Haluan 27 Juli 2016

Page 1

Harian Umum

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat RABU,

27 Juli 2016 / 22 Syawal 1437 H / Edisi: 268, Tahun ke-68 / Harga Eceran Rp3.500/Eks (Luar kota tambah ongkos kirim)

Demo, Massa Rusak Pos Polisi AKSI massa di Muaro Sijunjung sempat membuat ibukota Kabupaten Sijunjung itu mencekam. Pos Polisi dibongkar, kaca Mapolres dilempari batu, hingga ban bekas dibakar. Massa seperti tersulut atas informasi tewasnya seorang remaja saat menghindari razia helm.

DEMO — Aksi massa di Sijunjung memicu sejumlah kerusakan, salah satunya Pos Polisi di Muaro Sijunjung, Selasa (26/7). Tampak anggota Brimob Polda Sumbar membersihkan tumpukan material sisa pengrusakan Pos Polisi dari jalan, Insert: Ratusan masa mendatangi Mapolres Sijunjung terkait kematian Alan Wahyu. AZNELDI

Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS Albaqarah, ayat 286)

44 RIBU KASUS HUKUM HILANG

DPR Pertanyakan Bareskrim Polri JAKARTA, HALUAN — Komisi III DPR RI mempertanyakan dan sekaligus meminta klarifikasi kepada Kabareskrim Polri tentang informasi terkait 44 ribu kasus yang hilang di kepolisian yang tidak ditindaklanjuti sampai ke Kejaksaan. “Kami mendapat laporan dari Komnas HAM bahwa ada sekitar empat puluh empat ribu lebih kasus hukum di kepolisian, baik di pusat maupun di daerah yang hilang begitu saja, dan tidak sampai kepada jaksa. Tolong dijelaskan,” kata Wakil Ketua Komisi III, Desmond Mahesa dalam rapat dengan pendapat Komisi III dengan Kabareskrim, Komjen Ari Dono Sukmanto, Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Mochamad Iriawan dan beberapa Kapolda dari beberapa provinsi, di Gedung DPR, Selasa (26/7). Senada dengan Desmond, anggota Komisi III lainnya, Hasrul Harahap mengatakan, informasi tersebut perlu diklarifikasi oleh Polri. Bahkan ia juga berharap Polri dan Komnas HAM perlu berkoordinasi dengan baik terkait kasus tersebut. Hal ini semata untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat luas, sekaligus meningkatkan

>> DPR PERTANYAKAN hal 07

SIJUNJUNG, HALUAN — Ibukota Kabupaten Sijunjung, Muaro Sijunjung Selasa (26/7) siang mencekam. Ratusan pemuda mendatangi Mapolres mempertanyakan tewasnya seorang pengguna jalan saat menghindar dari razia lalu lintas di Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) Prof M.Yamin Muaro Sijunjung. Beberapa saat, situasi sempat tak terkendali. Massa tidak terima atas kematian, Alan Wahyu (15) warga Jorong Muaro Gambok saat razia. Ntah mendapat informasi dari mana, mereka menyimpulkan polisi gegabah saat melakukan razia lalu lintas, sehari sebelumnya. Akibatnya, arus lalu lintas sempat terganggu. Beberapa orang mengalami lukaluka, baik di pihak massa maupun anggota kepolisian. Selain itu, beberapa kaca Mapolres Sijunjung pecah akibat lemparan batu serta Pos Polis Lalu Lintas di

rusak massa. Gesekan itu berawal dari kedatangan masa dari arah simpang Pangeran dan arah Simpang Suer. Kedatangan massa ke Mapolres Sijunjung minta penjelasan terkait kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan meninggalnya, Alan Wahyu. Kedatangan warga diterima Waka Polres Kompol T Simanungkalit beserta jajarannya. Saat perwakilan masa masih berdialog di Mapolres Sijunjung, massa yang berada di depan Mapolres Sijunjung berusaha untuk masuk ke halaman Mapolres Sijunjung. Dorong-dorongan antara aparat dengan massa pun terjadi, dan akhirnya terjadi bentrokan. Massa mulai anarkis dan melempar Mapolres Sijunjung dengan batu. Petugas kepolisian meminta masa untuk menghentikan penyerangan, tapi

>> DEMO hal 07

15 SDN di Padang Terancam Ditutup

LIPUT SIDAK WAJIB PAJAK

PADANG, HALUAN — 15 Sekolah Dasar (SD) Negeri di Kota Padang terancam ditutup. Pasalnya, jumlah kuota murid yang mendaftar ke sekolah negeri sangat minim. Jika kondisi ini terus berlangsung, sekolah bisa ditutup atau digabung dengan sekolah terdekat. Pengamat pendidikan dan anggota DPRD Padang sangat menyayangkan kondisi ini dan mengharuskan pemerintah beserta pengawas turun tangan sebelum sekolah ini benar-benar ditutup. Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Padang, SD di Kecamatan Padang Barat mendominasi terjadinya tren penurunan murid dari tahun ke tahun, yaitu terdapat lima SD. Di antaranya SDN 01, SDN 07, SDN 19, SDN 09 dan SDN 03. Dari kelima sekolah tersebut, SDN 03 yang paling sedikit

fenomenal demografi yang akan terus berubah setiap tahun,” sebut Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi.

PADANG, HALUAN — Inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan tim gabungan dari Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Padang di beberapa rumah makan diwarnai a du mulut. Pengusaha yang kedapatan memainkan buku Bill atau struk pembayaran dalam mencatat pendapatan tidak terima ditertibkan oleh tim gabungan. Bahkan ada pelanggan salah satu café yang membentak Wartawan yang sedang meliput. Pantauan Haluan, tim gabungan yang meninjau beberapa rumah makan dikawasan pondok, Gor H, Agus Salim, dan Jati mendapati banyak pemilik rumah makan tidak menggunakan struk pembayaran resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Seperti halnya, warung kopi Sari Murni di jalan Sei Bong kawasan pondok, pemilik warung kedapatan menggunakan bon pribadi dalam mencatat transaksi pembayaran selain buku bill resmi. Saat ditanyai pembukuan kas warung, pemilik berkilah dan terjadi adu mulut antara petugas dengan pemilik warung. “Kadang disini pelanggan ada juga yang hanya minum kopi biasa. Cuma Rp 2.500. Tidak mungkin mengguna-

>> 15 SDN hal 07

>> WARTAWAN DIBENTAK hal 07

SDN 18 Anduring, merupakan satu dari 15 SDN di Padang yang minim peminat. Dibandingkan dengan mayoritas SDN lain yang membludak, di SD ini di salah satu kelasnya muridnya hanya mencapai tiga orang. KHAIRUL

murid barunya. Hanya berjumlah 9 orang murid saja untuk kelas I. “Kekurangan jumlah murid itu hal yang biasa. Kondisi ini biasanya dinamakan dengan

Wartawan Dibentak

Pertamina dan Polda Jalin Nota Kesepahaman PADANG, HALUAN — Guna meningkatkan pengamanan terhadap objek vital nasional (Obvitnas) yang dijalankan Pertamina (Persero) di Wilayah Sumbar, Pertamina dan Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar menjalin kesepakatan dalam wujud Penandatanganan Pedoman Pelaksanaan Nota Kesepahaman Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I, bertempat di Hotel Ibis, Padang, Selasa (26/7). Penandatanganan nota kesepahaman dibubuhi langsung oleh General Manager (GM) Pertamina MOR I Romulo

Hutapea dan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumbar Brigjen Pol Drs. Basarudin, SH, MH, serta disaksikan oleh seluruh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kota dan Kabupaten seluruh Sumbar. Dalam sambutannya, Romulo Hutapea menjelaskan, sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina senantiasa menjaga ketahanan energi bangsa, sehingga upaya apapun yang dapat mengganggu operasional Pertamina, menjadi ancaman nyata bagi seluruh pihak. “Kerjasama pengamanan dengan Polda Sumbar ini

ADVERTORIAL

merupakan langkah yang baik, demi menjaga keamanan dan ketahanan energi, khususnya di Wilayah Sumbar. Ini juga bentuk jaminan akan pelayanan kebutuhan masyarakat akan energi, baik BBM (Bahan Bakar Minyak), Gas dan Energi baru terbarukan dapat tersalurkan dengan baik,” kata Romulo. Pertamina berharap, lanjutnya, obvitnas yang dalam kendali Pertamina di MOR I, khususnya di Wilayah Sumbar, terhindar dari segala tindakan pihak-pihak tak bertang-

>> PERTAMINA 07

GM Pertamina MOR I Romulo Hutapea dan KapoldaSumbar Brigjen Pol Drs. Basarudin usai penandatanganan nota kesepahaman. ISHAQ

Isu Muswil Tandingan PPP Merebak PADANG, HALUAN — Pascapelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) PPP Sumbar, pekan lalu, isu Muswil tandingan merebak. Padahal, Ketum PPP Romahurmuziy saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Muswil di Hotel Bumiminang, Jumat (22/7) tegas menyebut tak ada kubu-kubuan lagi di partai berlambang kabah tersebut. Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Sekretaris PPP Sumbar periode 2010-2015, Amora Lubis, ia mengaku belum tahu informasi tersebut. Ia juga tidak yakin itu bisa terjadi, sebab dalam sambutan Romi (Ketua PPP) jelas mengatakan tidak ada lagi muswil PPP Sumbar setelah muswil 22 Juli lalu, kecuali muswil ke IX. Muswil kemarin merupakan momen islah kader PPP di daerah, menyusul islah yang telah terjadi di tingkat pusat.

>> ISU MUSWIL 07 www.harianhaluan.com

Redaktur: Rakhmatul Akbar

Layouter: Syamsul Hidayat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.