email: redaksi_haluan@yahoo.com web: www.harianhaluan.com
EDISI : 355 TAHUN LXII
Kamis
HARI INI TERBIT 24 HALAMAN HARGA ECERAN
6 JANUARI 2011 M / 1 SHAFAR H
Rp2500
SEJARAH MENCATAT, HALUAN TERBIT SEJAK 1948 DAN MENJADI TUAN RUMAH DI NEGERI SENDIRI
PENGAKUAN PERAMPOK ATM
Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Alquran ketika Alquran itu telah datang kepadaku. Dan adalah syaitan itu tidak mau menolong manusia. (QS Alfurqaan ayat 29)
SUBUH ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA
“Kami Bukan Teroris!”
04.58 WIB 12.23 WIB 15.49 WIB 18.26 WIB 19.40 WIB Sumber: www.pkpu.or.id
Tak Pedas Maka tak Minang OLEH: INDRA J PILIANG NASRIZAL
HARGA cabai sedang tinggi-tingginya ketika tahun 2010 berganti tahun 2011. Tak kurang dari Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati mengatakan agar cabai tidak dimasukkan sebagai komoditas inflasi. Artinya, dengan tak mencantumkan cabai merah dan cabai merah keriting di dalam data Badan Pusat Statistik (BPS), maka inflasi bisa “dikendalikan”. Cabai telah menjadi unsur “kecil” tapi “problematis”. Kecil dari sisi bentuk, namun sudah menjadi bagian dari keseharian masyarakat. Dibandingkan dengan beras, tentu cabai hanyalah teman dari beras. Kalau
bersambung ke Halaman 11
TERSANGKA — Tiga tersangka kasus perampokan ATM di Universitas Bung Hatta Padang, kini berada di tahanan untuk menunggu proses persidangan. Dari kiri ke kanan, Ernawati, Ikhsan dan Rahmat. Kemarin mereka ‘curhat’ kepada wartawan.
Pengusaha Mebel Jadi Sopir Travel PAINAN, HALUAN — Pengusaha mebel mengeluh karena sulit mendapatkan kayu. Bahkan sejumlah usaha yang ada di Pesisir Selatan terancam dan ada yang telah gulung tikar. Eka (35)) warga Tarusan yang telah menekuni profesi membuat perabot semenjak 5 tahun lalu kepada Haluan mengaku, usahanya sangat tergantung dengan ketersediaan kayu. “Kini mendapatkan kayu kualitas baik sangat sulit di sini, kalaupun ada harganya selangit. Jika dipaksakan juga tidak menguntungkan, bahkan malah merugi,” ujarnya. Menurutnya, kayu yang tersedia dikedai tempat menjual kayu, selain harganya tinggi,
bersambung ke Halaman 11
bersambung ke Halaman 11
Gayus Miliki Kekayaan di Luar Negeri
Selain memiliki harta Rp100 miliar lebih yang telah diakui dan disita, Gayus diduga juga memiliki kekayaan yang disimpan di luar negeri. JAKARTA, HALUAN – Kepergian Gayus Tambunan ke luar negeri, ke Makau, Singapura dan Kuala Lumpur bulan
EKA salah satu pengusaha mebel.
PADANG, HALUAN — Tiga tersangka perampokan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Kampus Universitas Bung Hatta, Padang, Muhammad Ikhsan (36), Rahmat (35), dan istrinya Erni Herawati (36) mengaku keberatan, aksi mereka dikatakan adalah mendanai pergerakan terorisme. Dengan tegas ketiga tersangka yang kini tahanan pengadilan Rabu (5/1) kemarin mengatakan,
September 2010 lalu, diduga bukan untuk plesiran biasa. Tetapi adalah untuk mengamankan kekayaannya yang diduga banyak disimpan di luar negeri. Dugaan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Satgas Pemberantasan Mafia Hukum yang juga Staf Khusus Presiden, Denny Indrayana. “Itu dugaan saya, indikasinya mengarah ke sana. Saya menduga ini terkait aset yang dia punya. Mungkin ada alternatif, tapi hukum itu
logis, rasional. (Karena itu) harus ada langkah selanjutnya, harus ada kerjasama transnasional dengan Singapura dan Malaysia,” ujar Denny di Kantor Presiden, Rabu (5/1) kemarin. Gayus sendiri telah mengaku memiliki uang lebih Rp100 miliar dari hasil mafia pajak, sebagian besar disimpan dalam bentuk tunai di rumahnya. Sekarang Denny bersambung ke Halaman 11
SOAL KASUS CPNSD SUMBAR
Kapolda Siap Dipanggil DPRD
PADANG, HALUAN — Kapolda Sumbar siap dipanggil oleh DPRD Provinsi Sumbar untuk memberikan penjelasan terkait belum tuntasnya penanganan kasus calon pegawai negeri
sipil (CPNS). Kabid Humas Polda Sumbar AKBP AB Kawedar kemarin di ruangannya mengatakan, pihaknya sudah menjelaskan pada saat jumpa pers di ruang
Rupattama Polda Sumbar beberapa waktu lalu bahwa polisi akan menyelidiki kasus CPNS tersebut, apabila kasus
Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Dharmasraya sudah mencairkan dana itu kepada rekanan pe
PADANG PARIAMAN, HALUAN — Lima mobil dinas (Mobnas) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman dan dua sepeda motor masih berada di tangan mantan Bupati Muslim Kasim dan mantan Plt. Bupati Sudirnan Gani . Bocoran yang diperoleh Haluan di Pemkab Padang Pariaman, mantan Bupati Muslim Kasim yang sudah menjadi Wakil Gubernur Sumbar sejak 16 Agustus 2010 belum memulangkan empat unit kendaraan dinas roda empat dan satu unit kendaraan roda dua. Empat unit kendaraan roda empat
bersambung ke Halaman 11
bersambung ke Halaman 11
bersambung ke Halaman
PENGADAAN MOBIL DAMKAR DHARMASRAYA
Barang Belum ada, Dana Sudah Cair
DHARMASRAYA, HALUAN — Barang yang dibeli belum ada, tapi dana sudah dicairkan 100 persen. Itulah yang terjadi dalam pengadaan satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk
Pemkab Dharmasraya. Dana pembelian Damkar itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Dharmasraya tahun 2010 sebesar Rp647 juta. Pihak
Lima Mobnas Masih pada Mantan Bupati
LAGA LSI DI PADANG
Semen Padang FC Bungkam Deltras 4-0
SAKTIAWAN Sinaga merayakan gol yang baru dicetaknya bersama pemain bertahan David Ngan Pagbe disaksikan Esteban Viscara. Semen Padang menang 4-0 atas tamunya Deltras Sidoarjo pada laga yang berlangsung di Stadion GOR H Agus Salim, Rabu(5/1).
PADANG, HALUAN — Tidak dihitungnya dua gol Edward Wilson Junior ke gawang Persema Malang dan satu gol Saktiawan Sinaga ke gawang PSM Makassar dibayar lunas dua pemain andalan Semen Padang itu. Menghadapi Deltras Sidoarjo dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2010/2011 di Stadion Haji Agus Salim Padang, Rabu (5/1), Semen Padang menang 4-0 (2-0). HASWANDI
Dua gol diciptakan Edward Wilson Junior pada menit 75 dan 90. Satu gol dihasilkan Saktiawan Sinaga menit 17 dan Vendry Mofu pada menit 44. Dengan demikian, Edu-sapaan Edward Wilson Junior- tetap mengumpulkan tujuh gol, sementara Sakti dan Mofu baru satu gol. Bagi Edu, dua gol ke gawang
Deltras Sidoarjo itu membuat dirinya berhasil membalas kegagalan menyakitkan ketika Edu gagal mencetak gol ke gawang tim yang sama ketika bertemu di semifinal kompetisi divisi utama musim lalu. “Terima kasih untuk semuanya. Aku berhasil mencetak dua gol ke gawang Deltras. Gol itu aku
persembahkan untuk pendukung setia Semen Padang,” ujarnya. Kemenangan tersebut membuat posisi Kabau Sirah naik ke peringkat empat klasemen sementara setelah pengurangan poin. SP mengumpulkan 14 poin dan kalah selisih gol dari Persija dan Arema. SP memiliki selisih gol 12-5, bersambung ke Halaman 11