FAJAR BALI EDISI 8 FEBRUARI 2017

Page 1

FAJAR BALI

Ingin Berlangganan Ingin BALI

BALI

: Tim

FAJA R BALI

Sirkulasi

- 411283/ 0361087 761 123438

BALI

Harga

Eceran

: Rp.

3.000,-

Puputan Festival dan Badung Dibuka Mahabandana PrasadaSpirit

I

Walikota WakilKetua DPRD NguNegara, I Gusti Puri Puspayoga, GN Jaya DenpasarPenglingsirAgung

XVII

dan Kota Gede,

Anak ditandai

rah Denpasar Ingatkan Agung Oka Ratmadi Kendang, Ajak Badung Ngurah pemukulan di Catuspata Bali Puputan Puputandi dengan (20/9) dengan

21 SEPTEMBER

Perang 2016 Selasa Tainsiat. diawali Prasada DENPASAR-FajarTahun Banjar Catur Peringatan Pembukaan Ke-110 yang dirangkaiFestival Patung utara Mahabandana dan Badung BaDenpasar (FPB) Kota ParadeCatuspata menuju Kota dengan kegiatan dari Denpasar Tainsiat. Badung kan Bandrang, Prasadadibuka Banjar 11 Muka hal. Puputan resmi IB. Rai Catuspata umbul-umbul,ke secara Mahabandana DenpasarKegiatan risan Denpasar Walikota Mantra. Koperoleh Menteri Gede Dharmawijaya dihadiriA.A Ngurah ini juga UKM RI asi dan

Batal III DPRD Bali Terancam Komisi Direksi

Hub : Tim

FB/CAR

Prasada

Festival

duplikat Tainsiat. menstanakan saat Banjar Rai Mantra di Catuspata (20/9) Selasa PEMBUKAAN-Walikota Denpasar, Kota

Keris

Puputan

Badung

sebagai

tanda

Pak

Pagi

Gubernur

Digelontor Mohon Raskin Bantuan

di I Nyoman (65) keluargaNordi Tembuku, ekonomi Ni Ketut yang Jehem, KONDISI dan istrinyaDesaSelain dirinya mewarisi (80) juga diberi Saba Pembungan, ‘pas’ 11 anaknya Dusun memprihatinkan. hal. Bangli kemiskinan, sehingga ke tersebut, dijerat kemiskinan

Puputan

Badung

Tainsiat

dan Mahabandana

dibukanya

Pariwisata Bali

Nominalnya

juta. ke Shanghai. Rp 200

men-

peadanya PAD,

karena defisit harus capai terdan Bali yang tak Namun,DAU dan Provinsipromosi Pari(PAD) nundaan (DAU) PemerintahSehingga, Umum Asli Daerah PariKementerian Bali tersebut berhemat. Alokasi Kedi Dinas dilaksanakan Dana Pendapatan dan melibatkan dengan pariwisata kegiatan dibatalkan. wisata promosi di Shanghai pada promosi Bali dalamdi terancam kalau enundaan target tidak “KegiatanPariwisata Sekarang juga capainya berdampak kegiatan ikuti. 11 keterlibatanPariwisata kita di Jakarta menterian hal. bisa rupanya Bali. Sejumlah ke tidak Utamanya Kementerian APBD ada rapat-rapat Provinsi ditunda. digelar wisata harus yang dirancang di perubahan terpaksa pariwisata pariwisata sejatinya ini. kan, 2016 sebelumnya promosi promosi tahun

Promosi

Selamat

P

Shanghai

Bali Provinsi PariwisatamengataPutra Dinas DENPASAR-Fajar Kepala Yuniartha A.A Bali,

Sukrawan

untuk tahun anggaran

Bisa

Kena

Sanksi

Pemecatan

‘Ancam’ Badung PDAM Tinggi,

terhaBadung. kekecewaannya PDAM kan mengancam kinerja dap Satria supaya Bahkanmerekomendasikan Badung, PDAM akan direksi untuk ke Bupati anggota dievaluasi tiga jabatannya. yang Badung Badung pertimbangan PDAMacara tersebut Dirut Direksi didmenghadirilangsung Yasa, Kabupaten Teknik di gedipimpinSubarga 11 (20/9) Rapat I Made Direktur hal. Mangutama Selasa ke Badung. setelahI ampingi Badung, DPRD panas dung III DPRD, berlangsung Komisi menyataSatria Ketua Nyoman

Produksi Menurun Biaya Bali Pendapatan Badung

denIII DPRD MANGUPURA-Fajar kerja Tirta Komisi rapat PDAM menggelar Direksi gan

an Bali N y o m ewa FB/DOK a D jalur independDENPASAR-Fajar uny mendapat Maj PDI-P. melalui Yasa Buleleng, DPP PDI-P dari DPP Sukrawan Subarga Pilkada FB/DOK en di langsungUmum meminta Putri Koster sorotan Ketua Satria Bahkan, SukarnoBali Wayan Dewa FB/SUMERTA I Nyoman I PDI-P pergerakan Megawati DPD Ketua memantau FB/HERU Sudarma pemantauan pada dan untuk Sukrawan. bantuan dan keluarga. berGede kelumpuhan, Nyoman menjelaskan,karena Nordi Ngurah mendapat Koster dilakukan Sukrawan penia pun mengalami I Gusti Dewa pernah sekali tersebut Buleleng Jadi Temuan belum dari pemerintah. fasilitas Denpasar dipanggil, minggu Jembrana. Dewa Kota Pilkada saat akan mempertimbangkan apapun dua ke RSUD menjelastahun Bantuan pada “Janjinya PDI-P KK Setiap juga janji memanfaatkan 3 (tiga)ia sudah DPC ada 75 kontrol itu Ketua Widia. kali selama diminta calonannya mempertimbangWimantramasih Pangkung Sudarma mendatang. dan saya diseseperti 2 (dua) juta. harus jauh, Sudarma itu kan Wayan 2017 didampingi Lebih JKBM, kondisi KK. 16 Koster Bali di Banjar me1500 Koster PDI-P kata Sukrawan kan selain dalam pen sebanyak mencapai lainnya warga itu Tim dan Keuanpencalonannya, mendampingi Kader kan memantau,” ini kondisinya Miskindari total Ia pun ganti biaya ganti Progressive 11 saat Laporan dan Bali Badan Pemeriksa untuk kunjungannya penApit, kesempatan sembako dengan hingga membaik. Bali, Seminar ke hal. dalam biaya Pada dari bantuan Bali dana Bantuan la-seladelegasi bedah Namun kunjung dibantu Gubernur dikoordiTabanan temuan dari DENPASAR-Fajar para terkait akan instansi satu nyerahkan bantuan dapat belum tunai Adanya RI Perwakilan (LHP)di Kabupaten salah PDIKetut Sudarma dengan ini diuang berharap sekaligus I (BPK) termasuk DPD gan Pemeriksaan keadaan lebih lanjut responsif rasa Pergung, Dinas gobatanbagi keluarganya. (Banpol) oleh PDI-P Desa Kelihan yang Hasil Politik nasikan Tindakan menggugah menrumah terhadap Partai 2015 dimana ditanggapi PerbekelSE dan Suardika,tim di Sudarma Koster terkait. semakin membuGede Putu langsung Wayan melakukan yang tahun DPC harapkan masyarakat Miwantra, Apit,mendampingi mendapat Bali Sudarma I Dewa Bali penerima, kalau termasuk kepedulian sesamanya Pangkung I PDI-Pakan segerapengurus lumpuh meminta Kondisi itu turut DPD P Bali. keadaan W-019 yang dari Gubernur yang jajaran akan temuan akibat kala menuturkan tidak Ketua pihaknya FB/IST (56) Pastika Pemtuhkan. lokasi, sebelumnya terhadap Dirinyaadanya “Dalam dimasukKK Miskin, warga gatakan tanggapan 11 Tabanan. terkait kini Mangku Humas yang selama yang daftar DPC tersebut. hal. kepada Dan Tim pemanggilan ke Made juta Kabupaten dalam dari pihak meninjau bantuan PDI-P KK Miskin. ratusan mengutus kelumpuhannya Desa untuk ke kediamannya penjelasan 3 tamemberikan Apit, pohon. kan dalam mencapai prov sudah yang Humas tebang Pangkung Jembrana, Biro bersangkutan buruh ini terjadi pengobatan, bagai melalui di Banjar Mendoyo, Bali Musibahlalu. Selama tulang yang Pergung, Gubernurdi Pergung. karena akibat (19/9). hun lumpuh Senin sedialami, patah yang ia bekerja puhan kaki kanannya saat Bali sebelumnya pohon betis yang dan buruh (56), bisa tertimpa NEGARA-Fajar petani hanya Sudarma kelumsebagai saat ini bekerja pohon, kondisi penebang diri dengan facebook.com/fajar.bali pasrah join

Ni Ketut

Bali Akan PDI-PDPC Tabanan Panggil

Dana

Bantu

Warga

Lumpuh

Asal

Pergung

Sirkulasi

0361 - 411283/ 761 123438 087

Gubernur

026/VI/W-020

ONLINE:

2017 l Tahun

XVII

h

Eksekusi Tana

Satu Polisi

Pagi

r Pak Gubernu

Tertusuk

Panah

r Jika Bersyuku Honor Penyuluh tkan Ditingka

www.fajarbali.com

Layouter:

Dejerie

Harga Eceran

: Rp. 3.000,-

are seluas 94 yang dan bangunan ksekusi tanah Bugis Pulau Serangan Hj.Maisarah di Kampung pihak pemohon, yang dimenangkanRibuan aparat kepolisianSelasa pada ricuh. eksekusi Seberlangsung jalannya setempat. mengamankan dengan warga anggota Brimob bentrok dan satu (3/1) pagi luka-luka kirinya. jumlah warga dibagian paha panah dress (mobil tertusuk ahkan public

E

mikrophon), Bali dilengkapi baja dan mobil SERANGAN-Fajar berlangsung mobil rantis Petugas juga Eksekusi 08.30 Wita, watercanon. diri dengan sekitar pukul personel ke- membentengi (pelindlengbody pack tongkat setelah 1278 tameng, bersenjata polisian Denpasar, ung badan) dan Polresta kap dari Brimob dan TNI, pemukul. ratusan warPolda Bali, di depan lokasi Sementara KE H AL. 11 berkumpulDalam eksekusi eksekusi. petugas mengertersebut,

BaPENYULUHDesa di hasa Bali, Kabupaten Bunutin, Ayu Ratih Bangli, Ida senStiti, mengaku penyuluh, ang jadi berbaur karena bisa dengan masyarakat kekeFB/SUMERTA dalam suasana dan bisa luargaan ilmu Ida Ayu Ratih Stiti saling transfer dan pengetahuan. harus berkunitu diapun ke Karena lelah, kalaupun (Selasa-Sabtu) merasa tidak domisilinya, kali seminggu jung lima dari tempat Denpasar. tempat tugasnya masyarakat, di Desa Peguyangan, ilmu”, dapat bertemu ”Saya senangpengalaman, transferjebolan bagi bisa saling yang sudah bersuami, jurusan 2010 ujar wanitaDenpasar tahun IKIP PGRI Sastra Bali ini. menikah Bahasa dan lahir di Karangasem, lalu berIbu yang Kintamani Bangli, ini Denpasar ke Desa Satra, Desa Peguyangan,dengan jadudomisili dikini tengah fokus dan SDN.3 mengaku Untuk anak SD (SDN.2 belajar efektif). alnya mengajar masyarakat di luar jam Bunutin, penyuluhan kepada karena dilakukan, lalu) memberi diakui belumdia tugas (Juli memang mengajar bulan sejak dalam 6 menuntaskan target H AL. 11 KE kini harus

Bentrok • Kronologi Warga • Polisi dan n

n

Wita, pukul 10.00 setelah sekitar membacamulai tampak Negeri Denpasar Negeri Kericuhan Pengadilan Pengadilan setelah Panitera eksekusi atas putusan kan penetapan yang dimenangeksekusi Denpasar. kuasa Hukum penepatan Hj, Maisarah, tidak terima Setelah pembacaan seakan pihak pemohon Maya Poetra tidak sah. kan oleh Rizal Akbar dan mengatakandari Pengadilan termohon tersebut ditunjuk putusan eksekusi petugas yang barang-barang puluhan persatu Sementara mulai mengeluarkan 36 KK. Satu Denpasar termohon Negeri (PN) pakaian, dikemilik para kursi hingga rumah tangga kasur, lemari, mulai pemiliknya. barang dari ibu-ibu rumah depan rumah dibawa keluar, luarkan ke barang barangnya barangnya mengangkut namun tidak n Tidak terima tidak sempat memaki petugas, tangga yang barang tersebut berteriak truk yang marah. Mereka selanjutnya mengangkut Petugas dengan menggunakan digubris. areal eksekusi yang keluar dari dengan tongkat petugas sudah disiapkan.memukul petugas dipukul, emosiPolisi dan warga n Ratusandipersiapkan. Tidak terima Bentrok sudah balas memukul. dan ikut Saat bentrok terpancing terjadi. Suardika. akhirnya dawarga pun Brimob Iptu I Wayan tidak tahu panah yang Intel n Perwira paha kirinya tertembus berdarah darah, perwira rumah terjadi, Dalam kondisiuntuk dibawa ke rimana datangnya. anggotanya digotong yang sudah tersebut 7 unit eskavator masuk dan sakit. keadaan, langsung menguasai mereka

FAJA R BALI

n Polisi terkena

tah RS PemerinTerima Siap Diminta n Pasien Limpaha

panah

FB/HENCE

Hub : Tim Sirkulasi

Denpasar sudah warga yang n Setelah petugas PN warga yang Polisi dan dipersiapkan satu persatu rumah saat merobohkan Bali bentrok diwarnai silam. Namun, seberang jalan, merobohkan DENPASAR-Fajar keriuhan ratusan tahun Bugis Serangan terjadi. Dari dan kayu. huni sejak Di tengah JaKampung insiden kecil bebatuan program 94 are di rumah warga, petugas dengan Bali peralihan i tanah seluas warga melempar ke minan Kesehatan BENTROK-Eksekus (JKBM) EKSEKUSIpelaksanaan eksekusi. Mandara Kesehatan menolak Jaminan (JKN), sejumNasional sakit (RS) lah rumah menyaBahwa kemudian itu swasta justru kami dengarkan.memiliki dasar, salah pihak disebut tidak ekskekusi yang takan pengunduran mitra yang juga eksekusi karena putusan,”jelas dirinya sebagai Made Sukereni adalah tidak mungkin DenSukereni. PN Denpasar mengatakan, Badan Penyelenggara tentu saja dilakukan dasarnya ditemui di PN Sosial (BPJS). yang eksekusi, satu Hakim FB/DOK Jaminan Bali bukti-bukti Made Sukereni kuasa Dinas Kes11 (3/1) kemarin. tudingan yang dalam melakukan Senin (3/1) DENPASAR-Fajar sudah memiliki Bali pun KE H AL. Hal ini disebabpasar, Selasa Ketut Suarjaya Pengadilan Menindaklanjuti ehatan Provinsi Gianyar. tiba-tiba Sekda Bugis Serangan, n keputusan hanya mendenlahan yang mungkin belah terhadap tidak ber- kuat. kan secaraGaga Adisaputra hukum warga Gaga jejaringnya eksekusi “Kami tidakpihak saja, kedua tak mempermasalahka RSUD dan melayani Sekda Gus Ida Bagus ruang kerja Bumenyebut keturunan Bugisditanggapi satu menyatakan kini, seluruh KK diri ini Justru masuk ke dihuni 33 disebut sesat, Kejadian Made garkan Temui Bupati tersebut. mempersiapkan mengundurkan Denpasar dan staf pati Gianyar. dasar sehingga Bali RS yang diintruksikan Humas PN pasien dari Gianyar, membuat petugas apa yang SuGIANYAR-Fajar dingin oleh limpahan Bali, Ketut menunggu Kantor Bupati dengan pagi kemarin cemas diri itu. Dinas Kesehatan Provinsi antara BPJS Selasa (3/1) tegang. Be- bakal terjadi. KE H AL. 11 Kepala kerjasamaSesuai kesepakatan agak 31 nampak PP bersiaga arjaya menyatakan pada tanggal bersifat sukarela. Bupati lasan Satpol disini ini Kantor RS swasta itupun tepat berakhirtidak ada keharudan di depan ada itu, tanggal kerjasama 2016 lalu. Sehingga lagi. Ace. “Sudah deklarasi relawan, temdari kerDesember Bahkan, itu melanjutkannya MoUnya deklarasinya, srikandinya. dari sisi pada tanggal 31 san RS swasta deklarasi sudah ada, dijadwalkan “Tapi memang berakhir dia (RS swasta) ada, cuma memang patnya pun DPC-nya. Itu sudah kata Ketua Bali jasamanya Sah-sah saja kalau masalah. Kalau sama Ketua ingat detailnya,” Satu (KBS)DENPASAR-Fajar Desember.mau berhenti tidak mudah-mudahan Koster Bali saya tidak DPRD Bali ini. Pasangan Artha Ardhana Sukawati berhenti, 11 memang oleh PDIP Fraksi PDIP kabar yang menyatakan Oka KE H AL. ada RS yang Denpasar Tjokorda yang akan diusung memang Bali Kota Terkait kader PDIP (Pilgub) antara (Cok Ace) Gubernur mendabahwa adanyamendukung duet bahwa pada Pemilihan diklaim telah se-Bali yang belum Diana mengaku dinaDPC Ace, 2018 mendatang dari seluruhHal ini disamKBS-Cok wajar. Mengingat, dalam pat dukungan Infokom Kota Denpasar. hal itu sangat merupakan bagiansah-sah FB/DOK termasuk Wakil Ketua Bidang “Yang mika tersebutberpartai. “Itukanmengacu Saputra paikan oleh Bali Kadek Diana. di DPD FB/IST IB Gaga Adi mekanismepemahaman kader pengurus PDIP partai, kan DPD I PDIP Bharata DPC karena saya saja kalau dan aturan Bupati AA saya tahu pemaparan Ketua mekanisme pada disampaikan 11 PDIP, oleh itu sudah saat ditemui KE H AL. begitu,” tandasnya. Kota Denpasar, FB/IST nanti,” ujarnya (dukungan)Selasa (03/12) kemarin. Denpasar Kadek Diana DPRD Bali, DPC PDIP Kota Deklarasi Bahkan, akan menggelar KBS-Cok nantinya pencalonan untuk mendukung

usi kan Eksek PN Tegas Pengadilan n Putusan Berdasarka

ta Bupati Bhara i PTUN Siap Hadap

0361 - 411283/

Disebut Denpasar DPC PDIPng Koster-Ace Duku

087 761 123438

D 2013-2018

kan RPJM Pejabat Tuntas Ingatkan uran Masih Jadi Prioritas n dan Pengangg Jabatan, Pastika Kemiskina

026/VI/W-020

Jelang Akhir

bila perlu ke depan paya dipertahankan lagi. Sehingga

bisa melakukan pihak terkait atau melakukan AMDAL Demikian juga studi lebih jauh lagi. pembebaperiode ini. studi infrastruktur Penuntasan PR Gubernur juga dengan rencana di turut menjadi san lahannya. kalah penting, seluruh jajaran

tak lepas diperbaiki peralihan Hal yang Pastika dan ini. Ia menyontohBali bisa 2018 mendatang, real- pembangunan saja mengawalKesehatan Rumah Sakit tahun 2017 pada tahun mengejar Jaminan dengan kan, pembangunan dan RS Mata tentu (3/1) landas,” ujarnya. masa jabatan Pastika terus ke Jamiprogram Gubernur, Mangku Bali Mandara. Senin Jelang akhir Menurut banyak ini (RS) Bali Mandara perlu sen- Bali Mandara (JKBM) (JKN). Bali Made masih m Nasional yang di lingkungan sisa waktu yang tak Sebelum nan Kesehatan sempat Gubernur program-progra program men- Bali Mandara Eselon II sebelumnya sejumlah Yakni khusus. Utamanya isasi target tuhan perampungan. Tinggi Pratama oleh Gubernur pada pertengahan Yang mana Daerah ada menediprioritaskan. Rudioperasikan diberi pengarahan dikhawatirkankegaduhan di kemiskinan, seluruh Pejabat wak- harus Jangka Menengah Bali pun banyak gurangi angkapengangguran serta tahun ini. yang batas pembangunan akan memicu Pemprov Pembangunan 2013-2018 Rencana Utara juga turut mah Sakit. Lantaran kan jumlah lapangan pekerjaan. terlanjut Bali terkait Rencana Bali tahun Bali yang tapi kini Kamenciptakanitu, ‘tugas’ baru beru- bandara di Provinsi masyarakat JKBM, sorotan Gubernur. (RPJMD) menipis. perlu pengelolaan Di samping menjadi kini Kementerian menggunakanke JKN. “Hal juga beralih ke tanya, hingga tunya kian paya kewenangan belum mengeluar- harus beralih yang kini

dengan masa SMA/SMK harus dimatangkan. Perhubungan Sehingga secara dituntaskan bagaimana JKBM ke tarPastika. Provinsi juga tutbelum merapikan peralihan rakhir bertepatan Gubernur kan izin lokasi. menuntaskan perhatikan,” realisasinya Bali “Tahun ini kepemimpinan sebenarnya yang belum selesai, otomatis, JKN. Itu harus berikutnya. “Yang tersisa tahun 2017 ini. get-target yang DENPASAR-Fajar yang dilangKalaupun melaju ke tahap lokasi ini me- upnya. W-019 Ruang izin tapi Usai pertemuan efektif hanyalah harus dievalu- seperti kemiskinan. tertutup di Lantaran penting agar sudah baik, yang Gubernur Oleh karena itu nasional bisa lebih baik peranan sungkan secara tersebut megang kita bahwa asi kembali target-targetsegera secara Praja Sabha Bali dua Supaya sesunguhnya target- lagi,” imbuh Gubernur Pastika mengingatkan Bali 2013-2018 belum tercapai. Sedangkan suwaktu satu diselesaikan. RPJMD Provinsi tercapai Rencana target yang sudah hanya menyisakan tahun lagi. besetengah tersusun itu harus yang telah ONLINE:

FB/IST

Made Mangku Layouter:

Dejerie

Pastika

ar.bali

join facebook.com/faj

www.fajarbali.com

Harga Eceran : Rp. 3.000,-

Gubernur Bantu Bocah Penderita Meningitis Bakteri

Selamat Pagi

Pak Gubernur Mohon Bantuan Pembangunan Pos Pantau

KE H AL. 11

Harian

Hub

l Tahun

Harian Umum

Berlangganan Umum

FAJAR

FAJAR

FAJAR

2016

JANUARI

Selamat

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

GUNA memaksimalkan pemantauan dan penyelamatan jika terjadi sebuah musibah seperti pengunjung tenggelam di pantai Cucukan, Kabupaten Gianyar, keberadaan pos pantau penjaga pantai sangat FB/SARJANA dibutuhkan. Dewa Made Telaga Seperti disampaikan warga Banjar Cucukan, Desa Cucukan, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Dewa Made Telaga, Selasa, (7/2) kemarin. Saat ditemui di Pantai Cucukan, dirinya sangat berharap kepada Gubernur Bali

Harian Umum

Ingin Berlangganan

LI FAJA R BA is Ricuh Kampung Bug RABU,

RABU, 4

FB/IST

BANTUAN-Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui Biro Humas Provinsi Bali menyerahkan bantuan kepada bocah yang menderita meningitis bakteri di Desa Tianyar Kubu Karangasem.

AMLAPURA-Fajar Bali Keberadaan Komang Aldi Prasetya, bocah tujuh tahun penderita meningitis bakteri yang tinggal di Banjar Dinas Dharma Winangun, Desa Tianyar, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem mengundang keprihatinan Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Selasa (7/2), Gubernur Pastika mengutus staf Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali untuk menyambangi kediaman Komang Aldi. Nyoman Suasta, Ayah dari Nyoman Aldi yang ditemui di rumahnya menuturkan kondisi keluarganya yang hidup dalam keprihatinan. Dia dan sang istri Nyoman Siri tak berdaya menghadapi himpitan

KE H AL. 11

Munarman Akan Dipanggil Sebagai Tersangka M

unarman SH, Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) yang dilaporkan kasus fitnah oleh elemen masyarakat Lintas Agam di Bali, 16 Januari lalu, akhirnya berstatus tersangka. Pria asal Palembang mantan Juru bicara FPI itu rencananya akan dipanggil penyidik Dit Reskrimsus Polda Bali 10 Februari mendatang. Irjen Pol Petrus Reinhard Golose

Pilkada Buleleng Kurang Greget DENPASAR-Fajar Bali Walaupun Pilkada Buleleng yang akan berlangsung pada tahun 2017 ini dianggap sebagai barometer Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018, namun penyelengaraannya dianggap kurang memiliki greget. Pengamat Politik asal Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Nyoman Subanda mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan Pilkada Buleleng kurang memiliki greget. Salah satunya yakni adanya beberapa partai besar yang mengambil jalur untuk tidak mengusung calon melainkan hanya menjadi partai pendukung saja. “Beberapa partai politik seperti Golkar dan Partai Demokrat itu akhirnya justru bukan mengusung calon. Artinya numpang calon independen. WaKE H AL. 11

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Penetapan status tersangka terhadap Munarman disampaikan Kapolda Bali Irjen Pol

Petrus Reinhard Golose usai pertemuan dengan para bintara Kamtibmas di Denpasar, Selasa (7/2) kemarin. Kapolda yang

baru sebulan lebih menjabat ini menegaskan bahwa Munarman akan dipanggil sebagai tersangka dan rencanannya dipanggil tanggal 10 Pebruari ini. “Rencananya tanggal 10 Februari Munarman akan dipanggil sebagai tersangka,” tegas Kapolda yang masih menjabat Deputi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ini. Namun saat ditanya apakah penetapan status tersangka ini dilanjutkan dengan penahanan terhadap Munarman? Kapolda enggan

Dari laporan elemen masyarakat Bali, penyidik Dit Reskrimsus Polda Bali telah memeriksa 23 saksi. Selanjutnya Munarman dipanggil untuk diperiksa sebagai saksi pada 30 Januari lalu. Munarman datang dengan pengawalan 13 pengacara. Pemeriksaan Munarman diwarnai aksi demo sejumlah elemen masyarakat yang berasal dari Perguruan Sandhi Murti, Patriot Garuda Nusantara, GP

KE H AL. 11

Pendaftaran Lelang Sepakat Hapus Daftar 74 Media Terverifikasi Jabatan 3 OPD Segera Dibuka Dewan Pers dan SPS

JAKARTA-Fajar Bali Munculnya daftar 74 media terverifikasi membuat pengurus Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat mendatangi Dewan Pers, Senin (6/2) lalu. SPS ingin memperjelas apakah daftar itu benar telah dirilis Dewan Pers. Kedatangan SPS diwakili Sekretaris Jenderal SPS Heddy Lugito, Koordinator Verifikasi Perusahaan Pers SPS Syafriadi, dan Direktur Eksekutif SPS Asmono Wikan. Mereka diterima Wakil Ketua Dewan Pers Ahmad Djauhari. Dalam pertemuan satu jam lebih itu SPS lantas menerbitkan tujuh poin sikap mereka mengenai sertifikasi terhadap media massa. Ke t u j u h p oi n i t u a n t a ra l a i n :

KE H AL. 11

FB/IST

Dana Desa Ditarget Cair Bulan Maret Dinas PMD Verifikasi Data Kemiskinan

026/VI/W-020

menjelaskan lebih lanjut. “Itu nanti urusan saya,” tegas jenderal bintang dua dipundak asal Manado ini. Diberitakan, sejumlah elemen masyarakat Lintas Agama di Bali melaporkan Munarman pada 16 Januari lalu terkait adanya dugaan fitnah terhadap pecalang di Bali. Dalam pertemuan dengan Kompas TV beberapa waktu lalu, Munarman menuding bahwa pecalang di Bali melarang umat Muslim bersembahyang.

DENPASAR-Fajar Bali Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Bali mulai mematangkan persiapan pencairan dana desa. Selasa (7/2) PMD Provinsi Bali menarget pada Bulan

Maret mendatang, pencairan dana desa tahap pertama (60 persen) sudah bisa direalisasikan. Dana yang mencapai Rp 537,2 miliar inipun diharapkan mampu mengikis angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat mulai di tingkat desa. Kepala Dinas PMD Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana mengungkapkan,

saat ini Peraturan Bupati (Perbup) tentang pengalokasian dana desa sudah mulai dirampungkan. Nanti pemerintah kabupaten/kota yang berwenang untuk mengajukan pencairan dana desa ke Kementerian Keuangan. “Syarat pencairan di pusat nanti, masing-masing desa harus ada Ren-

KE H AL. 11

DENPASAR-Fajar Bali Sejak dikukuhkan pada akhir tahun 2016 lalu, hingga kini tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Bali masih dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt). Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Provinsi Bali pun kini mumulai tahapan pengisian pejabat definitifnya. Sesuai rencana, pendaftaran untuk lelang jabatan untuk ketiga OPD tersebut akan dibuka Bulan Februari ini. Ketua Baperjakat Provinsi Bali, Cokorda Ngurah Pemayun menyampaikan, saat ini panitia seleksi (pansel) lelang jabatan sudah terbentuk. Oleh karena itu, untuk pendaftaran sudah bisa dimulai dalam waktu dekat. Ada tiga OPD yang harus segera diisi Pejabat Tinggi Pratama (setingkat eselon II). Yakni Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Biro

FB/IST

Cokorda Ngurah Pemayun

Administrasi Pembangunan. Cokorda Pemayun mengatakan, seluruh pejabat eselon III di lingkungan Pemprov Bali bisa memanfaatkan kesempatan ini. Untuk jabatan Kepala Biro Administrasi Pembangunan, minimal pelamar harus setingkat eselon III golongan IV A, sedangkan untuk Kepala KE H AL. 11

17 Karya Seniman Muda Bersaing di Lomba Desain T-Shirt GSAP II Umumkan Juara, Disbud Cetak Kaos Karya Pemenang Setelah melalui proses penjurian yang panjang, Selasa (7/2) Dinas Kebudayaan Provinsi Bali akhirnya mengumumkan para juara lomba desain T-Shirt Bali Mandara Nawanatya II atau Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) II. Tak sekadar memperoleh hadiah berupa uang tunai, desain terbaik pun akan dicetak sebagai kostum ‘kebesaran’ panitia Bali Mandara Nawanatya II yang akan dibuka pada tanggal 25 Februari mendatang. DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Dewa Putu Beratha menyampaikan, setelah pendaftaran dibuka pada Jumat ONLINE: www.fajarbali.com

(6/1) lalu, karya-karya seniman muda mulai berdatangan. Total ada 17 karya desain T-Shirt yang diterima oleh panitia dan tim juri. Untuk menentukan para pemenang, Dinas Kebudayaan Provinsi Bali pun bekerjasama dengan tiga juri yang berkompeten di bidangnya. Yakni, I Ketut Kesuma Tirta, Gusti Ayu Gilang Sukmaraga, serta Adhi Apriana. Tim juri pun memutuskan, juara I lomba desain T-Shirt Bali Mandara Nawanatya II diraih oleh I Putu Nana Parta Wijaya. Juara II diraih I Gusti Ngurah Manik Sasmita, juara III Ni Putu Deni Aryawan. Selanjutnya Dinas Kebudayaan juga menetapkan juara harapan I yang jatuh para karya Made Ariawan, juara harapan II Gde Deny Gita Pratama, serta juara harapan

Tim juri menunjukkan desain T-Shirt yang meraih juara I, II, dan III di Kantor Dinas Kebudayaan Provinsi Bali

FB/DIAH

III, Putu Arista Adikara P. Anggota tim juri, I Ketut Kesuma Tirta pun mengungkapkan kalau tahap penjurian tidak mudah. Mengingat, setiap karya memiliki keunggulan dan

kelemahannya masing-masing. Menurutnya, ada karya yang dibuat sangat bagus tetapi tidak memenuhi kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Sebaliknya, ada pula karya

yang tidak menonjol, namun memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh tim juri. “Dari 17 karya yang kami terima, memang apa yang benar-benar kami inginkan belum terca-

pai. Ada yang bagus, tapi di luar kriteria yang diajukan. Ke depan, kami akan terus melakukan penyempurnaan,” jelasnya. Sementara, Kepala Bidang Kesenian dan Tenaga Kebudayaan Dinas Kebudayaan Pr ov in si Bal i, Ni W ay an Sulastriani menyampaikan, sesuai dengan ketentuan sebelumnya desain yang memperoleh juara I akan dicetak sebagai kaos. Kaos tersebut akan diperbanyak, dan digunakan oleh panitia Bali Mandara Nawa Natya II. Di samping itu, Dinas Kebudayaan juga akan mengupayakan mempromosikan desain tersebut kepada percetakan-percetakan. Sehingga karya seniman muda ini, bisa diapresiasi lebih luas oleh masyarakat Bali. Seperti diberitakan sebelumnya, sejak Jumat (6/1) lalu, jajaran Dinas Layouter: Dejerie

Kebudayaan Provinsi Bali secara resmi telah membuka pendaftaran bagi seluruh individu ataupun kelompok masyarakat Bali yang berKTP Bali dengan batas usia maksimal 25 tahun. Khusus untuk tema lomba memang difokuskan pada Bali Mandara Nawa Natya. Karya yang dilombakan pun diwajibkan karya orisinil yang belum pernah dilombakan sebelumnya. Pengiriman desain T-shirt sudah dibuka hingga selambatlambatnya pada tanggal 2 Februari 2017 mendatang dalam bentuk softcopy. Pemenang nantinya akan mendapatkan piagam penghargaan, dan hadiah uang diantarnaya untuk Juara I sebesar Rp 2.750.000, Juara II sebesar Rp 2.250.000, Juara III Rp 1.750.000, sedangkan 3 juara harapan masing-masing Rp 1.250.000. W-019

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2 BNNP Bali Antisifasi Peredaran “Blue Safir” di Bali DENPASAR-Fajar Bali Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali kini mengantisifasi masuknya narkotika baru berupa 4-Klorometkatinona (4-CMC) atau yang akrab disebut “Blue Safir”. Antisifasi ini dilakukan menyusul diamankannya 50 liter blue safir oleh BNN RI, beberapa waktu lalu. Demikian dikatakan Kepala BNNP Bali, Brigjen Pol Putu Gede Suastawa, kemarin (7/2). “BNN pusat menangkap dua pelakunya dengan bb 50 liter blue safir. Kami akan mengantisifasi dan mengawasi agar peredarannya tidak sampai ke Bali. Saat ini di Bali memang belum ditemukan jenis narkotika baru tersebut,” tegas jenderal bintang satu dipundak asal Mengwi, Badung ini. Diterangkannya, blue safir adalah senyawa 4-Klorometkatinona/4-CMC dan merupakan senyawa sintetik turunan katinon berbentuk kristal warna putih. "Bentuknya bongkahan kristal besar dan beredar secara illegal di Indonesia berupa cairan berwarna biru dengan kemasan jual Blue Safir," ungkapnya. Balai Laboratorium Narkotika BNN berhasil mengidentifikasi beberapa bentuk edar lainnya, yaitu cairan berwarna coklat, cairan bening dalam kemasan botol warna hijau dan cairan

FB/HS

Brigjen Pol Putu Gede Suastawa

warna kuning. Senyawa 4-CMC tersebut sanga berbahaya bagi kesehatan karena mempunyai efek stimulan seperti halnya sabu-sabu. Pengguna akan merasakan euforia, merasa senang, percaya diri, semangat dan aktif, agresif, gelisah, pusing, panik, halusinasi, insomnia, bicara ngelantur, dilatasi pupil, mulut kering, meningkatnya tekanan darah, dan pada dosis tinggi dapat menyebabkan kejang-kejang, stroke, hingga koma. "Blue Safir ini narkotika golongan pertama dan sudah masuk dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 2 Tahun 2017 tentang Perubahan Penggolongan Narkotika, 4-Klorometkatinova atau 4-CMC masuk ke dalam daftar nomor urut 104,” tandasnya.R-005

Terdakwa Sarah Hadirkan Saksi Meringankan DENPASAR-Fajar Bali Sidang kasus pembunuhan Wayan Sudarsa dengan terdakwa Sarah Connor, Selasa (7/2) kemarin kembali berlanjut. Sidang seharusnya sudah masuk pada agenda pemeriksaan terdakwa. Tapi karena terdakwa menghadirkan saksi meringankan, maka sidang dengan agenda pemeriksaan terdakwa digelar usai pemeriksaan saksi meringankan. Ada lima orang saksi yang dihadirkan oleh kuasa hukum terdakwa, Erwin Siregar dkk. Dari kelima saksi yang 4 diantaranya adalah orang asing itu yang menarik adalah keterangan saksi Coleen Bowman. Saksi adalah dari sekian banyak saksi yang mendengar jeritan saat kejadian, 17 Agustus 2016 dini hari lalu. Saksi dihadapan majelis hakim pimpinan Made Pasek, menginap di Hotel Pullman sejak dari tanggal 16-19 Agustus. Nah, pada saat malam kejadian, saksi mengaku terbangun dari tidur saat mendengar suara jeritan dari arah pantai. "Saya dengan jelas mendengar jeritan. Jeritan dari seorang perempuan

dan seorang laki-laki,"kata saksi. "Jeritan yang saksi dengar, itu seperti apa,"tanya Ngastawa, salah satu kuasa hukum terdakwa."Jeritan itu seperti orang yang sedang diserang," terang saksi melalui penerjemahnya. "Apakah pada saat saksi mengdengar jeritan itu mencoba untuk menanyakan kepada petugas hotel," tanya Ngastawa yang dijawab saksi tidak pernah menanyakan karena takut. Saksi lalu mengatakan bahwa, keesokan harinya baru mencoba mencari tahu dengan bertanya kepada saudaranya yang juga menginap di hotel yang sama. "Saya menanyakan kepada saudara saya apakah mendengar jeritan, dia mengatakan mendengar jeritan dari arah pantai," terang saksi. Tidak lama kemudian, saksi sudah melihat tempat kejadian berisi garis polisi. "Saya mendapat kabar dari anak saya bahwa ada polisi meninggal di pantai depan hotel Pullman. Saya juga sempat dihubungi oleh polisi Federal (Polisi Australia) terkait kejadian ini,"pungkasnya.W-007

Sebanyak 725 personel Bhabinkamtibmas se-Bali berkumpul di Lembah Pujian, Jalan A n t a s u ra D e n p a s a r, pada Selasa (7/7) guna mendeklarasikan Anti Hoax. Pertemuan itu dihadiri Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose didampingi para pejabat Utama Polda Bali.

DENPASAR-Fajar Bali Usai bertemu dengan ratusan bintara Bhabinkamtibmas, Kapolda mengatakan persoalan hoax sangat mengganggu stabilitas keamanan di Bali yang sudah sangat menjaga toleransi umat beragama dengan baik. “Jadi, kegiatan hari ini kita mendeclare bintara kamtibmas Polda Bali kita Anti Hoax, bisa mengganggu stabilitas keamanan,” ujarnya kemarin. Diakuinya, bintara yang bertugas sebagai bhabinkamtibmas berada di tingkat yang paling rendah, namun fungsinya cukup mulia dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah Desa. Untuk itu, peran bhabinkamtibmas perlu diperkuat untuk menjaga keamanan di Desa. “Polisi yang paling rendah tingkatannya itu adalah bhabinkamtibmas, tapi paling mulia fungsinya. Saya sudah canangkan desa aman, negara pun aman. Membuat desa aman kamtibmas harus dikuatkan, itu yang kita lakukan,” terangnya. Dijelaskan Kapolda, Bhabi-

FB/HS

BHABINKAMTIBMAS-Para Bhabinkamtibmas yang berprestasi menerima penghargaan dari Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose, kemarin.

nkamtibmas berperan sebagai alert atau peringatan pertama dalam basis pendeteksi tindakan kriminal layaknya narkotika, premanisme dan sebagainya. Nantinya, peringatan ini akan ditindaklanjuti oleh Tim ben-

tukan Kapolda, yakni “Counter Transnational Crime Organized Squad”. “Tetap dengan change of command, dari bintara dan polsek menjadi basis deteksi. Jadi mereka adalah alert pertama nanti tim yang akan bekerja. Dan

FB/HS

PELEPASAN PENYU-Penyu hijau satwa yang dilindungi UU dilepas di Pantai Kuta, kemarin.

UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/ III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit

DAFTAR NAMA PENYUMBANG No. Nama

Instansi

Jumlah

7353 Ketut Sumerta Badan Perpustakaan Rp 100,000 dan Arsip Bali Total Rp 100,000 Jumlah Yang Diterima Hari ini 100,000 Saldo Per 07 Februari 2017 590,509,400 Total Keseluruhan 590,609,400 Sudah Disumbangkan 366,478,506 Total Sisa Saldo 224,130,894

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Ratusan Bhabinkamtibmas Deklarasi Anti Hoax

DOMPET Dana Punia

(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)

FAJA R BALI

Penyu Hijau Hasil Tangkapan Dilepas di Pantai Kuta KUTA-Fajar Bali Sedikitnya 7 ekor penyu hijau hasil tangkapan Dit Pol Air Benoa, dilepas ke habitatnya di Pantai Kuta, Selasa (7/2) kemarin. Pelepasan satwa yang dilindungi UU tersebut dilakukan Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose dan dihadiri sejumlah instansi dan LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat). Pelepasan penyu disaksikan sejumlah wisatawan asing dan domestic yang berada di pantai Kuta. Tak urung, wisatawan juga ikut berbaur bersama Kapolda untuk melepaskan penyu ukuran besar itu ke dalam air. Sebelum dilepas, beberapa wisatawan berselfi bersama hewan langka yang dilindungi UU tersebut. Disela-sela pelepasan, Kapolda mengatakan 7 ekor pe-

nyu yang dilepas di pantai Kuta merupakan hasil tangkapan jajaran Dit Pol Air Benoa. Berdasarkan beberapa kasus yang ditangani jajaran Dit Pol Air Benoa dan Polres Polres menunjukkan bahwa perdagangan penyu di Bali dalam jumlah kecil. “Mereka (penyelundup, red) umumnya mengangkut penyu dalam jumlah kecil (10 ekor) agar lebih mudah diperdagangkan. Jadi kalau tertangkap kerugiannya pun kecil,” terang Kapolda. Penyu hijau yang diperdagangkan, menurut Kapolda, dilakukan dengan cara pengiriman langsung kepada kuliner penyu dalam jumlah kecil, tanpa ditampung terlebih dahulu atau ditangkar lagi oleh pengepul utama. "Modus Iainnya, pengiriman berupa potongan daging

penyu juga menjadi modus yang sulit terungkap dan cukup digemari. Mengingat kemasannya yang kecil dan dapat dengan mudah diangkut atau dikirimkan melalui jasa bus sehingga sulit terdeteksi," tegasnya lagi. Kapolda yang masih menjabat Deputi Nasional Penanggulangan Terorisme ini menyebutkan kasus penyelundupan penyu di Bali ibarat fenomena gunung es, dimana hanya sedikit yang terlihat atau tertangkap. Namun didasarnya masih banyak yang belum terungkap jaringannya, baik di Bali maupun daerah asalnya. Untuk itu, Kapolda mengajak semua pihak untuk mendukung dan bekerjasama dengan pihak kepolisian, agar pemanfaatan penyu illegal dapat diminimalisir.R-005

saya sangat tidak tolerir dengan premanisme,” tegasnya. Usai menyampaikan beberapa materi kepada para anggotanya, Kapolda Bali menyerahkan hadiah uang tunai kepada Bhabinkamtibmas yang berprestasi.

Sedangkan bagi Bhabinkamtibmas yang meraih peringkat IV Nasional akan dikirim ke Jepang, hal ini semata-mata bertujuan untuk meningkatkan motivasi para Bhabinkamtibmas dalam bertugas ke depannya.R-005

DENPASAR-Fajar Bali Rencana aksi damai 112 yang diprakarsai Front Pembela Islam (FPI) dan ormas Islam di Jakarta, Polda Bali berinisiatif mengirimkan pasukan Brimob sebanyak 1 SSK (Satuan Setingkat Kompi) ke ibukota untuk memberikan bantuan pengamanan. Pasukan yang berjumlah 105 personel ini akan diberangkatkan, Selasa (7/2) malam. Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose membenarkan adanya pengiriman pasukan Brimob Polda ke Jakarta, saat pertemuan dengan para Bhabinkamtibmas, Selasa (7/2) kemarin. “Ya benar, dalam aksi 112, kami mengirim 1 SSK ke Jakarta bersama dengan Polda lain juga ada,” ujarnya. Selain pengiriman pasukan ke Jakarta pihak Polda Bali akan terus memonitor kondisi dilapan-

gan dan hasil pemantauan Senin (6/2) malam, kondisi di Bali aman dan kondusif. “Hasil pemantauan terakhir di Bali, suasana tetap kondusif. Nanti malam pasukan diberangkatkan,” tegasnya. Jenderal bintang dua ini mengimbau kepada masyarakat muslim di Bali untuk tidak ikut dalam demo in toleransi yang digelar sejumlah ormas Islam di Jakarta. “Kami tetap mendukung rasa toleransi sesama umat beragama. Di bali ini, rasa toleransi itu sangat tinggi. Jangan dicederai dengan hal-hal lain yang ditimbulkan masyarakat Bali itu sendiri,” pintanya. Diberitakan, rencana aksi demo akan dilakukan Front Pembela Islam (FPI) bersama ormas Islam lainnya dengan menggelar doa bersama pada 11 Februari 2017. FPI pun menjamin aksi itu akan berlangsung damai. R-005

BENOA-Fajar Bali Warga Benoa dikagetkan kebakaran di bangkai Kapal KM Jaya Bali di Dermaga Barat, depan Kantor Jaya Kota III Pelabuhan Benoa, Denpasar, Selasa (7/2) sekitar pukul 10.30 Wita. Kuat dugaan kebakaran tersebut akibat konsleting mesin kapal. Kobaran api muncul ketka empat pekerja kapal, yakni Heri Kuswanto, Warsito, Warko, Diki, dan Antoni sedang memperbaiki mesin. Para pekerja ini juga membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Ketika asik bekerja, tiba tiba muncul percikan api dari sebelah kanan kamar mesin. “Api muncul dari sebelah kanan kamar mesin,” terang Kapolsek KP3 Benoa Kompol I Nyoman Gatra Selasa (7/2) kemarin. Karuan saja, empat pekerja panik dan berusaha memadamkan api. Namun, kobaran api malah kian membesar dan sulit dipadamkan. Kejadian ini lantas

dilaporkan Heri Kuswanto yang bekerja sebagai tukang las kepada satpam I Made Suarta dan diteruskan ke polisi serta PT Pelindo III. Setelah menerima laporan, petugas KP3 Benoa berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran yang kemudian mengerahkan dua mobil damkar. Dalam waktu hampir satu jam, kobaran api di bangkai kapal berhasil dijinakkan. “Sebelum pemadam tiba, para ABK berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kebakaran kedua kalinya ini diduga karena konsleting di mesin,”ujar Gatra. Diberitakan, sebelumnya, tiga kapal termasuk KM Jaya Bali terbakar di Dermaga Barat, Pelabuhan Benoa, Rabu (25/1) sekitar pukul 01.25 dinihari. Kemuculan si jago merah akibat korsleting listrik. Kejadian tidak sampai ada korban jiwa dan kerugian material diperkirakan mencapai miliaran rupiah.R-005

Aksi Damai 112 di Ibukota, Polda Kirim 1 SSK Brimob

Heboh, Bangkai Kapal di Benoa Terbakar

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Wakil Pemimpin Umum : Emanuel Dewata Oja  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Ni Ketut Supartini  Admin: Ni Made Mikayanti Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja  Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita  Sekretaris Redaksi: Merta Yoga  Koordinator Liputan : Hery Subagyo  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Heru Siswanto, Putri Darsani (Badung), I Gede A. Adnyana (Denpasar), Gde Sarjana (Gianyar dan Klungkung), Nyoman Sukadana (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)  Fotografer :Kasturi  Desain Grafis: Dejerie, Wiadnyana, Ari  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari


FAJA R BALI

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

KOTA PLUS

3

Blanko E-KTP Kosong, Disdukcapil Pengeng Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar masih dipusingkan oleh persoalan pengadaan blanko e-KTP. Betapa tidak, warga yang mencari e-KTP masih cukup banyak. Terutama pemilik KTP manual yang telah habis masa berlakunya. Akan tetapi, hingga kini Disdukcapil nihil blanko e-KTP karena belum mendapat pasokan dari pusat.

DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar I Nyoman Gede Narendra mengakui, sampai saat ini blanko e-KTP masih kosong. Pihaknya belum mengetahui

kapan akan dikirim dari pusat. “Kita sifatnya menunggu saja, karena sudah disampaikan kekurangannya ke pusat,” katanya. Selasa (7/2) kemarin. Kosongnya blanko e-KTP ini sudah terjadi sejak ad-

FB/CAR

I Nyoman Gede Narendra

anya gagal tender pengadaan blangko e-KTP di pusat. Karena pengadaan blanko e-KTP masih terpusat. Daerah hanya

mendapat kiriman sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan. Hanya saja, sering kali jumlah yang diberikan masih jauh dari keperluan yang ada di daerah. Di unit pelayanan KTP di Graha Sewaka Dharma, terpantau antrean untuk perekaman e-KPT masih banyak. Sedangkan untuk pencetakan, belum ada, sehingga digunakan surat keterangan. Warga yang sudah melakukan perekaman, belum bisa memiliki e-KTP. Mereka hanya diberikan surat keterangan telah melakukan perekaman atau KTP sementara, sambil menunggu e-KTP aslinya keluar. Sebelumnya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Tekan Angka Kriminalitas di Badung

Satpol PP Bentuk ‘Bangun Pagi’

Kota Denpasar telah memberikan pemahaman kepada masyarakat, serta sudah melayangkan surat kepada seluruh Camat di Denpasar. Selain itu, pihaknya juga akan memasang spanduk permakluman yang di pasang di tempat-tempat umum. Bagi masyarakat yang sudah melakukan perekaman, untuk sementara waktu diberikan surat keterangan. Hanya saja, pihaknya tak bisa memberikan waktu pasti untuk pengambilan e-KTP yang asli. “Kami tak bisa bilang tanggal berapa, soalnya stok blangko sudah habis, sedangkan dari pusat tidak bisa diprediksi kapan akan ada blangko,” ujar Narendra. R-004

Warga Buana Merta Serbu Safari Kesehatan

FB/PUTRI

RAPAT-Rapat Satpol PP Badung bersama komponen pariwisata dan komponen keamanan di Badung, Selasa (7/2).

MANGUPURA-Fajar Bali Tim Pengamanan Pemerintah Kabupaten Badung memberikan perhatian khusus terhadap pengamanan di kawasan Badung, terkait banyaknya kejadian kriminalitas di Kabupaten Badung, terutama di kawasan Pariwisata. Kejadian kriminalitas di beberapa daerah pariwisata di Badung tersebut dikhawatirkan nantinya dapat mencoreng citra pariwisata dan mengurangi tingkat kunjungan wisatawan ke Bali. Selasa (7/2) kemarin, pihak Polres Badung, Polresta Denpasar, Kodim Badung serta komponen pariwisata menggelar rapat guna membahas peningkatan pengamanan bersama di kawasan Badung. Rapat yang dipimpin Kasatpol PP Badung, Ketut Martha dan Kepala Dinas Pariwisata Daerah (Disparda) Badung, Cokorda Raka Darmawan tersebut meghasilkan kesepakatan untuk melakukan patroli bersama antar pihak Polri/TNI, Pecalang dan Satpol PP Badung. “Dalam rapat dengan komponen pariwisata dan komponen keamanan di Badung, telah disepakati melakukan kemanan terpadu dengan patroli bersama mulai pagi hingga malam. Kita istilahkan Bangun Pagi (Patroli Sinergi),” ujar Ketut Martha. Martha menjelaskan, patroli keamanan sebelumnya bersifat satu lembaga. Namun, berdasarkan masukan komponen pariwisata, dirasa sangat perlu melakukan peningkatan keamanan secara bersama guna menurunkan tingkat kriminalitas di Badung. “Nanti kita lakukan patroli bersama, satu mobil patroli ada anggota Polri, ada anggota TNI, Pecalang, Linmas dan satpol PP. Jadi bisa terintegrasi pengaman wilayah di Badung. Begitu juga pihak Linmas juga kita akan libatkan dan nantinya tim ini akan berpatroli piket di tiap kecamatan,” paparnya. Sementara itu, Kadisparda Badung, Cokorda Raka Darmawan mengungkapkan, pembentukan sistem keamanan terpadu memang sangat mendesak dilakukan mengingat cukup banyak ancaman keamanan terhadap wisatawan asing setelah melaksankan hiburan dimalam hari yang dapat mencoreng citra pariwisata di Badung, Khususnya di wilayah Badung Selatan. “Mari semua komponen ikut menjaga daerah kita agar aman, karena keamanan kunci dari destinasi pariwisata sehingga sumber pendapatan dari pariwisata tetap di dijaga,” terangnya. M-003

Optimalkan Pelayanan

BPBD Berencana Bangun Pos di Dentim

FB/CAR

SAFARI KESEHATAN-Walikota IB. Rai Mantra meninjau pelaksanaan safari kesehatan yang diselenggarakan bersamaan dengan pelaksanaan posyandu paripurna di Banjar Buana Merta, Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat. DENPASAR-Fajar Bali Pemerintah Kota Denpasar secara konsisten mejalankan program pelayanan kesehatan yang menyasar langsung banjar-banjar yang ada di Kota Denpasar. Pelayanan kesehatan melalui safari kesetahan yang menggandeng pihak swasta untuk pemeriksaan mata dan pemberian kaca mata secara geratis kali ini meyasar Banjar Buana Merta, Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat. Pelaksanaan safari kesehatan yang digelar Selasa (7/2) kemarin ditinjau Walikota Denpaar IB Rai Dharmawijaya Mantra langsung “diserbu” masyarakat

untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara geratis tersebut. Pelaksanaan safari kesehatan bersamaan dengan pelaksanaan posyandu paripurna sehingga kehadiran masyarakat semakin membludak. Bahkan untuk menarik anak-anak agar mau datang ke posyandu Br. Buana Merta menggandeng pihak swasta dengan memberikan hadiah balon pada anak-anak yang hadir saat posyandu. Kelian Banjar Buana Merta, Komang Adi Widiantara, mengaku masyarakatnya sangat antusias menyambut pelaksanaan safari kesehatan secara geratis

ini. Terlebih lagi kegiatannya bersamaan dengan pelaksanaan posyandu. Tentunya ini semakin menambah antusias masyarakat untuk menghadiri safari kesehatan ini. “Kami sengaja melaksanakan safari kesehatan bersamaan dengan pelaksanaan posyandu. Karena setiap pelaksanaan posyandu semua anak-anak pasti datang mengingat telah disediakanm hadiah berupa balon untuk anak-anak yang hadir. Saat ini warga kami mencapai 200 kk dimana terdapat 40 balita dan 75 lansia,” bebernya. Perbekel Tegal Harum, Wayan Sunarta, mengaku pelaksa-

naan pemeriksaan kesehatan di wilayahnya sering lakukan baik oleh Dinas Kesehatan maupun dari PKK. Meski demikian ia berharap pelaksanaan safari kesehatan yang menyasar banjar-banjar langsung tetap terus dilanjutkan. Karena safari kesehatan seperti ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Saya berharap pelaksanaan safari kesehatan seperti ini terus dilanjutkan dengan menyasar banjar-banjar,” ucapnya, seraya menybut, safari kesehatan yang gencar dilaksankan oleh Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan, merupakan bukti kepedulian pemerintah

terhadap warganya. Salah seorang warga, Ni Wayan Wenten (65) yang menerima pengobatan mata serta kaca mata gratis menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar. Karena dapat pemeriksaan kesehatan secara geratis dan dilaksanakan di banjar. Di samping itu juga mendapatkan pemeriksaan mata termasuk kaca mata secara gratis sehingga sangat membantu saat umur tua seperti sekarang ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar, karena sudah diberi kaca mata gratis dan ini sangat membantu saya,” ucap Wenten. R-004

DENPASAR-Fajar Bali Dalam memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada masyarakat terutama kejadian kebakaran yang selama ini menjadi bencana yang paling dominan terjadi di Kota Denpasar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar merencanakan menambah pos. Dengan begiu pelayanan bisa dilakukan lebih cepat manakala terjadi musibah. Menurut rencana, pos baru akan dibangun di wilayah Kecamatan Denpasar Timur. Dikatakan, Rencana ini sebenarnya sudah ada sejak dua tahun lalu. BPBD, beberapa waktu lalu sudah mulai mencari lokasi untuk penempatan pos baru tersebut yang memerlukan lahan 2,5 are sampai 4 are. “Kami sudah survei di sekitar wilayah Kesiman Kertalangu dan Penatih. Mudah-mudahan tahun 2017 ini sudah dapatkan lokasi yang pasti. Nanti ketemu tanah yang cocok kami kaji lagi,” ungkap Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar, Made Prapta, Selasa (7/2). Rencana pembangunan pos baru, lanjut Prapta, untuk tetap menjaga respon time (waktu tanggap) tetap berada di bawah 15 menit sesuai instruksi dari Pusat. Menurut Prapta, selama ini waktu tanggap BPBD Kota Denpasar dari ketika laporan masuk kejadian kebakaran sampai petugas BPBD turun menggelar selang masih berkisar 13-14 menit. Akan tetapi, dengan pertambahan jumlah penduduk dan jumlah kendaraan, maka terjadi peningkatan kemacetan dari tahun ke tahun. Meningkatnya kemacetan akan sangat mempengaruhi waktu tanggap tersebut. “Untuk itulah perlu dibangun pos untuk meng-cover wilayah Denpasar Timur, sehingga penanganannya bisa lebih cepat,” jelasnya, seraya menambahkan, saat ini dalam kesiapsiagaan BPBD Kota Denpasar didukung empat pos dengan menyiagakan regu yang berjaga 24 jam. Keempat pos itu adalah Pos Induk di Jl. Imam Bonjol, Pos Juanda, Pos Cokro, dan Pos Mahendradatta. Masing-masing pos terdapat satu mobil pemadam kebakaran dan satu ambulans. Di setiap pos, dalam sehari terdiri atas dua shift jaga dengan jumlah personel setiap regu sebanyak 7-8 orang. R-004

Wujudkan Desa/Kelurahan Cerdas dan Mandiri

Rai Mantra Apresiasi Program ‘Sipena’ Kelurahan Penatih Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra mengapresiasi program Sistem Informasi Penatih (Sipena). Bahkan, orang nomor satu di Pemkot Denpasar ini minta Sipena dijadikan sebagai standarisasi untuk pelayanan Desa/Kelurahan di Kota Denpasar. DENPASAR-Fajar Bali Terlebih program Sipena berhasil mengantarkan Kelurahan Penatih, Kecamatan Denpasar Timur meraih Juara I Lomba Kelurahan Tingkat Nasional Tahun 2016. Bahkan program Sipena ini merupakan satu-satunya di Indonesia. Keberhasilan Kelurahan Penatih meraih prestasi Tingkat Nasional mencerminkan peranserta semua lapisan masyarakat bahu membahu dalam mewujudkan pembangunan di Kota Denpasar. “Semoga hal ini dapat menjadi motivasi bagi Desa/

Kelurahan lain. Kami dorong semua Desa dan Kelurahan untuk terus melakukan inovasi dan kreatifitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sehingga semuanya bermuara pada peningkatan pelayanan kepada masyarakat itu sendiri,” ungkap Rai Mantra, saat meninjau program Sipena, Selasa (7/2) di Kantor Lurah Penatih. Rai Mantra pun mengakui, progam Sipena ini sangat lengkap. Semua data ataupun jenis pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat ada di dalammnya, dan ini dapat nantinya menun-

FB/CAR

TINJAU-Walikota IB. Rai Mantra sangat antusias menyimak aplikasi program sistem informasi Penatih (Sipena) Kelurahan Penatih, saat melakukan peninjauan di Kantor Kelurahan Penatih. jang sebagai desa cerdas dan mandiri. “Setelah program ini diterapkan di Desa/Kelurahan, diharap-

kan bisa menyediakan SDM yang betul-betul bisa dan siap mengelola program ini sehingga kalau ada masyarakat yang

datang bisa segera mendapatkan pelayanan,” kata Rai Mantra, seraya menegaskan, selain menyediakan proses alur pelayanan juga wajib menyediakan informasi pelayanan dan semua ini akan distandarisasikan sehingga pelayanan tetap bisa diberikan secara maksimal. Lurah Penatih, I Wayan Astawa, mengatakan, untuk menjadi yang terbaik tidaklah mudah. Perlu kerja keras yang didasari oleh komunikasi dan koordinasi. Pihaknya berterima kasih kepada masyarakat Denpasar khususnya warga Kelurahan Penatih atas partisipasinya dalam mendukung dan membantu sehingga semua program pembangunan khususnya di Kelurahan Penatih dapat berjalan dengan baik selama ini. Astawa menyebut, program “Sipena” (Sistem Informasi Pena-

tih) ini merupakan sistem pelayanan yang cepat dan tepat karena di dalamnya terdapat data seluruh warga Kelurahan Penatih. Data ini sangat istimewa karena juga digunakan untuk bahan pembuatan Prodeskel sebagai data Pemilu serta juga terdapat data Dasa Wisma PKK. Data ini setiap menit aktif sesuai pelayanan yang diberikan setiap hari, sehingga keakuratan data ini bisa mencapai 90%. Tidak hanya itu, Sipena ini bisa mendeteksi data palsu dan meminimalkan kasus hukum yang dihadapi Kelurahan Penatih, seperti kasus tanah dan silsilah. Cukup hanya dengan tiga kali klik surat yang dimohon masyarakat bisa diselesaikan secara cepat dan tepat serta tidak membutuhkan waktu yang lama, cukup 1 menit saja. Ide program Sipena ini menu-

rut Astawa, sudah dirancang Tahun 2014 disebabkan pada mulanya terjadi pengetikan manual dan salah satu huruf salah dan itu sangat fatal akibatnya. Maka dari itu pihaknya membuat terobosan inovasi bagaimana cara mempercepat sebuah proses pelayanan disamping menjunjang Denpasar sebagai smart city. “Kedepan program kita tidak hanya ini saja, namun kita akan terus berinovasi sehingga data base kita dari lingkungan, Desa/ Kelurahan, Kecamatan hingga Kota bisa menjadi satu,” terang Astawa, seraya menyebut, program Sipena ini menjadi lebih mudah karena sudah terdaftar lewat android. Kelurahan Penatih sendiri terdiri dari 10 Lingkungan dan 4 Desa Adat dengan jumlah penduduk saat ini 9700 jiwa. R-004 Layouter: Wiadnyana


DAERAH

4

FAJA R BALI

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Pertengahan Februari Jembatan Kuning Kelar Dinilai Realisasi Proyek Tercepat

Pertengahan Februari nanti, Jembatan Kuning yang menghubungkan Pulau Lembongan dengan Ceningan sudah bisa dilalui. Mengingat masa pengerjaannya yang tinggal 10 hari lagi ini, hingga Selasa (7/2) kemarin sedang memasuki proses finishing. Saat ini sedang dikebut penyelesaian pemasangan railing jembatan, pemasangan lantai dan pengecatan.

SEMARAPURA-Fajar Bali Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Klungkung I Gusti Nyoman Supartana ketika dikonfirmasi mengatakan meski pengerjaan sudah masuk ke tahap pemasangan lantai, jembatan tersebut belum bisa dilalui oleh masyarakat. Pasalnya pemasangan lantai jembatan ini baru kelar setengahnya saja. “Pemasangan lantai atau gelagar jembatan baru setengahnya, pengerjaannya membutuhkan ketelitian,” terang Supartana. Dikatakannya pula, selama proses pengerjaan, jembatan tidak bisa dilalui oleh siapapun kecuali pekerja di sana. Kadis PU yang meninjau Jembatan Kuning bersama anggota DPD RI, Kadek Arimbawa mengatakan waktu yang dihabiskan tidak begitu banyak seperti bulan sebelumnya, mengingat pengerjaan sudah dilakukan di atas sehingga tidak berpengaruh dengan pasang surut ombak. Hanya saja, bila cuaca buruk seperti hujan deras, petugas terpaksa menghentikan pengerjaan. Total jumlah pekerja yang

menggarap proyek tersebut sekitar 40 orang dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional wilayah VIII, Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. Pengerjaan jembatan dilaksanakan hingga malam hari dengan dibantu lampu penerangan. “Pengerjaan juga dilakukan di malam hari dengan bantuan penerangan. Saya mendapat informasi dari rekanan kalau pengerjaan tinggal lagi 10 hari,” imbuh Gusti Supartana. Di lokasi Jembatan Kuning, Kadek Arimbawa yang melihat langsung pengerjaan tersebut merupukan satu-satunya yang tercepat dibandingkan proyek bencana lainnya di Indonesia. Pihaknya pun berharap agar berfungsinya jembatan ini dapat memulihkan kembali pariwisata dan perekonomian di Nusa Penida. “Pengerjaan dan realisasi pekerjaan proyek ini cepat, saya apresiasi,” jelas Arimbawa. Selain itu pihaknya juga meminta kepada Pemkab Klungkung untuk menggenjot pemulihan perekonomian masyarakat Nusa Ceningan salah satunya dengan

Danau Batur ‘Dibedah’ Pusat, Provinsi dan Pemkab

Danau Batur Mengalami Pendangkalan 7,5 Meter BANGLI-Fajar Bali Persoalan Danau Batur, Kintamani sangat krusial. Danau terbesar di Bali ini telah mengalami pendangkalan 7,8 m sejak 37 tahun lalu, dengan pengurangan volume air mencapai 127,71 m3 serta dengan laju sedimentasi 0,21 m. Demikian terungkap dalam acara pertemuan pemulihan Danau Batur, di Kantor Bupati Bangli, Selasa (7/2). Atas persoalan tersebut, Danau Batur dibedah dalam acara tersebut oleh pemerintah pusat, Pemprov Bali dan Pemkab Bangli. Hadir Kapus P3E Bali-Nusra Dirjen PDASHL KLHK, diwakili Harmono Sigit (selaku Direktur PKPD). Dalam pemaparannya Sigit Harmono mengatakan soal langkah yang telah dilakukan buat Danau Batur tahun 2016 yakni rehabilitasi daerah tangkapan air (DTA) seluas 40 hektar dan kegiatan pemberdayaan masyarakat sekitar danau oleh Ditjen Kehutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (KLHK). Rinciannya rehabilitasi DTA berupa pemeliharaan tanaman seluas 40 hektar, dan rehabilitasi DTA berikutnya 50 hektar, pengukuran kualitas air Danau Batur, pembelian perahu pembersih eceng gondok 2 unit , pembelian alat pencacah dan mesin pengolah eceng gondok 1 unit. Selain itu juga menerapkan paket tekhnologi “SABICITA” (sapibiogas-Cacing Tanah-Ikan-Tanaman Organik) sebanyak 1 unit untuk alih mata pencaharian masyarakat dari danau ke darat dan mengurangi pencemaran air danau. Sedangkan Bupati Bangli, I Made Gianyar dalam pemaparannya menyampaikan kondisi Danau Batur sampai sekarang ini. Dikatakan, danau itu sudah terjadi pendangkalan (penurunan kedalaman ) 7,8 meter sejak 37 tahun lalu. Dan penurunan volume air 127,71 m3 dan sedimentasi 0,21m. Permasalahan yang terjadi juga pencemaran air, eutrofikasi, alih fungsi lahan dan perambahan hutan serta pemanfaatan air yang berlebihan dan penambangan galian golongan C. Selain pemaparan secara tertulis, moderator juga meminta pendapat dan masukan dari berbagai unsur, baik dari Pemprov Bali, dan Pemkab Bangli, seperti BKSDA , Bappeda Provinsi Bali, PU Provinsi Bali, dan masukan dari kabupaten. Sedangkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bangli, Ida Ayu Gede Yudi Sutha ketika diminta pendapat dan masukan soal masalah Danau Batur, hanya berbicara singkat meminta pemerintah dari semua tingkatan untuk melakukan langkah nyata yakni dengan action atau realisasi. “Kami hanya menyampaikan perlunya action atau realisasi soal penanganan Danau Batur”, ujarnya. Harapan perlunya action juga disampaikan Perbekel Songan B, Jero Lanang.”Kami berharap untuk persoalan Danau Batur agar cepat mendapatkan langkah-langkah nyata dari pusat dan seterusnya, baik menyangkut pendangkalan, pencemaran, perlunya mengangkat air untuk dikonsumsi, dan sebagainya”, ujarnya. W-002

JEMBATAN KUNING-Peninjauan penyelesaian Jembatan Kuning di Nusa Penida.

membuat master plan. Pembanguan Jembatan Kuning menelan biaya sekitar Rp 3,4 Miliar. Jembatan baru ini

dibangun dengan ukuran panjang 140 meter dan lebar 1,6 meter dan hanya diperuntukan untuk dilalui oleh sepeda motor

FB/SARJANA

dan pejalan kaki saja. Dimana sebelumnya, jembatan ini sempat ambruk dan putus sehingga menelan korban jiwa.W-010

Gianyar Gelar Invitasi Bola Basket Kancil Mas IV

FB/SARJANA

KEJUARAAN BASKET-Wabup Mahayastra saat membuka invitasi Kejuaraan Bola Basket Kancil Mas IV di Blahbatuh.

GIANYAR-Fajar Bali Menjaring atlet untuk mendukung Gianyar dalam Porprov 2017 ini, kejuaraan Bola Basket Kancil Mas kembali digelar. Bahkan kejuaraan basket ini sudah digelar keempat kalinya, dibuka oleh Wabup Made Agus Mahayastra, Senin (6/2) sore di Lapangan Astina Jaya, Desa Blahbatuh. Ketua Panitia Kejuaraan, Kusuma Arya Pering mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana untuk mengembangkan bakat, minat serta membina rasa persatuan dan kesatuan di kalangan generasi muda. Hal

tersebut diharapkan mampu meningkatkan mental bertanding dengan jiwa sportivitas tinggi. Kegiatan ini juga dalam rangka membantu program kerja Perbasi Gianyar dengan harapan dapat memberikan kontribusi dalam membentuk kerangka tim kabupaten di masa mendatang yang tangguh dan berprestasi. “Inipun untuk menjaring atlit untuk berlaga pada Porprov September 2017 mendatang,” jelas Arya Pering. Kusuma Arya Pering menambahkan, Invitasi Bola Basket Kancil Mas IV Tahun 2017 den-

gan tema “Mental Strengthening The Fight for The Campion” dilaksanakan dari tanggal 6 s/d 14 Februari 2017. Sedangkan peserta yang ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini sebanyak 21 peserta terdiri dari 4 peserta team putra tingkat SMP, 9 peserta team putra/putri tingkat SMA dan 8 peserta team dari club seKabupaten Gianyar. “Selain sebagai sarana mengembangkan bakat dan minat di kalangan generasi muda, kegiatan ini juga untuk mencegah aktivitas negatif di masyarakat seperti pengaruh narkoba dan minuman keras,” tegas Kusuma Arya Pering. Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra sangat mengapresiasi positif dilaksanakannya Invitasi Bola Basket Kancil Mas IV Tahun 2017. Kejuaraan Bola Basket ini diharapkan nantinya dapat menciptakan semangat persatuan dan kesatuan di kalangan atlet untuk menyukseskan pembangunan Kabupaten Gianyar yang aman dan bagus. Untuk itu, Mahayastra mengajak seluruh peserta menjunjung tinggi sportivitas untuk memilih dan mencetak atlet berkualitas, sehingga nantinya mampu mengharumkan Gianyar di tingkat Provinsi, Nasional bahkan Intenasional. Terlebih lagi pada perhelatan Porprov 2017, Kabupaten Gianyar dipercaya sebagai tuan rumah sehingga semua atlet diharapkan mampu menunjukkan pretasi yang terbaik. W-010

Sukseskan Program Swasembada Pangan

Resahkan Masyarakat

WNA Asal Finlandia Diserahkan ke Imigrasi AMLAPURA-Fajar Bali Lantaran kerap membuat onar di wilayah obyek wisata Amed, Kecamatan Abang, Karangasem, seorang wisatawan asal Negara Finlandia, Tiia Johanna Kivinen (30) diamankan di Polsek Abang. Diamankannya wanita yang diduga mengalami depresi ini telah dua kali dilakukan, sehingga pihak kepolisian menyerahkan wisatawan itu kepada pihak Imigrasi Kelas II Singaraja. Penyerahan turis yang tidak bisa menunjukan paspor dan visa asli itu dilakukan pada Senin (5/2). Langkah tegas yang dilakukan jajaran kepolisian Polsek Abang ini, karena turis wanita itu kerap membuat keonaran di obyek wisata Amed. Kepolisian sering menerima laporan dari para pengelola dan wisatawan atas tindakan dari turis itu. Selain kerap tidak membayar hotel yang selalu berpindah-pindah,turis itu juga ugal-ugalan di jalan raya. “Sebelumnya turis itu sudah sempat kita amankan pada Januari lalu,kemudian kita bawa ke RSJ Bangli, tetapi dia bersikeras tidak mau,” ungkap Kapolsek Abang AKP Nyoman Sugita Yasa, seizin Kapolres AKBP Sugeng Sudarso, Selasa (7/2) kemarin. Selain itu, pihaknya juga telah mencoba menghubungi pihak Konsulat Finlandia di Denpasar dan Kedubesnya di Jakarta untuk berkoordinasi, hanya saja sampai saat ini tidak ada tanggapan. Keputusan menyerahkannya kepada pihak imigrasi itu dilakukan karena terakhir turis yang mengaku sebagai perawat ini mengalami kecelakaan di wilayah kecamatan Abang. Akibat kecelakaan itu, betis dan tangan kananya luka. “Dia mengalami kecelakaan karena ugal-ugalan di jalan. Dia juga tidak mau membayar hotel, dan tinggalnya selalu berpindah-pindah,” ungkap Sugita Yasa. Terakhir kata Sugita Yasa, Tiia Johanna Kivinen mengalami kecelakaan saat membawa sepeda motor sewaan. Namun meski mengalami luka-luka, turis tersebut malah tak ambil pusing dan membiarkan kerusakan motor yang disewa dari sebuah jasa rent car di wilayah Bunutan, Abang. “Koordinasi sudah kita lakukan,tetapi belum ada tanggapan,sehingga kami serahkan kepada pihak imigrasi kelas II Singaraja,” ungkapnya lagi. Disebutkan lagi,masa tinggal turis tersebut akan segera habis sehingga pada Senin kemarin pihaknya meminta bantuan kepada pihak Imigrasi Singaraja. Dari pihak imigrasi sendiri yang menjemput turis tersebut yang dilanjutkan serah terima dilakukan di Mapolsek Abang. “Kemarin sudah dijemput,masa tinggalnya juga sudah akan habis,” ungkapnya. W-016

Tertimpa Pohon, Siswa SMPN1 Susut Luka Parah

BANGLI- Fajar Bali Angin kencang yang mulai menerjang Bangli telah mengakibatkan terjadinya pohon tumbang. Pohon mahoni tumbang di bilangan Desa Pengelumbaran, Selasa (7/2) sekitar pk.11.00. Bahkan pohon tersebut menimpa warga Desa Tiga, Susut yakni I Ketut Ananda (15) siswa kelas IX SMPN.1 Susut, hingga mengalami luka parah. Sumber di lokasi mengatakan, saat kejadian korban mengendara sepeda motor bergerak dari arah utara menuju ke selatan. Saat sampai di tempat kejadian, tiba-tiba dahan pohon mahoni yang ada di sebelah barat jalan tumbang dan menimpa Ananda. Korban pun jatuh terpelanting ke jalan, sementara sepeda motor korban rusak berat. Warga yang melihat kejadian langsung menolong korban dan melarikannya ke RSUD Bangli. Di instalasi rawat darurat (IRD) RSUD Bangli, korban langsung menjalani perawatan dan city scan pada bagian kepala. Sesuai hasil pemeriksaan, korban mengalami retak tulang tengkorak bagian kiri serta mengalami pendarahan dalam di kepala. “Kesadaran korban sempat menurun, lantaran luka yang cukup parah, korban harus dirujuk ke RS. Sanglah untuk penanganan lebih lanjut,”ujar Dokter Ida Bagus Udayana, saat ditemui di IRD RSUD Bangli. Sementara paman korban I Made Mega menjelaskan saat kejadian keponakannya hendak menyelesaikan tugas kelompok di rumah temannya. Saat pergi, korban bersama temannya Gede Harry Sastrawan, asal Alis Bintang. Namun naas saat kejadian korban tertimpa pohon tumbang yang menimpa kepalanya. Sementara temanya hanya mengalami luka ringan sehingga diperbolehkan pulang. “Saat kejadian keponakan saya tidak pakai helm,”ucapnya. Untuk diketahui, angin kencang saat itu juga terjadi di Banjar Penyebeh, Susut (beberapa kilometer arah utara. Mengakibatkan Bale Pesandekan Pura Puseh, Desa Pakraman Penyebeh, Desa Pengotan, Bangli, Selasa (7/2) roboh. Tumbangnya bangunan ini juga menimpa tembok penyengker, akibatnya penyengker ini juga mengalami kerusakan. Informasi yang didapat, Bale Pesandekan itu roboh sekitar pukul 08.45. Saat kejadian angin kencang terus menerjang wilayah Kecamatan Susut. Lantaran tidak kuat menahan terjangan angin, bale pesandekan yang tergolong masih anyar ini roboh ke jalan. Bale Pesandekan tersebut baru selesai dikerjakan tiga tahun lalu dengan biaya Rp 250 juta. Lanjut dia, robohnya bangunan juga mengakibatkan tembok pura rusak. Dengan demikian kerugian yang ditimbulkan akibat musibah ini mencapai Rp 300 juta. Sementara Kapolsek Kota Bangli Kompol Dewa Mahaputra saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Dikatakan, selain bangunan tumbang juga mengakibatkan bangunan lainnya bergerser. “Warga telah melakukan antisipasi dengan memasang batangan bambu untuk menyangga bangunan,”jelas mantan Kapolsek Kintamani itu. Sedangkan Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bangli, Ketut Agus Sutapa mengimbau masyarakat agar lebih waspada dengan angin kencang. Pohon tinggi dekat bangunan agar dipangkas sehingga tidak tumbang. “Warga harus berhati-hati dan melakukan upaya pencegahan saat cuaca buruk seperti ini,”pintanya. W-002

Kodim 1623 Karangasem Kumpulkan PPL dan Kelian Subak Untuk menyukseskan program pemerintah swasembada pangan nasional di Karangasem, Kodim 1623/ Karangasem menggelar rapat koordinasi program pertanian, pada Selasa (6/2) kemarin. AMLAPURA-Fajar Bali Rapat koordinasi itu dipimpin langsung Dandim 1623/ Karangasem, Letkol Inf. Fierman Sjafiral Agustus, Kadis Pertanian I Wayan Supandi dan menghadirkan personil Babinsa, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan kelian subak se-Kabupaten Karangasem. Dalam kesempatan itu terungkap,lahan pertanian di

Karangasem makin hari terus mengalami penyusutan yang disebabkan meningkatnya pembangunan perumahan. Disebutkan, makin maraknya pembangunan pemukiman untuk penduduk yang membuat menyempitnya saluran-saluran irigasi. Hal itu,membuat para petani kekurangan air lantaran saluran irigasi hilang. Alih fungsi lahan pertanian

juga berdampak pada alih fungsi saluran irigasi menjadi saluran sekunder. “Banyak saluran irigasi yang berubah menjadi saluran limbah,tentu hal itu menjadi masalah bagi para petani,” kata Kadis Pertanian,I Wayan Supandi. Pihaknya juga menekankan, agar para kelian subak sesegara mungkin melakukan koordinasi dengan para penyuluh pertanian jika menemukan kendala di lapangan. Selain itu,pihaknya juga mengharapkan peran para penyuluh lebih aktif lagi menyerap kendala para petani,sehingga fenomena alih fungsi lahan basah bisa dicegah sejak dini. “Kelian subak bisa melakukan koordinasi dengan instansi terkait atau

lewat babinsa jika menemukan kendala dilapangan,” kata mantan asisten III Setda Karangasem ini. Sementara KUPT Dinas Pertanian Kecamatan Karangasem, I Nyoman Sudiarsa mengakui,alih fungsi lahan di wilayahnya memang semakin mengkhawatirkan. Bahkan, saat ini luas lahan pertanian di wilayah kecamatan Karangasem masih tersisa 1.400 hektar. Alih fungasi lahan pertanian lebih banyak dialih fungsikan menjadi lahan pemukiman. “Sepanjang tahun,alih fungsi lahan terus terjadi,” katanya. Sedangkan Dandim Karangasem, Letkol Inf. Fierman Sjafiral Agustus, mengatakan, pihaknya

siap bekerjasama dengan pemerintah daerah meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Karangasem kata Letkol Inf. Fierman Sjafiral Agustus,memiliki potensi yang cukup besar untuk memberi sumbangsih dalam swasembada pangan nasional. Letkol Inf. Fierman Sjafiral Agustus juga mengajak untuk bersama-sama menyukseskan program menjadikan Negeri ini menjadi lumbung pangan dunia di tahun 2045. “Potensi Karangasem sangat banyak,ada padi, jagung dan umbi-umbian,kami siap bekerjasama dengan pemkab untuk turut menyukseskan swasembada pangan ini,” ujarnya. W-016

FB/BUDIASA

DIKUMPULKAN-Saat Dandim kumpulkan PPL Pertanian dan Kelian Subak. Layouter: Ari


FAJA R BALI

RABU, 7 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

DAERAH

Polisi Gagalkan Barang Selundupan Diangkut Bus, Susu Sapi Beku dan Puluhan Ekor Ikan Koi Berhasil Diamankan Jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk kembali mengamankan barang selundupan yang hendak masuk ke Bali, melewati Pelabuhan Gilimanuk. Kali ini, polisi yang bertugas di Gilimanuk tersebut berhasil mengamankan 120 kilogram Susu Sapi Beku yang terwadahi dengan 8 box sterefoam serta terbungkus kardus Rokok, Selasa (7/2) kemarin.

NEGARA- Fajar Bali Tak hanya itu, polisi juga berhasil menggagalkan dua plastik besar yang berisi ikan koi. Barang-barang yang diduga bakal diselundupkan itu, tiba akan masuk menggunakan bus malam Tiara Mas nopol EA 7282 A yang dikemudikan Imam Syafii (44) warga Banyuwangi Jawa Timur. Susu dan ikan koi yang diangkut dengan bus tersebut ternyata ketika diperiksa, tidak dilengkapi dengan dokumen resmi dari Balai Karantina. Barang-barang tersebut hendak dikirim ke Lombok atau Mataram lewat Bali. Informasi yang diperoleh, mulanya ketika bus Tiara Mas yang dikemudi Imam tersebut melintas di pos 2 pelaubuhan

FB/PRAMONO

DIAMANKAN-Jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk ketika berhasil mengamakan 120 kilogram susu sapi beku yang diwadahi 8 box sterefoam

Gilimanuk atau pintu masuk Bali sekitar pukul 05.45 wita. Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi dikejutkan adanya 8 box sterefoam yang terbungkus enam bungkus plastik di dalam bagasi bus. Setelah dibuka terdapat enam bungkus ukuran plastik besar serta dua koli juga dibungkus kardus warna cokelat. Barang-barang tersebut ternyata tidak dilengkapi dokumen dari Balai Karantina dan selanjutnya diperiksa lebih lanjut di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk. Menurut Kapolsek Gilimanuk,

Kompol AA Gede Arka dikonfirmasi Selasa (7/2) kemarin, membenarkan, telah berhasil menggagalkan pengiriman komiditi pertanian yakni susu beku dengan komiditi perikanan seperti ikan koi. Pihaknya sudah meminta keterangan kepada sopir busnya. Sopir bus itu kepada polisi mengaku kalau susu sapi beku tersebut diambil dari Malang Jatim dengan tujuan Mataram NTB. Sedangkan ikan Koi dikirim dari Malang, namun tujuannya beda yakni sampai terminal Ubung Denpasar. “Setelah

kami periksa, lalu diserahkan ke Balai Karantina Pertanian pada persoalan pengiriman Susu Sapi Beku dan ke Karantina Ikan untuk masalah ikan Koi,” ujarnya. Penanggung Jawab Balai Karantina Pertanian Wilayah Kerja (Wilker) Gilimanuk, drh. I Nyoman Budhiarta membenarkan adanya pelimpahan barang bukti berupa 8 box sterefoam Susu Sapi beku tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu konfirmasi dari pemilik Susu Sapi beku ilegal ini guna tindak lanjut Karantinanya. W-003

5 Polantas Libatkan PKS Atur Lalu Lintas

NEGARA- Fajar Bali Untuk menjaga ketertiban berlalu lintas di depan sekolah, Polisi Lalu Lintas Polres Jembrana memberikan pendidikan berlalu lintas pada siswa. Upaya ini dilakukan dengan cara menggandeng Patroli Keamanan Sekolah (PKS) saat mengatur lalu lintas. Terkait itu, Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Nyoman Sukadana, Selasa (7/2) mengatakan untuk mengantur arus lalu lintas terutama di depan sekolah, polisi selalu mengajak PKS, terutama mengatur lalu lintas saat siswa siswa baru keluar dari sekolah. Dia mencontohkan sudah sering dilakukan di jalan raya depan SMPN 1 Negara. Dalam pengaturannya, tiga siswa yang masuk sebagai PKS mengatur lalu lintas di zona Selamat Sekolah (Zoss). Selanjutnya dua orag berada di atas drum dan dua lagi ditengah-tengah. “Hal ini tujuan untuk pen-

FB/PRAMONO

ATUR LALU LINTAS-Polisi Lalu lintas Polres Jembrana saat melibatkan PKS (Patroli Keamanan Sekolah) untuk mengatur lalu lintas , saat siswa sisiwi pulang sekolah gaturan dan pengendalian arus lalu lintas serta membantu penyeberangan siswa siswi,” ujarnya. Pada zona tersebut telah dilengkapi dengan sa-

rana prasaran lalu lintas, yakni marka jalan serta rambu lalu lintas. Harapannya,siswa siswi dapat memahami aturan lalu lintas. W-003

Bawa Turis, Xenia Terjun ke Jurang

SINGARAJA – Fajar Bali Mobil Daihatsu Xenia dengan nomor polisi DK 1796 AZ yang dikemudikan oleh Bagus Efirilianto (20) asal Nusadua, Kabupaten Badung yang membawa dua orang toris mancanegara asal India, Selasa (7/2) kemarin terjun bebas masuk jurang hingga tujuh meter yang ada di wilayah Banjar Dinas Pumahan, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada tepatnya di jalur Singaraja – Denpasar kilometer 8. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Pengemudi serta penumpang dilaporkan hanya menderita luka ringan. Menurut informasi yang sempat dikumpulkan dilokasi kejadian dimana peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.00, Selasa (7/2) kemarin. Dua orang wisatawan itu adalah Prashuk Jain (25) dan Payal Jain (24). Keduanya asal New Delhi, India. Mereka disebut sebagai pasangan suami istri yang baru saja menikah dan menikmati bulan madu di Bali. Rencananya mereka akan menikmati pesona wisata di Bali Utara, terutama pesona lumbalumba yang berenang bebas di laut utara Buleleng. Peristiwa berawal ketika mobil berangkat dari Denpasar menuju Singaraja. Pengemudi mobil, Bagus Efirilianto mengaku berangkat dari Denpasar pada pukul 04.30 pagi. Pada pukul 05.30, ia sudah masuk wilayah Kabupaten Buleleng. Ketika berada di lokasi, Bagus mengaku tak sadar jika mobilnya sudah kehilangan arah dan masuk ke jurang sedalam tujuh meter.”Waktu itu kabut,

FB/AGUS

MASUK JURANG- Mobil yang masuk jurang dan mobil sudah terjun. Tahutahu sudah ada di jurang,”ujar Bagus. Bagus menyebutkan, mobil berbelok cukup kencang di wilayah Pumahan. Lokasinya tak seberapa jauh dari SDN 1 Gitgit. Mobil terjun di lahan milik Nyoman Rampeg, warga Banjar Dinas Pumahan, Desa Gitgit. Saat terjun, mobil sempat menabrak sebuah pelinggih Jro Gede di kebun milik Rampeg dan merusak dua batang pohon cengkih di lahan tersebut. Salah seorang saksi mata, Putu Suyasa (34) mengaku dirinya semula tidak tahu ada kecelakaan di dekat rumahnya. Saat ia keluar rumah, tak ada hal aneh yang ia lihat. Namun sayup-sayup ia mendengar suara klakson mobil di dasar jurang. Karena penasaran, ia mendatangi lokasi tersebut dan melihat ada sebuah mobil terjepit di dasar jurang.”Saya langsung kasih tahu tetangga dan ramai-ramai turun ke bawah pakai tangga. Ada dua tamu (wisatawan mancanegara, Red) di sana.

Mereka sadar, sepertinya tidak luka. Baru sopirnya saya lihat kondisinya terjepit. Tadinya saya takut bantu, saya kira dia sudah meninggal. Baru sopirnya itu minta tolong, langsung saya tendang pintunya dan saya tarik orangnya. Tangannya saya lihat keluar darah terus,” kata Suyasa. Kapolsek Sukasada Kompol Gede Arya Wibawa yang dikonfirmasi terpisah, membenarkan adanya hal tersebut.”Kami hanya mengumpulkan data dan keterangan awal. Sudah kami limpahkan ke Satuan Lantas, karena ini melibatkan orang asing,” kata Arya. Hingga sore kemarin, kendaraan masih berada di dasar jurang dan belum berhasil dievakuasi. Lampu kendaraan juga masih dalam kondisi menyala. Pemilik mobil sudah berusaha mematikan lampu dan mencabut stop kontak, namun hal itu tak bisa dilakukan karena posisi kendaraan terjepit. Rencananya mobil akan diderek dari dasar jurang pada Rabu (8/2) pagi.W–008

Musrenbangcam Banjarangkan

Hasilkan 57 Usulan dari 16 Desa

FB/PRAMONO

Made Suangga bersama Nyoman Narsih tinggal di rumah berdinding bedek di Banjar Rangdu Desa Pohsanten, Mendoyo, Selasa (7/2).

Rumah Memprihatinkan, Pasangan Lansia Belum Masuk KK Miskin NEGARA- Fajar Bali Di Jembrana ternyata masih ada warga kurang mampu atau miskin yang belum masuk daftar KK miskin atau buku merah. Hal itu terjadi pada Made Suangga, yang kini berusia sudah 70 tahun yang tinggal di sebuah rumah berdinding bedek bersama istrinya, Nyoman Narsih (60) di Banjar Rangdu Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo. Rumahnya tampak sudah mau roboh dan belum mampu diperbaiki, karena terbentur biaya. “Gubuk kami sudah lama, dan sudah rusak, kami tak mampu memperbaikinya,” ujar Suangga ketika ditemui Selasa (7/2) kemarin. Pasangan lansia dengan mengasuh dua cucu tersebut,

kini hidup memprihatikan. Lantaran Suangga sendiri sudah tak mampu lagi bekerja, lantaran usianya sudah senja dan sering sakit-sakitan. Orang tua dari cucunya itu, sekarang lagi bekerja di Denpasar dan hanya mampu mengasuh satu anak di Denpasar. Sedangkan dua anaknya lagi dititip di neneknya. “Suami saya sekarang tak berani kerja berat lagi, karena perutnya sering sakit,” ujar Narsih kemarin. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, nenek Narsih kini menjadi buruh serabutan dan terkadang membuat tamas/taledan, serta mencari kayu bakar. Bahkan bila tak ada kerjaan, terkadang menerima kerja mengupas kelapa agar

dapat menafkahi keluarganya terutama untuk kedua cucunya itu. Narsih mengaku rata-rata sehari mendapatkan uang dari hasil kerja serabutan sampai Rp 30 ribu. Upah yang diterimanya, sebenarnya tidak cukup untuk kebutuhan sehari. Namun dia tak dapat berbuat apa lagi. Selama ini, suami yang berdiam di rumah melakukan aktifitas memelihara babi dan terkadang menjual kayu bakar. Dia mengaku dapat bagian tanah seluas 4 are. Rumah yang sudah rusak tersebut, belum mampu diperbaiki dan kondisinya makin mengkhawatirkan. “Kalau rumah kami roboh, lalu kami dengan cucu, akan tinggal di mana,” ujarnya. Dia sebenarnya berharap

agar mendapatan bantuan bedah rumah. Namun dia sadar, selama ini belum masuk buku merah atau belum tergolong KK miskin. Tetapi katanya, masih didata dan selama ini dirinya tetap bersabar. “Kami tak mampu bicara lagi dan harus tetap sabar,” ujarnya. Selain rumahnya mulai miring, selama ini tidak ada sarana kamar mandi atau jamban. Sementara itu, Wakil Bupati Jembrana, Made Kembang Hartawan ketika dikonfirmasi kemarin akan melakukan pengecekan terkait hal tersebut. Coklit KK miskin di Mendoyo dilakukan mulai Senin (6/2) sampai Selasa (7/2). Pihaknya meminta supaya dicek kembali dan turun ke lapangan. W-003

SEMARAPURA-Fajar Bali Kecamatan Banjarangkan Klungkung menggelar Musrenbangcam, Selasa (7/2) kemarin. Hasil Musrenbangcam ini akan dijadikan patokan untuk penyusunan Rencana Penyusunan Pemerintah Daerah (RKPD Tahun 2018 dan Rencana Kerja Anggaran (RKA) RAPBD 2018. Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) di Kecamatan Banjarangkan bertempat di ruang rapat Tarka Samanta Mandala Kantor Camat Banjarangkan, Selasa (7/2) Kemarin. Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, Camat Banjarangkan Ida Bagus Ketut Mas Ananda dan tim musrenbang kecamatan Banjarangkan serta undangan terkait. Musrenbang Kecamatan ini diselenggarakan untuk membahas dan menyepakati hasilhasil musrenbang dari tingkat desa yang akan menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang bersangkutan, membahas dan menetapkan kegiatan prioritas pembangunan di tingkat kecamatan yang belum tercakup dalam prioritas kegiatan pembangunan desa dan melakukan klasifikasi atas kegiatan prioritas pembangunan kecamatan sesuai dengan fungsi OPD Kabupaten. Dalam laporan Camat Banjarangkan, Ida Bagus Ketut Mas Ananda, setelah melaksanakan

Musrenbangdes yang dilakukan diseluruh desa yang ada dikecamatan Banjarangkan akhirnya didapatkan 57 usulan. Usulan tersebut didapat dengan melihat beberapa sektor antara lain, pertama dibidang infrastruktur, sosial budaya serta sarana dan prasarana. Dimana usulan tersebut akan dilaksanakan oleh 9 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Kawasan Pemukiman berupa Penataan Ruang dan Pemukiman sebanyak 34 Usulan, Dinas Kesehatan Sebanyak 11 usulan, Dinas Pendidikan dan Dinas Pertanian masingmasing sebanyak 3 buah usulan, dan Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan sebanyak 2 Buah usulan, serta Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan, Dinas Perhubungan, Bagian Perlengkapan/ Aset Daerah/ Pembangunan masing-masing sebanyak 1 Usulan. Camat Banjarangkan Ida BAgus Mas Ananda mengharapkan dari usulan yang sudah disampaikan agar bisa terealisasikan dan kepada masing-mansing desa untuk usulan kedepan agar tidak hanya mengusulkan kegiatan bersifat fisik atau infrastruktur saja, melainkan bisa memberikan usulan di bidang sosial budaya maupun bidang perekonomian serta dana yang bersumber dari Dana Aloksi Desa dapat diman-

faatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan bersinergi mendukung program Pemerintah Klungkung. Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta dalam sambutannya yang disampaikan oleh Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta menyatakan kegiatan Musrenbangcam mempunyai kedudukan dan fungsi yang sangat strategis dan penting dalam rangka meningkatkan konsistentsi dan sinkronisasi kebijakan program dan kegiatan pembangunan. Pembangunan yang hendak pemerintah Kabupaten Klungkung capai pada tahun 2018 membutuhkan perencanaan yang lebih berkualitas dengan mensinergikan dan mengharmoniskan beberapa pendekatan, diantaranya pendekartan teknokratik, politik, partisipatif dan bottomup maupun top-bootom. Bupati Suwirta mengharapkan usulan-usulan dari masingmasing Desa yang merupakan hasil Musrenbangdes agar disinkronisasikan dengan Rancangan RKPD tahun 2018 yang dirancang berdasarkan Renja SKPD dengan memperhatikan sasaran yang telah ditetapkan pada RPJMD Kabupaten Klungkung 2013-2018 melalui suatu pendekatan tematik-holistik, integrative dan spasial dengan tetap memperhatikan program prioritas dan program unggulan sebagai implementasi Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Klungkung.W-010 Layouter: Ari


DAERAH

6

FAJA R BALI RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Bekas Gudang Jadi Perpustakaan di SDN 2 Carangsari Kadisdikpora Imbau Kasek Peka Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Carangsari sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial. Pasalnya, sekolah tersebut dikabarkan memiliki ruangan belajar yang tidak layak pakai. Pihak sekolah saat ditemui, Selasa (7/2) tidak menampik bahwa ruang te r s e b u t m e r u p a k a n bekas gudang yang dijadikan sebagai ruangan baca lantaran ruangan perpustakaan yang dimiliki tidak mencukupi kapasitas. Bekas gudang yang digunakan sebagai ruang baca oleh SDN 2 Carangsari. FB/PUTRI

MANGUPURA-Fajar Bali Berdasarkan pantauan di lapangan, ruangan tersebut hanya menggunakan dinding bambu yang bahkan sudah lapuk. “Kadang ruang itu juga dipakai sebagai latihan-latihan kalau ada lomba. Tapi bukan ruang belajar,” kata guru kelas VI SDN 2 Carangsari, Made Suardika membantah. Pihak sekolah mengakui, bahwa saat ini SDN 2 Carangsari memang masih kekurangan kelas. Sekolah yang memiliki 168 siswa tersebut saat ini mempunyai enam ruangan kelas, namun

kelas yang diperlukan sebanyak tujuh kelas karena siswa kelas empat yang berjumlah 38 siswa dipecah menjadi dua. Pihak sekolah mengaku, sudah mengajukan perbaikan sejak tahun 2015. Saat itu, lanjutnya Pemkab Badung menyanggupi untuk memberikan dana perbaikan sebesar Rp 300 juta. Namun, pihak sekolah menganggapi dana tersebut tidak mencukupi dan mengajukan kembali. Pihak sekolah menyatakan, tahun 2017 sekolah tersebut akan mendapatkan dana perbaikan

sebesar Rp 2,8 miliar. Perbaikan tersebut diperkirakan akan dilaksanakan setelah ulangan umum saat liburan semester. “Beberapa kelas sudah direnovasi tahun 2014. Yang kurang ruang guru, ruang baca itu, dan perpustakaan. Ditambah ruang belajar lagi satu. Kaki harapkan setelah tahun ajaran baru gedung sudah selesai di renovasi. Kalau tidak ditakutkan akan mengganggu proses belajar mengajar kami,” kata guru kelas III Nyoman Sudarsa menimpali. Dikonfirmasi terpisah, Kepala

Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Badung, I Ketut Widia Astika mengaku, menyesalkan kondisi SDN 2 Carangsari yang memanfaatkan gudang sebagai ruang baca. Ia mengungkapkan, ruang baca tersebut semestinya menggunakan perpustakaan bukanlah bekas gudang. “Kalau ruang baca ya perpustakaan. Kalau perpustakaan tidak layak ya harus diperbaiki. Tidak ada gudang dijadikan ruang baca, kalau gudang jelas tidak untuk ruang baca. Kalau gudang difungsikan gudang, kalau perpustakaan di-

jadikan tempat buku dan ruang baca,” kata Widia Astika. Lebih lanjut, pihaknya menyebutkan selama ini Disdikpora Badung sudah mengalihfungsikan rumah jaga atau mes guru untuk dijadikan perpustakaan. Namun permasalahannya ruang perpustakaan di SDN 2 Carangsari dikabarkan terlalu kecil dan tidak memadai untuk siswa yang ingin membaca. Widia Astika menegaskan, kalau memang kecil mestinya diperbaiki dan pihak Kepala Sekolah yang mengusulkan untuk perbaikan. Selain itu, kalau

Tahun 2017, Momentum Pelayanan Publik di Badung

FB/HERY

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa disela pelayanan pembuatan akte kelahiran serta akte perkawinan, Selasa (6/2) kemarin di Perbekel Kutuh, Kuta Selatan. MANGUPURA-Fajar Bali Tahun 2017 jadikan sebagai mementum untuk Pelayanan Pub-

lik di Kabupaten Badung. Untuk mewujudkan hal tersebut Dinas terkait di lingkungan Pemerin-

tahan Kabupatan Badung siap dan harus melakukan kiat-kiat yang dapat mempermudah masyarakat

dalam pengurusan yang berkaitan dengan akte-akte perijinan dan lain-lain. Hal ini ditegaskan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa disela pelayanan jemput bola pembuatan akte kelahiran serta akte perkawinan, Selasa (6/2) kemarin di Kantor Perbekel Kutuh, Kuta Selatan. Hadir pada kesempatan tersebut Kadis Dukcapil Nyoman Soka, Kapolsek Kuta Selatan I Wayan Latra, Camat Kuta Selatan Wayan Wirya, perbekel Kutuh Wayan Purja serta keamanan Desa Adat Kutuh. Lebih lanjut dikatakan Suiasa bahwa seluruh Dinas di Pemerintahan Kabupaten Badung yang melakukan pelayanan kepada masyarakat diharapkan dapat memberikan yang terbaik secara cepat, tepat dan bekerja dengan sepenuh hati serta kehati-hatian sehingga tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. “Untuk mewujudkan pelayanan yang riil kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Badung selalu memberikan yang terbaik bagi

masyarakatnya, seperti Pelayanan jemput bola dilakukan oleh Disdukcapil Kabupaten Badung yang merupakan langkah nyata pelayanan terbaik kepada masayarakat yang sangat membutuhkan” jelasnya. Sementara itu Kadis Dukcapil Kabupaten Badung I Nyoman Soka melaporkan, kegiatan pelayanan berupa jemput bola ini dilaksanakan dua kali seminggu yaitu setiap hari selasa dan hari kamis mulai dari Badung selatan sampai Badung utara sepanjang tahun 2017 kedepan. Pelayanan kepada masyarakat yang dilaksanakan Disdukcapil Kabupaten Badung ini diharapkan dapat memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat Badung. “Dimana masyarakat yang seharusnya mengurus akte ke Dinas Dukcapil di Puspem Badung, tidak perlu lagi datang ke puspem, cukup melakukan pengurusan akte di tempat terdekat yang telah di tentukan oleh Disdukcapil” jelasnya. R-014

Dukungan Untuk AWK Terus Mengalir DENPASAR-Fajar Bali Setelah mendapat dukungan melalui deklarasi Relawan 41 pada Hari Selasa (31/01) yang lalu, dukungan terhadap Senator Arya Wedakarna (AWK) terus mengalir dari sejumlah kelompok untuk maju sebagai Calon Gubernur Bali melalui jalur independen. Koordinator Lapangan (Korlap) Tim Relawan 41 Jero Putu Rudy Warmasadha mengatakan, setiap hari dukungan demi dukungan masuk ke Posko Pemenangan Arya Wedakarna ( AWK ) yang terletak di Bundaran Renon. “Dari semua calon figur yang ada saat ini, hanya AWK yang merupakan figur baru dan bersih. AWK tidak memiliki beban dosa politik karena tokoh muda yang jujur dan idealis. Selain itu, yang diperlukan Bali dimasa depan yakni Gubernur yang memiliki stamina kuat dan keseriusan. Disamping itu, tingkat kecerdasan yang dimilikinya diatas rata-rata. Beliau itu berkharisma dan pintar, saya berani taruhan kalau ada debat Cagub maka AWK akan jadi pemenangnya. Maka dari itu kami dari Tim Relawan tanpa dibayarpun, kami dorong agar beliau maju di Pilgub 2018. Suara dibawah sangat menginginkan

perubahan” katanya. Hal yang sama juga diungkap oleh Ricky Sembiring ( Aktivis Hukum ). Menurutnya, hampir setiap kandidat yang ada saat ini dinilai tercatat dimasalah hukum karena kasus korupsi. sehingga, masyarakat butuh pemimpin jujur kedepan. Maka dari itu, AWK dianggap figure yang pas untuk memimpin Bali kedepan. Terlebih, AWK memiliki basis dukungan jelas diantaranya basis desa adat, basis umat Hindu Konservatif, kaum perempuan, para pelajar dan mahasiswa serta dikalangan Intelektual. “Kami kecewa diantara kandidat dari partai partai ada yang mengusung calon yg sedang berproses hukum baik di KPK, Kejaksaan atau Polri. Kasus CPNS, Kasus Parkir, Kasus Anggaran Pusat, dan ini yang justru kami lawan. Belum lagi sikap sebagian kandidat lain masih abu-abu terkait reklamasi Tanjung Benoa dan itu yang menjadikan kami ingin ketegasan. AWK jelas figur bersih dan keberanianya menyuarakan desa adat dan penolakan reklamasi serta menolak desa syariah di Bali. itu 3 faktor utama kenapa kami mendukung AWK. Masih banyak lagi prestasi AWK” akunya.

FB/IST

Flyer Dan Baliho Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III ( AWK ) Yang Sudah Mulai Beredar Keseluruh Bali

Sementara itu, AWK yang juga anggota DPD RI Perwakilan Bali menyatakan, sangat mengapresiasi adanya dukungan masyarakat kepada dirinya. “Sementara ini Tiang fokus pada

Swadharma di DPD RI. Saya menantang para relawan, jika ingin serius mendorong Tiang jadi Gubernur, maka mereka harus mengumpulkan KTP sebanyak 250 ribu. Jika itu tercapai, Tiang

akan mempertimbangkan, tiang tidak mau mengecewakan pendukung. Suatu saat kami akan bertemu resmi dengan relawan sembari menunggu aturan KPU,” singkatnya. (humas)

sekolah kekurangan ruang kelas pihak sekolah mesti mengajukan permohonan. “Karena sesungguhnya kepala sekolah yang paling tau, sekolah perlu apa, kurang apa, dia harus mengajukan permohonan. Kalau memang kurang ya diajukan! Kasek harus peka. Padahal untuk ukuran segitu (38 siswa) tidak perlu di pecah, cukup dijadikan satu kelas saja,” terangnya. Disinggung mengenai perbaikan, Widia Astika mengungkapkan, untuk pembangunan SDN 2 Carangsari sudah masuk pada anggaran APBD Badung

tahun 2017. Bahkan tahun ini pembangunan gedung tersebut sudah direncanakan. Hanya saja, sekarang masalah urusan pembangunan sudah tidak ditangani oleh Disdikpora lagi, melainkan langsung ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung. “Untuk SDN 2 Carangsari sudah dianggarkan perbaikannya tahun ini. Sekarang untuk pembangunan semua sudah ditangani oleh Dinas PU dan Penataan Ruang Badung, bukan lagi kami yang menangani,” pungkasnya. M-003

Orang Tua Keluhkan Pedagang Mainan di Sekolah Memicu Budaya Konsumtif Pada Anak

FB/NGURAH

Pedagang mainan di salah satu sekolah dasar di Tabanan.

TABANAN–Fajar Bali Sering terlihat, terutama di sekolah jenjang taman kanakkanak (TK) dan sekolah dasar (SD) menjadi ajang peluang mengadu nasib bagi pedagang mainan. Seperti halnya yang terjadi dibeberapa TK dan SD di Tabanan yang salah satunya di TK Yowana Widya Mandala yang berlokasi di BTN Taman Sekar, Kediri, Tabanan. Meski dengan alasan untuk mencari sesuap nasi bagi pedagang mainan tersebut, sebagian orang tua atau pengantar siswa di TK tersebut mengeluhkan keberadaan pedagang mainan. Terlebih lagi pedagang mainan tersebut berjualan di tepi jalan persis di depan pintu masuk sekolah tersebut. Seorang pengantar siswa di TK Yowana Widya Mandala pada Selasa (7/2) kemarin yang namanya enggan dikorankan mengeluhkan keberadaan pedagang mainan tersebut. Keluhannya ini dikarenakan seringkali ia dipaksa oleh cucu yang diantarnya sekolah untuk membeli mainan pada saat pulang sekolah. Baginya, hal ini menjadikan setiap mengantar cucunya sekolah ia harus membawa bekal uang ekstra, selain uang jajan cucunya. “Hampir tiap hari cucu saya beli mainan di pedagang yang berjualan didepan sekolah ini. Belum sampai sehari, mainan yang dibelinya sudah tidak dipakainya dengan alasan bosan atau sudah rusak”, ungkapnya. Bagi nenek tersebut, sebaiknya pedagang mainan itu tidak diberikan berjualan didekat sekolah. Menurutnya, selain menjadikan anak-anak terjerumus budaya konsumtif juga sangat merugikan orang tua ataupun pengantar siswa. Dengan kata lain, adanya pedagang mainan tersebut ikut berkonstribusi terhadap semakin mahalnya biaya pendidikan. Menurut Kepala Sekolah TK Yowana Widya Mandala, Sang Ayu Nyoman Purwati. Ia menyebutkan beberapa kali pihaknya mendapat laporan ataupun keluhan dari orang tua atau pengantar siswanya terhadap keberadaan pedagang mainan tersebut. “Saya telah menegur pedagang tersebut, namun membandel dan tetap berjualan hingga saat ini”, sebutnya. Bagi Purwati sendiri, keberadaan pedagang mainan tersebut membuatnya miris, karena berjualan diseberang jalan depan sekolah. Ia khawatir terhadap keselamatan siswanya karena pedagang tersebut berjulan ditepi jalan yang kondisi lalu lintasnya cukup ramai. Iapun sudah kehilangan akal agar pedagang mainan tersebut tidak lagi berjualan disekitar sekolahnya. Purwati menyebutkan tidak bisa berbuat banyak agar didekat sekolahnya tidak ada pedagang mainan. Disisi yang lain ia juga prihatin melihat tidak sedikit siswanya yang “memaksa” orang tuanya atau yang mengantarnya sekolah beli mainan. Sementara ia menyadari tidak semua orang tua siswa ekonominya mampu untuk memenuhi setiap keinginan anaknya, terutama keinginan membeli mainan. M – 001 Layouter: Wiadnyana


FAJA R BALI

PENDIDIKAN & BUDAYA

7

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

BPNB Bali Gelar Bedah Proposal dan Inverntarisasi

Harapkan Hasil Penelitian Punya Ciri Khas Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Bali yang mencakup wilayah kerja Provinsi NTB dan NTT menggelar bedah proposal penelitian dan inventaris, Selasa (7/2) kemarin di Kantor BPNB Bali. Dalam bedah proposal tersebut menghadirkan tiga narasumber yakni Prof. Dr. I Nengah Bawa Atmaja dari Undiksa, Prof. Dr. I Nyoman Suarka, M.Hum dari Unud serta Dra. AA. Ayu Rai Wahyuni, M.Si., dari Unud. Kepala BPNB I Made Dharma Suteja berharap, hasil penelitian yang dilakukan petugas BPNB memiliki ciri khas tersendiri.

MANGUPURA-Fajar Bali Ciri khas dimaksud Dharma Suteja, bahwa hasil penelitian yang dilakukan petugasnya lebih menukik dan tajam, sehingga terkesan berbeda dengan hasil penelitian pihak lain yang tempat dan obyek penelitiannya mungkin sama. Dengan menghadirkan tiga pakar budaya, ia berharap penelitinya menyimak dengan baik sebagai bekal turun ke lapangan. “Hari ini ada 13 proposal yang di bedah meliputi bidang sejarah, tradisi, warisan budaya tak benda dan naskah kuno,” terang pria asal Tabanan ini. Mulai tahun 2018, lanjut dia, pihaknya merencanakan melakukan dua kali bedah proposal dalam satu tahun. “Pertengahan 2018 kita akan bedah, dan kita tentukan mana yang

layak lolos dan tidak. Untuk itu, kita imbau awal tahun 2018, proposal sudah final,” katanya sembari menyampaikan jumlah tenaga peneliti berjumlah 25 orang. Ditanya mengenai ide penelitian, Dharma Suteja membeberkan, kemungkinan berasal dari informasi masyarakat dan kajian pustaka yang melahirkan ide penelitian. Sedangkan hasil penelitian, kata dia, digunakan sebagai laporan dan bank data. Pihaknya tidak ingin, hasil penelitian hanya ‘terparkir manis’ di rak, melainkan harus dipublikasikan ke masyarakat luas melalui sistem elektronik, dalam bentuk buku yang disebar ke sekolah dan perpustakaan daerah. “Kami juga sudah konsultasi dengan perpustakaan, tentang bagaimana menciptakan perpustakaan

yang menyenangkan. Kami ingin hasil penelitian berguna bagi masyarakat luas, terlebih bagi mereka yang ingin melakukan studi di wilayah NTT dan NTB,” harapnya. Dalam kesempatannya, Pembedah Proposal, Prof. Dr. I Nyoman Suarka, M.Hum., menilai secara umum 13 proposal penelitian itu sudah baik, namun masih ada hal yang perlu diperbaiki seperti latar belakang yang belum fokus dan format penelitian yang masih sama. Ia mengingatkan, sebelum merencanakan penelitian, seorang peneliti harus menemukan permasalahan terlebih dahulu. Pasalnya, penelitian selalu diawali dengan adanya masalah. Sementara itu, Panitia Penyelenggara Bedah Proposal I Made Suarsana menyebutkan ke-13 proposal yang dibedah tersebut berjudul Tradisi Keberan di Desa Mayungan, Baturiti, Nyepi di Desa Lebu, Sidemen, Pengembangan Potensi Pariwisata di Kawasan Mandalika, Lombok, Tradisi Ruah Segara di Lombok, Kajian Naskah Kuno Usadha di Jembrana, Sejarah Kampung Melayu di Bima, Kehidupan Nelayan Lintas Batas di NTT, Benteng Lohayong di Flores, Kesenian Masyarakat Etnis Dawan di NTT, Kain Tenun Songket di Sukasada Buleleng, Kain Tenun Pringgasela di Lombok, Bau Nyale di NTB, serta Tari Lego di NTT. W-009*

FB/GEDE

BEDAH PROPOSAL-Tim penguji (foto Tengah) bedah Proposal Penelitian dan Inventarisasi BPNB Bali, NTB dan NTT saat menguji 13 proposal penelitian bertempat di Kantor BPNB Bali, pada Selasa (7/2) kemarin.

Dewan dan Klinik Pendidikan Tabanan Susun Program Kegiatan

Dra. Luh Gedong Renen

Bakal Gelar Lomba Menulis Satua Bali

Pertahankan Eksistensi Sekolah Swasta Tingkatkan Kualitas Palayanan

FB/NGURAH

RAPAT-Dewan dan Klinik Pendidikan Tabanan saat rapat penyusunan program kegiatan pada Selasa (7/2).

TABANAN–Fajar Bali Dewan dan Klinik Pendidikan Kabupaten Tabanan menggelar rapat penyusunan program kegiatan untuk tahun, pada Selasa (7/2) kemarin di ruang rapat Sekretariat Dewan Pendidikan Tabanan, Jalan Wibisana, Delod Peken, Tabanan. Rapat ini dihadiri oleh seluruh pengurus Dewan dan Klinik Pendidikan, termasuk para tim pakar Klinik Pendidikan dibawah koordinator Prof. Drs. I Ketut Sarna. “Rapat ini untuk menyusun progrm kegiatan untuk tahunn 2017”, ungkap Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Tabanan, Drs. I Wayan Madra Suartana, M.Si. Madra Suartana menjelas-

kan ada berbagai program kegiatan yang sudah disepakati dan akan segera direalisasi. Diantaranya monitoring dan evaluasi (monev) mengenai proses belajar mengajar (PBM). Ini akan melibatkan tim monev terintegrasi dari unsur Dewan Pendidikan, Klinik Pendidikan, Dinas Pendidikan dan Komisi IV DPRD Tabanan. Dalam mengaktualisasikan budaya literasi (membaca) juga akan digelar program monev pada pengelolaan perpustakaan sekolah untuk SD dan SMP. Menurutnya dari pantauan awal, ditemui beberapa SD di Tabanan kondisi perpustakaannya tidak layak.Kemudian lanjut tokoh

pendidikan Tabanan yang juga Ketua STISIP Margarana ini, program penting lainnya penyelenggaraan workshop pemberdayaan komite sekolah. Program ini akan digelar oleh Klinik Pendidikan berdasarkan hasil temuan Dewan Pendidikan dan merujuk pada Permendikbud nomer 75/ 2016 tentang Komite Sekolah. Terkait dengan workshop tersebut Ketua Klinik Pendidikan Kabupaten Tabanan I Wayan Kawi S menyebutkan bahwa pada Permendikbud 75/2016 tersebut memuat bahwa perlunya perubahan unsur keanggotaan pengurus komite sekolah. Terutama tidak bolehnya tenaga pendidik dan kependidikan un-

tuk ikut sebagai pengurus komite sekolah. “Pejabat pemerintah, anggota dewan, penyelenggara sekolah, pemerintah dan beberapa unsur lainnya juga tidak diperbolehkan sebagai pengurus komite sekolah”, jelasnya. Didampingi wakil ketuanya I Wayan Gunadi, Kawi menambahkan adapun syarat yang terbaru adalah maksimal 50 persen pengurusnya orang tua wali, maksimal 30 persen pakar pendidikan dan maksimal 30 persen tokoh masyarakat peduli pendidikan. Workshop tersebut akan digelar mulaii awal Maret tahun ini dengan menyasar pada semua kecamatan di Tabanan. Peserta yang akan dilibatkan adalah para ketua komite SD dan SMP se-Tabanan. Jumlah pesertanya diperkirakan sekitar 400an peserta. “Kami juga akan menggelar workshop calistung pada enam kecamatan di Tabanan. Sisanya empat kecamatan sudah diselenggarakan pada tahun 2016 lalu”, paparnya. Lebih jauh lagi Kawi mengatakan bahwa pada tahun 2017 ini Klinik Pendidikan menyelenggrakan lomba menulis satua Bali. Peserta yang dilibatkan adalah para guru SD, SMP dan SMA/SMK se-Tabanan. Karya tulis setiap peserta tersebut wajib terkumpul selambat-lambatnya akhir April tahun ini. Karya terbaik satu sampai sepuluh akan dibukukan dan buku tersebut akan dibagikan gratis kesetiap sekolah di Tabanan dan juga mendapatkan hadiah yang menarik serta piagam. M –001

DENPASAR-Fajar Bali Kebijakan biaya sekolah gratis sekolah negeri oleh pemerintah, membuat pengelola sekolah swasta melakukan berbagai inovasi untuk mempertahankan eksistensi. Seperti yang katakan Kepala SD PGRI Denpasar, Dra. Luh Gedong Renen, di Denpasar, Selasa (7/2) kemarin, pihahaknya berkomitmen meningkatkan kualitas layanan demi menjaga kepercayaan masyarakat. Kualitas pelayanan yang dimaksud, menurut Gedong salah satunya dengan menciptakan suasana sekolah senyaman mungkin. Sehingga peserta didik merasa seperti di rumahnya sendiri. Komunikasi dengan orangtua siswa juga lebih diintensifkan, sehingga terjalin chemestry yang kuat antara orang tua kandung dengan guru sebagai orang tua ke dua. “Mendidik anak tanggung jawab bersama. Guru dan orangtua siswa harus bahu

DENPASAR-Fajar Bali Sebagai upaya mewujudkan visi-misi sekolah menciptakan tenaga medis yang andal, berdaya saing dan berkarakter sesuai kebutuhan industri di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), SMK Kesehatan PGRI (SMEKESGRI) Denpasar bakal mengadakan Uji Sertifikasi Kompetensi (USK) untuk kiali pertama pada tanggal 20-25 Februari 2017. Demikian dikatakan Wakasek Kurikulum SMEKESGRI I Ketut Wila, S.Pd., di Denpasar, Selasa (7/2) kemarin. USK, kata Wila, diselenggarakan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melalui Lembaga Sertfikasi Profesi (LSP) Provinsi bekerjasama dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS). Penyelenggaraan USK berlangsug di sekolah setempat, kerena SMEKSESGRI sudah mengantongi Akresitasi A

dari Badan Akreditasi Provinsi belum lama ini. “USK akan diikuti 134 siswa kelas XII,” kata Wila. Menurutnya, USK sangat penting untuk mengukur kompetensi lulusan saat memasuki dunia kerja. Sebab sesuai perkembangan, ijazah saja tidak cukup untuk melamar pekerjaan. Setelah mengikuti USK, lanjut Wila, peserta akan mendapatkan sertifikat kompetensi dengan dua kriteria, Sangat Baik dan Baik tergantung dari perolehan nilai 70-100. “Ijazah adalah keterangan lulus semata, kalau lulusan tidak pegang sertifikat kompetensi, nanti dipertanyakan kemampuannya di dunia kerja. Ijazah dan sertifikat kompetensi dua hal yang sangat penting, tapi beda fungsi,” terangnya. Guru asal Nusa Penida ini mengakui, melaksanakan USK

I Ketut Wila,S.Pd.

FB/GEDE

di sekolah memang berat karena meliputi 18 mata uji, berbeda halnya dengan Uji Kompetensi Kejuruan (UKK) yang hanya memilih satu mata uji. Kendati demikian, pihaknya bekerjakeras demi menciptakan lulusan yang

berdayasaing. Masih menurut Wila, nantinya sertifikat kompetensi dibagi menajadi dua, pertama sertifikat penilaian dan sertifikat kompetensi (untuk bekerja). Lebih jauh dikatakan, rangkaian USK telah diawali dengan sosialisasi tanggal 30 Januari 2017, dan sampai sejauh ini masih dilakukan tahap persiapan. Sedangkan USK susulan, rencananya digelar tanggal 27-28 Februari. Dalam kesempatan itu, Wila menyampaikan, SMEKESGRI telah meluluskan dua angkatan, sebagian besar lulusannya melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi seperti keperawatan, kedokteran, bekerja di rumah sakit ternama di Bali, sebagai anggota POLRI dan TNI, bekerja di klinik kesehatan serta ada yang berwirausaha. W-009

membahu,” katanya. Gedong membeberkan saat ini SD yang berdiri sejak tahun 2010 di Jl. Meduri Denpasar tersebut, menampung hampir 200 peserta didik. Berbagai prestasi tingkat provinsi telah diukir siswa-siswi SD PGRI Denpasar, seperti Juara I Pramuka tahun 2016, Lomba Paduan Suara dalam Peringatan Satu Abad Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai,

STIKES BALI

KEPMENDIKNAS NO: 58/D/O/2005 (TERAKREDITASI B) 1. 2. 3. 4.

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN – NERS PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN ANASTESIOLOGI MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2017/ 2018 JALUR PMDK

2.

Jadwal Pendaftaran a. Tanggal : 9 Januari 2017 s/d 6 April 2017 Pkl. 08.30 – 12.30 WITA b. Tempat : Kampus II STIKES Bali (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) c. Telp. (0361) 895 6208 d. Website http://pmb.stikes-bali.ac.id/

3.

Persyaratan Pendaftaran a. Untuk Program Sarjana (S1) Keperawatan  Lulusan SMA Jurusan IPA  Lulusan SMK Jurusan Kesehatan b. Program D III Keperawatan & D III Kebidanan  Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS  Lulusan SMK Jurusan Kesehatan c. Khusus untuk D III Kebidanan hanya menerima perempuan d. Program Sarjana Terapan Anastesiologi  Lulusan SMA Semua jurusan  Lulusan SMK Kesehatan

4.

Kelengkapan Administrasi Pendaftaran a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir sebanyak 2 rangkap b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masingmasing c. Membawa raport asli d. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ hitam putih) e. Usia maksimal 26 tahun f. Tinggi badan sekurang-kurangnya 1) Pria = 155 cm 2) Wanita = 150 cm

Ciptakan Lulusan Siap Kerja

SMK Kesehatan PGRI Denpasar Gelar USK

FB/GEDE

Dra. Luh Gedong Renen

serta sederet prestasi tingkat Kota lainnya. Selain itu, lanjutnya, lulusan pertamanya di tahun 2016, sebagian besar diterima di SMP Negeri melalui jalur NUN. “Ini membuktikan kualitas SD PGRI Denpasar bisa bersaing,” ucap Gedong. Lebih lanjut, Gedong menyampaikan, pada tahun akademik 2017-2018 ini, pihaknya menargetkan memperoleh dua kelas siswa baru sesuai kapasitas ruangan. Berbagai langkah sudah dilakukannya seperti melakukan sosialisasi ke beberapa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di lingkungan Kelurahan Sumertha Denpasar, membagikan brosur penerimaan siswa baru, serta memasang spanduk di tempat strategis. Sebelum melakanakan sosialisasi tersebut, Gedong mengaku melakukan persembahyangan bersama di Pura Jagat Natha, Pura Desa dan meminta izin kepada Lurah Sumertha. W-009

5.

Biaya Pendaftaran a. Program S1 Keperawatan & Sarjana Terapan Keperawatan Anastesiologi : Rp. 300.000 b. Program Diploma : Rp. 250.000 c. Pilihan 2 Program Studi : Rp. 500.000

1.

Fasilitas dan Keunggulan a. Merupakan STIKES pertama di Bali b. Gedung milik sendiri c. Laboratorium Keperawatan dan Kebidanan d. Laboratorium Khusus e. Laboratorium Biomedik f. Laboratorium Komputer dan Lab Bahasa g. Internet Hotspot 24 Jam h. Perpustakaan Digital i. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Keperawatan) j. Parkir luas, photocopy center & kantin k. Telah melakukan kerjasama internasional Student Exchange dengan Mahidol University, BCNNV Thailand dan Cheng Kung University Taiwan l. Memiliki dosen tetap Yayasan dan Kopertis dengan pendidikan S2 dan S3 lulusan dalam dan luar negeri (Australia dan Thailand) m. Telah melakukan kerjasama dengan Yayasan Jepang Bina Mandiri Asean untuk penyaluran lulusan Stikes Bali bekerja di Jepang n. Lulusan Stikes Bali dipersiapkan untuk bekerja di luar negeri

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali Ketua, Ttd Drs. I Ketut Widia, BN.Stud.,MM NIDK. 8817030016

Layouter: Wiadnyana


EKONOMI

8 VALAS MATA UANG

KURS JUAL

USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS BELI

Sumber: BNI

Warga Tionghoa Ikut Berpartisipasi Membangun Perekonomian Bali

FB/AGUNG

CABAI KERING-Beberapa tumpukan cabai kering ditawarkan salah satu pedagang di pasar Badung

Harga cabai di Bangli terus meninggi. Semua jenis cabai harganya naik. Cabai merah bahkan tembus Rp. 140 ribu/kg. Kalau sebelumnya harganya sempat menurun, kini kembali melambung. Saking mahalnya harga cabai, di Pasar Kidul Bangli pedagang hanya berani menjual cabai dalam volume kecil, karena pedagang khawatir cabainya tak laku.

BANGLI-Fajar Bali Dari pantauan Fajar Bali, di Pasar Kidul, Bangli, Selasa (7/2) rata-rata pedagang yang biasanya menjual cabai dalam jumlah banyak, kini drastis mengurangi penjualan cabai. Mereka beralasan karena pembeli kini mengurangi beli cabai akibat harga yang lalu “pedas”. “Mungkin mayarakat mengurangi penggunaan cabai, masyarakat kadang membeli dalam hitungaan biji, kalau yang pas punya upacara barulah mereka beli lebih banyak, kalau kami jual cabai banyak takut terburu busuk,” ujar pedagang cabai di Pasar Kidul.

FB/SUDARSANA

PELUNCURAN- COO Agung Toyota, I Putu Rubika (depan kiri), Agung Sri Handayani, Product General Manager TMMINToyota dan Rosali Sinarta, Region Manager Agung Toyota ( depan dan belakang kanan) saat peluncuran New Venturer,(Senin (6/2) di Kuta. desain Tough and Prestigious, New Venturer merupakan lineup terbaru Toyota Innova yang hadir dengan penampilan lebih gagah dan prestisius. Line-up paling mewah andalan Toyota di segmen medium MPV ini siap menemani pelanggan dalam mengeksplorasi perjalanannya untuk mendapat pengalaman mengesankan.“New Venturer yang kami perkenalkan di Bali untuk memberikan pilihan lebih lengkap bagi pelanggan di segmen MPV yang membutuhkan kendaraan multi fungsi, tangguh dan prestisius, lengkap dengan tampilan yang lebih berani. Kami harapkan kehadiran New Venturer akan memenuhi kebutuhan masyarakat Bali dan makin meneguhkan posisi Toyota Kijang Innova sebagai market leader di kelasnya,” imbuh Rubika. Dijelaskannya, Pencapaian penjualan Toyota Bali di Tahun 2016 mengalami peningkatan, dan kembali menjadi market leader dengan share 41,2 % dan untuk kendaraan Kijang Innova di tahun yang sama juga

DENPASAR-Fajar Bali Melonjaknya harga cabai rawit di beberapa pasar tradisional di Denpasar membuat masyarakat Kota Denpasar beralih menggunakan cabai kering, mengingat harga cabai kering lebih murah dari cabai segar. Salah seorang pedagang cabai kering di Pasar Badung Jalan Cokroaminoto Denpasar, Ibu Trisna, Selasa, (7/2) saat ditemui di pasar tersebut mengatakan, pasca sempat naiknya harga cabai kecil sejak akhir tahun 2016 masyarakat sudah mulai beralih memilih cabai kering. Dimana saat ini harga cabai kecil mencapai Rp 120 ribu per kilogram. “Mengakali mahalnya harga cabai, pembeli saat ini lebih memilih cabai kering,” ujarnya. Dikatakan, sebelum harga cabai melonjak, cabai kering yang dijualnya tidak laku di pasaran. Meski demikian pihaknya tetap menjual cabai kering dengan harapan suatu hari nanti akan mendapatkan pelanggan. “Saat ini saya bersyukur karena, cabai kering yang dijual bisa laku di pasaran. Kalau dulu tidak pernah ada yang beli cabai kering,” jelasnya, seraya menyebut, dalam sehari

bisa menjual sebanyak 2 karung atau 20 kilogram cabai kering. Peminat cabai kering saat ini dari kalangan pedagang makanan seperti bakso dan nasi campur. “Meski sudah dikeringkan tapi rasanya masih tetap pedas. Dan sebagian Cabaicabai kering ini didatangkan dari daerah Jawa,” sebutnya. Pedagang cabai segar, Ketut Murti menyapaikan, jika pelanggannya mengurangi jumlah pembelian cabai segar. Lebih memilih membeli cabai kering sebagai alternatif. Yang mana, kondisi tersebut berdampak pada penjualan cabai segar yang ikut menurun drastis. “Sekarang penjualan cabai biasa atau yang segar melesu. Jika biasanya dalam sehari mampu menjual 20 kilogram cabai segar namun akhir-akhir ini menurun kurang dari 10 kilogram per hari,” terangnya. Salah seorang pembeli, yang namanya tidak ingin dikorankan di pasar tersebut mengatakan, mengakali dengan membeli cabai hijau. Sebab harga cabai hijau lebih murah harga cuman Rp 70 ribu per kilogram. “Sejak harga cabai merah kecil mahal mencapai ratusan ribu saya beralih ke cabai hijau,” tandasnya. M-004

Di Bangli, Harga Cabai Tembus Rp140 Ribu/Kg

Kijang Innova New Venturer Resmi Meluncur di Bali

DENPASAR- Fajar Bali Bertenpat di Harris Hotel Kuta, (Senin (6/2) PT Toyota Astar Motor (TAM) melalui Agung Toyota selaku Founder Dealer di Bali secara resmi meluncurkan generasi terbaru Kijang Innova yakni New Venturer untuk masyarakat Bali. Peluncuran di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) ini dikemas dalam acara “Gathering New Venturer” tersebut berlangsung semarak dihadiri ratusan pelanggan setia Toyota. Tampak pula hadir pada acara tersebut Chief Operation Officer Agung Toyota, I Putu Rubika, Region Manager Agung Toyota, Rosali Sinarta, Produduct General Manager TMMIN & Sugity, Sri Agung Handayani serta seluruh Kepala Cabang Agung Toyota Bali. Mengusung konsep desain Tough and Prestigious, New Venturer merupakan line up terbaru Toyota Innova hadir dengan lebih gagah dan prestisius. Line up teratas andalan Toyota di segmen medium MPV ini siap menemani pelanggan dalam mengeksplorasi perjalanannya untuk mendapat pengalaman yang mengesankan. “Sejalan dengan semangat Toyota Let’s Go Beyond, sentuhan berbagai desain dan fitur improvement yang disematkan pada New Venturer diharapkan mampu melebihi harapan pelanggan akan keberadaan produk Toyota yang legendaris di segmen MPV. Semua itu untuk memastikan bahwa New Venturer mampu memberikan pengalaman berkendara yang moderen bagi pelanggan sesuai dengan karakter dan berbagai kelebihan yang dimiliki mobilnya,” tutur Sri Agung Handayani. Sementara itu, I Putu Rubika mengungkapkan, dengan konsep

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Cabai Kering, Jadi Alternatif Pembeli

13.470 13.220 10.213 9.988 13.556 12.261 10.310 10.060 16.895 16.485 14.440 14.115 119,12 115,37 1.775 1.675 3.669 3.469 9.513 9.263

DENPASAR-Fajar Bali Warga Tionghoa khususnya di Bali, turut berpartisipasi dalam membangun perekonomian di Bali. Itu bisa dilihat dari beberapa anggota INTI Bali yang sebagian besar merupakan palaku usaha (bisnis) di Bali. Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Bali, Sudiarta Indrajaya, Denpasar mengatakan, hal ini akan mampu menciptakan sebuah lapangan pekerFB/AGUNG jaan bagi masyarakat Bali Sudiarta Indrajaya pada khususnya, sehinga secara langsung akan mampu memberi manfaat bagi perekonomian di Bali. “Menurut saya seluruh masyarakat termasuk dalam bagian pelaku ekonomi, untuk turut serta dalam pembangun perkonomi di Bali pada khususnya. Yang jika dilihat untuk anggota Inti Bali sendiri, yang sebagian besar adalah seorang pengusaha, tentu pastinya, akan mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Bali. Baik itu, sekupnya kecil, sedang maupun besar,” jelasnya, Selasa (7/2) di sela serangkaian kegiatan pelaksanaan acara hari Imlek 2568 di Taman Budaya (Art Center), Abian Kapas. Dengan demikian tentu akan memberi dampak positif bagi perkembangan ekonomi Bali. Jika dilihat juga, para warga Tionghoa sudah lama berada di Bali, yang barang tentu pasti akan memberikan banyak manfaat bagi perkembangan perekonomian di Bali. “Apa lagi kami (warga Tionghoa) sangat dekat sekali dengan masyarakat di Bali. Pastilah, kami akan ikut membangun perekonomian yang ada di Bali ini,” ujarnya. Sudiarta menambahkan, selain itu perhimpunan Inti di Bali, juga menanamkan jiwa interprener bagi anggota dan masyarakat di Bali. Seperti misalnya, mulai dari membuka usaha tukang cukur dan program bedah warung. “Dua contoh dari interprener tersebut kami pilih, dikarenakan untuk usaha tukang cukur dilihat dari surfai yang sempat dilakukan, bisa menghasilkan pendapatan yang besar juga. Selanjutnya, untuk bedah warung khusus bagi warung masakan khas Bali saja, dibantu selain perbaikan warung juga dengan penyediaan kelengkapan warung. Sehinga, warung yang sudah dibedah nantinya mampu menarik minat para pembeli untuk lebih banyak lagi berkunjung ke warung tersebut,” pungkasnya. M-004

FAJA R BALI

sukses sebagai leader dikelas Medium MPV dengan share sebesar 97,2%. New Venturer hadir untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan kendaraan MPV yang mampu mengeksplorasi jiwa petualang pengendaranya dari pengalaman perjalanan yang dilakoni, tetapi tetap merasakan kenyaman dan kemewahan berkendara. Desain eksterior yang adventurous, interior yang mewah, kabin yang luas, fitur keamanan yang lengkap, serta performa mesin yang andal membuat pelanggan bisa merasakan ketangguhan sebuah MPV yang kini tampil lebih stylish dengan nuansa yang lebih tangguh, Venturer sebagai varian termewah dari Innova dilengkapi fitur paling lengkap, dengan premium leather seat, 3 airbag di bagian depan, yaitu dasbord, roda kemudi dan bagian lutut, serta sabuk pengaman untuk 7 penumpang. Sedangkan untuk Venturer Q Diesel dilengkapi 7 airbag, vehicle stability control, hill assist control, dan emergancybrake signal. (Sudarsana)

Pedagang cabai lainnya, Dewa Ayu Kusuma mengatakan hal senada. Dikatakan harga cabai sebelumnya sempat menurun sedikit, namun kemudian malah naik drastis. “Kalau dua hari lalu (Minggu, 5/2 red ) harganya lebih murah, cabai merah Rp. 125 ribu/ kg dia beli dari pengepul, lalu kami jual Rp.130 ribu/kg saat itu”, katanya. Tetapi hari ini (Selasa ,7/2 red dia beli Rp.135 ribu/kg, karenanya dia jual Rp.140 ribu/kg. Lalu dia. Sesungguhnya dirinya hanya mencari untung tipis. Tapi dia menjual mahal, karena membelinya dari pengepul mahal.”Saya cari

untung sedikit, karena saya beli mahal kami juga harus jual lebih mahal lagi”, ujar wanita yang mengaku asal Desa Bunutin, Kecamatan Bangli ini sembari memberikan rincian harga masing-masing jenis cabai. Naiknya harga cabai juga diakui Ni Nyoman Jabreg. Dia juga menjual cabai sedikit, takut tak laku. Bahkan cabai keriting yang dia jual sudah terburu busuk, karena tak laku. “Tyang jual cabai sedikit, tak laku”, ujarnya menunjukkan cabainya yang terburu busuk. Sementara seorang pengunjung pasar, I Nengah Jagra yang tengah bertransaksi mengatakan dirinya terpaksa mengurangi penggunaan cabai. “Saya terpaksa kurangi gunakan cabai, soalnya harganya sudah pedas”, ujarnya rada becanda. Tetapi kalau saja sedang menyelenggarakan upacara terpaksa juga harus membeli dalam jumlah banyak. “Kapan harga cabai bakal turun ini”, ujarnya sembari mengatakan ada alah satu anggota keluarganya yang punya selera pedas. W-002

PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA) PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara di Kota Denpasar selaku pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama : 1.

2.

3.

4.

5.

PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA)

PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara di Kota Denpasar selaku pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama : 1. NI WAYAN WIRATIH, barang yang dilelang apa adanya berupa : 1 (satu) bidang tanah pertanian sesuai dengan SHM No. 993/ Desa Riang Gede, Tanggal 10 Maret 2008, Surat Ukur No. 235/Riang Gede/2007, Tanggal 25-10-2007, Luas 1445 M2, a.n. I Nengah Jawi terletak di Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 232.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 93.000.000,-

Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang diatasdijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan Pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Open Bidding”yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting: Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan penawaran lelang ke nomor Virtual Account (VA)dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas pada Rabu, 22 Februari 2017, pukul 07.00 WIB sampai dengan 09.00 WIB (Waktu Server Aplikasi Lelang Internet ) atau pukul 08.00 WITA sampai dengan 10.00 WITA dan Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut. Penetapan Pemenang Lelang oleh Pejabat Lelang bertempat di Kantor Kantor PT. Balai Lelang Bali, Jalan Cokroaminoto No. 13 Ubung-Denpasar 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, maka dinyatakan wanprestasidan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang. 9. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara, Telp. (0361) 4723125, KPKNL Denpasar Telp. (0361) 229151 dan PT. Balai Lelang Bali Telp. 085102818501 Denpasar, 08 Februari 2017 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara

6.

I GUSTI MADE KARTIKAYASA, barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 2937/ Kel. Banjar Anyar, tanggal 29 Mei 1997, Surat Ukur No. 2040/1994, tanggal 29-61994, Luas 1720 M2 atas nama I Gusti Ayu Rai Partiningsih terletak di Kelurahan Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Daerah Tingkat II Tabanan, Propinsi daerah Tingkat I Bali. Nilai Limit Rp. 3.200.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 1.300.000.000, NI LUH PUTU SRI SURYANINGSIH, barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan diatasnya berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 1425/ Desa Sanur, tanggal 24-2-1989, Gambar Situasi No. 320/1989, tanggal 18-11989, Luas 305 M2 atas nama I Wayan Sudiartha terletak di Kelurahan Sanur, kecamatan Denpasar Selatan, kabupaten daerah Tingkat II Badung (sekarang Kota Denpasar), Kabupaten Daerah Tingkat I Bali. Nilai Limit Rp. 1.519.000.000,-dan Uang Jaminan Rp. 608.000.000,TONNY MOELYO PRATONDO, barang yang dileleng apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 1438/ Desa Sibang Kaja, tanggal 26 Desember 2005, Surat Ukur No. 522/Sibang Kaja/2005, tanggal 19-12-2005, laus 133 M2 atas nama Tonny Moelyo Pratondo terletak di Desa Sibangkaja, kecamatan Abiansemal, kabupaten Badung, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 290.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 116.000.000,NORBERTUS YOHANIS MAWEIKERE, barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 06223/ Desa Bongan, tanggal 18 Oktober 2012, Surat Ukur No. 02598/ Bongan/2012, luas 90 M2 atas nama N. Yohanis Maweikere, SE terletak di Desa Bongan, kecamatan Tabanan, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 373.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 150.000.000,NI NYOMAN SRI INDRAYANTI, barang yang dilelang apa adanya berupa : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 06064/ Desa Bongan, tanggal 18 Juni 2012, Surat Ukur No. 02434/Bongan/2012, tanggal 05-06-2012, Luas 64 M2 atas nama Ni Nyoman Sri Indrayanti, SE terletak di Desa Bongan, Kecamatan Tabanan, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 526.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 211.000.000,MELATI EKATIARA INDAH AGAMI, barang yang dilelang apa adanya berupa : 2 (dua) bidang tanah dujial dalam 1 paket, terdiri dari : • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri / melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 7521/ Desa Padangsambian Klod, tanggal 17 Desember 2012, Surat Ukur No. 04556/Padangsambian Klod/2012, tanggal 05-12-2012, Luas 76 M2 atas nama Melati Ekatiara Indah Agami terletak di Desa Padangsambian Klod, kecamatan denpasar Barat, Kota Denpasar, Propinsi Bali. • 1 (satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan SHM No. 7523/ Desa Padangsambian Klod, tanggal 17 Desember 2012, Surat Ukur No. 04554/Padangsambian Klod/2012, tanggal 05-12-2012, Luas 7 M2 atas nama Melati Ekatiara Indah Agami terletak di Desa Padangsambian Klod, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, propinsi Bali. Nilai Limit Rp. 717.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 287.000.000,-

Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang diatasdijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan Pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Open Bidding”yang di akses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting: Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan” pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan penawaran lelang ke nomor Virtual Account (VA)dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas pada Rabu, 22 Februari 2017, pukul 07.00 WIB sampai dengan 09.00 WIB ( Waktu Server Aplikasi Lelang Internet ) atau pukul 08.00 WITA sampai dengan 10.00 WITA dan Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut. Penetapan Pemenang Lelang oleh Pejabat Lelang bertempat di Kantor Kantor PT. Balai Lelang Bali, Jalan Cokroaminoto No. 13 Ubung-Denpasar 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, maka dinyatakan wanprestasidan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang. 9. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara, Telp. (0361) 4723125, KPKNL Denpasar Telp. (0361) 229151 dan PT. Balai Lelang Bali Telp. 085102818501

Denpasar, 08 Februari 2017 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Bali dan Nusa Tenggara

Panji Haryanto Assistant Vice President

Panji Haryanto Assistant Vice President

Layouter: Dejerie


FAJA R BALI

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

PARIWARA

9

Jadi Tuan Rumah AGI, Indonesia Sajikan Kuliner Terbaiknya di Paris Sebagai sarana promosi Wonderful Indonesia, Kementerian Pariwisata Indonesia mendukung penuh acara Gala Dinner Akademi Internasional Gastronomi (AIG) yang berlangsung pada, Minggu (05/02/2017) di Le Bristol Paris. Hadir dalam acara ini, Asdep Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika, dan Afrika Kementerian Pariwisata RI, Nia Niscaya, bersama Tim Akademi Gastronomi Indonesia (AGI). Dalam kesempatan ini, Indonesia tampil sebagai tuan rumah gala dinner AIG, setelah terpilihnya AGI sebagai host 2017 mewakili Indonesia. AGI sendiri diterima menjadi anggota AIG pada tahun 2015 lalu, setelah membawakan tema "The hidden treasure of Gastronomy Indonesia”. Vita Datau, selaku ketua AGI sekaligus Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Kuliner dan Belanja Kemenpar, menjelaskan bahwa tema tersebut merupakan fakta dari kekayaan dan keberagaman budaya Indonesia yang merupakan harta terbesar dalam membentuk karakter Gastronomi Indonesia. Hal tersebut perlu digali dan dipopulerkan ke mancanegara. Inilah yang akan diangkat dalam promosi Wonderful Indonesia di Le Bristol Hotel Paris dalam rangka mendukung globalisasi kuliner Indonesia. Pada gala dinner kali ini, makanan Indonesia dihidangkan langsung untuk dapat dinikmati oleh presiden Akademi Gastronomi dari seluruh dunia yang telah menjadi anggota AIG. Penyajian makanan Indonesia di acara ini, dipimpin oleh ahli kuliner Indonesia William Wongso yang disebut sebagai Paul Bocuse Indonesia oleh Warren Caragata dari Asia Weeks; bersama chef muda Renatta Moeloek, Chef

FB/IST

Budi Lee dan Suherman, serta Tim Chef terkenal dari Prancis Èrick Frèchon yang sudah 15 tahun menjadi pilihan presiden Akademi Gastronomi dunia. Indonesia membawakan sajian terbaik rangkaian mutu makanan kuliner Nusantara yang dipersembahkan dalam bentuk Fine Dinning. Dimulai dari cumi hitam pekalongan, sate lilit, asinan Jakarta, selada Bangka hingga udang Naniura akan menjadi makanan pembuka. Kemudian masakan Gorontalo, binthe biluhuta menjadi pilihan sup yang disajikan, ter-

masuk rawon yang disajikan dalam bentuk espresso menjadi inovasi baru penyajian kuliner Indonesia. Sedangkan menu makanan utama yang dipilih adalah rendang dan gulai ikan. Kolak pisang, lapis legit, dan kue muso dari Jambi sebagai hidangan penutup. Tidak ketinggalan sagon Padang yang akan menemani teh dan kopi Indonesia. Pada kesempatan terpisah, Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengungkapkan dukungan Indonesia pada acara bergengsi ini, karena yakin bahwa diplomasi kuliner menjadi salah satu kunci

sukses dalam memperkenalkan karya dan wisata kuliner Indonesia ke seluruh penjuru dunia. Menteri yang meraih Marketer of The Year 2013 ini mengatakan, "Jadikan event ini sarana promosi Wonderful Indonesia sekaligus memperkuat networking di bidang pengembangan wisata kuliner”. G a s t ro n o m i I n d o n e s i a menawarkan berbagai pengalaman gastronomi yang sangat beragam, sebagaimana Indonesia memiliki sangat banyak keanekaragaman budaya. Maka dari itu, acara Gastronomi yang diadakan

di Perancis ini diharapkan dapat mendukung globalisasi kuliner Indonesia sehingga keanekaragaman kuliner Indonesia dapat dikenal di penjuru dunia. Vita Datau menyatakan, “Promosi kali ini akan penuh dengan makna. Mengangkat Gastronomi Indonesia di Perancis adalah hal yang tepat, karena Perancis adalah negara yang pertama kali menggunakan istilah Gastronomi pada tahun 1814”. Gastronomi di Indonesia merupakan salah satu hal yang penuh dengan antusiasme dan melekat dengan budaya Indonesia. Khususnya pada ritual dan upacara perayaan, tiap daerah menawarkan elemen khas serta sejarah yang sangat menarik. Dengan demikian, Indonesia potensial menjadi negara gastronomi terkaya di dunia melihat keberagaman seni budaya, sumber daya alam yang mendukung produk lokal, serta resep-resep makanan tradisional yang lebih dari 5.000 resep. “Semoga acara ini mampu mengangkat Indonesia di mata dunia terutama di Perancis, serta dampak promosi ini dapat menyentuh pencapaian tidak saja di pariwisata tetapi juga menyentuh bidang investasi, perdagangan dan edukasi Gastronomi,” tambah Vita. KP

DIJUAL 334/VIII/KTR

1. Jual murah Rumah Ls 550 M2, Perum Moding Sari No. 1 Rp. 2.5 M Hub. 085101906667 2. Jual Tanah Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok Kavling, Gudang, Filla dan Swalayan) Rp. 10 M, Hub. 085100209999 3. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang No. Ubung, Denpasar Rp. 1.4 M Hub. 085100733027 4. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt III, Jl. Ken Arok, Gg Anggrek Mas, Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual Tanah Sanur/Padanggalak Ls 3945 M2, Hub. 085100209999 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 Rp. 100 Jt/are 7. Jual Tanah Kavling 105 M2, Perum Gria Anugrah Jimbaran, Rp. 550 Jt. Hub. 085100209999 8. Jual Rumah 145 M2 Lt. II, Perum Kampial, Jimbaran, Rp. 850 Jt Hub. 085100209999 9. Jual Tanah Kavling Ls 90 M2. Perum Gria Anugrah, Jimbaran Rp. 450 Jt Hub. 085100209999 10. Jual Kebun di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027

BINTANG BUSANA

HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

241/VII/KTR

537/XII/KTR

034/I/KTR

Apa itu BIO7? BIO7 Merupakan Jamu Tetes Herbal asli dari bumi Nusantara yaitu dari Indonesia, yang diproses secara frementasi sehingga menghasilkan cairan yang bisa membantu daya tahan tubuh dan disetiap tetesan BIO7 mengandung ezim, probiotik, dan multivitamin. 240/VII/KTR

Bio7 mengobati secara alami, membantu mengatasi beberapa jenis penyakit antara lain Diabetes, Wasir, Darah Rendah, Asam Urat, Asma, tekanan darah tinggi, demam berdarah, kolestrol, jantung, kencing batu, tbc. flek paru, tumor/kanker, stroke, anemia, leukimia, reumatik, dll Dapatkan BIO7 di Apotik, Toko Obat, dan Gerai Sehat di Kota anda. Layanan Konsultasi dan ingin Menjadi Agen BIO7. Hub. Call Center : 0878 6043 5362,

JAMU TETES BIO7

MIOM

Nama : Wahyu Diantari 44th, Jalan Gatot Subroto, Denpasar. Menderita Miom, ketika datang bulan sakit perut, mual, sakit pinggang bahkan terkadang-kadang pingsan untuk karena menahan rasa sakit dan nyeri-nyeri pada perut. kemudian beliau memcoba mengkonsumsi Bio7 setelah dikenalkan oleh ponakannya, di botol yang pertama beliau mersakan enak setalah datang bulan, kemudin rutin beliau konsumsi Bio7 hingga habis botol yang ke 5 rasa nyeri dan keluhan yang dialami tidak ada lagi saat datang bulan, dan beliau terus mengkonsumsi Bio7 untuk memulihkan kadar asam urat dan kolestrol, dan kondisi beliau pun semakin membaik terima kasih Bio7

680/IX/GLH

Layouter: Dejerie


KESEHATAN

10

Dinilai Pencetakan Kartu Banyak Masalah

Hari Ini, Rapat Evaluasi Kartu Badung Sehat Rencana rapat dengan agenda melakukan evaluasi permasalahan Kartu Badung Sehat (KBS) yang mendapat sorotan keras oleh DPRD Badung ditunda. MANGUPURA-Fajar Bali Berdasarkan berita sebelumnya, rencana rapat evaluasi yang dipimpin Wakil Bupati (Wabup) Ketut Suiasa akan dilaksanakan Selasa (7/2) kemarin. Hanya saja agenda tersebut tidak dilaksanakan lantaran Wabup Suiasa ada agenda lain. Demikian diungkapkan oleh Kepala Bagian Humas Setda Badung, I Nyoman Sujendra, Selasa (7/2). “Rapatnya ditunda, sebenarnya kan hari ini (Selasa kemarin), tapi karena ada agenda lain rapat ditunda,” katanya

saat dihubungi. Rapat evaluasi KBS tersebut, kata juru bicara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung ini akan dilaksanakan, Rabu (8/2) hari ini bertempat di Ruang Nayaka Gosana. “Rapatnya akan dipimpin langsung oleh pak Wakil Bupati,” tambah pejabat asal Desa pecatu, Kuta Selatan ini. Sebelumnya diberitakan, Pemkab Badung akan melakukan evaluasi terkait program KBS yang menuai sorotan dari kalangan legislatif. Pasalnya, pencetakan kartu KBS oleh

Nyoman Sujendra

FB/putri

wakil rakyat Badung dinilai terdapat banyak masalah. Beberapa diantaranya adalah warga yang sudah lama meninggal atau pindah domisili (keluar dari wilayah Badung) masih mendapatkan kartu KBS. Sedangkan yang sudah melakukan perekaman banyak yang belum mendapat kartu jaminan

Gede Putra Suteja

FB/putri

kesehatan gratis tersebut. Namun demikian, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Badung I Gede Putra Suteja mengaku tidak sependapat jika Program KBS bermasalah. Kata dia, pemasalahan hanya pada pencetakaan kartu saja bukan pada pelayanannya. “Kalau jumlah 6 ribu berma-

salah dibandingkan cetak 664 ribu berapa persen itu? Kan hanya 1 persen. Kalau itu dibilang gagal silahkan. Kita pasti akan evaluasi dari sisi kartu dan bukan dari sisi pelayanan. Karena pelayanan semua sudah terlayani,” jelas Putra Suteja, Senin (6/2) lalu. Dikatakan Suteja, pihaknya telah bersurat kepada masingmasing kepala desa se-Kabupaten Badung untuk memberikan laporan terupdate mengenai jumlah warga yang sudah direkam, dan jumlah warga yang belum mendapatkan kartu pada setiap tanggal 20 bulan berjalan. “Sehingga cepat kami mengetahui, kalau ada yang dapat kartu kita buatkan kartu, dan yang salah kita perbaiki kartunya. Kartu yang bermasalah itu kita juga buat ulang lagi,” katanya. M-003

Penyakit Paru Akibat Kerja oleh: dr. Ida Bgs Pt Adi Styawan, S.Ked

PESATNYA perkembangan industri beserta produknya memiliki dampak positif kehidupan manusia berupa makin luasnya lapangan pekerjaan. Disisi lain dampak negatif yang terjadi adalah timbulnya penyakit akibat pajanan bahan-bahan selama proses industri berlangsung atau dari hasil produksi itu sendiri. Penyakit paru akibat kerja merupakan penyakit atau kelainan yang terjadi akibat terhirupnya partikel, kabut, uap, atau gas yang berbahaya saat seseorang sedang bekerja.Beberapa jenis partikel yang diantaranya bisa menyeb a bka n p a ru ya i tu partikel organik dan inorganic, selain juga gas dan bahan aerosol seperti gas hidrokarbon, bahan kimia insektisida, serta gas dari pabrik plastik. Masa waktu timbulnya penyakit ini cukup lama, waktu terpendek adalah 5 tahun. Debu yang terhirup oleh tenaga kerja dapat mengakibatkan kelainan fungsi atau kapasitas paru yang pada akhirnya berpengaruh pada produktifitas dan kualitas kerja. Di Indonesia, penyakit atau gangguan paru akibat kerja yang disebabkan oleh debu diperkirakan cukup banyak, meskipun data yang ada masih kurang. Sebagai contoh, hasil pemeriksaan kapasitas paru yang dilakukan di Balai Hiperkes dan Keselamatan Kerja Sulawesi Selatan tahun 1999 terhadap 200 orang tenaga kerja didapatkan hasil 45% responden yang mengalami restriktif (penyempitan paru), 1 % responden mengalami obstruktif (penyumbatan paru), dan 1 % mengalami kombinasi dari keduanya. Penyakit Paru Akibat Pencemaran Debu di Tempat Kerja S e c a ra u m u m p a r t i ke l yang mencemari udara dapat merusak lingkungan, tanaman, hewan dan juga manusia.Udara yang telah tercemar oleh partikel tersebut dapat menimbulkan berbagai macam penyakit saluran pernapasan atau pneumoconiosis. Pneumoconiosis adalah penyakit saluran pernapasan yang disebabkan oleh adanya partikel (debu) yang masuk dan mengendap dalam paru-paru. Beberapa jenis pneumoconiosis yang banyak dijumpai di daerah yang memiliki banyak kegiatan industri dan teknologi yaitu Silikosis, Asbestosis, Bisinosis, Antrakosis, Beriliosis, Pneumonitis Kimia, Asma karena pekerjaan, Pneumonitis Hipersensitivitas, dll. Penyakit Silikosis Silikosis adalah penyakit yang paling penting dari

g o l o n g a n p e nya k i t p a r u akibat kerja.Penyebabnya adalah silica bebas (SiO2) yang terdapat dalam debu yang terhirup waktu bernapas dan tertimbun dalam paruparu dengan masa inkubasi 2-4 tahun.Debu silika bebas ini banyak terdapat pada pabrik besi dan baja, keramik, pengecoran beton, bengkel yang mengerjakan besi, tambang timah serta batubara. Gejala penyakit ini dapat dibedakan menjadi ringan, sedang dan berat.Pada tingkat ringan biasanya ditandai dengan batuk kering dan seringkali tidak spesifik, tingkat sedang sesak napas serta ronki pada basis paru, pada tingkat berat terjadi sesak berat hipertrofi jantung kanan serta kondisi gagal jantung kanan. Penyakit Asbestosis Asbestosis ditunjukkan dengan plak diatas diafragma melalui pencitraan dengan sinar x. Penyakit Asbestosis adalah penyakit akibat kerja yang disebabkan oleh debu atau serat asbes yang mencemari udara.Asbes adalah campuran dari berbagai macam silikat namun yang paling utama adalah Magnesium Silikat.Debu silikat banyak ditemukan pada industri yang menggunakan asbes, pabrik pemintalan serat asbes, serta tempat produksi yg menggunakan atap asbes. Gejala Asbestosis muncul secara bertahap dan baru muncul setelah terbentuknya jaringan parut dalam jumlah yang banyak dan paru kehilangan elastisitasnya. Gejala pertama adalah sesak napas ringan dan berkurangnya kemampuan untuk melakukan aktivitas harian.Sekitar 15 % penderita akan mengalami sesak napas yang berat dan gagal napas. Paparan debu ini juga bisa menyebabkan terjadinya mesothelioma setelah paparan 30-40 tahun. Penyakit Bisinosis Penyakit Bisinosis adalah penyakit paru kerja yang disebabkan oleh pencemaran debu kapas di udara yang kemudian terhirup dan mengendap di paru. Debu kapas ini banyak dijumpai pada pabrik pemintalan kapas, pabrik tekstil, serta industri lain yang menggunakan kapas dalam proses produksinya. Masa inkubasi p e nya k i t i n i c u ku p l a m a yakni sekitar 5 tahun. Tanda awal penyakit ini adalah sesak napas, terasa berat pada dada, terutama pada hari senin (yaitu pada awal hari kerja disetiap minggu) Gambaran dari penyakit ini diawali dengan adanya riwayat paparan debu pabrik tekstil, batuk, dada terasa sesak, dimana gejala semakin memburuk pada harihari kerja dan membaik jika penderita jauh dari tempat kerjanya.

Penyakit Antrakosis Penyakit antrakosis adalah penyakit pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh debu batubara, serta banyak dijumpai pada pekerja tambang batubara.Masa inkubasi dari penyakit ini antara 2-4 tahun, dimana memerlukan waktu yang cukup lama untuk menjadi berat dan relative tidak berbahaya. Seperti halnya penyakit paru kerja lainnya, gejala d a r i p e nya k i t i n i a d a l a h sesak napas. Paru-paru hitam simplek biasanya tidak bergejala, namun banyak penderita yang mengalami batuk menahun dan mudah sesak karena mereka juga menderita emfisema ataupun bronchitis akibat kebiasaan lain yang umumnya menyertai yakni merokok. Penyakit Beriliosis Udara yang tercemar oleh debu logam berilium, baik yang berupa logam murni, oksida, sulfat, maupun dalam bentuk halogenida dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan yang disebut Beriliosis.Pekerja-pekerja yang banyak menggunakan seng (dalam bentuk silikat) dan mangan dapat juga menyebabkan penyakit beriliosis tertunda atau beriliosis kronis.Efek tertuda ini bisa berselang 5 tahun setelah berhenti menghirup atau terpapar debu yang mengandung unsur logam tersebut. Pemaparan berilium terjadi melalui menghirup langsung asap atau debu yang mengandung berilium serta kontak langsung dengan kulit yang terluka. Menghirup debu yang mengandung berilium dapat menyebabkan 2 gejala paru yakni pneumonitis kimia dan beriliosis kronis. Beriliosis hanya akan timbul pada pekerja yang sensitif terhadap unsur logam ini dan gejalanya baru timbul setelah 10-20 tahun terpapar. Gejala yang dapat dijumpai pada pneumonitis kimia akut berupa batuk, gangguan pernapasan dan berat badan secara tiba-tiba.Sedangkan pada kondisi kronis dapat terbentuk jaringan abnormal pada paru dan pembesaran kelenjar getah bening serta nyeri dada. Pada beriliosis ada 3 kriteria yang harus dipenuhi untuk menegakkan diagnosis yakni adanya riwayat paparan berilium dengan hasil positif dari pemeriksaan beryllium lymphocyte proliferation test(BeLPT) terhapa darah atau bronchoalveolar lavage(BAL), adanya granuloma non kaseosa pada biopsi paru, dan jika hasil BeLPT positif tetapi hasil biopsinya negative, maka tidak dapat dikatakan menderita beriliosis. Pneumonitis Kimia Pneumonitis kimia adalah peradangan paru-paru yang terjadi akibat menghirup

gas dan bahan kimia iritan. Kondisi ini menyebabkan pembengkakan jaringan paru, berkurangnya kemampuan paru dalam menyerap oksigen dan membuang karbondioksida.Pada kondisi yang berat bisa menyebabkan kematian. Pada kondisi yang kronis dapat menyebakan terjadinya fibrosis pada jaringan paru. Gejala dari pneumonitis kimia akut berupa rasa aneh seperti terbakar pada dada,gangguan pernapasan, batuk dan suara pernapasan abnormal. Sedangkan pada pneumonitis kronis berupa sesak napas walau hanya beraktivitas ringan, pernapasan cepat ,dengan ataupun tanpa batuk. Asma karena pekerjaan Asma karena pekerjaan adalah suatu kondisi peradangan saluran pernapasan yang ditandai dengan serangan sesak napas, mengi dan batuk akibat berbagai bahan yang dapat terhirup di tempat kerja. Alergen yang paling sering adalah molekul protein (debu kayu, debu gandum, bulu binatang,atau partikel jamur) serta bahan kimia lainnya (terutama diisosianat). Para pekerja yang memiliki resiko tinggi untuk menderita asma karena pekerjaan adalah pekerja plastic,pekerja logam, pekerja pembakaran, pekerja penggilingan,pekerja pengangkut gandum,pekerja laboratorium, pekerja kayu, pekerja di pabrik obat dan pabrik deterjen. Gejala biasanya timbul sesaat setelah terpapar oleh alergen dan seringkali berkurang atau menghilang saat penderita meninggalkan tempat kerjanya.Kondisi sesak napas, batuk serta sesak di dada seringkali semakin memburuk pada hari kerja dan membaik pada akhir minggu atau hari libur. Pneumonitis Hipersensitivitas Pneumonitis hipersensitivitas (Alveolitis Alergika Ekstrinsik, Pneumonitis Interstitial Alergika, Pneumoconiosis Debu Organik) adalah suatu peradangan paru yang terjadi akibat reaksi alergi terhadap allergen yang terhirup.Alergen bisa berupa debu organik (lebih sering) atau bahan kimia (jarang). Contoh dari penyakit ini yang paling terkenal adalah paruparu petani (farmers lung), yang terjadi sebagai akibat menghirup bakteri termofilik di gudang tempat penyimpanan jerami secara berulang. Gejala dari penyakit ini pada kondisi akut berupa batuk, demam, menggigil, tidak enak badan dan sesak napas.Pada kondisi kronis biasanya diikuti dengan berkurangnya nafsu makan dan penurunan berat badan. Kanker Paru Zat yang bersifat karsino-

gen dan dapat menimbulkan kanker paru antara lain asbes, uranium, gas mustard, arsen, nikel, krom, klor metil eter, pembakaran arang, kalsium klorida dan zat radioaktif serta tar batubara. Pekerja yang bekerja dan berhubungan dengan zat-zat tersebut dapat menderita kanker paru setelah paparan yang lama, yaitu antara 15 sampai 25 tahun.Pekerja yang terkena adalah mereka yang bekerja di tambang, pabrik, tempat penyulingan dan industry kimia. Diagnosis Penyakit Paru akibat Kerja Diagnosis didasarkan atas a n a m n e s i s d a n p e m e r i ksaan fisik serta pemeriksaan penunjang pada pekerja/ penderita.Adanya riwayat paparan bahan tertentu ditempat kerja dan kebiasaan harian ditempat kerja harus digali secara cermat.Pemeriksaan penunjang yang biasa dikerjakan adalah rontgen dada, tes fungsi paru, pemeriksaan darah lengkap dan hitung jenis. Pada kasuskasus tertentu juga dibutuhkan pemeriksaan yang lebih detail melalui CT scan dada serta bronkoskopi. Pe n g o b a t a n Pe nya k i t Paru akibat Kerja Pengobatan pada kasuskasus pneumoconiosis bersifat suportif dan simptomatik.Penggunaan obat seperti bronkodilator dan kortikosteroid didasarkan pada hasil penilaian klinis dari penderita.Penggunaan antibitiotika pada kasus-kasus pneumoconiosis yang disertai kondisi infeksi yang jelas. Pencegahan Penyak it Paru akibat Kerja Tindakan pencegahan merupakan tindakan yang paling penting pada penatalaksanaan penyakit sistem respirasi akibat kerja.Berb a ga i t i n d a ka n p e n c e ga han perlu dilakukan untuk mencegah timbulnya penyakit dan atau menghambat l a j u p e r b u r u k a n ko n d i s i s a k i t ya n g te l a h te r j a d i . Langkah pencegahan meliputi promosi kesehatan dan pengenalan tempat kerja bagi para pekerja secara jelas dan rinci, pemberian perlindungan khusus bagi p e ke r j a t e r h a d a p s e g a l a kemungkinan bahaya dan kecelakaan ditempat kerja, Diagnosis dini dan terapi tepat dan cepat pada pekerja yang mengalami keluhan, pembatasan kecacatan atau ketidakmampuan pada pekerja yang dalam kondisi sakit, serta rehabilitasi dengan menempatkan pekerja yang terkena penyakit paru ditempat yang tidak berisiko memperburuk keadaannya serta memberikan perlindungan ekstra agar pekerja tetap dapat menjalankan aktivitasnya secara optimal.

FAJA R BALI

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Awal Tahun 2017 Ditemukan 4 Kasus HIV Baru Anggaran Pendampingan Masih Minim

Sekretaris KPA Klungkung, Wayan Sumanaya

SEMARAPURA-Fajar Bali Penyakit HIV/Aids di Klungkung tiap tahunnya terus menunjukkan peningkatan. Disisi lain, menurut Sekretaris KPA Klungkung, Wayan Sumanaya tingkat kesadaran orang yang sudah diindikasikan menderita penyakit ini, tidak bersedia melakukan pendampingan, sehingga penyakit tersebut dideritanya sendiri, Alasan mereka tidak bersedia melakukan pendampingan pun beragam.“Takutnya malah menular lagi ke orang terdekatnya, ini karena tidak adanya pendampingan,” jelas Wayan Sumanaya, Minggu lalu. Lebih lanjut, Sumanaya menyebutkan kalau di awal tahun 2017 ini saja sudah ditemukan 4 ODHA, bahkan keempat kasus ini di temukan di Kecamatan Nusa Penida. “Kita tidak bisa menilai kasus yang terjadi hari ini, bisa jadi masa inkubasi penyakitnya sudah lebih dari lima tahun,” bebernya. Namun diyakininya juga, tidak menutup kemungkinan kalau di Klungkung Daratan kasusnya lebih dari yang di Kecamatan Nusa Penida. “KPA Aids Klungkung hanya mendapat data angka saja dari Provinsi, tidak disebutkan by name dan by

FB/sarjana

adress, sangat rahasia, data itu kita telusuri dan sisir satu persatu,” jelasnya. Dari data yang ada, disebutkan di Tahun 2016 lalu terdapat 13 kasus ODHA dan di tahun sebelumnya terdapap 23 kasus. Dengan ke 36 kasus ini, sebagiannya terus mendapat pendampingan dan diberikan konseling. Disamping itu, penderita tersebut lebih banyak pada angka produktiv dan 3 kasus terjadi pada anak-anak yang mungkin ditularkan oleh orangtuanya. Untuk pendampingan juga KPA Aids Klungkung sering menghadapi kendala, dimana ODHA ada yang tidak bersedia bahkan lari dari pendampingan, “Namun ada juga yang dengan keinginannya sendiri datang ke kantor KPA untuk mendapatkan pendampungan. Sumanaya sendiri juga menilai kalau anggaran yang dikucurkan melalui APBD 2017 hanya Rp 200 juta. Angka ini jauh lebih rendah dari tahin sebelumnya, yaitu sebesar Rp 340 juta. “Artinya kegiatannya kita fokuskan pada yang utama, urgen. Misalnya sosialisasi dan pendampingan,” bebernya. Sedangkan langkah pendampingan akan disesuaikan dengan anggaran yang tersedia.W-010

PENGUMUMAN LELANG II ( KEDUA ) No : 411/Krd/BPR-SCU/II/2017

PT. BPR Saptacristy Utama selaku pemegang Hak Tanggungan Pertama berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja akan melaksanakan penjualan lelang terhadap barang jaminan hutang debitur atas nama : Kadek Suryawan berupa :  1 (satu) bidang tanah berikut bangunan semi permanen beserta segala sesuatu yang berdiri/melekat diatasnya sesuai SHM No.637 tanggal 6 Desember 2005, Luas 545 M2, atas nama Kadek Suryawan, terletak di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. ( Nilai Limit Rp. 735.750.000,- Uang Jaminan Rp. 250.000.000,-) Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat objek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “ Close Bidding “ yang diakses pada alamat domain https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “ Informasi Penting, Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang ke Nomor Virtual Account (VA) dan harus efektif diterima KPKNL selambatlambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas sampai dengan : Hari / tanggal : Rabu, 22 Februari 2017 Pukul : 10.00 WIB ( Waktu server ALMI) atau pukul 11.00 WITA. Pembukaan penawaran lelang dan penetapan pemenang lelang oleh Pejabat Lelang dilakukan pada : Hari / tanggal :Rabu, 22 Februari 2017 Pukul : 10.00 WIB (Waktu Server ALMI) atau pukul 11.00 WITA Tempat : KPKNL Singaraja Jalan Udayana No.10 Singaraja 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada Pihak Penjual dan / atau Pejabat Lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT.BPR Saptacristy Utama Telp (0361) 9006714 (Hunting 3 Line), Fax. (0361) 423156, KPKNL Singaraja Telp (0362) 32811. Mengwi, Badung 8 Februari 2017 PT.BPR Saptacristy Utama

IGW.Dwisandita., SE., Ak., CA., CRBD Direktur Utama

Layouter: Chitra


SAMBUNGAN

FAJA R BALI RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

KPK Tetapkan Atase Imigrasi KBRI Kuala Lumpur sebagai Tersangka Suap JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Atase Imigrasi pada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Dwi Widodo sebagai tersangka kasus suap. Dwi yang merupakan pejabat pegawai negeri sipil (PPNS) diduga menerima suap yang jumlahnya mencapai Rp 1 miliar. “Berdasarkan pengembangan penyelidikan, KPK menemukan bukti permulaan yang cukup terkait suap dalam pengurusan paspor dan visa dan meningkatkan ke tahap penyidikan,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Jakarta, Selasa (7/2).

FB/IST

Febri Diansyah Menurut Febri, suap yang diduga diterima Dwi terkait dengan proses penerbi-

tan paspor RI dengan metode reach out di tahun 2016 dan proses penerbitan calling visa pada periode 2013-2016 di KBRI Kuala Lumpur. Dalam kasus ini, Dwi diduga meminta pihak perusahaan sebagai agen atau makelar pengurusan paspor dan visa bagi tenaga kerja asal Indonesia di Malaysia. Para TKI yang paspornya rusak atau hilang, dibantu untuk mengurus yang baru. Namun, dalam pengurusan administrasi tersebut, pihak perusahaan dan Dwi diduga melakukan pemungutan uang yang jumlahnya jauh lebih tinggi dari tarif yang sebenarnya. Atas hal tersebut, Dwi disangka melanggar Pasal 12

huruf a atau Pasal 12 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Menurut Febri, penyelidikan ini merupakan kerja sama antara KPK dan Malaysian Anti-Corruption Commission (MACC). Perkara ini diselidiki secara bersama sejak pertengahan tahun 2016. “Saat ini MACC atau KPK sedang melakukan penyidikan dalam perkara tersebut. MACC tangani perusahaan dan orang-orang yang sebagian ada WNI. Sementara, KPK melakukan proses hukum DW,” kata Febri. KP

Wapres Pastikan SBY Tetap Mendapatkan Perlindungan Keamanan

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Presiden Jusuf Kalla menanggapi curahan hati Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono terkait perlindungan kepada mantan kepala negara dan kepala pemerintahan. Menurut Wapres, perlindungan terhadap mereka tetap diberikan sesuai mekanisme yang berlaku. “Tentu kita harus mempunyai suatu perilaku yang baik menghormati pemimpin sesuai dengan aturannya,” kata Wapres di Jakarta, Selasa (7/2). SBY sebelumnya berkicau di akun Twitter pribadinya ihwal unjuk rasa yang dilakukan sekelompok mahasiswa di depan kediamannya di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan. SBY mengatakan, tidak ada pemberitahuan dari aparat keamanan saat para mahasiswa itu “menggeruduk” rumahnya. Kalla sendiri mengaku prihatin atas peristiwa tersebut. Kendati demikian, ia memasti-

FB/IST

Jusuf Kalla

saat ini rumah saya di Kuningan ‘digrudug’ ratusan orang. Mereka berteriak-teriak. *SBY*,” tulis SBY melalui akun @SBYudhoyono. SBY menegasakan bahwa dalam undang-undang, tak dibolehkan unjuk rasa di rumah pribadi. Polisi juga tidak pernah memberitahunya mengenai unjuk rasa ini. “Kemarin yg saya dengar, di Kompleks Pramuka Cibubur ada provokasi & agitasi thd mahasiswa utk “Tangkap SBY”. *SBY*,” tulisnya. SBY pun bertanya kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian apakah ia tidak memiliki hak untuk tinggal di negeri sendiri. “Saya hanya meminta keadilan. Soal keselamatan jiwa saya, sepenuhnya saya serahkan kpd Allah Swt. *SBY*.” Aksi demonstrasi di depan rumah SBY itu sendiri berakhir setelah dibubarkan oleh kepolisian. KP

kan, setiap presiden dan wakil presiden yang tak lagi berkuasa tetap mendapatkan perlindungan dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). “Kalau soal perhitungan, presiden dan mantan presiden itu tetap mendapatkan perlindungan pengawalan dari

Paspampres. Seorang mantan pimpinan itu bisa dikawal 60 orang,” ucapnya. Sebelumnya, melalui akun Twitter pribadinya, SBY mengungkapkan adanya unjuk rasa pada Senin (6/2). “Saudara-saudaraku yg mencintai hukum & keadilan,

putra ketiga mereka menderita penyakit meningitis bakteri (gangguan pada selaput otak). Karena keterbatasan biaya, bacah malang tersebut tidak memperoleh penanganan medis yang memadai sejak usia 8 bulan dan hanya dirawat seadanya di rumah. Selain itu, keluarga ini juga tidak memiliki tempat tinggal yang layak huni. Mereka hanya menempati bedeng dan terka-

dang terpaksa menumpang tidur di rumah kerabat saat musim hujan. Dalam kunjungan kali ini, tim Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali menyerahkan bantuan Gubernur Pastika berupa uang tunai sejumlah Rp.500.000, dan 50 kg beras. Bantuan respon cepat ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan hidup mereka beberapa hari ke depan.

Sementara untuk tempat tinggal, Kepala Desa Tianyar Ketut Wija sudah mengajukan ke dinas terkait agar keluarga ini memperoleh bantuan bedah rumah. Pada hari yang sama, bantuan berupa bingkisan sembako dan uang tunai sejumlah Rp 500.000 juga diberikan oleh Ketua Umum Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provinsi Bali. W-019*

keinginan-keinginan di luar sistem tidak akan masuk. Misalnya keinginan kepala desa untuk beli mobil oprasional, tidak akan bisa masuk,” tegasnya. Ia pun berharap seluruh desa bisa menerapkan Siskudes ini, dengan demikian tak hanya dana desa, tetapi Bantuan Keuangan Khusus (BKK) desa pakraman dan subak juga bisa dimasukkan dalam sistem. Sehingga pihak desa tidak perlu lagi membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB). Diingatkan pula, dengan jumlah dana desa yang akan terus meningkat dari tahun ke tahun, maka pemanfaatannya pun harus fokus pada program pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Saya juga berharap karena dana desa semakin lama semakin besar, tolong dimanfaatkan untuk kegiatan produktif. Sehingga lebih cepat desa itu maju, mengurangi kemiskinan, dan tingkatkan kesejahter-

aan melalui peningkatan kualitas hidup,” paparnya. Untuk memastikan tujuan ini tercapai, Dinas PMD pun terus melakukan evaluasi ke desadesa. Hingga saat ini sudah ada 217 desa yang dievaluasi terkait pemanfaatan dana desa, dan program-program yang dikucurkan oleh Pemerintah Provinsi Bali. Evaluasi inipun tak sia-sia, Lihadnyana bersama tim mendapati adanya ketimpangan data kemiskinan versi Pemprov dengan Tim Nasional Percepatan Penanggulanan Kemiskinan (TNP2K). Setelah dilakukan pengecekan ternyata hampir 25-30 persen data TNP2K tidak valid. Banyak masyarakat yang sudah memiliki rumah, mobil, dan hidup mapan justru masih tercantum sebagai Rumah Tangga Sasaran (RTS). “Kami lakukan validasi data, ternyata data kemiskinan dari TNP2K tidak valid. Karena ada rumah sudah bagus, berukir masih tergolong RTS. Sekarang ini ada sekitar 25-30 persen

data TNP2K tentang RTS tidak valid,” imbuhnya. Oleh karena itu, saat ini sudah ada 217 desa yang divalidasi, dan dipastikan kegiatan ini terus berlanjut. Seperti diberitakan sebelumnya, pada tahun 2016 dana desa untuk Provinsi Bali Rp 416.264.690.000 dengan ratarata setiap desa memperoleh Rp 671.116.000. Sedangkan tahun 2017 dana desa meningkat menjadi Rp 537.258.505.000 dengan rata-rata sebaran di 636 desa sebesar Rp 844.746.000. Dengan sebaran bervariasi, di Kabupaten Jembrana jumlah dana desa Rp 36.475.565.000, Kabupaten Rp 106.417.874.000, Kabupaten Badung Rp 40.315.619.000, Kabupaten Gianyar Rp 55.753.828.000, Kabupaten Bangli Rp 55.783.753.000, Kabupaten Klungkung Rp 44.540.097.000, Kab u p a te n K a ra n ga s e m R p 63.682.742.000, Kabupaten Buleleng Rp 105.860.971.000, serta Kota Denpasar Rp 28.428.056.000. W-019

pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Buleleng. Terlebih, kepada Pasangan SURYA (Dewa Nyoman Sukrawan-Gede Dharmawijaya) yang dari awal kemunculannya sudah hampir tak lolos sebagai calon pada Pilkada Buleleng. “Sehingga atmosfer ini orang di Pilbup Buleleng ini ya agak sepi. Kemudian dari sisi greget, calonnya saya lihat baik incumbent dan independen juga berasal dari partai yang sama yakni PDIP. Jadi orang sudah tahu juga figurnya, track record-nya, visi misinya, titik lemahnya, dan bahkan basis massanya juga,”

terangnya. Atas dasar hal itu, lanjut Subanda, nilai kompetisi pada Pilkada Buleleng untuk kedua pasangan calon kurang begitu tinggi. Pasalnya, jika kedepan salah satu terpilih maka masyarakat sedikit banyak sudah mengetahui apa yang akan dilakukan. “Jadi keinginan masyarakat untuk memperoleh sesuatu yang berbeda tidak begitu tinggi. Karena mereka sudah tahu, kalau petahana menang seperti apa, begitu juga jika Dewa Sukrawan menang seperti apa. Karena Dewa Sukrawan itu Ketua DPRD Buleleng dulu,” paparnya.

Subanda menyatakan, apabila publik menginginkan atmosfer tinggi dan memiliki greget Pilkada Buleleng 2017, harus ada sesuatu yang baru. Contoh misal seperti yang terjadi pada Pilkada DKI Jakarta. “Masyarakat itu bisa ditawarkan dengan sesuatu yang berbeda baik oleh incumbent maupun oleh yang berbeda. DKI Jakarta salah satu contohnya. Ada Agus Harimurti muncul, ada Sylvia, kemudia ada Anies Baswedan yang mantan Menteri Pendidikan. Juga ada Ahok lah yang fenomenal bisa dikatakan,” tutupnya. W-011

Gubernur Bantu Bocah Penderita Meningitis Bakteri

DARI HALAMAN 1 hidup di tengah keterbatasan. Nyoman Suasta yang hanya seorang tenaga serabutan tak memiliki pendapatan tetap untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, sementara sang istri hanya sebagai ibu rumah tangga. Masalah yang dihadapi keluarga ini makin berat karena Komang Aldi yang merupakan

Dana Desa Ditarget Cair Bulan Maret

DARI HALAMAN 1

cana Kerja Pemerintah (RKP) dan APBD,” ujarnya. Apabila seluruh persyaratan sudah dipenuhi, Lihadnyana pun menarget pada Bulan Maret, pencairan dana desa tahap pertama sudah bisa direalisasikan. Pemanfaatan dana desa tahun 2017 ini juga diyakini akan diawasi lebih ketat. Mengingat, setiap desa sekarang diwajibkan untuk memakai aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskudes). Lihadnyana menerangkan, saat penyusunan APBD Desa seluruh kegiatan dan rencana pemanfaatan dana harus transparan dan dicantumkan dalam Siskudes. Nah, nanti apabila ada rencana pemanfaatan dana ‘dadakan’ tidak akan bisa direalisasikan, lantaran secara otomatis ditolak oleh Siskudes. “Dalam Siskudes ini ada 4 hal yang wajib dicantumkan, yakni perencanaan anggaran, penatausahaan, evaluasi, dan pelaporan. Dengan Siskudes ini

Pilkada Buleleng Kurang Greget

DARI HALAMAN 1 laupun mereka ada keinginan menang, tapi mereka tidak bisa mengklaim bahwa itu kadernya, itu adalah calon yang diusung oleh Partai,” ujar Subanda saat dikonfirmasi, Selasa (07/02) kemarin. Selain itu, figur ketokohan kedua pasangan juga dianggap sama-sama pernah duduk “berkuasa” di Buleleng. Misalnya saja, PASS (Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra) sebagai Bupati Buleleng dan Wakil Bupati Buleleng. Sedangkan Dewa Nyoman Sukrawan

11

DPR Pantau Pertemuan Militer Indonesia dengan Australia

JAKARTA-Fajar Bali Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon mengatakan akan memantau pembahasan dan kesepakatan dari hasil pertemuan pimpinan militer Indonesia dengan Australia terkait kasus pelecehan Pancasila. Pertemuan tersebut berlangsung pada Rabu (8/2). “Kami akan tunggu pertemuan itu, baru usai akan kita sikapi,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (7/2). Pihak militer Australia, diwakili Kepala Staf Angkatan Udara Australia Marsekal Mark Binskin akan menyampaikan hasil investigasi terkait insiden plesetan Pancasila dalam pelatihan militer di negara tersebut. Setelah hasil investigasi disampaikan, Indonesia akan menentu-

kan langkah kebijakan lanjutan. “Itu yang akan kita tunggu, kita tak bisa menerima penghinaan, penistaan kepada ideologi negara kita. Kita akan tunggu pertemuan itu, baru usai akan kita sikapi,” ujar Fadli. TNI sebelumnya mengirimkan surat kepada Australian Defence Force (ADF) pada 9 Desember 2016 tentang penghentian kegiatan kerja sama militer di antara kedua belah pihak. Hal itu dipicu dengan pengalaman pelatih dari Korps Pasukan Khusus (Kopassus) yang mengajar di sekolah pasukan khusus Australia tersebut. Saat mengajar, pelatih tersebut mengetahui adanya pelajaranpelajaran yang isinya menjelekjelekkan TNI di akademi tersebut.

Saat menghadap kepala sekolah di akademi tersebut untuk mengajukan keberatan, sang pelatih Kopassus tersebut malah menemukan tulisan lainnya yang isinya menghina lambang negara Indonesia, Pancasila. Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebelumnya sudah menerima surat permohonan maaf dari militer Australia. Selain permohonan maaf, militer Australia menyatakan tengah melakukan investigasi soal dugaan adanya kurikulum yang menghina TNI dan Pancasila. Militer Australia juga berjanji akan memperbaiki kurikulum mereka. Selain itu, disebutkan juga bahwa Kepala Staf Angkatan Udara Australia akan dikirim ke Indonesia untuk koordinasi lebih lanjut. KP

DARI HALAMAN 1

Dibalik penetapan Munarman sebagai tersangka, sepertinya mementahkan komentar salah seorang pengacara, Ida Bagus Mayura. Sebelumnya, Pengacara asal Bali ini menjamin bahwa kliennya tidak pernah memfitnah dan mereka punya bukti. “Jadi, tidak ada sama sekali fitnah. Saya orang Bali asli bisa jamin itu tidak ada samasekali. Beliau dengan kami dekat, ungkapnya belum lama ini. Mayura mengatakan kliennya dipanggil untuk mengklarifikasi dan tidak ada niat menghina ormas ataupun pecalang di Bali. “Jadi, pada intinya panggilan ini klien ingin mengklarifikasi bahwa beliau tidak punya maksud menghina ormas dan

pecalang di Bali,’ ungkapnya. Menurutnya, komentar itu terjadi bermula saat kliennya mendatangi salah satu kantor pemberitaan di Jakarta, dengan maksud meminta klarifikasi terhadap media tersebut yang kerap tidak berimbang saat memberitakan masalah intoleransi beragama. “Klien kami menilai pemberitaan media itu berat sebelah dan tidak berimbang. Kemudian dia memberikan contoh kasus intoleransi agama di Bali yang dimuat di salah satu media online, yakni soal pecalang. Kemudian secara sepotong, rekaman pernyataan di kantor media itu tersebar luas di you tube,” ucapnya. R-005

4. SPS mengusulkan agar daftar perusahaan pers yang telah diverifikasi berikutnya dipublikasikan oleh Dewan Pers setiap tiga bulan sekali, baik melalui website Dewan Pers maupun dikomunikasikan kepada asosiasi perusahaan pers dan publik. 5. SPS mengimbau agar pimpinan penerbitan pers anggota SPS di seluruh Indonesia aktif mendaftarkan diri melalui SPS cabang masing-masing karena verifikasi ini menganut konsep proaktif. Sebelum mendaftarkan diri, sebaiknya penerbitan pers memenuhi syarat-syarat verifikasi. 6. SPS meyakini program verifikasi adalah mekanisme penyehatan pers Indonesia yang dilakukan oleh masyarakat pers sendiri. Verifikasi sebagai langkah agar tak ada kekuatan luar yang memaksa pers untuk menyehatkan diri. 7. SPS ke depan hanya menerima anggota yang sudah Iolos verifikasi. Anggota yang saat ini belum terverifikasi, didorong

untuk segera mendaftarkan diri.

sudah dilantik,” tegasnya. Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali Ketut Rochineng menyampaikan akan dilakukan lelang jabatan untuk pengisian kepala OPD secara definitif. Panitia seleksi (Pansel) telah dibentuk. Terdiri atas 7 orang, yakni Sekda Provinsi Bali sebagai ketuanya, Inspektorat, BKD, Biro Hukum, dua akademisi (Dekan Fakultas Hukum dan Dekan Fakultas Ekonomi), serta Ketua Yayasan Tri Hita Karana. Menurut pejabat yang terkenal dengan lagu Bali Santhinya ini, ketujuh anggota Pansel tersebut su-

dah siap melaksanakan tugas. Lelang jabatan ini terbuka bagi seluruh pejabat Eselon III di lingkungan Pemprov Bali. Selanjutnya, akan dilaksanakan tes administrasi, tes uji kompetensi, dan tes wawancara. Selain dilaksanakan oleh Pansel, seluruh tahapan seleksi juga dikawal oleh Lembaga Akreditasi BKN pusat. Melalui tahapan tersebut, peserta akan diciutkan menjadi 9 orang. Yakni 3 orang untuk kandidat Kepala Dinas Ketahanan Pangan, 3 orang untuk kandidat Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, serta 3 orang sebagai calon Kepala Biro Administrasi Pembangunan. W-019

raya ramai masyarakat lokal berkunjung. Juga setiap bulan ada saja wisatawan pecinta surfing datang guna menjajal ombak di pantai ini (pantai Cucukan). Dengan demikian saya sangat berharap Bapak Gubernur Bali bisa mendengar dan merespon cepat agar bisa dibantu dalam pembangunan satu pos jaga pantai,” harap lelaki yang mengaku sudah lima tahun lamanya menjadi penjaga pantai ini. Dewa Telaga mengakui jika selama ini Pantai Cucukan sangat potensial dijadikan

tempat kompetisi surfing. Bahkan pernah dibuka ajang surfing dan diikuti para surfer internasional. Maka dari itu, perlu adanya mekanisme keamanan terhadap mereka, khususnya ketika melakukan aksinya di pantai. Jika ada yang tenggelam, maka para penjaga pantai ini akan bergerak menyelamatkan. “Saya rasa sangat mendesak pos penjaga pantai ini. Apalagi potensi Pantai Cucukan ini. Hampir setiap hari ramai. Semoga Bapak Gubernur meresponnya,’ tutupnya. M-004

Munarman Akan Dipanggil Sebagai Tersangka Ansor, Laskar Bali serta elemen masyarakat lainnya datang ke depan gedung Dit Reskrimsus Polda Bali sekitar pukul 11.30 Wita. Para pendemo yang membawa spanduk dan bendera merah putih itu sempat berorasi di luar Mapolda Bali mendesak polisi menetapkan status tersangka terhadap Munarman. Pendemo menyebutkan bahwa komentar Munarman di Kompas TV beberapa waktu lalu telah menodai toleransi umat beragama di Bali dan dianggap mengadu domba umat beragama di Bali yang selama ini menganut azas toleransi umat beragama.

Sepakat Hapus Daftar 74 Media Terverifikasi DARI HALAMAN 1

1. SPS meyakini bahwa daftar 74 perusahaan pers yang telah diverifikasi Dewan Pers adalah daftar tahap pertama yang akan disusul tahap-tahap berikutnya. 2. SPS telah menerima penegasan bahwa Dewan Pers tidak menyampaikan secara terbuka nama-nama perusahaan pers maupun menyerahkan sertifikat standar perusahaan pers yang telah diverifikasi Dewan Pers pada acara Hari Pers Nasional (HPN) di Ambon, 9 Februari 2017. 3. SPS dan Dewan Pers sepakat melanjutkan program verifikasi perusahaan pers cetak yang selama ini sudah dilakukan kedua belah pihak. Ini karena mandat Dewan Pers kepada SPS melalui SK Dewan Pers Nomor 01/SK-DP/111/ 2015 tentang Penetapan Serikat Perusahaan Pers (SPS) sebagai Lembaga Pelaksana Verifikasi Perusahaan Pers Media Cetak tanggal 24 Maret 2015, hingga kini masih berlaku.

Membantah Wakil Ketua Dewan Pers Ahmad Jauhari mengatakan program verifikasi bukan hal baru. “Ini merupakan amanat yang digariskan Piagam Palembang 2011,” kata dia. Piagam Palembang yang ditandatangani sejumlah pimpinan media itu menginginkan ada serangkaian program yang bisa menyehatkan iklim pers di Indonesia. “Masifnya media sosial saat ini membuat masyarakat susah membedakan mana berita yang benar dan mana yang hoax,” ujar Djauhari. Terkait rilis, dia mengatakan Dewan Pers tak bermaksud mengistimewakan 74 media yang telah terverifikasi. “Tak ada intensi untuk melakukan hal itu. Media kredibel seharusnya juga tidak perlu resah,” kata dia. Ia menegaskan verifikasi adalah sikap sukarela perusahaan pers untuk memperoleh perlindungan. “Dan data 74 media itu masih berkembang sampai waktu yang belum ditentukan,” kata dia. MT

Pendaftaran Lelang Jabatan 3 OPD Segera Dibuka DARI HALAMAN 1 Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pemuda dan Olahraga minimal eselon III Golongan IV B. Pembukaan pendaftaran akan dimulai pada bulan ini, sehingga nanti pada Bulan Maret mendatang para pejabat yang terpilih sudah bisa dilantik. “Sekarang pendaftaran belum dibuka. Nanti dimulai dengan pendaftaran dulu, setelah itu yang memenuhi syarat akan diumumkan. Setelah diketahui siapa yang lolos, baru akan diuji. Hasilnya akan disampaikan ke Jakarta. Pendaftaran Bulan Februari, nanti Maret

Mohon Bantuan Pembangunan Pos Pantau DARI HALAMAN 1 agar memberi bantuan berupa pembangunan satu pos pantau di Pantai Cucukan, Gianyar. Sebelumya, menurut Pria kelahiran 22 Desember 1980 ini, sudah sempat dibangun pos pantau dengan biaya swadaya. Akan tetapi, jelang malam pergantian tahun 2017, hempasan ombak memporakporandakan pos pantau yang mungil tersebut. “Pos pantau Life Guards ini sangat kami butuhkan, apa lagi setiap bulan selain hari

Layouter: Dejerie


POLITIK

12

BALI

MANDARA

JILID III

u aj

an Damai Am

M

TA NYA T YA AKYA R KA K R U T UN a

er S e jaht

SUDIKERTA Eka Wiryastuti Jadi Jurkamnas Pilgub Babel Di Pringsewu Bagikan Pakaian Pemangku TABANAN-Fajar Bali PDI Perjuangan akan all out untuk memenangkan pilkad a s e re n t a k ya n g akan digelar di 101 daerah di Indonesia pada 15 Februari 2017 mendatang. Hal tersebut terlihat dari banyaknya kader PDI Perjuangan, baik kader yang duduk di eksekutif maupun legislatif, yang dikerahkan sebagai juru kampanye nasional (jurkamnas). Secara lintas wilayah para petugas partainya tersebut mendapat tugas partai merebut dominasi perolehan suara di masing-masing wilayah yang menggelar pilkada. Sederet nama FB/NGURAH telah diketahui sebNi Putu Eka Wiryastuti agai jurkamnas bagi seluruh pasangan kepala daerah yang dijagokan PDI Perjuangan dalam pilkada serentak kali ini. Beberapa di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Walikota Surabaya Tri Rismaharini hingga Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti. Direncanakan Eka Wiryastuti akan bertugas sebagai jurkam untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bangka Belitung (Babel), Rustam Effendi dan Muhammad Irwansyah serta pasangan calon bupati dan wakil bupati Pringsewu, Provinsi Lampung, Ardian Saputra dan Dewi Arimbi. “Masing-masing daerah saya berkampanye dua hari. Yakni di Babel dari tanggal 7 sampai 8 Februari dan di Pringsewu, Lampung dari tanggal 9 sampai 10 Februari,” kata Eka Wiryastuti membenarkan penunjukan dirinya sebagai jurkamnas untuk dua pasangan kepala daerah di dua daerah tersebut, pada Senin (6/2) kemarin. Menurutnya, sesuai surat tugas yang diterima dari DPP PDI Perjuangan akan bertindak sebagai jurkamnas bersama Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristyanto dan Ketua DPP PDI Perjuangan Idham Samawi. “Mas Hasto yang mengabarkan tugas itu dan ia meminta agar saya ikut bantubantu. Kebetulan di sana, saudara-saudara kita dari Bali juga banyak dan ini sekalian menjadi momentum bertemu dan menjalin persaudaraan,” imbuhnya. Mengingat jumlah warga Bali yang menetap di kedua wilayah tersebut terhitung cukup besar, dirinya akan membawa misi kekeluargaan disamping konsolidasi untuk memenangkan pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan. Karenanya, Eka Wiryastuti juga menjadwalkan kegiatan persembahyangan bersama di sejumlah pura, mepunia, dan membagikan pakaian bagi para pemangku. “Kesempatan tersebut juga akan saya manfaaatkan untuk bertemu dengan tokoh PHDI, tokoh adat, tokoh agama setempat. Kebetulan saya akan berangkat dengan Pak Adi (Nyoman Adi Wiryatama/Ketua DPRD Bali) yang lumayan mengetahui kondisi medan di sana,” pungkasnya. M - 001

FAJA R BALI

RABU, 8 FEBRUARI 2017 l Tahun XVII

Tunggu Hari Baik

Gerindra-Demokrat Siap Koalisi Menindaklanjuti hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang digelar beberapa waktu yang lalu, Partai Gerindra Gianyar langsung bergerak cepat dengan melakukan penjajagan untuk membangun koalisi dengan partai. Salah satu yang dijajagi yakni Partai Demokrat.

GIANYAR-Fajar Bali Ketua DPC Gerindra Made Artha Rimbawa mengatakan, berdasarkan keputusan internal pada Rakerda Partai Gerindra Gianyar, pihaknya saat ini sedang menjajagi kemungkinan koalisi salah satunya dengan Partai Demokrat. “Secara lisan kita (Gerindra) sudah melakukan komonikasi, namun belum bertemu,” jelas-

nya saat dikonfirmasi, Selasa (07/02) kemarin. Menurutnya, saat ini antara Gerindra dengan Demokrat masih mencari waktu tepat baik untuk melakukan pertemuan guna membahas dan menghasilkan kesepakatan final koalisi. “Harapan saya sih sekali bertemu dan final. Namun ini bertemu saja belum, saya harap koalisi ini bisa ter-

wujud,” terang dia. Dirinya tak memungkiri jika selama ini sudah ada komunikasi antar kader kedua partai, walaupun hanya secara lisan. Dengan demikian, ia berharap baik Gerindra dan Demokrat sama-sama membuat hitam di atas putih untuk jalinan koalisi dari masing-masing DPP. “Ya, kalau komonikasi lisan antar kader saya kira sudah, namun itu belum final. Pembicaraan lisan juga sudah dilakukan, namun belum final ini,” tambahnya. Terkait siapa yang nantinya akan diusulkan untuk usung pada Pilkada Gianyar 2018, Artha Rimbawa masih enggan membeberkan secara detail. Yang pasti, dirinya telah menyiapkan dan memprioritaskan kader internal.

Antisipasi TPS Rawan, BSPN PDIP Berikan Pelatihan Saksi BSPN Yakin Tak Ada Kerawanan

Dewa Made Mahadnyana DENPASAR-Fajar Bali Menanggapi hasil pemetaan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Bali terhadap Tempat Pengutan Suara (TPS) Rawan sebanyak 694 di Buleleng, Badan Saksi Nasional Pemilu (BSPN) PDIP Bali langsung angkat bicara. Sekretaris BSPN PDIP Bali Dewa Made Mahadnyana mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi hal tersebut. Salah satunya dengan memberikan pembekalan terhadap para saksi yang nantinya akan ditempatkan di tiap-tiap TPS. “Kembali lagi ke pengalaman

FB/DOK

pada Pilkada yang sudah kita lewati, kami memberikan pelatihan dan pembekalan khusus kepada saksi sesuai dengan aturan PKPU,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (07/02) kemarin. Mengenai adanya potensi kerawanan dan kecurangan di TPS pada Pilkada Buleleng 2017 mendatang, pria yang akrab disapa Dewa Jack ini mengatakan pihaknya mempercayakan pada lembaga penyelenggara dan pengawas Pilkada yakni KPU dan Bawaslu. “Soal kerawanan kan sudah ada KPU, pihak ke-

amana, dan Bawaslu yang sudah mengantisipasi lebih awal,” katanya. Untuk BSPN sendiri, Dewa Jack yakin bahwa kerawanan pada Pilkada Buleleng tak akan terjadi. Pasalnya, pihaknya telah menerapkan prosedur sesuai dengan aturan yang memungkinkan untuk menekan potensi kerawanan. “Kerawanan itu seperti apa? Itu tidak akan mungkin, karena sudah jelas bahwa saksi datang 30 menit pemungutan suara dimulai. Kedua, disitu ada petugas KPPS ada sekitar 7 orang. Bilamana pemilih yang tidak bisa baca, tidak tahu, tidak bisa melihat itu bisa dibantu. Ini kerawanan apa dulu?,” akunya. Selain itu, BSPN juga mengirimkan tiga saksi. Dimana, nantinya saksi tersebut ada yang ditugaskan diluar dan didalam. Dengan adanya hal itu, BSPN menganggap bahwa antisipasi BSPN terhadap kerawanan dan kecurangan telah maksimal. “Boleh dibilang, kami sudah tidak mempermasalahkan polemik TPS rawan atau tidak. Lagipula kan sudah jelas ada sanksinya,” tutupnya. W-011

“Koalisi saja belum, apalagi siapa yang ditempatkan di Gianyar satu dan Gianyar dua itu belum ada. Hanya Gerindra saat ini sudah menyiapkan kader untuk dicalonkan,” akunya. Namun, saat disinggung mengenai nama peluang Partai Gerindra mengusung Cokorda Raka Kerthyasa (Cok Ibah) dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun, Artha Rimbawa menyebutkan jika nama-nama tersebut ada dalam pembahasan bakal calon. Beredar kabar, ada beberapa nama yang digadanggadang oleh Gerindra Gianyar seperti Cokorda Gde Putra Nindia, Wayan Tagel Arjana, Ida Bagus Nyoman Rai. Disisi lain arus bawah menyebutkan

FB/DOK

Made Artha Rimbawa

untuk keterwakilan Gianyar Barat dengan Gianyar Timur, maka untuk Gianyar Timur diambil salah satu tokoh Puri Ubud dan untuk Gianyar Timur diambil salah satu tokoh atau kader dari Gianyar Timur. W-010

Pemprov Dihimbau Tak Pungut Retribusi Jasa Retribusi Sampah TPA Suwung DENPASAR-Fajar Bali Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Retribusi Jasa Umum DPRD Bali meminta kepada Pemerintah Provinsi Bali agar tak memungut jasa retribusi sampah pada Pemerintah kabupaten/kota di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung Denpasar. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Ranperda Retribusi Jasa Umum Ketut Suwandi, Selasa (07/02) kemarin. Menurutnya, hal itu tidak diatur dalam peraturan yang manapun mengenai pengenaan retribusi sampah meskipun TPA Suwung Denpasar dikelola oleh pihak Provinsi. Pihak yang dapat dikenakan retribusi hanya pihak swasta yang membuang sampah di TPA Suwung Denpasar. Ketua Komisi II DPRD Bali ini mengatakan, pada intinya pengelolaan sampah harus dilakukan secara konfrehensif dari hulu sampai kehilir. Serta tidak bisa dilakukan secara parsial. Sehingga, pengelolaannya dan pengangkutan samaph hingga ke TPA Suwung bisa diserahkan kewenangannya kepada tiap pemerintah kabupaten/kota. “Pemprov tidak ikut turut campur tetapi setelah di TPA Suwung, baru menjadi kewenangan Pemprov tetapi kita tidak boleh memungut retribusi,” jelasnya. Dengan demikian, pungutan terhadap retribusi hanya bisa dikenakan pada pihak swasta ataupun hotel yang membuang sampai ke TPA Suwung saja. Terlebih, sampai saat ini pengenaan retribusi besarannya belum diketahui secara pasti. Disamping itu, apakah pemungutan itu oleh pengelola TPA Suwung atau pihak lain. Mengingat, saat ini PT. NOEI telah diputus kerjasamanya dengan TPA Suwung Denpasar. Pihaknya berharap, pemerintah bisa melakukan penjajagan kerjasama dengan pihak lain dan swasta untuk melakukan pengelolaan samaph di TPA terbesar di Bali tersebut. namun, sampai saat ini diketahui belum ada yang serius. “Kita sedang melakukan penjajagan dan belum ada pihak yang serius dan siap mengelola sampah di TPA Suwung,” tutupnya. W-011

Layouter: Wiadnyana


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.