengakomodir semua pendapat dan permasalahan yang muncul sesuai dengan tema seminar ini yang mempengaruhi mindset masyarakat. Sehingga nantinya dapat mengubah pemikiran masyarakat dan kedepannya dapat terinspirasi dengan pemahaman - pemahaman yang terkandung dalam seminar kali ini,” pungkasnya. R-004*

Badung akan Terapkan Sistem Membran Bio Reaktor FB/PUTRI

Penjernihan Air dan Sedang Diuji Coba di Hulu Aliran Ring River Puspem

Pemerintah Kabupaten Badung menerapkan sistem Membran Bio Reaktor atau penjernihan air menggunakan membran dan bebas zat kimia. Sistem tersebut pun saat ini sedang dilakukan uji coba di hulu aliran ring river Puspem Badung.

FB/CAR

FGD - Yayasan Tukad Bindu dan Yayasan Taman Bukit Pengajaran menggelar FGD (Focus Group Discussion) dengan tema Memahami dan Memaknai Konsep Rwa-Bhineda dalam Kiwe-Tengan atau Pengeleakan, Minggu (26/1).

Karya Mapandes Massal di Banjar Pekambingan

Jaya Negara Ngayah Nyanggingin

DENPASAR-Fajar Bali Sehari setelah Puncak Karya Melaspas, Mupuk Pedagingan, Ngenteg Linggih, Padudusan, Mecaru Rsi Gana, dan Mecaru Manca Madurga di Banjar Pekambingan, Kelurahan Dauh Puri, rangkaian acara dilanjutkan dengan Mepandes Masal. Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara “ngayah” Nyanggingin serangkaian karya yang digelar pada Redite Umanis Warigadian, Minggu (26/1) di Balai Banjar setempat. Sebagai Wakil Walikota, Jaya Negara memang tidak asing lagi dalam tugas nyanggingin. Terlihat begitu terampil dan apik dalam menatah. Lantunan kidung dan suara gender mengiringi Wawali Jaya Negara melaksanakan tugas dalam menatah peserta. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Anggota DPRD Provinsi Bali, AA Ngurah Adhi Ardhana, Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, Pimpinan OPD serta sanak saudara dan peserta mepandes masal. Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara mengatakan, ritual potong gigi (mepandes) yang merupakan salah satu upacara Manusa Yadnya yang wajib dilakukan. Dalam agama Hindu Mepandes wajib dilaku-

MENINJAU - Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta saat meninjau sistem Membran Bio Reaktor yang sedang diuji coba di Ring River Puspem Badung belum lama ini.

NYANGGING Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara saat Nyanggingin serangkaian karya mapandes Massal di Banjar Pekambingan yang digelar pada Redite Umanis Warigadian, Minggu (26/1) di Balai Banjar setempat.

kan ketika anak menginjak usia remaja atau sudah dewasa. Upacara ini bertujuan untuk mengendalikan 6 sifat buruk manusia yang menurut agama Hindu dikenal dengan istilah Sad Ripu (enam musuh dalam diri manusia). Selain merupakan sebuah kewajiban yang dilaksanakan dalam kehidupan, lanjut Jaya Negara, metatah merupakan upacara untuk menetralisir sifat buruk dalam diri manusia yang disebut dengan Sad Ripu yang meliputi Kama (sifat penuh nafsu indriya), Lobha (sifat loba dan serakah), Krodha (sifat kejam dan pemarah), Mada (sifat mabuk atau kemabukan), Matsarya (sifat dengki dan irihati), dan Moha (sifat kebingungan atau susah menentukan sesuatu). “Mepandes atau metatah merupakan wujud bhakti kepada Sang Pencipta. Dengan dilaksanakannya karya metatah dan menek

FB/CAR

kelih masal ini diharapkan mampu meningkatkan sradha dan bhakti umat, serta para peserta atau yang bersangkutan mampu menjadikan diri lebih dewasa dan bijak baik dalam berpikir, berbuat dan berbicara,” ujar Jaya Negara. Penglingsir Prajuru Banjar Pekambingan, I Made Bawa Antaranda, mengatakan, rangkaian upacara di banjar ini berkaitan dengan renovasi di area Parhyangan dan Banjar Pekambingan seluas 8 Are meliputi Pelinggih Ida Bagawan Penyarikan, Palinggih Tajuk, Apit Lawang, dan Bale Kulkul. Khusus untuk Mepandes masal dilaksanakan guna mewujudkan sradha dan bhakti umat kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa serta membantu sesama umat Hindu. Mepandes Masal ini diikuti oleh sedikitnya 78 peserta yang merupakan Krama Banjar Pekambingan. R-004

MANGUPURA-Fajar Bali “Itu masih dalam tahapan uji coba skala kecil, dan sepertinya bapak Bupati tertarik,” ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung IB Surya Suamba, Min-

ggu (26/1). Dengan menggunakan sistem ini, aliran air yang awalnya coklat, bisa menjadi jernih. Sistem ini pun nantinya bisa diterapkan pada penjernihan air milik PDAM. Sehingga PDAM tidak lagi meng-

gunakan banyak zat kimia seperti sekarang. “Iya, Bapak Bupati sempat meninjau langsung Membran Bio Reaktor yang berada di hulu ring river,” terangnya. Suraya Suamba mengungkapkan, sistem ini diklaim sangat aman karena sama sekali tidak menggunakan zat kimia. Sehingga ramah lingkungan. “Sistim ini rencananya akan diaplikasikan pada aliran ring river, agar airnya selalu jernih. Anggarannya, sekarang masih dihitung dan dilaku-

kan kajian,” katanya. Kedepannya, tegas Surya Suamba lagi, sistim Membran Bio Reaktor ini sangat bisa digunakan pada penjernihan air PDAM, untuk menghindari penggunaan zat kimia. “Mungkin kalau perbandingan harga dari menggunakan zat kimia dan Membran Bio Reakor hampir sama. Tapi kelebihan yang didapat adalah, air hasil penjernihan Membran Bio Reaktor bebas dari zat kimia,” tandasnya.W-004

Wabup Suiasa Hadir Ikut Ngerastiti Karya

Ngenteg Linggih Pura Ratu Begawan Penyarikan, Br. Adat Babakan Canggu MANGUPURA-Fajar Bali Krama Banjar Adat Babakan Canggu, Kecamatan Kuta Utara, pada Sukra Wage, Wuku Wariga, Jumat (24/1) lalu, melaksanakan upacara Tawur, Caru Rsi Gana, Melaspas dan Mendem Pedagingan yang dipuput oleh Ida Pandita Mpu Reka Merta Yoga dari Griya Pesraman Candra Buwana Jagapati Abiansemal. Upacara ini merupakan rangkaian Karya Ngenteg Linggih Padudusan Alit Wraspati Kalpa di Pura Ratu Begawan Penyarikan, Br. Adat Babakan, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara yang telah rampung pembangunannya. Puncak karya akan dilaksanakan pada saniscara paing warigadian Sabtu 1 Pebruari mendatang. Karya ini dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa bersama Anggota DPRD Badung I Made Suryananda Pramana. Dalam kesempatan tersebut, Wabup. Suiasa melaksanakan persembahyangan bersama dilanjutkan mesimakrama dan menyerahkan secara simbolis bantuan dana APBDes untuk aci upakara sebesar Rp. 200 juta. Upacara tersebut juga dihadiri Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, Perbekel Canggu I Nengah Lana, Bendesa Adat Canggu I Nyoman Sujapa, Pemangku

FB/PUTRI

NGENTEG LINGGIH - Wabup Suiasa disaat hadiri Karya Ngenteg Linggih Pura Ratu Begawan Penyarikan, Br. Adat Babakan Canggu, Jumat (24/1) lalu.

se-Desa Adat Canggu, Kelian Adat dan Dinas se-Desa Adat Canggu, Kepala LPD Desa Adat Canggu, tokoh serta masyarakat setempat. Ketua Panitia Karya I Wayan Suekadana menjelaskan upacara ini digelar serangkaian telah rampungnya pembangunan Pura Ratu Begawan Penyarikan dan Balai Banjar Adat Babakan yang dananya bersumber dari bantuan Pemerintah Kabupaten Badung tahun 2018 dengan total nilai Rp. 1,8 milliar. “Karya ini juga dapat terlak-

Bangkitkan Kembali Akulturasi Budaya

sana dengan adanya bantuan dana dari Pemerintah Desa sebesar Rp. 200 juta. Adapun dudonan karya telah dimulai dari tanggal 27 Desember 2019 yaitu dengan dilaksanakannya mapakeling guru piduka, dan puncaknya pada 1 Februari 2020 dilaksanakan penganyaran, pakelem ke segara, nyegara gunung dan Ida Bhatara mesineb,” jelasnya. Wabup Suiasa dalam sambutannya menyampaikan rasa bahagianya mewakili Pemerintah Kabupaten Badung dapat hadir di tengah-tengah masyarakat

dengan ikut ngerastiti bhakti bersama krama. Harapannya semoga melalui Karya yang dilaksanakan ini, Ida Bhatara Ratu Begawan Penyarikan akan selalu memberi keselamatan dan kesejahteraan bagi krama Br. Adat Babakan, selain itu pelaksanaan karya ini juga sebagai ungkapan terima kasih dan memohon tuntunan dalam kehidupan seharihari. Wabup Suiasa juga berharap, kepada krama dapat merawat keberadaan balai banjar dengan baik melalui konsep tata sukerta agama. Pertama tata sukerta parhyangan yaitu dengan meningkatkan rasa sradha bhakti kepada Ida Bhatara Begawan Penyarikan yang berstana di Pura Balai Banjar. Kedua, tata sukerta pawongan, dengan lebih meningkatkan paiketan pasemetonan antar krama dan yang Ketiga tata sukerta palemahan dengan merawat dan memelihara bangunan balai banjar dan Pura Stana Ratu Begawan Penyarikan. “Semoga melalui pelaksanaan karya ini dapat meningkatkan rasa paiketan antar krama dengan pelaksanaan tata sukerta menuju krama banjar yang lebih sejahtera,” jelas Wabup Suiasa.W-004*

Kesenian Lintas Etnis Meriahkan Imlek 2571 di Denpasar S e b a g a i aw a l u n t u k membangkitkan kembali akulturasi budaya di kawasan Haritage City yang sudah ada sejak zaman kerajaan dulu, Desa Adat Denpasar bersama Dinas Pariwisata Daerah (Disparda) Kota Denpasar menggelar kegiatan ‘Prosperity Celebration’ untuk memperingati Tahun Baru Imlek 2571 di kawasan ‘Heritage City’ Jalan Gajah Mada, Denpasar, Sabtu (25/1). DENPASAR-Fajar Bali Kegiatan yang juga dihadiri Sekda Kota Denpasar AAN. Rai Iswara dimulai sejak pukul 18.00 Wita tersebut diawali dengan pawai yang melibatkan Barongsai, Barong Macan, Barong Landung, Barong Bangkung, hingga celuluk. Sebelum pawai diawali dengan nunas tirta di Pura Puseh dan Pura Desa Adat Denpasar. Setelah itu, pawai dimulai dari perempatan Jalan Sulawesi-Jalan Gajah

Mada, menuju ke arah timur ke panggung utama dengan prosesi membawa jempana. Di depan panggung utama peserta langsung menarikan masing-masing tarian ciri khas mereka. Selain pertunjukan barong, Prosperity Celebration ini juga dimeriahkan atraksi Wushu, tarian celuluk, gamelan China dan diawali dengan penyalaan petasan. Bendesa Adat Denpasar, AA Ngurah Rai Sudarma, mengatakan pementasan ini digagas oleh Desa Adat Denpasar bersama 31 banjar adat di dalamnya. Prosperity Celebration ini pertama kalinya digelar untuk membangkitkan kembali akulturasi budaya di kawasan Haritage City. Sebab, pada zaman kerajaan terdahulu ada 5 etnis yang memang menempati kawasan jalan Gajah Mada yang masih bertahan sampai saat ini. Kelima etnis tersebut, yakni etnis Bali yang diapit oleh Kerajaan Pemecutan dan Kerajaan Denpasar. Di tengah-tengahnya ada etnis China, Arab, Jawa dan Kampung Tinggi yang merupakan tempatnya para pendekar

TAHUN BARU IMLEK- ‘Prosperity Celebration’ perayaanTahun Baru Imlek 2571 di kawasan ‘Heritage City’ Jalan Gajah Mada, Denpasar. FB/CAR

pada zaman dulu. Rai Sudarma mengatakan, saat ini akulturasi mulai dibangkitkan kembali karena ada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat di Bali. Dengan adanya Perda tersebut, Desa Adat Denpasar ingin kembali membangkitkan kembali akulturasi budaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa setiap

etnis memiliki ciri khas budaya budaya yang masih kental sampai saat ini. “Kami ingin membangkitkan dan mengingatkan kembali hubungan etnis China atau Tionghoa dengan etnis Bali serta etnis lainnya,” ungkap Ngurah Rai Sudarma. Rai Sudarma pun menyebut, kegiatan ini khusus diadakan di tengah-tengah kawasan Haritage City Jalan Gajah Mada Den-

pasar untuk kembali merekatkan hubungan antar etnis. “Jika saat ini akulturasi budaya antara Bali dan China, yang diuntungkan semua etnis dari segi ekonomi karena banyak yang berbelanja. Itu yang kami inginkan juga, bahwa etnis itu tidak hanya berkaitan dengan agama, namun juga perpaduan budaya,” jelasnya. Ngurah Rai Sudarma me-

nambahkan, dalam kegiatan ini melibatkan sekitar 5.000 peserta dari 31 banjar ditambah dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Denpasar. “Ke depannya bukan hanya kegiatan pada peringatan tahun baru Imlek saja, namun juga momen hari raya untuk etnis lainnya di kawasan tersebut agar bisa dibuat yang sama. Ini kan baru pertama kali jadi kami harap terus berlanjut,” imbuhnya. Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, MA Dezire Mulyani, menambahkan selain untuk memperingati Imlek dengan menumbuhkan toleransi, kegiatan tersebut juga untuk mengenalkan dan mem-branding keberadaan kawasan Haritage City sebagai tempat wisata yang ke depannya akan dibuatkan tempat khusus sebagai pusat kuliner. Akulturasi budaya ini akan menjadi event sebagai ciri khas di kawasan Gajah Mada. Barong yang ditampilkan bukan merupakan barong sakral melainkan barong yang biasa digunakan dalam pertunjukan hiburan

(bali-balihan). Sehingga dapat menunjang kawasan wisata dengan kuliner yang akan digagas ke depannya. “Ini baru pertama dan baru pengenalan kembali sejarah akulturasi budaya. Harus pelan-pelan untuk mengubah menjadikan kawasan ini ramai dikunjungi,” jelasnya. Di tengah perkembangan dunia yang semakin kompetitif, kawasan Heritage Gajah Mada ini tak seramai dahulu saat masa kejayaannya. Rencananya Pemerintah Kota Denpasar akan merevitalisasi dan mengaktivasi kawasan Heritage Gajah Mada ini. “Di tengah perkembangan dunia global yang semakin kompetitif di mana semua orang berkejaran untuk meningkatkan taraf hidupnya, serta millineal saat ini mulai meninggalkan tradisi yang telah ada turun menurun, dan kita semua harus mendukung Pemerintah Kota Denpasar yang akan merevitalisasi dan mengaktivasi kawasan Heritage Gajah Mada ini agar tidak menjadi kota yang suram,” terang Dezire Mulyani. R-004 Layouter: deje


DAERAH

4

FAJA R BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Dua Karyawan Sekongkol Bobol Toko Bangunan

Modusnya Sembunyikan Paku dan Cat Bernilai Jutaan Rupiah SEMARAPURA-Fajar Bali Sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga, pribahasa ini sepertinya tepat ditujukan kepada dua orang karyawan toko bangunan Balananda yang berlokasi di Jalan Raya Gunaksa, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung. Keduanya, I Ketut Ariadi (38) asal Desa Pikat, Dawan dan I Wayan Patra (48) asal Desa Tusan, Banjarangkan nekat mencuri bahan-bahan bangunan di tempatnya bekerja. Sejumlah bahan bangunan bernilai jutaan rupiah sengaja disembunyikan. Namun, aksinya gagal saat pemilik toko melapor, dan peristiwa tersebut diselidiki oleh pihak kepolisian. Minggu (26/1), Kasubag Humas Polres Klungkung, AKP Putu Gede Ardana mengungkap, aksi kedua karyawan tersebut terendus saat pemilik toko, I Kadek Suardana (41) asal Du-

sun Batumulapan, Desa Batununggul, Nusa Penida melapor kehilangan sejumlah barang ditoko bangunanya. Atas laporan tersebut, lantas Tim Opsnal Polsek Dawan yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Aiptu Ridwan mulai melakukan penyelidikan. Selain mendatangi TKP, tim juga memeriksa sejumlah saksi. Tak ketinggalan, kedua pelaku juga turut diperiksa. Setelah diusut-usut, akhirnya kecurigaan petugas mengarah kepada dua karyawan toko tersebut. Pada Jumat (24/1) keduanya pun diciduk, dan saat diintrogasi langsung mengakui perbuatanya. Adapun barang yang berhasil dicuri oleh kedua karyawan tersebut meliputi, Paku biasa ukuran 7 cm sebanyak 1 dus, paku reng sebanyak 5 kilogram, paku payung 1 dus, cat tembok berat 20 kilogram, cat Vinilex 25 kilogram, cat Mowilex 503 sebanyak 1 dus isi

12 kaleng, Clear Finish Mowilex 1 dus, kawat bendrop 1 rol, engsel pintu 1 dus, serta engsel Jendela 1 dus. Barang-barang senilai Rp5,7 Juta tersebut diambil oleh kedua karyawan saat pemiliknya lengah. Lantas disembunyikan di depan toko. "Kedua pelaku mengakui mencuri di tokonya tempatnya bekerja. Mereka adalah karyawan yang biasa bertugas menaruh barang. Saat beraksi, barang bangunan tersebut disembunyikan di depan toko," ungkap AKP Putu Ardana. Atas peristiwa tersebut, pemilik toko mengalami kerugin jutaan Rupiah. Sedangkan untuk kedua pelaku, disangkakan pasal 362 KUHP. "Kedua pelaku dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian biasa dengan ancaman hukuman penjara paling lama lima tahun," imbuhnya. W-019

FB/IST

PENCURIAN - Pelaku pencurian di toko bangunan Balananda di Jalan Raya Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung.

Senpi dan Surat Ijin Anggota Diperiksa Bupati Mahayastra Hadiri HUT ke-2 FK-BPD Enam Senpi Ditarik Karena Surat Ijin Sudah Mati

Solidaritas yang Tinggi, Pembangunan Bisa Maju GIANYAR-Fajar Bali Forum Komunikasi Badan Permusyawaratan Desa (FKBPD) melangsungkan ulang tahunnya yang ke-dua di Wantilan Pura Dalem Desa Sanding, Tampaksiring, Gianyar, Minggu (26/1). Peringatan ulang tahun kedua tersebut dihadiri Bupati Gianyar I Made Mahayastra. Pada kesempatan tersebut, Bupati Mahayastra mengatakan kehadiran FK-BPD merupakan modal kekuatan solidaritas dan persatuan masyarakat. "Dengan modal kekuatan solidaritas dan persatuan masyarakat sangat tinggi, kekuatan finansial APBD Gianyar cukup tinggi, inovasi program terus berkembang," kata Mahayastra. Dengan bersatunya seluruh

DIPERIKSA – Saat pemeriksaan senjata api (Senpi) yang digunakan anggota Polres Gianyar.

GIANYAR-Fajar Bali Kapolres Gianyar, AKBP Dewa Made Adnyana memeriksa Senpi organic yang digunakan anggota dalam tugastugasnya. Selain memeriksa Senpi, juga dilaksanakan pendataan surat ijin memegang Senpi guna mendukung tugas operasional kepolisian, Sabtu (25/1) lalu. Pemeriksaan Senpi dilaksanakan di halaman Mapolres Gianyar dipimpin langsung Kapolres, Dewa Made Adnyana didampingi Kabag Sumda Kom-

pol I Ketut Dana SH dan Kasi Propam Iptu I Made Mulata. Pemeriksaan tersebut meliputi kondisi fisik Senpi, kartu izin dan hal-hal lain terkait mentalitas personel pemegang Senpi. “Pemeriksaan dilakukan dalam rangka pendataan guna mendukung tugas tugas operasional Kepolisian. Dasar pelaksanaan pemeriksaan yaitu Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengawasan dan Pemeriksaan Senjata Api Organik Polri,” terang Dewa Adnyana.

komponen yang ada di Gianyar tentu akan memberikan dampak yang sangat baik untuk perubahan Gianyar kedepan. Harapan Mahayastra kedepan supaya program yang dimiliki desa dapat satu nafas dengan program pembangunan Gianyar. Komunikasi yang baik antara BPD dengan kepala desa harus terjalin baik sehingga program yang dicanangkan dapat berjalan dengan baik. Mahayastra juga menyinggung peran kepala desa yang bertugas memberikan pendidikan kepada bendesa yang baru pertama akan membuat program rancangan seperti APBDes. Koordinasi harus berjalan baik sehingga adat dan dinas dapat bersatu

berjalan beriringan.“ Objek yang sama orang yang diatur juga sama, namun diatur oleh kepala desa dan bendesa adat. Jadi jangan ego, bersatulah karena jika bersebrangan bisa menghancurkan Gianyar” tegas Mahayastra. Ucapan rasa syukur juga diucapkan Mahayastra atas terselenggaranya pemilihan perbekel serentak di 29 desa di Kabupaten Gianyar. “Saya Bersyukur kita telah melewati pilkel serentak di Gianyar dengan aman damai nyaman dan menghasilkan putra terbaik Gianyar untuk memimpin dalam upaya memajukan desanya masing-masing”, ungkapnya. Sementara itu ketua FK-BPD Wayan Dirgayusa berharap agar

BPD tetap bisa meningkatkan eksistensi, dikenal masyarakat, serta dapat meningkatkan kapasitas diri. Dengan adanya forum FK-BPD diharapkan antar anggota BPD dapat saling kenal disamping untuk mengetahui kegiatan setiap desa. “Keberadaan forum ini dapat menjadi wadah saling bertukar pikiran sesama anggota mengenai berbagai masalah maupun upaya – upaya dalam memaksimalkan potensi yang ada di desa”ungkapnya. Lebih lanjut diceritakannya rangkaian kegiatan untuk HUT FK-BPD telah dilaksanakan kegiatan pembersihan lingkungan, tirta yatra untuk penyucian diri serta peningkatan kapasitas anggiota BPD dengan memberikan pelatihan.W-010

FB/SARJANA

Dari hasil pemeriksaan, kondisi fisik Senpi masih bagus dan dapat digunakan. Sedangkan untuk surat ijin, ada enam personil yang surat ijinnya sudah mati dan belum diperpanjang. “Enam pucuk senjata ditarik dari anggota, karena surat izinnya telah melewati batas,” jelas Kapolres. Kasi Propam Polres Gianyar, Ipda I Made Mulata menambahkan. pemeriksaan rutin dilakukan guna mencegah terjadinya kasus penyalahgunaan Senpi.W-010

FB/SARJANA

FK BPD - Bupati Mahayastra saat bersama FK BPD di Desa Sanding.

Gudang Proyek Semi Permanen Hangus Terbakar

Kerugian Mencapai Rp 300 Juta, Tiga Kendaraan Ikut Terbakar Gudang proyek dan bedeng semi permanen di Banjar Pengosekan, Desa Mas, Ubud, Gianyar terbakar. Selain membakar material proyek, beberapa barang berharga ludes dilalap api. Peristiwat Sabtu (25/1) sekitar pukul 14.30 wita pada gudang milik Anak Agung Putrawan, alias Anak Agung Legit. GIANYAR-Fajar Bali Kronologi kebakaran, salah satu saksi Racah Putri Nuancari (20) asal Bondowoso tidur di gudang proyek milik majikanya, Anak Agung Putrawan, yang juga dimanfaatkan sebagai bedeng. Sekitar pukul 14.30 wita, Putri Nuancari merasa gerah dan panas dan akhirnya keluar bedeng mencari angina. Saksi terkejut dan panik lantaran pada saat keluar saksi Racah Putri Nuancari melihat ada kepulan asap tebal dan kobaran api yang muncul dari dalam tumpukan kayu bahan bangunan yang berada di depan bedeng. Panik melihat kobaran api, Putri Nuancari bergegas keluar bedeng untuk menyelamatkan diri kemudian saksi menelepon

saudaranya Desi Putri Anjali. Selanjutnya saksi Desi Putri Anjali menelepon suaminya saksi Mohamad Saifolah yang saat kejadian tengah berada di daerah Buruan membawa kendaraan milik Anak Agung Putrawan dan selanjutnya yang bersangkutan bergegas ke TKP. Setiba di TKP didapat kendaraan pick up L300, 2 unit sepeda motor serta gudang telah hangus dilalap sijago merah. Guna memadamkan api, 6 unit Damkar Kabupaten Gianyar dikerahkan untuk memadamkan api pada gudang berukuran 8x15 meter. Sekitar pukul 15.20 Wita api akhirnya dapat dipadamkan. Beruntung, kebakaran tidak sampai merembet kebangunan Supermaket Popular yang bersebelahan

dengan gudang proyek. Terdapat barang berharga yang tidak bias diselamatkan. Satu unit kendaraan roda empat pick up jenis L300 warna putih milik Anak Agung Putrawan. Satu unit Sepeda motor yamaha MX milik Gutuf Benu, satu unit sepeda motor Yamaha vixion milik Moh Saifolah, satu buah TV tabung, uang tunai Rp 300 ribu, sejumlah pakaian dan identitas diri, serta sejumlah kayu untuk bahan bangunan. Kebakaran tersebut kerugian ditafsirkan lebih Rp. 300 juta. Kapolsek Ubud, Kompol I Nyoman Nuryana, mengatakan, sebab-sebab terjadinya peritiwa kebakaran belum dapat dipastikan. Saat ini personel kepolisian sedang melakukan penyelidikan. Dari keterangan saksi Putri Nuancari bahwa dirinya tidak ada memasak maupun mengidupkan kompor. “Namun sekitar jam 08.15 Wita pagi, dikatakan saksi, listrik di gudang proyek sempat padam,” jelasnya Nuryana.W-010

TERBAKAR - Gudang proyek beserta kendaraan roda empat milik Gung Aji Legit terbakar, kerugian mencapai Rp 300 juta.

FB/SARJANA

Layouter: Ibrahim


FAJA R BALI SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

DAERAH

5

Wabup Sanjaya Resmikan Gedung Baru PMI Tabanan Senilai 2 Milyar Bertepatan dengan Rahina Saniscara Kliwon Wariga (Tumpeg Uduh) Sabtu, (25/1), bertempat di kawasan RS Nyitdah, Kediri, Gedung baru PMI dan Unit Tranfusi Darah Kabupaten Tabanan diplaspas sekaligus diresmikan. Gedung seharga 2 Miliar lebih ini diresmikan oleh Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, yang sebelumnya diawali dengan upacara pemlaspasan. TABANAN-Fajar Bali Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Tabanan yang dalam hal ini diwakili salah satu anggotanya, Sekretaris Daaerah Kab. Tabanan I Gede Susila, Perwakilan Forkopimda Tabanan, Ketua PMI Provinsi Bali, Perwakilan Pengurus PMI se-Kabupaten/Kota se-Bali, Ketua PMI Tabanan, dan OPD

terkait di lingkungan Pemkab Tabanan. Ketua Panitia Acara melaporkan pembangunan gedung PMI dan Unit Tranfusi Darah Kabupaten Tabanan ini dibangun melalui proses tender. Dana yang dianggarkan sebesar Rp. 2.910.000.000,00 dengan nilai tender sebesar Rp. 2.328.194.867,72 yang dimenangkan oleh CV. Susun

Karya Utama. Kontrak dimulai tanggal 10 Juli 2019 sampai dengan 6 November 2019. Dengan telah diresmikannya Gedung baru ini, Wabup S a n j aya m e n ga t a ka n keberadaan aset ini adalah untuk meningkatkan pelayanan PMI dalam pengabdian yang bersifat kemanusiaaan yang selama ini telah banyak membantu pemerintah daerah dan masyarakat Tabanan. Seperti, penanganan kejadian bencana musibah, pelayanan darah, pelayanan ambulance dan pembinaan karakter anak-anak Tabanan. “Pemanfaatan aset ini harus dikelola dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita ingin-

Kembang Saksikan Pengukuhan Bendesa Taman Sari

NEGARA- Fajar Bali Desa Adat Munduk Anyar Kelurahan Tegal Cangkring, menggelar pengukuhan Bendesa Taman Sari periode 2020– 2025 I Ketut Wita yang rangkaikan dengan persembahyangan bersama di Pura Dalem Taman Sari Desa Adat Munduk Anyar, Kelurahan Tegalcangkring, Sabtu (25/1). Pengukuhan I Ketut Wita untuk periode ketiga ini disaksikan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan. Selain Wabup Kembang, hadir pula Anggota DPRD Dapil Mendoyo, Camat Mendoyo, Lurah Tegalcangkring, Majelis Madya Desa Pakraman (MMDP) beserta jajarannya. Wabup Kembang mengapresiasi pemilihan Bendesa Taman Sari yang dilakukan melalui musyawarah/mufakat dengan melibatkan seluruh masyarakat se-Desa Adat Munduk Anyar, Tegalcangkring. “Pemilihan Bendesa hendaknya mengedepankan musyawarah/mufakat dengan menyatukan segala perbedaan pendapat, dibandingkan dengan menggunakan sistem voting. Musyawarah juga merupakan wujud kedewasaan dalam berdemokrasi,” ujar

FB/PRAMONO

PENGUKUHAN - Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan ketika menghadiri dan menyaksikan pengukuhan bendesa Taman Sari Desa Adat Munduk Anyar Tegalcangkring, Mendoyo Kembang. di dalam melaksanakan kegKepada Bendesa terpilih, iatan keagamaan agar bisa Wabup Kembang berpesan melibatkan generasi milenial kepada Bendesa terpilih agar (muda) pada setiap kegiatanndapat menjaga keharmonisan ya. Hal tersebut penting, mengantar masyarakat di Desa, diten- ingat generasi muda sekarang gah peran desa adat yang makin pemikirannya sangat kreatif kompleks. “Kepada Bendesa dan lebih luas dalam melakuyang telah terpilih, saya harap- kan sesuatu. “Beri kesempatan kan peran aktif dalam menjaga kepada mereka untuk ikut terlikeharmonisan dalam menyatu- bat dalam kegiatan keagamaan, kan umat. Jadilah panutan bagi sebagai generasi penerus, hal masyarakat dan mari rangkul itu berdampak positif yang bersama- sama untuk menjaga akan memberikan pengetadan memajukan Desa Pekra- huan kepada mereka di dalam man,” imbuhnya. melakukan upacara keagamaan Wabup Kembang juga minta, nanti,” pinta Kembang.W-003

Beberapa Banjar di Kota Denpasar Gelar Perayaan Tumpek Wariga

Banjar Bun, Mepahayu Ratu Pragina Sang Hyang Jaran DENPASAR-Fajar Bali Penghormatan kepada alam di Bali dikenal dalam prosesi hari Tumpek Wariga atau yang dikenal dengan Tumpek Bubuh. Tak terkecuali di Kota Denpasar prosesi hari Tumpek Wariga digelar dengan pelaksanaan upacara. Seperti yang dilaksanakan dibeberapa banjar di Kota Denpasar, yang dihadiri Wakil Walikota I GN Jaya Negara, Sabtu (26/1). Upacara mecaru dan melaspas dalam rangkaian mengambil makna hari Tumpek Wariga dilaksanakan Banjar Ben Biu, Desa Peguyangan Kaja, Banjar Tegal Kauh, Desa Adat Poh Gading, Banjar Poh Gading, Banjar Batur, Ubung, hingga prosesi Puncak Karya pengukuhan penari Shang Hyang Jaran, di Bajar Bun. Kehadiran Wakil Walikota IGN Jaya Negara berbaur dengan warga masyarakat banjar setempat mengikuti prosesi upacara hingga persembahyangan bersama yang dipuput Ida Sulinggih. Prosesi di Banjar Ben Biu melaksankan pemelaspasan Bale Kulkul Banjar Setempat, serta pelaksanan piodalan di bebebrapa Banjar seperti Banjar Tegal Kauh, Banjar Poh Gading, dan Banjar Batur Ubung. Sementara puncak karya pengukuhan atau mepahayu pregina Sang Hyang Jaran Banjar Bun dilaksanakan warga banjar setempat. Tari Sang Hyang Jaran Banjar Bun merupakan salah satu tarian sakral yang berada di Kota Denpasar yang dipentaskan pada hari-hari tertentu di banjar setempat. Menurut Mangku Wayan Sugiana, catatan sejarah yang membuat

FB/KADEK

RESMIKAN - Wabup Sanjaya resmikan gedung PMI

kan. Ini perlu Saya tekankan karena dalam penggunaan aset ada beberapa hal yang

harus ditaati, seperti ; pemeliharaan lebih lanjut dan hal-hal yang tidak boleh dilakukan se-

lama memanfaatkan aset milik pemerintah,” tegasnya. Dengan semakin baiknya

sarana dan prasarana yang mendukung aktivitas PMI, Wabup Sanjaya berharap PMI dapat meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan. Apalagi disituasi sekarang dengan cuaca yang tidak menentu dibutuhkan kesiapsiagaan PMI dalam menghadapi/mencegah kejadian bencana, baik dalam wujud pandemi dan endemi. Dijelaskan juga agar hal ini mampu mempercepat tercapainya salah satu visi Pemerintah Kabupaten Tabanan, yaitu Sehat Sejahtera dan Berprestasi. Mudah-mudahan dengan adanya gedung PMI baru ini, pelayanan PMI khususnya dalam pelayanan darah di UTD akan segera dapat terpenuhi dan memenuhi standar kualitas mutu,” imbuh Sanjaya. W-015

Kembang Hadiri Perayaan Imlek

NEGARA - Fajar Bali Perayaan Imlek tahun 2020 di Vihara Maitreya Centre Negara dihadiri Wakil Bupati Jembrana, Made Kembang Hartawan, Jumat (24/1) malam. Kembang menyampaikan rasa bangga dapat menghadiri kembali pada perayaan Imlek tahun 2020. Perayaan Imlek di Vihara Maitreya Negara, bersama-sama dengan jemaat di Vihara Maitreya Centre Negara ini. “Saya ucapkan selamat tahun baru Imlek 2020, Gong Xi Fai Cai, semoga perayaan Imlek di Viraha ini, berjalan lancar dan khusyuk serta ditahun baru ini membawa kesuksesan, k e b a h a g i a a n , kesejahteraan, serta kedamaian untuk kita semua,” ujar Kembang. Kembang juga melihat suasana perayaan tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelum, dilihat dari sisi bangunan dan hiasan Vihara sudah jauh lebih bagus dan indah, dari sisi jemaat lebih banyak yang hadir dalam perayaan Imlek. Hal ini menandakan begitu antusias jemaat dalam menyambut tahun baru Imlek ini. “Semoga dengan kehadiran saya di tengah-tengah jemaat menambah meriah suasana perayaan imlek di vihara ini,” terangnya. Sementara pimpinan Vihara Maitreya Centre Negara, Pandita Hamid Citra menyampaikan dalam perayaan tahun Imlek 2571. Tema yang diangkat masih seperti tahuntahun sebelumnya, yakni Dunia Satu Keluarga.

FB/PRAMONO

HADIRI IMLEK - Wakil Bupati Jembrana, Made Kembang Hartawan ketika menghadiri perayaan Imlek di Vihara Maitreya Negara

Tema tersebut sebaga harapan kita semua meskipun berbeda-beda baik dari suku, agama, ras, dan golongan tetap bersama. “Kami mengusung tema ini untuk semangat kebersamaan. Karena perayaan imlek ini menjadi perayaan kita semua bukan hanya untuk satu umat beragama,” ujarnya. Tak hanya itu, Pandita Hamid Citra juga menyampaikan rangkaian

perayaan Imlek 2020 ini dimulai dari Kamis (23/1) dengan melaksanakan kegiatan bersihbersih wihara, pemasangan pernak-pernik khas imlek, seperti lampion, petasan, kartu ucapan, dan lainnya. Malam itu dilangsungkan persembahyangan mmemohon pamit tahun 2019, dan tepat pada jam 23.00 malam dilakukan sembahyang menyambut tahun baru imlek.

Selanjutnya melaksanakan sembahyangang menyambut kelahiran Buddha Maitreya. Usai sembahyang dilanjutkan dengan bagi-bagi anpao, jeruk dan air suci kepada anak-anak dan masyarakat yang hadir dalam perayan Imlek tersebut,” terangnya. Tak lupa juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wabup Kembang Hartawan. W-003

Seminar Nasional Himpaudi Bali Tekankan Pendidikan Karakter, Ingatkan Bahaya Gadget Bagi Anak

FB/CAR

TUMPEK WARIGA – Wakil Walikota Denpaar, IGN. Jaya Negara menghadiri prosesi Perayaan Tumpek Wariga di beberapa Banjar di Kota Denpasar pertama kali Sang Hyang Ja- Januari 2020. Bertepatan denran adalah Jero Mangku Se- gan peringatan hari Tumpek lonog. Selanjutnya Mangku Wariga ini sebagai puncak Selonog memberikan kepada karya pengukuhan penari Sang anaknya yang bernama Made Hayng Jaran dipuput oleh Ida Ampug selaku pemangku per- Sulinggih serta dilanjutkan tama dari Sang Hyang Jaran. dengan pementasan tarian di “Karena preginanya (penari) areal Banjar Bun. “Tari Sang yang menarikan dulu sudah Hyang Jaran Banjar Bun sanberusia uzur, maka yang akan gat sakral serta pementasan menarikan Sang Hyang Jaran tari tersebut hanya pada acara adalah anak-anak Banjar Bun,” keagamaan tertentu saja. Dan ujarnya. sarana yang digunakan adalah Proses pengukuhan penari bara api batok kelapa dibakar telah dimulai 4 Oktober 2019 dalam pementasan tari ini,” dan telah ditarikan pada 15 ujarnya. R-004

DENPASAR-Fajar Bali Sebagai upaya berkelanjutan untuk mendukung kreatitas Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) beragam kegiatan dilaksanakan. Kali ini, Himpunan PAUD Indonesia (Himpaudi) Wilayah Bali menggelar Seminar Nasional bertajuk Inspirasi Reggio Emilla untuk mewujudkan merdeka belajar, kreativitas belajar PAUD era Milinial 4.0. Kegiatan yang menghadirkan pendidik PAUD se-Bali ini dibuka Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. IA. Selly Dharmawijaya Mantra di Dharmanegara Alaya Denpasar. Hadir dalam kesempatan tersebut Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Disikpora Kota Denpasar, Ni Made Sugiantini, seluruh pengurus Himpaudi kabupaten/kota se-Bali serta pendidik PAUD se-Bali. Hadir pula narasumber yakni Prof, Hj. Netty Herawati. Ketua Panitia Kegiatan, Rahmani menjelaskan, di era revolusi industri 4.0 diharapkan guru Paud mampu mendukung kreativitas anak. Sehingga dalam penerapannya mampu mendukung kebebasan belajar bagi anak. Kegiatan ini diikuti 627 peserta dari kalangan umum dan pendidik PAUD. “Semoga seminar ini dapat

FB/CAR

SEMINAR NASIONAL - Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. IA. Selly Dharmawijaya Mantra saat menghadiri dan membuka Seminar Nasional HIMPAUDI Provinsi Bali, di Dharma Negara Alaya Denpasar

menjadi ajang untuk menambah ilmu untuk memberikan manfaat bagi anak didik, khususnya dalam merdeka belajar,” jelasnya Ketua Pengurus Wilayah Himpaudi Provinsi Bali, Nyoman Sarjana mengatakan, keberadaan Himpaudi wajib memberikan manfaat yang maksimal. Hal ini secara khusus menitikberatkan pada kemajuan PAUD di Denpasar, Bali dan Indonesia. “Kedepan kami akan terus membangun jembatan komunikasi, kordinasi dan ber-

sinergi untuk kemajuan PAUD,” paparnya. Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. Selly Dharmawijaya Mantra sangat mengapresiasi pelaksanaan seminar nasional ini. Diharapkan mampu menggetoktularkan kiat-kiat dalam pendidikan PAUD di era Milinial dan Revolusi Industri 4.0 ini. Di Kota Denpasar sendiri perkembangan PAUD menunjukan hasil yang membanggakan. Hal ini terbukti dengan diraihnya Himpaudi Award oleh Bunda PAUD Kota Denpasar. Penghar-

gaan ini merupakan muara dari setiap inovasi dan terobosan sekaligus merupakan itik awal untuk terus berkarya menuju Kota Layak Anak berkelanjutan. “Seminar ini sebagai upaya untuk mengakomodasi keinginan melakukan segala upaya untuk memberikan pendidikan PAUD yang tepat sasaran sehingga mampu membuat anak senang dan menyukai kegiatan bermain dan belajar,” ujar Selly Mantra. Selain pendidik PAUD, lanjutnya, orang tua juga memiliki peranan penting untuk pendidikan karakter anak. Hal ini dapat dilakukan salah satunya dengan adanya interaksi yang berkualitas baik antara anak dengan orangtua dan guru. Selly Mantra juga menekankan, tantangan era milinial di revolusi industri 4.0 ini sangatlah kompleks. Mengingat, kemajuan teknologi tidak hanya berdampak positif, melainkan berpeluang memiliki dampak negatif. “Disinilah peranan orang tua penting bagi anak, sehingga anak sejak kecil terbiasa berinteraksi, tidak hanya bermain gadget semata, dan pentingya mengajarkan anak untuk bijak menggunakan gadget termasuk bermedia sosial saat ini,” pungkasnya. R-004 Layouter: laksmi


6

SENIN, 27 JANUARI 2020 | TAHUN XX

SENIN, 27 JANUARI 2020 | TAHUN XX

Raker Kwarcab Pramuka Badung

Wabup Suiasa Ikuti Jalan Santai HUT ke-67 Yayasan Dwijendra

Wabup Suiasa Serahkan Bantuan Kepada Korban Kebakaran di Kuta

Wabup Suiasa saat mengunjungi sekaligus menyerahkan bantuan kepada korban terdampak kebakaran di Lingkungan Br. Anyar, Jl. Kartika Plaza, Gg. Pudak Sari No.6 Kuta, Sabtu (25/1).

FB/PUTRI

Instruksikan OPD Tingkatkan Koordinasi dengan Masyarakat untuk Antisipasi Bencana

WAKIL Bupati (Wabup) Badung I Ketut Suiasa didampingi Nyoman Graha Wicaksana Putra anggota DPRD Badung Dapil Kuta, Camat Kuta I Nyoman Rudiarta, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari, Sekretaris Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Badung Badung I Nyoman Suardana dan Ka. UPT Diskarmat Badung Selatan I Wayan

Susila mengunjungi sekaligus menyerahkan bantuan berupa tempat tidur, sembako, kompor gas, matras dan kebutuhan dasar lainnya kepada korban terdampak kebakaran di Lingkungan Br. Anyar, Jl. Kartika Plaza, Gg. Pudak Sari No.6 Kuta, Sabtu (25/1). Kedatangan rombongan Wabup Suiasa disambut langsung oleh warga yang mengalami musibah kebakaran.

Pada kunjungannya tersebut, Wabup Suiasa menyampaikan, rasa prihatin atas kejadian kebakaran yang telah menimpa salah satu warga, serta ia meminta kepada seluruh OPD terkait untuk berkoordinasi mengurus kebutuhan dasar sehari-hari maupun dalam hal merekonstruksi bangunan yang terbakar. “Saya minta cepat dalam bekerja karena ini untuk kepentingan masyarakat,” ungkap Wabup.

Selain itu pihaknya meminta kepada masyarakat korban kebakaran untuk terus semangat meskipun mengalami musibah serta menugaskan OPD terkait untuk menindak lanjuti rincian data yang dimiliki mengenai lokasi terdampak kebakaran agar rumah warga korban kebakaran bisa dibangun kembali. “Guna mengantisipasi terjadinya bencana kebakaran maupun

tanah longsor yang berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Badung, saya meminta OPD terkait untuk meningkatkan sinergitas dengan masyarakat, melalui penyelenggaraan program sosialisasi antisipasi kebencanaan. Sehingga masyarakat kita lebih tanggap dengan kondisi lingkungan sekitar dan tangguh dalam menghadapi kejadian kebencanaan,” imbuhnya. Berdasarkan laporan dari I

Wayan Dennis selaku Kepala Keluarga korban terdampak, bangunan yang terbakar meliputi rumah tinggal yang terdiri dari empat kamar. Pada kesempatan itu ia juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Badung. “Disaat saya sekeluarga jatuh dan terpuruk karena mengalami musibah kebakaran, Pemerintah

Kabupaten Badung dalam hal ini Bapak Wakil Bupati datang langsung ke rumah kami dengan memberikan support moral serta menyerahkan bantuan kebutuhan dasar. Itu membuat kami selaku masyarakat Badung sangat bahagia sekaligus bangga memiliki pemimpin yang selalu ada untuk masyarakat dalam suka maupun duka,” terangnya dengan mata yang berkaca-kaca.W-004

Karya Padudusan Alit lan Ngenteg Linggih Br Umahanyar Desa Darmasaba Wabup Suiasa Ajak Warga Jaga Nilai-nilai Kesucian Balai Banjar

FB/PUTRI

Wabup Suiasa disaat menghadiri Karya Mupuk Pedagingan Wraspati Kalpa di Br. Umahanyar Desa Darmasaba Kecamatan Abiansemal, Jumat (24/1).

WAKIL Bupati Badung I Ketut Suiasa mengajak warga menjaga nilai-nilai kesucian Balai Banjar sebagai tempat untuk menghasilkan keputusan dan kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini ditegaskan Wabup Suiasa disaat menghadiri Karya Mupuk Pedagingan Wraspati Kalpa Agung Pedudusan Alit lan Ngenteg Linggih bertepatan dengan tilem sasih kepitu bertempat di Br. Umahanyar Desa Darmasaba Kecamatan Abiansemal, Jumat (24/1). Karya yang dipuput oleh Ida Pedanda Griya Jadi Kediri dan Ida Pedanda Griya Tunjuk Tabanan diawali dari tanggal 29 Desember 2019 yang lalu dan puncaknya akan jatuh pada tanggal 25 Januari 2020. Dalam pelaksanaan karya tersebut Wabup Suiasa melakukan persembahyangan di Padmasana Pura Melanting sebagai simbol upacara saksi yang disertai dengan menyerahkan dana upacara dari Pemkab Badung sebesar Rp. 450 juta

kepada manggala karya dan disaksikan oleh seluruh masyarakat setempat. Wabup. Suiasa dalam sambutannya mengungkapkan selaku Guru Wisesa merasa bangga karena masyarakat sudah mampu melaksanakan Swadharma yang utama ditataran kehidupan beragama. Wabup juga menghimbau masyarakat untuk menumbuhkan sifat saling menghargai satu sama lain. “Dalam Agama Hindu kita mengenal tiga konsep keseimbangan yang harus diterapkan untuk mencapai kedamaian dan keharmonisan yang disebut dengan Tri Hita Karana, antara lain Tata sukerta agama, tata sukerta pawongan dan tata sukerta palemahan,” Wabup Suiasa memaparkan, upacara yang dilaksanakan krama Br Umahanyar Darmasaba masuk dalam konsep tata sukerta agama yaitu menjaga hubungan manusia dengan Sang Hyang Pencipta dengan

mempersembahkan banten sebagai sarana wujud bakti atas segala karunia dan berkah yang sudah dilimpahkan kepada semua warga. “Kami menekankan dalam setiap kegiatan upacara yadnya, masyarakat dan pemerintah harus bersatu agar tujuan yadnya untuk menciptakan kedamaian kemakmuran dan kebahagiaan di dunia bisa tercapai,” imbuh Suiasa. Sementara itu Ketua Panitia Karya I Made Sukiasta melaporkan upacara Mupuk Pedagingan Wraspati Kalpa Agung Pedudusan Alit lan Ngenteg Linggih ini digelar setelah rampungnya pembangunan fisik Balai Banjar dan Pura Melanting Banjar Umahanyar. Upacara ini melibatkan semua elemen masyarakat serta mengedepankan semangat ngayah sebagai wujud bakti kehadapan Ida Betara Begawan Penyarikan dengan menghabiskan dana sebesar Rp. 750 juta rupiah yang bersumber dari urunan

masyarakat. Dijelaskan pula tujuan dilaksanakannya caru Wraspati Kalpa guna mengharmoniskan hubungan manusia dengan alam lingkungan. Bahwa untuk menjamin terwujudnya tujuan hidup agar mendapatkan Dharma, Artha, Kama dan Moksha, terlebih dahulu harus melakukan Bhuta Hita. Bhuta Hita artinya mensejahterakan lingkungan dengan merawat lima unsur alam yang disebut panca maha butha (tanah, air, api, udara dan ether). “Kalau kelima unsur alam itu berfungsi secara alami, maka akan tercipta kedamaian dunia,” katanya. Karya tersebut turut dihadiri oleh anggota DPRD Provinsi Bali I Bagus Alit Sucipta, anggota DPRD Kabupaten Badung I Putu Alit Yandinata dan Ni Luh Putu Sekarini, Camat Abiansemal IB Mas Arimbawa, Kapolsek Abiansemal Kompol IB Mertayasa, Bendesa adat Tegal beserta tokoh masyarakat setempat.W-004

WAKIL Bupati Badung I Ketut Suiasa ikuti jalan santai HUT ke67 Yayasan Dwijendra bertempat di Universitas Dwijendra Denpasar, Minggu (26/1) pagi. Acara dibuka dengan persembahan baleganjur anak-anak SD dan TK Dwijendra, ribuan peserta yang turut meramaikan jalan sehat tersebut terdiri dari anak TK, SD SMP, SMA, para Mahasiswa, civitas Akademika Dwijendra, para Dosen, pegawai serta Alumni Yayasan Dwijendra. Jalan santai ini mengambil rute dari depan Yayasan Dwijendra Jalan Kamboja menuju Jalan Hayam Wuruk, Jalan Surapati, Jalan Kepundung, Jalan Patimura dan finish kembali di Yayasan Dwijendra Jalan Kamboja Denpasar. Wabup Suiasa yang sekaligus menjadi Ketua Alumni Yayasan Dwijendra dalam sambutannya mengatakan HUT ini merupakan hari kebahagiaan bersama di bawah Yayasan Dwijendra. Hari jadi ke-67 ini membuktikan rasa kebersamaan itu masih ada dan lekat. Wabup Suiasa secara pribadi dan alumni yang didaulat sebagai Ketua Alumni Yayasan Dwijendra mengucapkan terima kasih kepada semua keluarga besar Dwijendra serta diingatkan untuk tetap bersatu memajukan dunia pendidikan dalam membentuk SDM yang berkualitas untuk menuju NKRI yang kuat dan sejahtera. Dikatakan dihari jadi yang ke67 Yayasan Dwijendra tetap eksis dan memberikan kontribusi yang tidak sedikit untuk kemajuan pendidikan dan pembentukan karakter SDM yang dapat bersaing di era kekinian dan di tahun mendatang. Wabup Suiasa berharap dengan usia ke-67 yang semakin matang, Yayasan Dwijendra bisa terus bersaing untuk memberikan yang terbaik. “Kami menghimbau kepada adik-adik yang sedang mengenyam pendidikan di Yayasan Dwijendra untuk tidak berkecil hati dan merasa minder sekolah di Yayasan Dwijendra untuk bersaing dengan mereka- mereka dari sekolah lain yang punya nama besar. Mari kita bangun dan kita jaga kualitas maupun mutu Pendidikan dan SDM Yayasan Dwijendra agar tetap bisa bersaing dan memberikan kontribusi yang terbaik bagi Nusa dan Bangsa” tegasnya. Sementara itu Ketua Panitia IB. Erwin Rana Wijaya menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati Badung I Ketut Suisa atas kehadiran dan keikutser-

7

Kegiatan Pramuka Menjadi Unsur Pendukung Dunia Pendidikan

FB/PUTRI

Wabup Suiasa disaat membuka rapat kerja (Raker) Pramuka Kwartir Cabang Badung di Gedung Pramuka Kwarcab Badung, Rabu (15/1).

FB/PUTRI

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa ikuti jalan santai HUT ke-67 Yayasan Dwijendra bertempat di Universitas Dwijendra Denpasar, Minggu (26/1) pagi. taan dalam gelaran jalan sehat HUT ke-67 Yayasan Dwijendra. Disamping silaturahmi dan kebersamaan , ini juga merupakan wujud nyata menuju Indonesia yang sehat, maju dan kuat. Yayasan Dwijendra hadir ditengah-tengah masyarakat untuk memberikan yang terbaik dalam menciptakan SDM maupun dalam dunia pendidikkan, pihaknya menyadari dengan usia

yang ke-67 ini, Yayasan Dwijendra masih terus berusaha memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan dan kepada siapapun, walaupun tidak sedikit lahir SDM yang mampu memberikan sumbangsih kepada masyarakat Bali maupun Nasional. Dan hari ini dengan kehadiran Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, Ketua Alumni Yayasan Dwijendra dan ikut dalam jalan sehat keluarga

besar Dwijendra telah memberi aura dan warna tersendiri. Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa didampingi Ketua pembina dan para Dosen dan guru-guru meresmikan sain huruf timbul yang bertuliskan “Dwijendra University” dengan mengangkat panji-panji dan bendera yayasan dwijendra. Dilanjutkan dengan acara hiburan dan pembagian doorprize.W-004

KEGIATAN kepramukaan merupakan suatu kegiatan dibidang pendidikan dalam bentuk kegiatan Extra Kurikuler yang sifatnya wajib, dimana kegiatan kepramukaan merupakan kegiatan yang integral dalam bidang pendidikan di Kabupaten Badung. Maka dari itu diharapkan adanya sinkronisasi dan harmonisasi terhadap agenda-agenda kegiatan sehingga tidak mengganggu dan tumpang tindih terhadap pendidikan secara umum itu sendiri tetapi kegiatan pramuka ini menjadi unsur pendukung dalam dunia pendidikan. Demikian ditegaskan Wakil Bupati Badung selaku Ketua Umum Kwarcab Pramuka Kabupaten Badung I Ketut Suiasa disaat membuka rapat kerja (Raker) Pramuka Kwartir Cabang Badung di Gedung Pramuka Kwarcab Badung, beberapa waktu lalu. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Harian Kwarcab I Ketut Widia Astika, Sekretaris Kwarcab Badung Dewa Muartha, Ketua Saka se-Kabupaten Badung beserta seluruh peserta raker. Lebih lanjut Wabup Suiasa menyampaikan, kegiatan rapat ini merupakan suatu bagian progres rencana kegiatan di Kwarcab Badung kedepannya,

Antisipasi Meluasnya Kematian Babi

dimana program kegiatan itu perlu disinkronkan dengan kondisi baik di pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, dengan kondisi kegiatan di sekolah sehingga menjadi titik temu persamaan persepsi sudut pandang dan langkah dalam melaksanakan agenda kegiatan melalui perumusan jadwal dan menetapkan kegiatan-kegiatan melalui rapat kerja. Pihaknya berharap dari rapat ini jadwal yang dibuat dan kegiatan yang ditetapkan benar-benar dipikirkan secara komprehensif, menyeluruh dan terpadu. Rapat kerja penyusunan serta penjadwalan kegiatan Kwarcab Badung tahun 2020 ini sangat penting untuk memberikan gambaran tentang program kegiatan kepramukaan di Kabupaten Badung. Sehingga sistem nilai yang didasarkan pada kepramukaan itu dapat membangun dunia pendidikan dalam masyarakat yang lebih baik. Sementara itu Sekretaris Kwarcab Badung Dewa Muartha melaporkan, tujuan kegiatan rapat kerja ini adalah mensosialisasikan rencana program kegiatan Kwarcab Badung Tahun 2020, untuk ditetapkan pelaksanaannya

dan jadwal kegiatannya serta untuk memberikan informasi ke kwartir ranting dan gugusdepan tentang jenis kegiatan kepramukaan Kwarcab Badung tahun 2020. Dimana sasaran dari kegiatan ini dapat menghasilkan kegiatan yang optimal serta dapat memajukan dan mengembangkan kepramukaan di wilayah Kabupaten Badung serta mendorong gugus depan serta kwartir ranting untuk mengembangkan potensinya dalam pembinaan karakter bagi generasi muda kita khususnya di Kabupaten Badung. Ditambahkan beberapa prestasi yang telah diraih oleh Kwarcab Badung tahun 2019 diantaranya SD 2 Legian berhasil meraih juara harapan I tingkat Nasional Gugus depan unggul, untuk Gugus depan tergiat tahun 2019 SD 2 Tibubeneng meraih juara I dan mewakili Provinsi Bali ke tingkat Nasional, SMPN 2 Kuta Utara meraih Juara II. Dan Penghargaan Dharma Bakti dari Kwartir Nasional gerakan Pramuka untuk Bupati Badung selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) dan Wakil Bupati Badung selaku Kepala Kwartir Cabang (Kakwarcab) Badung pada Tahun 2019.W-004

Kadis Pertanian Badung Minta Peternak Terapkan Bio Sekuriti Secara Ketat GUNA mengantisipasi meluasnya penyebaran penyakit yang menyebabkan kematian pada ternak babi dibeberapa daerah di Badung, masyarakat khususnya peternak diminta untuk menerapkan bio sekuriti secara ketat. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Wayan Wijana mengatakan hal tersebut usai mengadakan pertemuan dengan peternak babi sekaligus mengunjungi peternak di Kecamatan Abiansemal, Kamis (23/1). M e n u r u t W i j a n a ya n g didampingi Kabid Keswan Provinsi Bali, Kepala Balai Karantina dan Camat Abiansemal, sejak adanya laporan kematian babi awal Januari lalu, pihaknya sudah menurunkan petugas untuk melakukan surveillance atau pengawasan dan pendataan sekaligus melaksanakan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) yaitu suatu tindakan yang dilakukan oleh petugas kepada masyarakat khususnya peternak tentang bahaya penyakit babi yang sedang berjangkit serta cara-cara untuk mencegah meluasnya penyebaran penyakit. “Mengingat sampai saat ini hasil laboratorium atas sampel yang dikirim ke BB Vet Denpasar masih harus dikonfirmasi ke BB Vet Medan yang punya kewenangan menentukan jenis penyakit ini, maka kami himbau kepada masyarakat

untuk tetap tenang dan tidak resah karena penyakit ini tidak menular kepada manusia namun penyebarannya sangat cepat kepada ternak babi,” kata Wijana. Menurut mantan Camat Kuta Selatan ini satu-satunya cara untuk mencegah meluasnya penyebaran wabah ini adalah peternak diminta untuk menerapkan bio sekuriti dengan serius yakni dengan menjaga kebersihan kandang, melakukan spraying dengan desinfektan, membatasi dengan ketat lalu lintas orang, barang,bahan dan hewan yang mudah terkontaminasi virus ke dalam kandang termasuk dihimbau tidak menggunakan pakan bekas limbah hotel atau restoran karena diduga menjadi pemicu munculnya wabah ini serta memusnahkan babi yang sudah mati dengan cara dibakar atau dikubur. Mengingat sebentar lagi Hari Raya Galungan dan Kuningan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui aparat Desa/Kelurahan, Desa Adat termasuk akan memberikan pembinaan kepada tukang potong karena mereka juga berperan besar dalam memutus mata rantai penyebaran penyakit ini. Banyaknya ternak babi yang mati di Badung sempat membuat para peternak resah. Namun, Dewan Badung

Badung Mangupura, Kirang Langkung Nunas Sinampura

belum lama ini mengingatkan masyarakat jangan terlalu cemas. Pasalnya, permasalahan tersebut sudah ditindaklanjuti dinas terkait. “Ia kami himbau kepada peternak dan sentra yang ada di Badung agar tidak cemas terkait masalah matinya babi ini. Dinas terkait sudah menangani dengan melakukan cek lab ,” ujar ketua Komisi II DPRD Badung, Gusti Anom Gumanti, Senin (20/1) lalu. Hasil laboratorium Laboratorium Balai Besar Veteriner Denpasar pun dikabarkan akan diketahui, Rabu ( 23/1) mendatang. Anom Gumanti tidak memungkiri, banyak warga yang menjadi peternak babi khususnya di Badung utara. “Ia kalau kita lihat peternak babi banyak di wilayah utara. Sehingga kami minta warga jangan was-was terkait masalah yang ada. Tolong kebersihan kandang juga dijaga untuk mengantisipasi ini (virus,red),” pintanya. Politisi asal Kuta Badung itu juga menghimbau Dinas Pertanian dan Pangan Badung agar menurunkan tim untuk memberikan obat antivirus yang disemprotkan di kandang peternak. Sehingga wabah yang tidak diinginkan muncul kembali. “Jadi utamakan sentra dulu yang berjumlah besar, begitu juga diberikan kepada warga yang memelihara babi. Kita lebih baik mencegah sekarang dan mengantisipasinya,” be-

FB/PUTRI

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Wayan Wijana disaat mengunjungi peternak babi di Kecamatan Abiansemal, Kamis (23/1). bernya. Dibagian lain, Kabid Keswan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung I Gde Asrama membenarkan jika hasil laboratorium akan dikeluarkan pada Rabu mendatang. Bahkan

dengan adanya permasalahan tersebut pihaknya pun akan membahas kembali di provinsi. “Rabu ini akan keluar hasilnya. Bahkan dinas Pertanian dan Pangan provinsi sudah mengambil tindakan. Kami

dan semua dinas pertanian di kabupaten maupun kota diundang rapat untuk membahas hal tersebut,” katanya. Pihaknya mencatat ada 30 sentra ternak di Badung. Yakni di Mengwi sebanyak 14

dan Abiansemal sebanyak 16 dengan jumlah pemeliharaan sebanyak 100 ekor lebih. “Jadi babi yang mati ini tidak hanya dari sentra saja. Tapi warga juga mengadu ada babinya yang mati,” ungkapnya.W-004 Layouter: Manik


KESEHATAN

FAJA R BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Antisipasi Wabah Corona, Dinas Kesehatan Bali Siapkan Obat Antiviral

dr. Ketut Suarjaya MPPM

FB/DHARTA

DENPASAR-Fajar Bali Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyiapkan stok obat antiviral untuk fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan dalam upaya mengantisipasi penyebaran virus Corona baru, yang telah menimbulkan wabah di Kota Wuhan, China. “Kita sudah siap sama obatnya, Tamiflu, dengan persediaan ada 5.000 untuk di Provinsi Bali. Jadi ini kita siap siagakan ketika ditemukan kekurangan di layanan kesehatan bisa kita tambahkan. Itu sebutannya stok cadangan untuk kasus Coronavirus,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya MPPM di Denpasar. Ia mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada temuan kasus infeksi virus Corona di wilayah Provinsi Bali. Kendati demikian, Dinas Kesehatan sudah menginstruksikan seluruh fasilitas kesehatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan supaya bisa cepat melakukan penanganan kalau virus Corona baru sampai masuk ke wilayah Bali. “Memang informasinya sudah masuk dari China ke Thailand, sementara di Bali ini tidak ada. Walau sempat ada pasien yang terindikasi terjangkit corona namun dari hasil

pemeriksaan diperoleh bahwa pasien tersebut negatif corona. Kita sudah siagakan dengan mengaktifkan surveilansnya dan melakukan pengamatan terhadap penyakitnya,” kata Ketut Suarjaya. Pemerintah juga sudah menjalankan upaya-upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona, antara lain dengan memantau kondisi penumpang yang datang dari luar negeri. Alat pemindai suhu tubuh sudah dipasang di Terminal Kedatangan Internasional Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali untuk mendeteksi pendatang yang kemungkinan terinfeksi virus. Penumpang suhu tubuhnya melebihi rata-rata suhu normal akan diperiksa lebih lanjut. “Kalau mengarah pada gejala infeksi paru akan dirujuk ke RSUP Sanglah untuk diisolasi dan melalui pemeriksaan laboratorium lebih lengkap,” katanya. Guna menghindari infeksi virus Corona, dia menganjurkan warga menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta gunakan masker untuk mencegah penularan corona. Selain itu segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala seperti demam, batuk, dan sesak nafas. M-001

Stres sudah sejak lama dianggap sebagai salah satu faktor pemicu tumbuhnya uban. Namun bagaimana mekanisme pasti stres menimbulkan uban masih menjadi misteri sampai baru-baru ini ilmuwan dari Harvard University berhasil menelitinya. Peneliti senior Ya-Chieh Hsu menjelaskan mereka bereksperimen dengan tikus untuk melihat bagaimana stres memengaruhi sel punca di folikel rambut tempat sel warna (pigmen) melanosit diproduksi. Normalnya seseorang memiliki sekitar 100 ribu folikel rambut di kulit kepala. Ketika tikus ditempatkan dalam situasi yang memicu stres, peneliti menemukan peran jaringan saraf di dekat folikel rambut menghasilkan senyawa norepinephrine. Sel punca yang terpapar norepi-

nephrine disebut peneliti akan aktif sekaligus hingga akhirnya habis. “Dalam kondisi normal, saat rambut regenerasi, hanya beberapa sel punca yang akan diubah menjadi sel pigmen yang memberi rambut warna. Tapi ketika sel punca ini terpapar norepinephrine, semuanya aktif berubah jadi sel warna,” kata Hsu seperti dikutip dari Reuters, Kamis (23/1/2020). “Artinya tidak ada lagi sel punca. Hanya dalam waktu beberapa hari sel punca yang dipakai sebagai cadangan habis. Sekali sel punca sudah habis, kamu tak bisa lagi meregenerasi pigmen,” lanjutnya. Dengan temuan ini peneliti berharap bisa membantu penemuan terapi baru untuk mencegah kemunculan uban dini. (DETIKCOM)

Bagaimana Stres Bisa Bikin Rambut Beruban? Studi Ungkap Jawabannya

LOWONGAN

Desain Grafis Dibutuhkan segera desainer grafis, dengan syarat sebagai berikut: 1. Pria / Wanita 2. Pendidikan SMA sederajat 3. Bisa program Indesign dan Photosop (Tidak Harus Mahir) 4. Bisa bekerja dalam tim 5. Bersedia kerja malam hari SEGERA KIRIMKAN CV KE: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id

9

Perlu Diwaspadai

Virus Corona Jenis Terbaru Belum Bisa Dikenali Penularannya DENPASAR-Fajar Bali Saat ini Virus Corona sedang ramai diperbincangkan setelah ditemukan menginfeksi daerah Wuhan, China. Virus misterius ini telah menyebabkan wabah pneumonia di Negeri Tirai Bambu tersebut. Bahkan informasi menyebut, virus ini telah menyebar ke Jepang, Thailand, Singapura dan Malaysia. Konsultan spesialis paru-paru RSUP Sanglah, dr I Made Bagiada SpPD (KP) mengatakan, sesuai informasi yang didapatkannya, Virus Corona yang mewabah ini kemungkinan adalah Virus Corona jenis terbaru. “Corona virus sebenarnya virus biasa seperti virus yang menyebabkan flu, pilek, sampai yang terberat SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Tapi Virus Corona yang di Wuhan menurut informasi bukan Virus Corona yang itu. Tapi tipenya lain, belum dikenali, sehingga belum bisa ditetapkan Virus Corona yang bagaimana,” ujar dr Bagiada, baru-baru ini. Virus Corona terbaru di Wuhan itu ditemukan pada pedagang atau orang-orang yang hidup di pinggir laut. Kemungkinan penularannya dari ikan segar. Hingga saat ini belum ada bukti penularan dari manusia ke manusia. Virus Corona jenis terbaru ini belum

bisa dipastikan apakah menular dari manusia ke manusia. “Kalau bukti penularan dari manusia ke manusia belum ada,” katanya. Dikatakan, infeksi paru-paru ataupun saluran pernafasan yang disebabkan oleh bakteri biasanya perjalanannya tidak begitu berat dan cepat. Sedangkan jika disebabkan virus, per-

jalanannya cepat dan progresif hingga bisa mengancam jiwa manusia. “Sejauh ini penanganan di RSUP Sanglah kalau kami curigai ada pasien terinfeksi virus dengan manifestasinya peneumonia berat, pasti diisolasi dan diobati dengan obat-obat antivirus,” ungkapnya. Sementara gejalanya hampir sama, ditandai dengan pilek,

Konsumsi Beras Pink dapat Cegah Diabetes

DENPASAR–Fajar Bali Berdasarkan penelitian, mengkonsumsi nasi sehat seperti nasi dari beras merah dan beras hitam mampu mencegah berbagai penyakit terutama diabetes. Namun tidak semua orang suka mengkonsumsi nasi sehat tersebut, karena dari segi rasa lebih enak beras putih. Dari persoalan tersebut Akademisi Pertanian Universitas Warmadewa, Ir. AA Sagung Putri Risa Andriani, M.Si., menciptakan beras pink yang dari segi rasa sama dengan beras putih namun dari segi nutrisi menyaingi beras merah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan terkait indeks glikemik, di Bali sudah banyak masyarakat yang menderita diabetes. Penyakit degeneratif ini, pada akhirnya akan merusak fungsi organ tubuh yang lain. Untuk itu para penderita dianjurkan mengkonsumsi nasi yang rendah glukosa dan memiliki kandungan nutrisi tinggi, seperti nasi dari beras merah. Namun kendala selama ini, beras merah itu ada rasa sepat bila dikonsumsi. Cuma kalau dicampur dengan beras putih saat memasak, sama saja tidak ada fungsinya dan indeks glikemiknya tetap tinggi. “Apalagi kalau anak–anak disuruh mengkonsumsi nasi merah, kebanyakan tidak mau. Karena dari segi rasa kurang enak dimakan,” terangnya. Dari persoalan tersebut

FB/IST

Gunakan masker, salah satu cara mencegah tertular virus corona

FB/DHARTA

Berdasarkan penelitian, beras pink mampu cegah diabetes.

Dosen Agroteknologi Fakultas Pertanian Unwar ini, melakukan percobaan dengan berbagai perlakuan sehingga menghasilkan beras pink. “Kami membuat beras merah menjadi tidak begitu sepat dan lebih pulen. Jadi beras merah kami lakukan pengaturan saat penyosohan, kulitnya dihilangkan sedikit sehingga menjadi beras pink,” ungkapnya. Dikatakan untuk membuat beras pink, ia menggunakan beras merah dari dataran rendah. Beras pink ini lebih disukai oleh semua kalangan termasuk anak-anak. Karena warnanya yang menarik, yaitu pink alami dan bukan dari pewarna. Lebih lanjut dikatakan, perlakuan yang dilakukan terhadap beras merah hingga

menjadi beras pink tidak berpengaruh terhadap indeks glikemiknya. “Karena kulitnya hilang sedikit, maka anti oksidannya berkurang sedikit dan tidak terlalu signifikan. Dan masih lebih baik dari beras putih yang sama sekali tidak ada antioksidannya,” tukasnya. Beras pink ini tinggi peminat meski harganya lebih tinggi dari beras putih yaitu Rp14 ribu per kilogram. “Saya ingin membuat, bagaimana supaya beras itu sehat dan tetap diminati oleh masyarakat. Selain itu harganya juga terjangkau, karena dengan sistem organik tidak harus mahal bila pupuk dibuat sendiri dari bahan yang mudah didapat disekitar kita,” pungkasnya. M-001

kemudian batuk dan demam, sesak nafas, nyeri dada, badan terasa lemah, dan linglung. Bila mengalami gejala demikian, harus segera dikonsultasikan ke rumah sakit. “Kalau terinfeksi virus, hitungannya jam hingga hari. Progresif sekali memburuknya,” jelasnya. Meski terjadi di Wuhan, China, masyarakat diharapkan tetap

waspada. Bila memiliki rencana ke China dalam waktu dekat agar menghindari tempat-tempat yang dicurigai tersebut. Selain itu, yang paling penting adalah menjaga dan meningkatkan kesehatan. “Daya tahan tubuh itu penting sekali untuk melawan kuman-kuman yang masuk ke dalam tubuh. Termasuk virus,” imbuhnya. M-001

JAKARTA-Fajar Bali Kabar seorang karyawan Huawei dari China yang mengalami demam dan diduga terinfeksi virus Corona membuat pengelola gedung harus meningkatkan kewaspadaan. Para pegawai di Wisma BRI 2 sudah mulai diimbau menggunakan masker saat ada di lingkungan tersebut. Salah satu pegawai Huawei, Valita, mengatakan imbauan sudah mulai diberikan pada siang tadi. Imbauan diberikan melalui e-mail personal dari pihak perusahaan. "Dapet imbauannya sih tadi kira-kira abis jam makan siang

lah. Terus mulai pada pakai masker sih sama sering cuci tangan," jawabnya pada detikcom, di taman Gedung BRI 2, Kamis (23/11/2020). Ia mengatakan, di Huawei memang banyak karyawan yang datang dari China. Isunya, karyawan yang demam itu berada di lantai 17. Valita tidak mengetahui pasti kejadian ditemukannya karyawan yang demam itu, karena berada di lantai berbeda. “Mungkin aja dia sakit dari kemarin, tapi kan ngga tahu juga. Tapi, dari dalam itu sudah banyak yang pakai masker,” jelasnya. (DETIKCOM)

Heboh Virus Corona di Wisma BRI 2, Karyawan Diimbau Pakai Masker

FB/DETIKCOM

Dari Ular hingga Unta, 4 Hewan Ini Disebut Bisa Sebarkan Virus Corona Virus corona jenis baru yang tengah mewabah di China dikonfirmasi telah menginfeksi ratusan orang menyebabkan 17 korban jiwa. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengimbau agar negara-negara waspada karena banyak yang belum diketahui soal virus ini. Virus corona sendiri adalah sebutan untuk keluarga virus yang biasanya menyebabkan masalah pernapasan. Beberapa penyakit mulai dari pilek biasa hingga severe acute respiratory syndrome (SARS) dan Middle East respiratory syndrome (MERS) yang mematikan disebabkan oleh keluarga virus corona. Infeksi virus corona termasuk penyakit zoonosis karena bisa menyebar dari hewan ke manusia. Beberapa hewan ini disebut peneliti bisa menyebarkan virus: 1. Ular Ular disebut-sebut peneliti jadi hewan yang mungkin bertanggung jawab menularkan virus corona jenis baru di China. Peneliti mengetahuinya dengan memeriksa protein pada virus yang mengenali sel inang. Ini merupakan petunjuk penting karena dapat

menjelaskan bagaimana virus dapat berpindah dari ular ke manusia. Ular kobra dan krait adalah dua jenis ular berbisa yang banyak dijual di pasar hewan kota Wuhan. Kedua jenis ular ini kadang dijual untuk dikonsumsi. 2. Kelelawar Kelelawar buah jadi hewan yang dianggap sumber utama inang virus corona yang menyebabkan penyakit SARS. Kemampuan migrasi kelelawar membuatnya sebagai inang potensial bagi virus sehingga dapat menyebar luas ke berbagai daerah. 3. Unta Unta jadi hewan yang disebut sebagai sumber virus corona penyebab MERS. Oleh karena itu Kementerian Kesehatan RI sering mengimbau para jemaah haji agar berhatihati menjaga jarak aman saat berinteraksi dengan unta. 4. Musang Musang jadi hewan yang diprediksi peneliti turut berkontribusi terhadap penyebaran virus corona penyebab SARS. Musang disebut bisa jadi inang perantara bagi virus corona dari kelelawar sebelum menyerang manusia. (DETIKCOM) Layouter: deje


EKONOMI Sempat Diragukan, Apel Desa Sanding Berbuah Bagus

10

FAJA R BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Bupati Mahayastra Komit Tambah Luas Tanam Di Desa Sanding, kini mulai dikembangkan tanaman apel. Selain untuk budidaya juga akan dikembangkan sebagai agrowisata. Berada pada ketinggian lebih dari 500 meter di atas permukaan laut, wilayah Kecamatan Tampaksiring memiliki iklim yang cocok untuk budidaya apel. Tampaksiring memiliki luas lahan sawah seluas 1.478 Ha dan lahan tegalan 1.700 Ha. Beberapa lahan di kecamatan ini potensial untuk budidaya apel. GIANYAR-Fajar Bali S a l a h s a t u d e s a ya n g mengembangkan buah apel adalah Desa Sanding. Budidaya apel dilakukan sejak sejak 1,5 tahun lalu. Hal ini membantah anggapan bahwa apel tidak dapat tumbuh di sana. Pemilik kebun apel Ketut Suryadi Putra mengungkapkan bahwa tanaman apelnya mulai berbuah saat berumur 1,5 tahun. Dimana idealnya, tanaman apel mulai belajar berbuah saat berumur 2 tahunan. “Ada yang bilang tanaman apel akan susah tumbuh disini, tapi kan kita lihat sekarang tanaman apel sudah mulai belajar berbuah padahal baru berumur 1,5 tahun dimana biasanya umur 2 tahun baru belajar berbuah,” ucap Ketut Suryadi. Suryadi menuturkan, tanaman apel dapat tumbuh di atas ketinggian 500 meter DPL dengan pencahayaan yang bagus. “Tanaman apel dapat tumbuh di permukaan tanah dengan ketinggian 500 meter

DPL. Kalau suhu tidak begitu masalah asalkan tanaman mendapatkan sinar matahari langsung,” jelasnya. Komoditi apel menjadi pilihan Ketut Suryadi karena melihat banyaknya permintaan apel di Bali khususnya Gianyar. Entah digunakan untuk banten, parcel, atau dikonsumsi langsung karena kandungan gizinya yang bagus. Ditunjang dengan kondisi tanah yang ada sangat bagus dimanfaatkan untuk budidaya apel. Menjaga kualitas buah apel agar lebih besar, Ketut Suryadi hanya menyisakan 3 buah dalam satu cabang pohon apel. Jika dilihat dari potensinya, 1 tanaman apel mampu menghasilkan 20 sampai dengan 30 Kg apel setiap panennya. Dengan mengambil jarak tanam apel 4 dan 2,5 meter maka dalam satu are lahan akan terdapat 20 pohon apel. Jadi dengan luas lahan 1 are saja, dalam sekali panen pohon apel berpotensi menghasilkan 400 Kg sampai dengan 600 Kg apel.

PERKEBUNAN APEL - Bupati Mahayastra saat meninjau perkebunan apel di Desa Sanding Tampaksiring dan menaruh harapan untuk dikembangkan Melihat potensi yang besar itu, Bupati Gianyar Made Mahayastra yang sempat melihat langsung kebun apel di Desa Sanding mengaku senang kalau di wilayahnya bisa dikembangkan tanaman apel. Apalagi sebagai daerah

tujuan pariwisata juga bisa menjadi destinasi wisata baru yang ada di Gianyar di samping mampu meningkatkan pendapatan petani. “Dengan adanya kebun apel ini akan menjadi daya tarik baru bagi pariwisata Gianyar, apalagi

jika dipadukan dengan konsep agrowisata baik dari edukasinya maupun panennya. Tentu hal ini akan berdampak baik bagi perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya. Ditambahkannya potensi budidaya apel ini sudah sepan-

tasnya dikembangkan melihat apel yang ada disana menunjukkan perkembangan yang positif. Pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan apel di Gianyar dengan menambah luas tanam sehingga budidaya apel akan terus

FB/SARJANA

berkembang di Gianyar. “Pada beberapa lahan yang ideal, luas tanam bias ditambah, sehingga petani mendapatkan nilai ekonomis, pengembangan pariwisata kita arahkan pada destinasi yang baru,” jelas Mahayastra.W-010

Reuni Alumni PLN Bali Harga Bumbu Dapur Kian Meroket Serahkan Bantuan Pakan Penyu Selain Cabai, Harga Kencur dan Jahe Naik Hingga Dua Kali Lipat

DENPASAR-Fajar Bali Alumni PLN Bali melakukan aksi peduli lingkungan dengan menyerahkan bantuan sebesar Rp. Rp. 5 juta rupiah yang nantinya digunakan untuk pembelian Pakan penyu. Aksi sosial yang digelar di Pantai Sindu Sanur Bali diikuti oleh Para Alumnus PLN Bali yang juga dalam waktu yang bersamaan sedang melakukan reuni Akbar PLN Bali ke 3 tahun 2020 di Bali. Dalam aksi tersebut Sebanyak 16 ekor anak penyu berumur 5 bulan juga dirilis ke lautan bebas, Penyu tersebut dipelihara sejak dini mulai dari penetasan telur hingga siap untuk di lepas liarkan. Ketut Yogaster selaku salah satu Panitia Reuni mengatakan, kegiatan reuni akbar alumni PLN Bali ke-3 kali ini di rangkai dengan aksi kepedulian terhadap lingkungan termasuk halnya penyelamatan penyu ini. Pihaknya berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan inspirasi pada generasi muda untuk terus melakukan pelestarian lingkungan.

Reuni Alumni PLN “Kita berharap kedepan apa yang kita lakukan dapat menjadi inovasi dan inspirasi untuk anak-anak muda untuk melakukan konservasi yang sama di sepanjang pantai Sanur pada khususnya dan Bali Pada Umumnya,” ujarnya. Bantuan dan Kegiatan

FB/KADEK

pelepasan penyu kali ini di apresiasi oleh kelompok Konservasi Penyu “Turtle Conservation” yang diwakili Made Winarta, berharap agar kegiatan ini berkelanjutan serta diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat sehingga pelestarian penyu tetap terjaga. W-015

Kunjungan Wisatawan Cina Diprediksi Menurun Tidak Berpengaruh Besar Pada Pariwisata Gianyar

GIANYAR-Fajar Bali Negara Cina disebutkan mengalami kondisi darurat akibar viris corona yang merebak di negerinya. Disisi lain, kunjungan wisatawan Cina dalam beberapa tahun ini sebagai kunjungan wisatawan terbesar di Bali. Sepanjang tahun 2019, wisatawan Cina menduduki posisi kedua yang berwisata ke Bali 1,1 juta jiwa. Pemerintah Cina disebutkan akan menyetop aktivitas pariwisata warganya, baik wisata internasional maupun domestik. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Adit Pande, Minggu (26/1) kemarin menyebutkan selama ini Cina memiliki pengaruh secara kuantitas kunjungan wisatawan di Bali. Adanya virus corona ini akan berdampak pada jumlah kunjungan ke Bali. “Kondisi ini secara spesifik tidak berpengaruh

terhadap pariwisata Gianyar,” jelas Pande Adit. Dikatakan, selama ini parwisata Gianyar lebih banyak dikunjungi wisatawan dari Benua Eropa dan Australia. Dibeberkannya, sepanjang tahun 2019, wisatawan Australia kembali menduduki posisi teratas kunjungan di Bali, yakni lebih dari 1,2 juta jiwa disusul China sebanyak 1,1 juta jiwa. Sehingga menurutnya, jika terjadi penurunan besar atas kunjungan wisatawan China, yang terdampak hanya daerah pariwisata Bali selatan, seperti Kuta, Badung. Sebab selama ini, wisatawan Cina memilih Badung selabagai tempat menginap. “Di Gianyar sendiri, market kita bukan China, kita lebih ke Eropa dan Australia. Tapi kalau di daerah selatan seperti di Kuta sepertinya terdampak, karena mayoritas wisatawan China kan tinggalnya di sana,”

ujar Adit. Pande Adit berharap wabah corona segera berakhir. Pihaknya berharap upaya pemerintah Cina, jika wabah tersebut telah berakhir, mereka melakukan filterisasi pada warganya yang akan berwisata ke luar negeri. “Kalaupun ke depannya Cina ini sudah bebas dari virus corona, semoga di sana bisa memfilter turis yang datang ke sini,” ujarnya. Prediksi merosotnya kunjungan wisatawan China dalam beberapa bulan ke depan diharapkan insan pariwisata supaya tidak hanya bertumpu pada satu satu market besar. “Kita tak bisa hanya bertumpu pada satu market besar, tidak ada salahnya untuk berpromosi ke market yang lain, misalnya market seperti middelbit, itu kan besar sekali, dan mereka banyak yang mencari fullvila,” ujarnya.W-010

BANGLI-Fajar Bali Pedasnya cabai belakangan kian terasa pedas dirasakan masyarakat Bangli. Menyusul, harganya yang terus meroket. Di pasar tradisional di Kabupaten Bangli, kini harga cabai merah kecil tembus berkisar Rp 90 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogram. Menurut para pedagang, kenaikan harga sejumlah bumbu dapur ini, diduga disebabkan dampak cuaca buruk. Mengingat selain cabai, harga bumbu dapur seperti kencur, jahe dan sayur mayur juga mengalami kenaikan yang cukup siginifikant. Ni Luh Artini (36) salah seoarang ibu rumah tangga saat ditemui di Pasar Kidul, Minggu (26/1) mengeluhkan kenaikan berbagai harga kebutuhan dapur tersebut. “Dibandingkan dengan harga kebutuhan lainnya, harga cabai yang kenaikannnya sangat tinggi. Harganya di pasar telah mencapai Rp 90 ribu per kilo. Sedangkan bila beli diwarungwarung, bisa mencapai Rp 100 ribu per kilo ,” keluh ibu asal Banjar Gunaksa, Kelurahan Cempaga, Bangli ini. Untuk menyiasati kenaikan harga cabai tersebut, kata dia, dirinya kini terpaksa melakukan pembatasan pembelian. “Kalau harga normal, biasanya

FB/ARI

KENAIKAN HARGA - Pembeli dan pedagang di Pasar Kidul mulai keluhkan kenaikan harga cabai, Minggu (26/1). saya beli setengah kilogram untuk tiga sampai lima hari. Sekarang kanggoin beli seperempat kilo saja. Cukup-cukupin saja, karena harganya yang terlalu tinggi supaya bisa membeli kebutuhan lain,” jelasnya. Sebab, menurut dia, selain harga cabai yang naik. Harga bumbu dapur yang lain, seperti jahe, kencur, bawang dan sayur-mayur juga mengalami kenaikan. “Tapi dibandingkan dengan harga cabai, kenaikan harga sayur mayur tidak terlalu memberatkan. Yang paling memberatkan sekarang, adalah kenaikan harga cabai,” jelasnya. Atas kondisi tersebut, pihaknya berharap Pemerintah bisa menekan kenaikan harga tersebut. Terlebih menjelang hari raya Galungan dan Kun-

ingan. “Harapan saya, kalau bisa pemerintah segera turun melakukan pengendalian harga pasar, jangan sampai jelang hari raya Galungan dan Kuningan harganya terus naik. Itu tentunya akan semakin memberatkan masyarakat,” harapnya. Sementara I Gusti Ayu Sriwati Yuni (46), salah seoarang pedagang bumbu dapur di Pasar Kidul mengakui kenaikan harga cabai telah terjadi sejak 15 hari terakhir. Menurut pedagang asal banjar Tegal, Bebalang Bangli, penyebab kenaikan harga cabai tersebut diduga akibat cuaca buruk. “Selain karena cuaca buruk, kemungkinan kenaikan harga cabai terjadi karena seretnya pasokan dari Jawa,” tegasnya.

Kata dia, dari 15 hari terakhir, kenaikan harga cabai terjadi secara bertahap. “Ratarata kenaikannya Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu per harinya,” jelasnya. Selain harga cabai yang naik tinggi, bumbu dapur lain yakni Jahe dari Rp 15 ribu/ kg sekarang naik menjadi Rp 40/kg (175 persen). Sedangkan kencur terutama kencur bali, naik dari Rp 30 ribu/kg menjadi Rp 70 ribu/kg (100 persen). Cabai kecil merah yang awalnya harganya hanya berkisar Rp 20 ribu hingga 25 ribu, kini tembus mencapai Rp 90 ribu per kilo (450 persen). “Harga Rp 90 ribu untuk cabai kecil merah saja. Sedangkan yang cabe campur Rp 70 ribu. Sementara cabai Lombok, juga mengalami kenaikan dari harga normal berkisar 16 ribu hingga Rp 20 ribu, sekarang menjadi Rp 70 ribu per kilo,” ungkapnya. Atas kenaikan tersebut, pihaknya juga mengaku kesulitan mendapatkan pasokan barang. “Karena pasokannya yang seret, saya juga terpaksa membelinya dengan harga yang tinggi. Kalau ini terus terjadi, saya juga turut kasihan kepada para pembeli. Mudahmudahan hari raya Galungan dan Kuningan, harganya bisa turun,” pungkasnya. W-002

Coronavirus Dikhawatirkan Berdampak Pada Kedatangan Wisatawan Cina ke Bali

DENPASAR–Fajar Bali Wab ah coron avirus di Wuhan, Cina dikhawatirkan berimplikasi pada kedatangan wisatawan asal Negeri Tirai Bambu itu ke Bali. Terlebih, saat ini Pemerintah Cina sudah mengeluarkan surat resmi terkait penghentian sementara pergerakan warga dari Cina ke luar hingga pengumuman lebih lanjut. Demikian dikemukakan pengamat pariwisata Eddy Sunyoto baru-baru ini di Denpasar. “Saya baru mendapatkan info dari teman-teman di Cina bahwa ada surat resmi yang dikeluarkan yang berisi penghentian sementara bagi para travel agent dan operator tour untuk menjual paket ke luar negeri,” ujarnya. Ia yang baru pulang dari Hainan mengatakan bahwa Kota Wuhan kini diisolasi. Warganya dilarang bepergian

FB/DARTHA

Wisatawan Tiongkok masih mendominasi untuk mencegah meluasnya wabah Corona. Terkait hal ini, ia pun menilai bahwa kondisi ini akan berimplikasi pada pariwisata Bali. Terlebih, kedatangan wisatawan Cina jumlahnya relatif besar. “Paling tidak dalam 10 hari ke depan ini

akan berdampak pada kedatangan wisatawan Cina ke Bali. Momen Imlek juga akan habis,” sebutnya. Ia pun berharap jangan sampai wabah itu sampai ke Bali. Untuk itu, pengawasan wisatawan dari Bandara dan pintu kedatangan lainnya ha-

rus diperketat. Sebab, jika sampai masuk ke Bali, akan berbahaya bagi sektor pariwisata. “Pemerintah harus tegas mencegahnya, terutama di tempat-tempat masuk wisatawan, baik pelabuhan udara maupun laut,” sarannya. Dikutip dari Kantor Berita Antara penyebaran virus telah menewaskan 25 orang dan menginfeksi 800 lainnya. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kamis (23/1), menyatakan virus corona tipe baru sebagai keadaan darurat bagi Cina tetapi menegaskan virus itu bukanlah masalah internasional. Otoritas kesehatan khawatir tingkat infeksi bisa meningkat selama Tahun Baru Imlek, saat ratusan juta warga China bepergian di dalam dan luar negeri selama libur sepekan, yang dimulai pada Jumat. M-001 Layouter: laksmi


11 SAMBUNGAN Alumni dan Mahasiswa STKIP Gelar Grab Resmi Beroperasi Bersih Sampah Plastik di Pesisir Ujung di Bandara Ngurah Rai

FAJAR BALI

SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

MANGUPURA-Fajar Bali Grab, perusahaan aplikasi serba bisa terkemuka di Asia Tenggara, melalui kemitraan strategis dengan Angkasa Pura 1 hari ini resmi menghadirkan layanan GrabCar Airport di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. Peluncuran ini diharapkan dapat semakin memudahkan mobilitas wisatawan baik dalam maupun luar negeri berkat tersedianya pilihan transportasi yang aman dan nyaman dari bandara menuju berbagai destinasi di Pulau Dewata. Untuk mendukung ketersediaan armada layanan roda empat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Grab menjalin kemitraan dengan lima operator taksi resmi bandara merupakan armada anggota koperasi atau badan usaha yang sebelumnya telah terdaftar sebagai mitra kerja PT Angkasa Pura I (Persero), yaitu koperasi Trans Tuban, Sapta Pesona, Loh Jinawi, Bali Segara, dan Koperasi Karyawan Angkasa Pura I (Kokapura). Adapun mitra atau driver yang mengoperasikan armada transportasi darat tersebut berasal dari desa adat penyangga bandar udara, yaitu Desa Adat Tuban, Kelan, dan Kuta. Mereka telah menjalani pelatihan sebagai mitra pengemudi GrabCar sesuai standar keselamatan dan keamanan Grab. Tri Sukma Anreianno, Head of Public Affairs, Grab Indonesia mengatakan, “Kami sangat gembira dengan terwujudnya kemitraan strategis ini. Kepercayaan serta dukungan Angkasa Pura I mengokohkan peran kami dalam mendukung kemajuan industri pariwisata tanah air. Hadirnya Grab sebagai satusatunya perusahaan ride-hailing yang resmi beroperasi di Bandara Internasional Ngurah Rai lewat layanan GrabCar Airport, para wisatawan maupun masyarakat Bali kini semakin mudah mengakses layanan transportasi bandara yang

FB/GEDE

PENYERAHAN plakat apresiasi oleh Head of Public Affairs Grab Indonesia, Tri Sukma Anreinanno, kepada General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y. Sikado.

aman dan nyaman. Berdampingannya Grab dengan para koperasi taksi bandara ini diharapkan akan meningkatkan pendapatan para mitra pengemudi yang juga anggota koperasi,” General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y. Sikado menyatakan bahwa layanan ini dihadirkan untuk menjawab perkembangan teknologi. “Layanan yang merupakan hasil kerja sama antara PT Angkasa Pura I (Persero) dengan Grab ini kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan akan suatu moda transportasi darat yang mudah diakses melalui penggunaan teknologi informasi,” ujarnya membuka acara. “Ditunjuknya Grab sebagai perusahaan penyedia aplikasi pemesanan transportasi darat berbasis teknologi ini merupakan hasil dari proses panjang seleksi komersial yang melibatkan berbagai perusahaan sejenis. Tentunya, dapat saya tegaskan bahwa proses seleksi telah dilaksanakan se-

cara transparan, terbuka, dan akuntabel. Dengan aplikasi ini, pengguna jasa bandar udara juga turut menikmati layanan transportasi darat yang memberikan harga layanan yang bersaing, serta transparan,” lanjutnya. Ditunjuknya Grab sebagai perusahaan penyedia layanan pemesanan transportasi darat berbasis aplikasi ini merupakan hasil seleksi mitra usaha yang dilaksanakan secara transparan dan akuntabel. Proses seleksi dimulai dari pengumuman pembukaan seleksi yang dilakukan melalui publikasi di berbagai media lokal dan nasional per tanggal 19 September 2019 silam. Proses pendaftaran pun dilakukan secara online melalui website resmi www.transport. baliairportselection.com. Sebelum dilakukan peresmian pada hari ini, layanan Grab Airport telah beroperasi setelah dilakukan soft launching pada Jumat, 10 Januari silam. Dihadirkannya layanan Grab Airport ini merupakan komitmen manajemen PT Angkasa Pura I (Persero) dalam

upayanya untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap seluruh pengguna jasa bandar udara, dalam hal ini adalah dalam layanan transportasi darat penghubung bandar udara, serta memberikan alternatif di samping moda transportasi darat berbasis angkutan sewa khusus nonaplikasi. Melalui layanan ini pula, manajemen perusahaan pengelola bandar udara tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah bagi armada penyedia layanan transportasi darat. Melalui kemitraan resmi dengan Angkasa Pura I, Grab juga menyediakan fasilitas Grab Lounge yang ditujukan sebagai meeting point antara penumpang dan mitra pengemudi GrabCar di Terminal Kedatangan Domestik dan Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Para penumpang dapat menunggu dengan nyaman sekaligus menikmati fasilitas Grab Lounge berupa outlet pengisian daya listrik dan bantuan dari para staf operasional transportasi Grab. NT

kan pekemitan yakni, Ketut Suwena, Nyoman Wenten, I Ketut Giri, Nyoman Suastawan, Komang Coglok memang sempat melakukan persembahyangan, akan tetapi saat usai persembahyanhan api dupa sudah diturunkan dari

palinggih. Pihaknya pun tidak mengetahui penyebab dan asal ap, diperkirakan kebakaran siduga karena korlesting listrik. “Memang sempat melaksanakan persembahyangan, tetapi dupa sudah diturunkan,” ujarnya lagi.

Dikatakan Putra, Pura Dadia Tangkas Kori Agung Cebulik sendiri diempon oleh 40 KK. Pura dadia sendiri baru selesai direhab, dan direncanakan akan segera dipelaspas. Namun peristiwa kebakaran keburu terjadi. W-016

Pura Dadia Tangkas Dilalap Si Jago Merah

DARI HALAMAN 1 palinggih pesumuhan, pemetik, gedong tujuh unit, dan satu meru tumpang tiga,” terangnya. Sebelum kebakaran, Katanya, dirinya bersama krama lainya yang sedang melaksana-

Desa Adat Denpasar dan Warga Tionghoa Rayakan Imlek 2571 DARI HALAMAN 1 (25/1). Ia menjelaskan bahwa khusus di kawasan Kota Tua Gajah Mada ini, warga setempat selama puluhan tahun telah hidup berdampingan dari berbagai suku, agama, ras yang berbeda. Kehidupan tersebut telah membangun aspek multikultur dan adanya akulturasi

2,02 kilometer. Pembangunan tanggul pengaman pantai ini diusulan dengan anggaran tertinggi yakni mencapai Rp179,4 Miliar. Survei dan pengumpulan data oleh tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia ini dipimpin Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Strategis Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Ir. Koerswardono, bersama Kepala Bidang Keterpaduan Infrastruktur Kawasan Strategis Pusat Pengembangan Kawasan Strategis Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Dr. Ir. Maulidya Indah Junica. Usai melakukan peninjauan, Ir. Koerswardono, mengatakan kunjungan ini sebagai respon atas Surat usulan Bupati Klung-

FB/BUDIASA

ingin menyadarkan masyarakat untuk mengurangi pemakaian plastik," ujar Gede Dana. Gede Dana yang didapuk sebagai ketua Alumni STKIP Agama Hindu mengatakan, menjaga lingkungan tidak sebatas dibebankan kepada pemerintah saja. Namun, harus dimulai dari diri sendiri karena pemerintah hanya bisa sebatas melakukan himbauan semata. Tanpa didukung oleh masyarakat, akan sangat mustahil sampah plastik bisa dikurangi. "Kalau hanya mengandalkan pemerintah tentu saja tidak mungkin, harus ada kesadaran diri dari kita," ujarnya lagi. Dikatakan Gede Dana, alumni STKIP Agama Hindu kedepanya akan bersinergi dengan komponen masyarakat lainya untuk kembali melakukan kegiatan serupa. Gede Dana juga sangat mengapresiasi alumni maupun mahasiswa aktif STKIP Agama

Hindu yang sudah peduli dengan keberadaan sampah plastik. Belum lagi, di hari yang sama kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh komponen Kumpulan Pemuda Karangasem (KPK). "Diwaktu yang bersamaan undangan juga datang dari KPK, hanya saja karena waktunya bersaman dan lokasinya berbeda jadinya fokus disini, kedepan kalau bisa melakukan secara bersamasama," ujarnya lagi. Sementara aksi bersih sampah plastic digelar pada Sabtu (25/1) kemarin di area pantai taman ujung sendiri diikuti oleh ratusan alumni dan mahasiswa STKIP Agama Hindu. Selain Gede Dana sebagai ketua Alumni, juga hadir I Komang Badra sebagai wakil ketua bidang kemahasiswaan. Untuk aksi bersih sampah plastik disekitaran pantai ujung pesisi ini, sedikitnya hampir 5 kantong besar yang bisa dikumpulkan. W-016.*

kontrak pemerintah daerah akan menjadi kekurangan tenaga dalammenjalani beban kerja yang begitu besar,” tuturnya lagi. Persoalan di Pemkab Bule-

leng kian parah, lantaran menurut Puspaka, tahun 2020 ini cukup banyak tenaga PNS yang pensiun. Ia berharap situasi ini tidak terlalu menghambat kinerja pemerintah daerah. W-008

dalam pertumbuhan perekonomian. “Disana sangat cocok dikembangkan pariwisata alam, kami sudah mulai merintisnya,” ujar Nengah Suta, Minggu (26/1) kemarin. Untuk mengembangkan potensi obyek wisata inilah, kata Suta, butuh bantuan gubernur Bali, Wayan Koster. Mengingat tanah itu merupakan hutan milik pemerintah. Pihak desa Pempatan sendiri, kata Perbekel Nengah Suta, siap bekerjasama dengan pemprov Bali untuk pengembangan pariwisata. “Sementara pembangunannya masih swadaya, kami

berharap Pemprov Bali bisa membantu,” ujarnya lagi. Nengah Suta mengatakan, Lokasi Garden Stone Bali yang perbatasan antara di Banjar Dinas keladian dan Banjar Dinas Pempatan juga cukup strategis sebagai tempat rekreasi setelah melihat Pura Besakih. Tempatnya pun tidak jauh dari jalan raya sehingga memudahkan bagi masyarakat yang hendak ke Garden Stone Bali. “Dengan adanya Garden Stone Bali, kita harapkan wisatawan semakin banyak pilihan untuk berwisata, setelah dari Pura Besakih,” ujarnya lagi. W-016.

Nasib 3.901 Tenaga Kontrak Pemkab Buleleng ‘di Ujung Tanduk’ DARI HALAMAN 1 likipemerintah itu sangat tinggi dan bila hal itu dilakukan tentunya dengan adanya pemutusan tenaga

Desa Pempatan berharap Bantuan Pemprov Untuk Kembangkan Pariwisata DARI HALAMAN 1 Desa Pempatan untuk bisa mengelola lahan hutan sebagai pengembangan Pariwisata. Salah satu pariwisata yang digarap yakni, Garden stone Bali, dengan hamparan batubatu dan tebing, disertai rimbunan pohon pinus, dinilai akan terus berkembang. Ditempat itu, direncanakan akan dilengkapi dengan tempat perkemahan. Lahan seluas 10 hektar inlah yang diharapkan Perbekel Desa Pempatan, I Nengah Suta bisa dikelola oleh masyarakat, sehingga nantinya dapat memberikan efek bagi masyarakat

Even Budaya, Bentuk Karakter Masyarakat DARI HALAMAN 1

budaya Bali dan China. “Adanya kampung China, kampung Jawa dan kampung Arab menuju selatan itu menunjukkan bahwa kita semua adalah “Vasudhaiva Kutumbakam” bahwa kita adalah bersaudara dalam kerangka NKRI,” tambahnya. Adapun penampilan dari warga Tionghoa bersama dengan warga Bali berupa atraksi Barongsai, Wushu, Parade

Barong Macan, Barong Landung, Barong Bangkung dan Proses Ruwat Syukur. “Pementasan Barongsai mempunyai arti mengusir roh jahat, jadi memiliki makna untuk mengusir hal-hal buruk agar pergi,” katanya. Ia menerangkan bahwa pelaksanaan Tahun Baru Imlek 2571 kebetulan bertepatan dengan Hari Suci Hindu yaitu

Tumpek Bubuh sekaligus sebagai bentuk wujud rasa syukur atas berkat kebahagiaan. Pihaknya berharap melalui penyambutan Tahun Baru Imlek dengan tema “Prosperity Celebration” yang pertama kali dilakukan dapat selalu membawa kemakmuran, kesejahteraan dan kebahagian bagi seluruh umat di Bali khususnya. @antara

kung Nomor 910/293/Baperlitbang yang disampaikan kepada Menteri PUPR. “Dalam kunjungan ini kami meminta beberapa bahan untuk kita perjuangkan ke pusat, karena ke depannya Pulau Bali ini akan menjadi destinasi wisata hight class. Jika Nusa Penida bisa dimasukan akan lebih nyambung pembangunan infrastrukturnya,” ujar Ir. Koerswardono. Sedangkang Kabid Keterpaduan Infrastruktur Kawasan Strategis Pusat Pengembangan Kawasan Strategis Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Republik Indonesia, Dr. Ir. Maulidya Indah Junica, mengatakan kunjungan survai lokasi percepatan pembangunan infrastruktur KSPN Nusa Penida tersebut bertujuan untuk peningkatan penyelenggaraan pelayanan publik serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Nusa Penida. “Kami melakukan survai

pengumpulan data dan melihat langsung fakta faktual di lapangan. Dengan ini Tim Kementerian akan melakukan penyusunan naskah akademis dan mendapatkan informasi terkini mengenai kondisi dan status,” terangnya. Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang turut mendampingi tim dari Kementerian PUPR ini menyampaikan terim kasih atas respon cepat Kementerian dan langsung melakukan survai ke Nusa Penida. Pihaknya berharap semua usulan yang diajukan ini bisa direalisasikan demi percepatan pembangunan infrastruktur Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Nusa Penida serta meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antar kawasan di Nusa Penida dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi, termasuk pembangunan pariwisata. “Kami harapkan pemerintah

pusat memberikan dukungan sesuai dengan usulan yang diajukan terutama jalan lingkar, penanganan sampah, air bersih, pengaman pantai dan juga pelabuhan,” harap Bupati Suwirta didampingi Camat Nusa penida I Komang Widyasa Putra, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana, Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Kabupaten Klungkung, I Wayan Wasta. Selain meninjau programprogram usulan, sepanjang kunjungannya, tim kementerian ini juga mengunjungi penataan objek wisata yang akan dikembangan di Nusa Penida. Yakni objek wisata Crystal Bay Beach, Diamond Beach, Angle’s Billabong, Pantai Pasih Uug, Serta Pulau Seribu/Raja Lima Nusa Penida. W-019

Klungkung ‘Tagih’ Enam Mega Proyek untuk Nusa Penida DARI HALAMAN 1

AMLAPURA-Fajar Bali Alumni dan mahasiswa STKIP Agama Hindu Amlapura menggelar bersih sampah plastik dilingkungan Pura Lingga Yoni, Desa Adat Ujung, Desa Tumbu, Karangasem. Selain alumni dan mahasiswa, hadir juga Ketua DPRD Karangasem yang juga sebagai ketua Alumni STKIP Agama Hindu, I Gede Dana. Bersih sampah plastik sekaligus untuk mendung program gubernur Bali, untuk membersihkan dan membebaskan Bali dari Sampah Plastik. Ketua Alumni STKIP Agama Hindu, I Gede Dana, mengatakan, pihaknya sangat mendukung saat kampus berencana mengadakan aksi bersih sampah plastik. Apalagi, perang terhadap sampah plastik saat ini sudah digalakan pemerintah sehingga wajib didukung oleh masyarakat. "Aksi ini sekaligus mengajak masyarakat lainya untuk lebih peduli lingkungan terutama sampah plastik," ujarnya. Ia pun mengatakan, dipilihnya lokasi pantai ujung sebagai tempat aksi, lantaran diareal tersebut selain terdapat Pura Lingga Yoni, juga sangat dekat dengan Taman Sukasada Ujung. Sebagai situs cagar budaya, sudah pasti banyak dikunjungi wisatawan. Akan tetapi, jika diarea tersebut masih banyak berserakan sampah plastik sudah tentu akan menganggu dari sisi pariwisata. "Semakin banyak masyarakat yang peduli akan semakin bagus, kita juga

Agus Suradnyana pun mengajak masyarakat untuk Budaya itu bisa membentuk memahami secara lebih orang untuk lebih cinta dan leb- mendalamtentang adanya ih santun. Membangun mental even-even budaya seperti fesdan karakter tidak bisa diukur tival yang sudah berjalan sedengan ukuran pasti. Namun, lama ini. Polapikir masyarakat dengan karakter yang berbasis harus terintegrasi. Tidak lagi budaya, masyarakat luar bisa berpikir secara parsial. Semerasakan Buleleng lebih muanya harusterintegrasi.”Ini aman dan orang-orangnya komunitas. Pembentukan karakter bisa lebih toleran. “Ini mahal. Kita harus dijalankan di komunitasbisa membangun karakter komunitas seperti komuniini yang berbasis budayase- tas seni dan budaya,” cara tepat dan benar,” je- ajaknya. Mengenai persiapan lasnya. Even-even budaya yang awaleven-even budaya tahun akan digelar pada tahun2020 2020, mantan anggota DPRD juga diharapkan membentuk Provinsi Bali meminta kepadaDinas Kebudayaan untuk karakter masyarakat. Saat ini, Buleleng sudah lebih ada inovasi-inovasi baru. Ad a h a l - h a l ya n g b i s a nyaman dan banyakmasyarakat mulai berkesenian. Di samp- dielaborasidan diangkat tering itu, pengembangan pari- masuk mana yang belum perwisata juga tidakakan berarti nah ditampilkan. Sehingga, tanpa adanya atraksi kebudayaan. sifatnya lebihpemberdayaan “Atraksi kebudayaan yang ada dan lebih melestarikan busangatmendukung perkemban- daya-budaya yang ada. ”Pentgan dan keberlanjutan pariwisa- ing sekali lagiuntuk pembentukan karakter masyarakat ta,” ujar Agus Suradnyana.

Buleleng,” ungkap Agus Suradnyana. Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan Buleleng, Drs. I MadeSudiarba menyebutkan ada konsep-konsep tambahan acara pada even budaya tahunini. Pada pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) Kabupaten akan ada pagelaran daritiga negara perwakilan anggota UNESCO. Selama satu minggu, para penari dari tiganegara ini memiliki kegiatan sosial dan juga kebersihan lingkungan. “Mereka akanmembawa tarian masyarakat atau folk dance,”sebutnya. Dirinya menambahkan, padaintinya, semua masih pada kajian dan pengambilan keputusan. Salah satu yang sudahdisetujui oleh pimpinan adalah dari California, Amerika Serikat yaitu tarian dan musikkolaborasi dengan kebudayaan Bali. Nanti, akan ada anak-anak dan juga mahasiswadari. W-008

DARI HALAMAN 1

asing dibawa ke RSUP Sanglah yang diduga (suspect) terjangkit virus corona. Ia menjelaskan terhadap ketiga turis asing tersebut selanjutnya dilakukan pemeriksaan pada rongga hidung dan tenggorokan dari pasien. Setelah diperiksa langsung dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Jakarta. @antara

Dua Turis China di Denpasar Negatif Corona dihubungi di Denpasar. Ia mengatakan bahwa kedua turis asing yang masih anak-anak asal Shandong, China, ini sudah keluar dari Rumah Sakit pada Sabtu, 25 Januari 2020 untuk kemudian kembali ke negaranya. “Untuk pembiayaannya ditanggung sendiri oleh masing-masing

pasien,” katanya. Selain itu, wisatawan berinisial EFC asal Mexico (39) juga dinyatakan negatif terjangkit virus corona dan sudah diperbolehkan pulang lebih dulu pada Jumat (24/1) lalu. Sebelumnya Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Sanglah Dr dr I Ketut Sudartana, mengatakan bahwa ada tiga pasien yang merupakan wisatawan

Layouter: deje


POLITIK

12 KPU Jembrana Tutup Pendaftaran Calon PPK NEGARA-Fajar Bali Batas penyerahan formulir pendaftaran calon anggota PPK berakhir, Jumat (24/1). Masingmasing kecamatan kuota pendaftarannya telah terpenuhi. Made Widiastra, Divisi Sosialisasi SDM dan Parmas KPU Jembrana menyebutkan jumlah pendaftar PPK untuk Pilkada Jembrana 2020, sampai batas akhir pendaftaran mencapai 75 orang. Jumlah ini telah terpenuhi kuota minimal 2 kali jumlah PPK yang dipersyaratkan sesuai dengan ketentuan. Dia menyebutkan secara rinci pada Kecamatan Negara 27 orang Mendoyo 13 orang Pekutatan 10 orang Melaya10 orang dan kecamatan Jembrana

sebanyak15 orang. Data ini disampaikan setelah batas akhir pendaftaran PPK yakni pukul 16.00 wita. “Dengan demikian pendaftaran untuk PPK Pilkada Jembrana 2020 dapat ditutup dan selanjutnya akan dilakukan penelitian terhadap berkas calon yang diserahkan,” terang Widiastra. Hasil penelitian berkas calon akan diumumkan pada tanggal 28 Januari 2020. Selanjutnya Bagi yang lolos administrasi akan mengikuti seleksi tertulis. Masyarakat pun dapat memberikan tanggapan terhadap calon tersebut secara tertulis yang disampaikan kepada KPU Kabupaten Jembrana, di Jalan Udayana No 40 Negara.W-003

Wapres Minta Waspadai Dampak Negatif Era Industri 4.0

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin ketika memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, mengingatkan dampak negatif dari era industri 4.0 yang tengah dihadapi masyarakat. Dia menekankan pentingnya akhlak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal itu diungkapkan Ma’ruf saat memberikan sambutan dalam Wisuda S1 Angkatan XXIII STIA Sihalahuddin Al Ayyubi Jakarta di Gedung Serbaguna Asrama Pondok Haji, Jakarta. “Misalnya, muncul keserakahan yang dihasilkan dari materialisme dan hedonisme yang tidak disertai dengan moralitas. Itu menghasilkan sikap dan tindakan yang tidak terpuji, seperti korupsi, manipulasi, penyalahgunaan wewenang, pemerasan, kekerasan pornografi dan pergaulan bebas,” kata Ma’ruf, Minggu (26/1) dikutip dari mediaindonesia.com Selain itu, Wapres menambahkan pentingnya meningkatkan komitmen kebangsaan dan kenegaraan bagi masyarakat sejak usia dini. “Hal ini juga menjadi kewajiban bagi lembaga pendidikan untuk diberikan kepada peserta didik,” lanjutnya. Dia juga menilai era perubahan 4.0 juga bisa membawa nilai positif bagi pembangunan manusia. “Nilai kerja keras, disiplin, ra-

sional, kreativitas, dan orientasi keilmuan,” pungkas Ma’ruf. Pada kesempatan itu, Wapres meminta lembaga pendidikan lebih jeli melihat kebutuhan dunia industri. Hal ini untuk mengantisipasi tingginya angka pengangguan. “Saat ini banyak sarjana yang belum terserap jadi tenaga kerja andal. Hal ini akibat tidak jelinya lembaga pendidikan menangkap kebutuhan pasar tenaga kerja,” ungkapnya. Wapres menyayangkan hal tersebut di tengah pertumbuhan dunia industri yang membutuhkan banyak tenaga kerja andal. Oleh karena itu, Ma’ruf meminta para pendidik memperhatikan kompetensi anak didik. Para pendidik harus bisa membuat muridnya menguasai keahlian tertentu. Pemerintah, lanjut dia, sedang fokus membangun sumber daya manusia, yang menjadi salah satu fokus menyambut Indonesia Maju. Aspek lainnya ialah SDM unggul, melanjutkan infrastruktur, menyederhanakan regulasi, reformasi birokrasi dan tranformasi ekonomi. “Penguasaan kompetensi spesifik bagi peserta didik harus jadi bagian penting, yang harus dikedepankan oleh pendidik dan lembaga pendidikan,” tutupnya. (MI)

Surya Paloh: Omnibus Law Perkuat Pemerintahan

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh

JAKARTA-Fajar Bali Peleburan undang-undang atau kerap disebut omnibus law didorong Partai NasDem untuk segera disahkan. Omnibus law diyakini memperkuat jalannya roda pemerintahan. “Kita berkewajiban sebagai front terdepan mengamankan untuk segera disahkan DPR,” kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Makassar, Sabtu (25/1), seperti dilansir dari website partainasdem.id. Surya meminta kader NasDem mengawal pembahasan omnibus law di parlemen. Omnibus law merupakan aspirasi NasDem dan diharapkan bisa berkontribusi bagi pemerintahan ke depan. “Agar pemerintahan Jokowi berjalan efektif, kuat, dan menghasilkan sesuatu yang memberi

kebanggaan,” tungkap Surya Paloh, dikutip dari mediaindonesia.com Pemimpin tertinggi NasDem itu mengakui ada pro dan kontra terkait omnibus law. Namun, ia tetap meyakini omnibus law menjadi salah satu jalan membuat kehidupan bernegara menjadi lebih baik di masa mendatang. “Terlepas ada kekurangan dan revisi, omnibus law merupakan tujuan kita bersama,” pungkas Surya. Empat RUU tentang omnibus law dipastikan masuk daftar program legislasi nasional (Prolegnas) 2020. Keempatnya yakni RUU Perpajakan, RUU Cipta Lapangan Kerja, RUU Ibu Kota Negara dan RUU Keamanan Laut. (MI)

FAJA R BALI SENIN, 27 JANUARI 2020 l Tahun XX

Bapemperda Harapkan Ranperda Segera Disetor ke Dewan DENPASAR-Fajar Bali DPRD Bali bersiap membahas dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) baru. Yakni Ranperda tentang Penyelenggaraan Kesehatan dan Standar Penyelenggaraan Kepariwisataan Bali. Hanya saja, kedua Ranperda tersebut hingga kini belum masuk ke Badan Pembentukan Perda (Bapemperda) DPRD Bali. Saat dikonfirmasi, Ketua Bapemperda DPRD Bali Ketut Tama Tenaya menyebutkan, eksekutif berencana ingin mengusulkan Ranperda secara gelondongan. Setidaknya, akan ada tiga Ranperda yang akan disampaikan ke DPRD Bali. Infonya, masih menunggu hasil kajian dari Ranper tentang Penguatan dan Pemajuan

Ketua Bapemperda DPRD Bali Ketut Tama Tenaya

Kebudayaan Bali. “Seharusnya yang dua ranperda itu sudah dibahas. Tapi ditunda karena pihak eksekutif (Pemprov) Bali ingin

menambah satu ranperda lagi untuk dibahas bersamaan. Jadi persoalan teknis saja,” ujarnya, Minggu (26/01). Seakan tak mau menunggu

lama, Tama Tenaya berharap agar kajian segera rampung dan seluruh Ranperda bisa langsung dibahas. “Nanti ada empat ranperda yang dibahas. Ranperda tentang Penyelenggaraan Kesehatan, Standar Kepariwisataan Bali, Penguatan dan Pemajuan Kebudayaan Bali yang sekarang lagi disusun kajiannya, serta satu lagi ranperda inisiatif (DPRD) terkait perubahan Perda Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyertaan Modal Daerah,” akunya. Direncanakan, pada Hari Kamis (30/01) mendatang, akan digelar Sidang Paripurna DPRD Bali dengan agenda mendengarkan Pidato Pengantar Gubernur Bali Wayan Koster. Momentum tersebut

dimaknai sebagai dimulainya pembahasan Ranperda. “Semoga Kamis ini sudah bisa paripurna. Kalau tidak begitu ya mundur lagi. Karena seharusnya ranperda Penyelenggaraan Kesehatan dan Standar Kepariwisataan Bali sudah dibahas sekarang ini,” tutup mantan Ketua Komisi I DPRD Bali ini. Seperti diketahui, DPRD Bali menjadwalkan setiadaknya ada 19 Ranperda yabg akan dibahas. Dari jumlah tersebut, lima Ranperda merupakan inisiatif dewan. Sementara satu Ranperda merupakan running dari tahun lalu yakni Rencana Pembangunan Industri Provinsi (RPIP) Berbasis Branding Bali 2020-2040. W-011

KAHMI Komitmen Dukung Pembangunan Bali DENPASAR-Fajar Bali Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Bali menggelar Musyawarah Wilayah ke-VI di Hotel Puri Ayu, Denpasar, Minggu (26/1/2020). Dalam Muswil yang dibuka oleh Koordinator Presidium Majelis Nasional (MN) KAHMI, E. Herman Khaeron alias Kang Hero ini menegaskan terkait komitmen KAHMI Bali untuk mewujudkan masyarakat Bali yang maju dan sejahtera. K a n g H e ro j u g a m e n gungkapkan bahwa, dari sisi sejarah HMI lahir ditengah dinamika berbagai sendi kehidupan pada 5 Februari 1947 atau sejak dua tahun pascakemerdekaan Indonesia. Karenanya, untuk menjawab situasi saat ini, bagaimana memperat menguatkan hasil kemerdekaan yang dicapai, maka HMI berperan penting. Ada dua cita-cita HMI terbinanya insan akademis pencipta pengabdi yang bernafaskan Islam. Acara Muswil tersebut juga dihadiri oleh para stakeholder terkait diantaranya Komisioner Bawaslu Bali Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, Komisioner KPU Bali Gede John Darmawan, Anggota DPD RI Shri IGN Arya Wedakarna MWS III, dan Anggota DPD RI H. Bambang Santoso serta perwakilan parpol yang ada di Bali. “Karena lahirnya di lingkungan akademis maka kita perlu berkontribusi, sehingga tema yang diangkat dalam Muswil KAHMI Bali sangat relevan,” tegasnya. Untuk itu, peneguhan komitmen tersebut terlihat dari muswil yang mengambil tema “Meneguhkan Peran KAHMI Mewujudkan Nangun Sat Kethi Loka Bali menuju Bali Era Baru. “Saya kira sangat relevan dengan tema itu, mewujudkan bagi kemajuan masyarakat Bali adalah bagian besar Visi HMI,” katanya. Anggota DPR RI Fraksi Demokrat ini juga mengatakan bahwa pihaknya mendorong terkait dengan adanya RUU Provinsi Bali yang saat ini sudah masuk dalam Prolegnas. Kang Hero menilai bahwa RUU tersebut memiliki urgensi bagaimana mewujudkan kekhususan dalam bingkai NKRI, menuju masyarakat

Lima Anggota Presidium KAHMI Bali

yang adil dan makmur sesuai visi besar HMI. Ditegaskan bahwa HMI sebagai organisasi yang inklusif bukan eksklusif sebagaimana masih menjadi anggapan sebagian orang. Jadi, HMI dan para alumninya di KAHMI yang berkiprah dalam pengabdian berbagai bidang senantiasa terus mendorong kemajuan seluruh rakyat Indonesia. Kader HMI dalam pengabdiannya harus mendorong mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Cita-cita besar ini, jangan hanya menjadi slogan tetapi bagaimana mewujudkannya menjadi kenyataan. HMI lahir untuk mempererat semangat persatuan antar seluruh elemen masyarakat guna mencegah perpecahan bangsa demi tegaknya NKRI Ditegaskan Herman, kader

HMI senantiasa bisa berdampingan dengan semua elemen bangsa guna mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera. Kepada peserta Muswil KAHMI Bali, secara khusus Herman berpesan agar nantinya siapapun yang terpilih sebagai presidium agar bisa menjaga keutuhan termasuk dalam membina perkaderan di HMI. “Siapapun yang terpilih semoga insan yang bisa memajukan visi HMI,” tandas Herman yang kini menjadi wakil rakyat di Senayan untuk ketiga kalinya itu. Dalam sambutannya, Koordinator Presidium KAHMI Bali Hary Sumarno berharap melalui Muswil kali ini, bisa melahirkan gagasan-gagasan cerdas dan konstruktif yang bisa disumbangkan untuk Pemerintah Provinsi Bali dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Tentu saja, keberadaan KAHMI Bali ke depan, bisa menjadi bagian penting masyarakat di Pulau Dewata, membawa kemajuan organisasi dan mewujudkan cita-cita masyarakat yang lebih maju dan berkeadilan,” terang Hari. Di sisi lain, dalam musyawarah tersebut terpilih lima anggota presidium MW KAHMI Bali, mereka diantaranya H. Azizuddin (Mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Bali), Umar Ibn Al-Khattab (Kepala Ombudsman RI Perwakilan Bali), M. Ridwan (Jurnalis Senior), M. Ali Fauzi (Aktivis sekaligus pengusaha), dan H.S. Prayogo (Pengusaha). Kelima nama tersebut menyingkirkan delapan calon lainnya yang terdiri dari berbagai latar belakang yakni Harry Sumarno (Politikus Hanura), Roby

Awardana (Pengusaha), Ragil Armando (Jurnalis), Iwan JP (Pengusaha), Lewa Karma Balo (Akademisi), Kusnandar (Politikus Golkar), Fachruddin (Politikus Gerindra), dan Zuhro Nurindahwati (Akademisi). Salah satu Presidium KAHMI Bali terpilih, Umar Ibn AlKhattab menegaskan komitmen KAHMI Bali untuk mendukung pembangunan di Bali. Salah satu komitmen tersebut ialah dengan mensukseskan Pilkada serentak 2020 yang akan dilaksanakan di 6 kabupaten kota di Bali pada bulan September mendatang. “Kitakomitmen untuk mendukung pembangunan ya salah satunya dengan ikut serta dalam mensukseskan Pilkada nanti ya itu yang terdekat,” pungkasnya. W-011

Pendaftar Calon PPK di Bangli Membludak BANGLI-Fajar Bali Diluar dugaan, hingga masa akhir pendaftaran calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada Bangli tahun 2020, peminatnya cukup membludak. Karena itu, KPUD Bangli kini tidak lagi harus melakukan perpanjangan masa pendaftaran. Ke t u a K P U K a b u p a te n Bangli Putu Gede Pertama Pujawan, dikonfirmasi Minggu (26/1), membenarkan penutupan masa pendaftaran PPK telah dilakukan melalui mekanisma rapat pleno, Jumat (24/1) lalu. “Berita acara rapat pleno beserta lampiran jumlah pelamar di masing masing kecamatan telah diserahkan ke

KPU Propinsi Bali dan Bawaslu Kabupaten Bangli,,”katanya. Sesuai dengan surat dinas KPU RI baik nomor 2254, 12 dan 42 tentang pembentukan adhock, disebutkan Putu Pujawan, bahwa jumlah anggota PPK yang mesti direkrut adalah dua kali dari kebutuhan atau 10 orang dari 5 orang calon PPK. Jika selama pendaftaran ternyata jumlahnya belum dua kali lipat dari kebutuhan, pihaknya telah membuat skenario perpanjangan pendaftaran selama tiga hari. Selanjutnya, jika setelah p e r p a n j a n g a n d i l a ku k a n ternyat a j u m l ahnya j uga masih kurang. Maka pihaknya berkoordinasi dengan lem-

Ketua KPU Bangli, Putu Pujawan

baga pendidikan maupun lembaga profesi. “Kami sudah

rancang skenario terburuk itu. Namun dengan sosialisasi

yang dilakukan secara masif. Jumlah pelamar membludak. Ini tentunya sangat membanggakan bagi kita,” tegasnya. Sesuai hasil rekapitulasi jumlah pendaftaran calon anggota PPK tersebut, dimasingmasing kecamatan mencapai belasan. Yakni, kecamatan Bangli sebanyak 13 orang. Kintamani 13 pelamar. Susut 18 pelamar dan kecamatan Tembuku sebanyak 14 pelamar. “Dengan membludaknya jumlah pelamar tersebut, tentunya sangat positif. Sebab, nantinya kita bisa melakukan penyeleksian calon penyelenggara ditingkat kecamatan sesuai kompetensi yang kita butuhkan,” pungkasnya. W-002 Layouter: Zora


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.