DIGIMAGZ September 2022

Page 1

DIGIMAGZ

Gugur Satu Tumbuh Seribu

Spesial peringatan G30SPKI, sebuah momen yang membuktikan kesaktian Sang Pancasila

H I M M A D I K A D I G I T A L M A G A Z I N E
Digimagz Himmadika Digital Magazine Pendidikan Matematika UNS © 2022

Susunan Redaksi

KETUA UMUM

Aditiya Muhammad Syariffudin

STEERING COMMITTEE

Elva Retha Alifia Alzena

KETUA PANITIA

Aisyah Pramudita

TIM PENULIS

Irene Chelsyana

Fakhrudin Nur Afif

Zahroh Fatkhiyatul Mufarikhah

Zulfa Mubina

Salma Fadila Al Azhar

Eka Nur Putranto

III M M M A A A G G G Z Z Z D D D III

Robawati

Hasna Azifatun Najwa

TIM DESAIN

Arofah Adzarori Nugraha

Ahyar Aulia Fiqri

Aida Nur Azkia Rahmah

Muhammad Aditya Tri Ariyanto

Nabila Shafa Salsabila

HIMMADIKA 2022

Himmadika FKIP UNS

Himmadika

Himmadika FKIP UNS

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 i T I M R E D A K S I
G G G III M M M A A A

Daftar Isi

Salam sejahtera bagi kita semua. Puji Syukur kita panjatkan

kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga

kita dapat berjumpa dengan

Digimagz Edisi September 2022.

Pada edisi kali ini, kami mengangkat tema “Gugur Satu

Tumbuh Seribu” Spesial peringatan G30SPKI, sebuah momen yang membuktikan

kesaktian Sang Pancasila, yang berisi berbagai macam informasi yang telah kami rangkum dalam tampilan yang menarik.

Kami selaku redaksi mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan

Digimagz ini. Kami memohon maaf apabila masih terdapat kekurangan dalam penyusunan

Digimagz kali ini. Kritik dan saran sangat kami harapkan untuk Digimagz yang lebih baik lagi ke depannya.

Akhir kata, semoga Digimagz ini dapat menambah wawasan kita semua serta dapat menjadi media informasi dan komunikasi yang baik.

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 ii d a f t a r i s i & p e n g a n t a r r e d a k s i
Teka Teki Silang Advertisement Tim Redaksi Daftar Isi dan Pengantar Redaksi 27 29 ii i
Profil Himmadika Visi & Misi Himmadika 2022 Profil Ketua Umum Himmadika 2022 1 2 3 Quotes 4 Tajuk Utama : G30S/PKI, Peristiwa Kelam dalam Sejarah Bangsa Indonesia 5 Tentang Himmadika : Isu Terkini : Kurikulum Merdeka Belajar 7 Fakta Math : Angka 0 yang Terlambat Datang 9 Karya Mahasiswa 10 Mahasiswa Inspiratif : Enjoy The Time Versi Amellia Putri 13 Profil Dosen : Ibu Farida, Menjadi Pendidik Berprestasi atas Dorongan Ayahanda 15 Quotes 18 Tips Punya Kerjaan Sampingan yang Bikin Kuliah Nggak Keteteran Trik : Kunyah Permen Karet Tingkatkan Memori 19 20 Tips & Trik : Perkenalan UNS : Hai, Aku UNS! 21 Kenal Dekat FKIP UNS 23 Letter For You 25
@Digimagz2022

D I G I M A G Z

Profil Himmadika

D I G I M A G Z

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret (HIMMADIKA UNS) adalah organisasi kemahasiswaan pada tingkat program studi yang menjadi wadah aspirasi serta mempererat persaudaraan antar sesama mahasiswa Program Studi S-1 Pendidikan Matematika UNS yang selanjutnya disingkat Himmadika.

Himmadika didirikan pada tanggal 26 Oktober 1991. Sekretariat Himmadika bertempat di ruang 5317, lantai III Gedung D FKIP UNS, Jalan Ir. Sutami 36A, Kentingan, Surakarta

Himmadika merupakan satu–satunya organisasi mahasiswa Program Studi S-1

Pendidikan Matematika FKIP UNS. Himmadika merupakan pengganti nama dari Organisasi Mahasiswa Profesi (OMP) Matematika yang didirikan pada tanggal 30 Maret 1988.

Sampai saat ini, Himmadika telah mengadakan berbagai macam kegiatan, mulai dari lingkup kecil hingga besar, baik internal maupun eksternal.

Pada periode ini, Himmadika memiliki 65 pengurus dengan 7 bidang di dalamnya, yakni :

Kesekretariatan (Kestari); Kebendaharaan (Kedara); Akademis; Pengembangan Organisasi (PO); Hubungan Masyarakat (Humas);

Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM); Media dan Informasi (Medinfo).

Anggota Himmadika sendiri adalah seluruh Mahasiswa Program Studi S-1

Pendidikan Matematika dengan pembina Bapak Riki Andriatna, S. Pd., M.Pd. selaku salah satu dosen di Prodi Pendidikan Matematika UNS

Himmadika 2022 mempunyai tagline khas yaitu

“Sadya Yatna Sahitya”

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 1 t e n t a n g h i m m a d i k a
1. 2 3. 4 5. 6. 7.

VISI & MISI Himmadika 2022

VISI

Mewujudkan Himmadika sebagai organisasi yang aktif, profesional, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan

MISI

Meningkatkan komunikasi secara aktif dalam menampung aspirasi warga

Pendidikan Matematika FKIP UNS

Menjalin hubungan yang harmonis dengan organisasi lain dan masyarakat

umum

Mengoptimalkan pengembangan sumber daya mahasiswa Pendidikan

Matematika FKIP UNS

Meningkatkan profesionalitas pengurus Himmadika.

DIGIMAGZ DIGIMAGZ

DIGIMAGZ DIGIMAGZ

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 2
1 2. 3. 4.
t e n t a n g h i m m a d i k a

Profil Ketua Umum

Himmadika 2022

Aditiya Muhammad Syariffudin selaku Ketua Umum Himmadika 2022 atau yang lebih akrab dipanggil Adit ini lahir di Klaten, pada tanggal 29 mei 2002.

Dirinya bercerita bahwa ia menjadi ketua Himmadika karena kepercayaan teman-teman bahwa ia bisa mengemban amanah itu dengan baik. Pria yang bertempat tinggal di Bendo RT 01 RW 02, Buntalan, Klaten Tengah, Klaten ini ternyata hobi bermain game. Sejalan dengan hobinya ini, Mas Adit menyampaikan bahwa hidup itu kompetisi. Tak ayal, ia pernah menjuarai perlombaan baca Al-Qur'an sewaktu masih duduk di bangku SDN 3 Buntalan.

Pemilik ID instagram @adityasyarif_ ini kemudian melanjutkan pendidikan di SMPN 4 Klaten dan juga SMAN 2 Klaten sebelum akhirnya diterima di Universitas Sebelas Maret Program Studi Pendidikan Matematika.

Sebelum menjadi ketua Himmadika, rupanya Mas Adit telah cukup banyak mengikuti kegiatan berorganisasi mulai dari Coklat UNS sebagai staff yang kemudian menjadi Kabid PSDM, dan Himmadika UNS sebagai staff PO sebelum menjadi ketua umum.

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 3 t e n t a n g h i m m a d i k a

Angka satu selalu membagi angka apa saja.

Angka satu selalu membagi angka apa saja.

Dia yang Maha Esa seirama konsep dengan angka satu.

Dia yang Maha Esa seirama konsep dengan angka satu.

Dia tidak harus ditemui di suatu tempat dan waktu.

Dia tidak harus ditemui di suatu tempat dan waktu.

Dia bersama mereka yang percaya dimana saja dan Dia bersama mereka yang percaya dimana saja dan setiap saat. setiap saat.

-Eka P.- -Eka P.-

Staff Akademis Himmadika 2022

Staff Akademis Himmadika 2022

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 4 q u o t e s

Peristiwa G30S/PKI, Peristiwa Kelam Dalam Sejarah Bangsa Indonesia

DG30S/PKI merupakan sebuah peristiwa penting dalam sejarah berdirinya NKRI. Ada dan berdirinya sebuah negara tentu mempunyai sejarah yang amat panjang, termasuk juga Indonesia Setelah merdeka pada tanggal 17 Agustus tahun 1945, perlu perjuangan bagi bangsa Indonesia dalam melakukan kedaulatan secara utuh Negara Indonesia bahkan harus menghadapi berbagai pergolakan dari berbagai golongan setelah memperoleh kemerdekaan Salah satunya yaitu adanya peristiwa yang disebut dengan Gerakan 30 September yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia di tahun 1965

G30S/PKI atau Gerakan 30 September 1965/PKI merupakan gerakan pengkhianatan yang paling besar sepanjang sejarah pemberontakan di Indonesia. Tragedi tersebut terjadi pada malam hari pada pergantian 30 September ke 1 Oktober Gerakan tersebut melibatkan pasukan Cakrabirawa dan Partai Komunis Indonesia. Tujuan dari gerakan ini adalah untuk menggulingkan kekuasaan Soekarno dan mengganti pemerintahan Indonesia dengan pemerintahan komunis.

Gerakan ini dipimpin langsung oleh ketua PKI yaitu D. N. Aidit, yang merupakan tokoh sentral dalam gerakan PKI Dalam melakukan makarnya, gerakan ini dilaksanakan atas satu komando yang dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon I Tjakrabirawa, yaitu Letnan Kolonel Untung Syamsuri.

Gerakan tersebut dimulai dari Kota Jakarta dan juga Yogyakarta Pada awalnya mereka mengincar Perwira Tinggi dan Dewan Jenderal Awal mula dari gerakan ini hanya bertujuan untuk menculik dan membawa paksa para Jenderal dan juga Perwira ke Lubang Buaya Akan tetapi, terdapat beberapa prajurit dari Cakrabirawa yang memutuskan untuk membunuh Perwira Tinggi dan juga Jenderal yang mereka bawa ke Lubang Buaya.

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 5 t a j u k u t a m a
IG I M A G Z

Jenderal-jenderal yang dibunuh oleh PKI antara lain Jenderal Karel

Satsuit Tubun dan Jenderal Ahmad Yani. Adapun sisa dari Jenderal dan Perwira Tinggi yang tidak dibunuh akhirnya meninggal secara perlahan

karena luka dari penyiksaan selama di Lubang Buaya.

Beberapa pahlawan Dewan Jenderal dan juga Perwira Tinggi yang meninggal dunia karena kekejaman para anggota G30S/PKI di Lubang

Buaya diantaranya: 1) Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani, 2) Mayor

Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, 3) Mayor Jenderal Raden

Soeprapto, 4) Brigadir Jenderal Donald Isaac Pandjaitan, 5) Mayor

Jenderal Siswondo Parman 6) Brigadir Polisi Ketua Karel Satsuit Tubun, 7) Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo 8) Kolonel Katamso

Darmokusumo, 9) Letnan Kolonel Sugiyono Mangunwiyoto, 10) Ade

Irma Suryani Nasution yaitu Putri Abdul Haris Nasution, dan 11) Kapten

Lettu Pierre Andreas Tendean

Atas peristiwa G30S/PKI yang menorehkan luka mendalam bagi bangsa Indonesia, masyarakat menuntut Presiden Soekarno agar

membubarkan Partai Komunis Indonesia atau PKI. Dengan berat hati, akhirnya Partai PKI yang sempat menjadi kekuatan bagi Presiden Soekarno pada aksi Ganyang Malaysia resmi dibubarkan. Kemudian, Presiden Soekarno memberikan mandat pembersihan pada semua

struktur pemerintahannya kepada Mayor Jenderal Soeharto yang

dikenal karena suratnya yautu Surat Perintah 11 Maret 1966

t a j u k u t a m a D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 6

Kurikulum Merdeka Belajar

Mendapatkan pendidikan yang baik merupakan keinginan besar setiap orang Pendidikan merupakan salah satu faktor yang mengatur status sosial dalam masyarakat. Pendidikan formal dapat diberikan di sekolah dan lembaga dengan tujuan untuk mengembangkan potensi dan membentuk karakter agar menjadi sumber daya manusia yang unggul dan dapat bersaing dengan negara-negara yang pencapaian pendidikannya lebih maju

Tentunya dengan ini, pemerintah Indonesia terus berupaya melaksanakan kebijakan dan menjamin sistem pendidikan di Indonesia. Sebagaimana dinyatakan dalam Pasal 31 ayat (1) UUD 1945, disebutkan bahwa: “Setiap warga negara berhak atas pendidikan”, maka pendidikan adalah hak setiap individu Setiap individu berhak untuk menikmati pendidikan mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, hingga pendidikan tinggi

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah menerbitkan dan menetapkan kebijakan pengembangan Kurikulum Merdeka untuk lembaga pendidikan. Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan beragam pembelajaran intrakurikuler Pembelajaran akan lebih maksimal sehingga siswa memiliki cukup waktu untuk mengeksplorasi konsep dan membangun keterampilan Melalui kurikulum ini pula, guru dapat memilih perangkat pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan minat belajar setiap siswa. Kurikulum Merdeka selanjutnya akan digunakan untuk semua satuan pengajaran mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, pendidikan luar biasa, dan pemerataan. Namun, ada perbedaan antara Kurikulum Merdeka yang akan diterapkan ini dengan yang sudah ada sebelumnya

Kurikulum Merdeka merupakan pilihan tambahan sebagai bagian dari pendidikan berkelanjutan periode 2022-2024. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga akan melakukan penilaian pada tahun 2024

Kurikulum ini mengacu pada pandemi Covid-19 yang menyebabkan banyak kendala dalam proses pembelajaran di lembaga pendidikan Sebelum itu, ada Kurikulum 2013 yang diterapkan pada pembelajaran pra-pandemi. Pada masa pandemi Covid-19 di tahun 2020-2021, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi kemudian menerbitkan kebijakan penggunaan Buku Ajar Darurat yang menjadi acuan satuan pendidikan

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 7 i s u t e r k i n i

Karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar

Mengutip laman resmi Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kamis (29/09/2022), Kurikulum Merdeka dikembangkan ke arah yang lebih fleksibel dan fokus pada materi esensial serta pengembangan karakter dan keterampilan siswa. Di bawah ini adalah beberapa fitur yang digunakan dalam Kurikulum ini.

Pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan soft skill dan karakter sesuai profil siswa Pancasila

Fokus pada materi yang dibutuhkan untuk menghabiskan waktu mempelajari keterampilan dasar secara mendalam, antara lain literasi dan numerasi.

Fleksibilitas guru dalam melaksanakan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan siswa.

Mengutip dari Buku Saku Tanya Jawab Kurikulum Merdeka, adapun keunggulan yang didapatkan dengan menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar antara lain sebagai berikut.

Materi menjadi lebih sederhana, mendalam, dan terfokus pada materi yang esensial. Hasilnya, siswa dapat belajar lebih dalam dan tidak terburu-buru

Lebih merdeka, atau guru dapat secara fleksibel mengajar pada setiap tahap pencapaian dan perkembangan siswa Sekolah juga berhak mengembangkan kurikulum yang disesuaikan dengan unit dan siswanya.

Lebih relevan dan interaktif, pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan kepada siswa untuk lebih aktif dalam mengeksplorasi isu-isu aktual

Sebagai mahasiswa yang terlibat, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam kurikulum merdeka, kami berharap agar kurikulum merdeka nantinya akan berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan pada awalnya, yaitu, 'memerdekakan' semua pihak yang terlibat dalam satuan pendidikan, dan siswa menjadi lebih siap dalam penerapan keterampilan dan karakter pada jenjang selanjutnya.

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 8 I S U T E R k i n i
1. 2. 3. Keunggulan Kurikulum Merdeka Belajar 1 2. 3

Angka 0 yang Datang Terlambat

Udah tau belum, angka nol “0” adalah angka yang paling akhir ditemukan?

Meskipun dulu matematika sudah berkembang, Geometri sudah dipelajari, bahkan teorema Pythagoras pun sudah ada, tapi angka 0 belum ada.

Setelah muncul pertama kali di India, kemudian menyusuri Babilonia, Arab, hingga angka 0 sampai di Eropa. Awalnya Eropa menolak. Sampai dunia perdagangan mereka menerima manfaat angka 0.

Tapi kenapa Angka 0 terlambat datang?

Alasan Pertama

Angka Nol tidak diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.

Orang dulu menghitung dan mencatat banyak kambing mereka misalnya 3 kambing, 10 kambing, dst.

Kalau tidak punya kambing tak perlu menghitung apalagi mencatat, bukan?

Alasan Kedua

Angka nol tidak diperlukan dalam pengukuran. Orang mesir mengukur panjang dan lebar lahan mereka. Tapi tentu tak perlu mengukur lahan yang panjang atau lebarnya 0 bukan.

Alasan Ketiga

Angka Nol tak diperlukan dalam sistem kalender manapun.

Salah satu alasan orang dulu bermatematika adalah untuk menghitung hari dalam sistem kalender. Tentu, tak ada tanggal ke-0 atau bulan ke-0

Angka nol mulai terlihat manfaatnya ketika Al Khawarizmi memperkenalkan system bilangan baru (hindu-arab) dengan konsep nilai tempat dan angka 0 yang sangat mempermudah perhitungan aritmatika dasar.

Kamu punya alasan lain kenapa angka 0 datang terlambat?

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 9 f a k t a m a t h

AKSARA GARUDA

Oleh: Khofifah Aluh Sigarini

Saban purnama, aku menggigil

Seperti labirin yang diam-diam menyekat

Aku berpura-pura tak melihat

Mereka sibuk sendiri-sendiri

Dilahap gemerlap teknologi

Dimanja lembar demi lembar kertas mati

Dimanakah nusantara?

Yang senantiasa memanggil-manggil

Ingatkah mereka?

Tentang cita dan asa yang tak secuil

Dulu, pada garis kedua bibirnya

Disanalah terbit pancaku

Satu, dua, tiga, empat & lima

Gelora riuh menghidupkanku

Kini, Mereka bilang tak bisa, sebab

ada yang lebih penting dari panca

Mereka bilang tak sempat, sebab

ada tugas yang harus selesai cepat-cepat

Ah,

Tercabik rasanya, Perisai di dadaku sudah dilupa

Bhinneka Tunggal Ika kian redup maknanya

Atas nama cita dan asa

Bolehkah kuharap rasaku tak menjadi nyata?

Atas nama yang Maha Cinta

Bolehkah kucium aroma ketulusan mereka?

ada garuda muda yang masih berjiwa

Izinkan aku menyelipkan doa-doa yang rona

Senantiasa, pada Juni pertama.

“Aksara Garuda”

Karya : Khofifah Aluh Sigarini

(Pendidikan Matematika 2020 FKIP UNS)

Pemenang Cipta Puisi

Terbaik SPARTA 2022

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 10 k a r y a m a h a s i s w a

Generasi Era Kiwari

Oleh : Dela Kuncaraningrum

Kilau lentera menyapa grama

Sang netra pun turut menepis para teruna

Mereka yang singgah dalam giuran teknologi semata

Lalu lalang berdialog dan menyelami sendunya alam drama

Goresan pena itu kini tak lagi sangsi

“Generasi Era Kiwari”

Karya : Dela Kuncaraningrum

(Pendidikan Matematika

2021 FKIP UNS)

Pemenang Cipta Puisi

Terfavorit SPARTA 2022

Aksara yang tak bertuan pun turut tegar tuk merakit roman pemudi

Berambisi tuk melalang tradisi tetapi mereka tak sadar diri

Bersandiwara hingga terhanyut kiasan prolog dalam negeri

Insan belia memanglah tak luput dari giuran duniawi

Antah berantah dalam memaknai tetapi malah dijadikan pondasi

Mereka lenyapkan kalisnya budaya negeri demi tren masa kini

Meruntuhkan jati diri laksana badai di era kiwari

Mungkin logika mereka tidak lagi beradu

Seolah tiada nestapa yang mengiringi nasib pertiwi yang pilu

Bertingkah semena-mena hingga mengubah moral individu

Terlalu mudah singgah dan beranjak menuju teknologi yang maju

Buana memang tak bergumam meski insan itu tak jera

Canggihnya gawai di era kiwari menjadikan klimaks itu tak segera purna

Manusia itu telah terperangkap dalam lingkaran api yang tak henti menyala

Mereka akan sadar ketika dirinya sudah terbakar oleh kesalahan yang ada

Bangsa ini akan temaram tanpa adanya ideologi Pancasila

Kata semesta, ia laksana sebuah armada yang berlabuh tanpa peta

Si biru pun bersabda bahwa generasi muda itu bak nahkoda

Tuturnya, aksanya haruslah tajam dan selaras dengan logika

Pendidikan Pancasila bagi teruna bak tirta amarta

Tanpa berkamuflase, mereka hidup bersolek dengan cermin jati diri bangsa

Adat istiadat, tindak tanduk, dan tradisi lokal pun kini tak lagi sekadar cerita

Daksanya kebal sekalipun kerikil panas itu menembus celah celah nastabala

Teruna itu layaknya sebuah belati

Moralnya akan tajam jikalau diasah tiada henti

Segala polah tingkahnya ialah penyongsong sebuah harga diri

Melambangkan agungnya pancasila sebagai ideologi negeri

Bagi pertiwi, jari jemari mereka begitu berarti

Kuat dan lemahnya genggaman itu akan mengukir narasi di setiap langkah kaki

Bukalah netramu wahai sang pemuda pemudi

Sembuhkan sayapmu tuk menjunjung Pancasila hingga kokoh berdikari

Kerahkan sukmamu dari gertakan era kiwari yang kian menjadi

Tangguhkan perspektif Pancasila laksana sebuah tabir negeri

Ingatlah, citramu akan beralih ketika kau luput dalam berambisi

Bangunlah sebelum rintihan tangis pertiwi pecah di masa nanti

11 Juni 2022

k a r y a m a h a s i s w a
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 11

Negeriku...

Bangkit Negeriku

Karya : Robawati

Dahulu berdiri kokoh penuh citra

Digaungkan sebagai peletak keadilan paling nyata

Limpahan kekayaan yang tuhan anugerahkan

Sangat subur dan makmur

Negeriku...

Kini berat beban yang kau pikul

Kian tua, kian sulit mempertahankan idealismenya

Goncangan tak pernah lekang, silih berganti

Negeriku...

Mungkin kau sudah tak sekuat dulu

Tetapi aku menggenggam keyakinan atasmu

Dalam setiap perjuangan

Para pahlawan yang rela tiada demi kemerdekaan bangsa

Aku yakin, masih ada pejuang-pejuangmu yang tangguh

Tulus bergerak maju

Agar engaku tetap bersinar, bercahaya

Bangkitlah negeriku

“Implementasi Kelima Nilai

Sila Pancasila”

Karya : Dela Widiya Lestari (Pendidikan Matematika 2020 FKIP UNS)

Pemenang Poster Terbaik

SPARTA 2022

“Tanpa Adanya Pancasila, Indonesia Terpecah Belah”

Karya : Nabila Shafa Salsabila (Pendidikan Matematika 2021 FKIP UNS)

Pemenang Poster Terfavorit SPARTA 2022

“Bangkit Negeriku”

Karya : Robawati (Pendidikan

Matematika 2020 FKIP UNS)

Terbit dalam Buku Antologi

Puisi Merdeka Bangsaku

"Never let them take the light behind your eyes".

Karya : Silmi Maheswari

Husna (Pendidikan Matematika 2022 FKIP UNS)

k a r y a m a h a s i s w a
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 12

Enjoy The Time

Versi Amellia Putri

Amellia Putri yang kerap disapa dengan panggilan Amellia ini merupakan anak pertama dari pasangan Suhardiman dan Emillia Herawati, lahir pada 01 November 2001 Perempuan kelahiran Surakarta ini memulai pendidikan formalnya di SD Pucangan 03, lalu meneruskan ke SMPN 1 Kartasura hingga SMAN 1 Kartasura, dan saat ini dia sedang mengenyam pendidikan tingginya di Universitas Sebelas Maret Surakarta pada Program Studi Pendidikan Matematika.

Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UNS angkatan 2019 ini resmi terpilih menjadi juara 1 Lomba Microteaching Aritmatika Jilid X tingkat nasional yang telah dilaksanakan pada tanggal 17 September 2022 Dia berhasil mewakili UNS dan menyisihkan 9 finalis dari berbagai perguruan tinggi lain di Indonesia pada babak final. Dia mengaku terkejut dan tidak menyangka dapat terpilih sebagai juara 1 Lomba Microteaching Aritmatika Jilid X ini Satu tahun sebelumnya, dia pun pernah mengikuti lomba mahasiswa dalam rangkaian lomba Aritmatika Jilid IX, yaitu pada perlombaan media pembelajaran. Namun, langkahnya terhenti hingga babak final. Dengan tekad yang kuat dan dalam upayanya mencoba menggali potensinya di bidang lain, dia mencoba untuk mengikuti perlombaan di tahun berikutnya pada lomba yang berbeda. Hingga akhirnya membuahkan hasil yang sangat memuaskan

Selain kesibukannya saat ini sebagai mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UNS, perempuan yang tinggal di Boyolali ini juga sedang mengikuti magang kepengurusan di GenBI (Generasi Baru Indonesia) Solo bidang media dan menjadi ketua divisi pengembangan anggota di departemen

PSDM SIM (Studi Ilmiah Mahasiswa) UNS, yaitu sebuah unit kegiatan mahasiswa yang bergerak di bidang keilmiahan. Menjadi seorang ketua divisi tentu membutuhkan proses, sebelum menjadi ketua divisi, Amellia pernah mengikuti beberapa kepanitiaan di UKM SIM (Studi Ilmiah Mahasiswa)

diantaranya menjadi anggota pada tahun 2019, mengikuti magang kepengurusan di departemen

PSDM SIM pada tahun 2020, serta menjadi staff pengembangan anggota PSDM pada tahun 2021

Walaupun mempunyai banyak amanah, prestasinya sangat mengesankan, tidak hanya berhasil

meraih juara 1 Lomba Microteaching tingkat nasional pada tahun 2022 saja, ia juga pernah berhasil

meraih juara 3 Lomba Menulis Cerpen tingkat nasional pada tahun 2020 dan menjadi finalis Lomba

Media Pembelajaran tingkat nasional pada tahun 2021. Dengan banyaknya prestasi yang ia

m a h a s i s w a i n s p i r a t i f
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 13

torehkan, anak pertama dari dua bersaudara ini mendapatkan banyak beasiswa dari berbagai yayasan, diantaranya Smart Scholarship YBM BRI yang diselenggarakan oleh Yayasan Baitul Maal (BRI) pada tahun 2020, Sang Surya Lazismu yang diselenggarakan oleh Yayasan Lazismu pada tahun 2021, serta beasiswa Bank Indonesia yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia pada tahun 2022

Ketika berbicara tentang hobi, perempuan ini mengaku mencintai buku dan segala hal yang berhubungan dengan musik. Dia memiliki impian untuk menjadi dosen dan seorang penulis novel.

Amellia berpesan kepada kita semua agar senantiasa enjoy your time. “Hidup itu pasti ada kejutannya, mungkin kemarin kamu sebal dan marah dengan keputusan yang telah diputuskan Tuhan untukmu, padahal kita tidak tahu apa yang ada di depan, mungkin besok kamu akan menjadi the happiest person in this world karena keputusan yang Tuhan berikan. Jadi, saat Tuhan telah menunjuk jalan untukmu, jalanin saja! Jangan ragu! Jangan buang energimu untuk memikirkan hal yang tidak akan terjadi kedepannya! Dan kamu harus percaya bahwa keputusan Tuhan itu tidak akan salah, mungkin kamu melihatnya sebagai hal buruk, tapi mungkin keputusan itulah yang akan membawa kebahagiaan dengan cara lain, bukan dengan cara yang kamu inginkan ” ujarnya

m a h a s i s w a i n s p i r a t i f
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 14

Ibu Farida, Menjadi

Pendidik Berprestasi

atas Dorongan Ayahanda

Teman – teman pendidikan matematika pasti tidak asing lagi dengan sosok perempuan satu ini Ya, beliau adalah Dr. Farida Nurhasanah, M.Pd., salah satu dosen di Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS.

Ibu dosen yang sudah mengajar selama sekitar 12 tahun di UNS ini lahir di Klaten, pada tanggal 3 Juni 1981 Orang tua Ibu Farida merupakan orang Jawa asli, tetapi mereka kemudian dibesarkan di Jakarta. Kediaman Ibu Farida sekarang berada di Jl, Kaliurang KM.6 Sambisari, Condongcatur, Depok, Sleman, Provinsi D I Yogyakarta

Berbicara mengenai perkuliahan, jurusan utama yang diminati Ibu Farida ternyata bukanlah matematika, melainkan psikologi Namun, ayahanda dari ibu empat anak ini berpesan agar Ibu Farida menjadi seorang guru. Sebagai bentuk bakti kepada orang tua, akhirnya Ibu Farida menjadi guru pada mata pelajaran yang disukai dan menantanng yaitu matematika

Ketika menginjak perkuliahan, beliau menjadi mahasiswa S-1 di Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret dan mendapat gelar S.Pd. pada tahun 2004. Kemudian beliau memperoleh gelar magister di Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada tahun 2010 Masih pada kampus yang sama, beliau melanjutkan jenjang S-3 Dengan disertasi berjudul “Mathematical Abstraction of Pre-Service Mathematics Teachers in Learning Non-Conventional Mathematics concept”, beliau meraih gelar doktor pada tahun 2018 Selain mendapatkan gelar doktor, Ibu Farida juga mendapatkan penghargaan sebagai mahasiswa lulusan terbaik di Universitasi Pendidikan Indonesia Meskipun begitu, Ibu Farida mengakui bahwa dirinya tidak pernah berjuang untuk mendapat award menjadi lulusan terbaik.

Selama menempuh kuliah di S-3, beliau pernah pergi ke luar negeri sebanyak 3 kali dalam rangka membuat satu konferensi nasional dan dua konferensi internasional. Atas perannya tersebut, Ibu Farida pernah mendapatkan penghargaan dari luar negeri serta mendapatkan beasiswa penuh dari menteri pendidikan dan kebudayaan saat itu. Ibu Farida Nur Hasanah mengakui bahwa semuanya itu didapat karena kebetulan, keberuntungan, dan bonus kecil dari Tuhan. Wow, sosok dosen kita satu ini cukup rendah hati, ya.

P r o f i l D o s e n
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 15

Konferensi internasional yang Ibu Farida buat ketika menempuh pendidikan S-3 di UPI, memerlukan skill berbicara bahasa inggris yang mumpuni, loh. Aktifnya Beliau di konferensi internasional salah satunya didasari atas keinginan beliau untuk kuliah di luar negeri yang saat itu belum terwujud Beliau mengatakan bahwa salah satu dosen S-3 beliau selalu mengobrol dengan beliau menggunakan bahasa inggris karena terkesan dengan kemampuan menulis artikel bahasa inggris Ibu Farida di blog Ibu Farida yang berani mencoba dan menyukai tantangan semakin berkembang hingga mempunyai kemampuan berbicara bahasa inggris yang baik. Temanteman bisa meniru ibu farida mencoba dan berlatih kemampuan berbahasa inggris sampai mahir ya, nanti bisa berkesempatan go internasional, hehehe.

Ada yang unik dari pandangan Ibu Farida, nih. ketika menempuh pendidikan dari dasar sampai perkuliahan, Ibu farida menjadi orang yang tidak mudah terkesan dengan seseorang. Hanya ada segelintir orang saja yang membuat beliau terkesan. Salah satunya adalah alm. Bapak Sarman

Agastya, guru matematika Ibu Farida di SMAN 2 bekasi Guru yang

kebanyakan teman-teman beliau anggap sebagai guru yang killer dan sangat dihindari, tetapi Ibu Farida menganggapnya sebagai guru legendaris

Beliau terkesan dengan sikap alm. Bapak Sarman yang disiplin dan mengutamakan kejujuran

Perjalanan karir Ibu Farida bermula setelah beliau menyelesaikan pendidikan S-1 pada tahun 2004 Beliau pernah ditempatkan menjadi guru matematika di sekolah Al-Azhar 28 Solo Baru. Beliau menjadi guru di sekolah tersebut selama kurang lebih 1 tahun Beliau juga pernah diterima lamaran pekerjaan di salah satu bank milik pemerintah Indonesia, tetapi tidak beliau ambil karena pengumuman tersebut bertepatan dengan pengumuman bahwa beliau lolos menjadi CPNS. Selanjutnya pada tahun 2005 hingga sekarang, Ibu Farida ditempatkan sebagai dosen di Universitas

Sebelas Maret

Ibu yang berusia 43 tahun ini cukup cakap dalam teknologi Beliau memiliki laman website sendiri yang masih aktif hingga sekarang di https://hasanahworld wordpress com/ berbasis wordpress Dalam laman website tersebut, Ibu Farida menunjukkan kemampuan menulis artikel

mengenai hobi dan pengalaman pribadi dengan bahasa komunikatif, santai, dan menarik Teman-teman bisa ikut membaca tulisan di website yang Ibu Farida buat ya, keren loh.

D I G I M A G Z

P r o f i l D o s e n
D I G I M A G Z D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 16

Sebagai dosen di UNS, Ibu Farida sangat aktif dalam beberapa kegiatan dan penelitian, baik melalui pendanaan internal UNS maupun eksternal. Selain itu, ada banyak karya ilmiah yang telah beliau buat Ibu Farida aktif dalam beberapa keanggotaan di UNS seperti menjadi Anggota STEM Research Group dan Anggota Grup Penelitian Matematika di Universitas Sebelas Maret. Ibu Farida juga menjadi direktur Program SEAMEO for QITEP in Mathematics (SEAQIM) di Yogyakarta sejak Juni 2020 dengan dilantik langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemdikbud RI Program tersebut melakukan beberapa kegiatan, seperti kursus, pelatihan, lokakarya, simposium, dan penelitian untuk mengatasi masalah terbaru dalam matematika

Ibu Farida menggambarkan kehidupan manusia ke sebuah definisi dalam matematika,

Menurut saya kehidupan dapat dipandang sebagai sebuah fungsi yang dipetakan dari himpunan akal budi manusia ke daerah hasil yang merupakan pengejawantahan perilaku manusia. Sejatinya kehidupan menjadi sebuah fungsi yang konvergen menuju satu titik, yaitu tujuan awal penciptaan manusia. Harapannya fungsi kehidupan ini tidak hanya konvergen segaram ke satu titik tersebut, tetapi juga konvergen titik demi titik.

Hebat sekali, kan, Ibu Dosen pendidikan matematika kita satu ini? Ada pesan motivasi, nih, dari Ibu Farida untuk kita semua. Lakukanlah bukan dari kata-kata, tetapi tindakan.

P r o f i l D o s e n
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 17
"Be an example, jadilah diri sendiri, be yourserlf and do what do you do"

EEDUCATION DUCATION

IS THE MOST POWERFUL IS THE MOST POWERFUL WEAPON WICH YOU CAN USE TO WEAPON WICH YOU CAN USE TO CHANGE THE WORLD CHANGE THE WORLD

NELSON MANDELA

DIGIMAGZ DIGIMAGZ

q u o t e s D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 18

Tips Punya Kerjaan Sampingan yang Bikin Kuliah Nggak Keteteran!

Gini amat, ya, nasib!

Kuliah udah offline dan otomatis pengeluaran

ikutan nambah! Uang bulanan cepet banget menipis, tapi kalo mau minta ke orang tua

rasanya segan. Pengen punya kerjaan sampingan, tapi takut kuliah keteteran.

Kalo gitu kalian butuh tips ini! Let’s check it out!

1) Atur waktu

Kalo kalian mutusin untuk kerja sampingan, pastiin kalian udah nyediain waktu khususnya, ya Misal: Kalian milih kerja part time di cafe, kalian musti luangin waktu di akhir pekan. Jangan di weekdays, soalnya hari-hari kalian masih diisi sama urusan kuliah~

2) Pilih jenis kerjaan

Ikutin sesuai sama passion dan minat kalian, ya! Supaya mempermudah kerjaan kalian juga

Soalnya kalian nggak butuh banyak waktu buat belajar hal baru lagi. Contohnya, karena kita dari background Matematika, kita bisa jadi ngajar bimbel loh! Syukur-syukur kalian bisa ngedalemin skill dan memperkuat pengetahuan matematika juga!

3) Jangan lupa tujuan utama

Ini nih, yang sering kejadian di kalangan mahasiswa, yaitu terlena! Gak sedikit mahasiswa yang justru ngelupain kuliah garagara keasikan cari uang tambahan. Kalian harus inget kalo tujuan utama kuliah itu lulus, selebihnya mah cuma bonus~

4) Istirahat yang cukup

Nah, karena kalian bakal sibuk banget sama kuliah dan kerja, pastiin kalo kalian dapet tidur yang cukup. Minimal 7 jam lah dalam sehari. Terus, jaga pola makan Pokoknya jangan sampe sakit dan bikin urusan kuliah dan kerjaan jadi keganggu!

5) Bikin to-do-list

To-do-list ini berguna buat kalian nentuin mana yang prioritas dan sebaliknya, baik buat urusan kuliah maupun kerjaan Jadi, keduanya bisa dilaksanain dengan teratur!

Sekian tips di atas! Semoga bermanfaat buat kalian, ya! Menurut kalian tips yang mana, nih, yang paling efektif?

t i p s & t r i c k
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 19

DIGIMAGZ DIGIMAGZ

Trick : Kunyah Permen Karet

untuk Tingkatkan Memori

Sebuah studi yang dilakukan di Universitas

Coventry menemukan bahwa mengunyah

permen karet rasa mint dapat mengurangi

rasa lelah dan membuat seseorang lebih

sadar akan lingkungannya. Permen karet

dapat meningkatkan skor tes dan meningkatkan memori sekitar 35 persen. Jadi

lain kali, daripada meneguk kopi, mungkin

mencoba mengunyah permen karet sambil

belajar untuk ujian, ya!

DIGIMAGZ DIGIMAGZ

t i p s & t r i c k
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 20

Hai, Aku UNS!

Hai, fellas! Selamat datang di kampus tercinta kita, Universitas Sebelas Maret. Tak kenal maka tak sayang. Yuk, kita keliling UNS dengan literasi.

Hal pertama yang harus kita ketahui adalah sejarah berdirinya UNS. Latar belakang didirikannya UNS adalah pada saat tahun 1950-an, Solo telah memiliki cita-cita untuk mendirikan sebuah universitas negeri sendiri karena kota lain memiliki universitas yang umurnya bahkan telah mencapai puluhan tahun. Namun, akibat beberapa konflik yang terjadi pada masa itu cita-cita tersebut belum dapat diwujudkan. Hingga pada 1 Juni 1975, terdapat peleburan sekumpulan universitas swasta dan kedinasan menjadi satu universitas baru bernama UGS (Universitas Gabungan Surakarta). Selanjutnya, pada Desember 1976, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan meninjau dan memastikan bahwa pada 11 Maret 1976 UGS akan dinegerikan. Akhirnya Universitas Sebelas Maret resmi berdiri pada 11 Maret 1976.

Saat ini, UNS memiliki kampus utama di Kentingan, Jebres, Surakarta dan 5 kampus wilayah, yaitu kampus Manahan untuk mahasiswa FKOR, kampus Kleco untuk mahasiswa PGSD dan PGPAUD, kampus Kebumen untuk mahasiswa PGSD Kebumen, dan kampus Pabelan untuk mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik yaitu Pendidikan Teknik Bangunan (PTB), Pendidikan Teknik Mesin (PTM), dan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (PTIK).

UNS memiliki 11 Fakultas, yaitu Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran, Fakultas Pertanian, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Seni Rupa dan Desain, dan Fakultas Keolahragaan. UNS juga memiliki satu Sekolah Vokasi dan satu Pascasarjana.

UNS sangat mendukung para mahasiswa untuk melakukan kegiatan non akademik, terdapat fasilitas olahraga yang dapat digunakan oleh semua warga UNS. Beberapa fasilitas olahraga yang dimiliki oleh UNS, adalah Lapangan Sepak Bola, GOR UNS, Lapangan Tenis FKIP Ngoresan, Lapangan Tenis FKIP Kentingan, Lapangan Tenis FKIP Kleco, Panjat Tebing FKIP, Lapangan Tenis FKIP Manahan, GOR FKOR UNS, Lapangan Basket FEB, Lapangan Basket Fakultas Pertanian, Lapangan Basket Fakultas MIPA, Lapangan Basket Fakultas Hukum, Lapangan Basket FKIP, dan Lapangan Basket Fakultas Teknik.

p e r k e n a l a n u n s
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 21

Untuk mahasiswa baru atau mahasiswa lama yang sedang merantau untuk berkuliah di UNS, terdapat fasilitas yang diberikan oleh UNS yaitu asrama mahasiswa. Tentu saja harga yang ditawarkan lebih murah daripada kost di luar asrama kampus. Asrama ini terletak di Jln. Kartika III, Ngoresan, Jebres, Surakarta.

UNS juga memperhatikan kesehatan civitas akademika UNS yaitu dengan adanya Medical Centre. Medical Centre didukung

oleh para dokter dan tenaga medis professional yang juga merupakan staf pengajar di Fakultas Kedokteran. Medical Centre terdiri dari 4 divisi, yaitu Kesehatan Umum, Gigi, Mata, serta Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT). Bagi

teman-teman yang sedang jauh dari rumah dan merasakan sakit, kalian bisa pergi ke Medical Centre untuk berobat.

Salam Pustaka, untuk kalian yang sedang mencari referensi mata kuliah atau gabut di kost, kalian bisa mengunjungi Perpustakaan UNS.

Perpustakaan UNS memiliki Gedung

dengan tujuh lantai. Perpustakaan

beroperasi pada Senin - Jumat

pukul 07.30 WIB – 17.30 WIB dan hari Sabtu mulai dari pukul 08.00

WIB – 12.00 WIB. Di sini kalian bisa belajar dengan lingkungan yang positif. Koleksi buku yang dimiliki tentu saja beragam mulai dari fiksi sampai non fiksi.

UNS terkenal dengan julukannya Benteng Pancasila. Dimana UNS menghargai dan menghormati perbedaan agama, suku, bahasa, budaya, dsb. UNS memberikan fasilitas tempat ibadah bagi lima agama. Masjid Nurul Huda UNS sebagai pusat kegiatan keagamaan umat islam, Gereja Kampus UNS bagi umat Kristen baik Katolik maupun Protestan, Pura Bhuana Agung Saraswati UNS bagi civitas akademika yang beragama Hindu, Vihara Bodhisasana sebagai tempat beribadah agama Budha, dan Klenteng Sinar Kebajikan/Ming De Miao sebagai tempat beribadah agama Khonghucu.

Untuk mendukung segala kegiatan kampus baik akademik maupun non akademik yang membutuhkan internet, UNS memberikan kemudahan bagi civitas dengan adanya Hotspot Area. Kalian dapat terhubung dengan wifi dengan cara connect menggunanakan akun SSO dan masih berada dalam range area hotspot lingkungan kampus. Selain itu, untuk memudahkan mobilitas, kampus menyediakan Bus Kampus yang beroperasi selama hari kerja Senin – Jumat. Bus Kampus menjangkau seluruh fakultas dan terbagi menjadi dua jalur yaitu jalur barat dan jalur timur.

Jalur Barat : Gerbang Depan UNS - KPRI - UPT P2B - FSRD

- FEB - FISIP - FH - FKIP - FIB - Gerbang Belakang.

Jalur Timur : Gerbang Depan UNS - Fakultas PertanianFMIPA - UPT Laboratorium - UPT Puskom - FK - FKIP.

Sudah selesai perjalanan kita mengelilingi UNS, dapat kita lihat UNS memiliki banyak fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh civitas akademika UNS. Sampai jumpa di lain kesempatan!

p e r k e n a l a n u n s D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 22

Kenal Dekat Kenal Dekat FKIP UNS FKIP UNS

Hallo, guys! Gimana, nih, bulan pertama kuliahnya? Cape engga? Nggak terasa, nih, udah sebulan aja kita kuliah offline. Kira-kira kalian sudah tahu belum, sih, tentang gedung-gedung dan lingkungan sekitar FKIP? Agar kenal lebih dekat dengan FKIP UNS, yuk, simak pembahasan di bawah ini.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) merupakan salah satu fakultas yang ada di Universitas Sebelas Maret. FKIP memiliki satu kampus pusat dan beberapa kampus wilayah. Kampus Pusat atau biasa disebut Kampus Kentingan merupakan kampus yang berada di Jalan Ir. Sutami 36 A Kentingan, Jebres, Surakarta. Kampus ini merupakan kampus yang memiliki 18 Program Studi dan 6 gedung perkuliahan. Pertama yaitu gedung A. Gedung A memiliki beberapa laboratorium, diantaranya Lab. Sosiologi Antropologi, Lab. Geografi, dan Lab. Bimbingan dan Konseling. Kedua, gedung

B. Gedung B ini terdiri dari beberapa program studi, yaitu Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Administrasi Perkantoran, dan Pendidikan Akuntansi.

Selanjutnya yaitu Gedung C. Di dalam gedung

C, terdapat 4 prodi yaitu Pendidikan Sosiologi Antropologi, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Sejarah, dan Pendidikan Geografi. Keempat yaitu gedung D. Gedung D ini diisi oleh program studi SAINTEK, yaitu Program Studi Pendidikan Matematika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Fisika, Pendidikan Biologi, dan Pendidikan IPA. Berikutnya adalah gedung E. Gedung E ini terdiri dari 6 program studi, yaitu Pendidikan Seni Rupa, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa Jawa, Pendidikan Luar Biasa, dan Bimbingan dan Konseling. Terakhir, yaitu gedung F. Gedung F ini digunakan sebagai tempat administrasi serta terdapat aula yang cukup luas. Aula ini biasanya digunakan untuk acaraacara besar seperti PKKMB FKIP, Expo UKM, dan sebagainya.

Di kampus kentingan ini, selain gedung perkuliahan, juga terdapat gedung KBM, gedung UKM, lapangan tenis, dan lapangan Gelora Pendidikan. Selain itu, terdapat shelter yang biasanya digunakan mahasiswa untuk nongkrong maupun mengerjakan tugas.

k e n a l d e k a t f k i p U N S
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 23

Selanjutnya, ada kampus II yaitu Kampus Ngoresan. Kampus II Ngoresan terletak di Jl. Pangeran Limboro, Jebres, Surakarta. Di Kampus Ngoresan ini terdapat dua program studi, yaitu Pendidikan Seni Rupa dan Pendidikan Bahasa Jawa. Selanjutnya adalah Kampus IV FKIP yaitu Kampus Kleco. Kampus Kleco ini terletak di Jalan

Brigjend Slamet Riyadi 449, Pajang, Laweyan, Surakarta. Kampus ini berisikan 3 program studi yaitu Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Guru Sekolah Dasar Surakarta, dan Teknologi Pendidikan.

Selain itu, kampus kleco ini memiliki pusat Wifi yang bernama WiCo dan Wifi Corner. Selanjutnya adalah Kampus V JPTIK FKIP UNS. Kampus V ini berada di Jl. Jendral Ahmad

Yani 200 A Pabelan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Kampus ini terdapat 3 program studi, yaitu Pendidikan Teknik Mesin, Pendidikan Teknik Bangunan, dan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer. Kampus V JPTIK ini terletak di sebelah Rumah Sakit UNS. Selain itu, kampus ini memiliki masjid yang cukup luas Kampus terakhir yang ada di FKIP UNS, yaitu kampus Kebumen. Kampus ini merupakan kampus terjauh yang ada di FKIP UNS. Kampus Kebumen beralamat di Jl. Kepodang 67 A, Panjer, Kebumen, Jawa Tengah. Kampus ini menjadi tempat perkuliahan bagi mahasiswa program studi Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar Kebumen.

Nah, itu tadi berbagai serba-serbi FKIP UNS. Gimana, kalian sudah merasa kenal dekat dengan FKIP UNS belum? Semoga, setelah membaca ulasan ini, teman-teman menjadi lebih tahu mengenai berbagai gedung dan program studi yang ada di FKIP UNS, ya! Baiklah, sekian dari saya. See you in next articles!

D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 24 k e n a l d e k a t f k i p U N S

LETTERFORYOU letter for you

l e t t e r f o r y o u D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 25

L E T T E R F O R Y O U l e t t e r f o r y o u

LINK G-DRIVE Letter For You uns.id/LetterForYou

l e t t e r f o r y o u D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 26

BERHADIAH!! BERHADIAH!!

bagi 2 orang tercepat dengan jawaban yang tepat

Ketentuan Pengisian TTS DIGIMAGZ Edisi September 2022

Pengisi TTS adalah mahasiswa aktif S-1 Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS (angkatan 2019 – 2022)

Pengisian TTS dapat dilakukan dengan cara mengetik jawaban TTS dalam Microsoft Word atau dapat pula ditulis tangan dengan menggunakan huruf kapital kemudian di-scan

Jawaban TTS kemudian dikumpulkan melalui personal chat Whatsapp ke nomor :

0882 2411 6301 (Aisyah Pramudita)

Batas waktu pengisian dan pengiriman jawaban TTS adalah tanggal 30 September – 13 Oktober

2022

T E K A T E K I S I L A N G 1 2 3 6 4 5 7 8 9 10 11 12 13 14
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 27

Mendatar Menurun

Cabang matematika yang bersangkutan dengan pertanyaan bentuk, ukuran, posisi relatif gambar, dan sifat ruang.

Seorang matematikawan yang dikenal sebagai

“Bapak Geometri” dengan karyanya mengenai ilmu ukur dalam bukunya yang berjudul The

Elements.

Sebuah pernyataan dimana pernyataan yang diterima sebagai suatu kebenaran dan sifatnya umum serta tidak perlu adanya pembuktian.

Julukan yang diterima kampus UNS karena memiliki 6 bangunan tempat peribadatan dari agamaagama yang ada di Indonesia sebagai bentuk komitmen pihak kampus UNS untuk melestarikan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila.

Kurikulum dengan pembelajaran intrakulikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetisi.

Salah satu program kerja Himmadika yang berisi kompetisi olahraga dan seni bagi para mahasiswa Pendidikan Matematika.

Mata kuliah yang mempelajari tentang limit, turunan, dan integral.

Nama pemimpin pemberontakan yang dilakukan PKI pada saat tragedi G30SPKI

Nama menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia tahun 2022.

Suatu pernyataan matematika yang masih

memerlukan pembuktian serta pernyataanya

dapat ditunjukkan nilai kebenarannya atau juga

bernilai benar.

Salah satu program kerja Himmadika yang

berisi pengenalan mengenai kehidupan

kampus kepada para mahasiswa baru

Pendidikan Matematika

D I D I G I G I M A M A G Z G Z

Nama Kaprodi Pendidikan Matematika UNS saat tahun 2022. Jenderal yang selamat dari tragedi G30SPKI.

Salah satu cabang ilmu matematika yang menggunakan simbol dan operasi matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian untuk pemecahan masalah.

Lokasi salah satu kampus cabang UNS yang letaknya di luar Kota

Surakarta yang di dalamnya hanya ada satu prodi saja, yaitu prodi PGSD.

T E K A T E K I S I L A N G
10 11. 12. 13 14.
2. 3. 5 6 9.
5
8
1. 4.
7.
D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 28
A d v e r t i s e m e n t D I G I M A G Z s e p t e m b e r 2 0 2 2 29

HIMMADIKA

S e p t e m b e r 2 0 2 2
D I G I M A G Z D I G I M A G Z
HIMMADIKA FKIP UNS
HIMMADIKA FKIP UNS

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
DIGIMAGZ September 2022 by HIMMADIKA FKIP UNS - Issuu